Upload
arifuddin-ali
View
325
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
STATISTIK DAERAH KECAMATAN
NUNUKAN SELATAN 2015
http://
nunukankab
.bps.go.i
d
STATISTIK DAERAH KECAMATAN NUNUKAN SELATAN 2015 ISSN : Katalog BPS : 1101002.6504110
Ukuran Buku: 17,6 cm x 25 cm Jumlah Halaman : iv + 20 halaman
Naskah: Seksi Neraca Wilayah dan Analisis Statistik
Gambar Kulit: Seksi Integrasi Pengolahan dan Diseminasi Statistik
Diterbitkan Oleh: Badan Pusat Statistik Kabupaten Nunukan
Dicetak Oleh: Badan Pusat Statistik Kabupaten Nunukan Boleh dikutip dengan menyebut sumbernya
http://
nunukankab
.bps.go.i
d
Statistik Daerah Kecamatan Nunukan Selatan 2015 iii
Kata Pengantar
Publikasi Statistik Daerah Kecamatan Nunukan Selatan 2015 diterbitkan oleh Badan Pusat Statistik Kabupaten Nunukan berisi berbagai data dan informasi terpilih seputar Kecamatan Nunukan Selatan yang dianalisis secara sederhana untuk membantu pengguna data memahami perkembangan pembangunan serta potensi yang ada di Kecamatan Nunukan Selatan.
Publikasi Statistik Daerah Kecamatan Nunukan Selatan 2015 diterbitkan untuk melengkapi publikasi-publikasi statistik yang sudah terbit secara rutin setiap tahun. Berbeda dengan publikasi-publikasi yang sudah ada, publikasi ini lebih menekankan pada analisis.
Materi yang disajikan dalam Statistik Daerah Kecamatan Nunukan Selatan 2014 memuat berbagai informasi/indikator terpilih yang terkait dengan pembangunan di berbagai sektor di Kecamatan Nunukan Selatan dan diharapkan dapat menjadi bahan rujukan/kajian dalam perencanaan dan evaluasi kegiatan pembangunan.
Kritik dan saran konstruktif berbagai pihak kami harapkan untuk penyempurnaan penerbitan mendatang. Semoga publikasi ini mampu memenuhi tuntutan kebutuhan data statistik, baik oleh instansi/dinas pemerintah, swasta, kalangan akademisi maupun masyarakat luas.
Kepala Badan Pusat Statistik
Kabupaten Nunukan
Agung Nugroho, S.ST
http://
nunukankab
.bps.go.i
d
iv Statistik Daerah Kecamatan Nunukan Selatan 2015
DAFTAR ISI
Katalog .......................................................................... ii
Kata Pengantar ................................................................ iii
Daftar Isi ....................................................................... iv
Geografi ......................................................................... 1
Pemerintahan ................................................................. 2
Penduduk dan Ketenagakerjaan ...................................... 3
Pendidikan ..................................................................... 4
Kesehatan ...................................................................... 5
Pertanian ....................................................................... 7
Ekonomi dan Transportasi ............................................... 11
http://
nunukankab
.bps.go.i
d
GEOGRAFIKecamatan Nunukan Selatan terletak di Pulau Nunukan .
Luas wilayah Kecamatan Nunukan Selatan adalah 181,77 km2, yaitu 1,28% dari total wilayah Kabupaten Nunukan.
Statistik Daerah Kecamatan Nunukan Selatan 2015 1
Pulau Nunukan terbagi menjadi dua
kecamatan yaitu Kecamatan Nunukan
dan Nunukan Selatan. Kecamatan
Nunukan Selatan berbatasan dengan
Kecamatan Nunukan di sebelah utara,
sebelah timur berbatasan dengan Selat
Nunukan, sebelah selatan berbatasan
dengan Selat Nunukan, dan sebelah barat
berbatasan dengan Kecamatan Nunukan.
Ketinggian (m)
Luas Wilayah (ha)
Penyebaran (%)
0 – 100 16.946 93,23
100 – 500 1.229 6,77
500 – 1000 - -
1000 – 1500 - -
1500 – 2000 - -
Jumlah 18.177 100,00
Sumber : Bappeda Kabupaten Nunukan
Kecamatan Nunukan Selatan memliki
luas 181,77 km2, terletak di ketinggian
antara 0 - 500 meter di atas permukaan
laut. Kecamatan Nunukan Selatan memiliki
topografi permukaan bumi yang tidak
terlalu tinggi. Suhu udara di Kecamatan
Nunukan Selatan cukup tinggi, karena
dekat dengan wilayah pantai. Kecamatan
ini memiliki wilayah pantai yang landai dan
berpasir.
