104
Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk Periode yang Berakhir pada Tanggal 31 Maret 2011 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2010 serta untuk periode tiga bulan yang berakhir 31 Maret 2011 dan 2010 PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN Consolidated Financial Statements Report for the Period Ended March 31, 2011 (Unaudited) and December 31, 2010 and for the three-month period ended March 31, 2011 and 2010 PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

  • Upload
    lamanh

  • View
    217

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk Periode yang Berakhir pada Tanggal 31 Maret 2011 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2010 serta untuk periode tiga bulan yang berakhir 31 Maret 2011 dan 2010

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

Consolidated Financial Statements Report for the Period Ended March 31, 2011

(Unaudited) and December 31, 2010 and for the three-month period ended

March 31, 2011 and 2010

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk

AND SUBSIDIARIES

Page 2: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

Daftar Isi Table of Contents Halaman/

P a g e

Surat pernyataan direksi Laporan posisi keuangan (Neraca)

konsolidasian Laporan laba rugi konsolidasian Laporan laba rugi komprehensif konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian Laporan arus kas konsolidasian Catatan atas laporan keuangan konsolidasian

1

4

5

6

7

8

Statement of directors

Consolidated balance sheets

Consolidated statements of income

Consolidated statements of comprehensif Income

Consolidated statements of changes in equity

Consolidated statements of cash flows

Notes to consolidated financial statements

Page 3: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih
Page 4: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan.

The accompanying notes to consolidated financial statements are an integral part of these consolidated financial statements.

1

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN POSISI KEUANGAN (NERACA) KONSOLIDASIAN 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUDIT) DAN 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

Catatan/ 31 Maret 31 Desember

Notes 2011/ 2010/

March 31, December 31,

2011 2010

ASET ASSETS

ASET LANCAR CURRENT ASSETS

Kas dan setara kas 2d,2m,5,18 687.266.848 913.750.630 Cash and cash equivalents

Kas di bank yang dibatasi

penggunaannya 2e,2m,6,18 35.571.961 37.329.537 Restricted cash in banks

Wesel tagih 2m,7,18 981.192.094 1.000.362.016 Notes receivable

Aset lancar lainnya 2g,8 38.478.128 30.452.409 Other current assets

Jumlah Aset Lancar 1.742.509.031 1.981.894.592 Total Current Assets

ASET TIDAK LANCAR NON-CURRENT ASSETS

Kas di bank yang dibatasi

penggunaannya 2e,2m,6,18 74.835.278 122.190.269 Restricted cash in banks

Piutang - pihak yang berelasi 2m,2n,26,18 30.229.592 29.248.299 Due from related parties

Investasi pada perusahaan asosiasi 2h,9,26b 9.533.840.419 9.174.826.484 Investment in associated company

Aset tetap (setelah dikurangi Fixed assets

akumulasi penyusutan sebesar (net of accumulated depreciation of

Rp15.831.744 pada tahun 2011 dan Rp15,831,744 in 2011 and

Rp12.924.756 pada tahun 2010) 2i,10 891.633.939 908.746.608 Rp12,924,756 in 2010)

Biaya eksplorasi tangguhan 2j,11 2.586.992.139 2.490.446.643 Deferred exploration costs

Biaya eksplorasi dan Deferred exploration

pengembangan tangguhan 2j,12 4.771.764.841 4.902.618.539 and development costs

Aset tidak lancar lainnya - Other non-current assets -

pihak ketiga 2k,13 490.545.023 486.149.583 third parties

Jumlah Aset Tidak Lancar 18.379.841.231 18.114.226.425 Total Non-Current Assets

JUMLAH ASET 20.122.350.262 20.096.121.017 TOTAL ASSETS

Page 5: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan.

The accompanying notes to consolidated financial statements are an integral part of these consolidated financial statements.

2

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN POSISI KEUANGAN (NERACA) KONSOLIDASIAN 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUDIT) DAN 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

Catatan/ 31 Maret 31 Desember

Notes 2011/ 2010/

March 31, December 31,

2011 2010

LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY

LIABILITAS JANGKA PENDEK CURRENT LIABILITIES

Hutang usaha - pihak ketiga 2m,14,18 4.219.616 19.866.802 Trade payables - third parties

Hutang lain-lain 2m,15,18 7.405.805 9.396.354 Other payables

Beban masih harus dibayar 2m,16,18 91.338.889 73.471.795 Accrued expenses

Hutang pajak 2q,25 26.309.634 81.846.418 Taxes payable

Bagian pinjaman jangka panjang

yang jatuh tempo dalam waktu Current portion of long-term loans

satu tahun 2m,17,18 81.283.988 79.391.466 due in the year

Kewajiban derivatif 2m,18 34.226.893 31.170.089 Derivative liabilities

Jumlah Liablitas Jangka Pendek 244.784.825 295.142.924 Total Current Liabilities

LIABILITAS JANGKA PANJANG NON-CURRENT LIABILITIES

Hutang pihak yang berelasi 2m,2n,26c,18 455.825.447 460.679.583 Due to related parties

Pinjaman jangka panjang

setelah dikurangi bagian yang jatuh Long-term loans - net of

tempo dalam waktu satu tahun 2m,17,18 2.138.799.408 2.182.255.564 current maturities

Kewajiban tidak lancar lainnya 2m,19 4.889.926 5.384.154 Other non-current liabilities

Jumlah Liabilitas Jangka Panjang 2.599.514.781 2.648.319.301 Total Non-Current Liabilities

JUMLAH LIABILITAS 2.844.299.606 2.943.462.225 TOTAL LIABILITIES

Page 6: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan.

The accompanying notes to consolidated financial statements are an integral part of these consolidated financial statements.

3

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN POSISI KEUANGAN (NERACA) KONSOLIDASIAN 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUDIT) DAN 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION MARCH 31, 2011 (UNAUDITED ) AND DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

Catatan/ 31 Maret 31 Desember

Notes 2011/ 2010/

March 31, December 31,

2011 2010

EKUITAS EQUITY

Ekuitas yang dapat diatribusasikan kepada Equity atributable to the share holder

pemilik entitas induk of the parent company

Modal saham - nominal Rp0,625 Capital stock - Rp0.625 par

per lembar saham pada tahun 2011 value per share in 2011 and

dan tahun 2010 in 2010

Modal dasar - 56.000.000.000 Authorized -

lembar saham pada tahun 2011 56,000,000,000 shares

dan tahun 2010 in 2011 and in 2010

Modal ditempatkan dan disetor penuh Issued and fully paid -

25.570.149.000 lembar saham dan 25,570,149,000 shares and

18.168.608.000 lembar saham pada 18,168,608,000 shares

tahun 2011 dan tahun 2010 20 15.981.343.125 11.355.380.000 in 2011 and in 2010

Agio (Disagio) atas Additional paid in (Discount

modal saham 1c,21 245.367.064 (2.853.785) on share) capital

Selisih nilai transaksi restrukturisasi restructuring transactions of

entitas sepengendali 2c,3,4 (50.997.205) (50.997.205) entities under common control

Selisih kurs penjabaran

laporan keuangan 2r (315.107.321) (216.653.213) Translation adjustments

Saldo laba 899.557.800 761.032.299 Retained earnings

Komponen ekuitas lainnya 21 - 4.874.183.974 Other equity component

16.760.163.463 16.720.092.070

Kepentingan non pengendali 517.887.193 432.566.722 Non controling interest

Ekuitas - Bersih 17.278.050.656 17.152.658.792 Equity - Net

JUMLAH KEWAJIBAN DAN EKUITAS 20.122.350.262 20.096.121.017 TOTAL LIABILITIES AND EQUITY

Page 7: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan.

The accompanying notes to consolidated financial statements are an integral part of these consolidated financial statements.

4

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN LABA RUGI KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUDIT) DAN 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENTS OF INCOME FOR THREE MONTH PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

Catatan/

Notes 2011 2010

PENDAPATAN 2o,22,28b 37.573.888 - REVENUES

Beban administrasi dan umum 23 (30.069.645) (679.101) General and administrative expenses

Pendapatan bunga 24.254.317 - Interest income

Biaya pendanaan dan bunga 24 (100.408.747) (205.805.274) Interest and finance charges

Kerugian atas transaksi derivatif (2.492.533) - Loss on derivatives transactions

Laba (rugi) selisih kurs (17.120.869) 166.527.794 Gain (loss) on foreign exchange - net

Keuntungan atas perubahan nilai Unrealized gain on

wajar yang belum terealisasi - bersih (36.988.693) - fair value changes - net

Bagian laba entitas Equity in net income of

perusahaan asosiasi 2h,9 359.013.935 511.511.195 associated company

Beban lain-lain - bersih 4.445.844 14.440 Other income (expenses) - net

LABA SEBELUM BEBAN INCOME BEFORE

PAJAK PENGHASILAN 238.207.497 471.569.054 INCOME TAX

Beban Pajak Penghasilan 25 14.361.525 103.814.820 Income tax Expense

LABA TAHUN BERJALAN 223.845.972 367.754.234 CURRENT NET INCOME

Laba yang dapat diatribusikan Income atritubutable for

kepada:

Pemilik entitas induk 138.525.501 271.283.972 Parent entity Owner

Kepentingan non pengendali 85.320.471 96.470.262 Non controling interest

223.845.972 367.754.234 NET INCOME (LOSS)

BASIC EARNINGS (LOSS)

LABA (RUGI) PER SAHAM DASAR 2s,27 6,93 43,12 PER SHARE

DILUTED EARNINGS (LOSS)

LABA (RUGI) PER SAHAM DILUSIAN 2s,27 6,89 - PER SHARE

Page 8: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan.

The accompanying notes to consolidated financial statements are an integral part of these consolidated financial statements.

5

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN LABA RUGI KOMPREHENSIF KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUDIT) DAN 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENTS OF COMPREHENSIVE INCOME FOR THREE MONTH PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

Catatan/

Notes 2011 2010

LABA TAHUN BERJALAN 223.845.972 367.754.234 CURRENT NET INCOME

PENDAPATAN KOMPREHENSIF LAIN OTHER COMPREHENSIVE INCOME

Selisih kurs karena penjabaran

laporan keuangan dalam mata uang asing (98.454.108) (70.670.652) Translation adjustment

Total pendapatan komprehensif Total Comprehensif Income

tahun berjalan 125.391.864 297.083.582 current year

Jumlah laba yang Comprehensif Income

dapat diatribusikan kepada attributable to:

Pemilik entitas induk 40.071.393 200.613.320 Parent entity owner

Kepentingan non pengendali 85.320.471 96.544.303 Non controling interest

125.391.864 297.157.623

Page 9: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan.

The accompanying notes to consolidated financial statements are an integral part of these consolidated financial statements.

6

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS (DEFISIENSI MODAL) KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUDIT) DAN 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENTS OF CHANGES IN EQUITY (CAPITAL DEFICIENCY) FOR THREE MONTHS PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

Page 10: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

7

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUDIT) DAN 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENTS OF CASH FLOW FOR THREE MONTH PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

2011 2010

CASH FLOWS FROM

ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI OPERATING ACTIVITES

Penerimaan dari pelanggan 37.573.888 242.494 Receipt from customers

Pembayaran kepada pemasok, Payment to suppliers, employees

karyawan dan lain-lain (62.633.457) (6.984.419) and others

Pembayaran pajak penghasilan (85.564.501) (33.541.156) Payment of income taxes

Pembayaran beban bunga dan keuangan (38.254.659) (205.790.834) Payment of interest and finance charges

Kas Bersih Digunakan untuk

Aktivitas Operasi (148.878.729) (246.073.915) Net Cash Used in Operating Activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOWS FROM

INVESTASI INVESTING ACTIVITIES

Pembelian aset tetap (10.823.030) (10.986.228) Acquisitions of fixed assets

Pembayaran biaya pengembangan Disbursements for development and

dan eksplorasi (92.412.050) (109.181.601) exploration costs

Uang muka investasi (2.180.250) - Advance from investments

Penempatan investasi jangka pendek Placement of short-term investments

Acquisitions of shares of

Pembelian saham perusahaan asosiasi - (1.504.207.551) associated company

Penerimaan dividen bersih - - Net dividend received

Pembayaran bersih atas perolehan Net cash paid for the acquisition of

Anak perusahaan - - Subsidiaries

Penerimaan dari penjualan aset tetap - - Proceeds from sale of fixed assets

Kas Bersih Digunakan untuk

Aktivitas Investasi (105.415.330) (1.624.375.380) Net Cash Used in Investing Activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOWS FROM

PENDANAAN FINANCING ACTIVITIES

Penempatan kas di bank yang

dibatasi penggunaannya 49.112.567 (68.639.987) Placement of restricted cash in banks

Penurunan (kenaikan) piutang Decrease (increase) in due to

hubungan istimewa (981.293) - related parties

Pembayaran hutang (20.320.997) - Loan repayment

Penerimaan bersih pinjaman - 1.927.434.627 Net proceeds of loans

hutang hubungan istimewa - (9.290.476.537) related parties

Hasil penerbitan saham 9.292.360.000 Proceeds from stock issuance

Kas Bersih Diperoleh dari Net Cash Provided by

Aktivitas Pendanaan 27.810.277 1.860.678.103 Financing Activities

PENGARUH KURS TERHADAP KAS - - EFFECT OF EXCHANGE RATES ON CASH

KENAIKAN (PENURUNAN) BERSIH KAS (226.483.782) (9.771.192) NET INCREASE (DECREASE) IN CASH

KAS PADA AWAL TAHUN 913.750.630 45.593.112 CASH AT BEGINNING OF YEAR

KAS PADA AKHIR TAHUN 687.266.848 35.821.920 CASH AT END OF YEAR

Informasi tambahan untuk aktivitas Additional information

yang tidak mempengaruhi arus kas: for non-cash activities:

Akuisisi atas saham Anak perusahaan

melalui timbulnya hutang Acquisition of Subsidiaries' shares through

hubungan istimewa - 526.515.533 incurrence of liability to related parties

Penerbitan saham baru 4.959.032.470 - Issuance of new shares

Page 11: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

8

1. UMUM 1. GENERAL

a. Pendirian Perusahaan dan Informasi Umum a. Establishment and General Information

PT Bumi Resources Minerals Tbk (“Perusahaan”) didirikan di Republik Indonesia berdasarkan Akta No. 3 tanggal 6 Agustus 2003 yang dibuat dihadapan Syafrudin S.H., notaris, dan telah mendapat pengesahan dari Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia melalui Surat Keputusan No. C-29705HT.01.01.TH 2003 tanggal 22 Desember 2003 serta diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 23 tanggal 19 Maret 2004, Tambahan No. 2878. Anggaran Dasar Perusahaan telah mengalami beberapa kali perubahan dan perubahan terakhir adalah dengan Akta No. 102 tanggal 22 Juni 2010 yang dibuat dihadapan Humberg Lie, S.H., S.E., MKn., notaris, mengenai perubahan, antara lain:

PT Bumi Resources Minerals Tbk (the “Company”) was established in the Republic of Indonesia based on Notarial Deed No. 3 dated August 6, 2003 made by Syafrudin S.H., notary, and approved by the Ministry of Justice and Human Rights of the Republic of Indonesia on December 22, 2003 per its Decision Letter No. C-29705HT.01.01.TH 2003 and published in the State Gazette of the Republic of Indonesia No. 23 dated March 19, 2004, Supplement No. 2878. The Company’s Articles of Association have been amended several times, the most recent being based on Notarial Deed No. 102 dated June 22, 2010 made by Humberg Lie, S.H., S.E., MKn., notary, regarding the change in the Company’s Articles of Association, among others:

i. perubahan status Perusahaan dari

bukan perusahaan terbuka menjadi perusahaan terbuka sehubungan dengan Penawaran Umum Perdana Saham;

i. the change in Company’s status from being a non-public into a public company in connection with the Initial Public Offering;

ii. komposisi Direksi dan Komisaris; ii. composition of the Boards of Directors and Commissioners;

iii. perubahan nama Perusahaan dari

PT Bumi Resources Minerals menjadi PT Bumi Resources Minerals Tbk.

iii. change in name of the Company from PT Bumi Resources Minerals to PT Bumi Resources Minerals Tbk.

Perubahan ini telah mendapat pengesahan dari Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia melalui Surat Keputusan No. AHU32114.AH.01.02.Tahun 2010 pada tanggal 24 Juni 2010.

The amendment was approved by the Ministry of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia per its Decision Letter No. AHU-32114.AH.01.02.Year 2010 dated June 24, 2010.

Perusahaan merupakan perusahaan induk atas anak perusahaan yang bergerak di bidang aktivitas pertambangan meliputi eksplorasi dan pengembangan pertambangan atas sumber daya mineral. Kantor pusat Perusahaan beralamat di Gedung Wisma Bakrie 2 Lantai 15, Jalan H.R. Rasuna Said Kav. B-2, Jakarta 12920.

The Company is a holding company of subsidiaries engaged in mining activities such as exploration and development of mining sites for minerals. The Company’s head office is located at Wisma Bakrie 2 Building, 15

th

Floor, Jalan H.R. Rasuna Said Kav. B-2, Jakarta 12920.

Page 12: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

9

1. UMUM (Lanjutan) 1. GENERAL (Continued)

b. Penawaran Umum Saham Perdana b. Initial Public Offering

Berdasarkan surat dari Ketua Badan Pengawasan Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK) pada tanggal 26 November 2010, No. S-10639/BL/2010, Bapepam-LK menyetujui penawaran umum saham perdana atas 3,3 milyar saham biasa Perusahaan dengan harga penawaran Rp 635 per saham dan penerbitan 2,2 milyar Waran Seri I secara cuma-cuma dengan ketentuan bahwa setiap pemegang 3 saham baru akan memperoleh 2 Waran Seri I. Setiap pemegang Waran Seri I berhak membeli saham Perusahaan dengan harga Rp 700 setiap saham selama periode dari tanggal 2 Juni 2011 sampai dengan 30 November 2012. Saham dan waran tersebut tercatat di Bursa Efek Indonesia pada tanggal 9 Desember 2010. Setiap pemegang saham waran memiliki hak untuk membeli satu (1) lembar saham biasa Perusahaan dengan harga pelaksanaan Rp 700 per lembar saham.

Based on the letter of the Chairman of Capital Market and Financial Institutions Supervisory Agency (Bapepam-LK) dated November 26, 2010 No. S-10639/BL/2010, Bapepam-LK approved the initial public offering of 3.3 billion of the Company’s ordinary shares at the offering price of Rp 635 per share and 2.2 billion Series I Warrants with ratio of two Series I Warrants for every three offering shares purchased. Each Series I Warrant entitles the holder to purchase one share of the Company at a price of Rp700 during the period from and including June 2, 2011 to and including November 30, 2012. The shares and warrants were listed in the Indonesia Stock Exchange on December 9, 2010. Each share warrant entitles the holder to purchase one (1) ordinary share of the Company at the exercise price of Rp 700 per share.

c. Konversi atas Mandatory Convertible Note c. Conversion Mandatory Convertible Note

Pada tanggal 9 Maret 2011, Mandatory Convertible Note (MCN) yang diterbitkan oleh Perusahaan kepada BUMI dikonversi menjadi 7.401.541.000 saham biasa dengan nilai per saham Rp 670. Penerbitan MCN tersebut sebelumnya dilakukan sehubungan pengalihan piutang yang sebelumnya dimilikinya oleh BUMI (pemegang saham Perusahaan) terhadap MDB, Anak perusahaan, kepada Perusahaan dengan persyaratan tertentu dengan jumlah sebesar USD 547.655.701, telah berlaku efektif pada tanggal 16 November 2010. Pada tanggal 31 Desember 2010, berdasarkan PSAK 55, MCN disajikan sebagai efek ekuitas. Atas transaksi tersebut di atas, pada tanggal 31 Maret 2011 kepemilikan BUMI di Perusahaan sebesar 87.11%. Sehubungan dengan efektifnya konversi MCN menjadi saham biasa pada tahun 2011, selisih nilai MCN dengan nilai buku saham biasa yang diterbitkan yang sebelumnya dicatat pada akun cadangan modal lainnya pada ekuitas dengan saldo Rp 245.37 milyar pada pada tanggal 31 Desember 2010 telah direklasifikasi sebagai akun agio atas modal saham pada bagian ekuitas.

On March 9, 2011, the Mandatory Convertible Note (MCN) issued by the Company to BUMI was converted to 7,401,541,000 ordinary shares at Rp670 value per each share. Issuance of the MCN previously due to the transfer of receivables that were previously owned by BUMI (the Company share holder) from MDB, the Subsidiary, to the Company with certain requirements for the amount of USD 547.655.701 was effective on November 16, 2010. On December 31, 2011, under of PSAK 55, MCN presented as equity efect. As above mentioned, on March 31, 2011, BUMI has shareholding of 87.11% on the Company. In relation to the effectiveness of the MCN conversion into common stock in 2011, the difference in the value of MCN with a book value of common stock issued previously recorded under other capital reserve in equity with a balance of Rp 245,37 billion on December 31, 2010 has been reclassified as additional paid on capital in equity

Page 13: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

10

1. UMUM (Lanjutan) 1. GENERAL (Continued)

d. Anak perusahaan dan Perusahaan Asosiasi d. Subsidiaries and Associated Company

Rincian Anak perusahaan dan perusahaan asosiasi pada tanggal 31 Maret 2011 dan 31 Desember 2010 adalah sebagai berikut:

Details of Subsidiaries and associated company as of March 31, 2011 and December 31, 2010 were as follows:

2011 2010

Kepemilikan secara langsung /

Direct ownershipInternational Minerals Company, LLC (IMC) Delaware, USA Entitas Bertujuan Khusus /

Special Purpose Company

100,00 100,00 485.760.797 421.887.657

Bumi Resources Japan Company Limited Jepang / Japan Pemasaran / Marketing 100,00 100,00 283.863.584 338.877.764

Calipso Investment Pte. Ltd. (Calipso) Singapura /

Singapore

Entitas Bertujuan Khusus /

Special Purpose Company

99,99 99,99 5.776.887.734 5.914.523.649

Lemington Investments Pte. Ltd. Singapura /

Singapore

Entitas Bertujuan Khusus /

Special Purpose Company

99,99 99,99 1.925.223.361 1.782.153.947

PT Multi Capital (MC) Jakarta, Indonesia Perdagangan / Trading 99,90 99,90 10.488.425.688 10.204.398.566

PT Citra Palu Minerals (CPM) a) Palu, Indonesia Pertambangan Emas /

Gold Mining

96,97 96,97 144.860.699 147.570.927

Kepemilikan secara tidak

langsung / Indirect OwnershipMelalui / Through Calipso

Herald Resources Limited. (Herald) Australia Pertambangan Coal Seam Gas /

Coal Seam Gas Mining

99,99 99,99 1.336.073.486 1.330.116.897

PT Sarkea Prima Minerals a) Aceh, Indonesia Pertambangan / Mining 99,99 99,99 6.250.000 6.250.000

Melalui / Through Lemington

Konblo Bumi, Inc. (Konblo) a) Monrovia, Liberia Pertambangan Emas /

Gold Mining

94,10 94,10 82.579.799 24.706.747

Bumi Holdings SAS (Bumi Holdings) Paris, France Entitas Bertujuan Khusus /

Special Purpose Company

60,00 60,00 119.887.306 122.563.669

Melalui / Through IMC

PT Gorontalo Minerals (GM) a) Sulawesi,

Indonesia

Pertambangan Emas /

Gold Mining

80,00 80,00 82.946.652 45.202.858

Melalui / Through MC

PT Multi Daerah Bersaing (MDB) Jakarta, Indonesia Investasi / Investment 75,00 75,00 10.045.977.663 9.760.827.977

Melalui / Through Herald

PT Dairi Prima Mineral (Dairi) a) Sumatera,

Indonesia

Pertambangan Timah dan Seng /

Lead and Zinc Mining

80,00 80,00 1.299.360.707 1.210.088.938

Melalui / Through Bumi Holdings

Bumi Mauritania SA (BM) a) Republik Islam

Mauritania /

Islamic Republic

of Mauritania

Pertambangan Bijih Besi /

Iron Ore Mining

60,00 60,00 127.998.046 129.066.465

Melalui / Through MDB

PT Newmont Nusa Tenggara (NNT) b) Jakarta, Indonesia Pertambangan / Mining 18,00 18,00 34.041.791.454 33.616.063.287

2011

(%)

2010

(%) (c)

Jumlah Aset/

Total Assets

OwnershipNama Anak Perusahaan dan Perusahaan

Asosiasi / Name of Subsidiaries and

Associated Company

Persentase Kepemilikan Efektif/

Lokasi/ Location

Kegiatan Usaha Utama/ Principal

Activity

Percentage of Effective

a) Pada tanggal 31 Maret 2011, Anak perusahaan masih dalam tahap

eksplorasi atau pengembangan. b) NNT memulai operasinya tahun 2000.

a) As of March 31, 2011, the Subsidiaries are under exploration or development stage.

b) NNT started its operation in year 2000.

Page 14: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

11

1. UMUM (Lanjutan) 1. GENERAL (Continued)

e. Dewan Komisaris dan Direksi serta Karyawan

e. Boards of Commissioners and Directors and Employees

Susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan pada tanggal 31 Maret 2011 dan 31 Desember 2010 adalah sebagai berikut:

The composition of the Board of Commissioners and Directors as of March 31, 2011 and December 31, 2010 were as follows:

31 March 2011 and 31 December 2010

Dewan Komisaris Board of Commissioners Komisaris Utama Saptari Hoedaja President Commissioner Komisaris Nalinkant Amratlal Rathod Commissioner Komisaris Independen Kanaka Puradiredja Independent Commissioner Dewan Direktur Board of Directors Direktur Utama Kenneth Patrick Farrell President Director Direktur Endang Ruchijat Director Direktur Yuanita Rohali Director Direktur Tidak Terafiliasi Febriansyah Marzuki Non-affiliated Director Remunerasi yang dibayarkan untuk komisaris dan direksi Perusahaan untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Maret 2011 dan 31 Desember 2010 masing-masing sebesar Rp914,4 juta dan Rp1,27 milyar.

Total remuneration paid to commissioners and directors for the years ended March 31, 2011 and December 31, 2010 amounted to Rp914.4 million and Rp1.27 bilion, respectively.

Pada tanggal 31 Maret 2011 dan 31 Desember 2010, jumlah karyawan tetap Perusahaan dan Anak perusahaan masing-masing adalah 204 dan 188.

As of March 31, 2011 and December 31, 2010 the Company and Subsidiaries had 204 and 188 permanent employees, respectively.

Sesuai dengan keputusan Dewan Komisaris pada tanggal 25 Oktober 2010, Perusahaan telah membentuk Komite Audit. Anggota dari Komite Audit Perusahaan pada tanggal 31 Maret 2011 dan 2010 adalah sebagai berikut:

In accordance with the resolution of the Board of Commissioners dated October 25, 2010, the Company had established its Audit Committee. The members of the Company’s Audit Committee as of March 31, 2011 and 2010 were as follows:

2011 and 2010

Ketua Kanaka Puradiredja Chairman Anggota Indra Safitri Member Anggota Setiyono Miharjo Member

Page 15: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

12

1. UMUM (Lanjutan) 1. GENERAL (Continued)

f. Area Eksplorasi dan Eksploitasi/

Pengembangan f. Exploration and Exploitation/Development

Areas

Nama Lokasi/

Location

Nama Pemilik Izin

Lokasi/

Owner of

Concession

Perolehan Izin

Eksplorasi/

Date of Concession

Tanggal

Jatuh Tempo/

End Date

Persentase

Kepemilikan

Atas Lokasi/

Percentage of

Ownership

in the Area of

Interest

%

Jumlah Biaya Eksplorasi

Yang Telah Dibukukan

sampai dengan

Tanggal Neraca/

Total Exploration Cost that

has been Recognized as of

Balance Sheet Date

Dairi, North Sumatera PT Dairi Prima Mineral 11 Oktober 2010/

October 11, 2010

11 Oktober 2014/

October 11, 2014

1) 100 4.771.764.841

Block-I Tombolilato

Block-II Molotabu

PT Gorontalo Minerals 19 Juli 2009/

July 19, 2009

18 Juli 2011/

July 18, 2011

2) 100 476.853.059

Poboya PT Citra Palu Minerals 29 Januari 2011/

January 29, 2011

28 Januari 2012/

January 28, 2012

2) 100 214.807.395

Spariat-Zednes Bumi Mauritania SA 100 1.719.407.421

Tomagod Quest 27 Februari 2008/

February 27, 2008

27 Februari 2011/

February 27, 2011

Tomagod Sud 27 Februari 2008/

February 27, 2008

27 Februari 2011/

February 27, 2011

Makhama 11 Februari 2010/

February 11, 2010

11 Februari 2013/

February 11, 2013

Bababe 11 Februari 2010/

February 11, 2010

11 Februari 2013/

February 11, 2013

Mafa Cost, Kakata,

Liberia

Konblo Bumi, Inc 3 Desember 2008/

December 3, 2008

3 Desember 2033/

December 3, 2033

100 175.924.264

1) Kegiatan eksplorasi PT Dairi Prima Mineral telah selesai

dan saat ini, memasuki tahap konstruksi.

1) Exploration permit of PT Dairi Prima Mineral (Dairi) has been extended. Dairi is currently in the exploration stage.

2) Kegiatan eksplorasi PT Gorontalo Minerals dan PT Citra Palu Minerals telah selesai dan saat ini, memasuki tahap studi kelayakan.

2)

Exploration activities of PT Gorontalo Minerals and PT Citra Palu Minerals are completed and currently, in the feasibility study stage.

Page 16: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

13

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES

Laporan keuangan konsolidasian disusun sesuai dengan prinsip dan praktek akuntansi yang berlaku umum di Indonesia yang diterbitkan oleh Ikatan Akuntan Indonesia serta Pedoman Penyajian Laporan Keuangan yang diterbitkan oleh Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK) No. VIII.G.7 mengenai Pedoman Penyajian Laporan Keuangan dan Surat Edaran Bapepam-LK No. SE-02/BL/2008 tertanggal 31 Januari 2008 mengenai Pedoman Penyajian dan Pengungkapan Laporan Keuangan Emiten atau Perusahaan Publik Industri Pertambangan Umum. Kebijakan akuntansi diterapkan secara konsisten dalam penyajian laporan keuangan konsolidasian, yaitu sebagai berikut:

The consolidated financial statements have been prepared in accordance with the generally accepted accounting principles and practices in Indonesia established by the Indonesian Institute of Accountants and Capital Market and Financial Institution Agency (Bapepam-LK) No. VIII.G.7 for the Financial Statements Presentation Guidelines and Circular Letter No. SE-02/BL/ 2008 Bapepam-LK dated January 31, 2008 for the Presentation and Disclosure Guidelines for Financial Statements Issuer or Public Company General Mining Industry. The accounting principles applied consistently in the preparation of the consolidated financial statements were as follows:

a. Dasar Penyusunan Laporan Keuangan

Konsolidasian a. Basis of Consolidated Financial

Statements

Berdasarkan PSAK 1 (revisi 2009), Laporan keuangan konsolidasian, kecuali laporan arus kas, disusun dengan dasar akrual dengan menggunakan konsep biaya historis, kecuali beberapa akun tertentu yang disusun berdasarkan dasar lain sebagaimana diuraikan dalam kebijakan akuntansi masing-masing akun terkait.

In accordance with PSAK 1 (Revised 2009), The consolidated financial statements, except for the statements of cash flows, are prepared under the accrual basis of accounting, with the measurement basis being historical cost, except for certain accounts that are measured on the basis described in the related accounting policies.

Mata uang pelaporan yang digunakan dalam penyusunan laporan keuangan konsolidasian adalah Rupiah (“Rp”).

The reporting currency used in the preparation of the consolidated financial statements is the Indonesian Rupiah (“Rp”).

Laporan arus kas konsolidasian menyajikan penerimaan dan pengeluaran kas yang diklasifikasikan ke dalam aktivitas operasi, investasi dan pendanaan. Arus kas disajikan dengan menggunakan metode langsung.

The consolidated statements of cash flows present receipts and payments of cash classified into operating, investing and financing activities. Cash flows are presented using the direct method.

b. Prinsip-prinsip Konsolidasi b. Principles of Consolidation

Laporan keuangan konsolidasian meliputi seluruh Anak perusahaan yang dikendalikan oleh Perusahaan. Pengendalian dianggap ada apabila Perusahaan memiliki baik secara langsung atau tidak langsung (melalui Anak perusahaan), lebih dari 50% hak suara pada suatu Anak perusahaan. Walaupun Perusahaan memiliki hak suara 50% atau kurang, pengendalian tetap dianggap ada apabila salah satu kondisi berikut terpenuhi:

The consolidated financial statements include all Subsidiaries that are controlled by the Company. Control is presumed to exist when the Company owns, directly or indirectly (through Subsidiaries), more than 50% of the voting rights of the Subsidiaries. Even when the Company owns 50% or less of the voting rights, control exists when one of the following conditions is met:

Page 17: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

14

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

a) mempunyai hak suara yang lebih dari

50% berdasarkan suatu perjanjian dengan investor lainnya;

a) having more than 50% of the voting rights by virtue of agreement with other investors;

b) mempunyai hak untuk mengatur dan menentukan kebijakan finansial dan operasional Anak perusahaan berdasarkan anggaran dasar atau perjanjian;

b) having the right to govern the financial and operating policies of the Subsidiaries under the articles of association or an agreement;

c) mampu menunjuk atau memberhentikan mayoritas pengurus Anak perusahaan;

c) ability to appoint or remove the majority of the members of the Subsidiaries’ management;

d) mampu menguasai suara mayoritas dalam rapat pengurus.

d) ability to control the majority of votes at meetings of management;

Proporsi bagian pemilikan pemegang saham minoritas atas ekuitas Anak perusahaan yang dikonsolidasi disajikan dalam akun “Kepentingan Non Pengendali” pada neraca konsolidasian, sedangkan proporsi bagian pemilikan pemegang saham minoritas atas laba atau rugi bersih Anak perusahaan yang dikonsolidasi disajikan dalam akun “Kepentingan Non Pengendali” pada laporan laba rugi konsolidasian.

The minority shareholders’ proportionate share in the equity of the consolidated Subsidiaries is presented under “Non Controlling Interest” in the consolidated balance sheets, while the minority shareholders’ proportionate share in the net income or loss of consolidated Subsidiaries is presented under “Non Controlling Interest” in the consolidated statements of income.

Seluruh saldo akun dan transaksi yang material antar perusahaan yang dikonsolidasi telah dieliminasi.

All significant intercompany transactions and balances have been eliminated.

c. Penggabungan Usaha c. Business Combination

Akuisisi dicatat dengan metode pembelian sesuai dengan PSAK No. 22, “Penggabungan Usaha.” Pada saat akuisisi, aset dan kewajiban Anak perusahaan dinilai dengan nilai wajar pada tanggal akuisisi. Selisih lebih antara biaya perolehan dan bagian perusahaan atas nilai wajar aset bersih yang dapat diidentifikasi diakui sebagai goodwill dan diamortisasi dengan menggunakan metode garis lurus selama dua puluh (20) tahun.

Acquisitions are accounted for using the purchase method in accordance with PSAK No. 22, “Business Combination.” On acquisition, the assets and liabilities of Subsidiaries are measured at their fair values at the date of acquisition. Any excess of the cost of acquisition over the fair values of the identifiable net assets acquired is recognized as goodwill and amortized using the straight-line basis over twenty (20) years.

Page 18: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

15

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

d. Kas dan Setara Kas d. Cash and Cash Equivalents

Kas dan setara kas terdiri dari saldo kas dan bank, serta deposito berjangka yang jatuh tempo dalam waktu tiga bulan atau kurang dan tidak digunakan sebagai jaminan atau dibatasi penggunaannya.

Cash and cash equivalents consist of cash on hand and in banks, and time deposits with maturities within three months or less and not pledged as collateral nor restricted in use.

e. Kas di Bank yang Dibatasi Penggunaannya e. Restricted Cash in Bank

Rekening bank yang dibatasi penggunaannya yang akan digunakan untuk membayar hutang yang jatuh tempo dalam satu tahun disajikan sebagai aset lancar. Rekening bank dan deposito berjangka lainnya yang dibatasi penggunaannya disajikan sebagai aset tidak lancar.

Restricted cash in banks which will be used to pay currently maturing obligations are presented under current assets. Other current accounts and time deposits which are restricted in use are presented under non-current assets.

f. Piutang f. Receivables

Piutang disajikan sebesar nilai realisasi bersih. Penyisihan piutang ragu-ragu ditentukan berdasarkan hasil penelaahan terhadap keadaan akun piutang masing-masing pelanggan pada akhir tahun.

Receivables are stated at their net realizable value. Allowance for doubtful accounts is provided based on a review of the status of individual receivable accounts at the end of the year.

g. Biaya Dibayar Di muka g. Prepaid Expenses

Biaya dibayar di muka diamortisasi selama masa manfaat masing-masing biaya.

Prepaid expenses are amortized over the periods benefited.

h. Investasi pada Perusahaan Asosiasi h. Investment in Associated Companies

Investasi pada perusahaan asosiasi dengan persentase pemilikan paling sedikit 20% tetapi tidak lebih dari 50% dan tidak memiliki kemampuan untuk mengendalikan, atau jika Perusahaan atau Anak perusahaan mempunyai pengaruh signifikan terhadap perusahaan asosiasi, dicatat dengan menggunakan metode ekuitas (equity method). Dengan metode ini, investasi pada perusahaan asosiasi dinyatakan sebesar biaya perolehannya dan ditambah atau dikurangi dengan bagian Perusahaan atau Anak perusahaan atas laba atau rugi bersih perusahaan asosiasi sejak tanggal perolehan serta dikurangi dengan dividen kas yang diterima. Investasi dengan kepemilikan saham kurang dari 20% akan diakui sebesar biaya perolehan (cost method).

