SISTEM BASIS DATA PEMESANAN TIKET PARKIR ONLINE

“S-PARK” BERBASIS WEB PADA MALL MEGA BEKASI

SKRIPSI

Oleh

Jonathan Fandra 1501162493

Gaga Adi Lesmana Putra 1501179771

Tanaya Mahayu Rani 1501180634

Kelas/Kelompok : LS01/05

School of Computer Science

Universitas Bina Nusantara

Jakarta

2015

SISTEM BASIS DATA PEMESANAN TIKET PARKIR

ONLINE

“S-PARK” BERBASIS WEB PADA MALL MEGA

BEKASI

Jonathan Fandra1; Gaga Adi Lesmana Putra 2; Tanaya Mahayu

Rani3; H. Mohammad Subekti, BE, M.Sc.4

Jurusan Teknik Informatika, Fakultas Computer Science, Universitas Bina Nusantara

Jl. Kebon Jeruk Raya No. 27, Kebon Jeruk, Jakarta Barat 11530

jofandra300893@gmail.com, r3lugais12@gmail.com, tanayamahayu@ymail.com

ABSTRAK

Tujuan penelitian adalah menganalisis dan merancang sistem perparkiran secara online pada MALL MEGA BEKASI, sehingga pemberian informasi mengenai sistem perparkiran dan pemesanan tiket parkir pada Mall Mega Bekasi dapat diakses dengan mudah dan efisien, dengan harapan dapat mempermudah dan membantu pengunjung mall mendapatkan tempat parkir agar pengunjung tidak perlu membuang waktu untuk mencari tempat yang kosong pada setiap ruangan. Metode penelitian yang digunakan meliputi metode analisis (kuisioner kepada pengunjung mall terutama pada pengendara roda empat, survei terhadap sistem yang sedang berjalan, dan wawancara). Hasil penelitian adalah implementasi rancangan sistem berbasis website yang dapat membantu pengunjung mendapatkan tiket parkir secara online dan memudahkan karyawan dalam memberikan laporan. Simpulan dari penelitian ini adalah dengan adanya sistem baru yang dapat diakses dimanapun dan memberikan kemudahan kepada pengunjung, maka proses mendapatkan tiket parkir secara online akan terasa lebih cepat dan efisien.

Kata Kunci : website, tiket, parkir, online

ABSTRACT

The purpose of this research is to analyze and design the online parking system on MEGA MALL JAKARTA, thus providing information about the parking system and parking ticket booking in Bekasi Mega Mall can be accessed easily and efficiently, with the hope to facilitate and assist visitors to the mall to get a parking spot so that visitors do not need to waste time searching for an empty place in any room. The method used in this research include analysis methods (questionnaires to the mall visitors, especially on a four-wheeler riders, a survey of the current system, and interviews). The results of the research is the implementation of a web-based system design that can help visitors get a parking ticket online and facilitate employees in reporting. The conclusions of this study was the presence of a new system that can be accessed anywhere and provide convenience to visitors, the process of getting a parking ticket online will be felt more quickly and efficiently.

Keywords : website, tickets, parking, online

PENDAHULUAN

Seiring perkembangan penduduk yang semakin pesat maka masyarakat dituntut untuk mengikuti perkembangan dari dunia itu sendiri, terkadang mereka tidak memandang waktu dalam melakukan aktivitas sehari-hari, mereka membutuhkan sesuatu yang cepat dan efisien, salah satunya adalah masalah ketersediaan tempat parkir pada suatu mall. Sistem parkir online (S-Park) diharapkan membantu pendataan dan laporan sistem perparkiran, kemudian membantu masyarakat dalam melakukan pemesanan tiket parkir secara online, di mana dalam sistem ini user tidak perlu datang langsung ke mall untuk mendapatkan tiket parkir. Konsep yang akan dibuat dari sistem ini adalah merancang sebuah model transaksi pemesanan tiket perparkiran secara online yang berbasiskan web yang dapat diakses melalui internet. Tujuan dan manfaat Adapun tujuan dan manfaat pada penulisan ini adalah sebagai berikut : Tujuan : untuk menghasilkan data informasi dan data pemesanan terkomputerisasi di dalam database agar dapat ditampilkan kepada user. Kemudian membantu user untuk mempermudah mendapatkan tempat parkir. Manfaat : Memungkinkan pelanggan dalam melakukan pencarian dan pemesanan tiket parkir, sangat bermanfaat jika user berpergian disaat weekend, jam pulang kantor, liburan sekolah, dsb.