Gambar 1.1 Peta Administrasi Kecamatan Nunukan Selatan
Sumber : Bappeda Kabupaten Nunukan
Kecamatan District
Luas Area (Km²)
Persentase Percentage (%)
Krayan 1.834,74 12,88
Krayan Selatan 1.757,66 12,34
Lumbis 290,23 2,04
Lumbis Ogong 3.357,01 23,56
Sembakung 2.042,66 14,34
Sembakung Atulai * *
Nunukan 564,50 3,96
Sei Menggaris 850,48 5,97
Nunukan Selatan 181,77 1,28
Sebuku 1.608,48 11,29
Tulin Onsoi 1.513,36 10,62
Sebatik 51,07 0,36
Sebatik Timur 39,17 0,27
Sebatik Tengah 47,71 0,33
Sebatik Utara 15,39 0,11
Sebatik Barat 93,27 0,65
Kabupaten Nunukan 2013 14.247,50 100,00
Sumber : Nunukan Dalam Angka 2015 Catatan : Masih bergabung dengan Kecamatan Induk
Tabel 1.1 Luas dan Penyebaran Masing-masing Ketinggian Daerah Kecamatan Nunukan Selatan
Tabel 1.2 Luas Wilayah dan Persentase Menurut Kecamatan di Kabupaten Nunukan
http://
nunukankab
.bps.go.i
d
PEMERINTAHAN Kecamatan Nunukan Selatan terdiri dari 4 Kelurahan dan 40 RT
Keempat Kelurahan tersebut adalah Kelurahan Selisun, Kelurahan Tanjung
Harapan, Kelurahan Nunukan Selatan, dan Kelurahan Mansapa.
2 Statistik Daerah Kecamatan Nunukan Selatan 2015
Kecamatan Nunukan Selatan adalah
kecamatan yang wilayahnya sebagian besar
berada di Pulau Nunukan. Kecamatan
Nunukan Selatan terdiri dari 4 Kelurahan,
yaitu Kelurahan Selisun, Kelurahan Tanjung
Harapan, Kelurahan Nunukan Selatan, dan
Kelurahan Mansapa. Keempat kelurahan
tersebut termasuk dalam kategori Kelurahan
swakarya. Kantor pemerintahan Kecamatan
Nunukan Selatan terletak di Jln. Tj. Harapan
RT 07, RW 02, Kelurahan Mansapa.
Tabel 2.1 Klasifikasi Kelurahan dan Jumlah
RT di Kecamatan Nunukan
Selatan Tahun 2014
Kelurahan Klasifikasi RT
Selisun Swakarya 15
Nunukan Selatan Swakarya 6
Mansapa Swakarya 8
Tanjung Harapan Swakarya 11
Sumber : Kantor Camat Nunukan Selatan
Dalam rangka memberikan pelayanan
kepada masyarakat secara maksimal
ditingkat kelurahan, keberadaan aparatur
kelurahan mutlak diperlukan. Pada tahun
2014 seluruh kelurahan di Kecamatan
Nunukan Selatan telah memiliki lurah dan
sekretaris lurah, selain itu Kantor kelurahan di
masing masing kelurahan juga telah tersedia
dalam kondisi yang baik sehingga
diharapkan pelayanan kepada masyarakat
dapat diberikan secara maksimal.
Tabel 2.2 Ketersediaan Kantor Kelurahan,
Lurah, Seklur Tahun 2014
Kantor
Kelurahan Lurah Seklur
Selisun V V V
Nunukan
Selatan V V V
Mansapa V V V
Tanjung
Harapan V V V
Sumber : Kantor Camat Nunukan Selatan
Salah satu pelayanan yang diberikan
oleh kelurahan adalah memberikan surat
pengantar dalam pembuatan akta
kelahiran, akta kematian, akta perkawinan
dan akta perceraian yang nantinya
penerbitan akta-akta tersebut dilakukan di
Badan Kependudukan, Catatan Sipil Dan
Keluarga Berencana Kabupaten Nunukan.
Jumlah akta yang diterbitkan selama tahun
2012-2014 berdasarkan jenisnya dapat dilihat
ditabel 2.3
Tabel 2.3 Banyaknya Pembuatan Akta
Menurut Jenis di Kecamatan
Nunukan Selatan Tahun 2012-2014
Jenis Akta 2012 2013 2014
Akta Kelahiran 991 277 400
Akta Kematian 25 10 7
Akta Perkawinan 54 5 9
Akta Cerai 1 - 0
Sumber : Badan Kependudukan, Catatan Sipil Dan
Keluarga Berencana Kab.Nunukan
http://
nunukankab
.bps.go.i
d
PENDUDUK&KETENAGAKERJAANJumlahPendudukNunukanSelatanTahun2014adalah18.717Jiwa
Dengan wilayah kecamatan seluas 181,77 km2, Kecamatan Nunukan Selatan memiliki kepadatan penduduk sebesar 102,97 jiwa/km2.
�
�
Statistik Daerah Kecamatan Nunukan Selatan 2015 3
Jumlah Penduduk Kecamatan Nunukan
Selatan pada tahun 2013 adalah 17.043 jiwa,
terdiri dari 9.294 jiwa penduduk laki-laki dan
7.749 jiwa penduduk perempuan. Rasio jenis
kelamin penduduk Nunukan Selatan pada
tahun 2013 adalah 119,94 artinya pada
setiap 100 orang perempuan terdapat 119
orang laki-laki.
