Download pdf - koc 3431 - nota 2

5/12/2018 koc 3431 - nota 2 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/koc-3431-nota-2 1/45

LATAR BELAKANG PENSYARAH

Nama: Dr.Hj.Muhammad Pauzi bin Abd LatifAlamat: Jabatan Komunikasi, FBMK, UPM.

Kelulusan: Ph.D (UPM)M.Sc (UPM)B. Mass Comm. (UiTM)

Jawatan: PensyarahPengetua Kolej Pendeta Za’ba

Tel: 03-89468786/7392Tel. Bimbit: 019-6684966/019-2799735

Faks: 03-89468806Email: [email protected]

Bidang: Perhubungan AwamKomunikasi Keorganisasian



PENILAIAN KURSUS

Tugasan 1 - 15%

Tugasan 2 - 15%

Pertengahan Semester - 30%Peperiksaan Akhir - 40%

100%



One of the earliest definitions of PR was created by Edward

Bernays. According to him, "Public Relations is a

management function which tabulates public attitudes,

defines the policies, procedures and interest of an organization

followed by executing a program of action to earn publicunderstanding and acceptance."

Earliest definitions of Public Relations



Perhubungan awam merupakan satu usaha yang disengajakan,dirancang dan berterusan untuk menjalinkan dan mengekalkanhubungan atau persefahaman yang baik antara sesebuah organisasidan publiknya.

Institut Perhubungan Awam British (BIPR )

“Public Relations is a distinctive management function which helps

establish and maintain lines of communications, understanding and

acceptance between an organization and its publics, and helps keepmanagement informed and responsive.”

Public Relations pioneer, Rex F.Harlow, Ph.D

DEFINISIPERHUBUNGAN AWAM



Today "Public Relations is a set of management,supervisory, and technical functions that foster anorganization's ability to strategically listen to,appreciate, and respond to those persons whosemutually beneficial relationships with the

organization are necessary if it is to achieve itsmissions and values." (Robert L. Heath,Encyclopedia of Public Relations). Essentially it is amanagement function that focuses on two-waycommunication and fostering of mutually beneficialrelationships between an organization and its

publics.

Public Relations Today



PR FIRMS IN MALAYSIA REGISTERED WITH THE COMPANIES COMMISION OF MALAYSIA

1960’s Rahim’s Public Relations & General Agencies - 01-10- 1964J.B. Industrial Public Relations- 18- 06-1968Presko Public Relations Co- 31-12-1969

1970’s Burson-Marsteller (S.E.A.) Pte.Ltd.- 28-02-1973Rochdale Public Relations Sdn.Bhd.- 15-11-1973Maju Public Relations - 13-02-1975Pertama Public Relations - 25-06-1975

Wyel Designs & Public Relations - 01-10-1977Hill and Knowlton Sdn.Bhd.- 21-12-1977Zainab A.Yang P. Relations & Mgmt Services - 01-07-1978Eswhy Public Relations - 28-04-1979Public Relations Industrial Services - 03-05-1979



MODEL FUNGSI PERHUBUNGAN AWAMDALAM ORGANISASI

Jabatan Perhubungan Awam

Komunikasi Komunikasi

Pengurusan Publik

Rajah di atas menunjukkan pihak perhubungan awam bertanggungjawab dalam soalperhubungan antara pihak pengurusan dengan publiknya.

Tanggungjawab pihak pengamal perhubungan awam ialah untuk memastikan tindakan-

tindakan atau keputusan yang ingin diambil oleh kedua-dua pihak tidak akan menjejaskan

kepentingan masing-masing.



DEFINISI PERHUBUNGAN AWAM

• Dr. Rex F. Harlow telah mengenalpasti kira-kira 472 definisi yang dapat

dikumpul untuk mentakrifkan pengertian perhubungan awam.

• Begitu juga untuk nama yang digunakan untuk jabatan dan unitperhubungan awam itu sendiri seperti:

- Unit atau Jabatan Perhubungan Awam- Unit atau Jabatan Hal Ehwal Awam

- Unit atau Jabatan Hal Ehwal Awam dan Komunikasi Korporat

- Unit atau Jabatan Komunikasi

- Unit atau Jabatan Komunikasi Korporat



FUNGSI PENGURUSAN DALAM PERHUBUNGANAWAM

1. Menjangkakan, menganalisis dan mentafsirkan pendapat awam, sikap dan isu-isu yang dilahirkan oleh

publik sasaran, yang mungkin akan memberi kesan yang baik atau buruk kepada perancangan operasi.

2. Menjadi penasihat kepada pihak pengurusan di semua peringkat.

3. Menjalankan penyelidikan dan penilaian secara berterusan dari masa ke semasa terhadap program-program

perhubungan awam.

4. Merancang dan melaksanakan usaha-usaha organisasi untuk mempengaruhi dan mengubah polisi publik.

5. Menentukan matlamat, perancangan, belanjawan dan kemudahan-kemudahan pembangunan untukorganisasi.



TUGAS-TUGAS ASAS PENGAMAL PERHUBUNGAN

AWAM

1. Penulisan

2. Penyuntingan

3. Perhubungan Media

4. Aktiviti Khas

5. Perucapan Awam6. Produksi

7. Penyelidikan

8. Kaunseling dan Perancangan Program

9. Latihan

10. Pengurusan



PR's Role in the 21st Century GlobalCorporation

“…so let me offer three reasons today why I believe yourfirms, and more importantly, your clients, need toreinvent themselves for a new era by focusing on a morestrategic approach to PR. Reason # 1: Not Enough Focuson Strategy Implementation. Reason # 2: ReinventYourselves First. Reason #3: You Have a Broader

Perspective.”

Speech by Professor Paul A. Argenti Tuck School of Business To the ICCO Conference in San Francisco, November 2001



Public Relations Activity

Publicity

Publicity is information from an outside source that is used by themedia because information has news value. It is an uncontrolledmethod of placing messages in the media because the source doesnot pay the media.

Advertising

Advertising is information placed in the media by an identifiedsponsor that pays for the time and space. It is a controlled method ofplacing messages in the media.

Press Agentry

Press agentry is creating newsworthy stories and events to attractmedia attention to gain public notice.



Public Affairs

Public affairs is the specialized part of public relations that builds andmaintains mutually beneficial governmental and local communityrelations.

Issues Management

Issues management is the proactive process of anticipating,identifying, evaluating, and responding to public policy issues that

affect organizations and their publics.

Lobbying

Lobbying is the specialized part of public relations that builds andmaintains relations with government primarily for the purpose of

influencing legislation and regulation

Investor Relations

Specialized part of corporate public relations that builds and maintainsmutually beneficial relationships with shareholders and others in the

financial community.



THE POWER OF MEDIA



“We have now reach the stage when virtually anything we want to do in

the field of communication is possible. The constraints are no longertechnical, but economic, legal or political.”

Arthur C. Clarke



MEDIA PUBLICITY

• Media publicity does not just happen. It is made to happen.

• It is your news the media seek to report.

• Journalists either create the news or someone makes sure theyknow about an event or issue.

• By helping them go about their business, you can establish amutually convenient relationship where you will get publicity.

• But more than achieving publicity, media relations can be used toachieve tangible results.

• Strategic use of the media will help create public awareness,achieve sales, embarrass people or governments into takingaction, upwardly position a company or pre-condition anaudience.

• In an adverse situation, tactical use of the media will help controldamage, maintain your credibility and restore a positive profile.



BENEFITS OF MEDIA PUBLICITY• Raise public awareness

• Deny something

• Make a public announcement

• Develop, maintain and build a profile

• Improve or create an image

• Promote an event

• Promote products or services• Launch a product or idea

• Enhance a marketing or advertising program

• Shape public opinion

• Control damage

• Gain public support or create opposition• Lobby

• Measure public reaction

• Force action or change decisions

• Discredit or attack issues or people



TerimaKasih



SELAMAT DATANG KEPERJUMPAAN BERSEMUKA

KE DUA

STRATEGI PERHUBUNGAN AWAM

KOC 3431



LATAR BELAKANG PENSYARAH

Nama: Dr.Hj.Muhammad Pauzi bin Abd LatifAlamat: Jabatan Komunikasi, FBMK, UPM.

Kelulusan: Ph.D (UPM)M.Sc (UPM)B. Mass Comm. (UiTM)

Jawatan: PensyarahPengetua Kolej Pendeta Za’ba

Tel: 03-89467391/92/93Tel. Bimbit: 019-6684966

Faks: 03-89468806Email: [email protected]

Bidang: Perhubungan AwamKomunikasi Keorganisasian



PENILAIAN KURSUS

Tugasan 1 - 15%

Tugasan 2 - 15%

Pertengahan Semester - 30%Peperiksaan Akhir - 40%

100%



ACARA ISTIMEWA/KHAS

SPECIAL EVENT



APAKAH DIA ACARA ISTIMEWA/KHAS

• Acara istimewa atau khas adalah suatu teknik perhubunganawam yang diadakan untuk mendapatkan promosi.

• Acara khas boleh juga dikendalikan untuk memenuhitanggungjawab sosial.

• Jangkamasa bagi acara ini bergantung kepada matlamatorganisasi atau penganjur dan boleh diadakan seberapa kerapyang diperlukan.

• Menurut Hamdan Adnan (1998), peranan pengamal perhubunganawam dalam merancang acara ini boleh dibahagikan kepada tiga

iaitu:

1. Pegawai lain yang merancang dan melaksanakan acara,

pengamal perhubungan awam yang membuat seranta.

2. Pengamal perhubungan awam yang merancang, melaksanakanserta menyeranta acara.

3. Pengamal perhubungan awam yang mewujudkan acara,merancang dan menyerantakan acara tersebut.



PERKARA YANG PERLU DIPERTIMBANGKAN APABILA BERCADANG

MENGADAKAN ACARA ISTIMEWA

1. Acara istimewa tidak memerlukan idea yang asli.

Sebarang idea atau acara yang baik yang difikirkan olehpengamal perhubungan awam dapat menarik minatorganisasi boleh dikendalikan.

2. Organisasi haruslah mempunyai hubungan rapat

dengan pihak penaja upacara tersebut.

3. Pastikan acara istimewa yang berjaya diadakan olehorganisasi boleh dijadikan sebagai acara tetap tahunanataupun acara untuk mendapatkan publisiti atau liputan

media massa.

4. Pastikan acara istimewa tersebut mempunyai nilaiberita, jika tidak, sukarlah organisasi itu mendapatpublisiti atau liputan media massa.



SEMBILAN LANGKAH MENGENDALIKAN ACARAISTIMEWA/KHAS OLEH NEWSOME & SCOTT

1. Mulakan perancangan seberapa awal yang boleh.

2. Buat perancangan yang teliti serta jadual kerja.

3. Bentuk jawatankuasa kerja yang difikirkan perlu.

4. Gunakan golongan profesional.

5. Sediakan acara menarik agar mendapat sambutan

orang ramai.

6. Menyediakan cenderahati kepada hadirin (jika ada budjet).

7. Pastikan aliran lalulintas lancar sewaktu acara istimewa.

8. Dapatkan publisiti atau liputan media massa untuk

acara tersebut.9. Jangan lupa beri penghargaan kepada pihak yang turut

menjayakan majlis tersebut.



PERHUBUNGAN MEDIA

PERLUNYA PERANCANGAN YANG TELITI



Apakah Perhubungan Media

• Perhubungan media bertujuan menyalurkan maklumat

kepada pihak media komunikasi untuk membolehkanmereka menerbit dan mencetak maklumat yang bergunaatau bernilai yang boleh menimbulkan minat publiksasaran terhadap maklumat tersebut.



Isu dalam Perhubungan Media• Hakikat sebenar dalam perhubungan media ialah bagi memastikan

untuk sesuatu berita itu dicetak ia mestilah memenuhi kehendakpengarang atau pengarang berita. Inilah yang sering menjadi masalah.

• Menurut Amin Omar, ramai pengamal perhubungan awam yang tidakprofesional dalam menjalankan tugas mereka. Jika mereka berjayamendapat ruang dalam mana-mana media, bermakna mereka berjayamenjalankan fungsi perhubungan awamnya dengan sempurna.

• Menurut Amin lagi,

“…perhubungan akhbar yang dijalankan oleh seseorang pengamal perhubungan

awam itu adalah superficial. Tidak tulen dan hanya pada permukaannya sahaja.

Mereka bertindak seperti satu missionary, iaitu sekadar mendapatkan ruang dalam akhbar dan membuatkan klien atau pihak pengurusannya berpuas hati, itu sahaja.”



• Katanya lagi,

“ …kalau kita melihat pada perkataan relations itu sendiri, seseorang pengamal perhubungan awam harus tahu bahawa perhubungan itu sendiri sepatutnya dipupuk dan dijaga. Ini bukan bermaksud mereka harus memberikan saya cenderamata atau mengajak saya keluar makan setiap hari, tetapi penjagaan secara profesional. Bukan setakat mendapatkan apa yang dihajati dan kemudian senyap.”

• Ahmad Ab. Wahab mempunyai pandangan yang sama seperti AminOmar. Beliau mengatakan,

“…selalunya pengamal perhubungan awam yang datang ke organisasi media

adalah mereka yang dahulunya seorang wartawan. Mereka tahu cara kami bekerja, tetapi jangan pula datang ketika kami sedang peak. Misalnya pada

pukul 4 atau 5 petang. Masa yang sesuai ialah sebelah pagi, kerana mungkin waktu itu kami masih belum lagi diburu oleh deadline.



Mengenali Media Massa

• Seseorang pengamal perhubungan awam harus tahu mengenai organisasi

media massa itu secara mendalam.• Frank Jefkins mengatakan adalah perlu untuk seseorang pengamal

perhubungan awam mengetahui struktur sesebuah organisasi media tersebutmelalui analisis media .

1. Latar belakang media

(a) Sejarah media(b) Struktur organisasi

(c) Struktur editorial

- Pengarang

- Penolong Pengarang

- Pengarang Berita

- Penolong Pengarang Berita

- Penulis-penulis Khas

(d) Meja-meja berita

- Meja Am, Meja Ekonomi, Meja Sukan, Meja Politik, Meja Hiburan,

Meja Jenayah, Meja Wanita, Meja Sastera, Meja rencana,

Meja Mahkamah dsb.nya



2. Ciri-ciri publik berdasarkan kepada:

(a) Profil demografi

(b) Profil sosiografi

(c) Profil psikografi

3. Mengenai media itu sendiri

(a) Jumlah helaian muka surat

(b) Nisbah antara pengiklanan dan editorial

(c) Bahagian atau segmen di dalam media tersebut

(d) Penerbitan tambahan

(e) Harga jualan

(f) Jangkauan

4. Peluang-peluang publisiti melalui media tersebut

(a) Bahagian mana yang paling mudah untuk mendapat publisiti(b) Bahagian mana yang paling susah untuk mendapat publisiti

(c) Jumlah mukasurat yang diperuntukan untuk publisiti

(d) Publisiti bagaimana yang mudah mendapat ruang siaran



5. Penggunaan gambar

(a) Gambar cetakan warna

(b) Gambar cetakan hitam-putih

6. Liputan peristiwa(a) Perkara-perkara yang boleh dan tidak boleh dilakukan

(b) Masa

7. Persidangan Akhbar

(a) Kekerapan pihak media membuat liputan peristiwa

(b) Kriteria untuk membuat liputan(c) Kriteria yang menentukan maklumat tersebut akan digunakan

8. Kumpulan Risalah Akhbar (Press Kit)

(a) Apa yang diperlukan daripada kumpulan risalah akhbar

(b) Apa yang sering tidak disertakan dalam risalah akhbar

9. Temuramah Eksklusif

(a) Kriteria untuk mengadakan temuramah eksklusif

(b) Kriteria menentukan maklumat yang diperolehi daripada temuramah

eksklusif itu akan digunakan



10. Polisi editorial organisasi media tersebut

11. Cara pengedaran yang digunakan oleh organisasi media



MEDIA DALAM PERHUBUNGAN AWAM









Kategori Media• Secara umumnya media dapatlah diertikan sebagai alat

komunikasi yang digunakan untuk menyalurkan sesuatu

maklumat daripada sumber kepada penerima.• Oleh yang demikian, segala alat dalam berbagai bentuk

yang fungsi asasnya adalah untuk menyalurkan sesuatumaklumat dianggap sebagai media (Azman, 1993).

• Sesuatu bentuk komunikasi itu akan gagal untuk mencapai

matlamat sekiranya tidak terdapat satu saluran yang bolehdiguna untuk menyampaikan maklumat yang ada kepadapenerima maklumat tersebut.

• Media dalam perhubungan awam dapat dibahagikankepada tiga kategori yang penting:

1. Media Massa

2. Media Perhubungan Awam

3. Media Tradisional

SS



MEDIA MASSA

• Dikenali juga sebagai media tidak terkawal, yang

bermaksud seseorang pengamal perhubungan awam tidakmempunyai kuasa untuk mengawal sesuatu media sepertiakhbar, tv, radio, internet dan majalah.

• Pengawalan yang dimaksudkan ialah dari segi:

1. Kekerapan media itu digunakan.

2. Jumlah ruang yang diperuntukan di dalam sesuatu mediacetak.

3. Jumlah masa siaran di tv dan radio.

4. Grafik dan rekaletak.

5. Waktu siaran.



Media massa boleh dibahagikan kepada dua komponen utama:

1. Media Cetak2. Media Elektronik

Media Cetak

• Terdapat berbagai bentuk media cetak di pasaran. Namun

begitu yang sering menjadi tumpuan setiap pengamalperhubungan awam ialah akhbar dan majalah.

Media Elektronik

• Terdapat tiga bentuk media elektronik yang sering digunakanoleh pengamal perhubungan awam iaitu, tv, radio daninternet.

MEDIA PERHUBUNGAN AWAM



MEDIA PERHUBUNGAN AWAM

• Media perhubungan awam bermaksud media terkawal. Inibermaksud, seseorang pengamal perhubungan awam itu

akan dapat mengawal sesuatu media itu.• Ketika ini, ramai pengamal-pengamal perhubungan awam

memberikan penekanan yang berat terhadap penggunaanmedia ini kerana mereka tidak mahu/tidak boleh bergantung sepenuhnya kepada pihak media massa.

• Justeru itu penggunaan media perhubungan awam bukansahaja digunakan dalam menyalurkan maklumat kepadapublik dalaman malahan kini memainkan peranan pentingdalam menyalurkan maklumat kepada publik luaran.

• Kategori media perhubungan awam yang sering

digunakan adalah seperti berikut:- Ucapan

- Cetak

- Imej



UCAPAN (SPOKEN WORDS)

• Ucapan

- satu cara untuk berhubung dengan publik sasaran secara

bersemuka. Usaha seperti ini lebih efektif kerana ia mempunyaikeupayaan untuk mempengaruhi publik sasaran yangmendengar ucapan tersebut.

• Perjumpaan dan perbincangan

- Sekiranya terdapat atau timbul masalah-masalah antara pihakpengurusan dengan publik sasaran, perlulah pihak pengurusanmengadakan perjumpaan dengan publik sasaran.

• Teleconferencing

- Kemajuan teknologi membolehkan sesuatu perjumpaan,perbincangan atau mesyuarat diadakan tanpa perlu kesemuamereka yang terlibat berada di satu tempat yang sama.

CETAK (PRINTED)



CETAK (PRINTED)• Surat Berita (newsletter)

- Format yang paling popular untuk tujuan berkomunikasidengan publik dalaman seperti kakitangan.

• Poster- Kepingan kertas yang mengandungi maklumat ringkasberkenaan sesuatu peristiwa.

• Pamphlet - merupakan risalah ringkas yang digunakan untuk

memberitahu publik sasaran tentang sesuatu samadabarangan, perkhidmatan atau organisasi itu sendiri.Dicetak dalam sehelai kertas.

• Brosur- Brosur menerangkan mengenai sesuatu dengan lebihterperinci. Jumlah mukasuratnya lebih banyak berbanding

dengan pamphlet.• Teks Ucapan

- Adakalanya tidak semua akan dapat menghadiri sesuatuucapan yang disampaikan oleh seseorang yang pentingdalam organisasi, maka pengamal perhubungan awamperlulah membuat salinan kepada individu yang terlibat.



IMEJ (IMAGES)

• Filem

• Slaid

• Video

• Pameran dan Pertunjukan

MEDIA TRADISIONAL



MEDIA TRADISIONAL

• Ghazal

• Wayang kulit

•Boria

• Dikir Barat