View
69
Download
5
Category
Preview:
DESCRIPTION
anestesi
Citation preview
3/11/2015 semuanyabolehtahuprotapanestesi
http://alamanda.blogdetik.com/index.php/2008/07/06/protapanestesi/ 1/21
blogdetik.comDaftarBlogRejeki++bloggerdetik
semuanyabolehtahumariberbagimariberbagi
6Juli2008
protapanestesi
Diarsipkandibawah:protapalamanda@15:48and
PROSEDURTETAP
PELAYANANANESTESIDANREANIMASI
RSUDr.SOEROTO
NGAWI
DISUSUNOLEH
Dr.BAMBANGTRIYONO,SpAn.MsiMed
INSTALASIANESTESIDANREANIMASI
RSUDr.SOEROTO
NGAWI
TAHUN2008
RSU
Dr.SOEROTO
NGAWI
INSTALASI
ANESTESIDisahkanoleh:
DirekturRSU
Dr.SoerotoNgawi
TINDAKANANESTESI,TUGASDOKTER/PERAWATANESTESI
DANPELIMPAHANTUGAS/WEWENANG
Prosedur No. Tanggal Revisike
3/11/2015 semuanyabolehtahuprotapanestesi
http://alamanda.blogdetik.com/index.php/2008/07/06/protapanestesi/ 2/21
tetap Dokumen terbit
PengertianTujuan
Kebijakan
Tindakananestesiadalahtindakanmedisyangdilakukanolehdokterspesialisanestesidanatauperawatanestesidikamaroperasipadapasienyangakanmenjalanipembedahan
1.Memberikankenyamanandankeamananpadapasienyangsedangmenjalanipembedahan
2.Memberikankenyamanankepadadokterbedahdalammelakukantindakanpembedahan
3.Mengembalikanfungsifisiologispasiensetelahmenjalanipembedahansepertisaatsebelummenjalanipembedahan.
Dokterspesialisanestesibertugas:
1.Melakukanpemeriksaanpadapasiensebelummenjalaniprogrampembedahanmelaluikunjunganpreoperasiataukonsultasiyangdilakukanolehdokterspesialisanestesi
2.Melakukantindakanperbaikanataukonsultasikebagianlainjikaditemukanhalyangdianggapbelumlayakpadapasienuntukmenjalanipembedahan
3.Menentukantehnikanestesiyangterpilihpadapasienyangakanmenjalanipembedahandenganmengutamakankeamanandankenyamananpadapasien
4.Melakukantindakananestesisesuaidenganprosedurtetap
5.Memberikanpengawasandanbimbingankepadaperawatanestesisecaraberkesinambungan.
6.Senantiasamenambahdanmengembangkankeilmuananestesimelaluipertemuanilmiahsecaraberkaladanberkesinambungan.
PELIMPAHANWEWENANG
PengertianTujuan
Kebijakan
Perawatanestesibertugas:
1.Melakukanpersiapanalatdanobatobatanyangakandipergunakanuntuktindakananestesipadapasienyangakanmenjalanipembedahandikamaroperasi
2.Melakukantindakananestesisesuaiprosedurtetapataspetunjukyangdiberikanolehdokterspesialisanestesi
3.Melakukanpengawasanataumonitoringpasienselamamenjalanitindakanpembedahan
4.Melakukanupayaresusitasidanpengelolaanapabiladiperlukanselamapasienmenjalanipembedahandanpemulihan.
5.Melakukankonsultasikepadadokterspesialisanestesisetiapakanmelakukantindakananestesi
6.Membuatmedicalreport/pelaporanpadapasienselama
3/11/2015 semuanyabolehtahuprotapanestesi
http://alamanda.blogdetik.com/index.php/2008/07/06/protapanestesi/ 3/21
menjalanipembedahan.
7.Menambahdanmengembangkanpengetahuanilmuanestesiyanguptodatemelaluikegiatanataupertemuanilmiah
Merupakanwewenangdantanggungjawabdokteranaesthesiyangdibantuolehperawatanestesisesuaidenganbidangnya.AdapunpelayanananestesidanreanimasiyangdilakukanolehperawatanestesiadalahmerupakanpelimpahanwewenangdaridokteranestesiAdanyakesepakatandalammelaksanakantindakanmedis,keperawatansesuaidenganhakdankewajibannya
1.Melakukantindakananaesthesiologipadapasienyangakandilakukanoperasibaikdiruanginstalasibedahsentralataupunemergency.2.Tindakanperawatandaripersiapanhinggamelakukanpengawasanselamapasienbelumsadarsecarapenuh.
