15
KELOMPOK 1: 1. Abyan Juang Kecci 2. Aldisa Elfa Mardiani 3. Annisa Rias Pratiwi 4. Aulia Widhiapsari MENYUSUN PERIODISASI ZAMAN BATU DAN ZAMAN LOGAM

Sejarah: Menyusun periodisasi zaman batu dan zaman logam

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Sejarah, Menyusun periodisasi zaman batu dan zaman logam

Citation preview

Page 1: Sejarah: Menyusun periodisasi zaman batu dan zaman logam

KELOMPOK 1:

1. Abyan Juang Kecci

2. Aldisa Elfa Mardiani

3. Annisa Rias Pratiwi

4. Aulia Widhiapsari

MENYUSUN PERIODISASI ZAMAN BATU DAN ZAMAN LOGAM

Page 2: Sejarah: Menyusun periodisasi zaman batu dan zaman logam

Arkeologi adalah ilmu yang mempelajari kehidupan masa lampau melalui benda-benda artefak. Dari hasil penelitian para ahli arkeologi, maka tabir kehidupan masyarakat prasejarah Indonesia dapat diketahui. Berdasarkan penggalian arkeologi maka prasejarah dapat dibagi menjadi 2 zaman, seperti pada uraian materi berikut ini.

Pembabakan Zaman Prasejarah berdasarkan Arkeologi

Page 3: Sejarah: Menyusun periodisasi zaman batu dan zaman logam

Zaman batu menunjuk pada suatu periode di mana alat-alat kehidupan manusia umumnya/dominan terbuat dari batu, walaupun ada juga alat-alat tertentu yang terbuat dari kayu dan tulang. Dari alat-alat peninggalan zaman batu tersebut, melalui Metode Tipologi (cara menentukan umur berdasarkan bentuk atau tipe benda peninggalan), maka zaman batu dibedakan lagi menjadi 3 periode/masa, yaitu:

1. Batu Tua/Palaeolithikum2. Batu Tengah Madya/Mesolithikum 3. Batu Muda/Neolithikum

Zaman Batu

Page 4: Sejarah: Menyusun periodisasi zaman batu dan zaman logam

Kesimpulan zaman batu

Page 5: Sejarah: Menyusun periodisasi zaman batu dan zaman logam

Perlu ditegaskan bahwa dengan dimulainya zaman logam bukan berarti berakhirnya zaman batu, karena pada zaman logampun alat-alat dari batu terus berkembang bahkan sampai sekarang. Dengan berkembangnya tingkat berpikir manusia, maka manusia tidak hanya menggunakan bahan-bahan dari batu untuk membuat alat-alat kehidupannya, tetapi juga mempergunakan bahan dari logam yaitu perunggu dan besi untuk membuat alat-alat yang diperlukan Sebenernya nama zaman logam hanyalah untuk menyatakan bahwa pada zaman tersebut alat-alat dari logam telah dikenal dan dipergunakan secara dominan. Zaman logam disebut juga dengan zaman perundagian.

Zaman Logam

Page 6: Sejarah: Menyusun periodisasi zaman batu dan zaman logam

1. Teknik a cire perdue

caranya adalah membuat bentuk benda yang dikehendaki dengan lilin, setelah membuat model dari lilin maka ditutup dengan menggunakan tanah, dan dibuat lubang dari atas dan bawah. Setelah itu dibakar, sehingga lilin yang terbungkus dengan tanah akan mencair, dan keluar melalui lubang bagian bawah. Untuk selanjutnya melalui lubang bagian atas dimasukkan cairan perunggu, dan apabila sudah dingin, cetakan tersebut dipecah sehingga keluarlah benda yang dikehendaki.

Teknik pembuatan alat-alat perunggu pada zaman prasejarah terdiri dari 2 cara yaitu:

Page 7: Sejarah: Menyusun periodisasi zaman batu dan zaman logam

2. Teknik bivalve caranya yaitu menggunakan cetakan yang ditangkupkan dan dapat dibuka,

sehingga setelah dingin cetakan tersebut dapat dibuka, maka keluarlah bendayang dikehendaki. Cetakan tersebut terbuat dari batu ataupun kayu.

Kebudayaan logam bukanlah suatu zaman yang berkembang tersendiri, melainkan suatu hasil budaya yang timbul pada zaman Megalithikum.Setiap bangunan yang diciptakan oleh masyarakat tentu memiliki fungsi tertentu.Pembabakan Zaman Prasejarah berdasarkan Ciri-ciri Kehidupan masyarakat Makhluk manusia adalah makhluk yang hidup berkelompok dan mempunyai organisme yang secara biologis berbeda dan lebih lemah dari jenis binatang. Namun otak manusia berevolusi paling jauh bila dibandingkan dengan makhluk lainnya. Kemampuan otak manusia yang berupa proses berpikir menyebabkan manusia dapat memilah-milah tindakan yang dapat menguntungkan kelangsungan hidupnya.

