JARINGAN PERIODONTALDr. Ira Arundina, drg., M.Si & Dr. Hendrik Setia Budi, drg., M.Kes

JARINGAN PERIODONTAL- Gingiva - Periodontal Ligamen - Sementum - Tulang Alveol

A. PENDAHULUAN Jaringan Periodontal jaringan penyangga gigi

Periodontal ligamen akan terus beregenerasi Jika ada trauma terus menerus periodontal ligament menipis terus suatu saat bisa menjadi ankilosis

Tinggi gingival sulcus normalnya 2 mmJila >2mm gingivitis atau periodontitis

B. GINGIVA Melekat pd gigi & tl. Alveol Sel-sel jar.ikat terdiri dari Fibroblast matriks jar. Ikat interselluler

Fibroblast memproduksi jaringan jika ada radang, bisa berploriferasi Netrofil dapat membentuk kelompok kecil pd jar. Gingiva normal

migrasi dari pembuluh darah dekat perlekatan epitel Serat2 lamina propria gingiva tersusun rapat & melekat erat pd periosteum

tl.alveol Epithel berlapis pipih tak bertanduk Warna : pink, kadang2 abu2 ( tebal str. Corneum), pigmen

2 Oktober 2015

Gingiva dibagi menjadi 3 bagian:1. Free gingiva 2. Attached gingiva3. Interdental papilla (diantara free & attached gingival)- Saat membuat full denture, tidak boleh melebihi muco gingival (karena

muco gingiva adalah bagian yang tebal)- Obat mifidapin menyebabkan hiperplasi gingival

Pada orang hamil hiperplasi gingival disebut EPULIS GRAVIDARUM Serat2 secara fungsional tersusun dalam 4 kelompok :

1. Serat dentogingiva gingiva ke cementum (dari gigi ke gingival ??)2. Serat dentoperiosteal diikuti dari periosteum pd daerah tl. Alveolar

menuju cementum (dari gigi ke periosteum)3. Serat transeptal menghubungkan gigi yg berdekatan di sebelah

koronal krista alveolar4. Serat sirkuler mengelilingi gigi

Suplai Darah Pembuluh arteri gingival Foramen apical gigi dewasa dan gigi anak-anak Pada anak-anak masih terbuka (lebih lebar disbanding foramen apical

dewasa) Pada dewasa sudah menutup Jika foramen apical rusak, maka lig perio rusak bisa terjadi infeksi

periodontal abses, dll

1. Pemb. Darah pd lig. Perio bercabang ke luar ke arah gingiva.

(bercabang ke luar ke arah gingival)2. A. intraseptal

(Pd daerah interdental percabangan arteri intraseptal, masuk ke daerah proc)

3. Arteri superficial dari periosteum mencapai gingiva pd daerah yg berbeda di RM, dari cabang

alveolar arteri infraorbital, nasopalatina, palatal, bukal, mental & lingual.

C. LIGAMEN PERIODONTAL Jar. Ikat yg melekatkan gigi ke tl. Alveol Berhub. dg jar. Ikat gingiva & berhub. Dg ruang sumsum tl. Melalui sal.

Vaskular di dalam tlg Pd foramen apikal, ligamen perio menyatu dgn. Jar. Pulpa Berkas kolagen yg tertanam dlm cementum & tl. Alveol sharpey fibers

Nama lain:- Peridental membrane- Peri cementum - Dental periosteum

- Alveolo dental membrane FUNGSI :

1. Formative 2. Supportive3. Protective4. Sensory5. Nutritive (karena ada aliran darah)

Lig. Perio berfungsi sbg suspensi u/ gigi tdpt akhir saraf proprioseptif yg sensitif terhadap tekanan

Lebar 0.1 – 0.4 nm Serat jar. Ikat (Serabut Principal):

umumnya serat kolagen dibagi menjadi 4 kelompok : 1. Kel. Krista Alveolar

dari sementum pd daerah servikal menuju krista alveolar2. Kelompok Horizontal

mengikuti jalan yg horizontal dari cementum ke arah tl. AlveolAlveol bnyk pd 1/3 servikal lig. Perio menahan tekanan thdp gigi pd arah lateral / horizontal

