Upload
anonymous-zx9q8k
View
332
Download
11
Embed Size (px)
Citation preview
8/17/2019 Satuan Acara Bermain Origami
1/11
SATUAN ACARA BERMAIN
“ KETERAMPILAN MENGENAL MAKANAN 4 SEHAT 5 SEMPURNA”
KELOMPOK V
DAHLIYANI, S.Kep
EKA IRMILIA, S.Kep
MHD. ZAINUDDIN, S.Kep
SARIKA DEWI, S.KEPWAHYU PUTRI HANDAYANI, S. Kep
PRAKTIK PROESI KEPERAWATAN ANAK
PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN
UNIVERSITAS RIAU
PEKANBARU
!"#5
8/17/2019 Satuan Acara Bermain Origami
2/11
SATUAN ACARA TERAPI AKTIVITAS BERMAIN PADA ANAK
DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH ARIIN ACHMAD PEKANBARU
A. PENDAHULUAN
Masuk rumah sakit merupakan peristiwa yang sering menimbulkan pengalaman
traumatik, khususnya pada pasien anak yaitu ketakutan dan ketegangan atau stress
hospitalisasi. Stress ini disebabkan oleh berbagai faktor diantaranya perpisahan dengan orang
tua, kehilangan kontrol, dan akibat dari tindakan invasif yang menimbulkan rasa nyeri.
Akibatnya akan menimbulkan berbagai aksi seperti menolak makan, menangis, teriak,
memukul, menyepak, tidak kooperatif atau menolak tindakan keperawatan yang diberikan.
Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk meminimalkan pengaruh hospitalisasi pada
anak yaitu dengan melakukan kegiatan bermain. Bermain merupakan suatu tindakan yangdilakukan secara sukarela untuk memperoleh kesenangan dan kepuasan. Bermain merupakan
aktivitas yang dapat menstimulasi pertumbuhan dan perkembangan anak dan merupakan
cerminan kemampuan fisik, intelektual, emosional dan sosial sehingga bermain merupakan
media yang baik untuk belajar karena dengan bermain anak akan belajar berkomunikasi,
menyesuaikan diri dengan lingkungan yang baru, melakukan apa yang dapat dilakukannya,
dan dapat mengenal waktu, jarak serta suara.
Untuk itu dengan melakukan permainan maka ketegangan dan stress yang dialami akan
terlepas karena dengan melakukan permainan rasa sakit akan dapat dialihkan distraksi! pada
permainannya dan terjadi proses relaksasi melalui kesenangannya melakukan permainan.
Bermain merupakan suatu aktivitas bagi anak yang menyenangkan dan merupakan suatu
metode bagaimana mereka mengenal dunia. Bagi anak, bermain tidak sekedar mengisi waktu,
tetapi merupakan kebutuhan anak seperti halnya makanan, perawatan, cinta kasih dan lain"
lain. Anak memerlukan berbagai variasi permainan untuk kesehatan fisik, mental dan
perkembangan emosinya. #engan bermain anak dapat menstimulasi pertumbuhan otot"
ototnya, kognitifnya dan juga emosinya karena mereka bermain dengan seluruh emosinya,
perasaannya dan pikirannya. $lemen pokok dalam bermain adalah kesenangan dimana dengan
kesenangan ini mereka mengenal segala sesuatu yang ada disekitarnya sehingga anak yang
mendapat kesempatan cukup untuk bermain juga akan mendapatkan kesempatan yang cukup
untuk mengenal sekitarnya sehingga ia akan menjadi orang dewasa yang lebih mudah
8/17/2019 Satuan Acara Bermain Origami
3/11
berteman, kreatif dan cerdas, bila dibandingkan dengan mereka yang masa kecilnya kurang
mendapat kesempatan bermain.
B. TU$UAN
#. TU$UAN INSTRUKSIONAL UMUMSetelah dilakukan terapi bermain pada anak %"&' tahun selama () menit, anak diharapkan
bisa mengekspresikan perasaaannya dan menurunkan kecemasannya, merasa tenang
selama perawatan dirumah sakit, tidak merasa bosan dan tidak takut terhadap perawat
sehingga anak bisa merasa nyaman selama dirawat dirumah sakit, dapat melanjutkan
tumbuh kembang anak yang normal, serta anak mampu mengenal dan mengelompokkan
gambar jenis makanan * sehat + sempurna.
