View
20
Download
0
Category
Preview:
Citation preview
1
2
KATA PENGANTAR
Modul praktikum ini disusun sebagai pedoman bagi mahasiswa di lingkungan
Akademi Bina Sarana Informatika yang mengikuti praktikum Komputer Grafis 1. Tujuan
dari pelaksanaan praktikum Komputer Grafis 1 ini adalah agar mahasiswa dapat atau
mampu memanipulasi sebuah objek foto/gambar/teks menjadi karya atau desain
yang indah dan kreatif. Di dalam kegiatan praktikum ini, akan dipelajari dan
dipraktekan tahapan-tahapan dalam proses memanipulasi objek foto/gambar/teks.
Susunan modul ini terdiri dari tujuan, pembahasan teori praktis, dan tugas-tugas
praktikum yang harus dikerjakan oleh para praktikan. Diharapkan para praktikan telah
mempersiapkan materi yang akan diberikan pada praktikum demi kelancarannya.
Materi yang diberikan dalam modul dan pada saat praktikum masih belum
lengkap dan untuk itu praktikan diharapkan dapat mencari referensi tambahan yang
diperlukannya baik di perpustakaan maupun melalui media internet.
Modul ini masih jauh dari sempurna, sehingga perlu dikaji baik oleh dosen
pengajar, instruktur, asisten maupun praktikan yang terlibat dalam praktikum. Oleh
karena itu penyusun berharap agar para pemakai modul ini dapat memberikan
sumbangan saran untuk perbaikan modul Komputer Grafis 1 ini.
Semoga modul ini dapat bermanfaat bagi para personil yang terlibat dalam
praktikum Komputer Grafis 1, serta dapat meningkatkan kemampuan mahasiswa
dalam menguasai proses-proses dalam memanipulasi objek foto/gambar/teks.
Jakarta, September 2017
Penyusun
3
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR .............................................................................................................................. 2
DAFTAR ISI .............................................................................................................................................. 3
Pertemuan 1. Pengenalan Adobe Photoshop Cs5 ..................................................................... 4
a. Pengenalan Photoshop ................................................................................................... 4
b. Komponen Dari Adobe Photoshop ............................................................................ 4
c. Membuat dan Memodifikasi Lembar Kerja/Kanvas ............................................... 5
d. Layer Palette ....................................................................................................................... 6
e. Format File dan Konversi File ........................................................................................ 8
Pertemuan 2. Pengenalan Tools Dalam Adobe Photoshop Cs5 .......................................... 11
a. Selection Tools ................................................................................................................... 11
b. Paintings And Editing Tools .......................................................................................... 13
c. Specialize Tools ................................................................................................................. 15
d. Navigation Tools ............................................................................................................... 16
e. Foreground And Background ....................................................................................... 17
f. Editing Mode ....................................................................................................................... 17
Pertemuan 3 & 4. Pop Art ................................................................................................................. 18
Pertemuan 5 &6. Urban Art .............................................................................................................. 25
Pertemuan 7 & 8. Typografi 1 (Smile) ............................................................................................ 33
Naskah Tugas Individu UTS (Desain Poster) ................................................................................ 42
Pertemuan 9 & 10. Typografi 2 (City1) ........................................................................................... 43
Pertemuan 11 & 12. Clipping Mask .................................................................................................. 47
Pertemuan 14 & 15. Retouching Foto ............................................................................................ 55
Pertemuan 16 & 17. Efek IR (Infra Red) .......................................................................................... 60
Pertemuan 18 & 19. Digital Imaging 1 (Summer Breeze) ......................................................... 64
Naskah Tugas Individu UAS (Desain Digital Imaging) dan format tugas Katalog .......... 70
Pertemuan 20 & 21. Digital Imaging 2 (Freedom Jumping) ................................................... 72
Pertemuan 22 & 23. Digital Imaging 3 (The Lost World) ........................................................ 81
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................................................ 103
4
Pengenalan Adobe Photoshop Cs5
Kompetnsi Dasar : Mahasiswa memahami fasilitas dan kemampuan yang ada di dalam Photoshop Cs3.
a. Pengenalan Photoshop
Sofware Photoshop adalah suatu program editing gambar yang dipergunakan untuk
membuat, mengolah dan menghasilkan suatu gambar (image) digital dengan cara tehnik dan
meng-efek, sehingga gambar terlihat lain dari aslinya dan berkualitas tinggi. Dengan Adobe
Photoshop kita dapat mendesain berbagai macam bentuk ilustrasi secara tepat seperti : koran,
tabloid, cover buku, brosur dan lain-lain.
Menjalankan Adobe Photoshop ada beberapa cara :
1. Melalui Start
Klik Start, pilih All Program, pilih Adobe, klik Adobe Photoshop Cs5
2. Melalui Shortcut Photoshop yang terdapat pada dekstop.
Arahkan pointer ke Shortcut Photoshop, lalu double klik.
b. Komponen Dari Adobe Photoshop Cs5
Pertemuan 1
5
Title Bar
Menu Bar
Ruler
Drawing Windows
Toolbox
Pallete
:
:
:
:
:
:
Menampilkan nama file yang sedang aktif dan bisa di gunakan
untuk memindahkan posisi jendela photoshop pada dekstop.
Berisi deretan menu yang meliputi : File, Edit, Image, Layer,
Select, Filter, View, Windows, Help.
Atau yang disebut juga penggaris yang berguna untuk
menentukan posisi serta ukuran suatu objek.
Daerah yang digunakan sebagai lembar kerja untuk berkreasi
dengan foto atau gambar.
Komponen yang digunakan untuk memberikan akses perintah ke
photoshop.
Komponen ini digunakan untuk memilih dan mengatur berbagai
parameter.
Tombol ukuran yang berada pada kanan atas jendela Potoshop.
Kumpulan suatu tool dalam sebuah panel yang tergroup menjadi
sebuah ikon tools.
c. Membuat dan Memodifikasi Lembar Kerja/Kanvas
Caranya : Klik menu File, Pilih New (ctrl+N), maka akan keluar kotak dialog New.
1. Preset Sizes : Untuk menentukan ukuran lembar kanvas
2. Width : Untuk menetukan lebar image.
3. Height : Untuk menentukan tinggi image
6
4. Resolution : Untuk menentukan resolusi yang diinginkan .
5. Mode : Bentuk pilihan warna.
a) RGB (Red, Green, Blue) Color yang masing-masing mempunyai jumlah warna 256.
b) CMYK (Cyan, Magenta, Yellow, blacK) Color yang terdiri dari 4 warna, 32 bit per pixel.
Gunakan mode ini jika gambar ingin dicetak berwarna.
c) Bitmap adalah gambar yang terdiri dari 1 bit warna (hitam dan putih)atau disebut juga
dengan gambar 1-bit dan memiliki ukuran paling kecil.
d) Lab (Lightness, a = dari green ke red, b = dari blue ke yellow) adalah gambar yang
menggunkan 3 komponen untuk mewakili warna. Anda dapat menggunkan mode ini
untuk bekerja dengangambar-gambar Photo CD. Sedangkan Lab Color adalah warna
internal yang digunakan Photoshop ketika mengkonversi mode warna yang satu ke
yang lain.
e) Grayscale adalah gambar yang hanya akan bewarna hitam putih
6. Background Content, untuk menentukan warna dasar kanvas.
d. Layer Palette
1. Layer
Fungsi palet layer adalah untuk mengedit (membuat, mengcopy, menempelkan,
menghapus) dan menggunakan Mask Layer. Palet ini juga digunakan untuk menyembunyikan
atau menampilkan isi layer secara individu.
Kelebihan adanya layer adalah karena apabila kita mengedit suatu layer, maka layer
yang lain tidak akan berpengaruh atau berubah.
7
2. Channel
Channel berfungsi untuk menyimpan informasi warna yang dapat dipisahkan dalam
beberapa warna.
3. Path
Path adalah garis atau kurva yang dapat digambardengan icon Pen Tool, fungsinya
untuk menandai daerah yang sedang diedit, untuk menyimpan mask (layer mask) yang
sederhana.
8
e. Format File dan Konversi File
1. Format File
Dalam Adobe Photoshop, anda diperkenankan untuk melakukan pertukaran antar
dokumen dari komputer grafis yang satu ke komputer grafis yang lain.
Pada jendela Save As anda dapat merubah format sesuai kebutuhan dan yang anda inginkan.
Dibawah ini sedikit ulasan tentang format file yang sering digunakan dalan Adobe Photoshop.
a) *.psd (Photoshop Document) yang merupakan bentuk asli dari format file Adobe
Photoshop.
b) *.bmp (Bitmap Image) yang merupakan format grafis yang sangat sederhana dan
fleksibel sehingga mampu dibaca pleh program grafis apapun.
c) *.eps (Encapsuled Poscript) biasanya format ini dipakai apabila file tersebut sudah
mencapai final dan siap dicetak.
d) *.jpg (Join Photoshop Experts Group) biasanya format ini digunakan untuk persiapan
halaman web, publikasi elektronik, dan multimedia.
e) *.gif ( Graphic Interchange Format) format ini hamper sama dengan *.jpg, hanya saja
format ini khusus menampung dalam ukuran 8 bit atau dibawahnya.
f) *.tif (Tagged Image Format) format file ini sering dimanfaatkan untuk keperluan
perukaran antar dokumen dari beberapa jenis computer grafis. Dll.
9
2. Kompresi File atau Konversi File.
Dalam bidang grafis, sering membutuhkan format file yang mempunyai ukuran file
kecil, karena bila file tersebut berukuran besar akan lambat pada saat dibuka. Untuk itu perlu
file yang berukuran besar tersebut perlu diubah agar bisa lebih kecil tanpa menghilangkan
detail yang ada pada file tersebut. Proses semacam ini dinamakan kompresi file.
Di bawah ini ada sedikit ulasan tentang beberapa macam kompresi file yang sering
digunakan, yaitu :
a) *.RLE (Run Len Encoding)
Kompresi file ini sering digunakan untuk dokumen adobe photoshop, TIFF dan semua file
yang sering berhubungan dengan program windows.
Proses kompresi file ini tidak menghilangkan detail yang ada dalam file tersebut.
b) *.LZW (Lemple-Zif.Welch)
Kompresi file ini hampir sama dengan nomor satu. File yang dapat dikompres adalah
bentuk format TIFF, PDF, dan GIFF serta file-file yang menggunakan bahasa postcript.
c) *.JPG (Join Photographic Expert Groups)
Kompresi ini sering digunakan untuk mengkompres file-file yang terformat dalam bentuk
JPEG, PDF, dan file yang menggunakan bahasa postcript. Namun proses kompresi file ini
dapat menghilangkan detail yang ada pada file tersebut.
