PERTEMUAN 2 -...

Preview:

Citation preview

PERTEMUAN 2(IDENTIFIKASI KEBUTUHAN PELANGGAN)

SENIN-SELASA, 10-11 OKTOBER 2016

TAHAP PERANCANGAN PRODUK

TAHAP IDENTIFIKASI KEBUTUHAN PELANGGAN

Mengumpulkan Data

Mentah dariPelanggan

Menginterpretasi data mentahmenjadi

kebutuhanpelanggan

Mengorganisasikan kebutuhan

menjadibeberapa

hierarki, yaitukebutuhan

primer, sekunderdan tersier (jika

diperlukan)

Menetapkan derajat

kepentingan relatifsetiap

kebutuhan

Menganalisa hasil dan

proses

DAFTAR PENYATAAN DAN KEBUTUHAN PELANGGAN

Pernyataan Pelanggan Pernyataan Kebutuan

Otoped bisa digunakan oleh amatir Otoped dapat dioperasikan dengan mudah

Penyimpanan otoped tidak sulit Otoped dapat disimpan dengan mudah

Penggunaan otoped kurang nyaman Otoped nyaman digunakan

Otoped kurang pas dengan bentuk tubuh Otoped menyesuaikan posisi tubuh

Mudah perawatannya Otoped mudah untuk dirawat

Bisa digunakan hingga puluhan tahun Otoped tahan lama

Tidak menimbulkan cedera parah saat terjadi

tabrakanOtoped aman saat tabrakan

Otoped kadang sulit dibawa Otoped mudah dbawa kemana-mana dan praktis

Otoped cukup berat saat dibawa Otoped ringan

Agak sulit mengganti komponen otoped Komponen otoped dapat diganti dengan mudah

KUISIONER TERTUTUP

Kuesioner tertutup terdiri atas pertanyaan ataupernyataan dengan sejumlah jawaban tertentusebagai pilihan. Responden mengecek jawaban

yang paling sesuai dengan pendiriannya.

CONTOHKUISIONERTERTUTUP

UJI KUALITAS DATA

Dua Konsep untuk mengukur kualitas data:

• Kesimpulan akan bias jika data tidak reliabel dan tidak valid

• Kualitas data penelitian ditentukan oleh kualitas instrumen untuk pengumpulan data

PENGUJIAN INSTRUMENT

VALIDITAS• Menunjukkan sejauh mana suatu

alat (instrumen) mengukur apayang seharusnya diukur (Ghiselli, 1981).

• Alat pengumpul data dapatdikatakan valid atau sahihapabila alat ukur tersebutmampu mengukur apa yang seharusnya diukur /diinginkan.

• Valid berarti kuisioner tersebut dapat digunakan untuk mengukur apa yang hendak diukur.

RELIABILITAS• Menunjukkan sejauh mana hasil

suatu pengukuran dapatdipercaya. Kepercayaan itu dalambentuk keandalan instrumenyaitu konsistensi hasil dari waktukewaktu jika suatu instrumendigunakan pada subjek

• Kuisioner yang reliabel berartiKuisioner yang bila digunakanbeberapa kali untuk mengukurobjek yang sama, akanmenghasilkan data yang sama.

RELIABILITAS vs. VALIDITAS

• Skor yang diperoleh dari suatu instrumen dapat reliabel, tetapibelum tentu valid.

• Contoh.• Seorang peneliti memberikan dua macam tes (A dan B) kepada

sekelompok siswa kelas untuk mengukur pemahaman mereka tentang“Statistika” lalu mendapatkan bahwa skor tes mereka konsisten: artinyasiswa yang mendapat skor tinggi pada Tes A juga mendapat skor tingipada Tes B; dan siswa yang mendapat skor rendah pada tes A jugamendapat skor rendah pada tes B, Maka dapat dikatakan bahwa skortersebut reliabel.

