13614_IGA Pramitaresthi_take Home Science UAS

5/27/2018 13614_IGA Pramitaresthi_take Home Science UAS

1/31

1CIRCLE OF CONTAGIOUSNESS DARI TEORI KEPERAWATAN

DOROTHEA E. OREM (SELF CARE THEORY) ;

2ASPEK YANG DIPERHATIKAN DALAM PENERAPAN TEORIKEPERAWATAN DI INSTITUSI PENDIDIKAN KEPERAWATAN;

3KASUS DAN PEMBAHASAN MENGGUNAKAN RANCANGAN

APLIKASI MODEL BETTY NEUMAN (HEALTH CARE SYSTEM)

Tugas Ini Disusun Untuk Memenuhi Take Home Examination

Mata Kuliah : Science In Nursing

Dosen Pengampu : Ibu Elsi Di Hapsari! S"Kp! M"S D"S

OLEH :

I GUSTI AYU PRAMITARESTHI (NIM. 13/31!2"/PKU/13#1!)

PROGRAM STUDI MAGISTER ILMU KEPERAWATAN

FAKULTAS KEDOKTERAN UNI$ERSITAS GAD%AH MADA

YOGYAKARTA

2&1!

#


2/31

PRAKATA

Pu$a %an pu$i s&ukur sa&a pan$atkan kepa%a Tuhan 'ang Maha Esa karena atas

rahmatN&alah penulis %apat men&elesaikan take home examination mata kuliah

Science In Nursing ini tepat pa%a aktun&a"

(%apun pen&elesaian laporan take home examination Science In Nursing

ini %iharapkan %apat memberikan konstribusi %i %unia keperaatan khususn&a

pemahaman teori %alam keperaatan %an men$a%i acuan untuk laporan

selan$utn&a" Selain itu penulis ingin mengucapkan terima kasih kepa%a pihak)

pihak &ang telah membantu sehingga pen&usunan laporan ini %apat terselesaikan"

Penulis men&a%ari baha tugas laporan mata kuliah Science In Nursing

ini masih $auh %ari sempurna baik %ari isi maupun %alam pen&usunan kata)kata"

*leh karena itu penulis membuka %iri untuk menerima segala saran %an kritik

&ang membangun"

(khirn&a! semoga laporan tugas mata kuliah Science In Nursing ini %apat

berman+aat bagi &ang membutuhkan"

'og&akarta! ,anuari -.#/

Penulis

-


3/31

DAFTAR ISI

PRAKATA............................................................................................................2I. CIRCLE OF CONTAGIOUSNESS DARI TEORI KEPERAWATAN DOROTHEA

E. OREM (SELF CARE THEORY) ................................................................4a. Bioga!i..........................................................................................................4

". Ko#$%& T%oi K%&%a'aa# Doo%a E.O%* (S%+! Ca% T%o,)................-

. Ci+% o! Co#agio/$#%$$ 0ai T%oi K%&%a'aa# Doo%a E. O%* (S%+!

Ca% T%o,).....................................................................................................1

II. ASPEK YANG DIPERHATIKAN DALAM PENERAPAN TEORI

KEPERAWATAN DI INSTITUSI PENDIDIKAN KEPERAWATAN................2A. Laa B%+a3a#g T%oi K%&%a'aa#.............................................................2

". A$&%3 ,a#g Di&%ai3a# 0a+a* &%#%a&a# T%oi K%&%a'aa# 0iI#$i/$i

P%#0i0i3a# K%&%a'aa#.................................................................................

III. KASUS DAN PEMBAHASAN MENGGUNAKAN RANCANGAN APLIKASIMODEL BETTY NEUMAN (HEALTH CARE SYSTEM)...............................1

A. P%*"aa$a#...............................................................................................5

". K%$i*&/+a# .................................................................................................25

0


4/31

I. CIRCLE OF CONTAGIOUSNESS DARI TEORI

KEPERAWATAN DOROTHEA E. OREM (SELF CARE

THEORY)

'. B*+',

Dorothea E" *rem a%alah salah satu pakar teori keperaatan

&ang terkenal %i (merika" 1eliau lahir %i 1altimore! Mar&lan% pa%a

tahun #2#/" (&ahn&a seorang peker$a bangunan %an ibu han&a sebagai

seorang ibu rumah tangga! anak ke%ua %ari %ua bersau%ara" 1eliau

memulai karirn&a sebagai seorang peraat %i Pro3i%ence %i 4ashington

D5" 6ulus Sar$ana Mu%a tahun #20." 6ulus Master tahun #202

pen%i%ikan keperaatan" Tahun #2/7 beker$a %i Uni3ersitas Katolik %i

(merika selama per$alanan kariern&a ia telah beker$a sebagai sta+

peraat! peraat tugas priba%i! pen%i%ik! a%ministrasi keperaatan %an

sebagai konsultan 8#29. 8(rista! -.#."

