View
236
Download
4
Category
Preview:
Citation preview
MODEL
PT TIGA SERANGKAI PUSTAKA MANDIRISOLO
Berdasarkan Permendiknas Nomor 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi dan Permendiknas Nomor 23 Tahun 2006 tentang Standar Kompetensi Lulusan
Budi Purwanto
Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
Penulis : Budi PurwantoEditor : Agus Sriyanto W.Penata letak isi : BonawanTahun terbit : 2009Diset dengan Power Mac G4, font : Times 10 pt
Preliminary : ivHalaman isi : 140 hlm.Ukuran buku : 14,8 x 21 cm
Ketentuan Pidana Sanksi Pelanggaran
Pasal 72Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2002Perubahan atas Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1987tentang Hak Cipta
1. Barang siapa dengan sengaja dan tanpa hak mengumumkan atau memperbanyak suatu ciptaan atau memberi izin untuk itu, dipidana dengan pidana penjara paling sedikit 1 (satu) bulan dan/atau denda paling sedikit Rp1.000.000,00 (satu juta rupiah), atau pidana penjara paling lama 7 (tujuh) tahun dan/atau denda paling banyak Rp5.000.000.000,00 (lima miliar rupiah).
2. Barang siapa dengan sengaja menyerahkan, menyiarkan, memamerkan, mengedarkan, atau menjual kepada umum sesuatu ciptaan barang atau hasil pelanggaran Hak Cipta atau Hak Terkait sebagaimana dimaksud pada ayat (1), dipidana dengan pidana penjara paling lama 5 (lima) tahun dan/atau denda paling banyak Rp500.000.000,00 (lima ratus juta rupiah).
© Hak cipta dilindungi oleh undang-undang.
All rights reserved.
MODELSilabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
Penerbit PT Tiga Serangkai Pustaka MandiriJalan Dr. Supomo 23 SoloAnggota IKAPI No. 19Tel. 0271-714344, Faks. 0271-713607http://www.tigaserangkai.come-mail: tspm@tigaserangkai.co.id
Dicetak oleh percetakanPT Tiga Serangkai Pustaka Mandiri
iii
Kata Pengantar
Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena hanya atas bimbingan dan petunjuk-Nya penulis dapat menyelesaikan buku pendamping Semesta Fenomena Fisika, yaitu Model Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP). Semoga dengan adanya buku ini dapat membantu para guru dalam melaksanakan program pendidikannya sesuai dengan karakteristik, potensi, dan kebutuhan peserta didik.
Dengan diberlakukannya Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) yang menekankan pada Standar Isi (SI) dan Standar Kompetensi Lulusan (SKL), kita menginjak babakan baru dengan wajah dan perlakuan kurikulum yang berbeda dengan kurikulum sebelumnya, yaitu memberi keleluasaan pada guru.
Selain menyajikan Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), buku ini dilengkapi dengan petunjuk guru. Dengan adanya petunjuk guru ini, diharapkan para guru dapat mengetahui bagaimana proses pembelajaran di sekolah dengan adanya KTSP. Namun, dengan adanya buku ini bukan berarti membatasi ruang gerak guru untuk berkreasi dan mengembangkan diri. Di samping itu, penyusunan buku ini dibuat secara ringkas dan padat sehingga masih terbuka luas bagi guru untuk mengembangkan sesuai dengan situasi, kondisi, dan lingkungan tempat Bapak dan Ibu Guru mengajar. Kami menyadari akan adanya perbedaan persepsi dengan Bapak dan Ibu Guru yang terjun langsung di lapangan. Namun, perbedaan tersebut diharapkan akan saling timbal balik dan saling mengisi jika ada kekurangan.
Semoga buku ini bermanfaat bagi Bapak dan Ibu Guru. Segala saran dan masuk-an dari rekan guru sangat kami harapkan demi kemajuan kualitas buku ini di masa yang akan datang.
Solo, Januari 2009
Penulis
iv
Daftar Isi
Kata Pengantar ________________________________________________ iiiDaftar Isi _____________________________________________________ iv
Petunjuk Guru _________________________________________________ 1Silabus ______________________________________________________ 67Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) __________________________ 92
Daftar Pustaka _________________________________________________ 140
�RPP Fenomena Fisika SMP 1
Pendahuluan
A. KurikulumTingkatSatuanPendidikan(KTSP)
�. PengertianKurikulumTingkatSatuanPendidikan(KTSP)Pada era globalisasi dan dalam suasana otonomi daerah, segalanya telah
berubah dan tidak terkecuali pada bidang Pendidikan Nasional kita. Telah kita ketahui bersama bahwa setiap ada pergantian kepemimpinan Nasional, terkesan adanya pergantian kebijakan dalam pendidikan, khususnya kurikulum tingkat dasar dan menengah. Namun demikian, kita percaya bahwa hal tersebut dilakukan dengan tujuan baik, yaitu untuk memperbaiki mutu pendidikan di negara kita. Mulai tahun 2006, dunia pendidikan kita telah diberlakukan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) mulai dari tingkat TK sampai SLTA. Lalu, apakah kurikulum satuan pendidikan itu? Siapkah Bapak dan Ibu Guru untuk menerapkan kurikulum satuan pendidikan tersebut?
Kurikulum yang berlaku pada saat ini adalah kurikulum tingkat satuan pendidikan. Dasar Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan mengacu pada Standar Nasional Pendidikan. Standar Nasional Pendidikan terdiri atas: standar isi, proses, kompetensi lulusan, tenaga pendidikan, sarana dan prasarana, penge-lolaan, pembiayaan dan penilaian pendidikan. Dari kedelapan standar nasional pendidikan tersebut, yang paling penting dalam pengembangan kurikulum adalah StandarIsi(SI) dan StandarKompetensiLulusan(SKL).
Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi, dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu. Tujuan tertentu meliputi tujuan pendidikan nasional serta kesesuaian dengan ciri khas, kondisi daerah, satuan pendidikan, dan peserta didik. Kurikulum disusun oleh satuan pendidikan untuk memungkinkan penyesuaian program pendidikan dengan kebutuhan dan potensi yang ada di daerah. Pada kurikulum baru ini dikenal pengembangan KurikulumTingkatSatuanPendidikan(KTSP). Kurikulum dikembangkan berdasarkan prinsip bahwa peserta didik memiliki posisi sentral untuk mengembangkan kompetensinya agar menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung
Petunjuk Guru
� RPP Fenomena Fisika SMP 1
jawab. Memiliki posisi sentral, berarti kegiatan pembelajaran berpusat pada peserta didik. Untuk mendukung pencapaian tujuan tersebut, pengembangan kompetensi peserta didik disesuaikan dengan potensi, perkembangan, kebutuhan, dan kepentingan peserta didik serta tuntutan lingkungan.
KTSP adalah kurikulum operasional yang disusun oleh dan dilaksanakan di masingmasing satuan pendidikan. KTSP terdiri atas tujuan pendidikan tingkat satuan pendidikan, struktur dan muatan kurikulum tingkat satuan pendidikan, kalender pendidikan, dan silabus. Silabus adalah rencana pembelajaran pada suatu dan/atau kelompok mata pelajaran/tema tertentu yang mencakup standar kompetensi, kompetensi dasar, materi pokok/pembelajaran, kegiatan pembelajaran, indikator, penilaian, alokasi waktu, dan sumber/bahan/alat belajar.
Kurikulum sekarang ini telah terjadi pergeseran penekanan dari isi (apa yang tertuang) ke kompetensi (bagaimana harus berpikir, belajar, dan melakukan). Dalam hal ini, guru dan siswa diharapkan dapat mengetahui apa yang harus dicapai dan sejauh mana efektivitas belajar yang telah dicapai. Dibanding dengan kurikulum lama, pada kurikulum ini terjadi perubahan yang sangat mendasar, yaitu pola pikir pada kurikulum. Pada kurikulum lama, proses belajar mengajar untuk pelajaran matematika dan sains pada umumnya dan mata pelajaran fisika pada khususnya terfokus pada guru, dan kurang berpihak pada siswa. Pada kenyataan di lapangan memang belum seperti yang diharapkan. Akibatnya, kegiatan belajar mengajar lebih menekankan pada pengajaran daripada pembelajaran. Untuk mengubah pola pikir lama yang telah berlangsung puluhan tahun memang tidak mudah, perlu adanya kesadaran dan pengorbanan untuk menyesuaikan diri pada pola pikir yang baru. Tidak dapat dimungkiri lagi bahwa dengan adanya kurikulum ini, pekerjaan dan tanggung jawab guru makin berat dan juga diperlukan adanya peningkatan sarana dan prasarana penunjang pendidikan, untuk mensukseskan tujuan pembelajaran yang ditetapkan.
Pembelajaran dapat diartikan sebagai perubahan dalam kemampuan sikap atau perilaku siswa yang relatif permanen sebagai akhir dari pengalaman belajar. Tugas guru adalah membuat agar proses pembelajaran pada siswa berlangsung secara efektif dan efisien. Pembelajaran yang diharapkan agar terfokus atau berpihak pada siswa, juga pola fikir pembelajaran perlu disesuaikan dari sekadar memahami konsep dan prinsip keilmuan, tetapi siswa juga harus memiliki kemampuan untuk berbuat sesuatu dengan menggunakan konsep dan prinsip keilmuan yang telah dikuasai. Karena kurikulum ini terfokus pada siswa maka otomatis memberi peluang bagi siswa untuk mencari, mengolah, dan menemukan sendiri pengetahuannya di bawah bimbingan guru. Menurut pilarpilar pembelajaran dari UNESCO, selain terjadi ’learning to know’ (pembelajaran untuk tahu), juga harus terjadi ’learning to do’ (pembelajaran untuk berbuat) dan
�RPP Fenomena Fisika SMP 1
bahkan dituntut sampai pada ’leaning to be’ (pembelajaran untuk membangun jati diri) yang kokoh dan ’leaning to live together’ (pembelajaran untuk hidup bersama secara harmonis).
�. SilabusBerbeda dengan kurikulum sebelumnya, pada kurikulum tingkat satuan
pendidikan sekarang, perumusan dan pengembangan silabus diserahkan sepenuhnya kepada sekolah atau guru mata pelajaran yang berdasarkan pada standar isi (SI) dan standar kompetensi lulusan (SKL) dengan mengingat karakteristik siswa, kondisi sekolah, dan lingkungannya.
Silabus adalah rencana pembelajaran pada suatu dan/atau kelompok mata pelajaran/tema tertentu yang mencakup standar kompetensi, kompetensi dasar, materi pokok/pembelajaran, kegiatan pembelajaran, indikator, penilaian, alokasi waktu, dan sumber/bahan/alat belajar. Silabus merupakan penjabaran standar kompetensi dan kompetensi dasar ke dalam materi pokok/pembelajaran, kegiatan pembelajaran, dan indikator pencapaian kompetensi untuk penilaian. Prinsip pengembangan silabus adalah ilmiah, relevan, sistematis, konsisten, memadai, aktual dan kontekstual, fleksibel, dan menyeluruh. Komponen silabus mencakup keseluruhan ranah kompetensi, yaitu ranah kognitif, afektif, dan psikomotorik.
Pengembangan silabus dapat dilakukan oleh para guru secara mandiri atau berkelompok dalam sebuah sekolah atau beberapa sekolah, kelompok Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) atau Pusat Kegiatan Guru (PKG) dan Dinas Pendidikan. Namun demikian, dimungkinkan pengembangan silabus dilakukan bersama dalam suatu kelompok guru mata pelajaran atau kelompok sekolah atau bahkan dalam suatu daerah tertentu. Dinas pendidikan setempat dapat memfasilitasi penyusunan silabus dengan membantu sebuah tim yang terdiri atas para guru yang berpengalaman di bidangnya masingmasing.
Pengembangan kegiatan pembelajaran dalam silabus sangatlah dominan. Kegiatan pembelajaran dirancang untuk memberikan pengalaman belajar yang melibatkan proses mental dan fisik melalui interaksi antarpeserta didik, peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya dalam rangka pencapaian kompetensi dasar. Pengalaman belajar yang dimaksud dapat terwujud melalui penggunaan pendekatan pembelajaran yang bervariasi dan berpusat pada peserta didik. Pengalaman belajar memuat kecakapan hidup yang perlu dikuasai peserta didik.
Mata pelajaran Fisika mempunyai visi dan misi, antara lain berupaya mendidik siswa yang berilmu dan berketerampilan, memiliki etos kerja, melatih melakukan penelitian sesuai proses/metode ilmiah, dan belajar dengan mengaplikasikan pengetahuan terbaiknya, mempunyai sikap disiplin, jujur, dan ber
� RPP Fenomena Fisika SMP 1
tanggung jawab. Di samping itu, juga bersikap peka, tanggap, dan berperan aktif dalam menggunakan fisika untuk memecahkan masalah di lingkungannya.
B. StrategiBelajarFisika
�. StrategiBelajar/MetodeBelajarPembelajaran pada umumnya mengenal beberapa macam strategi belajar
atau metode belajar, antara lain informasi/ceramah, diskusi, demonstrasi, eksperimen, studi lapangan, dan tugas. Antara strategi satu dengan lainnya ada kelebihan dan kekurangannya masingmasing. Kita tidak dapat mengatakan bahwa strategi atau metode eksperimen lebih unggul dari ceramah/informasi atau sebaliknya. Seorang guru harus pandaipandai memilih strategi atau yang sesuai dalam pembelajaran fisika untuk pokok dan subpokok bahasan yang akan diajarkan. Namun, khusus pelajaran fisika akan lebih tepat dengan menggunakan strategi yang dapat mengaktifkan siswa, yaitu metode eksperimen atau demonstrasi. Karena dengan strategi tersebut siswa akan mudah untuk menemukan konsep sendiri secara langsung dari pengalaman melakukan eksperimen.
Apakah pembelajaran fisika hanya dapat dicapai dengan menggunakan metode eksperimen dan demonstrasi saja? Tentu saja tidak. Pembelajaran fisika akan lebih mengena pada sasaran, apabila menggabungkan beberapa strategi pembelajaran. Dengan strategi eksperimen tidak berarti siswa harus belajar dan bekerja sendiri tanpa bimbingan dan pengawasan. Peran guru tetap penting dalam mengarahkan untuk mencapai kompetensi yang telah ditetapkan. Dengan melakukan eksperimen, siswa dilatih untuk melakukan kerja kelompok dan berdiskusi, mengeluarkan pendapat dan adu argumentasi sehingga siswa akan dapat menyimpulkan hasil kerja eksperimen atau menemukan konsep sendiri. Di samping itu, dalam proses pembelajaran perlu banyak melibatkan dan mengaktifkan dengan melakukan tanya jawab dan diskusi. Sekiranya, pembelajaran fisika akan klop apabila disertai dengan pendekatan inquiry, yaitu suatu proses untuk memperoleh hasil dengan menyelidiki pengetahuan dan memahaminya.
�. PendekatanKontekstual(Contextual Teaching and Learning/CTL)Sudah tidak asing lagi bagi Bapak dan Ibu Guru, dalam pembelajaran fisika,
pendekatan yang sesuai dalam penyajian materi Fisika adalah dengan pendekatan keterampilan proses, apalagi pada kurikulum (2006) yang berlaku sekarang sangatlah diharapkan untuk diterapkan. Namun, sekarang telah muncul dan dikembangkan dengan PendekatanKontekstual (Contextual Teaching and Learning/CTL). Lantas apa itu pendekatan kontekstual (CTL)? Pendekatan kontekstual adalah konsep belajar yang membantu guru mengaitkan antara materi yang diajarkan dengan situasi dunia nyata siswa dan mendorong siswa membuat hubungan antara pengetahuan yang dimilikinya dengan penerapannya dalam
�RPP Fenomena Fisika SMP 1
kehidupan mereka sebagai anggota keluarga dan masyarakat. Dengan demikian, proses pembelajaran berlangsung secara alamiah dalam bentuk kegiatan siswa bekerja dan mengalami, bukan transfer pengetahuan dari guru ke siswa. Dalam hal ini, proses lebih dipentingkan daripada hasil. Melalui pendekatan CTL, siswa diharapkan belajar melalui ”mengalami” bukan ”menghafal.” Keterampilan dan pengetahuan diperluas dari yang sempit atau sedikit meluas dari sedikit demi sedikit. Untuk itu, perlu adanya lingkungan belajar yang mendukung, yaitu lingkungan belajar yang berpusat pada siswa sedangkan guru berperan untuk mengarahkan atau sebagai organisator pembelajaran.
Pembelajaran kontekstual mengandung tujuh komponen utama, yaitu konstruktivisme (constructivism), bertanya (quetioning), menemukan (inquiry), masyarakat belajar (learning community), pemodelan (modeling), dan penilaian sebenarnya (authentic assessment). Halhal penting dalam pendekatan (CTL) yang berbeda dengan pendekatan tradisional adalah– siswa secara aktif terlibat dalam proses pembelajaran, bukan pasif;– pembelajaran dikaitkan dengan kehidupan nyata atau masalah yang ditim
bulkan, bukan bersifat abstrak dan teoritis;– perilaku dibangun atas kesadaran diri, bukan kebiasaan;– hadiah untuk perilaku baik adalah kepuasan diri, bukan pujian atau nilai
rapor;– penghargaan terhadap pengalaman siswa sangat diutamakan, biasanya tidak
memperhatikan pengalaman siswa;– siswa belajar dari teman melalui kerja kelompok, diskusi, saling mengoreksi,
bukan belajar secara individu.
KTSP memberi penekanan atau memfokuskan pada siswa sehingga akan membawa konsekuensi yang luas. Selain siswa menguasai materi fisika, siswa diharapkan juga dapat mengembangkan jati dirinya, mengenal lingkungannya, dapat bersosialisasi dengan lingkungan dan juga peka terhadap lingkungan serta tahu akan hak dan kewajibannya. Dengan demikian, belajar tidak hanya berlangsung di dalam lingkungan sekolah tetapi juga dapat berlangsung di luar sekolah, di masyarakat, alam sekitar, untuk dapat mengembangkan kreativitas siswa sendiri. Tidak dapat dimungkiri lagi bahwa siswa yang kreatif akan lebih mudah beradaptasi dengan lingkungan, tidak bergantung pada orang lain, tidak mudah menyerah yang nantinya akan dapat menciptakan sesuatu yang bermanfaat bagi dirinya dan orang lain. Apalagi pada masa sekarang, di Negara kita baru saja dilanda krisis pada berbagai sektor, terutama krisis ekonomi dan bencana alam yang beruntun sehingga diperlukan tenagatenaga potensial yang kreatif, berjiwa sosial tinggi, dan dapat menciptakan lapangan kerja baru.
� RPP Fenomena Fisika SMP 1
Keterampilan siswa tidak dapat timbul secara tibatiba, melainkan perlu dilatih sejak dini. Keterampilan hidup (life skill) melalui pendekatan active learning perlu dikembangkan dari berbagai sektor, termasuk dalam pembelajaran fisika. Salah satu di antaranya adalah kegiatan outbondatau kegiatan di luar kelas. Kegiatan ini sangat baik untuk diterapkan pada siswa. Selain dapat mengenali lingkungan secara langsung, siswa dapat menerapkan untuk lintas pelajaran yang lain. Dengan kegiatan ini, siswa dapat menanamkan sikap sosial dalam masyarakat dan juga menanamkan sadar lingkungan. Khususnya pada pembelajaran fisika tidak mutlak hanya mempelajari sesuatu yang berkaitan dengan fisika melainkan dapat dikaitkan dengan ilmu pengetahuan yang lain. Contoh yang sangat mendesak untuk ditangani adalah masalah lingkungan, yaitu pencemaran lingkungan, kerusakan alam, kerusakan hutan, pembakaran hutan di musim kemarau, penjarahan, dan lainlain, perlu ditanamkan kesadaran diri pada siswa. Dengan demikian, siswa sekolah menengah ini nantinya menjadi pelopor untuk melestarikan lingkungan, termasuk di dalamnya pelestarian hutan, air, laut, dan tidak kalah pentingnya adalah memperbaiki lingkungan yang sekarang ini tambah kacau saja.
Sangatlah penting dalam pembelajaran fisika untuk membangkitkan motivasi siswa agar senang belajar, merasa membutuhkan, dan tidak ada tekanan dari pihak mana pun. Sesuatu yang dilakukan dengan motivasi tinggi dan rasa senang hasilnya pasti akan lebih memuaskan.
Bagaimanacaramemotivasisiswaagartertarikpadafisika?Seorang guru sebagai pengajar sekaligus sebagai pendidik yang baik dan
disegani oleh siswa tidak terlepas dari profil seorang guru. Seorang guru yang berwibawa, dekat dengan siswa, humoris, tidak menakutkan, menarik, pandai, disiplin, mengerti pada siswanya dan dapat sebagai panutan, siswa akan lebih mudah dan cepat menerima pelajaran. Buatlah kesan bahwa pelajaran fisika itu mudah dan menyenangkan serta perlu untuk dipelajari. Meskipun seorang guru telah menguasai segala macam teori belajar dan materi dengan baik, tetapi dalam menyampaikan pelajaran siswa tidak tertarik, tidak ada semangat/tidak ada motivasi, dapat dipastikan hasilnya tidak akan memuaskan. Akan berbeda, apabila dalam menyampaikan pelajaran sangat antusias, menarik dan dapat membangkitkan motivasi siswa, dapat dijamin hasilnya akan lebih memuaskan. Setelah siswa tertarik dan termotivasi, segala sesuatu yang diberikan, disampaikan, dianjurkan, akan dapat dilaksanakan dengan senang dan cepat, tanpa ada rasa terbebani. Dengan demikian, pengertian belajar bagi siswa bukan merupakan kewajiban yang harus dilaksanakan tetapi merupakan suatu kebutuhan yang menyenangkan.
�RPP Fenomena Fisika SMP 1
Beberapa tips pembelajaran agar siswa senang dan tertarik kepadapelajaranfisika,antaralain– bersikap santai, menarik, tetapi cepat dan efektif;– mengaitkan materi pelajaran fisika dengan peristiwa dalam kehidupan
sehari–hari atau kehidupan nyata;– tunjukkan di hadapan siswa bahwa Guru itu pandai dan tahu segalanya
(terutama materi fisika dan yang terkait);– usahakan siswa terlibat dalam pembelajaran secara aktif dengan tanya
jawab/diskusi;– melakukan demonstrasi/pengamatan yang disertai tanya jawab, selain untuk
memahami materi juga memotivasi siswa;– melakukan eksperimen atau demonstrasi dengan menggunakan peralatan
yang sederhana kemudian dilengkapi dengan peralatan yang modern (kalau ada);
– gunakan media yang bervariasi, (gambar, chart, peralatan laboratorium, OHP, slide, VCD, komputer, terjun langsung di lapangan, kalau perlu studi lapangan);
– mengungkap kejadian atau peristiwa seharihari yang terkait, yang dilihat, dirasakan, dan dialami siswa untuk didiskusikan sehingga tahu sebab dan akibatnya;
– rancang dan buatlah peralatan demonstrasi atau eksperimen lainnya yang berasal dari hasil kreasi guru untuk diperagakan di depan siswa, tidak tertutup kemungkinan melibatkan siswa untuk membuat peralatan, misalnya memanfaatkan barangbarang bekas sebagai alat demonstrasi;
– usahakan demonstrasi atau pengamatan dilakukan oleh salah satu siswa dalam kelompoknya;
– berilah selingan dengan memberi informasi tentang sejarah orangorang terkenal khususnya penemu fisika dan hasil karyanya sehingga siswa akan tertarik dan berusaha untuk mencontoh;
– berilah selingan untuk memasukkan muatan moral, etika sopan santun, dengan memberi contohcontoh akibat dari perlakukan kurang terpuji, termasuk contoh akibat dari penyalahgunaan narkoba, juga menyangkut tentang pelestarian lingkungan alam dan dampak perusakan lingkungan;
– lakukan diskusi untuk mengetahui bahwa fisika diperlukan dalam segala bidang ilmu (teknik, kedokteran, pertanian, peternakan, telekomunikasi, kimia, biofisika, biokimia, dan lainlain) termasuk bidang ilmu ekonomi yang tidak luput dari penggunaan fisika dengan munculnya ilmu fisika ekonomi.
– berilah arahan atau gambaran tentang jurusan yang diperkirakan sesuai dengan minat siswa yang nantinya akan dimasuki setelah lulus.
� RPP Fenomena Fisika SMP 1
Tanyajawabdapatberfungsiuntuk– mengungkap/mengingat kembali rumusrumus yang terkait sebelumnya;– melatih siswa dalam menghitung secara cepat tanpa alat bantu (misalnya
kalkulator);– mengetahui kelebihan dan kekurangan siswa;– mengaitkan pembahasan yang baru berlangsung dengan kejadian seharihari
di sekitarnya;– menghidupkan suasana kelas agar menjadi segar dan bergairah;– mengingatkan siswa yang kurang memperhatikan pelajaran/mengantuk;– membuat siswa lebih aktif dalam proses pembelajaran;– siswa dapat menyimpulkan hasil demonstrasi yang baru berlangsung.
Secara garis besar, strategi pembelajaran fisika dalam kurikulum (KTSP) adalah mengutamakan penggunaan metode eksperimen, demonstrasi/pengamatan, dan diskusi. Usahakan siswa dapat terjun langsung di lapangan untuk memperoleh pengalaman langsung, mengadakan pengamatan, pengukuran, analisis data, diskusi, dan menyimpulkannya. Dengan demikian, siswa tahu apa yang harus dilakukan dan berbuat yang terbaik di lingkungannya.
�. KegiatanPembelajaranTelah kita ketahui bersama bahwa pembelajaran pada kurikulum sekarang
adalah menitikberatkan pada siswa. Untuk memaksimalkan keberhasilan pembelajaran, peran guru sangatlah menentukan. Guru sebagai organisator, fasilisator, motivator di kelas akan menentukan berhasil tidaknya hasil belajar siswa. Hal ini dikarenakan gurulah yang merancang dan menerapkan pada anak didiknya. Meskipun dalam kurikulum telah menekankan pembelajaran berpihak pada siswa, tetapi kalau pelaksanaan di lapangan tidak sesuai dengan yang direncanakan dapat dipastikan hasil belajar siswa akan jauh dari yang diharapkan. Lalu, bagaimana kegiatan pembelajaran yang diharapkan sesuai dengan tujuan yang telah dirumuskan? Pembelajaran fisika tidak akan berhasil apabila tidak ditunjang dengan sarana dan prasarana yang memadai. Bagaimana apabila di sekolah sarana dan prasarana pembelajaran tidak tersedia secara memadai? Bagaimana usaha guru agar proses pebelajaran di sekolah dapat berlangsung dengan sarana dan prasarana yang memadai? Banyak cara agar pembelajaran dapat berlangsung sesuai dengan harapan kita. Meskipun dana operasional sekolah atau dari pemerintah daerah besarnya terbatas apalagi harus menyediakan sarana pembelajaran atau media pembelajaran yang jauh dari memadai. Apakah kita harus menyerah tanpa ada usaha untuk perkembangan anak didik kita?
Kegiatan pembelajaran di kelas atau sekolah, sekarang sepenuhnya diserahkan pada guru pengampu. Guru merancang silabus sendiri dan menerapkan pada anak sendiri di daerah lingkungan sendiri. Dengan demikian, berhasil
�RPP Fenomena Fisika SMP 1
tidaknya anak didik dalam belajar mengarah menjadi tanggung jawab guru. Tidak dapat dimungkiri lagi bahwa tanggung jawab guru bertambah berat dan memang demikian adanya sebagai pahlawan tanpa tanda jasa yang merupakan ikon dari seorang guru.
Banyak kegiatan yang dapat dilakukan agar pembelajaran dapat mengaktifkan siswa, antara lain melalui peragaan atau demonstrasi, tugas lapangan, penelitian, tugas kelompok, tugas mandiri, praktikum di laboratorium, tugas portofolio, dan mengakses internet.
Usahakan pembelajaran dimulai dari permasalahan dan diteruskan dengan diskusi pemecahan masalah. Siswa diharapkan untuk menemukan sendiri jawaban dari permasalahan. Misalnya dimulai dari eksperimen, dengan kegiatan eksperimen ini siswa akan dapat memperoleh permasalahan yang akan dapat dipecahkan bersama dalam suatu kelompok kemudian menyimpulkannya. Siswa dapat melatih bersikap ilmiah, berpikir secara kritis, dan analitis untuk menemukan. Dengan demikian, siswa akan menemukan konsep dan prinsip sendiri. Kita menyadari bahwa di lapangan pembelajaran yang mengaktifkan siswa untuk menemukan pengetahuannya sendiri tidaklah mudah. Apalagi siswa sudah terbiasa belajar dari hasil ceramah guru di kelas. Untuk itu perlu dimulai dari, misalnya pengenalan alat, lingkungan, menggunakan alat, dan peragaan. Setelah siswa terbiasa atau setidaknya mengenal permasalahan, baru dilakukan pembelajaran siswa aktif untuk menemukan sendiri. Dalam hal ini siswa dapat melakukan eksperimen atau penelitian yang diawali dengan adanya permasalahan untuk dapat dipecahkan.
C. MediaPembelajaranPembelajaran fisika dan kimia tidak dapat terlepas dari media, di samping untuk
memahami materi fisika juga diperlukan untuk memupuk kreativitas, meningkatkan motivasi, dan untuk menarik perhatian siswa. Usahakan semua siswa dapat terlibat, memegang, melihat, mengamati, dan mengukur secara langsung. Apabila peralatan yang tersedia sedikit (kurang memadai) dan kemungkinan berbahaya atau berisiko pada keselamatan siswa, dapat dilakukan dengan demonstrasi yang dilakukan oleh guru. Sebenarnya demonstrasi tidak selamanya harus melakukan eksperimen dalam pembelajaran, tetapi juga banyak keunggulannya dibanding dengan eksperimen. Demonstrasi yang bagus dan dilengkapi dengan tanya jawab, guru dapat mengamati situasi kelas, dapat memotivasi siswa, dapat menanamkan sikap, moral, etika, nilai yang pada masa sekarang terasa menurun. Dengan demonstrasi pembelajaran dapat berlangsung secara cepat, dapat dilengkapi dengan media lain (gambar, chart, peralatan laboratorium, OHP, slide, dan lainlain). Untuk mengefektifkan penggunaan media pembelajaran, sebelumnya perlu dipersiapkan terlebih dahulu, termasuk mencobanya untuk mengetahui layak tidaknya alat yang akan digunakan. Media
�0 RPP Fenomena Fisika SMP 1
pembelajaran tidak harus menggunakan peralatan yang modern keluaran pabrik, melainkan guru yang kreatif dapat mengusahakan peralatan sederhana yang ada di sekitarnya atau membuat peralatan sederhana sendiri. Kalau memungkinkan, siswa dapat dilibatkan dalam pengadaan atau pembuatan alat peraga atau eksperimen. Apabila di sekolah tersedia sarana komputer lengkap dengan proyektornya, tidak ada salahnya menggunakan perlengkapan tersebut untuk variasi metode pembelajaran. Dengan kata lain, sarana apa saja yang tersedia di sekolah dapat dimanfaatkan secara maksimal. Dengan demikian, guru harus lebih aktif dan kreatif agar pembelajaran memenuhi kompetensi yang telah ditetapkan.
D. EvaluasiUntuk mengetahui seberapa jauh siswa dapat mencapai kompetensi sesuai
dengan yang diharapkan maka perlu dikembangkan sistem evaluasi atau pengujian. Evaluasi yang diterapkan harus mencakup semua kompetensi dasar dengan mengacu pada indikatorindikator yang telah ditetapkan. Sistem evaluasi berbasis kemampuan dasar yang direncanakan adalah sistem evaluasi yang berkelanjutan dan berbasis kelas. Berkelanjutan dalam arti semua indikator dibuatkan soalnya, kemudian hasilnya dianalisis untuk menentukan kemampuan dasar yang telah dan yang belum dimiliki, serta untuk mengetahui kesulitan atau kendala yang dialami siswa.
Sudah bukan rahasia lagi, kebiasaan guru dalam mengevaluasi hanya mengukur aspek kognitifnya saja, yaitu dari ulangan harian dan ulangan umum atau semesteran. Menurut Bloom yang terkenal dengan taksonomi Bloom, jenjang kognitif disusun menjadi pengetahuan (C
1), pemahaman (C
2), aplikasi (C
3), analisis
(C4), sintesis (C
5), dan evaluasi (C
6). Pada kurikulum berbasis kompetensi, selain
aspek kognitif, aspek lainnya seperti aspek afektif dan aspek psikomotornya juga perlu dievaluasi.
Bagaimanacaramengevaluasidanapaalatyangdigunakanuntukmengukurtingkatkemampuansiswa?
Seperti halnya pada evaluasi sistem lama, yaitu tes tertulis, baik berupa ulangan harian, ujian tengah semester, dan ujian akhir semester masih diteruskan. Evaluasi model di atas sebagian besar hanya mengetahui tingkat kemampuan ditinjau dari aspek kognitif saja. Untuk aspekafektif dan aspekpsikomotorik belum dapat terdeteksi. Oleh karena itu, perlu ditambah evaluasi untuk kemampuan aspek afektif dan aspek psikomotorik. Untuk kemampuan aspek afektif dapat dilakukan dengan mengamati secara langsung sikap tingkah laku siswa keseharian di dalam kelas maupun di luar kelas, dengan membuat catatan harian.
Aspek afektif meliputi– sikap siswa terhadap mata pelajaran;– sikap kritis siswa terhadap proses belajar mengajar;
��RPP Fenomena Fisika SMP 1
– kemampuan mengemukakan pendapat;– keberanian untuk bertanya;– kemampuan mengoordinasi teman di dalam kelompoknya;– kemampuan mempresentasikan kesimpulan hasil eksperimen dari kelompoknya
di depan kelas;– keberanian untuk memimpin suatu diskusi kelompok atau diskusi kelas.
Terukurnya kemampuan aspek afektif siswa dapat juga dimanfaatkan untuk memperbaiki sikap dan tingkah laku siswa. Selain itu, dapat juga dimanfaatkan untuk memperbaiki proses belajar mengajar. Tidak tertutup kemungkinan guru fisika dapat berfungsi sebagai pembimbing konseling, karena tatap muka guru dengan siswa lebih banyak dan secara langsung dapat mengetahui perubahan perilaku siswanya.
Untuk mengetahui kemampuan keterampilan siswa (aspek psikomotorik), dapat dilakukan tes keterampilan menggunakan peralatan laboratorium atau alat demonstrasi. Penguji (dalam hal ini guru) melakukan pengamatan dengan menggunakan lembar pengamatan (check list) untuk butirbutir soal keterampilan atau dilihat dari hasil laporan eksperimen. Di samping itu, penilaian dapat dilakukan pada saat siswa melakukan kegiatan eksperimen atau demonstrasi dengan menggunakan catatan kecil secara berkesinambungan. Di samping evaluasi model tersebut, ada evaluasi dengan menggunakan portofolio. Pengujian dengan portofolio, cocok untuk mengetahui perkembangan keterampilan atau unjuk kerja siswa dengan menilai kumpulan karyakarya atau tugastugas yang dikerjakan siswa. Penilaian portofolio pada dasarnya adalah menilai karyakarya individu siswa untuk suatu mata pelajaran dalam kurun waktu tertentu. Dengan demikian, pengujian portofolio merupakan metode pengujian dengan melibatkan siswa untuk menilai kemajuannya. Portofolio dapat berisi pekerjaan tugas siswa, pembuatan alat peraga atau alatalat hasil karya siswa, laporan penelitian, laporan praktikum siswa, tugas pengumpulan kliping, karangan atau tugas lain yang perlu didokumentasikan. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa evaluasi atau sistem penilaian harus memenuhi aspek berikut ini.1. Aspek kognitif berupa kuis, ulangan harian, ulangan tengah semester, ulangan
semesteran, pekerjaan rumah, dan tugas internet.2. Aspek afektif berupa tes sikap minat siswa terhadap pelajaran, keaktifan siswa
di dalam kelas, mengemukakan pendapat, memimpin diskusi, dan keberanian untuk bertanya.
3. Aspek psikomotorik berupa tes keterampilan untuk melakukan suatu percobaan atau keterampilan melakukan peragaan, mengoperasikan alatalat laboratorium atau melakukan pengukuran dalam percobaan atau hasil penelitian.
