View
232
Download
1
Category
Preview:
Citation preview
7/22/2019 F.1. Upaya Promkes Dan Pemberdayaan Masyarakat 03
1/20
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Gout adalah penyakit heterogen yang disebabkan oleh penumpukan
monosodium urat atau kristal urat akibat adanya supersaturasi asam urat.
Penyebab penyakit ini bisa karena pembentukan asam urat yang berlebihan,
kurangnya pengeluaran asam urat melalui ginjal ataupun karena perombakan
dalam usus yang berkurang. Ditandai dengan hiperurisemia, gout arthritis,
batu asam urat, nefropati asam urat dan tofus 1.
Prevalensi gout pada populasi diperkirakan 1,6-13,6 1!!.!!!.
Prevalensi ini meningkat dengan meningkatnya umur. Gout arthritis banyak
dijumpai pada laki-laki usia 3!-"! tahun sedangkan pada #anita usia $$-%!
tahun, insidens #anita lebih jarang ke&uali setelah menopause diduga adanya
peranan estrogen yang bersifat urikosurik 1.
Gout arthritis sangat terkait dengan hiperurisemia tetapi tidak semua
penderita hiperurisemia menderita gout arthritis. 'iperurisemia terjadi bila
kadar asam urat melebihi daya larutnya di dalam plasma, batas kelarutannya
6,% mg dl pada suhu 3%o(. 'iperurisemia didefinisikan bila kadar asam urat
)%,! mg dl pada pria dan )6 mg dl pada perempuan. 'iperurisemia
menimbulkan keluhan kesehatan yang beragam, tetapi terdapat pula
hiperurisemia yang tidak menimbulkan keluhan. 'al ini terjadi karena
terdapat stadium hiperurisemia dan banyak faktor yang dapat mempengaruhi
keadaan tersebut. *eluhan kesehatan itu sendiri merupakan suatu gejala dari
beberapa penyakit, diantaranya gout arthritis akut, pembentukan tofus,
pembentukan batu asam urat pada saluran ken&ing, dan gagal ginjal +gout
nefropati . Gejala dari gout berupa serangan nyeri sendi yang bersifat akut,
biasanya menyerang satu sendi disertai demam, kemudian keluhan membaik
dan disusul masa tanpa keluhan yang mungkin berlanjut dengan nyeri sendi
kronis. 'ampir $-/!0 penderita yang mengalami serangan pertama
biasanya mengenai satu persendian dan umumnya pada sendi antara ruas
1
7/22/2019 F.1. Upaya Promkes Dan Pemberdayaan Masyarakat 03
2/20
tulang telapak kaki dengan jari kaki 3. Dampak selanjutnya jika penyakit ini
tidak diatasi se&ara tepat dikha#atirkan dapat menurunkan produktifitas kerja.
Pada prinsipnya, men&egah selalu lebih baik daripada mengobati.
ntuk menjaga agar kadar asam urat darah tetap dalam batas normal,
disarankan konsumsi makanan dan minuman yang tidak banyak mengandung
purin. 2etapi jika sudah terlanjur mengalami penyakit ini, langkah terpenting
adalah semaksimal mungkin mengurangi konsumsi makanan dan minuman
yang kaya akan at purin karena minum obat saja tanpa disertai kepatuhan
diet tidak akan membuahkan hasil pengobatan yang baik karena produksi
asam urat tetap tinggi " .
4erkaitan dengan hal di atas, pengetahuan tentang asam urat sangat
diperlukan bagi masyarakat. 'al ini yang mendasari dilakukannya penelitian
tentang asam urat di ke&amatan Gabus.
B. Tujuan
1. 2ujuan mum
5emberikan informasi kepada masyarakat tentang penyakit asam urat dan
pen&egahannya
. 2ujuan *husus
a. 5emberi tambahan informasi kepada masyarakat tentang definisi
asam urat dan proses terjadinya penyakit tersebut.
b. 5emberi informasi kepada masyarakat tentang gejala penyakit asam
urat dan penanganannya.
