Download docx - Paper Tata Letak Pabrik

Transcript
Page 1: Paper Tata Letak Pabrik

Subhan Aristiadi240210110021

TATA LETAK PABRIK

I. PENDAHULUAN

Tata letak pabrik (plant layout) atau tata letak fasilitas (facilities layout)

dapat didefinisikan sebagai tata cara pengaturan fasilitas-fasilitas pabrik guna

menunjang kelancaran proses produksi. Pengaturan tersebut dalam rangka

memanfaatkan luas area (space) untuk penempatan mesin atau fasilitas penunjang

produksi lainnya, kelancaran gerakan perpindahan material, penyimpanan material

(storage) baik yang bersifat temporer maupun permanen, personel pekerja dan

sebagainya Dalam tata letak pabrik ada dua hal yang diatur letaknya yaitu

pengaturan mesin (machine layout) dan pengaturan departemen yang ada dari

pabrik (departement layout). Bilamana kita menggunakan istilah tata letak pabrik

seringkali hal ini akan kita artikan sebagai pengaturan peralatan/fasilitas produksi

yang sudah ada (the existing arrangement) ataupun bisa juga diartikan sebagai

perencanaan tata letak pabrik yang baru sama sekali (the new plant layout).

Tujuan utama di dalam desain tata letak pabrik pada dasarnya adalah untuk

menimimalkan total biaya yan antara lain menyangkut elemen-elemen biaya

sebagai berikut:

Biaya untuk konstruksi dan instalasi baik untuk bangunan mesin, maupun

fasilitas produksi lainnya.

Biaya pemindahan bahan (material handling costs)

Biaya produksi, maintenance, safety, dan biaya penyimpanan produk

setengah jadi.

Selain itu pengaturan tata letak pabrik yang optimal akan dapat pula

memberikan kemudahan di dalam proses supervisi serta menghadapi

rencana perluasan pabrik kelak di kemudian hari.

Page 2: Paper Tata Letak Pabrik

Subhan Aristiadi240210110021

II. TUJUAN PERENCANAAN DAN PENGATURAN TATA LETAK

PABRIK

Secara garis besar tujuan utama dari tata letak pabrik ialah mengatur area

kerja dan segala fasilitas produksi yang paling ekonomis untuk operasi produksi

aman, dan nyaman sehingga akan dapat menaikkan moral kerja dan performa dari

operator. Lebih spesifik lagi satu tata letak yang baik akan dapat memberikan

keuntungan-keuntungan dalam sistem produksi, yaitu antara lain:

Menaikkan output produksi

Mengurangi waktu tunggu (delay)

Mengurangi proses pemindahan bahan (material handling)

Mengurangi inventory in-process

Proses manufaktur yang lebih singkat

Penghematan penggunaan areal untuk produksi, gudang dan servis

Pendayagunaan yang lebih besar dari pemakaian mesin, tenaga kerja,

dan/atau fasilitas produksi lainnya.

Mengurangi risiko bagi kesehatan dan keselamatan kerja dari operator.

Memperbaiki moral dan kepuasan kerja.

Mempermudah aktivitas supervisi.

Mengurangi kemacetan dan kesimpang-siuran.

Mengurangi faktor yang bisa merugikan dan mempengaruhi kualitas dari

bahan baku ataupun produk jadi.

Perencanaan tata letak pabrik adalah dimaksuudkan untuk mengatur segala

fasilitas fisik dari sistem produksi (mesin, peralatan, tanah, bangunan dan lain-

lain) guna mendapatkan hasil yang optimal serta mencapai tujuan perusahaan

secara efektif, efisien dan aman.

III. PRINSIP-PRINSIP DASAR PERENCANAAN TATA LETAK PABRIK

Page 3: Paper Tata Letak Pabrik

Subhan Aristiadi240210110021

Berdasarkan aspek dasar, tujuan dan keuntungan-keuntungan yang bisa

didapatkan dalam tata letak pabrik yang terencanakan dengan baik, maka bisa

disimpulkan enam tujuan dasar dalam tata letak pabrik yaitu:

Integrasi secara menyeluruh dari semua faktor yang mempengaruhi proses

produksi

Perpindahan jarak yang seminimal mungkin

Aliran kerja berlangsung secara lancar melalui pabrik

Semua area yang ada dimanfaatkan secara efektif dan efisien

Kepuasan kerja dan rasa aman dari pekerja dijaga sebaik-baiknya

Pengaturan tata letak harus cukup fleksibel.

Tujuan-tujuan tersebut juga dinyatakan sebagai prinsip dasar dari proses

perencanaan tata letak pabrik yaitu:

Prinsip integrasi secara total

Prinsip jarak perpindahan bahan yang paling minimal

Prinsip aliran dari suatu proses kerja.


Recommended