/


5/31

(%apun %a+tar pengalaman beliau sebagai berikut :

#" Men&elesaikan 1"S"N E%" tahun #202! %an M"S"N E%" tahun #2/7!

ke%uan&a %i 5hatolic Uni3ersit& o+ (merica

-" Tahun #27;


6/31

2" Tahun #2;7! 1eliau mempublikasikan buku ke%ua &ang berisi

tentang tiga teori! &aitu : teori self-care! teoriself-care defisit! %an

teori nursing system

#." Tahun #22;! Doctor Honoris Causae! Uni3ersit& o+ Missouri)

5olumbia

##" Dr" Dorothea E *rem terus mengembangkan teori ini %an akhirn&a

%apat men&elesaikan sampai e%isi ke enam buku ber$u%ul ?Nursing

: Concept of Practice,&ang kemu%ian %ipublikasikan Mosb& pa%a

,anuari -..#"

*rem meninggal pa%a usia 2- tahun! setelah bebaring lama %i

tempat ti%ur" 1eliau meninggal pa%a hari $umat! tanggal -- ,uni -..9 %i

ke%iamann&a %i Pulau Ski%aa&! >eorgia" Makalah)makalah %an

presentasi *rem memberikan aasan luas mengenai praktek

keperaatan! pen%i%ikan keperaatan %an ilmu keperaatan" 1eberapa

%ari makalahn&a terse%ia untuk para ahli keperaatan %alam bentuk

kompilasi &ang %i e%it oleh @appening %an Ta&lor 8-..0" Tulisan atau

makalah *rem &ang lain bersama rekan)rekann&a %iarsipkan %i ,ohn

Hopkins Uni3ersit& 8(rista! -.#."

-. K0 T0+ K00+''' D+40' E.O+05 (S06, C'+0

T40+7)

Dari beberapa mo%el konsep keperaatan &ang terkenal maka

salah satun&a a%alah Dorothea E" *rem" 1eliau memperkenalkan mo%el

self care" *rem mengembangkan mo%el konsep keperaatan ini %an

mempublikasikann&a %engan $u%ul "Nursing Conceps of Practice Self

Care"8*rem! -..#"

Dalam teoriself care-n&a ia menganggap baha peraatan %iri

merupakan suatu kegiatan membentuk keman%irian in%i3i%u &ang akan

meningkatkan tara+ kesehatann&a" Sehingga bila mengalami %e+isit! ia

=


7/31

membutuhkan bantuan %ari peraat untuk memperoleh keman%iriann&a

kembali" Teori ini merupakan suatu pen%ekatan &ang %inamis! %imana

peraat beker$a untuk meningkatkan kemampuan klien %alam meraat

%irin&a sen%iri %an bukan menempatkan klien pa%a posisi bergantung karena

self care merupakan perilaku &ang %apat %ipela$ari 8*rem! -..9"

*rem mengembangkan Teori Keperaatan Self-Care Deficit

8teori umum ter%iri %ari 0 teori &ang saling berhubungan! &aitu : 8# Teory

Self)Care8- Teory Self-Care Deficit80 Teory of nursing systems"

(spek label peraatan %iri %e+isitn&a teori keperaatan sebagai teori

umum ter%iri %ari tiga teori berikut terkait :

#" Teory Self)Care 8teori peraatan %iri! &ang men$elaskan

mengapa %an bagaimana orang)orang meraat %iri sen%iri

-" Teory Self-Care Deficit 8teori %e+isit peraatan %iri! &ang

menggambarkan %an men$elaskan mengapa orang %apat %ibantu

melalui keperaatan

0" Teory of nursing systems 8teori sistem keperaatan! &ang

membahas bagaimana kebutuhan ASelf CareA pasien %apat %ipenuhi

oleh peraat! pasien atau ke%uan&a"Nursing sistem %itentukan atau

%irencanakan ber%asarkan kebutuhan ASelf CareA %an kemampuan

pasien untuk men$alani akti+itas ASelf Care"!

