15
CLOUD STORAGE Dosen Pembimbing: Ilham Gemiharto, S.Sos, M.Si. Dr. Atwar Bajari, M.Si. Teknologi Komunikasi dan Informasi Aas Shofiatul Milah NPM 210110130008 Afni Faujiah NPM 210110130057 Aqilah Nafisah Ulya NPM 210110130140 Lusy Theresia Saragih NPM 210110130389 Mauliena Khabiebatun Nurul A. NPM 210110130239 Shinta Purnama Sugiana NPM 210110130199

Cloud Storage System

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Cloud Storage System

CLOUD STORAGE

Dosen Pembimbing: Ilham Gemiharto, S.Sos, M.Si.

Dr. Atwar Bajari, M.Si.

Teknologi Komunikasi dan Informasi

Aas Shofiatul Milah NPM 210110130008Afni Faujiah NPM 210110130057Aqilah Nafisah Ulya NPM 210110130140Lusy Theresia Saragih NPM 210110130389Mauliena Khabiebatun Nurul A. NPM 210110130239Shinta Purnama Sugiana NPM 210110130199

Page 2: Cloud Storage System

CLOUD STORAGE

CLOUD STORAGEIbarat kata dari

internet.Penyimpanan

(data-data digital)

Page 3: Cloud Storage System

Cloud storage adalah sebuah teknologi penyimpanan data digital yang

memanfaatkan adanya server virtual sebagai media penyimpanan.

Page 4: Cloud Storage System

SEJARAH

Dikenalkan oleh John Mc Carthy sejak tahun 1960

Mulai diperkenalkan oleh perusahaan E-

commerce Amazon pada tahun 2000

Mulai banyak bermunculan cloud

storage, salah satunya Google Drive keluaran

dari perusahaan Google.

Page 5: Cloud Storage System

HOW DOES CLOUD STORAGE WORK?

1. Melalui internet, client (pengguna computer yang memanfaatkan layanan cloud storage) mengirim salinan file miliknya ke data server.2. Ketika ingin mengambil file miliknya, client mengakses data tersebut melalui interface berbasis web 3. Selanjutnya, file tersebut dikirimkan ke computer client atau mengizinkan client untuk mengakses, dan memanipulasi datanya di dalam server.

Biasanya, system cloud storage mengandalkan ratusan data

server. Karena computer sewaktu-waktu membutuhkan perawatan dan perbaikan, maka dilakukan

redundancy atau menyimpan data yang sama pada beberapa mesin. Redundancy merupakan hal yang pasti dilakukan oleh setiap system

system cloud storage.

Page 6: Cloud Storage System

JENIS-JENIS CLOUD STORAGE

Personal Cloud Storage

Biasanya digunakan oleh seseorang secara personal

untuk back up data-data yang

dimilikinya.Contoh: Appe iCloud

Public Cloud Storage

Jenis storage ini sering digunakan oleh perusahaan

yang memiliki jenis data tidak

terstruktur untuk mengelola seluruh data yang dimiliki.

Contoh: Simple Storage Service (S3)

dari Amazon

Private Cloud Storage

Umumnya digunakan oleh

perusahaan yang menginginkan

fasilitas keamanan serta kecepatan lebih dibanding

jenis cloud storage yang lain.

Hybrid Cloud Storage

Merupakan gabungan antara

public dan private. Data akan terbagi 2, yaitu data yang dianggap penting akan tersimpan

dalam private cloud storage dan data lainnya di simpan

dalam public cloud storage.

Page 7: Cloud Storage System

JENIS-JENIS APLIKASI CLOUD STORAGE

GOOGLE DRIVE DROPBOX BOX.COM

SKYDRIVE SUGARSYNC

AMAZON CLOUD DRIVE

Page 8: Cloud Storage System

MANFAAT CLOUD STORAGE

Semua Data Tersimpan di Server Secara Terpusat

Fleksibilitas dan Skalabilitas yang Tinggi

Keamanan Data

Investasi Jangka Panjang

Page 9: Cloud Storage System

1. SkalabilitasPenggunaan cloud storage dapat disesuaikan dengan kebutuhan dari penggunanya itu sendiri.

2. Aksesibiltas Kemudahan ketika anda ingin menggunakan layanan tersebut.

3. Keamanan.Data yang tersimpan di cloud storage dapat mengurangi resiko kehilangan data jika terjadi masalah pada perangkat elektronik kita.