3. Standarisasi Karya Untuk Naik Cetak
a). Pencetakan
Dalam tahap ini desainer menentukan teknik cetak apakah yang cocok untuk
mencetak karya desain yang telah dibuatnya. Pada saat ini ada lima macam teknik cetak yg
umumnya digunakan, yaitu:
1) Offset : teknik yang paling umum digunakan untuk mencetak brosur, buku, majalah,
tabloid, Koran, kalender, dll.
2) Flexografi/cetak tinggi: banyak yang digunakan untuk mencetak diatas karton
gelombang atau untuk label kemasan produk.
3) Rotogravure : umumnya untuk mencetak label berbahan plastic untuk kemasan
produk.
4) Sablon/cetak saring/ screen printing: banyak digunakan untuk mencetak kaos, mug,
kartu nama.
10
5) Digital : cocok untuk kebutuhan mencetak dalam waktu singkat dengan kuantitas yang
tidak terlalu besar. Biasanya untuk banner, poster, dll.
Dalam mencetak sebuah karya, ada beberapa hal yang harus diperhatikan. Yaitu:
1) Rubahlah jenis warnanya menjadi CMYK .
2) Buatlah resolusi gambar menjadi minimal 300 dpi.
3) Sesuaikan kertas atau bahan yang akan dijadikan sebagai media cetak.
4) Convertlah font.
5) Simpanlah dokumen menjadi format .jpg
11
Pengenalan Tools Dalam Adobe Photoshop Cs5
Kompetensi Dasar : Mahasiswa dapat memahami tols-tols yang ada didalam lingkup
Photoshop Cs3
a. Selection Tools
1. Marquee Tools
Tools yang termasuk dalam kelompok ini adalah tool yang berfungsi untuk membuat seleksi
pada obyek.
a). Rectangular Marquee Tool
Berfungsi sebagai pembuat seleksi berbentuk persegi panjang atau bujur sangkar.
b). Elliptical Marquee Tool
Berfungsi untuk membuat seleksi berupa elips atau lingkaran.
c). Single Row Marquee Tool
Pertemuan 2
12
Berfungsi untuk membuat seleksi dalam satu baris garis.
d). Single Coloumn Marquee Tool
Berfungsi untuk membuat seleksi dalam satu kolom garis.
2. Move Tool
Berfungsi untuk memindahkan suatu obyek pada layer yang sedang aktif ke tempat lain.
3. Lasso Tool
Tools yang termasuk dalam kelompok ini adalah tool yang berfungsi untuk meyeleksi sebuah
objek.
a). Lasso Tool
Berfungsi untuk membuat seleksi secara bebas.
b). Polygonal Lasso Tool
Berfungsi untuk membuat seleksi secara bebas dengan garis lurus.
c). Magnetic Lasso Tool
Berfungsi untuk membuat seleksi berdasarkan kesamaan warna.
4. Magic Wand Tool
Berfungsi untuk membuat seleksi secara bebas berdasarkan kesamaan warna.
5. Cropping Tool
Berfungsi untuk memotong/cropping pada suatu objek.
6. Slice Tool
Berfungsi untuk membuat petakan pada suatu image. Biasanya dipersiapkan untuk membuat
halaman web. Dan pengoperasiannya berhubungan dengan Adobe Image Ready.
13
b. Paintings And Editing Tools
1. Healing, Patch, Color Replacement Tool
a). Healing Brush Tool
Berfungsi untuk mengambil sample warna permukaan tertentu, kemudian
diduplikasikan pada permukaan lain dalam satu obyek/media. Caranya dengan
mengklik mouse sambil menekan Alt pada keyboard untuk mengambil sample, lalu klik
dan geser mous ke tempat tujuan
b). Patch Tool
Berfungsi untuk mengisi permukaan dengan tekstur yang diinginkan
2. Family Pencil Tool
a). Paintbrush Tool
Berfungsi untuk membuat goresan kuas pada saat memberikan warna dalam suatu
obyek/ media
b). Pencil Tool
Berfungsi untuk membuat garis bebas seperti sebuah pensil.
3. Stamp Tool
a). Clone Stamp Tool
Berfungsi untuk mengambil sample warna permukaan tertentu, kemudian
diduplikasikan pada permukaan lain dalam satu obyek/media. Caranya dengan
mengklik mouse sambil menekan Alt pada keyboard untuk mengambil sample, lalu klik
dan geser mous ke tempat tujuan.
b). Pattern Stamp Tool
Berfungsi untuk mengisi permukaan dengan tekstur yang diinginkan.
4. History Tool
a). History Brush Tool
Berfungsi untuk mengembalikan sebuah obyek pada posisi yang kita kehendaki,
fungsinya sama seperti History atau Snapshot.
14
b). Art History Brush
Berfungsi untuk mengembalikan sebuah obyek pada posisi yang kita kehendaki,
fungsinya sama seperti history atau snapshot.
5. Eraser Tool
Untuk menghapus sabagian atau seluruh bagian dari sebuah layer yang sedang aktif.
6. Fill
a). Gradient Fill Tool
1). Linear Gradient Fill Tool
Berfungsi untuk membuat gradasi/pola warna secara linear
2). Radial Gradient Fill Tool
Berfungsi untuk membuat gradasi/pola warna secara radial.
3). Angle Gradient Fill Tool
Berfungsi untuk membuat gradasi/pola warna secara melingkar pada pusatnya
(tempat meletakkan mouse)
4). Reflected Gradient Fill Tool
Berfungsi untuk membuat gradasi/pola warna secara efek pantulan.
5). Diamond Gradient Fill Tool
Berfungsi untuk membuat gradasi/pola isian warna berbentuk pantulan cahaya
seperti berlian.
b). PAINT BUCKET TOOL
Berfungsi untuk mengisi daerah dengan suatu warna pada tempat anda menekan mouse.
7. BLUR, SHARPEN, SMUDGE TOOL
a). Blur Tool
Berfungsi untuk membuat kesan kabur pada suatu obyek yang sedang aktif.
15
b). Sharpen Tool
Berfungsi untuk menajamkan suatu gambar/image.
c). Smudge Tool
Berfungsi untuk membuat efek seperti goresan dengan jari pada cat basah.
8. DODGE, BURN, SPONGE TOOL
a). Dodge Tool
Berfungsi menerangkan warna/gambar pada suatu obyek.
b). Burn Tool
Berfungsi menggelapkan warna/gambar pada suatu obyek
c). Sponge Tool
Berfungsi untuk meningkatkan saturation pada suatu obyek
c. Specialize Tools
1. Path Componen Selection Tools
Berfungsi untuk menyeleksi garis path.
2. Type Tools
Berfungsi untuk mengetik dan mengolah teks dalam bentuk :
a). Horizontal Type Tool
Untuk membuat tulisan berbentuk horizontal
b). Vertikal Type Tool
Untuk membuat tulisan berbentuk vertical
c). Horizontal Type Mask Tool
Untuk membuat seleksi berbentuk tulisan yang arahnya berbentuk horizontal
d). Vertikal Type Mask Tool
Untuk membuat seleksi berbentuk tulisan yang arahnya berbentuk Vertikal
16
3. Pen, Anchor Point, Convert Point Tool
a). Pen Tool
Berfungsi untuk membentuk garis dengan bantuan titik
b). Add Anchor Point Tool
Berfungsi untuk menambah jumlah titik (point)
c). Delete Anchor Point Tool
Berfungsi untuk mengurangi jumlah titik (point)
d). Convert Point Tool
Berfungsi untuk mengedit bentuk garis
4. Rectangle, Rounded, Elipse, Polygon, Line, Custom Shape Tool
a). Rectangle Tool
Berfungsi untuk membuat gambar dasar berbentuk persegi.
b). Rounded Tool
Berfungsi untuk membuat gambar dasar berbentuk persegi dengan ujung melengkung.
c). Elipse Tool
Berfungsi untuk membuat gambar dasar berbentuk lingkaran.
d). Polygon Tool
Berfungsi untuk membuat gambar dasar berbentuk polygonal.
e). Line Tool
Berfungsi untuk membuat gambar dasar berbentuk garis.
f). Custom Shape Tool
Berfungsi untuk membuat gambar dasar dengan bentuk tertentu.
17
d. Navigation Tools
1. Hand Tool
Berfungsi Untuk mengeser-geser canvas.
2. Zoom Tool
Berfungsi untuk memperbesar/memperkecil gambaran image di canvas (ctrl+/crtl-)
e. Foreground And Background
1. Foreground
Berfungsi untuk menentukan warna depan
2. Background
Berfungsi untuk menentukan warna belakang
f. Editing Mode
Berfungsi untuk melihat tampilan canvas pada photoshop
18
Pop Art
Kompetensi Dasar : Mahasiswa memahami trik untuk memanipulasi foto dalam pembuatan desain pop
art
Cara pembuatannya yaitu :
1. Bukalah file pada image_2, bab 1��GHQJDQ�QDPD�ILOH�´expression.jpgµ��
2. Kemudian buatlah file baru (ctrl+N) dengan ukuran canvas sebagai berikut, lalu tekan OK.
3�� 3LQGDKNDQ� �GUDJ�� JDPEDU� ´H[SUHVVLRQ�MSJµ� NH� FDQYDV� \DQJ� EDUX� GHQJDQ� PHQJJXQDNDQ�
move tool , lalu atur size-nya dengan memilih menu Edit ² Transform ² Scale (ctrl+T),
hingga seperti gambar dibawah ini, kemudian tekan Enter, lalu potong gambar tersebut
dengan crop tools sampai seukuran canvas, kemudian tekan Enter.
Pertemuan 3 & 4
19
4. Pada menu bar, pilih menu Image ² Adjusments ² Threshold, kemudian aturlah threshing
levelnya seperti berikut ini, lalu tekan OK, maka gambar tersebut akan tampak seperti berikut.
5. Pada layer 1 di layer palette, ubah Blending Optionsnya dari normal menjadi multiply.
20
6. Aktifkan layer background pada layer palette, lalu double klik icon gembok disampingnya
kemudian tekan OK untuk merubah layer background menjadi layer 0.
7. Lalu kita isi layer tersebut dengan warna (fill) berwarna biru (klik warna foreground pada
tools box dari hitam menjadi biru saat muncul box color picker), kemudian tekan OK.
21
8. Bila warna foreground pada tools box sudah berubah menjadi warna biru seperti
berikut, gunakan paint bucket tools untuk mewarnai layer 0 dengan mengkliknya
di canvas (alt+delete) hingga seperti ini.
