64
RANCANG BANGUN PENDETEKSIAN PELANGGARAN PADA TRAFFIC LIGHT BERBASIS MIKROKONTROLER (BAGIAN I) TUGAS AKHIR Oleh : Muchamad Affan NIM. 081310213043 PROGRAM STUDI D3 OTOMASI SISTEM INSTRUMENTASI DEPARTEMEN TEKNIK FAKULTAS VOKASI UNIVERSITAS AIRLANGGA 2016 ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN PENDETEKSIAN ... MUCHAMAD AFFAN

TUGAS AKHIR ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS …repository.unair.ac.id/54812/13/FV.OSI.34-16 Aff r-min.pdfprogram studi d3 otomasi sistem instrumentasi . departemen teknik . fakultas

  • Upload
    donga

  • View
    225

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: TUGAS AKHIR ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS …repository.unair.ac.id/54812/13/FV.OSI.34-16 Aff r-min.pdfprogram studi d3 otomasi sistem instrumentasi . departemen teknik . fakultas

RANCANG BANGUN PENDETEKSIAN PELANGGARAN PADA

TRAFFIC LIGHT BERBASIS MIKROKONTROLER

(BAGIAN I)

TUGAS AKHIR

Oleh :

Muchamad Affan

NIM. 081310213043

PROGRAM STUDI D3 OTOMASI SISTEM INSTRUMENTASI

DEPARTEMEN TEKNIK

FAKULTAS VOKASI

UNIVERSITAS AIRLANGGA

2016

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN PENDETEKSIAN ... MUCHAMAD AFFAN

Page 2: TUGAS AKHIR ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS …repository.unair.ac.id/54812/13/FV.OSI.34-16 Aff r-min.pdfprogram studi d3 otomasi sistem instrumentasi . departemen teknik . fakultas

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN PENDETEKSIAN ... MUCHAMAD AFFAN

Page 3: TUGAS AKHIR ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS …repository.unair.ac.id/54812/13/FV.OSI.34-16 Aff r-min.pdfprogram studi d3 otomasi sistem instrumentasi . departemen teknik . fakultas

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN PENDETEKSIAN ... MUCHAMAD AFFAN

Page 4: TUGAS AKHIR ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS …repository.unair.ac.id/54812/13/FV.OSI.34-16 Aff r-min.pdfprogram studi d3 otomasi sistem instrumentasi . departemen teknik . fakultas

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN PENDETEKSIAN ... MUCHAMAD AFFAN

Page 5: TUGAS AKHIR ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS …repository.unair.ac.id/54812/13/FV.OSI.34-16 Aff r-min.pdfprogram studi d3 otomasi sistem instrumentasi . departemen teknik . fakultas

PEDOMAN PENGGUNAAN TUGAS AKHIR

Tugas Akhir ini tidak dipublikasikan, namun tersedia di perpustakaan

dalam lingkungan Universitas Airlangga. Diperkenankan untuk dipakai sebagai

referensi kepustakaan, tetapi pengutipan seijin penulis dan harus menyebutkan

sumbernya sesuai kebinasaan ilmiah.

Dokumen tugas akhir ini merupakan hak milik Universitas Airlangga.

iv

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN PENDETEKSIAN ... MUCHAMAD AFFAN

Page 6: TUGAS AKHIR ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS …repository.unair.ac.id/54812/13/FV.OSI.34-16 Aff r-min.pdfprogram studi d3 otomasi sistem instrumentasi . departemen teknik . fakultas

Muchamad Affan, 2016, Rancang Bangun Pendeteksian Pelanggaran Pada Traffic Light Berbasis Mikrokontroler (Bagian I). Tugas Akhir ini di bawah bimbingan Winarno, S.Si., M.T dan Akif Rahmatillah, S.T., M.T. Prodi D3 Otomasi Sistem Instrumentasi Departemen Teknik Fakultas Vokasi Universitas

Airlangga.

ABSTRAK

Pelanggaran lalu lintas sering terjadi di Indonesia, baik dilakukan oleh

aparat hukum ataupun non aparat hukum. Pelanggaran tersebut terjadi akibat

kurangnya kesadaran masyarakat untuk tertib berlalu lintas. Sehingga dianggap

hal biasa dan menjadi kebiasaan jika dibiarkan berlanjut. Berbagai kategori

pelanggaran yang terjadi seperti menerobos lampu merah, tidak menggunakan

helm, tidak menyalakan lampu kendaraan, tidak membawa surat kelengkapan

berkendara, melawan arus, dan melewati batas marka penyeberangan. Tidak

jarang pelanggaran tersebut dapat merugikan para pengguna jalan lain dan

mengakibatkan kecelakaan.

Salah satu jenis pelanggaran lalu lintas yang sering mengakibatkan

kecelakaan dalam lalu lintas ialah pengendara melanggar atau menerobos traffic

light saat kondisi merah menyala. Selanjutnya untuk meminimalisir pelanggaran

pada persimpangan jalan, maka diterapkannya pendeteksian pelanggaran lalu

lintas secara visual yang diintegrasikan dengan pengaturan lalu lintas. Maka perlu

adanya sebuah sistem alat yang dapat mendeteksi pelanggaran secara otomatis.

Pada bagian I ini dibuat sistem hardware pendeteksian pelanggaran pada traffic

light. Prinsip kerja alat ini yaitu dimulai dengan simulasi lampu merah 4

persimpangan jalan dengan sistem kontrol dari mikrokontroller. Pendeteksian

pelanggaran dengan sensor photodiode yang ditempatkan pada posisi setelah

zebracross. Webcam yang digunakan untuk potret pelanggaran yang terjadi

sebagai bukti fisik pelanggaran.

Berdasarkan hasil percobaan pada alat pendeteksian pelanggaran lalu

lintas tersebut, bahwa alat ini dapat mendeteksi adanya pelanggaran lalu lintas,

dengan kondisi kendaraan melanggar atau menerobos traffic light saat kondisi

merah menyala. Saat kendaraan tersebut menerobos sensor photodiode akan

mendeteksi adanya pelanggaran, maka mikrokontroler memberikan instruksi ke

PC/Laptop untuk melakukan potret pelanggaran yang terjadi dengan

menggunakan webcam. Hasil potret pelanggaran ditampilkan pada layar monitor

PC/Laptop. Selanjutnya di simpan pada penyimpanan internal PC/Laptop. Dari

hasil pengujian kinerja alat diperoleh prosentase keberhasilan alat yang dibuat

yaitu 100% berjalan dengan baik saat mendeteksi terjadinya pelanggaran.

Kata Kunci : Pelanggaran, Traffic Light, Mikrokontroller, Pendeteksian

v

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN PENDETEKSIAN ... MUCHAMAD AFFAN

Page 7: TUGAS AKHIR ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS …repository.unair.ac.id/54812/13/FV.OSI.34-16 Aff r-min.pdfprogram studi d3 otomasi sistem instrumentasi . departemen teknik . fakultas

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa atas

karunia serta hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir

yang berjudul “Rancang Bangun Pendeteksian Pelanggaran Pada Traffic Light

Berbasis Mikrokontroler”.

Tugas Akhir ini,dapat selesai dengan baik berkat bantuan dari berbagai pihak.

Oleh sebab itu, tidak lupa penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak

yang turut membantu dalam menyelesaikan Tugas Akhir ini, yang terhormat:

1. Bapak Winarno, S.Si., M.T, selaku Koordinator Program Studi D3 Otomasi

Sistem Instrumentasi.

2. Bapak Winarno, S.Si., M.T, selaku Dosen Pembimbing yang selalu

memberikan ilmu, masukan dan membantu dalam pembuatan Tugas Akhir

ini.

3. Bapak Akif Rahmatillah, selaku Dosen Konsultan yang selalu memberikan

bimbingan dalam pembuatan Tugas Akhir ini.

4. Ibu Dr. Riries Rulaningtyas, S.T., M.T selaku Dosen penguji yang telah

memberikan banyak masukan maupun saran dalam pembuatan Tugas Akhir

ini.

5. Kedua Orang Tua dan keluarga yang selalu mendoakan, memberi semangat

dan dukungannya hingga penulis mampu menyelesaikan Tugas Akhir ini.

6. Semua Dosen D3 Otomasi Sistem Instrumentasi yang selalu mengajar dengan

baik.

7. Halim Wongsokuncoro, selaku partner yang banyak membantu dan terima kasih

atas kerjasamanya, serta terima kasih atas dukungan semua teman D3 OSI 2013.

8. Lathifah Hanif, yang selalu menjadi penyemangat dan menemani dalam

pengerjaan laporan ini.

Akhirnya penulis menyadari bahwa Tugas Akhir ini jauh dari sempurna.

Oleh sebab itu, penulis berharap kepada semua pihak atas segala kritik dan saran

yang dapat membangun demi kesempurnaan penulisan Tugas Akhir ini di masa

mendatang.

Surabaya, Agustus 2016

Penulis

vi

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN PENDETEKSIAN ... MUCHAMAD AFFAN

Page 8: TUGAS AKHIR ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS …repository.unair.ac.id/54812/13/FV.OSI.34-16 Aff r-min.pdfprogram studi d3 otomasi sistem instrumentasi . departemen teknik . fakultas

DAFTAR ISI

LEMBAR JUDUL ....................................................................................................................... i

LEMBAR PERSETUJUAN .................................................................................... ii

LEMBAR PENGESAHAN.................................................................................... iii

PEDOMAN PENGGUNAAN TUGAS AKHIR ................................................... iv

ABSTRAK .............................................................................................................. v

KATA PENGANTAR ............................................................................................ vi

DAFTAR ISI ......................................................................................................... vii

DAFTAR TABEL .................................................................................................. ix

DAFTAR GAMBAR ............................................................................................ x

BAB I PENDAHULUAN ........................................................................................................ 1

1.1 Latar Belakang ................................................................................................................. 1

1.2 Rumusan Masalah ........................................................................................................... 3

1.3 Batasan Masalah .............................................................................................................. 4

1.4 Tujuan ................................................................................................................................. 4

1.5 Manfaat ............................................................................................................................... 4

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ............................................................................................ 5

2.1 Pengertian Lampu Lalu Lintas..................................................................................... 5

2.1.1 Pelanggaran Lalu Lintas ..................................................................................... 6

2.2 Sensor Photodiode ........................................................................................................... 8

2.3 LED Super Bright ............................................................................................................ 9

2.4 Komparator ...................................................................................................................... 10

2.5 Mikrokontroller ATMega16 ....................................................................................... 12

vii

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN PENDETEKSIAN ... MUCHAMAD AFFAN

Page 9: TUGAS AKHIR ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS …repository.unair.ac.id/54812/13/FV.OSI.34-16 Aff r-min.pdfprogram studi d3 otomasi sistem instrumentasi . departemen teknik . fakultas

BAB III METODE PENELITIAN ...................................................................................... 15

3.1 Tempat dan Waktu Penelitian .................................................................................... 15

3.2 Bahan dan Alat Penelitian ........................................................................................... 15

3.2.1 Alat - Alat Penelitian ......................................................................................... 15

3.2.2 Bahan – Bahan Penelitian ................................................................................ 15

3.3 Prosedur Penelitian ....................................................................................................... 16

3.3.1 Tahap Persiapan .................................................................................................. 17

3.3.2 Tahap Pembuatan Alat ...................................................................................... 18

3.4 Tahap Pengujian Alat ................................................................................................... 31