• Tetapi bila peneliti menggunakan skor tes “statistika” yang samauntuk melakukan prediksi keberhasilan siswa dalam pelajaran“ergonomi”, maka skor tes tsb tidak valid

UJI KUALITAS DATA

UJI KUALITAS DATA

Reliabilitas

Koefisien Stabilitas

Test-Retest Reliability

Double test / test-pretest Reliability

Parallel Form Reliability

KoefisienEkuivalensi

Konsistensi Internal

Split-half reliability coefficient

Kuder-Richardson

Cronbach Alfa

PRAKTIKUM(UJI VALIDITAS)

PROSEDUR PENGUJIAN HIPOTESIS

formulasi hipotesis1

Menentukan taraf signifikansi (α)2

Menentukan arah pengujian3

H0 : Butir pernyataan tidak mengukur aspek yang samaH1 :Butir pernyataan mengukur aspek yang sama

α = 0.05

Menolak H0 apabila Sig < 0.05

UJI VALIDITAS

Uji Statistik4

Input Data (P1-TP)1

• Analyze

• Correlate

• Bivariate2 Input P1-TP

ke variabel3

INTERPRETASI OUTPUT UJI VALIDITAS

• H0 diterima? Ditolak

• Kesimpulan?

SemuaItem valid

PROSEDUR PENGUJIAN HIPOTESISMenarik kesimpuan berdasarkanhasil uji statistik5

PENTING:

Jika didapatkan hasil TIDAK VALID, makajawaban yang tidak valid yang dibuang, bukan pertanyaannya, dan digantikan dg jawaban responden yang lain

Semua pernyataan memiliki nilai Sig < 0.05. Sehingga H0 ditolakatau Semua butir pernyataan mengukur aspek yang sama atauSemua Butir Pernyataan Valid untuk mengukur produk otoped

PRAKTIKUM(UJI RELIABILITAS)

PROSEDUR PENGUJIAN HIPOTESIS

formulasi hipotesis1

Menentukan taraf signifikansi (α)2

Menentukan arah pengujian3

H0 : Semua Butir pernyataan tidak reliabel dalam mengukur produkotopedH1 : Semua Butir pernyataan reliabel dalam mengukur produk otoped

α = 0.05

Menolak H0 apabila r hitung > r table Pearson’s Product Moment atau r hitung > 0.6

UJI RELIABILITAS

Uji Statistik4

1• Input Data

2• Analyze Scale Reliability Analysis

3• Input Item pertanyaan ke variable

4• Statistics centang Scale if Item Deleted

INTERPRETASI OUTPUT RELIABILITAS

• H0 diterima?

Ditolak

• Kesimpulan?

Item reliabel untukmengukur produk

PROSEDUR PENGUJIAN HIPOTESIS

Menarik kesimpuan berdasarkanhasil uji statistik5

• Semua pernyataan memiliki nilai r > 0.6. Sehingga H0 ditolak atau Semua Butir Pernyataan Reliabel untukmengukur produk otoped

PENTING:

Jika didapatkan hasil TIDAK RELIABEL, maka perbaiki pernyataan yang telahdibuat (bisa jadi responden tidak pahamdengan pernyataan yang diajukan), bukandigantikan dengan variabel lain/dibuang.

• Sesuaikan jumlah pertanyaan atau pernyataan (Jangan terlalu banyak / sedikit)

• Semakin banyak responden akan mempermudah dalam melakukan ujivaliditas dan reliabilitas

• Setiap pertanyaan atau pernyataan tidak boleh ambigu

• Gunakan kalimat positif

NOTES:

• Uji validitas harus dilakukanterlebih dahulu sebelum ujireliabilitas

PENYUSUNAN KUISIONER TERTUTUP YANG BENAR

SUB BAB LAPORAN

BAB III (IDENTIFIKASI KEBUTUHAN PELANGGAN)

3.1 Daftar Pernyataan dan Kebutuhan Pelanggan

3.2 Rancangan Kuesioner Tertutup

3.3 Rekap Hasil Kuesioner Tertutup (Nilai Kepentingan)

PRAKTIKUM PERTEMUAN 2SELESAI

Recommended