Investments in associated companies with an ownership interest of at least 20% but not exceeding 50% and with no ability to control, or when the Company or Subsidiaries have significant influence over the associated companies, are accounted for under the equity method whereby the costs of the investments are increased or decreased by the Company’s or Subsidiaries’ equity in the net income or loss of the associated companies since the date of acquisition and decreased by cash dividends received. Investment with ownership interest of less than 20% is carried at cost.

Page 19: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

16

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

i. Aset Tetap i. Fixed Assets

Perusahaan dan Anak perusahaan menerapkan PSAK No. 16 (Revisi 2007), “Aset Tetap” (PSAK 16 Revisi). Berdasarkan PSAK 16 Revisi, suatu entitas harus memilih antara model biaya dan model revaluasi sebagai kebijakan akuntansi pengukuran atas aset tetapnya. Perusahaan dan Anak perusahaan telah memilih untuk menggunakan model biaya sebagai kebijakan akuntansi untuk pengukuran aset tetapnya.

The Company and Subsidiaries applied PSAK No. 16 (Revised 2007), “Fixed Assets” (Revised PSAK 16). Based on Revised PSAK 16, an entity shall choose between the cost model and revaluation model as the accounting policy for its fixed assets measurement. The Company and Subsidiaries have chosen the cost model as the accounting policy for fixed assets measurement.

Penyusutan dihitung dengan menggunakan metode garis lurus untuk bangunan dan jalan serta metode saldo menurun ganda untuk peralatan pabrik dan kantor selama taksiran masa manfaat ekonomis aset tetap, adalah sebagai berikut:

Depreciation is computed using straight-line method for buildings and roads, and double-declining balance method for vehicles and plant and office equipment over the estimated useful lives of the fixed assets as follows:

Tahun / Years

Bangunan 10 Buildings Jalan 10 Roads Kendaraan 4 Vehicles Peralatan pabrik 3 - 8 Plant equipment Peralatan kantor 3 - 8 Office equipment

Pada setiap akhir tahun, nilai residu dan umur manfaat ekonomis aset dievaluasi, dan jika sesuai dengan keadaan, disesuaikan secara prospektif.

At each end of year, the assets’ residual value and useful lives are reviewed, and if appropriate, adjusted prospectively.

Aset dalam penyelesaian dinyatakan sebesar biaya perolehan dan disajikan sebagai bagian dari “Aset Tetap” dalam neraca konsolidasian. Akumulasi biaya perolehan akan dipindahkan ke masing-masing akun aset tetap yang bersangkutan pada saat aset tersebut selesai dikerjakan dan siap digunakan.

Construction-in-progress is stated at cost and presented as part of “Fixed Assets” in the consolidated balance sheets. The accumulated costs will be reclassified to the appropriate fixed assets account when construction is completed and the assets are ready for their intended use.

Page 20: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

17

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

Beban perbaikan dan pemeliharaan dibebankan pada laporan laba rugi konsolidasian pada saat terjadinya; biaya penggantian atau inspeksi yang signifikan dikapitalisasi pada saat terjadinya dan jika besar kemungkinan manfaat ekonomis di masa depan berkenaan dengan aset tersebut akan mengalir ke Perusahaan dan Anak perusahaan, dan biaya perolehan aset dapat diukur secara andal. Aset tetap dihentikan pengakuannya pada saat dilepaskan atau ketika tidak ada manfaat ekonomis di masa depan yang diharapkan dari penggunaan atau pelepasannya. Laba atau rugi yang timbul dari penghentian pengakuan aset dimasukkan dalam laporan laba rugi konsolidasian pada tahun aset tersebut dihentikan pengakuannya.

The cost of repairs and maintenance is charged to the consolidated statements of income as incurred; replacement or major inspection costs are capitalized when incurred and if it is probable that future economic benefits associated with the item will flow to the Company and Subsidiaries, and the cost of the item can be measured reliably. An item of fixed assets is derecognized upon disposal or when no future economic benefits are expected from its use or disposal. Any gain or loss arising on derecognition of the asset is included in the consolidated statements of income in the year the asset is derecognized.

j. Biaya Eksplorasi dan Pengembangan

Tangguhan j. Deferred Exploration and Development

Costs

Biaya eksplorasi dikapitalisasi dan ditangguhkan, untuk setiap area of interest, apabila memenuhi salah satu dari ketentuan berikut ini:

Exploration expenditure incurred is capitalized and carried forward, on an area of interest basis, provided one of the following conditions is met:

(i) biaya tersebut diharapkan dapat

diperoleh kembali melalui keberhasilan pengembangan dan eksploitasi area of interest tersebut atau melalui penjualan area of interest tersebut; atau

(i) such costs are expected to be recouped through successful development and exploitation of the area of interest or, alternatively, by its sale; or

(ii) kegiatan eksplorasi dalam area of interest belum mencapai tahap yang memungkinkan penentuan adanya cadangan terbukti yang secara ekonomis dapat diperoleh, serta kegiatan yang aktif dan signifikan dalam atau berhubungan dengan area of interest tersebut masih berlanjut.

(ii) exploration activities in the area of interest have not yet reached the stage that permits a reasonable assessment of the existence or otherwise of economically recoverable reserves, and active and significant operations in or in relation to the area of interest are continuing.

Biaya eksplorasi dan pengembangan tangguhan meliputi biaya-biaya penelitian umum, eksplorasi, biaya pinjaman, pembiayaan kembali, studi kelayakan dan pengembangan tambang yang terjadi sebelum dimulainya operasi komersial. Biaya eksplorasi dan pengembangan tangguhan ini diamortisasi dengan menggunakan metode unit produksi sejak tanggal produksi komersial dari masing-masing area of interest yang bersangkutan sepanjang umur tambang atau sisa Kontrak Karya, mana yang lebih pendek.

Deferred exploration and development expenditures incorporate costs related to general surveys, exploration, borrowing cost, refinancing, feasibility studies and development of the mine incurred prior to the commencement of operations. Deferred exploration and development costs are amortized using the unit-of-production method basis from the date of commercial production of the respective areas of interest over the life of the mine or the remaining term of the Contract of Work (COW), whichever is shorter.

Page 21: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

18

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

Nilai tercatat biaya eksplorasi dan pengembangan tangguhan untuk setiap area of interest dievaluasi secara berkala dan, apabila ternyata nilainya melebihi nilai jika dapat diperoleh kembali, maka selisihnya akan dihapuskan pada periode dimana keputusan tersebut dibuat.

The net carrying value of the deferred exploration and development costs of each area of interest is reviewed regularly and to the extent this value exceeds its recoverable value, the excess is expensed or written-off in the period the decision is made.

k. Proyek Pengembangan Usaha k. Business Development Projects

Biaya-biaya yang terjadi sehubungan dengan

rencana pengembangan proyek Perusahaan dan Anak perusahaan dikelompokkan sebagai proyek pengembangan usaha. Biaya-biaya ini akan dikapitalisasi ke proyek yang bersangkutan berdasarkan realisasinya atau dihapuskan bila proyek tersebut gagal.

Expenses incurred in connection with the Company and Subsidiaries’ ongoing projects are classified as business development projects. These expenses will be capitalized to the corresponding projects upon their realization or written-off if the project is abandoned.

l. Penurunan Nilai Aset l. Impairment of Asset Values

Nilai aset ditelaah terhadap kemungkinan adanya penurunan nilai pada saat kejadian-kejadian atau perubahan-perubahan keadaan mengindikasikan nilai tercatatnya mungkin tidak dapat dipulihkan kembali. Apabila nilai tercatat aset melebihi jumlah yang dapat diperoleh kembali, maka selisihnya dibebankan pada laporan laba rugi konsolidasian tahun berjalan. Nilai yang dapat diperoleh kembali adalah nilai tertinggi antara harga jual neto dengan nilai pakai suatu aset.

Asset values are reviewed for any impairment and possible write-down to fair value whenever events or changes in circumstances indicate that the carrying value may not be recoverable. Whenever the carrying amount of an asset exceeds its recoverable amount, an impairment loss is recognized in the current year consolidated statement of income. Recoverable amount is the higher of an asset’s net selling price and its value in use.

m. Instrumen Keuangan m. Financial Instruments

Efektif tanggal 1 Januari 2010, Perusahaan

dan Anak perusahaan menerapkan PSAK No. 50 (Revisi 2006), “Instrumen Keuangan: Penyajian dan Pengungkapan”, dan PSAK No. 55 (Revisi 2006), “Instrumen Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran”, yang menggantikan PSAK No. 50, “Akuntansi Investasi Efek Tertentu” dan PSAK No. 55 (Revisi 1999), “Akuntansi Instrumen Derivatif dan Aktivitas Lindung Nilai”.

Effective January 1, 2010, the Company and Subsidiaries applied PSAK No. 50 (Revised 2006), “Financial Instruments: Presentation and Disclosures”, and PSAK No. 55 (Revised 2006), “Financial Instruments: Recognition and Measurement”, which supersede PSAK No. 50, “Accounting for Certain Investments in Securities”, and PSAK No. 55 (Revised 1999), “Accounting for Derivative Instruments and Hedging Activities.”

Page 22: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

19

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

1. Aset keuangan 1. Financial assets

Pengakuan awal Initial recognition

Aset keuangan pada awalnya diakui sebesar nilai wajarnya ditambah biaya transaksi, kecuali untuk aset keuangan yang diklasifikasikan pada nilai wajar melalui laporan laba rugi yang pada awalnya diukur dengan nilai wajar. Klasifikasi aset keuangan antara lain sebagai aset keuangan yang ditetapkan untuk diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi (FVTPL), investasi dimiliki hingga jatuh tempo (HTM), pinjaman yang diberikan dan piutang atau aset keuangan tersedia untuk dijual (AFS). Perusahaan dan Anak perusahaan menetapkan klasifikasi aset keuangannya pada saat pengakuan awal dan, sepanjang diperbolehkan dan diperlukan, ditelaah kembali pengklasifikasian aset tersebut pada setiap tanggal neraca.

Financial assets are recognized initially at fair value plus transaction costs, except for those financial assets classified as at fair value through profit or loss which are initially measured at fair value. Financial assets are classified as financial assets at fair value through profit or loss (FVTPL), held-to-maturity investments (HTM), loans and receivables or available-for-sale financial assets (AFS). The Company and Subsidiaries determine the classification of their financial assets at initial recognition and, where allowed and appropriate, re-evaluate the designation of such assets at each balance sheet date.

Pembelian atau penjualan aset keuangan yang memerlukan pengiriman aset dalam kurun waktu yang ditetapkan oleh peraturan atau kebiasaan yang berlaku di pasar (perdagangan yang lazim) diakui pada tanggal perdagangan, yaitu tanggal Perusahaan atau Anak Perusahaan berkomitmen untuk membeli atau menjual aset tersebut.

Purchases or sales of financial assets that require delivery of assets within a time frame established by regulation or convention in the marketplace (regular way trades) are recognized on the trade date, i.e. the date that the Company or Subsidiaries commit to purchase or sell the assets.

Page 23: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

20

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

Pengukuran setelah pengakuan awal Subsequent measurement

Pengukuran aset keuangan setelah pengakuan awal tergantung pada klasifikasinya sebagai berikut:

The subsequent measurement of financial assets depends on their classification as follows:

• Aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi (FVTPL) Aset keuangan diklasifikasikan sebagai FVTPL jika aset keuangan diperoleh untuk diperdagangkan atau ditetapkan sebagai FVTPL pada saat pengakuan awal. Aset keuangan diklasifikasikan sebagai kelompok diperdagangkan jika diperoleh untuk tujuan dijual atau dibeli kembali dalam waktu dekat. Aset derivatif juga diklasifikasikan sebagai kelompok diperdagangkan kecuali aset derivatif tersebut ditetapkan sebagai instrumen lindung nilai efektif. Aset keuangan yang ditetapkan sebagai FVTPL disajikan dalam neraca konsolidasian pada nilai wajar dengan keuntungan atau kerugian dari perubahan nilai wajar diakui dalam laporan laba rugi konsolidasian. Keuntungan atau kerugian yang diakui dalam laporan laba rugi konsolidasian termasuk dividen atau bunga yang diperoleh dari aset keuangan.

• Financial assets at fair value through profit or loss (FVTPL) Financial assets are classified as at FVTPL where the financial assets are either held for trading or they are designated as FVTPL at initial recognition. Financial assets are classified as held for trading if they are acquired for the purpose of selling or repurchasing in the near term. Derivative assets are also classified as held for trading unless they are designated as effective hedging instruments. Financial assets at FVTPL are carried in the consolidated balance sheets at fair value with gains or losses recognized in the consolidated statements of income. The gains or losses recognized in the consolidated statements of income include any dividend or interest earned from the financial assets.

• Investasi dimiliki hingga jatuh tempo (HTM)

Aset keuangan non derivatif dengan pembayaran tetap atau telah ditentukan dan jatuh temponya telah ditetapkan diklasifikasikan sebagai HTM ketika Perusahaan dan Anak perusahaan mempunyai intensi positif dan kemampuan untuk memiliki aset keuangan hingga jatuh tempo. Setelah pengukuran awal, investasi HTM diukur pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif dikurangi penurunan nilai. Keuntungan atau kerugian diakui dalam laporan laba rugi konsolidasian pada saat investasi tersebut dihentikan pengakuannya atau mengalami penurunan nilai, serta melalui proses amortisasi.

• Held-to-maturity (HTM) investments Non-derivative financial assets with fixed or determinable payments and fixed maturities are classified as HTM when the Company and Subsidiaries have the positive intention and ability to hold them to maturity. After initial measurement, HTM investments are measured at amortized cost using the effective interest method less any impairment. Gains and losses are recognized in the consolidated statements of income when the investments are derecognized or impaired, as well as through the amortization process.

Page 24: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

21

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

• Pinjaman yang diberikan dan piutang Pinjaman yang diberikan dan piutang adalah aset keuangan non derivatif dengan pembayaran tetap atau telah ditentukan, yang tidak mempunyai kuotasi di pasar aktif. Aset keuangan tersebut diukur sebesar biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif, dikurangi dengan penurunan nilai. Keuntungan dan kerugian diakui dalam laporan laba rugi konsolidasian pada saat pinjaman yang diberikan dan piutang dihentikan pengakuannya atau mengalami penurunan nilai, serta melalui proses amortisasi.

• Loans and receivables Loans and receivables are non-derivative financial assets with fixed or determinable payments that are not quoted in an active market. Such financial assets are carried at amortized cost using the effective interest method, less any impairment. Gains and losses are recognized in the consolidated statements of income when the loans and receivables are derecognized or impaired, as well as through the amortization process.

• Aset keuangan tersedia untuk dijual (AFS)

Aset keuangan AFS adalah aset keuangan non derivatif yang ditetapkan sebagai tersedia untuk dijual atau yang tidak diklasifikasikan dalam tiga kategori sebelumnya. Setelah pengakuan awal, aset keuangan AFS diukur dengan nilai wajar dengan keuntungan atau kerugian yang belum terealisasi diakui dalam komponen ekuitas sampai aset keuangan tersebut dihentikan pengakuannya atau sampai diturunkan nilainya dan pada saat yang sama keuntungan atau kerugian kumulatif yang sebelumnya diakui dalam ekuitas harus diakui dalam laporan laba rugi konsolidasian. Aset keuangan ini diklasifikasikan sebagai aset tidak lancar kecuali aset keuangan tersebut ditujukan untuk dilepaskan dalam waktu dua belas bulan dari tanggal neraca.

• Available-for-sale (AFS) financial assets AFS financial assets are non-derivative financial assets that are designated as available-for-sale or are not classified in any of the three preceding categories. After initial recognition, AFS financial assets are measured at fair value with unrealized gains and losses being recognized as a component of equity until the financial assets are derecognized or until the financial assets are determined to be impaired at which time the cumulative gains or losses previously reported in equity are included in the consolidated statements of income. These financial assets are classified as non-current assets unless the intention is to dispose such assets within twelve months from the balance sheet date.

Page 25: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

22

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

Penghentian pengakuan aset keuangan Derecognition of financial assets

Perusahaan dan Anak perusahaan menghentikan pengakuan aset keuangan, jika dan hanya jika: hak kontraktual atas arus kas yang berasal dari aset keuangan tersebut berakhir; atau Perusahaan dan Anak perusahaan mentransfer hak kontraktual untuk menerima arus kas yang berasal dan dari aset keuangan; atau tetap memiliki hak kontraktual untuk menerima arus kas yang berasal dari aset keuangan namun juga menanggung kewajiban kontraktual untuk membayar arus kas yang diterima tersebut kepada satu atau lebih pihak penerima melalui suatu kesepakatan yang memenuhi persyaratan tertentu. Ketika Perusahaan dan Anak perusahaan mentransfer aset keuangan, maka Perusahaan dan Anak perusahaan mengevaluasi sejauh mana Perusahaan dan Anak perusahaan tetap memiliki risiko dan manfaat atas kepemilikan aset keuangan tersebut.

The Company and Subsidiaries shall derecognize financial assets when, and only when: the contractual rights to the cash flows from the financial asset expire; or the contractual rights to receive the cash flows of the financial asset are transferred to another entity or the contractual rights to receive the cash flows of the financial asset are retained but a contractual obligation is assumed to pay the cash flows to one or more recipients in an arrangement that meets certain conditions. When the Company and Subsidiaries transfer a financial asset, they shall evaluate the extent to which they retain the risks and rewards of ownership of the financial asset.

2. Kewajiban keuangan dan instrumen ekuitas 2. Financial liabilities and equity instruments

Pengakuan awal Initial recognition

Perusahaan dan Anak perusahaan menetapkan klasifikasi kewajiban keuangannya pada saat pengakuan awal. Instrumen hutang dan ekuitas dikelompokkan sebagai kewajiban keuangan atau sebagai ekuitas sesuai dengan substansi pengaturan kontraktual.

The Company and Subsidiaries determine the classification of their financial liabilities at initial recognition. Debt and equity instruments are classified as either financial liabilities or as equity in accordance with the substance of the contractual arrangement.

Kewajiban keuangan diklasifikasikan sebagai kewajiban keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi, pinjaman dan hutang, atau sebagai derivatif yang ditentukan sebagai instrumen lindung nilai dalam lindung nilai yang efektif, mana yang sesuai. Kewajiban keuangan diakui pada awalnya sebesar nilai wajar dan, dalam hal pinjaman dan hutang, termasuk biaya transaksi yang dapat diatribusikan secara langsung.

Financial liabilities are classified as financial liabilities at fair value through profit or loss, loans and borrowings, or as derivatives designated as hedging instruments in an effective hedge, as appropriate. Financial liabilities are recognized initially at fair value and, in the case of loans and borrowings, inclusive of directly attributable transaction costs.

Instrumen ekuitas adalah setiap kontrak yang memberikan hak residual atas aset suatu entitas setelah dikurangi seluruh kewajibannya. Instrumen ekuitas yang diterbitkan oleh Perusahaan dan Anak perusahaan dicatat sebesar hasil yang diperoleh, dikurangi biaya penerbitan instrumen ekuitas.

An equity instrument is any contract that evidences a residual interest in the assets of an entity after deducting all of its liabilities. Equity instruments issued by the Company and Subsidiaries are recorded at the proceeds received, net of direct issuance costs.

Page 26: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

23

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

Instrumen keuangan majemuk, seperti obligasi atau instrumen sejenis yang dapat dikonversi oleh pemegangnya menjadi saham biasa dengan jumlah yang telah ditetapkan, dipisahkan antara kewajiban keuangan dan ekuitas sesuai dengan substansi pengaturan kontraktual. Pada tanggal penerbitan instrumen keuangan majemuk, nilai wajar dari komponen kewajiban diestimasi dengan menggunakan suku bunga yang berlaku di pasar untuk instrumen non-convertible yang serupa. Jumlah ini dicatat sebagai kewajiban dengan dasar biaya perolehan diamortisasi menggunakan metode suku bunga efektif sampai dengan kewajiban tersebut berakhir melalui konversi atau pada tanggal instrumen jatuh tempo. Komponen ekuitas ditentukan dengan cara mengurangkan jumlah komponen kewajiban dari keseluruhan nilai wajar instrumen keuangan majemuk. Jumlah tersebut diakui dan dicatat dalam ekuitas, dikurangi dengan pajak penghasilan, dan tidak ada pengukuran setelah pengakuan awal.

Compound financial instruments, a bond or similar instrument convertible by the holder into a fixed number of ordinary shares, are classified separately as financial liabilities and equity in accordance with the substance of the contractual arrangement. At the date of issuance of compound financial instruments, the fair value of the liability component is estimated using the prevailing market interest rate for a similar non-convertible instrument. This amount is recorded as a liability on an amortized cost basis using the effective interest method until extinguished upon conversion or at the instrument’s maturity date. The equity component is determined by deducting the amount of the liability component from the fair value of the compound financial instruments as a whole. This amount is recognized and included in equity, net of income tax effects, and is not subsequently remeasured.

Pengukuran setelah pengakuan awal Subsequent measurement

Pengukuran setelah pengakuan awal kewajiban keuangan tergantung pada klasifikasi sebagai berikut:

The subsequent measurement of financial liabilities depends on their classification as follows:

• Kewajiban keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi (FVTPL)

Kewajiban keuangan yang diukur pada FVTPL termasuk kewajiban keuangan untuk diperdagangkan dan kewajiban keuangan yang ditetapkan pada saat pengakuan awal untuk diukur pada FVTPL. Kewajiban keuangan diklasifikasikan sebagai kelompok diperdagangkan jika kewajiban keuangan tersebut diperoleh untuk tujuan dijual atau dibeli kembali dalam waktu dekat. Kewajiban derivatif juga diklasifikasikan sebagai kelompok diperdagangkan kecuali kewajiban derivatif tersebut ditetapkan sebagai instrumen lindung nilai efektif. Kewajiban keuangan yang diukur pada FVTPL dinyatakan sebesar nilai wajar dengan keuntungan atau kerugian diakui dalam laporan laba rugi konsolidasian. Keuntungan atau kerugian yang diakui dalam laporan laba rugi konsolidasian termasuk bunga yang dibayar atas kewajiban keuangan.

• Financial liabilities at fair value through profit or loss (FVTPL) Financial liabilities at FVTPL include financial liabilities held for trading and financial liabilities designated upon initial recognition at FVTPL. Financial liabilities are classified as held for trading if they are acquired for the purpose of selling or repurchasing in the near term. Derivative liabilities are also classified as held for trading unless they are designated as effective hedging instruments. Financial liabilities at FVTPL are stated at fair value with gains or losses recognized in the consolidated statements of income. The gains or losses recognized in the consolidated statements of income incorporate any interest paid on the financial liabilities.

Page 27: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

24

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

• Pinjaman dan hutang

Setelah pengakuan awal, pinjaman dan hutang yang dikenakan bunga selanjutnya diukur pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif. Keuntungan dan kerugian diakui dalam laporan laba rugi konsolidasian pada saat kewajiban tersebut dihentikan pengakuannya serta melalui proses amortisasi.

• Loans and borrowings

After initial recognition, interest-bearing loans and borrowings are subsequently measured at amortized cost using the effective interest method. Gains and losses are recognized in the consolidated statements of income when the liabilities are derecognized as well as through the amortization process.

Penghentian pengakuan kewajiban keuangan

Derecognition of financial liabilities

Perusahaan dan Anak perusahaan menghentikan pengakuan kewajiban keuangan jika, dan hanya jika, kewajiban Perusahaan dan Anak perusahaan dihentikan, dibatalkan atau kadaluwarsa.

The Company and Subsidiaries derecognize financial liabilities when, and only when, the Company and Subsidiaries’ obligations are discharged, cancelled or expire.

3. Saling hapus instrumen keuangan 3. Offsetting of financial instruments

Aset keuangan dan kewajiban keuangan saling hapus dan nilai bersihnya dilaporkan dalam neraca konsolidasian jika, dan hanya jika, saat ini memiliki hak yang berkekuatan hukum untuk melakukan saling hapus atas jumlah yang telah diakui dan terdapat niat untuk menyelesaikannya secara neto, atau untuk merealisasikan aset dan menyelesaikan kewajibannya secara simultan.

Financial assets and financial liabilities are offset and the net amount reported in the consolidated balance sheets if, and only if, there is a currently enforceable legal right to offset the recognized amounts and there is an intention to settle on a net basis, or to realize the assets and settle the liabilities simultaneously.

4. Instrumen keuangan yang diukur pada biaya perolehan diamortisasi

4. Financial instruments measured at amortized cost

Biaya perolehan diamortisasi dihitung menggunakan metode suku bunga efektif dikurangi dengan penyisihan atas penurunan nilai dan pembayaran pokok atau nilai yang tidak dapat ditagih. Perhitungan tersebut mempertimbangkan premium atau diskonto pada saat perolehan dan termasuk biaya transaksi dan biaya yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari suku bunga efektif.

Amortized cost is computed using the effective interest method less any allowance for impairment and principal repayment or reduction. The calculation takes into account any premium or discount on acquisition and includes transaction costs and fees that are an integral part of the effective interest rate.

5. Instrumen Keuangan Derivatif 5. Derivative Financial Instruments

Instrumen derivatif dicatat pada pengakuan awal sebesar nilai wajar pada tanggal perjanjian derivatif ditandatangani dan diukur kembali setiap tanggal neraca. Derivatif dicatat sebagai aset keuangan saat nilai wajar positif dan kewajiban keuangan saat nilai wajar negatif.

Derivative instruments are initially recognized at fair value as at the date a derivative contract is entered into and are subsequently remeasured to their fair value at each balance sheet date. Derivatives are carried as financial assets when the fair value is positive and as financial liabilities when the fair value is negative.

Page 28: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

25

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

Derivatif disajikan sebagai aset tidak lancar atau kewajiban tidak lancar jika sisa periode jatuh tempo dari instrumen tersebut lebih dari dua belas bulan dan tidak diharapkan untuk direalisasi atau diselesaikan dalam jangka waktu dua belas bulan.

A derivative is presented as a non-current asset or a non-current liability if the remaining maturity of the instrument is more than twelve months and it is not expected to be realized or settled within twelve months.

PSAK No.55 juga mengharuskan keuntungan atau kerugian yang timbul dari perubahan nilai wajar instrumen derivatif diakui sebagai pendapatan tahun berjalan, kecuali seluruh persyaratan khusus (contoh, dokumen formal, penetapan dan pengukuran keefektifan transaksi) untuk diakui sebagai “Other Comprehensive Income” sesuai dengan tipe akuntansi lindung nilai, seperti yang dimaksud dalam PSAK 55, terpenuhi.

PSAK No. 55 also requires that gains or losses arising from changes in the fair value of the derivative instrument be recognized currently in earnings, unless meeting all the specific requirements (i.e., formal documentation, designation and assessment of the effectiveness of the transaction) to allow deferral as “Other Comprehensive Income” under certain types of hedge accounting, as provided for in PSAK 55.

Seperti yang diterangkan oleh PSAK 55 untuk kriteria khusus bagi akuntansi lindung nilai, seluruh instrumen derivatif Perusahaan dan Anak perusahaan yang disebutkan di atas tidak memenuhi syarat dan, oleh karenanya, tidak ditentukan sebagai transaksi lindung nilai untuk kepentingan akuntansi.

In reference to such specific criteria for hedge accounting provided under PSAK No. 55, none of the derivative instruments of the Company and Subsidiaries qualify and, therefore, are not designated as hedges for accounting purposes.

n. Transaksi dengan Pihak-pihak yang

berelasi n. Transactions with Related Parties

Perusahaan dan Anak perusahaan melakukan

transaksi dengan pihak-pihak yang berelasi, sebagaimana yang didefinisikan oleh PSAK No. 7 (revisi 2010), “Pengungkapan Pihak-pihak yang Berelasi.”

The Company and Subsidiaries have transactions with certain parties, which have a related party relationship, as defined in PSAK No. 7(Revision 2010) “Related Party Disclosures.”

Semua transaksi yang signifikan dengan

pihak-pihak yang berelasi, baik yang dilakukan dengan syarat dan kondisi yang sama dengan pihak ketiga ataupun tidak diungkapkan dalam catatan atas laporan keuangan konsolidasian.

All significant transactions with related parties whether or not conducted under the same terms and conditions as those with third parties, are disclosed in the notes to consolidated financial statements.

Page 29: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

26

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING

(Lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING

POLICIES (Continued)

o. Pengakuan Pendapatan dan Beban o. Revenue and Expense Recognition

Pendapatan Revenue Pendapatan jasa merupakan jasa pemasaran dan diakui pada saat jasa telah dilakukan.

Revenue represents marketing fee and is recognized when the service has been performed.

Beban Expenses Beban diakui pada saat terjadinya (accrual basis).

Expenses are recognized when incurred (accrual basis).

p. Imbalan Kerja p. Employee Benefits

Perusahaan dan Anak perusahaan

menerapkan PSAK No. 24 (Revisi 2004), “Imbalan Kerja” (“PSAK 24 Revisi”) untuk menentukan kewajiban imbalan kerja sesuai dengan Undang-undang Ketenagakerjaan No. 13/2003 (“Undang-undang”) tanggal 25 Maret 2003. Sesuai PSAK 24 Revisi, beban imbalan kerja berdasarkan Undang-undang ditentukan dengan menggunakan metode aktuarial “Projected Unit Credit”. Keuntungan atau kerugian aktuarial diakui sebagai pendapatan atau beban apabila akumulasi keuntungan atau kerugian aktuarial bersih yang belum diakui pada akhir tahun pelaporan sebelumnya melebihi jumlah yang lebih besar diantara 10% dari nilai kini imbalan pasti dan 10% dari nilai wajar aset program pada tanggal neraca. Keuntungan atau kerugian diakui atas dasar metode garis lurus selama rata-rata sisa masa kerja karyawan yang diharapkan. Beban jasa lalu yang terjadi ketika memperkenalkan program imbalan pasti atau mengubah imbalan terhutang pada program imbalan pasti yang ada, diamortisasi selama periode sampai imbalan tersebut menjadi hak.

The Company and Subsidiaries adopted PSAK No. 24 (Revised 2004) on “Employee Benefits” (“Revised PSAK 24”) to determine their employee benefits obligation under the Labor Law No. 13/2003 dated March 25, 2003 (“the Law”). Under Revised PSAK 24, the cost of employee benefits based on the Law is determined using the “Projected Unit Credit” actuarial valuation method. Actuarial gains or losses are recognized as income or expense when the net cumulative unrecognized actuarial gains and losses at the end of the previous reporting year exceeded the higher of 10% of the defined benefit obligation and 10% of the fair value of plan assets at that date. These gains or losses are recognized on a straight-line basis method over the expected average remaining working lives of the employees. Past-service cost arising from the introduction of a defined benefit plan or changes in the benefits obligation of an existing plan is required to be amortized over the period until the benefits concerned become vested.

Page 30: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

27

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

q. Pajak Penghasilan q. Income Taxes

Beban pajak kini ditetapkan berdasarkan taksiran laba kena pajak periode/tahun berjalan.

Current tax expense is provided based on the estimated taxable income for the period/year.

Aset dan kewajiban pajak tangguhan diakui atas perbedaan temporer antara aset dan kewajiban untuk tujuan komersial dan untuk tujuan perpajakan setiap tanggal pelaporan. Aset pajak tangguhan diakui untuk seluruh perbedaan temporer yang boleh dikurangkan, sepanjang besar kemungkinan perbedaan temporer yang boleh dikurangkan tersebut dapat dimanfaatkan untuk mengurangi laba fiskal pada masa yang akan datang. Kewajiban pajak tangguhan diakui atas semua perbedaan temporer kena pajak. Manfaat pajak di masa mendatang, seperti saldo rugi fiskal yang belum digunakan, diakui sejauh besar kemungkinan realisasi atas manfaat pajak tersebut.

Deferred tax assets and liabilities are recognized for temporary differences between the financial and the tax bases of assets and liabilities at each reporting date. Deferred tax assets are recognized for all deductible temporary differences to the extent that it is probable that future taxable profit will be available against which the deductible temporary difference can be utilized. Deferred tax liabilities are recognized for all taxable temporary differences. Future tax benefits, such as the carry-forward of unused tax losses, are also recognized to the extent that realization of such benefits is probable.

Aset dan kewajiban pajak tangguhan diukur pada tarif pajak yang diharapkan akan digunakan pada periode ketika aset direalisasi atau ketika kewajiban dilunasi berdasarkan tarif pajak (dan peraturan perpajakan) yang berlaku atau secara substansial telah diberlakukan pada tanggal neraca.

Deferred tax assets and liabilities are measured at the tax rates that are expected to apply to the period when the asset is realized or the liability is settled, based on tax rates (and tax laws) that have been enacted or substantively enacted at the balance sheet date.

Perubahan terhadap kewajiban perpajakan diakui pada saat Surat Ketetapan Pajak (SKP) diterima dan/atau, jika Perusahaan dan Anak perusahaan mengajukan keberatan dan/atau banding, pada saat hasil atas keberatan dan/atau banding tersebut telah ditetapkan.

Amendments to tax obligations are recorded when an assessment is received and/or, if objected to and/or appealed against by the Company and Subsidiaries, when the result of the objection and/or appeal is determined.

r. Transaksi dan Penjabaran Laporan

Keuangan Dalam Mata Uang Asing r. Foreign Exchange Transactions and

Translation

Transaksi dalam mata uang selain Rupiah dicatat berdasarkan kurs yang berlaku pada tanggal transaksi. Pada tanggal neraca, seluruh aset dan kewajiban moneter dalam mata uang asing dijabarkan ke dalam Rupiah dengan menggunakan kurs tengah yang ditetapkan oleh Bank Indonesia pada tanggal tersebut. Laba atau rugi selisih kurs yang timbul diakui pada laporan laba rugi konsolidasian tahun berjalan.

Transactions in currencies other than Rupiah are recorded at the prevailing rates of exchange in effect on the date of the transactions. As of balance sheet date, all foreign currency monetary assets and liabilities are translated at the middle exchange rates quoted by Bank Indonesia on that date. The resulting net foreign exchange gains or losses are recognized in current year’s consolidated statements of income.

Page 31: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

28

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING

(Lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING

POLICIES (Continued)

s. Transaksi dan Penjabaran Laporan Keuangan Dalam Mata Uang Asing (Lanjutan)

s. Foreign Exchange Transactions and Translation (Continued)

Pembukuan beberapa Anak perusahaan diselenggarakan dalam mata uang selain Rupiah. Untuk tujuan penyajian laporan keuangan konsolidasi, aset dan kewajiban Anak perusahaan pada tanggal neraca dijabarkan kedalam Rupiah dengan menggunakan kurs yang berlaku pada tanggal tersebut, sedangkan pendapatan dan beban dijabarkan dengan menggunakan kurs rata-rata. Selisih kurs yang terjadi disajikan sebagai bagian dari ekuitas pada akun “Selisih Kurs Penjabaran Laporan Keuangan”.

The books of accounts of certain Subsidiaries are maintained in currencies other than Rp. For consolidation purposes, assets and liabilities of the Subsidiaries at balance sheet date are translated into Rp using the exchange rates at balance sheet date, while revenues and expenses are translated at the average rates of exchange for the period. Resulting translation adjustments are shown as part of equity as “Translation Adjustments.”

Pada tanggal 31 Maret 2011 dan 31 Desember 2010, kurs yang digunakan adalah kurs tengah yang diumumkan oleh Bank Indonesia, sebagai berikut:

As of March 31, 2011 and December 31, 2010, the rates of exchange used were middle rates published by Bank Indonesia as follows:

2011 2010

1 Dolar AS 8.709 8.991 1 US Dollar

1 Euro 12.317 12.161 1 Euro

1 Dolar Australia 9.001 9.143 1 Australian Dollar

1 Yen Jepang 105 110 1 Japanese Yen

Satuan penuh / Full amount

t. Laba per Saham t. Earnings per Share

Laba per saham dasar dihitung dengan membagi laba bersih dengan jumlah rata-rata tertimbang saham biasa yang beredar selama periode yang bersangkutan.

Earnings per share is computed by dividing net income by the weighted average number of issued and outstanding shares of stock during the period.

u. Informasi Segmen u. Segment Information

Informasi segmen disajikan menurut PSAK No. 5 Revisi “Segmen Operasi”. Perusahaan dan Anak perusahaannya melaporkan segmen usaha sebagai bentuk pelaporan primer dan segmen geografis sebagai bentuk pelaporan sekunder.

Segment information is presented based on Revised PSAK No. 5, “Operating Segment.” The Company and Subsidiaries’ primary reporting segment information is based on business segment, while the secondary reporting segment information is based on geographical segment.

Page 32: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

29

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING

(Lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING

POLICIES (Continued)

v. Kontinjensi v. Contingencies

Kewajiban kontinjensi diungkapkan dalam laporan keuangan konsolidasian, kecuali kemungkinan arus keluar sumber daya kecil. Aset kontinjensi tidak diakui dalam laporan keuangan konsolidasian tetapi diungkapkan apabila terdapat kemungkinan besar arus masuk manfaat ekonomis akan diperoleh.

Contingent liabilities are recognized in the consolidated financial statements, unless the possibility of an outflow of resources is remote. Contingent assets are not recognized in the consolidated financial statements but are disclosed when an inflow of economic benefits is probable.

w. Penggunaan Estimasi w. Use of Estimates

Penyusunan laporan keuangan konsolidasian berdasarkan prinsip akuntansi yang berlaku umum di Indonesia mengharuskan manajemen untuk membuat estimasi dan asumsi yang mempengaruhi jumlah yang dilaporkan dalam laporan keuangan konsolidasian. Karena adanya ketidakpastian yang melekat dalam penetapan estimasi, maka jumlah sesungguhnya yang akan dilaporkan di masa mendatang mungkin berbeda dari jumlah yang diestimasi tersebut.

The preparation of consolidated financial statements in conformity with generally accepted accounting principles in Indonesia requires management to make estimations and assumptions that affect amounts reported therein. Due to the inherent uncertainty in making estimates, actual results reported in future periods may be based on amounts that differ from those estimates.