Page 8: Sejarah: Menyusun periodisasi zaman batu dan zaman logam

Berikut adalah Kesimpulan bahasan data yang diuraikan diatas:

Page 9: Sejarah: Menyusun periodisasi zaman batu dan zaman logam

Berikut adalah contoh-contoh produk yang dihasilkan pada masa Logam:

Page 10: Sejarah: Menyusun periodisasi zaman batu dan zaman logam

NekaraNekara dapat juga disebut Genderang Nobat atau Genderang Ketel, karena bentuknyasemacam berumbung, yang terbuat dari perunggu yang berpinggang dibagiantengahnya, dan sisi atasnya tertutup. Bagi masyarakat prasejarah, nekara dianggapsesuatu yang suci. Dari pernyataan tersebut, tentunya Anda bertanya mengapa nekaradianggap suci?Di daerah asalnya Dongson, pemilikan nekara merupakan simbol status, sehinggaapabila pemilikya meninggal, maka dibuatlah nekara tiruan yang kecil yang dipakaisebagai bekal kubur.Sedangkan di Indonesia nekara hanya dipergunakan waktu upacara-upacara sajaantara lain ditabuh untuk memanggil arwah/roh nenek moyang, dipakai sebagaigenderang perang dan dipakai sebagai alat memanggil hujan.Daerah penemuan Nekara di Indonesia antara lain, pulau Sumatera, Pulau Jawa,Pulau Bali, Pulau Sumbawa, Pulau Sangean, Pulau Roti dan pulau Kei serta pulauSelayar. Di antara nekara-nekara yang ditemukan di Indonesia, biasanya beraneka ragamsehingga melalui hiasan-hiasan tersebut dapat diketahui gambaran kehidupan dankebudayaan yang ada pada masyarakat prasejarah. Pada umunya nekara yangditemukan di Indonesia ukurannya besar-besar, contoh nekara yang ditemukan didesa Intaran daerah Pejeng Bali, memiliki ketinggian 1,86 meter dengan garistengahnya 1,60 meter, nekara tersebut dianggap suci, sehingga ditempatkan di PurePenataran Sasih. Dalam bahasa bali sasih artinya bulan, maka nekara tersebutdinamakan nekara Bulan Pejeng.Nekara yang ditemukan di pulau Alor selain bentuknya kecil juga ramping, disebutdengan Moko. Fungsi Moko selain sebagai benda pusaka, juga dipergunakan sebagai mas kawin atau jujur.

Page 11: Sejarah: Menyusun periodisasi zaman batu dan zaman logam

Arca perunggu Arca perunggu/patung yang berkembang pada zaman logam memiliki bentukberanekaragam, ada yang berbentuk manusia, ada juga yang berbentuk binatang.Pada umumnya arca perunggu bentuknya kecil-kecil dan dilengkapi cincin padabagian atasnya. Adapun fungsi dari cincin tersebut sebagai alat untukmenggantungkan arca itu sehingga tidak mustahil arca perunggu yang kecildipergunakan sebagai Liontin/bandul kalung.  Daerah penemuan arca perunggu di Indonesia adalah Bangkinang (Riau), Palembang(Sumsel) dan Limbangan (Bogor).

Page 12: Sejarah: Menyusun periodisasi zaman batu dan zaman logam

Bejana Perunggu

Bejana perunggu di Indonesia ditemukan di tepi Danau Kerinci (Sumatera) dan Madura,yang bentuknya seperti periuk tetapi langsing dan gepeng.Kedua bejana yang ditemukan mempunyai hiasan yang serupa dan sangat indahberupa gambar-gambar geometri dan pilin-pilin yang mirip huruf J.Untuk memperjelas pemahaman Anda tentang bejana perunggu maka berikut inidisajikan salah satu gambar bejana yang ditemukan di Kerinci.  Sampai sekarang fungsi bejana perunggu tidakdiketahui secara pasti, kemungkinan di-sebabkanpenemuan bejana yang terbatas maka mempersulitpenyelidikan tentang fungsi bejana dalam kehidupanmasyarakat prasejarah.

Page 13: Sejarah: Menyusun periodisasi zaman batu dan zaman logam

Perhiasan PerungguJenis perhiasan dari perunggu yang ditemukan sangat beragam bentuknya yaituseperti kalung, gelang tangan dan kaki, bandul kalung dan cincin. Di antara bentukperhiasan tersebut terdapat cincin yang ukurannya kecil sekali, bahkan lebih kecildari lingkaran jari anak-anak. Untuk itu para ahli menduga fungsinya sebagai alattukar (mata uang).

Page 14: Sejarah: Menyusun periodisasi zaman batu dan zaman logam

Manik manik Manik -manik yang berasal dari jamanperunggu ditemukan dalam jumlah yangbesar sebagai bekal kubur, sehinggamemberikan corak istimewa pada zamanperunggu.Untuk mengetahui bentuk manik-manik,silahkan Anda amati gambar 1.16 berikut ini.

Page 15: Sejarah: Menyusun periodisasi zaman batu dan zaman logam

TERIMAKASIH PERHATIANNYA!!!