113
RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA DALAM MEMBACA AL-QUR’AN DI SD NEGERI 002 BONTANG BARAT Oleh : NAMA PESERTA : EUIS MAYANG SARI S.Pd NDH : 12 PELATIHAN DASAR CALON PNS GOLONGAN III ANGKATAN V PUSAT PELATIHAN DAN PENGEMBANGAN DAN KAJIAN DESENTRALISASI DAN OTONOMI DAERAH LEMBAGA ADMINISTRASI NEGARA SAMARINDA 2019

RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

  • Upload
    others

  • View
    12

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

RANCANGAN AKTUALISASI

UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA DALAM MEMBACA

AL-QUR’AN DI SD NEGERI 002 BONTANG BARAT

Oleh :

NAMA PESERTA : EUIS MAYANG SARI S.Pd

NDH : 12

PELATIHAN DASAR CALON PNS GOLONGAN III ANGKATAN V

PUSAT PELATIHAN DAN PENGEMBANGAN

DAN KAJIAN DESENTRALISASI DAN OTONOMI DAERAH

LEMBAGA ADMINISTRASI NEGARA

SAMARINDA

2019

Page 2: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

ii

LEMBAR PERSETUJUAN

HASIL AKTUALISASI

Yang bertandatangan di bawah ini menyatakan bahwa Hasil Aktualisasi

Peserta Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil Golongan III Angkatan V

Tahun 2019:

Nama : Euis Mayang Sari, S.Pd

NDH 12

NIP 19930529 201903 2 016

Jabatan : Guru Agama Islam Ahli Pertama

Instansi : SD Negeri 002 Bontang Barat

Judul Aktualisasi : UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA

DALAM MEMBACA AL-QUR’AN DI SD NEGERI 002

BONTANG BARAT

Dinyatakan LAYAK untuk diajukan dalam Seminar Evaluasi Pelaksanaan

Aktualisasi pada hari Selasa, tanggal 29 Oktober 2019 bertempat di Kampus LAN

RI Puslatbang KDOD Samarinda.

Mentor,

Sugiarti S.Pd

NIP. 196011031983062001

Coach,

Daniel Muttaqin, SP, MP

NIP. 198211242009031006

Page 3: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

iii

LEMBAR PENGESAHAN

HASIL AKTUALISASI

Yang bertandatangan di bawah ini menyatakan bahwa Hasil Aktualisasi

Peserta Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil Golongan III Angkatan V

Tahun 2019:

Nama : Euis Mayang Sari, S.Pd

NDH 12

NIP 19930529 201903 2 016

Jabatan : Guru Agama Islam Ahli Pertama

Instansi : SD Negeri 002 Bontang Barat

Judul Aktualisasi : UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA

DALAM MEMBACA AL-QUR’AN DI SD NEGERI 002

BONTANG BARAT

TELAH DISEMINARKAN dalam Seminar Evaluasi Pelaksanaan

Aktualisasi pada hari Selasa, tanggal 29 Oktober 2019 bertempat di Kampus LAN

RI Puslatbang KDOD Samarinda.

Penguji,

Dr. Rahmat, MA

NIP. 197103031996031001

Coach,

Daniel Muttaqin, SP, MP

NIP. 198211242009031006

Page 4: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

iv

LEMBAR KONSULTASI MENTOR

Page 5: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

v

LEMBAR KONSULTASI COACH

Page 6: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

vi

KATA PENGANTAR

Segala puji bagi Allah SWT atas segala limpahan karunia, rahmat, serta

hidayah-Nya sehingga laporan hasil aktualisasi dengan judul “UPAYA

PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA DALAM MEMBACA AL-

QUR’AN DI SD NEGERI 002 BONTANG BARAT” dapat diselesaikan dengan baik

dan lancar. Laporan hasil aktualisasi ini dibuat sebagai salah satu penerapan nilai-nilai

dasar ASN yang dilaksanakan di unit kerja. Laporan hasil aktualisasi ini merupakan salah

satu syarat kelulusan Pelatihan Dasar CPNS Golongan III angkatan V dengan pola baru

yang dilaksanakan di UPTD Balai Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia

Samarinda tahun 2019.

Berkaitan dengan diselesaikannya laporan hasil aktualisasi ini, dengan

penuh kerendahan hati saya sampaikan terimakasih kepada :

1. Bapak Dr. Mariman Darto, M.Si selaku Kepala Pusat Pelatihan dan

Pengembangan dan Kajian Desentralisasi dan Otonomi Daerah Lembaga

Administrasi Negara Kalimantan Timur beserta jajarannya yang telah

memfasilitasi penyelenggaraan Pelatihan Dasar CPNS Golongan III

2. Ibu Ir. Tri Mawarni, M.Si selaku kepala UPTD BPPSDM yang telah

memberikan fasilitas dan pelayanan yang baik dalam kegiatan Latsar CPNS

2019 Angkatan V.

3. Bapak TNI Kodim, selaku pendamping yang telah mendampingi kami

selama kegiatan LATSAR.

4. Ibu Sugiarti, S.Pd., selaku kepala sekolah SD Negeri 002 Bontang Barat dan

mentor yang telah memberikan saran dan dukungan terkait kegiatan

aktualisasi.

5. Bapak dan Ibu Widyaiswara yang telah memberikan materi pelatihan dasar

(ANEKA) bagi calon PNS.

6. Bapak Daniel Muttaqin, SP, MP., selaku coach yang telah memberikan

bimbingan serta saran terkait penyusunan rancangan aktualisasi.

7. Bapak Rokip Purnomo, SE., selaku penguji pada saat seminar rancangan

aktualisasi yang telah memberikan saran dan masukan dalam penyusunan

laporan aktualisasi.

8. Bapak Dr. Rahmat, MA., selaku penguji pada saat seminar evaluasi

pelaksanaan aktualisasi yang telah memberikan masukan sehingga laporan

Page 7: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

vii

aktualisasi ini menjadi lebih baik.menjadi

9. Guru dan staf SD Negeri 002 Bontang Barat, yang telah memberikan

dukungan dan informasi dalam menunjang penyusunan rancangan

aktualisasi.

10. Penyelenggara Pelatihan Dasar Pegawai Negeri Sipil golongan III angkatan

V tahun 2019 di Balai Pelatihan dan Pertanian Samarinda yang telah banyak

memberikan bantuan dalam penyusunan rancangan aktualisasi.

11. Rekan-rekan Pelatihan Dasar CPNS Golongan III tahun 2019, yang telah

memberikan saran, ide, serta dukungan selama penyusunan rancangan

aktualisasi.

12. Keluarga tercinta, yang senantiasa memberikan dukungan dan semangat

dalam menyelesaikan seluruh rangkaian kegiatan dan kewajiban pada masa

Pelatihan Dasar CPNS Golongan III tahun 2019.

Dalam penyusunan laporan rancangan aktualisasi ini, tidak sedikit

hambatan yang dihadapi oleh penulis. Namun, dengan penuh kesabaran, kerja

keras, dan pertolongan dari Allah SWT. akhirnya laporan ini dapat diselesaikan

dengan tepat waktu.

Semoga laporan rancangan aktualisasi ini dapat menjadi panduan dalam

implementasi aktualisasi di unit kerja penulis. Penulis sadar bahwa laporan

rancangan aktualisasi ini masih memiliki banyak kekurangan dan juga jauh dari

kata sempurna. Untuk itu, penulis memohon masukan dami perbaikan dimasa

yang akan datang dan mohon kritik dan saran dari pembaca.

Bontang, 29 Oktober 2019

Penulis

Page 8: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

viii

DAFTAR ISI

Halaman

COVER RANCANGAN AKTUALISASI .......................................................................1

LEMBAR PERSETUJUAN............................................................................................. ii

LEMBAR PENGESAHAN HASIL AKTUALISASI ................................................... iii

LEMBAR KONSULTASI MENTOR ........................................................................... iv

LEMBAR KONSULTASI COACH ................................................................................v

KATA PENGANTAR ..................................................................................................... vi

DAFTAR ISI .................................................................................................................. viii

DAFTAR GAMBAR .........................................................................................................x

DAFTAR TABEL ........................................................................................................... xii

BAB I PENDAHULUAN ..................................................................................................1

1.1 Latar Belakang ..................................................................................................1

1.2 Tujuan Aktualisasi ............................................................................................3

1.3 Manfaat Aktualisasi ..........................................................................................3

1.4 Ruang Lingkup .................................................................................................4

BAB II GAMBARAN UMUM ORGANISASI ...............................................................5

2.1 Profil SD Negeri 002 Bontang Barat ................................................................5

2.2 Data Keadaan Sekolah ......................................................................................7

2.3 Visi Misi dan Tujuan ........................................................................................8

2.4 Struktur Organisasi SD Negeri 002 Bontang Barat ........................................10

2.5 Data Prestasi Mengaji Siswa SD Negeri 002 Bontang Barat .........................10

BAB III NILAI-NILAI DASAR PNS ............................................................................14

3.1 Nilai-Nilai Dasar PNS (ANEKA) ...................................................................14

3.2 Kedudukan dan Peran PNS dalam NKRI .......................................................19

BAB IV RANCANGAN AKTUALISASI .....................................................................22

4.1 Identifikasi Isu ................................................................................................22

4.2 Judul dan Deskripsi Kegiatan .........................................................................25

4.3 Rancangan Kegiatan Aktualisasi ....................................................................30

4.4 Jadwal Rancangan Aktualisasi ........................................................................45

BAB V PELAKSANAAN AKTUALISASI ...................................................................46

5.1 Mengadakan Sosialisasi Dengan Orang Tua Siswa Tentang Pentingnya

Page 9: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

ix

Membaca Al-Qur’an .......................................................................................46

5.2 Membuat Buku Prestasi Mengaji Siswa .........................................................55

5.3 Membiasakan “CAGASUDEK” (Membaca Tiga Surah Pendek) Sebelum

Melulai Pembelajaran PAI ..............................................................................61

5.4 Menerapkan Kegiatan Ekstrakurikuler “NGAOS” (Ngaji On The School)

selama 4 jam pelajaran ....................................................................................66

BAB VI PENUTUP ..........................................................................................................70

6.1 Kesimpulan .....................................................................................................70

6.2 Rekomendasi ...................................................................................................71

DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................................74

LAMPIRAN .....................................................................................................................75

Page 10: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

x

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 1. Struktur organisasi SD Negeri 002 Bontang Barat .............................. 10

Gambar 2. Koordinasi dengan kepala sekolah SDN 002 Bontang Barat. ............. 53

Gambar 3. Konsultasi dengan teman sejawat ....................................................... 50

Gambar 4. Membuat surat undangan sosialisasi ................................................... 50

Gambar 5. Menyiapkan materi sosialisasi ............................................................. 50

Gambar 6. Menyiapkan ruangan untuk kegiatan sosialisasi ................................. 51

Gambar 7. Menyiapkan daftar hadir sosialisasi .................................................... 51

Gambar 8. Bersama-sama menyanyikan lagu Indonesia Raya ............................. 51

Gambar 9. Sambutan kepala sekolah SDN 002 Bontang Barat ............................ 51

Gambar 10. Penyampaian materi sosialisasi ......................................................... 51

Gambar 11. Sesi tanya jawab ................................................................................ 51

Gambar 12. Do’a bersama menutup kegiatan sosialisasi ...................................... 51

Gambar 13. Foto bersama guru PAI dengan orang tua siswa ............................... 51

Gambar 14. Mencari referensi buku prestasi mengaji ........................................... 54

Gambar 15. Mendesain buku prestasi mengaji siswa............................................ 54

Gambar 16. Ekspresi ketika berhasil mendesain buku prestasi mengaji ............... 55

Gambar 17. Contoh pertama buku prestasi mengaji ............................................. 55

Gambar 18. Pembuatan buku prestasi mengaji siswa ........................................... 55

Gambar 19. Mencetak buku prestasi mengaji siswa ............................................. 55

Gambar 20. Finishing pembuatan buku prestasi mengaji ..................................... 55

Gambar 21. Buku prestasi mengaji siswa ............................................................. 55

Gambar 22. Daftar nama surah yang harus dibaca ................................................ 58

Gambar 23. Kegiatan “CAGASUDEK” pada kelas rendah (Kelas I) ................... 58

Page 11: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

xi

Gambar 24. Kegiatan “CAGASUDEK” pada kelas tinggi (Kelas VI) ................. 58

Gambar 25. Jadwal Ekstrakurikuler “NGAOS” Kelas IQRA’ 1........................... 62

Gambar 26. Jadwal Ekstrakurikuler “NGAOS” Kelas IQRA’ 2 dan 3 ................. 62

Gambar 27. Jadwal Ekstrakurikuler “NGAOS” Kelas IQRA’ 4, 5, dan 6 ............ 63

Gambar 28. Jadwal Ekstrakurikuler “NGAOS” Kelas Al-Qur’an ........................ 63

Gambar 29. Kegiatan Ekstrakurikuler “NGAOS” Kelas IQRA’ 1 ....................... 63

Gambar 30. Kegiatan Ekstrakurikuler “NGAOS” Kelas IQRA’ 2 dan 3 ............. 63

Gambar 31. Mengajarkan huruf hijaiyah .............................................................. 63

Gambar 32. Menyanyikan lagu Indonesia Raya sebelum mulai mengaji ............. 63

Gambar 33. Kegiatan Ekstrakurikuler “NGAOS” Kelas IQRA’ 4, 5, dan 6 ........ 63

Gambar 34. Kegiatan Ekstrakurikuler “NGAOS” Kelas Al-Qur’an ..................... 63

Page 12: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

xii

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 1. Keadaan Jumlah Pegawai .......................................................................... 5

Tabel 2. Data Fasilitas SDN 002 Bontang Barat ..................................................... 6

Tabel 3. Data Keadaan Sekolah .............................................................................. 7

Tabel 4. Data Prestasi Mengaji Siswa ................................................................... 10

Tabel 5. Identifikasi Isu ......................................................................................... 23

Tabel 6. Analisis Isu Strategis ............................................................................... 24

Tabel 7. Jadwal Kegiatan Ekstrakurikuler Membaca Al-Qur’an .......................... 26

Tabel 8. Daftar Nama Surah yang Harus Dibaca Sebelum Memulai Pembelajaran

PAI ........................................................................................................................ 27

Tabel 9. Rancangan Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar Aparatur Sipil Negara ........... 31

Tabel 10. Jadwal Pelaksanaan Aktualisasi ............................................................ 45

Page 13: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Dalam memajukan dunia pendidikan peran seorang pengajar sangatlah

penting. Sehingga dengan demikian keberadaan pengajar yang berkompetensi

merupakan syarat mutlak hadirnya sistim dan praktik pendidikan yang berkualitas.

Tanggung jawab sebagai pengajar lebih menekankan kepada tugas dalam

merencanakan dan melaksanakan pengajaran. Dalam tugas ini pengajar dituntut

memiliki kompetensi yang dapat mendukung tugas tersebut, antara lain

kompetensi kepribadian, kompetensi pedagogik, kompetensi profesional dan

kompetensi sosial. Pengajar harus berusaha untuk memperhatikan apa yang sudah

ada dan serta mengadakan penyempurnaan cara pengajaran agar prestasi siswa

dapat ditingkatkan.

Berdasarkan uraian di atas, untuk mewujudkan pendidikan berkualitas

pengajar sebagai ASN perlu menanamkan nilai-nila dasar profesi PNS agar

terbentuknya seorang pengajar yang profesional, nilai-nilai dasar tersebut dikenal

dengan “ANEKA”, yaitu: Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen

Mutu, Anti Korupsi.

Dengan merujuk pada pasal 10 Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014,

menyebutkan ASN melalui nilai-nilai dasar tersebut harus mampu berfungsi

sebagai pelaksana kebijakan publik, pelayan publik dan perekat bangsa. Oleh

karena itu setiap nilai dasar yang telah diperoleh pada masa diklat prajabatan

dapat dilaksanakan secara menyeluruh pada tahapan aktualisasi untuk

memberikan kontribusi berbagai kreatifitas dan gagasan inovatif yang mengarah

pada perbaikan kinerja dan hasil kerja organisasi.

Saat ini penulis ditempatkan di SD Negeri 002 Bontang Barat sebagai

Guru Agama Islam Ahli Pertama. SD Negeri 002 Bontang Barat merupakan salah

satu sekolah di Kota Bontang yang beralamat di Kelurahan Kanaan, dimana

Kelurahan Kanaan merupakan daerah yang mayoritas warganya beragama

Kristen. Selama kurang lebih empat bulan penulis menjalanankan tugas di SD

Negeri 002 Bontang Barat, penulis menemukan tiga isu yang sedang dihadapi

bidang Pendidikan Agama Islam yang merupakan permasalahan pada penerapan

Page 14: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

2

manajemen ASN, Whole of Government, dan pelayanan publik yaitu : 1.

Rendahnya kemampuan siswa dalam membaca Al-Qur’an di SD Negeri 002

Bontang Barat, 2. Kurangnya pemerataan sarana dan prasarana di SD Negeri 002

Bontang Barat, 3. Kurangnya perhatian orang tua siswa SD Negeri 002 Bontang

Barat terhadap pendidikan anak terutama di bidang Agama.

Padadalah, pada dasarnya Al-Qur’an adalah pokok pertama materi

Pendidikan Agama Islam. Sebagai pokok agama, Al-Qur’an memegang peranan

yang sangat penting dalam pembentukkan tingkah laku manusia atau

pembentukkan akhlak yang mulia. Oleh karena itu, sebagai orang yang beragama

Islam kita wajib mampu membaca Al-Qur’an.

Mempelajari Al-Qur’an itu sebenarnya bukan hal yang terlalu sulit, asal

ada kemauan dan usaha mempelajarinya pasti akan mampu membaca dan

memahami Al-Qur’an dengan baik, Allah sudah menjamin kemudahannya bagi

umat yang mau mempelajari Al-Qur’an, firman Allah dalam Al-Qur’an Q.S. At-

Thaha: 2, Allah berfirman :

مَا أنَْزَلْنَا عَلَيْكَ الْقرُْآنَ لِتشَْقَى

Artinya : “Kami tidak menurunkan Al Quran ini kepadamu agar kamu menjadi

susah” (Q.S. Thahaa: 2).