3. AKUISISI ANAK PERUSAHAAN 3. ACQUISITION OF SUBSIDIARIES

a. Calipso Investment Pte. Ltd. a. Calipso Investment Pte. Ltd.

Berdasarkan Assignment of Debt Agreement tertanggal 31 Desember 2009, Perusahaan menerima piutang atas Calipso Investment Pte. Ltd. (Calipso) sejumlah USD667.099.594 yang diperoleh dari PT Bumi Resources Tbk (BUMI). Atas transaksi tersebut, Perusahaan mengakui hutang dalam bentuk promissory note kepada BUMI yang telah dilunasi oleh Perusahaan pada bulan Februari 2010.

Based on the Assignment of Debt Agreement dated December 31, 2009, the Company obtained receivables from Calipso Investment Pte. Ltd. (Calipso) amounting to USD667,099,594 secured from PT Bumi Resources Tbk (BUMI). Based on such transaction, the Company acknowledged an indebtedness, in the form of promissory note to BUMI which was settled by the Company in February 2010.

Page 33: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

30

3. AKUISISI ANAK PERUSAHAAN (Lanjutan) 3. ACQUISITION OF SUBSIDIARIES (Continued)

Pada tanggal 26 Februari 2010, berdasarkan Conversion of Debt into Capital Participation Agreement, Perusahaan mengkonversikan sebagian hak tagihnya kepada Calipso menjadi penyertaan dalam modal saham Calipso sebesar SGD100.000 atau sejumlah 100.000 lembar saham dengan nilai nominal SGD1 per lembar saham. Investasi ini merupakan 99,99% kepemilikan di Calipso.

On February 26, 2010, based on the Conversion of Debt into Capital Participation Agreement, the Company converted part of its claims against Calipso into share capital of Calipso amounting to SGD100,000, composed of 100,000 shares at a nominal value of SGD1 per share. This investment constitutes 99.99% ownership in Calipso.

Calipso didirikan sebagai perusahaan investasi. Calipso memiliki PT Dairi Prima Mineral, melalui Herald Resources Limited (Catatan 1d) yang bergerak dalam bidang yang meliputi diantaranya, eksplorasi dan ekstraksi atas seng dan timah.

Calipso was established as an investment company. Calipso owns PT Dairi Prima Mineral, through Herald Resources Limited (Note 1d), which is engaged in the exploration and extraction of zinc and lead, among others.

b. PT Multi Capital b. PT Multi Capital

Perusahaan melakukan investasi pada PT Multi Capital (MC) sebesar Rp499.500.000 atau sejumlah 499.500 lembar saham dengan nilai nominal Rp1.000 per lembar saham. Investasi ini telah dimuat dalam Akta Notaris No. 31 dibuat tanggal 23 Februari 2010 dihadapan Humberg Lie S.H., S.E., Mkn., notaris. Akta ini ini telah mendapat persetujuan dari Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia berdasarkan Surat Keputusan No. AHU-10076.AH.01.02.TH 2010 pada tanggal 24 Februari 2010.

The Company made an investment in PT Multi Capital (MC) amounting to Rp499,500,000 comprising of 499,500 shares at a nominal value of Rp1,000 per share. This investment is stipulated in Notarial Deed No. 31 dated February 23, 2010 by Humberg Lie, S.H., S.E., Mkn., notary. This deed was approved by the Ministry of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia by virtue of Decision Letter No. AHU-10076. AH.01.02.TH 2010 on February 24, 2010.

Pada 31 Desember 2010, Perusahaan memiliki 99,90% kepemilikan di MC.

As of December 31, 2010, the Company has 99.90% ownership interest in MC.

MC memiliki 75% saham PT Multi Daerah Bersaing yang memiliki investasi sebesar 24% saham pada PT Newmont Nusa Tenggara (NNT). NNT terlibat di bidang pertambangan tembaga dan emas (Catatan 1d dan 9).

MC owns 75% shares in PT Multi Daerah Bersaing which has 24% ownership in PT Newmont Nusa Tenggara (NNT). NNT is involved in the mining of gold and copper (Notes 1d and 9).

c. Lemington Investments Pte. Ltd. c. Lemington Investments Pte. Ltd.

Berdasarkan Debt of Assignment Agreement tanggal 31 Desember 2009, Perusahaan menerima pengalihan piutang kepada Lemington Investments Pte. Ltd. (Lemington) sejumlah USD177.263.690, yang diperoleh dari BUMI. Atas transaksi tersebut, selanjutnya Perusahaan mengakui hutang dalam bentuk promissory notes kepada BUMI yang telah dilunasi oleh Perusahaan pada bulan Februari 2010.

Based on Assignment of the Debt Agreement dated December 31, 2009, the Company obtained receivables from Lemington Investments Pte. Ltd. (Lemington) in the amount of USD177,263,690 secured from BUMI. Based on such transaction, the Company acknowledged indebtedness in the form of promissory notes to BUMI, which were settled by the Company in February 2010.

Page 34: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

31

3. AKUISISI ANAK PERUSAHAAN (Lanjutan) 3. ACQUISITION OF SUBSIDIARIES (Continued)

Pada tanggal 26 Februari 2010, berdasarkan Conversion of Debt into Capital Participation Agreement, Perusahaan mengkonversikan sebagian hak tagihnya kepada Lemington menjadi penyertaan dalam modal saham Lemington sebesar SGD100.000 atau sejumlah 100.000 lembar saham dengan nilai nominal SGD1 per lembar saham. Investasi ini merupakan 99,99% kepemilikan di Lemington.

On February 26, 2010, based on the Conversion of Debt into Capital Participation Agreement, the Company converted part of its claims against Lemington into share capital of Lemington in the amount of SGD100,000 composed of 100,000 shares at a nominal value of SGD1 per share. This investment constitutes 99.99% ownership in Lemington.

Lemington memiliki Bumi Holdings SAS, Konblo Bumi dan Bumi Mauritania SA, yang antara lain, bergerak dalam bidang eksplorasi dan eksploitasi atas intan dan bijih besi (Catatan 1d).

Lemington owns Bumi Holdings SAS, Konblo Bumi, and Bumi Mauritania SA, which are engaged in the exploration and exploitation of diamond and iron ore, among others (Note 1d).

d. International Minerals Company LLC d. International Minerals Company LLC

Berdasarkan Debt of Assignment Agreement tanggal 31 Desember 2009, Perusahaan menerima piutang atas International Minerals Company LLC (IMC) sebesar USD42.095.034 yang diperoleh dari BUMI. Atas transaksi tersebut Perusahaan mengakui hutang dalam bentuk promissory note kepada BUMI yang telah dilunasi oleh Perusahaan pada bulan Februari 2010.

Based on Assignment of the Debt Agreement dated December 31, 2009, the Company obtained receivables from International Minerals Company LLC (IMC) in the amount of USD42,095,034 secured from BUMI. Based on such transaction, the Company acknowledged indebtedness in the form of promissory note to BUMI, which were settled by the Company in February 2010.

Pada tanggal 23 Februari 2010, berdasarkan Exchange Agreement, Perusahaan melakukan pertukaran sebagian piutang sebesar USD3.232.653 dengan unit penyertaan saham baru yang diterbitkan oleh IMC sebanyak 200 saham. Pada saat yang bersamaan IMC telah melakukan pembatalan 200 saham penyertaan atas transaksi penarikan investasi yang dilakukan oleh BUMI yang dibayarkan dengan dana yang berasal penerimaan setoran saham dari Perusahaan. Atas transaksi ini maka proporsi unit penyertaan yang dimilki oleh Perusahaan adalah setara dengan 100%.

On February 23, 2010, pursuant to the Exchange Agreement, the Company exchanged a part of the receivables amounting to USD3,232,653 to 200 new shares issued by IMC. At the same time, IMC cancelled the participation in 200 shares through an investment withdrawal transaction by BUMI from the proceeds of capital issuance derived from the Company. Based on this transaction, the participation owned by the Company is equivalent to 100%.

IMC didirikan sebagai perusahaan investasi. IMC memiliki 80% saham PT Gorontalo Minerals, yang memiliki konsesi tambang emas (Catatan 1d).

IMC was established as an investment company. IMC owns 80% share in PT Gorontalo Minerals, which has a gold mine concession (Note 1d).

Page 35: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

32

3. AKUISISI ANAK PERUSAHAAN (Lanjutan) 3. ACQUISITION OF SUBSIDIARIES (Continued)

e. PT Citra Palu Minerals e. PT Citra Palu Minerals

Berdasarkan Perjanjian Pengalihan Piutang tertanggal 20 Agustus 2009 dan Perjanjian Konversi tanggal 20 Agustus 2009, Perusahaan memperoleh piutang atas PT Citra Palu Minerals (CPM) sejumlah USD800.000 yang diperoleh dari BUMI. Piutang tersebut merupakan piutang yang dapat dikonversi menjadi penyertaan saham pada CPM. Atas transaksi tersebut Perusahaan mengakui hutang kepada BUMI dengan jumlah yang sama.

Pursuant to the Assignment of Receivables Agreement dated August 20, 2009 and Conversion Agreement dated August 20, 2009, the Company obtained receivables from PT Citra Palu Minerals (CPM) amounting to USD800,000 secured from BUMI. Such receivables are convertible into capital share in CPM. Based on such transaction, the Company acknowledged indebtedness to BUMI in the same amount.

Dengan telah terpenuhinya seluruh syarat konversi, piutang Perusahaan sebesar USD800.000 dikonversi seluruhnya menjadi 800.000 lembar saham seri B dengan nominal Rp10.145 per lembar saham CPM setara USD1 per lembar saham yang telah dimuat dalam Akta Notaris No 109 pada tanggal 29 Januari 2010, dibuat dihadapan Humberg Lie S.H., S.E., Mkn., notaris. Akta ini telah disahkan oleh Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia dalam Surat Keputusannya No. AHU-07730.AH.01.02 tahun 2010. Konversi atas piutang tersebut merupakan 96,97% kepemilikan di CPM (Catatan 1d).

Upon fulfilling the requirements for conversion, the Company’s receivables of USD800,000 were all converted into 800,000 series B shares of CPM at a nominal value of Rp10,145 per share, equivalent to USD1 per share, as contained in Notarial Deed No. 109 dated January 29, 2010 by Humberg Lie S.H., S.E., Mkn., notary. This deed was approved by Ministry of Law and Human Rights through its Decision Letter No. AHU-07730.AH.01.02 of 2010. The debt conversion constitutes 96.97% ownership in CPM (Note 1d).

CPM memiliki konsesi tambang emas. CPM has a gold mine concession.

f. Bumi Resources Japan Company Limited f. Bumi Resources Japan Company Limited

Pada tanggal 28 Juni 2010, Perusahaan menandatangani Perjanjian Jual Beli Saham (PJBS) dengan BUMI. Berdasarkan PJBS, Bumi menjual kepada Perusahaan 100% kepemilikannya pada Bumi Resources Japan Company Limited (BRJ) dengan harga pembelian sebesar USD7.000.000.

On June 28 2010, the Company signed the Share Sale and Puchase Agreement (SPA) with BUMI. Based on the SPA, BUMI agreed to sell to the Company 100% shareholding in Bumi Resources Japan Company Limited (BRJ) for a total consideration of USD7,000,000.

BRJ merupakan perusahaan dengan tujuan khusus yang didirikan berdasarkan hukum Jepang. Kegiatan usaha utama BRJ adalah menyediakan jasa dalam pemasaran batubara dan mineral lainnya di Jepang.

BRJ is a special purpose company established under the laws of Japan. BRJ is primarily engaged in providing marketing services for coal and other minerals in Japan.

Page 36: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

33

3. AKUISISI ANAK PERUSAHAAN (Lanjutan) 3. ACQUISITION OF SUBSIDIARIES (Continued)

g. PT Sarkea Prima Minerals g. PT Sarkea Prima Minerals

PT Sarkea Prima Minerals (SPM) didirikan berdasarkan akta No. 61 tanggal 29 November 2010 yang dibuat dihadapan Humberg Lie, S.H, S.E Mkn, notaris, yang mendapatkan pengesahan dari Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia, melalui surat keputusan No. AHU-59498.AH.01.01 tahun 2010 tanggal 21 Desember 2010 dengan modal dasar senilai Rp25 milyar dan modal diterbitkan sebesar Rp6,25 milyar yang terdiri dari 6.250 lembar saham dengan nilai nominal sebesar Rp1 juta per lembar saham. Calipso Investment Pte. Ltd., Anak perusahaan, memiliki 80% saham senilai Rp5 milyar sementara sisanya sebesar 20% dengan nilai nominal sebesar Rp1,25 milyar dimiliki oleh Perusahaan.

PT Sarkea Prima Minerals (SPM) was established based on Notarial Deed No. 61 dated November 29, 2010 made by Humberg Lie S.H, S.E Mkn, notary, and approved by the Ministry of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia on December 21, 2010 per its Decision Letter No. AHU-59498.AH.01.01 year 2010 with authorized capital amounting to Rp25 billion and issued capital amounting to Rp6.25 billion consisting of 6,250 shares with par value at Rp1 milion per share. Calipso Investment Pte. Ltd., a Subsidiary, owns 80% shares amounting to Rp5 billion while the remaining 20% of nominal value Rp1.25 billion is owned by the Company.

SPM didirikan untuk mendapatkan Ijin Usaha Pertambangan atau IUP atas logam dasar di Sumatera Utara, Indonesia. Sampai dengan tanggal penyelesaian laporan keuangan konsolidasian, perolehan IUP masih dalam proses.

SPM was established to obtain a mining license or IUP for base metal prospect in North Sumatra, Indonesia. As of the completion date of the consolidated financial statements, the application for IUP is still in process.

4. TRANSAKSI RESTRUKTURISASI 4. RESTRUCTURING TRANSACTIONS

Pada tahun 2010, Perusahaan mengakuisisi kepemilikan mayoritas di Calipso Investement Pte. Ltd., Lemington Investments Pte. Ltd., International Minerals Company LLC, PT Multi Capital, PT Citra Palu Minerals dan Bumi Resources Japan Company Limited (secara bersamaan disebut sebagai “Anak perusahaan”). Akuisisi ini memenuhi kriteria sebagai transaksi restrukturisasi entitas sepengendali dan dicatat berdasarkan PSAK No.38. Berdasarkan PSAK No.38, Perusahaan menerapkan metode penyatuan kepemilikan (Pooling of Interest), dan selisih antara harga penyerahan dan nilai buku aset atau kewajiban bersih Anak perusahaan sebesar Rp50,997 milyar dicatat sebagai “Selisih Nilai Transaksi Restrukturisasi Entitas Sepengendali” sebagai bagian dari ekuitas pada tahun 2010.

In 2010, the Company acquired majority shareholdings in Calipso Investment, Pte. Ltd., Lemington Investments Pte. Ltd., International Minerals Company LLC, PT Multi Capital, PT Citra Palu Minerals and Bumi Resources Japan Company Limited (collectively referred to as the “Subsidiaries”). The acquisition of shares represents restructuring transactions of entities under common control in accordance with PSAK No. 38. In accordance with PSAK No. 38, the Company applied “Pooling of Interests” method, and the difference between the transfer prices and the net book values of the net assets/liabilities of the Subsidiaries of Rp50.997 billion is presented as “Difference In Value from Restructuring Transactions of Entities Under Common Control” as part of equity in 2010.

Page 37: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

34

5. KAS DAN SETARA KAS 5. CASH AND CASH EQUIVALENTS

Akun ini terdiri dari: This account consists of:

31 Maret 31 Desember

2011/ 2010/

March 31, December 31,

2011 2010

Kas 68.467 86.755 Cash on hand

Bank Cash in banks

Rupiah Rupiah

PT Bank Mega Tbk 11.211.332 1.069.045 PT Bank Mega Tbk

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 5.650.433 5.155.682 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk

PT Bank Rakyat Indonesia PT Bank Rakyat Indonesia

(Persero) Tbk 1.852.413 830.849 (Persero) Tbk

Citibank, N.A. 1.684.643 552.605 Citibank, N.A.

PT Bank Mayapada - 11.123.172 PT Bank Mayapada

Lain-lain (masing-masing Others (each

dibawah Rp100.000) 39.472 32.881 below Rp100,000)

Sub-jumlah 20.438.293 18.764.234 Sub-total

Page 38: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

35

5. KAS DAN SETARA KAS (Lanjutan) 5. CASH AND CASH EQUIVALENTS (Continued)

31 Maret 31 Desember

2011/ 2010/

March 31, December 31,

2011 2010

Dolar AS US Dollar

PT Bank Mega Tbk

(USD6.532.130 pada tahun PT Bank Mega Tbk

2011 dan USD16.476.130 (USD6,532,130 in 2011 and

pada tahun 2010) 56.888.358 148.136.883 USD16,476,130 in 2010)

Citibank, N.A. Citibank, N.A.

(USD1.918.250 pada tahun (USD1,875,600 in 2011 and

2011 dan USD647.571 USD647,571 in 2010)

pada tahun 2010) 16.705.996 5.822.311

Liberian Bank

for Development Liberian Bank

(USD855.870 pada tahun for Development

2011 dan USD87.901 (USD855,870 in 2011 and

pada tahun 2010) 7.453.750 790.319 USD87,901 in 2010)

Bank Sinarmas Bank Sinarmas

(USD148.870 pada tahun (USD148,870 in 2011 and

2011 dan USDNihil USDNil in 2010)

pada tahun 2010) 1.296.482 -

BNP Paribas BNP Paribas

(USD41.810 pada tahun (USD41,810 in 2011 and

2011 dan USD82.745 USD82,745 in 2010)

pada tahun 2010) 364.094 743.963

Bank of Tokyo Mitsubishi (USDNihil Bank of Tokyo Mitsubishi (USDNil

pada tahun 2011 dan USD6.827.174 in 2011 and USD 6,827,174

pada tahun 2010) - 61.383.123 in 2010)

Ecobank Transnational Incorporated Ecobank Transnational Incorporated

(USDNihil pada tahun 2011 dan USDNil in 2011 and USD1,203,339

USD1.203.339 pada tahun 2010) - 10.819.220 in 2011

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk

(USDNihil pada tahun 2011 dan (USDNil in 2011 and

USD148.867 pada tahun 2010) - 1.338.462 USD148,867 in 2011)

Lain-lain (masing-masing Others (each

dibawah Rp100.000) 16.948 8.952 below Rp100,000)

Sub-jumlah 82.725.628 229.043.233 Sub-total

Page 39: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

36

5. KAS DAN SETARA KAS (Lanjutan) 5. CASH AND CASH EQUIVALENTS (Continued)

31 Maret 31 Desember

2011/ 2010/

March 31, December 31,

2011 2010

Dolar Australia Australian Dollar

Westpact Bank

(AUD96.690 pada tahun Westpact Bank

2011 dan AUD85.864 (AUD96,690 in 2011 and

pada tahun 2010) 870.264 785.013 AUD85,864 in 2010)

Citibank, N.A.

(AUD19.180 pada tahun Citibank, N.A.

2011 dan AUD98.123 (AUD19,180 in 2011 and

pada tahun 2010) 172.665 897.086 AUD98,123 in 2010)

PT Bank Mega Tbk PT Bank Mega Tbk

(AUD5.190 pada tahun (USD5,190 in 2011 and

2011 dan AUDNihil AUDNihil in 2010)

pada tahun 2010) 46.696 -

PT Bank Central Asia Tbk PT Bank Central Asia Tbk

(AUD0.96 pada tahun (USD0,96 in 2011 and

2011 dan AUDNihil AUDNihil in 2010)

pada tahun 2010) 8.680 -

Macquarie Group Limited

(AUDNihil pada tahun Macquarie Group Limited

2011 dan AUD1.442.000 (AUDNihil in 2011 and

pada tahun 2010) - - AUD1,442,000 in 2010)

Sub-jumlah 1.098.305 1.682.099 Sub-total

Yen Jepang Japanese Yen

Bank of Tokyo Mitsubishi

(JPY1.881.319 pada tahun Bank of Tokyo Mitsubishi

2011 dan JPY124.070.024 (JPY1,881,319 in 2011 and

pada tahun 2010) 19.780.186 13.683.683 JPY124,070,024 in 2010)

Mauritania Ouguiya Mauritania Ouguiya

BNP Paribas

(MRO15.249.670 pada tahun BNP Paribas

2011 dan MRO1.987.175 (MRO15,249,670 in 2011 and

pada tahun 2010) 502.676 63.526 MRO1,987,175 in 2010)

Euro Euro

BNP Paribas BNP Paribas

(EUR30.770 pada tahun 2011 dan (EUR30,770 in 2011 and

EUR35.121 pada tahun 2010) 379.009 427.100 EUR35,121 in 2010)

Jumlah bank 124.924.097 263.663.875 Total cash in banks

Page 40: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

37

5. KAS DAN SETARA KAS (Lanjutan) 5. CASH AND CASH EQUIVALENTS (Continued)

31 Maret 31 Desember

2011/ 2010/

March 31, December 31,

2011 2010

Setara kas Cash equivalents

Rupiah Rupiah

Bank ICB Bumiputera 101.387.180 100.000.000 Bank ICB Bumiputera

PT Bank Rakyat Indonesia PT Bank Rakyat Indonesia

(Persero) Tbk 100.260.913 100.000.000 (Persero) Tbk

PT Bank Muamalat 100.000.000 - PT Bank Muamalat

PT Bank Danamon Indonesia Tbk 100.000.000 100.000.000 PT Bank Danamon Indonesia Tbk

PT Bank Syariah Mandiri 90.483.288 - PT Bank Syariah Mandiri

PT Bank BTPN 50.000.000 - PT Bank BTPN

PT Bank Victoria 10.093.807 - PT Bank Victoria

PT Bank Mayapada PT Bank Mayapada

Internasional Tbk 10.049.096 25.000.000 Internasional Tbk

PT Bank Internasional Indonesia - 100.000.000 PT Bank Internasional Indonesia

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk - 100.000.000 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk

PT Bank CIMB Niaga Tbk - 75.000.000 PT Bank CIMB Niaga Tbk

PT Bank Mega Tbk - 50.000.000 PT Bank Mega Tbk

Jumlah setara kas 562.274.284 650.000.000 Total cash equivalents

Jumlah 687.266.848 913.750.630 Total

Setara kas merupakan deposito berjangka yang jatuh tempo dalam waktu tiga (3) bulan. Kisaran suku bunga tahunan deposito berjangka adalah 4,00% sampai dengan 8,37% pada tahun 2011.

Cash equivalents represent time deposits with maturities within three (3) months. Annual interest of time deposits is 4.00% to 8.37% in 2011.

Seluruh kas dan setara kas ditempatkan pada pihak ketiga.

All placements of cash and cash equivalents are with third parties.

6. KAS DI BANK YANG DIBATASI PENGGUNAANNYA

6. RESTRICTED CASH IN BANKS

Akun ini terdiri dari: This account consists of: 31 Maret 2011/ 31 Desember 2010/

March 31, 2011 December 31, 2010

Dolar AS US Dollar

Credit Suisse AG Credit Suisse AG

(USD8.592.870 pada tahun (USD8,592,870 in 2011

2011 dan USD13.590.290 and USD13,590,290 in 2010)

pada tahun 2010) 74.835.278 122.190.269

Bank of New York Mellon Bank of New York Mellon

(USD4.084.510 pada tahun (USD4,084,510 in 2011

2011 dan USD4.151.880 and USD4,151,880 in 2010)

pada tahun 2010) 35.571.961 37.329.537

Jumlah 110.407.239 159.519.806 Total

Dikurangi: Bagian jangka pendek 35.571.961 37.329.537 Less: Current portion

Jumlah 74.835.278 122.190.269 Total

Page 41: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

38

6. KAS DI BANK YANG DIBATASI PENGGUNAANNYA

6. RESTRICTED CASH IN BANKS

Kas pada Credit Suisse AG, cabang Singapura (Credit Suisse) dibatasi penggunaannya sebagai debt reserve account untuk jaminan pembayaran atas hutang bunga yang jatuh tempo dari Credit Suisse (Catatan 17a).

The cash in Credit Suisse AG, Singapore branch (Credit Suisse) was restricted as a debt reserve account and to guarantee the payment of the maturing interest payable to Credit Suisse (Note 17a).

Kas yang dibatasi penggunaannya pada Bank of New York Mellon merupakan rekening escrow sehubungan dengan Perjanjian Kredit yang ditandatangani oleh Bumi Resources Japan Company Limited, Anak perusahaan, pada tanggal 18 Oktober 2010 (Catatan 17b).

The restricted cash in Bank of New York Mellon represents escrow accounts in accordance with the Credit Agreement entered into by Bumi Resources Japan Company Limited, a Subsidiary, on October 18, 2010 (Note 17b).

Seluruh kas di bank yang dibatasi penggunaannya ditempatkan pada pihak ketiga.

All placements of restricted cash in banks are with third parties.

7. WESEL TAGIH 7. NOTES RECEIVABLE

31 Maret 2011/ 31 Desember 2010/

March 31, 2011 December 31, 2010

Piutang wesel 1.012.969.191 1.045.769.434 Notes receivable

Pendapatan bunga ditangguhkan (31.777.097) (45.407.418) Unearned interest income

Nilai tercatat 981.192.094 1.000.362.016 Carrying Value

Pada tanggal 9 Desember 2010, Perusahaan dan UOB Kay Hian (UOB) menandatangani Subscription Agreement dimana UOB menerbitkan wesel dengan suku bunga tetap sebesar USD115 juta kepada Perusahaan. Wesel tersebut tidak terdaftar dan dikenakan bunga sebesar 2,25% per tahun. Wesel tersebut jatuh tempo pada tanggal 10 Juni 2012 tetapi dapat ditebus lebih awal sejak tanggal 10 Juni 2011. Pada saat penebusan, UOB akan membayar premi tetap sebesar USD1,3 juta.

On December 9, 2010, the Company and UOB Kay Hian (UOB) entered into a Subscription Agreement wherein UOB issued USD115 million fixed-rate notes to the Company. The notes are not listed in capital markets and bear interest of 2.25% per annum. The notes are due on June 10, 2012 but are redeemable on an earlier date starting June 10, 2011. Upon redemption, UOB shall pay a fixed premium of USD1.3 million.

Bunga yang telah dibayar dimuka oleh UOB kepada Perusahaan tidak dapat dikembalikan meskipun ada penebusan lebih awal yang dilakukan oleh salah satu pihak.

The interest was prepaid by UOB to the Company and is nonrefundable in case of early redemption by either parties.

Perusahaan berkeinginan untuk menebus wesel ini dalam waktu 12 bulan dimulai sejak tanggal neraca.

The Company intends to redeem the notes within 12 months from the balance sheet date.

Wesel tagih ditempatkan pada pihak ketiga. Notes receivable are with a third partiy.

Page 42: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

39

8. ASET LANCAR LAINNYA 8. OTHER CURRENT ASSETS

Akun ini terdiri dari: This account consists of:

31 Maret 2011/ 31 Desember 2010/

March 31, 2011 December 31, 2010

Uang muka kepada pemasok 26.573.568 14.049.028 Advances to suppliers

Pajak Pertambahan Nilai Masukan 6.437.227 6.370.903 Prepaid Value-Added Tax

Biaya dibayar di muka 1.080.984 4.201.325 Prepaid expenses

Jaminan - - Deposit

Persediaan 4.386.349 4.528.380 Supplies

Lain-lain (masing-masing Others

dibawah Rp1.000.000) - 1.302.773 (each below Rp1,000,000)

Jumlah 38.478.128 30.452.409 Total

9. INVESTASI PADA PERUSAHAAN ASOSIASI 9. INVESTMENT IN ASSOCIATED COMPANY Akun ini merupakan investasi Perusahaan pada PT Newmont Nusa Tenggara (NNT) dengan kepemilikan sebesar 24% (berlaku efektif 18%) masing-masing pada tanggal 31 Maret 2011 dan 2010 (Catatan b.29e dan b.29f). Investasi pada NNT, melalui Anak perusahaannya, PT Multi Daerah Bersaing (MDB) berdasarkan Perjanjian Jual Beli Saham (PJBS) dengan Newmont Indonesia Ltd. (NIL) dan Nusa Tenggara Mining Corporation (NTMC) sehubungan dengan jual beli saham PT Newmont Nusa Tenggara (NNT) kepada MDB sehubungan dengan kewajiban divestasi yang tercakup dalam Kontrak Karya dengan Pemerintah Indonesia kepada NNT untuk tambang Batu Hijau (“Kontrak Karya Batu Hijau”). NNT merupakan perusahaan tambang tembaga dan emas yang berlokasi di Nusa Tenggara Barat, Indonesia.

This account represents Company’s investment in PT Newmont Nusa Tenggara (NNT) with ownership interest of 24% (effectively 18%) as of December 31, 2010 and 2009, respectively (Notes b.29e and b.29f). Investment on NNT ,throught, through MDB, signed a Shares Sale Agreement (SSA) with Newmont Indonesia Ltd. (NIL) and Nusa Tenggara Mining Corporation (NTMC) regarding the sale and purchase of 10% interest in PT Newmont Nusa Tenggara (NNT) Shares to MDB in connection with their divestiture obligations under the COW granted by the Indonesian Government to NNT for the Batu Hijau mine (the “Batu Hijau COW”). NNT is a copper and gold mining company located in West Nusa Tenggara, Indonesia

Pada tanggal 15 Maret 2010, MDB meningkatkan kepemilikan saham sebesar 7% yang terdiri dari 478.385 lembar saham sehubungan dengan penjualan saham NNT tahun 2009 terpenuhi, Perusahaan membayar harga perolehan sebesar USD246,8 juta dikurangi dengan penyesuaian dividen sebesar USD17,4 juta. Selanjutnya Akta Pemindahan Hak atas saham tersebut diterbitkan oleh NIL dan NTMC kepada MDB.

On March 15, 2010, increase the investment of the 7% interest consisting of 478,385 shares relating to the 2009 sale share in NNT were completed, the Company paid the acquisition price amounting to USD246.8 million less the dividend adjustment amount of USD17.4 million. Subsequently, the Deeds of Transfer of the shares were issued by NIL and NTMC to MDB.

Page 43: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

40

9. INVESTASI PADA PERUSAHAAN ASOSIASI

(Lanjutan) 9. INVESTMENT IN ASSOCIATED COMPANY

(Continued)

Investasi pada NNT dicatat dengan menggunakan metode ekuitas karena Perusahaan memiliki pengaruh signifikan terhadap perusahaan asosiasi melalui PT Multi Daerah Bersaing, Anak Perusahaan. Saldo investasi pada perusahaan asosiasi pada tanggal 31 Maret 2011 dan 31 Desember 2010 masing-masing sebesar Rp9.533.840.418 dan Rp9.174.826.484. Bagian atas laba bersih pada perusahaan asosiasi pada periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2011 dan 2010 masing-masing sebesar Rp381.391.188 dan Rp 511.511.195.

Investments in NNT accounted using the equity method since the Company has significant influence over the associates through PT Multi Daerah Berssaing, a Subsidiary. The balance of investments in associates at the date of March 31, 2011 and December 31, 2010 amounted to Rp9,533,840,418 and Rp9,174,826,484. Equity in net income in associated companies in the three months ended March 31, 2011 and 2010 respectively Rp381,391,188 dan Rp 511,511,195.

Kepemilikan saham Perusahaan pada NNT digunakan sebagai jaminan atas pinjaman yang diperoleh dari Credit Suisse AG, cabang Singapura (Catatan 17a).

The Company’s shares in NNT are pledged as collateral for the loan obtained from Credit Suisse AG, Singapore branch (Note 17a).

10. ASET TETAP 10. FIXED ASSETS

Rincian dan mutasi aset tetap adalah sebagai berikut:

Details and changes of fixed assets were as follows:

Saldo Awal/

Beginning

Balance

Penambahan dari

Pengambilalihan

Anak Perusahaan/

Additions from

Subsidaries

Acquired

Penambahan/

Additions

Penggurangan/

Disposals

Selisih Kurs/

Translation

Adjustments

Saldo Akhir/

Ending Balance

Harga Perolehan Acquisition Cost

Pemilikan Langsung Direct Ownership

Bangunan 37.824.191 - - - (1.186.429) 36.637.762 Buildings

Jalan 15.551.396 - 28.304 - (487.765) 15.091.935 Roads

Kendaraan 3.140.032 - 1.874.748 - 151.149 5.165.929 Vehicles

Peralatan pabrik 1.560.331 - 650.306 - 841.512 3.052.149 Plant equipment

Peralatan kantor 6.048.439 - 5.920.509 - (160.375) 11.808.573 Office equipment

Aset dalam penyelesaian 857.546.975 - 3.661.111 - (25.498.751) 835.709.335 Construction-in-progress

Jumlah 921.671.364 - 12.134.978 - (26.340.659) 907.465.683 Total

Akumulasi Penyusutan Accumulated Depreciation

Pemilikan Langsung Direct Ownership

Bangunan 5.372.319 - 924.363 - (168.501) 6.128.181 Buildings

Jalan 2.182.383 - 375.502 - (68.450) 2.489.435 Roads

Kendaraan 515.249 - 111.368 - 225.723 852.340 Vehicles

Peralatan pabrik 531.225 - 104.275 - 882.943 1.518.443 Plant equipment

Peralatan kantor 4.323.580 - 627.042 - (107.277) 4.843.345 Office equipment

Jumlah 12.924.756 - 2.142.550 - 764.438 15.831.744 Total

Nilai Buku 908.746.608 891.633.939 Carrying Value

2011

Page 44: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

41

10. ASET TETAP (Lanjutan) 10. FIXED ASSETS (Continued)

Saldo Awal/

Beginning

Balance

Penambahan dari

Pengambilalihan

Anak Perusahaan/

Additions from

Subsidaries

Acquired

Penambahan/

Additions

Penggurangan/

Disposals

Selisih Kurs/

Translation

Adjustments

Saldo Akhir/

Ending Balance

Harga Perolehan Acquisition Cost

Pemilikan Langsung Direct Ownership

Bangunan 39.538.681 - 5.863 - (1.720.353) 37.824.191 Buildings

Jalan 16.061.705 - 188.546 - (698.855) 15.551.396 Roads

Kendaraan 2.906.381 - 321.584 22.712 (65.221) 3.140.032 Vehicles

Peralatan pabrik 767.787 - 571.227 - 221.317 1.560.331 Plant equipment

Peralatan kantor 958.099 - 5.070.835 - 19.505 6.048.439 Office equipment

Aset dalam penyelesaian 829.155.087 - 56.253.967 - (27.862.079) 857.546.975 Construction-in-progress

Jumlah 889.387.740 - 62.412.022 22.712 (30.105.686) 921.671.364 Total

Akumulasi Penyusutan Accumulated Depreciation

Pemilikan Langsung Direct Ownership

Bangunan 1.625.892 - 3.817.171 - (70.744) 5.372.319 Buildings

Jalan 660.481 - 1.550.640 - (28.738) 2.182.383 Roads

Kendaraan 39.974 - 442.923 - 32.352 515.249 Vehicles

Peralatan pabrik 70.623 - 232.157 - 228.445 531.225 Plant equipment

Peralatan kantor 188.853 - 4.084.933 - 49.794 4.323.580 Office equipment

Jumlah 2.585.823 - 10.127.824 - 211.109 12.924.756 Total

Nilai Buku 886.801.917 908.746.608 Carrying Value

2010

Perusahaan dan Anak perusahaan telah menelaah nilai residu dan umur manfaat dari aset tetap dan manajemen berkeyakinan bahwa estimasi yang diterapkan saat ini sudah memadai.

The Company and Subsidiaries have reviewed the residual value and useful lives of fixed assets and the management believes the existing estimates are appropriate.

Beban penyusutan aset tetap Anak perusahaan

dalam tahap eksplorasi dan pengembangan pada 31 Maret 2011 dan 31 Desember 2010 masing-masing sebesar Rp2.096.493 dan Rp10.115.557 dikapitalisasi pada biaya eksplorasi dan pengembangan tangguhan.

The depreciation expense of fixed assets from Subsidiaries under exploration and development stages amounting to Rp23,785,895 and Rp2,378,282 were capitalized to deferred exploration and development costs in March 31, 2011 and December 31, 2010, respectively.

Beban penyusutan aset tetap yang dibebankan

pada laporan laba rugi konsolidasian pada tanggal 31 Maret 2011 dan 31 Desember 2010 masing-masing sebesar Rp46.05 juta dan Rp12.24 juta.

The depreciation expense charged to the consolidated statements of income as of March 31, 2011 and December 31, 2010 amounted to Rp46,05 million and Rp12,24 million.

Aset dalam penyelesaian merupakan kapitalisasi biaya sehubungan dengan aset tetap PT Dairi Prima Mineral (Dairi) yang belum siap digunakan dalam operasi. Rincian akun aset dalam penyelesaian adalah sebagai berikut:

Construction-in-progress represents cost capitalized related to PT Dairi Prima Mineral’s (Dairi) fixed assets that are not yet ready for their intended use. The details of construction-in-progress accounts were as follows:

Aset dalam penyelesaian

yang belum selesai pada

tanggal neraca

Presentase

Penyelesaian/

Percentage of

completion

Akumulasi

biaya/

Accumulated

costs

Estimasi

tanggal

penyelesaian/

Estimated

completion

date

Construction-in-progress

that have not been

completed at the balance

sheet date

Bangunan 7% 3.073.721 September 2012 Buildings

Jalan 69% 34.911.209 September 2012 Roads

Peralatan pabrik 28% 797.724.405 September 2012 Plant equipment

Jumlah 835.709.335 Total

2011

Page 45: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

42

10. ASET TETAP (Lanjutan) 10. FIXED ASSETS (Continued)

Aset dalam penyelesaian

yang belum selesai pada

tanggal neraca

Presentase

Penyelesaian/

Percentage of

completion

Akumulasi

biaya/

Accumulated

costs

Estimasi

tanggal

penyelesaian/

Estimated

completion

date

Construction-in-progress

that have not been

completed at the balance

sheet date

Bangunan 7% 3.173.249 September 2012 Buildings

Jalan 69% 36.041.644 September 2012 Roads

Peralatan pabrik 28% 818.332.082 September 2012 Plant equipment

Jumlah 857.546.975 Total

2010

Aset tetap milik PT Dairi Prima Mineral (Dairi) telah diasuransikan terhadap resiko kerugian dan kebakaran dan resiko lainnua dalam suatu paket polis tertentu pada tangal 31 Maret 2011 dan 2010. Manajemen Dairi berkayakinan bahwa nilai pertanggungan tersebut cukup untuk menutupi kemungkinan kerugian dari resiko tersebut.