Di%alam tiga teori tersebut %imasukkan enam konsep sentral %an

satu konsep tambahan" Konsep sentral tersebut a%alah: konsep self-care!

unsur self-care! kebutuhan self-care &ang terapeutik! self-care deficit!

unsur keperaatan %an sistem keperaatan! sebagaimana konsep

tambahan %ari +aktor)+aktor kon%isi %asar &ang paling penting untuk

memahami teori umum *rem"

(sumsi utama %ari teori *rem a%alah :

Setiap orang harus man%iri %an bertanggung $aab terha%ap

peraatan %irin&a %an orang lain %alam keluargan&a &ang

memerlukan peraatan

9


8/31

Setiap orang memliki karakter &ang berbe%a)be%a

Keperaatan merupakan suatu bentuk pela&anan &ang melibatkan

interaksi antara pasien %an peraat maupun tenaga kesehatan

lainn&a

Keberhasilan %alam memenuhi kebutuhan %iri merupakan

pencegahan primer terha%ap ter$a%in&a suatu kea%aan sakit

Pengetahuan seseorang tentang hal)hal &ang berpotensi

men&ebabkan masalah kesehatan &ang sangat %ibutuhkan untuk

mempromosikan tentang pentingn&a perilaku meraat %iri"

Tu$uan keperaatan pa%a mo%el *rem secara umum a%alah :

a" Menurunkan tuntutan self care pa%a tingkat %imana klien %apat

memenuhin&a! ini berarti menghilangkanself care deficit

b" Memungkinkan klien meningkatkan kemampuann&a untuk

memenuhi tuntutanself care

c" Memungkinkan orang &ang berarti 8bermakna bagi klien untukmemberikan asuhan %epen%en $ika self care ti%ak memungkinkan!

oleh karenan&aself care deficitapapun %ihilangkan"

%" ,ika ketigan&a %iatas ti%ak tercapai peraat secara langsung %apat

memenuhi kebutuhan)kebutuhanself careklien 8(n%rian&! -..9"

8. C+860 , C'*90 '+ T0+ K00+''' D+40' E.

O+05 (S06, C'+0 T40+7)

Teori *rem merupakan suatu teori keperaatan umum atau

secara spesi+ik %isebut %engan Self-Care Deficit Nursing Teory" Teori ini

merupakan satu teori &ang cukup mu%ah %ipahami %an ban&ak peneliti

&ang melakukan penelitian pa%a teoriselfcareini" (kan tetapi! teori &ang

baik harus selalu %ikembangkan! %iteliti! %an siap %iu$i mengenai

kelebihan %an kekurangann&a agar terus %apat %ikembangkan %alam

;


9/31

praktik keperaatan khususn&a teori self caremilik *rem ini 8(ligoo%!

-.#."

(%a beberapa teori &ang %igunakan untuk menge3aluasi atau

mengkritik suatu teori &ang telah a%a" Salah satun&a a%alah teori kritik

&ang %ikemukakan oleh (+a+ Ibrahim Meleis" (+a+ men$elaskan mengenai

suatu mo%el untuk menge3aluasi sebuah teori %engan menggunakan

beberapa kriteria antara lain a%alah hubungan struktur %an +ungsi

8relationsip et#een structure and function! %iagram teori 8%iagram of

teory! lingkaran pen&ebaran 8circle of contagiousness! kegunaan

8usefulness %an komponen eksternal 8e$ternal component" (%apun alasan

%alam menge3aluasi teori ini a%alah untuk menentukan teori mana &ang

sesuai untuk %igunakan sebagai kerangka ker$a untuk ker$a! penelitian!

pen%i%ikan! a%ministrasi! atau konsultasi serta mencapai perubahan &ang

positi+ untuk pengembangan teori %an lainn&a 8Muhlisin! -.#."

Dalam makalah ini teori *rem akan %ie3aluasi %ari sisi

lingkaran pen&ebaran 8circle of contagiousness"

Circle of Contagiousnessmengan%ung pengertian apakah teori

&ang %ibahas %i a%opsi oleh teoris)teoris &ang lain atau ti%ak 8Meleis!

#22# %an $uga harus %ilihat lokasi geogra+is %imana teori berasal %an

sampai mana teori tersebut men&ebar %an $uga $enis institusi apa &ang

menga%opsi teori ini" (%apun pembagian e3aluasin&a &aitu :

1. G0*+', D' A'6 P070-'+' T0+ 8G0*+'48'6 O+* O,

T40+7 ' G0*+'48'6 S+0')

Selama tahun #27;)#272! Dorothea E" *rem sebagai

seorang konsultan pa%a bagian pen%i%ikan Departemen Kesehatan!

