Transcript
Page 1: iKATA PENGANTARngatimin.weebly.com/.../5/4/1/1/5411453/pand_soal_kimia.doc · Web viewTeknik Penyusunan Soal Pilihan Ganda 11 A. Pengertian 11 B. Bentuk Soal Pilihan Ganda 11 C. Bentuk

i

PEDOMANPENYUSUNAN SOAL DAN INSTRUMEN PENILAIAN MATA PELAJARAN KIMIA

BIDANG SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN (SMK)DINAS PENDIDIKAN PROVINSI DKI JAKARTA

2010

Page 2: iKATA PENGANTARngatimin.weebly.com/.../5/4/1/1/5411453/pand_soal_kimia.doc · Web viewTeknik Penyusunan Soal Pilihan Ganda 11 A. Pengertian 11 B. Bentuk Soal Pilihan Ganda 11 C. Bentuk

KATA PENGANTAR

Penilaian merupakan komponen penting dalam sistem pendidikan. untuk

mengetahui perkembangan dan tingkat pencapaian hasil pembelajaran.

Penilaian memerlukan data yang baik. Salah satu sumber data itu adalah hasil

pengukuran. Pengukuran merupakan seperangkat langkah dalam rangka

pemberian angka terhadap hasil kegiatan pembelajaran. Kegiatan pengukuran

ini biasanya dilakukan melalui tes: baik tes prestasi belajar maupun tes

psikologi.

Tes sebagai alat ukur, perlu dirancang secara khusus sesuai dengan tujuan

peruntukannya, dan perlu dipersiapkan dengan sebaik-baiknya, sesuai dengan

kaidah-kaidah penyusunannya. Dalam suatu proses pengukuran sangat

diperlukan tes yang bermutu baik, karena baik-buruknya mutu tes akan

menentukan mutu data yang dihasilkan. Mutu data ini akan menentukan mutu

rumusan hasil penilaian, dan selanjutnya akan menentukan mutu berbagai

keputusan dan kebijakan kependidikan yang ditetapkan berdasarkan hasil

penilaian itu.

Seksi Kurikulum dan Sistim Pengujian Bidang SMK Dinas Pendidikan DKI

Jakarta merasa terpanggil untuk meningkatkan kualitas guru dalam menyusun

alat evaluasi. Sebagai wujud kepedulian tersebut disusunlah Pedoman

Penulisan Soal yang diharapkan dapat dijadikan acuan bagi setiap guru untuk

menyusun soal dengan baik.

Semoga panduan ini bermanfaat bagi kita, khusus para penulis soal.

Jakarta, Juli 2010

Kepala Bidang SMK

Dra. Hj. Rita Ariyani, M.M.

NIP.

ii

Page 3: iKATA PENGANTARngatimin.weebly.com/.../5/4/1/1/5411453/pand_soal_kimia.doc · Web viewTeknik Penyusunan Soal Pilihan Ganda 11 A. Pengertian 11 B. Bentuk Soal Pilihan Ganda 11 C. Bentuk

DAFTAR ISI

Kata Pengantar i

Daftar Isi ii

Bab IPendahuluan 1

Bab IITeknik Penyusunan Kisi-kisi 6

Bab IIITeknik Penyusunan Soal Pilihan Ganda 11A. Pengertian 11

B. Bentuk Soal Pilihan Ganda 11

C. Bentuk Soal Uraian 12

D. Kaidah Soal Unjuk Kerja (Praktik) 13

E. Kartu Soal 22

Bab IV 24Contoh-Contoh Soal A. Contoh Soal Pilihan Ganda 26

B. Contoh Soal Uraian 28

C. Contoh Soal Unjuk Kerja 30

iii

Page 4: iKATA PENGANTARngatimin.weebly.com/.../5/4/1/1/5411453/pand_soal_kimia.doc · Web viewTeknik Penyusunan Soal Pilihan Ganda 11 A. Pengertian 11 B. Bentuk Soal Pilihan Ganda 11 C. Bentuk

BAB IPENDAHULUAN

Tes prestasi belajar adalah tes yang digunakan untuk mengukur kemampuan

seseorang setelah menjalani proses pembelajaran. Tes ini penting sekali

dilakukan oleh guru, sekolah maupun lembaga kependidikan untuk mengetahui

seberapa jauh siswa sudah mencapai tujuan pembelajaran yang diharapkan.

Hasil tes dapat digunakan oleh guru, sekolah, atau institusi kependidikan

lainnya untuk mengambil keputusan atau umpan balik bagi perbaikan proses

belajar mengajar. Jadi secara tidak langsung tes dapat digunakan untuk

mengetahui kemajuan dan perkembangan pendidikan dari waktu ke waktu.

Banyak cara yang dilakukan untuk mengukur prestasi belajar siswa. Jika

ditinjau dari penyiapan alat tes yang digunakan, maka pengukuran tes prestasi

belajar dapat dibagi dua tipe yaitu (1) pengukuran yang menggunakan tes yang

dibuat guru dan (2) pengukuran yang menggunakan tes standar. Bentuk tes

yang dibuat guru di kelas tentunya berbeda dengan bentuk tes standar. Bentuk

tes yang dibuat guru bisa sangat bervariasi, misalnya tes tertulis, tes lisan, tes

kinerja, sikap dan pengukurannya lebih menekankan untuk mendapatkan

informasi proses pembelajaran siswa dari hari ke hari. Sedangkan bentuk tes

standar, soal dan penskorannya harus lebih objektif dan mudah dilakukan

sehingga pada umumnya hanya menggunakan satu jenis penilaian saja yaitu

tes tertulis, khususnya bentuk soal pilihan ganda. Hal ini disebabkan tes

standar digunakan untuk keperluan yang lebih luas dan umum, misalnya tes

untuk bisa masuk ke jenjang pendidikan berikutnya, tes untuk melihat daya

serap siswa, tes pemantauan mutu siswa, dsb. Selain itu hasil dari tes

standar harus bisa dilihat keterbandingannya

Tes standar adalah tes dimana soal-soalnya sudah mengalami proses analisis

baik secara kualitatif maupun secara kuantitatif. Langkah-langkah yang harus

dilakukan untuk membuat tes standar adalah (1) menentukan tujuan tes; (2)

menentukan acuan yang akan dipakai oleh tes (criteria atau norma); (3)

membuat kisikisi; (4) memilih soal-soal dari kumpulan soal yang sudah ada

sesuai dengan kisi-kisinya. Apabila soal yang diambil merupakan soal baru,

1

Page 5: iKATA PENGANTARngatimin.weebly.com/.../5/4/1/1/5411453/pand_soal_kimia.doc · Web viewTeknik Penyusunan Soal Pilihan Ganda 11 A. Pengertian 11 B. Bentuk Soal Pilihan Ganda 11 C. Bentuk

maka soal-soal tersebut harus melalui tahap telaah secara kualitatif, revisi,

ujicoba, analisis hasil ujicoba sehingga diperoleh soal yang baik dari segi

kualitatif maupun kuantitatif. Selain itu pengadministrasian tes (pelaksanaan

tes) juga dibuat standar.

Untuk tes prestasi belajar terstandar soal-soal harus mengacu pada tujuan

pembelajaran yang harus dicapai siswa, dalam hal ini kurikulum atau SKL

(Standar Kompetensi Lulusan) yang sudah ditetapkan apabila tes tersebut akan

digunakan untuk kelulusan, dan proses penskorannya juga harus dilakukan

secara standar terutama apabila ada soal berbentuk uraian, sehingga hasil dari

tes tersebut dapat dilihat keterbandingannya.

Untuk membuat tes prestasi belajar terstandar yang dapat digunakan setiap

saat, dibutuhkan butir-butir soal cukup banyak. Kebutuhan butir-butir soal yang

bagus dan banyak ini bisa diatasi apabila ada bank soal yang menyimpan soal-

soal tersebut.

Bank soal adalah kumpulan soal-soal dalam jumlah yang besar, dan mengukur

pengetahuan yang sama, disimpan di dalam komputer bersama dengan

karakteristik setiap butir soalnya. Bank soal ini perlu dibuat dan harus selalu

dikembangkan karena:

dapat menyiapkan tes yang dibutuhkan secara rutin dan lebih dari satu set;

memungkinkan diterapkannya tes melalui komputer (computer adaptive

test–cat), sehingga setiap saat peserta tes dapat mengikuti tes kapan saja,

kualitas tes dapat dipertanggungjawabkan.

