(1) Pengantar Filsafat Ilmu-10

8/19/2019 (1) Pengantar Filsafat Ilmu-10

1/95


2/95

Peran Filsafat, terutama FilsafatIlmu dalam pendidikan Profesi

masih memerlukan pencerahan


3/95

Sebelum menjawab pertanyaan tsb

sebaiknya kita fahami dulu ontologi

dan epistemologi Filsafat, terutamaFilsafat Ilmu.


4/95

Setelah tiga abad manusia terkungkung oleh

dongeng, tahayul dan mitos manusia terus

merenung mencari jawab yangmemuaskan yang bersifat akaliah.

Filsafat bergerak keluar

dari mitos menuju ke pikir


5/95

Manusia adalah makhluk ciptaan Allah yangpaling sempurna


6/95

"#$%S $'%'%A$'% %$'$#S%A

*AS% ('+, '-)

AA'#M% (Sed, S2, S+)

&R#S% ($urs, dr, Sp !, Sp 2)


7/95

Logika untuk berpikir menyelesaikan masalahmendasar untuk hidup (non ilmiah)

Logika untuk berpikir menyelesaikan masalah

ilmiah


8/95

Inteligency uotient (I) ! "emampuan penalaran

#motional uotient (#) $ kemampuan mengenalemosi, mengelola emosi, moti%asi, empati, dan

memimpin orang lain

Spiritual uotient (S) $ "emampuan memahamihidup secara positif

&d%ersity uotient (&) $ ketahanan thd kegagalan

(kemampuan bangkit dari kegagalan).'ultiple Inteligence uotient ('I) !kemampuan

mengembangkan potensi diri secara maksimal


9/95

hilos philia cinta

Sophia kearifan

hilosophia *inta "earifan

Kearifan yang sesungguhnya hanya Allahsemata yang memiliki


10/95

merupakan perenungan reflektif

(pengenalan intuitif dari jiwa) terhadaphidup dan kehidupan, sebagai upaya

manusia berakal,

untuk mencari a+as dan hakekat dari hidupdan kehidupan

(sebagai usaha mencari kebenaran)


11/95

merupakan tingkatan pengetahuan- yangtersendiri atau tingkatan pengetahuan yang

otonom.

saha mencari jawaban atas berbagaipertanyaan atau persoalan hidup dan

kehidupan./emberdayaan akal yang mampu

mengembangkan I, #, S, &, dan 'I

sehingga sukses dalam hidup0


12/95

Liing thought and thoughtfull liing

1idup berpikir dan pemikiran sedalam

mungkin tentang hidup dan kehidupan

2erfilsafat hakekatnya berusaha mencaritahu tentang a+as dan hakekat hidup dan

kehidupan


13/95

Menga!arkan kepada kita untuk

"erpikir secara#kritis

skeptis

analitis

sistematis


14/95

Istilah phylosofphia dikenalkan olehythagoras

ythagoras pencinta kearifan(philosophos philosopher → filsuf)

Filsafat ythagoras/ilangan memerintah 0agat raya

$num"er rules unierse%


15/95

%1SAA S3RA#S (-456+55SM)

Filsafat diartikan sebagai&principles of the !ust and happy life'

engetahuan adalah kebajikan, dankebajikan adalah kebahagiaan


16/95

()*)LASI3e%elasi merupakan cara mencari tahu berdasar pengalaman pribadi

+T+(ITAS4toritas merupakan cara mencari tahu berdasar informasi dari yang lebih

berkuasaIT-ISI

Intuisi merupakan mencari tahu di luar rasio

.+MM+ S)S)'erupakan hasil penggalian ingatan akan faktor yang pernah dialami di

masa lampau

SAI'encari tahu secara rasional, bersifat probabilitas, tidak mutlak, dan

tentatif


17/95

"apan manusia mulai berfilsafat 5

6. engetahuan dimulai dari

rasa ingin tahu

7. "epastian dimulai dengan

rasa ragu

8. Filsafat dimulai dari

keduanya

(karena ragu 9 ingin tahu)