Pen%i%ikan %an Kese$ahteraan serta berpartisipasi %alam suatu

pro&ek pelatihan peningkatan praktek peraat 83okasional"

Peker$aan ini menstimulasi *rem untuk membuat suatu pertan&aan :

%&ondisi apa dan 'apan seseorang memutu'an pelayanan

'epera#atan( *rem kemu%ian menekankan i%e baha seorang

2


10/31

peraat itu a%alah %Diri Sendiri" I%e inilah &ang kemu%ian

%ikembangkan %alam konsep keperaatann&a ?Self CareB" Pa%a

tahun #272 konsep keperaatan *rem ini pertama sekali

%ipublikasikan 8(IP>>! -..;"

Tahun #2=7 *rem beker$asama %engan beberapa anggota

+akultas %ari Uni3ersitas %i (merika untuk membentuk suatu Komite

Mo%el Keperaatan 8Nursing )odel Commitee*" Tahun #2=; bagian

%ari Nursing )odel Commitee termasuk *rem melan$utkan

peker$aan merekamelaluiNursing De+elopment Conference roup

NDC*! Kelompok ini kemu%ian %ibentuk untuk menghasilkan

suatu kerangka ker$a konseptual %ari keperaatan %an menetapkan

%isiplin keperaatan*rem"

Kemu%ian *rem mengembangkan konsepkeperaatan&a

?self careB %an pa%a tahun #29#%ipublikasikanNursing. Concepts

of Practice" Pa%a e%isi pertama +okusn&a terha%ap in%i3i%u!

se%angkan e%isi ke%ua 8#2;.! men$a%i lebih luaslagi meliputi multi

person unit 8keluarga! kelompok %an mas&arakat" E%isi ketiga

8#2;7*rem mengha%irkan eneral Teory Keperaatan %an pa%a

e%isi keempat 8#22#*rem memberikan penekanan &ang lebih besar

terha%ap anak)anak! kelompok %an mas&arakat"

1eberapa Negara &ang memperkenalkan teori ini a%alah

Siss! ,erman %an Negara)negara Eropa lainn&a" Teori *rem

%i$a%ikan penelitian %an sebagai literature seperti botscha+ter an%

Moers tahun #22# %i ,erman! Strunk an% *sterbrink tahun #227 %i

Siss %engan artikel /se SCDNT 8Self Care Deficit Nursing Teory

in +ariety nursing practice setting 8(n%rian&! -..9"

Teori *rem ini $uga telah men$a%i bagian %ari kurikulum

keperaatan" Ter%apat %okumentasi mengenai penggunaan kerangka

teori *rem sebagai pan%uan kurikulum untuk keperaatan program

%iploma %i Metho%ist Me%ical 5enter o+ Illinois %i Peoria! Illinois!

program tingkat keperaatan asosiasi %an program sar$ana mu%a %i

#.


11/31

>eorge Mason Uni3ersit& %i Cair+ax! irginia! >eorgeton

Uni3ersit& %i 4ashington! D5" Di 1elan%a %an 1elgia pa%a tahun

#22# &aitu %i Institut +ur ei%erbil%ung in %er krankenp+lge 8I4K

Delmenhorst" Pa%a tahun -..;! beberapa sekolah %i (merika

mengikuti S5DNT sebagai kerangka ker$a %alam kurikulumn&a

8(n%erson 5ollage! Uni3ersit& o+ Tole%o 5ollage o+ Nursing! -..;"

Kemu%ian kerangka teori *rem telah %igunakan %alam

pengaturan a%ministrasi %i klinik peraat ,ohns Hopkins Hospital %i

1altimore! Mar&lan%! sebagai %asar untuk penataan praktek

keperaatan %an peran %an +ungsi peraat %i @umah Sakit

Metho%ist Mississippi %an Pusat @ehabilitasi se$ak #29= %an $uga

penataan praktik keperaatan %i Pusat @ehabilitasi 1ett& 1achrach

Imunologi %an Ke%okteran Perna+asan %i Den3er! 5olora%o 8Martin!

-..7"

2. P0*'+94 '+ T0+ L'7' ( I,69080 , 40+ 40+7 )

Teori *rem merupakan hasil murni %ari pemikiran

Theorist Dorothea E" *rem" Teori &ang bernama Self Care muncul

saat beliau berpartisipasi %alam suatu pro&ek pelatihan peningkatan

praktek peraat 83okasional"

Teori ini tanpa a%opsi atau tanpa pengaruh %ari cabang

ilmu pen%i%ikan lain seperti ke%okteran %an sosiologi" 1eliau

membuktikan baha %ari cabang ilmu keperaatan $uga bisa

memuculkan teori keperaatan &ang berperan %alam kurikulumpen%i%ikan keperaatan"

D','+ P9'


12/31

(n%rian&! M" -..9" 4pli'asi Teori Self-Care Deficit 0rem dalam &onte's Tuna

5isma8Stu%i 6iteratur 8The (pplication o+ *remGs Sel+ 5are De+icit

in Homeless Setting! # 8#"