&. 5emberi informasi kepada masyarakat tentang sumber makanan yang
mengandung tinggi purin
C. Manfaat
1. 5anfaat 2eoritis
a. Penyuluhan ini diharapkan dapat mengembangkan ilmu kedokteran
khususnya tentang kesehatan masyarakat.
7/22/2019 F.1. Upaya Promkes Dan Pemberdayaan Masyarakat 03
3/20
b. ebagai bahan masukan bagi tenaga kesehatan dalam meningkatkan
profesionalisme pelayanan terhadap masyarakat
. 5anfaat Praktis
a. 4agi 5asyarakat
Diharapkan dapat memberikan informasi kepada masyarakat tentang
karakteristik penyakit asam urat dan pen&egahannya.
b. 4agi 2enaga *esehatan
5emberikan tambahan informasi dan masukan bagi tenaga kesehatan
khususnya di ke&amatan Gabus tentang penyakit asam urat.
3
7/22/2019 F.1. Upaya Promkes Dan Pemberdayaan Masyarakat 03
4/20
BAB II
ISI
A. Tinjauan Pustaka
1. Definisi
7rtritis Gout +Pirai adalah penyakit heterogen yang disebabkan
oleh penumpukan monosodium urat atau kristal urat akibat adanya
supersaturasi asam urat 1, .
. Eti l gi $
Gejala arthritis akut disebabkan oleh reaksi inflamasi jaringan
terhadap pembentukan *ristal monosodium urat monohidrat. *elainan ini
berhubungan dengan gangguan kinetik asam urat yaitu hiperurisemia.
'iperurisemia terjadi bila kadar asam urat melebihi daya larutnya
di dalam plasma, batas kelarutannya 6,% mg dl pada suhu 3% o(.
'iperurisemia didefinisikan bila kadar asam urat )%,! mg dl pada pria dan
)6 mg dl pada perempuan.
'iperurisemia pada penyakit ini terjadi karena 8
a. Pembentukan asam urat yang berlebihan
1 Gout primer metabolik, disebabkan sintesis langsung yang
bertambah
Gout sekunder metabolik, disebabkan pembentukan asam urat
berlebihan karena penyakit lain, seperti leukemia, terutama bila
diobati dengan sitostatika, psoriasis, polisitemia vera dan
mielofibrosis.
b. *urangnya pengeluaran asam urat melalui ginjal
1 Gout primer renal, terjadi karena gangguan ekskresi asam urat di
tubuli distal ginjal yang sehat. Penyebabnya tidak diketahui.
Gout sekunder renal, disebabkan oleh kerusakan ginjal, misalnya
pada glomerulonefritis kronik atau gagl ginjal kronik.
&. Perombakan dalam usus yang berkurang
"
7/22/2019 F.1. Upaya Promkes Dan Pemberdayaan Masyarakat 03
5/20
3. Pat fisi l gi ! ut ,6
Gout terjadi akibat peningkatan kronis konsentrasi asam urat di
dalam plasma +hiperurisemia . 7sam urat merupakan produk akhir
metabolism purin. 9ormalnya /!0 dari hasil metabolit nukleotida
adenine, guanine dan hipo:antin akan digunakan kembali untuk dibentuk
kembali masing-masing menjadi 75P, ;5P, dan G5P oleh adenine
fosforibosiltransferase +7P
7/22/2019 F.1. Upaya Promkes Dan Pemberdayaan Masyarakat 03
6/20
jeroan, kaldu daging, ikan, kerang, dan lain lain maka dalam jangka lama
kristal natrium urat akan berulang kali mengendap. Pada kasus yang
jarang, hiperurisemia disebabkan oleh kekurangan 'PGleh karena kelarutan urat yang rendah di &airan synovial dan pada
suhu yang rendah serta karena jari lebih dingin daripada inti tubuh, *ristal
urat lebih sering dibentuk di ujung sendi kaki. 7lkohol dapat
meningkatkan metabolism nukleotida adenine sehingga memudahkan
pengendapan kristal seperti yang terjadi juga pada obesitas, konsumsi obat
tertentu +missal diureti& dan timbale dosis tinggi. *onsentrasi asam urat
di dalam urin yang sering kali meningkat pada hiperurisemia
menimbulkan pembentukan batu ginjal.