9. Langkah selanjutnya, kita gabungkan layer 1 dan layer 0 menjadi 1 layer dengan memilih
menu Layer ² Merge Visible (ctrl+shift+E) pada menu bar, kemudian kita buat canvas baru
lagi (ctrl+N) dengan ukuran sebagai berikut, lalu tekan OK.
.
22
����3LQGDKNDQ��GUDJ��JDPEDU�´layer 0µ�NH�FDQYDV�\DQJ�EDUX�NLWD�EXDW�GHQJDQ�PHQJJXnakan
move tool , lalu atur posisinya di pojok kiri atas canvas.
11. Kita kembali ke canvas yang sebelumnya untuk mengganti warna backgroundnya dengan
cara, mengaktifkan layer 0 lalu kita undo (ctrl+alt+Z), hingga posisi layer kembali seperti
semula menjadi layer 0 dan layer 1, lalu kita ulangi langkah-langkah mulai step 6 sampai step
11 ini hingga gambar tersebut tampak seperti berikut.
23
12. Kemudian kita tambahkan sedikit efek watermark dengan tulisan POP ART, dengan
mengaktifkan teks tools pada tools box , pilih horizontal type tool, atur jenis font, size
juga warnanya, kemudian kita klik di canvas baru tersebut, lalu diketik seperti biasa, kemudian
atur posisinya dengan memilih menu Edit ² Transform ² Rotate (ctrl+T), hingga seperti
gambar dibawah ini, kemudian tekan Enter lalu kita turunkan opacitynya seperti berikut.
Sebelum di edit Sesudah di edit
24
Latihan 1 : pertemuan 4 (Desain Pop Art)
Latihan Praktek Desain Pop Art:
1. Tujuan Latihan : Mahasiswa mampu membuat karya sendiri dengan paduan efek yang
telah dipelajari pada materi-materi perkuliahan dengan menggunakan
software Adobe Photoshop Cs5
2. Uraian Latihan :
a. Objek garapan :
Desain Pop Art
b. Yang harus dikerjakan dan batasan-batasan :
1. Mahasiswa mengerjakan di komputer lab sesuai dengan pembagian tempat duduknya masing-masing
2. Mahasiswa membuat sebuah desain yang sesuai dengan tols-tols dan efek-efek yang telah dipelajari pada desain pop art.
3. Latihan diberikan pada pertemuan 4 dan diselesaikan langsung di laboratorium c. Metode/ cara pengerjaan latihan:
1. Mahasiswa membuat karya desain pop art secara individu.
2. Desain yang dibuat harus sesuai dengan tols-tols dan efek-efek yang telah dipelajari pada desain pop art.
3. Materi untuk pembuatan karya dapat diperoleh dari Image yang telah disediakan d komputer/PC lab masing-masing
4. Softfile karya mahasiswa di save dalam format desain PSD dan JPEG, beserta identitas mahasiswa yang jelas dalam folder My Document. Contoh: C/My Document/Nama_Nim_Latihan 1
5. Karya yang sudah dibuat oleh mahasiswa di setiap pertemuannya dijadikan nilai keaktifan mahasiswa dikelas.
d. Deskripsi luaran latihan yang dihasilkan :
1. Latihan diberikan dan diselesaikan langsung pada pertemuan ke 4
2. Eksekusi desain pop art yang dibuat cukup 1 karya sesuai dengan tols-tols dan efek-efek
yang telah dipelajari pada pertemuan sebelumnya.
3. Softfile karya mahasiswa di save dalam format desain PSD dan JPEG, beserta identitas
mahasiswa yang jelas dalam folder My Document. Contoh: C/My
Document/Nama_Nim_Latihan 1
25
Urban Art
Kompetensi Dasar : Mahasiswa memahami trik untuk memanipulasi foto dan juga pemotongan objek
dalam pembuatan desain urban art
Cara pembuatannya yaitu :
1. Buatlah file baru (ctrl+N) dengan ukuran canvas sebagai berikut, lalu tekan OK.
2. Ubah warna foreground dan background pada tools box dari warna hitam putih menjadi
orange dan merah, lalu pilihlah gradient tool , kemudian pilih jenis gradient yang radial di
tool bar.
Pertemuan 5 & 6
26
3. Untuk mewarnai backgroundnya, kita klik di tengah canvas ² tahan ² geser kursornya ke
tepi canvas, hingga seperti berikut.
4. Aktifkan shape tool pada tool box, lalu pilihlah tipe shape bernama Regristation Target
2, kemudian buatlah shape tersebut hingga seperti gambar dibawah ini dengan cara menahan
tombol shift ² klik di tengah canvas ² tahan ² lalu geser hingga membesar, kemudian dengan
move tool aturlah posisi shape tersebut seperti berikut.
27
5. Klik kanan pada layer shape di layer palette, kemudian pilihlah rasterize layer, hingga shape
tersebut berubah menjadi layer shape 1 kemudian ubah blending optionsnya dari normal
menjadi linear dodge.
6. Bukalah file pada image_2, bab 1�� GHQJDQ� QDPD� ILOH� ´city4.jpgµ�� ODOX� NLWD� VHOHNVL� JDPEar
tersebut dengan menggunakan magic wand tool dengan cara mengklik tools tersebut ke
area langitnya.
28
7. Agar gambar gedungnya bisa kita pindahkan, kita harus ubah seleksinya dahulu dengan
memilih menu Select ² Inverse (crtl+shift+I) pada menu bar agar yang terseleksi sekarang
menjadi gambar gedungnya saja.
8. Pindahkan (drag��JDPEDU�´FLW\��MSJµ�NH�FDQYDV�\DQJ�WDGL�NLWD�EXDW�GHQJDQ�PHQJJXQDNDQ�
move tool , lalu atur size-nya dengan memilih menu Edit ² Transform ² Scale (ctrl+T),
hingga seperti gambar dibawah ini, posisikan di tengah canvas, kemudian tekan Enter.
29
9. Ubah warna gedung tersebut menjadi hitam putih dengan memilih menu Image ²
Adjusments ² Desaturate (ctrl+shift+U), kemudian duplicate gambar gedung (layer 1) dengan
menekan ctrl+J di layer 1 hingga muncul layer 1 copy pada layer palette.
10. Masih aktif di layer 1 copy, pada menu bar pilih menu Filter ² Stylize ² Find Edges, lalu
ubah blending optionsnya dari normal menjadi multiply.
30
11. Kemudian aktifkan layer 1 pada layer palette, pilih menu Image ² Adjustments ² Threshold,
lalu ubah threshold levelnya menjadi seperti berikut, lalu tekan OK hingga menjadi seperti ini.
12. Bukalah file pada image_2, bab 1�� GHQJDQ� QDPD� ILOH� ´element11.jpgµ�� ODOX� VHOHNVL� EDJLDQ�
pojok kanan bawahnya dengan rectangular marquee tool seperti berikut.
31
13. Pindahkan (drag) gambar yang sudah terseleksi ke canvas yang tadi kita buat dengan
menggunakan move tool , lalu atur size-nya dengan memilih menu Edit ² Transform ²
Scale (ctrl+T), hingga seperti gambar dibawah ini, kemudian pindahkan posisi layer element
tersebut (layer 2) dibawah posisi layer 1 pada layer palette, kemudian ubah blending
optionsnya dari normal menjadi multiply.
14. Duplicate layer 2 dengan menekan crtl+J, kemudian pilih menu Edit ² Transform ² Flip
Horizontal, lalu pindahkan layer 2 copy ke bagian yang berbeda dengan menggunakan move
tool , lalu kembali ke step 12, kemudian lakukan cara yang sama dengan menseleksi area
yang berbeda hingga seperti ini.
32
15. Bukalah file pada image_2, bab 1�� GHQJDQ� QDPD� ILOH� ´stain copy.pngµ�� SLQGDKNDQ� �drag)
JDPEDU�´VWDLQ�FRS\�SQJµ�NH�FDQYDV�\DQJ�WDGL�NLWD�EXDW�GHQJDQ�PHQJJXQDNDQ�move tool ,
lalu atur size-nya dengan memilih menu Edit ² Transform ² Scale (ctrl+T), hingga seperti
gambar dibawah ini.
.
16. Duplicate (ctrl+J) layer stain copy tersebut hingga mencukupi, lalu atur posisinya sekreatif
mungkin, bila kita menginginkan warna yang berbeda pada layer stain copy, kita bisa
menggantinya dengan mengkatifkan layer yang ingin kita rubah warnanya, lalu pilih menu
Layer - Layer style - Color Overlay, kemudian ganti warnanya, maka hasil akhirnya akan seperti
berikut.
33
Latihan 2 : Pertemuan 6 (Desain Urban Art)
Latihan Praktek Desain Pop Art:
1. Tujuan Latihan : Mahasiswa mampu membuat karya sendiri dengan paduan efek yang
telah dipelajari pada materi-materi perkuliahan dengan menggunakan
software Adobe Photoshop Cs5
2. Uraian Latihan :
a. Objek garapan :
Desain Urban Art
b. Yang harus dikerjakan dan batasan-batasan :
1. Mahasiswa mengerjakan di komputer lab sesuai dengan pembagian tempat duduknya masing-masing
2. Mahasiswa membuat sebuah desain yang sesuai dengan tols-tols dan efek-efek yang telah dipelajari pada Desain Urban Art.
3. Latihan diberikan pada pertemuan 6 dan diselesaikan langsung di laboratorium c. Metode/ cara pengerjaan latihan:
1. Mahasiswa membuat karya Desain Urban Art secara individu.
2. Desain yang dibuat harus sesuai dengan tols-tols dan efek-efek yang telah dipelajari pada Desain Urban Art.
3. Materi untuk pembuatan karya dapat diperoleh dari Image yang telah disediakan d komputer/PC lab masing-masing
4. Softfile karya mahasiswa di save dalam format desain PSD dan JPEG, beserta identitas mahasiswa yang jelas dalam folder My Document. Contoh: C/My Document/Nama_Nim_Latihan 2
5. Karya yang sudah dibuat oleh mahasiswa di setiap pertemuannya dijadikan nilai keaktifan mahasiswa dikelas.
d. Deskripsi luaran latihan yang dihasilkan :
1. Latihan diberikan dan diselesaikan langsung pada pertemuan ke 6
2. Eksekusi Desain Urban Art yang dibuat cukup 1 karya sesuai dengan tols-tols dan efek-efek
yang telah dipelajari pada pertemuan sebelumnya.