3.4.1 Pengukuran Tegangan Masukan dan Keluaran Komparator ................. 31

3.4.2 Pengujian Kinerja Webcam dan Sensor Photodiode ................................ 31

3.4.3 Pengujian Keseluruhan Sistem Alat .............................................................. 31

3.4.4 Pengujian Software ............................................................................................ 32

3.5 Analisis Data ................................................................................................................... 32

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ........................................................................... 33

4.1 Hasil Rancang Bangun Alat ....................................................................................... 33

4.1.1 Pembuatan Mekanik .......................................................................................... 33

4.1.2 Pembuatan Perangkat Keras (Hardware) ..................................................... 36

4.2 Pengujian Tegangan Masukan Komparator ........................................................... 37

4.3 Pengujian Tegangan Keluaran Komparator ........................................................... 38

4.4 Hasil Pengujian Kinerja Webcam Dan Sensor Photodiode ............................... 39

4.5 Hasil Pengujian Keseluruhan Sistem Alat ............................................................. 40

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ............................................................................. 42

5.1 Kesimpulan ...................................................................................................................... 42

4.1 Saran .................................................................................................................................. 42 LAMPIRAN

viii

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN PENDETEKSIAN ... MUCHAMAD AFFAN

Page 10: TUGAS AKHIR ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS …repository.unair.ac.id/54812/13/FV.OSI.34-16 Aff r-min.pdfprogram studi d3 otomasi sistem instrumentasi . departemen teknik . fakultas

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Pengalamatan Port Mikrokontroler 1 ............................................................ 29

Tabel 3.2 Pengalamatan Port Mikrokontroler 2 ............................................................ 30

Tabel 4.1 Tegangan Masukan Komparator ......................................................... 37

Tabel 4.2 Tegangan Keluaran Komparator ......................................................... 38

Tabel 4.3 Pengujian Webcam .............................................................................. 39

Tabel 4.4 Pengujian Keseluruhan Sistem Alat .................................................... 40

ix

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN PENDETEKSIAN ... MUCHAMAD AFFAN

Page 11: TUGAS AKHIR ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS …repository.unair.ac.id/54812/13/FV.OSI.34-16 Aff r-min.pdfprogram studi d3 otomasi sistem instrumentasi . departemen teknik . fakultas

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Sensor Photodiode ......................................................................................... 9

Gambar 2.2 Rangkaian Photodiode dan LED Super Bright ............................... 10

Gambar 2.3 Datasheet LM 324 ........................................................................... 11

Gambar 2.4 Konfigurasi PIN ATMega 16 .......................................................... 14

Gambar 3.1 Diagram Blok Prosedur Penelitian ............................................................ 17

Gambar 3.2 Diagram Blok Alat .......................................................................... 18

Gambar 3.3 Prototipe Traffic Light (Tampak Atas) ............................................ 21

Gambar 3.4 Prototipe Traffic Light (Tampak Samping) ..................................... 22

Gambar 3.5 Schematic Mikro ATMega 16 .................................................................... 23

Gambar 3.6 Schematic Traffic Light ................................................................... 24

Gambar 3.7 Schematic Sensor Photodiode dan LED Super Bright .................... 25

Gambar 3.8 Schematic Rangkaian Komparator .................................................. 26

Gambar 4.1 Rancang Bangun Alat ...................................................................... 33

Gambar 4.2 Perlintasan 4 Perempatan Jalan ....................................................... 34

Gambar 4.3 Traffic Light ..................................................................................... 34

Gambar 4.4 Sensor Photodiode ........................................................................... 35

Gambar 4.5 Mekanisme Pemotretan Webcam .................................................... 36

Gambar 4.6 Rangkaian Kontrol .......................................................................... 37

x

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN PENDETEKSIAN ... MUCHAMAD AFFAN

Page 12: TUGAS AKHIR ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS …repository.unair.ac.id/54812/13/FV.OSI.34-16 Aff r-min.pdfprogram studi d3 otomasi sistem instrumentasi . departemen teknik . fakultas

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Lalu lintas jalan merupakan sarana masyarakat Indonesia untuk

memperlancar pembangunan disetiap wilayahnya. Sarana amat penting bagi

masyarakat, maka sudah sepatutnya saling berpartisipasi dalam menjaga

ketertiban umum dijalan. Timbulnya masalah lalu lintas merupakan salah satu

masalah yang berkembang seirama dengan perkembangan dan pembangunan

perekonomian masyarakat. Antara lain masalah pelanggaran lalu lintas yang

cenderung mengakibatkan timbulnya ketidaktertiban dan kecelakan yang sering

dialami oleh masyarakat.

Pelanggaran lalu lintas merupakan suatu keadaan dimana terjadi

ketidaksesuaian antara aturan dan pelaksanaan. Aturan dalam hal ini adalah piranti

hukum yang ditetapkan dan disepakati oleh negara sebagai undang-undang yang

berlaku secara sah, sedangkan pelaksananya yaitu masyarakat suatu negara yang

terikat oleh piranti hukum tersebut. Kebijakan yang telah ditetapkan adalah

Undang - Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang lalu lintas dan angkutan jalan

yang kemudian disahkan oleh Presiden RI pada tanggal 22 Juni 2009. Sasaran

kebijakan dalam Undang – Undang Nomor 22 Tahun 2009 terletak pada bab II

pasal 3, “Terwujudnya pelayanan lalu lintas dan angkutan jalan yang aman,

selamat, tertib, lancar, terpadu, terwujudnya etika berlalu lintas dan budaya

bangsa dan terwujudnya penegakan hukum dan kepastian hukum bagi

masyarakat”.

Pelanggaran lalu lintas di jalan menyebabkan ketidaknyamanan para

pengguna jalan. Hal ini disebabkan oleh para pengguna jalan yang kurang disiplin

1

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN PENDETEKSIAN ... MUCHAMAD AFFAN

Page 13: TUGAS AKHIR ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS …repository.unair.ac.id/54812/13/FV.OSI.34-16 Aff r-min.pdfprogram studi d3 otomasi sistem instrumentasi . departemen teknik . fakultas

dalam mentaati rambu-rambu lalu lintas. Salah satu jenis pelanggaran lalu lintas

adalah pengendara melanggar marka dan menerobos traffic light saat kondisi

lampu merah menyala. Pelanggaran ini sangat berbahaya bagi dirinya sendiri dan

para pengguna jalan yang lain.

Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya, mencatat menindak 4.477

pengendara yang melanggar garis setop disejumlah wilayah Jakarta dan

sekitarnya, tanggal 19 – 27 April 2016 (NTMC,2016). Data tersebut menunjukan

tingkat kesadaran atau disiplin pengguna jalan untuk berhenti dibelakang garis

marka relatif masih rendah. “Tingkat disiplin pengguna jalan untuk berhenti di

belakang garis marka relatif masih rendah. Hasil pantauan terhadap simpang arus

padat lalu lintas masih banyak didapatan pengguna jalan yang tidak mematuhi

garis marka. Berhentinya melewati atau diatas garis setop,” ujar Kasubdit Bin

Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Budiyanto, Kamis (28/4/2016).

Adapun tindakan langsung (tilang) dan teguran yang diberikan Petugas

kepada pelanggar lalu lintas merupakan bentuk tanggungjawab untuk menekan

pelanggaran. Sekaligus dalam rangka proses membangun budaya tertib lalu lintas.

Pelanggar seharusnya tidak melewati batas marka penyebrang jalan yang

diperuntukan untuk pejalan kaki menyebrang jalan. Pelanggar dapat dikenakan

Pasal 287 juncto Pasal 106 Ayat 4 huruf a dan b Undang-Undang Nomor 22 tahun

2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan dengan pidana kurungan paling

lama 2 bulan atau denda paling banyak Rp 500.000,00. Meskipun aturan sudah

ditegakkan hingga saat ini belum mendapatkan respon yang baik dari pengendara.

Tidak adanya bukti pengendara tersebut melanggar aturan lalu lintas khususnya

pelanggaran melewati batas marka membuat pelanggaran tersebut selalu terjadi.

2 ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN PENDETEKSIAN ... MUCHAMAD AFFAN

Page 14: TUGAS AKHIR ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS …repository.unair.ac.id/54812/13/FV.OSI.34-16 Aff r-min.pdfprogram studi d3 otomasi sistem instrumentasi . departemen teknik . fakultas

3

Maka perlu adanya sebuah sistem alat yang dapat mendeteksi pelanggaran

secara otomatis. Pada bagian I ini dibuat sistem hardware pendeteksian

pelanggaran pada traffic light dengan prinsip kerja alat ini yaitu simulasi lampu

merah – kuning - hijau 4 persimpangan jalan dengan sistem kontrol dari

mikrokontroler. Dilengkapi dengan sistem software untuk melakukan

pendeteksian pelanggaran pada traffic light. Pendeteksian pelanggaran dengan

menggunakan sensor photodiode yang ditempatkan pada posisi setelah

zebracross. Webcam yang digunakan untuk potret pelanggaran yang terjadi

sebagai bukti fisiki pelanggaran.

Dari hasil kinerja alat pendeteksian pelanggaran, dapat mendeteksi

pelanggaran pada saat posisi kendaraan melewati batas marka penyebrangan

kondisi traffic light merah menyala. Selanjutnya akan terdeteksi oleh sensor

photodiode, maka mikrokontroler memberika instruksi ke PC/Laptop untuk

melakukan potret pelanggaran yang terjadi dengan menggunakan webcam. Hasil

potret pelanggaran ditampilkan pada layar monitor PC/Laptop. Selanjutnya di

simpan pada penyimpanan internal PC/Laptop. Sistem pendeteksian pelanggaran

otomatis ini diharapkan dapat mengurangi pelanggaran pada masing-masing

persimpangan jalan.

1.2 Rumusan Masalah

Adapun rumusan masalah dari penulisan dan pembuatan Tugas Akhir ini

antara lain sebagai berikut :

1. Bagaimana membuat alat pendeteksian adanya pelanggaran pada traffic

light?

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN PENDETEKSIAN ... MUCHAMAD AFFAN

Page 15: TUGAS AKHIR ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS …repository.unair.ac.id/54812/13/FV.OSI.34-16 Aff r-min.pdfprogram studi d3 otomasi sistem instrumentasi . departemen teknik . fakultas

4

2. Bagaimana kinerja alat dalam mendeteksi dan potret pelanggaran pada

traffic light ?

1.3 Batasan Masalah

Berdasarkan latar belakang dan rumusan masalah yang telah disebutkan

dalam penelitian ini, maka diperoleh batasan masalah sebagai berikut :

1. Sistem yang dibuat diaplikasikan pada traffic light 4 persimpangan jalan.

2. Webcam digunakan sebagai alat pemotret pelanggaran traffic light.

3. Diasumsikan yang melintas dijalan adalah kendaraan bermotor.

4. Hasil tampilan pelanggaran pada 1 jalur jalan.

1.4 Tujuan

Adapun tujuan yang ingin dicapai dalam pembuatan Tugas Akhir ini

antara lain sebagai berikut :

1. Membuat alat pendeteksian pelanggaran pada traffic light.

2. Mengetahui performansi kinerja alat pendeteksian pelanggaran pada traffic

light yang telah dibuat.

1.5 Manfaat

Manfaat tugas akhir ini adalah untuk mempermudah pendeteksian

pelanggaran yang ada pada traffic light yang berguna membantu aparat penegak

hukum dalam melakukan pengawasan lalu lintas dan dapat membuat masyarakat

lebih sadar hukum.