erangan gout terjadi jika kristal urat +mungkin sebagai akibat
trauma se&ara tiba-tiba dilepaskan dari mikrotofi, kemudian dikenali oleh
system imun sebagai benda asing. elanjutnya terjadi inflamasi asepti& di
sendi +arthritis dan menarik neutrofil untuk memfagosit kristal urat. =ika
diikuti dengan peme&ahan neutrofil, kristal urat yang telah difagosit akan
dilepaskan kembali sehingga mempertahankan proses tersebut. 'al ini
menyebabkan pembengkakan sendi yang sangat nyeri dan ber#arna merah
gelap pada %!-/!0 serangan pertama yang mengenai sendi di bagian
proksimal ibu jari.
erangan gout yang berulang +gout kronis dapat merusak sendi
dan meluas sehingga terjadi nyeri yang menetap, deformitas sendi yang
nyata dengan kerusakan kartilago dan atrofi tulang. 5ungkin pula terjadi
pengendapan urat sirkumskripta +tofi di sekitar sendi atau di ujung daun
telinga serta di ginjal +nefropati gout kronis .
'iperurisemia atau gout sekunder disebabkan oleh misalnya
leukemia, pengobatan tumor +peningkatan metabolism nukleotida atau
gagal ginjal dengan penyebab lain +penurunan ekskresi asam urat 6.
6
7/22/2019 F.1. Upaya Promkes Dan Pemberdayaan Masyarakat 03
7/20
Gambar . Patofisiologi 7sam rat
%
7/22/2019 F.1. Upaya Promkes Dan Pemberdayaan Masyarakat 03
8/20
". Manifestasi "linik $
e&ara klinis ditandai dengan adanya arthritis, tofi dan batu ginjal.
?ang penting diketahui bah#a asam urat sendiri tidak akan
mengakibatkan apa-apa. ?ang menimbulkan rasa sakit adalah terbentuk
dan mengendapnya *ristal monosodium urat. Pengendapannya
dipengaruhi oleh suhu dan tekanan. >leh sebab itu, sering terbentuk tofi
pada daerah-daerah telinga, siku, lutut, dorsum pedis, dekat tendo 7&hilles
pada metatarsofalangeal digiti ; dan sebagainya.
Pada telinga misalnya, karena permukaannya yang lebar dan tipis
serta mudah tertiup angin, *ristal-kristal tersebut mudah mengendap dan
menjadi tofi. Demikian pula di dorsum pedis, kalkaneus dan sebagainya
karena sering tertekan oleh sepatu. 2ofi itu sendiri terdiri dari kristal-
kristal urat yang dikelilingi oleh benda-benda asing yang meradang,
termasuk sel-sel raksasa.