18/95

Menurut ilsuf, 0enis manusia

7erdasar pengetahuannya8

6. 'anusia yang tahu

di tahunya7. 'anusia yang tahu

di tidak tahunya

8. 'anusia yang tidak

tahu di tahunya

:. 'anusia yang tidak

tahu di tidak

tahunya


19/95

/agaimana cara mendapatkanpengetahuan yang 7enar 9

Mudah sa!a/

Ketahuilah yang kauketahui dan yang tidakkau ketahui $mampu

mem"edakan yangsudah dan yang "elumdiketahui%/


20/95

0/ +rang pandai adalah orang yangmampu "ela!ar dari kesalahan orang

lain1/ +rang "iasa adalah orang yang

mampu "ela!ar dari kesalahannya

2/ +rang "odoh adalah orang yang tidakmampu "ela!ar dari kesalahan dirisendiri


21/95

RMASA1A:A$ & ;A$<

'%A"% %1SAA

!. Apa yang dise7ut /#$AR dan SA1A:,

yang dikenal se7agai ka0ian 1


22/95

A3AMA 4 P)(S)PSI A3AMA

ILM- 5 P)(S)PSI ILM-

S)I 4 P)(S)PSI S)I


23/95

engetahuan adalah semua yangdiketahui manusia tentang semua

yang dilihat dan dipikirkan (logika

alami)


24/95

3&SI4;&LIS''encari jawab rasa ingin tahu melalui logika berpikir

7:$?:@ S')

ucak keemasan pada +aman

Socrates$lato$&ristoteles (:>A$877 S')

Socrates terkenal dengan Logika$


25/95

P)(K)M6A3A 6)(PIKI(MA-SIA


26/95

Segenap pemikiran reflektif (intuitif

dari jiwa) terhadap berbagaipersoalan tentang segala hal yang

terkait dengan landasan ilmu dan

hubungan ilmu dengan segala

segi kehidupan


27/95

Filsafat Ilmu diperoleh dengan caramelakukan perenungan reflektif (intuitif

dari jiwa) terhadap Ilmu.


28/95

&engetahuan adalah yang diketahuimanusia tentang suatu o7yek yang

diminati atau yang diperhatikan dandipikirkan.

&engetahuan manusia meliputiagama, ilmu, dan seni.


29/95

K+S)K7)SI AKAL

(ASA I3I TA8-

I3I M)DAPATKA MAFAAT

L+3IKAALAMI

P)3)TA8-A

6)(K)M6A3

L+3IKASAI

ILM- P)3)TA8-A

6)(K)M6A3


30/95

AKAL MA-SIA

+69)K : F)+M)A

P)3)TA8-A

A3AMA ILM- S)IPengetahuanAgama

Pengetahuan

Ilmu

Pengetahuan

Seni


31/95

&gama merupakan hal yang sensitifuntuk dibahas lanjut bila tidak

didasari kejernihan pikiran

(tidak dikendalikan nafsu)


32/95

Pengetahuan Agama merupakan pemikiran

alami seseorang dalam mempersepsi agama$persepsi agama%/

6ersifat su"yektif dan sangat ditentukanoleh kemampuan pikiran $alami% seseorang


33/95

#3I;=&1 &S&(&l 2aEarah, 6@8)


34/95

&


35/95

'#;&& #3S#SI &&'&2#32#


36/95

rang tepatfenomena ini

a mudik)


37/95

Ilmu engetahuan merupakan pengetahuanmanusia yang diperoleh dengan

menggunakan metode ilmiah sehingga

terstandarisasi dengan benar, objektif, dan

sangat ditentukan kemampuan penalaran

yang berbasis pada logika ilmiah


38/95

2erpikir yang menggunakan logika ilmiah yang

bertujuan menarik simpulan yang bersifat ilmiah.

2erpikir ilmiah mempunyai karakter, antara lain

sistematis, runtut atau koheren dengan teori

sebelumnya, mempunyai kebenaran yang

bersifat relatif atau tentatif, obyektif dan bersifatuni%ersal tidak diskriminatif.