Tabel 3.1 Jumlah, Kepadatan, Distribusi, dan Pertumbuhan Penduduk Kecamatan Nunukan Selatan Tahun 2012– 2014
Tahun Jumlah Penduduk
Kepadatan Penduduk
Distribusi Penduduk
Pertumbuhan Penduduk
2013 17 043 93,76 10,47 9,92 %
2014 18 717 102,97 11,01 9,82 %
Sumber : BPS Kabupaten Nunukan
Pada tahun 2014 dengan luas wilayah
181,77 km2, Kecamatan Nunukan Selatan
memiliki kepadatan penduduk sebesar 93,76
jiwa/km2. Kepadatan penduduk di
Kecamatan Nunukan Selatan masih belum
merata, terdapat beberapa wilayah yang
memiliki kepadatan tinggi, dan wilayah
lainnya memiliki kepadatan penduduk yang
masih rendah. Salah satu penyebab dari
tidak meratanya penduduk di Kecamatan
Nunukan Selatan adalah karena keadaan
alam dan kondisi geografis.
Pertumbuhan penduduk di Kecamatan
Nunukan Selatan pada tahun 2014 adalah
sebesar 9,82%, yang menunjukkan bahwa
penduduk Kecamatan Nunukan Selatan
mengalami kenaikan sebanyak 1.674 jiwa
dibandingkan tahun 2013. Dengan jumlah
penduduk sebesar 18.717 jiwa, Kecamatan
Nunukan Selatan menjadi kecamatan
dengan jumlah penduduk terbesar ke-2
setelah Kecamatan Nunukan. Penduduk
Kecamatan Nunukan Selatan mayoritas
bermata pencaharian di sektor pertanian
dan perikanan, terutama di sektor budidaya
rumput laut.
Tabel 3.2 Penduduk Kabupaten Nunukan Tahun 2014
Kecamatan Jumlah Penduduk
Distribusi Penduduk
Kepadatan Penduduk
Krayan 6 823 4,01 3,72
Krayan Selatan 2 079 1,22 1,18
Lumbis 4 901 2,88 16,89
Lumbis Ogong 5 209 3,06 1,55
Sembakung 5 791 3,41 3,28
Sembakung Atulai 2 775 1,63 9,99
Nunukan 59 223 34,83 104,91
Sei Menggaris 8 711 5,12 10,24
Nunukan Selatan 18 717 11,01 102,97
Sebuku 11 424 6,72 7,10
Tulin Onsoi 7 513 4,42 4,96
Sebatik 4 510 2,65 88,31
Sebatik Timur 12 156 7,15 310,34
Sebatik Tengah 7 121 4,19 149,26
Sebatik Utara 5 483 3,22 356,27
Sebatik Barat 7 606 4,47 81,55
Jumlah 170 042 100,00 11,93
Sumber: BPS Kabupaten Nunukan
http://
nunukankab
.bps.go.i
d
PENDIDIKAN Kecamatan Nunukan Selatan memiliki fasilitas pendidikan yang lengkap mulai jenjang pendidikan TK hingga SLTA. Jumlah murid terbanyak berada di tingkat Sekolah Dasar.
4 Statistik Daerah Kecamatan Nunukan Selatan 2015
Pendidikan memiliki peran yang sangat
srtategis dalam pembangunan suatu
daerah. Dalam pembangunan,
pendidikan memiliki peran dalam
pengembangan kompetensi individu.
Kompetensi yang lebih tinggi tersebut
diperlukan untuk meningkatkan
produktivitas, dan pada akhirnya dapat
meningkatkan kemampuan dan kualitas
kehidupan masyarakat.
Pendidikan merupakan salah satu tolok
ukur untuk mengetahui kualitas sumber
daya manusia di wilayah tertentu.
Ketersediaan fasilitas pendidikan dan
tenaga pendidik yang memadai akan
sangat membantu peningkatan
pendidikan di wilayah tersebut.
Grafik 4.1 Banyaknya Sekolah di Kecamatan Nunukan Selatan Tahun Ajaran 2014/2015
Sumber: Dinas Pendidikan Kab. Nunukan
Secara keseluruhan Kecamatan
Nunukan Selatan memiliki 18 sekolah yang
terdiri dari 1 TK Negeri dan 2 swasta, 5 SD
Negeri dan 3 SD swasta, 3 SLTP Negeri dan
3 SLTP swasta, serta 1 SLTA Negeri. Jika
dilihat dari ketersediaan sekolah di setiap
jenjang pendidikan, Kecamatan Nunukan
Selatan memiliki jenjang pendidikan yang
cukup baik, karena sudah memiliki jenjang
pendidikan lengkap dari TK hingga SLTA.
Tabel 4.1 Banyaknya Guru dan Murid serta Rasio Murid terhadap Guru dan Kelas, Tahun Ajaran 2014/2015
Jenjang Pendidikan Guru Murid
Rasio Murid Guru
TK Negeri 8 107 13
TK Swasta 6 69 12
SD Negeri 76 1 710 23
SD Swasta 25 469 19
SLTP Negeri 52 968 19
SLTP Swasta 23 205 9
SLTA Negeri 41 691 17
Jumlah 231 4 219 112
Sumber: Dinas Pendidikan Kab. Nunukan
Banyaknya murid Taman Kanak-kanak
(TK) negeri pada tahun ajaran 2014/2015
sebanyak 107 siswa, jumlah ini lebih tinggi
jika dibandingkan dengan jumlah murid TK
Swasta yang hanya berjumlah 69 siswa.