4. Gabungan aspek kognitif, afektif, dan psikomotorik berupa tugas portofolio.
�� RPP Fenomena Fisika SMP 1
ContohTesKemampuanKeterampilan
�. Percobaan/EksperimenDi atas meja disediakan alatalat: neraca pegas, neraca lengan, gelas ukur, jangka
sorong, air, dan tali benang.Tugas/Pertanyaan1. Tentukan massa jenis besi yang berbentuk kubus.2. Tentukan massa jenis batu kali.
Pada tes ini, kegiatan siswa yang harus dilakukan adalah sebagai berikut.
a. Menentukanmassajenisbesiberbentukkubus1) Alatalat yang disiapkan atau diambil adalah neraca lengan dan jangka
sorong.2) Menimbang kubus besi menggunakan neraca lengan dengan benar (perlu
diamati cara membaca skala neraca).3) Mengukur rusuk kubus, diulangi untuk sisi yang berbeda (diamati cara
mengukur dengan jangka sorong).4) Memasukkan datadata yang telah disiapkan.5) Menghitung dan menganalisis data yang diperoleh sampai menyimpulkan.
b. Menentukanmassajenisbatukali1) Alatalat yang disiapkan siswa adalah neraca lengan, gelas ukur, dan air.2) Menimbang batu dengan neraca lengan.3) Mengikat batu dengan benang kemudian memasukkan air secukupnya
dalam gelas ukur (batu diikat dengan tali agar saat dimasukkan ke dalam gelas ukur tidak langsung mengenai dasar gelas ukur/agar tidak pecah).
4) Mengukur volume batu dengan gelas ukur berisi air.5) Memasukkan data yang diperoleh dalam kertas laporan.6) Menghitung dan menganalisis hasil data dan menyimpulkan.
Guru mengamati kegiatan siswa dalam melakukan percobaan dalam hal ketelitian, kecepatan, sikap, dan keterampilan.
�. Demonstrasi/PeragaanDi samping keterampilan siswa dalam melakukan percobaan/eksperimen, siswa
dapat dites untuk melakukan demonstrasi/peragaan. Contoh kegiatan demonstrasi yang dapat dilakukan adalah sebagai berikut.
Siswa diminta menunjukkan dan memperagakan1) macammacam alat ukur panjang;2) cara mengukur panjang suatu benda dengan jangka sorong atau mikrometer sekrup;3) cara mengukur jumlah kalor;4) cara mengukur panjang dengan jangka sorong;5) Menunjukkan zat bersifat asam, basa, atau zat bersifat netral.
��RPP Fenomena Fisika SMP 1
A. PemakaianBukuSiswaBapak dan Ibu Guru Fisika SMP atau MTs tentu sudah paham betul materi fisika
lengkap dengan aplikasinya, yang akan disampaikan kepada siswa. Namun, gaya dan profil guru serta kondisi dan situasi daerah satu dengan daerah lain berbeda, serta tingkat kemampuan siswanya juga berbeda. Hal ini menyebabkan perbedaan tingkat ketercapaian kompetensi yang telah ditetapkan. Dengan tersedianya buku siswa dan buku guru ini, diharapkan dapat membantu pembelajaran fisika dan kimia secara efektif dan efisien, terutama dapat tercapainya kompetensi yang telah ditetapkan.
Seorang guru yang ideal tidak hanya berpedoman pada satu buku, tetapi perlu ditambah referensi yang lebih lengkap dan luas termasuk akses internet. Namun bagi siswa, satu buku dan sarana mengakses internet sudah cukup. Untuk memperluas wawasan, diskusi kelompok, dan diskusi dengan guru sangat diperlukan. Mengingat siswa sudah mempunyai buku, guru diharapkan mengefektifkan penggunaan buku siswa tersebut.
CaraMenggunakanBukuSiswaAgar pemakaian buku siswa lebih efektif dan efisien, guru dapat menggunakan
langkahlangkah sebagai berikut.– Pada akhir pelajaran dan menuju materi yang baru, siswa diharapkan untuk
membaca buku terlebih dahulu dan pada saat masuk pelajaran, baru diadakan kuis atau tes singkat selama ± 10 menit.
– Kuis berisi rumusrumus, hitungan secara cepat, fungsi peragaan, fungsi alatalat, dan lainlain. (koreksi dilakukan oleh siswa dengan menggeser 2 atau 3 siswa dan hasilnya dapat diketahui oleh seluruh siswa dengan cara memasukkan nilai secara langsung).
– Guru dapat mengembangkan metode demonstrasi dan eksperimen sesuai dengan situasi dan kondisi sekolah.
– Siswa tidak perlu mencatat kembali materi yang sama dengan buku, tetapi cukup menambah contohcontoh soal yang lain atau mengembangkan aplikasinya, terutama yang berkaitan dengan kehidupan seharihari, penerapan rumusrumus pada suatu peristiwa.
– Memperbanyak tanya jawab atau diskusi kelas. Sebagai contoh dalam menurunkan rumus, siswalah yang aktif berpikir, sedangkan guru yang menulis dan mengarahkan.
Petunjuk Khusus
�� RPP Fenomena Fisika SMP 1
– Hasil perumusan akhir perlu adanya penekanan dan diberi contoh penggunaan dan aplikasinya yang berkaitan dengan peristiwa seharihari.
– Latihan soal dapat diberikan sebagai tugas rumah atau tugas di kelas.– Melakukan demonstrasi atau eksperimen tambahan yang lebih luas.– Menyusun LKS sebagai sarana kegiatan eksperimen atau kegiatan percobaan
dan penelitian lapangan.
Semoga dengan penggunaan Buku Siswa dan Buku Guru, proses pembelajaran fisika dapat lebih mudah, cepat, efisien, menyenangkan, dan akhirnya buah keberhasilan anak didik yang akan dipetik.
B. UraianMateriBuku Guru ini telah dilengkapi dengan silabus (berisi standar kompetensi,
kompetensi dasar, materi pokok, submateri pokok, kegiatan pembelajaran, indikator, evaluasi, alokasi waktu, dan sumber belajar). Dalam uraian materi di sini tidak disajikan lagi karena telah ada dalam silabus (yang tertera pada halaman akhir buku guru). Di samping itu, buku guru juga dilengkapi dengan RPP.
Dalam uraian materi akan disajikan judul bab, subbab, metode atau strategi pembelajaran, tugas kelompok atau tugas mandiri, jawaban atau uraian keterangan dari tugas atau peristiwa, peragaan, percobaan, kunci latihan soal, dan tes kemampuan keterampilan. Tipstips alat peragaan dan percobaan serta pembuatan alat sederhana.
Pada uraian materi di sini akan disajikan halhal seperti berikut ini.A. Materi berisi subpokok bahasan/subbab.B. Metode adalah metode yang dapat digunakan pada pokok bahasan.C. Demonstrasi/Peragaan, kemungkinan demonstrasi atau peragaan yang dapat
dilakukan oleh guru atau siswa. Disajikan pula macammacam alat yang mungkin digunakan. Demonstrasi/peragaan dapat dilakukan oleh guru atau siswa. Apabila dilakukan oleh guru dapat disertai dengan tanya jawab dan dipandu dengan alat bantu pembelajaran lain (misalnya OHP, gambar, model, slide, dan LCD). Apabila dilakukan siswa, dilakukan dalam kelompokkelompok kecil yang disertai dengan diskusi saat dilakukan demonstrasi atau setelah melakukan demonstrasi.
D. Eksperimen/Percobaan adalah jenis percobaan yang dapat dilakukan oleh siswa dilengkapi dengan LKS. Disajikan pula macammacam alat yang mungkin digunakan.
E. Tes Kemampuan Keterampilan adalah tes keterampilan yang dapat diberikan pada siswa. Tes ini berkaitan dengan kemampuan siswa untuk memilih dan menggunakan alatalat ukur atau alat percobaan atau peragaan. Pada tes ini, dipersiapkan macammacam alat yang mungkin digunakan dan alatalat lainya.
��RPP Fenomena Fisika SMP 1
Siswa disuruh memilih dan menggunakan alatalat percobaan atau demonstrasi sesuai dengan perintah yang ditugaskan kepada siswa secara perorangan atau kelompok kecil.
F. Tugas Portofolio, jenis tugas yang dapat diberikan kepada siswa untuk dikerjakan baik di rumah atau di sekolah yang berbentuk laporan tertulis sehingga dapat didokumentasikan. Tugas portofolio antara lain kliping, laporan penelitian, tugas mandiri, tugas dari akses internet).
G. Kunci Soal merupakan jawaban dari soal latihan subbab, soal akhir bab atau soal latihan akhir semester.
Catatan: Bapak dan Ibu Guru tidak harus melaksanakan semua yang disajikan pada uraian materi ini. Perlu dipilih dan disesuaikan waktu dan keadaan serta ketersediaan alatalat yang ada. Jadi, sifatnya fleksibel dan tidak mengikat atau dengan cara menambah atau mengganti sesuai dengan kreativitas bapak dan ibu guru di lapangan.
Bab�BesarandanPengukuran
A. Materi1. Besaran Fisika dan Satuannya2. Suhu3. Pengukuran Besaran Fisika
B. MetodeInformasi yang disertai tanya jawab, diskusi, demonstrasi, dan eksperimen.
C. Demonstrasi/PeragaanMacammacam demonstrasi yang dapat dilakukan antara lain sebagai berikut.1. Menunjukkan macammacam alat ukur.2. Menunjukkan cara menggunakan alatalat ukur seperti neraca lengan, neraca
pegas, termometer, jangka sorong, mikrometer sekrup, stop-watch, atau alat ukur lainnya.
3. Memilih alatalat ukur yang sesuai dengan fungsinya dan percobaan yang akan dilakukan.
4. Pembacaan nonius pada jangka sorong dan mikrometer sekrup.5. Membuat model jangka sorong (skala nonius) yang diperbesar.
Alat-AlatNeraca lengan, neraca pegas, termometer, jangka sorong, mikrometer sekrup, model skala nonius, model jangka sorong, kawat, tabung, gelas ukur, stop-watch, dan jam tangan.
�� RPP Fenomena Fisika SMP 1
Catatan:PembuatanModel, model skala nonius permanen dapat dibuat dari bahan kayu triplek. Ukuran skala diperbesar sampai 10 kali lipat ukuran sebenarnya atau lebih.Modelskalanonius dapat dibuat dengan bantuan OHP. Dengan cara membuat skala nonius yang diperbesar pada kertas, kemudian dikopi pada bahan trasparan, selanjutnya ditempelkan kaca bening. Skala utama ditempelkan pada kaca yang tidak bergerak, sedangkan skala nonius pada kaca yang dapat digesergeser. Hal ini juga dapat dibuat gambar modeljangkasorong yang dapat dioperasikan seperti jangka sorong sesungguhnya. Model skala nonius juga dapat dibuat bersifat sementara dari bahan kardus atau karton yang dibuat oleh siswa sebagai tugas kelompok, kemudian dipresentasikan di depan kelas.
D. Eksperimen/PercobaanMacammacam eksperimen atau percobaan yang dapat dilakukan antara lain sebagai berikut.1. Mengukur panjang benda (misalnya bangku yang ditempati siswa), diameter ka
wat, tebal pelat tipis, diameter tabung luar dan dalam, dan kedalaman tabung.2. Menimbang benda padat dan cair.3. Mengukur berat benda dengan neraca pegas.
Alat-AlatNeraca lengan, neraca pegas, jangka sorong, meteran, mikrometer sekrup, gelas ukur, stop-watch, dan air.
E. TesKemampuanKeterampilanDi atas meja disediakan macammacam alat ukur dan alat percobaan.1. Tunjukkan cara mengukur diameter kawat dengan jangka sorong dan
mikrometer sekrup.2. Tunjukkan cara mengukur volume benda yang tidak teratur bentuknya.3. Bagaimana cara mengukur massa benda padat dan cair dengan menggunakan
neraca lengan?4. Tunjukkan cara mengukur kelajuan suatu benda.
F. TugasPortofolioCari informasi dan sebutkan macammacam alat ukur, macammacam termometer yang digunakan dalam kehidupan seharihari.
G. KunciSoal• Soal Tantangan
PenyelesaianJumlah skala termometer Celsius = 100, jumlah skala buatan siswa 60. Suhu air menurut skala termometer Celsius 25oC. Perbandingan skala Celsius (C) dengan skala siswa (S) adalah
��RPP Fenomena Fisika SMP 1
C : S = 100 : 60 = 5 : 3Suhu air menurut skala siswa adalah 3 __
5 (25) = 15oS
• SoalUlanganBab�
A. SoalPilihan1. b 6. c 11. b 16. b 21. b 26. a 31. a 36. d2. b 7. d 12. c 17. b 22. b 27. a 32. c 37. a3. d 8. b 13. b 18. c 23. c 28. d 33. c 38. c4. d 9. c 14. c 19. a 24. b 29. c 34. a 39. d5. c 10. a 15. d 20. b 25. a 30. d 35. b 40. b
B. SoalUraian2. Besaran pokok: panjang (meter), massa (kilogram), waktu (sekon), kuat
arus listrik (ampere), jumlah zat (mole), suhu (kelvin), dan intensitas cahaya (kandela).
Besaran tambahan: sudut datar (radian) dan sudut ruang (steradian).3. Agar dapat digunakan secara universal di seluruh dunia.4. Bersifat tetap, bersifat internasional, dan mudah ditiru.5. Karena bersifat tidak tetap, tidak bersifat umum, dan tidak mudah
ditiru.6. Termometer cairan, contoh termometer laboratorium dan termometer
badan. Termometer optik, contoh pirometer: termometer jarak jauh; Termo
kopel, termometer dengan ujung logam yang berbeda jenisnya.8. Benda teratur dengan mengukur panjang sisisisinya secara langsung.
Benda tidak teratur dengan menggunakan gelas ukur.10. Mikrometer sekrup: 2,83 mm; jangka sorong: 52,5 mm.11. Volume balok: 1,6 m3.12. V = 1.000 m3 = 1.000 × 106 cm3 = 109 cm3 (1 m3 = 106 cm3)
= 109 ( 1 __ 30 )3 ft3 = 109 × 103 × 0,037 = 37 × 103 ft3 (1 ft = 30 cm)
13. r = m __ V = 2 __ 4 = 0,5 kg/m3
14. V = t × A = (10) × pr2 = 10 × p(1.000) = 10.000p m3
15. Tebal buku = 144 × 0,1 mm = 14,4 mm = 1,44 cm16. kg adalah satuan massa dan diukur dengan neraca/timbangan lengan.
Berat benda dapat juga mempunyai satuan kg, tetapi kilogram gaya atau kgf = kg force.
17. Yang dapat digunakan yang 10%, karena perubahan tersebut jelas tetap sehingga dapat dipakai sebagai pedoman. Untuk perubahan acak 1%, besarnya tidak tetap sehingga tidak dapat digunakan sebagai standar.
18. 65 mil/jam = 65 1.584 _____ 3.600
m/s = 28,6 m/s (1 mil = 1.584 m)
�� RPP Fenomena Fisika SMP 1
19. Jumlah kertas = jumlah halaman
____________ 2
= 400 ___ 2 = 200 lembar
Tebal kertas = tebal buku ________ 200
Misalkan tebal buku 1,2 cm maka tebal kertas
d = 1,2 ___ 200 = 6 × 10−3
cm = 0,06 mm.
20. Volume air per hari = 1.200 literVolume air per bulan = 1.200 liter × 30 = 1.230 dm3 = 1,23 m3
Volume penggunaan air oleh penduduk dalam sebulan untuk 2.000 orang = 1,23 m3 × 2.000 = 2.460 m3
Luas permukaan A = 5 km2 = 5 × 106 m2
Penurunan air dalam tandon = volume ______ luas
= 2.460 ______ 5 × 106 = 492 × 10−6
m
= 492 × 10−3 mm = 0,49 mm = 0,5 mm (pembulatan)
• SoalRemedial
I. SoalIsian1. besaran 4. termometer2. berasal dari besaran pokok 5. alkohol dan raksa3. kg; m3; kg/m3
II. SoalUraian1. Besaran adalah sesuatu yang dapat diukur dan dapat dinyatakan dengan
angka. Satuan merupakan ukuran yang telah ditetapkan terlebih dahulu dari suatu besaran. Contoh jarak satuannya meter, massa satuannya kilogram, dan lainlain.
2. Agar dapat berlaku sebagai pedoman dan dapat dipergunakan di seluruh dunia atau internasional.
3. a. jarak: meter; massa: kilogram; waktu: sekon; kuat arus listrik: ampere; suhu: kelvin; jumlah zat: mole.
b. satuan baku: satuan yang dipergunakan secara umum atau internasional. Contoh panjang: meter atau sentimeter. Satuan massa: kilogram atau gram. Satuan tak baku: satuan yang yang dipergunakan oleh negara tertentu atau daerah tertentu, contoh panjang jengkal, inci, dan kaki; massa: pound dan kati.
4. Mengukur: membandingkan sesuatu yang diukur dengan besaran yang telah ditetapkan terlebih dahulu.
5. Untuk mengukur volume cairan.
��RPP Fenomena Fisika SMP 1
Bab�Asam,Basa,danGaram
A. Materi1. Identifikasi dan sifat Asam, Basa, dan Garam2. Penentuan Skala Keasaman dan Kebasaan
B. MetodeInformasi atau ceramah yang disertai tanya jawab, diskusi, demonstrasi, dan eksperimen.
C. Demonstrasi/PeragaanMacammacam demonstrasi yang dapat dilakukan antara lain sebagai berikut.1. Menunjukkan bahanbahan yang mengandung asam, misalnya buahbuahan
manis, masam, dan lainlain.2. Menunjukkan bahanbahan yang mengandung basa, contohnya sabun, NaOH
padat, dan KOH padat.3. Menunjukkan bahanbahan yang merupakan garam, contohnya garam dapur
(NaCl), batu kapur (CaCO3), tawas, dan lainlain.
D. Eksperimen/PercobaanMacammacam eksperimen atau percobaan yang dapat dilakukan antara lain1. mengetahui bahanbahan yang bersifat asam;2. mengetahui bahanbahan yang bersifat basa.
Alat-Alat/BahanMacammacam larutan/bahan alami bersifat asam; macammacam larutan/bahan alami bersifat basa; macammacam garam, macammacam bunga, macammacam daun, emponempon, tabung reaksi, palet, pipet, kertas lakmus, fenftalin, metyl, dan aquades.
E. TesKemampuanKeterampilanDi atas meja disediakan macammacam bahan kimia dan bahan alami serta indikator standar.1. Tunjukkan cara mengetahui suatu bahan bersifat asam.2. Tunjukkan cara mengetahui suatu bahan bersifat basa.3. Tunjukkan suatu bahan dapat digunakan sebagai indikator keasaman dan
kebasaan.
F. TugasPortofolioCari informasi dari buku atau akses internet tentan indikator asam dan basa.
�0 RPP Fenomena Fisika SMP 1
G. KunciSoal
• SoalUlanganBab�
A. SoalPilihan1. c 6. b 11. c 16. b2. c 7. c 12. c 17. a3. c 8. d 13. b 18. b4. b 9. a 14. a 19. c5. b 10. b 15. c 20. d
B. SoalUraian2. asam sulfat (H
2SO
4) ; asam klorida (HCl)
asam cuka (CH3COOH) ; asam nitrat (HNO
3)
asam sulfida (H2S) ; asam karbonat (H
2CO
3); dan lainlain
3. Ca(OH)2 (kalsium hidroksida) ; NaOH (natrium hidroksida)
Mg(OH)2 (magnesium hidroksida) ; KOH (kalium hidroksida)
Ba(OH)2 (barium hidroksida) ; Zn(OH)
2 (seng II hidroksida)
4. Lakmus merah dalam asam berwarna merah, dalam garam berwarna merah.
Lakmus merah dalam basa berwarna biru. Lakmus biru dalam asam berwarna biru, dalam garam berwarna biru. Lakmus biru dalam basa berwarna biru.5. Basa direaksikan dengan asam menghasilkan garam dan air yang bersifat
netral. Basa direaksikan dengan asam menghasilkan garam maka disebut
penggaraman.6. Menguji gas hidrogen: kalau diberi nyala api, gas akan meledak (gas
kecil menghasilkan ledakan kecil). Menguji gas karbon dioksida: nyala api dalam gas langsung mati.7. a. sabun bahan dasarnya basa maka sabun bersifat basa. b. natrium hidroksida bersifat korosif maka sabun juga bersifat koro
sif.8. Karena basa dengan asam lambung akan menghasilkan zat bersifat
netral.9. a. zat tembaga sulfat (CuSO
4)
b. H2SO
4 + CuCO
3 → CuSO
4 + H
2O + CO
2; terbentuk gas CO
2
10. berwarna jingga11. Pembersih lantai atau kaca ditempatkan di tempat aman jauh dari
jangkauan anakanak. Pemutih disimpan di tempat dekat dengan sabun untuk mencuci. Minuman di atas meja atau di dalam lemari es.
��RPP Fenomena Fisika SMP 1
12. Asam terutama asam kuat bersifat merusak barang atau jaringan tubuh apabila sampai terminum. Asam laboratorium bahan keras diletakkan dalam lemari bercerobong. Asam sebelum dibuang dapat dinetralkan dengan basa.
13. H2SO
4 + CuO → CuSO
4 + H
2O
a. Dengan mereaksikan asam sulfat encer dan tembaga sulfida pada tabung reaksi. Tembaga sulfat terbentuk berupa endapan yang dapat disaring dengan kertas saring.
b. Asam sulfat telah ternetralisasi setelah terbentuk endapan.c. Termasuk senyawa alkali.d. H
2SO
4 + CuO → CuSO
4 + H
2O
14. a. tanaman mintb. tanaman mintc. sedikit tanah diberi air, kemudian disaring dengan kertas saring,
baru diuji dengan pH meter.15. a.
b. makin tinggi suhu, makin besar kelarutan kalium nitrat.c. kelarutan pada suhu 50oC kurang lebih 85 g/100 g air.d. larutan jenuh adalah banyaknya larutan maksimum yang terlarut.e. dengan memasukkan kalium nitrat ke 100 gram air sampai kalium
nitrat tidak dapat terlarut lagi. Catatan: dari tabel di atas dapat dikatakan merupakan larutan jenuh kalium nitrat pada berbagai suhu.
• SoalRemedial
I. SoalIsian1. merah dan merah2. ion positif (H+) dan ion negatif3. garam dan air4. monohidroksi dan polihidroksi5. a. klorida: NaOH + HCl → NaCl + H
2O
b. tembaga sulfat + air: CuO + H2SO
4 → CuSO
4 + H
2O
c. tembaga karbonat + asam hidroklorida → tembaga klorida + air + karbon dioksida
Cu(CO3)
2 + 2 HCl → Cu(Cl)
2 + H
2O + CO
2
100
50 100 150 200 250
80
60
40
20
T (oC)
L (g/100 g air)
�� RPP Fenomena Fisika SMP 1
d. magnesium: Mg + H2SO
4 → MgSO
4 + H
2
e. natrium nitrat + air: NaOH + HNO3 → NaNO
3 + H
2O
II. SoalUraian1. Sifat asam: larutan elektrolit dalam air terurai menjadi ion positif dan
ion negatif, memerahkan kertas lakmus. Asam kuat: derajat ionisasinya satu atau ioninasi sempurna, contoh: HCl; H
2SO
4; HNO
3; HI; HBr. Asam
lemah: derajat ionisasi kurang dari satu, contoh: HCOOH; CH3COOH;
H2CO
3; H
2S. Asam dapat merusak logam atau bahan dari marmer dan
hujan asam merusak tanaman. Asam berasa masam, dengan logam menghasilkan gas hidrogen, dengan logam karbonat menghasilkan gas karbon dioksida.
2. Sifat basa: membirukan kertas lakmus, berasa pahit, licin seperti sabun, merusak kulit, soda api dapat menyebabkan luka bakar, sebagai bahan pembuat sabun cuci atau mandi. Basa kuat: NaOH; KOH; LiOH. Basa lemah: Mg(OH)
2; Al(OH)
3. Basa dengan asam menghasilkan garam
dan air.3. Udara yang kotor jika terkena hujan akan menimbulkan hujan asam
yang dapat merusak lingkungan atau tanaman. Tanah yang bersifat asam dapat dinetralkan dengan menaburkan kapur.
5. Hasil reaksi asam dan basa akan menghasilkan garam dan air. Garam pembentukan dari reaksi tersebut ada yang larut dalam air dan ada yang berupa endapan yang sukar larut dalam air. Contoh garam yang mudah larut dalam air adalah NaCl dan yang sukar adalah CaCO
3.
Bab�Unsur,Senyawa,danCampuran
A. Materi1. Unsur2. Senyawa3. Campuran
B. MetodeInformasi yang disertai tanya jawab, diskusi, demonstrasi, dan eksperimen.
C. Demonstrasi/PeragaanMacammacam demonstrasi yang dapat dilakukan antara lain sebagai berikut.1. Menunjukkan bahanbahan yang merupakan senyawa.2. Menunjukkan bahanbahan yang merupakan campuran.3. Menunjukkan perbedaan senyawa dan campuran secara fisik.4. Menunjukkan penguraian air secara elektrolisis.
��RPP Fenomena Fisika SMP 1
AlatdanBahanTabung reaksi, kertas lakmus, fenolftalin, metil, bahan asam, basa, dan garam, bahan alami, dan alat elektrolisis.
D. Eksperimen/PercobaanMacammacam eksperimen atau percobaan yang dapat dilakukan antara lain sebagai berikut.1. Menunjukkan zat bersifat asam.2. Menunjukkan zat bersifat basa.3. Menunjukkan zat bersifat netral atau sebagai garam.4. Menentukan pH suatu larutan.
AlatdanBahanMacammacam larutan/bahan alami yang bersifat asam; macammacam larutan/bahan alami yang bersifat basa; macammacam garam, macammacam bunga, macammacam daun, emponempon, tabung reaksi, pH meter, indikator universal, palet, pipet, kertas lakmus, fenolftalin, metil, dan aquades.
E. TesKemampuanKeterampilanDi atas meja disediakan macambahan kimia dan bahan alami serta alat elektrolisis.1. Tunjukkan cara mengetahui suatu bahan bersifat asam.2. Tunjukkan cara mengetahui suatu bahan bersifat basa.3. Tunjukkan suatu bahan dapat digunakan sebagai indikator keasaman dan
kebasaan.4. Tunjukkan cara menentukan pH suatu bahan/zat.5. Tunjukkan cara menguraikan air menjadi unsur penyusunnya.
F. TugasPortofolioCari informasi dari buku atau akses internet tentang indikator asam dan basa.
G. KunciSoal
• SoalLatihan�.�1. a. zat tunggal
b. tabel berisi nama unsur yang dikelompokkan atau diklasifikasi. Tabel periodik disusun menjadi 7 baris dan 18 kolom. Unsurunsur pada suatu golongan mempunyai sifat yang mirip dan unsurunsur pada periode tertentu atau satu periode dari kiri ke kanan berubah secara teratur.
c. simbol untuk membedakan unsur satu dengan lainnya, dapat satu huruf atau dua huruf. Untuk lambang unsur dua huruf, huruf pertama ditulis huruf besar dan yang kedua huruf kecil. Contoh lambang unsur: H; B; C; P; K; I; Ag; Al; Fe; Cu; Ag; dan lainlain.
�� RPP Fenomena Fisika SMP 1
d. Unsur logam padat: Ag; K; Mg; Al; Fe; Cu; Au. Logam cair: Ag.e. Unsur non logam: S; O; H; P; Ne; Ar; Ne; Xe; dan lainlain.
2. Roti terdiri atas bahan gandum, air, gula, minyak, dan lainlain. Secara partikel, air terdiri atas unsur hidrogen dan oksigen.
• SoalLatihan�.�1. a. Senyawa merupakan gabungan dua unsur atau lebih yang membentuk
satu kesatuan dan sangat sukar untuk dipisahkan.b. Rumus kimia dari suatu senyawa merupakan penulisan lambang unsur
penyusunnya. Senyawa yang terdiri atas dua unsur, ditulis unsur logamnya diikuti unsur non logamnya.
c. Zat tunggal, tepatnya unsur tunggal terdiri atas satu unsur. Contoh: C; S; Ar; Ag; Hg.
2. Sifat senyawa dengan unsur penyusunnya sangat berbeda. Contoh: FeS sangat berbeda dengan sifat Fe dan S. Fe merupakan serbuk besi yang dapat ditarik magnet, sedangkan S atau sulfur berwarna kuning. Senyawa FeS berwarna hitam dan tidak dapat ditarik magnet. H
2O merupakan air,
hidrogen cair dan oksigen cair jika dicampur langsung bukan merupakan air yang dapat kita minum, tetapi mempunyai sifat oksigen dan hidrogen.
3. Senyawa dapat diuraikan menjadi unsurunsur penyusunnya. Contoh air H
2O dapat diuraikan menjadi unsur hidrogen dan unsur oksigen dengan
cara elektrolisis (menggunakan tenaga listrik).4. NaHCO
3 (massa atom Na = 23; H = 1; C = 12; O = 16; lihat pada tabel
periodik) Perbandingan unsur dari NaHCO
3 = Na : H : C : O = 23 : 1 : 12 : 48
Perbandingan unsur dari H2SO
4 = H : S : O = 2 : 32 : 64 = 1 : 16 : 32
Perbandingan unsur dari C9H
8O
4 = C : H : O = 108 : 8 : 64 = 27 : 2 : 16
5. a. Dalam CO2, perbandingan C : O
2 : CO
2 = 3 : 8 : 11
6 g C + 12 g O2 , perbandingan massa yang direaksikan C : O = 6 __ 3 : 12 __ 8
= 2 : 1,5. Karena angka perbandingan C lebih besar O maka zat C yang tersisa sehingga zat yang bereaksi O seluruhnya bereaksi
C = 3 __ 8 (12) = 4,5 gram; O
2 = 8 __ 8 (12) = 12 gram; CO
2 = 11 __ 8 (12) = 16,5
gram.Jadi, zat yang bereaksi adalah C = 4,5 gram; O
2 = 12 gram; CO
2 =
16,5 gramC yang tidak bereaksi = 6 g – 4,5 g = 1,5 g
b. 6 gram C + 18 gram O2 = … CO
2
C + O2 → CO
2
C : O2 : CO
2 = 3 : 8 : 11
Perbandingan massa yang direaksikan C : O2 = 6 __
6 : 18 __ 8 dari perbandingan
��RPP Fenomena Fisika SMP 1
tersebut C lebih kecil sehingga C bereaksi semua maka C = 3 __ 3 (6) gram;
O2 = 8 __ 3 (6) = 16 gram; CO
2 = 11 __ 3 (6) = 22 gram.
O2 yang tidak bereaksi = 18 gram – 16 gram = 2 gram.
c. 6 gram C direaksikan dengan 24 gram O2
Sama dengan soal b
maka C = 3 __ 3 (6) gram; O2 = 8 __ 3 (6) gram; CO
2 = 11 __ 3 (6) = 22 gram.
O2 yang tidak bereaksi = 24 gram – 16 gram = 8 gram.
• SoalLatihan�.�1. a. Campuran merupakan gabungan dua zat atau lebih, komposisi penyu
sunnya bervariasi dan dapat dipisahkan secara fisika.b. Larutan adalah campuran dua zat cair atau lebih, cairan yang banyak
dinamakan pelarut dan yang sedikit dinamakan zat terlarut.c. Campuran homogen adalah campuran yang komposisi campurannya
serba sama, contoh sirup, air gula, dan air garam.d. Campuran heterogen adalah campuran yang komposisi campurannya
tidak sama.e. Suspensi adalah campuran yang komposisi campurannya tidak homogen
atau merupakan campuran heterogen. Biasanya, suspensi merupakan campuran zat cair dengan zat padat sehingga campuran berupa campuran terlihat keruh dan lama kelamaan akan mengendap.
2. Perbedaan senyawa dengan campuran.Senyawa merupakan susunan beberapa unsur membentuk suatu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan secara fisika dan mempunyai sifat yang jauh berbeda dengan unsur penyusunnya. Campuran merupakan gabungan dari dua zat atau lebih dan dapat dipisahkan secara fisika serta masih mempunyai sifat zat penyusunnya. Senyawa hanya dapat dipisahkan secara kimia atau secara elektrik (contoh H
2O dipisahkan menjadi H
2 dan O
2 dengan
elektrolisis).3. Senyawa: garam dapur; gula pasir; kuningan. Campuran: udara; air laut.4. Larutan dapat ditembus cahaya, koloid tidak tembus. Larutan tidak dapat
dipisahkan dengan penyaringan, koloid bisa dipisahkan dengan penyaringan. Larutan kelihatan jernih meskipun berwarna, tetapi koloid kelihatan keruh.
5. Baja merupakan campuran besi dengan karbon atau logam lainnya tergantung keperluan. Dengan menggunakan tungku oksigen.
• SoalUjiPemahamanKonsep2. Unsur: hidrogen (H
2) dan oksigen (O
2); Senyawa: air (H
2O); Campuran:
oksigen dan hidrogen dalam satu wadah.
�� RPP Fenomena Fisika SMP 1
3. Senyawa: gula pasir; pasir. Unsur: karbon hasil pembakaran gula berwarna hitam. Campuran: gula pasir dengan pasir; karbon dengan pasir (hasil pembakaran).
• SoalUlanganBab�
A. SoalPilihan1. d 6. b 11. 16. b2. b 7. c 12. b 17. b3. c 8. b 13. b 18. a4. b 9. c 14. 19. b5. a 10. d 15. a 20. b
Ralat Soal 11. Cu nomor atomnya yang benar: 29, jadi jawaban: 2 dan 3 Soal 14. tidak ada jawaban
B. SoalUraian2.
No. Pembeda Logam Nonlogam
1. Penampilan mengkilap tidak mengkilap
2. Massa jenis tinggi rendah
3. Titik didih tinggi rendah
4. Daya hantar baik kurang baik
3. Huruf pertama diutamakan logam disusul unsur nonlogam.7. 1. sisa unsur = 0 2. O = 16 gram 3. H = 2 gram 4. air = 22,5; H sisa = 0,5 gram (Ralat tidak ada sisa diganti sisa 0,5 gram) 5. O = 24 gram; sisa = 010. Perbandingan unsur a. C : H : O = 24 : 4 : 32 = 6 : 1 : 8 b. N : H = 14 : 3 c. C : H : O = 72 : 8 : 96 = 9 : 1 : 12 d. Ca : C : O = 40 : 12 : 48 = 10 : 3 : 12 e. C : H : O = 144 : 22 : 176 = 72 : 11 : 88 f. C : O : N : H = 12 : 16 : 28 : 4 = 3 : 4 : 7 : 1
��RPP Fenomena Fisika SMP 1
Bab�ZatdanWujudnya
A. Materi1. Wujud Zat2. Teori Partikel Zat3. Adhesi dan Kohesi4. Massa Jenis Zat
B. MetodeInformasi atau ceramah yang disertai tanya jawab, diskusi, demonstrasi, dan eksperimen.
C. Demonstrasi/PeragaanMacammacam demonstrasi yang dapat dilakukan antara lain sebagai berikut.1. Menunjukkan macammacam zat (padat, cair, dan gas).2. Apakah dua balon karet yang berisi udara dan kosong ada perbedaan beratnya?3. Menunjukkan dengan menggunakan model untuk menjelaskan teori partikel
zat.4. Menunjukkan peristiwa adhesi dan kohesi pada pipa kecil yang terjadi pada
air dan raksa.
AlatdanBahanMacammacam benda padat, zat cair, balon karet, kayu, pipa kaca berbagai diameter, air, raksa, dan gelas kimia.
D. Eksperimen/PercobaanMacammacam eksperimen atau percobaan yang dapat dilakukan antara lain sebagai berikut.1. Menentukan massa jenis zat padat.2. Menentukan massa jenis zat cair.
AlatdanBahanGelas ukur, hidrometer, neraca lengan, macammacam benda padat, dan macammacam zat cair.
E. TesKemampuanKeterampilanDi atas meja disediakan macammacam benda padat, zat cair, gelas ukur, neraca, penggaris, gelas kimia, dan hidrometer.1. Ambil alat dan tunjukkan cara menentukan massa jenis zat padat yang tidak
teratur bentuknya.2. Ambil alatalat kemudian tunjukkan cara menentukan massa jenis zat
cair.3. Ambil alatalat kemudian tunjukkan adanya adhesi dan kohesi.