Fixed assets of PT Dairi Prima Mineral (Dairi) are covered by insurance against losses from fire and other risks under blanket policies as of March 2011 and 2010. Dairi Management believes that insurance coverage is adequate to cover possible losses from such risks

Berdasarkan evaluasi manajemen tidak terdapat kejadian-kejadian atau perubahan-perubahan keadaan yang mengindikasikan adanya penurunan nilai aset tetap Perusahaan dan Anak perusahaan.

Based on the evaluation of the management, there are no events or changes in circumstances that indicate an impairment in the value of the Company’s and Subsidiaries’ fixed assets.

11. BIAYA EKSPLORASI TANGGUHAN 11. DEFERRED EXPLORATION COSTS Akun ini terdiri dari: This account consists of:

31 Maret 2011/ 31 Desember 2010/

March 31, 2011 December 31, 2010

Tahap Eksplorasi - Belum Deferred Exploration -

Ada Cadangan Terbukti Non-proven Reserves

Anak perusahaan: Subsidiaries:

Bumi Mauritania SA 1.719.407.421 1.718.441.284 Bumi Mauritania SA

PT Gorontalo Minerals 476.853.059 426.306.141 PT Gorontalo Minerals

PT Citra Palu Minerals 214.807.395 186.230.398 PT Citra Palu Minerals

Konblo Bumi, Inc. 175.924.264 159.468.820 Konblo Bumi, Inc.

Jumlah 2.586.992.139 2.490.446.643 Total

Perbandingan antara saldo nilai buku biaya eksplorasi tangguhan dengan nilai tunai arus kas bersih yang diperoleh dari produksi yang diestimasikan adalah sebagai berikut:

The comparison between the book value of deferred exploration costs and net present value of future cash flows from estimated production is as follows:

Page 46: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

43

11. BIAYA EKSPLORASI TANGGUHAN (Lanjutan) 11. DEFERRED EXPLORATION COSTS (Continued)

Anak Perusahaan

Lokasi/

Location

Nilai Buku/

Book Value

Nilai Tunai Bersih

Arus Kas dari

Estimasi

Produksi/

Net Present Value

of Future Cash

Flows From

Estimated

Production

Penyesuaian atas

Biaya Eksplorasi

Tangguhan/

Deferred

Exploration Cost

Adjustment Subsidiaries

Bumi Mauritania SA Mauritania 1.719.407.421 8.284.902.613 - Bumi Mauritania SA

PT Gorontalo Minerals Gorontalo 476.853.059 9.611.795.497 - PT Gorontalo Minerals

PT Citra Palu Minerals Palu 214.807.395 2.018.246.465 - PT Citra Palu Minerals

Konblo Bumi, Inc. Liberia 175.924.264 1.149.546.916 - Konblo Bumi, Inc.

Biaya Eksplorasi Tangguhan /

Deferred Exploration Cost

12. BIAYA EKSPLORASI DAN PENGEMBANGAN TANGGUHAN

12. DEFERRED EXPLORATION AND DEVELOPMENT COSTS

Akun ini terdiri dari: This account consists of:

31 Maret 2011/ 31 Desember 2010/

March 31, 2011 December 31, 2010

Biaya Eksplorasi Tangguhan

- Telah Menemukan Deferred Exploration Cost -

Cadangan Terbukti Proven Reserves

Saldo awal 4.902.618.539 4.911.393.086 Beginning balance

Penambahan 22.915.452 213.792.105 Additions

Selisih kurs (153.769.150) (222.566.652) Effect of foreign exchange

Saldo Akhir 4.771.764.841 4.902.618.539 Ending Balance

Akun ini merupakan biaya ditangguhkan sehubungan dengan eksplorasi dan pengembangan area tambang di Sumatera, Indonesia, milik PT Dairi Prima Mineral (Dairi), Anak perusahaan.

The account represents costs deferred in connection to the exploration and development of the mining site in Sumatera, Indonesia, owned by PT Dairi Prima Mineral (Dairi), a Subsidiary.

Pada tanggal 31 Maret 2011 dan 2010, Dairi tidak mengakui penurunan nilai biaya eksplorasi dan pengembangan tangguhan. Dairi berkeyakinan bahwa tidak terdapat indikasi tentang penurunan nilai aset.

As of March 31, 2011 and 2010, Dairi did not recognize any impairment on deferred exploration and development costs. Dairi believes that there were no indications that would give rise to asset impairment.

Dairi belum melakukan amortisasi atas biaya eksplorasi dan pengembangan tangguhan karena Dairi belum berproduksi.

Dairi has not amortized the deferred exploration and development costs since it has not yet commenced production phase.

Page 47: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

44

13. ASET TIDAK LANCAR LAINNYA 13. OTHER NON-CURRENT ASSETS

Akun ini terdiri dari: This account consists of:

31 Maret 2011/ 31 Desember 2010/

March 31, 2011 December 31, 2010

Pihak ketiga Third parties

Proyek pengembangan usaha 407.601.968 407.601.968 Business development projects

Pajak Pertambahan Nilai Masukan 77.029.154 75.632.058 Prepaid Value-Added Tax

Lain-lain (masing-masing Others

dibawah Rp1.000.000) 5.913.901 2.915.557 (each below Rp1,000,000)

Jumlah 490.545.023 486.149.583 Total

Biaya pengembangan usaha merupakan biaya-biaya yang dikeluarkan oleh Perusahaan dan Anak perusahaan sehubungan dengan pengembangan proyek baru. Sampai dengan tanggal penyelesaian laporan keuangan konsolidasian, penyelesaian proyek masih berlangsung.

Business development projects represent the Company’s and Subsidiary disbursements in relation to the development of new projects. As of the completion date of the consolidated financial statements, the projects are still ongoing.

14. HUTANG USAHA 14. TRADE PAYABLES

Akun ini terdiri dari: This account consists of:

31 Maret 2011/ 31 Desember 2010/

March 31, 2011 December 31, 2010

Pihak Ketiga Third Parties

Dolar AS US Dollar

Rinkai Construction Rinkai Construction

(USD775 pada tahun (USD775 in 2011

2011 dan tahun 2010 - 6.970.641 and 2010)

Lain-lain (masing-masing Others (each below

dibawah Rp1.000.000) 634.474 2.586.378 Rp1,000,000)

Sub-jumlah 634.474 9.557.019 Sub-total

Euro Euro

Sogeco SA (EUR248.612 pada

tahun 2011, EUR231,698 Sogeco SA (EUR248,612 in

pada tahun 2010) 3.062.088 2.770.149 2010, EUR231,698 in 2009

Holman Fenwick Willan LLP Holman Fenwick Willan LLP

(EUR17.985 pada tahun 2011 dan (EUR17,985 in 2011 and

EUR189.670 pada tahun 2010 221.526 2.267.669 EUR189,670 in 2010

Lain-lain (masing-masing Others (each below

dibawah Rp1.000.000) 296.230 3.189.632 Rp1,000,000)

Sub-jumlah 3.579.844 8.227.450 Sub-total

Mata uang lain-lain Other currencies

Lain-lain (masing-masing Others (each below

dibawah Rp1.000.000) 5.298 2.082.333 Rp1,000,000)

Jumlah 4.219.616 19.866.802 Total

Page 48: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

45

14. HUTANG USAHA (Lanjutan) 14.TRADE PAYABLES (Continued)

Rincian umur hutang usaha adalah sebagai berikut:

Details of aging schedule of trade payables were as follows:

March 31, 2011 December 31, 2010

Lancar 1.157.528 10.126.012 Current

Jatuh tempo 31 sampai dengan

60 hari - - 31 to 60 days past due

Jatuh tempo 61 sampai dengan

90 hari - - 61 to 90 days past due

Jatuh tempo lebih dari 90 hari 3.062.088 9.740.790 Over 90 days past due

Jumlah 4.219.616 19.866.802 Total

31 Maret 2011/ 31 Desember 2010/

March 31, 2011 December 31, 2010

Dolar AS 634.474 9.557.019 US Dollar

Euro 3.579.844 8.227.450 Euro

Mata uang lain-lain 5.298 2.082.333 Other currencies

Jumlah 4.219.616 19.866.802 Total

Hutang usaha merupakan pembelian pelumas, jasa konstruksi dan logistik.

Trade payables represent purchases of lubricants, construction and logistic services.

15. HUTANG LAIN-LAIN 15. OTHER PAYABLES

Akun ini terdiri dari: This account consists of:

31 Maret 2011/ 31 Desember 2010/

March 31, 2011 December 31, 2010

Pihak Ketiga Third Parties

Dolar AS US Dollar

Normandy Asia Pty, Ltd. 2.745.922 2.834.835 Normandy Asia Pty, Ltd.

David Winowod 3.424.072 3.424.072 David Winowod

Lain-lain (masing-masing Others (each below

dibawah Rp1.000.000) 1.235.811 436.150 Rp1,000,000)

Sub-jumlah 7.405.805 6.695.057 Sub-total

Euro Euro

Lain-lain (masing-masing Others (each below

dibawah Rp1.000.000) - 2.448.956 Rp1,000,000)

Lain-lain kurs Other currencies

Lain-lain (masing-masing Others (each below

dibawah Rp1.000.000) - 252.341 Rp1,000,000)

Jumlah 7.405.805 9.396.354 Total

Page 49: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

46

16. BEBAN MASIH HARUS DIBAYAR 16. ACCRUED EXPENSES

Akun ini terdiri dari: This account consists of:

31 Maret 2011/ 31 Desember 2010/

March 31, 2011 December 31, 2010

Beban bunga 26.312.056 20.822.706 Interest expense

Biaya kontraktor 34.615.227 28.765.437 Contractor fees

Pajak 19.551.912 15.666.192 Taxes

Pemasok - 6.348.472 Suppliers

Gaji dan upah - 1.546.296 Salaries and wages

Lain-lain (masing-masing Others (each below

dibawah Rp1.000.000) 10.859.694 322.692 Rp1,000,000)

Jumlah 91.338.889 73.471.795 Total

Pada tanggal 21 November 2006, PT Dairi Prima Mineral (Dairi), Anak perusahaan, menandatangani perjanjian dengan Rinkai-PCI Consortium (Rinkai) untuk rancangan dan konstruksi fasilitas pelabuhan. Pada tahun 2009, Dairi memperdebatkan jumlah hutang kepada Rinkai berdasarkan sertifikat dari Ausenco, sebagai pengawas proyek, dimana Rinkai telah melakukan kelebihan penagihan atas pekerjaan dalam proses.

On November 21, 2006, PT Dairi Prima Mineral (Dairi), a Subsidiary, entered into an agreement with Rinkai – PCI Consortium (Rinkai) for the design and construction of port facilities. In 2009, Dairi disputed the amount payable to Rinkai based on the certification from Ausenco, the project superintendent, that Rinkai had over-billed the work in-progress.

Pada tanggal 11 Februari 2011, Dairi dan Rinkai telah sepakat atas jumlah kontrak terhutang.

As of February 11, 2011, Dairi and Rinkai have agreed on the amount of the unpaid contract fee.

Page 50: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

47

17. PINJAMAN JANGKA PANJANG 17. LONG-TERM LOANS

Akun ini terdiri dari: This account consists of:

31 Maret 2011/ 31 Desember 2010/

March 31, 2011 December 31, 2010

Fasilitas Credit Suisse 2.057.337.095 2.079.573.884 Credit Suisse Facility

Nomura 161.183.016 182.073.146 Nomura

Toyota Astra Financial Service 1.311.942 - Toyota Astra Financial Service

Kencana Internusa Artha Finance 251.343 - Kencana Internusa Artha Finance

Jumlah 2.220.083.396 2.261.647.030 Total

Dikurangi: Bagian jangka pendek 81.283.988 79.391.466 Less: Current portion

Bagian jangka panjang 2.138.799.408 2.182.255.564 Non-current portion

a. Fasilitas Credit Suisse 2010 a. Credit Suisse 2010 Facility

Pada tanggal 23 Maret 2010, PT Multi Daerah Bersaing (MDB), Anak perusahaan (Peminjam), Credit Suisse AG, cabang Singapura (sebagai the “Financial Institutions, the Original Lenders, Arranger, Facility Agent, Security Agent and Account Bank”) dan Credit Suisse International sebagai bank hedging, menandatangani Perjanjian Kredit, dimana Pemilik Dana setuju untuk menyediakan fasilitas kredit kepada Perusahaan sebesar USD200 juta (“Fasilitas A”), yang akan dibayar sepenuhnya dalam kurun waktu 24 bulan sejak penarikan dana.

On March 23, 2010, PT Multi Daerah Bersaing (MDB), a Subsidiary (the “Borrower”), Credit Suisse AG, Singapore branch (the “Financial Institutions, the Original Lenders, Arranger, Facility Agent, Security Agent and Account Bank”) and Credit Suisse International as hedging bank, entered into a Credit Agreement, wherein the Original Lenders agreed to provide to the Company a credit facility amounting to USD200 million (“Facility A”), which is payable in full 24 months following the utilization date.

Pada tanggal jatuh tempo, MDB harus membayar redemption premium, yaitu jumlah yang menyediakan kepada pemberi pinjaman internal rate of return sebesar 15%.

On the maturity date of the loan, MDB shall pay a redemption premium, which is the amount that provides the lender with an overall internal rate of return of 15%.

Tingkat suku bunga pinjaman adalah sebesar London Interbank Offered Rate (LIBOR) ditambah 7% per tahun dan jatuh tempo setiap triwulan.

The interest rate of the loan is London Interbank Offered Rate (LIBOR) plus 7% per annum and is payable every quarter.

Hasil dari pinjaman ini akan digunakan untuk kebutuhan modal kerja, membiayai debt reserve account dan membayar sebagian Pinjaman MDB (Catatan 26c).

The proceeds of the loan will be used for working capital requirements, funding of the debt reserve account and partial repayment of the MDB Loan (Note 26c).

Page 51: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

48

17. PINJAMAN JANGKA PANJANG (Lanjutan) 17. LONG-TERM LOANS (Continued)

Hutang ini dijamin dengan: The loan was secured by: - proceeds account dan debt reserve

account; - proceeds account and debt reserve

account; - saham PT Newmont Nusa Tenggara (NNT)

milik MDB dan kuasa untuk menjual saham tersebut;

- share pledges by MDB over shares in PT Newmont Nusa Tenggara (NNT) and the Power of Attorney to sell the shares;

- penyerahan atau kuasa atas jaminan (yaitu antara lain, hipotik, jaminan, hak gadai, penyerahan/ hypothecation); dan

- the assignment or charge evidencing Security Interests (i.e. mortgage, pledge, lien, assignment, hypothecation, among others); and

- dokumen lain yang membuktikan atau menimbulkan penjaminan atas aset MDB.

- any other document evidencing or creating security over any assets of the MDB.

Pinjaman ini diatur dengan ketentuan berikut, dengan beberapa pengecualian:

The loan was subject to the following covenants, with few exceptions:

- MDB tidak diperbolehkan membuat atau melakukan penjaminan atas aset-aset nya;

- MDB may not create or allow to exist any security interest over its assets;

- tidak diperbolehkan menjual aset yang disyaratkan dimana terdapat kemungkinan diakuisisi oleh afiliasi MDB dalam transaksi terutama untuk membiayai pembelian aset; dan

- may not dispose of its assets on terms where they may be acquired by MDB’s affiliates in transactions entered into primarily to finance the acquisition of the asset; and

- tidak diperbolehkan menjual saham pada NNT, membuat perjanjian pinjaman keuangan, mengubah sifat usaha, memberikan pinjaman (kecuali pinjaman antar pihak yang berelasi), membayar dividen atau menerbitkan saham kepada siapapun.

- may not dispose of its shareholding in NNT, incur any financial indebtedness, change the nature of its business, provide loans (except for intercompany loans), pay any dividends or issue shares to any person.

Pada tanggal 1 April, 2010 MDB dan Credit Suisse AG, cabang Singapura ("Pemberi Pinjaman") menandatangani perubahan perjanjian pinjaman yang memberikan tambahan fasilitas pinjaman kepada MDB sebesar USD100 juta ("Fasilitas B") sehingga meningkatkan jumlah fasilitas pinjaman dari USD200 juta ("Fasilitas A") menjadi USD300 juta.

On April 1, 2010, MDB and Credit Suisse AG, Singapore branch (the “Lender”) entered into an amendment agreement granting MDB an additional loan facility in an amount of USD100 million (“Facility B”) increasing the amount of total loan facility from USD200 million (“Facility A”) to USD300 million.

Fasilitas baru ini akan dikenakan bunga sebesar LIBOR ditambah 7% dan dibayarkan setiap triwulan. Fasilitas B dibayar secara penuh setelah 24 bulan dari tanggal penggunaan Fasilitas A. Pada tanggal jatuh tempo, MDB akan membayar redemption premium kepada Pemberi Pinjaman dengan tingkat pengembalian keseluruhan sebesar 15%.

The new facility will be subject to an annual interest of LIBOR plus 7% and is payable every quarter. Facility B is payable in full after 24 months from the utilization date of Facility A. On the maturity date, MDB shall pay a redemption premium that is equivalent to an amount which provides the Lender with an overall rate of return of 15%.

Page 52: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

49

17. PINJAMAN JANGKA PANJANG (Lanjutan) 17. LONG-TERM LOANS (Continued)

Pada tanggal 31 Maret 2011 dan 31 Desember 2010, biaya perolehan diamortisasi atas pinjaman ini adalah sebesar Rp2.061.189.128.492 dan Rp2.079.573.884.219 (setara dengan USD 236.673.456 dan USD231.295.060 masing-masing pada tanggal 31 Maret 2011 dan 31 Desember 2010) dan diskonto yang belum diamortisasi sebesar Rp218.116.681.875 dan Rp273.536.524.521 (setara dengan USD25.044.974 dan USD30.423.370 masing-masing pada tanggal 31 Maret 2011 dan 31 Desember 2010). Pada tanggal 31 Maret 2011, MDB telah memenuhi ketentuan pinjaman.

As of March 31, 2011 and December 31, 2010, the amortized cost of this loan amounted to Rp2,061,189,128,492 and Rp2,079,573,884,219 (equivalent to USD 236.673.456 and USD231.295.060 as of March 31, 2011 and December 31, 2010 respectively) and the related unamortized discount is Rp218,116,681,875 and Rp273,536,524,521(equivalent to USD25,044,974 and USD30,423,370 as of March 31, 2011 and December 31, 2010 respectively). As of March 31, 2011, MDB is in compliance with the loan covenants.

b. Perjanjian Fasilitas Pinjaman Nomura b. Nomura Loan Facility Agreement

Bumi Resources Japan Company Limited (BRJ), Anak perusahaan, menandatangani perjanjian fasilitas pinjaman sebesar USD21 juta pada tanggal 18 Oktober 2010 dengan Nomura International Plc (Nomura), sebagai pemberi pinjaman, facility agent dan security agent, Perusahaan sebagai penjamin, dan Nomura Singapore Limited sebagai arranger. Kewajiban BRJ pada perjanjian pinjaman ini tidak dapat dibatalkan dan dijaminkan tanpa syarat oleh Perusahaan.

Bumi Resources Japan Company Limited (BRJ), a Subsidiary, entered into a USD21 million loan facility agreement on October 18, 2010 with Nomura International Plc (Nomura), as lender, facility agent and security agent, the Company, as guarantor, and Nomura Singapore Limited, as arranger. BRJ’s obligations under the loan agreement are irrevocably and unconditionally guaranteed by the Company.

Dana dari pinjaman ini hanya bisa digunakan untuk pembayaran beban Perusahaan yang berhubungan dengan penawaran umum saham perdana, belanja modal dan modal kerja yang dibutuhkan Perusahaan dan Anak perusahaan. Suku bunga pinjaman sebesar 8% per tahun.

The proceeds of the loan may only be used to pay for the expenses of the Company in relation to the initial public offering, for capital expenditures and working capital requirements of the Company and Subsidiaries. The loan accrues interest of 8% annually.

Pinjaman ini diangsur secara triwulan dimulai sejak tanggal 11 Januari 2011 dan akan jatuh tempo 27 bulan setelah penarikan pertama.

The loan is payable in quarterly installments commencing on January 11, 2011 and will mature 27 months after the initial drawdown.

Page 53: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

50

17. PINJAMAN JANGKA PANJANG (Lanjutan) 17. LONG-TERM LOANS (Continued)

Pada tanggal 31 Maret 2011 dan 31 Desember 2010, biaya perolehan diamortisasi atas pinjaman ini adalah sebesar Rp157.338.976.388 dan Rp182.073.144.600 (setara dengan USD18.065.332 dan USD20.250.600 pada tanggal 31 Desember 2010) dan diskonto yang belum diamortisasi sebesar Rp5.237.020.913 dan Rp6.737.855.400 (setara dengan USD601.334 dan USD749.600 masing-masing pada tanggal 31 Maret 2011 dan 31 Desember 2010). Beban bunga atas pinjaman sebesar Rp4.720.635.573 dan Rp3.842.334.742 untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2011 dan 31 Desember 2010.

As of March 31, 2011 and December 31, 2010, the amortized cost of this loan amounted to Rp157,338,976,388 and Rp182,073,144,600 (equivalent to USD18,065,332 dan USD20,250,600 as of March 31, 2011 and December 31, 2010 respectively) and the related unamortized discount is Rp5,237,020.913 and Rp6.737.855.400 (equivalent to USD601.334 and USD749,600 as of March 31, 2011 and December 31, 2010 respectively). The interest expense on the loan amounted to Rp4,720,635,573 and Rp3,842,334,742 for period ended March 31, 2011 and December 31, 2010.

d. Hutang sewa pembiayaan c. Obligation under finance lease

Pada tahun 2011, Perusahaan memiliki hutang sewa pembiayaan untuk pembelian kendaraan kepada PT Astra Internasional Tbk dan PT Kencana Internusa Artha Finance dengan jangka waktu kontrak pembiayaan selama tiga (3) tahun dengan tingkat suku bunga pinjaman masing-masing sebesar 5.58% dan 5.10% per tahun.

In 2011, the Company has obligations under finance lease with PT Astra International Tbk and PT Kencana Internusa Artha Finance for the purchase of vehicles with the financing contract period is three (3) years with an annual interest rate 5.58% and 5.10% per annum, respectively.

18. INSTRUMEN KEUANGAN 18. FINANCIAL INSTRUMENTS

Efektif tanggal 1 Januari 2010, Perusahaan dan Anak perusahaan menerapkan PSAK No. 50 (Revisi 2006), “Instrumen Keuangan: Penyajian dan Pengungkapan”, dan PSAK No. 55 (Revisi 2006), “Instrumen Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran”, yang menggantikan PSAK No. 50, “Akuntansi Investasi Efek Tertentu” dan PSAK No. 55 (Revisi 1999), “Akuntansi Instrumen Derivatif dan Aktivitas Lindung Nilai”.

Effective January 1, 2010, the Company and Subsidiaries applied PSAK No. 50 (Revised 2006), “Financial Instruments: Presentation and Disclosures”, and PSAK No. 55 (Revised 2006), “Financial Instruments: Recognition and Measurement”, which supersede PSAK No. 50, “Accounting for Certain Investments in Securities”, and PSAK No. 55 (Revised 1999), “Accounting for Derivative Instruments and Hedging Activities.”

Tabel berikut menyajikan nilai tercatat dan taksiran nilai wajar dari instrumen keuangan Perusahaan dan Anak perusahaan yang dicatat di neraca konsolidasian pada tanggal 31 Maret 2011:

The following table sets forth the carrying values and estimated fair values of the Company and Subsidiaries’ financial instruments that are carried in the consolidated balance sheet as of March 31, 2010:

Page 54: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

51

18. INSTRUMEN KEUANGAN (Lanjutan) 18. FINANCIAL INSTRUMENTS (Continued)

Nilai Tercatat/ Nilai Wajar/

Carrying Amount Fair value

Aset Keuangan Financial Assets

Pinjaman yang diberikan dan piutang Loans and receivables

Kas dan setara kas 687.266.848 687.266.848 Cash and cash equivalents

Kas di bank yang dibatasi

penggunaanya(1)

110.407.239 110.407.239 Restricted cash in banks

Piutang pihak yang berelasi 30.229.592 30.229.592 Due from related parties

Piutang wesel 981.192.094 1.012.969.191 Notes recievable

Jumlah Aset Keuangan 1.809.095.773 1.840.872.870 Total Financial Assets

Kewajiban Keuangan Financial Liabilities

Kewajiban keuangan yang diukur Financial liabilities at

pada nilai wajar melalui fair value through

laporan laba rugi profit and loss

Kewajiban derivatif 34.226.893 34.226.893 Derivative liabilities

Kewajiban keuangan lainnya Other financial liabilities

Hutang usaha 4.219.616 4.219.616 Trade payables

Hutang lain-lain 7.405.805 7.405.805 Other payables

Beban masih harus dibayar 91.338.889 91.338.889 Accrued expenses

Pinjaman jangka panjang(1)

2.220.083.396 2.438.200.077 Long-term loans

Hutang pihak yang berelasi 455.825.447 424.776.965 Due to related parties

Jumlah Kewajiban Keuangan 2.778.873.153 2.965.941.352 Total Financial Liabilities

1) Termasuk bagian lancar dan tidak lancar.

(1) Included current and non-current portion.

Metode dan asumsi berikut ini digunakan untuk mengestimasi nilai wajar untuk setiap kelompok instrumen keuangan sepanjang nilai tersebut dapat diestimasi:

The following methods and assumptions were used to estimate the fair value of each class of financial instrument for which it is practicable to estimate such value:

Aset dan kewajiban keuangan jangka pendek: Short-term financial assets and liabilities:

• Instrumen keuangan jangka pendek dengan jatuh tempo satu tahun atau kurang. Instrumen keuangan ini diperkirakan sebesar nilai tercatat mereka karena sebagian besar merupakan jangka pendek.

• Short-term financial instruments with remaining maturities of one year or less. These financial instruments approximate their carrying amounts largely due to their short-term maturities.

Aset dan kewajiban keuangan jangka panjang: Long-term financial assets and liabilities:

• Aset dan kewajiban keuangan jangka panjang dengan suku bunga tetap dan variabel.

• Long-term fixed-rate and variable-rate financial assets and liabilities.

Page 55: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

52

18. INSTRUMEN KEUANGAN (Lanjutan) 18. FINANCIAL INSTRUMENTS (Continued)

Nilai wajar dari asset dan kewajiban keuangan ini ditentukan dengan mendiskontokan arus kas masa datang menggunakan suku bunga yang berlaku dari transaksi pasar yang dapat diamati untuk instrumen dengan persyaratan, risiko kredit dan jatuh tempo yang sama.

The fair value of these financial assets and liabilities is determined by discounting future cash flows using applicable rates from observable current market transactions for instruments with similar terms, credit risk and remaining maturities.

Instrumen Keuangan Derivatif Derivative Financial Instruments

Pada tanggal 21 Oktober 2010, Bumi Resources Japan Company Limited (BRJ), Anak perusahaan, menandatangani perjanjian lindung nilai dengan Nomura International Plc (Nomura). Para pihak sepakat untuk melakukan transaksi swap dan BRJ diberi put option atas kuantitas nosional penjualan batubara milik PT Kaltim Prima Coal (KPC), pihak yang berelasi, yang didasarkan pergerakan harga rata-rata batubara. Berdasarkan hasil evaluasi BRJ, derivatif tersebut tidak memenuhi persyaratan akuntansi lindung nilai.

On October 21, 2010, Bumi Resources Japan Company Limited (BRJ), a Subsidiary, entered into a hedging agreement with Nomura International Plc (Nomura). The parties agreed in a swap transaction and BRJ was granted a put option on a notional quantity of coal sales of PT Kaltim Prima Coal (KPC), an affiliate, based on the average movement of coal prices. Based on assessment by BRJ, the derivative does not qualify for hedge acccounting.

• Transaksi Swap • Swap Transaction

BRJ menandatangani perjanjian swap dengan Nomura untuk melindungi atas risiko fluktuasi harga batubara. Jumlah kuantitas nosional swap sebesar 20.000 metrik ton atas penjualan batubara milik KPC berdasarkan tarif swap yang berbeda-beda mulai dari USD97 sampai dengan USD102,25. BRJ menentukan mark-to-market dengan rata-rata harga forward untuk periode triwulan setelah tanggal neraca seperti yang ditetapkan dalam kontrak.

BRJ has entered into a swap agreement with Nomura that economically hedges its exposures to fluctuation in coal prices of the swap notional quantity of 20,000 metric tonnes of coal sales of KPC based on different swap level ranging from USD97 to USD102.25. BRJ determines mark-to-market prices using the average forward price for quotational quarterly periods after balance sheet date stipulated in the contract.

Page 56: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

53

18. INSTRUMEN KEUANGAN (Lanjutan) 18. FINANCIAL INSTRUMENTS (Continued)

Pada tanggal 31 Maret 2011, BRJ mengakui kewajiban yang timbul atas transaksi derivatif sebesar Rp2.493.533 (setara dengan USD286.202) dan mencatat rugi tersebut dalam akun “Kerugian atas Transaksi Derivatif” dalam laporan laba rugi konsolidasian tahun 2011.

As of March 31, 2011, BRJ recognized derivative loss transaction amounting to Rp2,493.533 (equivalent to USD286,202) and recorded this loss under “Loss on Derivatives Transactions” account in the 2011 consolidated statement of income.

• Transaksi Put Option • Put Option Transactions

Transaksi put option memberikan perlindungan terhadap risiko penurunan harga batubara untuk kuantitas nosional batubara sebesar 100.000 dan 75.000 metrik ton masing-masing untuk penjualan batubara milik KPC dari tanggal 1 Januari 2011 sampai dengan tanggal 31 Maret 2011 dan dari tanggal 1 Januari 2012 sampai dengan tanggal 31 Maret 2012, selama harga rata-rata batubara berada di bawah harga yang disepakati sebesar USD68 per metrik ton.

Based on the agreement, the put options provided a protection against the risk of decrease in coal prices for the notional coal quantity of 100,000 and 75,000 metric tonnes covering January 1, 2011 to March 31, 2011 and January 1, 2012 to March 31, 2012 coal sales of KPC, respectively, during which the average coal price is below the agreed put strike of USD68 per metric tonne.

Pada tanggal 31 Maret 2011, nilai wajar put option sebesar nihil.

As of March 31, 2011, the fair value of put option amounted to nil.

19. KEWAJIBAN TIDAK LANCAR LAINNYA 19. OTHER NON-CURRENT LIABILITIES Perusahaan dan anak Perusahaan mencatat provisi imbalan kerja sejumlah masing-masing Rp 4.889.926 dan Rp 5.069.070 pada tanggal 31 Maret 2011 dan 31 Desember 2010.

The Company and Subsidiaries recognized provision for employee benefit of Rp 4.889.926 and Rp 5.060.070 as of March 31, 2011 and December 31, 2010, repectvely

Perhitungan kewajiban imbalan kerja terakhir

dilakukan pada tanggal 31 Desember 2010 dihitung oleh PT Ricky Leonard Jasatama and PT Sentra Jasa Aktuaria, aktuaris independen, dalam laporannya pada tanggal 11 Februari 2011 dan 12 Februari 2011, menggunakan metode “Projected Unit Credit” dengan asumsi-asumsi sebagai berikut:

The last calcualtion of employee benefits obligations as of December 31, 2010 were calculated by PT Ricky Leonard Jasatama and PT Sentra Jasa Aktuaria, independent actuarial firms, in their reports dated February 11, 2011, using the projected unit credit method with the following assumptions:

Tingkat diskonto 10% per tahun / 10% per annum Discount rate

Tingkat kenaikan gaji 7% per tahun / 7% per annum Salary growth rate

Tingkat mortalitas 1999 Moralitas Indonesia / 1999 Indonesian Mortality

Table

Mortality rate

Tingkat pensiun normal 55 tahun / 55 years Normal retirement age

Tingkat kemungkinan cacat 10% dari Tabel Moralitas / 10% from Mortality Table Disability

Tingkat pengunduran diri 6% sampai dengan umur 30

tahun dan menurun secara

linear sampai 0% pada usia 52

tahun

/ 6% up to age 30 decreasing

linearly to 0% at age 52

Resignation rate

31 March 2011/March 31, 2011

Page 57: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

54

20. MODAL SAHAM 20. CAPITAL STOCK

Pemegang saham Perusahaan, jumlah saham yang ditempatkan dan disetor dan saldo yang terkait pada tanggal 31 Maret 2011 dan 2010 adalah sebagai berikut:

The Company’s shareholders, number of issued and paid shares and the related balances as of March 31, 2011 and 2010 were as follow:

Pemegang Saham

Jumlah Saham

Ditempatkan dan

Disetor/

Number of Issued

and Paid Shares

Persentase

Kepemilikan/

Percentage of

Ownership

(%)

Jumlah/

Total Shareholders

PT Bumi Resources Tbk 22,270,147,400 87.09 13,918,842,125 PT Bumi Resources Tbk

Masyakarat 3,300,000,000 12.91 2,062,500,000 Public

PT Lumbung Capital 1,600 0.00 1,000 PT Lumbung Capital

Jumlah 25,570,149,000 100.00 15,981,343,125 Total

31 Maret 2011/ March 31, 2011

Pemegang Saham

Jumlah Saham

Ditempatkan dan

Disetor/

Number of Issued

and Paid Shares

Persentase

Kepemilikan/

Percentage of

Ownership

(%)

Jumlah/

Total Shareholders

PT Bumi Resources Tbk 14.868.606.400 81,8368 9.292.879.000 PT Bumi Resources Tbk

Masyarakat 3.300.000.000 18,1631 2.062.500.000 Public

PT Lumbung Capital 1.600 0,0001 1.000 PT Lumbung Capital

Jumlah 18.168.608.000 100,00 11.355.380.000 Total

31 Desember 2010/ December 31, 2010

Berdasarkan Keputusan Sirkular Pemegang Saham Perusahaan yang dinyatakan dalam Akta No. 93 tertanggal 17 Juni 2010 yang dibuat di hadapan Humberg Lie S.H., S.E, Mkn., notaris di Jakarta, para pemegang saham Perusahaan menyetujui untuk melakukan pemecahan nilai nominal saham Perusahaan dari Rp1 juta per saham menjadi Rp625 per saham. Modal dasar Perusahaan meningkat dari 35 juta menjadi 56 milyar saham. Dengan pemecahan nilai saham, modal ditempatkan dan disetor penuh Perusahaan menjadi sebesar 14.868.608.000 lembar saham dengan nilai nominal sebesar Rp625 per lembar saham dari 9.292.880.000 lembar saham dengan nilai nominal Rp1 juta per lembar saham. Perubahan Anggaran Dasar Perusahaan sehubungan dengan pemecahan nilai saham tersebut telah mendapatkan persetujuan dari Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia berdasarkan Surat Keputusan No. AHU-AH.01.10.-15320 tertanggal 21 Juni 2010.

Based on the Shareholders’ Resolution stipulated in Deed No. 93 dated June 17, 2010 of Humberg Lie S.H., S.E., Mkn., notary in Jakarta, the shareholders agreed to execute a stock split up on the par value of the Company’s capital share from Rp1 million to Rp625 per share. The authorized capital shares increased from 35 million to 56 billion shares. Through the stock split, the composition of the issued and fully paid capital of the Company was 14,868,608,000 shares at Rp625 par value per share from 9,292,880,000 shares at Rp1 million par value per share. The amendment of the Company’s Articles of Association in relation to the stock split was approved by the Ministry of Law and Human Rights based on its Decision Letter No. AHU-AH.01.10.-15320 dated June 21, 2010.

Page 58: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

55

20. MODAL SAHAM (Lanjutan) 20. CAPITAL STOCK (Continued)

Pada tanggal 24 Februari 2010, Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia menyetujui peningkatan modal dasar Perusahaan dari Rp1.000.000 menjadi Rp35.000.000.000. Bersamaan dengan peningkatan modal dasar Perusahaan, PT Bumi Resources Tbk (BUMI) melakukan investasi tambahan di Perusahaan yang kemudian meningkatkan modal yang ditempatkan dan disetor penuh dari Rp520.000.000 menjadi Rp9.292.880.000.000.

On February 24, 2010, the Ministry of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia approved the increase of the Company's authorized capital from Rp1,000,000 to Rp35,000,000,000. Following the increase of the Company's authorized capital stock, PT Bumi Resources Tbk (BUMI) made an additional investment in the Company resulting in an increase in the Company’s issued and fully paid capital from Rp520,000,000 to Rp9,292,880,000,000.

Undang-Undang Perseroan Terbatas Republik Indonesia No.1/1995 yang diterbitkan pada bulan Maret 1995, dan telah diubah dengan Undang-Undang No. 40/2007 yang diterbitkan pada bulan Agustus 2007, mengharuskan pembentukan cadangan umum dari laba bersih sejumlah minimal 20% dari jumlah modal yang ditempatkan dan disetor penuh. Tidak ada batasan waktu untuk membentuk cadangan tersebut. Pada tanggal 31 Maret 2011, Perusahaan belum membentuk cadangan umum tersebut.

The Limited Liability Company Law of the Republic of Indonesia No. 1/1995 introduced in March 1995, and amended by Law No. 40/2007 that was issued in August 2007 requires the establishment of a general reserve from net income amounting to at least 20% of a company’s issued and paid-up capital. There is no time limit on the establishment of that reserve. As of March 31, 2011, the Company has not yet established its general reserve.

