View
101
Download
1
Category
Preview:
DESCRIPTION
TAGIHAN LISTRIK. SIKLUS PAKAI & BAYAR. TAGIHAN LISTRIK PASCA BAYAR. TAGIHAN LISTRIK PRA BAYAR. 1. Pada penggunaan listrik konvensional , pelanggan menggunakan listrik terlebih dahulu dan membayar tagihannya pada bulan berikutnya. 2. - PowerPoint PPT Presentation
Citation preview
SIKLUS PAKAI & BAYAR
TAGIHAN LISTRIK PASCA BAYAR
TAGIHAN LISTRIK PRA BAYAR
TAGIHAN LISTRIK
Pada penggunaan listrik konvensional, pelanggan menggunakan listrik terlebih dahulu dan membayar
tagihannya pada bulan berikutnya.
Untuk mengetahui pemakaian listrik pelanggan, PLN menggunakan jasa petugas Catat Meter (CATER) 2
1
Pada tanggal yang sama, setiap satu bulan sekali secara periodik, petugas CATER akan mencatat posisi angka stand meter listrik di
rumah pelanggan.3
Hasil pencatatan angka stand meter akan dikurangi dengan hasil pencatatan periode bulan yang lalu, dari selisih yang didapat akan
diketahui banyaknya penggunaan listrik (kWh) oleh pelanggan, data tersebut akan diproses untuk mendapatkan besaran tagihan listrik secara
menyeluruh.
4
Pembayaran tagihan listrik pada umumnya terdapat tanggal pembayaran serta batas pembayaran.
Apabila pelanggan terlambat membayar tagihan rekening listrik sampai batas akhir periode pembayarannya, maka PLN berhak memutus sementara aliran listrik pelanggan dengan
cara melakukan penyegelan atas Alat Pembatas dan Pengukur (APP, yakni MCB dan kWh meter) tanpa perlu memberi
peringatan terlebih dahulu.
Bagian Kwh Meter pada Gambar di samping, diantaranya:
1. Angka Stand Meter2. Piringan Angka Meter3. Segel4. Tutup Pengaman5. Segel6. MCB
MENGHITUNG TAGIHAN LISTRIK
Untuk menghitung tagihan listrik, sebelumnya harus mengetahui Tarif Daya Listrik yang telah ditetapkan PLN, serta besar abodemen (biaya beban) untuk daya yang tersambung di rumah masing-masing.
1. Membaca Kwh Meter
Stand Bulan Ini – Stand Bulan Lalu
03781- 03660 = 121 kwh
2. Menghitung Tarif Daya Listrik
Tarif Dasar Listrik ditetapkan oleh PLN
Misalnya pemakaian beban/batas daya yang digunakan 900 VA,berdasarkan Tarif Dasar Listrik, 0 - 20.kwh = 275/kwh20 - 60.kwh = 445/kwh60.kwh ke atas 495/kwhPerhitungannya :
Blok I 20 x 275 = 5.500Blok II 40 x 445 = 17.800Blok III (121-60) x 495 = 30.195
Jadi Biaya Pemakaian Bulan ini adalah 5.500 + 17.800 + 30.195 = Rp. 53.495 (biaya bersih tanpa abodemen/biaya beban)
3. Menghitung Abodemen
Untuk Abodemen dengan daya 900 VA telah ditetapkan ditetapkan oleh PLN sebesar Rp. 20.000/KVAPerhitungannya :(Daya/1000) x (beban yang telah ditetapkan oleh PLN)
(900/1000) x Rp. 20.000 = Rp. 18.000Jadi Total Tagihan Listrik dengan Abodemen :
Rp. 53.495 + Rp. 18.000 = Rp. 71.495
3. Biaya Lain-lain
Pada umumnya kita akan dikenakan pajak, yaitu PPJ (Pajak Penerangan Jalan), yang ditentukan oleh PEMDA setempat.Pajak Penerangan Jalan adalah untuk Pemda, bukan untuk PLN. Besarnya PPJ berkisar antara 3%-10%.
Perhitungannya :Misalnya salah satu Kabupaten X, besarnya PPJ ditetapkan sebesar 7%.Jadi 7% x Rp. 71.495 = Rp. 5004,65Maka Total Tagihan seluruhnya adalah:
Rp. 71.495 + Rp. 5004,65 = Rp. 76499,65
4. Hal lain
Apabila stand-meter akhir di slip tagihan anda lebih kecil dari stand-meter di KWH meter di rumah masing-masing, berarti Pihak PLN belum memasuki semuanya. Kemungkinan akan dimasukkan pada bulan depan atau bulan berikutnya.