Pengembangan bank soal tes prestasi belajar merupakan salah satu kegiatan

rutin yang dilakukan oleh Seksi Kurikulum dan Sistim Pengujian Bidang SMK .

Kegiatan pengembangan bank soal ini dimulai dengan penulisan kisi-kisi,

penulisan soal, telaah, ujicoba, analisis kuantitatif soal dan kalibrasi

soal. Soal-soal yang terbukti bermutu baik secara kualitatif dan kuantitatif

dikumpulkan dan disimpan dalam bank soal. Alur kegiatan bank soal di Seksi

Kurikulum dan Sistim Pengujian Bidang SMK terlihat dalam diagram berikut.

2

Page 6: iKATA PENGANTARngatimin.weebly.com/.../5/4/1/1/5411453/pand_soal_kimia.doc · Web viewTeknik Penyusunan Soal Pilihan Ganda 11 A. Pengertian 11 B. Bentuk Soal Pilihan Ganda 11 C. Bentuk

Bagan Penulisan Bank Soal Seksi Kurikulum dan Sistim Pengujian Bidang SMKBerdasarkan bagan tersebut terlihat bahwa pengembangan bank soal dilakukan

melalui beberapa tahap.

Tahap 1: Analisis secara kualitatifSoal-soal mentah yang dibuat oleh para penulis soal berdasarkan kisi-kisi yang

disusun Seksi Kurikulum dan Sistim Pengujian Bidang SMK akan masuk dalam

kategori soal mentah. Soal mentah akan ditelaah secara kualitatif sehingga

diperoleh soal baik tanpa revisi dan soal yang perlu direvisi serta soal yang

ditolak. Soal yang perlu direvisi akan langsung direvisi sehingga diperoleh soal

yang baik dan soal yang ditolak akan dikembalikan ke penulis soal.

Tahap 2: Analisis secara kuantitatifSoal-soal yang baik secara kualitatif akan dirakit untuk proses ujicoba sehingga

diperoleh data-data respon jawaban siswa. Respon jawaban siswa ini dianalisis

menggunakan komputer sehingga diperoleh soal-soal yang baik dengan data-

data parameter tingkat kesukaran dan daya beda untuk setiap butir soal.

Pengembangan bank soal ini harus dilakukan secara terus menerus sehingga

diperoleh soal-soal yang cukup banyak sesuai dengan perubahan yang terjadi

baik pada kurikulum maupun pada SKLnya.

3

Page 7: iKATA PENGANTARngatimin.weebly.com/.../5/4/1/1/5411453/pand_soal_kimia.doc · Web viewTeknik Penyusunan Soal Pilihan Ganda 11 A. Pengertian 11 B. Bentuk Soal Pilihan Ganda 11 C. Bentuk

BAB IITEKNIK PENYUSUNAN KISI-KISI

Kisi-kisi dapat didefinisikan sebagai matrik informasi yang dapat dijadikan

pedoman untuk menulis dan merakit soal menjadi tes. Dengan menggunakan

kisi-kisi, penulis soal akan dapat menghasilkan soal-soal yang sesuai dengan

tujuan tes dan perakit tes akan mudah menyusun perangkat tes. Berbagai

paket tes yang memiliki tingkat kesulitan, kedalaman materi, dan cakupan

materi sama (paralel) akan mudah dihasilkan hanya dengan satu kisi-kisi yang

baik. Kisi-kisi soal yang baik harus memenuhi syarat-syarat sebagai berikut:

mewakili isi kurikulum yang akan diujikan;

komponen-komponennya rinci, jelas, dan mudah dipahami; dan

soal-soalnya dapat dibuat sesuai dengan indikator dan bentuk soal yang

ditetapkan.

Pemilihan materi dalam penyusunan kisi-kisi hendaknya memperhatikan empat

aspek sebagai berikut:

urgensi, secara teoretis materi yang akan diujikan mutlak harus dikuasai

siswa;

relevansi, materi yang dipilih sangat diperlukan untuk mempelajari atau

memahami bidang lain;

kontinuitas, materi yang dipilih merupakan materi lanjutan atau

pendalaman materi dari yang sebelumnya pernah dipelajari dalam

jenjang yang sama maupun antar jenjang ; dan

kontekstual, materi memiliki daya terap dan nilai guna yang tinggi dalam

kehidupan sehari-hari.

Dalam penulisan soal tes prestasi belajar (TPB), seperti ujian harian, ujian

semester, dan ujian kenaikan kelas, para pembuat soal perlu mengetahui

penjabaran standar kompetensi dan kompetensi dasar (SKKD) dalam kurikulum

menjadi indikator soal (tidak selalu sama dengan indikator pembelajaran).

Berdasarkan indikator ini, penulis soal dapat mengetahui kemampuan siswa

4

Page 8: iKATA PENGANTARngatimin.weebly.com/.../5/4/1/1/5411453/pand_soal_kimia.doc · Web viewTeknik Penyusunan Soal Pilihan Ganda 11 A. Pengertian 11 B. Bentuk Soal Pilihan Ganda 11 C. Bentuk

yang akan diukur sehingga paket soal yang disusun merupakan deskripsi

kompetensi siswa terhadap materi tertentu dalam kurikulum. Berikut ini adalah

diagram yang menggambarkan proses penjabaran kompetensi dasar menjadi

indikator.

Bagan Penjabaran Kompetensi Dasar

______ : garis langkah-langkah penulisan butir soal

.......... : garis pengecekan ketepatan rumusan butir soal

Keterangan diagramKompetensi Dasar : Kemampuan minimal yang harus dikuasai siswa setelah

mempelajari materi pelajaran tertentu. Kompetensi dasar ini diambil dari

Standar Isi.

Materi : Bahan ajar yang harus dikuasai siswa berdasarkan kompetensi dasar

yang akan diukur. Penentuan materi (bahan ajar) yang akan diambil

disesuaikan dengan indicator yang akan disusun.

Indikator : Berisi ciri-ciri perilaku yang dapat diukur sebagai petunjuk untuk

membuat soal.

Soal : Disusun berdasarkan indikator yang dibuat.

Diagram di atas menunjukkan bahwa seorang penulis soal dalam menjabarkan

kompetensi dasar menjadi indikator perlu melalui langkah-langkah berikut:

memilih kompetensi dasar yang akan diukur;

menentukan materi (bahan ajar);

5

Page 9: iKATA PENGANTARngatimin.weebly.com/.../5/4/1/1/5411453/pand_soal_kimia.doc · Web viewTeknik Penyusunan Soal Pilihan Ganda 11 A. Pengertian 11 B. Bentuk Soal Pilihan Ganda 11 C. Bentuk

membuat indikator yang mengacu pada kompetensi dasar dengan

memperhatikan konteks/materi yang dipilih; dan

menulis soal berdasarkan indikator yang dibuat.

Untuk memperoleh gambaran yang jelas tentang kesesuaian antara indikator

yang disusun dan kompetensi dasar, disarankan untuk melihat kompetensi

dasar dan materi yang ada dalam kisikisi. Indikator yang baik harus memiliki

kriteria:

memuat ciri-ciri kompetensi dasar yang akan diukur.

memuat kata kerja operasional yang dapat diukur.

berkaitan dengan materi (bahan ajar) yang dipilih dapat dibuatkan

soalnya.

Dalam penyusunan indikator, komponen -komponen yang perlu diperhatikan

adalah subjek, perilaku yang akan diukur, dan kondisi/konteksnya. Sekarang

mari kita lihat contoh format kisi-kisi penulisan soal berikut.

Kisi-Kisi Penulisan Soal Ujian Akhir Sekolah

Satuan Pendidikan : SMK......

Mata Pelajaran : Kimia

Kompetensi Keahlian : .............................................