3.Memberikanobatobatananestesibiladiperlukanbaikdalampersiapan,selamamaupunpascapembedahansesuaiperintahdokteranestesi.
Prosedur 1.Jikaadadokterspesialisanestesiologi,makadapatdimintakaninstruksitertulissertaberikutparafnya.
3/11/2015 semuanyabolehtahuprotapanestesi
http://alamanda.blogdetik.com/index.php/2008/07/06/protapanestesi/ 4/21
2.Jikadokterspesialisanestesiologitidakadaditempattetapimasihdapatdijangkau,makadapatdimintakaninstruksisecaralisanyangkemudiandapatdikonfirmasikantertulisberikutparaf.
3.Jikatidakadadokterspesialisanestesiologi,makaperawatanestesimengerjakansesuaidenganprosedurtetapyangtelahdisepakatisebelumnyaatasperintahtertulisdaridokteryangmelakukanpembedahan.Tanggungjawabberadapadadokteryangmelakukanpembedahan
RSU
Dr.SOEROTO
NGAWI
INSTALASI
ANESTESIDisahkanoleh:
DirekturRSUDr.Soeroto
Ngawi
3/11/2015 semuanyabolehtahuprotapanestesi
http://alamanda.blogdetik.com/index.php/2008/07/06/protapanestesi/ 5/21
5.Riwayatoperasidananestesiyangpernahdialamipadawaktuyanglalu,berapakalidanselangwaktu.Apakahsaatitumengalamikomplikasi,seperti:lamapulihsadar,memerlukanperawatanintensifpascabedah,dll.
6.Kebiasaanburukseharihariyangmungkindapatmempengaruhijalannyaanestesi,seperti:merokok,minumminumanberalkohol,pemakainarkoba.
B.PEMERIKSAANFISIK
Pemeriksaanfisikrutinmeliputi:keadaanumum,kesadaran,anemis/tidak,BB,TB,suhu,tekanandarah,denyutnadi,poladanfrekuensipernafasan.
Dilakukanpenilaiankondisijalannafasyangdapatmenimbulkankesulitanintubasi
C.PEMERIKSAANLABORATORIUM
Darah:Hb,Ht,hitungjenislekosit,golongandarah,waktupembekuandanperdarahan
Urine:protein,reduksi,sedimen
Fotothorak:terutamauntukbedahmayor
EKG:rutinuntukumur>40tahun
Elekrolit(Natrium,Kalium,Chlorida)
Dilakukanpemeriksaankhususbilaadaindikasi,misal:
EKG:padaanakdandewasa
3/11/2015 semuanyabolehtahuprotapanestesi
http://alamanda.blogdetik.com/index.php/2008/07/06/protapanestesi/ 6/21
3.Gigipalsu/proteselainharusditanggalkansebabdapatmenyumbatjalannafasdanmengganggu.
4.Perhiasandankosmetikharusdilepas/dihapussebabakanmengganggupemantauanselamaoperasi.
5.Pasienmasukkamarbedahmemakaipakaiankhusus,bersihdanlonggardanmudahdilepas
6.Mintakanijinoperasidaripasienataukeluarganya
1.Sudahterpasangjalur/aksesintravenamenggunakanivcatheterukuranminimal18ataumenyesuaikankeadaanpasiendimanadipilihukuranyangpalingmaksimalbisadipasang.
2.Dilakukanpemasanganmonitortekanandarah,nadidansaturasiO2
3.Dilakukanpemeriksaanfisikulang,jikaditemukanperubahandantidakmemungkinkanuntukdilakukanpembedahanelektifmakapembedahandapatditundauntukdilakukanpengelolaanlebihlanjut.
