7
VII. TATA LETAK DAN LOKASI PABRIK A. Lokasi Pabrik Penentuan lokasi pabrik adalah salah satu hal yang terpenting dalam mendirikan suatu pabrik. Lokasi pabrik akan berpengaruh secara langsung terhadap kelangsungan proses pabrik yang meliputi keberhasilan dan kelancaran produksi pabrik. Secara umum, lokasi pabrik sebaiknya dekat dengan sumber bahan baku, sumber air, jalan raya, berada di kota besar (terdapat unit perbengkelan dan menyediakan tenaga kerja yang memadai). Pabrik Furfuril alkohol dengan kapasitas 20.000 ton/tahun ini direncanakan didirikan di daerah Kebomas, Kabupaten Gresik, Provinsi Jawa Timur.

VII. TATA LETAK DAN LOKASI PABRIK - digilib.unila.ac.iddigilib.unila.ac.id/5395/20/BAB 7.pdf · VII. TATA LETAK DAN LOKASI PABRIK A. Lokasi Pabrik Penentuan lokasi pabrik adalah salah

Embed Size (px)

Citation preview

VII. TATA LETAK DAN LOKASI PABRIK

A. Lokasi Pabrik

Penentuan lokasi pabrik adalah salah satu hal yang terpenting dalam mendirikan

suatu pabrik. Lokasi pabrik akan berpengaruh secara langsung terhadap

kelangsungan proses pabrik yang meliputi keberhasilan dan kelancaran

produksi pabrik. Secara umum, lokasi pabrik sebaiknya dekat dengan sumber

bahan baku, sumber air, jalan raya, berada di kota besar (terdapat unit

perbengkelan dan menyediakan tenaga kerja yang memadai). Pabrik Furfuril

alkohol dengan kapasitas 20.000 ton/tahun ini direncanakan didirikan di daerah

Kebomas, Kabupaten Gresik, Provinsi Jawa Timur.

97

Prarancangan Pabrik Furfuril Alkohol dari Furfural dan Hidrogen Kapasitas 20.000 Ton/Tahun

Jurusan Teknik Kimia Fakultas Teknik Universitas Lampung

Gambar VII.1. Peta dan Lokasi Prarancangan Pabrik Furfuril alkohol

(Sumber : https://maps.google.com)

Dasar pertimbangan dalam pemilihan lokasi pabrik sebagai berikut :

1. Sumber bahan baku

2. Pemasaran produk

3. Transportasi

4. Utilitas

5. Tenaga kerja

6. Ketersediaan lahan yang memadai

Dengan mempertimbangkan keenam faktor di atas maka lokasi pabrik yang

dipilih adalah daerah Gresik, Jawa Timur. Dengan pertimbangan pertimbangan

yang dipilih adalah sebagai berikut:

1. Sumber Bahan Baku

Bahan baku utama pada proses pembuatan Furfuril alkohol ada 2, yaitu

Furfural dan Hidrogen.

a. Furfural

Karena bahan baku furfural belum diproduksi dalam negeri maka bahan

baku tersebut diperoleh dari dari supplier PT. Sree Internasional

98

Prarancangan Pabrik Furfuril Alkohol dari Furfural dan Hidrogen Kapasitas 20.000 Ton/Tahun

Jurusan Teknik Kimia Fakultas Teknik Universitas Lampung

Indonesia, yang bahannya didatangkan dari China melalui pelabuhan

Tanjung Perak, Surabaya, Jawa Timur.

b. Hidrogen

Hidrogen diperoleh dari PT. Air Liquid, Surabaya (kapasitas 49.500

ton/tahun) yang membangun stasiun hidrogen dekat area pabrik dan

dialirkan secara piping.

2. Pemasaran Produk

Pabrik furfuril alkohol didirikan untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri

dan impor ke beberapa Negara. Kabupaten Gresik dan sekitarnya termasuk

tempat yang strategis untuk distribusi produk, karena wilayah pemasaran

dalam negeri maupun pendistribusian ke luar negri dekat dengan pabrik.

Lokasi pabrik yang dekat pelabuhan tentunya mempermudah proses

distribusi produk dalam skala besar, menengah maupun kecil

3. Transportasi

Ketersediaan transportasi yang mendukung distribusi produk dan bahan

baku baik melalui laut maupun darat. Sehingga daerah yang akan dijadikan

lokasi pabrik haruslah menpunyai fasilitas transportasi yang memadai dan

biaya untuk transportasi dapat ditekan sekecil mungkin. Di daerah Jawa

Timur, fasilitas transportasi sangat mendukung, seperti: jalan pantura, jalan

tol Gresik-Surabaya, Pelabuhan Tanjung Perak-Surabaya, serta Pelabuhan

Ketapang-Banyuwangi.

4. Utilitas

Fasilitas yang terdiri dari penyediaan air, bahan bakar dan listrik

mengharuskan lokasi pabrik dekat dengan sumber tersebut. Kebutuhan

99

Prarancangan Pabrik Furfuril Alkohol dari Furfural dan Hidrogen Kapasitas 20.000 Ton/Tahun

Jurusan Teknik Kimia Fakultas Teknik Universitas Lampung

pabrik akan air sangat banyak, untuk itu diperlukan lokasi yang dapat

memenuhinya. Gresik juga memiliki sumber air yang dapat digunakan

untuk keperluan air pabrik, yaitu Sungai Brantas dan Sungai Bengawan

Solo. Untuk kebutuhan bahan bakar dapat diperoleh dari PT. Pertamina RU-

VI Balongan dan PT Indogas Kriya Dwiguna, untuk kebutuhan akan listrik

didapat dari PT. PLN (Perusahaan Listrik Negara) dan generator.