Dari ayat tersebut di atas, dapat dipahami bahwa, mempelajari Al-Qur’an

itu tidaklah terlalu sulit asal ada kemauan yang keras untuk mempelajari dan

memahaminya sedikit demi sedikit, maka akhirnya nanti akan memperoleh

kemampuan membaca Al-Qur’an dengan baik, karena Allah menurunkan Al-

Qur’an sedikit demi sedikit, dengan tujuan agar mudah dipelajari, dipahami dan

diamalkan, bukan untuk mempersukar hidup manusia.

Dari ketiga isu yang penulis tememukan di SD Negeri 002 Bontang Barat

di atas, terpilih isu prioritas dengan menggunakan metode USG yaitu

“Rendahnya kemampuan siswa dalam membaca Al-Qur’an di SD Negeri 002

Bontang Barat”. Bukti pendukung dari permasalahan ini terlihat dari data

penilaian mengaji siswa yang sudah penulis miliki dan merupakan penilaian mata

pelajaran PAI selama kurang lebih empat bulan penulis mengajar di SD Negeri

002 Bontang Barat. Dari jumlah 70 siswa yang beragama Islam hanya 12 orang

yang bisa membaca Al-Qur’an. Selebihnya baru bisa membaca IQRA’. Latar

belakang siswa juga menjadi salah satu pengaruh ketidak mampuan mereka dalam

Page 15: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

3

membaca Al-Qur’an. Beberapa siswa mengatakan bahwasanya mereka tidak

pernah mengaji di rumah. Bahkan ada beberapa siswa juga yang mengatakan

orang tua mereka pun ada yang belum bisa mengaji. Oleh karena itu, penulis

sangat antusias dan bersemangat untuk memecahkan permasalahan ini. Harapan

penulis dengan menyelesaikan isu tersebut adalah terbentuknya karakter sebagai

ASN yang profesional dalam melayani masyarakat, berkinerja tinggi, berdaya

saing, serta mampu memecahkan permasalahan atau memiliki solusi yang tepat

guna.

1.2 Tujuan Aktualisasi

Tujuan dari pelaksanaan kegiatan aktualisasi ini adalah :

1. Mengaktualisasikan nilai-nilai dasar ANEKA (Akuntabilitas, Nasionalisme,

Etika Publik, Komitmen Mutu, dan Anti Korupsi) serta mengetahui

kedudukan dan peran profesi ASN dalam NKRI (manajemen ASN, Whole of

Government, dan pelayanan publik) dalam melaksanakan tugas pokok dan

tugas tambahan di instansi tempat bertugas dan dapat berperan dalam

pencapaian visi dan misi instansi,

2. Meningkatkan penerapan manajemen ASN, Whole of Government, dan

pelayanan publik di bidang Pendidikan Agama Islam, dan

3. Mengimplementasikan kegiatan ekstrakurikuler NGAOS (Ngaji On The

School), membuat buku prestasi mengaji siswa, membiasakan CAGASUDEK

(Membaca 3 Surah Pendek) sebelum memulai pembelajaran PAI, membuat

pertemuan dengan orang tua siswa untuk sosialisasi pentingnya membaca Al-

Qur’an dalam upaya meningkatkan kemampuan membaca Al-Qur’an siswa

SD Negeri 002 Bontang Barat.

1.3 Manfaat Aktualisasi

Adapun manfaat dari kegiatan aktualisasi ini, yaitu sebagai berikut:

1.3.1 Bagi Calon Pegawai Negeri Sipil

Meningkatkan pemahaman dan mampu untuk mengaktualisasikan nilai-

nilai dasar ASN sebagai landasan dalam menjalankan tugas dan fungsinya di unit

kerja.

Page 16: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

4

1.3.2 Bagi Peserta Didik

Diharapkan peserta didik dapat memperoleh pengalaman langsung

mengenai kegiatan yang dilaksanakan dan terdapat perubahan karakter pada

peserta didik menjadi lebih baik.

1.3.3 Bagi Satuan Kerja

Sebagai bahan pertimbangan dalam menyusun program kegiatan serta

membantu mengoptimalkan kegiatan yang ada disekolah sesuai dengan visi, misi,

dan tujuan sekolah.

1.3.4 Bagi Kota Bontang

Memberikan kontribusi secara tidak langsung dalam mewujudkan visi

Pemerintah Kota Bontang yaitu “Menguatkan Bontang sebagai kota maritim,

berkebudayaan industri yang bertumpu pada kualitas SDM dan lingkungan hidup

untuk kesejahteraan masyarakat”.

1.4 Ruang Lingkup

Rancangan kegiatan aktualisasi ini dilaksanakan di satuan kerja SD Negeri

002 Bontang Barat meliputi tugas dan fungsi guru dengan menerapkan nilai-nilai

akuntabilitas, nasionalisme, etika publik, komitmen mutu dan anti korupsi

(ANEKA) sebagai seorang Aparatur Sipil Negara (ASN).

Page 17: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

5

BAB II

GAMBARAN UMUM ORGANISASI

2.1 Profil SD Negeri 002 Bontang Barat

SDN 002 adalah Sekolah yang berada di Kelurahan Kanaan, tepatnya di

Jalan Pendidikan RT 03, Kelurahan Kanaan, Kecamatan Bontang Barat,

merupakan Sekolah pendidikan tingkat Dasar Negeri (SDN) Dinas Pendidikan

Kota Bontang. Dengan luas lahan + 2.300 m2 yang dibangun satu lokasi dengan

SDN 001 Bontang Barat (Pemekaran dari SDN 001 Bontang Barat) di atas tanah

wakap dari masyarakat, SDN 002 Bontang Barat memiliki gedung 2 unit berada

Kanaan Bontang Barat. Batas-batas SDN 002 Bontang Barat adalah:

a. Sebelah Utara : Jalan Pendidikan

b. Sebelah Selatan : Rumah Penduduk

c. Sebelah Timur : SD Negeri 001 Bontang Barat

d. Sebelah Barat : Rumah Penduduk

Berada diantara pemukiman penduduk kalangan menengah kebawah, SDN

002 Bontang Barat pada tahun pelajaran 2019-2020 mendidik 267 siswa, dengan

15 tenaga pendidik dan 3 tenaga kependidikan. Sedang fasilitas yang dimiliki

oleh SDN 002 Bontang Barat belum cukup memadai, hanya memiliki 6 ruang

belajar, 4 KM/WC siswa dan 2 KM/WC guru dan Staf tenaga kependidikan. Saat

ini SDN 002 Bontang Barat memiliki 10 rombongan belajar (Rombel). Berikut

tabel keadaan pegawai pada tahun 2019 :

Tabel 1. Keadaan Jumlah Pegawai

No Guru dan Karyawan Jumlah

1. Kepala Sekolah 1 Orang

2. Guru Kelas 10 Orang

3. Guru Agama Islam 1 Orang

4. Guru Agama Kristen 1 Orang

5. Guru Agama Katholik 1 Orang

6. Guru Penjasorkes 1 Orang

7. Pengembangan Diri Ekskul

Page 18: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

6

a. Pramuka -

b. Olah raga -

c. PKS -

d. Seni Lukis -

e. Seni Tari -

f. Futsal -

g. Vokal (seni suara) -

h. Mata Pelajaran -

8. Pustakawan 1 Orang

9. Tenaga Administrasi 1 Orang

10. Tenaga Keamanan -

11. Penjaga Sekolah -

12. Tenaga Kebersihan 1 Orang

Tabel 2. Data Fasilitas SDN 002 Bontang Barat

No Fasilitas Jumlah

1. Ruang Kepala Sekolah 1 Ruang

2 Ruang TU 1 Ruang

3 Ruang Guru 1 Ruang

4 Ruang Belajar 6 Ruang

5 Perpustakaan 1 Ruang

6. UKS -

7 WC siswa 4 Ruang

8 WC guru dan karyawan 2 Ruang

Kondisi lingkungan SDN 002 Bontang Barat berada di lingkungan

perumahan Penduduk yang memiliki akses jalan masuk dan keluar memudahkan

orang tua siswa mengantar dan menjemput dengan kendaraan bermotor roda dua

maupun roda empat/ mobil. Pada waktu tertentu seperti kepulangan siswa maupun

acara pertemuan sekolah yang menghadirkan orang tua siswa seperti pembagian

rapor, maka lalu lintas di depan gerbang utama sekolah mengalami sedikit

kemacetan. Meskipun demikian, proses kegiatan belajar mengajar tetap berjalan

Page 19: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

7

dengan baik dan tidak mengurangi prestasi belajar siswa.

2.2 Data Keadaan Sekolah

Tabel 3. Data Keadaan Sekolah

1. DATA UMUM

1. Nama Sekolah : SDN 002 Bontang Barat

2. Nomor Statistik : 101166330002

3.

Alamat : Jl Pendidikan Rt .03

- Kelurahan : Kanaan

- Kecamatan : Bontang Barat

- Kota : Bontang

- Kode Pos : 75333

- Telepon / Fax : ( 0548 ) 3036872

- E-Mail : -

4. SK Pendirian : 1992

5.

Keadaan Gedung : Baik

a. Kontsruksi

Bangunan

: Baik

b. Status Pemilikan : Milik Sendiri

c. Luas Tanah

Seluruhnya

: 2.100 m

d. Luas Gedung : 456 m

e. Luas Halaman

Sekolah

: -

f. Luas Taman/Kebun

Sekolah

: 105 m

6. SARANA

PRASARANA

No NAMA RUANG JML UKURAN KONDISI SUMBER

PENGADAAN BAIK RUSAK

1. Ruang Kepala Sekolah 1 3x5 1 Bantuan

Pemerintah

2. Ruang Administrasi

T.U 1 3x5 1

Bantuan

Pemerintah

3. Ruang Guru - - -

4. Ruang Belajar / Kelas /

Teori 7 8x7 7

Bantuan

Pemerintah

5. Ruang UKS - - -

6. Ruang AULA - - -

Page 20: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

8

7. Ruang Ibadah /

Mushola - - -

8. Ruang Perpustakaan 1 7x9 1 Bantuan

Pemerintah

9.

Ruang Bimbingan dan

Konseling / BP

-

-

10. Ruang OSIS - -

11. Ruang Koperasi Siswa - -

12. Ruang Multimedia - -

13. Ruang Kesenian / Band - -

14. Ruang Lobi - -

15.

Ruang Laboratorium

IPA - -

Fisika - -

Biologi - -

Kimia - -

16. Ruang Laboratorium

Bahasa - -

17. Ruang Laboratorium

Komputer - -

18. Ruang Olah Raga - -

19. Gudang 1 2x3 1 Dana Bos

20.

Kamar Mandi / WC

Guru 2 1,5x1,5 Bantuan

Pemerintah

Murid 5 1,5x1,5 Bantuan

Pemerintah

2.3 Visi Misi dan Tujuan

2.3.1 Visi Sekolah

”Berprestasi, Sehat jasmani dan Rohani, Berakhlak Mulia dan Berwawasan

Lingkungan”

2.3.2 Misi Sekolah

1. Mewujudkan lulusan yang berprestasi di bidang akademik dan non akademik.

2. Mewujudkan siswa yang memiliki kepekaan akan hidup sehat.

3. Mewujudkan siswa yang memiliki sikap hormat terhadap orang tua dan guru

juga menyayangi teman di sekitarnya.

4. Membangun citra sekolah sebagai mitra terpercaya di masyarakat.

Page 21: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

9

5. Mewujudkan siswa yang bersih, cinta, dan peduli terhadap lingkungan.

2.3.3 Tujuan Sekolah

Tujuan pendidikan dasar adalah meletakkan dasar kecerdasan,

pengetahuan, kepribadian, akhlak mulia, serta keterampilan untuk hidup

mandiri dan mengikuti pendidikan lebih lanjut.

Pada tahun yang akan mendatang, SD Negeri 002 Bontang Barat

diharapkan:

1. Memiliki rata-rata UAS BN mencapai 7,5

2. 90% lulusannya dapat diterima di Sekolah Menengah Pertama Negeri

3. Peringkat I seleksi tingkat kota untuk mengikuti olimpiade matematika, Sain tingkat

Provinsi.

4. Dapat mengirimkan minimal satu Siswa Olimpiade Matematika dan Sain berhasil

menjadi finalis Nasional

5. Memiliki satu tim Bola volly dan sepak Takrao yang mampu menjadi juara tingkat

Kota dan tingkat provinsi Minimal 10 besar

6. Warga sekolah trampil mengoperasikan komputer, serta dapat

mengoperasikan beberapa program aplikasi komputer

7. 40% warga sekolah dapat berkomunikasi dalam bahasa Inggris

8. Menyediakan perangkat lunak dan perangkat keras dalam rangka penilaian kurikulum

tingkat satuan pendidikan

9. Mendayagunakan laboratorium komputer untuk pelatihan guru membuat media

pembelajaran

10. Menyediakan perangkat lunak dan perangkat keras guna komputerisasi administrasi

sekolah.

11. Mengembangkan kreatifitas siswa dalam bidang bahasa Inggris.

12. Mengembangkan kreatifitas siswa dalam bidang seni dan olahraga

13. Memiliki kantor guru yang representative dengan kapasitas 20 orang

14. Membuat taman-taman dan kebun-kebun sekolah

15. Mengabdate website sekolah yang dapat diakses oleh siswa, guru, orang tua dan

masyarakat (stakeholder sekolah)

16. Menggunakan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) dalam kegiatan belajar

mengajar

17. Melaksanakan program sekolah berwawasan lingkungan, hingga meraih Penghargaan

Page 22: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

10

Green School

2.4 Struktur Organisasi SD Negeri 002 Bontang Barat

Gambar 1. Struktur organisasi SD Negeri 002 Bontang Barat

2.5 Data Prestasi Mengaji Siswa SD Negeri 002 Bontang Barat

Tabel 4. Data Prestasi Mengaji Siswa

NO NAMA KELAS KETERANGAN

1 Azizah Kelas I IQRA’ ١

2 Deslin Natalie Lembang Kelas I IQRA’ ٢

3 Dina Erzin Nur Inayah Kelas I IQRA’ ١

4 Ellena Kelas I IQRA’ ٦

5 Fandy Agung Gunawan Kelas I IQRA’ ٢

6 Fargas Bunga Kelas I IQRA’ ١

Page 23: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

11

7 Khairil Chaya Kelas I IQRA’ ١

8 Khairul Anwar Kelas I IQRA’ ١

9 Muhammad Zahir Zhein S. Kelas I IQRA’ ١

10 Naya Megan Dillah Kelas I IQRA’ ٢

11 Oktaviano Putra Kelas I IQRA’ ١

12 Rafiqah Sadah Carasti Kelas I IQRA’ ٣

13 Aisyah Putri Alfatmasari Kelas II IQRA’ ٥

14 Arya Kelas II IQRA’ ١

15 Kardiyanti Kelas II IQRA’ ١

16 Faisal Kelas II IQRA’ ١

17 M.Robi Kelas II IQRA’ ١

18 Naufal Zuhruf Maulana Firamun Kelas II IQRA’ ٢

19 Zahra Kelas II IQRA’ ٢

20 Muh. Albuhary Kelas III IQRA’ ١

21 Arnes Dhara Puspita Kelas III IQRA’ ١

22 Dea Novita Ningrum Kelas III AL-QUR’AN

23 Desy Ayulima Saidawai Parera Kelas III IQRA’ ١

24 Dicky Pranata Kelas III IQRA’ ١

25 Muhammad Faisal Yudha Kelas III IQRA’ ٥

26 Fikra Ardiansyah Kelas III IQRA’ ١

27 Mutmaina Kelas III IQRA’ ١

28 Jihan Jhavia Kelas III IQRA’ ٢

29 Keyla Miftahul Janna Kelas III IQRA’ ٦

30 Maulidan Kelas III IQRA’ ٢

31 Muh. Riswandi Kelas III IQRA’ ١

32 Rasyidah Nur Hidayah Kelas III IQRA’ ٣

33 Rini Yani Kelas III IQRA’ ١

34 Zharisma Putri Ibra Octarisna Kelas III IQRA’ ٣

35 Sukma Aulia Nazwa Kelas III AL-QUR’AN

36 Syahara Aulita Nur H. Kelas III IQRA’ ٣

37 Satriadi Kelas III IQRA’ ١

38 Muhammad Yahya Kelas III IQRA’ ٣

39 Andriyani Cahyaningrum Kelas IV IQRA’ ٣

40 Asty Nianti Kelas IV IQRA’ ٣

41 Muhammad Ibrahim Arrafi Kelas IV IQRA’ ٦

42 Nadia Ulfa Usma Salea Kelas IV IQRA’ ٤

43 Nur Aini Kelas IV IQRA’ ١

44 Nur Malasari S. Kelas IV IQRA’ ١

45 Muhammad Rangkul Kelas IV IQRA’ ٤

46 Muhammad Rizyan Assami Kelas IV IQRA’ ٥

47 Sadikah Kelas IV IQRA’ ٢

48 Utya Ayunda Rahma Kelas IV AL-QUR’AN

Page 24: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

12

49 Vadil Kelas IV IQRA’ ٢

50 Nur Adi Lesmana Kelas V IQRA’ ٦

51 Andika Arsyad Kelas V IQRA’ ١

52 Angelina Banga Kelas V IQRA’ ٥

53 Cinta Putri Dolina Xian Kelas V IQRA’ ١

54 Zulkarnain Julion Messi Lutfan Kelas V IQRA’ ٢

55 Muhammad Fadil Kelas V IQRA’ ٣

56 Muhammad Ikhwanul F. Kelas V AL-QUR’AN

57 Rezna Hayden Habibi Kelas V AL-QUR’AN

58 Masita Kelas V AL-QUR’AN

59 Alma Ramadani Kelas VI IQRA’ ٦

60 Andrian Aditama Kelas VI IQRA’ ٣

61 Araya Kelas VI IQRA’ ٢

62 Arini Ramadani Kelas VI AL-QUR’AN

63 Ariza Yum Kelas VI IQRA’ ١

64 Az-Zahra Aura F. Kelas VI IQRA’ ٥

65 Dwi Ristiyani Kelas VI IQRA’ ٤

66 Jahratus Sifa Kelas VI IQRA’ ٥

67 Laura Juliana Hermawan Kelas VI IQRA’ ٤

68 Muh. Agil Kelas VI AL-QUR’AN

69 Raditya F. H. Kelas VI AL-QUR’AN

70 Siti Maryam Kelas VI AL-QUR’AN

71 Tesya Kelas VI IQRA’ ١

72 Vina Indri Yanti Kelas VI AL-QUR’AN

2.6 Tugas dan Fungsi Guru

Berdasarkan Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005, guru adalah

pendidik profesional dengan tugas utama mendidik, mengajar, membimbing,

mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik pada pendidikan

anak usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan dasar, dan pendidikan

menengah. Selain itu, guru juga memiliki tugas sebagai berikut:

1. Merencanakan pembelajaran;

2. Melaksanakan proses pembelajaran yang bermutu;

3. Menilai dan mengevaluasi hasil pembelajaran;

4. Membimbing dan melatih peserta didik / siswa;

5. Melakukan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat;

6. Melaksanakan tugas tambahan yang melekat pada kegiatan pokok yang

sesuai;

Page 25: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

13

7. Meningkatkan dan mengembangkan kualifikasi akademik dan kompetensi

secara berkelanjutan.