�� RPP Fenomena Fisika SMP 1
F. TugasPortofolioCari informasi dan sebutkan alatalat ukur massa jenis dari bukubuku atau dari internet.
G. KunciSoal
• SoalLatihan�.�Soal Recalling2. Massa jenis untuk zat dalam keadaan yang sama adalah tetap. Misalnya,
jenis benda yang sama tetapi massanya sama maka massa jenisnya sama.3. Untuk mengetahui tingkat kerapatan massa zat atau benda. Jika massa jenis
diketahui dengan mengukur volumenya, massa dapat kita ketahui.Hitungan
4. m = rV sehingga V = m __ r =
1 kg _________
1.000 kg/m3 = 103 m3 = 1.000 cm3
5. m = 100 gram , V = 40 ml = 40 cm3
r = m __ V = 100 g
_____ 40 cm3 = 2,5 g/cm3
6. r = m __ V = 8 g _____
10 cm3 = 0,8 g/cm3
mx = rV = 0,8 g/cm3 × 25 cm3 = 20 g
7. Jarijari bola R = 18 cm; r = 7,8 × 103 kg/m3 = 7,8 g/cm3
m = r × V = (7,8 g/cm3) × 4 __ 3 π R3 cm3
= 32,67 g
• SoalTantangan8. Massa emas, m
e = 100 g; kadar 24 karat
Berapa gram perak harus ditambahkan agar kadarnya menjadi 20 karat? r
emas = 19,3 g/cm3; r
perak = 10,5 g/cm3
PenyelesaianMassa emas 24 karat, m
e = 100 g
Massa emas 20 karat, me’ = m
e + m
p
Kadar emas 20 karat = 20 __ 24 × 100% = 83,3%
Banyaknya perak pada emas 20 karat = 100% – 83,3% = 16,7%
mp = 16,7
____ 100 × me' = 0,167 × (m
e + m
p)
mp = (0,167 × m
e) + (0,167 × m
p)
= (1 − 0,167) mp = 0,167 × 100
mp = 20 gram
��RPP Fenomena Fisika SMP 1
Caralain
me = 20 __ 24 × m
e'
me' = 24 __ 20 × m
e = 24 __ 20 × 100 = 120 g
me' = m
e + m
p
120 = 100 + mp
mp = 20 g
Jadi, massa perak yang harus dicampurkan sebanyak 20 g.
9. Cairan X = 20 g; rx = 1 g/cm3
Cairan Y = 15 g; ry = 0,8 g/cm3
Cairan Z = 10 g; rz = 0,7 g/cm3
Berapa volume campuran Vc dan massa jenis campuran r
c?
PenyelesaianMassa campuran = m
c; volume campuran = V
c
mc = m
x + m
y + m
z
= 20 + 15 + 10 = 45 g
Vc = V
x + V
y + V
z
m = r × V → V = m __ r
Vx =
mx ___ x
mx/= 20 __ 1 = 20 cm3; Vy =
my ___ y
= 15 ___ 0,8 = 18,75 cm3; Vz =
mz ___ z
= 10 ___ 0,7 =
14,29 cm3
Vc = 20 + 18,75 + 14,29 = 53 cm3 (pembulatan)
rc =
mc __ Vc
= 45 __ 53
= 0,85 g/cm3
Jadi, volume campuran adalah 53 cm3 dan massa jenis campuran 0,85 g/cm3.
10. Volume alkohol, V1 = 10 liter = 104 cm3; r
1 = 0,8 g/cm3
Volume air, V2 = 20 liter = 2 × 104 cm3; r
2 = 1 g/cm3
Volume campuran menyusut 5 %, berapa massa jenis campuran?Penyelesaian
Massa campuran mc = m
1 + m
2
= (r1 × V
1) + (r
2 × V
2)
= (0,8 × 104) + (1 × 2 × 104)
= 2,8 × 104 g
�0 RPP Fenomena Fisika SMP 1
Volume campuran, Vc = (V
1 + V
2) × (100 – 5)%
= (104 + 2.104) × 95%
= 2,85 × 104 cm3
Massa jenis campuran
rc =
mc __ Vc
= 2,8 × 104
________ 2,85 × 104 = 0,98
g/cm3
Massa jenis campuran = 0,98 g/cm3
• SoalUlanganBab�
A. SoalPilihan1. b 6. d 11. d 16. d 21. c2. a 7. d 12. c 17. a 22. a3. a 8. d 13. c 18. d 23. a4. a 9. a 14. a 19. c 24. d5. d 10. b 15. d 20. d 25. c
B. SoalUraian10. Ralat massa jenis batu = 4 g/cm3
Massa batu m = r × V = 4 × 4 = 16 g11. r = 1,29 kg/m3
V = 6 × 4 × 3 = 72 m3
m = r × V = 1,29 × 72 = 92,9 kg
12. m = 190 kg; r = 7,8 × 103 kg/m3
m = r × V = r × 4 __ 3 rR3
R3 = 3m ____ 4
= 3 × 190 ______________ 4 × 3,14 × 7,8 × 103 = 5,82 × 10−3
R = (5,82 × 10−3 ) 1 __ 3 = 0,18 m
Diameter bola, D = 2 R = 2 × 0,18 m = 0,36 m
13. Massa botol, mb= 20 g
massa botol + air, mba
= 150 g
massa botol + susu, mbs
= 160 g
massa air, ma = m
ba – m
b
= 150 g – 20 g = 130 g
massa susu, ms = 160 g
��RPP Fenomena Fisika SMP 1
volume air, Va =
ma ___ a
= 130 ___ 1 = 130 cm3
volume susu = volume air V
s = 130 cm3
massa jenis susu, rs =
ms __ Vs
= 160 g
______ 130 cm3 = 1,23 g/cm3
14. Massa cairan, mc = 224 g – 200 g = 24 g
Volume cairan, Vc = 30 cm3
rc =
mc __ Vc
= 24 __ 30 = 0,8 g/cm3
15. V = 1 cm × 10 cm × 2 cm = 20 cm3
r = 5 g/cm3
m = r × V = 5 × 20 g16. V
1 = 5 l = 5.000 cm3; r
1 = 0,8 g/cm3
V2 = 10 l = 10.000 cm3; r
2 = 1 g/cm3
m1 = r
1 × V
1 = 0,8 × 5.000 = 4.000 g
m2 = r
2 × V
2 = 1 × 10.000 = 10.000 g
rc =
mc __ Vc
= m
1 + m
2 ______ V1 + V
2
= 4.000 + 10.000 ___________ 5.000 + 10.000
= 0,933
g/cm3 = 933 kg/m3
17. Luas kertas: A1 = 17,6 cm × 25 cm = 440 cm2
Jumlah halaman 300 sehingga jumlah kertas n = 150 buah Massa 1 lembar kertas, m
1 = 60 gram
Massa kertas, mk = (n × m
1) + m
c
= (150 × 60 g) + 210 g = 9.210 g Luas n lembar kertas A
n= 150 × A
1 = 150 × 440 = 66.000 cm2
Luas kertas kover Ak = 2 × 440 cm2 = 880 cm2
Luas kertas seluruhnya A = 66.880 cm2
Volume kertas seluruhnya = 66.880t cm3 (t = tebal kertas)
Massa jenis kertas, r = m
k __ V = 9.210 ______ 66.880t
= 0,138/t g/cm3.
18. Pertama menimbang benda dengan neraca lengan (m). Kemudian, mengukur volume benda alat gelas berpancuran dan gelas ukur atau gelas ukur saja yang diisi air (V). Massa jenis benda dapat dihitung dengan rumus r = m __ V .
air
pipa kapiler
19. Dengan adanya tegangan permukaan terjadilah kenaikan air pada pipa kapiler atau penurunan raksa pada pipa kapiler.Gaya ke atas atau tegangan permukaan inilah yang menyebabkan air naik pada pipa kapiler atau turunnya raksa pada pipa kapiler disebabkan oleh tegangan permukaan yang arahnya ke bawah.
�� RPP Fenomena Fisika SMP 1
20. Secara alami, materi yang ringan mempunyai massa jenis yang lebih kecil. Contohnya jika minyak tanah (r
minyak = 0,8 g/cm3) dicampur dengan air (r
air
= 1 g/cm3) maka posisi air berada di bawah dan minyak berada di atas.21. Volume bata, V = 5 cm × 10 cm × 20 cm = 103 cm3 = 103 × 106 m3 = 10–3 m3
r = 11,3 × 103 kg/m3
massa timah, m = r × V = (11,3 × 103 kg/m3) × (103 m3) = 11,3 kg Berat timah, w = m × g = 11,3 × 10 = 113 N.22. V = 200 ml = 200 cm3; m = 200 g Massa air yang tumpah pada suhu 80oC, Δm = 6 g Massa jenis air pada suhu 80oC, r = m __ V = m – Δm _______
V = 200 – 6 ______ 200 = 0,97 g/cm3
23. Karena adanya tegangan permukaan.
Bab�Pemuaian
A. Materi1. Pemuaian Zat Padat2. Pemuaian Zat Cair3. Pemuaian Gas
B. MetodeInformasi yang disertai tanya jawab, diskusi, demonstrasi, dan eksperimen.
C. Demonstrasi/PeragaanMacammacam demonstrasi yang dapat dilakukan antara lain sebagai berikut.1. Pemuaian zat padat dengan alat Musschenbroek.2. Pemuaian zat cait dengan alatalat gelas erlenmeyer sumbat karet dan pipa
kaca yang diisi air.3. Pemuaian dengan alatalat pada percobaan di atas tetapi kosong (berisi
udara).4. Pemuaian gas dengan termoskop.5. Bimetal pada setrika listrik.
Alat-AlatAlat Musschenbroek, gelas erlenmeyer, pipa kaca, termoskop, dan setrika listrik.
��RPP Fenomena Fisika SMP 1
D. Eksperimen/PercobaanMacammacam eksperimen atau percobaan yang dapat dilakukan antara lain sebagai berikut.1. Menyelidiki pemuaian pada zat cair.2. Membandingkan muai zat padat dan zat cair.
Alat-AlatAir, labu didih, pipa kaca, kertas berskala, pembakar bunsen, dan bejana.
E. TesKemampuanKeterampilanDi atas meja disediakan alat termoskop, pipa kaca, gelas erlenmeyer, dan gelas ukur.1. Ambil alat kemudian peragakan cara menunjukkan pemuaian zat cair.2. Ambil alat kemudian peragakan cara menunjukkan adanya pemuaian gas.
F. TugasPortofolioCari informasi dari internet tentang pemuaian.
G. KunciSoal
• SoalLatihan�.�
1. T1 = 30oC; T
2 = 100oC; ΔL = 2 mm = 0,2 cm; α
besi = 12 × 106 /Co; L
o = … ?
α = ΔL _____ L
0ΔT
L0 = ΔL ___ α∆T
= 0,2 _______________
12 × 10−6 (100 − 30) = 0,2
_______ 8,4 × 10−5 = 235 cm
2. d1 = 20 cm; d
2 = 20,02 cm; α
besi = 12 × 106 /Co
α = ΔL _____ L
0ΔT
DT = ΔL ____ L
0α = Δd ___
d0α =
(d2 − d
1) _______
d1α = 20,02 − 20
__________ 20 × 12 × 10−6 = 0,02
_______ 2,4 × 10−4 = 83oC
Dipanaskan dengan kenaikan suhu 83oC.3. Panjang besi, L
1 = 50 cm; panjang aluminium, L
2 = 40 cm; α
besi = 12 × 10–6 /Co;
αaluminium
= 25 × 106 /Co
α = ΔL _____ L
0ΔT
DL = L0 α ∆T
DLbesi
= (50)(12 × 10−6)(100) = 6 × 10−2 cmDL
aluminium = (40)(25 × 10−6)(100) = 10 × 10−2 cm
DLtotal
= DLbesi
+ DLaluminium
= (6 + 10) × 10−2 cm = 16 × 102 cm
�� RPP Fenomena Fisika SMP 1
4. Luas lempengan A0 = (40 cm × 60 cm) = 24 × 102 cm2; α
aluminium = 25 × 10–6 /Co
ΔT = 100 – 20 = 80 oC DA = A
0bDT = A
02αDT (b = 2α)
= (24 × 102) × 2 × (25 × 10−6)(80) = 9,6 cm2
• SoalLatihan�.�2. Zat dipanaskan akan memuai atau bertambah panjang, lebar, dan tinggi.
Benda terdiri atas partikelpartikel atau molekulmolekul jika dipanaskan ruang gerak akan makin besar sehingga benda akan bertambah ukurannya.
3. Untuk batang panjang yang kelihatan pemuaiannya hanya arah memanjang saja. Untuk lebar dan tinggi pertambahan panjang hanya kecil sekali sehingga dapat diabaikan.
5. L = 1.000 m; αbesi
= 12 × 10–6 /Co
α = ΔL _____ L
0ΔT
DL = L0α DT
= 1.000 × (12 × 10−6) × 30 = 3,6 × 10–1 = 0,36 m = 36 cm6. γ = 210 × 10–6 /Co
γ = 210 × 10–6 /K Karena derajat Celsius dengan Kelvin adalah sama, artinya perubahan satu
skala Celsius dengan satu skala Kelvin adalah sama.
• SoalLatihan�.�2. Karena pemuaian cairan ke segala arah (tiga dimensi). Jadi, efek pemuaian
nya merupakan pemuaian volume.3. Sebenarnya, pemuaian pengisi termometer ke segala arah (volume) tetapi
arahnya hanya satu arah atau memanjang maka terlihat arah memanjang saja.
4. d = 10 cm; DT = 50oC; αkuningan
= 20 × 10–6 /Co
V0 = d3 = 103 = 1.000 cm3
= 1.000(1 + 3 × 20 × 10−6 × 50) = 1.000 (1 + 3 × 10–3) = 1.000 (1,003) = 1003 cm3
5. V0 = 10 liter = 10.000 cm3
DT = (30 − 10) = 20oCγ
kaca = 27 × 10–6 /Co; γ
alkohol = 1.100 × 10–6 /Co
DV = V0γDT
= 104(1.100 × 10−6)(20) = 220 cm3
Jadi, alkohol yang tumpah sebanyak 220 cm3.
��RPP Fenomena Fisika SMP 1
• SoalUjiPemahamanKonsep5. Untuk memberi ruang gerak pemuaian jembatan logam.6. Gas dalam ruangan jika dipanaskan, tekanannya akan bertambah besar di
samping suhunya juga naik. Manfaat pemanaskan gas, untuk menaikan tekanan gas, juga untuk memperkecil massa jenis gas. Contohnya pada balon udara, gas di dalam balon dipanaskan sehingga massa jenis gas berkurang. Karena volume balon tetap maka masa jenis berkurang, sesuai dengan hukum Archimedes balon udara akan terangkat ke atas.
7. Sama dengan soal no. 6 di atas.8. Sebenarnya cairan mengalami muai panjang, muai luas, dan sekaligus muai
volume. Jika ruang gerak cairan dibatasi arah memanjang saja maka efek pemuaian hanya arah memanjang. Panjang pemuaian sama dengan volume dibagi dengan luas penampang.
9. V0 = 200 cm3; A = 0,4 cm2; DT = (80 − 30) = 50oC; γ
air = 2,10 × 10–4 /Co
DV = V0γDT
= (200)(2,1 × 10−4)(50) = 2,1 cm3
DV = h × A
h = ΔV ___ A
= 2,1 ___ 0,4 = 5,25 cm
Tinggi air dalam pipa kaca adalah 5,25 cm.
10. Volume air, V1 = 100 cm3; volume bensin, V
2 = 50 cm3
γair
= 2,10 × 10–4 /Co; γbensin
= 9,5 × 10–4 /Co
DV1 = V
1γDT
= (100)( 2,10 × 10–4)(70) = 1,47 cm3
DV2 = V
2γDT
= (50)( 9,5 × 10–4)(70) = 3,33 cm3
DVtotal
= DV1 + DV
2
= 1,47 + 3,33 = 4,8 cm3
Kenaikan volume kedua cairan dalam labu adalah 4,8 cm3.
• SoalUlanganBab�
A. SoalPilihan1. b 6. b 11. b 16. d2. d 7. a 12. b 17. c3. c 8. d 13. b 18. b4. d 9. b 14. d 19. ralat: 30,029 cm5. c 10. b 15. a 20. b
�� RPP Fenomena Fisika SMP 1
B. SoalUraian2. Tutup terbuat dari logam jika dipanaskan akan memuai lebih besar
dibanding botol kaca, sehingga mudah dilepas dari botol.3. Bimetal yang terbuat dari besi dan aluminium dengan α
besi = 12 × 10–6 /Co
dan αaluminium
= 12 × 10–6 /Co. Berhubung α aluminium lebih besar dibanding α besi maka aluminium pertambahan panjangnya lebih besar sehingga bimetal akan melengkung ke arah besi.
4. Gelas yang berkualitas rendah mempunyai koefisien muai ruang lebih besar sehingga kalau kena panas secara mendadak akan terjadi pemuaian yang mendadak dan menyebabkan gelas pecah.
5. Contoh pada termometer cairan (raksa atau alkohol), jika kena panas cairan kelihatan memuai atau memanjang cairan dalam termometer. Juga tabung kaca yang diisi cairan (misalnya air) sampai penuh, jika dipanaskan air akan tumpah.
6. Agar ada ruang gerak rel untuk bebas memuai (memanjang). Jika tidak diberi jarak antar dua rel sambungan pada sambungan rel akan melengkung ke atas. Hal ini sangat membahayakan perjalanan kereta api.
7. Koefisien muai panjang yang lebih kecil adalah logam tembaga dibanding logam aluminium.
8. Sambungan rel kereta api dibuat renggang, terjadinya angin darat dan angin laut, bimetal pada setelika listrik, dan lainlain.
9. Satuan koefisien muai tetap /Co atau /K. Satuan panjang tidak memengaruhi. Jadi, jika panjang dalam m maka pertambahan panjangnya juga m, dan seterusnya untuk satuan yang lain. cm, mm, cm2, m2 untuk muai luas atau cm3 atau m3 untuk muai volume.
10. Di samping tutup logan memuai, gas dalam botol juga memuai sehingga tutup botol lebih mudah dibuka.
11. Karena tutup botol dan gas di atas cairan akan memuai lebih besar dibanding muai kaca botol.
12. L10
= 50 cm; ΔT = 40 – 10 = 30oC; αal = 25 × 10–6 /Co
DL = L0αDT
= 50 (25 × 10–6) 30 = 3,75 × 10–2 cm
13. A20
= 4 m2; ΔT = 50 – 20 = 30 Co; αkaca
= 9 × 10–6 /Co
DA = A02αDT
= 4 × 2 (9 × 10–6) 30 = 2,16 × 10–3 m2 = 0,00216 m2
Luas kaca pada suhu 50oC adalah 4,00216 m2.
��RPP Fenomena Fisika SMP 1
14. Volume, V0 = 25 ml = 25 cm3; ΔT = 90 – 0 = 90oC; α
kuningan = 19 × 10–6 /Co
DV = V03αDT
= 25 (19 × 10–6) 90 = 4,28 × 10–2 cm3
V90
= V0 + ΔV
= 25 + 0,0043 = 25,0043 cm3
15. L25
= 75 cm; αkaca
= 9 × 10–6 /Co
DL = L0αDT
L25
= L0αDT
L25
= L0(1 + αDT)
25 = L0{1 + (9 × 10−6)(25 − 0)}
25 = L0(1 + 2,25 × 10−4)
25 = L0(1 + 0,000225)
L0 = 24,99 cm
16. Vk = 350 cm3; ΔT = 100 – 20 = 80oC; α
kaca = 9 × 10–6 /Co
V100
= L20
(1 + 3αDT)350 = L
20 (1 + 3 × 9 × 10–6 × 80)
350 = L20
(1,00216)L
20 = 349,25 cm3
18. D = 6,445 cm pada suhu 20oC; ΔD = (6,445 – 6,420) + 0,008 = 0,033 cm
α = ΔL _____ L
0ΔT
; D = ΔD ____ αΔT
DT = ΔD ___ ΔD
= 0,033 _____________
(12 × 10−6)(6,445) = 42,7oC = 43oC
Cincin harus dipanaskan T’ = 20 + 43 = 63oC.19. d = 14 cm; ΔT = (200 – 30) = 170oC; γ
kaca = 1 × 10–6 /Co
Volume bola:
V1 = 4 __ 3 pR3 = 4 __ 3 p( D __ 2 )3 = 4 __ 3 p( D
3
__ 8 ) = 1 __ 6 pD3
V1 = 1 __
6 p(14)3 = 1436,8 cm3
DV = V0γDT
= 1436,8 × (1 × 10−6) × 170 = 0,244 cm3
20. L = 100 m; γbaja
= 12 × 10–6 /Co; T0 = 30oC; T
1 = 40oC;
ΔT = 40 – (–30) = 70oCDL = L
0αDT
= 100(12 × 10−6) 70 = 0,084 m = 8,4 cm
�� RPP Fenomena Fisika SMP 1
21. γbaja
= 12 × 10–6 /Co; ΔT = 10oCDL = L
0αDT
= 25 (12 × 10−6) × 10 = 0,003 m = 0,3 cmJadi, jarak kedua rel minimum adalah 0,3 × 2 = 0,6 cm.
22. A = 50 cm × 80 cm = 4.000 cm2; ΔT = 80oCDA = A2αDT = 4.000 (2 × 25 × 10–6) 80 = 16 cm2
23. A = 20 cm2; h1 = 25 cm; ΔT = 100 – 30 = 70oC
DV = V0γDT
= (A × h1)( 1 ___ 273 )(70) = (20 × 25)( 1 ___ 273 )(70)
= 128,2 cm3
Tinggi piston setelah dipanaskan adalah h’ = h + Δh = 25 + 6,41 = 31,41 cm.
• SoalUlanganUmum�A. SoalPilihan
1. b 6. 11. c 16. c 21. d 26. b 31. d2. d 7. a 12. a 17. b 22. d 27. d 32. d3. a 8. c 13. a 18. c 23. c 28. c 33. a4. b 9. c 14. c 19. a 24. b 29. a 34. d5. b 10. b 15. c 20. b 25. 30. b 35. dRalat no 25, jawaban yang benar 65oX.
B. SoalUraian1. Bersifat tetap, berlaku secara internasional, dan mudah ditiru.2. Gaya kohesi air lebih kecil dibanding kohesi kaca. Gaya kohesi raksa
lebih besar dibanding kohesi kaca.3. Paling dekat adalah pada benda padat, susunannya teratur dan tidak
berubah.4. L
0 = 20 m; ΔT = (50 – 25) = 25oC; α
baja = 12 × 10–6 /Co
DL = L0αDT
= 20 × (12 × 10−6) × 25 = 6 × 10–3 m = 0,6 cm
5. Pejal dan berongga pemuaiannya tetap sama, karena meskipun di tengah berongga tetapi bagian tengah tetap memuai sama dengan yang pejal.
��RPP Fenomena Fisika SMP 1
Bab�Kalor
A. Materi1. Kalor merupakan Transfer Energi2. Peran Kalor terhadap Suhu dan Wujud Zat3. Perpindahan Kalor
B. MetodeInformasi yang disertai tanya jawab, diskusi, demonstrasi, dan eksperimen.
C. Demonstrasi/PeragaanMacammacam demonstrasi yang dapat dilakukan antara lain sebagai berikut.1. Menunjukkan pengaruh tekanan pada titik didih air pada tekanan di bawah
1 atmosfer.2. Menunjukkan pengaruh tekanan terhadap titik lebur es.3. Meneteskan alkohol atau spiritus pada tangan kemudian ditiup akan terasa
dingin.4. Memanaskan ujung logam yang lamakelamaan ujung lain terasa panas.5. Membandingkan kecepatan merambat panas pada tiga benda (2 lempeng
logam dan 1 batang kaca).6. Menunjukkan air bukan sebagai penghantar.7. Menunjukkan bahwa penguapan diperlukan kalor.8. Menunjukkan perambatan kalor secara radiasi.
AlatdanBahanGelas erlenmeyer, sumbat karet, pipa kaca, termometer, gelas beker, lempengan logan Cu, Al, Fe, kaca, pemanas, tabung reaksi, air, es, alkohol, dan spiritus.
D. Eksperimen/PercobaanMacammacam eksperimen atau percobaan yang dapat dilakukan antara lain sebagai berikut.1. Memanaskan air pada gelas beker dengan waktu yang berbedabeda.2. Memanaskan air dengan massa air yang berbeda tetapi waktu sama.3. Memanaskan es.4. Menunjukkan perambatan kalor secara konveksi dalam air.5. Menunjukkan perambatan kalor secara konveksi di udara.
AlatdanBahanNeraca lengan, gelas beker, termometer, kalorimeter, air, pemanas, es, dan butiran gergajian kayu.
�0 RPP Fenomena Fisika SMP 1
E. TesKemampuanKeterampilanDi atas meja disediakan alat dan bahan: air, es, gelas erlenmeyer, gelas beker, gelas ukur, penyedor, pipa kaca, dan termometer.1. Ambil alatalat dan bahan, kemudian tunjukkan cara mengetahui bahwa
penguapan memerlukan kalor.2. Ambil alat dan bahan, kemudian tunjukkan bahwa banyaknya kalor yang
diserap berbanding lurus dengan massanya.3. Ambil alatalat dan bahan, kemudian tunjukkan bahwa kelajuan perambatan
kalor bergantung pada jenis zat.
F. TugasPortofolioCari informasi dan internet tentang perubahan wujud dan pengaruh tekanan terhadap titik didih cairan atau titik lebur zat padat.
G. KunciSoal
• SoalLatihan�.�1. a. kalor adalah energi panas.
b. caloric: menurut teori lama (kuno) zat alir yang tidak terlihat dapat mengalir pada suatu zat sehingga panas dapat mengalir.
c. tara kalor mekanik: bilangan yang menyatakan kesetaraan antara satuan kalor dengan satuan energi (1 joule = 0,24 kalori atau 1 kalori = 4,2 joule).
d. joule adalah satuan energi (SI).e. kalori adalah satuan energi kalor.
2. Lavoisier.3. Tidak ditemukannya zat alir pada peristiwa pengadukan air. Air diputar
dapat menjadi panas, padahal tidak dialiri zat ke dalam air.4. Count Rumford, Robert Mayer, dan Joule.5. Kalor merupakan transfer energi. Karena kalor juga merupakan ben
tuk energi, jadi aliran atau perpindahan kalor merupakan perpindahan energi.
• SoalLatihan�.�1. a. Asas Black: jumlah kalor yang diterima sama dengan jumlah kalor
yang dilepas.b. Kalor lepas: jumlah kalor yang dilepaskan zat yang bersuhu tinggi.c. Kalor serap: jumlah kalor yang diterima zat yang bersuhu rendah.d. Kalor jenis: banyaknya energi kalor yang diperlukan 1 gram zat yang
diperlukan untuk menaikkan suhu zat sebesar 1oC atau banyaknya kalor yang diperlukan 1 kilogram zat untuk menaikkan suhu zat sebesar 1oC. (c: kal/g Co atau J/kg Co).
��RPP Fenomena Fisika SMP 1
e. Kapasitas kalor: banyaknya kalor yang diperlukan untuk menaikkan suhu zat sebesar 1oC. Satuan C = kal/Co atau j/Co.
2. cair
= 4,2 × 103 J/kg Co; m = 2 kg; ΔT = 100 – 20 = 80oC Q = mcDT = 2 × (4,2 × 103) × 80 = 6,72 × 105 J3. m
1 = 2 kg; T
1 = 0oC; m
2 = 0,3 kg; T
2= 80oC; c = 4.200 J/kgCo
Misalnya suhu campuran Tc
Q
terima = Q
lepas
m1 c (T
c – T
1) = m
2 c (T
2 – T
c)
2 × (Tc − 0) = 0,3 × (80 − T
c)
2 Tc = 24 – 0,3 T
c
2,3 Tc = 24
Tc = 10,43oC
4. m = 20 kg; c = 450 J/kgCo; T1 = 10oC; T
2 = 90oC
Q = m c (T2 – T
1)
= 20 (450)(90 − 10) = 7,2 × 105 J5. c
air = 4.200 J/kgCo; m
air = 20 kg
Q = m c (T2 – T
1)
= 20 (4.200)(90 − 10) = 6,72 × 106 J6. m
1 = 2 gelas; T
1 = 5oC; m
2 = 0,5 gelas; T
2 = 60oC; T
c = suhu campuran =
…? Q
terima = Q
lepas
m1 c (T
c – T
1) = m
2 c (T
2 – T
c)
2 c (Tc – 5) = 0,5 c (60 – T
c)
2 Tc – 10 = 30 – 0,5 T
c
2,5 Tc = 40
Tc = 16oC
• SoalLatihan�.�3. Benda yang diberi kalor suhunya akan naik, benda dapat berubah wujud,
gas tekanannya akan bertambah.4. Napas orang atau binatang mengandung uap air, begitu diembuskan ke udara
dingin, uap air akan mengembun sehingga keluar seperti kabut.5. Makin rendah tekanan udara di atas cairan akan makin berkurang titik di
dihnya dan sebaliknya, makin ke atas tekanan makin tinggi titik didihnya juga makin tinggi. Makin rendah tekanan di atas cairan akan makin mudah molekulmolekul cairan makin mudah untuk melepaskan diri dari cairan.
6. Titik didih zat ditentukan oleh
�� RPP Fenomena Fisika SMP 1
1. jenis cairan, dan2. tekanan di atas cairan.
7. Untuk meleburkan 1 kg es dengan 1 kg lilin tidak sama, karena besar kalor lebur es dengan lilin berbeda. Jika besar kalor leburnya sama maka jumlah kalor yang digunakan untuk mengubah bentuk dari padat ke cair juga sama.
8. mes = 500 g; L = 336 kJ/kg
Q = mL = 500 × 336 = 1,68 × 106 J9. m
es = 1 kg; c
es = 2,1 kJ/kgCo; T
1 = –10oC; T
2 = 10oC; c
air = 4,2 kJ/kgCo; L =
336 kJ/kg. Jumlah kalor yang diperlukan untuk menaikkan es dari –10oC ke 0oC = Q
1
Q1 = m
es c
es (10) = 1 × 2,1 × 10 = 21 kJ
Jumlah kalor yang diperlukan untuk mengubah es menjadi air 0oC = Q2
Q2 = mL = 1 × 336 = 336 kJ
Jumlah kalor yang diperlukan untuk menaikkan suhu air 0oC ke 10oC = Q
3
Q3 = mc
air(10 − 0) = 1 × 4,2 × 10 = 42 kJ
Jumlah kalor yang diperlukan untuk mengubah 1 kg es menjadi air bersuhu 10oC adalah
Qtotal
= Q1 + Q
2 + Q
3
= 21 + 336 + 42 = 399 kJ10. m = 1,5 kg; T
1 = –12oC; T
2 = 20oC; c
air = 4,2 kJ/kgCo; c
es = 2,1 kJ/kgCo;
L = 336 kJ/kgJumlah kalor yang dilepaskan air dari 20oC ke 0oC (Q
1)
Q1 = mc
airDT
= 1,5 × 4,2 × 20 = 126 kJJumlah kalor yang dilepaskan air menjadi es pada suhu 0oC (Q
2)
Q2 = mL
= 1,5 × 336 = 504 kJJumlah kalor yang dilepaskan es 0oC menjadi es –12oC (Q
3)
Q3 = mc
esDT
= 1,5 × 2,1 × 12 = 37,8 kJJumlah kalor yang dilepaskan lemari es adalah Q
total
Qtotal
= Q1 + Q
2 + Q
3
= 126 + 504 + 37,8 = 667,8 kJ
��RPP Fenomena Fisika SMP 1
• SoalLatihan�.�2. Kalor merambat secara konduksi, konveksi, dan radiasi. Konduksi adalah
kalor merambat karena energi getaran partikel dari benda panas ke benda dingin. Konveksi adalah aliran kalor dengan konveksi karena perbedaan massa jenis, cairan yang panas, massa jenisnya kecil sehingga naik, sedang yang dingin akan turun karena massa jenisnya lebih besar. Radiasi adalah perambatan kalor secara pancaran.
3. Yang mempengaruhi daya hantar zat padat adalah jenis zat.4. Peristiwa konduksi terjadi pada gagang setrika dibuat dari zat isolator agar
tidak panas. Tempat pegangan panci terbuat dari bahan isolator.5. Kalor merambat pada zat cair secara konveksi.6. Pada zat cair bagian bawah dipanasi maka massa jenis berkurang sehingga
naik ke atas, sedang cairan dingin akan turun karena massa jenisnya lebih besar sehingga terjadilah putaran cairan.
7. Pada saat memasak air dan terjadinya angin laut serta angin darat.8. Kalor dapat melalui ruang hampa secara radiasi.9. Kulitnya tebal, berwarna putih, dan di bawah kulit banyak lemak.10. Termos menyimpan bahan makanan atau minuman agar tetap panas atau
dingin. Pada dasarnya, termos dibatasi oleh dua dingding yang hampa udara agar kalor tidak masuk atau keluar secara radiasi. Dinding dalam dibuah mengkilat agar kalor tidak keluar.
• SoalTantangan1. m
es = m
1 = 100 g; T
1 = –20oC; m
air = m
2 = 200 g; T
2 = 50oC; c
1 = 0,5 kal/gCo;
c2 = 1 kal/gCo; L
es = 80 kal/g
PenyelesaianJumlah kalor untuk kenaikkan suhu es dari –20oC ke 0oC (Q
1)
Q1 = m
1c
1(0 − (−20)) = 100 × 0,5 × 20 = 1.000 kal
Jumlah kalor untukmengubah es menjadi air pada suhu 0oC (Q2)
Q2 = mL
es = 100 × 80 = 8.000 kalori
Jumlah kalor yang dilepas air 50oC menjadi 0oC (Q3)
Q3 = m
2c
air(50 − 0) = 200 × 1 × 50 = 10.000
kalori
Kalor yang diserap: Q1 + Q
2 = 1.000 + 8.000 = 9.000 kal
Kalor yang dilepas: Q3 = 10.000 kal
Karena Q3 > Q
2 + Q
1 maka dapat disimpulkan bahwa semua es melebur dan
kelebihan kalor digunakan untuk menaikkan suhu es yang sudah menjadi air sehingga akan berlaku persamaanQ
1 + m
1L + m
1 c
2 (T
a – 0) = m
2 c
2 (T
2 – T
a)
1.000 + 100 × 80 + 100 Ta = 200 × 1 (50 – T
a)
1.000 + 8.000 + 100 Ta = 10.000 – 200 T
a
300 Ta = 1.000
Ta = 3,3oC
�� RPP Fenomena Fisika SMP 1
2. m1 = 3 gelas, T
1 = 10oC; m
2 = 2 gelas, T
2 = 30oC; m
3 = 1 gelas , T
3 = 100oC.
Air 1 dicampur air 2, suhu campuran Tc1
m1c(T
c1 − T
1) = m
2c(T
2 − T
c1)
3 × (Tc1
− 10) = 2 × (30 − (Tc1
) 3 T
c1 – 30 = 60 – 2 T
c1
5 Tc1
= 90 T
c1 = 18oC
Kemudian air campuran 1 dan 2 dengan suhu Tc1
dicampur dengan air 3.m
cc(T
c2 − T
c1) = m
3c(T
3 − T
c2)
(3 + 2)(Tc2
− 18) = 1 × (100 − Tc2
) 5T
c2 − 90 = 100 − T
c2
6Tc2
= 190 T
c2 = 31,7oC
Jadi, suhu air campuaran akhir adalah 31,7oC.3. Massa air 1: m
1; suhu T
1; massa air 2: m
2 ; suhu T
2. Suhu akhir = ….?
Air 1 dicampur dengan air 2m
1(T
c − T
1) = m
2(T
2 − T
c)
m1T
c − m
1T
1 = m
2T
2 − m
2T
c
(m1 + m
2)T
c = m
1T
1 + m
2T
2
Tc =
m1T
1 + m
2T
2 _________ m1 + m
2
(m1 + m
2) c (T
a – T
c) = Q
Dengan memasukkan Tc akan diperoleh T
a (suhu akhir).