1. Keamanan.Kemungkinan data diakses, dicuri, atau disalahgunakan oleh provider atau orang yang tidak bertanggung jawab.

2. Gangguan saat Mengakses DataDisebabkan karena koneksi yang bermasalah,server yang sedang ‘down’, atau situs maintenance.

Page 10: Cloud Storage System

DAMPAK KEMUNCULAN CLOUD STORAGE

Positif

Negatif

3. Meminamalisir Pengeluaran & Kehilangan Data Pengguna

1. Back Up Data

2. Kemudahan untuk Berbagi

4. Perlindungan komputer terhadap ancaman virus

2. Isu Keamanan

1. Isu Keandalan

Page 11: Cloud Storage System

Isu Terkait dengan Cloud Storage

Kegagalan pihak penyedia layanan cloud dalam melakukan perawatan infrastruktur dan fisik akses control.

Menurut George Reese, dalam praktiknya penggunaan cloud storage memiliki resiko yang mungkin dihadapi sebagai berikut:

Provider penyedia jasa cloud computing mengalami bangkrut sehingga server berhenti bekerja dan data hilang lalu tidak dapat dipertanggungjawabkan provider.Pihak lain (yang tidak ada hubungannya dengan user) melakukan penggugatan pada provider jasa layanan cloud yang kemudian memiliki hak akses kepada seluruh server cloud dan mengancam kerahasiaan data user.

Page 12: Cloud Storage System

ANTISIPASI ANCAMAN KEAMANAN DATA

4. Memastikan tersedianya perlindungan hak milik intelektual dan kerahasiaan atas inforamsi yang kita simpan pada media penyimpanan cloud.

1. Perlu usaha khusus dalam memilih penyedia jasa (provider) cloud computing.

2. Provider cloud harus bertangung jawab dalam hal penanganan informasi milik user.

3. Waktu delay yang mungkin terjadi ketika pengembalian informasi setelah crash atau insiden lainnya.

Page 13: Cloud Storage System

PENANGANAN ANCAMAN KEAMANAN DATA

Provider gagal melakukan

pengamanan jaringan.

Hal penting yang harus dilakukan sebelum user menentukan

provider cloud adalah dengan memeriksa

standard dan proses keamanan

jaringan yang mereka terapkan.

Berdasarkan beberapa skenario resiko yang dirangkum oleh George Reese user cloud dapat menanganinya dengan:

Ketika provider penyedia jasa layanan cloud

mengalami down.

Melakukan off-sitebackup secara

rutin. Off site backup ini dapat dilakukan dengan menyewa

provider cloud kedua di luar penyedia layanan cloud yang digunakan. Sehingga jika terjadi

sesuatu pada provider penyedia jasa layanan

cloud, data tetap terselamatkan.

Adanya pihak ketiga yang menggugat keberadaan cloud dari provider yang

disewa.

Melakukan enkripsi untuk data-data yang

kita simpan dan menyimpan kunci

enkripsi di luar cloud. Sehingga walaupun server cloud disita,

kerahasiaan data dapat tetap terjaga.

Page 14: Cloud Storage System

KESIMPULANCloud storage merupakan sebuah teknologi penyimpanan data digital yang memanfaatkan adanya server virtual sebagai media penyimpanan. Yang dibutuhkan untuk mengakses file digital hanya perangkat komputer atau gadget yang telah dilengkapi layanan internet.

Jika dilihat berdasarkan penggunaannya, penyimpanan data dalam cloud storage ini dapat dibedakan menjadi 4 jenis, yaitu, Personal Cloud Storage, Public Cloud Storage, Private Cloud Storage dan Hybrid Cloud Storage.

Beberapa layanan atau jenis-jenis aplikasi cloud storage yang bisa dimanfaatkan masa kini Google Drive, Dropbox, Box.com, SkyDrive, Amazon Cloud Drive, dan Sugarsync.Kehadiran teknologi cloud storage membawa dampak positif maupun dampak negatif. Dampak positif dari hadirnya cloud storage diantaranya back up data, kemudahan untuk berbagi, perlindungan komputer terhadap ancaman virus, dan meminamalisir pengeluaran dan kehilangan data pengguna. Meski begitu, terdapat pula dampak negatif dari munculnya cloud storage yaitu munculnya isu mengenai keandalan server cloud storage dan keamanan data yang disimpan di cloud storage.

Page 15: Cloud Storage System

Thank You!