3. Softfile karya mahasiswa di save dalam format desain PSD dan JPEG, beserta identitas
mahasiswa yang jelas dalam folder My Document. Contoh: C/My
Document/Nama_Nim_Latihan 2
34
Typografi 1
Kompetensi Dasar : Mahasiswa memahami efek untuk mempercantik teks menjadi bentuk yang lain
dalam desain typografi 1
Cara pembuatannya yaitu :
1. Bukalah file pada image_2, bab 2��GHQJDQ�QDPD�ILOH�´smile.jpgµ��
2. Kemudian buatlah file baru (ctrl+N) dengan ukuran canvas sebagai berikut, lalu tekan OK.
��� 3LQGDKNDQ� �GUDJ�� JDPEDU� ´VPLOH�MSJµ� NH� FDQYDV� \DQJ� EDUX� GHQJDQ�PHQJJXQDNDQ move
tool , lalu atur size-nya dengan memilih menu Edit ² Transform ² Scale (ctrl+T), hingga
seperti gambar dibawah ini, kemudian tekan Enter.
Pertemuan 7 & 8
35
4. Lalu pilih menu Image ² Adjusment ² Curve (ctrl+M), kemudian atur intensitas cahayanya
seperti berikut, lalu tekan OK.
5. Maka hasilnya foto tersebut akan tampak sedikit lebih gelap seperti gambar dibawah ini.
36
6. Pilih menu Image ² Adjusments ² Desaturate (ctrl+shift+U) untuk membuat gambar
tersebut menjadi hitam putih.
7. Aktifkan teks tool , pilih horizontal type tool lalu klik ² tahan - geser di canvas hingga
seperti berikut ini, kemudian ketiklah tulisan hingga menutupi gambar tersebut, lalu aktifkan
toggle the character and paragraph palettes yang ada pada tool bar, kemudian kita atur
sebagai berikut.
37
8. Duplicate (ctrl+J) layer teks tersebut menjadi 3 layer, lalu ubah warna dan nama layernya
agar mempermudah saat mengedit dengan cara double klik di layer palette.
38
9. Hilangkan ketiga icon indicates layer visibility pada layer teks, lalu aktifkan layer 1.
10. Pilih menu Select ² Color Range pada toolbar, lalu edit seperti berikut kemudian tekan OK.
39
11. Saat muncul seleksi area, posisi kita harus aktif pada layer shadows di layer palette,
kemudian klik icon add layer mask yang berada di bawah.
12. Aktifkan layer 1 kembali lalu pilih menu Select ² Color Range pada toolbar, lalu edit seperti
berikut kemudian tekan OK.
40
13. Saat muncul seleksi area, posisi kita harus aktif pada layer midtones di layer palette,
kemudian klik icon add layer mask yang berada di bawah.
14. Aktifkan layer 1 kembali lalu pilih menu Select ² Color Range pada toolbar, lalu edit seperti
berikut kemudian tekan OK.
41
15. Saat muncul seleksi area, posisi kita harus aktif pada layer highlights di layer palette,
kemudian klik icon add layer mask yang berada di bawah.
16. Aktifkan ketiga icon indicates layer visibility pada layer teks, lalu non aktifkan icon
indicates layer visibility layer 1, kemudian aktif pada layer background, lalu beri warna pada
layer background tersebut dengan paint bucket tool kemudian klik pada canvas.
42
17. Maka hasilnya akan seperti berikut ini.
Sebelum di edit Sesudah di edit
43
Latihan 3 : pertemuan 8 (Desain Typografi I)
Latihan Praktek Desain Typografi I:
1. Tujuan Latihan : Mahasiswa mampu membuat karya sendiri dengan paduan efek yang
telah dipelajari pada materi-materi perkuliahan dengan menggunakan
software Adobe Photoshop Cs5
2. Uraian Latihan :
a. Objek garapan :
Desain Typografi I
b. Yang harus dikerjakan dan batasan-batasan :
1. Mahasiswa mengerjakan di komputer lab sesuai dengan pembagian tempat duduknya masing-masing
2. Mahasiswa membuat sebuah desain yang sesuai dengan tols-tols dan efek-efek yang telah dipelajari pada Desain Typografi I.
3. Latihan diberikan pada pertemuan 8 dan diselesaikan langsung di laboratorium c. Metode/ cara pengerjaan latihan:
1. Mahasiswa membuat karya Desain Typografi I secara individu.
2. Desain yang dibuat harus sesuai dengan tols-tols dan efek-efek yang telah dipelajari pada Desain Typografi I.
3. Materi untuk pembuatan karya dapat diperoleh dari Image yang telah disediakan d komputer/PC lab masing-masing
4. Softfile karya mahasiswa di save dalam format desain PSD dan JPEG, beserta identitas mahasiswa yang jelas dalam folder My Document. Contoh: C/My Document/Nama_Nim_Latihan 3
5. Karya yang sudah dibuat oleh mahasiswa di setiap pertemuannya dijadikan nilai keaktifan mahasiswa dikelas.
d. Deskripsi luaran latihan yang dihasilkan :
1. Latihan diberikan dan diselesaikan langsung pada pertemuan ke 8
2. Eksekusi Desain Typografi I yang dibuat cukup 1 karya sesuai dengan tols-tols dan efek-efek
yang telah dipelajari pada pertemuan sebelumnya.
3. Softfile karya mahasiswa di save dalam format desain PSD dan JPEG, beserta identitas
mahasiswa yang jelas dalam folder My Document. Contoh: C/My
Document/Nama_Nim_Latihan 3
44
BINA SARANA INFORMATIKA
NASKAH TUGAS TENGAH SEMESTER
DIPLOMA TIGA
TUGAS : DESAIN POSTER SIZE : A4
MATA KULIAH : KOMPUTER GRAFIS 1 (ADVERTISING) KERTAS : GLOSSY/ART PAPER
Deskripsi Tugas :
Buatlah dua buah desain poster yang kreatif dengan menggunakan komposisi warna, teks,
garis dan layout yang menarik dan kreatif, namun tidak berbau SARA.
Ketentuan Karya :
1. Eksekusi desain poster yang dibuat 2 karya dari 1 tema yang sama.
2. Poster di print out dengan ukuran A4 menggunakan jenis kertas Glossy / Art Paper
dan dikumpulkan pada pertemuan ke 11.
3. Karya dimasukan dalam amplop coklat berisi identitas yang jelas dari mahasiswa
tersebut (nama, nim, mata kuliah, kelas, cabang)
4. Pada saat UTS berlangsung, semua softfile karya poster yang sudah dibuat mahasiswa
1 kelas tersebut, di kumpulkan dalam sebuah CD/DVD yang berisi softfile tugas baik
dalam bentuk JPEG, PSD dan juga foto/gambar asli yang digunakan dalam pembuatan
karya.
5. 1 karya desain terbaik dipilih oleh mahasiswa yang bersangkutan, kemudian karya
tersebut dipersiapkan untuk digabung dengan 1 karya desain terbaik di tugas
berikutnya (tugas individu UAS) yang akan dimasukkan kedalam katalog kelas
6. Katalog dibuat untuk persyaratan boleh mengikuti UAS, dan jika mahasiswa yang hasil
karyanya tidak ada dalam katalog, mahasiswa tersebut hanya berhak mendapat nilai
tugas dengan bobot 10 ² 30.
...Selamat Berkarya...
45
Typografi 2
Kompetensi Dasar : Mahasiswa memahami efek untuk mempercantik teks menjadi bentuk yang lain
dalam desain typografi 2
Cara pembuatannya yaitu :
1. Buatlah file baru (ctrl+N) dengan ukuran canvas sebagai berikut, lalu tekan OK.
2. Aktifkan teks tool , pilih horizontal type tool lalu buatlah tulisan seperti berikut, lalu
aktifkan toggle the character and paragraph palettes yang ada pada tool bar, kemudian
kita atur sebagai berikut.
Pertemuan 9 & 10
46
3. Klik kanan pada layer teks, lalu pilh rasterize layer, setelah itu duplicate (ctrl+J) layer
tersebut hingga banyak, lalu atur size-nya dengan memilih menu Edit ² Transform ² Scale
(ctrl+T), hingga seperti gambar dibawah ini, kemudian tekan Enter, kemudian susunlah seperti
berikut.
4. Hilangkan icon indicates layer visibility pada layer background, lalu aktifkan salah satu
layer teks, kemudian pilih menu Layer ² Merge Visible (ctrl+shift+E), kemudian aktifkan
kembali icon indicates layer visibility pada layer background.
47
5. Bukalah file pada image_2, bab 2��GHQJDQ�QDPD�ILOH�´city1.jpgµ, kemudian pindahkan (drag)
JDPEDU�´city1�MSJµ�NH�FDQYDV�\DQJ�EDUX�GHQJDQ�PHQJJXQDNDQ�move tool , lalu atur size-
nya dengan memilih menu Edit ² Transform ² Scale (ctrl+T), hingga layer yang ada
dibawahnya tertutup seperti gambar dibawah ini, kemudian tekan Enter.
6. Aktif di layer 1 (city1.jpg), kemudian tekan tombol ctlr pada keyboard untuk menseleksi
tulisannya lalu klik layer thumbnail pada layer teks.
48
7. Lalu kita klik icon add layer mask pada layer 1, kemudian hilangkan icon indicates layer
visibility pada layer teks hingga akhirnya seperti ini.
Sebelum di edit Sesudah di edit
49
Latihan 4 : pertemuan 10 (Desain Typografi II)
Latihan Praktek Desain Typografi II:
1. Tujuan Latihan : Mahasiswa mampu membuat karya sendiri dengan paduan efek yang
telah dipelajari pada materi-materi perkuliahan dengan menggunakan
software Adobe Photoshop Cs5
2. Uraian Latihan :
a. Objek garapan :
Desain Typografi II
b. Yang harus dikerjakan dan batasan-batasan :
1. Mahasiswa mengerjakan di komputer lab sesuai dengan pembagian tempat duduknya masing-masing
2. Mahasiswa membuat sebuah desain yang sesuai dengan tols-tols dan efek-efek yang telah dipelajari pada Desain Typografi II.
3. Latihan diberikan pada pertemuan 10 dan diselesaikan langsung di laboratorium c. Metode/ cara pengerjaan latihan:
1. Mahasiswa membuat karya Desain Typografi II secara individu.
2. Desain yang dibuat harus sesuai dengan tols-tols dan efek-efek yang telah dipelajari pada Desain Typografi II.
3. Materi untuk pembuatan karya dapat diperoleh dari Image yang telah disediakan d komputer/PC lab masing-masing
4. Softfile karya mahasiswa di save dalam format desain PSD dan JPEG, beserta identitas mahasiswa yang jelas dalam folder My Document. Contoh: C/My Document/Nama_Nim_Latihan 4
5. Karya yang sudah dibuat oleh mahasiswa di setiap pertemuannya dijadikan nilai keaktifan mahasiswa dikelas.
d. Deskripsi luaran latihan yang dihasilkan :
1. Latihan diberikan dan diselesaikan langsung pada pertemuan ke 10
2. Eksekusi Desain Typografi II yang dibuat cukup 1 karya sesuai dengan tols-tols dan efek-
efek yang telah dipelajari pada pertemuan sebelumnya.