• SoalUlanganBab�
A. SoalPilihan1. c 6. b 11. a 16. c 21. b2. a 7. d 12. c 17. b 22. 3. b 8. c 13. c 18. d 23. d4. b 9. a 14. a 19. c 24. b5. a 10. a 15. a 20. d 25. bRalat: jawaban no. 22: yang melepas kalor adalah 2; 4; 5, tidak ada jawaban
B. SoalUraian2. Kalor banyak masuk melalui jendela kaca, tetapi yang keluar sedikit.3. Api unggun yang mengenai kita secara radiasi, secara konveksi udara
naik ke atas.4. Dalam tabung reaksi diisi air kemudian bagian bawah diberi es batu
yang dibebani batu. Dengan memanaskan air pada bagian atas sampai mendidih, es batu di bawah tidak melebur.
��RPP Fenomena Fisika SMP 1
5. Tangan ditetesi alkohol akan terasa dingin.6. Karena tekanan udara di daerah gunung lebih kecil dibanding di dataran
rendah.8. Karena cepat dingin.9. V
1 (T
c – T
1) = V
2 (T
2 –T
c)
4 (Tc – 0) = 1 (90 – T
c)
4 Tc = 90 – T
c
Tc = 18oC
10. m1 = ... ?; T
1 = 0oC; m
2 = 1 kg; T
2 = 20oC; L = 336 J/g; agar air turun
menjadi 0oC. m L = m
2 c (20 – 0)
m (336) = 1.000 (4,2) (20) m = 250 gramEs yang melebur adalah 250 gram.
11. m =100 g; T1 = 25oC; T
2 = 50oC; c = 0,45 J/g; Q = … ?
Q = mcDT = 100 (0,45) (50 – 25) = 1.125 J
12. m = 50 g; T1 = 20oC; W = 5.000 J; c = 1 kal/gCo = 4,2 J/gCo
W = Q = m c ΔT5.000 = 50 (4,2) ΔT ΔT = 23,8oCSuhu air menjadi T
1 + ΔT = 20 + 23,8 = 43,8oC.
13. Es 10 gram pada suhu –15oC diubah menjadi uap pada suhu 100oC.m = 10 g; T
1 = –15oC; T
2 = 100oC; c
es = 2,1 J/gCo; c
air= 4,2 J/gCo; L
es =
80 kal/g; Les = 336 J/g; L
uap = 540 kal/g = 2268 J/g
Kalor yang diperlukan untuk menaikkan suhu es dari –15oC menjadi 0oC (Q
1)
Q1 = mc
es (0 – T
1) = 10 (2,1) (15) = 315 J
Kalor yang diperlukan untuk mengubah es menjadi air 0oC (Q2)
Q2 = mL
es = 10 (336) = 3.369 J
Kalor yang diperlukan untuk menaikkan suhu air dari 0oC menjadi 100oC (Q
3)
Q3 = mc
air (100 – 0) = 10 (4,2)(100) = 4.200 J
Kalor yang diperlukan untuk mengubah air menjadi uap pada 100oC (Q
4)
Q4 = mL
uap = 10 (2.268) = 22.680 J
�� RPP Fenomena Fisika SMP 1
Jumlah kalor yang diperlukan untuk mengubah 10 gram es pada suhu –15oC menjadi uap air pada suhu 100oC adalah Q
total
Qtotal
= Q1 + Q
2 + Q
3 + Q
4
= 315 + 3.360 + 4.200 + 22.680 = 30.555 J
16. m = 70 kg; Q = 200 kkal/jam; 20% menjadi kerja;80% menjadi panas; 80% menjadi panas sehingga 80% dari Q digunakan untuk menaikkan suhu.Q' = 0,8 (200 kal) = 160 kkal = 160 × 4,2 kJ = 672 kJQ' = mcDT
DT = Q'
___ mc = 672 × 103
_______ 70c
Bab�SifatFisikadanKimiaZat
A. Materi1. Sifat Fisika2. Sifat Kimia
B. MetodeInformasi yang disertai tanya jawab, diskusi, demonstrasi, eksperimen.
C. Demonstrasi/PeragaanMacammacam demonstrasi yang dapat dilakukan antara lain sebagai berikut.1. Menunjukkan perubahan wujud pada es batu untuk mengetahui sifat benda.2. Menunjukkan sifatsifat benda, misalnya kertas dibakar.
Alat-AlatAir dan kertas
D. Eksperimen/PercobaanMacammacam eksperimen atau percobaan yang dapat dilakukan adalah1. percobaan menunjukkan pengaruh pengadukan dan pemanasan memper
cepat pelarutan;2. besar ukuran zat memengaruhi pelarutan;3. percobaan menunjukkan terjadinya larutan jenuh;4. menunjukkan perubahan wujud dari padat – cair – gas dengan cara mema
naskan es;5. menunjukkan tekanan dapat memengaruhi titiktitik air;
a. labu gelas berisi air yang dipanskan sampai mendidih, kemudian ditutup dan dibalik kemudian bagian atas disiram air dingin, akan mendidih lagi;
��RPP Fenomena Fisika SMP 1
b. labu gelas diisi air dan dipanaskan sampai mendidih, kemudian api disingkirkan dan setelah uap di dalam labu dihisap akan mendidih kembali bahkan sampai bergolak;
6. memisahkan campuran serbuk besi dengan pasir atau terigu dengan menggunakan batang magnet;
7. menunjukkan pemisahan air menjadi unsurunsurnya dengan alat elektrolisis.
AlatdanBahanGelas beker, pemanas, termometer, pengisap, alat elektrolisis, air, es, serbuk besi, pasir, terigu, labu gelas, gula pasir, dan garam dapur.
E. TesKemampuanKeterampilanDi atas meja disediakan alat dan bahan: gelas beker, gelas ukur, labu gelas, dan termometer.1. Ambil alat dan bahan, kemudian tunjukkan cara memisahkan campuran
serbuk besi di dalam terigu.2. Ambil alat dan bahan, kemudian tunjukkan apa saja yang mempengaruhi
pelarutan.3. Ambil alat dan bahan, kemudian tunjukkan bahwa tekanan mempengaruhi
titik didih cairan.
F. TugasPortofolioCari informasi dari interner berkaitan dengan sifat kimia dan sifat kimia zat.
G. KunciSoal
• SoalUlanganBab�
A. SoalPilihan1. a 6. a 11. d2. b 7. b 12. d3. b 8. c 13. a4. a 9. b 14. c5. b 10. d 15. a
Bab�PemisahanCampuran
A. Materi1. Pemisahan Campuran Berdasarkan Sifat Fisika2. Pemisahan Campuran Berdasarkan Sifat Kimia
B. MetodeInformasi yang disertai tanya jawab, diskusi, demonstrasi, dan eksperimen.
�� RPP Fenomena Fisika SMP 1
C. Demonstrasi/PeragaanDemonstrasi yang dapat dilakukan adalah menunjukkan cara penyaringan air dengan susunan pasir dan batu.
AlatdanBahanBotol plastik bekas minuman, batu kerikil, kain, pasir, dan air keruh.
D. Eksperimen/PercobaanEksperimen yang dapat dilakukan adalah menunjukkan cara, pengayaan, penyaringan, sentrifugasi, sublimasi, dan ekstraksi.
Alat danBahanAyakan, kertas saring, corong kaca, gelas beker, alat sentrifugal, pengaduk kaca, kain kasa, air, larutan keruh, kapur barus, dan gula kasar campur halus.
E. TesKemampuanKeterampilanDi atas meja disediakan macammacam alat.1. Ambil alat dan bahan, kemudian tunjukkan cara menyaring air kotor (keruh).2. Ambil alat dan bahan, kemudian tunjukkan mempercepat terjadinya reaksi
kimia.
F. TugasPortofolioCari informasi dari internet tentang pemisahan campuran baik secara fisika maupun secara kimia.
G. KunciSoal
• SoalLatihan�.�2. Pemisahan campuran
– Pengayaan: pemisahan ukuran besar dan kecil berdasarkan ukuran partikel.
– Penyaringan: pemisahan padatan dengan cairan.– Sentrifugasai: pemisahan suspensi/endapan hasil reaksi dengan cepat/
diputar.– Distilasi: pemisahan dengan cara penyulingan.– Sublimasi: pemisahan padatan yang diuapkan.– Kristalisasi: pemisahan padatan dalam larutan dapat dengan kertas
saring.– Kromatografi: pemisahan campuran yang memiliki kecepatan merambat
zat terlarut dengan mediumnya. Dengan kertas saring yang digantungkan.
3. Pengayaan berdasarkan ukuran padatan sedangkan penyaringan memisahkan padatan dengan cairan.
��RPP Fenomena Fisika SMP 1
4. Pemisahan minyak tanah dan oli dengan cara penguapan berdasarkan titik didih minyak tanah dengan oli.
5. Mendapatkan garam dapur dengan cara pemanasan di tanah terbuka.
• SoalLatihan�.�2. Pemisahan air sadah, yaitu air yang mengandung garam–garam seperti
kalsium bikarbonat, kalsium sulfat, dan lainlain. Dengan menambah garam aluminium sulfat atau tawas, garam yang terlarut dalam air akan mengendap atau menggumpal sehingga mudah disaring.
3. Karena banyak garamgaram yang terlarut dalam air atau mungkin air bersifat asam karena adanya hujan asam. Akibatnya, air yang kurang banyak berbusa sehingga pakaian kurang bersih setelah dicuci.
4. Kesadahan pada air dapat dihilangkan dengan menambah tawas dan juga dengan cara pemanasan.
5. Untuk menggumpalkan garamgaram yang terlarut dalam air.6. Sangat banyak, untuk pembersihan, pemurniaan, pemisahan untuk ukuran
yang berbeda.
• SoalUjiPemahamanKonsep1. Berdasarkan ukuran dapat diayak, pemisahan padatan dalam larutan, desti
lasi atau penguapan. Dengan destilasi akan terpisah padatan/kotoran dengan air murni.
2. Minyak tanah yang tercampur dengan air dapat dipisahkan dengan ekstraksi. Minyak berada di atas dan air berada di bawah sehingga dapat dipisahkan.
3. Air kotor dipisahkan/penjernihan dengan beberapa tahap, yaitu penambahan tawas, pengendapan, penyaringan, dan juga dapat disaring dengan menambah arang untuk mengikat logamlogam yang berbahaya yang terikat dalam air.
4. Untuk menggumpalkan garamgaram yang terlarut dalam air.5. Air hasil penyulingan merupakan air murni, karena zatzat lain tidak ikut
menguap kemudian mengembun.6. Dengan pemanasan, air sadah akan terpisah dengan garamgaram yang terla
rut dalam air sehingga garamgaram akan mengendap di dasar pemanas.
• SoalUlanganBab�
A. SoalPilihan1. d 6. c 11. d2. b 7. d 12. a3. b 8. c 13. b4. c 9. d 14. c5. c 10. d 15. b
�0 RPP Fenomena Fisika SMP 1
B. SoalUraian7. Karbon dapat mengikat logamlogam yang berbahaya bagi manusia,
misalnya Hg, Cu, dan Fe yang berlebihan.8. Hasil reaksi kimia pada logam berupa karat tidak dapat dikembalikan
seperti semula. Untuk menghilangkannya dapat menggunakan bahan kimia atau langsung dihilangkan secara fisika dengan cara mengamplas.
9. Pelestarian alam dari sektor air dan pelestarian air sungai bersih. Penghematan pemakaian air sumur atau leding. Pemanfaatan air sungai sebagai air minum dengan penjernihan air.
10. Bensin dan solar yang tercampur air dapat dipisahkan atau dimurnikan. Karena bensin dan solar dapat terpisah secara jelas maka air yang berada di bawah bensin atau solar dapat dipisahkan atau dibuang.
11. Pasir dan serbuk besi dapat dipisahkan dengan menggunakan magnet, baik magnet tetap atau magnet dari elektromagnet.
12. Untuk mengetahui apakah air terkandung logamlogam yang berbahaya atau melebihi batas maksimum yang diperkenankan untuk air minum, secara pasti sampel dibawa ke laboratorium yang berkopenten sedangkan kandungan bakteri dapat diamati dengan mikroskop.
13. Air yang telah dimasak, di samping menghilangkan atau mengurangi garamgaram yang terkandung juga mematikan bakteri yang ada dalam air.
14. Dengan distilasi bertingkat.
Bab�PerubahanFisikadanPerubahanKimia
A. Materi1. Perubahan Fisika2. Perubahan Kimia
B. MetodeInformasi yang disertai tanya jawab, diskusi, demonstrasi, dan eksperimen.
C. Demonstrasi/PeragaanMacammacam demonstrasi yang dapat dilakukan adalah1. perubahan pada lilin yang dinyalakan;2. perubahan yang terjadi pada kertas yang dibakar;3. perubahan es yang dipanaskan;4. perubahan pada korek api yang dinyalakan.
��RPP Fenomena Fisika SMP 1
Alat-AlatLilin, korek api, kertas, dan es.
D. Eksperimen/PercobaanMacammacam eksperimen atau percobaan yang dapat dilakukan adalah1. mengamati perubahan zat;2. mengamati perubahan fisika zat;3. mengamati perubahan kimia zat.
AlatdanBahanLilin, air, gelas kimia, tabung reaksi, pemanas, pita magnesium, dan gunting.
E. TesKemampuanKeterampilanDi atas meja disediakan: pembakar, kertas, lilin, dan es.1. Ambil alat dan bahan, kemudian tunjukkan adanya perubahan fisika.2. Ambil alat dan bahan, kemudian tunjukkan adanya perubahan kimia.
F. TugasPortofolioCari informasi dari internet berkaitan dengan perubahan fisika dan kimia dan manfaatnya serta bahayanya dari perubahan tersebut.
G. KunciSoal
• SoalUlanganBab�1. c 6. d 11. c 16. d2. d 7. c 12. a 17. c3. b 8. b 13. d 18. c4. c 9. d 14. b 19. a5. d 10. b 15. d 20. d
Bab�0ReaksiKimia
A. Materi1. Persamaan Reaksi Kimia2. CiriCiri Reaksi Kimia3. Kecepatan Reaksi Kimia4. Penerapan Reaksi Kimia (Pengayaan)
B. MetodeInformasi yang disertai tanya jawab, diskusi, demonstrasi, dan eksperimen.
C. Demonstrasi/Peragaan
�� RPP Fenomena Fisika SMP 1
D. Eksperimen/PercobaanMacammacam eksperimen atau percobaan yang dapat dilakukan adalah sebagai berikut.1. Reaksi yang menghasilkan endapan. Larutan Pb(NO
3)
2 + KI
2. Reaksi yang menyebabkan perubahan warna. Larutan Pb(NO
3)
2 + KI
3. Reaksi yang menghasilkan gas. Seng + asam sulfat atau asam klorida Batu kapur (CaCO
3) + H
2SO
4
4. Reaksi yang menghasilkan perubahan suhu Kapur tohor + air Karbit + air
AlatdanbahanTabung reaksi, termometer, larutan timbel II nitrat, larutan KI, serpihan seng, kapur tohor, air, karbit, dan batu kapur.
E. TesKemampuanKeterampilan
F. TugasPortofolioMencari beberapa reaksi kimia yang sering terjadi dalam kehidupan seharihari di buku referensi atau buku penunjang lain, internet, dan majalah atau koran.
G. KunciSoal
• SoalLatihan�0.�1. a. zat yang bereaksi
b. hasil reaksic. gambaran reaksi kimia dengan rumus kimiad. angka di sebelah pereaksi dan hasil reaksi
2. pereaksi → hasil reaksi 2Mg (s) + O
2 (g) → 2MgO (s)
Cu (s) + 2AgNO3 (aq) → Cu(NO
3)
2 (aq) + 2Ag (s)
3. a. → : menghasilkanb. + : direaksikanc. (s) : paatan (s = solid)d. (g) : gase. (l) : cairanf. (aq) : terlarut dalam air
��RPP Fenomena Fisika SMP 1
4. Tulis persamaan reaksi, menyetarakan jumlah atom pereaksi dengan hasil reaksi.
5. a. Pb(CH3 COOH)
2 (aq) + 2KI → PbI
2 (s) + 2CH
3COOK (aq) + H
2 (g)
b. 2Mg (s) + O2 (g) → 2MgO (s)
c. Mg (s) + 2HCl (aq) → MgCl2 (aq) + H
2 (g)
d. Pb(CH3COO)
2 (aq) + 2HCl (aq) → PbCl
2 (s) +2CH
3COOH (aq)
e. 2CuSO4 (aq) + 4KI (aq) → 2CuI (s) + I
2 (s) + 2K
2SO
4 (aq)
6. 2Cu + S → Cu2S
• SoalLatihan�0.�1. Ciriciri terjadinya reaksi: terjadi perubahan warna, menghasilkan endapan,
menghasilkan gas, dan terjadi perubahan suhu.2. a. AgNO
3 (aq) + CuSO
4 (aq) → Ag
2(SO
4) + Cu(NO
3)
2
b. Pb(CH3COO)
2 (aq) + 2HCl (aq) → PbCl
2 (s) +2CH
3COOH (aq)
c. 2CuSO4 (aq) +4KI (aq) → 2CuI (s) + I
2 (s) + 2K
2SO
4 (aq)
3. Reaksi menghasilkan perubahan suhu a. karbit dengan air b. kabur tohor dengan air: CaO + H
2O → Ca(OH)
2 + kalor
c. bahan mercon yang dibakar4. Besi dalam udara lembap akan cepat berkarat, jadi besi (Fe) akan bereaksi
dengan udara lembab. 4Fe (s) + 3O
2(g) → 2Fe
2O
3 (s)
5. Bahan bakar bensin dan solar dalam mesin merupakan reaksi kimia. Bensin atau solar yang dicampur dengan oksigen (dalam udara) akan menghasilkan kalor dan kalor tersebut diubah menjadi energi gerak/mekanik.
• SoalLatihan�0.�1. Katalis adalah suatu zat yang mempercepat atau memperlambat reaksi kimia
dan zatnya itu sendiri tidak ikut bereaksi.2. Makin kecil ukuran partikel akan makin lebar permukaan sehingga akan
mempercepat reaksi.3. Suhu juga mempercepat reaksi kimia, karena makin tinggi suhu akan mem
percepat gerak partikel sehingga mempercepat reaksi.5. Pada umumnya, ukuran partikel dan suhu akan mempercepat reaksi kimia.
• SoalUjiPemahamanKonsep1. Ciriciri terjadinya reaksi kimia
– menghasilkan zat baru (endapan)– terjadi perubahan warna– menghasilkan gas– perubahan suhu
�� RPP Fenomena Fisika SMP 1
2. Hasil reaksi merupakan zat yang baru berbeda dengan zat pereaksi. Contoh batu kapur (kapur tohor) setelah disiram air akan berbeda zat ketika belum disiram air. Air yang dielektrolisis hasilnya akan berbeda karena air berubah menjadi gas oksigen dan hidrogen yang berbeda sama sekali dengan air.
3. Logam seng direaksikan dengan asam kuatZn + 2HCl → Zn(Cl)
2 + H
2 yang yang terjadi adalah gas hidrogen
Zn + 2HNO3 → Zn(NO
3)
2 + H
2
4. Dua larutan yang direaksikan dan menghasilkan endapan tersebut merupakan zat baru yang berbeda dengan zat yang direaksikan.2AgNO
3 + CuSO
4 → Ag
2(SO
4) + Cu(NO
3)
2
AgNO3 + NaCl → AgCl + NaNO
3
5. Batu kapur yang dibakar merupakan reaksi kimia dan hasil pembakaran kapur (CaCO
3) menjadi CaO yang disiram air juga merupakan reaksi kimia.
CaCO3 → CaO + CO
2
CaO + H2O → Ca(OH)
2 + kalor
• SoalUlanganBab�0
A. SoalPilihan1. b 6. d 11. d2. b 7. a 12. b3. d 8. c 13. b4. b 9. c 14. a5. c 10. b 15. d
B. SoalUraian6. Pereaksi: Na dan Cl
2; hasil reaksi: NaCl
7. 4Fe (s) + 3O2(g) → 2Fe
2O
3 (s)
8. a. 2Fe2O
3 + 3C → 4Fe + 3CO
2
b. P2O
5 + 3H
2O → 2H
3PO
4
9. 2Na + H2O → 2NaOH
Bab��GerakLurus
A. Materi1. Gerak2. Gerak Lurus
B. MetodeInformasi yang disertai tanya jawab, diskusi, demonstrasi, dan eksperimen.
��RPP Fenomena Fisika SMP 1
C. Demonstrasi/PeragaanMacammacam demonstrasi yang dapat dilakukan adalah1. siswa/guru berjalan lambat di depan kelas dengan kelajuan tetap;2. siswa/guru berjalan agak cepat di depan kelas;3. dengan alat Atwood menunjukan gerak lurus beraturan baik dipercepat
maupun diperlambat;4. dengan alat tabung kaca (bukan lampu TL) yang berisi air dan ada bola ping
pong, setelah dibalik akan menunjukkan gerak benda lurus beraturan;5. tabung kaca dari bekas lampu TL yang berisi minyak pelumas kemudian
dijatuhi kelereng.
Alat-AlatTabung kaca bekas lampu TL, kelereng, minyak pelumas, air, dan alat Atwood.
D. Eksperimen/PercobaanMacammacam eksperimen atau percobaan yang dapat dilakukan adalah1. dengan alat ticker timer dan perangkatnya termasuk mobilmobilan berba
terai untuk menyelidiki gerak lurus beraturan;2. dengan menggunakan mobilmobilan berbaterai untuk mengukur kelajuan
mobilmobilan;3. dengan menggunakan alat Atwood untuk mengukur kelajuan benda yang
turun.
Alat-AlatTicker timer dan perangkatnya, stop watch, mobilmobilan, dan rolmeter.
E. TesKemampuanKeterampilanDi atas meja disediakan macammacam alat ukur dan alat percobaan.1. Ambil alatalat kemudian tunjukkan cara mencari kelajuan benda yang
bergerak.2. Ambil peralatan kemudian tunjukkan benda yang bergerak lurus beratur
an.
F. TugasPortofolioCoba pergi ke pinggir jalan besar, catat dan urutkan bendabenda/kendaraan dari pelan sampai yang tercepat di jalan raya.
G. KunciSoal
• SoalLatihan��.�1. a. Gerak adalah perubahan posisi/kedudukan terhadap titik acuan.
b. Jarak adalah besarnya perpindahan dari posisi awal sampai akhir atau panjang lintasan.
�� RPP Fenomena Fisika SMP 1
c. Perpindahan adalah perubahan posisi/kedudukan yang mempunyai besar dan arah.
d. Kecepatan adalah besarnya perubahan posisi suatu benda dalam satu satuan waktu. Kelajuan adalah besarnya panjang lintasan yang ditempuh setiap satu satuan waktu.
e. Percepatan adalah besar perubahan kecepatan setiap satu satuan waktu.
2. Gerak mempunyai pengertian relatif, karena gerak merupakan perubahan kedudukan terhadap acuan tertentu.
3. Gerak lurus beraturan; gerak lurus berubah beraturan; gerak melingkar; gerak parabola; gerak bolakbalik atau getaran.
4. Gerak beraturan dan gerak berubah beraturan.5. Yang memengaruhi kecepatan adalah perubahan posisi dan waktu tempuh.
Yang memengaruhi percepatan adalah perubahan kecepatan dan waktunya.
6. Jarak yang ditempuh: x = 100 m + 35 m = 135 m; perpindahan x = 100 m – 35 m = 65 m dengan arah ke timur.7. Waktu tempuh Δt = 06.45 – 06.30 = 15 menit = 450 sekon jarak rumah – sekolah, Δs = 1 km = 1.000 m. Kecepatan ratarata
_ v = Δs ___ Dt
= 1.000 _____ 450
= 2,22 m/s
8. a = 4 m/s2; t = 10 sv
t = v
0 + at
= 0 + 4(10) = 40 m/s = 40 × 10–3 km _________
1 _____ 3.600
jam = 144 km/jam
• SoalStudiKasusPenyelesaianV = 8.000 liter; jarak 1.000 m (x) ditempuh dalam 60 s (t); jumlah titik 200 buah (n)1. kecepatan
v = x _ t = 1.000 _____ 60
= 16,67 m/s
2. waktu tempuh 15 km
t = x _ v = 15.000 m _______ 1.000 m ______
60 s
= 900 s = 15 menit
3. jarak antartetes
s = x __ n = 1.000 _____ 200 = 5 m
Jumlah tetesan sejauh 15 km = 200 × 15 = 3.000 buah tetesan.
��RPP Fenomena Fisika SMP 1
15 meter 15,6 meter
16,67
v (m/s)
4. Ralat: percepatan 4 m/s2 dibuang.PenyelesaianJarak = 300 mWaktu yang diperlukan truk sampai berhentiv
t = v
0 + at
0 = 16,67 + at
a = – 16,67 _____ t
x = v0 t + 1 __ 2 at2
300 = 16,67 t – 1 __ 2 16,67 _____ t t2
300 = 16,67 t – 8,34 tt = 36 sWaktu yang diperlukan truk sampai berhenti adalah 36 s.
5. Grafik v – t
• SoalLatihan��.�1. a. Gerak lurus adalah gerak yang lintasannya berbentuk garis lurus.
b. Gerak lurus beraturan adalah gerak lurus dengan kecepatan tetap dan lintasannya berbentuk garis lurus.
c. Gerak lurus berubah beraturan adalah gerak lurus dengan kecepatan berubah secara beraturan dengan lintasan berbentuk garis lurus.
d. Gerak jatuh bebas adalah gerak vertikal ke bawah dengan kecepatan awal nol.
e. Gerak vertikal adalah gerak secara vertikal, baik gerak vertikal ke bawah maupun ke atas. Gerak vertikal merupakan gerak lurus berubah beraturan.
2.
Grafik hubungan v – t pada GLB Grafik hubungan s – t pada GLB
v
t
s
t
�� RPP Fenomena Fisika SMP 1
3. Yang memengaruhi besar perpindahan pada gerak lurus beraturan adalah kecepatan dan waktu tempuh.
4. Besar percepatan benda pada gerak lurus berubah beraturan adalah tetap. Karena dengan percepatan tetap besarnya kecepatan akan berubah secara beraturan atau pertambahan kecepatan sebesar percepatan.
5. Jika lintasannya berupa garis lurus dan besar kecepatannya tetap.6. Yang memengaruhi besar kecepatan pada GLBB adalah kecepatan awal,
percepatan, dan waktu tempuh.7. Perbedaan GLB dan GLBB adalah besar percepatan, pada GLB percepat
annya 0, sedangkan pada GLBB tidak nol dapat negatif atau positif.8. Benda dilempar ke atas dengan kecepatan awal v
0, akan mencapai tinggi
maksimum pada saat vt = 0.
vt = v
0 – gt
0 = v0 – gt → t =
v0 __ g
hmaks
= v0t – 1 __ 2 gt2 = v
0 v
0 __ g – 1 __ 2 g( v
0 __ g )2 = v
0 2 __ g – 1 __ 2
v 0 2 __ g =
v 0 2 __ 2g
hmaks
= v
0 2 __ 2g
9. Gambar a → sumbu x: waktu t dan sumbu y: kecepatan v Gambar b → sumbu x: waktu t dan sumbu y: perpindahan s10. v = 80 km/jam, t = 0,5 jam s = v t = 80 km/jam × 0,5 jam = 40 km11. a. dari t = 0 sampai t = 4 s, merupakan GLBB dan dari t = 4 s sampai t =
10 s merupakan GLB;b. dari t = 0 sampai t = 4 s, kecepatannya naik dari 2 m/s menjadi 4 m/s
dan dari t = 4 s sampai t = 10 s, kecepatannya tetap = 4 m/s.12. t = 5 menit, s = 3 km, dan jarak yang ditempuh dalam waktu 7 menit v = s _ t = 3 __
5 = 0,6 km/menit; jarak dalam waktu 7 menit: s’ = v t’ = 0,6 × 7 =
4,2 km13. v
0 = 5 m/s; a = 2 m/s2; t = 10 s; v
t = ... ?
vt = v
0 + at = 5 + 2(10) = 25 m/s
14. Ralat t = 5 menit diganti t = 5 s; v0 = 0; a = 4 m/s2; s = ... ?
s = v0 + 1 __ 2 at2 = 0 + 1 __ 2 (4)(5)2 = 50 m
15. dari t = 0 s sampai t = 2 s: GLBB; dari t = 2 s sampai 5 s: GLB; dari t = 5 s sampai t = 7 s: GLBB; dari t = 7 s sampai t = 12 s: GLB; dari t = 12 s sampai t = 14 s: GLBB.
16. v0 = 10 m/s; a = 2 m/s2
a. vt = v
0 + at = 10 + 2(10) = 30 m/s
b. s = v0t + 1 __ 2 at2 = 10(10) + 1 __ 2 (2)(10)2 = 100 + 100 = 200 m
59RPP Fenomena Fisika SMP 1
17. v0=80m/s;g=10m/s2
a. vt=v
0–gt=80–10(4)=40m/s
b. Tinggimaksimumditempuhsaatvt=0
vt =v
0–gt
0 =80–10t→t=8s
hm=v
0t–1__2gt2=80(8)–1__2(10)(8)2=640–320=320m
18. v0=10m/s;h=200m;g=10m/s2
a. kecepatanbendasaatmenyentuhtanah,vt=...?
h =v0t+1__2gt2
200 =10t+1__2(10)t2
200 =10t+5t2
t2+2t–40=0
t12
=–b±√_______
b2–4ac ____________2a
=–2±√_______
4+160____________2 =
–2±12,8________
2
t1=5,4sdant
2=–7,4syangmemenuhiatauberlakuadalaht
1=5,4s
vt=v
0+gt=10+10(5,4)=64m/s
b. kecepatanbendasaatketinggian100m
h =v0t+1__2gt2
(200–100) =10t+1__2(10)t2
100 =10t+5t2
t2+2t–20=0
t12
=–b±√_______
b2–4ac ___________2a =–2±√
______4+80__________2 =–2±9,2
______2
t1=3,6sdant
2=–5,6s;yangmemenuhit
1=3,6s.
vt = v
0 + gt=10+10(3,6)=46m/s
19. vA=20m/s;t =10s;v
B=5m/s;a=1m/s2
Kapan(t)dandimana(x),AtersusulB?
Aberangkatterlebihdahuluselama10smenempuhx1
x1 =v
At=20(10)=200m
x2 =v
At'=20t'
x =x1+x
2=v
2t'+1__2at'2
200+20t'=5t'+1__2(1)t'2
200+20t'=5t'+0,5t'2
t'2–30t'–400=0(t'+10)(t'–40)=0t'
1=–10sdant'
2=40s;yangmemenuhit'
2=40s
P
x1 x2
Q R
�0 RPP Fenomena Fisika SMP 1
sehingga x2 = v
At' = 20(40) = 800 m
x = x1 + x
2 = 200 + 800 = 1.000 m
20. v0 = 144 km/jam = 40 m/s; a = – 4 m/s2
Berhenti pada saat vt = 0
vt = v
0 + at
0 = 40 + (– 4)tt = 10 sx = v
0t + 1 __ 2 at2
= 40(10) – 1 __ 2 (4)(10)2
= 200 m
• SoalUlanganBab��A. SoalPilihan
1. a 6. b 11. c 16. b 21. c 26. d2. a 7. a 12. d 17. d 22. d 27. a3. b 8. a 13. a 18. d 23. c 28. a4. a 9. c 14. c 19. b 24. d 29. b5. 10. d 15. c 20. b 25. c 30. cRalatsoal no. 5: Jawaban yang benar adalah 2 km/jam.
B. SoalUraian2. Berbeda, karena gerak bersifat relatif. Dilihat orang yang diam, kecepat
an positif (arah ke depan). Dilihat orang yang berada di dalam mobil, kecepatan negatif (arah ke belakang).
3. v = 10 m/s Jika sejajar dalam arah yang sama, dikatakan tidak bergerak, v relatif
= 0. Agar dikatakan bergerak, arahnya harus berlawanan sehingga kecepatan relatif v' = 20 m/s.
4. Juga sama, karena besar dan arahnya sama.5. Gerak vertikal ke atas merupakan gerak lurus berubah beraturan. Pada
saat mencapai tinggi maksimum, vt = 0. Pada saat mencapai tanah, v
t = –v
0.
6. Dikatakan gerak jatuh bebas adalah gerak vertikal ke bawah dengan kecepatan awal v
0 = 0.
7. Percepatan gravitasi bumi berpengaruh terhadap gerak vertikal dan sebagai perlambatan, saat benda bergerak vertikal ke atas sedangkan sebagai percepatan, saat benda bergerak vertikal ke bawah.
8. v0 = 10 m/s; t = 1 s; v
t = 12 m/s; saat t = 3 s; v = 16 m/s.
Δv ___ Δt
= 2 __ 1 = 2 Δv ___ Δt
= 16 – 10 ______ 3 = 2
Oleh karena a sama maka gerak tersebut merupakan gerak dipercepat beraturan.
��RPP Fenomena Fisika SMP 1
9. v = 72 km/jam = 20 m/s = 2.000 cm/s10. Menit ke1, x = 200 m; menit ke2, x = 225 m; menit ke3, x = 275 m.
_ v = Δx ___
Δt =
200 + (225 – 200) + (275 – 225) _______________________ 1 + 1 + 1 = 200 + 25 + 50 __________ 3 = 19 m/s
11. v0 = 10 m/s
Detik ke2, v = 9,5 m/s; detik ke3, v = 9, terus berhenti pada menit ke ….a = – 0,5 m/s2
v1 = 10 m/s
vt = v
0 + at
0 = 10 – 0,5tt = 20 sDengan demikian, berhenti pada detik ke21 awal.
12. v = 2 km/jam; berarti bergerak ke belakang. Kecepatan kondektur menuju stasiun, v = 60 – 2 = 58 km/jam. Kalau kondektur bergerak menuju lokomotif, v = 60 + 2 = 62 km/jam.
13. x = 25 m; sekon ke2, x = 35 m; sekon ke6, x = … ?
v = Δx ___ Δt
= 35 – 25 ______ 2 = 5 m/s
x = v0t + 1 __ 2 at2
= 5(6) + 1 __ 2 (5)(6)2
= 30 + 90 = 120 m
14.
v
p = 7,5 m/s; v
Q = 10 m/s; x = 200 m
x1 = v
p t = 7,5t
x2 = v
Q t
200 – 7,5t = 10t t = 11,43 sJadi, x
1 = 7,5t = 7,5 (11,43) = 85,7 m dan x
2 = 10t = 10 (11,43) = 114,3; x
= 85,7 + 114,3 = 200 m.
