Transcript
Page 1: Gangguan Psikiatri pada Anak dan Remaja.pptx

1

Gangguan Psikiatri pada Anak dan Remaja

Modul Praktik Klinik Psikiatri FKUI2012-2013

Page 2: Gangguan Psikiatri pada Anak dan Remaja.pptx

2

RETARDASI MENTAL

Page 3: Gangguan Psikiatri pada Anak dan Remaja.pptx

3

Tujuan Pembelajaran

• Dapat mengenali gambaran-gambaran klinik kasus retardasi mental dan membedakannya dengan gangguan perkembangan spesifik

• Mengetahui prinsip tata laksana retardasi mental dan gangguan perkembangan spesifik

• Dapat memberi penjelasan pada guru dan orang tua terkait kondisi retardasi mental

Page 4: Gangguan Psikiatri pada Anak dan Remaja.pptx

4

DEFINISI

• Retardasi Mental:– suatu keadaan perkembangan mental yang

terhenti atau tidak lengkap– terutama ditandai oleh adanya hendaya

keterampilan selama masa perkembangan, yang berpengaruh pada semua tingkat intelegensia: kemampuan kognitif, bahasa, motorik dan sosial

Page 5: Gangguan Psikiatri pada Anak dan Remaja.pptx

5

EPIDEMIOLOGI

• Angka kejadian retardasi mental: 1% dari populasi

• Perbandingan laki-laki:wanita adalah 1,5:1

• 50-70 % kasus dapat ditemukan penyebab organik

• 30-50% kasus penyebab tidak diketahui

Page 6: Gangguan Psikiatri pada Anak dan Remaja.pptx

6

RETARDASI MENTAL

DERAJAT RM KISARAN IQ USIA MENTAL(TAHUN)

POPULASI RM(%)

RinganEducable

50-55 s/d 70 9 - 12 85

SedangTrainable

35-40 s/d 50-55

6 - 9 10

Berat 20-25 s/d 35-40

3 - 6 3-4

Sangatberat

20 atau 25 3 1-2

Page 7: Gangguan Psikiatri pada Anak dan Remaja.pptx

7

KRITERIA DIAGNOSTIK

• Pada pemeriksaan tes IQ, fungsi intelektual di bawah rata-rata, yaitu ≤70

• Adanya keterbatasan dalam fungsi adaptif:– komunikasi, perawatan diri, mengurus rumah,

keterampilan sosial dan interpersonal, akademik, pekerjaan, kesehatan, keamanan, waktu luang

• Awitan sebelum usia 18 tahun• Nilai IQ 70 – (90-95) disebut sebagai fungsi

intelektual borderline

Page 8: Gangguan Psikiatri pada Anak dan Remaja.pptx

8

RM RINGAN• 85% dari seluruh populasi retardasi mental• Sulit terdeteksi sebelum anak sekolah• Ketrampilan sosial dan komunikasi

berkembang sampai usia 5 tahun (seperti anak normal)

• Dapat dididik sampai kelas 6 SD• Dewasa:

– Secara sosial baik dan mampu memperoleh ketrampian untuk mandiri

– Tapi butuh pengawasan, pengarahan, dukungan

Page 9: Gangguan Psikiatri pada Anak dan Remaja.pptx

9

RM SEDANG• Trainable = mampu latih = dapat dididik sampai kls 2SD• 10% dari populasi retardasi mental• Masa kanak awal:

– mampu mengembangkan keterampilan berkomunikasi• Remaja:

– Kurang mampu memahami aturan sosial benturan dengan teman sebaya

• Dewasa:– Bekerja dalam pengawasan (shelter) pekerjaan yang kurang/

tidak membutuhkan keterampilan, perawatan diri baik, dapat belajar bepergian sendiri ke tempat yang sering dikunjungi

Page 10: Gangguan Psikiatri pada Anak dan Remaja.pptx

10

RM BERAT

• 3-4% dari populasi retardasi mental• Usia sekolah:

– Belajar berbicara dan perawatan diri paling dasar• Belajar huruf dan hitungan sederhana• Ajarkan survival words• Beradaptasi dalam kelompok dan keluarga

Page 11: Gangguan Psikiatri pada Anak dan Remaja.pptx

11

RM SANGAT BERAT

• 1-2% dari populasi retardasi mental• Gangguan neurologis• Masa kanak:

– Gangguan fungsi sensorimotor• Harus dibantu dan diawasi terus menerus

Page 12: Gangguan Psikiatri pada Anak dan Remaja.pptx

12

Gangguan Perkembangan Spesifik

• Gangguan perkembangan membaca (disleksia), menulis (disgrafia), berhitung (diskalkulia)

• IQ: normal (lebih dari 90)

Page 13: Gangguan Psikiatri pada Anak dan Remaja.pptx

13

PENATALAKSANAAN• Edukasi orangtua dan keluarga• Obati komorbid jika ada• Program pendidikan perilaku & sedini mungkin yang

melibatkan ortu• SLB:

– Bila tak ada adalah tugas ortu untuk• Melatih kemandirian/bantu diri• Melatih ketrampilan yang produktif

• Tindak lanjut:– Konsultasi spesialistik: rencana edukasi dan pelatihan– Psikiater: bila ada gangguan tingkah laku yang tidak dapat

diatasi

Page 14: Gangguan Psikiatri pada Anak dan Remaja.pptx

14

GANGGUANPEMUSATAN PERHATIAN

danHIPERAKTIVITAS

Page 15: Gangguan Psikiatri pada Anak dan Remaja.pptx

15

Tujuan Pembelajaran

• Dapat mengenali dan membedakan gambaran-gambaran klinik kasus GPPH

• Mengetahui prinsip tata laksana GPPH• Dapat memberi penjelasan pada guru dan

orangtua tentang GPPH

Page 16: Gangguan Psikiatri pada Anak dan Remaja.pptx

16

Pendahuluan

• Anak dengan GPPH selalu bergerak dan usil sehingga mengganggu lingkungan

• Dahulu dikenal dengan sebutan hiperaktif

Page 17: Gangguan Psikiatri pada Anak dan Remaja.pptx

17

Definisi

• Gangguan psikiatrik yang ditandai adanya pola yang persisten dari ketidakmampuan untuk memusatkan perhatian dan atau adanya hiperaktivitas-impulsivitas

Epidemiologi• Prevalensi di AS 2-20%• Penelitian di Jakarta Pusat pada tahun 2001: 4,2%• Anak laki-laki : perempuan 3-4:1

Page 18: Gangguan Psikiatri pada Anak dan Remaja.pptx

18

Etiologi

• Multifaktorial

– faktor genetik

– keterlibatan struktur anatomi

– neurokimiawi otak

Page 19: Gangguan Psikiatri pada Anak dan Remaja.pptx

19

Gambaran Klinis GPPH

Usia awal GPPH :• Pada penelusuran riwayat masa bayi terdapat

iritabilitas, sulit tidur• Pada umumnya orang tua mulai menyadari anak

tidak bisa duduk tenang untuk belajar, berjalan-jalan di kelas saat sudah masuk sekolah

• Gejala GPPH sudah mulai sejak usia sebelum 7 tahun

• Usia 7 tahun perilaku anak mulai terstruktur

Page 20: Gangguan Psikiatri pada Anak dan Remaja.pptx

20

VARIASI GPPH

• GPPH dengan gejala dominan hiperaktivitas dan impulsivitas

• GPPH dengan gejala dominan kesulitan memusatkan perhatian

• GPPH dengan tipe kombinasi

Page 21: Gangguan Psikiatri pada Anak dan Remaja.pptx

21

Kriteria Diagnostik GPPH :

A. Salah satu dari (1) atau (2) atau keduanya:1. Inatensi : 6 atau > gejala sbb, telah

menetap selama sekurangnya 6 bulan sampai tingkat maladaptif dan tidak konsisten dengan tingkat perkembangan anak:

Page 22: Gangguan Psikiatri pada Anak dan Remaja.pptx

22

Sambungan Kriteria Diagnostik GPPH :

a. Sering gagal memberikan perhatian secara rinci dan kurang berhati-hati dalam tugas sekolah atau aktivitas lain

b. Sering mengalami kesulitan dalam mempertahankan perhatian terhadap tugas atau aktivitas permainan (cepat bosan dan berganti permainan sblm selesai)

c. Sering tampak tidak mendengarkan ketika sedang bercakap-cakap

Page 23: Gangguan Psikiatri pada Anak dan Remaja.pptx

23

Sambungan Kriteria Diagnostik GPPH :

d. Sering tidak mengerjakan tugas sesuai instruksi dan gagal menyelesaikan tugas sekolah

e. Sering mengalami kesulitan dalam mengatur tugas dan kegiatan

f. Sering menghindari, enggan atau menolak terlibat tugas yg memerlukan usaha mental yang lama (seperti tugas sekolah atau PR)

g. Sering kehilangan hal-hal/barang yang diperlukan untuk tugas dan kegiatan di sekolah atau di rumah

Page 24: Gangguan Psikiatri pada Anak dan Remaja.pptx

24

Sambungan Kriteria Diagnostik GPPH :

h. Perhatiannya mudah dialihkan oleh rangsang dari luar;

i. Sering lupa dengan aktivitas rutin (sehari-hari)2. Hiperaktivitas dan impulsif (minimal 6 gejala)

a. Sering gelisah, tangan dan kakinya bergerak-gerak atau menggeliat di tempat duduk;

b. Di kelas selalu bergerak-gerak dan meninggalkan tempat duduk tanpa izin guru.

Page 25: Gangguan Psikiatri pada Anak dan Remaja.pptx

25

Sambungan Kriteria Diagnostik GPPH :

c. Sering mengalami kesulitan dalam bermain atau aktivitas waktu luang secara tenang

d. Sering mengalami kesulitan dalam bermain atau aktivitas waktu luang secara tenang

e. Selalu bergerak atau bertindak seakan-akan “di dorong oleh sebuah motor”

f. Banyak bicara

Page 26: Gangguan Psikiatri pada Anak dan Remaja.pptx

26

Sambungan Kriteria Diagnostik GPPH :

Impulsivitasa. Sulit menunggu giliran (misal dalam

antrian), tidak sabar;b. Sering menjawab pertanyaan yang

belum selesai diucapkan, tanpa dipikirc. Usil dan mengganggu anak lain

Page 27: Gangguan Psikiatri pada Anak dan Remaja.pptx

27

Sambungan Kriteria Diagnostik GPPH :

B. Beberapa gejala hiperaktif-impulsif atau inatensi yang menyebabkan gangguan telah ada sebelum usia 7 tahun

C. Gejala tsb tampak pada ≥ 2 situasi yg berbeda (misal di rumah dan sekolah)

D. Harus ada bukti jelas adanya gangguan yang bermakna secara klinis dan fungsi sosial dan akademik

E. Gejala tersebut diatas bukan disebabkan autisme, skizofrenia, gangguan depresi, gangguan cemas

Page 28: Gangguan Psikiatri pada Anak dan Remaja.pptx

28

Yang perlu diperhatikan dalam membuat diagnosis GPPH

• Perhatikan perilaku anak• Cari masalah lain/ komorbiditas• Melihat situasi keluarga: konflik, pola asuh• Situasi sekolah: suasana belajar-mengajar• Lihat kemampuan akademik anak

Page 29: Gangguan Psikiatri pada Anak dan Remaja.pptx

29

Standar Penanganan GPPH• Pendekatan pendidikan• Pendekatan perilaku• Pemberian pengobatan

– Pilihan pertama : Golongan stimulan: Metilfenidat, dosis: 0,3-1mg/kgBB dlm dosis

terbagiGolongan non-stimulan: Atomoxetine, dosis: 0,3-1,2mg/kgBB

perhari, dosis tunggal. (maksimum 100mg)v– Pilihan kedua : antidepresan (SSRI)