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN PENDETEKSIAN ... MUCHAMAD AFFAN

Page 16: TUGAS AKHIR ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS …repository.unair.ac.id/54812/13/FV.OSI.34-16 Aff r-min.pdfprogram studi d3 otomasi sistem instrumentasi . departemen teknik . fakultas

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

Untuk menjalankan tugas akhir ini maka yang perlu diperhatikan adalah

sistem lalu lintas yang aman bagi pengendara bermotor dan dapat di

implementasikan untuk pendeteksian pelanggaran lalu lintas pada traffic light.

Tugas akhir ini menjalanankan proses pengolahan sinyal pada masukan sebagai

entry point dalam deteksi pelanggaran lalu lintas. Sehingga, pembuatan prototype

yang digunakan memanfaatkan beberapa komponen diantaranya mikrokontroler

ATMega 16 sebagai pengontrol, photodiode sebagai pendeteksi pelanggaran lalu

lintas, webcam sebagai potret hasil pelanggaran, , dan database masuk ke

komputer.

2.1 Pengertian Lampu Lalu lintas

Lampu lalu lintas menurut UU no. 22/2009 tentang lalu lintas dan

angkutan jalan ialah Alat Pemberi Isyarat Lalu Lintas atau (APILL) merupakan

lampu yang mengendalikan arus lalu lintas yang terpasang di persimpangan jalan,

tempat penyeberangan pejalan kaki (zebra cross), dan tempat arus lalu lintas

lainnya. Lampu ini yang menandakan kapan kendaraan harus berjalan dan

berhenti secara bergantian dari berbagai arah. Pengaturan lalu lintas di

persimpangan jalan dimaksudkan untuk mengatur pergerakan kendaraan pada

masing-masing kelompok pergerakan kendaraan agar dapat bergerak secara

bergantian sehingga tidak saling mengganggu antar arus yang ada.

5

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN PENDETEKSIAN ... MUCHAMAD AFFAN

Page 17: TUGAS AKHIR ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS …repository.unair.ac.id/54812/13/FV.OSI.34-16 Aff r-min.pdfprogram studi d3 otomasi sistem instrumentasi . departemen teknik . fakultas

6

Lampu ini menggunakan warna yang diakui secara universal untuk

menandakan berhenti adalah warna merah, hati-hati yang ditandai dengan warna

kuning, dan hijau yang berarti dapat berjalan. Tujuan adanya lampu lalu lintas

diantaranya adalah,

1. Menghindari hambatan karena adanya perbedaan arus jalan bagi

pergerakan kendaraan.

2. Memfasilitasi persimpangan antara jalan utama untuk kendaraan dan

pejalan kaki dengan jalan sekunder sehingga kelancaran arus lalu lintas

dapat terjamin.

3. Mengurangi tingkat kecelakaan yang diakibatkan oleh tabrakan karena perbedaan

arus jalan.

2.1.1 Pelanggaran Lalu Lintas

Tingginya angka pelanggaran lalu lintas merupakan salah satu

penyebab tingginya kecelakaan lalu lintas yang terjadi, dengan mengambil

tindakan yang tegas terhadap pelanggaran lalu lintas tanpa kecuali akan

merubah tingkah laku pengemudi dalam berlalu lintas dan pada gilirannya

meningkatkan keselamatan dalam berlalu lintas. Aturan lalu lintas yang

baik tidak ada gunanya kalau pelanggaran tetap terjadi dan tidak

ditegakkan.

Dalam hal penindakan pelanggaran dan penyidikan tindak pidana,

penyidik kepolisian Negara Republik Indonesia selain yang diatur di

dalam kitab undang-undang hukum acara pidana dan undang-undang

tentang kepolisian Negara Republik Indonesia, di bidang lalu lintas dan

angkutan jalan berwenang:

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN PENDETEKSIAN ... MUCHAMAD AFFAN

Page 18: TUGAS AKHIR ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS …repository.unair.ac.id/54812/13/FV.OSI.34-16 Aff r-min.pdfprogram studi d3 otomasi sistem instrumentasi . departemen teknik . fakultas

7

1. Memberhentikan, melarang, atau menunda pengoperasian dan menyita

sementara kendaraan bermotor yang patut diduga melanggar peraturan

berlalu lintas atau merupakan alat atau hasil kejahatan.

2. Melakukan pemeriksaan atas kebenaran keterangan berkaitan dengan

penyidikan tindak pidana di bidang lalu lintas dan angkutan jalan.

3. Meminta keterangan dari pengemudi, pemilik kendaraan bermotor,

atau perusahaan angkutan umum.

4. Melakukan penyitaan terhadap surat izin mengemudi, kendaraan

bermotor, muatan, surat tanda nomor kendaraan bermotor, surat tanda

coba kendaraan bermotor, dan/atau tanda lulus uji sebagai barang

bukti.

5. Melakukan penindakan terhadap tindak pidana pelanggaran atau

kejahatan lalu lintas menurut ketentuan peraturan perundang-

undangan.

6. Membuat dan menandatangani berita acara pemeriksaan.

7. Menghentikan penyidikan jika tidak terdapat cukup bukti.

8. Melakukan penahanan yang berkaitan dengan tindak pidana kejahatan

lalu lintas atau melakukan tindakan lain menurut hukum secara

bertanggung jawab.

Contoh perundang-undangan tentang pelanggaran lalulintas ialah

melanggar rambu/marka jalan (287 (1) jo 106 (4)) didenda Rp 500.000.

Menerobos lampu merah (Pasal 287 (2) jo 106 (4)) didenda Rp 500.000.

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN PENDETEKSIAN ... MUCHAMAD AFFAN

Page 19: TUGAS AKHIR ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS …repository.unair.ac.id/54812/13/FV.OSI.34-16 Aff r-min.pdfprogram studi d3 otomasi sistem instrumentasi . departemen teknik . fakultas

8

2.2 Photodiode

Photodiode dibuat dari bahan semikonduktor dengan bahan yang populer

adalah silicon (Si) atau galium arsenida (GaAs), dan yang lain meliputi InSb,

InAs, PbSe. Material ini menyerap cahaya dengan karakteristik panjang

gelombang mencakup : 2500 Å – 1100 Å untuk silicon, 8000 Å – 20.000 Å untuk

GaAs. Ketika sebuah Photon (satu satuan energi dalam cahaya) dari sumber

cahaya diserap, hal tersebut membangkitkan suatu elektron dan menghasilkan

sepasang pembawa muatan tunggal, sebuah elektron dan sebuah hole, dimana

suatu hole adalah bagian dari kisi-kisi semikonduktor yang kehilangan elektron,

arah arus yang melalui sebuah semikonduktor adalah kebalikan dengan gerak

muatan pembawa. Cara tersebut didalam sebuah photodiode digunakan untuk

mengumpulkan photon penyebab pembawa muatan (seperti arus atau tegangan)

mengalir/terbentuk di bagian-bagian elektroda.

Photodiode digunakan sebagai penangkap gelombang cahaya yang

dipancarkan oleh infrared atau led. Besarnya tegangan atau arus listrik yang

dihasilkan oleh photodiode tergantung besar kecilnya radiasi yang dipancarkan

oleh infrared atau led tersebut.

Gambar 2.1 Sensor Photodiode

Keterangan:

Cara kerja photodiode yaitu jika photodiode tidak terkena cahaya (Vy), maka nilai

resistansinya akan besar atau dapat kita asumsikan tak terhingga. Sehingga arus

Maju

V

Vx

Vy

Mundur

I

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN PENDETEKSIAN ... MUCHAMAD AFFAN

Page 20: TUGAS AKHIR ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS …repository.unair.ac.id/54812/13/FV.OSI.34-16 Aff r-min.pdfprogram studi d3 otomasi sistem instrumentasi . departemen teknik . fakultas

9

yang mengalir pada komparator sangat kecil atau dapat diasumsikan dengan

logika 0. Begitu juga sebaliknya, jika photodiode terkena cahaya (Vx), maka

photodiode akan bersifat sebagai sumber tegangan dan nilai resistansinya akan

sangat kecil. Sehingga arus yang mengalir ke komparator besar dan berlogika 1

(Beriyanto, 2011). Photodiode disini digunakan sebagai pendeteksi ada tidaknya

pelanggaran pada traffic light.

2.3 LED Super Bright

LED (Light Emiting Diode) termasuk jenis yang banyak dipakai di dunia

elektronika terutama digunakan sebagai indikator. Seiring perkembangan teknolgi

dan kebutuhan, kini LED banyak dipakai sebagai penerangan pengganti lampu

pijar dan lampu neon yang membutuhkan daya cukup besar. Alasannya, selain

karena lebih awet, daya yang dibutuhkan LED jauh lebih kecil sehingga dapat

menghemat penggunaan.

Tidak seperti lampu pijar dan lampu neon, LED mempunyai

kecenderungan polarisari yang mempunyai kutub positif dan negatif sehingga

untuk menyalakan LED harus diberi arus maju (forward). Jika LED diberi arus

terbalik (reverse) maka chip di dalam LED tidak akan mengeluarkan emisi cahaya

bahkan jika tegangan sumber terlalu besar dapat menyebabkan LED tersebut

rusak. Bukan hanya itu, meskipun LED diberi arus maju tetapi kalau arusnya

terlalu besar, maka LED pun akan rusak. Di sinilah perlunya tahanan (resistor)

untuk membatasi arus.

Setiap warna LED mempunyai karakteristik yang berbeda seperti

besarnya droptegangan dan arus yang dibutuhkan untuk membuat chip di dalam

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN PENDETEKSIAN ... MUCHAMAD AFFAN

Page 21: TUGAS AKHIR ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS …repository.unair.ac.id/54812/13/FV.OSI.34-16 Aff r-min.pdfprogram studi d3 otomasi sistem instrumentasi . departemen teknik . fakultas

10

LED menghasilkan emisi cahaya. Semakin terang jenis LED (Super Bright LED)

semakin besar drop tegangan dan arus yang dibutuhkan.

Karena perbedaan karakteristik inilah maka untuk membuat rangkaian seri

agar setiap LED menyala normal, cukup sulit karena besarnya cahaya yang

dihasilkan akan berbeda, bahkan sebagian LED dapat tidak menyala atau redup.

Untuk mencegah hal seperti ini LED yang berbeda warna harus dipasang paralel

dengan resistor pembatas yang disesuaikan dengan kebutuhan arus LED.

Gambar 2.2 Rangkaian Photodiode dan LED Super Bright (Wikipedia.com)

Keterangan:

Rangkaian sensor photodiode terdiri dari photodiode, LED Super Bright, resistor

220Ω dan resistor 5kΩ. Inputan dari rangkaian ini diberi tegangan +5V dan

outputnya disambungkan ke komparator. (Beriyanto, 2011)

2.4 Komparator

Komparator adalah sebuah rangkaian yang dapat dengan cermat

membandingkan besar tegangan yang dihasilkan. Rangkaian ini biasanya

menggunakan komparator Op-Amp sebagai piranti utama dalam sebuah

rangkaian. Saat ini terdapat dua jenis komparator tegangan, yaitu komparator

tegangan sederhana dan komparator tegangan histerisis.