15. v = 10 km/jam; a = 2 km/jam2
a. vt = v
0 + at
vt = 10 + 2(5) = 20 km/jam
b. x = v0t + 1 __ 2 at2
= 60(0,5) – 1 __ 2 (120)(0,5)2
= 75 km
A x1
vp vQ
x2 B
0 0
�� RPP Fenomena Fisika SMP 1
16. v = 60 km/jam; vt = 0, t = 0,5 jam
a. vt = v
0 + at
0 = 60 + a(0,5) → a = –120 km/jam2
b. x = v0t + 1 __ 2 at2
=60(0,5) – 1 __ 2 (120)(0,5)2
= 30 – 15 = 15 km
17. h = 100 m; v0 = 20 m/s; g = 10 m/s2
h = –100 m (titik acuan saat melempar/pusat koordinat)
h = v0t – 1 __ 2 gt2
–100 = 20t – 1 __ 2 (10)t2
–100 = 20t – 5t2
5t2 – 20t – 100 = 0t2 – 4t – 20 = 0
t12
= –b ± √_______
b2 – 4ac ___________ 2a = 4 ± 9,8
_____ 2
t1 = 6,9 s dan t
2 = –2,9 s
Nilai t yang memenuhi adalah t1 = 6,9 s sehingga kecepatan saat menyentuh
tanah adalahv
t = v
0 – gt
= 20 – 10(6,9) = – 49 m/s (tanda (–) menunjukkan arah kecepatan ke bawah)
18. v0 = 100 m/s; g = 10 m/s2
a. Pada titik tertinggi, vt = 0
vt = v
0 – gt
0 = 100 – 10t → t = 10 s
hmaks
= v0t – 1 __ 2 gt2
= 100(10) – 5(100) = 500 m
b. h = 180 m h = v
0t – 1 __ 2 gt2
180 = 100t – 5t2
5t2 – 100t + 180 = 0t2 – 20t + 36 = 0(t – 2)(t – 18) = 0t1 = 2 s, t
2 = 18 s
v0
h
��RPP Fenomena Fisika SMP 1
v1 = v
0 – gt v
2 = v
0 – gt
= 100 – 2(2) = 100 – 10 (180) = 80 m/s = –80 m/s (arah ke bawah)
19. a. dari t = 0 sampai t = 4 s.b. Berhenti saat t = 0.c. dari 0 sampa t = 4, v
0 = 0 → x
1 = … ?
a = Δv ___ Δt
= 6 __ 4 = 1,5 m/s2
x1 = v
0t + 1 __ 2 at2
x1 = 0 + 0,5(1,5)(4)2 = 12 m
* Dari t = 4 s sampai t = 6 s → x2 = ….
x2 = vt = (6)(6 – 4) = 12 m
* Dari t = 6 s sampai t = 8 s → x3 = ….
a = Δv ___ Δt
= 10 – 6 _____ 2 = 2 m/s2
x3 = v
0t + 1 __ 2 at
2
= 6(2) + 1 __ 2 (2)(2)2
= 16 m* Dari t = 8 s sampai t = 10 s → x
4= ….
x4 = vt = (10)(2) = 20 m
x = x1 + x
2 + x
3 + x
4
= 12 + 12 + 16 + 20 = 60 m
20. Benda A lebih cepat, karena dalam selang waktu yang sama jarak yang ditempuh lebih besar.
21. a = Δv ___ Δt
= 8 – (–8)
______ (15 – 5)
= 16 __ 10 = 1,6 m/s2
22. v0 = 200 m/s; g = 10 m/s2; h = 1.500 m
h = v0t – 1 __ 2 gt2
1.500 = 200t – 5t2
t2 – 40t + 300 = 0(t – 10)(t – 30) = 0t1 = 10 s; t
2 = 30 s
v1 = v
0 – gt = 200 – 10(10) = 100 m (ke atas)
v2 = v
0 – gt = 200 – 10(30) = – 100 m (ke bawah)
�� RPP Fenomena Fisika SMP 1
24. Ralat: vB
= 5 m/s diganti 50 m/sPenyelesaianh = 200 m; v
B = 50 m/s; v
A = 0; g =10 m/s2
h1 = v
0t + 1 __ 2 gt2
= 0 + 5t2 = 5t2
h2 = h – h
1 = 200 – 5t2
200 – 5t2 = v2t – 1 __ 2 gt2
200 – 5t2 = 50t – 5t2
200 = 50t t = 4 s h
1 = 5t2 = 5 (4)2 = 80 m
h2 = 200 – 20 = 120 m
25. v0 = 108 km/jam = 30 m/s
x = 50 m (jarak yang ditempuh mulai pengereman sampai berhenti)berhenti, v
t = 0
vt = v
0 + at
0 = 30 + at → a = 30 __ t
x = v0t + 1 __ 2 at2
50 = 30t + 1 __ 2 ( –30 ___ t )t2
50 = 30t – 15t
t = 50 __ 15
= 10 __ 3 = 3,3 s
Jadi, waktu minimal yang diperlukan mobil adalah 3,33 s.26. v
A = 10 m/s, a = 1 m/s2, v
B = 5 m/s, dan a = 3 m/s2
x = vAt + 1 __ 2 at2 = 10t + 1 __ 2 (1)t2 = 10t + 0,5t2
x = vBt + 1 __ 2 at2 = 5t + 1 __ 2 (3)t2 = 5t + 1,5t2
10t + 0,5t2 = 5t + 1,5t2
5t = t2
t1 = 0; t
2 = 5 s
x = 10t + 0,5t2 = 10(5) + (0,5)(5)2 = 50 + 12,5 = 62,5 m x = 5t + 1,5t2 = 5(5) + 1,5(5)2 = 25 + 37,5 = 62,5 m
h
VA
VB
h1
h2
��RPP Fenomena Fisika SMP 1
• SoalUlanganUmum�A. SoalPilihan
1. b 11. a 21. c 31. b 41. a 51. b2. a 12. d 22. d 32. b 42. c 52. b3. b 13. a 23. d 33. d 43. b 53. b4. c 14. d 24. b 34. b 44. d 54. b5. c 15. a 25. c 35. d 45. a 55. d6. d 16. d 26. c 36. c 46. a 56. c7. c 17. a 27. b 37. b 47. a 57. b8. a 18. d 28. c 38. c 48. b 58. a9. a 19. b 29. 39. b 49. b 59. b10. b 20. b 30. b 40. 50. c 60. a
Ralat: no. 17. kalor diganti suhu 18. pernyataan ditambah kecuali 40. jawaban yang benar 300 kkal
B. SoalUraian10. GLB memiliki kecepatan tetap dan percepatan a = 0. GLBB memiliki
kecepatan yang berubah secara teratur dan percepatannya, a ≠ 0.11. m = 5 kg; ΔT = 50oC; Q = 4.200 J = 4,2 kJ; c = …?
PenyelesaianQ = mcDT4,2 = 5c(50)
c = 4,2 ___
250 = 16,8 kJ/kgCo
12. m = 10 kg; ΔT = 50oC; L = 336 kJ/kg; c = 4,2 kJ/kgCo; Q = …?Q = mL + mcDT = 10 (336) + 10 (4,2) (20) = 3.360 + 840 = 4.200 kJ
13. Luap
= 2.260 kJ/kg; Lalkohol
= 1.100 kJ/kgAir: Q = m L Alkohol: Q = m L = (1) (2.260) = (1) (1.100) = 2.260 kJ = 1.100 kJQ
air > Q
alkohol
14. m = 10 g; Q = 100 J; ΔT = 1oC; ΔT = 50oC; ΔT = … jika diberi kalor 500 J
Q = mcDT 100 = 10 c (50) c = 0,2 J/kgCo
�� RPP Fenomena Fisika SMP 1
Q = mcDT500 = (10) (0,2) ΔTΔT = 250oCJadi, kenaikan suhunya adalah 250oC.
15. Karena massa jenisnya mengecil jika udara dipanaskan maka udara panas akan naik dan digantikan oleh udara di sekitar tungku. Udara di sekitar tungku diganti oleh udara dari luar sehingga memperlancar sirkulasi udara di dalam rumah.
16. m = 1 g; ΔT = 1oC; cperak
= 0,23 kJ/kgCo; ctembaga
= 0,39 kJ/kgCo
Q = mcDTQ
perak = Q
tembaga
(1)(0,23)(1) = (10)(0,39)DT
DT = 0,23 ____ 3,9 = 0,06oC
17. r = 13,6 g/cm3; m = 372 g; V = …?
r = m __ V → V = m __ = 372 ____ 13,6
= 27,3 cm3
18. Kelajuan langsung, diukur dengan speedometer. Kelajuan tidak langsung dengan mengukur panjang lintasan dan waktu tempuh.v = s _ t
19. Percepatan, a = 0.
20. v1 = 100 ___ 10 = 10 m/s; v
2 = 100 ___ 12 = 8,3 m/s
Jarak yang ditempuh 2 adalah x = v t = 8,33 (10) = 83,3 m.
67RPP Fenomena Fisika SMP 1
Sila
bus
Nam
a Se
kola
h
: SM
P/M
Ts
...M
ata
Pela
jara
n :
IPA
(FI
SIK
A)
Kel
as/S
emes
ter
: V
II/1
St
anda
r K
ompe
tens
i :
1. M
emah
ami p
rose
dur
ilmia
h un
tuk
mem
pela
jari
ben
da-b
enda
ala
m d
enga
n m
engg
unak
an p
eral
atan
A
loka
si W
aktu
:
6 ja
m p
elaj
aran
Ko
mp
eten
si
Das
arM
ater
i Po
kok
Pem
bel
ajar
anK
egia
tan
Pem
bel
ajar
anIn
dik
ato
rP
enila
ian
Alo
kasi
W
aktu
Ala
t/B
ahan
/S
um
ber
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
1.1
Men
desk
rip-
sika
n be
sara
n po
kok
dan
besa
ran
tu-
runa
n be
sert
a sa
tuan
nya.
• B
esar
an
Fisi
ka d
an
Satu
anny
a
• M
enay
angk
an te
ntan
g be
sara
n, p
eris
tiwa,
al
at-a
lat,
keja
dian
, pe
nem
u, il
muw
an fi
sika
da
ri ja
ring
an in
tern
et
(rek
aman
dar
i ine
trne
t).
• M
elak
ukan
dis
kusi
kel
as
untu
k m
ende
skri
psik
an
besa
ran
fisik
a da
n m
enge
lom
pokk
anny
a da
lam
bes
aran
pok
ok
dan
besa
ran
turu
nan.
• M
elak
ukan
dis
kusi
kel
as
untu
k m
ende
skri
psik
an
satu
an s
iste
m
inte
rnas
iona
l.•
Mel
akuk
an ta
nya
jaw
ab
untu
k m
engk
onve
rsi
besa
ran-
besa
ran
panj
ang,
m
assa
, dan
wak
tu s
erta
be
sara
n tu
runa
n la
inny
a.
• M
engi
dent
ifika
si b
esar
-an
-bes
aran
fisi
ka.
• M
enge
lom
pokk
an
besa
ran
fisik
a ke
dal
am
besa
ran
poko
k da
n be
sara
n tu
runa
n.•
Men
desk
rips
ikan
sat
uan
sist
em in
tern
asio
nal.
• M
engk
onve
rsi s
atua
n pa
njan
g, m
assa
, dan
w
aktu
ser
ta b
esar
an
turu
nan.
- K
uis
- Pe
ngam
atan
ke
aktif
an
dala
m
disk
usi d
an
tany
a ja
wab
- Pe
ng-
amat
an:
sika
p da
n tin
gkah
laku
- Pe
ngam
atan
ki
nerj
a da
lam
ket
e-ra
mpi
lan
pe
raga
an
dan
per-
coba
an
2 ja
m
pela
jara
nB
uku:
Sem
esta
Fe
nom
ena
Fis
ika
1 K
aran
gan:
Bud
i Pu
rwan
to
Ala
t/B
ahan
: M
eter
an,
jang
ka s
oron
g,
mik
rom
eter
, ne
raca
leng
an,
dan
mac
am-
mac
am a
lat
ukur
ser
ta
mod
el
Sara
na/M
edia
:K
ompu
ter L
CD
da
n ja
ring
an
inte
rnet
68 RPP Fenomena Fisika SMP 1
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
• M
elak
ukan
dis
kusi
ke
lom
pok
untu
k m
emec
ahka
n m
asal
ah
yang
terk
ait d
enga
n be
sara
n da
n sa
tuan
.•
Men
gerj
akan
kui
s te
rtul
is d
enga
n ca
ra
lisan
ata
u te
rtul
is u
ntuk
m
enge
tahu
i pem
aham
an
mat
eri y
ang
tela
h di
pela
jari
.
1.2
Men
desk
rip -
sika
n pe
nger
-tia
n su
hu d
an
peng
ukur
an-
nya.
• Su
hu•
Men
ayan
gkan
tent
ang
peri
stiw
a da
n al
at-a
lat
yang
terk
ait d
enga
n su
hu d
ari j
arin
gan
inte
rnet
(at
au r
ekam
an
dari
inte
rnet
).•
Mel
akuk
an d
emon
stra
si
untu
k m
enun
jukk
an
bahw
a in
dra
pera
ba k
ita
tidak
dap
at m
engu
kur
suhu
den
gan
tepa
t.•
Mel
akuk
an ta
nya
jaw
ab te
ntan
g m
acam
-m
acam
term
omet
er d
an
peng
guna
anny
a.•
Mel
akuk
an d
isku
si
kela
s un
tuk
men
jela
skan
m
acam
-mac
am
term
omet
er z
at c
air,
term
omet
er h
amba
tan,
da
n te
rmom
eter
gas
.
• M
enje
lask
an a
lat u
kur
suhu
.•
Men
jela
skan
jeni
s-je
nis
term
omet
er.
- K
uis
- Pe
ngam
atan
ki
nerj
a ke
te-
ram
pila
n pe
raga
an
dan
perc
o-ba
an-
Peng
amat
an:
sika
p da
n tin
gkah
laku
- Pe
ngam
atan
ke
aktif
an
dala
m d
is-
kusi
, tan
ya
jaw
ab, d
an
dem
onst
rasi
- L
apor
an
perc
obaa
n
2 ja
m
pela
jara
nB
uku:
Sem
esta
Fe
nom
ena
Fis
ika
1 K
aran
gan:
Bud
i Pu
rwan
to
Ala
t/B
ahan
:M
acam
-mac
am
term
omet
er, a
ir,
pem
anas
, gel
as
kim
ia, p
ipa
kaca
Sara
na/M
edia
:L
abor
ator
ium
, ko
mpu
ter,
dan
LC
D
69RPP Fenomena Fisika SMP 1
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
• M
elak
ukan
dis
kusi
ke
lom
pok
untu
k m
emec
ahka
n m
asal
ah
yang
terk
ait d
enga
n be
sara
n da
n sa
tuan
.•
Men
gerj
akan
kui
s te
rtul
is d
enga
n ca
ra
lisan
ata
u te
rtul
is u
ntuk
m
enge
tahu
i pem
aham
an
mat
eri y
ang
tela
h di
pela
jari
.
1.2
Men
desk
rip -
sika
n pe
nger
-tia
n su
hu d
an
peng
ukur
an-
nya.
• Su
hu•
Men
ayan
gkan
tent
ang
peri
stiw
a da
n al
at-a
lat
yang
terk
ait d
enga
n su
hu d
ari j
arin
gan
inte
rnet
(at
au r
ekam
an
dari
inte
rnet
).•
Mel
akuk
an d
emon
stra
si
untu
k m
enun
jukk
an
bahw
a in
dra
pera
ba k
ita
tidak
dap
at m
engu
kur
suhu
den
gan
tepa
t.•
Mel
akuk
an ta
nya
jaw
ab te
ntan
g m
acam
-m
acam
term
omet
er d
an
peng
guna
anny
a.•
Mel
akuk
an d
isku
si
kela
s un
tuk
men
jela
skan
m
acam
-mac
am
term
omet
er z
at c
air,
term
omet
er h
amba
tan,
da
n te
rmom
eter
gas
.
• M
enje
lask
an a
lat u
kur
suhu
.•
Men
jela
skan
jeni
s-je
nis
term
omet
er.
- K
uis
- Pe
ngam
atan
ki
nerj
a ke
te-
ram
pila
n pe
raga
an
dan
perc
o-ba
an-
Peng
amat
an:
sika
p da
n tin
gkah
laku
- Pe
ngam
atan
ke
aktif
an
dala
m d
is-
kusi
, tan
ya
jaw
ab, d
an
dem
onst
rasi
- L
apor
an
perc
obaa
n
2 ja
m
pela
jara
nB
uku:
Sem
esta
Fe
nom
ena
Fis
ika
1 K
aran
gan:
Bud
i Pu
rwan
to
Ala
t/B
ahan
:M
acam
-mac
am
term
omet
er, a
ir,
pem
anas
, gel
as
kim
ia, p
ipa
kaca
Sara
na/M
edia
:L
abor
ator
ium
, ko
mpu
ter,
dan
LC
D
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
• M
elak
ukan
dis
kusi
ke
lom
pok
untu
k m
emec
ahka
n pe
rmas
alah
an y
ang
berk
aita
n de
ngan
suh
u da
n pe
nguk
uran
.•
Mel
akuk
an e
kspe
rim
en/
perc
obaa
n te
ntan
g ca
ra
mem
buat
term
omet
er
sede
rhan
a be
rdas
arka
n si
fat p
erub
ahan
vol
ume.
• M
empr
esen
tasi
kan
ke-
sim
pula
n ha
sil p
erco
baan
ke
lom
pok
di d
epan
kel
as
dan
dite
rusk
an d
enga
n di
skus
i kel
as.
• M
enge
rjak
an k
uis
tert
ulis
ya
ng d
isam
paik
an s
ecar
a lis
an d
an/a
tau
tetu
lis.
1.3
Mel
akuk
an
peng
ukur
an
dasa
r se
cara
te
liti d
enga
n m
engg
u-na
kan
alat
uk
ur y
ang
sesu
ai d
an
seri
ng d
igu-
naka
n da
lam
ke
hidu
pan
seha
ri-h
ari.
• Pe
nguk
uran
B
esar
an
Fisi
ka
• M
elak
ukan
pen
guku
ran
panj
ang
deng
an
mac
am-m
acam
ala
t uku
r pa
njan
g.•
Men
ggun
akan
ala
t uk
ur w
aktu
dan
ner
aca
(tim
bang
an).
• M
elak
ukan
dem
onst
rasi
un
tuk
men
geta
hui
cara
men
ggun
akan
al
at ja
ngka
sor
ong
dan
mik
rom
eter
sek
rup.
• M
engu
kur
besa
ran
fisik
a de
ngan
ala
t uku
r ya
ng
sesu
ai.
• M
engu
kur
panj
ang
bend
a de
ngan
men
ggun
akan
al
at u
kur
yang
ses
uai.
• M
engg
unak
an a
tau
men
gope
rasi
kan
jang
ka
soro
ng d
an m
ikro
met
er
sekr
up u
ntuk
men
geta
hui
panj
ang
bend
a ya
ng
sesu
ai d
an te
pat.
- K
uis
- U
lang
an
hari
an-
Peng
amat
an
kine
rja
ke-
tera
mpi
lan
pera
gaan
da
n pe
rco-
baan
2 ja
m
pela
jara
nB
uku:
Sem
esta
Fe
nom
ena
Fis
ika
1 K
aran
gan:
Bud
i Pu
rwan
to
Ala
t/B
ahan
:M
ista
r, ro
lmet
er,
jang
ka s
oron
g,
mik
rom
eter
,
70 RPP Fenomena Fisika SMP 1
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
• M
elak
ukan
dem
onst
rasi
un
tuk
mem
baca
ska
la
noni
us p
ada
jang
ka
soro
ng d
enga
n ba
ntua
n m
odel
ska
la n
oniu
s be
sar
atau
den
gan
bant
uan
OH
P da
n di
teru
skan
mel
akuk
an
peng
ukur
an d
enga
n al
at
jang
ka s
oron
g.•
Mel
akuk
an p
erco
baan
m
engu
kur
volu
me
bend
a pa
dat d
an c
air.
• M
elak
ukan
dis
kusi
un
tuk
men
guku
r su
hu
suat
u be
nda.
• M
emba
ndin
gkan
ska
la
term
omet
er C
elci
us
deng
an te
rmom
eter
sk
ala
yang
lain
.•
Mel
akuk
an d
isku
si
kelo
mpo
k un
tuk
men
desk
rips
ikan
car
a pe
ngam
anan
pad
a sa
at
mel
akuk
an e
kspe
rim
en/
perc
obaa
n.•
Mem
pres
enta
sika
n ke
sim
pula
n ha
sil
perc
obaa
n di
dep
an
kela
s da
n di
teru
skan
de
ngan
dis
kusi
kel
as.
• M
engu
kur
volu
me
bend
a pa
dat d
an c
air
deng
an
alat
yan
g se
suai
dan
car
a ya
ng b
enar
.•
Men
guku
r m
assa
ben
da
pada
t dan
cai
r de
ngan
al
at y
ang
sesu
ai d
an
bena
r.•
Men
guku
r su
hu s
uatu
be
nda.
• M
emba
ndin
gkan
ska
la
term
omet
er C
elci
us
deng
an s
kala
term
omet
er
yang
lain
.
- Pe
ngam
atan
: si
kap,
m
inat
, dan
tin
gkah
laku
- Pe
ngam
atan
ke
aktif
an
dala
m
disk
usi d
an
tany
a ja
wab
- Pr
esen
tasi
di
dep
an
kela
s-
Lap
oran
pe
rcob
aan
mod
el ja
ngka
so
rong
, dan
m
odel
ska
la
noni
us.
Sara
na/M
edia
:L
abor
ator
ium
, ko
mpu
ter,
LC
D, d
an
jari
ngan
in
tern
et
71RPP Fenomena Fisika SMP 1
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
• M
elak
ukan
dis
kusi
ke
lom
pok
untu
k m
emec
ahka
n pe
rmas
alah
an y
ang
berk
aita
n de
ngan
pe
nguk
uran
bes
aran
fis
ika.
• Pe
mbe
rian
tuga
s m
ater
i da
ri ja
ring
an in
tern
et.
• M
enge
rjak
an k
uis
tert
ulis
ya
ng d
isam
paik
an s
ecar
a lis
an d
an/a
tau
tert
ulis
.
72 RPP Fenomena Fisika SMP 1
Stan
dar
Kom
pete
nsi
: 2.
Mem
aham
i kla
sifik
asi z
at
Alo
kasi
Wak
tu
: 8
jam
pel
ajar
an (
4 ×
pert
emua
n)
Ko
mp
eten
si
Das
arM
ater
i Po
kok
Pem
bel
ajar
anK
egia
tan
Pem
bel
ajar
anIn
dik
ato
rP
enila
ian
Alo
kasi
W
aktu
Ala
t/B
ahan
/S
um
ber
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
2.1
Men
gelo
m-
pokk
an s
ifat
la
ruta
n as
am,
laru
tan
basa
, da
n la
ruta
n ga
ram
m
elal
ui a
lat
dan
indi
kato
r ya
ng te
pat.
• Id
entifi
kasi
da
n Si
fat
Asa
m,
Bas
a, d
an
Gar
am
• M
enay
angk
an te
ntan
g pe
rist
iwa
yang
ber
kaita
n de
ngan
asa
m, b
asa,
dan
ga
ram
dar
i jar
inga
n in
tern
et (
atau
rek
aman
da
ri in
tern
et).
• M
elak
ukan
dis
kusi
kel
as
untu
k m
enye
butk
an d
an
men
gelo
mpo
kkan
ke
dala
m je
nis
laru
tan
zat
yang
term
asuk
asa
m,
basa
, gar
am, d
an n
etra
l.•
Mel
akuk
an p
erco
baan
un
tuk
men
unju
kkan
zat
ya
ng te
rmas
uk a
sam
, ba
sa, d
an g
aram
den
gan
men
ggun
akan
indi
kato
r ya
ng b
aku
(ker
tas
lakm
us, f
enol
ftal
in,
met
il, d
an la
in-l
ain)
.•
Mel
akuk
an d
isku
si k
elas
un
tuk
men
yebu
tkan
si
fat-
sifa
t asa
m, b
asa,
da
n ga
ram
ser
ta
mem
beri
con
toh-
cont
ohny
a da
lam
ke
hidu
pan
seha
ri-h
ari.
• M
engi
dent
ifika
si s
ifat
as
am, b
asa,
dan
gar
am
deng
an m
engg
unak
an
indi
kato
r ya
ng s
esua
i.•
Men
gelo
mpo
kkan
ba
han-
baha
n ya
ng a
da d
i lin
gkun
gan
seki
tar
kita
be
rdas
arka
n si
fat a
sam
, ba
sa, d
an g
aram
.•
Men
ggun
akan
ala
t ata
u ba
han
untu
k m
enen
tuka
n za
t ber
sifa
t asa
m a
tau
basa
.
- K
uis
- Pe
ngam
atan
ke
aktif
an
dala
m
disk
usi d
an
tany
a ja
wab
- Pe
ngam
atan
: si
kap
tingk
ah la
ku-
Peng
amat
an
kine
rja
ke-
tera
mpi
lan
pe
raga
an
dan
perc
o-ba
an-
Pres
enta
si
di d
epan
ke
las
- L
apor
an
perc
obaa
n
2 ja
m
pela
jara
nB
uku:
Sem
esta
Fe
nom
ena
Fis
ika
1 K
aran
gan:
Bud
i Pu
rwan
to
Ala
t/B
ahan
:Ta
bung
rea
ksi,
kert
as la
kmus
, fe
nolf
talin
, m
etil,
bah
an
asam
, bas
a,
gara
m, d
an
baha
n al
ami
Sara
na/M
edia
:L
KS,
kom
pute
r, L
CD
, dan
ja
ring
an
inte
rnet
73RPP Fenomena Fisika SMP 1
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
• M
enge
rjak
an
kuis
tert
ulis
yan
g di
sam
paik
an s
ecar
a lis
an d
an/a
tau
tert
ulis
m
enge
nai m
ater
i yan
g te
lah
dipe
laja
ri.
2.2
Mel
akuk
an
perc
obaa
n se
derh
ana
deng
an
baha
n-ba
han
yang
di
pero
leh
dala
m
kehi
dupa
n se
hari
-har
i.
• Pe
nent
uan
Skal
a K
easa
man
da
n K
ebas
aan
• M
elak
ukan
per
coba
an
untu
k m
engi
dent
ifika
si
atau
men
unju
kkan
ba
hwa
baha
n di
sek
itar
kita
(m
isal
nya
bung
a,
daun
, kun
yit,
jahe
, da
n la
in-l
ain)
dap
at
digu
naka
n se
baga
i in
dika
tor
untu
k m
enun
jukk
an a
sam
ata
u ba
sa.
• M
elak
ukan
per
coba
an
untu
k m
enge
tahu
i m
akan
an s
ehar
i-ha
ri
bers
ifat
asa
m a
tau
basa
.•
Mem
pres
enta
sika
n ha
sil
perc
obaa
n di
dep
an
kela
s ya
ng d
iteru
skan
de
ngan
dis
kusi
kel
as.
• M
enge
rjak
an
kuis
tert
ulis
yan
g di
sam
paik
an s
ecar
a lis
an d
an/a
tau
tert
ulis
m
enge
nai m
ater
i yan
g te
lah
dipe
laja
ri.
• M
enye
lidik
i sif
at
asam
dan
bas
a ba
han
mak
anan
.
- K
uis
- Pe
ngam
atan
ki
nerj
a ke
-te
ram
pila
n pe
raga
an
dan
perc
o-ba
an-
Peng
amat
an:
sika
p da
n tin
gkah
laku
- Pe
ngam
atan
ke
aktif
an
dala
m
disk
usi d
an
tany
a ja
wab
- Pr
esen
tasi
- L
apor
an
perc
obaa
n
2 ja
m
pela
jara
nB
uku:
Sem
esta
Fe
nom
ena
Fis
ika
1 K
aran
gan:
Bud
i Pu
rwan
to
Ala
t/B
ahan
:M
acam
-mac
am
bung
a, d
aun,
em
pon-
empo
n,
baha
n ki
mia
as
am, b
asa,
ga
ram
, ker
tas
lakm
us,
feno
lfta
lin,
pale
t, da
n ta
bung
rea
ksi
Sara
na/M
edia
: K
ompu
ter,
LK
S, L
CD
, da
n ja
ring
an
inte
rnet
74 RPP Fenomena Fisika SMP 1
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
2.3
Men
jela
skan
na
ma
unsu
r da
n na
ma
kim
ia
sede
rhan
a
• U
nsur
• M
elak
ukan
dis
kusi
kel
as
untu
k m
engi
dent
ifika
si
lam
bang
uns
ur d
an c
ara
penu
lisan
nya.
• M
elak
ukan
dis
kusi
kel
as
untu
k m
engi
dent
ifika
si
sist
em p
erio
dik
unsu
r.•
Mel
akuk
an d
isku
si k
elas
un
tuk
men
unju
kkan
na
ma
unsu
r, la
mba
ng
unsu
r, no
mor
ato
m, d
an
nom
or m
assa
.•
Mel
akuk
an d
isku
si
kelo
mpo
k un
tuk
mem
ecah
kan
perm
asal
ahan
yan
g be
rkai
tan
deng
an n
ama
seny
awa
dan
rum
us
kim
iany
a.•
Men
gerj
akan
ku
is te
rtul
is y
ang
disa
mpa
ikan
sec
ara
lisan
da
n/at
au te
rtul
is.
• M
engi
dent
ifika
si a
tura
n pe
nulis
an la
mba
ng
unsu
r.•
Men
gide
ntifi
kasi
pe
nulis
an n
ama
dan
lam
bang
uns
ur.
- K
uis
- Pe
ngam
atan
: si
kap,
m
inat
, dan
tin
gkah
laku
- Pe
ngam
atan
ke
aktif
an
dala
m
disk
usi d
an
tany
a ja
wab
2 ja
m
pela
jara
nB
uku:
Sem
esta
Fe
nom
ena
Fis
ika
1 K
aran
gan:
Bud
i Pu
rwan
to
Ala
t/B
ahan
:C
hart
sis
tem
pe
riod
e
Sara
na/M
edia
:L
KS,
kom
pute
r, L
CD
, dan
ja
ring
an
inte
rnet
2.4
Mem
band
ing-
kan
sifa
t un
sur,
se-
nyaw
a, d
an
cam
pura
n.
• Se
nyaw
a da
n C
ampu
ran
• M
enay
angk
an te
ntan
g pe
rist
iwa
atau
bah
an
yang
ber
kaita
n de
ngan
se
nyaw
a da
n ca
mpu
ran
dari
jari
ngan
inte
rnet
(a
tau
reka
man
dar
i in
tern
et).
• M
engi
dent
ifika
si s
ifat
se
nyaw
a da
n ca
mpu
ran.
• M
engk
lasi
fikas
i bah
an-
baha
n se
cara
sed
erha
na.
• M
engi
dent
ifika
si
cam
pura
n ho
mog
en d
an
cam
pura
n he
tero
gen.
- K
uis
- Pe
ngam
atan
ki
nerj
a ke
-te
ram
pila
n pe
raga
an
dan
perc
o-ba
an
2 ja
m
pela
jara
nB
uku:
Sem
esta
Fe
nom
ena
Fis
ika
1 K
aran
gan:
Bud
i Pu
rwan
to
75RPP Fenomena Fisika SMP 1
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
• M
elak
ukan
dis
kusi
kel
as
untu
k m
engi
dent
ifika
si
perb
edaa
n se
nyaw
a da
n ca
mpu
ran.
• M
elak
ukan
dem
onst
rasi
un
tuk
men
unju
kkan
pe
rbed
aan
seny
awa
dan
cam
pura
n.•
Mel
akuk
an d
isku
si k
elas
un
tuk
men
yebu
tkan
co
ntoh
-con
toh
zat y
ang
term
asuk
sen
yaw
a da
n ca
mpu
ran.
• M
elak
ukan
dem
onst
rasi
un
tuk
men
unju
kkan
pe
rbed
aan
cam
pura
n ho
mog
en d
an c
ampu
ran
hete
roge
n.•
Mel
akuk
an d
isku
si
kelo
mpo
k un
tuk
mem
ecah
kan
perm
asal
ahan
yan
g be
rkai
tan
deng
an
seny
awa
dan
cam
pura
n.•
Pem
beri
an tu
gas
mat
eri
dari
jari
ngan
inte
rnet
.•
Men
gerj
akan
ku
is te
rtul
is y
ang
disa
mpa
ikan
sec
ara
lisan
at
au te
rtul
is.
- Pe
ngam
atan
: si
kap,
m
inat
, dan
tin
gkah
laku
- Pe
ngam
atan
ke
aktif
an
dala
m
disk
usi d
an
tany
a ja
wab
Ala
t/B
ahan
:Pa
sir,
gula
, bes
i be
rkar
at, a
lat
elek
trol
isis
, da
n ai
r
Sara
na/M
edia
:L
KS,
kom
pute
r, L
CD
, dan
ja
ring
an
inte
rnet
76 RPP Fenomena Fisika SMP 1
Stan
dar
Kom
pete
nsi
: 3.
Mem
aham
i wuj
ud z
at d
an p
erub
ahan
nya
Alo
kasi
Wak
tu
: 20
jam
pel
ajar
an (
4 ×
pert
emua
n)
Ko
mp
eten
si
Das
arM
ater
i Po
kok
Pem
bel
ajar
anK
egia
tan
Pem
bel
ajar
anIn
dik
ato
rP
enila
ian
Alo
kasi
W
aktu
Ala
t/B
ahan
/S
um
ber
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
3.1
Men
yelid
iki
sifa
t-si
fat z
at
berd
asar
kan
wuj
udny
a da
n pe
nera
pan-
nya
dala
m
kehi
dupa
n se
hari
-har
i.3.
2 M
ende
skri
p-si
kan
kons
ep
mas
sa
jeni
s da
lam
ke
hidu
pan
seha
ri-h
ari.
• Z
at d
an
Wuj
udny
a•
Men
ayan
gkan
tent
ang
peris
tiwa
yang
ber
kaita
n de
ngan
zat
dan
wuj
udny
a da
ri ja
ringa
n in
tern
et (a
tau
reka
man
dar
i int
erne
t).•
Mel
akuk
an d
emon
stra
si
untu
k m
enun
jukk
an
mac
am-m
acam
zat
pad
at,
cair,
dan
gas
.•
Mel
akuk
an d
emon
stra
si
untu
k m
enun
jukk
an
peru
baha
n w
ujud
pad
at
men
jadi
cai
r dan
cai
r m
enja
di u
ap (g
as).
• M
elak
ukan
dis
kusi
kel
as
untu
k m
engi
dent
ifika
si
peng
ertia
n pa
rtike
l zat
.•
Mel
akuk
an d
emon
stra
si
untu
k m
enun
jukk
an
adan
ya a
dhes
i dan
koh
esi.
• M
elak
ukan
dem
onst
rasi
un
tuk
men
unju
kkan
pe
ristiw
a ka
pila
risas
i.•
Mel
akuk
an d
isku
si k
elas
un
tuk
men
yebu
tkan
co
ntoh
-con
toh
peris
tiwa
yang
ber
kaita
n de
ngan
ka
pila
risas
i.
• M
enye
lidik
i per
ubah
an
wuj
ud s
uatu
zat
.•
Men
afsi
rkan
sus
unan
ge
rak
part
ikel
pad
a be
rbag
ai w
ujud
zat
m
elal
ui p
enal
aran
.•
Men
gide
ntifi
kasi
pe
rbed
aan
adhe
si d
an
kohe
si.
• M
enun
jukk
an p
eris
tiwa
kapi
lari
sasi
pad
a ke
hidu
pan
seha
ri-h
ari.
• M
enen
tuka
n m
assa
jeni
s za
t pad
at d
an z
at c
air.
- K
uis
- Pe
ngam
atan
ke
aktif
an
dala
m
disk
usi d
an
tany
a ja
wab
- Pe
ngam
atan
: si
kap
dan
tingk
ah la
ku-
Peng
amat
an
kine
rja
ke-
tera
mpi
lan
pe
raga
an
dan
perc
o-ba
an-
Pres
enta
si
6 ja
m
pela
jara
nB
uku:
Sem
esta
Fe
nom
ena
Fis
ika
1 K
aran
gan:
Bud
i Pu
rwan
to
Ala
t/B
ahan
:A
lat p
emua
ian
zat p
adat
, gel
as
erle
mey
er,
sum
bat k
aret
, pi
pa k
aca,
air
, da
n pe
man
as
Sara
na/M
edia
:L
KS,
kom
pute
r, L
CD
, dan
ja
ring
an
inte
rnet
77RPP Fenomena Fisika SMP 1
Stan
dar
Kom
pete
nsi
: 3.
Mem
aham
i wuj
ud z
at d
an p
erub
ahan
nya
Alo
kasi
Wak
tu
: 20
jam
pel
ajar
an (
4 ×
pert
emua
n)
Ko
mp
eten
si
Das
arM
ater
i Po
kok
Pem
bel
ajar
anK
egia
tan
Pem
bel
ajar
anIn
dik
ato
rP
enila
ian
Alo
kasi
W
aktu
Ala
t/B
ahan
/S
um
ber
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
3.1
Men
yelid
iki
sifa
t-si
fat z
at
berd
asar
kan
wuj
udny
a da
n pe
nera
pan-
nya
dala
m
kehi
dupa
n se
hari
-har
i.3.
2 M
ende
skri
p-si
kan
kons
ep
mas
sa
jeni
s da
lam
ke
hidu
pan
seha
ri-h
ari.
