3
GBI Rayon 4 Medan Warta Minggu Tgl. 05 April2015 Kehidupan yang Membawa Arti Pengkotbah 7:1 “Nama yang harum lebih baik dari pada minyak yang mahal, dan hari kematian lebih baik dari pada hari kelahiran.” Amsal 22:1 “Nama baik lebih berharga dari pada kekayaan besar, dikasihi orang lebih baik dari pada perak dan emas.” Setiap dari kita yang hidup di dunia ini memiliki nama. Nama punya makna, harapan dan kerinduan yang ditanamkan pada pribadi orang yang memakai nama tersebut. Ketika orang tua kita memberi nama bagi kita, mereka mempunyai mimpi dan harapan dalam setiap perjalanan hidup anak-anaknya. Namun, ada juga orang tua dari suku tertentu di Sumatera Utara yang memberi nama bukan karena harapan khusus yang mereka inginkan bagi anak-anaknya, tapi karena kebiasaan memberi nama dengan apa saja yang terlintas di dalam pikiran saat anak mereka lahir. Ada anak yang diberi nama “Panci”, “Kursi”, “Dingin”, dan lain sebagainya. Allah juga memberi nama kepada setiap yang diciptakan dan dilahirkan. Abram diganti namanya menjadi ‘Abraham’ yang berarti ‘bapa segala bangsa’ karena Allah punya maksud untuk memberkati Abraham menjadi bangsa yang besar. Sarai juga diberi nama dan diganti menjadi Sarah yang berarti ‘ibu dari bangsa-bangsa’. Yakub diganti namanya menjadi ‘Israel’ yang berarti ‘Allah menang’. Tidak ada seorangpun di dunia ini yang Allah tidak memiliki mimpi atas orang tersebut. Allah punya mimpi bagi setiap orang yang dihadirkan di dunia ini. Yesus dihadirkan di dunia untuk menjadi Juruselamat dunia. Allah sungguh punya mimpi buat setiap kita. Kita harus mencari tahu apa kehendak Bapa di Surga bagi kita. Tidak ada hal yang lebih utama dari pada menggenapi mimpi Bapa bagi kita. Ketika Tuhan Yesus mati di kayu salib, Dia mengucapkan kata, “Sudah selesai” karena Tuhan sudah menyelesaikan semua rencana dan kehendak Bapa bagi-Nya untuk dunia. Apakah kita dapat berkata hal yang sama “sudah selesai” ketika kita dipanggil untuk meninggalkan dunia ini, menghadap Bapa di Surga dan mempertanggungjawabkan apa yang dipercayakan pada kita? William Shakespeare dalam bukunya yang terkenal “Romeo and Juliet” mengisahkan tentang sepasang kekasih yang berasal dari dua keluarga yang bermusuhan “Montague” dan “Capulet”. Romeo dan Juliet tidak dapat bersatu karena nama yang mereka bawa bermusuhan dan saling membenci sejak beberapa keturunan. Cinta membuat sepasang kekasih 1

123

Embed Size (px)