Fungsi guru berdasarkan Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 adalah

sebagai berikut:

1. Memelihara dan memupuk persatuan dan kesatuan bangsa;

2. Menjunjung tinggi peraturan perundang-undangan, hukum, dan kode etik

guru, serta nilai-nilai agama dan etika;

3. Menciptakan suasana pendidikan yang bermakna, menyenangkan, kreatif,

dinamis dan dialogis;

4. Memelihara komitmen secara profesional untuk meningkatkan mutu

pendidikan; dan

5. Memberi teladan dan menjaga nama baik lembaga, profesi, dan kedudukan

sesuai dengan kepercayaan yang diberikan kepadanya.

Page 26: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

14

BAB III

NILAI-NILAI DASAR PNS

3.1 Nilai-Nilai Dasar PNS (ANEKA)

3.1.1 Akuntabilitas

Akuntabilitas seringkali disamakan dengan responsibilitas atau

tanggungjawab. Namun kedua konsep tersebut berbeda artinya, dimana

responsibilitas adalah kewajiban untuk bertanggungjawab, sedangkan

akuntabilitas adalah kewajiban pertanggungjawaban yang harus dicapai.

Akuntabilitas merujuk pada kewajiban setiap individu, kelompok atau institusi

untuk memenuhi tanggungjawab yang menjadi amanahnya, dimana dalam hal ini

amanah seorang PNS adalah menjamin terwujudnya nilai-nilai publik.

Demi terciptanya akuntabilitas, maka perlu memperhatikan aspek-aspek

sebagai berikut :

1. Akuntabilitas adalah sebuah hubungan (Accountability is a relationship),

yaitu hubungan yang bertanggungjawab antara individu/kelompok/institusi

dengan negara dan masyarakat.

2. Akuntabilitas berorientasi pada hasil (Accountability is result-oriented),

yaitu perilaku aparat pemerintah yang bertanggungjawab, adil dan inovatif.

3. Akuntabilitas membutuhkan adanya laporan (Accountability required

reporting), yaitu sebagai perwujudan dari akuntabilitas. Adapun wujudnya

untuk institusi adalah LAKIP (Laporan Akuntabilitas Kinerja Institusi

Pemerintah), sedangkan untuk individu yaitu laporan yang didasarkan pada

kontrak kerja.

4. Akuntabilitas memerlukan konsekuensi (Accountability is meaningless

without consequences), yaitu berupa penghargaan atau sanksi.

5. Akuntabilitas memperbaiki kinerja (Accountability improves

performance), yaitu dengan bersifat proaktif dimana semua pihak yang

terlibat dalam setiap proses akan diminta pertanggungjawaban secara aktif.

Nilai-nilai bela negara yang harus lebih dipahami penerapannya dalam

kehidupan masyarakat berbangsa dan bernegara antara lain:

1) Cinta Tanah Air

Page 27: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

15

2) Kesadaran Berbangsa dan Bernegara

3) Pancasila

4) Rela berkorban untuk Bangsa dan Negara

5) Memiliki Kemampuan Bela Negara

Dalam menciptakan lingkungan kerja yang akuntabel diperlukan aspek

berikut :

1) Dapat dipertanggungjawabkan

2) Kesesuaian

3) Terkontrol

4) Integritas : adalah konsistensi dan keteguhan hati dalam menjunjung tinggi

dan mematuhi semua hukum yang berlaku.

5) Relevan

6) Informatif

7) Transparansi : Keterbukaan atas semua tindakan dan kebijakan yang

dilakukan oleh individu maupun kelompok/instansi.

3.1.2 Nasionalisme

Nasionalisme merupakan pemahaman mengenai nilai-nilai kebangsaan

yang menjadi tolak ukur dalam menilai kecintaan individu terhadap bangsanya.

Salah satu cara untuk menumbuhkan semangat nasionalisme adalah dengan

menanamkan dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila oleh setiap penyelenggara

negara, baik di pusat maupun di daerah.

Dalam arti sempit, Nasionalisme merupakan sikap yang meninggikan

bangsanya sendiri, sekaligus tidak menghargai bangsa lain sebagaimana mestinya

(Chauvinisme). Sementara secara arti luas, nasionalisme berarti pandangan

tentang rasa cinta yang wajar terhadap bangsa dan negara, sekaligus menghormati

bangsa lain. Nasionalisme Pancasila merupakan pandangan atau paham kecintaan

manusia Indonesia terhadap bangsa dan tanah air yang didasarkan pada nilai-nilai

Pancasila. Ada lima indikator dari nilai-nilai dasar nasionalisme yang harus

diperhatikan, yaitu :

Page 28: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

16

1) Sila 1 (Ketuhanan Yang Maha Esa)

Nilai ini mengandung arti adanya pengakuan dan keyakinan bangsa terhadap

adanya Tuhan sebagai pencipta alam semesta. Nilai ini menyatakan bahwa

bangsa Indonesia merupakan bangsa religius yang mengakui adanya Tuhan.

2) Sila 2 (Kemanusiaan yang adil dan beradab)

Nilai ini mengandung arti adanya kesadaran sikap dan perilaku sesuai dengan

nilai moral dalam hidup bersama atas dasar tuntutan hati nurani dengan

memperlakukan segala sesuatu sebagaimana mestinya serta menempatkan

persatuan kesatuan, kepentingan dan keselamatan bangsa dan negara di atas

kepentingan pribadi atau kepentingan golongan

3) Sila 3 (Persatuan Indonesia)

Sila ini mengandung nilai bahwa persatuan Indonesia mengakui dan

menghargai sepenuhnya terhadap keanekaragaman yang dimiliki bangsa

Indonesia. Menunjukkan sikap rela berkorban demi kepentingan bangsa dan

negara. Selain kehendak hidup bersama, kebersamaan bangsa Indonesia juga

didukung oleh semangat gotong-royong, menjunjung tinggi persaudaraan,

perdamaian dan keadilan antar umat manusia.

4) Sila 4 (Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat, kebijaksanaan dalam

permusyawaratan perwakilan)

Sila ini mengandung makna pemerintahan dari rakyat, oleh rakyat dan untuk

rakyat dengan cara musyawarah mufakat melalui lembaga perwakilan.

5) Sila 5 (Keadilan Sosial bagi seluruh rakyat Indonesia)

Sila ini mengandung makna sebagai dasar tujuan yaitu tercapainya

masyarakat Indonesia yang adil dan makmur lahiriah dan batiniah.

3.1.3 Etika Publik

Etika publik merupakan refleksi tentang standar/norma yang menentukan

baik/buruk, benar/salah perilaku, tindakan dan keputusan untuk mengarahkan

kebijakan publik dalam menjalankan tanggung jawabnya sebagai pelayanan

publik. Sedangkan kode etik adalah aturan-aturan yang mengatur tingkah laku

dalam suatu kelompok khusus dalam bentuk ketentuan tertulis.

Page 29: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

17

Nilai-nilai dasar etika publik sebagaimana tercantum dalam Undang-

Undang ASN, adalah sebagai berikut:

1) memegang teguh nilai-nilai dalam ideologi Pancasila

2) setia dalam mempertahankan UUD 1945

3) menjalankan tugas secara profesional dan tidak memihak

4) membuat keputusan berdasarkan prinsip keahlian

5) menciptakan lingkungan kerja yang nondiskriminatif

6) memelihara dan menjunjung tinggi standar etika luhur

7) mempertanggung jawabkan tindakan dan kinerja publik

8) memiliki kemampuan menjalankan kebijakan pemerintah

9) memberikan layanan kepada publik secara jujur, tanggap, cepat, tepat, akurat,

berdaya guna, berhasil guna, dan santun

10) mengutamakan kepemimpinan berkualitas tinggi

11) menghargai komunikasi, konsultasi, dan kerja sama

12) mengutamakan pencapaian hasil dan mendorong kinerja pegawai

13) mendorong kesetaraan dalam pekerjaan

14) meningkatkan efektivitas sistem pemerintahan yang demokratis sebagai

perangkat sistem karir.

Tiga lingkup etika publik yaitu pelayanan publik yang berkualitas dan

relevan, bantuan dalam menimbang pilihan dan alat evaluasi serta modalitas etika.

3.1.4 Komitmen mutu

Komitmen mutu adalah janji pada diri kita sendiri atau pada orang lain

yang tercermin dalam tiap tindakan yang kita lakukan untuk menjaga mutu kinerja

pegawai. Komitmen mutu merupakan pelaksanaan pelayanan publik dengan

berorientasi pada kualitas hasil. Komitmen mutu mengedepankan kepuasan dan

memberikan layanan prima pada masyarakat.

Nilai-nilai dasar komitmen mutu:

1) Orientasi Mutu

Menghasilkan produk/jasa yang berkualitas tinggi dan mengedepankan

komitmen terhadap kepuasan customers. Memberikan layanan prima untuk

menjaga agar customer tetap setia.

Page 30: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

18

2) Efisien

Berdaya-guna, dapat menjalankan tugas dan mencapai hasil tanpa

pemborosan sumber daya dan hemat waktu.

3) Efektif

Berhasil-guna, menunjukkan tingkat ketercapaian target yang telah

direncanakan, baik menyangkut jumlah maupun mutu hasil kerja.

4) Inovatif adalah suatu yang baru sebagai perwujudan ide kreativitas untuk

meningkatkan mutu pelayanan.

3.1.5 Anti Korupsi

Anti Korupsi adalah tindakan ]yang dilakukan untuk memberantas segala

tingkah laku atau tindakan yang melanggar aturan dan norma-norma yang

bertujuan untuk memperoleh keuntungan pribadi, merugikan negara atau

masyarakat baik secara langsung maupun tidak langsung. Ada tiga tingkatan

dalam korupsi yaitu Material Benefit (keuntungan material), Abuse of Power

(penyalahgunaan kekuasaan) dan Betrayal of Trust (pengkhianatan kepercayaan).

Tindak pidana merupakan suatu perbuatan yang pelakunya dapat

dikenakan hukuman (pidana). Tindak pidana korupsi yang berlaku di Indonesia

adalah kerugian keuangan Negara, penyuapan, perbuatan curang, pemerasa,

penggelapan dalam jabatan, benturan kepentingan dalam pengadaan serta

gratifikasi.

Anti korupsi dapat diidentifikasi ke dalam 9 (sembilan) nilai yang terdiri

dari Nilai-nilai anti korupsi antara lain:

1) Kejujuran, merupakan nilai dasar yang menjadi landasan utama bagi

penegakan integritas diri seseorang. Tanpa adanya kejujuran mustahil

seseorang bisa menjadi pribadi yang berintegritas;

2) Kepedulian, kepada sesama menjadikan seseorang memiliki sifat kasih

sayang. Individu yang memiliki jiwa sosial tinggi akan memperhatikan

lingkungan sekelilingnya di mana masih terdapat banyak orang yang tidak

mampu, menderita, dan membutuhkan uluran tangan;

3) Kemandirian, Sifat kemandirian yang dimiliki seseorang memungkinkan

untuk mengoptimalkan daya pikirnya guna bekerja secara efektif. Pribadi

Page 31: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

19

yang mandiri tidak akan menjalin hubungan dengan pihak-pihak yang tidak

bertanggungjawab demi mencapai keuntungan sesaat;

4) Kedisiplinan, Ketekunan dan konsistensi untuk terus mengembangkan

potensi diri membuat seseorang akan selalu mampu memberdayakan dirinya

dalam menjalani tugasnya;

5) Tanggung Jawab, Pribadi yang sadar bahwa segala tindakan dan kegiatan

yang dilakukannya akan dipertanggungjawabkan sepenuhnya kepada Tuhan

Yang Maha Esa, masyarakat, negara, dan bangsanya;

6) Kerja keras, Individu yang memiliki etos kerja akan selalu berupaya

meningkatkan kualitas hasil kerjanya demi terwujudnya kemanfaatan publik

yang sebesar-besarnya;

7) Kesederhanaan, gaya hidup yang sederhana yaitu dibiasakan untuk tidak

hidup boros;

8) Keberanian, Seseorang yang memiliki karakter kuat akan memiliki

keberanian untuk menyatakan kebenaran dan menolak kebathilan; dan

9) Keadilan, Pribadi dengan karakter yang baik akan menyadari bahwa apa

yang dia terima sesuai dengan jerih payahnya. Bila dia seorang pimpinan

maka dia akan memberi kompensasi yang adil kepada bawahannya sesuai

dengan kinerjanya.

3.2 Kedudukan dan Peran PNS dalam NKRI

3.2.1 Manajemen ASN

Manajemen ASN adalah pengelolaan ASN untuk menghasilkan Pegawai

ASN yang professional, memiliki nilai dasar, etika profesi, bebas dari intervensi

politik, bersih dari praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme. Manajemen ASN lebih

menekankan kepada pengaturan profesi pegawai sehingga diharapkan agar selalu

tersedia sumber daya aparatur sipil Negara yang unggul selaras dengan

perkembangan jaman.

Adapun asas-asas manajemen ASN, antara lain:

a. kepastian hukum

b. profesionalitas

c. proporsionalitas

d. keterpaduan

Page 32: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

20

e. delegasi

f. netralitas

g. akuntabilitas

h. efektif dan efisien

i. keterbukaan

j. non diskriminatif

k. persatuan

l. kesetaraan

m. keadilan

n. kesejahteraan

3.2.2 Pelayanan Publik

Pelayanan Publik adalah segala bentuk pelayanan umum yang

dilaksanakan oleh instansi Pemerintah di pusat dan daerah dan dilingkungan

BUMN/BUMD dalam bentuk barang atau jasa baik dalam pemenuhan kebutuhan

masyarakat (Lembaga Administrasi Negara).

Adapun prinsip pelayanan publik yang baik untuk mewujudkan pelayanan

prima adalah:

a) Partisipatif

b) Transparan

c) Responsif

d) Tidak Diskriminatif

e) Mudah dan Murah

f) Efektif dan Efisien

g) Aksesibel

h) Akuntabel

i) Berkeadilan

3.2.3 Whole of Government

Whole of government (WoG) adalah sebuah pendekatan penyelenggaraan

pemerintahan yang menyatukan upaya-upaya kolaboratif pemerintahan dari

keseluruhan sektor dalam ruang lingkup koordinasi yang lebih luas guna

mencapai tujuan-tujuan pembangunan kebijakan, manajemen program dan

Page 33: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

21

pelayanan publik.

Pendekatan WoG dapat dilihat dan dibedakan berdasarkan perbedaan

kategori hubungan antara kelembagaan yang terlibat sebagai berikut:

a) Koordinasi, yang tipe hubungannya dapat dibagi lagi menjadi:

• penyertaan, yaitu pengembangan strategi dengan mempertimbangkan dampak;

• dialog atau pertukaran informasi;

• joint planning, yaitu perencanaan bersama untuk kerjasama sementara.

b) Integrasi, yang tipe hubungannya dapat dibagi lagi menjadi:

• joint working, atau kolaborasi sementara;

• joint venture, yaitu perencanaan jangka panjang, kerjasama pada pekerjaan besar

yang menjadi urusan utama salah satu peserta kerjasama;

• satelit, yaitu entitas yang terpisah, dimiliki bersama, dibentuk sebagai mekanisme

integratif.

c) Kedekatan dan pelibatan, yang tipe hubungannya dapat dibagi lagi menjadi:

• aliansi strategis, yaitu perencanaan jangka panjang, kerjasama pada isu besar yang

menjadi urusan utama salah satu peserta kerjasama;

• union, berupa Unifikasi resmi, identitas masing-masing masih nampak; merger,

yaitu penggabungan ke dalam struktur baru.

Page 34: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

22

BAB IV

RANCANGAN AKTUALISASI

4.1 Identifikasi Isu

SD Negeri 002 Bontang Barat adalah sekolah dasar yang mempunyai visi

”Berprestasi, Sehat jasmani dan Rohani, Berakhlak Mulia dan Berwawasan

Lingkungan” dan salah satu misinya adalah ”Mewujudkan siswa yang memiliki

sikap hormat terhadap orang tua dan guru juga menyayangi teman di

sekitarnya”. Agar dapat mewujudkan visi dan misinya, sekolah sebagai

organisasi pelayan publik harus senantiasa meningkatkan mutu untuk lebih

memuaskan keinginan konsumen. Ada beberapa hal yang perlu dibenahi dan

ditingkatkan, salah satunya masalah di bidang Pendidikan Agama Islam yaitu

rendahnya keinginan belajar siswa akan Al-Qur’an serta rendahnya kemampuan

siswa dalam membaca Al-Qur’an. Mengingat begitu pentingnya kemampuan

membaca Al-Qur’an pada siswa, maka diperlukan adanya kesadaran dari

pengelola sekolah, untuk memberikan bimbingan khusus kepada siswa-siswinya

agar mampu membaca Al-Qur’an. Karena dengan kemampuan membaca Al-

Qur’an tersebut, akan berpengaruh dalam pengamalan ajaran Islam yang

dianutnya.