• Z
at d
an
Wuj
udny
a•
Men
ayan
gkan
tent
ang
peris
tiwa
yang
ber
kaita
n de
ngan
zat
dan
wuj
udny
a da
ri ja
ringa
n in
tern
et (a
tau
reka
man
dar
i int
erne
t).•
Mel
akuk
an d
emon
stra
si
untu
k m
enun
jukk
an
mac
am-m
acam
zat
pad
at,
cair,
dan
gas
.•
Mel
akuk
an d
emon
stra
si
untu
k m
enun
jukk
an
peru
baha
n w
ujud
pad
at
men
jadi
cai
r dan
cai
r m
enja
di u
ap (g
as).
• M
elak
ukan
dis
kusi
kel
as
untu
k m
engi
dent
ifika
si
peng
ertia
n pa
rtike
l zat
.•
Mel
akuk
an d
emon
stra
si
untu
k m
enun
jukk
an
adan
ya a
dhes
i dan
koh
esi.
• M
elak
ukan
dem
onst
rasi
un
tuk
men
unju
kkan
pe
ristiw
a ka
pila
risas
i.•
Mel
akuk
an d
isku
si k
elas
un
tuk
men
yebu
tkan
co
ntoh
-con
toh
peris
tiwa
yang
ber
kaita
n de
ngan
ka
pila
risas
i.
• M
enye
lidik
i per
ubah
an
wuj
ud s
uatu
zat
.•
Men
afsi
rkan
sus
unan
ge
rak
part
ikel
pad
a be
rbag
ai w
ujud
zat
m
elal
ui p
enal
aran
.•
Men
gide
ntifi
kasi
pe
rbed
aan
adhe
si d
an
kohe
si.
• M
enun
jukk
an p
eris
tiwa
kapi
lari
sasi
pad
a ke
hidu
pan
seha
ri-h
ari.
• M
enen
tuka
n m
assa
jeni
s za
t pad
at d
an z
at c
air.
- K
uis
- Pe
ngam
atan
ke
aktif
an
dala
m
disk
usi d
an
tany
a ja
wab
- Pe
ngam
atan
: si
kap
dan
tingk
ah la
ku-
Peng
amat
an
kine
rja
ke-
tera
mpi
lan
pe
raga
an
dan
perc
o-ba
an-
Pres
enta
si
6 ja
m
pela
jara
nB
uku:
Sem
esta
Fe
nom
ena
Fis
ika
1 K
aran
gan:
Bud
i Pu
rwan
to
Ala
t/B
ahan
:A
lat p
emua
ian
zat p
adat
, gel
as
erle
mey
er,
sum
bat k
aret
, pi
pa k
aca,
air
, da
n pe
man
as
Sara
na/M
edia
:L
KS,
kom
pute
r, L
CD
, dan
ja
ring
an
inte
rnet
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
• M
elak
ukan
eks
perim
en
untu
k m
enen
tuka
n m
assa
je
nis
zat p
adat
dan
zat
cai
r.•
Mel
akuk
an d
isku
si
kelo
mpo
k un
tuk
mem
ecah
kan
perm
asal
ahan
yan
g be
rkai
tan
deng
an z
at d
an
wuj
udny
a.•
Pem
beria
n tu
gas
mat
eri
dari
jarin
gan
inte
rnet
.•
Men
gerja
kan
kuis
tertu
lis
yang
dis
ampa
ikan
sec
ara
lisan
dan
tertu
lis.
3.3
Mel
akuk
an
perc
obaa
n ya
ng b
erka
it-an
den
gan
pem
uaia
n da
lam
ke
hidu
pan
seha
ri-h
ari.
• Pe
mua
ian
• M
enay
angk
an te
ntan
g pe
ristiw
a pe
mua
ian
dari
ja
ringa
n in
tern
et a
tau
reka
man
dar
i int
erne
t.•
Mel
akuk
an p
eren
cana
an
yang
dite
rusk
an d
enga
n pe
rcob
aan
untu
k m
enun
jukk
an a
dany
a pe
mua
ian
zat p
adat
.•
Mel
akuk
an p
eren
cana
an
dite
rusk
an d
enga
n pe
rcob
aan
untu
k m
enun
jukk
an a
dany
a pe
mua
ian
zat c
air d
an g
as.
• M
elak
ukan
dis
kusi
kel
as
untu
k m
enye
butk
an
man
faat
per
istiw
a da
n ge
jala
pem
uaia
n za
t pad
at,
cair,
dan
gas
.
• M
enun
jukk
an p
emua
ian
zat p
adat
, cai
r, da
n ga
s.•
Mer
enca
naka
n da
n m
elak
ukan
per
coba
an
sede
rhan
a un
tuk
men
unju
kkan
pem
uaia
n za
t cai
r, pa
dat,
dan
gas.
• M
enun
jukk
an p
rins
ip
pem
uaia
n da
lam
te
knol
ogi (
mis
alny
a bi
met
al).
- K
uis
- Pe
ngam
atan
ki
nerj
a ke
-te
ram
pila
n pe
raga
an
dan
perc
o-ba
an-
Peng
amat
an:
sika
p,
min
at, d
an
tingk
ah la
ku
6 ja
m
pela
jara
nB
uku:
Sem
esta
Fe
nom
ena
Fis
ika
1 K
aran
gan:
Bud
i Pu
rwan
to
Ala
t/B
ahan
:G
elas
ele
mey
er,
sum
bat k
aret
, pi
pa k
aca,
ge
las
kim
ia,
Mus
sche
nbro
ek,
dan
term
omet
er
78 RPP Fenomena Fisika SMP 1
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
• M
elak
ukan
dem
onst
rasi
un
tuk
men
unju
kkan
pr
insi
p ke
rja
bim
etal
dan
se
trik
a lis
trik
.•
Mel
akuk
an d
isku
si k
elas
un
tuk
men
yebu
tkan
m
anfa
at te
knol
ogi
bim
etal
.•
Mem
pres
enta
sika
n ke
sim
pula
n ha
sil
perc
obaa
n di
dep
an k
elas
.•
Mel
akuk
an d
isku
si k
elas
un
tuk
mer
umus
kan
besa
rnya
per
ubah
an
panj
ang
dan
volu
me
pada
pe
mua
ian
zat p
adat
, cai
r, da
n ga
s.•
Mel
akuk
an d
isku
si
kela
s m
enye
butk
an
pem
anfa
atan
pem
uaia
n te
rhad
ap k
ehid
upan
se
hari
-har
i.•
Mel
akuk
an d
isku
si
kelo
mpo
k un
tuk
mem
ecah
kan
perm
asal
ahan
yan
g be
rkai
tan
deng
an
pem
uaia
n.•
Pem
beri
an tu
gas
mat
eri
dari
jari
ngan
inte
rnet
.•
Men
gerj
akan
kui
s te
rtul
is
yang
dis
ampa
ikan
sec
ara
lisan
dan
/ata
u te
rtul
is.
Sara
na/M
edia
:L
KS,
OH
P,
kom
pute
r, L
CD
, dan
ja
ring
an
inte
rnet
79RPP Fenomena Fisika SMP 1
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
3.4
Men
desk
rip-
sika
n pe
ran
kalo
r da
lam
m
engu
bah
wuj
ud z
at d
an
suhu
sua
tu
bend
a se
rta
pene
rapa
n-ny
a da
lam
ke
hidu
pan
seha
ri-h
ari.
• K
alor
• M
enay
angk
an te
ntan
g pe
rist
iwa
yang
ber
kaita
n de
ngan
kal
or d
ari j
arin
gan
inte
rnet
ata
u re
kam
an d
ari
inte
rnet
.•
Mel
akuk
an ta
nya
jaw
ab
untu
k m
engu
ngka
p pe
nge-
tahu
an a
wal
sis
wa
tent
ang
kalo
r dan
men
yebu
tkan
be
sara
n-be
sara
n te
rkai
t ata
u de
ngan
mem
beri
kan
kuis
.•
Mel
akuk
an p
erco
baan
un
tuk
men
yelid
iki p
enga
ruh
kalo
r ter
hada
p pe
ruba
han
suhu
ben
da.
• M
elak
ukan
pre
sent
asi h
asil
perc
obaa
n di
dep
an k
elas
.•
Mel
akuk
an d
isku
si k
elas
un
tuk
men
entu
kan
jum
lah
kalo
r pad
a su
atu
zat d
an
mer
umus
kann
ya.
• M
elak
ukan
per
coba
an
untu
k m
enun
jukk
an b
ahw
a ju
mla
h ka
lor y
ang
dite
rim
a sa
ma
deng
an ju
mla
h ka
lor
yang
dile
pas
(asa
s B
lack
).•
Mel
akuk
an d
isku
si
kela
s un
tuk
men
yebu
tkan
pe
man
faat
an k
alor
dal
am
kehi
dupa
n se
hari
-har
i.
• M
enye
lidik
i pen
garu
h ka
lor t
erha
dap
peru
baha
n su
hu b
enda
.•
Mer
umus
kan
bany
akny
a ka
lor y
ang
dipe
rluk
an u
ntuk
m
enai
kkan
suh
u za
t.•
Men
gide
ntifi
kasi
asa
s B
lack
.
- K
uis
- U
lang
an
hari
an-
Peng
amat
an
kine
rja
ke-
tera
mpi
lan
pera
gaan
da
n pe
rco-
baan
- Pe
ngam
atan
: si
kap
dan
tingk
ah la
ku-
Peng
amat
an
keak
tifan
da
lam
di
skus
i dan
ta
nya
jaw
ab-
Lap
oran
pe
rcob
aan
8 ja
m
pela
jara
nB
uku:
Sem
esta
Fe
nom
ena
Fis
ika
1 K
aran
gan:
Bud
i Pu
rwan
to
Ala
t/B
ahan
:K
alor
imet
er,
mac
am-
mac
am b
enda
pa
dat,
zat
cair
, pem
anas
, te
rmom
eter
, ge
las
kim
ia,
gela
s uk
ur, e
s,
kapu
r ba
rus,
ai
r, ba
tang
lo
gam
, kac
a,
tem
baga
, dan
se
rbuk
ger
gaji
Sara
na/M
edia
: L
KS,
kom
pute
r, L
CD
, dan
ja
ring
an
kom
pute
r
80 RPP Fenomena Fisika SMP 1
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
• M
elak
ukan
dis
kusi
ke
lom
pok
untu
k m
emba
has
perm
asal
ahan
yan
g be
rkai
tan
deng
an k
alor
.•
Pem
beri
an tu
gas
mat
eri
dari
jari
ngan
inte
rnet
.•
Men
gerj
akan
kui
s te
rtul
is
yang
dis
ampa
ikan
sec
ara
lisan
dan
/ata
u te
rtul
is.
• Pe
ruba
han
Wuj
ud Z
at•
Men
ayan
gkan
tent
ang
peri
stiw
a ya
ng b
erka
itan
deng
an p
erub
ahan
w
ujud
zat
dar
i jar
inga
n in
tern
et a
tau
reka
man
da
ri in
tern
et.
• M
elak
ukan
dem
onst
rasi
un
tuk
men
unju
kkan
ada
-ny
a pe
ruba
han
wuj
ud z
at.
• M
elak
ukan
dis
kusi
kel
as
untu
k m
ende
skri
psik
an
peru
baha
n w
ujud
zat
dan
m
embe
rika
n co
ntoh
nya.
• M
elak
ukan
per
agaa
n un
tuk
men
unju
kkan
pr
oses
pen
guap
an
dan
men
yebu
tkan
fa
ktor
-fak
tor
yang
m
emen
garu
hi
peng
uapa
n.
• M
enye
lidik
i pen
garu
h ka
lor
terh
adap
pe
ruba
han
wuj
ud z
at.
• M
enye
lidik
i fa
ktor
-fak
tor
yang
m
emen
garu
hi
peng
uapa
n.•
Mer
umus
kan
bany
akny
a ka
lor
yang
dig
unak
an
untu
k m
engu
bah
wuj
ud
zat.
• M
engk
lari
fikas
i ko
nsep
jum
lah
kalo
r da
lam
mem
ecah
kan
perm
asal
ahan
yan
g te
rjad
i dal
am k
ehid
upan
se
hari
-har
i.
81RPP Fenomena Fisika SMP 1
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
•M
elak
ukan
dis
kusi
ke
las
untu
km
enen
tuka
nba
nyak
nya
kalo
rya
ng
digu
naka
nda
lam
m
engu
bah
wuj
udz
at
dan
mer
umus
kann
ya.
•M
elak
ukan
dis
kusi
kel
as
untu
km
enye
butk
an
adan
yap
erub
ahan
za
tdan
pem
anfa
atan
pe
ruba
han
wuj
udd
alam
ke
hidu
pan
seha
ri-h
ari
(dita
mba
hde
ngan
pe
naya
ngan
dar
iin
tern
et).
•M
elak
ukan
dis
kusi
ke
lom
pok
untu
km
emba
has
perm
asal
ahan
ya
ngte
rkai
tden
gan
peru
baha
nw
ujud
.•
Pem
beri
antu
gas
mat
eri
dari
jari
ngan
inte
rnet
.•
Men
gerj
akan
ku
iste
rtul
isy
ang
disa
mpa
ikan
sec
ara
lisan
da
nte
rtul
is.
82 RPP Fenomena Fisika SMP 1
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
• Pe
rpin
dah-
an K
alor
• M
elak
ukan
dem
onst
rasi
un
tuk
men
unju
kkan
ad
anya
per
amba
tan
kalo
r se
cara
kon
duks
i.•
Mel
akuk
an d
emon
stra
si
untu
k m
enun
jukk
an
adan
ya p
eram
bata
n ka
lor
seca
ra k
onve
ksi.
• M
elak
ukan
dem
onst
rasi
un
tuk
men
unju
kkan
ad
anya
per
amba
tan
kalo
r se
cara
rad
iasi
.•
Men
yim
pulk
an h
asil
peng
amat
an d
ari
dem
onst
rasi
.•
Mel
akuk
an d
isku
si k
elas
un
tuk
men
yebu
tkan
pe
rist
iwa
alam
yan
g be
rkai
tan
deng
an
pera
mba
tan
kalo
r se
cara
kon
duks
i, ko
nvek
si, d
an r
adia
si
(pen
ayan
gan
peri
stiw
a-pe
rist
iwa
terk
ait d
enga
n pe
rpin
daha
n ka
lor
dari
in
tern
et).
• M
elak
ukan
dis
kusi
kel
as
untu
k m
erum
uska
n be
sarn
ya k
alor
pad
a pe
ram
bata
n ka
lor,
baik
ko
nduk
si, k
onve
ksi,
mau
pun
radi
asi.
• M
engi
dent
ifika
si
perp
inda
han
kalo
r.•
Men
yelid
iki k
ecep
atan
pe
ram
bata
n ka
lor.
• M
erum
uska
n ke
cepa
tan
jum
lah
kalo
r ya
ng
men
galir
pad
a su
atu
baha
n.
83RPP Fenomena Fisika SMP 1
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
• M
elak
ukan
dis
kusi
ke
lom
pok
untu
k m
enye
lesa
ikan
pe
rmas
alah
an y
ang
berk
aita
n de
ngan
pe
rpin
daha
n ka
lor.
• Pe
mbe
rian
tuga
s m
ater
i da
ri ja
ring
an in
tern
et.
• M
enge
rjak
an
kuis
tert
ulis
yan
g di
sam
paik
an s
ecar
a lis
an
atau
tert
ulis
.
84 RPP Fenomena Fisika SMP 1
Stan
dar
Kom
pete
nsi
: 4.
Mem
aham
i ber
baga
i sif
at d
alam
per
ubah
an fi
sika
dan
kim
ia.
Alo
kasi
Wak
tu
: 16
jam
pel
ajar
an (
8 ×
pert
emua
n)
Ko
mp
eten
si
Das
arM
ater
i Po
kok
Pem
bel
ajar
anK
egia
tan
Pem
bel
ajar
anIn
dik
ato
rP
enila
ian
Alo
kasi
W
aktu
Ala
t/B
ahan
/S
um
ber
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
4.1
Mem
ban-
ding
kan
sifa
t fis
ika
dan
kim
ia z
at.
• Si
fat F
isik
a da
n K
imia
• M
enay
angk
an p
eris
tiwa-
peri
stiw
a ya
ng b
erka
itan
deng
an s
ifat
fisi
ka d
an
kim
ia d
ari j
arin
gan
inte
rnet
(re
kam
an d
ari
inte
rnet
).•
Mel
akuk
an d
emon
stra
si
untu
k m
enun
jukk
an
adan
ya p
erub
ahan
fisi
ka.
• M
elak
ukan
dem
onst
rasi
un
tuk
men
unju
kkan
ad
anya
per
ubah
an k
imia
.•
Mel
akuk
an d
isku
si
kelo
mpo
k un
tuk
men
gide
ntifi
kasi
pe
ruba
han
fisik
a da
n pe
ruba
han
kim
ia.
• M
elak
ukan
dis
kusi
kel
as
untu
k m
engi
dent
ifika
si
sifa
t fisi
ka d
an s
ifat
ki
mia
.•
Mem
pres
enta
sika
n ha
sil
disk
usi k
elom
pok
di
depa
n ke
las.
• M
enge
rjak
an k
uis
tert
ulis
ya
ng d
isam
paik
an s
ecar
a lis
an d
an/a
tau
tert
ulis
.
• M
engi
dent
ifika
si s
ifat
fis
ika
dan
sifa
t kim
ia.
• M
engk
lasi
fikas
i sif
at
fisik
a da
n si
fat k
imia
.
- K
uis
- Pe
ngam
atan
ke
aktif
an
dala
m
disk
usi d
an
tany
a ja
wab
- Pe
ngam
atan
: si
kap
dan
tingk
ah la
ku-
Peng
amat
an
kine
rja
ke-
tera
mpi
lan
pe
raga
an
dan
perc
obaa
n
4 ja
m
pela
jara
nB
uku:
Sem
esta
Fe
nom
ena
Fis
ika
1 K
aran
gan:
Bud
i Pu
rwan
to
Ala
t/B
ahan
:M
eter
an,
jang
ka s
oron
g,
mik
rom
eter
, ne
raca
leng
an,
dan
mac
am-
mac
am a
lat
ukur
Sara
na/M
edia
:L
abor
ator
ium
,L
KS,
kom
pute
r, L
CD
, dan
ja
ring
an
inte
rnet
85RPP Fenomena Fisika SMP 1
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
4.2
Mel
akuk
an
pem
isah
an
cam
pura
n de
ngan
be
rbag
ai c
ara
berd
asar
kan
sifa
t fisi
ka
dan
sifa
t ki
mia
.
• Pe
mis
ahan
C
ampu
ran
• M
elak
ukan
dem
onst
rasi
un
tuk
men
unju
kkan
ma-
cam
-mac
am c
ampu
ran.
• M
elak
ukan
dem
onst
rasi
un
tuk
men
unju
kkan
car
a m
emis
ahka
n m
acam
-ma-
cam
cam
pura
n.•
Mel
akuk
an d
isku
si k
elas
un
tuk
men
yebu
tkan
ca
ra-c
ara
mem
isah
kan
cam
pura
n za
t.•
Mel
akuk
an d
isku
si
kelo
mpo
k un
tuk
mer
anca
ng c
ara
men
jern
ihka
n ai
r kot
or
yang
dite
rusk
an d
enga
n m
empr
aktik
kan
hasi
l ra
ncan
gan.
• M
empr
esen
tasi
kan
hasi
l ra
ncan
gan
dan
hasi
l pe
rcob
aan
di d
epan
kel
as.
• M
enge
rjak
an k
uis
tert
ulis
ya
ng d
isam
paik
an s
ecar
a lis
an d
an/a
tau
tert
ulis
.
• M
enun
jukk
an c
ara
mem
isah
kan
cam
pura
n.•
Men
unju
kan
cara
pe
mis
ahan
cam
pura
n de
ngan
ber
baga
i mac
am
cara
.•
Men
unju
kkan
car
a pe
njer
niha
n ai
r de
ngan
te
knik
sed
erha
na.
- K
uis
- Pe
ngam
atan
ki
nerj
a ke
-te
ram
pila
n pe
raga
an
dan
perc
obaa
n-
Peng
amat
an:
sika
p da
n tin
gkah
laku
- Pe
ngam
atan
ke
aktif
an
dala
m
disk
usi d
an
tany
a ja
wab
- L
apor
an
perc
obaa
n-
Has
il pr
esen
tasi
4 ja
m
pela
jara
nB
uku:
Sem
esta
Fe
nom
ena
Fis
ika
1 K
aran
gan:
Bud
i Pu
rwan
to
Ala
t/B
ahan
:M
acam
-mac
am
term
omet
er, a
ir,
pem
anas
, dan
ge
las
kim
ia
Sara
na/M
edia
:L
abor
ator
ium
, ko
mpu
ter,
LC
D, d
an
jari
ngan
in
tern
et
4.3
Men
yim
pul-
kan
peru
bah-
an fi
sika
da
n ki
mia
be
rdas
ar-
kan
hasi
l pe
rcob
aan
sede
rhan
a.
• Pe
ruba
han
Fsik
a da
n Pe
ruba
han
Kim
ia
• M
enay
angk
an te
ntan
g pe
rist
iwa
yang
ber
kaita
n de
ngan
per
ubah
an fi
sika
da
ri ja
ring
an in
tern
et
(rek
aman
inte
rnet
).•
Mel
akuk
an p
erco
baan
un
tuk
men
unju
kkan
• M
enun
jukk
an p
eris
tiwa
peru
baha
n fis
ika
dan
peru
baha
n ki
mia
.•
Men
gide
ntifi
kasi
pe
ruba
han
fisik
a da
n pe
ruba
han
kim
ia.
- K
uis
- U
lang
an
haria
n-
Peng
amat
an
kine
rja
kete
ram
pila
n pe
raga
an d
an
perc
obaa
n
4 ja
m
pela
jara
nB
uku:
Sem
esta
Fe
nom
ena
Fis
ika
1 K
aran
gan:
Bud
i Pu
rwan
to
86 RPP Fenomena Fisika SMP 1
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
ad
anya
per
ubah
an fi
sika
da
n pe
ruba
han
kim
ia.
• M
elak
ukan
dis
kusi
ke
lom
pok
untu
k m
engi
dent
ifika
si
peru
baha
n fis
ika
dan
peru
baha
n ki
mia
• M
elak
ukan
dis
kusi
kel
as
untu
k m
embe
ri c
onto
h-co
ntoh
per
ubah
an fi
sika
da
n pe
ruba
han
kim
ia
yang
terj
adi d
alam
ke
hidu
pan
seha
ri-h
ari.
•
Mel
akuk
an d
isku
si
kelo
mpo
k un
tuk
mem
baha
s pe
rmas
alah
an
yang
terk
ait d
enga
n pe
ruba
han
fisik
a da
n pe
ruba
han
kim
ia d
alam
ke
hidu
pan
seha
ri-h
ari.
• Pe
mbe
rian
tuga
s m
ater
i da
ri ja
ring
an in
tern
et.
• M
enge
rjak
an
kuis
tert
ulis
yan
g di
sam
paik
an s
ecar
a lis
an
dan/
atau
tert
ulis
.
- Pe
ngam
atan
: si
kap
dan
tingk
ah la
ku-
Peng
amat
an
keak
tifan
da
lam
di
skus
i dan
ta
nya
jaw
ab-
Lap
oran
pe
rcob
aan
Ala
t/B
ahan
:G
elas
kim
ia,
gula
pas
ir,
send
ok,
pem
anas
, es,
da
n ai
r
Sara
na/M
edia
:L
KS,
kom
pute
r, L
CD
, dan
ja
ring
an
inte
rnet
87RPP Fenomena Fisika SMP 1
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
4.4
Men
gide
ntifi
-ka
si
terj
adin
ya
reak
si k
imia
m
elal
ui
perc
obaa
n se
derh
ana.
• R
eaks
i K
imia
• M
enay
angk
an te
ntan
g ba
han,
per
istiw
a,
man
faat
, aki
bat d
ari
reak
si k
imia
mel
alui
ja
ring
an in
tern
et a
tau
reka
man
dar
i int
erne
t.•
Mel
akuk
an p
erco
baan
un
tuk
mer
eaks
ikan
dua
za
t yan
g di
mun
gkin
kan
terj
adin
ya r
eaks
i kim
ia
dan
tidak
terj
adi r
eaks
i ki
mia
.•
Mel
akuk
an d
isku
si
kelo
mpo
k un
tuk
men
yim
pulk
an r
eaks
i ki
mia
.•
Mel
akuk
an d
isku
si k
elas
un
tuk
men
yebu
tkan
zat
-za
t yan
g di
cam
pur
akan
te
rjad
i rea
ksi k
imia
dan
m
erum
uska
nnya
.•
Mel
akuk
an d
isku
si
kelo
mpo
k un
tuk
men
yele
saik
an
perm
asal
ahan
yan
g te
rkai
t den
gan
reak
si
kim
ia.
• M
enye
lidik
i rea
ksi
kim
ia a
pabi
la d
ua z
at
dica
mpu
rkan
.•
Men
gide
ntifi
kasi
rea
ksi
kim
ia.
- K
uis
- U
lang
an
hari
an-
Peng
amat
an
kine
rja
ke-
tera
mpi
lan
pera
gaan
da
n pe
rco-
baan
- Pe
ngam
atan
: si
kap
dan
tingk
ah la
ku-
Peng
amat
an
keak
tifan
da
lam
di
skus
i dan
ta
nya
jaw
ab-
Lap
oran
pe
rcob
aan
4 ja
m
pela
jara
nB
uku:
Sem
esta
Fe
nom
ena
Fis
ika
1 K
aran
gan:
Bud
i Pu
rwan
to
Ala
t/B
ahan
:ta
bung
rea
ksi
dan
baha
n ki
mia
Sara
na/M
edia
:L
KS,
la
bora
tori
um,
kom
pute
r, L
CD
, dan
ja
ring
an
inte
rnet
88 RPP Fenomena Fisika SMP 1
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
• Pe
mbe
rian
tuga
s m
ater
i da
ri ja
ring
an in
tern
et.
• M
enge
rjak
an k
uis
tert
ulis
ya
ng d
isam
paik
an s
ecar
a lis
an d
an/a
tau
tert
ulis
.
......
......
, ....
......
......
......
M
enge
tahu
i,
K
epal
a Se
kola
h G
uru
IPA
(Fi
sika
)
(_
____
____
____
) (_
____
____
____
)
NIP
. ....
......
......
....
NIP
. ....
......
......
....
89RPP Fenomena Fisika SMP 1
Sila
bus
Nam
a Se
kola
h
: SM
P/M
Ts
...M
ata
Pela
jara
n :
IPA
(FI
SIK
A)
Kel
as/S
emes
ter
: V
II/2
Stan
dar
Kom
pete
nsi
: 5.
Mem
aham
i gej
ala-
geja
la a
lam
mel
alui
pen
gam
atan
A
loka
si W
aktu
:
8 ja
m p
elaj
aran
(4
× pe
rtem
uan)
Ko
mp
eten
si
Das
arM
ater
i Po
kok
Pem
bel
ajar
anK
egia
tan
Pem
bel
ajar
anIn
dik
ato
rP
enila
ian
Alo
kasi
W
aktu
Ala
t/B
ahan
/S
um
ber
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
5.2
Men
gana
lisis
da
ta
perc
obaa
n ge
rak
luru
s be
ratu
ran
dan
gera
k lu
rus
beru
bah
bera
tura
n se
rta
pene
rapa
nnya
da
lam
ke
hidu
pan
seha
ri-h
ari
• G
erak
L
urus
B
erat
uran
• M
enay
angk
an te
ntan
g m
acam
-mac
am g
erak
, ge
rak
luru
s be
ratu
ran,
be
ruba
h be
ratu
ran
mel
alui
ja
ringa
n in
tern
et a
tau
reka
man
dar
i int
erne
t.•
Mel
akuk
an ta
nya
jaw
ab
untu
k m
engu
ngka
p pe
nget
ahua
n te
ntan
g ge
rak
luru
s.•
Mel
akuk
an d
isku
si k
elas
un
tuk
men
yebu
tkan
m
acam
-mac
am g
erak
lu
rus
bera
tura
n da
lam
ke
hidu
pan
seha
ri-ha
ri.•
Mel
akuk
an d
emon
stra
si
untu
k m
enun
jukk
an g
erak
lu
rus
bera
tura
n de
ngan
m
obil-
mob
ilan
berb
ater
ai
atau
den
gan
alat
Atw
ood.
• M
elak
ukan
per
coba
an
deng
an a
lat t
icke
r tim
er
untu
k m
enga
nalis
is g
erak
lu
rus
bera
tura
n.
• M
enun
jukk
an g
erak
lu
rus.
• M
enun
jukk
an g
erak
lu
rus
bera
tura
n.•
Men
yelid
iki d
an
mer
umus
kan
hubu
ngan
ja
rak
dan
wak
tu.
• M
enun
jukk
an g
erak
lu
rus
beru
bah
bera
tura
n.•
Men
yelid
iki h
ubun
gan
jara
k da
n w
aktu
ser
ta
mer
umus
kann
ya.
• M
erum
uska
n hu
bung
an
kece
pata
n da
n w
aktu
.•
Mer
umus
kan
hubu
ngan
ja
rak
dan
kece
pata
n de
ngan
wak
tu.
- K
uis
- Pe
ngam
atan
ke
aktif
an
dala
m
disk
usi d
an
tany
a ja
wab
- Pe
ngam
atan
: si
kap
dan
tingk
ah la
ku-
Peng
amat
an
kine
rja
kete
ram
pila
n pe
raga
an d
an
perc
obaa
n-
Pres
enta
si d
i de
pan
kela
s-
Lap
oran
pe
rcob
aan
8 ja
m
pela
jara
nB
uku:
Sem
esta
Fe
nom
ena
Fis
ika
1 K
aran
gan:
Bud
i Pu
rwan
to
Ala
t/B
ahan
:M
obil-
mob
ilan,
ti
cker
tim
er,
alat
Atw
ood,
bi
dang
mir
ing,
ba
lok
kayu
, ka
trol
, bol
a te
nis,
dan
bol
a se
pak
atau
vol
i
Sara
na/M
edia
:L
abor
ator
ium
, L
KS,
kom
pute
r, L
CD
, dan
ja
ring
an
inte
rnet
90 RPP Fenomena Fisika SMP 1
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
• M
elak
ukan
dis
kusi
ke
lom
pok
untu
k m
enga
nalis
is h
asil
perc
obaa
n da
n m
enyi
mpu
lkan
ser
ta
mer
umus
kann
ya.
• M
elak
ukan
dis
kusi
ke
lom
pok
untu
k m
enye
lesa
ikan
pe
rmas
alah
an y
ang
berk
aita
n de
ngan
ger
ak
luru
s.•
Mem
pres
enta
sika
n ke
sim
pula
n ha
sil
perc
obaa
n.•
Men
gerj
akan
kui
s te
rtul
is
yang
dis
ampa
ikan
sec
ara
lisan
dan
/ata
u te
rtul
is.
• M
elak
ukan
dem
onst
rasi
un
tuk
men
unju
kkan
ger
ak
luru
s be
ruba
h be
ratu
ran.
• M
elak
ukan
dis
kusi
kel
as
untu
k m
enye
butk
an
cont
oh g
erak
luru
s be
ruba
h be
ratu
ran
dala
m
kehi
dupa
n se
hari-
hari
(d
apat
men
ggun
akan
ja
ringa
n in
tern
et).
• M
elak
ukan
per
coba
an
deng
an a
lat t
icke
r tim
er
untu
k m
enga
nalis
is g
erak
lu
rus
beru
bah
bera
tura
n.
91RPP Fenomena Fisika SMP 1
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
• M
elak
ukan
dis
kusi
ke
lom
pok
untu
k m
enyi
mpu
lkan
ha
sil p
erco
baan
dan
m
erum
uska
nnya
.•
Mem
pres
enta
sika
n ha
sil
perc
obaa
n di
dep
an k
elas
.•
Mel
akuk
an d
isku
si k
elas
un
tuk
men
yim
pulk
an te
n-ta
ng g
erak
luru
s be
ratu
ran.
• M
elak
ukan
dis
kusi
kel
as
untu
k m
erum
uska
n be
sara
n-be
sara
n ya
ng
berk
aita
n de
ngan
ger
ak
luru
s be
ruba
h be
ratu
ran.
• M
elak
ukan
dis
kusi
ke
lom
pok
untu
k m
enye
-le
saik
an p
erm
asal
ahan
ya
ng b
erka
itan
deng
an
gera
k lu
rus
beru
bah
bera
tura
n.•
Mel
akuk
an p
rese
ntas
i ha
sil p
erco
baan
.•
Pem
beria
m tu
gas
mat
eri
dari
inte
rnet
.•
Men
gerja
kan
kuis
tertu
lis
yang
dis
ampa
ikan
sec
ara
lisan
dan
/ata
u te
rtulis
.
...
......
..., .
......
......
......
...
Men
geta
hui,
Kep
ala
Seko
lah
Gur
u IP
A (
Fisi
ka)
(_
____
____
____
) (_
____
____
____
)
NIP
. ....
......
......
....
NIP
. ....
......
......
....
92 RPP Fenomena Fisika SMP 1
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
Mata Pelajaran : IPA(Fisika)Kelas/Semester : VII/1Pertemuan Ke- : 1–3Alokasi Waktu : 6jampelajaran(6×40menit)Standar Kompetensi: 1. Memahamiprosedurilimiahuntukmempelajaribenda-
bendaalamdenganmenggunakanperalatanKompetensi Dasar :1.1 Mendeskripsikanbesaranpokokdanbesaranturunan
besertasatuannya. 2.2 Mendeskripsikan pengertian suhu dan pengukuran-
nya. 2.3 Melakukanpengukurandasarsecaratelitidenganmeng-
gunakanalatukuryangsesuaidanseringdigunakandalamkehidupansehari-hari.
Indikator : • Mengidentifikasibesaran-besaranfisika. • Mengelompokkan besaran fisika ke dalam besaran
pokokdanbesaranturunan. • Mendeskripsikansatuansisteminternasional. • Mengkonversisatuanpanjang,massa,danwaktuserta
besaranturunan. • Menjelaskanalatukursuhu. • Menjelaskanjenis-jenistermometer. • Mengukurbesaranfisikadengan alat ukur yang se-
suai. • Mengukurpanjangbendadenganmenggunakanalat
ukuryangsesuai. • Menggunakanataumengoperasikanjangkasorongdan
mikrometersekrupuntukmengetahuipanjangbendayangsesuaidantepat.
• Mengukurvolumebendapadatdancairdenganalatyangsesuaidanbenar.
• Mengukurmassabendapadatdancairdenganalatyangsesuaidanbenar.
• Mengukursuhusuatubenda. • Membandingkan skala termometer Celcius dengan
skalatermometeryanglain.
93RPP Fenomena Fisika SMP 1
I. Tujuan PembelajaranSetelahmempelajaribabini,diharapkansiswadapat1. mengidentifikasibesaran-besarandalamkehidupansehari-hari,kemudian
mengelompokkannyakedalambesaranpokokdanbesaranturunan;2. menjelaskansatuansisteminternasionaluntukbesaranpokok;3. menjelaskansatuan-satuanpadabesaranturunan;4. mengonversisatuanpanjang,massa,danwaktusecarasederhana;5. mengonversiberbagaisatuanbesaranpokokmaupunbesaranturunan;6. menjelaskanalatukursuhu;7. menjelaskanjenis-jenistermometer;8. mengukurpanjangbendadenganmenggunakanberbagaialatukurpan-
jang;9. menggunakan jangka sorong untuk mengukur panjang benda dengan
teliti;10 menggunakanmikrometersekrup;11. mengukurvolumebendapadatdancairdenganalatyangsesuaidancara
yangbenar;12. mengukurmassabendapadatdancairdenganalatyangsesuaidanbenar;13. menggunakantermometersebagaialatukursuhu;14. mengonversiskalatermometerCelsiusdenganskalatermometerlain;15. membuattermometersederhana.
II. Materi PembelajaranBesaran dan Pengukuran
III. Metode Pembelajaran– Informasi/ceramah– Demonstrasi– Diskusidantanyajawab– Eksperimen/percobaan
IV. Langkah-Langkah PembelajaranPertemuan Ke-1
Kegiatan Pembelajaran Waktu
Kegiatan Awal 10menit
Guru membuka pelajaran yang diteruskan dengan melakukantanya jawab untuk mengungkap kembali pengetahuan awalsiswatentangbesarandansatuanataumengadakankuisuntukmengetahuipengetahuanawalsiswa.