erangan seringkali terjadi pada malam hari. Daerah khas yang
sering mendapat serangan adalah
$. Diagn sis ! ut 1
Gold standard dalam menegakkan gout arthritis adalah
ditemukannya kristal urat 5 +5onosodium rat di &airan sendi atau
tofus. ntuk memudahkan diagnosis gout arthritis akut, dapat digunakan
kriteria dari 7(< + American College Of Rheumatology tahun 1/%%
sebagai berikut 8
a. Ditemukannya kristal urat di &airan sendi, atau
b. 7danya tofus yang berisi *ristal urat, atau
&. 2erdapat 6 dari 1 kriteria klinis, laboratoris, dan radiologis sebagai
berikut 8
1 2erdapat lebih dari satu kali serangan arthritis akut
;nflamasi maksimal terjadi dalam #aktu 1 hari
3 7rthritis monoartikuler
" *emerahan pada sendi
$ 4engkak dan nyeri pada 52P-1
7/22/2019 F.1. Upaya Promkes Dan Pemberdayaan Masyarakat 03
9/20
6 7rthritis unilateral yang melibatkan 52P-1
% 7rthritis unilateral yang melibatkan sendi tarsal
*e&urigaan terhadap adanya tofus
/ 'iperurisemia
1! Pembengkakan sendi yang asimetris +radiologis
11 *ista subkortikal tanpa erosi +radiologis
1 *ultur mikroorganisme negative pada &airan sendi
?ang harus di&atat adalah diagnosis gout tidak bisa digugurkan meskipun
kadar asam urat normal.+'idayat, !!/
6. Pen#egahan ! ut 1
Diet rendah purin, menurunkan berat badan, menghindari al&ohol,
olahraga rutin dan teratur, menghindari stress, serta kolkisin dosis rendah
efektif untuk menghindari eksaserbasi akut. *olkisin dapat diberikan
sampai 6 bulan-1 tahun setelah serangan gout akut. =ika kadar serum asam
urat bisa dipertahankan $mg dl dan tidak ada serangan akut maka
pemberian kolkisin untuk maintenance dapat dihentikan. >bat ini &ukup
toksik, terutama terhadap ginjal dan hepar, sehingga perlu hati-hati dalam
penggunaannya.
%. Penatalaksanaan ! ut 1, ,$,%
a. Penatalaksanaan serangan akut
Pengobatan serangan akut dengan atau tanpa hiperurisemia tidak
berbeda. Penurunan kadar asam urat serum tidak dilakukan se&ara
mendadak karena sering kali men&etuskan serangan lain atau
mempersulit penyembuhan.
>bat yang diberikan pada serangan akut antara lain 8
1 *olkisin
5erupakan obat pilihan utama dalam pengobatan serangan
arthritis gout maupun pen&egahannya dengan dosis lebih rendah.
@fek samping yang sering ditemui diantaranya sakit perut , diare,
mual atau muntah-muntah. *olkisin bekerja pada peradangan
terhadap kristal urat dengan menghambat kemotaksis sel radang.
/
7/22/2019 F.1. Upaya Promkes Dan Pemberdayaan Masyarakat 03
10/20
Dosis a#al !,$-1, mg diikuti dengan !,$ mg tiap jam
sampai nyeri mereda atau timbul mual, muntah atau diare. Dosis
rata-rata "- mg.
>7;9
emua jenis >7;9 dapat diberikan, yang paling sering
digunakan adalah indometasin. Dosis a#al indometasin adalah
$-$! mg setiap jam, diteruskan sampai gejala menghilang +$-
1! hari . *ontraindikasinya jika terdapat ulkus peptikum aktif,
gangguan fungsi ginjal, dan ri#ayat alergi terhadap >7;9 .
*olkisin dan >7;9 tidak dapat men&egah akumulasi
asam urat, sehingga tofi, batu ginjal dan arthritis gout menahun
yang destruktif dapat terjadi setelah beberapa tahun.
3 *ortikosteroid
ntuk pasien yang tidak dapat memakai >7;9 oral, jika
sendi yang terserang monoartikular, pemberian intraartikular
sangat efektif, &ontohnya triamsinolon 1!-"! mg intraartikular.
ntuk gout poliartikular, dapat diberikan se&ara intravena
+metilprednisolon "! mg hari, tapering off % hari atau oral
+prednisone "!-6! mg hari, tapering off % hari . 5engingat
kemungkinan terjadi arthritis gout bersamaan dengan arthritis
septik, maka harus dilakukan aspirasi sendi dan sediaan apus
Gram dari &airan sendi sebelum diberikan kortikosteroid.
" 7nalgesik
Diberikan bila rasa nyeri sangat berat. =angan diberikan
aspirin karena dalam dosis rendah akan menghambat ekskresi
asam urat dari ginjal dan memperberat hiperurisemia.
$ 2irah baring
5erupakan suatu keharusan dan diteruskan sampai " jam
setelah serangan menghilang. 7rthritis gout dapat kambuh bila
terlalu &epat bergerak.
1!