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN PENDETEKSIAN ... MUCHAMAD AFFAN

Page 22: TUGAS AKHIR ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS …repository.unair.ac.id/54812/13/FV.OSI.34-16 Aff r-min.pdfprogram studi d3 otomasi sistem instrumentasi . departemen teknik . fakultas

11

Rangkaian komparator ini dapat kita rangkai menggunakan Vref yang

dihubungkan ke V supply, kemudian kedua resistor digunakan sebagai pembagi

tegangan, sehingga nilai tegangan yang dihasilkan dari komparator Op-Amp

adalah semakin besar. Komparator Op-Amp akan membandingkan nilai tegangan

pada kedua tegangan, apabila sebuah tegangan (-) lebih besar dari tegangan

masukan (+) maka keluaran Op-Amp akan menjadi sama. Untuk Op-Amp yang

sesuai dengan pemakaian pada alat kami menggunakan Op-Amp dengan tipe

LM324 yang banyak di pasaran. (Andri, 2014)

Gambar 2.3 Datasheet LM324 (Sumber : www.datasheet4u.com/LM324.pdf)

Dengan menggunakan komparator LM324 maka tegangan sinyal ramp

yang dihasilkan oleh rangkaian generator ini akan dibandingkan dengan tegangan

dari potensiometer. Tegangan potensiometer tersebut bervariasi antara 0 Volt

sampai 24 Volt DC. Pada saat rangkaian ramp berada dibawah tegangan

potensiometer, maka output dari komparator LM324 adalah 24 Volt sehingga

terdapat arus yang mengalir. Apabila tegangan ramp lebih tinggi dari tegangan

potensiometer maka output dari LM324 adalah 0 Volt. Arus ini merupakan arus

aktifasi photodiode pada bagian triac. Komparator LM3324 memiliki 14 pin

dengan bagian-bagian sebagai berikut:

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN PENDETEKSIAN ... MUCHAMAD AFFAN

Page 23: TUGAS AKHIR ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS …repository.unair.ac.id/54812/13/FV.OSI.34-16 Aff r-min.pdfprogram studi d3 otomasi sistem instrumentasi . departemen teknik . fakultas

12

VCC untuk tegangan pencatu daya positif.

GND untuk tegangan pencatu daya negatif.

Input (-) dan input (+) sebagai masukan dari sensor.

Output sebagai keluaran sinyal yang dikirim.

2.5 Mikrokontroler ATMega16

Mikrokontroler AVR standart memiliki arsitektur 8 bit, dimana semua

instruksi dikemas dalam kode 16-bit, dan sebagian besar intruksi dieksekusi

dalam 1(satu) siklus clock. AVR berteknologi RISC (Reduced Instruction Set

Computing), sedangkan MCS51 berteknologi CISC (Complex Intruction Set

Computing). Pada sistem ini mikrokontroller digunakan sebagai pusat kontrol

dalam proses pengeringan. Pengontrolan oleh mikrokontroler ini terdiri atas

pengontrolan pada sensor suhu, sensor strain gauge, LCD dan Motor DC

AVR dapat dikelompokkan menjadi empat kelas, yaitu keluarga Attiny,

keluarga AT902xx, keluarga Atmega dan keluarga AT86RFxx. Pada dasarnya

yang membedakan masing-masing kelas adalah memori, peripheral, dan

fungsinya. Mikrokontroler AVR yang berukuran lebih kecil antara lain Atmega8,

Attiny2313 dengan ukuran Flash Memory 2KB dengan dua input analog.

Mikrokontroler pada dasarnya diprogram dengan bahasa assembler,tetapi

saat ini mikrokontroler dapat diprogram dengan menggunakan bahasa tingkat

tinggi seperti BASIC, PASCAL atau C. Bahasa tingkat tinggi tersebut memiliki

beberapa keuntungan dibandingkan dengan bahasa assembler antara lain sebagai

berikut :

Lebih mudah membangun program dengan menggunakan bahasa tingkat

tinggi.

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN PENDETEKSIAN ... MUCHAMAD AFFAN

Page 24: TUGAS AKHIR ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS …repository.unair.ac.id/54812/13/FV.OSI.34-16 Aff r-min.pdfprogram studi d3 otomasi sistem instrumentasi . departemen teknik . fakultas

13

Perbaikan program lebih mudah jika program dibangun menggunakan

bahasa tingkat tinggi.

Testing program dalam bahasa tingkat tinggi lebih mudah.

Bahasa tingkat tinggi lebih banyak dikenal dan error program yang dibuat

dapat dihindari.

Mudah mendokumentasikan sebuah program tingkat tinggi.

Meskipun demikian, bahasa tingkat tinggi juga memiliki beberapa

kelemahan, contohnya ukuran kode memori biasanya besar, dan program yang

dibangun menggunakan bahasa assembler biasanya bekerja lebih cepat

dibandingkan dengan program yang dibangun menggunakan bahasa tingkat

tinggi. ATMega16 ini memiliki fasilitas antara lain sebagai berikut:

Saluran I/O sebanyak 32 buah, yaitu Port A, Port B, Port C, dan Port D.

ADC 10 bit sebanyak 8 channel.

Tiga buah Timer/Counter dengan kemampuan perbandingan.

CPU yang terdiri dari 32 register.

131 instruksi handal yang umumnya hanya membutuhkan 1 siklus clock.

Watchdog Timer dengan oscilator internal.

Dua buah Timer/Counter 8 bit.

Satu buah Timer /Counter 16 bit.

Bekerja pada tegangan operasi 2.7 V - 5.5 V.

Internal SRAM sebesar 1KB.

Memory Flash sebesar 16KB dengan kemampuan Read While Write.

Unit interupsi internal dan eksternal.

Port antarmuka SPI.

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN PENDETEKSIAN ... MUCHAMAD AFFAN

Page 25: TUGAS AKHIR ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS …repository.unair.ac.id/54812/13/FV.OSI.34-16 Aff r-min.pdfprogram studi d3 otomasi sistem instrumentasi . departemen teknik . fakultas

14

EEPROM sebesar 512 byte dapat diprogram saat operasi.

Antarmuka komparator analog.

4 channel PWM.

32x8 general purpose register.

Hampir mencapai 16 MIPS pada Kristal 16 MHz.

Port USART programmable untuk komunikasi serial.

Sedangkan untuk konfigurasi pin ATMega16 dapat dilihat pada Gambar

2.3 berikut.

Gambar 2.4 Konfigurasi Pin ATMega16 (www.atmel.com)

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN PENDETEKSIAN ... MUCHAMAD AFFAN

Page 26: TUGAS AKHIR ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS …repository.unair.ac.id/54812/13/FV.OSI.34-16 Aff r-min.pdfprogram studi d3 otomasi sistem instrumentasi . departemen teknik . fakultas

BAB III

METODE PENELITIAN

3.1 Tempat dan Waktu Penelitian

Perancangan dan pembuatan alat ini dilakukan di Laboratorium

Instrumentasi Industri, Program Studi D3 Otomasi Sistem Instrumentasi,

Departemen Fisika, Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Airlangga

selama kurang lebih 4 bulan yang dimulai dari bulan April 2016 sampai

Juli 2016.

3.2 Bahan dan Alat Penelitian

3.2.1 Alat – Alat Penelitian

Perangkat Keras (Hardware) :

Downloader USB Mikrokontroler ATMega16

Personal Computer (PC) / Laptop

USB TTL

Perangkat Lunak (Software) :

CodeVisionAVR

USBASP USBISP / Downloader (software downloader mikrokontroler )

Delphi 7.0

3.2.2 Bahan – Bahan Penelitian

1. LED

2. Kabel

3. Resistor

4. Transistor

5. Timah

15

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN PENDETEKSIAN ... MUCHAMAD AFFAN

Page 27: TUGAS AKHIR ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS …repository.unair.ac.id/54812/13/FV.OSI.34-16 Aff r-min.pdfprogram studi d3 otomasi sistem instrumentasi . departemen teknik . fakultas

16

6. PCB

7. Webcam

8. Mikrokontroler

9. Sensor Photodiode

10. Saklar

11. Triplek dan Kayu

12. Mur dan Baut

13. Cat

3.3 Prosedur Penelitian

Pada perancangan dan pembuatan alat ini terbagi atas dua tahap, yaitu

tahap pertama perancangan dan pembuatan sistem hardware dan tahap kedua

adalah perancangan dan pembuatan software sebagai pengendali operasi alat.

Prosedur yang digunakan dalam perancangan dan pembuatan alat adalah sebagai

berikut :

1. Tahap Persiapan (Pembuatan sketsa mekanik plan yang dirancang serta

studi literatur).

2. Tahap Pembuatan Alat (Pembuatan perangkat keras (hardware), sistem

mekanik alat serta pemrograman alat).

3. Melakukan pengujian hardware.

4. Analisis Data.

Berikut merupakan diagram blok tahapan prosedur penelitian :

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN PENDETEKSIAN ... MUCHAMAD AFFAN

Page 28: TUGAS AKHIR ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS …repository.unair.ac.id/54812/13/FV.OSI.34-16 Aff r-min.pdfprogram studi d3 otomasi sistem instrumentasi . departemen teknik . fakultas

17

Keterangan:

Tahapan proses dari awal pembuatan hingga akhir, dengan penjelasan

sebagai berikut ini.

3.3.1 Tahap Persiapan

Tahap persiapan merupakan tahapan awal dalam melakukan penelitian,

pada tahap ini penulis melakukan studi literature dengan mencari berbagai acuan

pada buku, jurnal, artikel maupun tugas akhir dengan tujuan untuk melengkapi

literatur mengenai penelitian ini.

3.3.2 Tahap Pembuatan Alat

Tahap pembuatan alat terbagi menjadi tiga tahapan, yaitu tahap

perancangan alat, tahap perwujudan alat, dan tahap pembuatan software.

Tahap perancangan alat terdiri dari perancangan mekanik dan perancangan

hardware.Tahap perwujudan alat yakni tahap perwujudan dari perancangan

awal yang telah dibuat, sedangkan tahap pembuatan software meliputi tahap

pembuatan progam untuk menjalankan sistem dari alat yang dibuat. Prosedur

ini digunakan dalam perancangan dan pembuatan alat adalah sebagai berikut :

Gambar 3.1 Diagram Blok Prosedur Penelitian

Tahap Persiapan

Tahap Pembuatan Alat

Tahap Pengujian Sistem

Analisis Data

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN PENDETEKSIAN ... MUCHAMAD AFFAN

Page 29: TUGAS AKHIR ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS …repository.unair.ac.id/54812/13/FV.OSI.34-16 Aff r-min.pdfprogram studi d3 otomasi sistem instrumentasi . departemen teknik . fakultas

18

1. Tahap Perancangan Alat

Tahap perancangan alat terdiri dari perancangan hardware dan

perancangan mekanik sistem alat. Sistem yang akan dibuat adalah

meliputi pembuatan rangkaian sensor photodiode yang terintegrasi

dengan webcam. Cara kerja sensor photodiode untuk mendeteksi

adanya pengendara yang melanggar traffic light adalah sensor

photodiode akan aktif ketika traffic light mempunyai kondisi merah

menyala. Ketika pengendara tetap melaju ketika traffic light

berkondisi merah maka pengendara tersebut akan mengenai sensor

photodiode dan sensor akan mengirimkan sinyal ke mikrokontroler,

selanjutnya secara otomatis webcam akan bekerja untuk mengambil

potret kendaraan yang melanggar tersebut. Hasil dari pengambilan

gambar tersebut ditampilkan pada layar monitor akan dan disimpan

pada penyimpanan internal PC (Personal Computer). Berikut gambar

diagram blok alat.