94 RPP Fenomena Fisika SMP 1
Kegiatan Inti 65menit• Menayangkantentangbesaran,peristiwa,alat-alat,kejadian,
penemu,ilmuwanfisikadarijaringaninternet(rekamandariinternet).
• Melakukandiskusikelasuntukmendeskripsikanbesaran-be-saranfisikadanmengelompokkannyadalambesaranpokokdanbesaranturunan.
• Melakukandiskusikelasuntukmendeskripsikansatuansis-teminternasional.
• Melakukantanyajawabuntukmengonversibesaran-besaranpanjang,massa,danwaktusertabesaranturunanlainnya.
• Melakukandiskusikelompokuntukmembahaspermasalah-anyangterkaitdenganbesarandansatuan.
• Mengerjakan kuis tertulis yang disampaikan secara lisandan/atautertulis.
Kegiatan Akhir 5menitDengancara tanya jawab,siswadiberiarahanuntukmenyim-pulkandangurumemberipenekananpadamateribesarandansatuanyangdilanjutkandenganpemberiantugasmandiri,tugasmembaca,danmemahamimateriberikutnyaataumemberitu-gasdenganmateridarijaringaninternet.
Pertemuan Ke-2
Kegiatan Pembelajaran WaktuKegiatan Awal 10menit
Guru membuka pelajaran yang diteruskan dengan melakukantanyajawabuntukmengungkapkembalimaterisebelumnyadanketerkaitannyadenganmateriyangakandipelajari.
Kegiatan Inti 65menit
• Menayangkan tentang peristiwa dan alat-alat yang terkaitdengansuhudarijaringaninternet(ataurekamandariinter-net).
• Melakukan demonstrasi untuk menunjukkan bahwa inderaperabakitatidakdapatmengukursuhudengantepat.
• Melakukantanyajawabtentangmacam-macamtermometerdanpenggunaannya.
95RPP Fenomena Fisika SMP 1
• Melakukandiskusikelasuntukmenjelaskanmacam-macamtermometerzatcair, termometerhambatan,dantermometergas.
• Melakukandiskusikelompokuntukmemecahkanpermasalah-anyangberkaitandengansuhudanpengukuran.
• Melakukaneksperimen/percobaantentangcaramembuatter-mometersederhanaberdasarkansifatperubahanvolume.
• Mempresentasikankesimpulanhasilpercobaankelompokdidepankelasdanditeruskandengandiskusikelas.
• Mengerjakankuistertulisyangdisampaikansecaralisandan/atautetulis.
Kegiatan Akhir 5menit
Dengancara tanya jawab, siswadiberi arahanuntukmenyim-pulkandangurumemberipenekananpadamateripelajaranyangdilanjutkandenganpemberian tugasmandiri, tugasmembaca,danmemahamimateri berikutnya ataumemberi tugasdenganmateridarijaringaninternet.
Pertemuan Ke-3Kegiatan Pembelajaran Waktu
Kegiatan Awal 10menitGuru membuka pelajaran yang diteruskan dengan melakukantanyajawabuntukmengungkapkembalimaterisebelumnyadanketerkaitannyadenganmateriyangakandipelajari.
Kegiatan Inti 65menit
• Menayangkan tentang macam-macam alat ukur standarmelaluijaringaninternetataurekamandariinternet.
• Melakukandemonstrasipengukuranpanjangdenganmacam-macamalatukurpanjang.
• Melakukan demonstrasi cara menggunakan jangka sorongdanmikrometersekrupsebagaialatukurpanjang.
• MelakukandemonstrasiuntukmembacaskalanoniuspadajangkasorongdanmikrometersekrupdenganmenggunakanmodelskalanoniusbesarataudenganbantuanOHPdandi-lanjutkandenganmelakukanpengukuranmenggunakanalatjangkasorongdanmikrometersekrupyangasli.
96 RPP Fenomena Fisika SMP 1
• Melakukanpercobaanmengukurvolumebendapadatyangteraturbentuknyadanyangtidakteraturbentuknya.
• Melakukanpercobaanmengukurvolumecairan.• Mempresentasikankesimpulanhasilpercobaandidepanke-
lasyangdilanjutkandengandiskusikelas.• Melakukandiskusikelompokuntukmembahaspermasalah-
anyangberkaitandenganpengukuranbesaranfisika.• Mengerjakankuistertulisyangdisampaikansecaralisanatau
tertulis.
Kegiatan Akhir 5menit
Dengancaratanyajawab,siswadiberiarahanuntukmenyim-pulkandangurumemberipenekananpadamateripelajaranyangdilanjutkandenganpemberian tugasmandiri, tugasmembaca,danmemahamimateriberikutnyaataumemberi tugasdenganmateridarijaringaninternet.
V. Alat/Bahan/Sumber BelajarAlat-Alat/Bahan:Macam-macamalatukurpanjang,termometer,macam-macamalatukurmassa,volume,listrik,pemanas,gelasbeker,air,kakitiga,kasa,pipakaca,sumbatkaret,gelaserlenmeyer,alatukurwaktu(stop watchataujam),modeljangkasorong,modelskalanonius,dangelasukur.
Sumber Belajar:Buku:Semesta Fenomena Fisika 1karanganBudiPurwanto
Sarana/Media:Modeljangkasorong,modelskalanonius,komputer,LCD,LKS,laboratorium,danjaringaninternet
VI. Penilaian– Pengamatan:keaktifansiswadalammengikutiprosespembelajaran,mi-
salnyakemampuanuntukmenjawabpertanyaansaatdiadakanprosestanyajawab/diskusi
– Pengamatan: sikap, minat, dan kelakuan siswa dalam mengikuti prosesbelajarmengajar
– Kuis– Presentasi– Tugasdanlaporan
97RPP Fenomena Fisika SMP 1
Contoh Kuis 11. Penglihatandanpendengaranadalahtermasukbesaranfisika,(benaratau
salah)?2. Massadansuhutermasukbesaranpokok,(benaratausalah)?3. Satuankecepatandalamsisteminternasionaladalah….4. 1kgsamadengan…gram.5. 1incisamadengan…cm.6. 1tahunsamadengan…hari.7. 1.000ccsamadengan…m3.8. Percepatantermasukbesaranturunan,(benaratausalah)?9. Suhutermasukbesaranturunan,(benaratausalah)?10. Ruangandiatascairanpadatermometermerupakanruanghampa,(benar
atausalah)?11. Kecepatan,gaya,danmassamerupakanbesaranpokok,(benaratausalah)?12. AirmendidihdiukurdengantermometerFahrenheitmenunjukangka….13. PerbandinganskalaCelciusdengantermometerFahrenheitadalah….14. Termometeryangberisi raksadengan termometer alkohol,yangmudah
dilihatskalanyaadalahtermometer….15. Padadasarnyaairdapatdipergunakansebagaipengisitermometer,(benar
atausalah)?16. Dasardaripembuatantermometercairanadalahperubahanvolumekarena
perubahansuhu,(benaratausalah)?
Jawaban Kuis 11.salah 5.2,54cm 9.salah 13.5:92.benar 6.365 10.benar 14.alkohol3.m/s2 7.10-3 11.salah 15.benar4.1.000 8.benar 12.212 16.benar
Contoh Kuis 21. Alatukurpanjangyangtepatdigunakanuntukmengukurlebarbukudengan
….2. Alatyangtepatdigunakanuntukmengukurkedalamansuatutabungkaca
dengan….3. Panjangskalanoniuspadajangkasorongyangmempunyaiketelitian0,1
mmadalah…mm.4. Skalayangbergerakpada jangkasorongadalahskalanoniusatauskala
tetap?5. Mengukurdiamaterdalamsebuahpipamenggunakanmikrometersekrup,
(benaratausalah)?
98 RPP Fenomena Fisika SMP 1
6. Neracapegasdigunakanuntukmengukurmassasebuahbenda,(benaratausalah)?
7. Untuk mengukur gula 10 kg digunakan neraca lengan, (benar atausalah)?
8. Panjangskalanoniuspadajangkasorongyangmempunyaiketelitian0,05mmadalah…mm.
9. Neraca yang digunakan untuk mengukur massa di laboratorium adalah….
10. Massajenisadalahmassapersatuanvolume,(benaratausalah)?11. Untukmengukurvolumebesiberbentukkubusdapatdigunakangelasukur
danair,(benaratausalah)?12. Volumebatuyangtidakteraturbentuknyadapatdiukurdengan….13. Sebuahgelasukurdimasukiairdanmenunjukkanangka20ml.Setelah
dimasukibatumenunjukkan50ml.Volumebatutersebutsebesar…cm3.
Jawaban Kuis 21.penggaris/mistar 6.salah 11.benar2.jangkasorong 7.salah 12.gelasukurdanair3.9mm 8.39mm 13.304.benar 9.neracalengan(neracaohaus)5.salah 10.benar
CatatanJawabandapatlangsungdikoreksiolehtemanbangkusebelahnya,kemudiannilaidapatlangsungdimasukkandalamdaftarnilaidengancaramenyebutkannilaisecaralisan.Disampingmengurangipekerjaanguru,siswatahukelebihandankekuranganmasing-masing.
................,..................... Mengetahui, KepalaSekolah GuruIPA(Fisika)
(___________________) (___________________)
NIP................................. NIP.................................
99RPP Fenomena Fisika SMP 1
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
Mata Pelajaran :IPA(Fisika)Kelas/Semester :VII/1Pertemuan Ke- :4–5Alokasi Waktu :4jampelajaran(4×40menit)Standar Kompetensi:2.MemahamiklasifikasizatKompetensi Dasar :2.1 Mengelompokkansifatlarutanasam,larutanbasa,dan
larutangarammelaluialatdanindikatoryangtepat. 2.2 Melakukanpercobaansederhanadenganbahan-bahan
yangdiperolehdalamkehidupansehari-hari.Indikator :• Mengidentifikasisifatasam,basa,dangaramdengan
menggunakanindikatoryangsesuai. • Mengelompokkanbahan-bahanyangadadilingkungan
sekitarkitaberdasarkansifatasam,basa,dangaram. • Menggunakanalatataubahanuntukmenentukanzat
bersifatasamataubasa. • Menyelidikisifatasamdanbasabahanmakanan.
I. Tujuan PembelajaranSetelahmempelajaribabini,diharapkansiswadapat1. mengidentifikasisifatasam,basa,dangaramdenganmenggunakanindikator
yangsesuai;2. mengelompokkan bahan-bahan di lingkungan sekitar berdasarkan sifat
asam,basa,dangaram;3. menggunakanalatsederhanauntukmenentukanskalakeasamandankeba-
saan.
II. Materi PembelajaranAsam, Basa, dan Garam
III. Metode Pembelajaran– Ceramah/Informasi– Eksperimen– Diskusi– Tanyajawab
100 RPP Fenomena Fisika SMP 1
IV. Langkah-Langkah PembelajaranPertemuan Ke-4
Kegiatan Pembelajaran WaktuKegiatan Awal 10menit
Gurumembukapelajaranyangdilanjutkandenganmelaku-kan tanya jawab tentang pengetahuan awal siswa tentangbahan-bahandisekitarkitaataubahankimiayangtermasukasam,basa,dangaram.
Kegiatan Inti 65menit• Menayangkancontoh-contohbahankimiabuatandanalami
yangbergunadanberbahayamelaluiinternetataurekamandariinternet.
• Melakukandiskusikelasuntukmenyebutkandanmenge-lompokkanzat-zatyangtermasukkedalamasam,basa,dangaram.
• Melakukanpercobaanuntukmengetahuizatbersifatasamataubasa.
• Melakukan percobaan untuk menunjukkan zat yang ter-masukkedalamasam,basa,dangaramdenganmenggu-nakanindikatoryangsudahbaku.
• Mempresentasikankesimpulanhasilpercobaan.• Melakukan diskusi kelas untuk menyebutkan sifat-sifat
asam,basa,dangaram.• Mengerjakan kuis tertulis yang disampaikan secara lisan
atautertulis.(Percobaan dilengkapi dengan LKS yang dirancang olehguruatausiswayangtelahdipersiapkansebelumnya)
Kegiatan Akhir 5menit
Dengan cara tanya jawab, siswa menyimpulkan dan gurumemberipenekananmateriAsam,BasadanGaramyangdi-lanjutkandenganpemberiantugasmandiri,tugaskelompok,tugasmembaca,danmemahamimateriberikutnyaataupem-beriantugasuntukmenggalimateridariinternet.
Pertemuan Ke-5
101RPP Fenomena Fisika SMP 1
Kegiatan Pembelajaran WaktuKegiatan Awal 10menit
Guru membuka pelajaran yang dilanjutkan dengan melaku-kantanyajawabtentangmaterisebelumyadanketerkaitannyadenganmateriyangakandipelajari.
Kegiatan Inti 65menit• Penayangantentangperistiwayangberkaitandenganasam,
basa,dangaramdarijaringaninternetataurekamandariin-ternet.
• Melakukan diskusi kelas untuk menyebutkan dan menge-lompokkankedalammacamzatyangtermasukasam,basa,garam,dannetral.
• Melakukan percobaan untuk menunjukkan zat yang ter-masukasam,basa,dangaramdenganmenggunakanindika-toryangbaku (kertas lakmus, fenolftalin,metil, dan lain-lain).
• Melakukan diskusi kelas untuk menyebutkan sifat-sifatasam, basa, dan garam serta memberi contoh-contohnyadalamkehidupansehari-hari.
• Mengerjakan kuis tertulis yang disampaikan secara lisandantertulis.
(PercobaandilengkapidenganLKSyangdirancangolehguruatausiswayangtelahdipersiapkansebelumnya)
Kegiatan Akhir 5menit
Dengan cara tanya jawab, siswa menyimpulkan dan gurumemberi penekanan materi yang telah dipelajari dan dilan-jutkandenganpemberiantugasmandiri,tugaskelompok,tu-gasmembaca,danmemahamimateriberikutnyaataupembe-riantugasuntukmenggalimateridariinternet.
V. Alat/Bahan/Sumber BelajarAlat-Alat/Bahan:Bahan-bahan kimia asam, basa, garam, tabung reaksi, palet, pipet, bahanmakanan,sayuran,dedaunan,bahanalami,kertas lakmus, fenolftalin,metil,danair.
102 RPP Fenomena Fisika SMP 1
Sumber Belajar:Buku:Semesta Fenomena Fisika 1karanganBudiPurwanto
Sarana/Media:Laboratorium,LKS,komputer,LCD,danjaringaninternet
VI. Penilaian– Kuistertulis– Pengamatanaktivitassiswadalampembelajaranmelaluitanyajawab/dis-
kusi– Pengamatankinerjaketerampilansiswadalammelakukanpercobaandan
peragaansertapenilaiansikap,minat,dankelakuan– Laporanhasilpercobaan– Presentasididepankelas
Contoh Kuis1. Sebagianbesarbuah-buahanbersifatasam,(benaratausalah)?2. Sabuncucitermasukbasaatauasam?3. Kapurtulistermasuk….4. Kertaslakmusmerahdimasukkandalambasaakanberwarna….5. Larutanasamditetesifenolptalinakanberwarna….6. Larutanbasaapabiladijilatakanterasa(asam,getir,manis)?7. Airtermasukdalam(asam,basa,ataunetral)?8. Bunga-bungaandapatdigunakansebagaiindikatorasamataubasa,(benar
atausalah)?
Jawaban Kuis1. benar 5. merah2. basa 6. getir3. garam 7. netral4. biru 8. benar
................,..................... Mengetahui, KepalaSekolah GuruIPA(Fisika)
(___________________) (___________________)
NIP................................. NIP.................................
103RPP Fenomena Fisika SMP 1
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
Mata Pelajaran :IPA(Fisika)Kelas/Semester :VII/1Pertemuan Ke- :6–7Alokasi Waktu :4jampelajaran(4×40menit)Standar Kompetensi:2.MemahamiklasifikasizatKompetensi Dasar :2.3 Menjelaskannamaunsurdanrumuskimiasederhana 2.4 Membandingkansifatunsursenyawa,dancampuranIndikator :• Mengidentifikasiaturanpenulisanlambangunsur. • Mengidentifikasi penulisan nama dan lambang un-
sur. • Mengidentifikasisifatsenyawadancampuran. • Mengklasifikasibahan-bahansecarasederhana. • Mengidentifikasi campuranhomogendancampuran
heterogen.
I. Tujuan PembelajaranSetelahmempelajaribabini,diharapkansiswadapat1. menjelaskanaturanpenulisanlambangunsur;2. menuliskannamadanlambangunsur;3. menuliskannamadanrumuskimiasederhana;4. menentukannamasenyawadanrumuskimiasederhana;5. membandingkansifatunsur, senyawa,dancampuranberdasarkanpeng-
amatan;6. membuatbaganklasifikasimaterisecarasederhana;7. menggolongkanbeberapacampurandalamkehidupansehari-harikedalam
campuranhomogendanheterogen.
II. Materi PembelajaranUnsur, Senyawa, dan Campuran
III. Metode Pembelajaran– Informasi/ceramah– Diskusi– Tanyajawab– Demonstrasi
104 RPP Fenomena Fisika SMP 1
IV. Langkah-Langkah PembelajaranPertemuan Ke-6
Kegiatan Pembelajaran Waktu
Kegiatan Awal 10menit
Gurumembukapelajaranyangdilanjutkandengantanyajawabuntukmengingatkembalipelajaransebelumnyadanketerkaitannyadenganmateriyangakandipelajari.
Kegiatan Inti 65menit
• Melakukandiskusikelasuntukmengidentifikasilambangunsurdancarapenulisannya.
• Melakukan diskusi kelas untuk mengidentifikasi sistemperiodikunsur.
• Melakukandiskusikelasuntukmenunjukkannamaunsur,lambangunsur,nomoratom,dannomormassa.
• Melakukandiskusikelompokuntukmembahaspermasa-lahan yang berkaitan dengan nama senyawa dan rumuskimianya.
• Melakukandiskusikelasuntukmenyimpulkandanmem-beripenekananmengenaipengertianunsurdanlambang-nya.
• Mengerjakankuis tertulisyangdisampaikansecara lisandan/atautertulis.
Kegiatan Akhir5menit
Dengan cara tanya jawab, siswa diarahkan untuk dapatmenyimpulkan materi pembelajaran dan guru memberipenekananmateriyangdilanjutkandenganpemberiantugasmandiri, tugas kelompok, tugas membaca, dan memahamimateriberikutnya.
105RPP Fenomena Fisika SMP 1
Pertemuan Ke-7
Kegiatan Pembelajaran Waktu
Kegiatan Awal 10menitGurumembukapelajaranyangdilanjutkandengan tanyajawabuntukmengingatkembalipelajaransebelumnyadanketerkaitannyadenganmateriyangakandipelajari.
Kegiatan Inti 65menit• Menayangkan beberapa peristiwa yang berkaitan dengan
senyawa,campuranmelaluiinternetataurekamandariin-ternet.
• Melakukandiskusikelasuntukmengidentifikasiperbedaansenyawadancampuran.
• Melakukan demonstrasi untuk menunjukkan perbedaansenyawadancampuran.
• Melakukandiskusikelasuntukmenyebutkancontoh-con-tohzatyangtermasukkedalamsenyawadancampuran.
• Melakukan demonstrasi untuk menunjukkan perbedaancampuranhomogendancampuranheterogen.
• Melakukandiskusikelompokuntukmembahaspermasalah-anyangberkaitandengansenyawadancampuran.
• Mengerjakan kuis tertulis yang disampaikan secara lisandantertulis.
Kegiatan Akhir 5menitDengan cara tanya jawab, siswa diarahkan untuk dapatmenyimpulkan materi pembelajaran dan guru memberipenekananmateriyangdilanjutkandenganpemberiantugasmandiri, tugas kelompok, tugas membaca, dan memahamimateriberikutnya.
V. Alat/Bahan/Sumber BelajarAlat-Alat/Bahan:Gelasbekasairmineral,sendok,air,garamdapur,dantanah
Sumber Belajar:Buku:Semesta Fenomena Fisika 1karanganBudiPurwanto
106 RPP Fenomena Fisika SMP 1
Sarana/Media:Chartsistemperiodikunsur,komputer,LCD,danjaringaninternet
VI. Penilaian– Kuistertulis– Pengamatanaktivitassiswadalamprosespembelajaransaatdiadakantanya
jawab/diskusi– Pengamatankinerjaketerampilansiswadalammelakukanpercobaandan
peragaansertapenilaiansikap,minat,dankelakuan– Tugas– Laporanhasilpercobaan
Contoh Kuis1. Serbuk besi diaduk dengan serbuk belerang merupakan campuran atau
senyawa?2. Airdicampurdenganalkoholmerupakancampuranatausenyawa?3. Serbukbesidanserbukbelerangapabiladibakarakanmenghasilkan....4. Senyawadapatdipisahkanmenjadiunsur-unsurnyadengancaradipanaskan,
(benaratausalah)?5. Air dapat dipisahkan menjadi unsur-unsurnya dengan cara dipanaskan,
(benaratausalah)?6. Airdanminyaktanahapabiladicampurkanakanmenghasilkancampuran
homogen,(benaratausalah)?
Jawaban Kuis1. campuran 4. salah2. campuran 5. salah3. senyawa 6. salah
................,..................... Mengetahui, KepalaSekolah GuruIPA(Fisika)
(___________________) (___________________)
NIP................................. NIP.................................
107RPP Fenomena Fisika SMP 1
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)Mata Pelajaran :IPA(Fisika)Kelas/Semester :VII/1Pertemuan Ke- :8–10Alokasi Waktu :6jampelajaran(6×40menit)Standar Kompetensi:3. MemahamiwujudzatdanperubahannyaKompetensi Dasar :3.1 Menyelidikisifat-sifatzatberdasarkanwujudnyadan
penerapannyadalamkehidupansehari-hari. 3.2 Mendeskripsikankonsepmassajenisdalamkehidupan
sehari-hari.Indikator :• Menyelidikiperubahanwujudsuatuzat. • Menafsirkan susunan gerak partikel pada berbagai
wujudzatmelaluipenalaran. • Mengidentifikasiperbedaanadhesidankohesi. • Menunjukkanperistiwakapilarisasipadakehidupan
sehari-hari. • Menentukanmassajeniszatpadatdanzatcair.
I. Tujuan PembelajaranSetelahmempelajaribabini,diharapkansiswadapat1. menyelidikiterjadinyaperubahanwujudsuatuzat;2. menafsirkansusunandangerakpartikelpadaberbagaiwujudmelaluipe-
nalaran;3. membedakankohesidanadhesiberdasarkanpengamatan;4. mengaitkanperistiwakapilarisasi,meniskuscembung,danmeniskuscekung
denganperistiwaalamyangrelevan;5. menyimpulkanberdasarkanpercobaanbahwamassajenisadalahsalahsatu
cirikhassuatuzat;6. menghitungmassajenissautuzat;7. menggunakankonsepmassajenisuntukberbagaipemecahanmasalahdalam
kehidupansehari-hari.
II. Materi PembelajaranZat danWujudnya
III. Metode Pembelajaran– Eksperimen– Demonstrasi– Diskusi– Tanyajawab– Informasi/ceramah
108 RPP Fenomena Fisika SMP 1
IV. Langkah-Langkah PembelajaranPertemuan Ke-8
Kegiatan Pembelajaran Waktu
Kegiatan Awal 10menitGurumembukapelajaranyangdilanjutkandenganmelakukantanya jawab mengenai materi sebelumnya dan kaitannya de-nganmateriyangakandipelajari.
Kegiatan Inti 65menit• Menayangkantentangperistiwayangberkaitandenganwu-
judzatmelaluijaringaninternet.• Melakukan tanya jawab untuk mengungkap pengetahuan
awaltentangperubahanwujudzat.• Melakukan peragaan/eksperimen untuk menunjukkan per-
ubahanwujudpadatmenjadicairdancairmenjadiuap.• Mengerjakan kuis tertulis yang disampaikan secara lisan
atautertulis.(PercobaandilengkapidenganLKSyangdirancangolehguruatausiswayangdipersiapkansebelumnya)
Kegiatan Akhir 5menitDengancaratanyajawab,siswadiarahkanuntukdapatmenyim-pulkanmateripembelajarandangurumemberipenekananma-teri yang dilanjutkan dengan pemberian tugas mandiri, tugaskelompok,tugasmembaca,danmemahamimateriberikutnya.
Pertemuan Ke-9
Kegiatan Pembelajaran WaktuKegiatan Awal 10menit
Gurumembukapelajaranyangdilanjutkandenganmelakukantanya jawab mengenai materi sebelumnya dan kaitannya de-nganmateriyangakandipelajari.
Kegiatan Inti 65menit• Menayangkantentangperistiwayangberkaitandenganteori
partikeldarijaringaninternet.• Melakukan diskusi kelas untuk menjelaskan teori partikel
zat.• Melakukandemonstrasitentanggerakpartikeldansusunan
partikelzat.
109RPP Fenomena Fisika SMP 1
• Melakukandiskusikelasuntukmemberipenekananmateriyangbarusajadiajarkan.
• Mengerjakankuistertulisyangdisampaikansecaralisandantertulis.
Kegiatan Akhir 5menit
Dengancaratanyajawab,siswadiarahkanuntukdapatmenyim-pulkanmateripembelajarandangurumemberipenekananma-teri yang dilanjutkan dengan pemberian tugas mandiri, tugaskelompok,tugasmembaca,danmemahamimateriberikutnya.
Pertemuan Ke-10
Kegiatan Pembelajaran Waktu
Kegiatan Awal 10menitGurumembukapelajaranyangdilanjutkandenganmelakukantanya jawab mengenai materi sebelumnya dan kaitannya de-nganmateriyangakandipelajari.
Kegiatan Inti 65menit• Menayangkanbeberapaperistiwayangberkaitandenganka-
pilaritasmelaluijaringaninternet.• Melakukanperagaan/eksperimenuntukmenunjukkanperis-
tiwakapilarisasidengancontoh-contohnya.• Melakukan eksperimen untuk menentukan massa jenis zat
padatdanzatcairsertamerumuskannya.• Melakukan diskusi kelas untuk menyimpulkan hasil per-
cobaankelompok.• Mengerjakan kuis tertulis yang disampaikan secara lisan
atautertulis.(PercobaandilengkapidenganLKSyangdirancangolehguruatausiswa,yangdipersiapkansebelumnya)
Kegiatan Akhir 5menit
Dengancaratanyajawab,siswadiarahkanuntukdapatmenyim-pulkanmateripembelajarandangurumemberipenekananma-teri yang dilanjutkan dengan pemberian tugas mandiri, tugaskelompok,tugasmembaca,danmemahamimateriberikutnya.
110 RPP Fenomena Fisika SMP 1
V. Alat/Bahan/Sumber BelajarAlat-Alat/Bahan:Gelasbeker,pemanas,kaki tiga,kawatkasa,es,air,cawan,pipakaca,pipakapiler,ember,modelpartikeldansusunannya,dankain.
Sumber Belajar:Buku:Semesta Fenomena Fisika 1karanganBudiPurwanto
Sarana/Media:LKS,komputer,LCD,danjaringaninternet
VI. Penilaian– Kuis– Pengamatanaktivitaspembelajaranmelaluitanyajawab/diskusi,– Pengamatan:kinerjaketerampilandalammelakukanpercobaandanpera-
gaansertapenilaiansikap,minatdankelakuansiswa– Presentasididepankelas
................,..................... Mengetahui, KepalaSekolah GuruIPA(Fisika)
(___________________) (___________________)
NIP................................. NIP.................................
111RPP Fenomena Fisika SMP 1
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)Mata Pelajaran :IPA(Fisika)Kelas/Semester :VII/1Pertemuan Ke- :11–13Alokasi Waktu :6jampelajaran(6×40menit)Standar Kompetensi:3. MemahamiwujudzatdanperubahannyaKompetensi Dasar :3.3Melakukanpercobaanyangberkaitandenganpemuaian
dalamkehidupansehari-hariIndikator :• Menunjukkanpemuaianzatpadat,cair,dangas. • Merencanakandanmelakukanpercobaan sederhana
untuk menunjukkan pemuaian zat cair, padat, dangas.
• Menunjukkanprinsippemuaiandalamteknologi(misal-nyabimetal).
I. Tujuan PembelajaranSetelahmempelajaribabini,diharapkansiswadapat1. menyelidikiprosespemuaianpadazatpadat,cair,dangas;2. merencanakanpercobaansederhanauntukmenunjukkanpemuaianzatcair
danzatpadat;3. melakukanpenyelidikanterhadapperbedaanmuaivolumeberbagaijenis
zatcair;4. menunjukkanprinsippemuaiandalamteknologi,misalnyabimetaluntuk
termostat,pemasanganbingkaibesipadaroda,danpemasangankaca.
II. Materi PembelajaranPemuaian
III. Metode Pembelajaran– Informasi/ceramah– Eksperimen– Diskusi– TanyaJawab
112 RPP Fenomena Fisika SMP 1
IV. Langkah-Langkah PembelajaranPertemuan Ke-11
Kegiatan Pembelajaran Waktu
Kegiatan Awal 10menitGurumembukapelajaranyangdilanjutkandengantanyaja-wab untuk mengingat kembali pelajaran sebelumnya danketerkaitannyadenganmateriyangakandipelajari.
Kegiatan Inti 65menit• Menayangkan peristiwa dan penerapan pemuaian melalui
jaringaninternetataurekamandariinternet.• Melakukanpercobaanpemuaianzatpadat.• Melakukanpercobaanpemuaianzatcair.• Melakukandiskusikelompokuntukmenyimpulkanhasilper-
cobaan.• Melakukan diskusi kelas untuk merumuskan hubungan be-
saran-besaranberkaitandenganpemuaian.• Mempresentasikanhasilpercobaandidepankelas.• Mengerjakankuistertulisyangdisampaikansecaralisandan
tertulis.(PercobaandilengkapidenganLKSyangdirancangolehguruatausiswa,yangtelahdipersiapkansebelumnya)
Kegiatan Akhir 5menitDengancaratanyajawab,siswadiarahkanuntukdapatmenyim-pulkanmateripembelajarandangurumemberipenekananma-teri yang dilanjutkan dengan pemberian tugas mandiri, tugaskelompok,tugasmembaca,danmemahamimateriberikutnya.
Pertemuan Ke-12
Kegiatan Pembelajaran WaktuKegiatan Awal 10menit
Guru membuka pelajaran yang dilanjutkan dengan tanyajawab untuk mengingat kembali pelajaran sebelumnya danketerkaitannyadenganmateriyangakandipelajari.
113RPP Fenomena Fisika SMP 1
Kegiatan Inti 65menit• Menayangkan peristiwa atau kejadian alam berkaitan de-
nganpemuaianmelaluijaringaninternetataurekamandariinternet.
• Melakukanpercobaanpemuaiangas.• Melakukanpercobaanprinsipbimetal.• Melakukan diskusi kelompok menyimpulkan hasil per-
cobaan.• Melakukan diskusi kelas menekanan atau merumuskan
hubungan besaran-besaran yang terkait dengan pemuaiangas.
• Mempresentasikanhasilpercobaandidepankelas.• Mengerjakan kuis tertulis yang disampaikan secara lisan
atautertulis.(PercobaandilengkapidenganLKSyangdirancangolehguruatausiswayangtelahdipersiapkansebelumnya)
Kegiatan Akhir 5menitDengancaratanyajawab,siswadiarahkanuntukdapatmenyim-pulkanmateripembelajarandangurumemberipenekananma-teri yang dilanjutkan dengan pemberian tugas mandiri, tugaskelompok,tugasmembaca,danmemahamimateriberikutnya.
Pertemuan Ke-13
Kegiatan Pembelajaran Waktu
Kegiatan Awal 10menitGuru membuka pelajaran yang dilanjutkan dengan tanyajawab untuk mengingat kembali pelajaran sebelumnya danketerkaitannya dengan evaluasi (ulangan) yang akan diker-jakan.
Kegiatan Inti 65menit• Guru menyiapkan soal ulangan dan siswa mempersiapkan
lembarjawaban.• Soaldiberikankepadasiswa.• Gurumenanyakanapakahadasoalyangkurangjelas.• Siswamulaimengerjakansoal.• Setelahwaktunyaselesai,lembarjawabandikumpulkan.
114 RPP Fenomena Fisika SMP 1
Kegiatan Akhir 5menitDengancaratanyajawab,gurumemberikanjawabanatassoal-soalyangtelahdiberikanpadaulanganhariandandilanjutkandenganpemberiantugasmandiri,tugaskelompok,tugasmem-baca,danmemahamimateriberikutnya.
V. Alat/Bahan/Sumber Belajar
Alat-Alat/Bahan:Alat muai panjang, gelas labu, sumbat karet, pemanas, pipa kaca, dan alatbimetal
Sumber Belajar:Buku:Semesta Fenomena Fisika 1karanganBudiPurwanto
Sarana/MediaLaboratorium,komputer,LCD,LKS,danjaringaninternet
VI. Penilaian– Kuis– Pengamatankinerjasaatmelakukanpercobaan– Pengamatansikap,minat,dankelakuansiswa– Presentasididepankelas– Laporanpercobaan– Ulangan
................,..................... Mengetahui, KepalaSekolah GuruIPA(Fisika)
(___________________) (___________________)
NIP................................. NIP.................................
115RPP Fenomena Fisika SMP 1
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)Mata Pelajaran :IPA(Fisika)Kelas/Semester :VII/1Pertemuan Ke- :14–17Alokasi Waktu :8jampelajaran(8×40menit)Standar Kompetensi:3. MemahamiwujudzatdanperubahannyaKompetensi Dasar :3.4 Mendeskripsikanperankalordalammengubahwujud
zatdansuhusuatubendasertapenerapannyadalamkehidupansehari-hari
Indikator :• Menyelidikipengaruhkalorkalorterhadapperubahansuhubenda.
• Merumuskanbanyaknyakaloryangdiperlukanuntukmenaikkansuhuzat.
• MengidentifikasiasasBlack. • Menyelidikipengaruhkalorterhadapperubahanwujud
zat. • Menyelidiki faktor-faktor yang memengaruhi peng-
uapan. • Merumuskan banyaknya kalor yang memengaruhi
penguapan. • Mengklarifikasi konsep jumlah kalor dalam meme-
cahkanpermasalahanyang terjadi dalamkehidupansehari-hari.
• Mengidentifikasiperpindahankalor. • Menyelidikikecepatanperambatankalor. • Merumuskankecepatanjumlahkaloryangmengalir
padasuatubahan.
I. Tujuan PembelajaranSetelahmempelajaribabini,diharapkansiswadapat1. menyelidikipengaruhkalorterhadapperubahansuhubendadanperubahan
wujudzat;2. menyelidikifaktor-faktoryangdapatmempercepatpenguapan,banyaknya
kaloryangdiperlukanuntukmenaikkansuhuzat,dankaloryangdiperlukanpadasaatmendidihdanmelebur;
3. menerapkanhubunganQ=mc∆T,Q=mU,danQ=mLuntukmemecahkanmasalahsederhana;
4. merancangdanmembuatperalatansederhanayangmemanfaatkanprinsipkalor;
116 RPP Fenomena Fisika SMP 1
5. menerapkanasasBlackuntukmenyelesaikanmasalahsehubungandengankalor;
6. menyelidikiperpindahankalorsecarakonduksi(untukzatpadat),konveksi(untukzatcairdangas),danradiasi;
7. mengidentifikasizatyangtermasukkonduktordanisolatorkalor;8. mengaplikasikankonsepperpindahankaloruntukmeyelesaikanmasalah
fisikasehari-hari,misalnyapadatermosdansetrika.
II. Materi PembelajaranKalor
III. Metode Pembelajaran– Informasi/ceramah– Eksperimen– Diskusi– Tanyajawab
IV. Langkah-Langkah PembelajaranPertemuan Ke-14
Kegiatan Pembelajaran Waktu
Kegiatan Awal 10menit
Gurumembukapelajaranyangdilanjutkandenganpemberiankuis tertulisyangdisampaikansecara lisanuntukmengingatkembali pelajaran sebelumnya dan kaitannya dengan materiyangakandipelajari.
Kegiatan Inti 65menit
• Menayangkanperistiwayang terkaitdengankalormelaluijaringaninternetataurekamandariinternet.