7/22/2019 F.1. Upaya Promkes Dan Pemberdayaan Masyarakat 03
11/20
b. Penatalaksanaan periode antara 1, ,$,%
4ertujuan mengurangi endapan urat dalam jaringan dan
menurunkan frekuensi serta keparahan serangan.
1 Diet, dianjurkan menurunkan berat badan pada pasien yang
gemuk, serta diet rendah purin +tidak usah terlalu ketat . 4erikut
tabel kandungan purin dalam makanan
Makanan Asa$ urat %$g&1'' gr(
Aimpa domba kambing'atis sapi
;kan sarden=amur kupingAimpa sapiDaun melinjoParu-paru sapi*angkung, bayamGinjal sapi=antung sapi'ati ayam=antung domba kambing;kan teri
dang4iji melinjoDaging kuda*edelai dan ka&ang-ka&anganDada ayam dengan kulitDaging ayamDaging angsaAidah sapi;kan kakap2empeDaging bebek *erang
dang lobster 2ahu
%%3$$"
" !"""""36633/
/!6/$6"3"13/
3"
!!1/!1%$16/16$16!16!1"113136111!
Perbanyak minum, pengeluaran urin liter hari atau lebih akan
membantu pengeluaran asam urat dan mengurangi pembentukan
endapan di saluran kemih.
11
7/22/2019 F.1. Upaya Promkes Dan Pemberdayaan Masyarakat 03
12/20
'indari obat-obatan yang mengakibatkan hiperurisemia, seperti
tia id, diuretik, aspirin dan asam nikotinat yang menghambat
ekskresi asam urat dari ginjal.
3 *olkisin se&ara teratur diindikasikan untuk
a 5en&egah serangan gout yang akan dating
b 5enekan serangan akut
Dosis profilaksis jangka pendek selama a#al terapi dengan
allopurinol dan obat urikosurik adalah !,$ mg 1 : seminggu atau
sampai dengan 1: perhari.
" Penurunan kadar asam urat serum
Diindikasikan pada arthritis akut yang sering dan tidak
terkontrol dengan kolkisin, terdapat endapan tofi atau kerusakan
ginjal. 2ujuannya untuk mempertahankan kadar asam urat seru di
ba#ah 6 mg dl, agar tidak terbentuk kristalisasi urat.
7da jenis obat yang dapat digunakan, yaitu kelompok
urikosurik dan inhibitor :antin oksidase. Pemilihannya tergantung
dari hasil urin " jam. *adar di ba#ah 1!!!mg hari menandakan
sekresi asam urat yang rendah, sehingga harus diberikan obat
urikosurik. edangkan untuk pasien dengan kadar asam urat lebih
dari 1!!! mg hari diberikan inhibitor :antin oksidase karena
terjadi produksi asam urat yang berlebihan.
a >bat urikosurik
4ekerja menghambat reabsorbsi tubulus terhadap asam urat
yang telah difiltrasi dan mengurangi penyimpanannya,
men&egah pembentukan tofi yang baru dan mengurangi
ukuran yang telah terbentuk. 2idak efektif untuk pasien
dengan insufisiensi ginjal. =angan diberikan pada pasien
dengan ri#ayat batu asam urat . =aga agar pengeluaran urin
pasien men&apai liter hari untuk men&egah pengendapan.
4ila perlu ditambahkan obat alkalinisasi supaya p' di atas 6.
Pilihan obatnya meliputi 8
1
7/22/2019 F.1. Upaya Promkes Dan Pemberdayaan Masyarakat 03
13/20
- Probenesid, dosis a#al !,$ g hari ditingkatkan se&ara
bertahap menjadi 1- g hari. >bat ini berkompetisi
menghambat reabsorbsi urat oleh ginjal. @fek samping
yang mungkin terjadi diantaranya mual, muntah dan
reaksi hipersensitif. >bat ini menghambat ekskresi
penisilin, indometasin, dapson dan aseta olamid.
- ulfinpira on, dosis a#al 1!!mg hari, peningkatan
bertahap menjadi !!-"!! mg hari. Dapat pula
mengurangi agregasi dan memperpanjang masa hidup
trombosit. @fek samping mual, muntah, dan dapat timbul
ulkus pepti&.