3. Softfile karya mahasiswa di save dalam format desain PSD dan JPEG, beserta identitas
mahasiswa yang jelas dalam folder My Document. Contoh: C/My
Document/Nama_Nim_Latihan 4
50
Clipping Mask
Kompetensi Dasar : Mahasiswa memahami trik untuk memanipulasi foto dengan penggabungan
beberapa objek untuk membuat desain clipping mask
Cara pembuatannya yaitu :
1. Bukalah file pada image_2, bab 3��GHQJDQ�QDPD�ILOH�´elemen3.jpgµ.
2. Kemudian buatlah file baru (ctrl+N) dengan ukuran canvas sebagai berikut, lalu tekan OK.
3. Pindahkan (drag��JDPEDU�´elemen3�MSJµ�NH�FDQYDV�\DQJ�EDUX�GHQJDQ�PHQJJXQDNDQ�move
tool , lalu atur size-nya dengan memilih menu Edit ² Transform ² Scale (ctrl+T), hingga
seperti gambar dibawah ini, kemudian tekan Enter, lalu ubah blending optionsnya menjadi
seperti berikut.
Pertemuan 11 & 12
51
4. Bukalah file pada image_2, bab 3��GHQJDQ�QDPD�ILOH�´stainbrush.psdµ. Lalu kita buat image
tersebut menjadi brush type dengan cara pilih menu Edit ² Define Brush Preset, lalu tekan OK,
lalu close canvas brush tersebut.
5. Kembali ke canvas project kita, pilih brush tool di toolbox, lalu pilih type brush yang
tadi kita buat.
52
6. Buat layer baru (ctrl+shift+N), lalu setting diameternya dengan cara klik kanan di canvas,
lalu setting master diameternya. Buatlah sebanyak mungkin hingga tersusun seperti berikut.
7. Lalu pilih type brush hard round untuk membentuk garis lelehan kebawah dengan cara klik
sekali ² tahan shift ² lalu bentuk garis kebawah seperti ini.
53
8. Lalu kita pilih eraser tool , kemudian pilih type spatter untuk menghapus bagian-bagian
tertentu pada layer 2 agar terlihat seperti bercak-bercak.
9. Bukalah file pada image_2, bab 3�� GHQJDQ� QDPD� ILOH� ´sunflower.jpgµ. Pindahkan (drag)
JDPEDU� ´elemen3�MSJµ�NH�FDQYDV�\DQJ�EDUX�GHQJDQ�PHQJJXQDNDQ�move tool , lalu atur
size-nya dengan memilih menu Edit ² Transform ² Scale (ctrl+T), hingga seperti gambar
dibawah ini, kemudian tekan Enter.
54
10. Duplicate (ctrl+J) layer sunflower (layer 3) tersebut, lalu pilih menu Edit ² Transform ² Flip
Vertikal, atur seperti berikut lalu Enter.
11. Gabungkan layer 3 copy dan layer 3 dengan memilih menu Layer ² Merge Down (ctrl+E)
hingga menjadi satu layer, kemudian pilih menu Layer ² Create Clipping Mask (ctrl+G).
55
12. Bukalah file pada image_2, bab 3�� GHQJDQ� QDPD� ILOH� ´innoncent.jpgµ. Pindahkan (drag)
JDPEDU�´innoncent�MSJµ�NH�FDQYDV�\DQJ�EDUX�GHQJDQ�PHQJJXQDNDQ�move tool , lalu atur
size-nya dengan memilih menu Edit ² Transform ² Scale (ctrl+T), hingga seperti gambar
dibawah ini, kemudian tekan Enter, kemudian pilih menu Layer ² Create Cliping Mask (ctrl+G)
dan ubah blending optionsnya menjadi Darken.
13. Klik add layer mask pada layer 4, lalu pilih brush tool kemudian gosokan brush
tersebut pada bagian (area) yang akan dihapus dengan menggunakan type brush yang
lembut (soft round) pada bagian sisinya seperti berikut.
56
14. Aktifkan teks tool , pilih horizontal type tool lalu klik di canvas, kemudian ketiklah
WXOLVDQ� ´6PLOH� )RU� 0Hµ� GL� DWDV� JDPEDU� WHUVHEXW�� ODOX aktifkan toggle the character and
paragraph palettes yang ada pada tool bar, kemudian kita atur sebagai berikut.
15. Pada layer teks, pilih menu Layer ² Layer Style ² Outer Glow, lalu ubah seperti berikut
untuk memberikan efek glow.
57
16. Aktifkan teks tool , pilih horizontal type tool lalu klik di canvas, kemudian ketiklah
sebuah puisi di gambar tersebut, lalu aktifkan toggle the character and paragraph palettes
yang ada pada tool bar, kemudian kita atur sebagai berikut.
Sebelum di edit Sesudah di edit
58
Retouching Foto
Kompetensi Dasar : Mahasiswa mengetahui cara-cara penggunaan tools untuk memperhalus,
mengahapus dan memadukan objek dalam membuat desain retouching foto
Cara pembuatannya yaitu :
1. Bukalah file pada image_2, bab 2��GHQJDQ�QDPD�ILOH�´smile.jpgµ��
2. Kemudian buatlah file baru (ctrl+N) dengan ukuran canvas sebagai berikut, lalu tekan OK.
��� 3LQGDKNDQ� �GUDJ�� JDPEDU� ´VPLOH�MSJµ� NH� FDQYDV� \DQJ� EDUX� GHQJDQ�PHQJJXQDNDQ� move
tool , lalu atur size-nya dengan memilih menu Edit ² Transform ² Scale (ctrl+T), hingga
seperti gambar dibawah ini, kemudian tekan Enter.
Pertemuan 14 & 15
59
4. Lalu pilih menu Image ² Adjusment ² Curve (ctrl+M), kemudian atur intensitas cahayanya
seperti berikut, lalu tekan OK.
5. Pilih menu blur tools , kemudian gosokan tools tersebut pada bagian wajah (layer 1)
seperti berikut ini. (area yang diberi warna merah adalah area yang digosok menggunakan
blur tools)
60
6. Maka hasilnya foto tersebut akan tampak lebih halus seperti gambar dibawah ini.
7. Agar foto tersebut terlihat lebih elegan, pilih menu Filter ² Distort ² Diffuse Glow, lalu atur
sebagai berikut, kemudian tekan OK, maka hasilnya akan seperti berikut ini.
61
8. Langkah selanjutnya, kita duplicate gambar wajah tersebut (layer 1) dengan menekan ctrl+J
pada layer 1 di layer palette, maka akan muncul layer baru (layer 1 copy).
9. Kemudian pilih menu Filter ² Blur ² Gausian Blur, lalu ubah radiusnya menjadi seperti
berikut, kemudian tekan OK.
62
10. Ubah blending options pada layer palette dari Normal ke Soft Light, maka hasil akhirnya
akan tampak seperti berikut.
Sebelum di edit Sesudah di edit
63
Latihan 5 : pertemuan 15 (Desain Retouching Foto)
Latihan Praktek Desain Retouching Foto:
1. Tujuan Latihan : Mahasiswa mampu membuat karya sendiri dengan paduan efek yang
telah dipelajari pada materi-materi perkuliahan dengan menggunakan
software Adobe Photoshop Cs5
2. Uraian Latihan :
a. Objek garapan :
Desain Retouching Foto
b. Yang harus dikerjakan dan batasan-batasan :
1. Mahasiswa mengerjakan di komputer lab sesuai dengan pembagian tempat duduknya masing-masing
2. Mahasiswa membuat sebuah desain yang sesuai dengan tols-tols dan efek-efek yang telah dipelajari pada Desain Retouching Foto.
3. Latihan diberikan pada pertemuan 15 dan diselesaikan langsung di laboratorium c. Metode/ cara pengerjaan latihan:
1. Mahasiswa membuat karya Desain Retouching Foto secara individu.
2. Desain yang dibuat harus sesuai dengan tols-tols dan efek-efek yang telah dipelajari pada Desain Retouching Foto.
3. Materi untuk pembuatan karya dapat diperoleh dari Image yang telah disediakan d komputer/PC lab masing-masing
4. Softfile karya mahasiswa di save dalam format desain PSD dan JPEG, beserta identitas mahasiswa yang jelas dalam folder My Document. Contoh: C/My Document/Nama_Nim_Latihan 5
5. Karya yang sudah dibuat oleh mahasiswa di setiap pertemuannya dijadikan nilai keaktifan mahasiswa dikelas.
d. Deskripsi luaran latihan yang dihasilkan :
1. Latihan diberikan dan diselesaikan langsung pada pertemuan ke 15
2. Eksekusi Desain Retouching Foto yang dibuat cukup 1 karya sesuai dengan tols-tols dan
efek-efek yang telah dipelajari pada pertemuan sebelumnya.
3. Softfile karya mahasiswa di save dalam format desain PSD dan JPEG, beserta identitas
mahasiswa yang jelas dalam folder My Document. Contoh: C/My
Document/Nama_Nim_Latihan 5
64
Efek Foto IR (Infra Red)
Kompetensi Dasar : Mahasiswa mampu untuk memanipulasi warna foto dalam pembuatan desain infra
red (IR)
Cara pembuatannya yaitu :
1. Bukalah file pada image_3��GHQJDQ�QDPD�ILOH�´Img_waterfall.jpgµ��
2. Kemudian buatlah file baru (ctrl+N) dengan ukuran canvas sebagai berikut, lalu tekan OK.
���3LQGDKNDQ� �GUDJ��JDPEDU� ´,PJBZDWHUIDOO�MSJµ�NH�FDQYDV�\DQJ�EDUX�GHQJDQ�PHQJJXQDNDQ�
move tool , lalu atur size-nya dengan memilih menu Edit ² Transform ² Scale (ctrl+T),
hingga seperti gambar dibawah ini, kemudian tekan Enter.
Pertemuan 16 & 17
65
4. Lalu pada layer palette pilih dengan meng-klik icon ´&UHDWH�QHZ�ILOO�RU�$GMXVWPHQW�/D\HUµ,
kemudian pilih Channel Mixer.
5. Lalu atur sebagai berikut, Output Channel : Blue, Source Channels : Red = -16, Green =
+154, Blue = +1, kemudian tekan OK, maka hasilnya akan seperti berikut ini.
66
6. Langkah selanjutnya, kita ubah Blending Optionsnya dari Normal menjadi Lighten.
7. Kemudian kita lakukan kembali langkah seperti nomer 4, 5 dan 6, namun ubah Output
Channel : RED, dan Source Channels : Red = -39, Green = +148, Blue = -14, dan ubah
Blending Optionsnya dari Normal menjadi Lighten hingga menjadi seperti berikut.