!. TU$UAN INSTRUKSIONAL KHUSUSSetelah mendapatkan terapi bermain satu kali diharapkan anak mampu
a. Bisa merasa tenang selama dirawat. b. Anak bisa merasa senang, tidak bosan, dan tidak takut dengan dokter dan perawat.
c. Mau melaksanakan anjuran dokter dan perawat.
d. -erakan motorik halus pada anak lebih terarah.e. ognitifnya berkembang dengan mampu mengingat hal / hal yang dilihat di vidio.
f. #apat bersosialisasi dan berkomunikasi dengan teman sebaya yang dirawat diruang
yang sama.g. etakutan dan kejenuhan selama dirawat di rumah sakit menjadi berkurang.
h. Melatih sosial emosi anak.
C. MANAAT TERAPI BERMAIN
&. Memfasilitasi situasi yang tidak familiar.
'. Memberi kesempatan untuk membuat keputusan dan kontrol.
(. Membantu untuk mengurangi stres terhadap perpisahan.*. Memberi peralihan dan relaksasi.
+. Membantu anak untuk merasa aman dalam lingkungan yang asing.
%. Memberikan cara untuk mengurangi tekanan dan untuk mengekspresikan perasaan.0. Memberikan cara untuk mengekspresikan ide kreatif dan minat.
D. RENCANA KEGIATAN TERAPI
&. 1enis 2rogram BermainMengenal dan mengelompokkan jenis makanan * sehat + sempurna
'. arakteristik Bermain
a. Melatih kognitif b. Melatih motorik kasar
c. Melatih kesabaran dan ketelitian
(. araketristik 2esertaa. Usia %"&' tahun
8/17/2019 Satuan Acara Bermain Origami
4/11
b. 1umlah peserta terapi bermain 3 + orang
c. Anak didampingi oleh orang tua
d. Anak dapat duduk e. 2eserta kooperatif
*. 4aktu dan 5empat 2elaksanaan
6ari75anggal Sabtu, '8 9ovember ')&+4aktu &&.)) s7d selesai
5empat :uang #ahlia ;t. & :SU# Arifin Achmad 2rovinsi :iau
+. Metode menonton video dan demonstrasi%. Alat"alat yang diperlukan
;aptop, ;asilitator
Menyiapkan alat"alat permainan.
Memberi motivasi kepada anak untuk mengikuti langkah"langkah membuat
hiasan.
Mempertahankan kehadiran anak.
Mencegah gangguan7hambatan terhadap anak baik luar maupun dalam.
Menyiapkan absensi dan menjalankannya
(! =bserver
Mencatat dan mengamati respon anak secara verbal dan non verbal. Mencatat seluruh proses yang dikaji dan semua perubahan prilaku.
Mencatat dan mengamati peserta aktif dari program bermain.
Membuat laporan hasil pelaksanaan
E. STRATEGI PELAKSANAAN
8/17/2019 Satuan Acara Bermain Origami
5/11
9o 5erapis 4aktu Subjek 5erapi
&. 2ersiapan 2ra interaksi!
• Menyiapkan ruangan
• Menyiapkan alat"alat
• Menyiapkan anak dan keluarga
+ menit :uangan, alat"alat,
anak dan keluarga
sudah siap
'. 2embukaan =rientasi!
• Mengucapkan salam
• Memperkenalkan diri
• Anak yang akan bermain saling
berkenalan
• Menjelaskan kepada anak dan keluarga
maksud dan tujuan terapi bermain
+ menit Anak dan keluargamenjawab salam,
anak saling
berkenalan, anakdan keluarga
memperhatikan
terapis
(. egiatan erja!
•Menjelaskan kepada anak dan keluargatujuan, manfaat bermain selama
perawatan, dan cara permainan yang
akan dilakukan
• Mengajak anak untuk mengikuti
kegiatan bermain
• Mengajak anak untuk mempraktikkan
keterampilan menempel gambar bersama"sama.