4.Jikapasiengelisah/cemasdiberikanpremedikasi:
vMidazolamdosis0,070,1mg/kgBBiv
vPadaanakSA0,010,015mg/kgBB+midazolam0,1mg/kgBB+ketamin35mg/kgBBimatausecaraintravenaSA0,01mg/kgBB+midazolam0,07mg/kgBB
5.Sebelumdilakukaninduksidiberikanoksigen6liter/menitdenganmasker(preoksigenasi)selama5menit.
6.Obatinduksiyangdigunakansecaraintravena:
1.Ketamin(dosis12mg/kgBB)
2.Penthotal(dosis45mg/kgBB)
3.Propofol(dosis12mg/kgBB)
7.Padapenderitabayiatauanakyangbelumterpasangaksesintravena,induksidilakukandenganinhalasimemakaiagentinhalasiyangtidakiritasiataumerangsangjalannafassepertihalothaneatausevoflurane.
8.Selamainduksidilakukanmonitortandavital(tekanandarah,nadimaupunsaturasioksigen)
9.Padakasusoperasiyangmemerlukanpemeliharanjalannafas,dilakukanintubasiendotrachealtube.
10.Pemeliharaananestesidilakukandenganmenggunakanasastriasanestesia(balanceanaesthesia)yaitu:sedasi,analgesi,danrelaksasi
11.Pemeliharaananestesidapatmenggunakanagentvolatile(halothane,enflurane,maupunisoflurane)atauTIVA(Total
3/11/2015 semuanyabolehtahuprotapanestesi
http://alamanda.blogdetik.com/index.php/2008/07/06/protapanestesi/ 7/21
IntravenaAnestesia)denganmenggunakanketaminataupropofol.
12.Padapembedahanyangmemerlukanrelaksasiototdiberikanpemeliharaandenganobatpelumpuhototnondepolarisasi.
13.Ekstubasidilakukansetelahpenderitasadar.
14.Setelahoperasipenderitadirawatdandilakukanpengawasantandavitalsecaraketatdiruangpemulihan.
15.Penderitadipindahkandariruangpemulihankebangsalsetelahmemenuhikriteria(Aldretescore>8untukpenderitadewasaatauStewartScore>5untukpenderitabayi/anak)
16.Apabilapostoperasidiperlukanpengawasanhemodinamiksecaraketatmakadilakukandiruangintensif(ICU).
II.OPERASIDARURAT(EMERGENCY)
1.Dilakukanperbaikankeadaanumumseoptimalmungkinsepanjangtersediawaktu.
2.Dilakukanpemeriksaanlaboratoriumstandardataupemeriksaanpenunjangyangmasihmungkindapatdilakukan.
3.Padaoperasidarurat,dimanatidakdimungkinkanuntukmenunggusekianlama,makapengosonganlambungdilakukanlebihaktifdengancaramerangsangmuntahdenganapomorfinataumemasangpipanasogastrik.
4.Dilakukaninduksidenganmetoderapidsquenceinductionmenggunakansuksinilkolindengandosis12mg/kgBB.
5.Pemeliharaananestesidanmonitoringanestesiyanglainnyasesuaidenganoperasielektif.
RSU
Dr.SOEROTO
NGAWI
INSTALASI
ANESTESIDisahkanoleh:
DirekturRSU
Dr.SoerotoNgawi
Prosedur KONTRAINDIKASI:
1.Penderitamenolak
2.Infeksipadatempatpenyuntikan
3/11/2015 semuanyabolehtahuprotapanestesi
http://alamanda.blogdetik.com/index.php/2008/07/06/protapanestesi/ 8/21
3.Gangguanfungsihepar
4.Kerusakansyaraf
5.Gangguankoagulasi
6.Tekananintracranialtinggi
7.Sepsis
8.Penggunaobatantikoagulan
9.Pemakaipacemaker
10.Penggunaobattricyclicantidepresant,MAOinhibitor
11.Allergiobatanestesilokal
12.Hipertensitakterkontrol
1.Dilakukanolehdokterspesialisanestesi
2.Dilakukanloadingcairankoloid500ccuntukmencegahterjadinyahipotensi
3.Dilakukanpengukuranulangtandavital(tekanandarah,nadidansaturasioksigen)
4.Tarikgarislurusmelaluikeduacristailiaca,garisiniakanmemotongvertebralumbalsetinggiL4atauL4L5interspace
5.Posisipenderitadudukatautidurmiringuntukibuhamildianjurkandalamposisileftlateraldecubitus.