Ditingkat Sekolah Dasar (SD), jumlah siswa
SD negeri adalah 1.710 siswa dan masih
mengungguli jumlah siswa di SD swasta
yang berjumlah 469 siswa. Jumlah siswa
SLTP Negeri sebanyak 968 siswa dan SLTP
swasta sebanyak 205 siswa.
http://
nunukankab
.bps.go.i
d
KESEHATAN Sarana Kesehatan di Nunukan Selatan terdiri dari
1 Puskesmas Induk, 4 Puskesmas Pembantu, 24 posyandu, dan 5 bidan praktek. .
Statistik Daerah Kecamatan Nunukan Selatan 2015 5
Kesehatan adalah salah satu
indikator yang dapat menunjukkan tingkat
kesejahteraan masyarakat dan tingkat
keberhasilan pembangunan suatu daerah.
Dengan fasilitas kesehatan dan jumlah
tenaga kesehatan yang memadai, kualitas
kehidupan dan angka harapan hidup
masyarakat di suatu daerah akan
meningkat.
Tabel 5.1 Fasilitas Kesehatan di Nunukan
Selatan, Tahun 2014
Fasilitas Kesehatan Jumlah
Puskesmas Induk 1
Puskesmas Pembantu 4
Puskesmas Keliling 2
Klinik/Dokter Praktek -
Posyandu 24
Bidan Praktek 5
Sumber : Dinas Kesehatan Kabupaten Nunukan
Pada tahun 2014 Kecamatan Nunukan
Selatan memliki 1 puskesmas induk.
Kecamatan Nunukan Selatan juga memiliki
fasilitas kesehatan lain. Puskesmas
Sedadap memiliki 23 posyandu yang rutin
melaksanakan kegiatan setiap bulan untuk
meningkatkan pelayanan imunisasi dan
memantau tumbuh kembang balita. Selain
itu terdapat 5 bidan praktek swasta yang
siap melayani proses persalinan dan
pemantauan kesehatan ibu selama masa
kehamilan. Keberadaan fasilitas-fasilitas
kesehatan tersebut bertujuan untuk
meningkatkan pelayanan kesehatan
masyarakat di Kecamatan Nunukan
Selatan.
Tabel 5.2 Banyaknya Tenaga Kesehatan di
Puskesmas Sedadap Kecamatan
Nunukan Selatan Tahun 2014
Fasilitas Kesehatan Jumlah
Dokter umum 3
Dokter gigi 1
Perawat 21
Bidan 18
Ahli Kesehatan Masyarakat 3
Apoteker 1
Ahli Gizi -
Ahli Laboratorium 12
Mantri -
Ahli Kesehatan Lingkungan 1
Sumber : Dinas Kesehatan Kabupaten Nunukan
Berdasarkan tabel 5.2 dapat diketahui
bahwa puskesmas Sedadap memiliki
tenaga kesehatan yang cukup memadai
dengan adanya 3 dokter umum, 1 dokter
gigi, 21 perawat, 18 bidan dan tenaga-
tenaga kesehatan lainnya berdasarkan
keahliannya.
http://
nunukankab
.bps.go.i
d
.
KESEHATAN Persentase Akseptor KB Aktif terhadap Pasangan Usia Subur adalah 74% Jenis KB dengan akseptor terbanyak adalah jenis KB suntik.
6 Statistik Daerah Kecamatan Nunukan Selatan 2015
Tabel 5.3 Akseptor KB Menurut Jenis
Pemakaian Alat Kontrasepsi,
Tahun 2014 (Orang)
Jenis Akseptor Baru Akseptor Aktif
IUD 26 62
MOW - 7
MOP - -
Kondom 19 124
Implant 53 128
Suntik 192 798
Pil 84 567
Jumlah 374 1 686
Jumlah pasangan usia subur 2 278
Sumber : Dinas Kesehatan Kabupaten Nunukan
Jumlah akseptor KB aktif di wilayah
Kecamatan Nunukan Selatan sebanyak
1.686 orang dan jumlah pasangan usia
subur sebanyak 2.278 pasangan, sehingga
didapat Persentase Akseptor Aktif terhadap
Pasangan Usia Subur keseluruhan adalah
sebesar 74%, kondisi ini mengalami
peningkatan jika dibandingkan dengan
tahun 2013 yang memiliki Persentase
Akseptor Aktif terhadap Pasangan Usia
Subur sebesar 59,5%. Hal ini menunjukan
bahwa kesadaran masyarakat terhadap
program Keluarga Berencana tergolong
tinggi. Jenis KB yang dipilih masyarakat
yang terbanyak adalah jenis KB suntik
dengan jumlah 798 akseptor, kemudian
diikuti oleh jenis KB pil dengan 567 akseptor,
KB kondom dengan 124 akseptor, KB
implant sejumlah 128 akseptor, KB IUD 62
akseptor dan KB MOW sebanyak 7 akseptor.