39/95


40/95

2erpikir ilmiah memerlukanG

6. Logika (berpikir penalaran).

7. 2ahasa yang benar (komuniksi benar)

8. 'atematika (berpikir ilmiah deduktif)

:. Statistik (berpikir ilmiah yang sahih)


41/95

engetahuan

Ilmu pengetahuan

Metode ilmiah/er7asis1ogika sain


42/95

M#'# %1M%A:

Ilmu Pengetahuan merupakan Pengetahuan manusia yang diperoleh dengan menggunakan metode

ilmiah/Pengetahuan manusia masih su"!ektif, dan "er"eda

dengan ILM- P)3)TA8-A yang "ersifato"!ektif/


43/95

Metode %lmiah

merupakan prosedur untuk mendapatkan ilmupengetahuan.

Metodologi %lmiah merupakan ilmu yang mempela0ari tentang carapendekatan untuk menyusun informasi, konsep,teori, model dan strategi dalam pengem7angan

%lmu &engetahuan,eknologi, dan Seni


44/95

L4I"& S&I;

enalaran tidak langsung menggunakan premis

yang sudah teruji secara uni%ersal (objektif)

2inatang berkaki empat

&njing berkaki empat

Badi anjing adalah binatang

2inatang adalah makluk hidup berkaki empat

&njing makluk hidup berkaki empat

9adi an!ing adalah "inatang

Post Modern

Premis merupakan pengalaman su"!ektifMuryono tidak demensia

Mur!ono lama merokok

9adi merokok tidak menim"ulkan demensia


45/95

TI3A P)(TA;AA K(ITIS

6. &pa itu5 (4ntologis)

7. 2agaimana itu terjadi5 (#pistemologis)

8. 'engapa itu terjadi5 atau

ntuk apa itu terjadi5 (&ksiologis)


46/95

#$M#$A

DIK(ITISI

MASALA8

M)T+D) ILMIA8DIK(ITISI

dg L+3IKA ALAMI

P)3)TA8-AILM-P)3)TA8-A

P)(K)M6A3A ILM- P)3)TA8-A


47/95

Kapan kegiatan ilmiah dimulai<

'enurut (itchie .alder!. Minat atau perhatian terhadap suatu

o7yek akan memunculkan pengamatan.2. &engamatan yang dilandasi oleh minat

atau perhatian serius akan memunculkanmasalah atau kesukaran yang dirasakan.

+. Manusia mempunyai naluri ingin memecahkan masalah, dengan logikailmiah mem7angun konsep solusi.


48/95

P)D)KATA D3 M)T+D) ILMIA8

0/ Memperhatikan, mencermati,mengkritisi fenomena yg menarikperhatian=

1/ Menemukan Masalah $pro"lem % dandinarasikan s"g pro"lem statement

2/ Menyusun Tu!uan Ka!ian : Penelitian

>/ Menyusun Konsep Solusi?/ Di"uktikan dan menghasilkan

pen!elasan atau teori


49/95

Alur ini sesuai dengan urutan

alur kegiatan ilmiah $3itchie*alder)

P)MIKI(AL+3IS

$D)D-KTIF%

DIK(ITISI


50/95

&bstraksi

#kstrapolasi

Sintesis

menghasilkan


51/95

Mengapa 7urung ini tidak ter7angketika saya dekati9

London, 0@

PS;.8+L+3; Psychology's intellectual parents $0@th century%hil h d h i l


52/95

PS;.8+L+3; philosophy and physiology

Psychology should "e the scientific

study of consciousness (Hilhelm Hundt, 6@CA).

Psychology as a science of "ehaior,stimulus5response relationships

(Hatson, 6A68)

Psychology is the science that

studies "ehaior and the physiological

and cognitie processes that underlie "ehaior,$7eiten, 1BB>%

-nconcious a determinant of "ehaior,(Sigmund Freud, 6ADD, 6A88),

A return to 7atson's "ehaior (Skinner, 6A?8)