3. Kel. Oblik letak lebih ke apikal (penyangga thdp tek. Aksial)

4. Kel. Apikal menyebar dari sementum pd daerah apikal ke segala arah

5. Inter radicular group berjalan dari interradicular septum ke arah tiap akar gigi

Suplai Darah 1. Arteri alveolar

Suplai darah melalui cabang arteri alveolar cabang2 arteri dental2. Cabang arteri dental

Daerah periapikal disuplai o/ cabang arteri dental sesaat sebelum masuk ke dlm foramen apikal.Cabang yg mensuplai proc. Alveolaris bag. Interdental & interradikuler diberikan arteri dental sebelum mencapai lig. Periodontal, yakni di dalam tulang.

3. Arteri interdental & interradikuler mensuplai bag. Tengah & servikal lig. Periodontal melalui perforasi pd tul. Alveolar.

D. SEMENTUM Jar. Bermineral yang menutupi akar gigi Kekerasan < dentin Avaskuler Cementum membentuk lap. Sangat tipis pd servikal akar & tebal ber++ ke

arah apical Cementum seluler tengah ke apical Cementum aseluler tengah ke atas (mahkota)

Beberapa penyakit yang berhubungan dengan sementum:Sementosis, sementikel, ankilosis, sementoblastomaSementikel (kecil-kecil putih) sementoma jika ada infeksi jadi sementoblastomaAnkilosis : menyatu antara gigi dan tulang

Fungsi : perlekatan gigi pd tlg rahang dg perantaraan lig. Periodontal Komposisi :

1) anorganik 65% Ca & PO4 (hydroksiapatit)2) Organik23%, air 12%. sabut kolagen yg membentuk anyaman

fibrosa, sisanya substansi dasar Ultrastruktur >> retikulum endoplasma, golgi apparatus berkembang

baik, dan >> mitokondria. Lakuna & kanalikuli di dapatkan dalam sementum seluler

(glikosaminoglikans >>) Serat sharpey ujung serat utama lig. Perio yg terbenam dan dapat dilihat

sbg struktur yg masuk ke cementum Hilangnya fungsi gigi mempengaruhi susunan ketebalan serat

periodontal & serat sharpey pd permukaan cementum (gigi impaksi cementum normal namun sedikit serat sharpey)

Substansi dasar cementum proteoglikan & glikoprotein

Pembentukan Cementum Tambahan Pembentukan cementum reparatif karena stimuli Aktivitas resorpsi dpt di inisiasi karena trauma oklusi, perawatan

ortho umumnya defek disembuhkan oleh deposisi cementum di antara kedua fragmen

E. TL. ALVEOL Bagian maksila & mandibula yg menjadi lokasi gigi-geligi proc.

Alveolaris Tulang alveol berlubang-lubang kanal volkman suplai lig. periodontal Komposisi anorganik 55-60%, organik 25%, air 15-20%

1. Anorganik hydroksiapatit, kalsium karbonat, fluoride, garam mineral amorf

2. Organik kolagen 90%, protein non kolagen yg terikat polisakarida & fosfat

Struktur tl. Alveol sama dg jar. Tulang diseluruh tubuh Sel : osteoblast, osteoklas) & osteosit

lebih besar osteoklast daripada osteoblast, fungsi meresorbsi. Hanya ada pada inflamasiMonosit sumbernya osteoklastAposisi=penambahan tulang alveol

Tl. Alveol lbh mudah remodelling dibanding cementumTl. Alveol selalu mengalami remodelling respon terhadap kekuatan mekanis & kebutuhan calcium & fosfor.

Bentuk rahang, gigi & morfologi proc. Alveol. Bervariasi antara berbagai individu pertimbangan dlm ekstraksi gigi & prosedur bedah lainnya

Permukaan luar proc. Alveol dibatasi o/ tl korteks tl spongiosa Tebal korteks vestibulum & lingual bervariasi pada lokasi berbeda Pd maksila, lamina vestibulum lebih tipis dari lamina lingual disemua

daerah Mandibula L. vestib. Lbh tipis pd I, C & P, tetapi semakin ke posterior L.

vestib. Lbh tebal