• Bila perlu rujuk ke psikiater

Page 30: Gangguan Psikiatri pada Anak dan Remaja.pptx

30

Abbreviated Conner’s Teacher/ Parent Rating Scale

0 1 2 31. Tak kenal lelah atau aktivitas yang berlebihan2. Mudah menjadi gembira atau impulsif3. Mengganggu anak-anak lain4. Gagal menyelesaikan kegiatan yang telah dimulai,

selang waktu perhatian pendek5. Menggerak-gerakkan anggota badan atau kepala

terus menerus6. Perhatian kurang, mudah teralih7. Permintaan harus segera dipenuhi, mudah menjadi

frustrasi8. Sering dan mudah menangis9. Suasana hati berubah dengan cepat dan drastis10. Ledakan kekesalan, perilaku eksplosif dan tak terduga

TOTAL SKOR

Page 31: Gangguan Psikiatri pada Anak dan Remaja.pptx

GANGGUAN AUTISTIK

Page 32: Gangguan Psikiatri pada Anak dan Remaja.pptx

32

Tujuan Pembelajaran

• Dapat mengenali dan membedakan gambaran-gambaran klinik kasus Gangguan Autistik

• Mengetahui prinsip tata laksana Gangguan Autistik

• Dapat memberi penjelasan pada guru dan orang tua tentang gangguan autistik

Page 33: Gangguan Psikiatri pada Anak dan Remaja.pptx

PENDAHULUAN

• Disebut juga AUTISME• Gangguan perkembangan pervasif

(kompleks dan berat)• Meliputi bidang komunikasi, interaksi

sosial, bahasa, perilaku, kognisi• Dapat terjadi pada siapa saja, tanpa

perbedaan ras, suku bangsa, sosial ekonomi, pendidikan

Page 34: Gangguan Psikiatri pada Anak dan Remaja.pptx

• Laki-laki : perempuan = 2,6-4 : 1

• IQ dapat bervariasi dari rendah sampai jenius.

• Prevalensi:– 1966 = 4-5 : 10.000 (Inggris)– 1987 = 1 : 5.000– 1988 = 13 : 10.000 (Jepang)– 1997 = 1 : 500 (USA)– 2000 = 1 : 150

EPIDEMIOLOGI

Page 35: Gangguan Psikiatri pada Anak dan Remaja.pptx

Kapan gejala mulai tampak?

– sejak bayi, atau

– sudah berkembang relatif normal, lalu sebelum usia 3 tahun berhenti berkembang atau mundur, lalu muncul gejala autistik

Page 36: Gangguan Psikiatri pada Anak dan Remaja.pptx

FAKTOR PENYEBAB-1

GANGGUAN SUSUNAN SARAF PUSAT

• Faktor genetik:

– 36-89 % pada anak kembar satu telur– 2,5-3 % pada saudara kandung (500-100

kali lebih tinggi dibanding populasi normal)

Page 37: Gangguan Psikiatri pada Anak dan Remaja.pptx

FAKTOR PENYEBAB-2

• Faktor perinatal:– Komplikasi pranatal, perinatal & neonatal:

perdarahan trimester pertama, infeksi (toxoplasma, rubella, herpes simplex encephalitis, cytomegalovirus)

– Cairan amnion keruh/ hijau (mekonium)

– Terlambat menangis, gangguan pernafasan, anemia janin

Page 38: Gangguan Psikiatri pada Anak dan Remaja.pptx

FAKTOR PENYEBAB-3

• Kelainan struktur otak:– Usia 2-4 tahun: 90% vol otak > normal, tak

merata, lingkar kepala lebih besar, dan fungsi abnormal

– Usia 6 tahun – remaja: perlambatan petumbuhan otak (seringkali jadi lebih kecil dr normal)