NB : Untuk pengeditan lebih lanjut kita bisa menggunakan Selective Color, Curves, dan
hue/saturation hingga menghasilkan warna yang diinginkan
67
Sebelum di edit
Sesudah di edit
68
Latihan 6 : pertemuan 17 (Desain Infra Red/IR)
Latihan Praktek Desain Infra Red/IR:
1. Tujuan Latihan : Mahasiswa mampu membuat karya sendiri dengan paduan efek yang
telah dipelajari pada materi-materi perkuliahan dengan menggunakan
software Adobe Photoshop Cs5
2. Uraian Latihan :
a. Objek garapan :
Desain Infra Red/IR
b. Yang harus dikerjakan dan batasan-batasan :
1. Mahasiswa mengerjakan di komputer lab sesuai dengan pembagian tempat duduknya masing-masing
2. Mahasiswa membuat sebuah desain yang sesuai dengan tols-tols dan efek-efek yang telah dipelajari pada Desain Infra Red/IR.
3. Latihan diberikan pada pertemuan 17 dan diselesaikan langsung di laboratorium c. Metode/ cara pengerjaan latihan:
1. Mahasiswa membuat karya Desain Infra Red/IR secara individu.
2. Desain yang dibuat harus sesuai dengan tols-tols dan efek-efek yang telah dipelajari pada Desain Infra Red/IR.
3. Materi untuk pembuatan karya dapat diperoleh dari Image yang telah disediakan d komputer/PC lab masing-masing
4. Softfile karya mahasiswa di save dalam format desain PSD dan JPEG, beserta identitas mahasiswa yang jelas dalam folder My Document. Contoh: C/My Document/Nama_Nim_Latihan 6
5. Karya yang sudah dibuat oleh mahasiswa di setiap pertemuannya dijadikan nilai keaktifan mahasiswa dikelas.
d. Deskripsi luaran latihan yang dihasilkan :
1. Latihan diberikan dan diselesaikan langsung pada pertemuan ke 17
2. Eksekusi Desain Infra Red/IR yang dibuat cukup 1 karya sesuai dengan tols-tols dan efek-
efek yang telah dipelajari pada pertemuan sebelumnya.
3. Softfile karya mahasiswa di save dalam format desain PSD dan JPEG, beserta identitas
mahasiswa yang jelas dalam folder My Document. Contoh: C/My
Document/Nama_Nim_Latihan 6
69
Digital Imaging 1 (Summer Breeze)
Kompetensi Dasar : Mahasiswa mampu menerapkan teknik-teknik photoshop dengan membuat sebuah
project karya digital imaging
Cara pembuatannya yaitu :
1. Bukalah file pada image_2, bab 3��GHQJDQ�QDPD�ILOH� ´landscape1.jpgµ dan image_1, bab 3,
GHQJDQ�QDPD�ILOH�µ Anak-Duduk.jpgµ GDQ�´Perahu.jpgµ.
2. Kemudian buatlah file baru (ctrl+N) dengan ukuran canvas sebagai berikut, lalu tekan OK.
3. Pindahkan (drag��JDPEDU�´landscape1�MSJµ�GDQ�´3HUDKX�MSJµ�ke canvas yang baru dengan
menggunakan move tool , lalu atur size-nya dengan memilih menu Edit ² Transform ²
Scale (ctrl+T), hingga seperti gambar dibawah ini, kemudian tekan Enter.
Pertemuan 18 & 19
70
4. Duplicate (ctrl+J) gambar landscape1.jpg (layer 1), lalu pindahkan posisi layernya diatas layer
2, kemudian pilih menu Edit ² Transform ² Flip Vertikal, lalu pindahkan posisinya seperti
berikut,Enter, kemudian turunkan opacitynya menjadi 50%.
5. Klik add layer mask pada layer 1 copy, lalu pilih brush tool kemudian gosokan
brush tersebut pada bagian (area) yang akan dihapus dengan menggunakan type brush yang
lembut (soft round) pada bagian sisinya seperti berikut.
71
6. Pilih menu Layer ² Merge Down (ctrl+E) untuk menggabung layer 1 copy dan layer 2,
kemudian klik add layer mask pada layer 2, lalu pilih brush tool kembali, kemudian
gosokan brush tersebut pada bagian (area) yang akan dihapus dengan menggunakan type
brush yang lembut (soft round) pada bagian sisinya seperti berikut.
��� $NWLINDQ� FDQYDV� ´Anak-Duduk.jpgµ�� ODOX� seleksi gambar anak tersebut, dengan
menggunakan pen tool atau polygonal lasso tool, lalu klik kanan, pilih make selection ² new
selection ² OK (jika menggunakan pen tool), lalu pindahkan (drag��JDPEDU�´Anak-Duduk�MSJµ�
ke canvas yang baru dengan menggunakan move tool , lalu atur size-nya dengan memilih
menu Edit ² Transform ² Scale (ctrl+T), hingga seperti gambar dibawah ini, kemudian tekan
Enter.
72
8. Ubah opacity layer anak-duduk (layer 3) menjadi 30%, seleksi kembali dengan pen tool atau
polygonal lasso tool lalu potong (ctrl+X) bagian dari layer 3 hingga seolah-olah anak tersebut
sedang duduk dalam perahu, lalu ubah opacitynya menjadi 100% kembali.
9. Klik create new fill or adjustments layer, kemudian pilih gradient map - OK, lalu ubah
blending optionsnya menjadi softlight.
73
10. Klik create new fill or adjustments layer, kemudian pilih chanel mixer, lalu hapus bagian
bawahnya dengan brush tool.
11. Buat layer baru (ctrl+shift+N), lalu pilih gradient tool, kemudian pilih linear gradient, lalu
beri warna (fill) hingga layer tertutup.
74
12. Ubah blending options di layer 4 dari normal menjadi soft light, hingga menjadi seperti
berikut.
Sebelum di edit Sesudah di edit
75
Latihan 7 : pertemuan 19 (Desain Digital Imaging I)
Latihan Praktek Desain Digital Imaging I:
1. Tujuan Latihan : Mahasiswa mampu membuat karya sendiri dengan paduan efek yang
telah dipelajari pada materi-materi perkuliahan dengan menggunakan
software Adobe Photoshop Cs5
2. Uraian Latihan :
a. Objek garapan :
Desain Digital Imaging I
b. Yang harus dikerjakan dan batasan-batasan :
1. Mahasiswa mengerjakan di komputer lab sesuai dengan pembagian tempat duduknya masing-masing
2. Mahasiswa membuat sebuah desain yang sesuai dengan tols-tols dan efek-efek yang telah dipelajari pada Desain Digital Imaging I.
3. Latihan diberikan pada pertemuan 19 dan diselesaikan langsung di laboratorium c. Metode/ cara pengerjaan latihan:
1. Mahasiswa membuat karya Desain Digital Imaging I secara individu.
2. Desain yang dibuat harus sesuai dengan tols-tols dan efek-efek yang telah dipelajari pada Desain Digital Imaging I.
3. Materi untuk pembuatan karya dapat diperoleh dari Image yang telah disediakan d komputer/PC lab masing-masing
4. Softfile karya mahasiswa di save dalam format desain PSD dan JPEG, beserta identitas mahasiswa yang jelas dalam folder My Document. Contoh: C/My Document/Nama_Nim_Latihan 7
5. Karya yang sudah dibuat oleh mahasiswa di setiap pertemuannya dijadikan nilai keaktifan mahasiswa dikelas.
d. Deskripsi luaran latihan yang dihasilkan :
1. Latihan diberikan dan diselesaikan langsung pada pertemuan ke 19
2. Eksekusi Desain Digital Imaging I yang dibuat cukup 1 karya sesuai dengan tols-tols dan
efek-efek yang telah dipelajari pada pertemuan sebelumnya.
3. Softfile karya mahasiswa di save dalam format desain PSD dan JPEG, beserta identitas
mahasiswa yang jelas dalam folder My Document. Contoh: C/My
Document/Nama_Nim_Latihan 7
76
BINA SARANA INFORMATIKA
NASKAH TUGAS AKHIR SEMESTER
DIPLOMA TIGA
TUGAS : POSTER DIGITAL IMAGING SIZE : A4
MATA KULIAH : KOMPUTER GRAFIS 1 (ADVERTISING) KERTAS : GLOSSY/ART PAPER
Deskripsi Tugas :
Buatlah dua buah desain poster dengan teknik Digital Imaging dengan tema yang menarik,
kreatif, unik namun tidak berbau SARA.
Ketentuan Karya :
1. Eksekusi desain poster yang dibuat 2 karya dari 1 tema yang sama.
2. Poster di print out dengan ukuran A4 menggunakan jenis kertas Glossy / Art Paper
dan dikumpulkan pada pertemuan ke 22.
3. Karya dimasukan dalam amplop coklat berisi identitas yang jelas dari mahasiswa
tersebut (nama, nim, mata kuliah, kelas, cabang)
4. Pada saat UAS berlangsung, semua softfile karya poster yang sudah dibuat mahasiswa
1 kelas tersebut, di kumpulkan dalam sebuah CD/DVD yang berisi softfile tugas baik
dalam bentuk JPEG, PSD dan juga foto/gambar asli yang digunakan dalam pembuatan
karya.
5. 1 karya desain terbaik dipilih oleh mahasiswa yang bersangkutan, kemudian karya
tersebut digabung dengan 1 karya desain terbaik di tugas sebelumnya (tugas individu
UTS) yang akan dimasukkan kedalam katalog kelas
6. 1 minggu sebelum UAS berlangsung (pertemuan 24), semua karya desain baik tugas
UTS dan tugas UAS sudah di bentuk dalam sebuah katalog yang berisi gabungan
semua hasil karya desain mahasiswa yang ada dikelas tersebut.
7. Katalog dibuat untuk persyaratan boleh mengikuti UAS, dan jika mahasiswa yang hasil
karyanya tidak ada dalam katalog, mahasiswa tersebut hanya berhak mendapat nilai
tugas dengan bobot 10 ² 30.
77
Bentuk Penyajian Katalog
a. Katalog berisi semua hasil karya desain mahasiswa dalam 1 kelas tersebut yang terdiri
dari 1 karya terbaik tugas individu UTS dan 1 karya terbaik tugas individu UAS yang
dipilih oleh mahasiswa yang bersangkutan.
b. Katalog dibuat dengan ukuran kertas A4/letter.
c. Jenis kertas yang digunakan untuk pembuatan katalog menggunakan jenis kertas art
paper 180gr untuk bagian isi / halaman katalog dan untuk bagian cover katalog
menggunakan bahan hard cover yang telah di laminating doft dengan jilid lem/spiral
(disesuaikan).
d. Desain background dan layout untuk katalog bebas, sesuai dengan kreatifitas
mahasiswa.