*+ menit Anak dan keluarga
memperhatikan penjelasan terapis,
anak melakukankegiatan yang
diberikan oleh
terapis, anak dankeluarga
memberikan respon
yang baik
*. 2enutup 5erminasi!• Memberikan reward pada anak atas
kemamuan mengikuti kegiatan bermain
sampai selesai, serta memberikan reward
pada anak turut aktif dalam
mendemonstrasikan keterampilanmenempel gambar dengan kertas
=rigami.
• Mengucapkan terimakasih
• Mengucapkan salam
+ menit Anak dan keluargatampak senang,menjawab salam
. EVALUASI YANG DIHARAPKAN
&. $valuasi Struktur
a. ondisi lingkungan tenang, dilakukan ditempat tertutup dan memungkinkan anak untuk
berkonsentrasi terhadap kegiatan.
b. 2osisi tempat di atas tempat tidur masing"masing.
c. Anak sepakat untuk mengikuti kegiatan.
8/17/2019 Satuan Acara Bermain Origami
6/11
d. Alat yang digunakan dalam kondisi baik.
e. ;eader, asilitator mampu memotivasi anak dalam kegiatan.
e. >asilitator membantu leader melaksanakan kegiatan dan bertanggung jawab dalam
antisipasi masalah.f. =bserver sebagai pengamat melaporkan hasil pengamatan kepada kelompok yang
berfungsi sebagai evaluator kelompok.
g. 2eserta mengikuti kegiatan yang dilakukan dari awal hingga akhir (. $valuasi 6asil
a. #iharapkan anak mampu menempel gambar sesuai dengan aslinya dan menjelaskan
apa yang tertera digambar.
b. Menyampaikan perasaan setelah melakukan kegiatan.c. Anak menyatakan rasa senangnya
8/17/2019 Satuan Acara Bermain Origami
7/11
LAMPIRAN MATERI
A. DEINISI
Menempel gambar adalah salah satu terapi bermain yang dapat melatih motorik
halus. Menggerak"gerakkan gunting, mengikuti alur guntingan kertas merupakan
kegiatan yang efektif untuk mengasah kemampuan motorik halus anak. Begitu juga
dengan kegiatan menempel. Membuka perekat lalu menempelkan ditempat yang sudah
ditentukan membuat jari jemari anak jadi lebih terlatih, juga melatih koordinasi tangan"
mata, dan konsentrasi, semua ini bermanfaat untuk merangsang pertumbuhan otak yang
lebih maksimal mengingat di usia ini merupakan masa pertumbuhan otak yang sangat
pesat, dan juga dapat meningkatkan kepercayaan diri ketika anak berhasil menggunting
dan menempel, dia akan melihat hasilnya. 6al ini merupakan suatu reward positif yang
akan meningkatkan kepercaya dirinya untuk melakukan kegiatan itu kembali.
B. UNGSI BERMAIN
#. Me%&'()* Pe+e%&'(-'( Se(/+0 1'( M/)/+0
>ungsi bermain pada anak ini adalah dapat dilakukan dengan melakukan
rangsangan pada sensorik dan motorik melalui rangsangan ini aktifitas anak dapat
mengeksplorasikan alam sekitarnya sebagai contoh bayi dapat dilakukan rangsangan
taktil,audio dan visual melalui rangsangan ini perkembangan sensorik dan motorik
akan meningkat. 6al tersebut dapat dicontohkan sejak lahir anak yang telah
dikenalkan atau dirangsang visualnya maka anak di kemudian hari kemampuan
visualnya akan lebih menonjol seperti lebih cepat mengenal sesuatu yang baru
dilihatnya. #emikian juga pendengaran, apabila sejak bayi dikenalkan atau dirangsang
melalui suara"suara maka daya pendengaran di kemudian hari anak lebih cepat
berkembang di bandingkan tidak ada stimulasi sejak dini.
!. Me%&'()* Pe+e%&'(-'( K/-(0)02
2erkembangan kognitif dapat dirangsang melalui permainan. 6al ini dapat terlihat
pada saat anak bermain, maka anak akan mencoba melakukan komunikasi dengan bahasa anak, mampu memahami obyek permainan seperti dunia tempat tinggal,
mampu membedakan khayalan dan kenyataan, mampu belajar warna, memahami
bentuk ukuran dan berbagai manfaat benda yang digunakan dalam
permainan,sehingga fungsi bermain pada model demikian akan meningkatkan
perkembangan kognitif selanjutnya.