Grafik 5.1 Persentase Akseptor KB dan
Non KB di Kecamatan
Nunukan Selatan Tahun 2014
Dinas Kesehatan Kabupaten Nunukan
http://
nunukankab
.bps.go.i
d
PERTANIAN Sektor Pertanian Menjadi Sektor Andalan di Kecamatan Nunukan Selatan
Rumput Laut Menjadi Komoditi Utama di Nunukan Selatan
Statistik Daerah Kecamatan Nunukan Selatan 2015 7
Sektor pertanian merupakan mata
pencaharian utama masyarakat
Kecamatan Nunukan Selatan, salah
satunya adalah pertanian tanaman
pangan.
Tabel 6.1 Luas Panen dan Produksi Tanaman Pangan Tahun 2014
Jenis Tanaman Luas
Panen (Ha)
Poduktivitas (kw/ha)
Produksi (Ton)
1. Padi Sawah 232 47,28 1 097
2. Padi Ladang 0 0 0
3. Jagung 3 21,80 7
4. Kedelai 0 0 0
5. Kacang Tanah 9 10,63 10
6. Kacang Hijau 0 0 0
7. Ubi Kayu 28 199,19 558
8. Ubi Jalar 21 90,37 190
Sumber : Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Peternakan
Pada tahun 2014 Kecamatan Nunukan
Selatan merupakan salah satu penghasil
padi sawah di Kabupaten Nunukan. Luas
panen Padi Sawah di kecamatan ini
mencapai 232 hektar dengan produktivitas
sebesar 47,28 kw/ha, dan padi yang
dihasilkan sebanyak 1.097 ton. Pada tahun
2013 luas panen padi sawah mencapai 375
hektar dengan jumlah produksi 1.731 ton.
Jadi pada tahun 2014 terjadi penurunan
produksi padi sawah dikarenakan banyak
petani di Nunukan Selatan berpindah
menjadi petani rumput laut.
Selain padi, jenis tanaman pangan lain
yang dihasilkan oleh kecamatan Nunukan
Selatan adalah ubi kayu dengan luas
panen 28 hektar mampu menghasilkan ubi
kayu sebanyak 558 ton. Untuk komoditi
tanaman pangan lainnya dapat dilihat di
tabel 6.1.
Tabel 6.2 Luas Panen, Produksi dan Produktifitas Tanaman Sayur dan Buah Semusin Tahun 2014
Jenis Tanaman Luas
Panen (Ha)
Produktivitas (Ton/Ha)
Produksi (Ton)
1. Bawang Daun 4 0,48 1,90
2. Sawi 4 0,50 2,0
3. Kacang panjang
6 0,37 2,20
4. Cabe Besar 8 0,98 7,80
5. Cabe rawit 11 1,31 14,40
6. Tomat 8 1,00 8,00
7. Buncis 5 4,04 20,20
8. Ketimun 5 0,88 4,40
9. Kangkung 5 1,00 5,00
10. Bayam 11 1,94 21,30
11. Melon 11 0,95 10,50
12. Semangka 3 0,50 1,50
Sumber : Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Peternakan
http://
nunukankab
.bps.go.i
d
PERTANIAN Sektor Pertanian Menjadi Sektor Andalan di Kecamatan Nunukan Selatan Pada tahun 2013 produksi padi sawah mencapai 1 731 ton
8 Statistik Daerah Kecamatan Nunukan Selatan 2015
Selain tanaman pangan, komoditas
hortikultura juga diusahakan oleh
masyarakat Nunukan Selatan. Luas
panen tanaman buah semusim terbesar
yang dihasilkan kecamatan ini adalah
semangka mencapai 7 hektar dan
memproduksi semangka sebanyak 44,10
ton sepanjang tahun 2014. Luas panen
cabe rawit sebesar 11 hektar dan
mengalami kenaikan yang cukup besar
dibanding tahun 2013 yang luasnya
hanya 4 hektar.
Kecamatan Nunukan Selatan juga
menghasilkan beberapa jenis buah
dengan produksi yang cukup besar dan
bervariasi dibandingkan dengan
kecamatan lainnya. Buah-buah tersebut
diantaranya adalah nangka, nenas,
pepaya, petai, durian, jambu biji, jambu
air, sirsak, sukun, alpukat, belimbing, duku,
pisang, , jeruk besar dan mangga. Jenis
buah dengan jumlah pohon terbanyak
adalah mangga sejumlah 3.466 pohon
dengan tingkat produktifitas sebesar 61,68
kg/pohon dan menghasilkan buah
mangga sebanyak 213 ton sepanjang
tahun 2013. Di urutan kedua ditempati
oleh buah durian, yang memang banyak
dijumpai di wilayah pulau Kalimantan
,buah yang tidak banyak memerlukan
perawatan ini di tahun 2014 memiliki
jumlah pohon sebanyak 3.271 pohon
dan panennya mencapai 81 ton. . Untuk
komoditi buah lainnya dapat dilihat di
tabel 6.3.
