View
218
Download
0
Category
Preview:
Citation preview
8/17/2019 Kelainan Jantung Hipertensi
http://slidepdf.com/reader/full/kelainan-jantung-hipertensi 1/3
HIPERTENSI
Penyakit jantung merupakan risiko dalam praktek kedokteran gigi, terutama pada pasien
dengan kelainan jantung yang tidak terkontrol. Penting bagi seorang dokter gigi untuk
mengetahui setiap riwayat medis, perawatan yang diterima, dan renana perawatan gigi. Selain
itu, dokter gigi harus mampu mengidenti!ikasi dan mengetahui langkah"langkah yang tepat epat
dan e!ekti! keadaan darurat medis.
#alam anestesi lokal sendiri, beberapa kelainan jantung memberikan adanya komplikasi
dalam penggunanaan anestesi lokal ontohnya pada penyakit hipertensi. Hipertensi merupakan
kondisi kelainan dari peninggian tekanan darah dengan nilai diastoli $%& mmHg dan sistolik
$'(& mmHg )*ania, et al. +&&-. Tekanan darah yang dianggap normal adalah diastolik di
bawah %& mmHg dan sistolik di bawah '(& mmHg.
Terdapat kontroersi dalam penggunaan bahan"bahan anestesi lokal dengan
asokonstriktor ini pada tekanan darah dan denyut jantung. /drenalin dalam larutan anestesi
lokal mempunyai kontraindikasi pada pasien dengan hipertensi dan penyakit kardioaskular
lainnya karena dapat mengakibatkan peningkatan tekanan darah yang sangat tinggi sehingga
kemungkinan dapat menyebabkan stroke )01/- )Nagata, +&'&-.
Pada sisi lain, berbagai penelitian telah menunjukkan bahwa tidak ada peningkatan yang
signi!ikan dalam tekanan arteri disebabkan oleh penggunaan anestesi dengan asokonstriktor dalam perawatan gigi. Silestre et al. )+&&'- mengamati tidak ada perubahan signi!ikan dalam
tekanan darah sistolik sebelum, selama, atau setelah gigi ekstraksi. #alam publikasi terbaru
2aragnoit et al. )+&&%-, pada pasien dengan penyakit jantung, melaporkan bahwa pemberian +3
lidokain dengan adrenalin )'4 '&&.&&&- tidak menyebabkan perubahan signi!ikan dalam
parameter hemodinamik selama perawatan gigi. Pasien dengan penyakit jantung lebih berisiko
pada pelepasan adrenalin endogen sekunder daripada reaksi asokonstriktor yang digunakan
pada anestesi lokal. /kibatnya, sakit merupakan respon pada pelepasan katekolamin dan akan
menimbulkan perubahan hemodinamik. Penggunaan aman disarankan dalam operasi gigi skala
keil, dengan menggunakan teknik anestesi yang baik dan perawatan terkontrol yang dikelola
oleh ahli jantung.
Selama prosedur perawatan gigi, mengontrol rasa sakit sangat penting, dan adrenalin
menghasilkan kontrol pendarahan yang sangat baik dalam konteks anestesi lokal. *enurut hasil
8/17/2019 Kelainan Jantung Hipertensi
http://slidepdf.com/reader/full/kelainan-jantung-hipertensi 2/3
studi dan inestigasi serupa pada pasien dengan masalah kardioaskular, dan mempertimbangkan
e!ek positi! dari epine!rin )toksisitas yang rendah, anestesi yang berkepanjangan, perdarahan
minimal-, penggunaan satu artridge lidoaine dengan epinephrine diperbolehkan dan aman
bahkan pada pasien penderita kelainan jantung. Namun penggunaan adrenaline pada pasien
dengan penerima transplantasi jantung sebaiknya dihindari )5etabi, +&'+-. Sesuai dengan
penelitian sebelumnya, maksimum dosis yang aman disarankan untuk anestesi lokal
menggunakan +3 lidokain dengan kandungan '4'&&.&&& adrenalin. Selain itu terdapat beberapa
syarat adrenalin boleh digunakan pada penderita penyakit jantung , yaitu injeksi larutan injeksi
dengan perlahan, aspirasi sebelum injeksi larutan anestesi, konsentrasi adrenalin seminimal
mungkin )678 '4+&&,&&&- dengan pemakaian maksimum &.&( mg adrenalin dalam satu kali
perawatan.
5etabi, *., *.S., Shamami, and /laie, *., +&'+. In!luene o! loal anesthetis with or
without epinephrine '79&&&& on blood pressure and heart rate4 / randomi:ed double"blind
e;perimental linial trial. #ental researh journal, %)(-, pp.(<"((&.
2aragnoit, /.=., Nees, R.S., Nees, I.2.I. and 1ieira, >.E., +&&%. 2ooregional
anesthesia !or dental treatment in ardia patients4 a omparatie study o! +3 plain lidoaine and
+3 lidoaine with epinephrine )'4 '&&,&&&-. 0linis, ?()<-, pp.'"'9+.
*ania, @., Aagard, R., 5. Narkiewi: et al., BESH7ES0 guidelines !or the management
o! arterial hypertension4 the task !ore !or the management o! arterial hypertension o! the
European soiety o! hypertension )ESH- and o! the European soiety o! ardiology )ES0-,C
>ournal o! Hypertension, ol. +D, no. %, pp. 'D''?+, +&&.
Nagata, T., *ishima, F., Ito, T., Sawada, *., Hiraki, T., Hamada, N., *iyawaki, N., Ito,
/., Gatanabe, S. /nd shijima, 5., +&'&. /nestheti management o! a patient with deteriorated
ardia !untion !ollowing ardiopulmonary resusitation. The 5urume medial journal, D)<-,
pp.9'"9(.
Silestre, A.>., 1erd, *.>., Sanhis, >.*., @rau, #. and PeJarroha, *., +&&&. E!!ets o!
asoonstritors in dentistry upon systoli and diastoli arterial pressure. *ediina oral4 organo
o!iial de la Soiedad Espanola de *ediina Kral y de la /ademia Iberoameriana de Patologia
y *ediina =ual, ?)'-, pp.D"?<.
8/17/2019 Kelainan Jantung Hipertensi
http://slidepdf.com/reader/full/kelainan-jantung-hipertensi 3/3
2aragnoit, /.=., Nees, R.S., Nees, I.2.I. and 1ieira, >.E., +&&%. 2ooregional
anesthesia !or dental treatment in ardia patients4 a omparatie study o! +3 plain lidoaine and
+3 lidoaine with epinephrine )'4 '&&,&&&-. 0linis, ?()<-, pp.'"'9+.
Recommended