(riesta" -.#." Teori &epera#atan 0rem! %iakses tanggal #; ,anuari -.#/%ari :

http:ariesta&u"stu%ent"umm"ac"i%-.#..#-2teori)orem

Martin! Elaine" -..7" Dorotea 6! 0rem1s Self-Care Deficit Teory! %iakses

tanggal #; ,anuari -.#/ %ari : http:DorotheaE"*remGsTheor&)#"p%+"

Muhlisin! (bi! Ir%aati" -.#." Teori Self Care Dari 0rem Dan Pende'atan

Dalam Pra'te' &epera#atan" 1erita Ilmu Keperaatan Issn #292)-=29!ol" -" No" -" ,uni -.#.! 29)#..

*rem! DE 8-..#"Nursing Concept of Practice" The 5"" Mosb& 5ompan&" St

6ouis

*rem! Dorothea E! -..9"Dorotea 0rem Nursing Teory! %iakses tanggal #;

,anuari -.#/ %ari : http:+acult&"ucc"e%unursing)gersa3e*rem

II. ASPEK YANG DIPERHATIKAN DALAM PENERAPAN

TEORI KEPERAWATAN DI INSTITUSI PENDIDIKAN

KEPERAWATAN

A. L''+ B06'a++ar! #222"

#-


13/31

Para peraat menggunakan %asar ilmu pengetahuan sebagai

pe%oman untuk rasionalisasi &ang %ikembangkan oleh peraat sen%iri!

sehingga para peraat %apat mengetahui apa! mengapa %an bagaimana

asuhan keperaatan harus %ilaksanakan atau %iberikan kepa%a klien"

Keberhasilan seorang peraat pro+esional %alam memberikan pela&anan

keperaatan sangat tergantung pa%a kemampuann&a mensintesis berbagai

ilmu tersebut %an mengaplikasikann&a ke%alam suatu bentuk pela&anan

pro+esional 8Potter! -..7"

Se$auh ini kita telah menekankan pen%apat baha pengetahuan

merupakan aspek penting &ang sangat 3ital %ari keperaatan" Setiap hal

&ang kita lakukan sebagai peraat %ilaksanakan ber%asarkan pengetahuan"

Ilmu pengetahuan a%alah kumpulan %ari pengalaman)

pengalaman se$umlah orang &ang %ipa%ukan secara harmonik %alam

bangunan &ang teratur" Ilmu pengetahuan &ang a%a ini sebagian ter%iri %ari

pengetahuan)pengetahuan &ang telah %iu$i kebenarann&a melalui penelitian!

akan tetapi sebagian lagi masih berbentuk pengetahuan &ang masih

%isangsikan kebenarann&a! &ang masih memerlukan pengu$ian melalui

penelitian lebih lan$ut"

Untuk mema%ukan ilmu pengetahuan &ang harmonik %alam

bangunan &ang teratur %iperlukan batang tubuh ilmu pengetahuan &ang

merupakan %asar ilmu pengetahuan &ang memberikan rasional)rasional

mengenai segala sesuatu &ang %iker$akan oleh peraat" 1atang tubuh ilmu

pengetahuan tersebut %ibentuk melaui +iloso+i! konsep)konsep! teori)teori

%an proses"

I%e)i%e %an teori)teori tersebut merupakan %asar pa%a beberapa

konsep)konsep keperaatan %an merupakan bagian %ari literatur

keperaatan" Para peraat harus memahami teori)teori %an istilah tersebut!

sehingga mampu mengembangkan pengetahuan %i bi%ang keperaata"

Teori)teori tersebut %iantaran&a a%alah teori sistem! stres a%aptasi! teori

perkembangan %an lain sebagain&a &ang men%ukung keperaatan 8(limul!

-..="

#0


14/31

Teori a%alah sekelompok konsep &ang membentuk sebuah pola

&ang n&ata atau suatu pern&ataan &ang men$elaskan suatu proses! peristia

atau ke$a%ian &ang %i%asari +akta)+akta &ang telah %i obser3asi tetapi kurang

absolut atau bukti secara langsung" 'ang %imaksu% teori keperaatan

a%alah usaha)usaha untuk menguraikan atau men$elaskan +enomena

mengenai keperaatan" Teori keperaatan %igunakan sebagai %asar %alam

men&usun suatu mo%el konsep %alam keperaatan!%an mo%el konsep

keperaatan %igunakan %alam menentukan mo%el praktek keperaatan"