Tabel 6.3 Banyaknya Pohon, Produksi, dan
Produktifitas Tanaman Buah
Tahunan Tahun 2014
Jenis Tanaman Jumlah Pohon
(Pohon)
Produktifitas (Kg/pohon)
Produksi (ton)
Alpukat 43 32,56 1,40
Belimbing 26 73,08 1,90
Duku/Langsat 138 34,06 4,70
Durian 3 271 24,76 81
Jambu Biji 56 57,14 3,20
Jambu Air 17 64,71 1,10
Jeruk Siam/Keprok
700 60 42
Jeruk Besar 71 57,75 4,10
Mangga 3 466 61,68 213,80
Nangka 375 52,53 19,70
Nenas 2 600 11,77 30,60
Pepaya 564 78,37 44,20
Pisang 2 389 63,96 152,80
Rambutan 1 473 29,94 44,10
Salak 1 481 44,77 66,30
Sawo 5 20 0,10
Sirsak 135 74,07 10
Sukun 85 43,53 3,70
Sumber : Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan
Peternakan
http://
nunukankab
.bps.go.i
d
PERTANIAN Sektor Pertanian Menjadi Sektor Andalan di Kecamatan Nunukan Selatan
Rumput Laut Menjadi Komoditi Utama di Nunukan Selatan
Statistik Daerah Kecamatan Nunukan Selatan 2015 9
Tabel 6.4 Banyaknya Hewan Ternak dan Unggas di Kecamatan Nunukan Selatan Tahun 2014
Jenis Ternak
Jumlah Ternak Persen‐tase (%)
Nunukan Selatan
Kabupaten Nunukan
1. Sapi Potong 1 565 8 266 18,93
2. Kerbau 40 3 473 1,15
3. Kambing 322 2 964 10,86
4. Domba 0 66 0
5. Kuda 1 7 14,28
4. Ayam Buras 1 580 70 099 2,25
5. Ayam Ras
Pedaging 1 850 96 928 1,91
6. Itik 870 13 721 6,34
Sumber: BPS dan Dinas Pertanian, Tanaman Pangan, dan Peternakan Kabupaten Nunukan
Sektor peternakan merupakan salah
satu sektor yang berpotensi di Kecamatan
Nunukan Selatan, terutama peternakan
sapi potong. Pada tahun 2014 sapi potong
di Kecamatan Nunukan Selatan berjumlah
1.565 ekor, jumlah ini mencapai 18,93 %
dari total sapi potong di Kabupaten
Nunukan yang berjumlah 8.266 ekor.
Besarnya jumlah sapi potong di
Kecamatan nunukan Selatan dipengaruhi
oleh beberapa faktor, salah satunya
adalah masih tersedianya lahan
penggembalaan yang cukup luas
sehingga pakan sapi dapat tercukupi.
Selain sapi potong, ternak kambing juga
mempunyai jumlah yang cukup tinggi yaitu
sebanyak 322 ekor mencapai 10,86 % dari
total kambing di Kabupaten Nunukan.
Peternakan hewan ternak besar di
Kecamatan Nunukan Selatan masih
bersifat tradisional, oleh karena itu
diharapkan penerapan teknologi disektor
peternakan dapat dilakukan agar hasil
yang didapatkan lebih maksimal.
Kecamatan Nunukan Selatan memiliki
wilayah dengan garis pantai yang cukup
panjang, hal ini dimanfaatkan oleh
sebagian besar penduduk untuk
mengembangkankan sektor perikanan
yang terdiri dari perikanan tangkap
maupun perikanan budidaya. Sektor
perikanan penangkapan terdiri dari
penangkapan di laut dan penangkapan di
perairan umum. Sektor perikanan
penangkapan sebagian besar dilakukan di
laut karena terbatasnya jumlah perairan
umum.
Sektor perikanan budidaya menjadi
salah satu sektor yang menjadi andalan
bagi masyarakat Kecamatan Nunukan
Selatan, terutama budidaya rumput laut.
Pada tahun 2014 jumlah rumah tangga
budidaya perikanan laut mencapi 1.572
rumah tangga, dengan total produksi
sebesar 170.465 ton dan jenis komoditi
terbesar adalah rumput laut. Kelurahan
dengan jumlah rumah tangga budidaya
perikanan laut terbesar adalah Kelurahan
Tanjung Harahan.
http://
nunukankab
.bps.go.i
d
PERTANIAN Sektor Pertanian Menjadi Sektor Andalan di Kecamatan Nunukan Selatan Pada tahun 2013 produksi padi sawah mencapai 1 731 ton
10 Statistik Daerah Kecamatan Nunukan Selatan 2015
Tabel 6.3 Jumlah Rumah Tangga,
Produksi, dan nilai produksi Budidaya perikanan di Laut Tahun 2014
Jenis Tempat Budidaya
Rumah Tangga
Produksi (Ton)
Nilai Produksi (juta Rp)
1. Perikanan Laut 1 572 170 465
2. Perairan Umum 0 0
3. Tambak 5 -
4. Kolam 19 1,95
5. Keramba 0 -
6. Sawah 0 -
Sumber : Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Peternakan
Sektor perikanan penangkapan
memberikan kontribusi yang cukup besar
terhadap perekonomian Kecamatan
Nunukan Selatan. Pada tahun 2014
Terdapat 119 rumah tangga yang
menggeluti sektor perikanan penangkapan
dan semuanya melakukan kegiatan
penangkapan ikan di laut dengan hasil
tangkapan sebanyak 212,14 ton dan nilai
produksi mencapai Rp4.135.710.000,-.