6.Dilakukaninfiltrasidengananestesilokalpadadaerahpuncture.
7.DilakukanpuncturepadaL23,L34atauL45interspace.
8.Tehnikpuncturedapatdenganmidlineapproachatauparamedianapproach
9.Obatanestesilokalyangdigunakanlidokain5%hiperbarik(lidodexR)ataubupivakain0,5%hiperbarik(bunascan0,5%,decain0,5%ataumarcain0,5%hiperbarik)untukanestesispinalsedangkanuntukanestesiepiduralmenggunakanbupivacainisobarik(marcain0,5%isobarik)ataulevobupivacainisobarik(chirocainisobarik)
10.Untukmemperpanjangkerjaobatanestesilokaldapatditambahkanadrenalinataucatapres.
Monitoring
Komplikasi
Pengobatankomplikasi
Dilakukanmonitoringtandatandavital:tekanandarah,nadidansaturasisecarakontinyutiap3menit.
1.Dini:hipotensi,mualmuntah,prekardialdiscomfort,menggigil,depresinafas,totalspinal,anafilaktik,hematom.
2.Lambat:sakitkepala,sakitpunggung,retensiurine,meningitis,sequelaeneurology,chronicadhesivearachnoiditis.
3/11/2015 semuanyabolehtahuprotapanestesi
http://alamanda.blogdetik.com/index.php/2008/07/06/protapanestesi/ 9/21
3.Bloktidakadekuat
1.Hipotensi:efedrin15mgivataupreventifpadam.deltoideus1520mgim
2.Menggigil:pethidine25mgivataulargactil1015mgiv
3.Kejang:pentotal23mg/kgBBivataudiazepam0,2mg/kgBBiv
4.Kesadaranmenurun:bebaskanjalannafas,infuskristaloid,beriO2
5.Sakitkepala:tidurterlentang,cairan,analgetik,epiduralbloodpatch(520cc),pengikatperut/stagen.
RSU
Dr.SOEROTO
NGAWI
INSTALASI
ANESTESIDisahkanoleh:
DirekturRSUDr.SoerotoNgawi
PENATALAKSANAANANESTHESIPADA
PENDERITADIABETESMELLITUS(DM)
Prosedurtetap
No.Dokumen
Tanggalterbit
Revisike
PengertianKriteriadiagnosis
Persiapanoperasi
Diabetesmelitusadalahketidakmampuanmetabolismekarbohidratkarenadefisiensiaktifitasinsulinditandaidenganhiperglikemiadanglikosuria
1.Kadarglukosadarahsewaktu(plasmavena)>200mg/dlatau
2.Kadarglukosadarahpuasa(plasmavena)>126md/dlatau
3.Kadarglukosaplasma>200mg/dlpada2jamsesudahpembebananglukosa75grampadaTTGO
DMterkontrol:guladarah100200mg%
DMtakterkontrol:guladarah300mg%
PemeriksaanguladarahberkalasebelumMRS
Penilaiankeadaanmetabolik,jantung,ginjal(elektrolit,guladarah,
3/11/2015 semuanyabolehtahuprotapanestesi
http://alamanda.blogdetik.com/index.php/2008/07/06/protapanestesi/ 10/21
kreatinin,BUN,proteinurine,bendaketon,EKG,faalhepar)
DiabetesmelitusterkendalidenganOAD/diet,pembedahankecil/sedangyangdiperkirakandapatintakeperoralpascabedah,tidakperlukonversiOADkeinsulin.
Kadarguladarahprabedahdipertahankanantara120180mg/dl(sampeldarahWBatau140mg/dl(puasa)dan200mg/dl(2jamPP)bilayangdiperiksaplasma.
Untukpasiendenganregimeninsulin:
PadaharipembedahaninfusD5%dengankecepatan100150ml/jam
Diberikaninsulinsampai2/3dosisyangbiasadigunakansubkutan
Kadarguladarahdiperiksaberkalasetiap4jamselamapembedahandanpascabedah
Pascabedahdinidiberikaninsulinsampai1/3dosisseharihari.
