STORYBOARDMEDIA PEMBELAJARAN GEOGRAFI

Oleh : M Amran Indra K (1001663)Judul : Manajemen Perjalanan menuju Gunung Semeru

Latar Visual Audio

Waktu

(detikke-

)

Lokasi

0-14 Rumah Packing logistik untuk

pendakian,

memasukkan barang-

barang logistik ke

dalam tas.

Suara jejak kaki dan obrolan dengan

teman pendakian.

15-24 Angkutan

Umum

Menuju stasiun kereta

api kiaracondong

bersama 5 orang teman

menuju ke Malang.

Suara orang yang berbincang-

bincang.

25-34 Kereta api Membeli tiket dan

menuju ke dalam

kereta dan duduk

sesuai dengan nomer

kursi. Aktifitas

pedagang dan orang

yang pulang kampung

pun berhamburan.

Hampir seharian di

dalam kereta api.

Suara yang gaduh dan bising

membuat suasana yang tidak

kondusif untuk beristirahat dan

obrolan yang tidak penting pun di

lontarkan.

35-49 Kota Malang Beristirahat sejenak

sambil menikmati pagi

yang cerah di kota

Suara kendaraan yang lumayan

bising dan suara orang berjalan.

Malang, kendaraan

yang lalu lintas dan

padat.

50-59 Angkutan

Umum Menuju

Pasar Tumpang

Aktivitas yang seperti

biasanya di kota

Malang ini sangatlah

teratur, jalanan yang

tidak macet dan

pengendara yang tertib

pada aturan. Membuat

indahnya hari dikota

malang. Perjalanan

menuju pasar

Tumpang

menghabiskan waktu 2

jam.

Suara aktifitas masyarakat kota

malang yang berbahasa jawa itu

membuat nikmatnya keindahan di

kota Malang.

60-69 Pasar Tumpang View : aktifitas ekonomi yang terjadi di pasar tumpang sangatlah padat dan membuat suasana yang tidak nyaman

Suara angkutan umum dan

berisiknya suara manusia yang

bertransaksi di pasar itu.

70-75 Mobil jeep kendaraan mobil jeep

dan view gunung

semeru yang

menjulang tinggi

ditutupi awan putih

yang indah.

Suara kicauan burung-burung dan air

yang mengalir itu membuat kesan

perjalanan yang menarik.

75-85 Pos pendakian

“Taman

Nasional Bromo

Tengger

Semeru”

Menguruskan

perizinan di pos

pendakian dan

mempersiapkan

barang-barang kembali

Suara pendaki yang lain dan sebuah

lantunan lagu jawa yang keras

membuat suasana di pos pendakian

itu tidak terasa sepi.

.

86-90 Jalur pendakian Jejak kaki yang terus

berjalan menuju

puncak gunung

semeru.

Suara jejak kaki yang beriringan dan

suara kicauan burung murai batu

yang terdengar merdu.

91-100 Dishelter 1

yaitu watu

rejeng

Pemandangan batu

rijang yang terpapar di

pinggir jalur pendakian

membuat kesan

perjalanan Geografi

2010 ini terasa

mengesankan.

Suasana yang hening dan obrolan

yang menyinggung tentang ilmu

geografi pun keluar.

101-110 Danau Ranu

Kumbolo

Setelah menempuh

perjalanan selama 6

jam , akhirnya sampai

jugadi Danau Ranu

Kumbolo yang masuk

dalam 7 danau yang

indah versi On The

Spot.

Suara deruh angin dan air yang

mengalir di danau ranu kumbolo ini

membuat perasaan yang tenang dan

keheningan suasana semakin terbawa

dengan keindahan danau tersebut.

111-121 Malam di

Danau Ranu

Kumbolo

View : kabut yang

tebal dan dinginnya

malam itu membuat

perasaan ini seperti

beku dan akan

mencair kembali

seperti baru terlahir

kembali. Indah nya

pemandangan di danau

itu.

Suara angin yang membawa kabut

putih itu berderuh keras dan lantunan

lagu bengawan solo pun di putar oleh

salah satu rekan pendakian. Sehingga

membuat suasana malam itu semakin

indah.

122-132 Pagi hari di Waktu pagi di danau Suara angin dan terdengarnya

Danau Ranu

Kumbolo

ranu kumbolo

sangatlah indah,

terbitnya matahari

yang muncul dari

selah-selah kedua bukit

yang terpantulkan di

air danau ranu

kumbolo itu sangatlah

indah. Serta asap yang

keluar dari danau itu

membuat semakin

indahnya danau ranu

kumbolo.

teriakan orang-orang yang rindu

terhadap danau ranu kumbolo pun

terdengar keras.

133-140 Danau Ranu

Kumbolo jam 8

pagi.

Saya dan rekan-rekan

packing kembali untuk

melanjutkan ke camp

selanjutnya yaitu

kalimati. Camp

kalimati itu sangat sulit

untuk mencari air.

Suara kicauan burung dan hembusan

angin yang terasa dingin di tubuh ini.

Suara obrolan dari pendaki lain

terdengar.

141-150 Camp Kalimati Mendirikan tenda dan

mengisi ulang air yang

habis di perjalanan.

Tadi kita berjalan

sekitar 4 jam dan

melewati cemoro

Lawang yaitu

banyaknya pohon

cemara dan kita juga

melewati oro-oro ombo

yang sering di sebut

Tidak ada suara di Kalimati ini.

Seperti tidak adanya kehidupan.

Hanya kita yang berada disana.

oleh para pendaki.

151-160 Malam di

kalimati sekitar

jam 1 malam

Membawa 1 buah tas

ceril yang berisi rain

coat, makanan dan air

minum. Dan kami

menatap ke langit

malam itu dan terlihat

tinggi dan indah

gunung semeru.

Suara pepohonan yang tertiup angin

dan percakapan pendakian di team

kami.

161-170 Arcopodo pada

jam 5 pagi

Pemandangan lampu

kota dan angin yang

berhembus membuat

suasana di shelter

arcopodo ini sangatlah

indah. Di shelter

arcopodo ini terdapat

dua arca kembar yang

keberadaan misterius

dan jarang pendaki

yang menemukannya.

Jika kita menemukan

arca tersebut dengan

posisi yang sejajar dan

sama, dan kemudian

hari ke arcopodo dan

menemukan kembali ,

posisi arca tersebut

akan berbeda.

Suara gemuruh angin sepoy dan

butiran debu yang berterbangan itu

membuat suasana seperti di film

horror.

171-180 Puncak Gunung

Semeru

Pemandangan indah

dititik tertinggi di

pulau Jawa ini

Suaragemuruh angin dan letusan

kecil dari kawah gunung Semeru,

awan putih yang mengelilingi gunung

sangatlah berarti buat

kami. Karena kami

belajar untuk

menaklukkan diri

sendiri dan hasil yang

kami capai sangatlah

memuaskan sehingga

lelah yang terasa itu

terbalas oleh keindahan

alam di tanah Jawa itu.

itu membuat pemandangan yang

sangat indah.