View
12
Download
0
Category
Preview:
Citation preview
www.litbang.pertanian.go.id
Saiful Hosni081‐363‐246‐894 – saifulhosni@gmail.com
www.litbang.pertanian.go.id
RUANG LINGKUP> SKALA: Kebutuhan sendiri sampai komersial> STATUS TEKNOLOGI:
a. “Kuno”b. Berkembang dari praktik
> ASUMSI PESERTA: Pemula> KONKLUSI: Berkelompok, bersenang‐senang bersama
www.litbang.pertanian.go.id
Bapak‐bapak, emak‐emak, saudara, agar acara ini pun menyenangkan:
• Nggak usah dihafalkan!> Karena nggak ada ujiannya!
• Belum paham? Jangan galau!> Tanya sekarang atau esoktanpa ada batas waktu
• Ayo saling berbagi danberlomba dalam kebaikan
• Peserta memahami prinsip dasar hidroponik• Agar dapat dengan mudah menerapkannya• Sesuai dengan minat/skala usaha• Serta memaksimalkan alat/bahan dan
sumberdaya yang dimilikinya
1. Definisi hidroponik vs konvensional (tanah/pot)2. Contoh penerapan/sistem hidroponik3. Beberapa persyaratan teknis4. Contoh lengkap satu sistem hidroponik sederhana5. Saran
www.litbang.pertanian.go.id
BIMTEK HIDROPONIK DASAR #1
www.litbang.pertanian.go.id
Syarat tumbuh & berproduksinya TANAMAN
Di atas tanahDi bawah
tanah
Udara (CO2)Cahaya
Unsur hara/nutrisi/pupukAirUdara/oksigen (O2)
MEDIA TANAH?
1
2
3
4
5
Larutan pupuk dalam bak,dipompa mengenai akar tanaman
NFT = DFT =Nutrient Film Technique Deep Flow Technique
Air kembalike tandon
www.litbang.pertanian.go.id
Sterefoam/ gabus
Aerator
www.litbang.pertanian.go.id
HIDROPONIK adalahBudidaya tanpa tanah, dengan mengatur larutan pupuk/nutrisiagar sampai ke akar tanaman> Selebihnya sama dengan budidaya biasa1. Tidak meninggalkan kebutuhan dasar tanaman (#5)2. Prinsip utama
bagaimana agar air + pupuk sampai ke akara. Air+pupuk dialirkan (kembali ke bak air)b. Air+pupuk diam (dibantu aerator)c. Air+pupuk diresapkan (wick system/sistem sumbu)d. Air+pupuk diteteskan (fertigasi)e. Air+pupuk disemprotkan (aeroponic)f. Memanfaatkan air kolam (aquaponik)
www.litbang.pertanian.go.id
www.litbang.pertanian.go.id
www.litbang.pertanian.go.id
www.litbang.pertanian.go.id
https://magazine.yoexplore.co.id/
1 2
Keranjang
Baskom/wadah
Larutannutrisi
www.litbang.pertanian.go.id
https://ilmubudidaya.com/
https://nihlahadawiyah.wordpress.com/
www.litbang.pertanian.go.id
www.litbang.pertanian.go.id
http://hidroponik.bisnisant.web.id//
www.litbang.pertanian.go.id
www.litbang.pertanian.go.id
Tersambung
Pesemaian
Tan.muda
Tan.dewasa
www.litbang.pertanian.go.id
1 2 3
4 5
MINIATUR HIDROPONIK MEMANFAATKAN BOTOL PLASTIK BEKAS
Bercocok tanam di atas atap
www.litbang.pertanian.go.id
Rangkuman:1. Hidroponik adalah budidaya yang biasa saja,
tidak meninggalkan prinsip budidaya konvensional2. Yang paling prinsip adalah bagaimana larutan pupuk
dapat sampai ke akar3. Hidroponik tidak identik dengan paralon, tetapi dapat
memanfaatkan alat/bahan yang ada di rumah (untuk pemula)
Contoh lengkap satu sistem hidroponik sederhana
www.litbang.pertanian.go.id
Contoh lengkap satu sistem hidroponik sederhana
www.litbang.pertanian.go.id
Contoh lengkap satu sistem hidroponik sederhana
http://hidroponikpedia.com/
Contoh lengkap satu sistem hidroponik sederhana
Contoh lengkap satu sistem hidroponik sederhana
https://mediatani.co/
www.litbang.pertanian.go.id
Contoh lengkap satu sistem hidroponik sederhana
https://sumberplastik.co.id/
www.litbang.pertanian.go.id
Contoh lengkap satu sistem hidroponik sederhana
FAKTOR‐FAKTOR PENTINGDi atas media tanam1. Suhu ruang 20–32o C
Media tanam2. Menyerap/menyimpan air dan tidak mudah busuk
Di bawah media tanam/air nutrisi3. Air baku (toleransi 200–400 ppm)4. Suhu air 18–28o C5. Konsentrasi nutrisi/pupuk & penggantian 6. pH 5,5‐6,5 7. Oksigen terlarut (Dissolved Oxygen)8. Intensitas cahaya 25.000 lux
https://play.google.com/store/apps/d…sim.gpsstatus2
Contoh air baku
PenambahanNutrisi
100 ppm 700 ppm
400 ppm 400 ppm
Misal, rekomendasinyalarutan nutrisi 800 ppm
Alat, bahan dan cara yang diterapkan oleh praktisi hidroponik lebih banyak ditentukan oleh pengalaman> Terapkan, amati, sesuaikan> Spesifik lokasi/pelaku berbeda antar pelaku
www.litbang.pertanian.go.idwww.litbang.pertanian.go.id
www.litbang.pertanian.go.id
MENEP: Pertanian
Bertani itu:(1) Mewaraskan(2) Menjanjikan pendapatan atau menghemat pengeluaran(3) Salah satu media bersosial yang tak tergantikan,
karena dapat saling menatap sesama.
Tetapi, jika kita:(1) Sudah waras. Alhamdulillah(2) Mampu membeli pangan tanpa harus repot
bertanam sendiri. Alhamdulillah(3) Mencukupkan diri bersosial tanpa bertatap muka
melalui medsos, itu soal pilihan.....
Jika keadaan kita seperti itu:Ada kewajiban yang lebih besar di pundak kita untukmemikirkan orang lain yang kurang beruntung,dengan atau tanpa bertanam sendiri.
Kalau hidup hanya berarti bernyawa, kesana‐kemari mencari makan,lalu pulang, tidur, bertengkar, beranak pinak, lalu mati, tanpa peduliterhadap orang‐orang yang di luar tanggungannya,makhluk yang bukan manusia pun melakukannya!
Urip kui urupHidup itu harus berguna, Tuan!
ITU! (SH)
www.litbang.pertanian.go.id
Tindak lanjut dari materi ini adalah membentuk grup WA. Jika Anda ingin bergabung, silakan klik link di bawah ini:
https://chat.whatsapp.com/CLTNWVAEwp2IhyZHOZWQCs
Recommended