View
217
Download
0
Category
Preview:
Citation preview
BAB IV
HASIL
Penelitian ini merupakan penelitian cross-sectional analitik yang berlangsung
selama dua belas bulan dimulai dari Oktober 2013 hingga November 2014 di RS Atma
Jaya.
Tabel 4.1 Karakteristik demografi responden
Variabel n %
Usia
18-35 50 84.7*
36-64 9 15.3
Jeniskelamin
laki-laki 6 9.1
Perempuan 60 90.9*
Status Pernikahan
Tidak menikah 47 71.3*
Menikah 19 28.7
Pendidikan
SMK 6 9.1
D3/S1/S2 60 90.9*
Sosialekonomi
Socialekonomi kurang 27 40.9
Socialekonomi cukup 39 59.1*
Penyakitkronis
Ada penyakit kronis 21 31.8
Tidak adapenyakitkronis 45 68.2*
Lama bekerja
< I tahun 34 51.5*
≥ 1 tahun 32 48.5
Tempattugas
Rawat jalan 12 18.2
Rawat inap 54 81.8*
*tidak menikah = belum menikah
Jumlah responden penelitian sebanyak 66 perawat yang bertugas di rawat jalan
(poliklinik bagian dan piliklinik spesialis) dan rawat inap (bangsal soka, bangsal mawar,
bangsal jayaputra, dan bangsal melati). Berdasarkan penelitian yang dilakukan di RS
Atma Jaya kelompok usia yang paling banyak adalah kelompok usia 18-35 tahun
sebanyak 84.7%, dengan mayoritas jenis kelamin perempuan yaitu sebanyak 90,9%, dan
sebagian besar masih belum menikah yaitu sebanyak 71,3%. Perawat di RS Atma Jaya
sebagian besar memiliki status ekonomi cukup yaitu sebesar 59,1% dengan jenjang
pendidikan terbanyak setara D3/S1/S2 sebesar 90.9%. Selain itu perawat di RS Atma
Jaya juga banyak yang tidak menderita penyakit kronis yaitu sebesar 68,2 %.
Berdasarkan hasil penelitian, perawat RS Atma Jaya sebagian besar bekerja kurang dari
satu tahunya itu sebesar 51,5% dan paling banyak bertugas di bagian rawat inap dengan
jumlah 81.8 %.
Str
es k
erja
Rol
e am
bigu
ity
seda
ng %
22.6
*
44.4
100
n 7 24 31
ring
an % 14.3
55.6
*
100
n 5 30 35
role
con
flic
t
seda
ng % 20.7
79.3
100
n 6 23 29
ring
an % 16.2
83.8
*
100
n 6 31 37
role
ove
rloa
d qu
anti
ty seda
ng % 10.3
89.7
*
100
n 4 35 39
ring
an %
29.6
*
70.4
100
n 8 19 27
role
ove
rloa
d qu
alit
y seda
ng % 10.5
89.5
*
100
n 4 34 38
ring
an %
28.6
*
71.4
100
n 8 20 28
carr
er d
evel
opm
ent
seda
ng % 12.5
87.5
*
100
n 4 28 32
ring
an %
23.5
*
76.5
100
n 8 26 34
resp
onsi
bili
ty fo
r re
spon
sibi
lity
for
peop
lepe
ople
seda
ng % 8.1
91.9
*
100
n 3 34 37
ring
an % 31*
69 100
n 9 20 29
Per
awat
Raw
at
jala
n
Raw
at
inap T
otal
Tabel 4.2 Karakteristik stres kerja perawat RS Atma Jaya
Tabe
l 4.2
Kar
akte
rist
ik s
tres
ker
ja p
eraw
at R
S A
tma
Jaya
Berdasarkan penelitian yang dilakukan, perawat di bagian rawat jalan mengalami
stres ringan yaitu sebesar 31% sedangkan perawat bagian rawat inap mengalami stres
sedang yaitu sebesar 91.9% untuk kategori responsibility for people. Untuk kategori
carrer development perawat di bagian rawat jalan juga hanya mengalami stres ringan
yaitu sebesar 23.5% sedangkan perawat di bagian rawat inap mengalami stres sedang
yaitu sebesar 87.5%. Perawat pada bagian rawai jalan juga mengalami stres ringan pada
kategori role overload quality dan role overload quantity dimana masing-masing sebesar
28.6% dan 29.6%, sedangkan perawat bagian rawat inap mengalami stres sedang yaitu
masing-masing sebesar 89.5% dan 89.7% untuk kategori yang sama. Untuk kategori role
conflict jumlah perawat rawat jalan yang mengalami stres sama besarnya baik stres
ringan maupun stres sedang yaitu masing-masing sebesar 16.2% dan 20.7%, sedangkan
pada perawat bagian rawat inap hanya mengalami stres ringan yaitu sebesar 83.8%.
Kategori terakhir yaitu role ambiguity pada perawat rawat jalan mengalami stres sedang
yaitu sebesar 22.6% sedangkan untuk rawat inap hanya mengalami stres ringan yaitu
sebesar 55.6%.
Tabel 4.3 Karakteristik psikopatologi perawat RS Atma Jaya
Perawat Psikopatologi
Psikopatologi negatif Psikopatologi positif
n % n %
Rawat jalan 10 19.6* 2 13.3
Rawat inap 41 80.4* 13 86.7
Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, perawat baik yang bertugas di bagian rawat
jalan maupun rawat inap sebagian besarnya tidak terdeteksi mengalami psikopatologi
yaitu masing-masing sebesar 19.6% dan 80.4%.
Tabel 4.4 Hubungan stres kerja dengan psikopatologi pada perawat RS Atma Jaya
Hubungan psikopatologi dengan: p
Responsibility for people 0.350
Carrer development 0.112
Role overload quality 0.009*
Role overload quantity 0.062
Role conflict 0.044*
Role ambiguity 0.581
Hasil yang didapatkan dari penelitian adalah dimana korelasi antara responsibility for
people dengan psikopatologi sebesar 0.350, korelasi antara carrer development dengan
psikopatologi sebesar 0.112, korelasi antara role overload quality dengan psikopatologi
sebesar 0.009, korelasi antara role overload quantity dengan psikopatologi sebesar
0.062, dan korelasi role conflict dengan psikopatologi sebesar 0.044, serta korelasi role
ambiguity dengan psikopatologi adalah sebesar 0.581. Berdasarkan hasil ini dapat
disimpulkan bahwa untuk faktor stres responsibility for people, carrer development, role
overload quantity, dan role ambiguity Ho diterima karena p>0,05 sedangkan untuk
faktor stres role overload quality dan role conflict Ho ditolak karena p<0.05. Ho ditolak
berarti ada hubungan yang signifikan antara faktor beban kerja berlebih secara kualitatif
dan konflik peran dengan psikopatologi pada perawat RS Atma Jaya.
Recommended