Upload
riyan90
View
143
Download
6
Embed Size (px)
Citation preview
Kelompok 3
FKM - UJ
1. Yuniar Sulistyo (0821-019)
2. Mariana Sidabutar (0821-061)
3. Akhmad Zaelani (1021-016)
4. Vara Youlga. T (1021-042)
5. Sakinatun Nisa’ (1021-095)
6. Yulianda Anggraini (1021-106)
7. Oksi Tripradanti (1021-145)
Manajemen :
suatu proses kegiatan yang terdiri atas perencanaan,
pengorganisasi, pelaksanaan, pengukuran dan tindak lanjut
yang dilakukan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan
dengan menggunakan manusia dan sumber daya yang ada
Sistem Manajemen :
kegiatan manajemen yang teratur dan saling berhubungan
untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan
Bagian dari sistem manajamen secara keseluruhan yang
meliputi struktur organisasi, perencanaan, tanggung jawab,
pelaksanaan, prosedur, proses dan sumber daya yang
dibutuhkan bagi pengembangan, penerapan, pencapaian,
pengkajian dan pemeliharaan kebijakan K3 dalam rangka
pengendalian resiko yang berkaitan dengan kegiatan kerja
guna terciptanya tempat kerja yang aman, efisien dan
produktif (PER.05/MEN/1996 pasal 1)
K3 masih belum mendapatkan perhatian yang memadahi
semua pihak
Kecelakaan kerja yang terjadi masih tinggi
Pelaksanaan pengawasan masih bersifat parsial dan belum
menyentuh aspek manajemen
Relatif rendahnya komitmen pimpinan perusahaan dalam
hal K3
Kualitas tenaga kerja berkorelasi dengan kesadaran atas K3
Tuntutan global dalam perlindungan tenaga kerja
yang diterapkan oleh komunitas perlindungan
hak buruh internasional
Desakan LSM internasional dalam hal hak tenaga
kerja untuk mendapatkan perlindungan
1. Perlindungan karyawan
2. Memperlihatkan kepatuhan pada peraturan dan undang-
undang.
3. Mengurangi biaya
4. Membuat sistem manajemen yang efektif
5. Meningkatkan kepercayaan dan kepuasan pelanggan
Menempatkan tenaga kerja sesuai dengan harkat dan
martabatnya sebagai manusia
Meningkatkan komitmen pimpinan perusahaan dalam
melindungi naker
Meningkatkan efisiensi dan produktivitas kerja untuk
menghadapi kompetisi perdagangan global
Proteksi terhadap industri dalam negeri
Meningkatkan daya saing dalam perdagangan internasional
Mengeliminir boikot LSM internasional terhadap produk
ekspor nasional
Pelaksanaan pencegahan kecelakaan masih bersifat
parsial
Perlunya upaya pencegahan terhadap problem sosial dan
ekonomi yang tekait dengan penerapan K3
KomitmenKomitmen dandan
KebijakanKebijakan
PerencanaanPerencanaanSMK3SMK3
PenerapanPenerapanSMK3SMK3
PengukuranPengukuran dandan
EvaluasiEvaluasi
PeningkatanBerkelanjutan
PeninjauanPeninjauan UlangUlang && PeningkatanPeningkatan
oleh manajemenoleh manajemen
PeninjauanPeninjauan UlangUlang
&& PeningkatanPeningkatan
oleh Manajemenoleh Manajemen
A. KOMITMEN
Pengusaha dan pengurus menunjukkan
komitmennya melalui :
Membentuk organisasi K3
menyediakan anggaran, sarana dan tenaga kerja yang
diperlukan dalam bidang K3
Menetapkan personel yang mempunyai tanggung jawab
dan wewenang yang jelas dalam penanganan K3
Perencanaan K3 yang terkoordinasi
melakukan penilaian kinerja dan tindak lanjut
pelaksanaan K3
B. KEBIJAKAN
Tertulis dan bertanggal
Ditandatangani oleh pengusaha dan atau pengurus
Memuat pernyataan komitmen dan tujuan K3 perusahaan
Disosialisasikan / disebarluaskan
Bersifat dinamik dan ditinjau ulang agar tetap updated
Perusahaan harus merencanakan untuk memenuhi
kebijakan. Sasaran. Dan tujuan K3 yang telah ditetapkan
A. MANAJEMEN RESIKO
Identifikasi sumber bahaya
Penilaian resiko
Pengendalian resiko
B. PEMENUHAN
Perundangan K3
Standar K3
Pedoman Teknis K3
Aturan K3
A. JAMINAN KEMAMPUAN
Sumber daya
tanggung jawab
motivasi dan kesadaran
K3
pelatihan dan kompetensi
kerja
B. KEGIATAN PENDUKUNG
Komunikasi
Pelaporan
Pendokmentasian
Pemcatatan dan
manajemen informasi
C. IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN, & PENGENDALIAN
RESIKO
Manajemen resiko
Perencanaan (design) dan rekayasa
Pengendalian administratif
Tinjauan kontrak
Prosedur menghadapi keadaan darurat atau rencana
Prosedur menghadapi insiden
Prosedur rencana pemulihan keadaan darurat
Perusahaan perlu mengukur, memantau dan mengevaluasi
kinerja K3 serta melakukan tindakan pencegahan dan
perbaikan. Pengukuran & Evaluasi melalui:
A. INSPEKSI DAN PENGUJIAN K3
Personel berpengalaman dan berkeahlian
Catatan terpelihara dan tersedia, Peralatan dan metode
yang memadai
Tindakan perbaikan dan ketidak sesuaian
Penyelidikan atas insiden
Temuan dianalisa dan ditinjau ulang
B. AUDIT SMK3
Dilakuan secara berkala, Personel berkompeten,
Tinjauan ulang dari hasil audit
C. INDAKAN PERBAIKAN DAN PENCEGAHAN
hasil temuan pemantauan, audit dan tinjauan ulang
SMK3 digunakan untuk perbaikan dan pencegahan
Perusahaan perlu secara rutin meninjau ulang dan terus
menerus meningkatkan SMK3 dengan tujuan untuk
meningkatkan kinerja K3 secara keseluruhan. Dilakukan
dengan cara:
Evaluasi penerapan kebijakan K3
Tujuan,sasaran dan kinerja K3
Hasil temuan audit SMK3
Evaluasi efektifitas penerapan SMK3 dan kebutuhan
untuk mengubahnya
India dan Malaysia : peraturan K3 yg dibuat dalam istilah umum
hanya menyebutkan bahwa pengusaha bertanggung jawab dala
mengelola K3, dan tidak secara khusus menjelaskan suatu
sistem manajemen K3.
Australia dan selandia baru : penerapan sistem manajemen K3
diatur ditingkat negara bagian. 2 negara ini telah melakukan
kesepakatan normal untuk membuat sebuah organisasi dunia yg
dikenal dgn The Joint Accereditation System of Australia and
New Zealand(JAS-ANZ)
Cina dan Thailand : membuat suatu standar sistem
manajemen K3 yg dikenal dgn OHSMS Trial Standard
dan TIS 18000 Series