53/95

perhatian le7i im7ulrasa ingin ta

Mencari tahuMem7angun


54/95

Apa yang kitapikirkan

7ila melihatfenomenaseperti

ini9


55/95

Ketika lempeng menutup maka air terse"ur


56/95

Suatu renunganlsafati sunami


57/95

asi goreng terpan!ang

(estoran unik


58/95

(estoran unik


59/95

6ayi "erdiskusi


60/95

Mirip siapa


61/95

Fenomena alen (7DD &


62/95

MASALA8

Se!auh ini peningkatan kerentanan infeksi pada perempuan melankolis masih "elum

dapat di!elaskan

Fakta 0

Fakta 1


63/95

T-9-A

T-9-A -M-M

Men!elaskan peningkatan kerentanan

infeksi yang ter!adi pada perempuanmelankolis

T-9-A K8-S-S6aru akan disusun setelah mempunyai

kerangka konseptual


64/95

M);-S-K)(A3KA K+S)PT-AL

ntuk menyusun "erangka "onseptual

diperlukan pelacakan informasi ilmiah

yang luas, melakukan abstraksi,ektrapolasi dan sintesis


65/95

=ipe sanguinisLugu, polos, energik dan

selalu melakukan hal yang cerdik,

le"ih menghayati kehidupan yang menyenangkan, menarik dan mengilhami orang lain.

*eria, kuat, ekspresif dan

menyenangkan bagi siapa saja

=ipe melankolis'endalam, penuh pikiran dan analistis, serius, tekun, genius dan

intelek, berbakat, kreatif, menyukai daftar, bagan, diagram, grafik,sadar perincian, tertib, terorganisasi, teratur, rapi, perfeksionis,

ekonomis, penuh perhatian dan belas kasihan yang mendalam,

mencari teman hidup yang ideal.


66/95

Stressor

*oping

mechanism

Stress


67/95

&S;3:$#UR%MMU$1


68/95

;I as Field of Study

I

;

PI as field of study adalah ;I merupakan istilah untuk menggambarkanarea masalah sedang dalam menyelesaikan masalah setiap paradigma yang

ada, yaitu sikologi, ;eurologi, dan Imunologi masih berdiri sendiri

(utra, 6AA8).


69/95

&$% AS S3%#$3#

& s y c h o 6l o g y

$ e u r o 6l o g y

% m m u n o 6l o g y

& s y c h o n e u r o i m m u n o l o g yutra, 6AA8


70/95

2#1&I43

)-(+8+(M+ALeuropeptida

eurotransmitter

8ormonal

Sitokin

+TAK

IM-ITAS

:

&A

A%S

A

$S

A%S


71/95

K)(A3KA K+S)PT-AL

Perempuan PerempuanSanguin Melankolis

.oping

!elek

)ustress Distress

Kortisol C Kortisol CCC

ImunitasImunitas

Infeksi 5 Infeksi CCC

Patogen

IgIg

Li$Ig'

;eu ;eu

Li$Ig'

.oping

"aik


72/95

Perempuan Perempuan

Sanguin Melankolis

.oping

!elek

)ustress Distress

Kortisol C Kortisol CCC

ImunitasImunitas

karsiogen

IgIg

Li$Ig'

;eu ;eu

Li$Ig'

.oping

"aik

Kerentanan

Kanker

Payudara <

Kerentanan

Kanker

Payudara >


73/95

T-9-A K8-S-S

0/ Mem"uktikan peningkatan kadarkortisol pd perempuan melankolis/

1/ Mem"uktikan penurunan imunitas yang dicerminkan !umlah netrofil,prosentase limfosit penghasil

imunoglo"ulin $Ig% M dan kadar Ig3 pd perempuan melankolis/


74/95

8IP+T)SIS9aa"an sementara dari

(umusan Masalah$(esearch Euestion%

8ipotesis tidak harus selalu ada dalamsuatu penelitian


75/95

=inggal menyesuaikan dengan =ujuan

"husus

F)+M)A


76/95

F)+M)A

3angguangastrointestinal di

Kehidupan kotasangat tinggi

MASALA8

Se!auh inipeningkatan

gangguangastrointestinal dikehidupan kota

"esar "elum dapatdi!elaskan

S t r

e s o r

P s i k

o s o s

i a l

S t r e s o r

P s i k o s o s i a l

T-9-AMen!elaskan peningkatan gangguan

gastrointestinal yang tinggi

di kehidupan kota "esar


77/95

Masalah terse7ut

diselesaikan denganpenelitian model

Kerangka Konseptualmencerminkankemampuan

inteletualyang dapatdipela0ari


78/95

6. 'embuktikan perubahan *3F, &*=1, "ortisol,

sel penghasil IL$6, limfosit penghasil IF;$J, IL$

6D, S, I, Ig', Ig&, dan *3F$36 pada

mukosa usus tikus yang terpajan renjatan

listrik 6 dan 7

7. 'endapatkan diskriminator perubahan yangterjadi di mukosa usus tikus akibat renjatan

listrik 6 dan 7

Kesimpulan

Pada kondisi akut,


79/95

KesimpulanPenelitian disertasi

&eningkatan

motilitas ususter0adi melalui 2 0alur,lam7at le?at :&A dan

cepat langsung melalui

3R6R!