- 4ensbromaron merupakan kelompok terbaru. >bat ini
menghambat penyerapan kembali asam urat pada bagian
proksimal tubulus renalis. 5emiliki masa kerja yang
panjang sehingga &ukup diberikan satu kai sehari.
- 7 apropa on, juga memiliki efek anti inflamasi.
b ;nhibitor :antin oksidase atau allopurinol
4ekerja menurunkan produksi asam urat dan meningkatkan
pembentukan :antin serta hipo:antin dengan &ara
menghambat en im :antin oksidase. ;ndikasinya adalah
pasien dengan produk asam urat yang berlebihan baik primer
maupun sekunder, nefropati yang murni disebabkan asam
urat, batu urat, tofi gout dan pasien yang tidak responsif
dengan pengobatan urikosurik. 2idak diberikan pada pasien
hiperurisemia asimtomatik.
7llopurinol diberikan dengan dosis a#al 1!!mg hari
selama 1 minggu. Dosis dinaikkan bila asam urat serum tetap
tinggi. 4iasanya diperlukan dosis perhari !!-3!!mg.
13
7/22/2019 F.1. Upaya Promkes Dan Pemberdayaan Masyarakat 03
14/20
B. Pelaksanaan
1. Pelaksanaan "egiatan
'ari tanggal 8 =umBat, 9ovember !13
Caktu 8 1!.!!-1!."$ C;4
2empat 8 Gedung PG
7/22/2019 F.1. Upaya Promkes Dan Pemberdayaan Masyarakat 03
15/20
C. M nit ring )an E*aluasi
1. 5onitoring dan @valuasi Proses
Proses penyuluhan berjalan lan&ar, sesuai dengan tujuan penyuluhan.
Para peserta berusaha untuk memahami materi, memanfaatkan sesi
diskusi dengan baik dan banyak dari peserta yang bertanya. Penyuluhan
dimulai pukul 1!.!! dan diakhiri pukul 11.!! dengan doBa bersama.
. @valuasi 2arget
2arget pemberian pengetahuan kepada masyarakat sudah ter&apai dan
semoga dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. ebagai hasil
evaluasi dari penyuluhan ini perlu dilakukan penge&ekan kadar asam urat
tiap individu apakah ada penurunan atau tidak serta pengamatan dari
masing-masing individu tentang pengurangan gejala penyakit asam urat
tersebut.
1$
7/22/2019 F.1. Upaya Promkes Dan Pemberdayaan Masyarakat 03
16/20
BAB III
PENUTUP
7rtritis Gout +Pirai adalah penyakit heterogen yang disebabkan oleh
penumpukan monosodium urat atau kristal urat akibat adanya supersaturasi asam
urat. Penyebab penyakit ini bisa karena pembentukan asam urat yang berlebihan,
kurangnya pengeluaran asam urat melalui ginjal ataupun karena perombakan
dalam usus yang berkurang.
'iperurisemia terjadi bila kadar asam urat melebihi daya larutnya di dalam
plasma, batas kelarutannya 6,% mg dl pada suhu 3% o(. 'iperurisemia didefinisikan
bila kadar asam urat )%,! mg dl pada pria dan )6 mg dl pada perempuan.
7sam urat sendiri tidak akan mengakibatkan gejala, yang menimbulkan
rasa sakit adalah terbentuk dan mengendapnya *ristal monosodium urat.
Pengendapannya dipengaruhi oleh suhu dan tekanan. >leh sebab itu, sering
terbentuk tofi pada daerah-daerah telinga, siku, lutut, dorsum pedis, dekat tendo
7&hilles pada metatarsofalangeal digiti ; dan sebagainya.
Gold standard dalam menegakkan gout arthritis adalah ditemukannya
kristal urat 5 +5onosodium rat di &airan sendi atau tofus. ntuk
memudahkan diagnosis gout arthritis akut, dapat digunakan kriteria dari 7(
Recommended