Parse! #22. Marriner)Torne&! #22/ 5hinn %an ,acobs! #227

Teori Keperaatan merupakan usaha untuk men&usun suatu

mo%el konsep %alam keperaatan sehingga mo%el keperaatan ini

mengan%ung arti aplikasi %ari struktur keperaatan itu sen%iri! &ang

memungkinkan peraat untuk menerapkan cara mereka beker$a %alam batas

keenangan sebagai seorang peraat" Mo%el konsep keperaatan ini

%igunakan %alam menentukan mo%el praktek keperaatan! mengingat

%alam mo%el praktek keperaatan mengan%ung komponen %asar seperti

a%an&a ke&akinan %an nilai &ang men%asari sebuah mo%el 8Potter! -..7"

Teori keperaatan sebagai salah satu bagian kunci

perkembangan ilmu keperaatan %alam perkembangan pro+esi keperaatan

memiliki tu$uan &ang ingin %icapai %iantaran&a :

#" Dapat memberikan alasan)alasan tentang ken&ataan)ken&ataan &ang

%iha%api %alam pela&anan keperaatan

-" Membantu para anggota pro+esi peraat untuk memahami berbagai

pengetahuan

0" Membantu proses pen&elesaian masalah %alam keperaatan %engan

memberikan arah &ang $elas

/" Memberikan %asar %ari asumsi %an +iloso+i keperaatan"

Dengan mengembangkan teori)teori keperaatan akan mampu memperbaiki

otonomi keperaatan! %engan %asar)%asar pemikiran sebagai berikut :

#/


15/31

#" Teori keperaatan ter%iri %ari batang tubuh pengetahuan

khusus!&ang %apat %i$a%ikan sebagai %asar oleh peraat %alam

membuat keputusan untuk memberikan pela&anan atau asuhan

keperaatan

-" Tin%akan keperaatan ber%asarkan atas rasional &ang %apat %iterima

secara luas! %apat %iperca&a %an mas&arakat akan mengakui

0" Dengan teori)teori keperaatan! asuhan keperaatan &ang %iberikan

kepa%a klien hasiln&a akan tanpak n&ata

/" (%an&a teori keperaatan! pela&anan keperaatan %apat %ibe%akan

%engan praktek &ang %ilakukan oleh pro+esi kesehatan lain"

-. A0< 7'* D0+4'


16/31

(%apun beberapa hal &ang harus %iperhatikan %alam penerapan

suatu teori keperaatan %iinstitusi pen%i%ikan peraat a%alah sebagai

berikut :

#" Teori)teori keperaatan mengi%enti+ikasi %an men$abarkan

konsep


17/31

/" Teori keperaatan harus %apat %i$a%ikan sebagai %asar untuk

pen&elesaian masalah! sehingga tin%akan keperaatan mempun&ai

tu$uan %apat %ikoor%inir %an %apat %ipertimbangkan

7" Teori keperaatan harus %apat %i$a%ikan sebagai %asar asumsi %an

+iloso+i keperaatan! sehingga pengetahuan %an pemahaman

tentang keperaatan bagi para peraat %apat meningkat"

Kemu%ian ter%apat pula aspek lainn&a &ang harus %iperhatikan

%alam penerapan suatu teori keperaatan %i institusi pen%i%ikan

keperaatan &aitu :

#" Tu$uan

Teori Keperaatan mempun&ai tu$uan &ang $elas melalui suatu

tahapan %alam meninmgkatkan kualitas asuhan Keperaatan kepa%a

klien

-" Sistematika

Menggunakan suatu pen%ekatan &ang terorganisir untuk mencapai

suatu tu$uan" Menghin%ari masalah &ang bertentangan %engan tu$uan

institusi pela&anan kesehatan atau keperaatan"

0" Dinamik

Teori keperaatan %itu$ukan %alam mengatasi masalah


18/31

mengenai apa itu keperaatan %an bagaimana teori tersebut %apat

%ilaksanakan! sehingga para peraat nantin&a men%apatkan petun$uk

untuk menentukan tu$uan %alam pemberian asuhan keperaatan

sehingga pa%a akhirn&a pemberian asuhan %apat terus %itingkatkan

mutun&a"

D','+ P9'5

(li H! ai%in" -..#"Dasar-Dasar &epera#atan Professional! ,akarta : 4i%&a

Me%ika

III. KASUS DAN PEMBAHASAN MENGGUNAKAN

RANCANGAN APLIKASI MODEL BETTY NEUMAN

(HEALTH CARE SYSTEM)

Kasus :

Kasus &ang akan %ipaparkan merupakan ke$a%ian n&ata &ang %itemukan

penulis %i tatanan pela&anan kesehatan &aitu %i Poli Kebi%anan @SUP

#;


19/31

Sanglah Denpasar! tanggal -0 Desember -.## 8 seaktu penulis sebagai

mahasisa pro+esi"