21. AGIO ATAS MODAL SAHAM 21. ADDITIONAL PAID IN CAPITAL

Sehubungan dengan efektifnya konversi MCN menjadi saham biasa pada tanggal 9 Maret 2011, selisih nilai MCN dengan nilai buku saham biasa yang diterbitkan yang sebelumnya dicatat pada akun cadangan modal lainnya pada ekuitas dengan saldo Rp 4,874 triliun pada pada tanggal 31 Desember 2010 telah direklasifikasi seluruhnya sebagai akun agio atas modal saham pada bagian ekuitas (Catatan 1c). Sebelumnya, selisih biaya penerbitan saham dengan premium saham pada tanggal 31 Desember 2010 adalah disagio atas modal saham sejumlah Rp2.85 milyar. Sehubungan dengan reklasifikasi tersebut maka pada tanggal 31 Maret 2011, Agio atas modal saham menjadi Rp245,37 milyar.

In relation to the effectiveness of the MCN conversion into common On March 9, 2011, the difference in the value of MCN with a book value of common stock issued previously recorded under other capital reserve in equity with a all balance of Rp 4.874 trilliun on December 31, 2010 has been reclassified as additional paid on capital in equity Previously, the excess of issuance cost of shares over the share premium as of December 31, 2010 discount on share capital amounting to Rp2,85 bilion. In relation with reclasification above mentioned as of March 31,2011, the additional paid on capital amounting to Rp245.37 bilion.

Page 59: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

56

22. PENDAPATAN 22. REVENUES Pada tanggal 31 Maret 2011, pendapatan

konsolidasi Perusahaan sebesar Rp37.573.888 berasal dari Bumi Resources Japan yang merupakan pendapatan atas jasa penasehat pemasaran dan jasa lainnya yang dilakukan untuk membantu Mitsubishi Corporation dalam memasarkan batubara (catatan 29j).

As of March 31, 2011, The Company’s consolidation income amounting to Rp37.573.888 derived from the revenue of Bumi Resources Japan Company Limited where as Marketing Advisory and other services to assist Mitsubishi in marketing coal produced (Note 29j)

23. BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI 23. GENERAL AND ADMINISTRATION EXPENSES Akun ini terdiri dari: This account consists of:

2011 2010

Umum dan Administrasi General and Administrative

Jasa profesional 21.857.160 645.243 Professional fees

Gaji, upah dan lain-lain tunjangan 4.304.953 - Salary, wages and other benefits

Perjalanan dinas dan transportasi 1.154.438 - Travel and transporation

Sewa 1.022.574 - Rent

Jamuan 228.766 - Entertainment

Lain-lain (masing-masing Others

dibawah Rp1.000.000) 1.501.754 33.858 (each below Rp1,000,000)

Jumlah 30.069.645 679.101 Total

24. BEBAN BUNGA DAN KEUANGAN 24. INTEREST AND FINANCE CHARGES

Akun ini terdiri dari: This account consists of:

2011 2010

Credit Suisse 93.717.370 - Credit Suisse

Nomura Singapore Limited 6.691.377 - Nomura Singapore Limited

PT Bumi Resources Tbk - 205.805.274 PT Bumi Resources Tbk

Jumlah 100.408.747 205.805.274 Total

Page 60: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

57

25. PERPAJAKAN 25. TAXATION

a. Hutang Pajak a. Taxes Payable

2011 2010

Hutang pajak pertambahan nilai 2.710.718 2.858.322 Value-added tax payable

Pajak penghasilan: Income taxes:

Pajak penghasilan luar negeri 12.080.713 395.801 Foreign witholding tax

Pajak penghasilan dalam negeri 5.358.650 4.316.093 Domestic witholding tax

Pajak penghasilan badan 5.060.998 73.033.101 Corporate income tax

Pajak penghasilan karyawan 1.054.058 1.198.604 Employee witholding tax

Pajak final 44.497 44.497 Final tax

Jumlah 26.309.634 81.846.418 Total

b. Beban Pajak Penghasilan b. Income Tax Expense

Beban pajak penghasilan Perusahaan dan Anak perusahaan adalah sebagai berikut:

Income tax expense of the Company and Subsidiaries was as follows:

2011 2010

Pajak kini: Current tax:

Perusahaan - - Company

Anak perusahaan 14.361.525 103.814.820 Subsidiaries

Jumlah Beban Pajak Penghasilan 14.361.525 103.814.820 Total Income Tax Expense

Rekonsiliasi antara laba sebelum beban (manfaat) pajak penghasilan sesuai dengan laporan laba rugi konsolidasian dan penghasilan kena pajak untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Maret 2011 dan 2010 adalah sebagai berikut:

Reconciliation between income before income tax expense (benefit), as shown in the consolidated statements of income, and estimated taxable income for the years ended March 31, 2011 and 2010, was as follows:

Page 61: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

58

25. PERPAJAKAN (Lanjutan) 25. TAXATION (Continued)

Taksiran rugi fiskal Perusahaan tahun 2011

dan 2010 akan disesuaikan dengan rugi fiskal di atas.

The estimated tax losses of the Company for 2011 and 2010 will be adjusted to conform to the above fiscal loss.

2011 2010

Laba sebelum beban pajak Consolidated income before

penghasilan menurut laba rugi income tax expense

konsolidasian 238.207.499 471.569.054

Dikurangi laba sebelum Less Subsidiaries' income before

beban pajak penghasilan income tax expense

Anak perusahaan 99.681.996 492.915.835

Laba (rugi) Perusahaan sebelum The Company's income (loss)

beban pajak penghasilan 138.525.503 (21.346.781) before income tax expense

Beda tetap: Permanent differences:

Bagian atas laba bersih Equity in net income

Anak perusahaan (273.708.898) - of Subsidiaries

Pendapatan bunga (20.103.263) (19.743) Interest income

Biaya amortisasi pinjaman 32.366.085 - Loan amotisation expense

Jamuan 157.200 - Entertainment

Biaya bank 103.450 - Bank charges

Beban pengobatan 37.464 Medical expenses

Biaya komunikasi 16.424 Communication expense

Lainnya 4.557.898 - Others

Sub-jumlah (256.573.640) (19.743) Sub-total

Beda temporer: Temporary differences:

Penyisihan manfaat karyawan - - Provision for employee benefit

Jumlah (256.573.640) (19.743) Total

Laba (rugi) sebelum Income (loss) before loss

kompensasi kerugian (118.048.137) (21.366.524) carry forward

Kompensasi kerugian (85.762.513) (2.546.480) Loss carry forward

Rugi fiskal (203.810.650) (23.913.004) Fiscal loss

Beban pajak penghasilan - Corporate income tax -

pasal 29: article 29:

Perusahaan - - Company

Anak perusahaan - - Subsidairies

Jumlah - - Total

Page 62: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

59

25. PERPAJAKAN (Lanjutan) 25. TAXATION (Continued)

c. Aset Pajak Tangguhan c. Deferred Tax Assets

Rincian aset dan kewajiban pajak tangguhan Perusahaan dan Anak perusahaan pada tanggal 31 Maret 2011 dan 2010 adalah sebagai berikut:

Details of deferred tax assets of the Company and Subsidiaries as of March 31, 2011 and 2010 were as follows:

Manfaat karyawan - - Employee benefits

Jumlah (50.952.663) (5.978.251) Total

Dikurangi: Penyisihan nilai 50.952.663 5.978.251 Less: valuation allowance

Bersih - - Net

Perusahaan tidak mengakui aset pajak tangguhan atas rugi fiskal yang dapat dikompensasikan karena manajemen berpendapat aset pajak tangguhan tersebut tidak dapat direalisasikan pada periode mendatang.

The Company did not recognize deferred tax assets on tax losses carry-forward as the management believes the deferred tax assets cannot be utilized in future periods.

d. Tagihan Pajak dan Surat Ketetapan d. Tax Claims and Assessment

Pada tanggal 8 September 2009, PT Dairi Prima Mineral (Dairi), Anak perusahaan, menerima Surat Ketetapan Pajak (SKP) yang menyatakan PPN Masukan pada tanggal 31 Desember 2008 sebesar Rp62,1 milyar akan dikompensasikan ke masa pajak berikutnya. Pada tanggal 2 Desember 2009, Dairi mengajukan keberatan, dan pada tanggal 10 Mei 2010 Dairi menerima surat pemberitahuan dari Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak Jakarta Khusus yang menyatakan bahwa PPN Masukan pada tanggal 31 Desember 2008 diusulkan untuk dikoreksi. Selanjutnya pada tanggal 15 Juni 2010, Dairi menerima Surat Keputusan Direktur Jenderal Pajak (DJP) yang menolak keberatan Dairi dan mempertahankan SKP di atas yang tertanggal 8 September 2009 dan menghitung kembali PPN Masukan yang dapat dikreditkan.

On September 8, 2009, PT Dairi Prima Mineral (Dairi), Subsidiary, received Tax Assessment Letter (SKP) stating that VAT Input as of December 31, 2008 amounting to Rp62.1 billion will be compensated in the next taxable year. On December 2, 2009, Dairi issued an objection letter and on May 10, 2010, Dairi received a notification letter of objection review from the Directorate General of Tax - Special Regional Office (DGT-SRO) in Jakarta proposing a correction for the VAT Input as of December 31, 2008. Furthermore, on June 15, 2010, Dairi received a Decision Letter from the DGT that rejected Dairi’s objection, upheld the SKP dated September 8, 2009 and recalculated the creditable VAT Input.

Page 63: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

60

25. PERPAJAKAN (Lanjutan) 25. TAXATION (Continued)

Pada tanggal 5 Mei 2010, Dairi menerima Surat Ketetapan Pajak (SKP) yang menyatakan PPN Masukan tahun 2009 sebesar Rp9,9 milyar sudah dikompensasi ke masa pajak berikutnya. Pada tanggal 3 Juni 2010, Dairi menerima surat pemberitahuan hasil pemeriksaan dari Kantor Wilayah DJP Jakarta Khusus yang menyatakan bahwa menurut SKP tertanggal 8 September 2009, Dairi hanya dapat melakukan kompensasi PPN Masukan pada tanggal 31 Desember 2008 sebesar Rp62,1 milyar ke masa pajak berikutnya. Selanjutnya pada tanggal 16 Juni 2010, Dairi menerima SKP yang menyatakan PPN Masukan pada tanggal 30 November 2009 sebesar Rp71,9 milyar akan dikompensasikan ke masa pajak berikutnya.

On May 5, 2010, Dairi received an SKP stating that VAT Input for the year 2009 amounting to Rp9.9 billion compensated to the next tax year. On June 3, 2010, Dairi received a notification letter from the DGT-SRO in Jakarta stating that based on the SKP dated September 8, 2009, Dairi can compensate the VAT Input as of December 31, 2008 amounting to Rp62.1 billion to the next tax period. Furthermore, on June 16, 2010, Dairi received an SKP stating that the VAT Input as of November 30, 2009 amounting to Rp71.9 billion will be compensated to the next tax period.

Pada tanggal 27 Agustus 2010, Dairi mengajukan banding ke Pengadilan Pajak sebagai keberatan atas keputusan DJP yang dibuat atas PPN Masukan pada tanggal 31 Desember 2008 sebesar Rp62,1 milyar. Pada tanggal 29 November 2010, DJP menerbitkan Surat Uraian Banding atas keputusan DJP, yang mengusulkan Pengadilan Pajak untuk menolak banding Dairi. Kemudian, Dairi menyampaikan surat bantahan kepada Pengadilan Pajak pada tanggal 3 Januari 2011.

On August 27, 2010, Dairi filed an appeal to the tax court to object to the decision of DGT-SRO in Jakarta made for the assessment of VAT Input as of December 31, 2008 amounting to Rp62.1 billion. Then, on November 29, 2010, DGT-SRO issued an appeal to the tax court to uphold its decision and rejects Dairi’s appeal. Subsequently, Dairi issued a rebuttal letter to the tax court on January 3, 2011.

Sampai dengan tanggal penyelesaian laporan keuangan, Dairi masih menunggu tanggapan dari Pengadilan Pajak.

As of the completion date of the financial statements, Dairi is awaiting the response from the tax court.

Berdasarkan ketentuan dalam Kontrak Karya,

Dairi dapat mengajukan permohonan pengembalian PPN Masukan. Dairi berkeyakinan akan dapat memperoleh kembali seluruh jumlah PPN Masukan yang dicatat dalam laporan keuangan konsolidasian pada akun “Aset tidak lancar lainnya” (Catatan 13).

Based on the provisions of the Contract of Work, Dairi may submit a request for refund of VAT Input. Dairi believes they can recover all VAT Input amounts reflected in the consolidated financial statements under “Other non-current assets” account (Note 13).

e. Peraturan Pemerintah e. Government Regulation

Pada bulan September 2008, Undang-

undang No. 7 Tahun 1983 mengenai “Pajak Penghasilan” diubah untuk keempat kalinya dengan Undang-undang No. 36 Tahun 2008. Perubahan tersebut juga mencakup perubahan tarif pajak penghasilan badan dari sebelumnya menggunakan tarif pajak bertingkat menjadi tarif tunggal yaitu 28% untuk tahun fiskal 2009 dan 25% untuk tahun fiskal 2010 dan seterusnya. Revisi ini berlaku efektif sejak 1 Januari 2009.

In September 2008, Law No. 7 Year 1983 regarding “Income Tax” were revised for the fourth time with Law No. 36 Year 2008. The revised Law stipulates changes in corporate tax rate from a marginal tax rate to a single rate of 28% for fiscal year 2009 and 25% for fiscal year 2010 onwards. The revised Law became effective January 1, 2009.

Page 64: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

61

26. SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK BERELASI

26. BALANCE AND TRANSACTIONS WITH

RELATED PARTIES Sifat Hubungan Berelasi Nature of Related Parties

Hubungan berelasi/ Related parties

Sifat Hubungan berealasi/ Nature of

relationship Sifat transaksi/

Nature of transactions

PT Bumi Resources Tbk Induk perusahaan/

Parent company

Pinjaman dan surat sanggup yang diterbitkan oleh Perusahaan dan pinjaman modal kerja serta pendapatan jasa pemasaran / Loans and promissory notes issued by the Company and working capital advances, and revenue from marketing services.

Forerunner International Pte. Ltd.

Afiliasi/ Affiliate

Beban-beban tertentu Anak perusahaan yang dibayar dimuka oleh perusahaan afiliasi/ Certain expenses relating to Subsidiaries that were paid in advance by affiliated company.

PT Daerah Maju Bersaing Pemegang

saham MDB/ Shareholder

of MDB

Pemberian pinjaman / Loan granted

Perusahaan yang berelasi merupakan entitas sepengendali yang memiliki pemegang saham dan/atau anggota direksi dan dewan komisaris yang sama dengan Perusahaan atau Anak perusahaan.

The affiliated companies are under common control of the same shareholders and/or same members of the boards of directors or commissioners as the Company or Subsidiaries.

Karena memiliki sifat entitas sepengendali, hal ini memungkinkan syarat dan kondisi transaksi dengan pihak yang berelasi tidak sama jika transaksi tersebut dilakukan dengan pihak ketiga.

Because of these under common control relationships, it is possible that the terms and conditions of these transactions are not the same as those that would result from transactions with third parties.

Page 65: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

62

26. SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK BERELASI (Lanjutan)

26. BALANCE AND TRANSACTIONS WITH

RELATED PARTIES (Continued) Transaksi Hubungan Berelasi Transactions with Related Parties a. Piutang pada pihak yang berelasi a. Due from related parties

2011 2010

PT Daerah Maju Bersaing 26.109.968 26.509.600 PT Daerah Maju Bersaing

Piutang karyawan 4.119.624 337.153 Employee receivable

Uang muka karyawan - 2.401.546 Advances to employees

Jumlah 30.229.592 29.248.299 Total

Persentase terhadap jumlah aset 0,150% 0,146% Percentage Against Total Assets

Saldo dan persentase terhadap jumlah aset adalah sebagai berikut:

The balance and its corresponding percentage to the total assets were as follows:

Piutang dari PT Daerah Maju Bersaing (DMB) merupakan pinjaman tanpa bunga berdasarkan Perjanjian Kerjasama antara PT Multi Capital, Anak perusahaan, pada tanggal 23 Juli 2009 sehubungan dengan pendirian PT Multi Daerah Bersaing (MDB), Anak perusahaan, dan atas akuisisi PT Newmont Nusa Tenggara, perusahaan asosiasi. Piutang ini akan ditagih ketika MDB membayar dividen kepada pemegang saham. DMB merupkan salah satu pemegang saham MDB.

The receivable from PT Daerah Maju Bersaing (DMB) represents non-interest bearing advances based on the Cooperation Agreement with PT Multi Capital, a Subsidiary, on July 23, 2009 related to the establishment of PT Multi Dearah Bersaing (MDB), a Subsidiary, and for acquisition of PT Newmont Nusa Tenggara, an associated company. The receivable shall be repaid when MDB pays dividend to its shareholders. DMB is a shareholder of MDB.

b. Investasi pada perusahaan asosiasi

(Catatan 9) b. Investment in associated company

(Note 9)

Saldo dan persentase terhadap jumlah aset adalah sebagai berikut:

The balance and its corresponding percentage to the total assets were as follows:

2011 2010

Metode ekuitas: Equity method:

PT Newmont Nusa Tenggara 9.533.840.419 9.174.826.484 PT Newmont Nusa Tenggara

Persentase terhadap jumlah aset 47,379% 45,655% Percentage against total assets

Page 66: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

63

26. SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK BERELASI (Lanjutan)

26. BALANCE AND TRANSACTIONS WITH

RELATED PARTIES (Continued) c. Hutang hubungan berelasi (Kewajiban

Tidak Lancar) c. Due to related parties (Non-Current

Liabilities) Saldo dan persentase terhadap jumlah kewajiban adalah sebagai berikut:

The balance and their corresponding percentage of the balances to the total liabilities were as follows:

2011 2010

PT Bumi Resources Tbk 450.908.788 460.056.471 PT Bumi Resources Tbk

PT Bhakti Swasakti Utama 4.313.090 - PT Bhakti Swasakti Utama

Forerunner International Pte Ltd 603.569 623.112 Forerunner International Pte Ltd

Jumlah 455.825.447 460.679.583 Total

Persentase terhadap jumlah liabilitas 16,026% 15,651% Percentage against total liabilities

PT Bumi Resources Tbk PT Bumi Resources Tbk

Pinjaman PT Multi Daerah Bersaing PT Multi Daerah Bersaing Loan Pada tanggal 16 November 2009, PT Multi Daerah Bersaing (MDB) (“Peminjam”), Anak Perusahaan dan BUMI (“Pemilik Dana”) menandatangani Perjanjian Pinjaman (Pinjaman MDB) dimana BUMI bersedia menyediakan dana untuk MDB sebesar USD850 juta yang akan digunakan untuk mengakuisisi 24% saham PT Newmont Nusa Tenggara (Catatan 9 dan 29d).

On November 16, 2009, PT Multi Daerah Bersaing (MDB) (the “Borrower”), a Subsidiary, and BUMI (the “Lender”) entered into an interest-bearing loan facility agreement (MDB Loan) whereby BUMI made available to MDB an aggregate amount of USD850 million to be used for the acquisition of 24% shares of PT Newmont Nusa Tenggara (Notes 9 and 29d).

Pinjaman MDB tanpa jaminan dan akan dilunasi dalam 16 angsuran setiap triwulan yang angsuran pertamanya jatuh pada tiga (3) bulan setelah tanggal perjanjian ini. Pinjaman ini akan jatuh tempo pada bulan November 2014.

The MDB Loan is unsecured and shall be repaid in 16 equal quarterly installments commencing three (3) months after the agreement date until its maturity in November 2014.

Pada tanggal 16 November 2010, BUMI telah mengalihkan piutangnya kepada MDB sebesar USD 547.655.701 kepada Perusahaan setelah memenuhi beberapa persyaratan seperti yang dijelaskan pada Conditional Sale and Purchase of Receivable Agreement. Saldo yang ditransfer termasuk piutang bunga sebesar USD 33.479.985.

On November 16, 2010, BUMI transferred its receivable from MDB amounting to USD 547,655,701 to the Company after complying with certain conditions as stated in the Conditional Sale and Purchase of Receivable Agreement. The balance transferred includes interest receivable amounting to USD 33,479,985.

Page 67: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

64

26. SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK BERELASI (Lanjutan)

26. BALANCE AND TRANSACTIONS WITH

RELATED PARTIES (Continued)

Sisa hutang bunga yang belum dibayar atas MDB kepada BUMI sebesar USD 57,1 juta tidak dikenakan bunga berdasarkan surat yang ditandatangani kedua belah pihak pada tanggal 15 November 2010. Hutang tersebut tidak memiliki jangka waktu pembayaran yang tetap.

The remaining oustanding unpaid interest payable of MDB to BUMI amounting to USD57.1 miliion will not bear interest based on a letter signed by both parties on November 15, 2010. The outstanding payable has no fixed repayment schedule.

Pinjaman PT Citra Palu Minerals PT Citra Palu Minerals Loan Pada tanggal 10 Desember 2010, PT Citra Palu Minerals (CPM), Anak perusahaan, dan BUMI menandatangani perjanjian pinjaman dimana CPM mengakui pinjaman tanpa bunga kepada BUMI sebesar USD 7.979.333.

On December 10, 2010, PT Citra Palu Minerals (CPM), a Subsidiary, and BUMI entered into a loan agreement wherein CPM acknowledges a non-interest bearing loan to BUMI amounting to US D7,979,333.

CPM akan melunasi pinjamannya dengan cara angsuran sebagai berikut:

CPM will repay the loan based on the following installments:

a. pada saat atau sebelum berakhirnya enam

(6) bulan dari permulaan produksi utama, pertengahan atau produk akhir, CPM harus membayar jumlah sebesar USD 5.500.000 kepada BUMI, dan

a. on or prior to the expiry of six (6) months from comencement of production of primary, intermediate or final product, CPM shall pay to BUMI the sum of USD 5,500,000, and

b. sesegera mungkin (dan dalam kondisi

apapun dalam waktu 7 hari) setelah tanggal di mana total produksi dari CPM telah mencapai 600.000 ons, CPM harus membayar jumlah sebesar USD 2.479.733 kepada BUMI.

b. as soon as practicable (and in any event within 7 days) following the date upon which total quantity of gold derived from CPM’s production reaches 600,000 ounces, CPM shall pay to BUMI the sum of USD 2,479,733.

Page 68: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

65

26. SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK BERELASI (Lanjutan))

26. BALANCE AND TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES (Continued)

Surat Sanggup Promissory Notes Pada tahun 2009, Perusahaan menerbitkan surat sanggup (Surat) kepada PT Bumi Resources Tbk (BUMI), induk perusahaan, sehubungan dengan Perjanjian Pengalihan Hutang antara kedua pihak sebesar Rp 9.231,8 milyar pada tanggal 31 Desember 2009. Surat tersebut tidak dikenakan bunga dan harus dilunasi kepada BUMI tidak lebih dari satu (1) tahun. Selanjutnya, BUMI setiap saat bisa melakukan kapitalisasi menjadi modal saham Perusahaan sesuai dengan nilai nominal. Perusahaan melunasi Surat tersebut pada tahun 2010.

In 2009, the Company issued promissory notes (Notes) to PT Bumi Resources Tbk (BUMI), the ultimate holding company, in connection with the Debt Assignment Agreements entered into by both parties amounting to Rp 9,231.8 billion as of December 31, 2009. The Notes are non-interest-bearing and are payable on demand by BUMI not later than one (1) year. Furthermore, BUMI may at any time demand the capitalization of the amount due into shareholdings in the Company at par value. The Company paid the Notes in 2010.

Lain-lain Others

BUMI memberikan pinjaman kepada Perusahaan dan Anak Perusahaan tanpa dikenakan bunga dan tidak memiliki jangka waktu pembayaran tetap.

BUMI granted the Company and Subsidiaries non-interest bearing loans with no fixed repayment schedule.

Forerunner International Pte. Ltd. Forerunner International Pte. Ltd.

Hutang hubungan berelasi kepada Forerunner International Pte. Ltd. merupakan hutang tanpa dikenakan bunga yang diberikan kepada Anak perusahaan untuk keperluan modal kerja. Hutang ini tidak memiliki jangka waktu pembayaran tetap.

Due to Forerunner International Pte. Ltd. represents non-interest bearing loans granted to Subsidiaries for their working capital requirements. The loans have no fixed repayment schedule.

d. Anak perusahaan memiliki komitmen dan

perjanjian penting dengan pihak hubungan berealasi sebagaimana dijelaskan pada Catatan 29 atas laporan keuangan konsolidasian.

d. The Subsidiaries have commitments and agreements with related parties as disclosed in Note 29 to the consolidated financial statements.

Page 69: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

66

27. LABA (RUGI) PER SAHAM 27. EARNINGS (LOSS) PER SHARE

Berikut adalah perhitungan laba (rugi) per saham dasar pada tanggal 31 Maret 2011 dan 2010:

The following is the computation of earnings per share as of March 31, 2011 and 2010:

2011 2010

Laba (rugi) bersih untuk

tahun berjalan 138.525.501 271.283.972 Net income (loss) for the year

Jumlah Saham Number of shares

Jumlah rata-rata tertimbang Weighted average number of

saham dasar 19.977.873 6.290.680 ordinary shares

Jumlah rata-rata tertimbang Weighted average number of

saham dilusian 20.090.857 - diluted shares

Laba (Rugi) per Saham Dasar 6,93 43,12 Basic Earnings (Loss) per Share

Laba (Rugi) per Saham Dasar 6,89 - Basic Earnings (Loss) per Share

Saham / Shares

28. INFORMASI SEGMEN 28. SEGMENT INFORMATION

a. Segmen Usaha a. Business Segment

Perusahaan dan Anak perusahaan membagi usahanya dalam tiga (3) segmen utama yaitu usaha penambangan dan jasa, investasi dan perusahaan induk.

The Company and its Subsidiaries classify their business into three (3) core business segments - mining and services, investments and holding company.

Informasi tentang Perusahaan dan Anak perusahaan menurut segmen usaha adalah sebagai berikut:

Information concerning the Company and Subsidiaries’ business segments is as follows:

Segmen Aktivitas/Activites Segment

Investasi

Investasi dalam bentuk penyertaan saham,

pendanaan dan/atau pembiayaan/ Investment in

shares of stock, funding and/or financing.

Investments

Perusahaan induk

Membentuk patungan modal dalam rangka

pengembangan tambang/ Setup of joint capital

for the purpose of development of mines.

Holding company

Penambangan dan Jasa Kegiatan usaha pemasaran dan penambangan

untuk timah, seng, emas, tembaga dan bijih besi

masih dalam tahap eksplorasi dan

pengembangan/ The marketing services and

mining activities of lead, zinc, gold, copper and

iron ore are under exploration and development

stages.

Mining and Services

Page 70: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

67

28. INFORMASI SEGMEN (Lanjutan) 28. SEGMENT INFORMATION (Continued)

b. Informasi menurut segmen usaha b. Information by business segment

Persentase/ Persentase/

Jumlah/ Percentage Jumlah/ Percentage

Amount (%) Amount (%)

Jumlah Aset Total Assets

Investasi 22.275.139.040 52,42 21.259.763.471 51,40 Investment

Perusahaan induk 18.172.335.700 42,76 18.171.247.069 43,93 Holding company

Penambangan dan jasa 2.048.372.206 4,82 1.931.794.602 4,67 Mining and services

42.495.846.946 100 41.362.805.142 100

Eliminasi (21.938.462.193) (21.266.684.125) Eliminations

Jumlah 20.557.384.753 20.096.121.017 Total

Jumlah Kewajiban Total Liabilities

Investasi 18.717.929.121 84,92 18.988.637.571 84,87 Investment

Penambangan dan jasa 1.911.213.047 8,67 1.967.585.128 8,80 Mining and services

Perusahaan induk 1.412.209.268 6,41 1.417.179.340 6,33 Holding company

22.041.351.436 100 22.373.402.039 100

Eliminasi (18.784.394.593) (19.429.939.814) Eliminations

Jumlah 3.256.956.843 2.943.462.225 Total

31 Desember 2011/December 31, 2011 31 Desember 2010/December 31, 2010

Investasi/

Investment

Perusahaan

Induk/

Holding

Company

Penambangan

dan Jasa/ Mining

and Services

Eliminasi/

Eliminations

Konsolidasian/

Consolidated March 31, 2011

Segmen Pendapatan Segment Revenues

Bagian atas laba bersih Equity in net income of

perusahaan asosiasi 359.013.935 - - 359.013.935 associated company

Pendapatan - 37.573.888 37.573.888 Revenues

Jumlah 359.013.935 - 37.573.888 - 396.587.823 Total

Beban pokok pendapatan dan Cost of revenues and

beban usaha (2.388.417) (26.171.263) (1.509.964) (1) (30.069.645) operating expenses

Hasil Segmen 356.625.518 (26.171.263) 36.063.924 (1) 366.518.178 Segment Result

Beban bunga dan keuangan - bersih (66.468.415) Interest and finance charges - net

Laba selisih kurs - bersih (42.047.991) Gain on foreign exchange - net

Lain-lain bersih (36.356.129) Others - net

Laba sebelum beban pajak penghasilan 221.645.643 Income before income tax expense

Beban pajak penghasilan (14.361.525) Income tax expense

Laba sebelum hak minoritas atas Income before minority

laba bersih anak perusahaan yang interest in net income of

dikonsolidasi 207.284.118 consolidated subsidiaries

Hak minoritas atas laba bersih Minority interest in net income of

anak perusahaan yang dikonsolidasi (85.320.471) consolidated subsidiaries

Laba bersih sebelum penyesuaian

proforma 121.963.647 Net income before proforma adjustment

Penyesuaian proforma Proforma adjustment

Rugi Bersih 121.963.647 Net Loss

INFORMASI LAINNYA OTHER INFORMATION

Pengeluaran modal - 2.391.617 8.431.413 - 10.823.030 Capital expenditures

Penyusutan - 46.057 2.096.493 - 2.142.550 Depreciation

Biaya explorasi dan pengembangan Deferred exploration and

tangguhan - 92.412.050 - 92.412.050 development costs

31 Maret 2011

Page 71: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

68

28. INFORMASI SEGMEN (Lanjutan) 28. SEGMENT INFORMATION (Continued)

Investasi/

Investment

Perusahaan

Induk/

Holding

Company

Penambangan

dan Jasa/ Mining

and Services

Eliminasi/

Eliminations

Konsolidasian/

Consolidated March 31, 2010

Segmen Pendapatan Segment Revenues

Bagian atas laba bersih Equity in net income of

perusahaan asosiasi 511.511.195 - - - 511.511.195 associated company

Pendapatan - - - - - Revenues

Jumlah 511.511.195 - - - 511.511.195 Total

Beban pokok pendapatan dan Cost of revenues and

beban usaha - (679.101) - - (679.101) operating expenses

Hasil Segmen 511.511.195 (679.101) - - 510.832.094 Segment Result

Beban bunga dan keuangan - bersih (205.805.274) Interest and finance charges - net

Laba selisih kurs - bersih 166.527.794 Gain on foreign exchange - net

Lain-lain bersih 14.440 Others - net

Laba sebelum beban pajak penghasilan 471.569.054 Income before income tax expense

Beban pajak penghasilan (103.814.820) Income tax expense

Laba sebelum hak minoritas atas Income before minority

laba bersih anak perusahaan yang interest in net income of

dikonsolidasi 367.754.234 consolidated subsidiaries

Hak minoritas atas laba bersih Minority interest in net income of

anak perusahaan yang dikonsolidasi (96.470.262) consolidated subsidiaries

Laba bersih sebelum penyesuaian

proforma 271.283.972 Net income before proforma adjustment

Penyesuaian proforma - Proforma adjustment

Rugi Bersih 271.283.972 Net Loss

INFORMASI LAINNYA OTHER INFORMATION

Pengeluaran modal - 7.461.649 - - 7.461.649 Capital expenditures

Penyusutan - 1.482.455 - - 1.482.455 Depreciation

Biaya explorasi dan pengembangan Deferred exploration and

tangguhan - 55.035.892 - - 55.035.892 development costs

31 Maret 2010

c. Informasi menurut segmen geografis b. Information by geographical segment

Persentase/ Persentase/

Jumlah/ Percentage Jumlah/ Percentage

Amount (%) Amount (%)

Jumlah Aset Total assets

Indonesia 16.996.598.887 46,08 17.436.113.243 47,61 Indonesia

Asia 1.315.026.118 3,57 1.378.075.919 3,76 Asia

Aset yang tidak dialokasikan 18.572.741.810 50,35 17.810.571.670 48,63 Unallocated assets

36.884.366.815 100,00 36.624.760.832 100

Eliminasi (16.326.982.062) (16.528.639.815) Eliminations

Jumlah 20.557.384.753 20.096.121.017 Total

31 Desember 2011/December 31, 2011 31 Desember 2010/December 31, 2010

Page 72: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

69

29. KOMITMEN DAN PERJANJIAN-PERJANJIAN

PENTING 29. COMMITMENTS AND SIGNIFICANT

AGREEMENTS

a. Kontrak Karya PT Dairi Prima Mineral a. Contract of Work of PT Dairi Prima Mineral

Pada tanggal 19 Januari 1998, PT Dairi Prima Mineral (Dairi), Anak perusahaan, menandatangani Kontrak Karya dengan Pemerintah Republik Indonesia.

On January 19, 1998, PT Dairi Prima Mineral (Dairi), a Subsidiary, signed a Contract of Work (COW) with the Government of the Republic of Indonesia (GOI).

Berdasarkan Kontrak Karya, Pemerintah Republik Indonesia menunjuk Dairi untuk menjadi Kontraktor tunggal dan memberikan hak eksklusif kepada Dairi untuk mengeksplorasi, menambang, serta mengolah dan memasarkan setiap mineral yang terdapat di dalam Wilayah Kontrak Karya yang pada awalnya seluas 27.520 hektar.

In accordance with the COW, the GOI designated Dairi as the sole Contractor and conferred exclusive rights on Dairi to explore, mine, as well as process and market any and all minerals existing in the COW Area which initially measured 27,520 hectares.

Berdasarkan Kontrak Karya, pengusahaan mineral dimulai dengan suatu periode yang disebut sebagai Periode Penyelidikan Umum yang dilakukan untuk jangka waktu 12 bulan dan dapat diperpanjang untuk jangka waktu 12 bulan setelahnya. Setelah periode Penyelidikan Umum diselesaikan, pengusahaan mineral akan masuk dalam periode Eksplorasi yang dilakukan untuk jangka waktu 36 bulan dan dapat diperpanjang untuk jangka waktu dua (2) kali 12 bulan. Selanjutnya, setelah periode Eksplorasi diselesaikan, kegiatan Kontrak Karya dilanjutkan dengan Periode Konstruksi. Setelah Periode Konstruksi diselesaikan, tahap kegiatan Kontrak Karya akan masuk dalam Periode Operasi yang akan berlangsung untuk jangka waktu 30 tahun.

In accordance with the COW, development of minerals shall commence with the General Survey Period conducted for a period of 12 months and may be extended for a period of 12 months thereafter. Following completion of the General Survey period, development of minerals shall enter the Exploration period conducted for a period of 36 months and may be extended twice for each period of 12 months. Subsequently, following completion of the Exploration period, the next phase of activity under the COW shall be the Construction Period. Following completion thereof, the next phase under the COW shall be the Operations Period which shall continuefor a period of 30 years.

Pada akhir periode Penyelidikan Umum, akhir periode Eksplorasi dan akhir Periode Studi Kelayakan, wilayah Kontrak Karya akan diciutkan dalam beberapa tahap sehingga pada akhirnya wilayah Kontrak Karya yang dipertahankan pada Periode Operasi hanyalah 25% dari luas wilayah Kontrak Karya pada saat Kontrak Karya ditandatangani. Karena luas awal Kontrak Karya Dairi kurang dari 250.000 hektar, maka Dairi berhak untuk mempertahankan wilayahnya seluas 62.500 hektar dan penciutan wilayah akan ditetapkan kasus per kasus.

At the end of the periods of General Survey, Exploration and Feasibility Study, the COW area shall be gradually relinquished in several stages, leaving the total area of the COW to be maintained in the Operations period at only 25% of the size of the COW area at the signing thereof. As the initial area of Dairi’s COW is less than 250,000 hectares, Dairi will be entitled to maintain its area measuring 62,500 hectares and relinquishment of area shall be determined on a case-by- case basis.

Berdasarkan Kontrak Karya, Dairi berkewajiban untuk melakukan kewajiban-kewajiban pembayaran kepada Pemerintah berupa pajak dan deadrent (kontribusi tetap) atas wilayah Kontrak Karya dan royalti atas mineral yang diproduksi.

In accordance with the COW, Dairi shall be obliged to make payment obligations to the GOI, i.e. taxes and deadrent (fixed contributions) on the COW area and royalties on any minerals produced.

Page 73: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

70

29. KOMITMEN DAN PERJANJIAN-PERJANJIAN PENTING (Lanjutan)

29. COMMITMENTS AND SIGNIFICANT AGREEMENTS (Continued)

Selain kewajiban keuangan, pemegang Kontrak Karya juga memiliki kewajiban-kewajiban lain berupa kewajiban untuk melakukan pengelolaan dan perlindungan lingkungan hidup, kewajiban untuk mengutamakan penggunaan tenaga kerja lokal dan memberikan pelatihan kepada tenaga kerja lokal, kewajiban untuk mengutamakan penggunaan barang dan jasa produksi dalam negeri, kewajiban untuk mengutamakan dan memenuhi kebutuhan pasar mineral dalam negeri dan kewajiban untuk melakukan pengelolaan dan pemurnian logam di dalam negeri.

In addition to financial obligations, the holders of COWs shall also have other obligations, e.g. the obligation to manage and protect the living environment, to prioritize the use of local manpower and provide training to local manpower, to prioritize the use of domestically produced goods and services, to prioritize and satisfy domestic market obligation on minerals and to conduct domestic processing and refining of metal.