Rancangan aktualisasi ini disusun berdasarkan identifikasi dari beberapa

isu atau masalah yang ditemukan dalam melaksanakan tugas sebagai guru

Pendidikan Agama Islam di instansi tempat bekerja, yaitu di SD Negeri 002

Bontang Barat. Berdasarkan hasil identifikasi ditemukan adanya 3 masalah yang

sedang dihadapi bidang Pendidikan Agama bersumber dari aspek:

a. Pelayanan publik

b. Manajemen ASN, dan

c. Whole of Government (WoG),

Telah dipetakan beberapa isu atau problematika, antara lain:

1. Rendahnya kemampuan siswa dalam membaca Al-Qur’an di SD Negeri 002

Bontang Barat

2. Kurangnya pemerataan sarana dan prasarana di SD Negeri 002 Bontang Barat

Page 35: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

23

3. Kurangnya perhatian orang tua siswa SD Negeri 002 Bontang Barat terhadap

pendidikan anak terutama di bidang Agama

Berdasarkan prinsip-prinsip kedudukan dan Peran Pegawai Negeri Sipil

dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia, dapat di identifikasi isu-isu sebagai

berikut:

Tabel 5. Identifikasi Isu

No. Identifikasi Isu Prinsip ASN Kondisi Saat Ini Kondisi yang

Diharapkan

1. Rendahnya

kemampuan siswa

dalam membaca Al-

Qur’an di SD Negeri

002 Bontang Barat

Pelayanan

Publik

Banyak siswa yang

belum bisa membaca

Al-Qur’an. Dari total

keseluruhan 72 siswa

yang beragama islam,

hanya 11 orang yang

mempu membaca Al-

Qur’an

Siswa selalu sadar

akan pentingnya

membaca Al-Qur’an

dan meningkatkan

kemampuan siswa

dalam membaca Al-

Qur’an

2. Kurangnya

pemerataan sarana

dan prasarana di SD

Negeri 002 Bontang

Barat

Whole of

Government

(WoG)

Kurang upaya

kolaboratif antara

Pemerintah Daerah

dengan sekolah terkait

masalah pemerataan

sarana dan prasarana

sekolah

Terwujudnya

pemerataan sarana

dan prasarana sekolah

untuk pendidikan

Indonesia yang lebih

baik

3. Kurangnya perhatian

orang tua siswa SD

Negeri 002 Bontang

Barat terhadap

pendidikan anak

terutama di bidang

Agama

Whole of

Government

(WoG)

Kurangnya perhatian

orang tua siswa SD

Negeri 002 Bontang

Barat terhadap

pendidikan anak

terutama di bidang

Agama terlihat dari

beberapa kasus yang

telah terjadi di sekolah

Orang tua peserta

didik dapat bekerja

sama dengan pihak

sekolah terkait

pendidikan anak-

anaknya untuk selalu

di monitor

Page 36: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

24

Proses tersebut menggunakan alat bantu penetapan kriteria kualitas isu yakni

berupa: Analisis USG (Urgency, Seriousness, dan Growth) yang

mempertimbangkan tingkat kepentingan, keseriusan, dan perkembangan setiap

variabel dengan rentang skor 1-5.

1) Urgency (urgensi), yaitu dilihat dari tersedianya waktu, mendesak atau tidak

masalah tersebut diselesaikan.

2) Seriousness (keseriusan), yaitu melihat dampak masalah tersebut terhadap

produktivitas kerja, pengaruh terhadap keberhasilan, membahayakan sistem

atau tidak, dan sebagainya.

3) Growth (berkembangnya masalah), yaitu apakah masalah tersebut

berkembang sedemikian rupa sehingga sulit dicegah.

Tabel 6. Analisis Isu Strategis

No

Identifikasi Isu Kriteria B

Peringkat U S G ∑

1 Rendahnya kemampuan siswa

dalam membaca Al-Qur’an di

SD Negeri 002 Bontang Barat

5

5

4

14

1

2 Kurangnya pemerataan sarana

dan prasarana di SD Negeri 002

Bontang Barat

4

4

4

12

3

3

Kurangnya perhatian orang tua

siswa SD Negeri 002 Bontang

Barat terhadap pendidikan anak

terutama di bidang Agama

4

5

4

13

2

Keterangan:

Angka 5: Sangat gawat/Mendesak/Cepat

Angka 4: Gawat/Mendesak/Cepat

Angka 3: Cukup gawat/Mendesak/Cepat

Angka 2: Kurang gawat/Mendesak/Cepat

Angka 1: Tidak gawat/Mendesak/Cepat

Page 37: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

25

Berdasarkan tabulasi USG seperti tercantum pada Tabel 4. Analisis Isu

Strategis, ditemukan isu utama yang memenuhi syarat dan ditetapkan isu paling

prioritas yakni “rendahnya kemampuan siswa dalam membaca Al-Qur’an di

SD Negeri 002 Bontang Barat” dengan perolehan skor USG 14.

Untuk itulah, penulis mengambil isu tersebut untuk mengambil langkah

perbaikan dan peningkatan mutu sekolah dengan meangaktualisasikan nilai-nilai

dasar PNS dengan judul “Upaya Peningkatan Kemampuan Siswa Dalam

Membaca Al-Qur’an Di SD Negeri 002 Bontang Barat”.

4.2 Judul dan Deskripsi Kegiatan

Isu Prioritas : “Rendahnya kemampuan siswa dalam membaca Al-Qur’an di

SD Negeri 002 Bontang Barat”

Dalam upaya meningkatkan kemampuan siswa dalam membaca Al-

Qur’an membutuhkan kerjasama yang baik, akrab dan berkualitas antara guru,

siswa dan juga orantua siswa sehingga perlu adanya komitmen untuk

mewujudkannya. Adapun upaya yang dapat dilakukan untuk meningkatkan

kemampuan siswa dalam membaca Al-Qur’an antara lain melaksanakan kegiatan

sebagai berikut :

1. Menerapkan kegiatan ekstrakurikuler “NGAOS” (Ngaji On The School)

selama 4 jam pelajaran

Kegiatan ini dilaksanakan bertujuan sebagai sarana atau wadah

pengembangan diri peserta didik sesuai dengan minatnya. Kegiatan

ekstrakurikuler yang sudah terprogram di SD Negeri 002 Bontang Barat

antara lain kepramukaan, olah raga, seni sastra, dan dokter kecil. Kegiatan

membaca Al-Qur’an ini sebelumnya sudah diterapkan di sekolah, namun

yang menjadi masalah adalah kegiatan ini hanya dilaksanakan satu bulan

sekali tepatnya pada kegiatan IMTAQ yang dilaksanakan pada hari Sabtu

minggu kedua. Sehingga kegiatan membaca Al-Qur’an ini dirasa belum

berjalan dengan optimal. Oleh karena itu penulis merencanakan untuk

menerapkan kegiatan ekstrakurikuler “NGAOS” (Ngaji On The School)

selama 4 jam pelajaran setiap hari Sabtu. Adapun kegiatan ekstrakurikuler

Page 38: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

26

membaca Al-Qur’an ini di bagi menjadi beberapa kelompok sesuai dengan

kemampuan siswa. Berikut ini adalah jadwal kegiatan ekstrakurikuler

membaca Al-Qur’an di SD Negeri 002 Bontang Barat :

Tabel 7. Jadwal Kegiatan Ekstrakurikuler Membaca Al-Qur’an

No Waktu Pelaksanaan Pukul Keterangan Jumlah

Siswa

1 Sabtu Minggu

Pertama

09.00 - 11.00

wita IQRA' ١ dan IQRA' ٢ 26

2 Sabtu Minggu Kedua 09.00 - 11.00

wita IQRA' ٣ dan IQRA' ٤ 20

3 Sabtu Minggu Ketiga 09.00 - 11.00

wita IQRA' ٥ dan IQRA' ٦ 15

4 Sabtu Minggu

Keempat

09.00 - 11.00

wita Al-Qur'an 11

5

Sabtu Minggu

Kelima (Jika 5

Minggu)

09.00 - 11.00

wita

IQRA' ١ sampai Al-

Qur'an

Seluruh

Siswa

2. Membuat buku prestasi mengaji siswa

Buku prestasi mengaji siswa merupakan salah satu fasilitas yang diberikan

sekolah kepada siswa yang berfungsi sebagai media untuk memonitor

perkembangan kemampuan mengaji siswa. Secara tidak langsung, buku ini

dibuat untuk memotivasi siswa dalam belajar membaca Al-Qur’an supaya

menjadi lebih giat dan semangat lagi. Dengan adanya buku ini juga, dapat

memudahkan guru dalam memberikan penilaian mengaji siswa, apabila ada

kesalahan maka guru memperbaiki bacaan tersebut, keterangan siswa

melanjutkan bacaan huruf atau ayat yang sudah dibaca atau perlu mengulang

lagi. Semua dicatat pada buku prestasi mengaji siswa.

3. Membiasakan “CAGASUDEK” (Membaca Tiga Surah Pendek) sebelum

memulai pembelajaran PAI

Membiasakan membaca tiga Surah pendek merupakan suatu kegiatan yang

dilaksanakan dengan tujuan mendorong siswa-siswi menghafal Surah-Surah

dalam Al-Qur’an. Terlebih lagi ketika kita Sholat tentunya setelah membaca

Surah Al-Fatihah kita diwajibkan membaca Surah lain dalam Al-Qur’an.

Page 39: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

27

Untuk anak usia sekolah dasar perlu ditanamkan dan diajarkan sejak dini

secara perlahan dan tekun mengenai pembiasaan membaca ayat Al-Qur’an.

Adapun daftar nama Surah yang harus dibaca siswa SD Negeri 002 Bontang

Barat sebelum memulai pembelajaran adalah sebagai berikut :

Tabel 8. Daftar Nama Surah yang Harus Dibaca Sebelum Memulai

Pembelajaran PAI

No

Kelas

Jumlah Surah

Nama Surah

Target Hafal

1

Kelas 1

3

An-Naas 12 Bulan Al-Falaq

Al-Ikhlas

2

Kelas 2

6

An-Naas 6 Bulan Al-Falaq

Al-Ikhlas

Al-Lahab 6 Bulan An-Nashr

Al-Kafirun

3

Kelas 3

9

An-Naas 4 Bulan Al-Falaq

Al-Ikhlas

Al-Lahab 4 Bulan An-Nashr

Al-Kafirun

Al- Kautsar 4 Bulan Al-Maun

Al-Quraisy

4

Kelas 4

12

An-Naas 3 Bulan Al-Falaq

Al-Ikhlas

Al-Lahab 3 Bulan An-Nashr

Al-Kafirun

Al- Kautsar 3 Bulan Al-Maun

Al-Quraisy

Al-Fiil 3 Bulan Al-Humazah

Al-'Ashr

Page 40: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

28

5

Kelas 5

15

An-Naas 2 Bulan Al-Falaq

Al-Ikhlas

Al-Lahab 2 Bulan An-Nashr

Al-Kafirun

Al- Kautsar 2 Bulan Al-Maun

Al-Quraisy

Al-Fiil 3 Bulan Al-Humazah

Al-'Ashr

At-Takatsur 3 Bulan Al-Qori'ah

Al-'Aadiyat

6

Kelas 6

18

An-Naas 2 Bulan Al-Falaq

Al-Ikhlas

Al-Lahab 2 Bulan An-Nashr

Al-Kafirun

Al- Kautsar 2 Bulan Al-Maun

Al-Quraisy

Al-Fiil 2 Bulan Al-Humazah

Al-'Ashr

At-Takatsur 2 Bulan Al-Qori'ah

Al-'Aadiyat

Az-Zalzalah 2 Bulan Al-Bayyinah

Al-Qadr

4. Mengadakan sosialisasi dengan orang tua siswa tentang pentingnya

membaca Al-Qur’an

Sosialisasi ini dilaksanakan dengan tujuan membangun kerja sama terkait

mendampingi dan memonitor siswa dalam proses pendidikan. Sosialisasi

kali ini membahas tentang pentingnya membaca Al-Qur’an bagi umat yang

Page 41: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

29

beragama Islam. Karena Al-Qur’an merupakan kitab suci umat Islam yang

wajib kita imani. Dalam hal ini, iman bukan hanya sekedar percaya bahwa

Allah SWT. telah menurunkan Kitab Al-Qur’an kepada Nabi Muhammad.

Tetapi lebih kepada bagaimana kita mengamalkan Al-Qur’an dengan cara

membacanya, mempelajari isi kandungannya dan bahkan menghafalnya.

Setelah diadakan kegiatan sosialisasi ini kepada orang tua siswa, diharapkan

orang tua siswa ikut serta dalam mendidik anak-anaknya terutama

mengajarkan mereka membaca Al-Qur’an.

Page 42: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

30

4.3 Rancangan Kegiatan Aktualisasi

Judul : Upaya Peningkatan Kemampuan Siswa Dalam Membaca Al-Qur’an Di SD Negeri 002 Bontang Barat

Nama Lengkap : Euis Mayang Sari, S.Pd

Jabatan : Guru Agama Islam Ahli Pertama

Unit Kerja : SD Negeri 002 Bontang Barat

Coach : Daniel Muttaqin, SP, MP

Mentor : Sugiarti, S.Pd

Identifikasi Isu : 1. Rendahnya kemampuan siswa dalam membaca Al-Qur’an di SD Negeri 002 Bontang Barat

2. Kurangnya pemerataan sarana dan prasarana di SD Negeri 002 Bontang Barat

3. Kurangnya perhatian orang tua siswa SD Negeri 002 Bontang Barat terhadap pendidikan anak terutama

di bidang Agama

Isu yang Diangkat : Rendahnya kemampuan siswa dalam membaca Al-Qur’an di SD Negeri 002 Bontang Barat

Gagasan yang : Upaya Peningkatan Kemampuan Siswa Dalam Membaca Al-Qur’an Di SD Negeri 002 Bontang Barat

Diangkat

Page 43: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

31

Tabel 9. RANCANGAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR APARATUR SIPIL NEGARA

No

Kegiatan

Tahapan Kegiatan

Output/Hasil

Kegiatan

Keterkaitan Subtansi

Mata Pelatihan

Kontribusi Terhadap

Visi Misi Organisasi

Penguatan

Nilai

Organisasi

1 Menerapkan 1. Melakukan

konsultasi

dengan kepala

sekolah

2. Melakukan

konsultasi

dengan komite

sekolah

3. Merancang

kegiatan

ekstrakurikuler

4. Membuat surat

pemberitahuan

untuk orang tua

siswa

5. Membuat atau

• Catatan hasil Akuntabilitas:

• Merancang kegiatan

yang dapat

dipertanggungjawabkan

dan transparan (dapat

dipertanggung jawabkan

dan transparan)

• Melaksanakan kegiatan

sesuai dengan rencana

yang telah di susun

(kesesuaian)

• menyiapkan

administrasi dan sarana

kegiatan dengan

terkontrol (terkontrol)

Kontribusi kegiatan ini dengan Pelaksanaan

kegiatan konsultasi dengan melakukan penerapan kegiatan kegiatan ini

ekstrakurikuler kepala sekolah dan tambahan pelajaran di luar jam mendorong

“NGAOS” komite sekolah pembelajaran diharapkan siswa siswa untuk

(Ngaji On The menjadi manusia yang beriman dan lebih tertib

School) selama bertakwa kepada Allah SWT. serta dan taat dalam

4 jam pelajaran berakhlak mulia sesuai dengan visi meningkatkan

(sesuai jadwal sekolah yaitu berprestasi, sehat, keimanan dan

yang telah • Rancangan kegiatan jasmani dan rohani, berakhlak mulia, ketakwaan

ditentukan) ekstrakurikuler dan berwawasan lingkungan kepada Allah

SWT. sesuai

• Surat - dengan

pemberitahuanuntu - semboyan

k orang tua siswa Kota Bontang

yaitu

• Daftar hadir siswa TAMAN

Page 44: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

32

menyiapkan

seluruh

administrasi dan

kelengkapan

sarana kegiatan

6. Melaksanakan

kegiatan

7. Mengevaluasi

hasil kegiatan,

apakah siswa

merasa senang

dan aktif selama

mengikuti

kegiatan

• Media belajar

siswa IQRA, Al-

Qur’an

• Foto/video

kegiatan

• Hasil evaluasi

kegiatan (dari buku

penilaian)

Nasionalisme:

• Mendiskusikan

kegiatan yang akan

dilaksanakan dengan

pihak-pihak terkait

serta menerima saran

dan masukan agar

pelaksanaan sesuai

dengan tujuan (tidak

memaksakan

kehendak) (Sila ke 4)

• Membagi siswa

menjadi beberapa

kelompok dengan adil

sesuai kemampuan

siswa dalam membaca

Al-Qur’an (adil) (Sila

ke 5)

• Melaksanakan kegiatan

dengan tertib sesuai

(Tertib,

Agamis,

Mandiri,

Aman,

Nyaman)

Page 45: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

33

dengan waktu yang

telah di tentukan (tertib,

disiplin waktu) (Sila ke

2)

Etika Publik:

• Berkonsultasi dengan

kepala sekolah dan

berkoordinasi dengan

guru-guru, serta seluruh

staf sekolah sebagai

bentuk bimbingan

terhadap kegiatan yang

akan dilaksanakan

dengan ramah dan

santun (ramah dan

santun)

Komitmen Mutu:

• Membuat jadwal

kegiatan dengan

membagi siswa

Page 46: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

34

menjadi beberapa

kelompok sesuai

dengan kemampuan

mengaji siswa agar

kegiatan

ekstrakurikuler

membaca Al-Qur’an

menjadi efektif dan

efisien. (efektif dan

efisien)

• Kegiatan ini sangat

bermanfaat, dapat

mengubah kebiasaan

siswa menjadi lebih

rajin dalam beribadah

khususnya dalam

belajar membaca Al-

Qur’an (berorientasi

pada mutu)

Page 47: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

35

Anti Korupsi:

• Kegiatan ini dibimbing

oleh guru PAI sekolah

(mandiri)

• Tidak memungut biaya

dari siswa (tidak

pungli)

• Kegiatan ini melatih

siswa untuk disiplin

dan bertanggung jawab

terhadap pembelajaran

membaca Al-Qur’an

(disiplin dan

bertanggung jawab)

2 Membuat buku

prestasi mengaji

siswa

1. Melakukan

konsultasi

dengan kepala

sekolah

2. Mendesain

format buku

• Catatan hasil

konsultasi dengan

kepala sekolah dan

komite sekolah

• Buku prestasi

mengaji siswa

Akuntabilitas:

• Menilai siswa dengan

objektif sesuai dengan

kemampuan masing-

masing siswa

(integritas, jujur,

Kontribusi dari kegiatan ini adalah

menghasilkan sebuah buku prestasi

siswa yang transparan dan dijadikan

sebagai alat untuk memonitor

perkembangan siswa dalam membaca

Al-Qur’an sesuai dengan misi sekolah

Kegiatan

pembuatan

buku prestasi

siswa adalah

untuk

memonitor

Page 48: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

36

prestasi

3. Mencari

referensi dari

berbagai sumber

yang terpercaya

4. Mencetak buku

prestasi mengaji

siswa

5. Membagikan

buku prestasi

mengaji kepada

semua siswa

6. Mencatat

perkembangan

kemampuan

mengaji siswa

pada buku

prestasi siswa

7. Memberikan

paraf guru

• Foto/video kegiatan kesesuaian)

• Mencatat

perkembangan

kemampuan mengaji

siswa pada buku

prestasi mengaji siswa

dan diparaf oleh guru

dan orang tua

(terkontrol)

• Menjadi media yang

transparan untuk

melihat perkembangan

mengaji siswa

(transparan)

Nasionalisme:

• Membagikan buku

prestasi kepada seluruh

siswa (adil) (Sila ke 5)

• Catatan perkembangan

siswa tercatat dengan

yaitu membangun citra sekolah

sebagai mitra terpercaya di

masyarakat

perkembanga

n kemampuan

siswa dalam

membaca Al-

Qur’an

sehingga

catatan

prestasi siswa

tercatat

dengan rapi

sesuai dengan

semboyan

Kota Bontang

yaitu

TAMAN

(Tertib,

Agamis,

Mandiri,

Aman,

Nyaman)

Page 49: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

37

sebagai

pertanggung

jawaban atas

nilai yang telah

diberikan guru

kepada siswa

8. Memantau kerja

sama orang tua

siswa (dari paraf

orang tua siswa)

rapi dan tertib (tertib)

(Sila ke 2)

• Bertanggung jawab

atas nilai yang

diberikan kepada siswa

(tanggung jawab) (Sila

ke 3)

Etika Publik:

• Membuat buku prestasi

dengan cermat

(cermat)

• Bertanggung jawab

memberikan penilaian

yang jujur dan objektif

terhadap siswa

(Bertanggung jawab,

jujur dan objektif )

Komitmen Mutu:

• Melaksanakan kegiatan

secara berkelanjutan

Page 50: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

38

dan terus menerus

kemudian memberikan

nilai yang objektif serta

melakukan evaluasi,

agar hasilnya efektif

dan dapat

meningkatkan

kemampuan siswa

dalam membaca Al-

Qur’an (efektif,

berorientasi pada

mutu)

Anti Korupsi:

• Buku ini dibuat oleh

guru PAI secara

(mandiri)

• Buku ini dibuat dan di

bagikan kepada siswa

tepat waktu

• Buku ini diberikan

Page 51: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

39

gratis untuk seluruh

siswa (transparan, tidak

pungli)

3 Membiasakan 1. Membuat daftar

Surah yang harus

dibaca

(disesuaikan

dengan tingkat

kelas)

2. Menentukan

target bacaan

Surah (3 Surah

harus bisa hafal

dalam waktu 2

bulan)

3. Melaksanakan

kegiatan

membaca tiga

Surah pendek

bersama-sama

• Daftar nama Surah Akuntabilitas:

• Melaksanakan kegiatan

sesuai dengan apa yang

telah direncanakan

(kesesuaian)

• Mengontrol bacaan

mengaji Surah-Surah

pendek siswa

(terkontrol)

Nasionalisme:

• Mendorong siswa

untuk meningkatkan

keimanan dan

ketakwaan terhadap

Allah SWT. (religius)

(Sila ke 1)

• Membaca tiga surat

Kontribusi dari kegiatan ini adalah Pelaksanaan

“CAGASUDEK yang harus dibaca membekali siswa dalam keterampilan kegiatan ini

” (Membaca sesuai target yang membaca dan menghafal Surah-Surah mendorong

Tiga Surah ditentukan pendek yang dapat menjadi bekal siswa untuk

Pendek) mereka di dalam kehidupannya sesuai menghafal

sebelum dengan misi sekolah yaitu Surah-Surah

memulai mewujudkan lulusan yang berprestasi dalam Al-

pembelajaran di bidang akademik dan non akademik Qur’an dan

PAI (sesuai pembiasaan

daftar nama hal baik sejak

Surah yang telah dini. sesuai

disusun) dengan

• Foto/video kegiatan semboyan

Kota Bontang

• Hasil evaluasi

yaitu

kegiatan TAMAN

(Tertib,

Page 52: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

40

4. Melakukan

evaluasi terhadap

kegiatan

pembiasaan

“CAGASUDEK

pendek secara

bersama-sama

(persatuan) (Sila ke 3)

• Melatih kedisiplinan

dalam membaca Al-

Qur’an (Disiplin) (Sila

ke 3)

Etika Publik:

• Melaksanakan kegiatan

“CAGASUDEK”

dengan disiplin,

tanggung jawab, dan

taat (disiplin, tanggung

jawab, taat)

• Melakukan evaluasi

dengan cermat

(cermat)

Komitmen Mutu:

• Melakukan inovasi

untuk memotivasi dan

Agamis,

Mandiri,

Aman,

Nyaman)

Page 53: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

41

penguatan positif

kepada siswa dan

dilakukan secara

berkelanjutan dan terus

menerus dilakukan

evaluasi, agar hasilnya

efektif (inovatif,

efektif)

Anti Korupsi:

• Membaca tiga Surah

pendek secara

bersama-sama (adil)

• Membaca tiga Surah

pendek dengan disiplin

dan bertanggung jawab

terhadap pembelajaran

membaca Al-Qur’an

(disiplin dan

bertanggung jawab)

Page 54: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

42

4 Mengadakan

sosialisasi

dengan orang

tua siswa

tentang

pentingnya

membaca Al-

Qur’an

1. Melakukan

konsultasi

dengan kepala

sekolah dan

koordinasi guru-

guru dan seluruh

staf sekolah

2. Membuat surat

undangan

sosialisasi untuk

orang tua siswa

3. Membagikan

surat undangan

sosialisasi

kepada siswa

untuk diberikan

kepada orang

tuanya masing-

masing

4. Menyiapkan

• Catatan hasil

konsultasi dengan

kepala sekolah

• Surat undangan

sosialisasi

• Materi sosialisasi

Akuntabilitas:

• Melaksanakan kegiatan

sesuai dengan apa yang

telah direncanakan

(kesesuaian)

• Melaksanakan kegiatan

sosialisasi dengan

memberikan materi

yang jelas (informatif)

Nasionalisme:

• Memberikan sosialisai

kepada seluruh orang

tua siswa tanpa

membeda-bedakan

(adil) (Sila ke 5)

• Membuka kegiatan

sosialisasi dengan

menyanyikan lagu

Indonesia Raya serta

diawali dan diakhiri

Kontribusi dari kegiatan ini bertujuan

untuk memberikan informasi tentang

pentingnya membaca Al-Qur’an serta

membangun kerjasma antara pihak

sekolah dengan orang tua siswa dalam

memonitor pendidikan siswa sesuai

dengan misi sekolah yaitu

mewujudkan lulusan yang berprestasi

di bidang akademik dan non akademik

serta membangun citra sekolah

sebagai mitra terpercaya di

masyarakat

Pelaksanaan

kegiatan ini

bertujuan

untuk

menciptakan

kerekatan

hubungan

antara pihak

sekolah

dengan orang

tua siswa dan

men-

sosialisasikan

tentang

pentingnya

membaca Al-

Qur’an sesuai

dengan

semboyan

Kota Bontang

Page 55: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

43

materi dan media

untuk kegiatan

sosialisasi

5. Membuat daftar

hadir sosialisasi

6. Melaksanakan

kegiatan

sosialisasi

7. Melakukan

evaluasi terhadap

kegiatan

sosialisasi

• Daftar hadir

kegiatan sosialisasi

• Foto/Video

Kegiatan

• Notulen kegiatan

sosialisasi (hasil

evaluasi)

dengan do’a (cinta

tanah air dan religious)

(Sila ke 3)

Etika Publik:

• Mengundang dengan

hormat orang tua

siswa untuk

menghadiri kegiatan

sosialisasi (hormat)

• Menyiapkan materi

sosialisasi dengan

cermat (cermat)

• Melaksanakan

sosialisasi dengan

sopan dan santun

(sopan, santun)

Komitmen Mutu:

• Kegiatan yang efektif

dan menjadi salah satu

cara untuk

yaitu

TAMAN

(Tertib,

Agamis,

Mandiri,

Aman,

Nyaman)

Page 56: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

44

menyelesaikan masalah

rendahnya kemampuan

siswa dalam membaca

Al-Qur’an (efektif,

berorientasi pada mutu)

Anti Korupsi:

• Pemateri langsung dari

guru PAI sekolah

(Mandiri)

• Jujur dalam

menyampaikan materi

sosialisasi sesuai

dengan referensi yang

di dapat dari sumber

terpercaya (jujur)

• Melaksanakan

kegiatan sosialisasi

sesuai dengan waktu

yang telah di tentukan

(disiplin waktu)

Page 57: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

45

4.4 Jadwal Rancangan Aktualisasi

Kegiatan aktualisasi akan dilaksanakan di SD Negeri 002 Bontang Barat Kota

Bontang pada tanggal 11 September 2019 sampai dengan 15 Oktober 2019. Kegiatan-

kegiatan aktualisasi akan di jabarkan dalam timeline kegiatan pada Tabel 10. Jadwal

Pelaksanaan Aktualisasi.

Tabel 10. Jadwal Pelaksanaan Aktualisasi

No

Kegiatan

Bulan

September

2019

Bulan Oktober

2019 Portofolio/ Bukti

Kegiatan

1 2 3 4 5 1 2 3 4 5

1. Menerapkan kegiatan

ekstrakurikuler

“NGAOS” (Ngaji On

The School) selama 4

jam pelajaran

- Foto kegiatan

- Video kegiatan

- Daftar hadir

siswa

2. Membuat buku

prestasi mengaji siswa

- Foto kegiatan

- Video kegiatan

- Buku prestasi

mengaji siswa

3. Membiasakan

“CAGASUDEK”

(Membaca Tiga Surah

Pendek) sebelum

memulai pembelajaran

PAI

- Foto kegiatan

- Video kegiatan

4. Mengadakan

sosialisasi dengan

orang tua siswa

tentang pentingnya

membaca Al-Qur’an

- Foto kegiatan

- Video kegiatan

- Daftar hadir

kegiatan

sosialisasi

5. Evaluasi kegiatan Laporan Aktualisasi

Page 58: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

46

BAB V

PELAKSANAAN AKTUALISASI

Pelaksanaan kegiatan aktualisasi yang berjudul “Upaya Peningkatan

Kemampuan Siswa dalam Membaca Al-Qur’an di SD Negeri 002 Bontang Barat”

dilaksanakan selama masa off campus yaitu pada tanggal 11 September 2019 – 27

Oktober 2019. Kegiatan aktualisasi ini terdiri dari 4 (empat) kegiatan yang

bertujuan untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam membaca Al-Qur’an.

Selain itu, kegiatan ini merupakan bentuk internalisasi nilai-nilai dasar ASN yang

meliputi nilai ANEKA (Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen

Mutu, Anti Korupsi) dan pemahaman terhadap kedudukan, peran, dan fungsi ASN

dalam NKRI sebagai Pelayan Publik, Manajemen ASN, dan Whole of

Government. Adapun kelima kegiatan aktualisasi Nilai-Nilai Dasar ASN ialah

sebagai berikut:

1 Menerapkan kegiatan ekstrakurikuler “NGAOS” (Ngaji On The School)

selama 4 jam pelajaran

2 Membuat buku prestasi mengaji siswa

3 Membiasakan “CAGASUDEK” (Membaca Tiga Surah Pendek) sebelum

memulai pembelajaran PAI

4 Mengadakan sosialisasi dengan orang tua siswa tentang pentingnya membaca

Al-Qur’an

Berikut merupakan penjelasan hasil kegiatan aktualisasi meliputi proses,

pelaksanaan, hasil, dan output kegiatan :

5.1 Mengadakan Sosialisasi Dengan Orang Tua Siswa Tentang Pentingnya

Membaca Al-Qur’an

a. Tahapan Kegiatan

1) Melakukan konsultasi dengan kepala sekolah dan koordinasi guru- guru

dan seluruh staf sekolah

2) Membuat surat undangan sosialisasi untuk orang tua siswa

3) Membagikan surat undangan sosialisasi kepada siswa untuk diberikan

Page 59: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

47

kepada orang tuanya masing- masing

4) Menyiapkan materi dan media untuk kegiatan sosialisasi

5) Membuat daftar hadir sosialisasi

6) Melaksanakan kegiatan sosialisasi

7) Melakukan evaluasi terhadap kegiatan sosialisasi

b. Pelaksanaan Kegiatan

Tanggal 12 September 2019 merupakan awal saya melaksanakan

Habituasi di SDN 002 Bontang Barat. Kegiatan aktualisasi yang pertama saya

akan laksanakan yaitu mengadakan sosialisasi dengan orang tua siswa tentang

pentingnya membaca Al-Qur’an. Kegiatan ini merupakan kegiatan yang

keempat pada rancangan aktualisasi saya, namun pelaksanaannya menjadi yang

pertama dilaksanakan.

Pada kegiatan ini, tahapan yang pertama kali saya lakukan adalah

melakukan konsultasi dengan kepala sekolah juga berkoordinasi dengan

komite sekolah dan teman sejawat untuk dapat bekerja sama serta memberi

saran dan masukan dalam menjalankan program kegiatan aktualisasi yang akan

saya laksanakan di sekolah. Selanjutnya saya membuat surat undangan

sosialisasi untuk di bagikan kepada orang tua siswa dengan ditandatangani

oleh kepala sekolah. Esok harinya, saya membagikan surat undangan

sosialisasi kepada siswa untuk diserhakan kepada orang tuanya masing-

masing. Setelah membagikan surat undangan, saya menyiapkan materi yang

akan disampaikan pada kegiatan sosialisasi, menyiapkan daftar hadir, serta

menyiapkan sarana dan prasarana yang akan digunakan untuk kegiatan

sosialisasi.

Hari Sabtu, tanggal 14 September 2019 saya melaksanakan kegiatan

sosialiasi bersama orang tua siswa tentang pentingnya membaca Al-Qur’an

serta penyampaian kegiatan ekstrakurikuler membaca Al-Qur’an yang akan

dilaksanakan di SDN 002 Bontang Barat setiap hari Sabtu selama 4 jam

pelajaran. Kegiatan sosialisasi diawali dengan bersama-sama menyanyikan

lagu Indonesia Raya kemudian dibuka langsung oleh kepala SDN 002 Bontang

Page 60: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

48

Barat. Selajutnya saya menyampaikan materi keutamaan membaca Al-Qur’an

dan sosialisasi ekstrakurikuler membaca Al-Qur'an. Terakhir saya

menyampaikan bahwa kegiatan ekstrakurikuler ini tidak memungut biaya dari

orang tua siswa.

Kegiatan sosialisasi ini juga ada sesi tanya jawab. Beberapa orang tua

mengajukan pertanyaan juga memberikan saran dan masukan terhadap

kegiatan ekstrakurikuler membaca Al-Qur'an yang akan dilaksanakan di

sekolah. Seluruh orang tua memberikan tanggapan positif terhadap kegiatan

ekstrakurikuler ini. Terlebih lagi memang benar adanya bahwa kebanyakan

anak-anak tidak pernah mengaji di rumahnya. Hanya saja yang menjadi catatan

bagi saya adalah ada saran dari orang tua siswa terkait kegiatan ekstrakurikuler

ini akan lebih efektif jika dilaksanakan tidak hanya satu bulan sekali. Memang

benar kenyataanya, anak-anak hanya satu kali mengaji selama satu bulan

dikarenakan saya membagi siswa sesuai jadwal untuk setiap minggunya. Yang

menjadi pokok masalahnya adalah guru PAI di sekolah hanya saya sendiri.

Sehingga untuk kegiatan ekskul ini menjadi terkendala jika hanya saya sendiri

yang mengajarkan mengaji anak-anak sebanyak 72 anak setiap hari Sabtu.

Saya mengucapkan banyak terima kasih kepada orang tua siswa yang sudah

berkenan hadir pada kegiatan sosialisasi ini, juga memohon maaf atas segala

kekurangan yang ada. Kegiatan sosialisasi berjalan dengan lancar dan diakhiri

dengan do’a serta foto bersama guru PAI dan orang tua siswa.