• Melakukan percobaan untuk menyelidiki pengaruh kalorterhadapsuhubenda.
• Melakukanpresentasihasilpercobaandidepankelas.• Melakukanpercobaanuntukmenunjukkanpengaruhkalor
terhadapperubahansuhubenda.• Melakukan diskusi kelas untuk merumuskan besar kalor
padaperubahanwujudzat.• Mempresentasikanhasilkesimpulanpercobaandidepankelas.• Melakukandiskusikelompokuntukmenyelesaikanperma-
salahanyangberkaitandengankalor.
117RPP Fenomena Fisika SMP 1
• Mengerjakan kuis tertulis yang disampaikan secara lisanatautertulis.
(PercobaandilengkapidenganLKSyangdirancangolehguruatausiswayangtelahdipersiapkansebelumnya).
Kegiatan Akhir 5menit
Dengancaratanyajawab,siswadiarahkanuntukdapatmenyim-pulkanmateripembelajarandangurumemberipenekananma-teri yang dilanjutkan dengan pemberian tugas mandiri, tugaskelompok,tugasmembaca,danmemahamimateriberikutnya.
Pertemuan Ke-15
Kegiatan Pembelajaran WaktuKegiatan Awal 10menit
Gurumembukapelajaranyangdilanjutkandengandiskusidantanyajawabuntukmengingatkembalipelajaransebelumnyadankaitannyadenganmateriyangakandipelajari.
Kegiatan Inti 65menit• Menayangkantentangperistiwayangberkaitandenganka-
lormelaluijaringaninternetataurekamandariinternet.• Melakukanperagaanuntukmenunjukkanprosesterjadinya
perubahanwujudzat.• Melakukandiskusikelasuntukmenunjukkanfaktor-faktor
yangmempengaruhipenguapan/perubahanwujudzat.• Melakukandiskusikelasuntukmerumuskanhubunganbe-
sarantentangperubahanwujudzat.• Mengerjakan kuis tertulis yang disampaikan secara lisan
atautertulis.
Kegiatan Akhir 5menitDengancaratanyajawab,siswadiarahkanuntukdapatmenyim-pulkanmateripembelajarandangurumemberipenekananma-teri yang dilanjutkan dengan pemberian tugas mandiri, tugaskelompok,tugasmembaca,danmemahamimateriberikutnya.
118 RPP Fenomena Fisika SMP 1
Pertemuan Ke-16Kegiatan Pembelajaran Waktu
Kegiatan Awal 10menitGurumembukapelajaranyangdilanjutkandengandiskusidantanya jawab untuk mengingat kembali pelajaran sebelumnyadankaitannyadenganmateriyangakandipelajari.
Kegiatan Inti 65menit• Melakukantanyajawabuntukmenjelaskanperubahanwujudzat.• Melakukandiskusikelasuntukmerumuskanbanyaknyaka-
loryangdiperlukandalammengubahwujudzat.• Melakukandiskusikelasuntukmenyimpulkanmateriyang
telahdibahas.• Melakukandiskusikelompokuntukmembahaspermasalah-
anyangterkaitdenganjumlahkalor.• Mengerjakan kuis tertulis yang disampaikan secara lisan
atautertulis.
Kegiatan Akhir 5menit
Dengancaratanyajawab,siswadiarahkanuntukdapatmenyim-pulkanmateripembelajarandangurumemberipenekananma-teri yang dilanjutkan dengan pemberian tugas mandiri, tugaskelompok,tugasmembaca,danmemahamimateriberikutnya.
Pertemuan Ke-17
Kegiatan Pembelajaran WaktuKegiatan Awal 10menit
Gurumembukapelajaranyangdilanjutkandengandiskusidantanyajawabuntukmengingatkembalipelajaransebelumnyadankaitannyadenganulanganharianyangakandilakukan.
Kegiatan Inti 65menit• Menyiapkansoal-soalulangan.• Mengerjakansoal-soalulangan.• Mengumpulkanhasilulangan.
Kegiatan Akhir 5menitMemberikan jawaban soal-soal ulangan dan pemberian tugasmandiri,tugaskelompok,tugasmembaca,danmemahamima-teriberikutnya.
119RPP Fenomena Fisika SMP 1
V. Alat/Bahan/Sumber BelajarAlat-Alat/BahanAir,gelasbeker,pembakarspiritus,termometer,stop-watch,esbatu,bejana,dankertas
Sumber Belajar:Buku:Semesta Fenomena Fisika 1karanganBudiPurwanto
Sarana/Media:LKS,komputer,LCD,danjaringaninternet
VI. Penilaian
– Kuistertulis– Pengamatan kinerja saat
melakukanpercobaan– Pengamatan sikap, minat,
dankelakuansiswa
– Presentasididepankelas– Laporanpercobaan– Ulangan
Contoh Kuis1. Alatyangdigunakanuntukmengukursuhuadalahtermometer,(benaratausalah)?2. Sebuahbendadiukurdenganmenggunakan termometerCelsiusmenun-
jukkanangka40o.JikadiukurdengantermometerReamurmenunjukangka....3. Tangandapatdigunakanuntukmengukursuhu,(benaratausalah)?4. PerbandinganskalaCelsiusdenganskalaReamuradalah….5. Botolyangdibakarkemudiandisiramairakanpecah,(benaratausalah)?6. Semuabendapadatapabiladipanaskanakanmemuai,(benaratausalah)?7. Esmeleburakanmelepaskankalor,betulatausalah?8. Daripadatberubahmenjadicairdisebut….9. Titikdidih air di atas gunung lebih tinggi dibandingdi dataran rendah,
(benaratausalah)?10. Rumusdarijumlahkaloruntukmeleburkanesadalah….
Jawaban Kuis1. benar2. 32o
3. salah4. 5:4
5. benar6. salah7. salah8. melebur
9. salah10. Q = m L
................,..................... Mengetahui, KepalaSekolah GuruIPA(Fisika)
(___________________) (___________________)
NIP................................. NIP.................................
120 RPP Fenomena Fisika SMP 1
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
Mata Pelajaran :IPA(Fisika)Kelas/Semester :VII/1Pertemuan Ke- :18–19Alokasi Waktu :4jampelajaran(4×40menit)Standar Kompetensi:4. Memahamiberbagaisifatdalamperubahanfisikadan
kimiaKompetensi Dasar :4.1 MembandingkansifatfisikadansifatkimiazatIndikator :• Mengidentifikasisifatfisikadansifatkimia. • Mengklasifikasisifatfisikadansifatkimia.
I. Tujuan PembelajaranSetelahmempelajaribabini,diharapkansiswadapat1. menjelaskanperbedaansifatfisikadankimiazat;2. menyebutkanmanfaatsifatfisikazatdalamkehidupansehari-hari;3. menyebutkanmanfaatsifatkimiazatdalamkehidupansehari-hari.
II. Materi PembelajaranSifat Fisika dan Kimia Zat
III. Metode Pembelajaran– Informasi/ceramah– Eksperimen– Diskusi– Tanyajawab
IV. Langkah-Langkah PembelajaranPertemuan Ke-18
Kegiatan Pembelajaran Waktu
Kegiatan Awal 10menitGurumembukapelajaranyangdilanjutkandenganmelakukantanyajawabuntukmengingatkembalipelajaransebelumnyadanketerkaitannyadenganpelajaranyangakandiberikan.
Kegiatan Inti 65menit
• Menayangkanperistiwa-peristiwayangberkaitandengansifatfisikadankimiadarijaringaninternet(rekamandariinternet).
121RPP Fenomena Fisika SMP 1
• Melakukandemonstrasiuntukmenunjukkanadanyaperubah-anfisika.
• Melakukandemonstrasiuntukmenunjukkanadanyaperubah-ankimia.
• Melakukan diskusi kelompok untuk mengidentifikasi per-ubahanfisikadanperubahankimia.
• Melakukan diskusi kelas untuk mengidentifikasi sifat fisikadansifatkimia.
• Mempresentasikanhasildiskusikelompokdidepankelas.• Mengerjakankuistertulisyangdisampaikansecaralisandan/
atautertulis.
Kegiatan Akhir 5menitDengancaratanyajawab,siswadiarahkanuntukdapatmenyim-pulkanmateripembelajarandangurumemberipenekananma-teri yang dilanjutkan dengan pemberian tugas mandiri, tugaskelompok,tugasmembaca,danmemahamimateriberikutnya.
Pertemuan Ke-19Kegiatan Pembelajaran Waktu
Kegiatan Awal 10menitGurumembukapelajaranyangdilanjutkandenganmelakukantanyajawabuntukmengingatkembalipelajaransebelumnyadanketerkaitannyadenganpelajaranyangakandiberikan.
Kegiatan Inti 65menit• Melakukandiskusikelasuntukmengidentifikasisifatfisika
dansifatkimia.• Mempresentasikanhasildiskusikelompokdidepankelas.• Mengerjakankuistertulisyangdisampaikansecaralisandan/
atautertulis.
Kegiatan Akhir 5menitDengancaratanyajawab,siswadiarahkanuntukdapatmenyim-pulkanmateripembelajarandangurumemberipenekananma-teri yang dilanjutkan dengan pemberian tugas mandiri, tugaskelompok,tugasmembaca,danmemahamimateriberikutnya.
122 RPP Fenomena Fisika SMP 1
V. Alat/Bahan/Sumber Belajar
Alat-Alat/Bahan:Gelasbeker,sendokmakan,gulapasir,air,pemanas,kakitiga,kassakawat,danes
Sumber Belajar:Buku:Semesta Fenomena Fisika 1karanganBudiPurwanto
Sarana/Media:Laboratorium,komputer,LCD,danjaringaninternet
VI. Penilaian– Pengamatanaktivitassiswasaatprosesbelajarbaikdalamdiskusimaupun
tanyajawab– Pengamatankinerjasaatmelakukanpercobaanatauperagaan– Pengamatansikap,minat,dankelakuansiswa– Laporan– Presentasi
................,..................... Mengetahui, KepalaSekolah GuruIPA(Fisika)
(___________________) (___________________)
NIP................................. NIP.................................
123RPP Fenomena Fisika SMP 1
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)Mata Pelajaran :IPA(Fisika)Kelas/Semester :VII/1Pertemuan Ke- :20–21Alokasi Waktu :4jampelajaran(4×40menit)Standar Kompetensi:4. Memahamiberbagaisifatdalamperubahanfisikadan
kimiaKompetensi Dasar :4.2.Melakukanpemisahancampurandenganberbagaicara
berdasarkansifatfisikadansifatkimiaIndikator :• Menunjukkancaramemisahkancampuran. • Menunjukkancarapemisahancampurandenganber-
bagaimacamcara. • Menunjukkancarapenjernihanairdenganteknikse-
derhana.I. Tujuan Pembelajaran
Setelahmempelajaribabini,diharapkankaliandapat1. menjelaskandasarpemisahancampuranberdasarkanukuranpartikeldan
titikdidih;2. melakukanpercobaanpenjernihanairdengantekniksederhana;3. melakukanpercobaanuntukmemisahkancampuransesuaidenganmetode
yangdipilih,antaralainpenyaringan,distilasi,penguapan,dansublimasi;4. melakukan percobaan untuk memisahkan campuran berdasarkan sifat
kimia.
II. Materi PembelajaranPemisahan Campuran
III. Metode Pembelajaran– Informasi/ceramah– Demonstrasi– Diskusi– Tanyajawab
IV. Langkah-Langkah PembelajaranPertemuan Ke-20
Kegiatan Pembelajaran WaktuKegiatan Awal 10menit
Gurumembukapelajaranyangdilanjutkandengandiskusidantanyajawabuntukmengingatkembalipelajaransebelumnyadankaitannyadenganmateriyangakandipelajari.
124 RPP Fenomena Fisika SMP 1
Kegiatan Inti 65menit
• Melakukandemonstrasiuntukmenunjukkanmacam-macamcampuran.
• Melakukandemonstrasiuntukmenunjukkancaramemisah-kanmacam-macamcampuran.
• Melakukan diskusi kelas untuk menyebutkan cara-caramemisahkancampuranzat.
• Mengerjakankuistertulisyangdisampaikansecaralisandan/atautertulis.
Kegiatan Akhir 5menit
Dengancaratanyajawab,siswadiarahkanuntukdapatmenyim-pulkanmateripembelajarandangurumemberipenekananma-teri yang dilanjutkan dengan pemberian tugas mandiri, tugaskelompok,tugasmembaca,danmemahamimateriberikutnya.
Pertemuan Ke-21
Kegiatan Pembelajaran Waktu
Kegiatan Awal 10menit
Gurumembukapelajaranyangdilanjutkandengandiskusidantanyajawabuntukmengingatkembalipelajaransebelumnyadankaitannyadenganmateriyangakandipelajari.
Kegiatan Inti 65menit
• Melakukan diskusi kelompok untuk merancang cara men-jernihkanairkotoryangditeruskandenganmempraktekkanhasilrancangan.
• Mempresentasikan hasil rancangan dan hasil percobaan didepankelas.
• Mengerjakankuistertulisyangdisampaikansecaralisandan/atautertulis.
Kegiatan Akhir 5menit
Dengancaratanyajawab,siswadiarahkanuntukdapatmenyim-pulkanmateripembelajarandangurumemberipenekananma-teri yang dilanjutkan dengan pemberian tugas mandiri, tugaskelompok,tugasmembaca,danmemahamimateriberikutnya.
125RPP Fenomena Fisika SMP 1
V. Alat/Bahan/Sumber BelajarAlat-Alat/Bahan:Gelasbeker,sendokmakan,gulapasir,air,pemanas,kakitiga,kawatkasa,es,danalkohol
Sumber Belajar:Buku:Semesta Fenomena Fisika 1karanganBudiPurwanto
Sarana/Media:Laboratorium,komputer,LCD,danjaringaninternet
VI. Penilaian– Kuis– Pengamatanaktivitassiswadalamprosesbelajarmengajarbaiksaattanya
jawabmaupundiskusi– Pengamatankinerjasaatmelakukanpercobaanatauperagaan– Pengamatansikap,minat,dankelakuansiswa– Laporan
................,..................... Mengetahui, KepalaSekolah GuruIPA(Fisika)
(___________________) (___________________)
NIP................................. NIP.................................
126 RPP Fenomena Fisika SMP 1
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
Mata Pelajaran :IPA(Fisika)Kelas/Semester :VII/1Pertemuan Ke- :22–23Alokasi Waktu :4jampelajaran(4×40menit)Standar Kompetensi:4. Memahamiberbagaisifatdalamperubahanfisikadan
kimiaKompetensi Dasar :4.3.Menyimpulkanperubahanfisikadankimiaberdasarkan
hasilpercobaansederhanaIndikator :• Menunjukkanperistiwaperubahanfisikadanperubahan
kimia. • Mengidentifikasi perubahan fisika dan perubahan
kimia.I. Tujuan Pembelajaran
Setelahmempelajaribabini,diharapkankaliandapat1. membandingkan hasil pengamatan perubahan fisika dan perubahan ki-
mia;2. mengklasifikasikanperubahanfisikadanperubahankimiadalamkehidupan
sehari-haridanmengomunikasikannya.
II. Materi PembelajaranPerubahan Fisika dan Perubahan Kimia
III. Metode Pembelajaran– Informasi/ceramah– Eksperimen– Diskusi– Tanyajawab
IV. Langkah-Langkah PembelajaranPertemuan Ke-22
Kegiatan Pembelajaran Waktu
Kegiatan Awal 10menit
Gurumembukapelajaranyangdilanjutkandengandiskusidantanya jawabuntukmengingat kembali pelajaran sebelumnyadankaitannyadenganmateriyangakandipelajari.
127RPP Fenomena Fisika SMP 1
Kegiatan Inti 65menit
• Menayangkan tentangperistiwayangberkaitandenganper-ubahanfisikadarijaringaninternet(rekamaninternet).
• Melakukanpercobaanuntukmenunjukkanadanyaperubahanfisikadanperubahankimia.
• Melakukandiskusikelompokuntukmengidentifikasiperubah-anfisikadanperubahankimia.
Kegiatan Akhir 5menit
Dengancaratanyajawab,siswadiarahkanuntukdapatmenyim-pulkanmateripembelajarandangurumemberipenekananma-teri yang dilanjutkan dengan pemberian tugas mandiri, tugaskelompok,tugasmembaca,danmemahamimateriberikutnya.
Pertemuan Ke-23
Kegiatan Pembelajaran Waktu
Kegiatan Awal 10menit
Gurumembukapelajaranyangdilanjutkandengandiskusidantanya jawab untuk mengingat kembali pelajaran sebelumnyadankaitannyadenganmateriyangakandipelajari.
Kegiatan Inti 65menit
• Melakukandiskusikelasuntukmembericontoh-contohper-ubahan fisika dan perubahan kimia yang terjadi dalam ke-hidupansehari-hari.
• Melakukandiskusikelompokuntukmembahaspermasalahanyang terkait dengan perubahan fisika dan perubahan kimiadalamkehidupansehari-hari.
• Pemberiantugasmateridarijaringaninternet.• Mengerjakankuistertulisyangdisampaikansecaralisandan/
atautertulis.
Kegiatan Akhir 5menit
Dengancaratanyajawab,siswadiarahkanuntukdapatmenyim-pulkanmateripembelajarandangurumemberipenekananma-teri yang dilanjutkan dengan pemberian tugas mandiri, tugaskelompok,tugasmembaca,danmemahamimateriberikutnya.
128 RPP Fenomena Fisika SMP 1
V. Alat/Bahan/Sumber BelajarAlat-Alat/Bahan:Gelasbeker, sendokmakan,gulapasir, air,pemanas,kaki tiga,kawatkasa,danes.
Sumber Belajar:Buku:Semesta Fenomena Fisika 1karanganBudiPurwanto
Sarana/Media:Papantulis,komputer,LCD,danjaringaninternet
VI. Penilaian– Kuis– Pengamatanaktivitassiswadalamprosesbelajarmengajarsaattanyajawab
dandiskusi– Pengamatankinerjasaatmelakukanpercobaanatauperagaan– Pengamatansikap,minat,dankelakuansiswa– Laporan
................,..................... Mengetahui, KepalaSekolah GuruIPA(Fisika)
(___________________) (___________________)
NIP................................. NIP.................................
129RPP Fenomena Fisika SMP 1
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)Mata Pelajaran :IPA(Fisika)Kelas/Semester :VII/1Pertemuan Ke- :24–25Alokasi Waktu :4jampelajaran(4×40menit)Standar Kompetensi:4. Memahamiberbagaisifatdalamperubahanfisikadan
kimiaKompetensi Dasar : 4.4.Mengidentifikasiterjadinyareaksikimiamelaluiper-
cobaanIndikator :• Menyelidiki reaksikimiaapabiladuazatdicampur-
kan. • Mengidentifikasireaksikimia.
I. Tujuan PembelajaranSetelahmempelajaribabini,diharapkankaliandapat1. mereaksikanduazatuntukmenunjukkanperubahanwarnadanatauper-
ubahansuhusertaterbentukendapandanataugas;2. menyimpulkanciri-ciriterjadinyareaksikimiaberdasarkanperubahanwarna
danatausuhusertaterbentukendapandanataugas;3. menjelaskanpengaruhukuranmateriterhadapkecepatanreaksi;4. menjelaskanpengaruhperubahansuhuterhadapkecepatanreaksi.
II. Materi PembelajaranReaksi Kimia
III. Metode Pembelajaran– Informasi/ceramah– Eksperimen– Diskusi– Tanyajawab
IV. Langkah-Langkah PembelajaranPertemuan Ke-24
Kegiatan Pembelajaran Waktu
Kegiatan Awal 10menit
Gurumembukapelajaranyangdilanjutkandengandiskusidantanya jawab untuk mengingat kembali pelajaran sebelumnyadankaitannyadenganmateriyangakandipelajari.
130 RPP Fenomena Fisika SMP 1
Kegiatan Inti 65menit
• Menayangkantentangbahan,peristiwa,manfaat,akibatdarireaksikimiamelaluijaringaninternetataurekamandariinter-net.
• Melakukan percobaan untuk mereaksikan dua zat yang di-mungkinkan terjadinya reaksikimiadan tidak terjadi reaksikimia.
• Melakukan diskusi kelompok untuk menyimpulkan reaksikimia.
• Melakukandiskusikelasuntukmenyebutkanzat-zatyangdi-campurakanterjadireaksikimiadanmerumuskannya.
• Melakukan diskusi kelompok untuk menyelesaikan per-masalahanyangterkaitdenganreaksikimia.
• Pemberiantugasmateridarijaringaninternet.• Mengerjakankuistertulisyangdisampaikansecaralisandan/
atautertulis.
Kegiatan Akhir 5menit
Dengancaratanyajawab,siswadiarahkanuntukdapatmenyim-pulkanmateripembelajarandangurumemberipenekananma-teri yang dilanjutkan dengan pemberian tugas mandiri, tugaskelompok,tugasmembaca,danmemahamimateriberikutnya.
Pertemuan Ke-25
Kegiatan Pembelajaran Waktu
Kegiatan Awal 10menit
Gurumembukapelajaranyangdilanjutkandengandiskusidantanya jawab untuk mengingat kembali pelajaran sebelumnyadankaitannyadenganulanganyangakandikerjakan.
Kegiatan Inti 65menit
• Menyiapkansoal-soaluntukulangan.• Mengerjakansoal-soalulangan.• Mengumpulkanlembarjawabanulangan.
Kegiatan Akhir 5menit
Memberikanjawabansoal-soalulanganyangdilanjutkandenganpemberiantugasmandiri,tugaskelompok,tugasmembaca,danmemahamimateriberikutnya.
131RPP Fenomena Fisika SMP 1
V. Alat/Bahan/Sumber Belajar
Alat-Alat/Bahan:Tabungreaksidanbahan-bahankimia
Sumber Belajar:Buku:Semesta Fenomena Fisika 1karanganBudiPurwanto
Sarana/Media:Laboratorium,komputer,LCD,danjaringaninternet
VI. Penilaian– Pengamatanaktivitassiswadalamprosesbelajarmengajarsaattanyajawab
dandiskusi– Pengamatankinerjasaatmelakukanpercobaanatauperagaan– Pengamatansikap,minat,dankelakuansiswa– Laporanpercobaan
................,..................... Mengetahui, KepalaSekolah GuruIPA(Fisika)
(___________________) (___________________)
NIP................................. NIP.................................
132 RPP Fenomena Fisika SMP 1
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
Mata Pelajaran :IPA(Fisika)Kelas/Semester :VII/2Pertemuan Ke- :1–4Alokasi Waktu :8jampelajaran(8×40menit)Standar Kompetensi:5. Memahamigejala-gejalaalammelaluipengamatanKompetensi Dasar :5.2 Menganalisis data percobaan gerak lurus beraturan
dangeraklurusberubahberaturansertapenerapannyadalamkehidupansehari-hari
Indikator :• Menunjukkangeraklurus. • Menunjukkangeraklurusberaturan. • Menyelidikidanmerumuskanhubunganjarakdengan
waktu. • Menunjukkangeraklurusberubahberaturan. • Menyelidiki hubungan jarak dan waktu serta meru-
muskannya. • Merumuskanhubungankecepatandanwaktu. • Merumuskanhubungan jarakdankecepatandengan
waktu.I. Tujuan Pembelajaran
Setelahmempelajaribabini,diharapkankaliandapat1. membuatgrafikperpindahanterhadapwaktuberdasarkanpercobaanjika
bendabergerakdenganlajutetapdanlajumakinbesar;2. menemukanpersamaanlaju(meter/sekon=perpindahanyangditempuh
(meter)tiapsatuanwaktuyangdiperlukan(sekon));3. menunjukkankonsepgeraklurusberaturan(GLB)dalamkehidupansehari-
hari;4. mendeskripsikan percepatan sebagai perubahan kecepatan setiap waktu
(meterpersekonkuadrat=m/s2);5. menyelidikigeraklurusberubahberaturan(GLBB)dipercepatberaturan
denganticker timer;6. menunjukkankonsepGLBBdalamkehidupansehari-hari.
II. Materi PembelajaranGerak Lurus
III. Metode Pembelajaran– Informasi/ceramah– Demonstrasi
133RPP Fenomena Fisika SMP 1
– Diskusidantanyajawab– Eksperimen
IV. Langkah-Langkah PembelajaranPertemuan Ke-1
Kegiatan Pembelajaran WaktuKegiatan Awal 10
menitGurumembukapelajaranyangdilanjutkandenganmelakukantanya jawab tentang pelajaran yang lalu dan pelajaran yangakandiberikan.
Kegiatan Inti 65menit• Menayangkantentangmacam-macamgerak,geraklurusdan
geraklurusberaturan(GLB)melaluijaringaninternet(rekam-andariinternet).
• Melakukan tanya jawab untuk mengungkap pengetahuanawalsiswatentanggerak.
• Melakukandemonstrasi untukmenunjukkanmacam-macamgeraklurus.
• Melakukandemonstrasiuntukmenunjukkangeraklurusber-aturan.
• Melakukanpercobaandenganalatticker timeruntukmenun-jukkangeraklurusberaturan.
• Melakukandiskusikelompokuntukmenyimpulkanpercoba-anyangdilakukansecaraberkelompok.
• Mempresentasikankesimpulanhasilpercobaan.• Merumuskanhubungankecepatan/kelajuandenganperubah-
anwaktupadageraklurusberaturan.• Melakukandiskusikelompokuntukmembahaspermasalahan
yangberkaitandengangeraklurusberaturan.• Melakukan diskusi kelas untuk menyimpulkan materi yang
telahdibahas.• Mengerjakankuistertulisyangdisampaikansecaralisandan/
atautertulis.
Kegiatan Akhir 5menit
Dengancaratanyajawab,siswadiarahkanuntukdapatmenyim-pulkanmateripembelajarandangurumemberipenekananma-teri yang dilanjutkan dengan pemberian tugas mandiri, tugaskelompok,tugasmembaca,danmemahamimateriberikutnya.
134 RPP Fenomena Fisika SMP 1
Pertemuan Ke-2Kegiatan Pembelajaran Waktu
Kegiatan Awal 10menitGurumembukapelajaranyangdilanjutkandenganmelakukantanya jawab tentang pelajaran yang lalu dan pelajaran yangakandiberikan.
Kegiatan Inti 65menit• Menayangkan tentang peristiwa sehari-hari yang berkaitan
dengangeraklurusberubahberaturanmelaluijaringaninter-net(rekamandariinternet).
• Melakukan diskusi kelas untuk menyebutkan contoh geraklurusberubahberaturandalamkehidupansehari-hari.
• Melakukandemonstrasiuntukmenunjukkangeraklurusber-ubahberaturan.
• Melakukanpercobaandenganalatticker timermenunjukkangeraklurusberaturan.
• Melakukandiskusikelompokuntukmenyimpulkanpercoba-anyangdilakukansecaraberkelompok.
• Mempresentasikankesimpulanhasilpercobaandidepanke-las.
• Merumuskanhubungankecepatan/kelajuandenganperubah-anwaktupadageraklurusberubahberaturan.
• Melakukandiskusikelasuntukmerumuskanhubungankece-patandanjaraksertawaktupadageraklurusberubahberatu-ran.
• Melakukandiskusikelompokuntukmembahaspermasalah-anyangberkaitandengangeraklurusberaturan.
• Melakukan diskusi kelas untuk menyimpulkan gerak lurusberubahberaturan.
• Mengerjakan kuis tertulis yang disampaikan secara lisanatautertulis.
Kegiatan Akhir 5menit
Dengancaratanyajawab,siswadiarahkanuntukdapatmenyim-pulkanmateripembelajarandangurumemberipenekananma-teri yang dilanjutkan dengan pemberian tugas mandiri, tugaskelompok,tugasmembaca,danmemahamimateriberikutnya.
135RPP Fenomena Fisika SMP 1
Pertemuan Ke-3
Kegiatan Pembelajaran WaktuKegiatan Awal 10menit
Gurumembukapelajaranyangdilanjutkandenganmelakukantanya jawab tentangpelajaranyang laludanpelajaranyangakandiberikan.
Kegiatan Inti 65menit• Menayangkan peristiwa sehari-hari yang berkaitan dengan
gerakvertikalmelaluijaringaninternet(rekamandariinter-net).
• Melakukandiskusikelasuntukmenyebutkanmacam-macamgerakvertikal.
• Melakukandemonstrasiuntukmenunjukkangerakvertikal.• Melakukanpercobaanuntukmenentukanpercepatanbenda
padagerakvertikal.• Melakukandiskusikelompokuntukmenyimpulkanpercoba-
anyangdilakukansecaraberkelompok.• Mempresentasikankesimpulanhasilpercobaandidepanke-
las.• Merumuskanhubungankecepatan/kelajuandenganperubah-
anwaktupadagerakvertikal.• Melakukan diskusi kelas untuk merumuskan hubungan
kecepatandanjaraksertawaktupadagerakvertikal.• Melakukandiskusikelompokuntukmembahaspermasalah-
anyangberkaitandengangeraklurusberaturan.• Melakukandiskusikelasuntukmenyimpulkangerakvertikal.• Mengerjakan kuis tertulis yang disampaikan secara lisan
dan/atautertulis.
Kegiatan Akhir 5menitDengancaratanyajawab,siswadiarahkanuntukdapatmenyim-pulkanmateripembelajarandangurumemberipenekananma-teri yang dilanjutkan dengan pemberian tugas mandiri, tugaskelompok,tugasmembaca,danmemberikaninformasiulanganharianuntukpertemuanberikutnya.
136 RPP Fenomena Fisika SMP 1
Pertemuan Ke-4
Kegiatan Pembelajaran Waktu
Kegiatan Awal 10menitGurumembukapelajaranyangdilanjutkandenganmelakukantanyajawabtentangpelajaranyanglaludanmenyiapkansoal-soalulanganyangakandiberikan.
Kegiatan Inti 65menit• Menyiapkansoal-soaluntukulangan.• Mengerjakansoal-soalulangan.• Mengumpulkanlembarjawabanulangan.
Kegiatan Akhir 5menitMemberikan jawaban soal-soal ulangan yang dilanjutkan de-nganpemberiansoal-soal latihanuntukmenghadapiujianse-mester.Mengingatkansiswauntukbelajarlebihgiatlagidalammenghadapiulangansemester.
V. Alat/Bahan/Sumber BelajarAlat-Alat/Bahan:Bidangmiring,balokkayu,katrol,bolatenis,bolasepakatauvoli,danticker timer
Sumber Belajar:Buku:Semesta Fenomena Fisika 1karanganBudiPurwanto
Sarana/Media:Komputer,LCD,danjaringaninternet
VI. Penilaian– Kuis– Pengamatanaktivitassiswadalamprosesbelajarmengajarsaattanyajawab
dandiskusi– Pengamatansikap,minat,dankelakuansiswa– Tugas– Ulangan
Contoh Kuis 11. GerakbendapadaalatAtwoodmerupakangeraklurusberaturan,(benar
atausalah)?2. Gerakbendayangdijatuhkanpadaminyakmerupakangeraklurusberubah
beraturan(benaratausalah)?
137RPP Fenomena Fisika SMP 1
3. Garfikhubunganjaraktempuhdenganwaktuadalahgaris….4. Sebuahbendabergerak lurusberaturandengankecepatan10m/s. Jarak
yangditempuhdalamwaktu4sekonadalah….5. Jarakketukanpadapercobaandenganticker timeruntukgeraklurusber-
aturanadalahselaluberubah,(benaratausalah)?6. Sebutkanduacontohbendayangbergeraklurusberaturan.7. Gerakbumimengelilingimataharidalamjaraktempuh1kmdapatdianggap
sebagaiGLB,(benaratausalah)?8. SatuankecepatanpadaGLBadalah….
Jawaban Kuis 11. benar2. salah3. miring4. 40m5. salah6. gerakbendapadaalatAtwood,gerakkelerengdalamminyakpelumas7. benar8. m/s
Contoh Kuis 21. BolayangdilemparvertikalkeatastermasukGLBB,(benaratausalah)?2. RumushubungankelajuandenganwaktupadaGLBBadalah….3. Dalamwaktu5sekon,kecepatanbendaberubahdari10m/smenjadi20m/s.
Percepatanbendatersebutadalah….4. Sebuahbendabergerakdengankecepatanawal5m/sdenganpercepatan
2m/s2,tepatsetelah2sekonkecepatanbendamenjadi….5. SatuankecepatandanpercepatanpadaGLBBadalah…dan….6. Gerakbendayangkecepatannyamakinkecil,percepatannyapositif,(benar
atausalah)?7. Sebuahbalokyangmeluncurpadabidangmiringmerupakangeraklurus
berubahberaturan,(benaratausalah)?8. Mobilyangbarusajabergerakdapatdikatakansebagaigeraklurusberubah
beraturan,(benaratausalah)?9. Sebuahmobilbergerakdengankelajuan72km/jam,dalamsatuanm/ssama
dengan….10. GrafikhubungankelajuandenganwaktupadaGLBBberbentukgaris….
138 RPP Fenomena Fisika SMP 1
Jawaban Kuis 21. benar 6. salah2. v
t=v
0+at 7. benar
3. 2m/s2 8. benar4. 9m/s 9. 20m/s5. m/sdanm/s2 10.lurus
Contoh Kuis 31. Percepatanbendapadagerakvertikalselaluberubah,(benaratausalah)?2. Kecepatanbendapadasaatmencapaititiktertinggiadalahnol,(benaratau
salah)?3. Besarkecepatanbendapadaketinggiantertentupadawaktunaikdanturun
adalahsamabesar,(benaratausalah)?4. Besarkecepatanbendapadasaatnaikakansamadenganbesarkecepatan
padasaatkembalimenyentuhtanah,(benaratausalah)?5. Percepatan benda pada gerak vertikal selalu tetap 10 m/s2, (benar atau
salah)?6. Bendajatuhbebasmempunyaikecepatansebesar….7. Bendayangditembakkanvertikalkebawahmerupakangerak….8. Rumushubunganketinggiandengankecepatanbendapadagerakvertikal
keatasadalah….
Jawaban Kuis 31. salah 5. benar2. benar 6. nol3. besar 7. dipercepatberaturan4. benar 8. h=v
0t–½g t2
................,..................... Mengetahui, KepalaSekolah GuruIPA(Fisika)
(___________________) (___________________)
NIP................................. NIP.................................
139RPP Fenomena Fisika SMP 1
Contoh Lembar Penilaian
1. LembarPengamatanSikap,Minat,danKelakuanSiswa
No.Nama Siswa
Sangat Baik 5
Baik4
Cukup3
Kurang Baik2
Sangat Kurang 1
1. … … … … … …2. … … … … … …3. … … … … … …4. … … … … … …
2. LembarPengamatanMelakukanPercobaan Kelompok…..
No.Nama Siswa
MengambilAlat Benar
Cara KerjaBaik
PembacaanAlat Benar
Data-DataBenar
AktifPercobaan
1. … … … … … …
2. … … … … … …
3. … … … … … …
4. … … … … … …
3. LembarPengamatanKeaktifanTanya Jawab,PengamatanDemonstrasi,danDiskusi
No. Nama SiswaSangat Aktif
5Aktif
4Cukup
3Kurang Aktif
2Tidak Aktif
1
1. … … … … … …
2. … … … … … …
140 RPP Fenomena Fisika SMP 1
BadanStandarNasionalPendidikan.2006.”PanduanPenyusunanKurikulumTingkatSatuanPendidikanJenjangPendidikanDasardanMenengah.”Jakarta.
Depdiknas.2006”PermendiknasNomor22Tahun2006tentangStandarIsiuntukSatuanPendidikanDasardanMenengah”.Jakarta.
.2006.”PermendiknasNomor23Tahun2006tentangStandarKompetensiLulusanuntukSatuanPendidikanDasardanMenengah”.Jakarta.
. 2006. ”Permendiknas Nomor 24Tahun 2006 tentang Pelaksanaan Per-mendiknasNomor22Tahun2006tentangStandarIsiuntukSatuanPendidikanDasar dan Menengah dan Permendiknas Nomor 23Tahun 2006 tentangStandarKompetensiLulusanuntukSatuanPendidikanDasardanMenengah”.Jakarta.
PeraturanPemerintahNomor19Tahun2005tentangStandarNasionalPendidikan.Undang-UndangRepublikIndonesiaNomor20Tahun2003tentangSistem
Daftar Pustaka
Recommended