N&on&a ( seorang ibu rumah tangga berumur -; tahun %atang bersama

suamin&a ke poli kebi%anan sebuah @SUP Sanglah Denpasar %engan

keluhan n&eri panggul skala ;! spotting! a$ah pucat! seperti n&eri %i

perut bagian baah! 3agina uterus membesar %an lembek &ang ti%ak

sesuai %engan usia kehamilan" Tuba &ang mengan%ung hasil konsepsi

men$a%i sukar %iraba karena lembek" Pa%a pemeriksaan 3aginal! timbul

n&eri $ika ser3iks %igerakkan! ka3um Douglas menon$ol %an n&eri pa%a

perabaan 1er%asarkan %iagnosa sebelumn&a N&on&a ( %ikatakan hamil

%engan usia kehamilan ;)#. minggu" 1er%asarkan hasil pemeriksaan US>

%i%apatkan : ti%ak a%a kantung kehamilan %alam ka3um uteri! a%an&a

kantung kehamilan %i luar ka3um uteri! a%an&a massa komplek %i rongga

panggul" 1er%asarkan pengka$ian %i%apatkan baha setahun &ang lalu

N&on&a ( memiliki ria&at abortus" N&on&a ( %i%iagnosis mengalami

Kehamilah Ektopik %an harus segera %ilakukan operasi pengangkatan

kehamilan tersebut sebelum pecah %an berbaha&a" N&on&a ( %an suami

tampak s&ok men%engar kabar tersebut karena ini merupakan kehamilan

&ang %iharapkan setelah setahun &ang lalu mengalami keguguran" N&on&a

( %an suami telah menikah selama 7 tahun %an belum %ikaruniai anak"

N&on&a ( tampak se%ih akan kehilangan $aninn&a lagi serta cemas %an

gelisah akan tin%akan me%is &ang %i$alanin&a" Tim me%is pun

menginginkan agar N&on&a ( %alam kon%isi tenang terlebih %ahulu agar

tin%akan operasi ti%ak mengalami ken%ala"

n : nama pasien diraasia'an*

A. P05-'4''

Pa%a kasus %i atas! a%a perasaan s&ok! cemas &ang beru$ung

pa%a %uka cita %ari pasangan tersebut &ang memiliki karakteristik &ang

#2


20/31

kompleks" Misaln&a! sang ibu ber%uka karena calon ba&in&a ti%ak bisa

%ipertahankan 8kehilangan interpersonal! atau hilangn&a harapan terha%ap

kehamilan &ang telah %itunggu)tunggu8kehilangan intrapersonal! atau

barangkali merasa bersalah kepa%a anggota keluarga lainn&a karena ti%ak

sesuai harapan mereka 8kehilangan ekstrapersonal"

Ketika kita akan menentukan tingkat pengaruh kehilangan pa%a

%iri seseorang! kita $uga harus mengka$i %ampak %ari perasaan kehilangan

tersebut pa%a kehi%upan mereka sehari)hari! cara mereka mengatasi

mengatasi kese%ihann&a! atau nilai)nilai %an keperca&aan &ang %ianut

mengenai kehilangan" Secara umum kita akan mengka$i +ungsi %ari masing)

masing garis pertahanan +leksibel! garis pertahanan normal! garis

perlaanan! %an struktur %asar" Pengka$ian harus meliputi ban&ak aspek!

meliputi : aspek +isiologis! spiritual! psikologis! perkembangan! %an sosial

bu%a&a 8Haggart!#220"

Untuk membantu pasangan tersebut mencapai rekonstitusi!

%ukungan interpersonal %an ekstrapersonal merupakan tiga hal penting &ang

perlu %ika$i" Siapakah anggota keluarga &ang %apat memberikan %ukungan

positi+L" (pakah sistem pen%ukung secara kultural %apat %iterima oleh

pasangan trsebutL" Setiap orangtua akan memberikan reaksi &ang berbe%a!

tergantung pa%a struktur %asar &ang %imilikin&a" Sebuah penelitian telah

membuktikan a%an&a perbe%aan respon ber%asarkan gen%er terha%ap

perasaan kehilangan pa%a masa perinatal! maka respon terha%ap pengalaman

%uka cita bagi masing)masing orang ti%ak akan sama termasuk rentang

aktu pemulihann&a pun berbe%a" Perbe%aan %alam proses %uka cita tentu

akan memberikan stres tambahan %iantara para orangtua" Selan$utn&a!