Gambar 3.2 Diagram Blok Alat

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN PENDETEKSIAN ... MUCHAMAD AFFAN

Page 30: TUGAS AKHIR ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS …repository.unair.ac.id/54812/13/FV.OSI.34-16 Aff r-min.pdfprogram studi d3 otomasi sistem instrumentasi . departemen teknik . fakultas

19

2. Tahap Perwujudan Alat

Tahap perwujudan alat meliputi realisasi dari perancangan alat.

Cara merealisasikan hal tersebut yaitu dengan merancang mekanik

alat dan juga merancang dan merakit komponen-komponen yang

akan membentuk satu kesatuan sistem alat, meliputi pembuatan

minimum system mikrokontroler, pembuatan prototype traffic light

dan mengkoneksikan sensor dengan system pengambilan gambar

pada webcam.

A. Kondisi Operasi Alat

I. Saat traffic light 1 mempunyai kondisi hijau

menyala, maka traffic light 2, 3 dan 4 mempunyai

kondisi merah menyala dan sensor photodiode 2, 3,

dan 4 aktif.

II. Saat traffic light 1 mempunyai kondisi hijau

menyala, kendaraan pada traffic light 1

diperbolehkan kearah lurus, belok kiri, dan belok

kanan.

III. Ketika traffic light 1 berubah kondisi menjadi

merah menyala, maka sensor photodiode 1

otomatis akan aktif dan traffic light 2 akan berubah

kondisi menjadi hijau menyala yang membuat

sensor photodiode pada traffic light 2 menjadi

tidak aktif.

IV. Ketika sensor photodiode 1 aktif dan mendeteksi

adanya pelanggaran, maka webcam 1 akan

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN PENDETEKSIAN ... MUCHAMAD AFFAN

Page 31: TUGAS AKHIR ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS …repository.unair.ac.id/54812/13/FV.OSI.34-16 Aff r-min.pdfprogram studi d3 otomasi sistem instrumentasi . departemen teknik . fakultas

diperintahkan untuk memotret pelanggaran

tersebut.

V. Saat traffic light 2 mempunyai kondisi hijau

menyala, maka traffic light 1, 3 dan 4 mempunyai

kondisi merah menyala dan sensor photodiode 1, 3

dan 4 aktif.

VI. Saat traffic light 2 mempunyai kondisi hijau

menyala, kendaraan pada traffic light 2

diperbolehkan kearah lurus, belok kiri, dan belok

kanan.

VII. Ketika traffic light 2 berubah kondisi menjadi

merah menyala, maka sensor photodiode 2

otomatis akan aktif dan traffic light 3 akan berubah

kondisi menjadi hijau menyala yang membuat

sensor photodiode pada traffic light 3 menjadi

tidak aktif.

VIII. Ketika sensor photodiode 2 aktif dan mendeteksi

adanya pelanggaran, maka webcam 2 akan

diperintahkan untuk memotret pelanggaran

tersebut.

IX. Pada traffic light berikutnya yaitu traffic light 3

dan 4 akan mempunyai kondisi operasi yang sama

seperti traffic light 1 dan 2.

X. Kondisi operasi ini akan terus berjalan hingga

program selesai.

20

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN PENDETEKSIAN ... MUCHAMAD AFFAN

Page 32: TUGAS AKHIR ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS …repository.unair.ac.id/54812/13/FV.OSI.34-16 Aff r-min.pdfprogram studi d3 otomasi sistem instrumentasi . departemen teknik . fakultas

21

Gambar 3.4 Prototype Traffic Light (Tampak Samping)

Gambar 3.3 Prototype Traffic Light (Tampak Atas)

Jalur 1

Jalur 2

Jalur 3

Jalur 4

Sensor 1

Sensor 2 Sensor 3

Sensor 4

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN PENDETEKSIAN ... MUCHAMAD AFFAN

Page 33: TUGAS AKHIR ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS …repository.unair.ac.id/54812/13/FV.OSI.34-16 Aff r-min.pdfprogram studi d3 otomasi sistem instrumentasi . departemen teknik . fakultas

22

3. Pembuatan Perangkat Keras

Sistem ini dibentuk oleh perangkat keras yang mendukung

yaitu perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software).

Perangkat keras pada sistem ini terdiri dari Mikroprosesor ATMega

16, rangkaian traffic light, rangkaian sensor photodiode dan laser

dioda , rangkaian komparator.

Prosedur pembuatan modul Mikroprosesor ATMega 16 adalah

sebagai berikut:

1. Membuat tata jalur rangkaian Mikroprosesor ATMega 16 pada

aplikasi Eagle, selanjutnya Print PDF. Cetak pada kertas Kalkir dan

selanjutnya cetak pada PCB.

2. Melakukan pemasangan komponen yang diperlukan dan

melakukan penyolderan pada PCB

3. Melakukan koreksi pada jalur tata jalur dan tata letak rangkaian

jika terjadi kesalahan dengan menggunakan Multimeter Digital.

4. Melakukan uji coba rangkaian Modul Mikroprosesor ATMega 16

dengan memberikan imputan tegangan.

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN PENDETEKSIAN ... MUCHAMAD AFFAN

Page 34: TUGAS AKHIR ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS …repository.unair.ac.id/54812/13/FV.OSI.34-16 Aff r-min.pdfprogram studi d3 otomasi sistem instrumentasi . departemen teknik . fakultas

23

Berikut rangkaian schematic Modul Mikroprosesor ATMega 16

Gambar 3.5 Schematic Mikrokontroler ATMega 16

Prosedur pembuatan modul Traffic Light adalah sebagai berikut:

1. Membuat tata jalur rangkaian Traffic Light pada aplikasi Eagle,

selanjutnya Print PDF. Cetak pada kertas Kalkir dan selanjutnya cetak

pada PCB.

2. Melakukan pemasangan komponen yang diperlukan dan

melakukan penyolderan pada PCB

3. Melakukan koreksi pada jalur tata jalur dan tata letak rangkaian

jika terjadi kesalahan dengan menggunakan Multimeter Digital.

4. Melakukan uji coba rangkaian Traffic Light dengan memberikan

imputan tegangan.

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN PENDETEKSIAN ... MUCHAMAD AFFAN

Page 35: TUGAS AKHIR ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS …repository.unair.ac.id/54812/13/FV.OSI.34-16 Aff r-min.pdfprogram studi d3 otomasi sistem instrumentasi . departemen teknik . fakultas

24

Berikut rangkaian schematic Traffic Light.

Gambar 3.6 Schematic Traffic Light.

Prosedur pembuatan rangkaian sensor photodiode dan LED

SuperBright adalah sebagai berikut:

1. Membuat tata jalur rangkaian sensor photodiode dan laser dioda

pada aplikasi Eagle, selanjutnya Print PDF. Cetak pada kertas Kalkir

dan selanjutnya cetak pada PCB.

2. Melakukan pemasangan komponen yang diperlukan dan

melakukan penyolderan pada PCB

3. Melakukan koreksi pada jalur tata jalur dan tata letak rangkaian

jika terjadi kesalahan dengan menggunakan Multimeter Digital.

4. Melakukan uji coba rangkaian sensor photodiode dan laser dioda

dengan memberikan imputan tegangan.

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN PENDETEKSIAN ... MUCHAMAD AFFAN

Page 36: TUGAS AKHIR ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS …repository.unair.ac.id/54812/13/FV.OSI.34-16 Aff r-min.pdfprogram studi d3 otomasi sistem instrumentasi . departemen teknik . fakultas

25

Berikut rangkaian schematic sensor photodiode dan laser dioda.

Gambar 3.7 Schematic sensor photodiode dan led super bright

Prosedur pembuatan rangkaian komparator adalah sebagai

berikut:

1. Membuat tata jalur rangkaian komparator pada aplikasi Eagle,

selanjutnya Print PDF. Cetak pada kertas Kalkir dan selanjutnya cetak

pada PCB.

2. Melakukan pemasangan komponen yang diperlukan dan

melakukan penyolderan pada PCB

3. Melakukan koreksi pada jalur tata jalur dan tata letak rangkaian

jika terjadi kesalahan dengan menggunakan Multimeter Digital.

4. Melakukan uji coba rangkaian komparator dengan memberikan

imputan tegangan.

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN PENDETEKSIAN ... MUCHAMAD AFFAN

Page 37: TUGAS AKHIR ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS …repository.unair.ac.id/54812/13/FV.OSI.34-16 Aff r-min.pdfprogram studi d3 otomasi sistem instrumentasi . departemen teknik . fakultas

26

Berikut rangkaian schematic rangkaian komparator.

Gambar 3.8 Schematik rangkaian komparator

4. Tahap Pembuatan Software

Tahap pembuatan software meliputi pembuatan progam untuk

mengeksekusi rancangan hardware yang telah dibuat. Software yang

digunakan yakni CodeVision AVR dan juga Delphi yang difungsikan

sebagai tampilan capture webcam. Mikrokontroler mengkontrol empat

sistem traffic light merah – kuning - hijau. Sensor photodiode

berfungsi sebagai pendeteksi adanya pelanggaran pada traffic light.

Sinyal hasil pendeteksian tersebut akan ditransmisikan ke

mikrokontroler. Yang kemudian secara otomatis webcam akan potret

hasil pelanggaran. Hasil tampilan pada layar monitor dan disimpan

pada penyimpanan internal PC/Laptop.

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN PENDETEKSIAN ... MUCHAMAD AFFAN

Page 38: TUGAS AKHIR ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS …repository.unair.ac.id/54812/13/FV.OSI.34-16 Aff r-min.pdfprogram studi d3 otomasi sistem instrumentasi . departemen teknik . fakultas

27

5. Tahap Proses Berjalannya Alat

Pada tahap ini dijelaskan proses pendeteksian pelanggaran

pada traffic light. Perancangan dapat dilihat sebagai berikut ini:

a) Proses Awal, yaitu menyalakan alat dengan langkah awal

menghubungkan alat pada panel listrik. Menghubungkan Port USB

dengan laptop sehingga dapat terhubung dengan mikrokontroler

atmega 16, usb serial dan 4 webcam. Sehingga sistem traffic light

dapat bekerja.

b) Penempatan kendaraan uji coba, yaitu menempatkan mobil remot

kontrol pada salah satu jalur yang akan diuji coba. Menggunakan

mobil dengan ukuran yang sesuai untuk menghalangi pancaran

sinar ke sensor photodiode.

c) Keadaan posisi warna hijau menyala pada salah satu jalur yang

diujikan, kendaraan uji coba melajur kedepan melewati batas

pengamatan sensor photodiode, sehingga tidak terdeteksinya suatu

pelanggaran oleh sistem. Sistem alat tersebut berjalan dengan baik.

d) Keadaan posisi warna merah menyala pada salah satu jalur yang

diujikan, kendaraan uji coba menerobos lalu lintas dan terdeteksi

oleh sensor photodiode. Sehingga dianggap sebagai suatu

pelanggaran.

e) Terdeteksi sensor photodiode, saat terjadinya pelanggaran akan

terdeteksi sebagai pelanggaran yang terjadi, maka akan

mengirimkan sinyal output tegangan. Selanjutnya output berupa

tegangan masuk ke komparator.