Berdasarkan data pada tahun 2014,
Terdapat 3 jenis perahu penangkapan ikan
di Kecamatan Nunukan Selatan, yaitu
perahu tanpa motor 3 unit, perahu motor
temple 87 unit, dan kapal motor 29 unit.
Grafik 6.1 Jumlah Armada Penangkap Ikan
di Laut Menurut Jenis Tahun 2014
Sumber : Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten
Nunukan
http://
nunukankab
.bps.go.i
d
EKONOMI & TRANSPORTASI Sarana Perekonomian yang ada di Kecamatan Nunukan Selatan terdiri dari: 22 Koperasi KUD. Sarana Pelayanan Bahan Bakar di Nunukan Selatan terdiri dari : 18 kios BBM
Statistik Daerah Kecamatan Nunukan Selatan 2015 11
Salah satu sendi perekonomian yang
ada di Kecamatan Nunukan Selatan
adalah koperasi. Sepanjang tahun 2014
terdapat 22 unit koperasi yang semuanya
merupakan jenis koperasi Non KUD. Dari 22
koperasi tersebut, 17 diantaranya masih
aktif dan 5 sisanya non aktif.
Selain koperasi, terdapat juga
beberapa pasar tradisional dan toko
sembako yang menyediakan berbagai
kebutuhan. Sebagian besar barang yang
disediakan dan dijual berasal dari
Kecamatan Nunukan, Tarakan, Sulawesi,
dan Tawau-Malaysia.
Tabel 7.1 Banyaknya Koperasi Menurut Tipe Tahun 2014
Jenis Koperasi Banyaknya
Aktif 17
Non Aktif 5
Non KUD 22
Koperasi Primer 22
Dinas Perindustrian, Perdagangan, dan Koperasi Kabupaten Nunukan
Pada tahun 2014, terdapat bank di
Kecamatan Nunukan Selatan yaitu BRI dan
BPD. Bank tersebut tidak hanya digunakan
oleh masyarakat Nunukan Selatan, tetapi
juga masyarakat kecamatan lain. Hal ini
dikarenakan di Kecamatan Nunukan
Selatan terdapat komplek dinas dan
perkantoran di Sedadap.
Harga kebutuhan pokok dan kebutuhan
yang lain di kecamatan ini relatif sama bila
dibandingkan harga barang di Kecamatan
Nunukan, karena sebagian barang
kebutuhan langsung dikirim dari Kecamatan
Nunukan.
Posisi geografis Kecamatan Nunukan
Selatan yang berbatasan dengan laut
membuat masyarakat sering menggunakan
transportasi laut untuk akses keluar dan
masuk. Data jenis transportasi laut dari Dinas
Perhubungan Kabupaten Nunukan
menunjukkan bahwa, terdapat 1 dermaga
perintis, dan 1 kapal fery/ speed/kapal motor
di kecamatan ini. Untuk menunjang kegiatan
dan transportasi di Kecamatan Nunukan
Selatan, diperlukan bahan bakar yang
memadai. Sarana pelayanan bahan bakar di
Kecamatan ini terdiri dari 18 kios BBM.
Meskipun Kecamatan ini mendapatkan
pasokan BBM premium dari Kecamatan
Nunukan, akan tetapi kecamatan ini masih
memasok sejumlah BBM dari Tawau-Malaysia
dan sebatik untuk memenuhi kebutuhan.
