14
RISKI MUKTIARTO NUGROHO DEWI RASNI PUTRI MEUTIA QOONITA NOVIYANI TT3701 Topologi Jaringan

Topologi jaringan

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Diambil dari berbagai sumber untuk tugas kuliah Telkom University

Citation preview

R I S K I M U K T I A R T O N U G R O H O

D E W I R A S N I P U T R I

M E U T I A Q O O N I T A N O V I Y A N I

T T 3 7 0 1

Topologi Jaringan

APAKAH PENTING?

Jaringan merupakan elemen yang sangat penting sekarang ini. Komunikasi dipermudah melalui jaringan. Bukan hanya jaringan internet, juga jaringan seperti jaringan lokal di perusahaan.

Mengapa?

Karena tanpa jaringan, seluruh dunia tidak bisa terkoneksi dengan mudah. Selain itu juga, efisiensi dalam pemakaian perangkat juga salah satu alasan mengapa jaringan sangat penting dalam dunia Telekomunikasi. Tanpa jaringan, Telekomunikasi takkan pernah bisa ada. Karena komunikasi jarak jauh dapat dilakukan hanya karena adanya jaringan yang menyambungkannya.

JENIS JARINGAN

Ada beberapa tipe jaringan yang biasa ditemui :

1. LAN (Local Area Network) : Yaitu jaringan lokal yang areanya kecil, misalnya sekolah, kantor atau kampus yang berukuran sampai beberapa kilometer. Seringkali digunakan untuk menghubungkan komputer dan workstation serta berbagi pakai sumberdaya (printer) dan bertukar informasi.

2. MAN (Metropolitan Area Network) : Pada dasarnya merupakan versi LAN yang berukuran lebih besar dan biasanya menggunakakan teknologi yang sama dengan LAN. MAN mencakup kantor” yang berdekatan atau terletak di kota yang sama.

3. WAN (Wide Area Network) : Jangkauannya mencakup daerah geografis yang luas, seringkali mencakup sebuah negara bahkan benua. WAN terdiri dari kumpulan-kumpulan mesin yang bertujuan untuk menjalankan program atau aplikasi.

4. Internet

5. Wireless

TIPE JARINGAN

1. Jaringan Clint-Server

Server adalah komputer yag menyediakan fasilitas bagi komputer-komputer lain di dalam jaringan dan client adalah komputer komputer yang menerima atau menggunakan fasilitas yang disediakan oleh server. Server di jaringan tipe client-server disebut dengan Dedicated Server. Karena murni berperan sebagai server dan tidak bisa menjadi Work station.

2. Jaringan Peer To Peer

Koneksinya langsung antar komputer atau workstation. Jika ditinjau dar peran server dari kedua jaringan, di tipe ini server bersifat non-dedicated server, karena server tidak berperan sebagai server murni melainkan sekaligus dapat berperan sebagai workstation.

HUBUNGAN DENGAN OSI LAYER

OSI layer adalah sebuah protokol yang terdiri dari 7 layer.

Application, Presentation, Session, Transport, Network, Data link, Physical

Mengapa harus adanya protokol dalam mengatur jaringan? Karena untuk membakukan dan menyelaraskan berbagai vendor telekomunikasi agar dapat dimengerti banyak pihak.

Hubungan topologi jaringan dengan OSI Layer adalah topologi jaringan menyusun Media transmisi yang berada di layer 7 yaitu layer Physical.

TOPOLOGI JARINGAN

Beberapa topologi jaringan yang sering digunakan adalah :

1. Topologi bintang

2. Topologi cincin

3. Topologi bus

4. Topologi jala

5. Topologi pohon

6. Topologi linier

TOPOLOGI BINTANGTopologi bintang bekerja sangat

mudah. Semua perangkat, komputer atau tambahan (printer atau CDROM) dikoneksikan langsung ke Central Point. Dalam gambar di sebelah, Central Pointnya adalah berupa HUB. Hub adalah perangkat yang mengkoneksikan banyak komputer menjadi satu.

Kelemahannya, selain tidak efisien dalam jaringan besar, juga tidak menghemat kabel. Namun kelebihannya jika salah satu jaringan rusak, jaringan lain akan tetap bekerja seperti biasa.

TOPOLOGI CINCIN

Topologi ini sesuai namanya berbentuk seperti cincin. Satu komputer terhubung dengan dua komputer lainnya dan seterusnya seperti lingkaran. Jika salah satu jalur terganggu, topologi ini akan mengirimkannya searah jarum jam dan berlawanan sehingga mengantisipasi kerusakan salah satu jaringan yang bisa mengakibatkan jaringan lain tidak bisa mengirim data dan lain-lain.

Kelebihannya mudah dirancang dan diimplementasikan dan hemat kabel.

Namun memiliki kelemahan dalam pengembangan jaringan yang akan lebih sulit dapat terjadinya kesalahan seperti tabrakan oaket data atau malah tertukar.

TOPOLOGI BUS

Topologi bus menggunakan kabel coaxial dan BNC Connector tipe T untuk menambah jaringan. Jaringannya sendiri terdiri atas kabel panjang yang bisa ditambahkan perangkat langsung menggunakan konektor T. Namun jika salah menggunakan kabel Coaxial, NIC (Network Interface card) dalam perangkat akan rusak. Pengguna Bus tidak bisa banyak-banyak. Di ujung kabel Coaxial harus dipasang konektor barrel.

Kelemahannya dapat terjadi tabrakan data karena jaringannya sangat sederhana, dan jika putus salah satunya akan mempengaruhi yang lainnya.

Kelebihannya instalasinya lebih murah dan tidak terlalu rumit dan hemat kabel.

TOPOLOGI MESH ATAU JALA

Jenis topologi yang menghubungkan semua perangkat dengan satu sama lain dalam satu jaringan. Semua perangkat saling terhubung, tanpa kecuali. Topologi ini banyak memiliki kelemahan dan kelebihan.

Topologi ini membutuhkan banyak kabel. Namun melindungi privasi dari dua komputer yang mengirim data. Karena tersambung langsung ke tujuan, maka proses pengiriman datanya lebih cepat.

TOPOLOGI POHON

Topologi pohon adalah kombinasi dari dua topologi yaitu star dan bus. Biasanya disebut topologi bertingkat atau berhirarki. Topologi ini menggunakan teknologi bernama backbone (bus) yang memiliki beberapa anak perangkat yang juga tersambung (star).

Beberapa perangkat terhubung ke hub dan dari hub disambungkan ke backbone atau tulang punggung. Topoloogi ini sangat cocok untuk sebuah jaringan komputer yang lumayan luas dan terorganisir dengan baik.

TOPOLOGI LINEAR

Biasa disebut dengan topologi bus beruntut, tata letak ini termasuk tata letak umum. Satu kabel utama menghubungkan tiap titik sambungan (komputer) yang dihubungkan dengan penyambung yang disebut dengan Penyambung-T dan pada ujungnya harus diakhiri dengan sebuah penamat (terminator). 

Karena sederhana, jadi topologi ini hemat kabel serta mudah dikembangkan dan tidak membutuhkan kendali pusat. Namun, selebih-lebihnya hanya bisa menyambungkan 5-7 perangkat. Selain itu kemanan data kurang terjamin dan diperlukan repeater untuk yang jarak jauh.

TIPE KABEL

Ada beberapa kabel yang sering digunakan pada topologi tertentu:

Topologi Jaringan Tipe Kabel

Topologi BUS Coaxial, Twisted Pair, Fiber

Topologi Ring Twisted pair dan Fiber

Topologi Star Twisted pair dan Fiber

TERIM

A KASIH