Tujuan dari pelaksanaan kegiatan ini adalah untuk memberikan

informasi tentang pentingnya membaca Al-Qur’an, mengajak orang tua lebih

memperhatikan anak-anaknya dalam membaca Al-Qur’an guna meningkatkan

kemampuan anak-anak dalam membaca Al-Qur’an.

c. Analisis Dampak akan Nilai-Nilai ANEKA diimplementasikan

• Akuntabilitas:

1) Melaksanakan kegiatan sesuai dengan apa yang telah direncanakan

sehingga kegiatan dapat berjalan dengan baik dan lancar. (kesesuaian)

2) Menyiapkan daftar hadir untuk orang tua siwa sehingga terkontrol

Page 61: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

49

orang tua siapa saja yang hadir pada kegiatan sosialisasi. (terkontrol)

3) Melaksanakan kegiatan sosialisasi dengan memberikan materi yang

jelas sehingga orang tua siswa faham apa yang telah sampaikan

pemateri. (kejelasan, informatif)

• Nasionalisme:

1) Memberikan kesempatan kepada seluruh orang tua siswa untuk

bertanya dan menanggapi informasi yang telah disampaikan tanpa

membeda-bedakan, sehingga orang tua merasa ikut berpartisipasi

dalam kegiatan ini (adil) (Sila ke 5)

2) Membuka kegiatan sosialisasi dengan menyanyikan lagu Indonesia

Raya serta diawali dan diakhiri dengan do’a sehingga tumbuh rasa cinta

tanah air dan kegiatan ini mengharapkan ridha Allah SWT. (cinta tanah

air dan religius) (Sila ke 3, Sila ke 1)

• Etika Publik:

1) Melaksanakan konsultasi dengan kepala sekolah dan koordinasi

dengan teman sejawat dengan bahasa yang sopan dan santun sehingga

seluruh pihak sekolah mendukung kegiatan ini. (sopan,santun)

2) Menerima dengan hormat dan menghargai pendapat serta saran orang

tua siswa sehingga orang tua siswa merasa dihargai oleh pemateri

(hormat)

3) Menyiapkan materi sosialisasi dengan cermat sehingga tujuan kegiatan

sosialisasi dapat tercapai (cermat)

4) Melaksanakan sosialisasi dengan ramah sehingga orang tua

bersemangat mengikuti kegiatan sosialisasi (ramah)

• Komitmen Mutu:

Melaksanakan kegiatan sosialisasi disekolah sebelum mulai aktif

melaksanakan kegiatan ekstrakurikuler yang akan diterapkan disekolah

sehingga kegiatan menjadi lebih efektif (efektif, berorientasi pada mutu)

• Anti Korupsi:

1) Pemateri langsung dari guru PAI sekolah sehingga penyampaian

materi sesuai dengan kenyataan di sekolah (mandiri)

Page 62: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

50

2) Jujur dalam menyampaikan materi sosialisasi sesuai dengan referensi

yang di dapat dari sumber terpercaya sehingga pelaksanaan kegiatan

sosialisasi dapat bermanfaat. (jujur, terpercaya)

3) Melaksanakan kegiatan sosialisasi sesuai dengan waktu yang telah di

tentukan sehingga tidak molor dan menyita waktu lain. (disiplin waktu)

d. Analisis Dampak jika Nilai-Nilai ANEKA tidak diimplementasikan

• Akuntabilitas:

1) Jika kegiatan dilaksanakan tidak sesuai dengan apa yang telah

direncanakan, kegiatan tidak akan berjalan dengan baik dan lancar.

(kesesuaian)

2) Tanpa adanya daftar hadir untuk orang tua siwa, tidak akan

terkontol siapa saja yang hadir pada kegaiatan sosialisasi.

(terkontrol)

3) Jika dalam penyampaian materi sosialisasi tidak jelas dan tidak

informatif, maka orang tua siswa tidak akan tertarik dan tidak akan

memperhatikan saat materi disampaikan. (kejelasan, informatif)

• Nasionalisme:

1) Jika tidak memberikan kesempatan kepada seluruh orang tua siswa

untuk bertanya dan menanggapi materi yang disampaikan itu

menunjukan sikap yang tidak adil dan tidak demokratis (adil) (Sila

ke 5)

2) Jika sebelum memulai kegiatan sosialisasi tidak menyanyikan lagu

Indonesia Raya maka kegiatan ini menunjukan sikap tidak cinta tanah

air. Serta jika kegiatan tidak diawali dan diakhiri dengan berdo’an

maka kegaiatan ini tidak akan mendapatkan keberkahan dari Allah. (Sila

ke 3, Sila ke 1)

• Etika Publik:

1) Tanpa adanya konsultasi dan koordinasi yang baik, sopan dan

santun dengan kepala sekolah juga teman sejawat, kegiatan ini tidak

akan mendapat dukungan dari kepala sekolah maupun teman sejawat

Page 63: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

51

(sopan,santun)

2) Jika saya tidak hormat menanggapi saran dan masukkan orang tua

siswa, tentunya orang tua siswa merasa tidak di hargai pendapatnya

dan pastinya orang tua tidak akan mendukung kegiatan yang akan

saya terapkan di sekolah (hormat)

3) Ketika menyiapkan materi sosialisasi tidak cermat, pastinya tujuan

kegiatan sosialisasi tidak dapat tercapai (cermat)

4) Apabila dalam penyampaian materi sosialisasi dilakukan dengan cara

marah-marah dan tidak ramah sudah pasti orang tua siswa enggan

mengikuti kegiatan sosialisasi ini (ramah)

• Komitmen Mutu:

Apabila kegiatan sosialisasi bersama orang tua siswa dilaksanakan setelah

kegiatan ekstrakurikuler “NGAOS” berjalan, makan kegiatan sosialisasi

ini menjadi tidak efektif (efektif)

• Anti Korupsi:

1) Jika penyampaian materi sosialisasi bukan dilakukan oleh guru PAI

sendiri dan mengambil pemateri dari luar, maka kegiatan ini

menunjukkan sikap tidak mandiri (mandiri)

2) Jika dalam penyampaian materi sosialisasi dilakukan dengan tidak

jujur maka kegiatan ini tidak akan berjalan dengan baik dan jika

mengambil materi dari sumber yang tidak terpercaya maka

pemahaman orang tua akan salah (jujur, terpercaya)

3) Jika kegiatan sosialisasi dilaksanakan tidak sesuai dengan waktu yang

telah di tentukan maka tentunya kegiatan ini akan molor dan menyita

waktu lain (disiplin waktu)

e. Kontribusi Kegiatan Terhadap Visi dan Misi Organisasi

Kontribusi dari kegiatan ini bertujuan untuk memberikan informasi

tentang pentingnya membaca Al-Qur’an serta membangun kerjasma antara

pihak sekolah dengan orang tua siswa dalam memonitor pendidikan siswa

sesuai dengan misi sekolah yaitu mewujudkan lulusan yang berprestasi di

Page 64: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

52

bidang akademik dan non akademik serta membangun citra sekolah sebagai

mitra terpercaya di masyarakat

f. Kontribusi Kegiatan Terhadap Penguatan Nilai Organisasi

Pelaksanaan kegiatan ini bertujuan untuk menciptakan kerekatan

hubungan antara pihak sekolah dengan orang tua siswa dan men- sosialisasikan

tentang pentingnya membaca Al- Qur’an sesuai dengan semboyan Kota

Bontang yaitu TAMAN (Tertib, Agamis, Mandiri, Aman, Nyaman).

g. Manfaat Kegiatan

1) Bagi diri sendiri, orang tua siswa dan sekolah

Kegiatan ini sangat bermanfaat untuk diri saya pribadi, orang tua

siswa, juga pihak sekolah. Dengan kegiatan ini, menjadikan tali

silaturahmi antara saya pribadi, pihak sekolah dengan orang tua siswa

terjalin sangat baik. Sebelumnya orang tua siswa tidak mengetahui guru

PAI anak-anaknya di sekolah, setelah kegiatan ini menjadi tahu. Selain itu

setelah disampaikan materi sosialisasi orang tua menjadi faham akan

pentingnya belajar membaca Al-Qur’an.

2) Bagi siswa

Manfaat dari kegiatan ini untuk siswa yaitu, mereka akan lebih

diperhatikan oleh orang tuanya dalam belajar membaca Al-Qur’an.

Dukungan orang tua akan membuat siswa menjadi semangat dalam

menuntut ilmu.

h. Uraian Kendala yang Timbul dan Strategi Mengatasi Kendala

1) Kendala

a) Kurangnya respon orang tua siswa terhadap undangan kegiatan

sosialisasi

b) Tanggapan orang tua siswa terkait kegiatan ekskul “NGAOS” yang

akan dilaksanakan di sekolah di anggap kurang efektif.

2) Strategi Mengatasi Kendala

Page 65: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

53

a) Menghubungi orang tua siswa dengan cara mengubunginya lewat hp,

dengan terlebih dahulu mencari informasi mengenai kontak (nomor hp)

yang bisa dihubungi kemudian mengundangnya untuk datang ke

sekolah.

b) Menginformasikan kepada orang tua bahwasanya sekolah hanya

memberikan pelajaran tambahan diluar jam belajar sesuai dengan

kemampuan saya selaku guru PAI di SDN 002 Bontang Barat yang

kebetulan guru PAI di sekolah hanya saya sendiri. Sehingga orang tua

dapat mengajarkan mengaji anak-anaknya di rumah dan dapat

mendaftarkan anak-anaknya mengaji di TPA atau masjid dekat tempat

tinggal masing-masing. Namun insya Allah, untuk ke depannya saya

akan mencari alternatif lain sehingga pelaksanaan kegiatan ekskul

“NGAOS” menjadi lebih baik lagi.

i. Foto Kegiatan Sosialisasi

Gambar 2.

Konsultasi dengan kepala sekolah

Gambar 3.

Koordinasi dengan teman sejawat

Gambar 4.

Membuat surat undangan sosialisasi

Gambar 5.

Menyiapkan materi sosialisasi

Page 66: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

54

Gambar 6.

Menyiapkan ruangan untuk kegitan

sosialisasi

Gambar 7.

Menyiapkan daftar hadir

Gambar 10.

Penyampaian materi sosialisasi

Gambar 11.

Sesi tanya jawab

Gambar 13.

Foto bersama guru PAI dan orang tua

siswa

Gambar 8.

Bersama-sama menyanyikan lagu

Indonesia Raya

Gambar 9.

Sambutan Kepala SDN 002 Bontang

Gambar 12.

Do’a bersama menutup kegiatan

sosialisasi

Page 67: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

55

j. Dukungan Bukti-Bukti Capaian Aktualisasi

1) Undangan kegiatan

2) Daftar hadir kegiatan

3) Materi sosialisasi

4) Foto kegiatan

5) Video kegitan

5.2 Membuat Buku Prestasi Mengaji Siswa

a. Tahapan Kegiatan

1) Mencari referensi dari berbagai sumber yang terpercaya

2) Mendesain buku prestasi mengaji siswa

3) Mencetak buku prestasi mengaji siswa

4) Membagikan buku prestasi mengaji kepada semua siswa

5) Mencatat perkembangan kemampuan mengaji siswa pada buku

prestasi siswa

6) Memberikan paraf guru sebagai pertanggung jawaban atas nilai

yang telah diberikan guru kepada siswa

7) Memantau kerja sama orang tua siswa (dari paraf orang tua siswa)

b. Pelaksanaan Kegiatan

Kegiatan membuat buku prestasi mengaji siswa merupakan salah satu

kegiatan aktualisasi yang sudah saya rencanakan. Pembuatan buku dilakukan

secara mandiri oleh saya. Tahapan pertama yang saya laksanakan adalah

melakukan konsultasi dengan kepala sekolah. Beliau memberikan saran agar

buku prestasi mengaji dibuat sebagus mungkin dan jelas supaya anak-anak

senang dan semangat belajar mengajinya.

Hari Jum’at tanggal 13 September 2019, selain mencari referensi materi

sosialisasi saya juga mencari referensi buku prestasi mengaji dari internet juga

Page 68: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

56

dari teman yang mengajar di sekolah Islam yang memiliki buku prestasi

mengaji. Setelah mendapatkan beberapa referensi, saya mendesain buku

prestasi mengaji siswa pada lembar kerja ms.word. Beberapa kali saya coba

mencetak buku prestasi mengaji yang telah saya buat, namun masih terdapat

kesalahan. Sampai pada akhirnya saya mampu mencetak buku prestasi mengaji

siswa dengan benar. Saya mencetak buku prestasi mengaji di sekolah

menggunakan printer sekolah, namun untuk kertas yang digunakan saya

membeli sendiri kertas putih ukuran F4 juga kertas cover.

Setelah mencetak buku prestasi mengaji, saya membagikan buku

tersebut kepada seluruh siswa yang beragama Islam. Buku prestasi mengaji ini

harus selalu dibawa pada saat mengaji untuk saya berikan nilai pada kolom

penilaian. Selain itu, saya juga menginformasikan bahwa orang tua harus

memberikan paraf pada kolom paraf orang tua sebagai bukti kerja sama orang

tua dalam mengajarkan anak-anaknya membaca Al-Qur’an di rumah. Kegiatan

ini bertujuan untuk menghasilkan sebuah buku prestasi siswa yang transparan

dan dijadikan sebagai alat untuk memonitor perkembangan siswa dalam

membaca Al-Qur’an.

c. Analisis Dampak akan Nilai-Nilai ANEKA yang diimplementasikan

• Akuntabilitas:

1) Menilai siswa dengan objektif sesuai dengan kemampuan masing-

masing siswa sehingga penilaian pada buku prestasi mengaji sesuai

dengan kenyataan (integritas, jujur, kesesuaian)

2) Mencatat perkembangan kemampuan mengaji siswa pada buku

prestasi mengaji siswa dan diparaf oleh guru dan orang tua

sehingga perkembangan kemampuan mengaji siswa menjadi

terkontrol dan termonitor (terkontrol)

3) Buku ini menjadi media yang transparan untuk melihat perkembangan

mengaji siswa sehingga tidak ada hal yang di tutup-tutupi (transparan)

• Nasionalisme:

1) Membagikan buku prestasi kepada seluruh siswa tanpa membeda-

Page 69: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

57

bedakan (adil) (Sila ke 5)

2) Catatan perkembangan siswa tercatat dengan rapi dan tertib pada buku

prestasi mengaji siswa (tertib) (Sila ke 2)

• Etika Publik:

1) Membuat buku prestasi dengan cermat dan tepat (cermat)

2) Bertanggung jawab memberikan penilaian yang jujur dan objektif

terhadap siswa (Bertanggung jawab, jujur dan objektif )

• Komitmen Mutu:

1) Membuat buku dilakukan oleh guru PAI sendiri, tidak menggunakan

jasa percetakan sehingga biaya menjadi lebih efisien (efisien)

2) Melaksanakan kegiatan secara berkelanjutan dan terus menerus

kemudian memberikan nilai yang objektif serta melakukan evaluasi,

agar hasilnya efektif dan dapat meningkatkan kemampuan siswa dalam

membaca Al- Qur’an (efektif, berorientasi pada mutu)

• Anti Korupsi:

1) Buku ini dibuat oleh guru PAI secara mandiri (mandiri)

2) Buku ini dibuat dan di bagikan kepada siswa tepat waktu (disiplin

waktu)

3) Buku ini diberikan gratis untuk seluruh siswa (tidak pungli)

d. Analisis Dampak jika Nilai-Nilai ANEKA tidak diimplementasikan

• Akuntabilitas:

1) Jika penilaian dilakukan secara subjektif maka itu perbuatan yang

tidak jujur, tidak berintegritas dan tidak sesuai kenyataan

(integritas, jujur, kesesuaian)

2) Jika tidak ada kolom paraf orang tua siswa, maka penilaian

perkembangan mengaji siswa tidak terkontrol oleh orang tua

(terkontrol)

3) Jika buku prestasi mengaji siswa ini tidak diperlihatkan kepada orang

tua maka perkembangan mengaji siswa tidak transparan dan tidak

diketahui oleh orang tua siswa (transparan)

Page 70: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

58

• Nasionalisme:

1) Apabila buku prestasi mengaji hanya diberikan kepada beberapa siswa

atau diberikan kepada siswa yang sudah bisa membaca Al-Qur’an

saja, maka tidak adil untuk siswa yang lainnya (adil) (Sila ke 5)

2) Jika penilaian tidak dicatat pada setiap pertemuan mengaji, maka

penilaian perkembangan mengaji siswa tidak akan tertib (tertib)

(Sila ke 2)

• Etika Publik:

1) Jika dalam membuat buku prestasi tidak dengan cermat maka buku

prestasi tersebut tidak akan di mengerti oleh siswa dan orang tua siswa

(cermat)

2) Jika penilaian dilakakukan tidak dengan tanggung jawab, jujur,

dan objektif maka guru akan memberikan benilaian semuanya saja

(tanggung jawab, jujur, dan objektif)

• Komitmen Mutu:

1) Jika dalam membuat buku prestasi mengaji siswa menggunakan jasa

percetakan, tentunya biaya yang dibutuhkan cukup besar sehingga

tidak efisien dalam pelaksanaannya. (efisien)

2) Apabila kegiatan tidak berlanjut, maka kegiatan ini menjadi tidak

efektif dan peningkatan mutu tidak akan tercapai (efektif,

berorientasi pada mutu)

• Anti Korupsi:

1) Jika buku ini dibuat dipercetakan, maka guru menjadi tidak mandiri

(mandiri)

2) Jika buku ini dibagikan tidak tepat pada waktunya, maka penilaian

perkembangan siswa menjadi tidak tercatat dengan rapi (disiplin

waktu)

3) Jika buku ini saya jual maka saya telah pelakukan pemungutan liar

dan tentunya orang tua tidak akan setuju terhadap kegiatan ini (pungli)

e. Kontribusi Kegiatan Terhadap Visi dan Misi Organisasi

Page 71: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

59

Kontribusi dari kegiatan ini adalah menghasilkan sebuah buku prestasi

siswa yang transparan dan dijadikan sebagai alat untuk memonitor

perkembangan siswa dalam membaca Al-Qur’an sesuai dengan misi sekolah

yaitu membangun citra sekolah sebagai mitra terpercaya di masyarakat.

f. Kontribusi Kegiatan Terhadap Penguatan Nilai Organisasi

Kegiatan pembuatan buku prestasi siswa adalah untuk memonitor

perkembangan kemampuan siswa dalam membaca Al- Qur’an sehingga catatan

prestasi siswa tercatat dengan rapi sesuai dengan semboyan Kota Bontang yaitu

TAMAN (Tertib, Agamis, Mandiri, Aman, Nyaman).

g. Manfaat Kegiatan

1) Bagi diri sendiri, orang tua siswa, dan sekolah

Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi diri saya. Awalnya saya tidak

pernah membuat buku seperti ini sekarang saya mampu mempuat buku

seperti buku prestasi mengaji ini. Kegiatan ini menambah ilmu dan

pengalaman saya. Adapun manfaat untuk orang tua siswa yaitu orang tua

siswa dapat dengan mudah mengetahui perkembangan mengaji anaknya

melalui buku prestasi mengaji siswa. Kemudian manfaat untuk sekolah

adalah memiliki buku prestasi mengaji yang menjadi alat untuk memonitor

perkembangan mengaji siswa dan menjadi buku penghubung orang tua

dengan sekolah.