Monitor Tambahaninsulindapatdiberikansetiap46jambergantungpadahasilpemeriksaankadarguladarah.
Guladarah200250mg/dl:Insulin23unitsubkutan(RI)
Guladarah250300mg/dl:Insulin34unitsubkutan(RI)
Guladarah300400mg/dl:Insulin58unit,periksaguladarahsetelah12jam
Guladarah>400mg/dl:Insulin10unit,periksaguladarahsetiap1jam
Premedikasidenganhistaminantagonisataumetokloperamide10mgterutamapadapasiengastroparesis,1,5jamsebeluminduksi.
Tentukanurgensioperasi:
DMtidakterkontrol:
Elektif:tunda,terapidulu
Emergensi:segeraterapi:
Hipoglikemia:Dextrosa5%
Hiperglikemia:
Ketonuria+2insulinloadingdose0,3U/kgiv,lanjutkandrips:0,1U/kg/jam
K+20meq/jam
Atauslidingscale:tiapurine+1beriregulerinsulin4U
3/11/2015 semuanyabolehtahuprotapanestesi
http://alamanda.blogdetik.com/index.php/2008/07/06/protapanestesi/ 11/21
DMterkontrol:dapatdilakukanoperasi
Rehidrasi
Tekanandarah,Nadi,EKG,SaturasiO2,Guladarah,UrineOutput
TehnikAnestesi
Komplikasipascaanestesi
1.RegionalAnestesi
2.GeneralAnestesi:
Premedikasi:atropine(kecualiIHD)danbenzodiasepin
Induksi:Penthotaldanatracurium
Maintenance:N2O,O2,atracuriumdanisoflurane
Hipo/hiperglikemia
Iskemi/infarkmiokard
Comapersisten
RSU
Dr.SOEROTO
NGAWI
INSTALASI
ANESTESIDisahkanoleh:
DirekturRSUDr.SoerotoNgawi
PENATALAKSANAANANESTHESIPADA
PENDERITAPREEKLAMPSIA&EKLAMPSIA
Prosedurtetap
No.Dokumen
Tanggalterbit
Revisike
Kriteriadiagnose
Problem
PersiapanOperasi
Preeklampsia
Kehamilan>20minggu
Tekanandistolik>110mmHgpadawanitadengantekanandarahyangnormalsebelumnya
Proteinuria
Oedema
3/11/2015 semuanyabolehtahuprotapanestesi
http://alamanda.blogdetik.com/index.php/2008/07/06/protapanestesi/ 12/21
Tehnikanestesi
Monitor
1.Regionalanestesi:terpilihepiduralanestesimemperbaikirenaldanuteroplacentalbloodflow,kontroltekanandarahibulebihmudah,membantustabilitascardiacoutput
2.Generalanestesi:Rapidinduction
Indikasi:eklampsiadengankejangtakterkontrol
Premedikasi:atropine0,01mg/kg
Induksi:penthotal3mg/kgiv,succinilkolin11,5mg/kgiv
Maitenance:N2O,O2,enflurane,danatracurium
CVA,DIC,gagalginjal,gagaljantung
Postoperasidilakukanobservasidiruangperawatanintensif(ICU)
Preeklampsiaberat
Tekanandarahsistolik>160mmHgataudiastolik>110mmHgsaatistirahatatausistolik>140mmHgataudiastolik>90mmHgyangdisertaikeadaansebagaiberikut:
Proteinuria>5g/24jamatauurinedipstick3+/4+
Oliguria:70torrdansaturasi>94%
4.Perbaikisirkulasiorganvital
5.Koreksi:hipoalbumin,elektrolit,asidosis
RSU
Dr.SOEROTO
INSTALASI
ANESTESIDisahkanoleh:
3/11/2015 semuanyabolehtahuprotapanestesi
http://alamanda.blogdetik.com/index.php/2008/07/06/protapanestesi/ 13/21
NGAWI PENATALAKSANAANANESTESIPADA
PENDERITAHIPERTENSI
DirekturRSUDr.SoerotoNgawi
Prosedurtetap
No.Dokumen
Tanggalterbit
Revisike
Kriteriadiagnose
Prosedur
PersiapanOperasi
Tehnikanestesi
DerajathipertensimenurutstandartWHO