Kurikulum : Tingkat Satuan Pendidikan

Alokasi Waktu : 120 Menit

Jumlah Soal : 40 Pilihan Ganda (PG), 5 Uraian

Format kisi-kisi penulisan soal memuat identitas kisi-kisi dan matrik spesifikasi

rumusan butir soal. Identitas kisi-kisi minimal memuat nama satuan pendidikan,

6

Page 10: iKATA PENGANTARngatimin.weebly.com/.../5/4/1/1/5411453/pand_soal_kimia.doc · Web viewTeknik Penyusunan Soal Pilihan Ganda 11 A. Pengertian 11 B. Bentuk Soal Pilihan Ganda 11 C. Bentuk

mata pelajaran, program studi (jika ada), kurikulum, alokasi waktu, dan jumlah

dan bentuk soal, sedangkan matriks spesifikasi setidaknya mencakup

kompetensi dasar (KD), materi, kelas dan semester, indikator, bentuk soal, dan

nomor soal.

Dalam KTSP, SK dan KD telah disediakan sehingga kita hanya memilihnya

bukan menyusunnya, sedangkan untuk materi dan indikator, penulis soal harus

menyusunnya, misalnya dengan menjadikan rencana pelaksanaan

pembelajaran (RPP) dan syllabus sebagai salah satau referensi. Ingat, indikator

yang terdapat dalam sylabus atau RPP tidak selalu otomatis bisa menjadi

indikator butir soal. Indikator yang dikembangkan dalam RPP dan sylabus

adalah indikator ketercapaian tujuan pembelajaran sedangkan indicator dalam

kisi-kisi penulisan butir soal merupakan indikator untuk penyusunan butir soal.

Sebagaimana sudah Anda ketahui, satu SK dapat memuat atau bisa

dikembangkan menjadi beberapa KD (minimal satu KD), kemudian berdasarkan

key word dalam KD, kita bisa menentukan materi. Sedangkan indikator butir

soal disusun berdasarkan KD, satu KD bisa dikembangkan menjadi beberapa

indikator (minimal satu indikator). Selain itu bentuk soal (penilaian) juga sangat

ditentukan oleh KD dan indikator, sehingga KD tertentu hanya bisa diukur atau

lebih tepat diukur dengan menggunakan bentuk soal tertentu.

7

Page 11: iKATA PENGANTARngatimin.weebly.com/.../5/4/1/1/5411453/pand_soal_kimia.doc · Web viewTeknik Penyusunan Soal Pilihan Ganda 11 A. Pengertian 11 B. Bentuk Soal Pilihan Ganda 11 C. Bentuk

BAB IIITEKNIK PENYUSUNAN SOAL

A. PengertianPengukuran secara tertulis dilakukan dengan tes tertulis (paper and pencil test).

Tes tertulis merupakan kumpulan soal-soal yang diberikan kepada siswa dalam

bentuk tulisan. Dalam menjawab soal, siswa tidak selalu harus merespon dalam

bentuk jawaban, tetapi juga dapat dilakukan dalam bentuk lain seperti memberi

tanda, mewarnai, menggambar dan sejenisnya. Tes tertulis merupakan teknik

pengukuran yang banyak digunakan dalam menilai pencapaian kompetensi

mata pelajaran sebagai hasil belajar.

Soal tes tertulis dapat diklasifikasikan menjadi dua yaitu soal dengan memilih

jawaban yang sudah disediakan (bentuk soal pilihan ganda, benar-salah) dan

soal dengan memberikan jawaban secara tertulis (bentuk soal isian, jawaban

singkat dan uraian).

Dilihat dari bentuk soalnya, tes tertulis dapat dikelompokkan menjadi tes tertulis

objektif seperti pilihan ganda dan isian, dan tes tertulis non-objketif seperti

bentuk soal uraian non-objketif.

B. Bentuk Soal Pilihan GandaSoal pilihan ganda merupakan bentuk soal yang jawabannya dapat dipilih dari

beberapa kemungkinan jawaban yang telah disedikan. Kontruksinya terdiri dari

pokok soal dan pilihan jawaban. Pilihan jawaban terdiri atas kunci dan

pengecoh. Kunci jawaban harus merupakan jawaban benar atau paling benar

sedangkan pengecoh merupakan jawaban tidak benar, namun daya jebaknya

harus berfungsi, artinya siswa memungkinkan memilihnya jika tidak menguasai

materinya.

Soal pilihan ganda dapat diskor dengan mudah, cepat, dan memiliki objektivitas

yang tinggi, mengukur berbagai tingkatan kognitif, serta dapat mencakup ruang

lingkup materi yang luas dalam suatu tes. Bentuk ini sangat tepat digunakan

8

Page 12: iKATA PENGANTARngatimin.weebly.com/.../5/4/1/1/5411453/pand_soal_kimia.doc · Web viewTeknik Penyusunan Soal Pilihan Ganda 11 A. Pengertian 11 B. Bentuk Soal Pilihan Ganda 11 C. Bentuk

untuk ujian berskala besar yang hasilnya harus segera diumumkan, seperti

ujian nasional, ujian akhir sekolah, dan ujian seleksi pegawai negeri. Hanya

saja, untuk meyusun soal pilihan ganda yang bermutu perlu waktu lama dan

biaya cukup besar, disamping itu, penulis soal akan kesulitan membuat

pengecoh yang homogen dan berfungsi, terdapat peluang untuk menebak kunci

jawaban, dan peserta mudah mencotek kunci jawaban. Secara umum, setiap

soal pilihan ganda terdiri dari pokok soal (stem) dan pilihan jawaban (option).

Pilihan jawaban terdiri atas kunci jawaban dan pengecoh (distractor). Dalam

penyusunan soal tes tertulis, penulis soal harus memperhatikan kaidah-kaidah

penulisan soal dilihat dari segi materi, konstruksi, maupun bahasa. Selain itu

soal yang dibuat hendaknya menuntut penalaran yang tinggi. Hal ini dapat

dilakukan antara lain dengan cara :

mengidentifikasi materi yang dapat mengukur perilaku pemahaman,

penerapan, analisis, sintesis, atau evaluasi. Perilaku ingatan juga

diperlukan namun kedudukannya adalah sebagai langkah awal sebelum

siswa dapat mengukur perilaku yang disebutkan di atas;

membiasakan menulis soal yang mengukur kemampuan berfikir kritis

dan mengukur keterampilan pemecahan masalah; dan

menyajikan dasar pertanyaan (stimulus) pada setiap pertanyaan,

misalnya dalam bentuk ilustrasi/bahan bacaan seperti kasus, contoh,

tabel dan sebagainya.

Kaidah Penulisan Soal Pilihan GandaDalam menulis soal pilihan ganda harus memperhatikan kaidah-kaidah sebagai

berikut :

1. Materia. Soal harus sesuai dengan indikator.

b. Pilihan jawaban harus homogen dan logis ditinjau dari segi materi.

c. Setiap soal harus mempunyai satu jawaban yang benar atau yang

paling benar.

9

Page 13: iKATA PENGANTARngatimin.weebly.com/.../5/4/1/1/5411453/pand_soal_kimia.doc · Web viewTeknik Penyusunan Soal Pilihan Ganda 11 A. Pengertian 11 B. Bentuk Soal Pilihan Ganda 11 C. Bentuk

2. Konstruksi.a. Pokok soal harus dirumuskan secara jelas dan tegas.

b. Rumusan pokok soal dan pilihan jawaban harus merupakan pernyataan

yang diperlukan saja.

c. Pokok soal jangan memberi petunjuk ke arah jawaban benar.

d. Pokok soal jangan mengandung pernyataan yang bersifat negatif

ganda.

e. Panjang rumusan pilihan jawaban harus relatif sama.

f. Pilihan jawaban jangan mengandung pernyataan, "Semua pilihan

jawaban di atas salah", atau "Semua pilihan jawaban di atas benar".

g. Pilihan jawaban yang berbentuk angka atau waktu harus disusun

berdasarkan urutan besar kecilnya nilai angka tersebut, atau

kronologisnya.

h. Gambar, grafik, tabel, diagram, dan sejenisnya yang terdapat pada soal

harus jelas dan berfungsi.

i. Butir soal jangan bergantung pada jawaban soal sebelumnya.

3. Bahasaa. Setiap soal harus menggunakan bahasa yang sesuai dengan kaidah

bahasa Indonesia.

b. Jangan menggunakan bahasa yang berlaku setempat, jika soal akan

digunakan untuk daerah lain atau nasional.

c. Setiap soal harus menggunakan bahasa yang komunikatif.

d. Pilihan jawaban jangan mengulang kata atau frase yang bukan

merupakan satu kesatuan pengertian.

4. Teknik Penulisana. Penulisan pilihan jawaban menggunakan huruf kapital.

b. Jenis huruf yang digunakan arial tegak dengan ukuran 12

c. Ukuran kertas A4 dengan berat minimal 70 gram

d. Margin atas 3 cm, bawah 3 cm, kiri 2,5 cm dan kanan 2,5 cm

10

Page 14: iKATA PENGANTARngatimin.weebly.com/.../5/4/1/1/5411453/pand_soal_kimia.doc · Web viewTeknik Penyusunan Soal Pilihan Ganda 11 A. Pengertian 11 B. Bentuk Soal Pilihan Ganda 11 C. Bentuk

e. Kunci jawaban harus disusun secara acak sehingga tidak mudah

ditebak. Gunakan teknik merandom (Manual, menggunakan rumus :

(jumlah soal : option) ± 3, Mesin kalkulator, atau Micrsoft Excel).

C . Uraian Soal uraian adalah soal yang jawabannya menuntut siswa untuk mengingat dan

mengorganisasikan gagasan-gagasan atau hal-hal yang telah dipelajarinya

dengan cara mengemukakan atau mengekspresikan gagasan tersebut secara

tertulis dengan kata-katanya sendiri. Berdasarkan penskorannya soal uraian

diklasifikasikan atas uraian objektif dan uraian nonobjektif. Soal uraian objektif

adalah soal yang menuntut sehimpunan jawaban dengan rumusan jawaban

yang pasti sehingga penskorannya dapat dilakukan secara objektif. Sedangkan

soal uraian nonobjektif adalah soal yang menuntut sehimpunan jawaban

dengan rumusan jawaban menurut pendapat masing-masing siswa sehingga

penskorannya sukar untuk dilakukan secara objektif.

Kaida-kaidah yang harus diperhatikan dalam penulisan soal uraian adalah

sebagai berikut:

1. Materi

a. Soal harus sesuai dengan indikator.

b. Batasan pertanyaan dan jawaban yang diharapkan (ruang lingkup) harus

jelas.

c. Isi materi yang ditanyakan sudah sesuai dengan jenjang, jenis sekolah,

atau tingkat kelas.

2. Konstruksi

a. Rumusan kalimat soal atau pertanyaan harus menggunakan kata-kata

tanya atau perintah yang menuntut jawaban terurai, seperti: mengapa,

uraikan, jelaskan, bandingkan, hubungkan, tafsirkan, buktikan,

hitunglah. Jangan menggunakan kata tanya yang tidak menuntut

jawaban uraian, misalnya: siapa, di mana, kapan. Demikian juga

kata-kata tanya yang hanya menuntut jawaban ya atau tidak.

11

Page 15: iKATA PENGANTARngatimin.weebly.com/.../5/4/1/1/5411453/pand_soal_kimia.doc · Web viewTeknik Penyusunan Soal Pilihan Ganda 11 A. Pengertian 11 B. Bentuk Soal Pilihan Ganda 11 C. Bentuk

b. Buatlah petunjuk yang jelas tentang cara mengerjakan soal.

c. Buatlah pedoman penskoran segera setelah soalnya ditulis.

d. Hal-hal lain yang menyertai soal seperti tabel, gambar, grafik, peta,

atau yang sejenisnya, harus disajikan dengan jelas dan berfungsi.

3. Bahasa

a. Rumusan soal menggunakan bahasa yang sederhana.

b. Rumusan soal tidak mengandung kata-kata yang dapat menyinggung

perasaan siswa.

c. Rumusan soal tidak menggunakan kata-kata/kalimat yang menimbulkan

penafsiran ganda atau salah pengertian.

d. Butir soal menggunakan Bahasa Indonesia yang baik dan benar.

e. Rumusan soal harus komunikatif.

f. Jangan menggunakan bahasa yang berlaku setempat, jika soal akan

digunakan untuk daerah lain atau nasional.

D. Bentuk Soal Unjuk Kerja (Penilaian kinerja)

Penilaian kinerja atau “Performance Assessment” adalah suatu penilaian yang

meminta siswa untuk mendemonstrasikan dan mengaplikasikan

pengetahuannya ke dalam berbagai macam konteks sesuai dengan kriteria

yang diinginkan. Penilaian kinerja sering dikaitkan dengan suatu kriteria yang

diinginkan dalam praktek kehidupan sehari-hari sehingga dikenal dengan nama

“Authentic Assessment”.

Penilaian kinerja merupakan penilaian yang dilakukan dengan mengamati

kegiatan siswa dalam melakukan sesuatu. Penilaian ini tepat dilakukan untuk

menilai ketercapaian kompetensi yang menuntut siswa menunjukkan

kinerjanya. Cara penilaian ini dianggap lebih otentik daripada tes tertulis karena

apa yang dinilai lebih mencerminkan kemampuan siswa yang sebenarnya.

Penilaian kinerja siswa dapat dilakukan melalui kegiatan percobaan di

laboratorium, di ruang tertutup, di kebun, dilapangan, atau di lingkungan sekitar.

12

Page 16: iKATA PENGANTARngatimin.weebly.com/.../5/4/1/1/5411453/pand_soal_kimia.doc · Web viewTeknik Penyusunan Soal Pilihan Ganda 11 A. Pengertian 11 B. Bentuk Soal Pilihan Ganda 11 C. Bentuk

Dalam penilianan kinerja perlu dipertimbangkan hal-hal berikut:

Identifikasi langkah-langkah kinerja yang diharapkan sesuai dengan

tuntutan kompetensi

Kelengkapan dan ketepatan aspek yang akan dinilai dalam kinerja

tersebut.

Upayakan kemampuan yang dinilai tidak terlalu banyak agar dapat

diamati.

Kemampuan yang dinilai diurutkan berdasarkan urutan yang diamati.

13

Page 17: iKATA PENGANTARngatimin.weebly.com/.../5/4/1/1/5411453/pand_soal_kimia.doc · Web viewTeknik Penyusunan Soal Pilihan Ganda 11 A. Pengertian 11 B. Bentuk Soal Pilihan Ganda 11 C. Bentuk

Teknik Penilaian

Penilaian kemampuan kinerja dapat dilakukan dengan cara yang paling

sederhana yaitu menggunakan

Daftar cek (Checklist). Pada penilaian ini siswa mendapat nilai apabila

kriteria penguasaan kemampuan tertentu dapat diamati oleh penilai.

Kelemahan cara ini adalah penilai hanya bisa memilih dua pilihan

absolut yaitu teramati atau tidak teramati, jika tidak dapat diamati maka

siswa tidak memperoleh nilai (tidak ada nilai tengah).

Skala Rentang (Rating Scale). Pada penilaian ini memungkinkan penilai

memberi nilai tengah terhadap penguasaan kompetensi tertentu, karena

pilihan kategori nilai lebih dari dua. Penilaian sebaiknya dilakukan lebih

dari satu penilai untuk menghindari subjektivitas.

14

Page 18: iKATA PENGANTARngatimin.weebly.com/.../5/4/1/1/5411453/pand_soal_kimia.doc · Web viewTeknik Penyusunan Soal Pilihan Ganda 11 A. Pengertian 11 B. Bentuk Soal Pilihan Ganda 11 C. Bentuk

E. Kartu Soal

15

Page 19: iKATA PENGANTARngatimin.weebly.com/.../5/4/1/1/5411453/pand_soal_kimia.doc · Web viewTeknik Penyusunan Soal Pilihan Ganda 11 A. Pengertian 11 B. Bentuk Soal Pilihan Ganda 11 C. Bentuk

16

Page 20: iKATA PENGANTARngatimin.weebly.com/.../5/4/1/1/5411453/pand_soal_kimia.doc · Web viewTeknik Penyusunan Soal Pilihan Ganda 11 A. Pengertian 11 B. Bentuk Soal Pilihan Ganda 11 C. Bentuk

BAB IVCONTOH-CONTOH SOAL

A. Soal Pilihan ganda

1. Soal harus sesuai dengan indikator

Kompetensi Dasar: Menggolongkan Senyawa hidrokarbon dan turunannya

Indikator: siswa dapat menentukan rumus struktur dari senyawa HK jika

diketahui nama senyawanya.

Contoh Soal yang Kurang Baik:

Nama senyawa 4 etil 1 heksena mempunyai rumus molekul ….

A. C6H12

B. B. C7H12

C. C. C8H14

D. D. C8H16

E. E. C8H18

Kunci Jawaban: D

Penjelasan:

Dalam contoh di atas dapat dilihat bahwa kemampuan yang ingin diukur

dalam indikator adalah menunjukkan rumus struktur dari senyawa Hidro

Karbon, sedangkan soal menanyakan rumus molekul. Rumusan pokok

soal ini tidak sesuai dengan indikator.

Contoh Soal yang Lebih Baik:

Nama senyawa 4 etil 1 heksena mempunyai rumus struktur ….

Kunci: D

A. C – C – C – C – C – C l C B. C – C – C – C – C = C

l C

C. C – C – C – C = C – C l C – C D. C – C – C – C – C = C

l C – C

E. C = C – C – C – C – C l C – C

17

Page 21: iKATA PENGANTARngatimin.weebly.com/.../5/4/1/1/5411453/pand_soal_kimia.doc · Web viewTeknik Penyusunan Soal Pilihan Ganda 11 A. Pengertian 11 B. Bentuk Soal Pilihan Ganda 11 C. Bentuk

2. Pilihan jawaban harus homogen dan logis ditinjau dari segi materi

Kompetensi Dasar: Mengidentifikasi koloid, suspensi dan larutan

Indikator: Siswa dapat membedakan sifat sifat koloid dengan benar

Contoh Soal yang Kurang Baik:

Kotoran dari lemak / minyak pada pakaian dapat dibersihkan dengan

bantuan sabun yang bertindak sebagai....

A. katalisator

B. inhibitor

C. emulgator

D. peptisator

E. promotor

Kunci: c

Penjelasan:

Pilihan jawaban E pada contoh soal di atas tidak logis dari segi materi

karena merupakan istilah di dalam olah raga

Contoh Soal yang Lebih Baik:

Kotoran dari lemak / minyak pada pakaian dapat dibersihkan dengan

bantuan sabun yang bertindak sebagai ....

A. katalisator

B. inhibitor

C. emulgator

D. peptisator

E. oksidator

Kunci: C

18

Page 22: iKATA PENGANTARngatimin.weebly.com/.../5/4/1/1/5411453/pand_soal_kimia.doc · Web viewTeknik Penyusunan Soal Pilihan Ganda 11 A. Pengertian 11 B. Bentuk Soal Pilihan Ganda 11 C. Bentuk

3. Setiap soal harus mempunyai satu jawaban yang paling benar.

Kompetensi Dasar: Menentukan laju reaksi dan orde reaksi

Indikator: Siswa dapat menghitung orde reaksi, laju reaksi dan tetapan reaksi

dari suatu reaksi.

Contoh Soal yang Kurang Baik:

Pada reaksi A + B → C diperoleh data

Pernyataan yang benar adalah ....

A. zat A mempunyai orde reaksi 1

B. zat B mempunyai orde reaksi 3

C. Reaksi keseluruhan orde reaksinya 3

D. harga tetapan reaksinya = 2000 M-2dt-1

E. laju reaksinya = 2000 Mdt-1

Kunci: B dan C

Penjelasan:

Contoh soal di atas lebih dari satu pilihan jawaban yang benar, yaitu b dan c

sehingga dapat membingungkan siswa. Sedangkan jawaban yang diminta

hanya satu jawaban yang benar atau paling tepat.

Percobaan ( A ) M ( B ) MLaju

Reaksi( M/detik )

1 0,1 0,1 0,22 0,1 0,2 1,63 0,2 0,3 0,64 0,3 0,2 1,6

19

Page 23: iKATA PENGANTARngatimin.weebly.com/.../5/4/1/1/5411453/pand_soal_kimia.doc · Web viewTeknik Penyusunan Soal Pilihan Ganda 11 A. Pengertian 11 B. Bentuk Soal Pilihan Ganda 11 C. Bentuk

Contoh Soal yang Lebih Baik:

Pada reaksi A + B → C diperoleh data

Pernyataan yang benar adalah ....

A. zat A mempunyai orde reaksi 1

B. zat B mempunyai orde reaksi 3

C. reaksi keseluruhan orde reaksinya 4

D. harga tetapan reaksinya = 2000 M-2dt-1

E. laju reaksinya = 2000 Mdt-1

Kunci: B

4. Pokok soal harus dirumuskan secara jelas dan tegas.

Kompetensi Dasar : Membedakan macam dan sifat koloid

Indikator : Siswa dapat membedakan jenis koloid dan contohnya dari sistim

koloid dengan benar.

Contoh Soal yang Kurang Baik:

Pasangan koloid yang benar adalah ...

No. Jenis koloid Contoh1. Aerosol Asap2. Emulsi Mentega3. Emulsi padat Keju4. Sol padat Cat5. Sol Semen

A. 1

B. 2

C. 3

D. 4

E. 5

Kunci: c

Percobaan ( A ) M ( B ) MLaju

Reaksi( M/detik )

1 0,1 0,1 0,22 0,1 0,2 1,63 0,2 0,3 0,64 0,3 0,2 1,6

20

Page 24: iKATA PENGANTARngatimin.weebly.com/.../5/4/1/1/5411453/pand_soal_kimia.doc · Web viewTeknik Penyusunan Soal Pilihan Ganda 11 A. Pengertian 11 B. Bentuk Soal Pilihan Ganda 11 C. Bentuk

Penjelasan:

Perumusan permasalahan dalam pokok soal tidak jelas, konsep apa yang

ditanyakan.

Contoh Soal yang Lebih Baik:

Dari tabel data berikut pasangan jenis koloid dan contohnya yang benar

adalah ….

No. Jenis koloid Contoh1. Aerosol Asap2. Emulsi Mentega3. Emulsi padat Keju4. Sol padat Cat5. Sol Semen

Kunci: c

5. Rumusan pokok soal dan pilihan jawaban harus merupakan pernyataan yang diperlukan saja.

Kompetensi Dasar: Menggolongkan senyawa hidrokarbon dan turunannya

Indikator Soal: Siswa dapat menentukan rumus umum senyawa hidrokarbon alkana, alkena, alkuna

Contoh Soal yang Kurang Baik:

Senyawa Hidrokarbon terdiri dari beberapa golongan dan turunannya,

rumus umum dari gugus Alkil adalah….

A. CnH2n+2

B. CnH2n-2

C. CnH2n+1

D. CnH2n

E. CnH2n-1

Kunci: C

Penjelasan:

21

Page 25: iKATA PENGANTARngatimin.weebly.com/.../5/4/1/1/5411453/pand_soal_kimia.doc · Web viewTeknik Penyusunan Soal Pilihan Ganda 11 A. Pengertian 11 B. Bentuk Soal Pilihan Ganda 11 C. Bentuk

Rumusan dan pokok soal dan pilihan jawaban di atas berlebihan, karena

ada bagian yang tidak diperlukan. Hal ini akan menyita sebagian waktu yang

disediakan.

Contoh Soal yang Lebih Baik:

Rumus umum dari senyawa gugus Alkil adalah….

A. CnH2n+2

B. CnH2n-2

C. CnH2n+1

D. CnH2n

E. CnH2n-1

Kunci: C

6. Pokok soal jangan memberi petunjuk ke arah jawaban benar

Standar Kompetensi: Menanggulangi masalah lingkungan ditinjau secara kimia

Kompetensi Dasar: Mejelaskan air sadah dan cara penanggulangannya

Indikator Soal: Diberikan satu cara penanggulangan kesadahan. Siswa dapat menentukan garam yang terkandung dalam

air sadah tersebut

Contoh Soal yang Kurang Baik:

Air sadah dapat dihilangkan dengan cara dipanaskan. Garam yang terdapat

pada kesadahan sementara adalah ….

A. CaSO4

B. MgSO4

C. CaCl2

D. Ca(HCO3)2

E. MgCl2

Kunci: D

Penjelasan:

22

Page 26: iKATA PENGANTARngatimin.weebly.com/.../5/4/1/1/5411453/pand_soal_kimia.doc · Web viewTeknik Penyusunan Soal Pilihan Ganda 11 A. Pengertian 11 B. Bentuk Soal Pilihan Ganda 11 C. Bentuk

Contoh soal di atas kurang baik karena pada pokok soal terdapat petunjuk ke

arah jawaban yang benar yaitu kata “kesadahan sementara”.

Contoh Soal yang Lebih Baik:

Air sadah dapat dihilangkan dengan cara dipanaskan. Garam yang terdapat air

sadah tersebut adalah ….

A. CaSO4

B. MgSO4

C. CaCl2

D. Ca(HCO3)2

E. MgCl2

Kunci Jawaban: D

7. Pokok soal jangan menggunakan pernyataan yang bersifat negatif ganda.

Standar Kompetensi: Menjelaskan sistem klasifikasi dan kegunaan polimer

Kompetensi Dasar: Mengklasifikasi polimer

Indikator Soal: Siswa dapat menentukan contoh polimer berdasarkan

asalnya.

Contoh Soal yang Kurang Baik:

senyawa yang merupakaSenyawa dibawah ini adalah bukan polimer alam, kecuali ….A. Nylon 66

B. Teflon

C. Karet stirena butadiene

D. Protein

E. Dakron

Kunci Jawaban: D

Penjelasan:

Pokok soal di atas menggunakan pernyataan yang bersifat negatif ganda,

yaitu bukan dan kecuali. Penggunaan kata negatif ganda tersebut dapat

23

Page 27: iKATA PENGANTARngatimin.weebly.com/.../5/4/1/1/5411453/pand_soal_kimia.doc · Web viewTeknik Penyusunan Soal Pilihan Ganda 11 A. Pengertian 11 B. Bentuk Soal Pilihan Ganda 11 C. Bentuk

membingungkan siswa dalam memahami pokok permasalahan yang

ditanyakan.

Contoh soal yang Lebih baik:

Contoh dibawah ini adalah polimer sintetik, kecuali ….

A. Nylon 66

B. Teflon

C. Karet stirena butadiene

D. Protein

E. Dakron

Kunci: D

8. Panjang rumusan pilihan jawaban harus relatif sama.

Standar Kompetensi: Memahami konsep kesetimbangan reaksi.

Kompetensi dasar: Menguasai reaksi kesetimbangan.

Indikator Soal: Diberikan contoh reaksi kesetimbangan

Siswa dapat menentukan faktor-faktor yang memengaruhi

pergeseran kesetimbangan

Contoh soal yang Kurang Baik :

Dari reaksi persamaan kesetimbangan: m A + n B c C + d D, harga K

sangat kecil berarti:

A. C dan D yang terbentuk banyak sekali

B. C dan D yang terbentuk sedikit sekali

C. A dan B yang bereaksi banyak sekali

D. A dan B tidak bereaksi

E. A dan D sama jumlahnya

Kunci : B

Penjelasan:

Pada contoh soal di atas pilihan jawaban d paling panjang. Hal ini perlu

dihindari karena ada kecenderungan peserta didik untuk memilih pilihan

jawaban terpanjang sebagai kunci.

24

Page 28: iKATA PENGANTARngatimin.weebly.com/.../5/4/1/1/5411453/pand_soal_kimia.doc · Web viewTeknik Penyusunan Soal Pilihan Ganda 11 A. Pengertian 11 B. Bentuk Soal Pilihan Ganda 11 C. Bentuk

Contoh Soal yang Lebih Baik:

Dari reaksi dengan persamaan : m A + n B c C + d D, K sangat kecil berarti:

A. C dan D banyak sekali

B. C dan D sedikit sekali

C. A dan B banyak sekali

D. A dan B tidak bereaksi

E. A dan D sama jumlahnya

Kunci: B

9. Pilihan jawaban jangan mengandung pernyataan, "Semua pilihan jawaban

di atas salah", atau "Semua pilihan jawaban di atas benar".

Standar Kompetensi : Mengidentifikasi struktur atom dan sifat-sifat periodik

pada tabel periodik unsur

Kompetensi dasar : Menginterpretasikan data dalam tabel sistem periodik

Indikator Soal : Disajikan data potongan tabel periodik unsur dari golongan

utama. Siswa dapat menentukan sifat periodik yang benar dari

tabel tersebut

Contoh soal yang kurang baik:

Perhatikan table dibawah ini:

LiNa Mg Al Ar

Ca Br Kr

Pernyataan yang benar kecendrungan sifat periodik unsur adalah ....

A. Jari-jari atom Li > Na

B. Jari-jari atom Al > Ar

C. Energi ionisasi Ca < Br

D. Keelektronegatifan Ca > Mg

E. Semua pilihan di atas salah

Kunci: B

25

Page 29: iKATA PENGANTARngatimin.weebly.com/.../5/4/1/1/5411453/pand_soal_kimia.doc · Web viewTeknik Penyusunan Soal Pilihan Ganda 11 A. Pengertian 11 B. Bentuk Soal Pilihan Ganda 11 C. Bentuk

Penjelasan:

Contoh soal di atas kurang baik karena hanya terdapat tiga pilihan jawaban

yang dipertimbangkan. Jika semua jawaban di atas benar merupakan kunci,

maka kita tidak mendapatkan informasi apakah peserta didik telah

mengetahui dan memahami dengan baik jawaban yang benar. Sebaliknya

bila semua jawaban di atas salah merupakan kunci maka kita tidak

mendapat informasi apa-apa dari jawaban siswa untuk pertanyaan tersebut.

Contoh soal yang lebih baik:

Perhatikan table dibawah ini:

LiNa Mg Al Ar

Ca Br Kr

Pernyataan yang benar kecendrungan sifat periodik unsur adalah ....

A. Jari-jari atom Li > Na

B. Jari-jari atom Al > Ar

C. Energi ionisasi Ca < Br

D. Keelektronegatifan Ca > Mg

E. Semua pilihan di atas salah

Kunci Jawaban: B

10.Pilihan jawaban yang berbentuk angka atau waktu harus disusun

berdasarkan urutan besar kecilnya nilai angka tersebut, atau kronologis

waktunya.

Standar Kompetensi : Menentukan perubahan entalpi berdasarkan konsep

termokimia

Kompetensi dasar : Menentukan perubahan entalpi reaksi

Indikator Soal : Diberikan data energi ikatan. Siswa dapat menentukan

perubahan entalpi dari suatu reaksi

Contoh Soal yang Kurang Baik :

26

Page 30: iKATA PENGANTARngatimin.weebly.com/.../5/4/1/1/5411453/pand_soal_kimia.doc · Web viewTeknik Penyusunan Soal Pilihan Ganda 11 A. Pengertian 11 B. Bentuk Soal Pilihan Ganda 11 C. Bentuk

Perhatikan data energi berikut :

C – H = 413 kJ/mol,

C = C = 614 kJ/mol

C – C = 348 kJ/mol

H - H = 436 kJ/mol

Pada persamaan reaksi : C2H4(g) + H2(g) C2H6(g), ∆H reaksinya adalah ...

A. – 124 kJ

B. + 124 kJ

C. + 390 kJ

D. – 390 kJ

E. – 214 kJ

Kunci: C

Penjelasan:

Pilihan jawaban di atas tidak berurutan dari besar ke kecil atau sebaliknya.

Hal ini akan menyita waktu lebih banyak bagi siswa untuk memahami dan

memilih jawaban yang tepat, karena harus membaca angka pilihan jawaban

yang meloncat-loncat tidak berurutan.

Contoh soal yang lebih baik:

Perhatikan data energi berikut:

C – H = 413 kJ/mol,

C = C = 614 kJ/mol

C – C = 348 kJ/mol

H - H = 436 kJ/mol

Persamaan reaksi: C2H4(g) + H2(g) C2H6(g), ∆H reaksinya adalah ...

A. – 124 kJ

B. + 124 kJ

C. – 214 kJ

D. – 390 kJ

E. + 390 kJ

27

Page 31: iKATA PENGANTARngatimin.weebly.com/.../5/4/1/1/5411453/pand_soal_kimia.doc · Web viewTeknik Penyusunan Soal Pilihan Ganda 11 A. Pengertian 11 B. Bentuk Soal Pilihan Ganda 11 C. Bentuk

Kunci: E

11. Gambar, grafik, tabel, diagram, dan sejenisnya yang terdapat pada soal

harus jelas dan berfungsi.

Standar Kompetensi: Mengidentifikasi faktor-faktor yang memengaruhi

laju reaksi

Kompetensi dasar: Menentukan laju reaksi dan orde reaksi

Indikator: Siswa dapat Menentukan Orde reaksi yang ditunjukkan

berdasarkan grafik laju reaksi terhadap konsentrasi

Contoh soal yang kurang baik:

Perhatikan Grafik laju reaksi berikut.

[A] Orde reaksinya adalah ....

A. 0

B. 1

C. 2

D. 3

E. 4

Kunci jawaban: A

Penjelasan

Grafik pada soal belum dilengkapi dengan keterangan informasi tentang

laju reaksi ( V )

28

Page 32: iKATA PENGANTARngatimin.weebly.com/.../5/4/1/1/5411453/pand_soal_kimia.doc · Web viewTeknik Penyusunan Soal Pilihan Ganda 11 A. Pengertian 11 B. Bentuk Soal Pilihan Ganda 11 C. Bentuk

Contoh soal yang lebih baikPerhatikan Grafik laju reaksi berikut.

V

[A] Orde reaksinya adalah ....

A. 0

B. 1

C. 2

D. 3

E. 4

Kunci jawaban: A

12.Butir soal jangan bergantung pada jawaban soal sebelumnya.

Standar Kompetensi: Mengidentifikasi faktor-faktor yang memengaruhi

laju reaksi

Kompetensi dasar: Menjelaskan faktor-faktor yang memengaruhi laju

reaksi

Indikator: Siswa dapat menentukan persamaan laju reaksi bila diketahui

orde reaksinya.

Contoh Soal yang Kurang Baik:

Berdasarkan soal diatas, persamaan laju reaksinya adalah ,,,,

A. V = k

B. V = k[A]

C. V = k[A][B]

D. V = k[A]2[B]

E. V = k[A][B]2

Penjelasan Butir soal bergantung pada jawaban soal sebelumnya

29

Page 33: iKATA PENGANTARngatimin.weebly.com/.../5/4/1/1/5411453/pand_soal_kimia.doc · Web viewTeknik Penyusunan Soal Pilihan Ganda 11 A. Pengertian 11 B. Bentuk Soal Pilihan Ganda 11 C. Bentuk

Soal yang lebih baik

Pada percobaan reaksi A + B C diperoleh data

[A]M [B]M V Mdt-1

0,10,10,2

0,050,20,2

232128

Persamaan laju reaksinya adalah ....A. V = k[A]B. V = k[A][B]C. V = k[A][B]2

D. V = k[A]2[B]2

E. V = k[A][B]2

Kunci Jawaban D.

13. Rumusan butir soal harus menggunakan bahasa yang sesuai dengan

kaidah bahasa Indonesia.

Kompetensi Dasar: Mendeskripsikan perkembangan teori atom

Indikator: Siswa dapat menentukan penemu proton

Soal yang kurang baik

Proton adalah partikel subatom bermuatan positif . Dalam hal ini, proton

ditemukan oleh ….

A. goldstein

B. j.j thomson

C. j.chadwick

D. wiliam crookes

E. w.c. rontgen

Kunci Jawaban B.

Penjelasan: Nama orang harus menggunakan huruf kapital

Soal yang lebih baik

Proton adalah partikel subatom bermuatan positif . Dalam hal ini, proton

ditemukan oleh ….

A. Goldstein

30

Page 34: iKATA PENGANTARngatimin.weebly.com/.../5/4/1/1/5411453/pand_soal_kimia.doc · Web viewTeknik Penyusunan Soal Pilihan Ganda 11 A. Pengertian 11 B. Bentuk Soal Pilihan Ganda 11 C. Bentuk

B. J.J Thomson

C. J.Chadwick

D. Wiliam crookes

E. W.C. rontgen

Kunci Jawaban B

14. Jangan menggunakan bahasa yang berlaku setempat, jika soal akan digunakan untuk daerah lain atau nasional.

Kompetensi Dasar: Mengidentifikasi dan mengklasifikasi berbagai larutan

Indikator: Siswa dapat mengidentifikasi larutan yang memberi daya hantar listrik terbesar

Contoh Soal yang Kurang Baik:

Daya hantar listrik terbesar akan diberikan oleh larutan....

A. air keras 0,5 M

B. air aki 0,5 M

C. air mineral 0,5 M

D. asam cuka 0,5 M

E. air suling

Kunci Jawaban : B

Penjelasan : Menggunakan bahasa setempat

Soal yang yang lebih baik Daya hantar listrik terbesar akan diberikan oleh larutan....

A. HCl 0,5 M

B. H2SO4 0,5 M

C. air mineral

D. CH3COOH 0,5 M

E. aquadest

Kunci Jawaban : B

31

Page 35: iKATA PENGANTARngatimin.weebly.com/.../5/4/1/1/5411453/pand_soal_kimia.doc · Web viewTeknik Penyusunan Soal Pilihan Ganda 11 A. Pengertian 11 B. Bentuk Soal Pilihan Ganda 11 C. Bentuk

15. Pilihan jawaban jangan mengulang kata atau frase yang bukan

merupakan satu kesatuan pengertian. Letakkan kata dan frase tersebut

pada pokok soal.

Standar Kompetensi: Mengidentifikasi struktur atom dan sifat-sifat

periodik

Kompetensi Dasar: Menginterprestasikan data dalam table sistem

periodik

Indikator: Siswa dapat menentukan dasar penyusunan unsur-unsur

dalam system periodik menurut penemunya

Sistem periodic Mandeleev disusun berdasarkan ….

A. Kenaikan nomor atom

B. Kenaikan massa atom

C. Kenaikan jumlah elektron

D. Kenaikan jumlah proton

E. Kenaikan jumlah neutron

Kunci Jawaban: B

Soal yang lebih baik

Sistem periodik Mandeleev disusun berdasarkan kenaikan….

A. nomor atom

B. massa atom

C. Jumlah electron

D. Jumlah proton

E. Jumlah neutron

Kunci Jawaban: B

32

Page 36: iKATA PENGANTARngatimin.weebly.com/.../5/4/1/1/5411453/pand_soal_kimia.doc · Web viewTeknik Penyusunan Soal Pilihan Ganda 11 A. Pengertian 11 B. Bentuk Soal Pilihan Ganda 11 C. Bentuk

B. Contoh-Contoh Bentuk Soal Uraian

1. Uraian Objektif:

Kompetensi Dasar : Menentukan laju reaksi dan orde reaksi

Indikator Soal : Diketahui tabel data pengurangan konsentrasi

zat,siswa dapat menentukan laju reaksi salah satu

pereaksi atau produk dalam selang waktu tertentu.

Contoh Soal yang Kurang Baik:

Diketahui persamaan reaksi : 2 NO(g) + 2 H2( g ) N2( g ) + 2 H2O( g )

diperoleh data sbb :

Waktu [ NO ] ( M )0 0,0515 0,0430 0,0345 0,02

Tentukan laju reaksi pengurangan gas NO

Penjelasan :

Soal tersebut sesuai dengan indikator tetapi tidak rinci karena tidak

ditentukan rentang waktunya. Tuntutan indikator adalah mencari laju

reaksi pengurangan gas NO dalam selang waktu tertentu

Contoh Soal yang Lebih Baik:

Diketahui persamaan reaksi : 2 NO(g) + 2 H2( g ) N2( g ) + 2 H2O( g )

diperoleh data sbb :

Waktu [ NO ] ( M )0 0,0515 0,0430 0,0345 0,02

Hitung laju reaksi pengurangan gas NO selang waktu 15 sampai 30 detik.

33

Page 37: iKATA PENGANTARngatimin.weebly.com/.../5/4/1/1/5411453/pand_soal_kimia.doc · Web viewTeknik Penyusunan Soal Pilihan Ganda 11 A. Pengertian 11 B. Bentuk Soal Pilihan Ganda 11 C. Bentuk

PEDOMAN PENSKORAN Uraian Objektif

NOSOAL KUNCI/KRITERIA JAWABAN SKOR

konsentrasi pengurangan gas NO pada selang waktu 15 sampai 30 detik = 0,04 – 0,03 = 0,01 mol

Selisih waktu reaksi (∆ t ) = 30 – 15 = 15 detik

[ NO ]Rumus Laju reaksi V = - ------ ∆ t

0,01VNO = ---- = 2/3 x 10 – 3 M/dt 15

2

1

1

2

2. Uraian Non Objektif:

Standar Kompetensi : Memahami konsep kesetimbangan reaksi

Kompetensi Dasar : Menguasai faktor-faktor yang mempengaruhi

pergeseran kesetimbangan

Indikator Soal :

Disajikan suatu persamaan reaksi kesetimbangan. Siswa dapat

menentukan lima perlakuan agar produk maksimal.

Contoh soal yang kurang baik:

Perhatikan reaksi : 2A(g) + B(g) 2C(g) + 3D(g) , H = -20 KJ

Perlakuan apa sajakah yang harus dilakukan agar reaksi bergeser ke

kanan?

Penjelasan:

Contoh soal di atas kurang baik karena Perlakuan tidak dibatasi.

34

Page 38: iKATA PENGANTARngatimin.weebly.com/.../5/4/1/1/5411453/pand_soal_kimia.doc · Web viewTeknik Penyusunan Soal Pilihan Ganda 11 A. Pengertian 11 B. Bentuk Soal Pilihan Ganda 11 C. Bentuk

Contoh soal yang lebih baik:

Indikator Soal

Disajikan suatu persamaan reaksi kesetimbangan. Siswa dapat

Menentukan beberapa tindakan agar hasil produksi maksimal

Perhatikan reaksi dibawah ini:

2A(g) + B(g) 2C(g) + 3D(g) , H = -20 KJ Tentukan lima perlakuan terhadap reaksi diatas agar reaksi bergeser ke kanan?

Pedoman Penskoran

NO KUNCI JAWABAN SKOR

2D

Diketahui : ………………………………………………

2A(g) + B(g) 2C(g) + 3D(g) , H = -20 KJ

Ditanya :- Tentukan 5 perlakuan agar reaksi bergeser

ke kanan

Jawab :Lima perlakuan agar kesetimbangan bergeser ke kanan :1. menurunkan suhu .................................................2. menambah konsentrasi A dan B .........................3, menhurangi konsentrasi C dan D ....................4. menambah volume ………………………………..5. memperkecil tekanan ……………………………..

1

11111

Skor Maksimum 6

35

Page 39: iKATA PENGANTARngatimin.weebly.com/.../5/4/1/1/5411453/pand_soal_kimia.doc · Web viewTeknik Penyusunan Soal Pilihan Ganda 11 A. Pengertian 11 B. Bentuk Soal Pilihan Ganda 11 C. Bentuk

C. Contoh Soal Unjuk Kerja (Praktik)

Standar Kompetensi :Mengidentifikasi faktor-faktor yang memengaruhi laju reaksi

Kisi-kisi Penilaian Kinerja

No. Kompetensi Dasar Kls Materi Indikator

1 Menjelaskan

faktor-faktor yang

memengaruhi laju

reaksi :

suhu

konsentrasi

luas

permulkaan

bidang sentuh

katalis

XII Laju reaksi Siswa dapat merancang suatu penelitian untuk menyelidikan faktor-faktor yang memengaruhi laju reaksi

Siswa dapat menuliskan hipotesa

Siswa dapat menyusun variable bebas, variabel terikat dan variable tetap

Siswa dapat mempresentasikan hasil temuannya dengan cara yang benar.

Soal :

1. Selidikilah faktor-faktor yang memengaruhi laju reaksi

36

Page 40: iKATA PENGANTARngatimin.weebly.com/.../5/4/1/1/5411453/pand_soal_kimia.doc · Web viewTeknik Penyusunan Soal Pilihan Ganda 11 A. Pengertian 11 B. Bentuk Soal Pilihan Ganda 11 C. Bentuk

Contoh Pedoman Penskoran Praktik

No. Aspek yang dinilai Ya Tidak

1. Persiapan Menentukan hipotesis dari percobaan Menentukan variabel bebas, variabel terikat dan

veriabel tetap Menyiapkan alat dan bahan percobaan dengan

benar

Pelaksanaan Merangkai/ mengatur letak alat-alat serta bahan

penelitian dengan benar Menimbang zat padat yang akan direaksikan Mengukur volume larutan yang akan direaksikan Melaksanakan percobaan 1 Melaksanakan percobaan 2 Melaksanakan percobaan 3 Melaksanakan percobaan 4 Merapikan alat dan bahan percobaan

Hasil akhir Membuat laporan percobaan dengan lengkap Memperesentasikan data temuan dengan benar

1

122

21122221

33

Skor perolehan

Skor maksimum 34

Keterangan:

Semakin banyak siswa dinilai ya (melakukan apa yang ditugaskan) oleh

pengamat (guru) berarti semakin tinggi skor yang diperoleh siswa, semakin

banyak siswa dinilai tidak oleh pengamat (guru), semakin rendah skor siswa.

37

Page 41: iKATA PENGANTARngatimin.weebly.com/.../5/4/1/1/5411453/pand_soal_kimia.doc · Web viewTeknik Penyusunan Soal Pilihan Ganda 11 A. Pengertian 11 B. Bentuk Soal Pilihan Ganda 11 C. Bentuk

BAB VPEDOMAN PENSKORAN

Sebelum melakukan pengujian terhadap hasil belajar peserta didik, terlebih

dahulu telah disiapkan kunci jawaban soal dan pedoman penilaian

1. Penskoran Soal Pilihan Ganda

Berdasarkan metoda penskoran, soal pilihan ganda untuk pilihan jawaban

yang benar diberikan skor 1, sedangkan pilihan yang salah diberikan skor

0. Hasil perolehan skor dibagi skor maksimal menjadi nilai.

2. Penskoran Soal Uraian

Bentuk soal uraian, diklasifikasikan menjadi 2 (dua), yaitu uraian obyektif

dan uraian non obyektif. Bentuk uraian obyektif adalah satu soal atau

pertanyaan yang menuntut sejumlah jawaban dengan pengertian atau

konsep tertentu, sehingga penskorannya dapat dilakukan secara obyektif

Perhitungan Nilai AkhirSetiap jenis ujian (tertulis/ praktik) dalam perhitungan nilai akhirnya

hendaknya berdiri sendiri, jangan digabung karena setiap jenis ujian

memiliki karakteristik sendiri-sendiri.

RUMUS :

SKOR YG DIPEROLEHNILAI PG = --------------------------------- x 100 SKOR MAKSIMUM

SKOR YG DIPEROLEHNILAI ESSAY = --------------------------------- x 100

SKOR MAKSIMUM

NA = 70 % PG + 30 % ESSAY

38

Page 42: iKATA PENGANTARngatimin.weebly.com/.../5/4/1/1/5411453/pand_soal_kimia.doc · Web viewTeknik Penyusunan Soal Pilihan Ganda 11 A. Pengertian 11 B. Bentuk Soal Pilihan Ganda 11 C. Bentuk

Berikut ini diberikan contoh perhitungan Nilai Akhir

Bentuk Soal

Jumlah Soal BOBOT Nomor

SoalSkor

Maksimum

Skor Yang

diperolehPerhitungan

Pilihan Ganda

40 70 % 1-40 40 30 30/40x100=75

Jumlah 40 30Bentuk Soal

Jumlah Soal

BOBOT Nomor Soal

Skor Maksimum

Skor Yang

diperoleh

Perhitungan

Uraian 5 30 % 1 3 3 20/30x100=66,62 4 23 9 64 6 45 8 5

Jumlah 30 20

Nilai yang diperoleh untuk PG dan Uraian = (70%x75)+(30%x 66,6) = 52,5 + 19,98 = 72,48

39