2) Bagi siswa

Buku ini sangat bermanfaat untuk siswa yaitu siswa menjadi tahu

perkembangan mengajinya karena setiap kali mengaji penilaian dicatat

pada buku prestasi mengaji.

h. Uraian Kendala yang Timbul dan Strategi Mengatasi Kendala

1) Kendala

Kendala yang dihadapi saat pembuatan buku prestasi mengaji

adalah penulisan identitas siswa masih dilakukan secara manual. Padalah

Page 72: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

60

pada rencana awal ingin dilakukan secara otomatis menggunakan

komputer dan diprint. Namun karena terburu-buru dan waktu pembuatan

buku sangatlah kurang sehingga tidak sempat mencetak buku prestasi

mengaji siswa lengkap dengan identitas siswa.

2) Strategi Mengatasi Kendala

Untuk ke depannya pembuatan buku prestasi mengaji akan dibuat

lengkap dengan identitas siswa di dalamnya. Sehingga terlihat lebih bagus

dan rapi.

i. Foto Kegiatan Membuat Buku Prestasi Mengaji

Gambar 14.

Mencari referensi buku prestasi mengaji

Gambar 15.

Mendesain buku prestasi mengaji siswa

Gambar 16.

Ekspresi ketika berhasil mendesain buku

Page 73: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

61

j. Dukungan Bukti-Bukti Capaian Aktualisasi

1) Foto kegiatan

2) Video kegiatan

3) Buku prestasi mengaji siswa

5.3 Membiasakan “CAGASUDEK” (Membaca Tiga Surah Pendek) Sebelum

Melulai Pembelajaran PAI

a. Tahapan Kegiatan

1) Membuat daftar Surah yang harus dibaca (disesuaikan dengan tingkat

kelas)

2) Menentukan target bacaan Surah (3 Surah harus bisa hafal dalam waktu 2

bulan)

3) Melaksanakan kegiatan membaca tiga Surah pendek bersama-sama.

4) Melakukan evaluasi terhadap kegiatan pembiasaan “CAGASUDEK ”

Gambar 17.

Contoh pertama buku prestasi mengaji

Gambar 18.

Mencetak buku prestasi mengaji

Gambar 19.

Pembuatan buku prestasi mengaji

Gambar 20.

Finishing pembuatan buku prestasi

mengaji

Gambar 21.

Buku prestasi mengaji siswa

Page 74: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

62

b. Pelaksanaan Kegiatan

Kegiatan membiasakan “CAGASUDEK” (Membaca Tiga Surah

Pendek) sebelum melulai pembelajaran PAI merupakan kegiatan aktualisasi

saya yang ketiga. Kegiatan ini dilaksanakan mulai dari kelas I sampai dengan

kelas VI. Sebelum pelajaran dimulai siswa membaca tiga surat pendek sesuai

dengan daftar surah yang harus di baca. Masing-masing kelas ada target yang

harus dicapai selama satu tahun. Kelas I target bacaan surahnya sebanyak 3

surah, kelas II sebanyak 6 surah, kelas III sebanyak 9 surah, kelas IV

sebanyak 12 surah, Kelas V sebanyak 15 surah dan kelas VI sebanyak 18

surah.

Daftar nama surah ditempel di kelas masing-masing sehingga siswa

mengetahui surah apa yang harus dibacanya sebelum memulai pelajaran.

Seluruh siswa wajib membaca tiga surah pendek yang sudah ditentukan.

Membaca tiga surah pendek dibimbing oleh guru PAI langsung. Tujuan dari

kegiatan ini adalah membekali siswa dalam keterampilan membaca dan

menghafal surah-surah pendek yang terdapat dalam Al-Qur’an.

c. Analisis Dampak akan Nilai-Nilai ANEKA yang diimplementasikan

• Akuntabilitas:

1) Melaksanakan kegiatan sesuai dengan apa yang telah direncanakan

(kesesuaian)

2) Mengontrol bacaan mengaji Surah-Surah pendek siswa (terkontrol)

• Nasionalisme:

1) Mendorong siswa untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan

terhadap Allah SWT. (religius) (Sila ke 1)

2) Membaca tiga surah pendek secara bersama-sama (persatuan) (Sila

ke 3)

3) Melatih kedisiplinan dalam membaca Al- Qur’an (Disiplin) (Sila ke

3)

• Etika Publik:

1) Melaksanakan kegiatan “CAGUSADEK” dengan sopan tidak

Page 75: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

63

dengan berteriak-teriak (sopan)

2) Membaca Surah pendek sesuai urutan Surat yang harus dibaca yang

tertera pada daftar Surah (tepat)

• Komitmen Mutu:

Melakukan inovasi untuk memotivasi dan penguatan positif kepada siswa

dan dilakukan secara berkelanjutan dan terus menerus dilakukan

evaluasi, agar hasilnya efektif (inovatif, efektif)

• Anti Korupsi:

1) Membaca tiga Surah pendek secara bersama-sama (adil)

2) Membaca tiga Surah pendek dilaksanakan setiap sebelum memulai

pelajaran PAI (disiplin dan bertanggung jawab)

d. Analisis Dampak jika Nilai-Nilai ANEKA tidak diimplementasikan

• Akuntabilitas:

1) Jika kegiatan dilaksanakan tidak sesuai dengan apa yang telah

direncanakan, kegiatan tidak akan berjalan dengan baik dan lancar.

(kesesuaian)

2) Apabila tidak mengontrol bacaan siswa maka siswa masih banyak

yang salah membacanya atau tajwidnya (terkontrol)

• Nasionalisme:

1) Apabila dilakukan tidak sunggung-sungguh dalam membaca

Surah pendek maka tidak mencerminkan ketakwaan kepada Allah

SWT. (religius) (Sila ke 1)

2) Jika dalam membaca Surah pendek ada beberapa siswa yang tidak

ikut membaca, maka tidak akan ada kekompokan dan rasa

persatuan (persatuan) (Sila ke 3)

3) Jika kegiatan ini dilaksanakan tidak sesuai dengan urutan daftar

surah yang harus dibaca maka siswa menjadi tidak disiplin (Disiplin)

(Sila ke 3)

• Etika Publik:

1) Jika membaca Surah pendek dengan berteriak-teriak atau tidak

Page 76: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

64

sopan, maka kegiatan tersebut menjadi tidak baik dan tidak benar

(sopan)

2) Jika membaca Surahnya tidak tepat sesuai urutan, maka target yang

sudah ditentukan tidak akan tercapai (tepat)

• Komitmen Mutu:

Jika dalam kegiatan ini tidak dilaksanakan secara berkelanjutan, maka

tidak akan efektif, serta jika dalam kegiatan ini tidak dilakukan

inovasi, maka siswa akan bosan dalam belajar (inovatif, efektif)

• Anti Korupsi:

1) Tidak adil jika hanya beberapa siswa yang membaca Surah pendek,

sedangkan siswa yang lainnya hanya diam dan main-main. (adil)

2) Jika ketika memulai pelajaran PAI tidak membaca tiga Surah

pendek, maka siswa menjadi tidak disiplin dan tidak bertanggung

jawab dan menyebabkan tujuan kegiatan tidak akan tercapai

(disiplin dan bertanggung jawab)

e. Kontribusi Kegiatan Terhadap Visi dan Misi Organisasi

Kontribusi dari kegiatan ini adalah membekali siswa dalam

keterampilan membaca dan menghafal Surah-Surah pendek yang dapat

menjadi bekal mereka di dalam kehidupannya sesuai dengan misi sekolah

yaitu mewujudkan lulusan yang berprestasi di bidang akademik dan non

akademik.

f. Kontribusi Kegiatan Terhadap Penguatan Nilai Organisasi

Pelaksanaan kegiatan ini mendorong siswa untuk menghafal Surah-

Surah dalam Al-Qur’an dan pembiasaan hal baik sejak dini sesuai dengan

semboyan Kota Bontang yaitu TAMAN (Tertib, Agamis, Mandiri, Aman,

Nyaman).

Page 77: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

65

g. Manfaat Kegiatan

1) Bagi diri sendiri

Kegiatan ini bermanfaat untuk diri saya karena untuk menjaga

hafalan Surah-Surah pendek yang sudah saya hafal. Selain itu kegiatan

ini dapat meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT.

2) Bagi siswa

Kegiatan ini bermanfaat bagi siswa yaitu dapat menambah hafalan

Surah Al-Qur’an bagi siswa dan dapat meningkatkan keimanan dan

ketakwaan kepada Allah SWT.

h. Uraian Kendala yang Timbul dan Strategi Mengatasi Kendala

1) Kendala

Kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan kegiatan ini adalah

masih adanya beberapa siswa yang belum menghafal Surah yang sudah

ditentukan. Sehingga pada pelaksanaan kegiatan “CAGASUDEK”

siswa yang belum hafal Surahnya hanya diam dan main-main.

2) Strategi Mengatasi Kendala

Strategi yang saya lakukan untuk mengatasi masalah ini

adalah memberikan tugas kepada siswa untuk belajar menghafal

Surah pendek di rumah masing-masing bersama orang tua.

i. Foto Kegiatan “CAGASUDEK”

Gambar 22.

Daftar Nama Surah yang

Harus Dibaca

Gambar 23.

Kegiatan “CAGASUDEK”

di kelas rendah (Kelas I)

Gambar 24.

Kegiatan “CAGASUDEK”

di kelas tinggi (Kelas VI)

Page 78: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

66

j. Dukungan Bukti-Bukti Capaian Aktualisasi

1) Daftar nama Surah yang Harus Dibaca

2) Foto Kegiatan

3) Video kegiatan

5.4 Menerapkan Kegiatan Ekstrakurikuler “NGAOS” (Ngaji On The School)

selama 4 jam pelajaran

a. Tahapan Kegiatan

1) Melakukan konsultasi dengan kepala sekolah

2) Melakukan konsultasi dengan komite sekolah

3) Merancang kegiatan ekstrakurikuler

4) Membuat surat pemberitahuan untuk orang tua siswa

5) Membuat atau menyiapkan seluruh administrasi dan kelengkapan sarana

kegiatan

6) Melaksanakan kegiatan

7) Mengevaluasi hasil kegiatan, apakah siswa merasa senang dan aktif

selama mengikuti kegiatan

b. Pelaksanaan Kegiatan

Kegiatan ekstrakurikuler “NGAOS” merupakan kegiatan aktualisasi

saya yang pertama. Namun dalam pelaksanaannya bukan menjadi yang

pertama. Dikarenakan kegiatan sosialisasi bersama orang tua siswa

merupakan kegiatan yang harus didahulukan sebelum melaksanakan kegiatan

ekskul sehingga orang tua menjadi faham akan tujuan dilaksanakannya ekskul

ini.

Kegiatan ekstrakurikuler “NGAOS” dilaksanakan tanggal 14

September 2019 setelah kegiatan sosialisasi. Ekstrakurikuler ini dilaksanakan

berdasarkan jadwal yang telah saya susun sebelumnya. Untuk pertama kali

yaitu kelas IQRA’ 1 yang terdiri dari 26 siswa. Satu orang satu orang maju ke

depan membaca IQRA’ yang dibimbing langsung oleh saya. Setelah selesai

mengaji, saya memberikan penilaian pada buku prestasi mengaji siswa yang

Page 79: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

67

dibawa oleh masing-masing siswa. Ada beberapa siswa yang sudah lancar

membaca huruf hijaiyah, ada juga siswa yang masih terbata-bata dalam

membaca huruf hijaiyah, bahkan ada yang sama sekali belum mengenal huruf

hijaiyah. Kegiatan ini berjalan dengan lancar, namun masih ada kekurangan

dikarenakan ada beberapa siswa yang tidak membawa IQRA’ dan ada

beberapa siswa tidak mengikuti kegiatan ekstrakurikuler membaca Al-

Qur’an.

Sabtu, tanggal 21 September 2019 merupakan jadwal ekstrakurikuler

“NGAOS” untuk kelas IQRA’ 2 dan IQRA’ 3. Kelas ini terdiri dari 20 siswa.

Namun pada pelaksanaannya sama seperti minggu sebelumnya ada beberapa

siswa yang tidak mengikuti kegiatan ekstrakurikuler. Hanya saja pada

pelaksanaan kegiatan ekskul untuk kelas ini, ada beberapa siswa kelas

IQRA’1 yang ikut mengaji dikarenakan dia belum mengaji pada minggu lalu.

Sehingga kegiatan ekskul menjadi lebih lama pelaksanaanya. Sama seperti

minggu sebelumnya, seluruh siswa mengaji secara bergantian dan saya

memberikan penilaian pada buku prestasi siswa.

Selanjutnya tanggal 28 September 2019 merupakan jadwal

ekstrakurikuler “NGAOS” untuk kelas IQRA’ 4, IQRA’ 5 dan IQRA’ 6.

Kelas ini terdiri dari 15 siswa. Pada minggu ini kegiatan ekskul berjalan lebih

baik dari pada kegiatan ekskul minggu sebelumnya. Ini dipengaruhi karena

hanya sedikit jumlah siswa yang mengaji di tambah dengan setiap siswa

membaca Al-Qur’annya dengan lancar dan baik. Sehingga pelaksanaanya

mejadi cepat selesai.

Kelas terakhir adalah kelas Al-Qur’an. Kelas ini dilaksanakan pada

tanggal 5 Oktober 2019. Kelas Al-Qur’an terdiri dari 11 siswa. Ada yang

sudah juz 2, juz 3, bahkan ada yang sudah sampai juz 5. Rata-rata siswa pada

kelas Al-Qur’an ini, mereka mengaji di TPA dan di rumahnya masing-

masing. Ada beberapa orang siswa yang bacaan Al-Qur’annya masih perlu

diperbaiki. Ini disebabkan karena mereka membaca Al-Qur’an tanpa

memperhatikan tajwidnya. Saya memperbaiki kesalahan dalam pengucapan

ayat Al-Qur’an kemudian siswa mengulang bacaan Al-Qur’an tersebut.

Page 80: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

68

Kegiatan ekskul “NGAOS” berjalan dengan baik dan lancar. Siswa sangat

bersemangat mengikuti kegiatan ekskul ini. Tujuan dari kegiatan ini adalah

untuk menjadikan siswa cinta terhadap Al-Qur’an dan meningkatkan

kemampuan siswa dalam membaca Al-Qur’an.

c. Analisis Dampak akan Nilai-Nilai ANEKA yang diimplementasikan

• Akuntabilitas:

1) Merancang kegiatan yang dapat dipertanggungjawabkan dan

transparan (dapat dipertanggung jawabkan dan transparan)

2) Melaksanakan kegiatan sesuai dengan rencana yang telah di susun

(kesesuaian)

3) Menyiapkan administrasi dan sarana kegiatan dengan terkontrol

(terkontrol)

• Nasionalisme:

1) Mendiskusikan kegiatan yang akan dilaksanakan dengan pihak-

pihak terkait serta menerima saran dan masukan agar pelaksanaan

sesuai dengan tujuan (tidak memaksakan kehendak) (Sila ke 4)

2) Membagi siswa menjadi beberapa kelompok dengan adil sesuai

kemampuan siswa dalam membaca Al-Qur’an (adil) (Sila ke 5)

• Etika Publik:

Berkonsultasi dengan kepala sekolah dan berkoordinasi dengan guru-

guru, serta seluruh staf sekolah sebagai bentuk bimbingan terhadap

kegiatan yang akan dilaksanakan dengan ramah dan santun (ramah dan

santun)

• Komitmen Mutu:

1) Membuat jadwal kegiatan dengan membagi siswa menjadi beberapa

kelompok sesuai dengan kemampuan mengaji siswa agar kegiatan

ekstrakurikuler membaca Al-Qur’an menjadi efektif dan efisien.