Format Katalog :
Bagian cover berisi :
1. Nama mata kuliah
2. Nama kelas
3. Nama cabang
4. Nama jurusan, Nama Kampus, serta
tahun
Bagian isi/halaman katalog berisi :
1. Nama mahsiswa
2. Nim mahasiswa
3. Foto profil mahasiswa
4. Tugas 1 (individu UTS)
5. Tugas 2 (individu UAS)
6. Tema Karya
...Selamat Berkarya...
KATALOG TUGAS
KOMPUTER GRAFIS I
Kelas : xx.xx.xx Cabang : xxx
Nama Jurusan Nama Kampus
tahun
Logo
Kampus
78
Digital Imaging 2 (Freedom Jumping)
Kompetensi Dasar : Mahasiswa mampu menerapkan teknik-teknik photoshop dengan membuat sebuah
project karya digital imaging
Cara pembuatannya yaitu :
1. Bukalah file pada image_2, bab 1��GHQJDQ�QDPD�ILOH�´meadow.jpgµ GDQ�µjumping.jpgµ .
2. Kemudian buatlah file baru (ctrl+N) dengan ukuran canvas sebagai berikut, lalu tekan OK.
3. Pindahkan (drag��JDPEDU�´meadow�MSJµ�NH�FDQYDV�\DQJ�EDUX�GHQJDQ�PHQJJXQDNDQ�move
tool , lalu atur size-nya dengan memilih menu Edit ² Transform ² Scale (ctrl+T), hingga
seperti gambar dibawah ini, kemudian tekan Enter.
Pertemuan 20 & 21
79
4. Aktifkan file pada image_2, bab 1��GHQJDQ�QDPD�ILOH�´jumping.jpgµ��ODOX�NLWD�VHOHNVL�JDPEDU�
tersebut dengan menggunakan magic wand tool kemudian pilih add to selection
pada toolbar lalu klik tools tersebut ke area langitnya.
5. Agar gambar wanitanya bisa kita pindahkan, kita harus ubah seleksinya dahulu dengan
memilih menu Select ² Inverse (crtl+shift+I) pada menu bar agar yang terseleksi sekarang
menjadi gambar wanitanya saja, kemudian pindahkan (drag��JDPEDU�´jumping�MSJµ�NH�FDQYDV�
yang tadi kita buat dengan menggunakan move tool , lalu atur size-nya dengan memilih
menu Edit ² Transform ² Scale (ctrl+T), hingga seperti gambar dibawah ini.
80
6. Masih dalam keadaan edit transform (ctrl+T), sekarang kita klik kanan, lalu pilih flip
horizontal, kemudian kita rotate hingga seperti ini lalu enter.
7. Kemudian buatlah file baru (ctrl+N) dengan ukuran canvas sebagai berikut, lalu tekan OK.
81
8. Aktifkan shape tool pada tool box, lalu pilihlah tipe shape bernama Heart Card,
kemudian buatlah shape tersebut hingga seperti gambar dibawah ini dengan cara menahan
tombol shift ² klik di tengah canvas ² tahan ² lalu geser hingga membesar, kemudian dengan
move tool aturlah posisi shape tersebut seperti berikut, lalu pilih menu Layer ² Merge
Down (ctrl+E).
9. Lalu kita buat shape tersebut menjadi brush type dengan cara pilih menu Edit ² Define
Brush Preset, lalu tekan OK, lalu close canvas brush tersebut
10. Kembali ke canvas project kita, pilih brush tool di toolbox, lalu pilih type brush yang
tadi kita buat.
82
11. Pilih menu Window ² Brush (F5), lalu kita edit settingan brushnya menjadi seperti berikut.
83
12. Buat layer baru (ctrl+shift+N), kemudian ubah warna foreground dan backgroundnya
menjadi seperti berikut, lalu setting diameternya dengan cara klik kanan pada canvas, lalu
setting master diameternya.
13. Klik ² Tahan ² Geser brush tersebut seperti berikut, lalu ubah blending optionsnya dari
normal menjadi hard light .
84
14. Buat layer baru kembali (ctrl+shift+N), lalu pilih gradient tool, kemudian pilih linear
gradient, lalu beri warna (fill) hingga layer tertutup.
15. Ubah blending options di layer 4 dari normal menjadi soft light, lalu kurangi opacitynya
menjadi seperti berikut.
85
16. Aktifkan teks tool , pilih horizontal type tool lalu klik di canvas, kemudian ketiklah
WXOLVDQ�´)UHHGRP�7R�+HDYHQµ�GL�DWDV�JDPEDU�WHUVHEXW��ODOX aktifkan toggle the character and
paragraph palettes yang ada pada tool bar, kemudian kita atur sebagai berikut.
17. Pada layer teks, pilih menu Layer ² Layer Style ² Outer Glow, lalu ubah seperti berikut
untuk memberikan efek glow.
86
18. Maka hasil akhirnya akan tampak seperti berikut ini.
Sebelum di edit Sesudah di edit
87
Latihan 8 : pertemuan 21 (Desain Digital Imaging II)
Latihan Praktek Desain Digital Imaging II:
1. Tujuan Latihan : Mahasiswa mampu membuat karya sendiri dengan paduan efek yang
telah dipelajari pada materi-materi perkuliahan dengan menggunakan
software Adobe Photoshop Cs5
2. Uraian Latihan :
a. Objek garapan :
Desain Digital Imaging II
b. Yang harus dikerjakan dan batasan-batasan :
1. Mahasiswa mengerjakan di komputer lab sesuai dengan pembagian tempat duduknya masing-masing
2. Mahasiswa membuat sebuah desain yang sesuai dengan tols-tols dan efek-efek yang telah dipelajari pada Desain Digital Imaging II.
3. Latihan diberikan pada pertemuan 21 dan diselesaikan langsung di laboratorium c. Metode/ cara pengerjaan latihan:
1. Mahasiswa membuat karya Desain Digital Imaging II secara individu.
2. Desain yang dibuat harus sesuai dengan tols-tols dan efek-efek yang telah dipelajari pada Desain Digital Imaging II.
3. Materi untuk pembuatan karya dapat diperoleh dari Image yang telah disediakan d komputer/PC lab masing-masing
4. Softfile karya mahasiswa di save dalam format desain PSD dan JPEG, beserta identitas mahasiswa yang jelas dalam folder My Document. Contoh: C/My Document/Nama_Nim_Latihan 8
5. Karya yang sudah dibuat oleh mahasiswa di setiap pertemuannya dijadikan nilai keaktifan mahasiswa dikelas.
d. Deskripsi luaran latihan yang dihasilkan :
1. Latihan diberikan dan diselesaikan langsung pada pertemuan ke 21
2. Eksekusi Desain Digital Imaging II yang dibuat cukup 1 karya sesuai dengan tols-tols dan
efek-efek yang telah dipelajari pada pertemuan sebelumnya.
3. Softfile karya mahasiswa di save dalam format desain PSD dan JPEG, beserta identitas
mahasiswa yang jelas dalam folder My Document. Contoh: C/My
Document/Nama_Nim_Latihan 8
88
Digital Imaging 3 (The Lost World)
Kompetensi Dasar : Mahasiswa mampu menerapkan teknik-teknik photoshop dengan membuat sebuah
project karya digital imaging
Cara Pembuatannya :
1. Tekan ctrl+N untuk membuat dokumen baru dengan ukuran 2667x 2113 pixels dan resolusi
150.
2. Buka file Img_waterfall.jpg. Klik Move Toll (V), drag gambar ke dalam lembar kerja. Atur
posisinya dan ukuran gambar dengan menyesuaikan ukuran lembar kerja. Ganti nama layer
menjadi Waterfall.
Pertemuan 22 & 23
89
3. Tekan ctrl+J untuk menggandakan layer Waterfall. Geser layer hasil duplikat ke sisi kanan
lembar kerja.
4. Pilih layer Waterfall copy. Klik Add layer mask. Klik Add layer mask. Klik Brush tool (B), Klik
Foreground color dan pilih warna Hitam. Gunakan Hardness = 0%, Opacity 20%. Sesuaikan
diameter brush dan sapukan mouse pada bagian yang dihilangkan.
90
5. Buka file Img_Tree.jpg. Klik Move tool (V), drag gambar pohon ke dalam lembar kerja. Ganti
nama layer menjadi Tree. Atur posisi dan ukuran layer terhadap lembar kerja.
6. Pilih layer Tree. Klik Add layer mask. Klik Brush tool (B), Klik Foreground color dan pilih
warna Hitam. Gunakan Hardness = 0%. Opacity 45%, sesuaikan diameter brush dan sapukan
mouse pada bagian gambar pohon yang dihilangkan.
91
7. Pilih layer Tree. Tekan Ctrl+J untuk menggandakan layer Tree. Klik Edit - Transform - Flip
Horizontal untuk membalik layer Tree Copy secara Horizontal.
8. Klik thumbnail masking pada layer Tree copy. Dengan menggunakan parameter yang sama
dengan proses masking pada layer Tree copy. Sapukan brush pada bagian yang dihilangkan.
92
9. Buka File Img_Bidadari.psd. klik Move tool (v), drag layer Bidadari ke dalam lembar kerja.
Letakkan layer Bidadari di urutan layer teratas. Tekan ctrl+T, Kemudian atur ukuran dan rotasi
objek bidadari. Tekan Enter.
10. Klik Add layer mask. Klik Brush tool (B), Klik Foreground color dan pilih warna Hitam.
Gunakan Hardness = 0%, Opacity 15%. Sesuaikan diameter brush dan sapukan mouse pada
bagian yang dihilangkan.
93
11. Klik thumbnail layer Bidadari. Klik Image - Adjustment ² Levels (ctrl+L), atur parameter
untuk mengatur tingkat kontras gambar dan klik Ok.
12. Buka file Img_Air.jpg. Klik Move tool (V), drag gambar telaga ke dalam lembar kerja.
Letakkan layer Air di atas layer Bidadari. Atur posisi layer air, dalam hal ini lebih difokuskan
pada gelombang air.
94
13. Klik Add layer mask. Klik Brush tool (B), klik Foreground color dan pilih warna Hitam.
Gunakan Hardness = 0%, Opacity 25%. Sesuaikan diameter brush dan sapukan mouse pada
bagian yang dihilangkan.