Teori Pendukung PHP (PHP Hypertext Preprocessor)

Menurut Thomas Connolly and Carolyn Begg, 2005, p.1014. PHP adalah bahasa pemrograman open source yang menempel pada HTML yang didukung oleh banyak web servers termasuk Apache HTTP Server dan Microsoft’s Internet Information Server. Salah satu keuntungan dari PHP adalah dapat diperpanjang, dan nomor modul perpanjangnya sudah menyediakan dukungan seperti koneksi basis data, mail, dan XML.

Waterfall Model Menurut Ian Sommerville, 2007, p.30 Model ini merupakan model yang paling pertama dipublikasikan. Model ini berasal dari proses sistem engineering yang lebih umum. Karena proses dari tahap satu ke tahap selanjutnya mengalir kebawah. Pengertian Data Menurut Hoffer, Prescott dan McFadden (2005, p.5), data merupakan gambaran dari objek dan peristiwa yang memiliki arti dan penting di lingkungan pemakai. Pengertian Database Menurut Thomas Connolly dan Carolyn Begg (2005, p.15), database adalah suatu penyimpanan data terbesar yang dapat digunakan secara bersamaan oleh banyak departemen atau pengguna. DBMS (Database Management System) Menurut Thomas Connolly and Carolyn Begg (2005, p.16), DBMS (Database Management System) merupakan sistem perangkat lunak yang memungkinkan pengguna untuk mendefinisikan, membuat, memelihara, dan mengendalikan akses ke database. DFD (Data Flow Diagram) Menurut Kendall & Kendall, 2011, p193-194. Melalui teknik analisis terstruktur yang disebut Data Flow Chart Diagram (DFD), analisis sistem dapat mengumpulkan representasi grafis dari proses data pada seluruh organisasi. Dengan menggunakan kombinasi dari empat simbol, analis sistem dapat membuat gambaran bergambar proses yang pada akhirnya akan memberikan dokumentasi sistem yang solid. Empat simbol dasar yang digunakan untuk memetakan pergerakan data pada data flow diagrams: persegi , panah, persegi panjang dengan sudut membulat, dan persegi panjang terbuka (ditutup pada sisi kiri dan terbuka berakhir di sebelah kanan). Sistem dan banyak seluruh subsistem dapat digambarkan secara grafis dengan kombinasi dari empat simbol-simbol ini.

Tabel 1 Tabel Komponen DFD

Simbol Nama simbol Contoh

External Entity

Data Flow

New Student Information

Student

Proses

Data Store

8 Golden Rules

Menurut Ben Shneiderman & Catherine Plaisant (2005, p.74-p.75), sebuah sistem berbasis komputer selalu mempunyai elemen manusia yang terkait di dalamnya. Elemen manusia ini berinteraksi langsung dengan perangkat keras dan perangkat lunak melalui sebuah antarmuka (interface). Penggunaan delapan aturan emas berasal dari prinsip-prinsip yang didapatkan dari pengalaman-pengalaman, dan direvisi selama lebih dari 2 dekade. Delapan aturan emas tersebut adalah : 1. Berusaha untuk konsisten.

Urutan aksis yang konsisten diperlukan pada situasi yang sama. Konsistensi juga harus digunakan pada prompt, menu, layar bantu. Warna tampilan, kapitalisasi, huruf dan sebagainya juga harus konsisten.

2. Memungkinkan penggunaan shortcut. Menambahkan feature untuk pemakai yang sudah ahli bisa memperkaya design interface dan meningkatkan kualitas sistem.

3. Memberikan umpan balik yang informatif. Untuk setiap tindakan yang dilakukan pemakai, diharapkan adanya respon dari sistem. Untuk tindakan yang sering terjadi dan tidak membutuhkan banyak aksi, respon yang ada bisa dibuat secara sederhana, sedangkan tindakan yang jarang dilakukan dan membutuhkan banyak aksi harus lebih ditonjolkan.

4. Merancang dialog yang memberikan penutupan (keadaan akhir). Urutan aksi harus disusun ke dalam kelompok awal, tengah dan akhir. Suatu umpan balik yang informatif pada akhir pekerjaan sebaiknya dibuat untuk mengindikasikan bahwa pekerjaan telah selesai dan siap untuk melanjutkan ke aksi berikutnya.

5. Memberikan pencegahan kesalahan dan penanganan kesalahan yang sederhana. Sebisa mungkin dibuat sistem yang tidak akan menghasilkan kesalahan yang serius jika digunakan oleh pemakai. Jika pemakai membuat kesalahan, sistem tersebut harus dapat mendeteksi kesalahan dan menawarkan instruksi yang sederhana, konstruktif, dan spesifik untuk perbaikan.

6. Memungkinkan pembalikan aksi yang mudah. Aksi yang telah dilakukan harus dapat dikembalikan ke keadaan awal.

7. Mendukung pusat kendali internal (internal locus of control). Menjadikan pemakai sebagai pemberi aksi, bukan sebagai orang yang merespon aksi.