Page 39: Gangguan Psikiatri pada Anak dan Remaja.pptx

FAKTOR PENYEBAB-4• Kelainan struktur otak

– Serebellum:• Sel purkinye berkurang (merangsang pertumbuhan

akson, glia dan mielin) pertumbuhan akson abnormal membuat sel purkinye mati

• Konsumsi alkohol, thalidomide saat ibu hamil

– Hipokampus dan amigdala:• Ukuran sel neuron berkurang• Perilaku pasif tapi agresif, sulit memulai dan menolak

pendekatan sosial, menarik diri, gerakan stereotipik, gangguan kognitif (pada bayi monyet yang dirusak area tsb)

• Keseimbangan neurokimiawi otak

Page 40: Gangguan Psikiatri pada Anak dan Remaja.pptx

GEJALA-1

GANGGUAN PERKEMBANGAN DI BIDANG• Komunikasi

– Keterlambatan perkembangan bicara dan tidak ada usaha untuk berkomunikasi nonverbal (bahasa tubuh/ isyarat)

– Yang dapat berbicara: sulit untuk memulai atau mempertahankan percakapan dengan orang lain

– Bahasa stereotipik, pengulangan, aneh. Misal meracau, echolalia (membeo)

– Tidak memahami pembicaraan orang lain– Kurang variasi dan spontanitas dalam bermain

pura2/ permainan imitasi sosial

Page 41: Gangguan Psikiatri pada Anak dan Remaja.pptx

GEJALA-2• Interaksi sosial

– Hendaya perilaku nonverbal:• Tidak berespons saat dipanggil• Tidak mau mengadakan kontak mata.• Ekspresi wajah dan postur tubuh kaku

– Gagal membangun relasi dengan sebaya, lebih suka asyik sendiri

– Tidak ada keinginan untuk berbagi kesenangan dengan orang lain

– Tidak ingin mengadakan hubungan emosional dan sosial timbal balik

– Tidak dapat merasakan apa yang dirasakan orang lain

Page 42: Gangguan Psikiatri pada Anak dan Remaja.pptx

GEJALA-3

• Perilaku– Acuh tak acuh terhadap lingkungan– Preokupasi dengan 1 pola perilaku ttt atau

minat stereotipik (misal tertarik dengan benda bergerak atau berputar, kelekatan terhadap benda tertentu)

– Manerisme motorik yang stereotipik dan repetitif, mis: berjalan mondar-mandir, berlarian, berlompatan, mengepak-ngepak, berteriak-teriak

– Perilaku agresif atau menyakiti diri sendiri.– Melamun atau bengong

Page 43: Gangguan Psikiatri pada Anak dan Remaja.pptx

GEJALA-4

• Emosi

– Tertawa-tawa, menangis, marah-marah tanpa sebab

– Emosi tak terkendali: temper tantrum– Rasa takut yang tidak wajar

Page 44: Gangguan Psikiatri pada Anak dan Remaja.pptx

GEJALA-5• Sensoris

– Menjilat atau mencium benda, tidak mau mengunyah

– Menutup telinga bila mendengar suara tertentu

– Tidak suka memakai baju dengan tekstur kasar

– Sensitif terhadap sentuhan tertentu– Tahan terhadap rasa sakit– Melirik-lirik– Keseimbangan terganggu

Page 45: Gangguan Psikiatri pada Anak dan Remaja.pptx

PENATALAKSANAAN-1• Multidisipliner: psikiater, dokter anak,

dokter rehabilitasi medik, psikolog, pedagog, terapis okupasi, terapis wicara

• Tujuan terapi:– Mengurangi, mengubah perilaku yang

tidak dikehendaki– Meningkatkan kemampuan untuk: belajar

(berbahasa), berkomunikasi, kemampuan bantu diri

Page 46: Gangguan Psikiatri pada Anak dan Remaja.pptx

PENATALAKSANAAN-21.Psikofarmaka:

Untuk mengatasi gejala iritabilitas pada anak dengan gangguan autistik

– Risperidone Dosis inisial 0,01 mg/kg BB dua kali sehari lalu tappering-up sesuai kebutuhan