14. klik Create New Layer klik Create a new layer untuk membuat layer baru dengan nama
Selendang. Klik pen tool (P) dengan opsi Paths. Selanjutnya buatlah objek selendang
menggunakan path. Rapikan bentuk selendang menggunakan Direct Selection tool (A).
95
15. Klik-kanan path dan pilih Make Selection. Tanpa mengubah nilai dalam kotak dialog Make
Selection, Klik Ok. Tekan D untuk me-reset warna background menjadi putih. Tekan
ctrl+backspace untuk mengisi area seleksi dengan warna putih. Tekan ctrl+D untuk
menghilangkan area seleksi.
16. Atur opacity layer Selendang menjadi 25%. Klik Eraser tool (E), gunakan Opacity = 25%
dan Hardness = 50%. Sapukan Mouse untuk menghapus bagian ujung selendang.
96
17. Ulangi langkah 14 s/d 16 untuk membuat beberapa objek selendang pada layer yang
berbeda. Variasikan bentuk selendang hingga menghasilkan bentuk yang sesuai.
18. Klik create a new layer untuk membuat layer baru dengan nama fog. Buat seleksi kotak
dengan Rectangular Marquee tool (M). Tekan D untuk me-reset warna dan tekan
Ctrl+Backspace untuk mengisi bidang seleksi dengan warna putih.
97
19. Klik Filter - Render - Clouds. Tekan Ctrl+D untuk menghilangkan area seleksi. Tekan Ctrl+T
dan perbesar ukuran layer Fog hingga memenuhi lembar kerja. Tekan Enter.
20. Ubah Layer Blending dari layer Fog menjadi Screen. Klik Add layer mask. Klik Brush tool
(B), atur foreground color menjadi warna Hitam. Gunakan Opacity 45% dan sapukan mouse
pada bagian yang dihilangkan.
98
21. Buka file Img_Angsa1.jpg. Klik Move tool (V), drag gambar angsa ke dalam lembar kerja.
Gunakan langkah 13 untuk melakukan proses masking pada layer Angsa1 dan hilangkan
bagian yang tidak diinginkan.
22. Buka file Img_Angsa2.jpg dan Img_Angsa3.jpg. Klik Move tool (V), drag masing-masing
gambar angsa ke lembar kerja. Lakukan proses masking pada kedua layer angsa tersebut.
Atur posisi gambar angsa sedemikian rupa.
99
23. Letakkan urutan layer Angsa1, Angsa2 dan Angsa3 di bawah layer Selendang.
24. Buka file Img_Merpati.psd. klik Move tool (V), drag masing-masing layer merpati ke dalam
lembar kerja utama. Atur ukuran dan posisi objek merpati sedemikian rupa. Letakkan layer
Merpati di bawah layer Frog.
100
25. Klik layer Merpati1. Tekan ctrl+J untuk membuat duplikat layer. Klik Filter - Blur - Gaussian
Blur. Atur radius menjadi 70 pixels, klik Ok. Langkah ini menghasilkan kesan soft pada objek
merpati. Lakukan hal yang sama untuk layer merpati lainnya.
26. Klik menu Layer - Flatten Image untuk menggabung semua layer menjadi satu.
101
27. Pilih layer Background, tekan ctrl+J untuk menggandakan layer tersebut dang anti nama
layer menjadi Back_Multiply. Ubah Layer Blending dari layer Back_Multiply menjadi Multiply.
28. Lakukan masking seperti langkah-langkah sebelumnya pada layer Back_Multiply. Gunakan
Opacity = 50%. Hapus bagian tengah background sehingga menampilkan kesan terang
dibagian tengah desain dan gelap di bagian tepi desain.
102
29. Tekan D untuk me-reset warna foreground dan background. Klik create new fill or
adjustment layer dan pilih Gradient Map. Klik Ok. Ubah layer Blending dari layer Gradient Map
1 menjadi Multiply.
30. Klik thumbnail mas Gradient Map 1. Klik Brush tool dengan Foreground color = Hitam,
Opacity = 35% dan hardness = 0%. Lalu poleskan mouse pada bidang yang ingin
diterangkan. Fokuskan pada objek bidadari, air dan merpati.
103
31. Klik Create new fill or adjustment layer dan pilih Gradient Map. Klik Ok. Ubah Layer
Blending dari layer Gradient Map 2 menjadi Multiply. Atur Opacity menjadi 20%.
32. Klik Create new fill or adjustment layer dan pilih Hue/Saturation. Aktifkan pilihan Colorize
dan geser slider Hue dan Saturation untuk menghasilkan warna kekuningan. Klik Ok.
104
33. Klik thumbnail Hue/Saturation 1. Klik Brush tool dengan pilihan Foreground color = Hitam,
Opacity = 20% dan Hardness = 0%. Lalu sapukan mouse pada area kuning yang ingin
dihapus.
34. Klik Create new fill or Adjustment layer dan pilih Hue/Saturation. Aktifkan pilihan Colorize
dan geser slider Hue dan Saturation untuk menghasilkan warna kebiruan. Klik Ok.
105
35. Klik thumbnail Hue/Saturation 1. klik Brush tool dengan warna foreground color = Hitam,
Opacity = 35%, dan Hardness = 0%. Lalu sapukan mouse pada area warna biru yang ingin
dihapus.
36. Klik Create new fill or Adjustment layer dan pilih Levels. Geser slider-slider untuk
mendapatkan gelap, terang dan kontras yang pas. Klik Ok.
106
37. Klik Create a new layer untuk membuat layer baru dan beri nama Brush. Tekan X untuk
me-reset foreground color menjadi putih. Gunakan Hardness = 0%, Opacity = 100%, dan
dengan mode Blending = color.
38. Selanjutnya klik beberapa kali pada lembar kerja untuk membuat objek embun. Gunakan
diameter yang berbeda sehingga hasilnya tampak lebih bervariasi. Ubah Opacity layer Brush
menjadi 50%.
107
39. Klik Create a new layer untuk membuat layer baru dan beri nama Sparkle. Gunakan koleksi
Brush Sparkle dengan pilihan Sampled Brush #2 #1.
40. Sapukan mouse pada area di sekitar objek air, angsa, merpati dan sebagian bidang biru.
Gunakan diameter Brush yang berbeda.
108
41. Klik Create a new layer untuk membuat layer baru dan beri nama Wings. Sebagai pemanis,
gunakan koleksi Brush Wings. Gunakan model wing nomor 610 dan 608. Selanjutnya klik pada
bagian tubuh bidadari, gunakan brush nomor 610 untuk sayap kiri dan 608 untuk sayap
kanan. Atur diameter brush untuk mendapatkan ukuran sayap yang diinginkan.
42. Klik Create new fill or adjustment layer dan pilih Hue/Saturation. Nonaktifkan pilihan
colorize. Geser slider Saturation ke kanan untuk menambah tingkat kecerahan warna. Klik Ok.
109
43. Klik Create new fill or adjustment layer dan pilih curves. Trik garis kurva ke atas, klik garis
curva lainnya dan tarik ke bawah hingga membentuk huruf S. Langkah ini dilakukan agar
warna, kecerahab, dan kontras terangkat lebih enak.
44. Maka hasil akhirnya akan tampak seperti berikut ini.
110
Latihan 9 : pertemuan 23 (Desain Digital Imaging III)
Latihan Praktek Desain Digital Imaging III:
1. Tujuan Latihan : Mahasiswa mampu membuat karya sendiri dengan paduan efek yang
telah dipelajari pada materi-materi perkuliahan dengan menggunakan
software Adobe Photoshop Cs5
2. Uraian Latihan :
a. Objek garapan :
Desain Digital Imaging III
b. Yang harus dikerjakan dan batasan-batasan :
1. Mahasiswa mengerjakan di komputer lab sesuai dengan pembagian tempat duduknya masing-masing
2. Mahasiswa membuat sebuah desain yang sesuai dengan tols-tols dan efek-efek yang telah dipelajari pada Desain Digital Imaging III.
3. Latihan diberikan pada pertemuan 23 dan diselesaikan langsung di laboratorium c. Metode/ cara pengerjaan latihan:
1. Mahasiswa membuat karya Desain Digital Imaging III secara individu.
2. Desain yang dibuat harus sesuai dengan tols-tols dan efek-efek yang telah dipelajari pada Desain Digital Imaging III.
3. Materi untuk pembuatan karya dapat diperoleh dari Image yang telah disediakan d komputer/PC lab masing-masing
4. Softfile karya mahasiswa di save dalam format desain PSD dan JPEG, beserta identitas mahasiswa yang jelas dalam folder My Document. Contoh: C/My Document/Nama_Nim_Latihan 9
5. Karya yang sudah dibuat oleh mahasiswa di setiap pertemuannya dijadikan nilai keaktifan mahasiswa dikelas.
d. Deskripsi luaran latihan yang dihasilkan :
1. Latihan diberikan dan diselesaikan langsung pada pertemuan ke 23
2. Eksekusi Desain Digital Imaging III yang dibuat cukup 1 karya sesuai dengan tols-tols dan
efek-efek yang telah dipelajari pada pertemuan sebelumnya.
3. Softfile karya mahasiswa di save dalam format desain PSD dan JPEG, beserta identitas
mahasiswa yang jelas dalam folder My Document. Contoh: C/My
Document/Nama_Nim_Latihan 9
111
DAFTAR PUSTAKA
Chandra , 7 Jam Belajar Adobe Photoshop 7.0 untuk orang awam. Maxicom.
Hidayatullah, A. Taufiq. Belajar Adobe Photoshop 7.0. Indah Surabaya.
Hakim S, Rahmat. Tip dan Trik Adobe Photoshop 7.0. Elexmedia Komputindo
Jayan. 2008. Desain Pop Art. Maxicom
Mohammad Japrie. 2007. Tehnik Jitu Menguasai Photoshop CS3.Jakarta : Elexmedia
komputindo.
Paulus. 2004, Manipulasi Foto Profesional dengan Photoshop 7.0. Maxicom.
Rahmad Widianto, 2009. Digital Fantasi. Jakarta: Elexmedia kompotindo
SUMBER LAINNYA
http://www.ilmugrafis.com/photoshop_foto4.php?page=effect-blur-pada-photoshop-cs3 10
Februari 2010
http://mbahdewo.com/2009/06/membuat-file-baru-pada-photoshop/15 30 Desember 2009
http://www.photoshopstar.com/photo-effects/old-style-photo-retouching/ 1 Juni 2011
http://www.ilmugrafis.com/photoshop_foto.php. 08 Januari 2010
http://ilmuphotoshop.com/2009/12/01/foto-efek-cara-mudah-membuat-foto-jadul/ 08 Januari
2010
http://namtahu.blogspot.com/2012/07/membuat-foto-ir-dengan-photoshop.html. 06 Juli 2012
Recommended