PERHITUNGAN KWH ALAT-ALAT ELEKTRONIK
Alat Elektronik Daya Waktu Daya x Waktu
Lampu 8 W = 0,008 kW 4 jam 0,032 kWh
Kipas 50 W = 0,05 kW 2 jam 0,1 kWh
Telepon 5 W = 0,005 kW 6 jam 0,03 kWh
Alat Elektronik Daya Waktu Daya x Waktu
Lampu 8 W = 0,008 kW 5 jam 0,12 kWh
Kipas 50 W = 0,05 kW 6 jam 0,9 kWh
Laptop 40 W = 0,04 kW 1 jam 0,12 kWh
Komputer 550 W = 0,55 kW 1 jam 1,65 kWh
Perhitungan Biaya Pemakaian Peralatan Listrik RT
Setelah didapat per-kwh kemudian dijumlahkan kwhnya serta dikalikan dengan tarif dasar listrik
B =[ (P1 x t1) + (Pn x tn) ] x HargaKet:B = Biaya Yang Harus Di BayarP = Daya (kW)t = Waktu (Jam / H)H = Harga
LISTRIK PRABAYAR
Sistem Prabayar, Pelanggan harus mengeluarkan uang atau membayar dulu energi listrik yang akan dikonsumsinya.
Besar Energi Listrik yang telah dibeli oleh Pelanggan dimasukkan ke dalam Meter Prabayar (MPB) yang terpasang dilokasi Pelanggan melalui sistem “token” atau “stroom”.
MPB menyediakan informasi jumlah energi listrik (kwh) yang masih bisa dikonsumsi.
Persediaan kwh tersebut bisa ditambah berapa saja dan kapan saja sesuai dengan kebutuhan dan keinginan Pelanggan.
Pelanggan bisa lebih mudah mengoptimalkan konsumsi listrik dengan mengatur sendiri jadwal dan jumlah pembelian listrik.
KEUNTUNGAN LISTRIK PRABAYAR
Pelanggan lebih mudah mengendalikan pemakain listrik
Pemakaian listrik dapat disesuaikan dengan anggaran belanja
Tidak akan terkena biaya keterlambatan
Privasi lebih terjaga
Jaringan luas pembelian listrik isi ulang (Pelanggan dapat membeli token (isi ulang energy listrik) di payment point, ATM dengan jaringan yang luas dan outlet-outlet PPOB (Payment Point Online Banking )
Tepat digunakan bagi Kita yang memiliki usaha rumah kontrakan atau kamar sewa (kos).
PERHITUNGAN
Perhitungan kwh pulsa listrik prabayar ditentukan oleh beberapa variabel:1. Tarif per-kwhnya2. PPJ – Pajak Penerangan Jalan,
Tiap daerah berbeda, namun maksimal 10%, Mis: di wilayah kabupaten 3%, kotamadya 6%
3. Biaya Admin Operator (Bank, Koperasi dll) Misal: Cara menghitung kwh pulsa listrik prabayar/TOKEN, jika kita
membeli Rp.20.000Rumusnya :
[(Nominal beli – Admin Bank) – (Nominal beli – Admin Bank)*PPJ]/biaya per-kwh
Misalnya kita berada di wilayah kotamadya, beli Rp. 20.000, Daya 1.300 VA, biaya Admin Bank Rp. 1.600
PERHITUNGAN-lanjut
Misal: Cara menghitung pulsa listrik parabayar/TOKEN, jika kita membeli Rp.20.000Rumusnya :
[(Nominal beli – Admin Bank) – (Nominal beli – Admin Bank)*PPJ]/biaya per-kwh
Misalnya kita berada di wilayah kotamadya, beli Rp. 20.000, Daya 1.300 VA, biaya Admin Bank Rp. 1.600
Cara menghitung: = [(20000-1600)-(20000-1600)*6%]/790*= 18400-(18400*6%)/790= 21,89 kwh
PLN
Ingat Bayar Listrik Tepat Waktu
Jagalah Energi Bumi denganBeralihlah ke Listrik Prabayar
Recommended