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN PENDETEKSIAN ... MUCHAMAD AFFAN

Page 39: TUGAS AKHIR ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS …repository.unair.ac.id/54812/13/FV.OSI.34-16 Aff r-min.pdfprogram studi d3 otomasi sistem instrumentasi . departemen teknik . fakultas

28

f) Komparator, hasil tegangan masukan dari sensor photodiode

dilakukan perbandingan dengan hasil keluaran 0/1 dengan jumlah

tegangan 3,94 volt. Hasil output komparator tersebut masuk ke pin

mikrokontroler atmega 16 dan proses kontrol pada mikrokontroler

tersebut sebagai input dari komparator.

g) Kontrol sistem mikrokontroler, menginputkan system software

sehingga mikrokontroler bekerja dengan yang diingikan. Saat

terjadinya pelanggaran maka akan mendapatkan sinyal input dari

komparator dan melakukan proses pengolahan. Proses berikutnya

mengirimkan data serial melalui USB TTL serial.

h) Potret pelanggaran, saat mendapatkan sinyal output data serial,

maka webcam aktif melakukan potret hasil pelanggaran yang

terjadi. Potret hasil pelanggaran yang terjadi membutuhkan waktu

sepersekian detik untuk melakukan potret hasil pelanggaran yang

terjadi. Dan hasil potret pelanggaran yang terjadi di simpan pada

penyimpanan internal laptop sebagai bukti pelanggaran yang

terjadi.

i) Tampilan delphi, tampilan tersebut pada layar laptop

menggambarkan keadaan lalu lintas pada 1 jalur yang diuji

cobakan dengan hasil tampilan dari webcam. Tampilan tersebut

dapat memonitoring keadaan jalur uji coba. Saat kondisi hijau

menyala ataupun saat kondisi merah menyala.

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN PENDETEKSIAN ... MUCHAMAD AFFAN

Page 40: TUGAS AKHIR ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS …repository.unair.ac.id/54812/13/FV.OSI.34-16 Aff r-min.pdfprogram studi d3 otomasi sistem instrumentasi . departemen teknik . fakultas

29

Tabel 3.1 Pengalamatan Port Mikrokontroler 1

Port Mikrokontroler 1 Rangkaian / Hardware

PORTA.1 Input Mirkokontroler 2 P.C0

PORTA.2 Input Mirkokontroler 2 P.C1

PORTA.3 Input Mirkokontroler 2 P.C2

PORTA.4 Input Mirkokontroler 2 P.C3

PORTB.0 LED Traffic Light 1 Merah

PORTB.1 LED Traffic Light 1 Kuning

PORTB.2 LED Traffic Light 1 Hijau

PORTB.3 LED Traffic Light 2 Merah

PORTB.4 LED Traffic Light 2 Kuning

PORTB.5 LED Traffic Light 2 Hijau

PORTC.0 LED Traffic Light 3 Merah

PORTC.1 LED Traffic Light 3 Kuning

PORTC.2 LED Traffic Light 3 Hijau

PORTC.3 LED Traffic Light 4 Merah

PORTC.4 LED Traffic Light 4 Kuning

PORTC.5 LED Traffic Light 4 Hijau

Keterangan :

Pada tabel 3.1 menerangkan tentang penggunaan Mikrokontroler 1 yang berfungsi

sebagai pengaturan sistem traffic light. Pergantian proses nyala LED merah –

kuning - hijau setiap lajur jalan dikontrol oleh Mikrokontroler 1.

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN PENDETEKSIAN ... MUCHAMAD AFFAN

Page 41: TUGAS AKHIR ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS …repository.unair.ac.id/54812/13/FV.OSI.34-16 Aff r-min.pdfprogram studi d3 otomasi sistem instrumentasi . departemen teknik . fakultas

30

Tabel 3.2 Pengalamatan Port Mikrokontroler 2

Port Mikrokontroler 2 Rangkaian / Hardware

PORTC.0 Output Mirkokontroler 1 P.A1

PORTC.1 Output Mirkokontroler 1 P.C2

PORTC.2 Output Mirkokontroler 1 P.C3

PORTC.3 Output Mirkokontroler 1 P.C4

PORTC.4 Komparator Sensor 1

PORTC.5 Komparator Sensor 2

PORTC.6 Komparator Sensor 3

PORTC.7 Komparator Sensor 4

PORTD.1 Komunikasi Serial (Transmitter)

PORTD.1 Komunikasi Serial (Receiver)

Keterangan :

Pada tabel 3.2 menerangkan tentang penggunaan Mikrokontroler 2 yang berfungsi

sebagai pengaturan sensor photodiode yang bekerja secara real time dan

komunikasi serial dengan PC/laptop. Saat sensor mendeteksi adanya pelanggaran

yang terjadi pada salah satu jalur yang diujikan maka Mikrokontroler 2 akan

melakukan pengaturan ke PC/Laptop. Selanjutnya webcam aktif potret

pelanggaran.

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN PENDETEKSIAN ... MUCHAMAD AFFAN

Page 42: TUGAS AKHIR ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS …repository.unair.ac.id/54812/13/FV.OSI.34-16 Aff r-min.pdfprogram studi d3 otomasi sistem instrumentasi . departemen teknik . fakultas

31

3.4 Tahap Pengujian Alat

Tahap pengujian alat terdiri dari pengujian seluruh sistem alat yang sudah

dibuat. Pengujian ini dimaksudkan untuk mengetahui karakteristik dari sensor

maupun sistem yang digunakan dalam penelitian ini. Berikut penjelasan masing-

masing pengujian yang dilakukan:

3.4.1 Pengukuran Tegangan Masukan dan Keluaran Komparator

Pengukuran tegangan masukan komparator didapat dari input keluaran

tegangan sensor photodiode. Sedangkan, keluaran komparator dilakukan dengan

cara membandingkan pembacaan tegangan yang tertampil dengan pembacaan

tegangan pada multimeter. Cara pembacaan pada multimeter dengan melihat pada

data hasil tampilan tersebut. Sehingga dapat mengetahui seberapa simpangan

tegangan yang terjadi pada kondisi terhalang atau tidak terhalang.

3.4.2 Pengujian Kinerja Webcam dan Sensor Photodiode

Pengujian ini dilakukan untuk mengetahui kinerja dari respon sensor

photodiode terhalangi yang didefinisikan sebagai pelanggaran dan respon webcam

untuk melakukan potret hasil pelanggaran.

3.4.3 Pengujian Keseluruhan Sistem Alat

Pengujian ini untuk mengetahui keseluruhan sistem alat yang bekerja. Dari

hasil pengujian tersebut diharapkan alat dapat bekerja dengan baik. Sehingga

diperoleh persentase keberhasilan dari hasil pengujian tersebut.

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN PENDETEKSIAN ... MUCHAMAD AFFAN

Page 43: TUGAS AKHIR ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS …repository.unair.ac.id/54812/13/FV.OSI.34-16 Aff r-min.pdfprogram studi d3 otomasi sistem instrumentasi . departemen teknik . fakultas

32

3.4.4 Pengujian Software

Pengujian software pada penelitian ini meliputi pengujian respon hardware

terhadap program yang sudah ditransmisikan ke dalam mikrokontroler. Tahapan

pengujian ini juga digunakan untuk mengetahui apakah alat sudah bisa membaca

dan mengeksekusi perintah dari program yang sudah dibuat atau tidak.

3.5 Analisis Data

Pengambilan data ini dilakukan untuk mengetahui seberapa efektif software

dan hardware yang telah dibuat sehingga alat ini dapat bekerja sesuai dengan

harapan. Untuk menguji kelayakan maupun keberhasilan sistem yang telah dibuat,

dapat dilihat dari data pengujian kinerja webcam dan sensor photodiode. Data

yang didapat dari percobaan ini adalah terdeteksinya kendaraan yang melakukan

pelanggaran pada traffic light yang akan ditampilkan pada delphi. Dari data

tersebut diperoleh input kendaraan yang melanggar traffic light dan menghasilkan

output visual kendaraan tersebut.

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN PENDETEKSIAN ... MUCHAMAD AFFAN

Page 44: TUGAS AKHIR ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS …repository.unair.ac.id/54812/13/FV.OSI.34-16 Aff r-min.pdfprogram studi d3 otomasi sistem instrumentasi . departemen teknik . fakultas

BAB IV

HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Hasil Rancang Bangun Alat

Pada sub bab ini akan membahas terkait pembuatan dan pegujian alat.

Setelah desain perancangan dan komponen penyusunnya telah selesai dibuat,

maka berikut ini hasil rancang bangun yang telah selesai dibuat.

Gambar 4.1 Rancang Bangun Alat

4.1.1 Pembuatan Mekanik

Pada gambar 4.2 pembuatan mekanik meliputi pembuatan lintasan 4

perempatan jalan, mekanisme pengaturan traffic light, mekanisme pendeteksian

sensor photodiode dan mekanisme pemotretan oleh webcam. Pembuatan lintasan

4 perempatan jalan yakni dengan menggunakan triplek dengan tebal 0.5 mm dan

mempunyai dimensi 132 cm x 122 cm. Dengan membuat jalur lintasan 4

perempatan jalan dengan mirip aslinya pada jalur lintasan 4 perempatan jalan pada

umumnya. Dengan bentang ukuran setiap lintasan mempunyai ukuran 40 cm.

33

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN PENDETEKSIAN ... MUCHAMAD AFFAN

Page 45: TUGAS AKHIR ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS …repository.unair.ac.id/54812/13/FV.OSI.34-16 Aff r-min.pdfprogram studi d3 otomasi sistem instrumentasi . departemen teknik . fakultas

34

Gambar 4.2 Perlintasan 4 perempatan jalan

Pada gambar 4.3 pembuatan mekanisme traffic light menggunakan pipa

dengan ketinggian 30 cm sebagai tiang penyangga, untuk kotak traffic light warna

merah, kuning dan hijau menggunakan bahan kardus yang telah serupa dengan

aslinya dengan panjang 10 cm dan lebar 3 cm. Penggunaan LED SuperBright

untuk mengondisikan warna merah, kuning dan hijau pada traffic light.

Gambar 4.3 Traffic light

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN PENDETEKSIAN ... MUCHAMAD AFFAN

Page 46: TUGAS AKHIR ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS …repository.unair.ac.id/54812/13/FV.OSI.34-16 Aff r-min.pdfprogram studi d3 otomasi sistem instrumentasi . departemen teknik . fakultas

35

Pada gambar 4.4 mekanisme pendeteksian sensor photodiode

menggunakan kardus sebagai bahan pembuatannya dengan ukuran panjang 4 – 5

cm lebar 4 – 5 cm dan tinggi 8 cm. Peletakkan sensor photodiode di tengah trotoar

jalur lintasan setelah zebracroos digunakan sebagai pendeteksi pelanggaran pada

traffic light. LED SuperBright digunakan sebagai pemberi data dalam bentuk

cahaya (Transmitter). Sedangkan sensor photodiode digunakan sebagai penerima

data dalam bentuk cahaya (Receiver).

Gambar 4.4 Sensor Photodiode

Pada gambar 4.5 mekanisme pemotretan oleh webcam digunakan webcam

yang diberli pada pasaran, dengan memiliki jangkauan yang baik dan kualitas

gambar 5 MP. Webcam tersebut memiliki timelaps dibawah 30 fps, saat menerima

perintah untuk potret pelanggaran memiliki respon lebih lama sepersekian detik.

Sehingga hasil potret pelanggaran kurang akurat. Adanya penjapit pada webcam

digunakan untuk memberikan tumpuan dan menaruh webcam tersebut pada traffic

light.