3. Me(0(-')'( S/0'0'0 A('
8/17/2019 Satuan Acara Bermain Origami
8/11
2roses sosialisasi dapat terjadi melalui permainan, sebagai contoh dimana pada
usia bayi anak akan merasakan kesenangan terhadap kehadiran orang lain dan
merasakan ada teman yang dunianya sama, pada usia toddler anak sudah mencoba
bermain dengan sesamanya dan ini sudah mulai proses sosialisasi satu dengan yang
lain, kemudian bermain peran seperti bermain"main berpura"pura menjadi seorang
guru, jadi seorang anak, menjadi seorang bapak, menjadi seorang ibu dan lain"lain,
kemudian pada usia prasekolah sudah mulai menyadari akan keberadaan teman
sebaya sehingga harapan anak mampu melakukan sosialisasi dengan teman dan orang
4. Me(0(-')'( K+e')020)'
Bermain juga dapat berfungsi dalam peningkatan kreatifitas, dimana anak mulai
belajar menciptakan sesuatu dari permainan yang ada dan mampu memodifikasi objek
yang akan digunakan dalam permainan sehingga anak akan lebih kreatif melaluimodel permainan ini, seperti bermain bongkar pasang mobil"mobilan.
5. Me(0(-')'( Ke'1'+'( D0+0
Bermain pada anak akan memberikan kemampuan pada anak untuk ekplorasi
tubuh dan merasakan dirinya sadar dengan orang lain yang merupakan bagian dari
individu yang saling berhubungan, anak mau belajar mengatur perilaku,
membandingkan dengan perilaku orang lain.
. Me%p*(6'0 N0'0 Te+'pe*)0
Bermain dapat menjadikan diri anak lebih senang dan nyaman sehingga adanya
stres dan ketegangan dapat dihindarkan, mengingat bermain dapat menghibur diri
anak terhadap dunianya.
7. Me%p*(6'0 N0'0 M/+' P'1' A('
Bermain juga dapat memberikan nilai moral tersendiri kepada anak, hal ini dapat
dijumpai anak sudah mampu belajar benar atau salah dari budaya di rumah, di sekolah
dan ketika berinteraksi dengan temannya, dan juga ada beberapa permainan yang
memiliki aturan"aturan yang harus dilakukan tidak boleh dilanggar.
C. MANAAT BERMAIN
Manfaat yang didapat dari bermain, antara lain
• Membuang ekstra energi.
• Mengoptimalkan pertumbuhan seluruh bagian tubuh, seperti tulang, otot dan
organ"organ.
• Aktivitas yang dilakukan dapat merangsang nafsu makan anak.
• Anak belajar mengontrol diri.
• Berkembangnya berbagai ketrampilan yang akan berguna sepanjang hidupnya.
• Meningkatnya daya kreativitas.
•Mendapat kesempatan menemukan arti dari benda"benda yang ada disekitar anak.
• Merupakan cara untuk mengatasi kemarahan, kekuatiran, iri hati dan kedukaan.
8/17/2019 Satuan Acara Bermain Origami
9/11
• esempatan untuk bergaul dengan anak lainnya.
• esempatan untuk mengikuti aturan"aturan.
• #apat mengembangkan kemampuan intelektualnya.
D. ALAT PERMAINAN EDUKATI 8APE9
Alat 2ermainan $dukatif A2$! adalah alat permainan yang dapat mengoptimalkan
perkembangan anak, disesuaikan dengan usianya dan tingkat perkembangannya, serta
berguna untuk
&. 2engembangan aspek fisik, yaitu kegiatan"kegiatan yang dapat menunjang atau
merangsang pertumbuhan fisik anak, trediri dari motorik kasar dan halus.
8/17/2019 Satuan Acara Bermain Origami
10/11
'. Memicu normalisasi.
(. Menggunakan sistem pendukung yang dikenal.
*. Mengidentifikasi teknik koping.
DATAR PUSTAKA
Soetjiningsih. '))&. Tumbuh Kembang Anak. 1akarta $-<
4ong, #onna ;. '))(. 2edoman linis eperawatan 2ediatrik. 1akarta $-<
#okumentasi 6asil 5erapi Bermain
8/17/2019 Satuan Acara Bermain Origami
11/11