SMK Negeri 1 Cimahi Remote Login(SSH dan Telnet)

Nama : Fraiza Geraldi A

Teknik Komputer dan Jaringan

Instruktur : Trimans Yogiana

OS Jaringan AdiSetiadi

A. PendahuluanSecure Shell atau SSH adalah protokol jaringan yang memungkinkan

pertukaran data melalui saluran aman antara dua perangkat jaringan. Terutama banyak digunakan pada sistem berbasis Linux dan Unix untuk mengakses akun shell, SSH dirancang sebagai pengganti Telnet dan shell remote tak aman lainnya, yang mengirim informasi, terutama katasandi, dalam bentuk teks sederhana yang membuatnya mudah untuk dicegat. Enkripsi yang digunakan oleh SSH menyediakan kerahasiaan danintegritas data melalui jaringan yang tidak aman seperti Internet.

Telnet (Telecommunication network) adalah sebuah protokol jaringan yang digunakan pada Internet atau Local Area Network untuk menyediakan fasilitas komunikasi berbasis teks interaksi dua arah yang menggunakan koneksi virtual terminal. TELNET dikembangkan pada 1969 dan distandarisasi sebagai IETF STD 8, salah satu standar Internet pertama. TELNET memiliki beberapa keterbatasan yang dianggapsebagai risiko keamanan.

B. TujuanAgar siswa dapat :

Memahami Terminologi remote login Menjelaskan Telnet dan SSH Menjelaskan cara kerja SSH dan Telnet. Mempraktekkan remote login SSH dan Telnet menggunakan

aplikasi openssh-server, PuTTY dan winSCP.

C. Alat dan Bahan OS Linux Ubuntu OS Windows XP Aplikasi PuTTY Aplikasi winSCP Aplikasi openssh-server

D. Penjelasan1. SSH

Pertama, konfigurasi IP address OS windows (172.16.10.170+no absen) dan OS ubuntu (172.16.10.210+no absen) seperti gambarberikut :◦ OS Ubuntu (fisik)

◦ OS Windows (virtual)

Lalu kita install aplikasi openssh di OS ubuntu dengan mengetikkan perintah #apt-get install openssh-server

setelah itu, kita konfigurasi SSH di OS ubuntu dengan mengetikkan perintah #nano /etc/ssh/sshd_config. Lalu kita ganti portnya yang asalnya 22 menjadi 2022.

Selanjutnya kita ganti PermitRootLogin menjadi no. lalu save file konfigurasi.

Jika sudah, kita restart file konfigurasi dengan mengetikkan perintah #/etc/init.d/ssh restart.

Selanjutnya kita buka aplikasi PuTTY di OS windows, akan muncul jendela konfigurasi PuTTY. Kita isikan saja Host Name (or IP Address), Port, Connection Type yang akan kita remote.Seperti pada gambar berikut :

setelah itu kita masukkan user dan password host yang kita remote

jika kita masuk sebagai root, maka akan gagal, karena pada konfigurasi SSH tadi kita menset PermitRootLogin menjadi NO. seperti gambar berikut :

2. SCP Pertama, kita install terlebih dahulu aplikasi winSCP di OS

windows, lalu jalankan programnya.

Setelah itu ganti file protocol menjadi “SCP”, isi hostname dengan IP yang akan di remote lalu isikan port sesuai ssh yang tadi dikonfigurasi. Setelah itu masukkan user name dan password host yang aka di remote. Lalu klik login.

Kita akan coba download file dari OS windows, cukup dengan mengklik file yang akan di download lalu klik “download”. Disini saya akan mendownload dari OS ubuntu yaitu file samba.pdf pada directory /home/tkj-apl-3/Downloads. Contoh:

Hasil setelah mengklik download :

Selanjutnya kita akan mencoba upload file dari OS windows ke

ubuntu. cukup dengan mengklik file yang akan di upload lalu klik“upload”. Disini saya akan mengupload putty.exe yang letaknya diC:\Documents and Settings\NetAdmin---------\Desktop.

Hasil setelah mengklik upload :

3. Telnet Pada telnet, kita gunakan aplikasi PuTTY.

E. KesimpulanPerbedaan yang paling terlihat dari SSH dan Telnet yaitu dari

segi keamanannya. Dalam pengiriman data, Telnet tidak menggunakan

enkripsi data sehingga keamanan data tidak terjamin. Sedangkan SSH menggunakan enkripsi data sehingga keamanan data sangat aman dari gangguan hacker.