1.Ringan:diastole90105mmHg
2.Sedang:diastole105115mmHg
3.Berat:diastole>115mmHg
4.Hipertensimaligna:diastole>130mmHg
SebelumoperasitentukanUrgencyoperasi:
1. Elektif:tunda,terapidulusampaitensi
3/11/2015 semuanyabolehtahuprotapanestesi
http://alamanda.blogdetik.com/index.php/2008/07/06/protapanestesi/ 14/21
Monitor
Komplikasipascaanestesi
1.Generalanestesi:
Induksi:pentotal45mg/kgivataupropofol22,5mg/kgiv
Pelumpuhotot:suksinilkolin11,5mg/kgiv,atrakurium0,5mg/kgiv,vecuronium0,1mg/kgivataurokuronium0,6mg/kgiv
Lidokain2%1,5mg/kgivataufentanil12ug/kgiv
Rumatananestesi:N2O,O2,isoflurane/sevoflurane,atrakurium/vecuronium
2.RegionalAnestesi:
Dapatdilakukansebelumnyadiloadingcairandahulu1015cc/kgbb.HindarispinalanestesidapatterjadiherniasiotakkarenakebocoranLCSakibatpeningkatanTIK
Tekanandarah,Nadi,EKG,produksiurine,danperdarahan
1.Kardiovaskuler:CAD,LVH,CHF,Dysritmia
2.Renovaskuler:Renalinsuffisiensi
3.Neurovaskuler:gangguanneurologis,stroke
RSU
Dr.SOEROTO
NGAWI
INSTALASI
ANESTESIDisahkanoleh:
DirekturRSUDr.SoerotoNgawi
PENATALAKSANAANANESTHESIPADA
PENDERITAGANGGUANFUNGSIHATI
Prosedurtetap
No.Dokumen
Tanggalterbit
Revisike
Persiapanpreoperasi
PersiapanOperasi
Pemeriksaanpreoperasi:
1.EKG
3/11/2015 semuanyabolehtahuprotapanestesi
http://alamanda.blogdetik.com/index.php/2008/07/06/protapanestesi/ 15/21
2.Fotothorak
3.BGA
4.Laboratorium:
Homeostasisglukosa:guladarah
Metabolismebilirubin:bilirubin
Sintesaprotein:Albumin
Sintesaprotrombine:jumlahprotrombindanprotrombintime
Liverfunctiontest:SGOT,SGPT,LDH,alkaliphospatase
Darah:Hb,lekosit,diffcount,CT,BT
Autoantigen:HbSAg
Fungsiginjal:Ureum,creatinin,danelektrolit
Koreksibilaterdapat:
Hipoglikemia:beridextrose5%
Hiperbilirubinemia:bila>20mg%berikanmanitol20%:0,251g/kgperdripssampaidiuresis>50ml/jam
Hipoalbuminemia:bila
3/11/2015 semuanyabolehtahuprotapanestesi
http://alamanda.blogdetik.com/index.php/2008/07/06/protapanestesi/ 16/21
Premedikasi:atropin,benzodiasepin
Induksi:Ketamine1mg/kgivdanatracurium0,5mg/kgiv
Maintenance:Ketamindrips,O2,atracurium
Tekanandarah,Nadi,EKG,danurineoutput
Hepatorenalsyndrome,enchepalopati,hipoglikemia
RSU
Dr.SOEROTO
NGAWI
INSTALASI
ANESTESIDisahkanoleh:
DirekturRSUDr.SoerotoNgawi
PENATALAKSANAANANESTESIPADA
PENDERITADENGANLAMBUNGPENUH
Prosedurtetap
No.Dokumen
Tanggalterbit
Revisike
Problem
Persiapanpreoperasi
Tehnikanestesi
1.Aspirasiisilambung
2.DapatterjadiMendelsonssyndrome:pH0,4ml/kg
3.Particulatematerialdapatmenyebabkanobstruksijalannafas
1.Pasangnasogastrictube
2.BerikanH2antagonis:simetidin300mgiv
1.Regionalanestesi
2.Generalanestesi:Rapidinductionatauawakeintubation.Ekstubasiharussadarpenuh
Tehnikrapidinduction:
1. Preoksigenasi:35menit,flow7liter/mnt2. Prekurarisasi:dengannondepolarisasimusclerelaksan3. Induksi:setelahtertidurlakukancricoidpressure(sellicksmanuver
)