5. Tenaga Kerja dan Tenaga Ahli

Tenaga kerja di Indonesia tidak begitu sulit diperoleh, begitu juga di daerah

ini, yang memiliki sumber daya manusia dalam berbagai tingkatan, baik

tingkat sarjana, menengah ataupun buruh kasar maupun tenaga terampil.

Jawa timur merupakan daerah industri yang tingkat kepadatan penduduknya

tinggi. Selain itu juga terdapat universitas - universitas ternama sehingga

tenaga kerja berpendidikan tinggi, menengah maupun tenaga terampil dapat

tercukupi.

6. Ketersediaan Lahan yang Memadai

Pabrik yang didirikan harus jauh dari pemukiman penduduk agar tidak

menimbulkan dampak negatif bagi masyarakat dan lingkungan sekitarnya.

Juga perlu dipilih lokasi pabrik yang masih memungkinkan untuk

pengembangan area pabrik. Hal ini berkaitan dengan kemungkinan

pengembangan pabrik dimasa yang akan datang.

B. Tata Letak Pabrik

Dalam menempatkan peralatan pabrik, tata letak alat proses, penyimpanan

bahan baku dan produk atau gudang, transportasi, laboratorium, kantor harus di

susun sedemikian rupa sehingga diperoleh koordinasi kerja yang efisien.

100

Prarancangan Pabrik Furfuril Alkohol dari Furfural dan Hidrogen Kapasitas 20.000 Ton/Tahun

Jurusan Teknik Kimia Fakultas Teknik Universitas Lampung

Beberapa faktor yang dipertimbangkan dalam menata pabrik agar efisien antara

lain :

a. Pemilihan lokasi memungkinkan untuk melakukan perluasan pabrik di masa

yang akan datang.

b. Distribusi utilitas yang tepat dan efisien

c. Tata letak alat-alat pabrik disusun secara sistematis sehingga pengoperasian,

pengawasan dan perbaikan mudah dilakukan.

d. Buangan proses tidak mengganggu operasi pabrik dan masyarakat

sekitarnya.

e. Aspek keselamatan kerja yang lebih terjamin.

f. Aspek estetika yang disesuaikan dengan lingkungan yang ada.

C. Prakiraan Areal Lingkungan

Berdasarkan faktor-faktor yang telah diuraikan sebelumnya, maka direncanakan

luas pabrik yang akan didirikan memerlukan luas lahan sebagai berikut :

a. Area pabrik (bangunan) 0,79 ha.

Tabel.VII.1. Area bangunan pabrik

Area

Bangunan

Luas

(m2) (ft

2)

Pos Keamanan 100 1076.3910

Kantor 2000 21527.8200

GSG 1000 10763.9100

Mushola 500 5381.9550

Klinik 300 3229.1730

Kantin 1000 10763.9100

Control Room 500 5381.9550

Laboratorium 500 5381.9550

Gudang 1000 10763.9100

Bengkel 1000 10763.9100

Total 7900 85034,889

101

Prarancangan Pabrik Furfuril Alkohol dari Furfural dan Hidrogen Kapasitas 20.000 Ton/Tahun

Jurusan Teknik Kimia Fakultas Teknik Universitas Lampung

b. Area tanah untuk fasilitas penunjang 0,7 ha

Tabel.VII.2. Area fasilitas penunjang pabrik

Area Non Bangunan Luas

(m2) (ft

2)

Utilitas 5000 53819,5500

Jalan dan taman 1500 16145,8650

Areal Parkir 500 5381,9550

7000 75347,37

c. Area tanah untuk proses dan perluasan pabrik 2,5 ha

Tabel.VII.3. Area perluasan pabrik

Area Non Bangunan Luas

(m2) (ft

2)

Proses 20000 215278,2000

Area Pengembangan 5000 53819,5500

25000 269097,7500

Total tanah area pabrik 4 ha.

Untuk lebih jelasnya mengenai lokasi dan tata letak pabrik serta peralatan dapat

di lihat pada gambar VII.2, dan VII.3 sebagai berikut :

Ga Gambar 7.3. Tata Letak Alat Proses

Gambar VII.2. Tata Letak Pabrik

102

Prarancangan Pabrik Furfuril Alkohol dari Furfural dan Hidrogen Kapasitas 20.000 Ton/Tahun

Jurusan Teknik Kimia Fakultas Teknik Universitas Lampung

ST-101ST-102

ST-301

Unit Penyimpanan Bahan BakuUnit Penyimpanan Produk

SD-101

AD-101A

AD-101

B

VP-101HT-101

Unit Pretreatment Bahan Baku

EV-101

RE-201CF-201

CF-101

HT-201

CD-201

SD-201

Unit Proses

DC-301

SD-301

CD-301RE-301

CO-301

Unit Pemurnian Produk

KR-301

Gambar VII.3. Tata Letak Alat Proses

Keterangan :

1. AD = Adsorber 7. EV = Expander valve

2. CD = Condenser 8. HT = Heater

3. CF = Centrifugal fan 9. RE = Reactor

4. CO = Cooler 10. SD = Separator drum

5. DC = Distillation column 11. ST = Storage tank

6. KR = Compressor recycle 12. VP = Vaporizer