17
Active Learning The Tao of learning : I hear and I forget I see and I remember I do and I Understand

Fun and active learning

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Fun and active learning

Citation preview

Page 1: Fun and active learning

Active Learning

The Tao of learning :I hear and I forget

I see and I rememberI do and I Understand

Page 2: Fun and active learning

Apa

• Active learning Metode belajar yang langsung melibatkan siswa dalam proses belajarnya.

• Sedangkan proses belajar yang pasif merupakan proses yang di dalmnya siswa secara pasif mengambil informasi (serta contoh2) dari gurunya.

• Belajar aktif lebih berpusat siswa karena siswa menjadi aktive memproses materi yang sedang dipelajari. Pada intinya aktif membuat siswa memproses langsung, termasuk belajar dengan mengalami situasi (experiential).

Page 3: Fun and active learning

Bagaimana• Ada banyak cara untuk memasukkan belajar

aktif dalam kelas. Misalnya:- Memberikan pertanyaan (oleh guru)- Meminta siswa merespon secara fisik terhadap instruksi guru (misalnya untuk belajar kosa kata dalam bahasa Inggris). - Pada giliran selanjutnya sesama kawan dapat diberi kesempatan untuk memberikan instruksi - Simulasi melalui role play.

Page 4: Fun and active learning

Mengapa?• Meningkatkan retensi• Melibatkan banyak indera sehingga lebih

menginternalisasi konsep baru (terutama dalam belajar bahasa)

• (Russell 1984) With active learning students have a greater opportunity to practice previously learned material.

• Active dan karenanya menyenangkan, sebagai lawan dari membosankan

• Karena memerlukan keterlibatan siswa secara aktif, proses yang bersifat LCL secara otomatis akan tercipta

Page 5: Fun and active learning

Authentic Instruction• Dengan instruksi otentik, sebuah topik yang akan

dibahas dalam kelas akan dihubungkan dengan dunia nyata, sehingga siswa akan lebih mudah memahami apa yang mereka pelajari

• Melalui instruksi otentik: mendorong siswa untuk belajar dengan cara-cara yang berarti.

• Dalam authentic instruction yang berhasil, siswa menggunakan proses pencarian yang “disiplin” untuk memaknai belajarnya dan menghasilkan pengetahuan.

• Tugas-tugas sekolah juga memiliki nilai yang melebihi setting sekolah, karena berkaitan dengan dunia nyata.

Page 6: Fun and active learning

• Metode ini juga mempertimbangkan konteks

Many research studies have shown that students learn a second language best through context (Krashen and Terrell, 1983).

Page 7: Fun and active learning

• Melalui authentic instruction, pelajaran menjadi lebih otentik karena hubungan antara materi dengan dunia nyata meningkat.

• Pada giliran selanjutnya membahas masalah nyata akan meningkatkan nilai pembelajaran

• "Authentic instruction” meyakini bahwa siswa membangun pemahaman baik secara individual maupun bersama-sama terhadap satu bahasan (STEP 2000).

• Pengalaman pribadi juga bisa menjadi konteks untuk menerapkan pengetahuan sehingga terjadi komunitas belajar yang saling menghormati dimana semua siswa merasakan bahwa mereka telah ikut berkontribusi.

Page 8: Fun and active learning

• Contoh intsruksi otentik adalah penggunaan peta sesungguhnya dari sebuah kota untuk menanyakan arah (misalnya dalam belajar bahasa).

• Siswa bisa secara bergiliran memberikan arah menggunakan sesuatu yang nyata dan bermakna.

• Aktivitas seperti ini akan langsung berhubungan dengan kehidupan mereka karena dalam kenyataan mereka juga sering harus bertanya tentang arah.

Page 9: Fun and active learning

• Seringkali solusi terhadap suatu masalah akan muncul lebih dari satu cara

• Melalui authentic learning cara berpikir pada tataran yang lebih tinggi akan memicu siswa untuk menemukan makna dan implikasi (misalnya melalui guided inquiry).

Page 10: Fun and active learning

Cognitive Apprenticeship• Merupakan rancangan mengajar yang bersifat

“guided participation” dimana siswa belajar melalui bantuan dan bimbingan guru. Melalui partisipasi terbimbing ini siswa dapat menyelesaikan tugas yang bila diselesaikan sendiri akan terlalu kompleks. Dalam hal ini guru bertindak sebagai ahli yang memberikan langkah demi lagkah bimbingan

• Seperti proses magang pada umunya, hanya pada proses magang biasa orang akan menyelesaikan tugas-tugas yang terlihat jelas, dalam cog aprenticeship ini tugasnya adalah membentuk cara/ proses berpikir.

