TEKNIK PENGUMPULAN DATA

5

ARIESTYA

HANA

CINDY

NURUL

FAISAL

LAVENIA

DATA Data adalah semua hasil observasi atau pengukuran yang telah dicatat untuk suatu keperluan tertentu.

DATA

Jenis Kuantitatif

Kualitatif

Sifat Diskrit

Kontinu

Sumber Intern

Ekstern

DATA MENURUT JENISNYA

Data Kuantitatif: kumpulan angka-angka

hasil observasi atau pengukuran

Data Kualitatif : data yang dicatat

bukan dengan angka-angka tetapi

dengan menggunakan klasifikasi-

klasifikasi.

DATA MENURUT SIFATNYA

Data Diskrit adalah data yang didapat dengan

jalan menghitung.

Data Kontinu adalah data yang bisa

mempunyai nilai yang terletak didalam suatu

interval.

DATA MENURUT SUMBERNYA

Data Intern

data yang dikumpulkan oleh suatu

lembaga mengenai kegiatan lembaga

tersebut dan hasilnya digunakan untuk

keperluan lembaga itu pula.

Data Ekstern

data yang diperoleh dari sumber-

sumber di luar perusahaan itu

dinamakan data ekstern.

METODE PENGUMPULAN DATA Metode Pengumpulan Data merupakan teknik atau cara yang dilakukan untuk mengumpulkan data.

Pengumpulan data dilakukan untuk memperoleh informasi yang dibutuhkan dalam rangka mencapai tujuan penelitian.

Metode pengumpulan data bisa dilakukan dengan cara:

Wawancara

Observasi

Angket / kuesioner

WAWANCARA metode pengumpulan data dengan cara bertanya

langsung (berkomunikasi langsung) dengan responden.

Caranya adalah dengan bercakap-cakap secara

berhadap-hadapan.

Memperhatikan suasana.

Gunakan pakaian yang sewajarnya sesuai

dengan tempatnya.

Dianjurkan menggunakan Bahasa daerah,

namun jika tidak memungkinkan

gunakanlah Bahasa Indonesia yang baik.

Hal-hal yang perlu diperhatikan selama wawancara:

Jangan langsung memasuki materinya! Mulailah dengan

basa-basi (yang wajar saja).

Pewawancara perlu mengarahkan pembicaraan (secara

sopan) supaya yang diceritakan responden sesuai

dengan kerangka pertanyaan yang sudah disiapkan.

Menghargai semua jawaban yang diberikan responden,

jangan mempengaruhi.

OBSERVASI

Macam-Macam Observasi

Observasi Partisipatif

Peneliti mengamati apa yang dikerjakan orang, mendengarkan apa yang diucapkan dan berpartisipasi dalam aktivitas yang diteliti.

Observasi Terus Terang atau Tersamar

Peneliti berterus terang kepada narasumber bahwa ia sedang melakukan penelitian.

Observasi Tak Berstruktur

Dilakukan dengan tidak berstruktur karena fokus penelitian belum jelas.

observasi adalah pengamatan dan pencatatan secara sistimatik terhadap unsur-unsur yang tampak dalam suatu gejala atau gejala-gejala dalam objek penelitian.

Hal yang perlu diperhatikan agar observasi

yang dilakukan bermanfaat:

1. Sebelum melakukan observasi peneliti harus melengkapi dirinya dengan

pengetahuan teoritis berkenaan dengan masalah yang akan diteliti.

2. Rumuskan secara jelas tujuan observasi serta variabel-variabel yang akan diamati.

Dengan tujuan yang jelas, arah pengamatan lebih bisa di kontrol.

3. Perlu disiapkan dimana observasi harus dilakukan dan kapan dilaksanakan, masalah

izin juga perlu diperhatikan.

ANGKET

Tujuan pembuatan kuesioner adalah untuk

memperoleh informasi yang relevan dengan

penelitian dan keahlian yang cukup tinggi.

Dalam menyusun kuesioner sebaiknya pertanyaan

dibuat dengan ringkas, jelas, efisien, dan bahasa

sederhana yang mudah dimengerti.

KUESIONER

suatu teknik pengumpulan data dengan memberikan daftar pertanyaan kepada responden untuk diisi.

MACAM-MACAM KUISIONER

a. Kuesioner tertutup

Pertanyaan dan alternative jawaban telah disiapkan, responden hanya

memilih jawaban yang sudah disediakan.

b. Kuesioner terbuka

Pertanyaan bersifat terbuka, artinya responden diberi kebebasan penuh

untuk memberikan jawaban yang dirasa perlu. Responden berhak dan

diberi kesempatan menguraikan jawaban.

c. Kuesioner kombinasi terbuka dan tertutup

Kombinasi kuesioner terbuka dan tertutup.

TERIMA KASIH