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN PENDETEKSIAN ... MUCHAMAD AFFAN

Page 47: TUGAS AKHIR ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS …repository.unair.ac.id/54812/13/FV.OSI.34-16 Aff r-min.pdfprogram studi d3 otomasi sistem instrumentasi . departemen teknik . fakultas

36

Gambar 4.5 Mekanisme pemotretan webcam

4.1.2 Pembuatan Perangkat Keras (Hardware)

Pada gambar 4.6 pembuatan hardware meliputi pembuatan Minimum

System ATMega 16, rangkaian traffic light, rangkaian sensor photodiode dan

rangkaian komparator. Pada bagian ini dijelaskan fungsi dari Minimum System

ATMega 16 sebagai pusat kontrol pada sistem meliputi mekanisme traffic light,

input dari pembacaan sensor photodiode dan instruksi ke PC/Laptop untuk

melakukan mekanisme potret pelanggaran dengan menggunakan webcam. USB

Downloader digunakan untuk mengupload software ke mikrokontroler.

Sedangkan USB TTL sebagai penghubung antara mikrokontroler dengan

PC/Laptop.

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN PENDETEKSIAN ... MUCHAMAD AFFAN

Page 48: TUGAS AKHIR ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS …repository.unair.ac.id/54812/13/FV.OSI.34-16 Aff r-min.pdfprogram studi d3 otomasi sistem instrumentasi . departemen teknik . fakultas

37

Gambar 4.6 Rangkaian Kontrol

4.2 Pengukuran Tegangan Masukan Komparator

Pengukuran ini dimaksudkan agar mengetahui tegangan masukkan ke

komparator hasil dari input keluaran sensor photodiode. Jika dalam kondisi

terhalangi maka nilai resistansinya besar dan memberikan input tegangan Low.

Namun dalam kondisi tidak terhalangi maka nilai resistansinya kecil dan

memberikan input tegangan High. Dari hasil pengukuran tegangan masukan

komparatot didapatkan hasil sebagai berikut.

Tabel 4.1 Tegangan Masukan Komparator

Input Keluaran Tidak Terhalang (v) Terhalang (v)

Sensor photodiode 1 4,24 0,38

Sensor photodiode 2 5,04 0,37

Sensor photodiode 3 5,0 0,6

Sensor photodiode 4 4,93 0,37

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN PENDETEKSIAN ... MUCHAMAD AFFAN

Page 49: TUGAS AKHIR ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS …repository.unair.ac.id/54812/13/FV.OSI.34-16 Aff r-min.pdfprogram studi d3 otomasi sistem instrumentasi . departemen teknik . fakultas

38

Berdasarkan tabel 4.1 didapatkan hasil tegangan saat sensor photodiode tidak

terhalang tegangan yang didapatkan rentang 4,24 Volt – 5,04 Volt. Sebaliknya,

hasil tegangan saat sensor photodiode terhalang tegangan yang didapatkan rentang

0,38 Volt – 0,6 Volt. Pada pengukuran tegangan sensor photodiode 2 terjadi

perbedaan yang signifikan, hal ini terjadi akibat adanya kebocoran tegangan

dengan hasil didapatkan mencapai 5,04 Volt. Seharusnya tegangan yang diperoleh

dibawah 5,0 Volt dikarenakan input tegangan yang diberikan sekitar 5,0 Volt.

Maka perlu dilakukan tindakan lebih lanjut untuk melihat rangkaian tersebut dan

memperbaiki kesalahan yang terjadi. Selanjutnya melakukan pembacaan kembali

dengan menggunakan media alat Multimeter Digital.

4.3 Pengukuran Tegangan Keluaran Komparator

Pengukuran ini dimaksudkan agar mengetahui tegangan yang dikeluarkan

dari komparator hasil dari perbandingan input masukan tegangan dari sensor

photodiode dan Vcc tegangan yang diberikan. Jika dalam kondisi terhalangi maka

nilai resistansinya besar dan memberikan input tegangan Low. Namun dalam

kondisi tidak terhalangi maka nilai resistansinya kecil dan memberikan input

tegangan High.. Dari hasil pengukuran tegangan keluaran komparator didapatkan

hasil sebagai berikut.

Tabel 4.2 Tegangan Keluaran Komparator

Input Keluaran Terhalang (Volt) Tidak Terhalang (Volt)

Sensor photodiode 1 3,94 1,02

Sensor photodiode 2 3,93 0,98

Sensor photodiode 3 3,92 0,97

Sensor photodiode 4 3,93 0,98

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN PENDETEKSIAN ... MUCHAMAD AFFAN

Page 50: TUGAS AKHIR ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS …repository.unair.ac.id/54812/13/FV.OSI.34-16 Aff r-min.pdfprogram studi d3 otomasi sistem instrumentasi . departemen teknik . fakultas

39

Berdasarkan hasil tabel 4.2 diketahui bahwa hasil perbandingan tegangan

Vcc (5 Volt) dan tegangan sensor photodiode didapatkan hasil sebaliknya.

Diketahui sensor photodiode terhalang maka tegangan yang dikeluarkan dari

komparator sekitar 3,92 Volt – 3,94 Volt, namun saat sensor photodiode tidak

terhalang maka tegangan yang dikeluarkan dari komparator sekitar 0,97 Volt –

1,02 Volt. Dari hasil pengukuran tegangan komparator dapat dikatakan stabil

dikarenakan rentang jarak perbandingan tegangan yang tidak terlalu jauh.

4.4 Hasil Pengujian Kinerja Webcam dan Sensor Photodiode

Pengujian ini dilakukan untuk mengetahui kinerja respon sensor

photodiode mendeteksi pelanggaran dan respon webcam untuk melakukan potret

hasil pelanggaran.. Dari hasil pengujian didapatkan hasil sebagai berikut.

Tabel 4.3 Pengujian Webcam

Data ke – n Parameter Kontrol Respon Sistem Keterangan

1. Sensor 1 terdeteksi Potret Webcam 1 Berhasil

2. Sensor 2 terdeteksi Potret Webcam 2 Berhasil

3. Sensor 3 terdeteksi Potret Webcam 3 Berhasil

4. Sensor 4 terdeteksi Potret Webcam 4 Berhasil

5. Sensor 1 terdeteksi Potret Webcam 1 Berhasil

6. Sensor 2 terdeteksi Potret Webcam 2 Berhasil

7. Sensor 3 terdeteksi Potret Webcam 3 Berhasil

8. Sensor 4 terdeteksi Potret Webcam 4 Berhasil

9. Sensor 1 terdeteksi Potret Webcam 1 Berhasil

10. Sensor 2 terdeteksi Potret Webcam 2 Berhasil

11. Sensor 3 terdeteksi Potret Webcam 3 Berhasil

12. Sensor 4 terdeteksi Potret Webcam 4 Berhasil

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN PENDETEKSIAN ... MUCHAMAD AFFAN

Page 51: TUGAS AKHIR ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS …repository.unair.ac.id/54812/13/FV.OSI.34-16 Aff r-min.pdfprogram studi d3 otomasi sistem instrumentasi . departemen teknik . fakultas

40

Dari hasil tabel 4.3 didapatkan hasil kesesuaian antara respon sistem

sensor photodiode dan webcam, dengan melakukan perngujian sebanyak 3 x pada

masing-masing lajur jalan. Hasil yang didapatkan (Berhasil), dikarenakan

melakukan potret secara langsung saat terdeteksiya pelanggaran. Porses capture

membutuhkan waktu sepersekian detik.

4.5 Hasil Pengujian Keseluruhan Sistem Alat

Pengujian ini untuk mengetahui keseluruhan sistem alat yang bekerja. Dari

hasil pengujian didapatkan hasil sebagai berikut.

Tabel 4.4 Pengujian Keseluruhan Sistem Alat

Data

ke – n

Traffic Light

Respon Sistem Keterangan Sensor 1 Sensor 2 Sensor 3 Sensor 4

H M H M H M H M

1. X Y X Y X Y X Y Potret Webcam 1 Berhasil

2. X Y X Y X Y X Y Potret Webcam 2 Berhasil

3. X Y X Y X Y X Y Potret Webcam 3 Berhasil

4. X Y X Y X Y X Y Potret Webcam 4 Berhasil

5. X Y X Y X Y X Y Potret Webcam 1 Berhasil

6. X Y X Y X Y X Y Potret Webcam 2 Berhasil

7. X Y X Y X Y X Y Potret Webcam 3 Berhasil

8. X Y X Y X Y X Y Potret Webcam 4 Berhasil

9, X Y X Y X Y X Y Potret Webcam 1 Berhasil

10. X Y X Y X Y X Y Potret Webcam 2 Berhasil

11. X Y X Y X Y X Y Potret Webcam 3 Berhasil

12. X Y X Y X Y X Y Potret Webcam 4 Berhasil

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN PENDETEKSIAN ... MUCHAMAD AFFAN

Page 52: TUGAS AKHIR ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS …repository.unair.ac.id/54812/13/FV.OSI.34-16 Aff r-min.pdfprogram studi d3 otomasi sistem instrumentasi . departemen teknik . fakultas

41

Keterangan :

H = Kondisi traffic light warna hijau menyala

M = Kondisi traffic light warna merah menyala

X = Sensor photodiode tidak mendeteksi pelanggaran

Y = Sensor photodiode mendeteksi pelanggaran

Dari tabel 4.4 didapatkan hasil alat bekerja dengan baik dan respon yang

diberikan sesuai. Dimulai dengan berjalannya sistem traffic light 4 persimpangan

jalan sesuai dengan program yang diberikan, sensor photodiode dapat mendeteksi

terjadinya pelanggaran pada setiap jalur 4 persimpangan jalan yang diujikan,

mikrokontroler mengirimkan data serial ke PC/Laptop untuk melakukan potret

pelanggaran. Hasil pelanggaran ditampilkan pada layar monitor dan gambar hasil

potret pelanggaran disimpan pada penyimpanan internal PC/Laptop sebagai bukti

pelanggaran. Pada saat melakukan 12 kali percobaan mendapatkan hasil sesuai

dengan persentase 100%, sehingga dapat dikatakan alat pendeteksian pelanggaran

pada traffic light berbasis mikrokontroler berjalan dengan baik.

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN PENDETEKSIAN ... MUCHAMAD AFFAN

Page 53: TUGAS AKHIR ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS …repository.unair.ac.id/54812/13/FV.OSI.34-16 Aff r-min.pdfprogram studi d3 otomasi sistem instrumentasi . departemen teknik . fakultas

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Dari kegiatan pengujian Tugas Akhir Rancang Bangun Pendeteksian

Pelanggaran Pada Traffic Light Berbasis Mikrokontroler yang sudah dilakukan

maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:

1. Rancang bangun pendeteksian pelanggaran pada traffic light dibuat

dengan menggunakan sensor photodiode sebagai detector adanya

pelanggaran yang selanjutnya megirimkan pesan ke PC/Laptop untuk

melakukan potret dari webcam, hasil tersebut disimpan dalam database.

2. Hasil perancangan menunjukkan bahwa sistem telah bekerja dengan baik

dan diperoleh hasil persentase keberhasilan sebesar 100%.

5.2 Saran

Penulis mengharapkan agar kedepannya alat ini bisa dikembangkan sehingga

lebih baik. Beberapa saran yang dapat penulis sampaikan adalah sebagai berikut:

1. Penggunaan webcam dengan time lapse 30 fps untuk potret hasil

pelanggaran.