Saat ini, kegiatan Kontrak Karya Dairi telah sampai pada tahap akhir Periode Konstruksi dengan wilayah yang dipertahankan seluas 27.520 hektar.

Currently, activities under Dairi’s COW have entered the final stage of the Construction Period with total area maintained measuring 27,520 hectares.

b. Kontrak Karya PT Citra Palu Minerals b. Contract of Work of PT Citra Palu Minerals

Pada tanggal 28 April 1997, PT Citra Palu Minerals (CPM), Anak perusahaan, menandatangani Kontrak Karya dengan Pemerintah Republik Indonesia.

On April 28, 1997, PT Citra Palu Minerals (CPM), a Subsidiary, signed a COW with the GOI.

Berdasarkan Kontrak Karya, Pemerintah Republik Indonesia menunjuk CPM untuk menjadi Kontraktor tunggal dan memberikan hak eksklusif kepada CPM untuk mengeksplorasi, menambang, serta mengolah dan memasarkan setiap mineral yang terdapat di dalam Wilayah Kontrak Karya yang pada awalnya seluas 561.050 hektar.

In accordance with the COW, the GOI designated CPM as the sole Contractor and conferred exclusive rights on CPM to explore, mine, as well as process and market any and all minerals existing in the COW Area which initially measured 561,050 hectares.

Berdasarkan Kontrak Karya, pengusahaan mineral dimulai dengan suatu periode yang disebut sebagai Periode Penyelidikan Umum yang dilakukan untuk jangka waktu 12 bulan dan dapat diperpanjang untuk jangka waktu dua belas (12) bulan setelahnya. Setelah periode Penyelidikan Umum diselesaikan, pengusahaan mineral akan masuk dalam periode Eksplorasi yang dilakukan untuk jangka waktu tiga puluh enam (36) bulan dan dapat diperpanjang untuk jangka waktu dua kali dua belas (12) bulan. Selanjutnya, setelah periode Eksplorasi diselesaikan, kegiatan Kontrak Karya dilanjutkan dengan Periode Konstruksi. Setelah periode Kontruksi diselesaikan, tahap kegiatan Kontrak Karya akan masuk dalam Periode Operasi yang akan berlangsung untuk jangka waktu tiga puluh (30) tahun.

In accordance with the COW, development of minerals shall commence with a period referred to as General Survey Period conducted for a period of 12 months and may be extended for a period of 12 months thereafter. Following completion of the General Survey period, development of minerals shall enter the Exploration period conducted for a period of 36 months and may be extended twice for each period of 12 months each. Subsequently, following completion of the Exploration period, the next phase of activity under COW shall be the Construction Period. Following completion thereof, the next phase of activity under COW shall be the Operations Period which shall continue for a period of 30 years.

Page 74: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

71

29. KOMITMEN DAN PERJANJIAN-PERJANJIAN PENTING (Lanjutan)

29. COMMITMENTS AND SIGNIFICANT AGREEMENTS (Continued)

Pada akhir periode Penyelidikan Umum, akhir periode Eksplorasi dan akhir Periode Studi Kelayakan, wilayah Kontrak Karya akan diciutkan dalam beberapa tahap sehingga pada akhirnya wilayah Kontrak Karya yang dipertahankan pada Periode Operasi hanyalah 25% dari luas wilayah Kontrak Karya pada saat Kontrak Karya ditandatangani. Karena luas awal Kontrak Karya CPM kurang dari 250.000 hektar, maka CPM berhak untuk mempertahankan wilayahnya seluas 62.500 hektar dan penciutan wilayah akan ditetapkan kasus per kasus.

At the end of the periods of General Survey, Exploration and Feasibility Study, the COW area shall be gradually relinquished in several stages, leaving the total area of the COW to be maintained in the Operations Period at only 25% of the size of the COW area at the signing thereof. As the initial area of CPM’s COW is less than 250,000 hectares, CPM will be entitled to maintain its area measuring 62,500 hectares and relinquishment of area shall be determined on a case-by- case basis.

Berdasarkan Kontrak Karya, CPM berkewajiban untuk melakukan kewajiban-kewajiban pembayaran kepada Pemerintah berupa pajak dan deadrent (kontribusi tetap) atas wilayah Kontrak Karya dan royalti atas mineral yang diproduksi.

In accordance with COW, CPM shall be obliged to make payment obligations to the GOI, i.e. taxes and deadrent (fixed contributions) on COW area and royalties on any minerals produced.

Selain kewajiban keuangan, pemegang Kontrak Karya juga memiliki kewajiban-kewajiban lain berupa kewajiban untuk melakukan pengelolaan dan perlindungan lingkungan hidup, kewajiban untuk mengutamakan penggunaan tenaga kerja lokal dan memberikan pelatihan kepada tenaga kerja lokal, kewajiban untuk mengutamakan penggunaan barang dan jasa produksi dalam negeri, kewajiban untuk mengutamakan dan memenuhi kebutuhan pasar mineral dalam negeri, dan kewajiban untuk melakukan pengelolaan dan pemurnian logam di dalam negeri.

In addition to financial obligations, the holders of COWs shall also have other obligations, i.e. the obligation to manage and protect the living environment, to prioritize the use of local manpower and provide trainings to local manpower, to prioritize the use of domestically produced goods and services, to prioritize and satisfy domestic market obligation on minerals, and to conduct domestic processing and refining of metal.

Saat ini, kegiatan Kontrak Karya CPM telah sampai pada tahap akhir Periode Eksplorasi dengan wilayah yang dipertahankan seluas 138.889 hektar dengan konsentrasi pengusahaan mineral pada emas, molybdenum dan mineral pengikutnya.

Currently, activities under CPM’s COW have entered the final stage of Exploration Period with total area maintained measuring 138,889 hectares with mineral development focusing on gold, molybdenum and associated minerals thereof.

Pada tanggal 26 Januari 2011, CPM telah mengajukan permohonan perpanjangan tahap studi kelayakan kepada Direktur Jenderal Mineral, Batubara dan Panas Bumi melalui surat No. 01/CPM/I/2011. Pada tanggal 31 Maret 2011 melalui Surat Keputusan Menteri Energi, dan Sumber Daya Mineral Republik Indonesia No.722.K/30/DJB 2011, CPM telah mendapatka ijin perpanjangan tahap studi kelayakan untuk periode 12 bulan sampai dengan 28 Januari 2012.

On January 26, 2011, CPM proposed an extension permit for the feasibility study level to the Director General of Minerals, Coal and Geothermal through letter No.01/CPM/I/2011. On March 31, 2011 through Decision Letter Mines of Energy Republik Indonesia No, No.722.K/30/DJB 2011,. CPM has obtained permit for feasibility study level for period of 12 moth until January 28, 2012

Page 75: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

72

29. KOMITMEN DAN PERJANJIAN-PERJANJIAN PENTING (Lanjutan)

29. COMMITMENTS AND SIGNIFICANT AGREEMENTS (Continued)

c. Kontrak Karya PT Gorontalo Minerals c. Contract of Work of PT Gorontalo Minerals

Pada tanggal 19 Februari 1998, PT Gorontalo Minerals (GM), Anak perusahaan, menandatangani Kontrak Karya dengan Pemerintah Republik Indonesia.

On February 19, 1998, PT Gorontalo Minerals (GM), a Subsidiary, signed a COW with the GOI.

Berdasarkan Kontrak Karya, Pemerintah Republik Indonesia menunjuk GM untuk menjadi Kontraktor tunggal dan memberikan hak eksklusif kepada GM untuk mengeksplorasi, menambang, serta mengolah dan memasarkan setiap mineral yang terdapat di dalam Wilayah Kontrak Karya yang pada awalnya seluas 51.570 hektar.

In accordance with the COW, the GOI designated GM as the sole Contractor and conferred exclusive rights on GM to explore, mine, as well as process and market any and all minerals existing in the COW Area which initially measured 51,570 hectares.

Berdasarkan Kontrak Karya, pengusahaan mineral dimulai dengan suatu periode yang disebut sebagai Periode Penyelidikan Umum yang dilakukan untuk jangka waktu 12 bulan dan dapat diperpanjang untuk jangka waktu 12 bulan setelahnya. Setelah periode Penyelidikan Umum diselesaikan, pengusahaan mineral akan masuk dalam periode Eksplorasi yang dilakukan untuk jangka waktu 36 bulan dan dapat diperpanjang untuk jangka waktu dua kali 12 bulan. Selanjutnya, setelah periode Eksplorasi diselesaikan, kegiatan Kontrak Karya dilanjutkan dengan Periode Konstruksi. Setelah periode Kontruksi diselesaikan, tahap kegiatan Kontrak Karya akan masuk dalam Periode Operasi yang akan berlangsung untuk jangka waktu 30 tahun.

In accordance with the COW, development of minerals shall commence with a period referred to as the General Survey Period conducted for a period of 12 months and may be extended for a period of 12 months thereafter. Following completion of the General Survey period, development of minerals shall enter the exploration period conducted for a period of 36 months and may be extended twice for each period of 12 months. Subsequently, following completion of the Exploration period, the next phase of acivity under the COW shall be the Construction Period. Following completion thereof, the next phase under the COW shall be the Operations Period which shall continue for a period of 30 years.

Pada akhir periode Penyelidikan Umum, akhir periode Eksplorasi dan akhir Periode Studi Kelayakan, wilayah Kontrak Karya akan diciutkan dalam beberapa tahap sehingga pada akhirnya wilayah Kontrak Karya yang dipertahankan pada Periode Operasi hanyalah 25% dari luas wilayah Kontrak Karya pada saat Kontrak Karya ditandatangani. Karena luas awal Kontrak Karya GM kurang dari 250.000 hektar, maka GM berhak untuk mempertahankan wilayahnya seluas 62.500 hektar dan penciutan wilayah akan ditetapkan kasus per kasus.

At the end of the periods of General Survey, Exploration and Feasibility Study, the COW area shall be gradually relinquished in several stages, leaving the total area of the COW to be maintained in the Operations Period at only 25% of the size of the COW area at the signing thereof. As the initial area of GM’s COW is less than 250,000 hectares, GM will be entitled to maintain its area measuring 62,500 hectares and relinquishment of area shall be determined on a case-by- case basis.

Berdasarkan Kontrak Karya, GM berkewajiban untuk melakukan kewajiban-kewajiban pembayaran kepada Pemerintah berupa pajak dan deadrent atas wilayah Kontrak Karya dan royalti atas mineral yang diproduksi.

In accordance with the COW, the GM shall be obliged to make payment obligations to the GOI, i.e. taxes and deadrent (fixed contributions) on the COW area and royalties on any minerals produced.

Page 76: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

73

29. KOMITMEN DAN PERJANJIAN-PERJANJIAN

PENTING (Lanjutan) 29. COMMITMENTS AND SIGNIFICANT

AGREEMENTS (Continued)

Selain kewajiban keuangan, pemegang Kontrak Karya juga memiliki kewajiban-kewajiban lain berupa kewajiban untuk melakukan pengelolaan dan perlindungan lingkungan hidup, kewajiban untuk mengutamakan penggunaan tenaga kerja lokal dan memberikan pelatihan kepada tenaga kerja lokal, kewajiban untuk mengutamakan penggunaan barang dan jasa produksi dalam negeri, kewajiban untuk mengutamakan dan memenuhi kebutuhan pasar mineral dalam negeri; dan kewajiban untuk melakukan pengelolaan dan pemurnian logam di dalam negeri.

In addition to financial obligations, holders of COWs shall also have other obligations, i.e. the obligation to manage and protect the living environment, to prioritize the use of local manpower and provide trainings to local manpower, to prioritize the use of domestically produced goods and services, to prioritize and satisfy domestic market obligation on minerals, and to conduct domestic processing and refining of metal.

Saat ini, kegiatan Kontrak Karya GM telah sampai pada tahap akhir Periode Eksplorasi dengan wilayah yang dipertahankan seluas 36.070 hektar.

Currently, activities under GM’s COW have entered the final stage of the Exploration Period with total area maintained measuring 36,070 hectares.

Pada tanggal 1 November 2010, GM telah memperoleh izin perpanjangan tahap ke-2 studi kelayakan berdasarkan Surat Keputusan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Republik Indonesia No. 488.K/30/DJB/2010. Izin ini berlaku untuk 12 bulan dimulai dari 19 Juli 2010 sampai dengan tanggal 18 Juli 2011.

On November 1, 2010, GM has obtained a second extension permit for the feasibility study level based on the Decision Letter of the Minister of Energy and Mineral Resources of the Republic of Indonesia No. 488.K/30/DJB/2010. This permit is valid for 12 months from July 19, 2010 until July 18, 2011.

d. Pinjaman Multi Daerah Bersaing dan

Perubahannya d. Multi Daerah Bersaing Loan and

Amendment

Pada tanggal 16 November 2009, PT Bumi Resources Tbk (BUMI) (“Pemberi pinjaman”), induk perusahaan, menandatangani perjanjian fasilitas pinjaman sebesar USD850 juta (Pinjaman MDB), dengan PT Multi Daerah Bersaing (MDB) (“Peminjam”), Anak perusahaan, dimana BUMI setuju untuk memberikan fasilitas pinjaman dengan nilai pokok USD850 juta kepada MDB sehubungan dengan Perjanjian Penjualan Saham atas akuisisi 24% kepemilikan saham PT Newmont Nusa Tenggara (NNT), sebuah perusahaan tambang emas dan tembaga di Indonesia (Catatan 9, 29e dan 29f). Tingkat suku bunga pinjaman adalah 12% per tahun dan akan terhutang setiap tahunnya.

On November 16, 2009, PT Bumi Resources Tbk (BUMI) (the “Lender”), ultimate holding company, entered into an USD850 million credit facility agreement (the “MDB Loan”) with PT Multi Daerah Bersaing (MDB) (the “Borrower”), a Subsidiary, under which BUMI agreed to grant a loan facility of up to USD850 million to MDB in connection with the Shares Sale Agreement on the acquisition by MDB of up to 24% interest in PT Newmont Nusa Tenggara (NNT), a gold and copper mining company in Indonesia (Notes 9, 29e and 29f). The interest rate of the loan is 12% per annum and is payable every year.

Pada tanggal 16 November 2010, BUMI telah mengalihkan perjanjian fasilitas kredit kepada Perusahaan sesuai dengan Conditional Sale and Purchase of Receivables Agreement (Catatan 29).

On November 16, 2010, BUMI assigned the credit facility agreement to the Company in accordance with the Conditional Sale and Purchase of Receivables Agreement (Note 29).

Page 77: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

74

29. KOMITMEN DAN PERJANJIAN-PERJANJIAN PENTING (Lanjutan)

29. COMMITMENTS AND SIGNIFICANT AGREEMENTS (Continued)

e. Perjanjian Jual Beli Saham 2006 dan 2007 e. Shares Sale Agreement 2006 and 2007

Pada tanggal 6 November 2009, Perusahaan melalui Anak perusahaannya, PT Multi Daerah Bersaing (MDB) menandatangani Perjanjian Jual Beli Saham (PJBS) dengan Newmont Indonesia Ltd. (NIL) dan Nusa Tenggara Mining Corporation (NTMC) sehubungan dengan jual beli saham PT Newmont Nusa Tenggara (NNT) sebesar 10% yang terdiri dari 683.407 lembar saham (“Penjualan Saham 2006 dan 2007”), dengan harga perolehan sebesar USD391 juta. NIL dan NTMC menjual saham tahun 2006 dan 2007 miliknya kepada MDB sehubungan dengan kewajiban divestasi yang tercakup dalam Kontrak Karya dengan Pemerintah Indonesia kepada NNT untuk tambang Batu Hijau (“Kontrak Karya Batu Hijau”). NNT merupakan perusahaan tambang tembaga dan emas yang berlokasi di Nusa Tenggara Barat, Indonesia.

On November 6, 2009, the Company, through MDB, signed a Shares Sale Agreement (SSA) with Newmont Indonesia Ltd. (NIL) and Nusa Tenggara Mining Corporation (NTMC) regarding the sale and purchase of 10% interest in PT Newmont Nusa Tenggara (NNT) consisting of 683,407 shares (the “2006 and 2007 Sale Shares”), for a total acquisition price of USD391 million. NIL and NTMC sold the 2006 and 2007 Sale Shares to MDB in connection with their divestiture obligations under the COW granted by the Indonesian Government to NNT for the Batu Hijau mine (the “Batu Hijau COW”). NNT is a copper and gold mining company located in West Nusa Tenggara, Indonesia.

Pada tanggal 16 November, 2009, setelah persetujuan dari BKPM dan DGMCG diperoleh, MDB membayar harga perolehan dan Akta Pemindahan Hak atas 10% saham yang diserahkan oleh NIL dan NTMC kepada MDB.

On November 16, 2009, after the approvals of the BKPM and DGMCG were obtained, MDB paid the acquisition price and the Deeds of Transfer of the 10% shares were issued by NIL and NTMC to MDB.

f. Perjanjian Jual Beli Saham 2008 dan 2009 f. Shares Sale Agreement 2008 and 2009

Pada tanggal 23 November 2009, Perusahaan melalui Anak perusahaannya, MDB, menandatangani PJBS kedua dengan NIL dan NTMC sehubungan dengan jual beli 14% kepemilikan saham tambahan yang terdiri dari 956.770 lembar saham NNT (“Penjualan Saham 2008 dan 2009”), dengan harga perolehan sebesar USD493,6 juta.

On November 23, 2009, the Company, through MDB, signed a second SSA with NIL and NTMC regarding the sale and purchase of additional 14% ownership consisting of 956,770 shares in NNT (the “2008 and 2009 Sale Shares”) for a total acquisition price of USD493.6 million.

Penjualan saham 2008 terdiri dari 478.385 lembar saham atau untuk kepemilikan sebesar 7% dengan harga perolehan sebesar USD246,8 juta.

The 2008 Sale Shares consists of 478,385 shares or 7% interest with the acquisition price of USD246.8 million.

Penjualan saham 2009 terdiri dari 478.385 lembar saham atau untuk kepemilikan sebesar 7% dengan harga perolehan sebesar USD246,8 juta setelah dikurangi dengan jumlah penyesuaian dividen. Jumlah Penyesuaian Dividen adalah jumlah dividen yang dibayarkan untuk saham tahun 2009 sebesar 7% dari jumlah dividen yang diumumkan oleh NNT, berdasarkan keputusan pemegang saham pada Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB).

The 2009 Sale Shares consists of 478,385 shares or 7% interest with the acquisition price of USD246.8 million less the dividend adjustment amount. The Dividend Adjustment Amount is the amount of dividends paid on the 2009 Sale Shares being 7% of the dividends declared by NNT, as a consequence of the resolution of shareholders at the Extraordinary General Meeting of Shareholders (EGMS).

Page 78: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

75

29. KOMITMEN DAN PERJANJIAN-PERJANJIAN PENTING (Lanjutan)

29. COMMITMENTS AND SIGNIFICANT AGREEMENTS (Continued)

Berdasarkan PJBS, kewajiban para pihak untuk menyelesaikan jual beli atas penjualan saham tahun 2008 and 2009 tersebut belum menjadi efektif sampai dengan diperolehnya persetujuan dari BKPM dan DGMCG.

Under the SSA, the parties’ obligation to complete the sale and purchase of the 2008 and 2009 Sale Shares does not become effective until the approvals of BKPM and DGMCG have been obtained.

Pada tanggal 14 Desember 2009, setelah persetujuan dari BKPM dan DGCMG diperoleh MDB membayar 7% saham sehubungan dengan penjualan saham tahun 2008 dengan harga perolehan sebesar USD246,8 juta dan Akta Pemindahan Hak atas saham tersebut telah diberikan oleh NIL dan NTMC kepada MDB.

On December 14, 2009, after the approvals of the BKPM and DGCMG were obtained on the 7% shares relating to the 2008 Sale shares, MDB paid the acquisition price amounting to USD246.8 million and Deeds of Transfer of the shares were issued by NIL and NTMC to MDB.

Pada tanggal 15 Maret 2010, setelah ketentuan penyelesaian transaksi jual beli saham sebesar 7% yang terdiri dari 478.385 lembar saham sehubungan dengan penjualan saham NNT tahun 2009 terpenuhi, MDB membayar harga perolehan sebesar USD246,8 juta dikurangi dengan penyesuaian dividen sebesar USD17,4 juta. Selanjutnya Akta Pemindahan Hak atas saham tersebut diterbitkan oleh NIL dan NTMC kepada MDB.

On March 15, 2010, after the conditions to complete the sale and purchase of the 7% interest consisting of 478,385 shares relating to the 2009 sale share in NNT were completed, MDB paid the acquisition price amounting to USD246.8 million less the dividend adjustment amount of USD17.4 million. Subsequently, the Deeds of Transfer of the shares were issued by NIL and NTMC to MDB.

Sehubungan dengan jual beli saham tahun 2008 dan 2009, MDB menandatangani Perjanjian Operator Tambang dengan NNT, NIL dan NTMC yang akan menjadi efektif setelah penyelesaian penjualan saham tahun 2009 (Catatan 29g).

In conjunction with the sale and purchase of the 2008 and 2009 Sale Shares, MDB entered into a Mine Operator Agreement with NNT, NIL and NTMC, which shall become effective upon completion of the sale of the 2009 Sale Shares (Note 29g).

g. Perjanjian Operator Tambang g. Mine Operator Agreement

Sesuai dengan Perjanjian Jual Beli Saham antara MDB, NIL dan NTMC atas penjualan saham NNT tahun 2008 dan 2009 (Catatan 29f), maka pada tanggal 23 November 2009, MDB menandatangani Perjanjian Operator Tambang dengan NNT, NIL dan NTMC, yang mulai berlaku saat telah selesainya transaksi atas penjualan saham tahun 2009 dilaksanakan. Perjanjian operator tambang ini akan mengatur operasi tambang Batu Hijau serta tambang masa depan yang tercakup dalam konsesi pertambangan berdasarkan Kontrak Karya Batu Hijau.

In connection with the Share Sale Agreement between MDB, NIL and NTMC on the 2008 and 2009 Sale Shares of NNT (Note 29f), on November 23, 2009, MDB entered into a Mine Operator Agreement with NNT, NIL and NTMC, which will become effective upon completion of the sale of the 2009 Shares. This mine operating agreement shall govern the operation of the Batu Hijau mine and any future mine within the mining concession area under the Batu Hijau COW.

Page 79: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

76

29. KOMITMEN DAN PERJANJIAN-PERJANJIAN PENTING (Lanjutan)

29. COMMITMENTS AND SIGNIFICANT AGREEMENTS (Continued)

Berdasarkan ketentuan yang terdapat dalam Perjanjian Operator Tambang, NNT akan tetap menerapkan kebijakan, prosedur, praktek dan standar dari NlL dan NTMC yang akan diterapkan setiap saat untuk keperluan Perusahaan dan operasional kegiatan tambang Batu Hijau.

Under the terms of the Mine Operator Agreement, NNT will maintain all of NIL’s and NTMC’s policies, procedures, practices and standards in respect of corporate and operational matters for the operation of the Batu Hijau mine.

Selanjutnya, MDB setuju bahwa selama NIL dan NTMC (atau pihak terafiliasinya) adalah pemegang saham NNT untuk:

Furthermore, MDB will agree that for as long as NIL and NTMC (or any of their affiliates) are shareholders in NNT :

(i) mengoperasikan tambang Batu Hijau

serta setiap tambang masa depan dalam area konsensi Kontrak Karya Batu Hijau akan dilakukan oleh NNT sesuai dengan standar NIL dan NTMC;

(i) the operation of the Batu Hijau mine and any future mine within the Batu Hijau COW concession area will be performed by NNT in accordance with NIL’s and NTMC’s standards;

(ii) mengambil tindakan yang memadai untuk

mendukung operasi tambang Batu Hijau dan setiap tambang masa depan sesuai dengan standar dan saran dari NIL dan NTMC;

(ii) it will take all necessary actions to give effect to the operation of the Batu Hijau mine and any such future mine in line with NIL’s and NTMC’s standards and under the advice of NIL and NTMC;

(iii) tidak akan mengubah dan tidak akan berusaha untuk membuat perubahan terhadap cara NNT atau tambang Batu Hijau atau setiap tambang masa depan yang dioperasikan yang dapat mengakibatkan tambang Batu Hijau atau setiap tambang masa depan atau yang dioperasikan oleh NNT dengan cara yang tidak konsisten dengan Standar NIL dan NTMC, dengan memperhatikan dan tunduk pada ketentuan Kontrak Karya Batu Hijau, anggaran dasar NNT, serta ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku; dan

(iii) it will not change or seek to make any change to the manner in which NNT or the Batu Hijau mine or any such future mine are operated that could result in the Batu Hijau mine or any such future mine or NNT being operated in a manner that is inconsistent with NIL’s and NTMC’s standards, observing and subject to the provisions of the Batu Hijau COW, NNT’s articles of association and the applicable laws and regulations; and

(iv) akan terus mendukung dan mengambil segala tindakan untuk mendukung pengoperasian oleh NNT atas setiap tambang masa depan sesuai dengan standar NIL dan NTMC. MDB juga bersepakat untuk memastikan bahwa pembiayaan atau pengaturan-pengaturan lain yang disepakati oleh MDB atau pemerintah daerah untuk pembiayaan pembelian saham NNT dari NIL atau NTMC tidak akan mengandung kewajiban, ketentuan atau persyaratan yang akan mengharuskan MDB atau pemerintah daerah untuk mengubah cara NNT, tambang Batu Hijau atau tambang masa depan yang dapat mengakibatkan tambang Batu Hijau, tambang masa depan atau NNT dioperasikan dengan cara yang tidak konsisten dengan standar NIL dan NTMC.

(iv) it will continue to support and take all necessary actions to support the operation by NNT of any such future mine in accordance with NIL’s and NTMC’s standards. MDB has also undertaken to ensure that any financing or other arrangements that either MDB or the regional governments enter into to finance the purchase of the shares of NNT from NIL or NTMC will not contain any obligation, provision or condition that would require MDB or the regional governments to make any change in the manner in which NNT, the Batu Hijau mine or any such future mine is operated which could result in the Batu Hijau mine, such future mine or NNT being operated in a manner that is inconsistent with NIL’s and NTMC’s standards.

Page 80: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

77

29. KOMITMEN DAN PERJANJIAN-PERJANJIAN PENTING (Lanjutan)

29. COMMITMENTS AND SIGNIFICANT AGREEMENTS (Continued)

Perjanjian Operator Tambang mulai berlaku saat telah selesainya transaksi atas penjualan Saham tahun 2009 dilaksanakan dan berlaku untuk jangka waktu yang tidak terbatas, dengan ketentuan bahwa jika pemilik saham MDB (atau pihak terafiliasinya) atas saham-saham dalam modal yang ditempatkan dan disetor penuh NNT menjadi sama dengan atau lebih besar dari kepemilikan saham NIL dan NTMC (atau pihak teraffiliasi mereka) bersama-sama (i) MDB dapat, dengan pemberitahuan tertulis kepada NIL dan NTMC dalam jangka waktu 90 hari, mengakhiri perjanjian ini; atau (II) NIL dan NTMC dapat, dengan pemberitahuan tertulis kepada MDB dalam jangka waktu 90 hari, mengakhiri Perjanjian Operator Tambang.

The Mine Operator Agreement shall become effective upon completion of the sale of the 2009 Shares and be applicable for an indefinite period, provided that if the shareholding of MDB (or its affiliates) in the issued and paid-up share capital of NNT is equal to or more than the shareholding of NIL and NTMC (or their affiliates) jointly (i) MDB may, by 90 days prior written notice to NIL and NTMC, terminate the Mine Operator Agreement or (ii) NIL and NTMC, by 90 days prior written notice to MDB, terminate the Mine Operator Agreement.

h. Perjanjian Pengalihan Hutang h. Debt Assignment Agreement

Berdasarkan beberapa Perjanjian Pengalihan Hutang yang dibuat di tahun 2009 antara BUMI sebagai pengalih dan Perusahaan sebagai penerima pengalihan, BUMI setuju untuk mengalihkan ke Perusahaan seluruh hak yang dimiliki oleh BUMI sehubungan dengan hutang-piutang antara BUMI sebagai pemberi pinjaman dengan beberapa penerima pinjaman, Calipso Investment Pte. Ltd. (Calipso), Lemington Investments Pte. Ltd. (Lemington), GM, CPM, PT Multi Capital (MC), International Minerals Company LLC (IMC), Herald Resources Limited, Bumi Holdings SAS (BH), Bumi Mauritania SA (BM), dan Konblo Bumi Inc. (“Para Penerima Pinjaman”).

In accordance with several Debt Assignment Agreements entered into in 2009 between BUMI (the “Assignor”) and the Company (the “Assignee”), BUMI agrees to assign to the Company all rights owned by BUMI in relation to the loan between BUMI as lender with several borrowers, Calipso Investment Pte. Ltd. (Calipso), Lemington Investments Pte. Ltd. (Lemington), GM, CPM, PT Multi Capital (MC), International Minerals Company LLC (IMC), Herald Resources Limited, Bumi Holdings SAS (BH), Bumi Mauritania SA (BM), and Konblo Bumi Inc. (collectively referred to as the “Borrowers”).

Salah satu hak yang dialihkan oleh BUMI kepada Perusahaan adalah hak untuk menagih piutang tersebut dengan cara tunai atau dengan mengkonversi seluruh atau sebagian piutang tersebut menjadi saham. Pada bulan Februari 2010, sebagai pelaksanaan hak yang melekat pada piutang, Perusahaan mengkonversi sebagian piutang tersebut menjadi kepemilikan mayoritas atas saham-saham Calipso, Lemington, CPM, MC dan IMC. Adapun sisa dari piutang yang tidak dikonversi menjadi saham, tetap menjadi tagihan Perusahaan atas Para Penerima Pinjaman sesuai dengan ketentuan dan syarat Akta Pengakuan Hutang.

One of the rights transferred by BUMI to the Company is the right to collect such receivables by cash or by conversion of all or part of such receivables into shares. In February 2010, exercising the rights attached to receivables, the Company converted part of such receivables into majority share ownerships in Calipso, Lemington, CPM, MC and IMC. As for the remaining receivables that were not converted into shares, they shall continue to be the Company’s claims against the Borrowers in accordance with the terms and conditions of the Acknowledgement of Indebtedness.

Page 81: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

78

29. KOMITMEN DAN PERJANJIAN-PERJANJIAN PENTING (Lanjutan)

29. COMMITMENTS AND SIGNIFICANT AGREEMENTS (Continued)

i. Sulawesi Joint Venture Agreement i. Sulawesi Joint Venture Agreement

Pada tanggal 12 Februari 1986, IMC (dahulu bernama Utah Sulawesi Inc.), Anak perusahaan, menandatangani Joint Venture Agreement (“Sulawesi JVA”) dengan PT Aneka Tambang (“Antam”) dan Placer Development Indonesia Limited (“Placer’) dengan tujuan kerjasama eksplorasi dan eksploitasi mineral di Sulawesi.

On February 12, 1986, IMC (formerly Utah Sulawesi Inc.), a Subsidiary, signed a Joint Venture Agreement (“Sulawesi JVA”), a Subsidiary, with PT Aneka Tambang (“Antam”) and Placer Development Indonesia Limited (“Placer”) for the purpose of cooperation in the exploration and exploitation of minerals in Sulawesi.

Berdasarkan Sulawesi JVA, IMC memiliki tanggung jawab kepada Antam untuk memenuhi semua kewajiban terkait dengan wilayah Paleleh-Sumalata. Tanggung jawab tersebut meliputi:

Pursuant to the Sulawesi JVA, IMC shall be responsible to Antam for fulfilling any and all obligations relating to the Paleleh-Sumalata area. Such responsiblities shall include:

a. menyediakan dana dalam bentuk hutang

atau modal untuk biaya eksplorasi dengan ketentuan bahwa sejumlah USD1.000.000 akan dianggap sebagai kontribusi modal dan setiap kontribusi dalam bentuk hutang tidak akan dikenai bunga sebelum berakhirnya masa Studi Kelayakan;

a. advancing funds in the form of loan or capital allocated for exploration costs on the condition that an amount of USD1,000,000 shall be deemed as capital contribution and every contribution in the form of a loan that shall not be subject to interest prior to the expiration of the Feasibility Study period;

b. menyediakan dana yang diperlukan oleh

setiap perusahaan yang akan dibentuk dalam rangka pengembangan wilayah tambang;

b. advancing funds needed by each and every company that will be set up for the development of the mining area;

c. membebaskan Antam dari setiap kewajiban

untuk berkontribusi dalam persiapan eksploitasi dan pengembangan sehubungan dengan kepemilikan sebesar 20% pada perusahaan, sampai dengan fasilitas penambangan mineral telah terbangun;

c. releasing and discharging Antam from each and every obligation to contribute in the preparation of exploitation and development in connection with its 20% ownership until mineral mining facilities have been constructed;

d. menanggung setiap biaya yang dikeluarkan

dalam rangka mendapatkan dan mempertahankan Kuasa Eksplorasi atau Kuasa Eksploitasi dengan ketentuan bahwa untuk daerah yang telah ditentukan sebagai wilayah Kontrak Karya, biaya tersebut akan ditanggung oleh perusahaan yang menandatangani Kontrak Karya.

d. bearing any and all costs incurred from the obtaining and maintenance of the exploration license provided, however, that on any area determined as the COW area, such costs will be borne by the company holding the COW.

Page 82: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

79

29. KOMITMEN DAN PERJANJIAN-PERJANJIAN PENTING (Lanjutan)

29. COMMITMENTS AND SIGNIFICANT AGREEMENTS (Continued)

Berdasarkan Sulawesi JVA, Antam memiliki hak-hak sebagai berikut:

Based on the Sulawesi JVA, Antam has certain rights as follows:

a. memasuki wilayah eksplorasi; a. to enter the exploration area; b. menunjuk wakilnya untuk menginspeksi; b. to designate its representative to conduct

inspection; c. mendapatkan data eksplorasi apabila

perjanjian ini dihentikan; c. to obtain exploration data in the event of

termination of the agreement; d. menunjuk calon untuk menduduki suatu

posisi yang diperlukan dalam operasi. d. to designate its candidate to sit on a

position needed in operations.

Para pihak sepakat untuk membentuk GM untuk menjadi pihak dalam Kontrak Karya. Seluruh hasil eksplorasi yang telah dilakukan, akan dialihkan kepada GM setelah pendiriannya. Sebanyak 80% saham GM akan diambil oleh IMC, dan 20% sisanya akan diambil oleh Antam. Direksi dan dewan komisaris GM tersebut berjumlah lima (5) orang dan Antam dari waktu ke waktu dapat menunjuk minimal satu (1) orang pada direksi dan dewan komisaris. Pembiayaan dalam operasi disediakan oleh IMC.

The parties agreed to establish GM to become a party to the COW. The results of exploration will be transferred to GM after its establishment. IMC will take 80% of the shares while Antam will take the remaining 20% of GM. Directors and commissioners of GM shall consist of five (5) persons and Antam, from time to time, may appoint a minimum of one (1) person to serve on the boards of directors and commissioners. The funding for operations shall be provided by IMC.

Apabila memungkinkan, seluruh emas dan perak yang diproduksi akan dimurnikan oleh Antam. Mineral lainnya akan dimurnikan oleh GM dan apabila GM tidak memurnikan, Antam dapat memilih untuk memurnikan mineral tersebut.

If possible, all gold and silver produced shall be refined by Antam. Other minerals shall be refined by GM and if GM shall not conduct the refining, Antam may opt to refine such minerals.

Apabila kepemilikan atas 50% hak suara dalam IMC dipegang oleh juridical entity, maka induk IMC harus menyampaikan pada Antam pernyataan tertulis.

If 50% of the voting rights in IMC are held by a juridical entity, the parent company of IMC must submit to Antam a written guarantee.

Pada tanggal 22 Oktober 1987, Sulawesi JVA diamandemen untuk menginkorporasi persetujuan Menteri Keuangan No. S-1194/ MK.011/1987 tanggal 22 Oktober 1987.

On October 22, 1987, the Sulawesi JVA was amended to incorporate the approval of the Minister of Finance No. S-1194/MK.011/1987 dated October 22, 1987.

Selanjutnya, pada tanggal 1 Juli 1992, Sulawesi JVA kembali diamandemen untuk :

Furthermore, on July 1, 1992, the Sulawesi JVA was amended in order to:

a. membuat IMC satu-satunya mining party

dalam Sulawesi JVA; a. make IMC the sole mining party to the

Sulawesi JVA; b. menambahkan beberapa wilayah Kontrak

Karya di Kabupaten Gorontalo dan Kabupaten Bolaang Mangondow sebagai wilayah Sulawesi JVA;

b. add some COW areas in the Regency of Gorontalo and Regency of Bolaang Mangandow;

c. menambahkan ketentuan bahwa IMC bertanggungjawab seluruhnya atas wilayah Kotamobagu dan Kwandang-Buroko.

c. make IMC wholly responsible for the areas of Kotamobagu and Kwandang-Buroko.

Page 83: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

80

29. KOMITMEN DAN PERJANJIAN-PERJANJIAN PENTING (Lanjutan)

29. COMMITMENTS AND SIGNIFICANT AGREEMENTS (Continued)

j. Mauritania Joint Venture Agreement j. Mauritania Joint Venture Agreement

Pada bulan Juli 2007, Forerunner International Pte. Ltd. (Forerunner) dan Rubis International Limited (Rubis) menandatangani Joint Venture Agreement (Mauritania JVA) untuk mengatur manajemen dan operasi BH dan BM, Anak perusahaan.

In July 2007, Forerunner International Pte. Ltd. (Forerunner) and Rubis International Limited (Rubis) signed a Joint Venture Agreement (Mauritania JVA) over the management and operations of BH and BM, Subsidiaries.