8. Mengurangi beban ingatan jangka pendek Karena keterbatasan manusia dalam pemrosesan informasi pada ingatan jangka pendek, sebaiknya tampilan dibuat sederhana, beberapa halaman dijadikan satu, frekuensi pergerakan window dikurangi, dan harus ada waktu yang cukup untuk mempelajari kode-kode, singkatan, serta urutan aksi. Informasi seperti singkatan atau kode sebaiknya juga tersedia.

D3 Student Master

2.1

Create

Student

METODOLOGI PENELITIAN

Metodologi penelitian yang digunakan pada sistem basis data pemesanan tiket parkir online Berbasis Web ini menggunakan model metodologi waterfall. Tahapan-tahapan yang kami lakukan adalah (1) Analisis Kebutuhan User (Kuisioner, wawancara, observasi). (2) Identifikasi Masalah. (3) Desain / Perancangan Model (dengan memperhatikan eight golden rules). (4) Desain Database(Conceptual, Logical, dan Physical design). (5) Implementation. (6) Pengujian Sistem. (7) Penyusunan dokumentasi dan penyusunan laporan.

HASIL DAN PEMBAHASAN

Analisis Sistem yang Berjalan

Parkir merupakan tempat pemberhentian kendaraan dalam jangka waktu pendek atau lama, sesuai dengan kebutuhan pengendara. Parkir juga merupakan salah satu proses bisnis yang sangat umum yang berada di Indonesia. Secure Parking menawarkan tempat sebagai salah satu pilihan bagi pelanggan mereka untuk menempatkan kendaraan mereka. Tempat parkir tersedia dengan cukup nyaman dan memadai. Secure Parking selalu dan terus melakukan inovasi-inovasi di segala bidang.

Secure Parking bersama tim IT secara berkesinambungan melakukan studi dan penelitian terhadap piranti keras dan lunak untuk menghasilkan sistem yang handal dan efektif. Pengembangan teknologi ini di lakukan pada semua departemen guna mendukung segala aktifitas pada masing-masing departemen, yaitu departemen Operational, Business Development, Human Resources, dan Finance Accounting.

Segala inovasi yang di lakukan memiliki tujuan untuk meningkatkan loyalitas konsumen dan memberikan pelayanan terbaik kepada konsumen . Sistem perparkiran dimulai dengan user datang ke tempat parkir untuk mengambil tiket parkir atau karcis yang telah disediakan oleh secure parking. Setelah User mengambil tiket parkir, kamera akan merekam nomor kendaraan user dan palang pintu otomatis akan terbuka. User dapat masuk dan mencari tempat yang kosong untuk menempatkan kendaraannya. Analisis Kebutuhan User

Setelah melakukan analisis terhadap permasalahan yang dihadapi, maka terdapat dua kebutuhan dari pengguna yaitu kesulitan mencari tempat parkir dan informasi terhadap tempat parkir pada suatu mall.

Permasalahan Dalam pembuatan suatu sistem kami menemukan beberapa masalah untuk segera

diselesaikan. Permasalahan diambil pada sistem yang berjalan dan observasi. 1. Pengguna kendaraan mobil masih sulit untuk mendapatkan informasi ketersediaan

tempat parkir. 2. Pada hari tertentu khususnya dihari sabtu dan minggu sulit untuk mendapatkan

tempat parkir. Sehingga, jika tempat parkir penuh, maka pengendara kendaraan roda empat bisa menghabiskan bahan bakar dan waktu yang lama untuk mencari tempat parkir yang tersedia, ditambah dengan keadaan ibu kota Jakarta yang

merupakan pusat kemacetan sehingga membuat pengguna kendaraan mobilharus datang dengan perjalanan jauh tapi tidak mendapatkan tempat parkir.

3. Pengguna berharap agar mendapatkan tempat parkir tanpa kesulitan untuk mencari tempat yang kosong.

Solusi Pemecahan Masalah

Dengan adanya sistem pemesanan tiket parkir online, memberikan keluasan untuk pengguna kendaraan mobil untuk mendapatkan informasi mengenai ketersediaan tempat parkir dengan mengakses situs website S-Park dan penggunajuga diberikan kemudahan untuk memesan tiket parkir tanpa kesulitan. Situs S-Park juga dapat diakses dari kalangan mana saja yang membutuhkan tempat parkir. Setelah pemesanan tiket berhasil maka tiket akan diberikan berupa email yang telah didapatkan berupa QR code yang dapat diletakkan di smartphone pengguna untuk dapat memasuki area tempat parkir khusus online. Dalam aplikasi website yang kami buat ini , pembuatan berupa desain tampilan kami buat semenarik mungkin untuk membuat daya tarik pengguna mengaksesnya dan disetiap proses langkah-langkah pemesanan akan ditambahkan penjelasan hingga selesainya pemesanan.