3/11/2015 semuanyabolehtahuprotapanestesi
http://alamanda.blogdetik.com/index.php/2008/07/06/protapanestesi/ 17/21
4. Suksinilkolin11,5mg/kgivdanjangandiinflasi5. Intubasi,setelahterpasangETTcricoidpressuredihentikan.
RSU
Dr.SOEROTO
NGAWI
INSTALASI
ANESTESIDisahkanoleh:
DirekturRSUDr.SoerotoNgawi
PENATALAKSANAANANESTESIPADA
PENDERITAHYPERTHYROID
Prosedurtetap
No.Dokumen
Tanggalterbit
Revisike
Problem
Persiapanpreoperasi
Thyroidkrisisakibat:
1.Pembedahan:insisi,manipulasi
2.Medikal:stresspsikis,agentanestesivolatil,ketoasidosis,toksemia.
Gejalakrisistiroid:
1.Hipermetabolik:suhu>390C,keringatberlebihan
2.Cardiovaskuler:takikardi,disritmia
3.Respirasi:hiperventilasi
4.Neurologi:gelisah,kejang
5.Gastrointestinal:mual,muntah,diare
ELEKTIF
1.Tundadanterapisampaieuthyroiddengan:
PTU:initialdose75200mgperostiap8jam,kemudian30100mgtiap68jam
Lugol:26tetes4kalisehariperos
Propanolol:1060mg3kalisehariperos
EMERGENCY
Segeraterapidengan:
3/11/2015 semuanyabolehtahuprotapanestesi
http://alamanda.blogdetik.com/index.php/2008/07/06/protapanestesi/ 18/21
Naiodida:12gramivdrips,hambatsekresihormon
Reserpin:2,5mgim,kurangiefekhormonterhadaptargetorgan/simpatolitik
Hidrokortison:100300mgiv,dapatdiulangsampaitotal0,1mg/kgsampaiHR
3/11/2015 semuanyabolehtahuprotapanestesi
http://alamanda.blogdetik.com/index.php/2008/07/06/protapanestesi/ 19/21
PENATALAKSANAANANESTESIPADA
SECTIOCAESARIA
DirekturRSUDr.SoerotoNgawi
Prosedurtetap
No.Dokumen
Tanggalterbit
Revisike
Monitor
Komplikasi
1.Monitortekanandarahsetiap3menit
2.Respirasidannadi
3.Tinggiblok
Komplikasiyangseringterjadi:
1.Totalblokspinaldilakukanmonitoringtinggibloksecarabaik
2.Blokgagal/parsialdilanjutkanataudikombinasidengangeneralanestesi
3.Nyerikepalahebat(PDPH)dilakukanpenyuntikanbloodpatch
ANESTESIUMUM:
1.Prosedursamasepertipenatalaksanaananestesiumumdenganmempertimbangkanduakehidupanyangharusdiselamatkan
2.Pemberianobatyangcenderungmempengaruhijanindiberikansetelahbayilahir.
RSU
Dr.SOEROTO
NGAWI
INSTALASI
ANESTESIDisahkanoleh:
DirekturRSUDr.SoerotoNgawi
PENATALAKSANAANANESTESIPADA
TINDAKANKURET/LAPARASKOPIPADA
MOW
3/11/2015 semuanyabolehtahuprotapanestesi
http://alamanda.blogdetik.com/index.php/2008/07/06/protapanestesi/ 20/21
Prosedurtetap
No.Dokumen
Tanggalterbit
Revisike
JadilahorangpertamayangmenyukaitulisaniniApakahandamenyukaitulisanini?
Sukatulisanini
&Komentar
1. qihufohak
StoegerArmsCorpBlackPowderGuns
qihufohak25Agustus2009@02:24
2. imuvugyluh
pekapoopekepoomississippi
imuvugyluh25September2009@21:13
RSSumpanuntukkomentarkomentardalamtulisanini.TrackBackURI
Tinggalkankomentar
Name(wajib)
EMail(wajib)
Website
Privacy&Terms
Typethetext
Recommended