Download pdf - Pengertian Tata Letak Fasilitas Atau Pabrik

8/19/2019 Pengertian Tata Letak Fasilitas Atau Pabrik

http://slidepdf.com/reader/full/pengertian-tata-letak-fasilitas-atau-pabrik 1/7

Pengertian Tata Letak Fasilitas atau Pabrik

Menurut Wignjosoebroto (2009), tata letak pabrik atau tata letak fasilitas dapat

didefinisikan sebagai tata cara pengaturan fasilitas-fasilitas pabrik guna menunjang

kelancaran proses produksi. Pengaturan tersebut akan berguna untuk luas area penempatan

mesin atau fasilitas penunjang produksi lainna, kelancaran gerakan perpinda!an material,

penimpanan material baik ang bersifat temporer maupun permanen, personel pekerja dan

sebagaina. "ata letak pabrik ada dua !al ang diatur letakna aitu pengaturan mesin dan

pengaturan departemen ang ada dari pabrik. #ilamana kita menggunakan istila! tata letak

pabrik seringkali !al ini akan kita artikan sebagai pengaturan peralatan$fasilitas produksi

ang suda! ada ataupun bisa juga diartikan sebagai perencanaaan tata letak pabrik ang baru

sama sekali.

Pada umumna tata letak pabrik ang terencana dengan baik akan ikut menentukan

efisiensi dan dalam beberapa !al akan juga menjaga kelangsungan !idup ataupun kesuksesan

kerja suatu industri. Peralatan dan suatu desain produk ang bagus akan tidak ada artina

akibat perencanaan tata letak ang sembarangan saja. %arena akti&itas produksi suatu industri

secara normalna !arus berlangsung lama dengan tata letak ang tidak selalu beruba!-uba!,

maka setiap kekeliruan ang dibuat didalam perencanaan tata letak ini akan menebabkan

kerugian-kerugian ang tidak kecil.

"ujuan utama didalam desain tata letak pabrik pada dasarna adala! untuk

meminimalkan total biaa ang antara lain menangkut elemen-elemen biaa seperti biaa

untuk kontruksi dan instalasi baik untuk bangunan mesin, maupun fasilitas produksi lainna.

'elain itu biaa peminda!an ba!an, biaa produksi, perbaikan, keamanan, biaa

penimpanan produk setenga! jadi dan pengaturan tata letak pabrik ang optimal akan dapat

pula memberikan kemuda!an di dalam proses super&isi serta meng!adapi rencana perluasan

pabrik kelak dikemudian !ari.



Pentingnya Tata Letak Dan Pemindahan Bahan

%euntungan-keuntungan ang didapat berupa kenaikan jumla! produksi, mengurangi

aktu tunggu, mengurangi aktu proses peminda!an ba!an, peng!ematan penggunaan area

untuk produksi, gudang, dan pelaanan, kemudian pendaagunaan ang lebi! besar dari

pemakaian mesin, tenaga kerja, dan fasilitas produksi. 'elain itu, proses manufakturing ang

lebi! singkat, mengurangi resiko bagi kese!atan dan keselamatan kerja dari operator,

memperbaiki moral dan kepuasan kerja, mempermuda! akti&itas super&isi, mengurangi

kemacetan dan kesimpangsiuran, dan mengurangi faktor ang bisa merugikan dan

mempengaru!i kualitas dari ba!an baku ataupun produk jadi.

Tujuan Perancangan Fasilitas

"ata letak dan peminda!an ba!an berpengaru! paling besar pada produktifitas dan

keuntungan dari suatu perusa!aan bila dibandingkan dengan faktor-faktor lainna. 'elain itu,

material handling sangat berpengaru! sebagai 0* penebab kecelakaan ang terjadi dalam

industri dan merupakan +0* dari 0* seluru! biaa operasional. alam pelaksanaana, tata

letak dan material handling memiliki !ubungan ang tidak dapat dipisa!kan satu sama lain.

'ecara garis besar, tujuan utama dari perancangan tata letak adala! mengatur area

kerja beserta seluru! fasilitas produksi di dalamna untuk membentuk proses produksi ang

paling ekonomis, aman, naman, efektif, dan efisien. 'elain itu, perancangan tata letak juga

bertujuan untuk mengembangkan material handling ang baik, penggunaan la!an ang

efisien, mempermuda! peraatan, dan meningkatkan kemuda!an dan kenamanan

lingkungan kerja.

"erdapat beberapa keuntungan tata letak fasilitas ang baik, aitu

/. Menaikkan output produksi

Pada umumna, tat letak ang baik akan memberikan output ang lebi! besar dengan

ongkos kerja ang lebi! kecil atau sama, dengan jam kerja pegaai ang lebi! kecil dan jam



kerja mesin ang lebi! kecil.

2. Mengurangi delay

Mengatur keseimbangan antara aktu operasi dan beban dari tiap-tiap departemen atau

mesin adala! bagian dari tanggung jaab perancang tata letak fasilitas. Pengaturan ang baik

akan mengurangi aktu tunggu atau delay ang berlebi!an ang dapat disebabkan ole!

adana gerakan balik (back-tracking ), gerakan memotong (cross-movement ), dan kemacetan

(congestion) ang menebabkan proses perpinda!an ter!ambat.

. Mengurangi jarak perpinda!an barang

alam proses produksi, perpinda!an barang atau material pasti terjadi. Mulai dari ba!an

baku memasuki proses aal, peminda!an barang setenga! jadi, sampai barang jadi ang siap

untuk dipasarkan disimpan dalam gudang. Mengingat begitu banakna perpinda!an barang

ang terjadi dan betapa besarna peranan perpinda!an barang, terutama dalam proses

produksi, maka perancangan tata letak ang baik akan meminimalkan biaa perpinda!an

barang tersebut.

+. Peng!ematan pemanfaatan area

Perancangan tata letak ang baik akan mengatasi pemborosan pemakaian ruang ang

berlebi!an.

. Pemaksimalan pemakaian mesin, tenaga kerja, dan$atau fasilitas produksi lainna.

1. Proses manufaktur ang lebi! singkat

engan memperpendek jarak antar proses produksi dan mengurangi bottle neck , maka

aktu ang diperlukan untuk mengerjakan suatu produk akan lebi! singkat se!ingga total

aktu produksi pun dapat dipersingkat.

. Mengurangi resiko kecelakaan kerja

Perancangan tata letak ang baik juga bertujuan untuk menciptakan lingkungan kerja ang

aman, dan naman bagi para pekerja ang terkait di dalamna.

. Menciptakan lingkungan kerja ang naman

engan penataan lingkungan kerja ang baik, tertata rapi, tertib, penca!aaan ang baik,

sirkulasi udara ang baik , dsb, maka suasana kerja ang baik akan tercipta se!ingga moral



dan kepuasan kerja para pekerja akan meningkat. 3al ini berpengaru! pada kinerja karaan

ang juga akan meningkat se!ingga produkti&itas kerja akan terjaga.

9. Mempermuda! akti&itas supervisor

"ata letak ang baik akan mempermuda! seorang supervisor untuk mengamati jalanna

proses produksi.

alam P"4P ini pada dasarna akan merupakan proses pengurutan dari suatu

perencanaan tata letak ang sistematis. Urutan proses tersebut dapat dikemukakan sebagai

berikut

/. Pemili!an 4okasi

2. 5peation Process 6!art (5P6)

. 7outing '!eet

+. Multi Product Process 6!art (MPP6)

. Menentukan 8udang

1. 5ngkos Material 3andling (5M3)

. rom "o 6!art ("6)

. 5utflo, :nflo

9. "abel 'kala Prioritas ("'P)

/0. ;cti&it 7elations!ip iagram (;7)

//. ;cti&it 7elations!ip 6!art (;76)

/2. ;rea ;location iagram (;;)

Tipe Tata Letak Fasilitas Produksi

Menurut Wignjosoebroto (2009), pemili!an dan penempatan alternatif tata letak

merupakan langka! ang kritis dalam proses perencanaan fasilitas produksi, karena tata letak

ang dipili! akan menentukan !ubungan fisik dari akti&itas produksi ang berlangsung.



Penetapan mengenai macam spesifikasi, jumla! dan luas area dari fasilitas produksi ang

diperlukan merupakan langka! aal sebelum perencanaan pengaturan tata letak fasilitas.

'ala! satu alasan orang cenderung untuk memusatkan per!atian terlebi! da!ulu pada

tata letak baru kemudian sistem peminda!an ba!anna terletak pada penekanan ter!adap

proses manufacturing ang berlangsung. ;da empat macam atau tipe tata letak ang secara

klasik umum diaplikasikan dalam desain tata letak, aitu

1. Tata Letak Fasilitas Berdasarkan Aliran Produksi

Menurut Wignjosoebroto (2009), jika suatu produk secara k!usus memproduksi suatu

macam produk atau kelompok produk dalam jumla! besar dan aktu produksi ang lama,

maka semua fasilitas produksi dari pabrik tersebut diatur sedemikian rupa se!ingga proses

produksi dapat berlangsung seefisien mungkin. engan tata letak berdasarkan aliran produksi

seperti terdapat pada gambar /, maka mesin dan fasilitas produksi lainna akan diatur

menurut prinsip mesin sesuda! mesin atau prosesna selalu berurutan sesuai dengan aliran

proses, tidak peduli macam mesin ang dipergunakan.

Gambar 1 Tata Letak Fasilitas Berdasarkan Aliran Produksi

'umber Wignjosoebroto (2009)

. Tata Letak Fasilitas Berdasarkan Lokasi !aterial Tetap

Menurut Wignjosoebroto (2009), tata letak fasilitas berdasarkan proses tetap, material

atau komponen produk utama akan tetap pada posisi$lokasina. 'edangkan fasilitas produksi

seperti alat, mesin, manusia serta komponenkomponen kecil lainna akan bergerak menuju

lokasi material atau komponen produk utama tersebut. Pada proses perakitan tata letak tipe

ini alat dan peralatan kerja lainna akan cukup muda! dipinda!kan. #erikut skema diagram

dari tata letak fasilitas produksi ang diatur berdasarkan posisi material tetap.

Gambar 2 Tata Letak Fasilitas Berdasarkan Lokasi Material Tetap




". Tata Letak Fasilitas Berdasarkan #elompok Produk

"ata letak tipe ini didasarkan pada pengelompokkan produk atau komponen ang

akan dibuat. Produk-produk ang tidak identik dikelompok berdasarkan langka!-langka!

proses, bentuk, mesin atau peralatan ang dipakai dan sebagaina. isini pengelompokkan

tidak didasarkan pada kesamaan jenis produk ak!ir seperti !alna pada tipe produk tata letak.

Pada tipe kelompok produk, mesin-mesin atau fasilitas produksi nantina juga akan

dikelompokkan dan di tempatkan dalam sebua! manufacturing sel. %arena disini setiap

kelompok produk akan memiliki urutan proses ang sama maka akan meng!asilkan tingkat

efisien ang tinggi dalam proses manufakturingna. <fisiensi tinggi tersebut akan dicapai

sebagai konsekuensi pengaturan fasilitas produksi secara kelompok atau sel ang menjamin

kelancaran aliran kerja. "ata letak fasilitas berdasarkan kelompok produk dapat ditunjukkan

seperti gambar dibaa! ini

Gambar 3 Tata Letak Fasilitas Berdasarkan Kelompok Produk


$. Tata Letak Fasilitas Berdasarkan Fungsi atau !acam Proses

Menurut Wignjosoebroto (2009), tata letak berdasarkan macam proses sering dikenal

dengan proses atau tata letak berdasarkan fungsi adala! metode pengaturan dan penempatan

dari segala mesin serta peralatan produksi ang memiliki tipe atau jenis sama ke dalam satu

departemen. alam tata letak menurut macam proses, seperti terdapat pada gambar +, jelas

sekali ba!a semua mesin dan peralatan ang mempunai cirri operasi ang sama akan

dikelompokkan bersama sesuai dengan proses atau fungsi kerjana.

Gambar 4 Tata Letak Fasilitas Berdasarkan Fungsi atau Maam Proses




Sumber:

openstorage.gunadarma.ac.id/handouts/S1.../PTLP/PTLP.doc

http://maman666.!iles."ordpress.com/#$$%/$&/modul--lokasi-dan-tata-letak-!asilitas.ppt'

http://""".google.co.id/kangbison.!iles."ordpress.com/#$$%/$&/perancangan-tata-

letaktemu&.ppt

Sritomo. Tata Letak Pabrik dan Pemindahan (ahan

http://kwdutami09.blogspot.co.id/2012/09/perancangan-tata-letak-fasilitas.html