http://
nunukankab
.bps.go.i
d
Statistik Daerah Kecamatan Nunukan Selatan 2015 15
Tabel 1. Penyebaran Dan Luas Masing-Masing Ketinggian Daerah Kabupaten Nunukan (ha)
Kecamatan
0-100 m
100-500 m
500-1.000 m
1.000 - 1.500
m
1.500 - 2.000
m
Jumlah
Krayan ‐ ‐ 55 754 127 828 72 183 474
Krayan Selatan ‐ 1 133 74 159 100 474 ‐ 175 766
Lumbis 22 142 6 863 18 ‐ ‐ 29 023
Lumbis Ogong 12 413 144 538 137 080 41 670 ‐ 335 701
Sembakung 203 968 298 ‐ ‐ ‐ 204 266
Sembakung Atulai
** ** ‐ ‐ ‐ **
Nunukan 55 936 514 ‐ ‐ ‐ 56 450
Sei Menggaris 59 384 22 654 3 010 ‐ ‐ 85 048
Nunukan Selatan 16 948 1 229 ‐ ‐ ‐ 18 177
Sebuku 131 967 23 901 4 978 2 ‐ 160 848
Tulin Onsoi 35 990 77 473 35 001 2 830 42 151 336
Sebatik 5 080 27 ‐ ‐ ‐ 5 107
Sebatik Timur 3 818 99 ‐ ‐ ‐ 3 917
Nunukan Selatan 4 103 668 ‐ ‐ ‐ 4 771
Sebatik Utara 1 539 ‐ ‐ ‐ ‐ 1 539
Sebatik Barat 6 674 2653 ‐ ‐ ‐ 9 327
Jumlah 559 858 282 050 309 820 272 804 219 1 424 750
% 39,30 19,80 21,75 19,15 0,015 100
Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Nunukan
http://
nunukankab
.bps.go.i
d
16 Statistik Daerah Kecamatan Nunukan Selatan 2015
Tabel 2. Penyebaran Dan Luas Masing-Masing Ketinggian Daerah Kabupaten Nunukan (ha)
Kecamatan Desa Luas Wilayah
Km2
Krayan 65 1 834,74
Krayan Selatan 24 1 757,66
Lumbis 28 290,23
Lumbis Ogong 49 3 357,01
Sembakung 10 1 764,94
Sembakung Atulai 10 277,72
Nunukan 5 564,50
Sei Menggaris 4 850,48
Nunukan Selatan 4 181,77
Sebuku 10 1 608,48
Tulin Onsoi 12 1 513,36
Sebatik 4 51,07
Sebatik Timur 4 39,17
Nunukan Selatan 4 47,71
Sebatik Utara 3 15,39
Sebatik Barat 4 93,27
Jumlah 240 14 247,50
Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Nunukan
http://
nunukankab
.bps.go.i
d
Statistik Daerah Kecamatan Nunukan Selatan 2015 17
Tabel 3. Suhu Udara Maksimum, Minimum, dan Rata-rata Menurut Bulan di Kabupaten Nunukan 2014
Bulan Suhu Udara (°C)
Minimum Maksimum Rata-rata
Januari 23.8 30.9 26.7
Pebruari 24.2 31.8 27.3
Maret 24.7 33,0 28.2
April 24.7 32.9 28.2
Mei 24.9 32.2 28.2
Juni 24.3 31.4 27.5
Juli 23.5 31,0 27,0
Agustus 23.9 30.8 26.9
September 23.9 31.5 27.3
Oktober 24.4 32.4 28.0
Nopember 24.6 32.4 27.9
Desember 24.5 31.6 27.5
Rata-rata 23,5 32,9 27,6
Sumber : Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika
http://
nunukankab
.bps.go.i
d
18 Statistik Daerah Kecamatan Nunukan Selatan 2015
Tabel 4. Kelembaban Udara Maksimum, Minimum, dan Rata-rata Menurut Bulan di Kabupaten Nunukan 2014
Bulan Kelembaban Udara (%)
Minimum Maksimum Rata-rata
Januari 42 98 83
Pebruari 48 97 80
Maret 44 98 77
April 49 98 83
Mei 53 98 85
Juni 58 99 87
Juli 63 98 88
Agustus 58 98 88
September 54 100 86
Oktober 52 99 84
Nopember 50 98 84
Desember 53 99 85
Rata-rata 52 98 84
Sumber : Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika
http://
nunukankab
.bps.go.i
d
Statistik Daerah Kecamatan Nunukan Selatan 2015 19
Tabel 5.
Kondisi Demografi Kabupaten Nunukan Berdasarkan Kecamatan
Kecamatan Jumlah Penduduk Distribusi Kepadatan
Penduduk
Jumlah Rumah Tangga
Rata-rata ART
Krayan 7 321 4,48 3,99 1952 3,75
Krayan Selatan 2 247 1,38 1,28 621 3,62
Lumbis 5 074 3,11 17,48 1470 3,45
Lumbis Ogong 5 393 3,30 1,61 913 5,91
Sembakung 8 759 5,36 4,29 2246 3,90
Nunukan 55 853 34,18 98,94 11391 4,90
Sei Menggaris 8 216 5,03 9,66 1491 5,51
Nunukan Selatan 16 273 9,96 89,53 2599 4,14
Sebuku 10 759 6,58 6,69 1478 4,79
Tulin Onsoi 7 076 4,33 4,68 3181 5,11
Sebatik 4 455 2,73 87,23 1054 4,23
Sebatik Timur 12 009 7,35 306,59 2837 4,23
Nunukan Selatan 7 035 4,31 147,45 1488 3,64
Sebatik Utara 5 417 3,32 351,98 1323 5,32
Sebatik Barat 7 515 4,60 80,57 1665 4,51
Jumlah / Rata-rata 163 402 100,00 11,47 35708 4,58
BPS Kab. Nunukan
http://
nunukankab
.bps.go.i
d
20 Statistik Daerah Kecamatan Nunukan Selatan 2015
Kecamatan
Nama Lapangan Terbang
Panjang Landasan
(m)
Kondisi Lapangan
Kekuatan
Krayan Yuvai Semaring 1600 Aspal Penetrasi
Krayan Selatan Ba’ Binuang 700 Tanah
Long Layu 800 Tanah
Nunukan Nunukan 1 110 Hotmix
Dinas Perhubungan Kabupaten Nunukan
Tabel 6. Nama, Panjang, Kondisi Dan Status Lapangan Terbang, Tahun 2014
http://
nunukankab
.bps.go.i
d