Berdasarkan Mauritania JVA, para pihak sepakat untuk membentuk BH dengan porsi kepemilikan saham 40% pada Rubis dan 60% pada Forerunner. Modal BH adalah EUR37.000 terdiri atas 3.700 lembar saham.

In accordance with the Mauritania JVA, the parties agree to set up BH with 40% ownership by Rubis and 60% by Forerunner. BH’s capital shall amount to EUR37,000 consisting of 3,700 shares.

Forerunner dan Rubis juga sepakat membentuk BM dengan modal 5 juta Ouguiyas (MRO) dimana BH akan memegang 99% atas saham BM.

Forerunner and Rubis also agreed to set up BM with capital of 5 million Mauritania Ouguiyas (MRO) whereby BH shall hold 99% of the shares of BM.

Forerunner dan Rubis setuju bahwa BH didirikan khusus untuk melakukan eksplorasi dan eksploitasi mineral melalui BM. Terkait dengan ini, Forerunner bertanggung jawab membantu BM dalam melakukan eksplorasi dan eksploitasi serta menyediakan manajemen yang diperlukan untuk operasi tersebut. Sedangkan Rubis bertanggungjawab atas perizinan dan persetujuan yang diperlukan BM dalam operasi.

Forerunner and Rubis agree that BH is specifially set up to explore and exploit minerals through BM. In relation thereto, Forerunner shall be responsible for providing BM with assistance in conducting such exploration and exploitation, as well as providing the management needed for such operations. In the meantime, Rubis shall be responsible for any and all licenses and approvals needed by BM for its operations.

Berdasarkan Mauritania JVA, modal kerja BM dapat diperoleh dari kas Perusahaan atau pinjaman pemegang saham. Sedangkan modal kerja BH dapat diperoleh dari penempatan saham baru, pinjaman pemegang saham secara proporsional atau pinjaman bank. Para pemegang saham tidak dapat mengalihkan tagihan atas pinjaman kepada pihak ketiga tanpa mengalihkan seluruh sahamnya dalam BH kepada pihak ketiga tersebut. Apabila ada pemegang saham yang tidak dapat berpartisipasi dalam pemberian pinjaman, pemegang saham lainnya dapat menanggung terlebih dahulu kewajiban tersebut.

In accordance with the Mauritania JVA, BM’s working capital may be obtained from the Company’s cash or shareholders’ loan. BH’s working capital may be obtained from the placement of new shares, proportional shareholders’ loan or bank loans. Shareholders may not assign claims over the loan to any third party without assigning all of its shares in BH to such third party. In the event of the inability of a shareholder to participate in the grant of the loan, other shareholders may bear such obligation first.

Jangka waktu operasi BH adalah 99 tahun dan dapat diperpanjang dengan persetujuan para pihak enam (6) bulan sebelumnya.

The operating period of BH shall be 99 years and is extendable with the approval of the parties six (6) months beforehand.

Page 84: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

81

29. KOMITMEN DAN PERJANJIAN-PERJANJIAN PENTING (Lanjutan)

29. COMMITMENTS AND SIGNIFICANT AGREEMENTS (Continued)

k. Perjanjian Delegasi dan Perubahannya k. Delegation Agreement and Amendment

Pada tanggal 24 September 2007, Bumi Resources Japan Company Limited (BRJ), Anak perusahaan, dan BUMI menandatangani Perjanjian Delegasi dimana BUMI mendelegasikan sebagian dari kewajiban dan tanggung jawabnya atas kontrak dengan pihak ketiga kepada BRJ dengan imbalan yang besaran setiap bulannya tetap sebesar JPY4,7 juta.

On September 24, 2007, Bumi Resources Japan Company Limited (BRJ), a Subsidiary, and BUMI entered into delegation agreement wherein BUMI delegates part of its obligations and duties under another contract with third parties to BRJ for a monthly fixed rate of JPY4.7 million.

Pada tanggal 1 Februari 2010, BRJ dan BUMI sepakat untuk merubah Perjanjian Delegasi. Berdasarkan adendum perjanjian, BRJ menyediakan jasa pemasaran kepada BUMI atau salah satu afiliasinya dan Anak perusahaannya untuk menjual batubara dan mineral lainnya. BRJ akan menerima 100% komisi konsultasi yang diterima BUMI dari pihak ketiga.

On February 1, 2010, BRJ and BUMI agreed to amend the delegation agreement. According to the amended agreement, BRJ shall provide marketing assistance to BUMI or any of its affiliates and subsidiaries to sell coal and other minerals. BRJ shall receive 100% of the advisory fees earned by BUMI from third parties.

Pada tanggal 1 September 2010, BRJ mengakhiri perjanjian yang telah diubah dengan BUMI dan menandatangani Marketing Advisory Agreement dengan Mitsubishi Corporation.

On September 1, 2010, BRJ terminated the amended agreement with BUMI and entered into a Marketing Advisory Agreement with Mitsubishi Corporation.

l. Jasa Penasehat Pemasaran l. Marketing Advisory Services

Pada tanggal 1 September 2010, Bumi Resources Japan Company Limited (BRJ), Anak perusahaan, menandatangani perjanjian penasehat pemasaran dengan Mitsubishi Corporation (Mitsubishi) (“Marketing Advisory Agreement”) dimana BRJ setuju untuk melakukan berbagai aktivitas pemasaran, penasehat dan jasa lainnya untuk membantu Mitsubishi dalam memasarkan batubara yang diproduksi oleh PT Kaltim Prima Coal (KPC), pihak yang berelasi, sebagaimana yang dijelaskan pada perjanjian pemasaran antara Mitsubishi dan KPC pada tanggal 9 Januari 2004 yang telah diubah (“Perjanjian Pemasaran KPC”). Mitsubishi setuju untuk membayar BRJ sebesar 45% dari komisi pemasaran aktual yang diterima oleh Mitsubishi dari KPC atas jasa yang dilakukan. Marketing Advisory Agreement berlaku sampai dengan tanggal 8 Januari 2016, tanggal dimana Perjanjian Pemasaran KPC berakhir atau tanggal berakhirnya Marketing Advisory Agreement yang disetujui oleh BRJ dan Mitsubishi.

On September 1, 2010, Bumi Resources Japan Company Limited (BRJ), a subsidiary entered into a marketing advisory agreement with Mitsubishi Corporation (Mitsubishi) (the “Marketing Advisory Agreement”) whereby BRJ agreed to undertake various marketing, advisory and other services to assist Mitsubishi in marketing coal produced by PT Kaltim Prima Coal (KPC), an affiliate, as contemplated by the marketing agreement between Mitsubishi and KPC dated January 9, 2004 as amended (the “KPC Marketing Agreement”). Mitsubishi agreed to pay BRJ 45% of the actual marketing commissions received by Mitsubishi from KPC as consideration for the services rendered. The Marketing Advisory Agreement continues until the earliest of January 8, 2016, the date on which the KPC Marketing Agreement is terminated or the date the Marketing Advisory Agreement is terminated as agreed by BRJ and Mitsubishi.

Page 85: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

82

30. KONTINJENSI 30. CONTINGENCIES

a. Sebagian wilayah Kontrak Karya PT Dairi Mineral (Dairi), Anak perusahaan, berada pada kawasan hutan lindung. Berdasarkan Undang-undang No. 41, yang efektif tahun 1999, pada kawasan hutan lindung dilarang melakukan penambangan dengan pola penambangan terbuka, termasuk wilayah Kontrak Karya yang diberikan sebelum deklarasi.

a. Certain contract areas under the Contract of Work (COW) of PT Dairi Prima Mineral (Dairi), a Subsidiary, fall within a protected forest. Forestry Law No. 41, which became effective in 1999, prohibits open-cast mining within areas of protected forest, including COWs that were granted prior to the declaration.

Berdasarkan Surat Keputusan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) No. 463.K/40.00/MBP/2005 tanggal 28 Desember 2005, Pemerintah Pusat menyetujui tahap konstruksi Dairi, Anak perusahaan, efektif tanggal 8 November 2005 sampai tanggal 7 November 2008.

Based on the Ministry of Energy and Mineral Resources Decision Letter No. 463.K/40.00/ MBP/2005 dated December 28, 2005, the Central Government approved the construction phase of Dairi effective from November 8, 2005 until November 7, 2008.

Berdasarkan rencana penambangan Dairi,

sebuah tambang bawah tanah dan fasilitas-fasilitas penunjangnya akan dikembangkan di Kabupaten Dairi, Pakpak Barat dan Aceh Singkil, di propinsi Sumatera Utara dan Nanggroe Aceh Darussalam. Namun, beberapa bagian dari wilayah kontrak termasuk sebagai kawasan hutan lindung.

Based on Dairi’s mine plan, underground mining and related facilities will be developed in Dairi, West Pakpak and Aceh Singkil Regencies, North Sumatera and Nanggroe Aceh Darussalam provinces. However, certain parts of the contract area fall within protected forest.

Pada tahun 2006, Dairi mengajukan izin

pinjam pakai lahan untuk melakukan kegiatan di area hutan lindung. Pada tanggal 13 Februari 2007, dalam sebuah dengar pendapat Dairi mempresentasikan rencana tambangnya dihadapan Dewan Perwakilan Rakyat Indonesia. Walaupun belum mendapatkan keputusan, manajemen Dairi yakin bahwa izin yang diperlukan akan diberikan karena kegiatan Dairi didukung oleh pemerintah setempat dan Departemen Energi dan Sumber Daya Mineral.

In 2006, Dairi requested a land-use permit to undertake activities in the protected forest. On February 13, 2007, a hearing was held wherein Dairi made a presentation of its mine plan to the Indonesian Parliament. Although they received no decision, the management of Dairi believes that the necessary permit will be granted as Dairi activities have been supported by the local government and the Ministry of Energy and Mineral Resources.

Pada tanggal 20 Juli 2007, Dairi mengirimkan

surat kepada Departemen Kehutanan guna memohon akselerasi izin pinjam pakai hutan lindung Batu Ardan yang mencakup 37 hektar yang berlokasi di wilayah Sopokomil, desa Silima Pungga-pungga, Provinsi Sumatera Utara. Pada tanggal 19 September 2007, Dairi menerima sebuah surat dari Departemen Kehutanan yang menyebutkan bahwa naskah Keputusan Presiden yang memuat persetujuan atas kegiatan penambangan bawah tanah Dairi telah disampaikan ke Sekretaris Kabinet.

On July 20, 2007, Dairi sent a letter to the Ministry of Forestry requesting acceleration of the land-use permit in protected forest Batu Ardan totaling 37 hectares, which is located in Sopokomil area, Silima Pungga-pungga sub-district, North Sumatera province. On September 19, 2007, Dairi received a letter from the Forestry Department stating that the draft of the Presidential Decree approving Dairi’s underground mining activites had been sent to the Secretary of the Cabinet.

Page 86: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

83

30. KONTINJENSI (Lanjutan) 30. CONTINGENCIES (Continued)

Menanggapi surat di atas, Dairi mengajukan surat keberatan pada tanggal 29 Oktober 2007, dimana manajemen Dairi yakin bahwa mereka telah mentaati semua peraturan yang terkait dan tidak akan memberi dampak negatif terhadap lingkungan atas kegiatan penambangan bawah tanah di wilayah hutan lindung.

In response to the above letter, Dairi submitted an objection letter on October 29, 2007, as the management of Dairi believes that they have complied with all related regulations and there will be no negative environmental impact from the operation of underground mining in the protected forest.

Pada bulan April 2009, manajemen Dairi

menghentikan sementara aktivitas konstruksi Proyek Dairi sementara menunggu persetujuan final Departemen Kehutanan yang menyebabkan pemberhentian beberapa karyawan dan perjanjian dengan para kontraktor. Untuk mengatasi hal ini, manajemen berencana untuk melanjutkan permohonan atas izin pinjam pakai untuk melakukan kegiatan di wilayah hutan lindung.

In April 2009, the management of Dairi has temporarily suspended the construction activities for the Dairi Project while awaiting the final Ministry of Forestry approval resulting in the termination of several employees and agreements with contractors. In response to these matters, the management plans to continue its application for the land-use permit to undertake activities in protected forest.

Pada tanggal 11 Oktober 2010, Dairi memperoleh surat keputusan dari Menteri Kehutanan Republik Indonesia yang memberi izin pinjam pakai kepada Dairi kawasan hutan untuk kegiatan eksplorasi bahan galian emas dan mineral pengikutnya pada kawasan hutan lindung dan hutan produksi terbatas di Kabupaten Dairi dan Kabupaten Pakpak Barat, Provinsi Sumatera Utara seluas kurang lebih 23.000 hektar.

On October 11, 2010, Dairi received a decision letter from Minestry of Forestry of the Republic Indonesia that granted Dairi a land-use permit to undertake exploration of gold and other supplemental minerals in a protected forest (kawasan hutang lindung dan hutan produksi terbatas) in Dairi and Pakpak Barat, North Sumatera province, with an area of approximately 23,000 hectars.

Pada tahun 2010, Peraturan Pemerintah No. 24 Tahun 2010 (PP24) dikeluarkan untuk pelaksanan lebih lanjut atas Pasal 31 undang-undang Kehutanan No. 41. Berdasarkan PP24 tambang bawah tanah dapat dilakukan dalam kawasan hutan lindung bila tidak menyebabkan turunnya permukaan tanah, berubahnya fungsi pokok kawasan hutan atau kerusakan akuifer air tanah.

In 2010, Government Regulation No. 24 Year 2010 (GR24) was issued to further implement Article 31 of Forestry Law No. 41. Under GR24, underground mining shall be allowed in areas within protected forest provided that the mining will not cause land subsidence or lowering of ground surface, changes or alterations to the main functions of the forest areas or damage to ground water aquifers.

Sampai dengan tanggal penyelesaian laporan keuangan, Dairi belum memperoleh izin melalui Keputusan Presiden karena Peraturan Kehutanan tidak menjelaskan tentang pemberian izin kepada perusahaan-perusahaan tambang bawah tanah.

As of the completion date of the financial statements, Dairi has not yet obtained the permit through the Presidential Decree on the basis that the Forestry Regulation is silent on how to issue permits to underground mining companies.

Manajemen beryakinan bahwa Dairi akan memperoleh izin dan melanjutkan kegiatannya di wilayah kontrak karena mereka memiliki dukungan dari pemerintah setempat serta Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral.

The management believes that Dairi will be able to obtain the permit and continue its activities in the contract area since they have the support of the local government and the Ministry of Energy and Mineral Resources.

Page 87: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

84

30. KONTINJENSI (Lanjutan) 30. CONTINGENCIES (Continued)

b. PT Citra Palu Minerals (CPM), Anak perusahaan, melakukan perjanjian Kontrak Karya yang meliputi sebuah area konsesi yang terletak di dalam Taman Nasional (hutan lindung). Undang-Undang Kehutanan No. 41 yang mulai berlaku sejak tahun 1999, melarang eksploitasi sumber daya alam di area Taman Nasional, termasuk wilayah Kontrak Karya yang diberikan sebelumnya. Saat ini, CPM masih dalam proses untuk mendapatkan izin eksplorasi dari Pemerintah Indonesia. Selanjutnya, pemulihan atas pengeluaran eksplorasi di masa mendatang tergantung pada keberhasilan pengembangan dan eksploitasi komersial. Untuk mengatasi hal ini, manajemen berencana untuk melanjutkan permohonan atas izin pinjam pakai untuk melakukan kegiatan di wilayah hutan lindung. Oleh karena itu, CPM yakin akan mendapatkan izin dan melanjutkan aktivitas di area konsesi.

b. PT Citra Palu Minerals (CPM), a Subsidiary, entered into a COW that includes a concession area located within a National Park (a protected forest). Forestry Law No. 41, which became effective in 1999, prohibits the exploitation of natural resources within areas of National Park, including COWs that were granted prior to the declaration. Currently, CPM is in the process of obtaining special permits to explore from the GOI. Furthermore, the ultimate recovery of exploration expenditure carried forward is dependent on successful development and commercial exploitation in the future. In reponse to these matters, management plans to continue its application for the land-use permit to undertake activities in protected forest. Hence, CPM believes in its ability to be granted a permit and continue its activities in the concession area.

c. PT Gorontalo Minerals (GM), Anak perusahaan, melakukan perjanjian Kontrak Karya yang meliputi sebuah area konsesi yang terletak didalam Taman Nasional (hutan lindung). Undang-Undang Kehutanan No. 41 yang mulai berlaku sejak tahun 1999, melarang eksploitasi sumber daya alam di area Taman Nasional, termasuk wilayah Kontrak Karya yang diberikan sebelumnya. Saat ini, GM masih dalam proses untuk mendapatkan izin eksplorasi dari Pemerintah Indonesia. Selanjutnya, pemulihan atas pengeluaran eksplorasi di masa mendatang tergantung pada keberhasilan pengembangan dan eksploitasi komersial. Untuk mengatasi hal ini, manajemen berencana untuk melanjutkan permohonan atas izin pinjam pakai untuk melakukan kegiatan di wilayah hutan lindung. Oleh karena itu, GM yakin akan mendapatkan izin dan melanjutkan aktivitas di area konsesi.

c. PT Gorontalo Minerals (GM), a Subsidiary, entered into a COW that includes a concession area located within a National Park (a protected forest). Forestry Law No. 41, which became effective in 1999, prohibits the exploitation of natural resources within areas of National Park, including COWs that were granted prior to the declaration. Currently, GM is in the process of obtaining special permits to explore from the GOI. Furthermore, the ultimate recovery of exploration expenditure carried forward is dependent on successful development and commercial exploitation in the future. In reponse to these matters, management plans to continue its application for the land-use permit to undertake activities in protected forest. Hence, GM believes in its ability to be granted a permit and continue its activities in the contract area.

Pada tanggal 1 November 2010, GM menerima dan memperpanjang atas ijin untuk melanjutkan studi kelayakan sampai dengan 18 Juli 2011.

On November 1, 2010, GM received an extension of the permit to continue its feasibility studies until July 18, 2011

d. Kandar Boangmanalu dan Kadir Boangmanalu

(Penggugat) mengugat Dairi untuk memberikan ganti rugi sebesar Rp155 juta (setara dengan USD16.802) untuk tanah di Delleng Sumungun, Desa Longkotan, Kecamatan Silima Pungga-pungga, Kabupaten Dairi dengan luas wilayah sebesar 3.000 meter persegi. Penggugat menuntut bahwa Dairi telah menggunakan lahan tersebut tanpa dasar hukum yang jelas sejak tahun 1998.

d. Kandar Boangmanalu and Kadir Boangmanalu (the “Plaintiffs”) sued Dairi for compensation amounting to Rp155 million (equivalent to USD16,802) for the land in Delleng Sumungun, Longkotan Village, Silima Pungga-pungga subdistrict, Dairi Regency of area 3,000 square meters. The Plaintiffs claimed that Dairi has been using said land without any legal basis since 1998.

Page 88: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

85

30. KONTINJENSI (Lanjutan) 30. CONTINGENCIES (Continued)

Pada tanggal 5 Desember 2001, Pengadilan Negeri Sidikalang menolak tuntutan Penggugat. Keputusannnya dinyatakan oleh Pengadilan Tinggi Sumatera Utara melalui surat keputusannya pengadilan tertanggal 23 Juli 2003. Pengugat kemudian naik banding, akan tetapi, pada tanggal 31 Januari 2007, Mahkamah Agung Indonesia mengumumkan keputusan final yang menguntungkan bagi Dairi.

On December 5, 2001, the Sidikalang District Court rejected the Plaintiffs’ claim. The decision was affirmed by the North Sumatera High Court in its decision letter dated July 23, 2003. The Plaintiffs appealed the decision, but, on January 31, 2007, the Indonesian Supreme Court ruled with finality in favor of Dairi.

31. ASET DAN KEWAJIBAN MONETER DALAM MATA UANG YANG BUKAN RUPIAH

31. MONETARY ASSETS AND LIABILITIES DENOMINATED IN FOREIGN CURRENCIES

Pada tanggal 31 Maret 2011 dan 2010, Perusahaan dan Anak perusahaan memiliki aset dan kewajiban moneter dalam mata uang yang bukan Rupiah, sebagai berikut:

As of March 31, 2011 and 2010, the Company and Subsidiaries had monetary assets and liabilities other than Indonesian Rupiah as follows:

2011

Dalam mata

uang asing/

Foreign

Currencies

Jumlah/

Amount

Setara dengan/

Equivalent in

Rp

Aset Assets

Kas AUD 122.023 1.098.305 Cash

USD 9.498.866 82.725.628

JPY 1.881.358 19.780.186

MRO 15.249.670 502.676

EUR 30.770 379.009

Aset lancar lainnya USD 1.768.509 15.401.943 Other current assets

EUR 115 142.092

Kas di bank yang dibatasi

penggunaannya USD 12.677.373 110.407.239 Restricted cash in banks

Wesel tagih USD 112.664.151 981.192.094 Notes receivable

Piutang hubungan istimewa USD 4.482.999 39.042.436 Due from related parties

Aset tidak lancar lainnya USD 46.802.385 407.601.968 Other current assets

Sub-jumlah 1.658.273.576 Sub-total

Kewajiban Liabilities

Hutang usaha USD 466.017 4.058.546 Trade payables

Hutang lain-lain USD 868.249 7.561.577 Other payables

Beban masih harus dibayar USD 6.995.899 60.927.283 Accrued expenses

Hutang hubungan istimewa USD 52.339.585 455.825.447 Due to related parties

Pinjaman jangka panjang USD 245.584.959 2.138.799.408 Long-term loan

Sub-jumlah 2.667.172.261 Sub-total

Kewajiban Bersih 1.008.898.685 Net Liabilities

Page 89: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

86

31. ASET DAN KEWAJIBAN MONETER DALAM MATA UANG YANG BUKAN RUPIAH (Lanjutan)

31. MONETARY ASSETS AND LIABILITIES DENOMINATED IN FOREIGN CURRENCIES (Continued)

2010

Dalam mata

uang asing/

Foreign

Currencies

Jumlah/

Amount

Setara dengan/

Equivalent in

Rp

Aset Assets

Kas AUD 183.987 1.682.099 Cash

USD 25.474.723 229.043.233

JPY 124.070.024 13.683.683

MRO 225.870 63.526

EUR 35.121 427.100

Aset lancar lainnya USD 669.059 6.015.511 Trade receivables

EUR 29.224 355.392

Kas di bank yang dibatasi Restricted cash in banks

penggunaannya USD 17.742.165 159.519.806

Wesel tagih USD 111.262.598 1.000.362.016 Other current assets

Piutang hubungan istemewa USD 2.985.959 26.846.753 Due from related party

Aset tidak lancar lainnya USD 8.411.974 75.632.058

Sub-jumlah 1.513.631.177 Sub-total

Kewajiban Liabilities

Hutang usaha USD 1.062.954 9.557.019 Trade payables

EUR 676.545 8.227.450

Hutang lain-lain USD 744.640 6.695.057 Other payables

EUR 201.378 2.448.956

Beban masih harus dibayar USD 6.221.401 55.936.615 Accrued expenses

EUR 503.272 6.120.280

JPY 620.325.596 68.415.710

Hutang hubungan istimewa USD 51.237.858 460.679.583 Due to related parties

Pinjaman jangka panjang USD 251.545.660 2.261.647.030 Long-term loan

Sub-jumlah 2.879.727.700 Sub-total

Kewajiban Bersih 1.366.096.523 Net Liabilities

32. MANAJEMEN RISIKO 32. RISK MANAGEMENT

Risiko merupakan suatu pengaruh positif atau negatif yang dapat mempengaruhi pencapaian tujuan. Risiko ditimbulkan karena adanya kemungkinan tidak tercapainya tujuan Perusahaan yang dapat mempengaruhi secara material ataupun menyebabkan terjadinya kesalahan.

Risk is the positive or negative effect of uncertainty on objectives. Risk arises as much from the possibility that opportunities will not be realized as it does from the possibility that threats will materialize or that errors will be made.

Perusahaan dan Anak perusahaan mengakui bahwa penerapan Manajemen Risiko pada semua tingkat organisasi merupakan hal yang penting dalam corporate governance dan hal ini diperlukan untuk mencapai tujuan usaha. Selanjutnya Perusahaan dan Anak perusahaan akan menerapkan kerangka Manajemen Risiko sesuai dengan ISO 31000: Risk Management - Principles and Guidelines.

The Company and Subsidiaries recognize that effective Risk Management at all levels of the organization is a core element of corporate governance and is necessary for the achievement of business objectives. The Company and Subsidiaries will be establishing a Risk Management Framework consistent with ISO 31000: Risk Management - Principles and Guidelines.

Page 90: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

87

32. MANAJEMEN RISIKO (Lanjutan) 32. RISK MANAGEMENT (Continued)

Berdasarkan kajian atas risiko usaha, dalam menjalankan usahanya Perusahaan dan Anak Perusahaan menghadapi risiko yang dapat mempengaruhi hasil usaha Perusahaan dan Anak Perusahaan apabila tidak diantisipasi dan dipersiapkan penanganannya dengan baik. Risiko-risiko serta mitigasi risiko yang dapat mempengaruhi usaha Perusahaan dan Anak Perusahaan secara umum dapat dikelompokkan sebagai berikut:

In running its business, the Company and its Subsidiaries face risks that may affect the operating income of the Company and Subsidiaries, if this is not being anticipated and prepared for properly. The risks and mitigation plan that may affect the business of the Company and Subsidiaries in general can be grouped as follows:

Management Risiko Umum General Risk Management

Risiko Ketidaksesuaian Proyeksi dan Perkiraan - Sebagian besar aset Perusahaan dan Anak perusahaan saat ini berada dalam tahapan eksplorasi.

Operational risk - Incompatibility Risk Projections and Estimates - Most of the assets of the Company and Subsidiaries are currently in the exploration stage.

• Estimasi jumlah cadangan dan sumber daya,

perkiraan mengenai potensi eksplorasi di masa yang akan datang dan sensitivitas dari mulai perubahan cadangan sampai perubahan harga logam;

• Estimates of resource and reserves figures, statements regarding future exploration potential and the sensitivity of reserve to metal price changes;

• Estimasi biaya eksplorasi, hasil, cadangan dan sumber daya;

• Estimates regarding future exploration expenditure, results, resources and reserves;

• Rencana pengembangan, produksi dan penjualan;

• Future development plans, production output and sale figures;

• Estimasi biaya modal, pengembangan proyek, jangka waktu pengembangan / ekplorasi / produksi yang dibutuhkan, produksi awal;

• Estimates of capital cost, project development duration, exploration and commencement of production; and

• Estimasi biaya operasional, biaya-biaya lainnya dan perpajakan; dan lain-lain

• Estimates of operating costs, other expenses and taxes for the operations, etc.

Perkiraan ini dibuat dengan sumber dan dasar-dasar yang dapat dipercaya, dimana dibuat dengan itikad baik, namun demikian, seperti dalam industri pertambangan pada umumnya, perkiraan-perkiraan di atas memiliki risiko ketidakpastian yang tinggi atau karena pengaruh faktor lain dapat menyebabkan hasil aktual yang berbeda secara signifikan dari yang telah dinyatakan atau diproyeksikan.

Where an expectation or belief as to future events and results are adopted, such expectations and beliefs are expressed in good faith and believed to have a reasonable basis. However, as in the mining industry in general, these expectations have uncertainties and other factors that could cause actual results to differ materially from the future results expressed, projected or implied.

Risiko Ketidaksesuaian Perkiraan Cadangan dan Sumber Daya - Portofolio aset yang dimiliki Perusahaan dan Anak perusahaan sangat rentan terhadap risiko ketidakpastian, baik dalam hal volume atau jumlah maupun kualitas. Perkiraan cadangan dan sumber daya yang dimiliki Perusahaan dan Anak perusahaan, termasuk cadangan terbukti (proven) dan terduga (probable) merupakan perkiraan yang dibuat berdasarkan pengetahuan, pengalaman dan praktik dalam industri.

Incompatibility Risk of Reserves and Resource Estimates - The portfolio of assets owned by the Company and Subsidiaries is very susceptible to the risks of uncertainty, both in terms of volume or quantity and quality. The estimated reserves and resources owned by the Company and Subsidiaries, including proven reserves and probable reserves, are estimates based on knowledge, experience and practice in the industry.

Page 91: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

88

32. MANAJEMEN RISIKO (Lanjutan) 32. RISK MANAGEMENT (Continued)

Perkiraan tersebut dapat mengalami perubahan yang cukup signifikan apabila terdapat informasi baru dikemudian hari. Terdapatnya risiko-risiko yang berkaitan dengan perkiraan tersebut, seperti risiko adanya perbedaan antara perkiraan dengan kondisi sesungguhnya, termasuk kemungkinan perbedaan dalam hal kuantitas, volume dan kondisi geologis lainnya, penurunan harga logam, peningkatan biaya produksi dan modal, dan lain-lain. Perkiraan tersebut berpotensi tidak akurat dan membutuhkan penyesuaian. Penyesuaian cadangan dan sumber daya logam, dapat mempengaruhi perkembangan rencana penambangan Perusahaan dan Anak perusahaan serta berpotensi menimbulkan dampak yang material bagi kegiatan usaha, kondisi keuangan, hasil usaha dan prospek usaha Perusahaan dan Anak perusahaan.

The estimates could change significantly if there is new information in the future. The risks associated with these estimates include the risk of differences between the estimates and actual conditions, including possible differences in quantity, volume and other geological conditions, decline in metal prices, increased production costs and capital, among others. The estimates are potentially inaccurate and may need adjustment. Adjustment to the reserves and resources of metals can affect the development of the mining plans of the Company and Subsidiaries and may potentially cause a material impact on the operations, financial condition, results of operations and business prospects of the Company and Subsidiaries.

Risiko Atas Potensi Eksplorasi - Sebagian besar portofolio aset Perusahaan dan Anak perusahaan berada dalam tahap eksplorasi, walaupun hasil kajian sampai saat ini mengindikasikan bahwa seluruh aset tersebut berada pada lokasi geologis yang sangat menarik, namun karena terbatasnya eksplorasi yang telah diselesaikan hingga saat ini memberikan risiko dan ketidakpastian yang tinggi dalam menemukan cadangan yang bernilai ekonomis. Angka eksplorasi potensi tonase cadangan yang diberikan, akan diperlakukan hanya sebagai indikasi mengenai potensi aset tersebut.

Exploration Potential Risk - A number of assets in the portfolio of the Company and Subsidiaries are in varying stages of exploration. Even though work to date indicates all these are in geologically attractive locations, they carry significant risks and uncertainties in finding economic ore deposits because of limited exploration completed to date. The exploration potential and tonnage figures given are to be treated only as indicative of the potential of these assets.

Meskipun sejumlah besar tonase berhasil ditemukan melalui kegiatan eksplorasi, namun nilai ekonomisnya tergantung pada harga logam, bijih besi, sifat metalurgi (metallurgical properties), kondisi tambang, biaya operasi dan modal untuk pengembangan dan penempatan pelanggan.

Even if large tonnage is discovered through the exploration activities, economic viability depends on metal prices, ore grade, metallurgical properties, mining conditions, operating and capital costs for development and locating suitable customers.

Seluruh faktor tersebut di atas mengandung risiko dan ketidakpastian, sehingga terdapat kemungkinan adanya cadangan yang tidak bernilai ekonomis yang pada akhirnya akan dapat mempengaruhi rencana kerja dan prospek usaha Perusahaan dan Anak perusahaan di masa yang akan datang.

All these variables carry risks and uncertainties. Therefore it is probable that economic ore deposits would not be discovered and this would have a material impact on business plans of the Company and Subsidiaries in the future.

Page 92: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

89

32. MANAJEMEN RISIKO (Lanjutan) 32. RISK MANAGEMENT (Continued)

Risiko Pengembangan Proyek - Proyek pengembangan suatu tambang umumnya membutuhkan waktu dan belanja modal yang besar selama tahap pengembangannya sebelum mencapai tahapan produksi. Proyek penambangan pada umumnya melalui proses eksplorasi (identifikasi bijih besi), studi kelayakan (metode penambangan, proses dan rekayasa desain, manajemen proyek, perkiraan biaya modal dan evaluasi investasi) dan tahapan konstruksi. Dalam setiap tahapan ini, terdapat potensi risiko dan ketidakpastian yang dapat mempengaruhi secara material terhadap hasil yang diharapkan (project economics). Beberapa faktor tersebut antara lain:

Project Development Risk - Mine development projects typically require a number of years and significant expenditure during the development phase before commencement of production. Typical mining projects go through exploration (identification of an ore body), feasibility study (definition of mining method, process and engineering design, project management, capital cost estimate and investment evaluation) and construction phases. In each of these phases, there are a number of risks and uncertainties that could have a material impact on the expected outcomes (project economics). Some of these factors are:

• Perubahan dalam jumlah (tonase), kualitas,

sifat metalurgi (metallurgical properties), dan kondisi geo-teknikal dari lokasi yang akan di tambang yang tidak atau belum terantisipasi sebelumnya;

• Unanticipated changes in tonnage, grade, metallurgical properties and geotechnical conditions of the site to be mined;

• Realisasi biaya bahan baku dan tenaga kerja yang lebih tinggi dari perkiraan sebelumnya;

• Higher than estimated input material and labor costs;

• Penundaan pembangunan atau konstruksi yang mengakibatkan terlambatnya awal produksi, yang antara lain terjadi akibat kurangnya tenaga kerja ahli, keterlambatan dalam pengiriman peralatan-peralatan vital, kondisi cuaca yang buruk, perubahan engineering scope;

• Construction delays affecting production commencement which are caused by lack of skilled labor, delay in critical equipment delivery, adverse weather and engineering scope change;

• Kualitas atau keakuratan data dimana asumsi-asumsi engineering bergantung padanya;

• Quality or accuracy of data on which engineering assumptions are made;

• Keterlambatan yang tidak terduga dalam memperoleh perizinan yang diperlukan, baik terkait perizinan lingkungan hidup maupun izin dari pemerintah;

• Unforeseen delays in obtaining the necessary environmental and government permits;

• Perubahan peraturan dan perundang-undangan yang berlaku;

• Change in the country’s laws and regulations;

• Rendahnya kinerja keamanan dan keselamatan tambang;

• Less than expected mine safety performance;

• Potensi keterlambatan dalam penanganan masalah sosial dan masyarakat;

• Potential delays relating to community and social issues;

• Fluktuasi terhadap inflasi dan perubahan nilai tukar;

• Fluctuations in inflation and currency exchange rates;

• Ketersediaan dan ketentuan-ketentuan dalam sumber pendanaan proyek;

• Availability and terms of project financing; and

• Perubahan-perubahan yang terlalu cepat dalam tim manajemen proyek.

• Changes in the senior project management team.

Semua faktor di atas dapat mengakibatkan kenaikan biaya pengembangan proyek, menunda pelaksanaan proyek dan mengakibatkan tidak tercapainya kinerja keuangan yang diharapkan. Salah satu dari risiko utama di masa datang adalah ketersediaannya tim manajemen yang berpengalaman.

All these factors could increase the project development costs, delay project commencement leading to less than expected project financial outcomes. One of the key risks going forward is the availability of an experienced project management team.

Page 93: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

90

32. MANAJEMEN RISIKO (Lanjutan) 32. RISK MANAGEMENT (Continued)

Risiko Operasional - Eksplorasi sumber daya alam dan pengembangan serta produksi dari suatu usaha penambangan merupakan suatu aktifitas yang mengandung tingkat ketidakpastian yang tinggi dan sulit untuk diprediksi. Termasuk namun tidak terbatas pada faktor-faktor sebagai berikut:

Operational Risks - The exploration for natural resources and the development and production of mining operations are activities that involve high levels of uncertainty and these are difficult to predict. These factors include, but are not limited to the following:

• Kondisi geologis dan geoteknis yang tidak

diharapkan; • Unexpected geological and geotechnical

conditions; • Kerusakan pada mine pit slopes dan tailings

dams; • Failure of mine pit slopes and tailings dams;

• Kecelakaan berupa runtuhnya tanah permukaan pada kegiatan penambangan bawah tanah;

• Rockfall ground accidents in underground mines;

• Kemungkinan terjadinya berbagai macam kecelakaan operasional;

• Severe industrial accidents in the operation;

• Kerusakan lingkungan termasuk pencemaran limbah logam, polusi dan berbagai material berbahaya lainnya ke sungai atau sumber air bersih di sekitar lokasi tambang;

• Environmental accidents including discharge of metal, pollutants and hazardous material into surrounding water ways;

• Kejadian alam, seperti aktifitas seismik, banjir dan perubahan cuaca; dan

• Natural phenomena such as seismic activity, floods and inclement weather; and

• Ketidakmampuan dalam memenuhi peraturan dan perundangan yang berlaku.

• Non-compliance with government laws and regulations.

Terjadinya satu atau lebih kondisi di atas akan berakibat pada risiko kecelakaan yang dapat berakibat pada kematian, cedera dan kerugian produksi yang dapat berakibat pada ditutupnya tambang dan kehilangan pendapatan yang diharapkan.

The occurrence of one or more of these events could lead to multiple deaths, personal injury and severe loss of production which could lead to mine closure and loss of expected revenue.

Peralatan dan Tenaga Kerja Yang Berpengalaman - Kemampuan Perusahaan dan Anak perusahaan untuk beroperasi secara efektif dapat mengalami gangguan jika Perusahaan dan Anak perusahaan kehilangan tenaga kerja utama atau kontraktor yang ditunjuk tidak dapat menarik dan mempertahankan tenaga-tenaga terampil.

Skilled Labor and Equipment - The Company and Subsidiaries’ ability to operate effectively could be impaired if the Company and Subsidiares lose key personnel or contractors or if unable to attract and retain skilled personnel.