DESCRIPTION

sdff

Citation preview

GBI Rayon 4 MedanWarta Minggu Tgl. 05 April2015Kehidupan yang Mema!a Arti"eng#otah $%1Nama yang harum lebih baik dari pada minyak yang mahal, dan hari kematianlebih baik dari pada hari kelahiran.Am&al 22%1Nama baik lebih berharga dari pada kekayaan besar, dikasihi orang lebih baikdari pada perak dan emas.Setiapdari kitayanghidupdi duniaini memiliki nama. Namapunyamakna,harapandankerinduanyangditanamkanpadapribadi orangyangmemakainama tersebut. Ketika orang tua kita memberi nama bagi kita, merekamempunyai mimpi danharapandalamsetiapperjalananhidupanak-anaknya.Namun, ada juga orang tua dari suku tertentu di Sumatera Utara yang memberinama bukan karena harapan khusus yang mereka inginkan bagi anak-anaknya,tapi karena kebiasaan memberi nama dengan apa saja yang terlintas di dalampikiransaatanakmerekalahir. Adaanakyangdiberi namaPani, Kursi,!ingin, dan lain sebagainya.Allah juga memberi nama kepada setiap yang diiptakan dan dilahirkan.Abramdigantinamanya menjadi"Abraham# yang berarti"bapa segala bangsa# karenaAllahpunyamaksuduntukmemberkati Abrahammenjadi bangsayangbesar.Sarai juga diberi nama dan diganti menjadi Sarah yang berarti "ibu dari bangsa-bangsa#. $akub digantinamanya menjadi"%srael# yang berarti"Allah menang#.&idak ada seorangpun didunia iniyang Allah tidak memiliki mimpiatas orangtersebut. Allahpunyamimpi bagi setiaporangyangdihadirkandi duniaini.$esus dihadirkandi duniauntukmenjadi 'uruselamat dunia. Allahsungguhpunya mimpi buat setiap kita. Kita harus menari tahu apa kehendak (apa diSurga bagi kita. &idak ada hal yang lebih utama dari pada menggenapi mimpi(apa bagi kita. Ketika &uhan $esus mati di kayu salib, !ia menguapkan kata,Sudah selesai karena &uhan sudah menyelesaikan semua renana dankehendak (apa bagi-Nya untuk dunia.Apakah kita dapat berkata hal yang samasudah selesai ketika kita dipanggil untuk meninggalkan dunia ini, menghadap(apa di Surga dan mempertanggungja)abkan apa yang diperayakan pada kita*+illiam Shakespeare dalam bukunya yang terkenal ,omeo and 'ulietmengisahkantentangsepasangkekasihyangberasal dari duakeluargayangbermusuhan -ontague dan .apulet. ,omeo dan 'uliet tidak dapat bersatukarena nama yang mereka ba)a bermusuhan dan saling membeni sejakbeberapa keturunan. .inta membuat sepasang kekasih inimenghapus semuaperseteruan dan menerima satu sama lain sekalipun keluarga merekamenentangnya. .inta membuat mereka berani menghadapi kesulitan dantantanganseberat apapun. 'uliet berkataberkata,omeo, Apayangadadidalam sebuah nama* /+hat is in a name*01 Apa itu -ontague yang menjadimusuhku*2ngkau adalah dirimu sendiri dan bukan -ontague dan aku tidak akanlagi menjadi .apulet. (ait perakapanini +hat is inaname* menjaditerkenal karenamembuat orang-orangmulai merenungkantentangapayangterkandung dalam arti sebuah nama.Apa yang terkandung dalam sebuah nama* Pertama-tama, nama me)akilkanidentitasdari si pemiliknama. Namamenunjukkansuku,latarbelakangataudaerahlokasi orangtersebut berasal. Kedua, di dalamnamaadadoadan3pengharapan. Ketika kita memberi nama kepada seorang anak, kitamengharapkan dan berdoa bah)a suatu hari nanti anak itu akan menjadi sepertinama yang diberikan. 4embala Pembina memberi nama kepada anaknya yangpertamadanmengharapkanputranyamenjadi seorangyangbijaksanadansetia. !emikian juga dengan nama anak yang kedua karena beliaumengharapkan Allah menampakkan diri dan akan terjadi kebangunan rohanikemanapun anak itu dipakai &uhan.Pengkotbah 563 berkata bah)a nama yangharum lebih baik dari pada minyak yang mahal dan Amsal 7763 berkata bah)anama baik lebih berharga dari pada kekayaan besar. Sikap hati dan kehidupanyang kita jalani menentukan nama baik keluarga kita. 'ika kita dapat menjadiberkat bagi kota, bangsa, dan juga bangsa-bangsa1 maka bukan saja kita yangakantermasyhurnamanya, tapi jugakeluargakita, keturunankita, suku,kotadan bangsa kita. 8rang-orang $ahudi memiliki sikap hati dan kerinduan untukmembangun rumah &uhan kemana mereka pergi.8leh karena itu, mereka selaludisertai dan diberkati oleh &uhan dengan keberhasilan dan keberuntungan.-erekaterkenal denganjasamerekadalampenemuan-penemuanilmiahdanteknologi yangmenjadi berkat bagi banyak orangdalambidangkesehatan,transportasi, komunikasi dan in9rastruktur sehingga mereka banyakdianugerahkan sebagai peraih hadiah nobel serta menguasai tambang permatadan sistem keuangan dunia.Seorang:lsu9 yangbernama'ean-Paul Sartre/3;