&eningkatanmotilitas usus

yang di ikuti olehpeningkatan %gA

merupakan per?u0udanimunitas

(alami dan adaptif)

)l ana, 1BB0

sinyal stresordiram"atkan melalui

.(F5.(F5(0 danpada kondisi kronis,sinyal stresor

diram"atkan melaluiaksis 8PA/

Ke51 alur sinyal stresor ts"menye"a"kan peningkatan

imunitas alami$peningkatan motilitas usus%

dan imunitas adaptif $peningkatan sel plasmapenghasil IgA%

$)lyana, 1BB0%


80/95

T)(MI+L+3I ;3 P)(L- DIFA8AMI


81/95

T)(MI+L+3I ;3 P)(L- DIFA8AMI

Masalah $Pro"lem%kesen!angan fakta dan harapan

Pro"lem Statement

Se!auh ini percepatan maturasi organ reproduksi rema!a perempuan aki"at pengaruh tayangan

T* masih "elum !elas/

Konsep Solusimerupakan konsep untuk menyelesaikan

masalah yang dihadapi


82/95

#RA$


83/95

1I4=#SIS

& proposition that stated in testable form

and predicts a particular relationship

between two or more %ariables

Bawaban sementara dari

3umusan 'asalah (3esearch uestion)


84/95

=1#43K

A set of interrelated propositions, some of?hich can 7e emperically tested

A set of propositionthese propositions are interrelated

some of them are emperically testa7le

Suatu pen!elasan sistematis pada suatu set realita, yang men!elaskan keterkaitan antar konsep


85/95


86/95

ASSUM&%$ of :#R;

Are a set of statementsdescri7ing valid

circumstances in ?hich the

theory is applica7le

A i


87/95

Asumsi

& &

&

&

&

&

&

&

T)+(I


88/95

/ila rasa ingin tahu semakin7erkem7ang maka mulai tahu sedikit

dan semakin 7anyak tidak tahu

/ila hal demikian sudah Anda rasakanmaka ketahuilah Anda mulai

mengenali Bsiapa diri AndaC sesungguhnya

&erlu direnungkan


89/95

gfenomena ini

1inier form&rotein

$ative form&rotein

StressorStressor


90/95


91/95

Institusi pendidikan merupakan tempat

melakukan proses pembelajaran yang

mencakup I, #, S, &, 'I


92/95

ada proses pembelajaran terjadi penyampaian ilmu

pengetahuan melaluiproses penalaran (berpikir ilmiah) $ bermoral untuk

menyelesaikan /masalah0 dengan memanfaatkansemua potensi peserta didik,

yang dikondisikan dengan berbagai keteladanan darisemua insan akademik yang terlibat untuk

mencapai %isi$misi pendidikan, yaitu manusiacerdas I, #, S, &, dan 'I


93/95

6. Filsafat merupakan pengetahuan otonom

manusia sehingga bersifat subyektif 7. Filsafat hasil pemberdayaan akal dalam upaya

memenuhi rasa ingin tahu dan mendapatkan

manfaat8. Filsafat dihasilkan melalui perenungan reflektif(intuitif dari jiwa)

:. Filsafat merupakan cara untuk mencarikebenaran secara bijaksana, yang fokuskepada #tika, Logika, dan Seni

?. Filsafat Ilmu merupakan perenungan reflektif

terhadap Ilmu 9 kaitan ilmu dengan kehidupan.


94/95

Kalau u!ian !angan menyontek ya,m"ak mas i"u "apak


95/95

m"ak5mas, i"u5"apak/Allah S7T "enci per"uatan itu

Documents

(1) Pengantar Filsafat Ilmu-10