ERD yang diusulkan

Gambar 1 ERD yang diusulkan

Perancangan STD

Gambar 2 pemesanan tiket parkir online

Gambar 3 STD login staffweb

Gambar 4 STD back-end stafweb

Gambar 5 STD konfirmasi pemesanan

Gambar 6 STD konfirmasi topup

Gambar 7 STD Halaman edit ruang tempat parkir

Perancangan DFD

Gambar 8 DFD Konteks

Gambar 9 DFD Level 0

Beberapa Hasil Rancangan Layar

Gambar 10 Halaman Utama

Gambar 11 Tampilan Halaman Sukses Pemesanan Kartu Kredit

Gambar 12 Tampilan Halaman Login Back-end

Gambar 13 Tampilan Halaman Laporan

SIMPULAN DAN SARAN

Berdasarkan hasil analisis, perancangan dan evaluasi sistem yang telah

disampaikan pada bab – bab sebelumnya, maka penulis dapat menarik kesimpulan sebagai berikut : 1. Dengan adanya aplikasi sistem basis data pemesanan tiket parkir online pada

Mall Mega Bekasi, data-data informasi penting seperti transaksi, data pemesanan dan tiket parkir berupa QR barcode dapat tersimpan secara komputerisasi di dalam database. Sehingga memudahkan dalam pembuatan laporan, pencarian, penyimpanan data yang dibutuhkan dan menampilkan keseluruhan informasi ke user.

2. Dengan adanya aplikasi S-Park pada Mall Mega Bekasi ini dapat membantu user dengan mudah mendapatkan tempat parkir melalui pemesanan online.

3. Dapat memberikan ketersediaan tempat parkir tanpa harus datang langsung ke Mall yang dituju.

4. Menghemat waktu untuk mendapatkan tempat parkir dan memberikan inovasi baru untuk para pengendara mobil tingkat menengah keatas tanpa harus ketakutan tidak mendapat tempat saat ingin masuk ke parkiran Mall ketika pengguna telah memesan melalui via online.

Adapun beberapa saran yang diusulkan terhadap pengembangan sistem basis data aplikasi yang dibuat adalah :

1. Perbaikan pada bagian update pemesanan (backend) secara otomatis atau dilakukan oleh mesin.

2. Sebaiknya aplikasi dihosting sehingga dapat di implementasi. 3. Memperkenalkan lebih luas mengenai sistem parkir online secara detail

dalam pelaksanaan sistemnya.

DAFTAR PUSTAKA Ben Shneiderman, and Catherine Plaisant. (2005). Designing the user interface: Strategies for effective human-computer Interaction, Edisi 4. Addison Wesley.

Bentley, Lonnie D dan Whitten, Jeffrey L. (2007). Systems Analysis and Design Methods, 7th Edition, International Edition. McGrawHill, New York. Connolly,T., and Begg,C.(2005). Database system 4th Edition.Boston:Pearson Education International.

Hoffer J.A., Prescott M.B.,McFadden F.R. (2005). Modern Database Management. 7. Prentice Hall Intern.

Ian Sommerville. 2007. Software Engineering, Eight Edition. Harlow: Pearson Education Limited. Irawan Topan Bayu Skills. Pengertian dan fungsi QR code. (2012). Dikunjungin pada 16 Maret 2015, dari topanbayuirawan.blogspot.com.

Kendall, K.E.,& Kendall, J.E. (2011). System Analysis and Design. (8th Edition). New Jersey: Pearson. Prasetyo Utomo, Andy. (2013). Analisa dan Perancangan Informasi Parkir. Jurnal Simetris, 3(1), 18-19. Teknologi web untuk pengembangan. JavaScript. (2014). Dikunjungi pada 16 Maret 2015, dari developer.mozilla.org/id/docs/web/JavaScript.

Welling dan Thomson. (2005). PHP And My Sql Web Development. ( 2nd Edition ). RMIT University In Melbourne, Australia.

RIWAYAT PENULIS

Jonathan Fandra, lahir di kota Jakarta pada tanggal 30 Agustus 1993. Penulis

menamatkan pendidikan S1 di Binus University dalam bidang Teknik Informatika

pada tahun 2015.

Gaga Adi Lesmana Putra, lahir di kota Tanjung Pinang pada tanggal 12 November

1994. Penulis menamatkan pendidikan S1 di Binus University dalam bidang Teknik

Informatika pada tahun 2015.

Tanaya Mahayu Rani, lahir di kota Palembang pada tanggal 1 Oktober 1993. Penulis

menamatkan pendidikan S1 di Binus University dalam bidang Teknik Informatika

pada tahun 2015.