(efektif dan efisien)

2) Kegiatan ini sangat bermanfaat, dapat mengubah kebiasaan siswa

menjadi lebih rajin dalam beribadah khususnya dalam belajar

Page 81: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

69

membaca Al- Qur’an (berorientasi pada mutu)

• Anti Korupsi:

1) Kegiatan ini dibimbing oleh guru PAI sekolah (mandiri)

2) Tidak memungut biaya dari siswa (tidak pungli)

3) Kegiatan ini melatih siswa untuk disiplin dan bertanggung jawab

terhadap pembelajaran membaca Al-Qur’an (disiplin dan

bertanggung jawab)

4) Melaksanakan kegiatan dengan tertib sesuai dengan waktu yang telah

di tentukan (tertib, disiplin waktu)

d. Analisis Dampak jika Nilai-Nilai ANEKA tidak diimplementasikan

• Akuntabilitas:

1) Jika kegiatan ini tidak dapat dipertanggung jawabkan tentunya

kepala sekolah dan guru-guru tidak akan mendukung terhadap

kegiatan ini (dapat dipertanggung jawabkan dan transparan)

2) Jika pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler “NGAOS” tidak sesuai

dengan jadwal yang sudah ditentukan, maka kegiatan ekskul tidak

akan berjalan dengan baik dan lancar (kesesuaian)

3) Jika tidak ada daftar hadir kegiatan ekskul maka tidak terkontrol

siapa saja siswa yang tidak mengikuti kegiatan ekskul (terkontrol)

• Nasionalisme:

1) Jika memaksakan kehendak tentu saja banyak pihak yang tidak

akan mendukung terhadap kegiatan ini dan akan timbul kesenjangan

sosial antara saya dan guru lain (tidak memaksakan kehendak) (Sila

ke 4)

2) Jika tidak adil dalam membagi siswa sesuai kemampuannya maka

kegiatan ekskul akan terkendala (adil) (Sila ke 5)

• Etika Publik:

Tanpa adanya konsultasi dan koordinasi yang baik, sopan dan

santun dengan kepala sekolah juga teman sejawat, kegiatan ini tidak

akan mendapat dukungan dari kepala sekolah maupun teman sejawat

Page 82: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

70

(sopan,santun)

• Komitmen Mutu:

1) Jika kegiatan ekstrakurikuler “NGAOS” dilaksanakan dengan tidak

membagi siswa sesuai kemampuannya dan dilaksanakan langsung

bersamaan sebanyak 72 siswa kegiatan ekskul tidak akan efektif

dan efisien (efektif dan efisien)

2) Jika kegiatan ini tidak dilaksanakan, kemampuan siswa dalam

membaca Al-Qur’an tidak akan berkembang dengan baik

(berorientasi pada mutu)

• Anti Korupsi:

1) Jika membayar guru pembimbing dari luar maka membutuhkan

biaya yang lumayan besar dan guru PAI menjadi tidak mandiri

(mandiri)

2) Jika saya memungut biaya untuk kegiatan ini, maka saya telah

melakukan pungutan liar dan sudah pasti orang tua tidak akan

menyetujui kegiatan ini (pungli)

3) Ketika kegiatan ini tidak dilaksanakan maka siswa menjadi tidak

disiplin dan tidak bertanggung jawab (disiplin dan bertanggung

jawab)

4) Jika kegiatan sosialisasi dilaksanakan tidak disiplin waktu yang

telah di tentukan maka tentunya kegiatan ini akan molor dan menyita

waktu lain (disiplin waktu)

e. Kontribusi Kegiatan Terhadap Visi dan Misi Organisasi

Kontribusi dari kegiatan ektrakurikuler ini yaitu untuk mengajarkan

siswa menjadi manusia yang bertakwa kepada Allah SWT. serta berakhlak

mulia sesuai dengan visi sekolah yaitu berprestasi, sehat jasmani dan rohani,

berakhlak mulia, dan berwawasan lingkungan.

Page 83: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

71

f. Kontribusi Kegiatan Terhadap Penguatan Nilai Organisasi

Kontribusi dari kegiatan ekstrakurikuler ini yaitu mendorong siswa

untuk lebih tertib dan taat dalam meningkatkan keimanan dan ketakwaan

kepada Allah SWT. serta meningkatkan kemampuan siswa dalam membaca

Al-Qur’an sesuai dengan semboyan Kota Bontang yaitu TAMAN (Tertib,

Agamis, Mandiri, Aman, Nyaman).

g. Manfaat Kegiatan

1) Bagi diri sendiri, orang tua siswa, dan sekolah

Kegiatan ini sangat bermanfaat untuk diri saya karena melalui

kegiatan ini saya dapat mentransferkan ilmu yang saya miliki kepada

siswa dan insya Allah bernilai pahala. Aamiin

2) Bagi siswa

Manfaat kegiatan ini bagi siswa adalah menambah keimanan dan

ketakwaan kepada Allah SWT., dapat meningkatkan kemampuan

membaca IQRA’ atau Al-Qur’an siswa serta mempererat silaturahmi

antar siswa karena kelas ekstrakurikuler “NGAOS” campuran siswa dari

kelas 1 sampai kelas 6.

h. Uraian Kendala yang Timbul dan Strategi Mengatasi Kendala

1) Kendala

a) Beberapa siswa tidak hadir pada pelaksanaan kegiatan ekskul

b) Siswa tidak membawa buku prestasi mengaji saat kegiatan ekskul

c) Media belajar (IQRA’ dan Al’Qur’an) tidak disediakan sekolah

d) Ketika kegiatan ekskul anak-anak masih masih ada yang ribut dan

jalan-jalan

e) Karena jumlah siswa banyak sehingga pelaksanaan kegiatan ekskul

selalu melebihi waktu yang direncanakan.

2) Strategi Mengatasi Kendala

a) Satu hari sebelum melaksanakan kegiatan ekskul mengingatkan

kembali siswa jadwal kegiatan ekskul

Page 84: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

72

b) Buku prestasi mengaji selalu disimpan di dalam tas siswa setiap hari

c) Menerapkan sanksi bagi siswa yang rebut dan jalan-jalan (mendapat

giliran terakhir mengajinya)

d) Menambah jam kegiatan ekskul “NGAOS” hingga jam 12.00 wita

i. Foto Kegiatan

Gambar 28.

Jadwal Esksul Kelas Al-Qur’an

Gambar 25.

Jadwal Esksul

Kelas IQRA’1

Gambar 26.

Jadwal Esksul

Kelas IQRA’2

dan IQRA’ 3

Gambar 26.

Jadwal Esksul

Kelas IQRA’4,

IQRA’5 dan

IQRA’ 6

Gambar 29.

Ekskul “NGAOS” Kelas IQRA’ 1

Gambar 30.

Ekskul “NGAOS” Kelas IQRA’ 2 dan 3

Page 85: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

73

j. Dukungan Bukti-Bukti Capaian Aktualisasi

1) Jadwal kegiatan ekstrakurikuler “NGAOS”

2) Foto kegiatan

3) Video kegiatan

Gambar 31.

Mengajarkan Huruf Hijaiyah

Gambar 32.

Menyanyikan Lagu Indonesia Raya

sebelum mulai mengaji

Gambar 33.

Ekskul “NGAOS” Kelas IQRA’ 4, 5 dan

6

Gambar 33.

Ekskul “NGAOS” Kelas Al-Qur’an

Page 86: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

70

BAB VI

PENUTUP

6.1 Kesimpulan

Pelaksanaan kegiatan aktualisasi merupakan salah satu dari tahapan

kegiatan Pelatihan Dasar yang penulis ikuti. Dalam tahap aktualisasi penulis

melakukan implementasi atau kegiatan riil dari rancangan yang telah disusun pada

tahap on campus. Dalam pelaksanaan aktualisasi, mentor melakukan

pembimbingan terhadap peserta Latsar dalam hal ini penulis agar setiap rancangan

dapat terlaksana dengan baik.

Dari hasil aktualisasi upaya peningkatan kemampuan siswa dalam

membaca Al-Qur’an di SD Negeri 002 Bontang Barat telah menciptakan

generasi siswa yang jujur, disiplin dan bertakwa kepada Allah SWT. Seluruh

kegiatan aktualisasi dilaksanakan dengan baik dan tertib. Walaupun tidak

dipungkiri masih ada beberapa kekurangan dalam pelaksanaannya. Adapun

perkembangan kemampuan siswa dalam membaca Al-Qur’an tercatat rapi pada

buku prestasi mengaji siswa sehingga dapat terpantau oleh guru juga orang tua.

Ada beberapa siswa yang sudah lancar dalam membaca Al-Qur’an, ada yang

masih terbata-bata membacanya bahkan ada juga yang masih belum mengenal

huruf hijaiyah. Namun pada kegiatan ekstrakurikuler berikutnya anak yang

sebelumnya belum tahu huruf hijaiyah menjadi tahu huruf hijaiyah. Walau belum

terlalu hafal huruf hijaiyah tetapi terlihat ada perkembangan pada siswa.

Contohnya, sebelumnya siswa tersebut masih IQRA’ halaman 1, pertemuan

berikutnya berpindah ke halaman 2, 3 dan seterusnya. Beberapa siswa membaca

Al-Qur’annya belum menerapkan tajwidnya. Pada pertemuan berikutnya mereka

sudah baik bacaannya menggunakan tajwid yang benar. Selain membaca IQRA’

atau Al-Qur’an, siswa menjadi disiplin dalam melaksanakan “CAGASUDEK”

sebelum memulai pelajaran. Perlahan-lahan siswa yang sebelumnya tidak hafal

surah-surah pendek menjadi hafal.

Dalam kegiatan ini seorang ASN menerapkan konsep pada nilai-nilai dasar

ASN untuk dapat melaksanakan tugas sesuai tupoksi dengan dilandasi nilai-nilai

Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu, dan Anti Korupsi

Page 87: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

71

sehingga terwujud ASN yang profesional dan akan berimbas pada peningkatan

mutu pendidikan.

Diharapkan setelah selesai mengikuti rangkaian kegiatan Pelatihan Dasar

setiap PNS dapat terus konsisten memaknai nilai-nilai dasar ANEKA sehingga

setiap tugas yang dibebankan kepadanya dapat dilaksanakan secara optimal.

Profesi guru sebagai PNS dituntut untuk bekerja secara profesional

sehingga menghasilkan pelayanan yang berkualitas kepada masyarakat dalam hal

ini adalah peserta didik, orang tua/wali komite sekolah dan masyarakat umum.

Ditanamkannya nilai-nilai ANEKA merupakan hal yang sangat penting demi

pelayanan prima kepada msyarakat, khususnya di SD Negeri 002 Bontang Barat.

6.2 Rekomendasi

Setelah melaksanakan kegiatan aktualisasi dengan mengimplementasikan

nilai-nilai dasar ANEKA di SD Negeri 002 Bontang Barat, penulis

merekomendasikan sebagai berikut :

a. Diri sendiri

Bagi ASN sendiri diharapkan untuk selalu mengembangkan dan

meningkatkan kreatifitasnya agar dapat menciptakan ASN yang professional

dengan menerapkan nilai-nilai dasar ANEKA bukan hanya ketika pada

kegiatan latsar saja tapi akan dilanjutkan secara terus menerus.

b. Guru

Diharapkan setiap guru selaku ASN agar dapat menanamkan nilai-nilai dasar

ASN yaitu nilai dasar ANEKA dalam setiap pembelajaran.

c. Sekolah

Pihak sekolah seharusnya dapat mendukung hal yang dilakukan oleh guru

yang bersifat positif guna meningkatkan mutu peserta didik dan kualitas

pelayanan sekolah

d. Orang Tua Siswa

Orang tua siswa hendaknya ikut berpartisipasi dalam mengawasi serta

membimbing anaknya ketika berada di lingkungan keluarga sehingga tercipta

hubungan yang harmonis antara orang tua dan sekolah

Page 88: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

72

e. Komite sekolah dan masyarakat

Komite sekolah dan masyarakat seharusnya dapat bekerja sama dengan pihak

sekolah agar terwujudnya pencapaian visi dan misi sekolah.

6.3 Tindak Lanjut Kegiatan Aktualisasi

Rencana aksi dan kegiatan aktualisasi dan habituasi nilai-nilai dasar

ANEKA merupakan rencana tindak lanjut yang akan dilakukan sebagai bentuk

komitmen penulis dalam mengaktualisasikan nilai-nilai dasar ANEKA untuk

menjalankan fungsi ASN sebagai pelaksana kebijakan, pelayan publik, dan

perekat pemersatu bangsa diharapkan dapat terinternalisasi pada ASN.

Uraian rencana aksi secara rinci yaitu:

1. Mengadakan sosialisasi dengan orang tua siswa tentang

pentingnya membaca Al-Qur’an

Sosialisasi ini dilaksanakan dengan tujuan membangun kerja sama terkait

mendampingi dan memonitor siswa dalam proses pendidikan. Sosialisasi kali ini

membahas tentang pentingnya membaca Al-Qur’an bagi umat yang beragama

Islam. Karena Al-Qur’an merupakan kitab suci umat Islam yang wajib kita imani.

Dalam hal ini, iman bukan hanya sekedar percaya bahwa Allah SWT. telah

menurunkan Kitab Al-Qur’an kepada Nabi Muhammad. Tetapi lebih kepada

bagaimana kita mengamalkan Al-Qur’an dengan cara membacanya, mempelajari

isi kandungannya dan bahkan menghafalnya. Setelah diadakan kegiatan sosialisasi

ini kepada orang tua siswa, diharapkan orang tua siswa ikut serta dalam mendidik

anak-anaknya terutama mengajarkan mereka membaca Al-Qur’an.

Waktu pelaksanaan : Tanggal 14 September 2019

2. Membuat buku prestasi mengaji siswa

Buku prestasi mengaji siswa merupakan salah satu fasilitas yang diberikan

sekolah kepada siswa yang berfungsi sebagai media untuk memonitor

perkembangan kemampuan mengaji siswa. Secara tidak langsung, buku ini dibuat

untuk memotivasi siswa dalam belajar membaca Al-Qur’an supaya menjadi lebih

giat dan semangat lagi. Dengan adanya buku ini juga, dapat memudahkan guru

Page 89: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

73

dalam memberikan penilaian mengaji siswa, apabila ada kesalahan maka guru

memperbaiki bacaan tersebut, keterangan siswa melanjutkan bacaan huruf atau

ayat yang sudah dibaca atau perlu mengulang lagi. Semua dicatat pada buku

prestasi mengaji siswa.

Waktu pelaksanaan : Tanggal 13 September 2019

3. Membiasakan “CAGASUDEK” (Membaca Tiga Surah Pendek) sebelum

memulai pembelajaran PAI

Membiasakan membaca tiga Surah pendek merupakan suatu kegiatan yang

dilaksanakan dengan tujuan mendorong siswa-siswi menghafal Surah-Surah

dalam Al-Qur’an. Terlebih lagi ketika kita Sholat tentunya setelah membaca

Surah Al-Fatihah kita diwajibkan membaca Surah lain dalam Al-Qur’an. Untuk

anak usia sekolah dasar perlu ditanamkan dan diajarkan sejak dini secara perlahan

dan tekun mengenai pembiasaan membaca ayat Al-Qur’an.

Waktu pelaksanaan : Setelah Masa Pelatihan Dasar CPNS selesai (berlanjut)

4. Menerapkan kegiatan ekstrakurikuler “NGAOS” (Ngaji On The School)

selama 4 jam pelajaran

Kegiatan ini dilaksanakan bertujuan sebagai sarana atau wadah

pengembangan diri peserta didik sesuai dengan minatnya. Kegiatan

ekstrakurikuler yang sudah terprogram di SD Negeri 002 Bontang Barat antara

lain kepramukaan, olah raga, seni sastra, dan dokter kecil. Kegiatan membaca Al-

Qur’an ini sebelumnya sudah diterapkan di sekolah, namun yang menjadi masalah

adalah kegiatan ini hanya dilaksanakan satu bulan sekali tepatnya pada kegiatan

IMTAQ yang dilaksanakan pada hari Sabtu minggu kedua. Sehingga kegiatan

membaca Al-Qur’an ini dirasa belum berjalan dengan optimal. Oleh karena itu

penulis merencanakan untuk menerapkan kegiatan ekstrakurikuler “NGAOS”

(Ngaji On The School) selama 4 jam pelajaran setiap hari Sabtu. Adapun kegiatan

ekstrakurikuler membaca Al-Qur’an ini di bagi menjadi beberapa kelompok

sesuai dengan kemampuan siswa.

Waktu pelaksanaan : Setelah Masa Pelatihan Dasar CPNS selesai (berlanjut)

Page 90: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

74

DAFTAR PUSTAKA

Lembaga Administrasi Negara, 2017. Akuntabilitas. Modul Penyelenggaraan

Perdana Pendidikan dan Pelatihan Calon Aparatur Sipil Negara Prajabatan

Golongan III. Jakarta: Lembaga Administrasi Negara.

Lembaga Administrasi Negara, 2017. Anti Korupsi. Modul Penyelenggaraan

Perdana Pendidikan dan Pelatihan Calon Aparatur Sipil Negara Prajabatan

Golongan III. Jakarta: Lembaga Administrasi Negara.

Lembaga Administrasi Negara, 2017. Etika Publik. Modul Penyelenggaraan

Perdana Pendidikan dan Pelatihan Calon Aparatur Sipil Negara Prajabatan

Golongan III. Jakarta: Lembaga Administrasi Negara.

Lembaga Administrasi Negara, 2017. Komitmen Mutu.Modul Penyelenggaraan

Perdana Pendidikan dan Pelatihan Calon Aparatur Sipil Negara Prajabatan

Golongan III. Jakarta:Lembaga Administrasi Negara.

Lembaga Administrasi Negara, 2017. Majanemen Aparatur Sipil Negara. Modul

Penyelenggaraan Perdana Pendidikan dan Pelatihan Calon Aparatur Sipil

Negara Prajabatan Golongan III. Jakarta: Lembaga Administrasi Negara.

Lembaga Administrasi Negara, 2017. Nasionalisme. Modul Penyelenggaraan

Perdana Pendidikan dan Pelatihan Calon Aparatur Sipil Negara Prajabatan

Golongan III. Jakarta: Lembaga Administrasi Negara.

Lembaga Administrasi Negara, 2017. Pelayanan Publik. Modul Penyelenggaraan

Perdana Pendidikan dan Pelatihan Calon Aparatur Sipil Negara Prajabatan

Golongan III. Jakarta: Lembaga Administrasi Negara.

Lembaga Administrasi Negara, 2017. Whole of Government. Modul

Penyelenggaraan [b Perdana Pendidikan dan Pelatihan Calon Aparatur Sipil

Negara Prajabatan Golongan III. Jakarta: Lembaga Administrasi Negara.

Presiden Republik Indonesia, 2014. Undang Undang Nomor 5 Tahun 2014

tentang Aparatur Sipil Negara.

Page 91: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

LAMPIRAN

1. KEGIATAN AKTUALISASI

PERTAMA

2. KEGIATAN AKTUALISASI

KEDUA

3. KEGIATAN AKTUALISASI

KETIGA

4. KEGIATAN AKTUALISASI

KEEMPAT

Page 92: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

LAMPIRAN 1

KEGIATAN AKTUALISASI

PERTAMA

Page 93: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …
Page 94: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …
Page 95: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …
Page 96: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …
Page 97: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …
Page 98: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …
Page 99: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …
Page 100: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …
Page 101: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …
Page 102: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …
Page 103: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …
Page 104: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

LAMPIRAN 2

KEGIATAN AKTUALISASI

KEDUA

Page 105: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …
Page 106: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …
Page 107: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

LAMPIRAN 3

KEGIATAN AKTUALISASI

KETIGA

Page 108: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …
Page 109: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …

LAMPIRAN 4

KEGIATAN AKTUALISASI

KEEMPAT

Page 110: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …
Page 111: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …
Page 112: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …
Page 113: RANCANGAN AKTUALISASI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA …