Download pdf - Slide Labskill Spirometri

8/9/2019 Slide Labskill Spirometri

1/42

SPIROMETRI

Sudarto

Divisi Pulmunologi Departemen PenyakitDalam

FK UNSRI/RSMH Palembang


2/42

Spirometri

Suatu metode untuk menilai fungsi paru dengan

mengukur volume udara yg dpt dikeluarkan dari

paru-paru setelah inspirasi maksimal.

Merupakan metode yg cukup akurat untuk

membedakan penyakit paru obstruktif dan

restriktif

DEFINISI


3/42


4/42


5/42

SPIROMETER

SPIROMETER


6/42

Indikasi

Deteksi penyakit paru Riwayat gejala penyakit paru Nyeri dada atau ortopnoe atuk kering atau berdahak Dyspnoe dan mengi

!emeriksaan "isik #elainan dinding dada Sianosis Suara napas melemah$menurun Clubbing finger

%bnormalitas pemeriksaan penunjang %nalisa gas darah &horak foto

INDIKASI


7/42

Indikasi Menilai keparahan dan progresifitas penyakit

!enyakit paru !!'#

"ibrosis kistik

!enyakit paru intersisial

Sarkoidosis

!enyakit jantung

Congestive heart disease

Congenital heart disease

(ipertensi pulmoner

!enyakit neuromuskular

Sind. )uillian barre

Miastenia gravis

INDIKASI


8/42

Indikasi

!enilaian derajat resiko pasien untuk operasi

&orakotomi

*obektomi

!neumektomi

edah jantung

sten

#oreksi kelainan katup

'perasi penyakit jantung kongenital

&ransplantasi organ !rosedur operasi normal

#olesistektomi

ypass pd lambung

INDIKASI


9/42

Kontraindikasi

%bsolut + - tek. ,ntrakarnial yg meningkat

- S'* pd otak

- ablasio retina

Relatif + - hernia

- serangan jantung stroke baru

KONTRAINDIKASI


10/42

Kategori Penyakit Respiratori

'bstruksi %sma bronkiale

!!'#

ronkiektasis

"ibrosis kistik

ronkiolitis

Restriktif !arenkim/

Sarkoidosis

"ibrosis pulmoner idiopatik !neumokoniosis

Radiasi atau obat yang

menginduksi jar.intersisial

Restiktif 0kstra parenkim/

Neuromuskular

!aralisis diafragma

Miastenia gravis Sindroma guilian barre

Distropi muskuler

,njuri vertebrae cervical

Dinding Dada

#iposis

'besitas

Spondilosis ankilosing

KATEGORI PENY. RESPIRATORIK


11/42

Tes Fngsi Par

!o"me Par 1 udara yg dpt keluar masuk sal nafas

2. 3olume &,D%* &3/ + 1 udara dari inspirasi ekspirasi

pd pernafasan normal 455 ml/

6.

3olume ,NS!,R%S, R0S0R30 ,R3/ + 1 udara yg dptmasuk pd inspirasi maksimal 7555 ml/

7. 3olume 0#S!,R%S, R0S0R30 0R3/ + 1 udara yg

dikeluarkan pd ekspirasi maks stlh pernafasan biasa

2255 ml/

8. 3olume R0S,D9%* R3/ + 1 udara yg masih tersisa

didlm paru stlh ekspirasi maksimal 2655 ml/

TES F#NGSI PAR#


12/42

3ital capacity + jumlah udara maksimal yg dpt diekspirasi

setelah inspirasi maksimal 8:55 ml/


13/42

Kapasitas Par kemampuan paru untuk mengisi udara

gabungan dari 6 vol paru atau lebih

2. #apasitas ,NS!,R%S, ,;/ + 1 &3 < ,R3/ 7455 ml

6. #apasitas R0S,D9%* "9N)S,'N%* "R;/ +

1 0R3 < R3/

6755 ml7. #apasitas 3,&%* 3;/ + 1 ,R3 < &3 < 0R3 / 8=55

ml

8. #apasitas &'&%* !%R9 &*;/ + 1 udara dlm inspirasi

maksimal 4:55 ml


14/42


15/42

!o"me Par $ Kapasitas Par


16/42

"3; #apasitas paru yg dipaksakan /

pengukuran kapasitas vital yg dihasilkan dg ekspirasi

yg cepat dan sekuat mungkin

> kapasitas vital

"032 3olume ekspirasi yang dipaksakan dlm wkt 2 dtk/

volume udara yg dpt diekspirasi paksa dlm wkt 2 detik

Rasio "032$"3;

keadaan normal dpt dihembuskan nafas sekitar :5?

dari kapasitas vital dlm wkt 2 detik menentukan peny akibat obstruksi ggn

pengembangan paru


17/42


18/42


19/42


20/42

TINDAKAN

SPIROMETRI


21/42

Yang per" diper%atikan se&e"m

me"akkan spirometri

*atihan untuk operator

*atihan untuk menjadi kompeten dalam melakukan

spirometri memerlukan waktu minimal 7 jam.

Mendapatkan hasil spirometri yang baik dan keahlianinterpretasi memerlukan latihan@ evaluasi dan pengulangan.

!ersiapan spirometri operator@ kapan dan di mana/ harus

disesuaikan dengan kemampuan dan sumber daya yang

ada di tempat pelaksanaan.

Dalam belajar melakukan spirometri harus selalu ada

evaluasi.


22/42

A Tergantung tipe spirometri

A Memilih nilai terbaik yang mewakili uji populasi

A Mengecek kelayakan alat jika melakukan spirometri

Penerita sebaiknya istira!at "# menitsebelum melakukan spirometri

MENDAPATKAN NI'AI PREDIKTIF


23/42

Sebelum melakukan spirometri@ tidak boleh memakai+

Short acting B6-agonists S%%/ selama = jam

*ong acting B6-agonists *%%/ selama 26 jam

,pratropium selama = jam

&iotropium selama 68 jam

PENG(ENTIAN MEDIKASI


24/42

2. Celaskan tujuan uji spirometri dan demonstrasikan

prosedurnya

6. Masukkan data pasien umur@ tinggi badan dan jenis

kelamin pada spirometer

7. ebas rokok 6 jam@ bebas bronkodilator : jam@ tdk terlalu

kenyang@ pakaian tidak ketat

8. Sebaiknya lakukan uji coba dlm posisi paling nyaman

4. *akukan sebanyak tiga kali

PERSIAPAN ME'AK#KAN SPIROMETRI


25/42

!enilaian "3;

metode sirkuit terbuka/

ernafas dalam hingga paru-paru penuh. &ahan nafas dan tutup mulut dengan rapat di sekitar

mouthpiece bersih.

(embus udara keluar sekuat dan secepat mungkin.eri pasien semangat.

&eruskan meniup hingga paru-paru terasa kosong.

ME'AK#KAN SPIROMETRI


26/42

!erhatikan pasien selama meniup untuk memastikan mulut

tertutup pada mouthpiece.

!eriksa untuk menentukan apakah hasil sudah adekuat.

9langi prosedur di atas minimal dua kali lagi @ sampai tiga

kali

ME'AK#KAN SPIROMETRI


27/42

KEM#NGKINAN EFEK SAMPING

!erasaan melayang

Sakit kepala

Muka memerah !ingsan+ penurunan venous return atau refleks

vasovagal.

,nkontinensia urin sementara


28/42

,N&0R!R0&%S,

)a"e norma" o&strksi restriksi mi*ed

"3; :5? pred N E N E :5? pred

"032 :5? pred E N N $ E N E :5? pred

"032 $ "3; F G5? E G5? F G5? E G5?


29/42

Derajat obstruksi

Dera+at o&strksi , FE!-

Ringan G5 H GI?

Sedang 45 H =I?

erat 74 H 8I?

Sangat berat E 74?


30/42

Dera+at restriksi

Dera+at restriksi , F!

Ringan G5 H GI?

Sedang 45 H =I?

erat 74 H 8I?

Sangat berat E 74?


31/42

/#A'ITY ONTRO'

#ebanyakan penyebab pembacaan yang tidak konsisten

adalah teknik spirometri penderita.

,nspirasi sub-optimal.

9saha ekspirasi sub-maksimal.

(ambatan dalam ekspirasi paksa.

Jaktu ekspirasi yang memendek.

#ebocoran udara di sekitar mouthpiece. !enderita harus diobservasi dan diberi semangat selama

prosedur.


32/42

(embusan inadekuat atau tidak komplit.

#urangnya tiupan maksimal selama eKhalasi.

*ambat untuk memulai usaha maksimal.

Mulut tidak tertutup rapat di sekitar mouthpiece.

atuk selama meniup.

ernafas ekstra selama meniup.

!enutupan glotis atau obstruksi mouthpiece oleh lidah

atau gigi.

!ostur yang salah H condong ke depan.

MASA'A( #M#M


33/42

#ebanyakan spirometer memerlukan kalibrasi reguler

untuk memeriksa akurasi.

#alibrasi secara normal dilakukan dengan syringe 7 liter.

eberapa spirometer tidak memerlukan kalibrasi harian$

mingguan.

#ebersihan dan kontrol anti-infeksi peralatan pentingL

periksa instruksi manual.

Spirometer harus diservis secara berkalaL periksa

rekomendasi pabrik.

PEME'I(ARAAN A'AT


34/42

ase -


35/42

ase 0


36/42

ase 1


37/42

ase 2


38/42


39/42

SELAMAT MENCOBA


40/42


41/42


42/42