Page 11: Fun and active learning

• Pada umunya tugas guru adalah menyederhanakan tugas-tugas bagi siswa sehingga lebih bisa diatasi. Bantuan seperti ini disebut dengan scaffolding. Bila kemampuan sudah dimiliki selanutnya siswa akan menyelasaikan tugas tersebut secara mandiri, hanya bertanya manakala diperlukan (STEP 2000)

• Bila siswa telah menguasai/ memahami proses kognitif yang diperlukan ia juga bisa membantu kawan lain yang belum paham.

Page 12: Fun and active learning

Cooperative Learning

• Cooperative learning, also called collaborative learning,

• Dalam cooperative learning siswa berinteraksi dalam pasangan maupun kelompok untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman.

• Semua aktivitas di mana siswa bekerja sama baik untuk menyelesaikan tugas dalam kelas maupun projek dalam jangka lebih panjang merupakan aktivitas belajar kooperatif.

Page 13: Fun and active learning

• What are the benefits of cooperative learning?– Pelajaran lebih lama diingat, prestasi lebih baik – Berkembangnya keterampilan interpersonal dan

tanggungjawab– Harga diri dan kreativitas yang meningkat

• Melalui metode ini siswa juga belajar memahami berbagai peran kelompok seperti: Gatekeeper / Monitor - Cheerleader / Encourager - Taskmaster / Supervisor - Secretary / Recorder - Checker / Explainer - Quiet Captain / Group Control

• Siswa dalam kelompok belajar kooperatif memperoleh keterampilan yang diperlukan untuk berinteraksi dengan baik dengan orang lain dengan berbagai tingkat kemampuan.

Page 14: Fun and active learning

Beberapa hal untuk diperhatikan dalam merancang aktivitas belajar kooperatif:

• Apa sumber dari aktivitas belajar kooperatif tersebut? (materials, objectives)

• Pokok bahasan/ elemen apa yang akan dipelajari?

• Bagaimana siswa akan dibimbing untuk memahami elemen tersebut?

• Bagaimana siswa memonitor aktivitas secara mandiri?

• Bagamana guru akan melakukan tindak lanjut terhadap aktivitas tersebut dengan cara-cara yang komunikatif?

Page 15: Fun and active learning

Beberapa contoh aktivitas belajar kooperatif

Peer tutoring: Siswa mengajar satu sama lain tentang konsep sederhana. Think-pair-share: Guru memberi pertanyaan, siswa berpikir untuk memberikan respon. Siswa membagi responnya dengan kawan, kemudian dengan kelompoknya. Jiigsaw: Tiap kelompok terpisah mempelajari sebuah konsep berbeda, kemudian kelompok bertemu kembali dengan masing-masing anggotanya telah menjadi ahli dalam satu konsep kemudian berbagi keahlian. Information-gap activities: Satu siswa memiliki informasi, yang lainnya memerlukan informasi sehingga harus saling bertukarProblem solving: Anggota kelompok membagi pengetahuan untuk menyelsaikan suatu masalah..

Page 16: Fun and active learning

Storytelling: Siswa menceritakan kembali sebuah cerita atau menciptakan karangan baru. Cooperative projects: Siswa bebas memutuskan atau mendesain sebuah project bersama. (Kesempatan emas untuk siswa kreatif) Movement activities: Siswa bercampur bergantian dengan siswa lain untuk memperoleh informasi. Paired interviews: Saling mewawancari dan memberikan informasinya ke kelas. Conversation cards: Siswa berinteraksi berdasar apa yang tertulis dalam kartu Role-plays: Siswa menjalankan sebuah peran dalam sebuah situasi Open-ended free conversations: Siswa mendiskusikan topik yang mereka minati dari berbagai topik yang harus didiskusikan saat itu

Page 17: Fun and active learning

Hambatan dalam pembelajaran kooperatif

The Free-rider effect : anggota kelompok tidak termotivasi untuk berpartisipasi, sekedar mengikuti kerja kelompok, dan turut menikmati hasil akhir kelompok

The Sucker effect : anggota kelompok yang bermotivasi menolak untuk memberi informasi lebih banyak dari apa yang dia berikan pada saat berdiskusi

The Rich-get-richer effect : anggota kelompok dengan kemampuan dan motivasi tinggi mengambil alih peran kunci untuk keuntungan pribadinya