2. Melakukan pengecekan alat sebelum melakukan pengujian.

42

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN PENDETEKSIAN ... MUCHAMAD AFFAN

Page 54: TUGAS AKHIR ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS …repository.unair.ac.id/54812/13/FV.OSI.34-16 Aff r-min.pdfprogram studi d3 otomasi sistem instrumentasi . departemen teknik . fakultas

DAFTAR PUSTAKA

Budiharto, Widodo. 2008. Panduan Praktikum Mikrokontroler AVR Atmega16.

Jakarta: PT Elex Media Komputindo.

Haris, Mohammad.2015. Rancang Bangun Pengering Kacang Tanah Otomatis.

Tugas Akhir. Surabaya : Fakultas Vokasi Universitas Airlangga.

Http://mytutorialcafe.com/mikrokontroller/mikrokontroller

dasar.html diakses tanggal 11 Mei 2016

Http://www.electroniclab.com/komparator. Diakses pada tanggal 5 Mei 2016

NTMCporli.info. Diakses pada tanggal 17 Juli 2016

Saranghae, Dhila. “ Sensor Photodiode Adalah Salah Satu Jnis Sensor Pek

Cahaya”. 11 Januari 2011.

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN PENDETEKSIAN ... MUCHAMAD AFFAN

Page 55: TUGAS AKHIR ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS …repository.unair.ac.id/54812/13/FV.OSI.34-16 Aff r-min.pdfprogram studi d3 otomasi sistem instrumentasi . departemen teknik . fakultas

LAMPIRAN

PERLINTASAN SAAT PEMBUATAN

RANCANG BANGUN TRAFFIC LIGHT

TAMPAK SISI KANAN

TAMPAK SISI KIRI

TRAFFIC LIGHT

WEBCAM

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN PENDETEKSIAN ... MUCHAMAD AFFAN

Page 56: TUGAS AKHIR ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS …repository.unair.ac.id/54812/13/FV.OSI.34-16 Aff r-min.pdfprogram studi d3 otomasi sistem instrumentasi . departemen teknik . fakultas

RANGKAIAN KONTROL

SENSOR PHOTODIODE

Tampilan Delphi Awal

Tampilan Delphi Saat Bekerja

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN PENDETEKSIAN ... MUCHAMAD AFFAN

Page 57: TUGAS AKHIR ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS …repository.unair.ac.id/54812/13/FV.OSI.34-16 Aff r-min.pdfprogram studi d3 otomasi sistem instrumentasi . departemen teknik . fakultas

Technical Data Sheet

3mm Silicon PIN Photodiode T-1

PD204-6C/L3 Features

․Fast

response

time ․High

photo

sensitivity

․Small

junction

capacitance

․Pb free

Descriptions PD204-6C/L3 is a high speed and

high sensitive PIN photodiode in a

standard 3Φplastic package. Due to

its water clear epoxy the device is

sensitive to visible and infrared radiation.

Applications ․Auto

matic

door

sensor

․Came

ra ․Game machine ․High speed photo detector

Device Selection Guide

LED Part No. Chip

Lens Color Material

PD Silicon Water clear

Everlight Electronics Co., Ltd. http:\\www.everlight.com Rev 1.1 Page: 1 of 7

Device No:DPD-020-033 Prepared date:07-22-2004 Prepared by:Jaine Tsai

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN PENDETEKSIAN ... MUCHAMAD AFFAN

Page 58: TUGAS AKHIR ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS …repository.unair.ac.id/54812/13/FV.OSI.34-16 Aff r-min.pdfprogram studi d3 otomasi sistem instrumentasi . departemen teknik . fakultas

PD204-6C/L3

Package Dimensions

Notes: 1.All dimensions are in millimeters

2.Tolerances unless dimensions ±0.25mm

Absolute Maximum Ratings (Ta=25℃)

Parameter Symbol Rating Units

Reverse Voltage VR 32 V

Operating Temperature Topr -25 ~ +85 ℃

Storage Temperature Tstg -40 ~ +85 ℃

Soldering Temperature Tsol 260 ℃

Power Dissipation at(or below) Pc 150 mW

25℃Free Air Temperature

Notes: *1:Soldering time≦5 seconds.

Everlight Electronics Co., Ltd. http:\\www.everlight.com Rev 1.1 Page: 2 of 7

Device No:DPD-020-033 Prepared date:07-22-2004 Prepared by:Jaine Tsai

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN PENDETEKSIAN ... MUCHAMAD AFFAN

Page 59: TUGAS AKHIR ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS …repository.unair.ac.id/54812/13/FV.OSI.34-16 Aff r-min.pdfprogram studi d3 otomasi sistem instrumentasi . departemen teknik . fakultas

PD204-6C/L3

Electro-Optical Characteristics (Ta=25℃)

Parameter Symbol Condition Min Typ Max Unit

Rang Of Spectral Bandwidth λ0.5 --- 400 --- 1100 nm

Wavelength Of Peak Sensitivity λP --- --- 940 --- nm

Open-Circuit Voltage VOC

Ee=5mW/cm2

--- 0.44 --- V λp=940nm

Short- Circuit Current ISC

Ee=1mW/cm2

--- 10 --- μA λp=940nm

Ee=1mW/cm2

Reverse Light Current IL λp=940nm --- 10 --- μA

VR=5V

Reverse Dark Current ID Ee=0mW/cm

2

--- --- 10 nA VR=10V

Reverse Breakdown Voltage BVR

Ee=0mW/cm2

32 170 --- V IR=100μA

Ee=0mW/cm2

Total Capacitance Ct VR=5V --- 10 --- pF

f=1MHz

Rise Time tr VR=10V --- 10 ---

nS

RL=100Ω

Fall Time tf --- 10 ---

Everlight Electronics Co., Ltd. http:\\www.everlight.com Rev 1.1 Page: 3 of 7

Device No:DPD-020-033 Prepared date:07-22-2004 Prepared by:Jaine Tsai

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN PENDETEKSIAN ... MUCHAMAD AFFAN

Page 60: TUGAS AKHIR ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS …repository.unair.ac.id/54812/13/FV.OSI.34-16 Aff r-min.pdfprogram studi d3 otomasi sistem instrumentasi . departemen teknik . fakultas

PD204-6C/L3

Typical Electro-Optical Characteristics Curves

Fig.1 Power Dissipation vs. Fig.2 Spectral Sensitivity Ambient Temperature

200

150

100

50

0

0 25 50 75 85 100 -25

1.0

Ta=25OC

0.8

0.6

0.4

0.2

0

300 500 700 900 1100 1300 100

Fig.3 Dark Current vs. Fig. 4 Reverse Light Current vs.

Ambient Temperature Ee

1000 20

100

15

10

10 5

VR=5V

VR=10V

1 0

0.5 1.0 1.5 3.0 40 60 80 100 20 2

Everlight Electronics Co., Ltd. http:\\www.everlight.com Rev 1.1 Page: 4 of 7

Device No:DPD-020-033 Prepared date:07-22-2004 Prepared by:Jaine Tsai

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN PENDETEKSIAN ... MUCHAMAD AFFAN

Page 61: TUGAS AKHIR ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS …repository.unair.ac.id/54812/13/FV.OSI.34-16 Aff r-min.pdfprogram studi d3 otomasi sistem instrumentasi . departemen teknik . fakultas

PD204-6C/L3

Typical Electro-Optical Characteristics Curves

Fig.5 Terminal Capacitance vs. Fig.6 Response Time vs.

Reverse Voltage Load Resistance

40 f=1MHZ

VR=5V 2

30

t

20

10

0

1 10 100 0.1

101

VR=10V

Ta=25OC

100

10-1

10-2

10-3

102

103

104

105

10 1

Everlight Electronics Co., Ltd. http:\\www.everlight.com Rev 1.1 Page: 5 of 7

Device No:DPD-020-033 Prepared date:07-22-2004 Prepared by:Jaine Tsai

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN PENDETEKSIAN ... MUCHAMAD AFFAN

Page 62: TUGAS AKHIR ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS …repository.unair.ac.id/54812/13/FV.OSI.34-16 Aff r-min.pdfprogram studi d3 otomasi sistem instrumentasi . departemen teknik . fakultas

PD204-6C/L3

Reliability Test Item And Condition

The reliability of products shall be satisfied with items listed below.

Confidence level:90%

LTPD:10%

NO. Item Test Conditions Test Hours/ Sample Failure Ac/Re

Cycles Sizes Judgement

Criteria

1 Solder Heat TEMP.:260℃±5℃ 10secs 22pcs 0/1

2 Temperature Cycle H : +100℃ 15mins 50Cycles 22pcs IL≦L×0.8 0/1

5mins

L : -40℃ 15mins L:Lower

3 Thermal Shock H :+100℃ 5mins 50Cycles 22pcs Specification 0/1

10secs Limit

L :-10℃ 5mins

4 High Temperature TEMP.:+100℃ 1000hrs 22pcs 0/1

Storage

5 Low Temperature TEMP.:-40℃ 1000hrs 22pcs 0/1

Storage

6 DC Operating Life VR=5V 1000hrs 22pcs 0/1

7 High Temperature/ 85℃ / 85% R.H 1000hrs 22pcs 0/1

High Humidity

Everlight Electronics Co., Ltd. http:\\www.everlight.com Rev 1.1 Page: 6 of 7

Device No:DPD-020-033 Prepared date:07-22-2004 Prepared by:Jaine Tsai

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN PENDETEKSIAN ... MUCHAMAD AFFAN

Page 63: TUGAS AKHIR ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS …repository.unair.ac.id/54812/13/FV.OSI.34-16 Aff r-min.pdfprogram studi d3 otomasi sistem instrumentasi . departemen teknik . fakultas

PD204-6C/L3

Packing Quantity Specification

1.1000PCS/1Bag,4Bags/1Box

2.10Boxes/1Carton

Label Form Specification

CPN: Customer’s Production Number

P/N : Production Number

QTY: Packing Quantity

PD204-6C/L3 CAT: Ranks

HUE: Peak Wavelength

REF: Reference

LOT No: Lot Number

MADE IN TAIWAN: Production Place

Notes

9. Above specification may be changed without notice. EVERLIGHT will reserve authority

on material change for above specification.

10. When using this product, please observe the absolute maximum ratings and the instructions for

using outlined in these specification sheets. EVERLIGHT assumes no responsibility for any

damage resulting from use of the product which does not comply with the absolute maximum

ratings and the instructions included in these specification sheets. 11. These specification sheets include materials protected under copyright of EVERLIGHT

corporation. Please don’t reproduce or cause anyone to reproduce them without EVERLIGHT’s

consent.

EVERLIGHT ELECTRONICS CO., LTD. Tel: 886-2-2267-2000, 2267-9936 Office: No 25, Lane 76, Sec 3, Chung Yang Rd, Fax: 886-2267-6244, 2267-6189, 2267-6306

Tucheng, Taipei 236, Taiwan, R.O.C http:\\www.everlight.com

Everlight Electronics Co., Ltd. http:\\www.everlight.com Rev 1.1 Page: 7 of 7

Device No:DPD-020-033 Prepared date:07-22-2004 Prepared by:Jaine Tsai

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN PENDETEKSIAN ... MUCHAMAD AFFAN

Page 64: TUGAS AKHIR ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS …repository.unair.ac.id/54812/13/FV.OSI.34-16 Aff r-min.pdfprogram studi d3 otomasi sistem instrumentasi . departemen teknik . fakultas

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN PENDETEKSIAN ... MUCHAMAD AFFAN