Perusahaan dan Anak perusahaan mengelola usahanya dengan dukungan dari sejumlah tenaga kerja utama dan hilangnya setiap tenaga kerja tersebut dapat memberikan dampak yang signifikan pada Perusahaan dan Anak perusahaan. Tidak ada jaminan bahwa tenaga kerja utama tersebut akan terus kerja untuk Perusahaan dan Anak perusahaan atau Perusahaan dan Anak perusahaan akan mampu menarik dan mempertahankan tenaga kerja yang berkualitas di masa depan. Ketidakmampuan untuk menarik, merekrut, melatih dan mempertahankan pegawai kunci dapat berdampak buruk terhadap kegiatan usaha, kondisi keuangan, hasil usaha dan prospek usaha Perusahaan dan Anak perusahaan.

The Company and Subsidiaries manage their businesses with a number of key personnel and the loss of any such personnel could have a material adverse effect on the Company and Subsidiares. The Company and Subsidiaries cannot assure that its key personnel will continue to be employed or that the Company and Subsidiares will be able to attract and retain qualified personnel in the future. Inability to attract, recruit, train and retain key personnel could adversely affect its businesses, financial conditions, results of operations and prospects of the Company and Subsidiares.

Page 94: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

91

32. MANAJEMEN RISIKO (Lanjutan) 32. RISK MANAGEMENT (Continued)

Pertambangan terus menjadi industri padat karya. Sejalan dengan terus berkembangnya proyek-proyek, Perusahaan dan Anak perusahaan yakin bahwa keberhasilan masa depan akan sangat tergantung pada kemampuan para kontraktornya untuk menarik dan mempertahankan tenaga terampil dan berkualitas. Kurangnya tenaga terampil bisa berdampak negatif terhadap kemampuan dalam melakukan kegiatan eskplorasi, mengembangkan, mempertahankan atau memperluas produksi, yang dapat berdampak buruk terhadap kondisi keuangan.

Mining continues to be a labor-intensive industry. As the projects develop, the Company and Subsidiaries believe that future success will depend greatly on contractors’ continued ability to attract and retain skilled and qualified personnel. A lack of skilled personnel could have an adverse impact on the ability to explore, develop, maintain or expand production, which could adversely affect the financial condition.

Industri pertambangan telah dipengaruhi oleh meningkatnya permintaan sumber daya utama seperti bahan baku, alat tambang, suku cadang tertentu dan tenaga kerja yang terampil. Mengingat ledakan komoditas saat ini diharapkan untuk berlanjut dalam jangka menengah, kekurangan tenaga kerja dan peralatan dapat berdampak negatif (berdampak pada peningkatan biaya dan penundaan proyek pembangunan) pada proyek-proyek pengembangan dan kegiatan operasional.

The mining industry has been impacted by increased demand for critical resources such as input materials, mining equipment, certain critical parts and skilled labor. Given that the current commodities boom is expected to continue in the medium term, labor and equipment shortages could impact negatively (increased cost and delay to project development) on project developments and operational activities.

Risiko Penurunan Harga Logam - Kinerja keuangan Perusahaan dan Anak perusahaan sangat tergantung pada harga logam internasional, dimana harga ini dipengaruhi oleh beberapa faktor diluar kendali Perusahaan dan Anak perusahaan antara lain:

Metal Price Decline Risk - The financial performance of the Company and Subsidiares is highly dependent on international metal prices, where prices are influenced by several factors beyond the control of the Company and Subsidiares, among others:

▪ Resesi atau penurunan kondisi ekonomi yang

terjadi di Amerika Serikat, negara-negara industri lainnya dan termasuk negara-negara berkembang (China, India dan negara-negara Asia Tenggara lainnya);

▪ Recession or reduced economic activity in the United States of America, other industrialized nations and developing countries (China, India and other Southeast Asian countries);

▪ Kenaikan pasokan dari produksi (baik produsen baru, maupun akibat dari ekspansi yang dilakukan produsen-produsen yang telah ada), divestasi dan skrap;

▪ Increased supply from production (new producer or as result of expansion of existing producers), divestments and scrap;

▪ Kenaikan pasokan dari produsen-produsen berbiaya murah yang cukup subtansial (besar);

▪ Increased supply from substantially low-cost producers;

▪ Spekulasi jangka pendek yang dilakukan oleh para investor/trader yang memiliki kekuatan signifikan, khususnya pada komoditi emas dan tembaga;

▪ Speculative short-term position taken by significant investors or traders in copper and gold;

▪ Perubahan substansial pada kebijakan moneter dan manajemen persediaan logam (metal inventory management);

▪ Substantial change in monetary policy and metal inventory management;

▪ Ketersediaan produk pengganti yang lebih murah;

▪ Availability of cheaper substitutes;

▪ Forward sale oleh produsen dalam transaksi hedging atau transaksi lain yang serupa; dan

▪ Forward sale by producers in hedging or similar transactions; and

▪ Penguatan mata uang dollar Amerika Serikat. ▪ Strength of the US Dollar.

Page 95: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

92

32. MANAJEMEN RISIKO (Lanjutan) 32. RISK MANAGEMENT (Continued)

Setiap penurunan yang terjadi pada harga logam akan langsung mempengaruhi pendapatan, laba bersih dan arus kas.

Any decline in metal price adversely impacts revenue, net income and cash flows.

Setiap penurunan harga metal yang terjadi secara berkelanjutan dapat menghambat atau menunda program pengembangan proyek yang telah direncanakan, hal ini dapat mempengaruhi arus kas dan nilai usaha yang telah diproyeksikan sebelumnya. Selain itu, penurunan harga metal yang berkelanjutan dapat berpotensi mengakibatkan aset operasional menjadi tidak ekonomis dan berakibat pada tidak layaknya proyek tersebut dijalankan.

Any sustained low metal price could delay the proposed project development timing which would impact the projected cash flows and value of the business. Moreover, simultaneous low metal prices could also render operating assets uneconomic leading to closure of such operations.

Risiko Pendanaan Proyek - Pengembangan, konstruksi dan operasional dari proyek-proyek masa datang, termasuk Dairi, Gorontalo, Palu, Bumi Mauritania dan Konblo akan tergantung pada pendanaan yang cukup besar, pendanaan tersebut selain berasal dari arus kas internal, juga diperlukan tambahan dari sumber-sumber eksternal lainnya. Kemampuan Perusahaan dan Anak perusahaan dalam memperoleh dan pendanaan baru tergantung pada beberapa faktor, seperti: kondisi makroekonomi, harga logam, kemampuan menjaga efisiensinya, kredibilitas manajemen dan posisi hutang. Jika hal-hal tersebut dinilai kurang baik oleh para investor atau calon kreditur, maka perolehan pendanaan tersebut bisa menjadi sulit untuk dilakukan dan hal tersebut akan berdampak pada kemampuan menjalankan rencana usahanya di masa yang akan datang.

Project Construction and Development Funding - The development, construction and operation of potential future projects including Dairi, Gorontalo, Palu, Bumi Mauritania and Konblo will require significant funding. In addition to operating cash flows, new sources of additional funding are required. The Company and Subsidiaries’ ability to raise and service the new sources of funding depends on a number of variables, such as macroeconomic conditions, metal prices, operating efficiency, management credibility and debt position. If these factors are negatively analysed by potential investors or creditors, then funding could be significantly constrained and this will impact the ability to meet business plan forecasts.

Risiko Hukum - Perizinan dan Persetujuan - Kegiatan operasional Perusahaan dan Anak perusahaan sangat bergantung pada kemampuan untuk mempertahankan, dan memperbaharui izin-izin dan persetujuan-persetujuan serta mempertahankan konsesi yang dimilikinya, termasuk namun tidak terbatas pada Kontrak Karya dan ijin eksplorasi.

Legal Risk - Licenses and Approvals - The operations of the Company and Subsidiaries are dependent on the ability to maintain and renew licenses and approvals as well as to maintain their concessions from the government, including, in particular, the COW and exploration licenses.

Perusahaan dan Anak perusahaan juga membutuhkan berbagai macam izin dan persetujuan untuk menjalankan operasinya khususnya Kontrak Karya dan ijin eksplorasi.

The Company and Subsidiaries require various licenses and approvals to continue their operations, in particular, the COW and exploration licenses.

Page 96: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

93

32. MANAJEMEN RISIKO (Lanjutan) 32. RISK MANAGEMENT (Continued)

Perusahaan dan Anak perusahaan memiliki kewajiban untuk memperbarui izin dan persetujuan yang dimilikinya apabila masa berlakunya telah habis, termasuk mendapatkan izin-izin dan persetujuan-persetujuan baru lainnya apabila diperlukan. Tidak ada kepastian bahwa Perusahaan dan Anak perusahaan akan dapat memperoleh atau memperbarui izin dan persetujuan yang dibutuhkan. Tidak dapat dipastikan bahwa Perusahaan dan Anak perusahaan akan mampu mempertahankan atau memperoleh atau memperpanjang izin-izin atau persetujuan-persetujuan yang diperlukan yang telah habis masa berlakunya. Apabila Perusahaan dan Anak perusahaan tidak dapat memperoleh atau memperbaharui izin dan persetujuan yang dibutuhkan mereka untuk melakukan kegiatan usahanya, maka kegiatan usaha, hasil usaha, kondisi keuangan, dan prospek akan terkena dampak yang merugikan secara material.

The Company and Subsidiaries must renew certain licenses and approvals as they expire, as well as obtain new licenses and approvals when required. There is no assurance that the Company and Subsidiaries can obtain or renew the licenses and approvals required. There is no assurance that the Company and Subsidiaries can retain, obtain or renew licenses or approvals that have expired. If the Company and Subsidiaries fail to obtain or renew their licences and approvals required to continue operations, the business activities, result, financial conditions and projections may result in material losses.

Selain itu, dalam Kontrak Karya, izin eksplorasi dan izin kehutanan, menyebutkan beberapa ketentuan antara lain:

In addition, the provisions of the COWs, exploration licenses and forestry permits subject the Company and Subsidiaries to various risks among others:

Jika Perusahaan dan Anak perusahaan gagal untuk memenuhi kewajibannya berdasarkan Kontrak Karya, izin eksplorasi dan izin kehutanan, Pemerintah dapat menghentikan Kontrak Karya dan izin eksplorasi tersebut. Hak Perusahaan dan Anak perusahaan untuk mengeksplorasi dan menambang di areal konsesi tergantung pada berlakunya masa Kontrak Karya, izin eksplorasi dan izin kehutanan tersebut. Semua Kontrak Karya, izin eksplorasi dan izin kehutanan Perusahaan dan Anak perusahaan mempunyai tanggal kadaluwarsa, namun kontrak/ijin tersebut dapat dihentikan oleh Pemerintah sebelum tanggal kedaluwarsanya jika Perusahaan dan Anak perusahaan tidak dapat memenuhi kewajiban kontraknya. Kewajiban ini meliputi pembayaran royalti dan pajak kepada Pemerintah dan pemenuhan ketentuan-ketentuan tertentu dalam lingkungan hidup, keselamatan dan kesehatan kerja. Jika Kontrak Karya dan izin eksplorasi dihentikan atau hak-haknya dibatasi, Perusahaan dan Anak perusahaan tidak akan mampu atau akan mengalami kesulitan dalam melanjutkan kegiatan eksplorasi, pembangunan atau pertambangan dalam wilayah konsesi tersebut.

If the Company and Subsidiaries fail to comply with their obligations under the COWs, exploration licenses and forestry permits, the government may terminate the COWs and exploration licenses. The rights of the Company and Subsidiaries to explore and mine in the concession areas are dependent on the continued validity of the COWs, exploration licenses and forestry permits. All of the COWs, exploration licenses and forestry have expiry dates; however, they can be terminated by the government before the expiration date if the Company and Subsidiaries cannot satisfy their contractual obligations. These obligations include the payment of royalties and taxes to the government and the satisfaction of certain mining, environmental, safety and health requirements. If the COWs and exploration licenses are terminated or the rights under those agreements are restricted, the Company and Subsidiaries would be unable or have difficulties to continue exploration, development or mining within the concession areas.

Page 97: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

94

32. MANAJEMEN RISIKO (Lanjutan) 32. RISK MANAGEMENT (Continued)

Pihak lain mungkin saja mempertanyakan keabsahan Kontrak Karya dan ijin eksplorasi Perusahaan dan Anak perusahaaan. Dalam beberapa tahun terakhir, beberapa pejabat Pemerintah dan pihak lainnya telah mempertanyakan keabsahan kontrak pertambangan Perusahaan dengan Pemerintah. Perusahaan dan Anak perusahaan tidak bisa menjamin bahwa pejabat Pemerintah atau orang lain tidak akan mempertanyakan atau menggugat Kontrak Pertambangan Perusahaan dan Anak perusahaan karena alasan politik atau lainnya, atau Pemerintah tidak akan menghentikan Kontrak Karya dan ijin eksplorasi Perusahaan dan Anak perusahaan melalui nasionalisasi operasi atau cara lain atau Pemerintah akan terus memenuhi persyaratan Kontrak Karya dan ijin eksplorasi Perusahaan dan Anak perusahaan.

Third parties may challenge the validity of the COWs and exploration licenses. In recent years, some government officials and others have questioned the validity of mining contracts entered into by governments. The Company and Subsidiaries cannot assure that government officials or others will not challenge the validity of the Mining Agreements for political or other reasons, that the government will not terminate the COWs and exploration licenses through nationalization of operations or other means or that the government will continue to comply with the terms of the COWs and exploration licenses.

Pemenuhan Terhadap Undang-undang dan Peraturan Terkait Lingkungan Hidup - Eksplorasi, pengembangan proyek, aktifitas penambangan dan pengolahan Perusahaan dan Anak perusahaan diatur sesuai dengan peraturan pemerintah pusat, peraturan lingkungan hidup dan/atau peraturan propinsi/daerah dimana kegiatan operasional tersebut dilakukan, khususnya terkait perlindungan lingkungan hidup, termasuk penanganan kualitas udara dan air, perlindungan terhadap flora dan fauna yang dilindungi, reklamasi dan penanganan limbah berbahaya. Pemenuhan terhadap peraturan dan perundangan ini walaupun diwajibkan tetap membutuhkan tenaga, waktu dan biaya tambahan, selain itu, penundaan atau terlambatnya kemampuan Perusahaan dan Anak perusahaan memperoleh izin-izin yang dibutuhkan terkait lingkungan hidup ini dapat berpotensi menunda dimulainya kegiatan operasional dan pengembangan proyek Perusahaan dan Anak perusahaan.

Compliance With Environmental Laws and Regulations - The exploration, project development, mining and processing operations of the Company and Subsidiaries are regulated in all countries in which they operate under various federal, state provincial, and local laws relating to the protection of environment, which includes air and water quality, protection of protected flora and fauna, hazardous waste management and reclamation. Compliance with these laws and regulations, though necessary, imposes substantial cost and management time. Moreover, delay or failure to obtain permits and approvals related to environmental issues may adversely impact the commencement of operations and development activities.

Kebijakan dan peraturan terkait lingkungan hidup bersifat dinamis dan sangat mungkin berubah sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan hal tersebut sulit untuk diprediksi. Perubahan-perubahan tersebut mungkin dapat mempengaruhi cara atau metode operasional yang telah dilakukan sebelumnya dan mungkin dapat mempengaruhi kinerja atau kondisi keuangan Perusahaan dan Anak perusahaan.

The regulatory environment is constantly, changing in line with the community’s’ expectations and it is difficult to predict these changes. They may change in a way that could materially impact previous methods of operations, activities outcomes or the financial position of the Company and Subsidiaries.

Page 98: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

95

32. MANAJEMEN RISIKO (Lanjutan) 32. RISK MANAGEMENT (Continued)

Salah satu masalah utama terkait lingkungan hidup adalah masalah perubahan iklim. Diskusi dan perbincangan yang cukup sering dilakukan adalah terkait masalah pemenuhan dan pengawasan “emisi gas rumah kaca”. Walaupun bentuk peraturan di masa yang akan datang masih belum cukup jelas saat ini, namun demikian penerapan peraturan-peraturan baru dikemudian hari mungkin dapat mempengaruhi kegiatan pengembangan dan aktifitas operasional Perusahaan dan Anak perusahaan.

One of the critical environmental issues is governing climate change. Extensive debate and discussions are taking place with respect to setting greenhouse gas emission targets and monitoring protocols. The future regulatory requirements are unclear, therefore there are significant uncertainties regarding the possible impacts on the operations and development activities of the Company and Subsidiaries.

Risiko Operasional Global - Aktivitas eksplorasi, pengembangan dan produksi Perusahaan dan Anak perusahaan adalah aktivitas yang dilakukan secara global dan sangat bergantung terhadap kondisi politik dan risiko ekonomi, termasuk namun tidak terbatas pada:

Global Operations Risks - The Company and Subsidiaries exploration, development and production activities are global and are subject to political and economic risks including but not limited to the following:

▪ Perubahan pada peraturan dan perundang-

undangan; ▪ Changes in laws and regulations;

▪ Ketegangan sosial dan politik yang dapat berakibat pada nasionalisasi atau pengambilalihan usaha Perusahaan dan Anak perusahaan;

▪ Political and social tensions that may result in nationalization or expropriation of the activities of the Company and Subsidiaries;

▪ Kenaikan tarif royalti dan pajak dan kemungkinan adanya permintaan dari pemerintah setempat untuk menegosiasi ulang ketentuan-ketentuan atau kondisi dalam kontrak atas proyek pengembangan dan kegiatan operasional yang sedang berjalan;

▪ Royalty and tax increases and possible requests to renegotiate existing regulations or conditions in the project development and operating agreements with local governments;

▪ Keterlambatan atau ketidakmampuan dalam memperoleh izin-izin pemerintah yang diperlukan;

▪ Delay or inability to obtain or maintain necessary governmental permits;

▪ Peraturan terkait ekspor dan impor yang dapat mempengaruhi ekspor atas beberapa produk (emas dan berlian);

▪ Import and export regulations that impact on the export of certain products (e.g., gold and diamonds);

▪ Perubahan nilai tukar, khususnya pada negara-negara dengan tingkat inflasi tinggi;

▪ Currency fluctuations, especially in countries with high inflation;

▪ Perang saudara, peperangan, revolusi, terorisme dan masalah epidemi kesehatan; dan

▪ Civil strife, act of war, insurrection, terrorism and epidemic health issues; and

▪ Risiko lain diluar kendali Perusahaan dan Anak perusahaan yang mungkin timbul diluar negeri di daerah dimana operasional dilakukan, seperti pembatalan kontrak, izin-izin atau hak penambangan lain secara unilateral.

▪ Other risks arising out of foreign sovereignty over the areas in which the operations are conducted such as unilateral cancellation of contracts, licenses and other mining rights.

Terjadinya satu atau lebih kondisi di atas akan berakibat pada dihentikannya atau ditutupnya kegiatan atau hak penambangan baik sementara ataupun selamanya serta kehilangan pendapatan yang diharapkan.

The occurrence of one or more of the above conditions will result in the termination or closure of mining activities or the rights either temporarily or permanently, and the expected loss of revenue.

Page 99: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

96

32. MANAJEMEN RISIKO (Lanjutan) 32. RISK MANAGEMENT (Continued)

Kegiatan operasi di Indonesia - Batu Hijau -Pemerintah Indonesia telah menunjuk kawasan Batu Hijau sebagai “hutan lindung”. Kegiatan pertambangan dan/atau pengembangan tidak diperbolehkan di area “hutan lindung” tersebut. Manajemen Batu Hijau telah melakukan perundingan dengan Pemerintah untuk memperoleh izin tambahan pemanfaatan hutan yang diperlukan untuk merubah rencana pengelolaan lingkungan dan rencana pemantauan lingkungan di Batu Hijau, termasuk memodifikasi stabilitas atas lereng tambang pit dan pelebaran pit untuk dapat mengakses lebih banyak bijih besi dari dasar tanah.

Operations in Indonesia - Batu Hijau - The GOI has designated land surrounding Batu Hijau as a protected forest. No mining and/or development activities are permitted in the protected forest areas. Batu Hijau management has been in discussions with GOI to obtain additional forest-use permits necessary to make certain amendments to the Batu Hijau environmental management plan and environmental monitoring plan, including modification to the mine’s pit slope stability and widening of the pit to gain access to ore at its base.

Izin ini merupakan persyaratan utama bagi Batu Hijau agar dapat melakukan kegiatan secara efisien dan efektif dan untuk memperpanjang jangka waktu kegiatan operasi dan pemulihan cadangan. Sampai saat ini izin tersebut belum diperoleh. Tidak ada jaminan mengenai kapan atau apakah izin dan perubahannya dapat disetujui. Penundaan tersebut dapat mempengaruhi perencanaan tambang Batu Hijau dan dapat berdampak buruk terhadap kegiatan operasi dan hasil keuangan di masa yang akan datang, termasuk penundaan atau pembatalan pembangunan dan kegiatan operasi di masa yang akan datang.

This permit is a key requirement for Batu Hijau to operate efficiently and effectively and to extend the ultimate life of the operation and recoverability of the reserves. This permit has not been received to date. No assurances can be made regarding when or whether the permit and any planned amendments will be approved. The resulting delay may adversely impact the Batu Hijau mine plan and may impact adversely on future operations and financial results, including deferment or cancellation of future development and operations.

Kegiatan operasi di Indonesia - Dairi - Proyek seng/timah Dairi berlokasi dalam kawasan hutan lindung. Untuk menanggapi permintaan dari beberapa Gubernur di Indonesia mengenai peninjauan kembali hukum kehutanan kepada Pemerintah, Pemerintah telah mengeluarkan peraturan tentang perubahan peruntukan dan fungsi kawasan hutan. Perubahan ini tercantum dalam Peraturan Pemerintah No. 24 Tahun 2010 mengenai penggunaan kawasan hutan (GR24), khususnya yang berkaitan dengan proyek penambangan yang dilakukan oleh PT Dairi Prima Mineral (Dairi) berdasarkan Kontrak Karya yang dimiliki Dairi. GR24 diterbitkan untuk menunjang penerapan Pasal 31 Undang-Undang Nomor 41 Tahun 1999 (Undang-Undang Kehutanan). Pasal 31 Undang-Undang Kehutanan berhubungan dengan izin penggunaan kawasan hutan untuk tujuan usaha dan memerlukan izin tersebut untuk menjadi dasar pertimbangan kelestarian hutan dan kepastian usaha. Meskipun perubahan ini mendatangkan kepastian atas sejumlah persoalan seperti pertambangan bawah tanah yang diperbolehkan di kawasan hutan dan menetapkan dasar untuk ganti rugi, namun masih terdapat persolan lain yang dapat menimbulkan risiko dan ketidakpastian. Risiko dan ketidakpastian pengembangan antara lain:

Operations in Indonesia - Dairi - The Dairi Zinc/Lead project is located within a protected forest area. In response to requests by some Governors in Indonesia to the GOI for the review of the forestry laws, the GOI has issued regulations regarding changes to the designation and functions of forest areas. These changes are detailed in Government Regulation No. 24 of 2010 regarding utilization of Forest Areas (GR 24), particularly in respect of the mining project conducted by Dairi under its COW. GR 24 was issued to further implement Article 31 of Law 41 of 1999 on Forestry (the Forestry Law). Article 31 of the Forestry Law deals with licenses to utilize forestry areas for business purposes and requires such a license be based on considerations of forest sustainability and business certainty. Even though these changes provide some certainty regarding a number of issues such as underground mining being allowed in forest areas and sets out the basis for compensation, there are issues remaining that pose risks and uncertainty. There are risks and uncertainties for development because of the condition that mining can only occur provided:

Page 100: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

97

32. MANAJEMEN RISIKO (Lanjutan) 32. RISK MANAGEMENT (Continued)

▪ Pertambangan dapat berlangsung jika tidak terdapat tanah longsor atau penurunan permukaan tanah;

▪ There is no land subsidence or lowering of ground surface;

▪ Tidak mengakibatkan perubahan atau mengubah fungsi utama kawasan hutan secara permanen; dan

▪ It does not cause changing or altering of the main functions of forest areas permanently; and

▪ Tidak menyebabkan kerusakan air tanah akuifer.

▪ It does not cause damage to ground water aquifers.

GR24 membutuhkan ketentuan lebih lanjut terutama untuk penambangan bawah tanah dalam kawasan hutan untuk diatur lebih lanjut melalui Peraturan Presiden memiliki ketentuan ganti rugi. Peraturan tersebut masih dalam proses dan sementara diatur dengan Peraturan Menteri. Karena hal ini merubah peraturan kehutanan, maka terdapat sejumlah keluhan dari berbagai kelompok lingkungan hidup. Oleh sebab itu, terdapat risiko bahwa pengembangan proyek (Dairi akan menjadi proyek pertama yang akan dikembangkan dengan menggunakan peraturan kehutanan yang dimodifikasi) dapat terganggu dan selanjutnya akan mengganggu dimulainya proses produksi.

GR 24 requires further provisions especially for underground mining in forest areas to be regulated by a Presidential Regulation that has additional compensation provisions. The full extent of these regulations is not finalized and is to be regulated by Ministerial Regulations. Since these changes to the forestry regulations, there have been a number of protests from various environmental groups. Therefore, there is a risk that project development (with Dairi being the first project to be developed under the modified forestry regulations) could be interrupted, which could subsequently impact commencement of production.

Kegiatan operasi di Indonesia - Gorontalo dan Citra Palu - Untuk menanggapi permintaan dari beberapa Gubernur di Indonesia mengenai peninjauan kembali atas Undang-Undang kehutanan, Pemerintah telah mengeluarkan peraturan perubahan yang berkaitan dengan peruntukan dan fungsi kawasan hutan. Perubahan ini terdapat dalam Peraturan Pemerintah No. 24 Tahun 2010 berkaitan dengan penggunaan Kawasan Hutan. Perubahan dalam peraturan tersebut adalah hanya mengizinkan penambangan bawah tanah dan melarang penambangan terbuka.

Operations in Indonesia - Gorontalo and Citra Palu - In response to requests by many governors in Indonesia for review of forestry laws, the GOI has issued regulations regarding changes to the designation and functions of forest areas. These changes are detailed in GR 24 regarding utilization of Forest Areas. The changes in regulation allow only underground mining and open pit mining is prohibited.

PT Gorontalo Minerals pemegang Kontrak Karya Generasi ke-7 dengan total kawasan pertambangan sebesar 36.070 hektar di Kabupaten Bone Bolango di Propinsi Gorontalo di Sulawesi Utara. Kontrak Karya ini diberikan pada tahun 1998. Pada tahun 1998 kira-kira satu setengah dari wilayah konsesi dinyatakan sebagai hutan cadangan, yang kemudian statusnya ditingkatkan menjadi Taman Nasional (hutan lindung) pada tahun 1991. Lokasi Palu terletak tepat bersebelahan dengan dan berada dalam hutan lindung.

PT Gorontalo Minerals (GM) holds a 7th Generation COW over a total of 36,070 hectares of mining concession area in the Bone Bolango Regency in the province of Gorontalo in Northern Sulawesi. This COW was granted in 1998. In 1998 approximately one-half of concession area was declared a forestry reserve, which was upgraded to a National Park (protected forest) status in 1991. The Palu prospect is located immediately adjacent to and within a forest conservation reserve.

Page 101: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

98

32. MANAJEMEN RISIKO (Lanjutan) 32. RISK MANAGEMENT (Continued)

Walaupun Peraturan Pemerintah No. 24 Tahun 2010 kemudian memperbolehkan dilakukannya penambangan bawah tanah di area "Hutan lindung", pembatasan untuk mengembangkan tambang terbuka pada kawasan ini menjadikan proyek membutuhkan biaya yang relatif lebih besar dan waktu yang lebih lama dibandingkan dengan pengembangan tambang terbuka.

Even though GR 24 now allows underground mining in protected forest areas, the limitation for developing open-pit mine under this regulation in these areas could make project expenses relatively higher and development times longer for underground mine development compared to open-pit development.

Manajemen Risiko Keuangan Financial Risk Management

Kebijakan Perusahaan yang berkaitan dengan manajemen risiko keuangan dengan jelas dan diterapkan secara konsisten. Manajemen risiko adalah bagian mendasar dari strategi jangka panjang Perusahaan meliputi bidang seperti risiko nilai tukar mata uang asing, risiko suku bunga, risiko likuiditas dan pengelolaan modal.

The Company’s policies with regard to financial risk management are clearly defined and consistently applied. They are a fundamental part of the Company’s long-term strategy covering areas such as foreign exchange risk, interest rate risk, liquidity risk and capital management.

Manajemen risiko keuangan berada dibawah pengawasan langsung dari Dewan Direksi dan terutama Chief Financial Officer.

Financial risk management is under the direct supervision of the Board of Directors and especially the Chief Financial Officer.

Resiko Nilai Tukar Foreign Exchange Risk

Perusahaan dan Anak Perusahaan terekspos terhadap perubahan nilai tukar mata uang asing terutama dalam mata uang dolar Amerika pada biaya-biaya tertentu, aset dan kewajiban yang timbul dari operasi sehari-hari.

The Company and Subsidiaries are exposed to foreign currency exchange rate movements primarily in United States Dollar (US Dollar) on certain expenses, assets and liabilities that arise from daily operations.

Sumber pendapatan Perusahaan berasal dari anak Perusahaan yaitu BRJ dan penghasilan deviden melalui MDB merupakan penghasilan dalam mata dalam Dollar AS. Sedangkan kebutuhan dana Perusahaan dan anak perusahaan, terutama untuk pembiayaan aktivitas investasi umumnya dalam Dollar AS.

The Company’s income derived from the revenue of Bumi Resources Japan Company Limited, and the dividend income through PT Multi Daerah Bersaing, are in US Dollar. In additon, the funding needs of Company and Subsidiaries, primarily for investment and financing activities, are generally in US Dollar.

Dalam jumlah tertentu beban operasional rutin perusahaan dan anak perusahaan menggunakan mata uang lain selain dari Dollar AS, berdasarkan mata uang pada masing-masing negara.

In certain amount, the rountine operational expenses of Company and Subsidiaries use other currencies besides US Dollar, based on currency of each country.

Sehubungan dengan resiko nilai tukar, resiko inherent atas terjadi atas pelaporan posisi keuangan konsolidasi Perusahaan. Saat ini pelaporan keuangan perusahaan menggunakan denominasi Rupiah.

In connection with the exchange rate risk, inherent risk occurred upon the reporting of the company’s consolidated financial position. Currently, the Company’s financial report is using Indonesian Rupiah (Rupiah).

Page 102: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

99

32. MANAJEMEN RISIKO (Lanjutan) 32. RISK MANAGEMENT (Continued)

Risiko harga Komoditas Commodity Price Risk

Perusahaan dan Anak perusahaan menghadapi risiko komoditas karena batubara dan emas merupakan produk yang diperdagangkan di pasar global. Fluktuasi dari harga komoditas tersebut langsung mempengaruhi pendapatan Perusahaan dan Anak perusahaan. Harga untuk produk tersebut didasarkan pada harga global yang cenderung terpengaruh siklus dengan fluktuasi yang signifikan.

The Company and Subsidiaries face commodity price risk because coal and gold are commodity products bought and sold on the world markets. Fluctuations of the prices of these commodity products directly affects the Company and Subsidairies’ income. Prices for the products are based on global prices, which tend to behighly cyclical and subject to significant fluctuations.

Untuk melindungi posisi keuangan, Perusahaan dan Anak perusahaan mengadakan perjanjian lindung nilai dengan pihak ketiga.

To protect their financial position, the Company and Subsidiaries entered into hedging agreement with third party.

Risiko Likuiditas Liquidity Risk

Kemampuan Perusahaan dan Anak perusahaan untuk membiayai eksplorasi kegiatan pengembangan usaha dan operasional rutin dan membayar hutang saat jatuh tempo ditentukan oleh likuiditas Perusahaan.

The ability of Company and Subsidaiaries to fund their exploration and development activities and their daily operations, and pay currently maturing debts are detemined by the liquidity of the Company.

Manajemen risiko likuiditas yang memadai dilakukan dengan menjaga kas dan setara kas untuk mendukung kegiatan bisnis secara tepat waktu. Perusahaan dan Anak perusahaan mempertahankan fleksibilitas pendanaan dengan menjaga agar dibawah komitmen kredit.

Prudent liquidity risk management implies maintaining sufficient cash and cash equivalents to support business activities on a timely basis. The Company and Subsidiaries maintain flexibility in funding by maintaining availability under committed credit lines.

Interest Rate Risk Interest Rate Risk

Perusahaan dan Anak Perusahaan dibiayai melalui pinjaman bank jangka panjang dan pinjaman lainnya, seperti kredit dan uang muka dari pihak ketiga dan pihak yang berelasi.

The Company and Subsidiaries are financed through long-term bank loans and other borrowings such as loans and advances from third and related parties.

Oleh karena itu, Perusahaan dan Anak Perusahaan tertentu terekspos terhadap risiko pasar untuk perubahan tingkat suku bunga terkait terutama terhadap kewajiban pinjaman jangka panjang dan aset yang dikenakan bunga. Kebijakan Perusahaan dan Anak Perusahaan adalah untuk mendapatkan suku bunga tersedia yang paling menguntungkan.

Therefore, the Company and certain Subsidiaries’ exposures to market risk for changes in interest rates relate primarily to their long-term borrowing obligations and interest-bearing assets. The Company and Subsidiaries’ policy is to obtain the most favorable interest rates available.

Page 103: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

100

32. MANAJEMEN RISIKO (Lanjutan) 32. RISK MANAGEMENT (Continued)

Perusahaan dan Anak Perusahaan menganalisis tingkat suku bunga mereka secara dinamis. Berbagai skenario simulasi dengan mempertimbangkan pembiayaan kembali, pertimbangan, pembaharuan posisi yang ada dan pendanaan alternatif. Berdasarkan skenario tersebut, Perusahaan dan Anak Perusahaan menghitung dampak pada laporan laba rugi konsolidasi dari perubahan suku bunga yang ditetapkan. Pinjaman jangka panjang dan pinjaman lainnya Perusahaan dan Anak Perusahaan adalah dalam mata uang dolar AS.

The Company and Subsidiaries analyze their interest rate exposure on a dynamic basis. Various scenarios are simulated taking into consideration refinancing, renewal of existing positions and alternative financing. Based on these scenarios, the Company and Subsidiaries calculate the impact on consolidated statements of income of a defined interest rate shift. The Company and Subsidiaries’ long-term bank loans and other borrowings are denominated in US dollar.

33. PERISTIWA SETELAH TANGGAL NERACA 33. SUBSEQUENT EVENTS

a. Perjanjian Pembiayaan Al Murabahah dengan PT Bank Muamalat Indonesia Tbk

a. Financing Facility Al Murabah with PT Bank Muamalat Indonesia Tbk

Pada tanggal 11 April, 2011, Perusahaan dan PT Bank Muamalat Indonesia Tbk (Muamalat) menandatangani perjanjian Pembiayaan Al Murabahah dengan jangka waktu enam puluh (60) bulan, dimana Muamalat setuju untuk menyediakan pendanaan sebesar Rp 20 milyar untuk pembelian ruang kantor di Bakrie Tower.

Perjanjian Pembiayaan ini akan dibayar dengan angsuran bulanan sebesar Rp44,888,950 sampai dengan 11 April 2016. Aset yang dimiliki digunakan sebagai jaminan atas fasilitas kredit yang diperoleh dari Muamalat.

On April 11, 2011, the Company and PT Bank Muamalat Indonesia Tbk (Muamalat) entered into a Financing Facility Al Murabahah for a period of sixty (60) months, wherein Muamalat agreed to provide a fund to the Company amounting to Rp 20 bilion to purchase the office space in Bakrie Tower.

The Financing Facility shall be repaid in the amount of Rp44,888,950 with monthly installments until April 11, 2016. The Asset is used as collateral for the credit facility obtained by Muamalat

b. Peraturan Presiden (“PP”) No. 28 Tahun

2011 tentang Penggunaan Kawasan Hutang Lindung Untuk Penambangan Bawah Tanah

b. Presidential Decree ("Decree") No. 28 Year 2011 regarding Underground Mining Activities in the Protected Forest

Pada tanggal 19 May 2011, Peraturan Presiden ("PP") No. 28 Tahun 2011 tentang Penggunaan Kawasan Hutang Lindung Untuk Penambangan Bawah Tanah, telah disetujui dan diterbitkan oleh Pemerintah Indonesia. PP tersebut mendukung penggunaan kawasan hutan lindung untuk penambangan bawah tanah dengan beberapa kondisi terkait. Beberapa kondisi tersebut diantaranya adalah disetujuinya Persetujuan Prinsip, yang kemudian dilanjutkan dengan disetujuinya Izin Pinjam Pakai oleh Kementrian Kehutanan berdasarkan permintaan formal secara tertulis dari para pemilik konsesi yang bersangkutan. PP tersebut memberikan dukungan kepada para pemilik konsesi tambang yang terletak di kawasan hutang lindung, termasuk anak perusahaan yang dimiliki oleh BRMS yang berencana untuk segera mengembangkan proyeknya melalui penambangan bawah tanah.

On 19th of May 2011, A Presidential Decree ("Decree") No. 28 Year 2011 regarding Underground Mining Activities in the Protected Forest, was issued by the Government of Indonesia. The Decree allows underground mining activities in the protected forest with certain conditions. Such conditions, among others, include the issuance of the Principal Agreement, followed by the issuance of the the Borrow & Use permit by the Ministry of Forestry based on the formal written request by the relevant concession owners. Such Decree gives support to the owners of the mining concessions located in the protected forest areas, including BRMS' subsidiaries, who looks forward to developing its project via underground mining.

Page 104: PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK … · Laporan laba rugi konsolidasian ... konsolidasian Laporan perubahan ekuitas konsolidasian ... wajar yang belum terealisasi - bersih

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2011 (TIDAK DIAUADIT) DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (Angka pada tabel disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 (UNAUDITED) AND YEAR ENDED DECEMBER 31, 2010 (Figures in tabel expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

101

34. PENYELESAIAN LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

34. COMPLETION OF THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Manajemen Perusahaan bertanggung jawab atas penyusunan laporan keuangan konsolidasian ini yang diselesaikan pada tanggal 27 Mei 2011.

The management of the Company is responsible for the preparation of these consolidated financial statements that were completed on May 27, 2011.