- Aripiprazole Dosis: 2,5 – 10 mg, dosis tunggal

2.Terapi perilaku (behavioral therapy)– Membantu anak untuk mempelajari perilaku yang

diharapkan dan membuang perilaku bermasalah yang berorientasi pada kehidupan sehari-harinya

Page 47: Gangguan Psikiatri pada Anak dan Remaja.pptx

PENATALAKSANAAN-33. Terapi okupasi

– Melatih koordinasi dan kekuatan motorik halus– Manfaat tambahan: melatih konsentrasi,

memberikan pemahaman dasar pra-akademik (warna, bentuk, arah, bagian tubuh, dsb)

4. Terapi wicara– melatih bahasa reseptif dan ekspresif– Dilatih untuk mengeluarkan kata-kata– Memperbaiki artikulasi– Berdialog dan berkomunikasi verbal

Page 48: Gangguan Psikiatri pada Anak dan Remaja.pptx

PENATALAKSANAAN-4

5. Modalitas terapi lain sesuai kebutuhan– Terapi integrasi sensorik– Terapi Orthopaedagogik– Auditory integration training (AIT)– Terapi kelompok– dll

Page 49: Gangguan Psikiatri pada Anak dan Remaja.pptx

PERVASIVE DEVELOPMENTAL DISORDERDSM-IV

• Autistic Disorder• Rett’s Disorder• Childhood Disintegrative

Disorder• Asperger’s Disorder• PDD NOS = Pervasive

Developmental Disorder Not Otherwise Specified

• Tidak ada

ICD-10• Childhood Autism• Rett’s Syndrome• Other Childhood

Disintegrative Disorder• Asperger’s Syndrome• Atypical Autism, Other PDD,

PDD unspecified

• Overactive Disorder with Mental Retardation with Stereotyped Movement

Page 50: Gangguan Psikiatri pada Anak dan Remaja.pptx

GANGGUAN RETT• Perkembangan prenatal, perinatal sampai 5

bulan normal• 5-48 bulan:

– Penurunan pertumbuhan kepala– Keterampilan tangan yang bertujuan hilang

gerakan tangan stereotipi (seperti mencuci)– Keterampilan sosial dan adaptasi hilang– Koordinasi gerak tubuh buruk– Penurunan kemampuan bahasa reseptif dan

ekspresif serta retardasi psikomotor berat• Hanya pada anak perempuan

Page 51: Gangguan Psikiatri pada Anak dan Remaja.pptx

GANGGUAN ASPERGER• Sama dengan gangguan autistik• Perkembangan berbahasa normal• Preokupasi terhadap minat yang

terbatas• Terpaku pada rutinitas atau ritual ttt

yang tak berguna• Preokupasi dengan bagian tertentu

dari suatu obyek

Page 52: Gangguan Psikiatri pada Anak dan Remaja.pptx

GANGGUAN DISINTEGRASI MASA KANAK

• Perkembang hingga usia 2 tahun normal• Setelah usia 2 tahun dan sebelum 10 tahun

kehilangan:– Bahasa reseptif dan ekspresif– Keterampilan sosial dan perilaku adaptif– Kontrol BAB dan BAK– Kemampuan bermain– Keterampilan motor

Page 53: Gangguan Psikiatri pada Anak dan Remaja.pptx

53

Daftar Rujukan

• Sadock JB, Sadock VA. Kaplan & Sadock’s Synopsis of psychiatry: Behavioral sciences/clinical psychiatry, 10th ed. Philadelphia: Lippincott Williamms & Wilkins; 2007

• Elvira SD, Hadisukanto G. Buku Ajar Psikiatri, edisi pertama. Jakarta: Balai Penerbit FKUI; 2010

• Dulcan MK, Lake M. Concise Guide to Child and Adolescent Psychiatry, 4th ed. American Psychiatric Publishing; 2012

Page 54: Gangguan Psikiatri pada Anak dan Remaja.pptx