+aktor)taktor ekstrapersonal berpotensi memberikan %ampak bagi mereka"

1er%asarkan hal tersebut maka pen%ekatan pemecahan masalah

&ang sesuai a%alah melalui mo%el 1ett& Neuman 8Healt Care System" Hal

ini %ikarenakan! 1ett& Neuman men%e+inisikan manusia secara utuh &ang

merupakan gabungan %ari konsep holistik %an pen%ekatan sistem terbuka"

1agi Neuman manusia merupakan makhluk %engan kombinasi kompleks

-.


21/31

&ang %inamis %an +isiologis! sosiokultural %an 3ariabel perkembangan &ang

ber+ungsi sebagai sistem terbuka" Sebagai sistem terbuka manusia

berinteraksi! bera%aptasi %engan %an %isesuaikan oleh lingkungan &ang

%igambarkan sebagai stressor 8(lligoo%! -.#."

6ingkungan internal ter%iri %ari segala sesuatu &ang

mempengaruhi 8intrapersonal &ang berasal %ari %alam %iri klien"

6ingkungan eksternal ter%iri %ari segala sesuatu &ang berasal %ari luar %iri

klien 8interpersonal" Pembentukan lingkungan merupakan usaha klien

untuk menciptakan lingkungan &ang aman!&ang mungkin terbentuk oleh

mekanisme &ang %i%asari maupun &ang ti%ak %i%asari" Tiap lingkungan

memiliki kemungkinan terganggu oleh stressor &ang %apat merusak sistem"

Mo%el Neuman mencakup stressor intrapersonal! interpersonal %an

ekstrapersonal"

Neuman me&akini baha keperaatan memperhatikan manusia

secara utuh" Tu$uan %ari keperaatan a%alah membantu in%i3i%u! keluarga

%an kelompok %alam mencapai %an mempertahankan tingkat kesehatan

&ang optimal" Peraat mengka$i! mengatur %an menge3aluasi sistem klien"

Peraatan ber+okus pa%a 3ariabel)3ariabel &ang mempengaruhi respon klien

terha%ap stressor" Tin%akan peraat ter%iri %ari pencegahan primer!

sekun%er! %an tersier" Pencegahan primer ber+okus pa%a peningkatan

pertahanan tubuh melalui i%enti+ikasi +aktor)+aktor resiko &ang potensial

%an aktual ter$a%i akibat stressor tertentu" Pencegahan sekun%er ber+okus

pa%a penguatan pertahanan %an sumber internal melalui penetapan prioritas

%an rencana pengobatan pa%a ge$ala)ge$ala &ang tampak" Se%angkan

pencegahan tersier ber+okus pa%a proses a%aptasi kembali" Prinsip %ari

pencegahan tersier a%alah untuk memberikan penguatan pertahanan tubuh

terha%ap stressor melalui pen%i%ikan kesehatan %an untuk membantu %alam

mencegah ter$a%in&a masalah &ang sama 8Demirbagm! -.#-"

Komponen utama %ari mo%el Neuman ini a%alah a%an&a stres

%an reaksi terha%ap stres" Klien %ipan%ang sebagai suatu sistem terbuka

&ang memiliki siklus input! proses! output %an +ee%back sebagai suatu pola

-#


22/31

organisasi &ang %inamis" Dengan menggunakan perspekti+ sistem ini! maka

klienn&a bisa meliputi in%i3i%u! kelompok! keluarga! komunitas atau

kumpulan agregat lainn&a %an %apat %iterapkan oleh berbagai %isiplin

keilmuan 8Cacett! -..7"

Tu$uan i%eal %ari mo%el ini a%alah untuk mencapai stabilitas

sistem secara optimal" (pabila stabilitas tercapai maka akan ter$a%i

re3italisasi %an sebagai sistem terbuka maka klien selalu berupa&a untuk

memperoleh! meningkatkan! %an mempertahankan keseimbangan %iantara

berbagai +aktor! baik %i%alam maupun %iluar sistem &ang berupa&a untuk

mengusahakann&a" Neuman men&ebut gangguan)gangguan tersebut sebagai

stressor &ang memiliki %ampak negati+ atau positi+" @eaksi terha%ap stressor

bisa potensial atau aktual melalui respon %an ge$ala &ang %apat

%ii%enti+ikasi8 Dochterman! -../"

Neuman menggunakan se$umlah orang untuk melakukan

pen%ekatan" 'ang termasuk %alam konsep ma&or menurutn&a a%alah :

#" Tekanan

@angsangan &ang timbul %iakibatkan kon%isi sekitar pan%angan Neuman

tentang tekanan &aitu :

Intra Personal : Secara in%i3i%u atau perorangan

Inter Personal : (ntara in%i3i%u &ang satu %engan in%i3i%u &ang

lain lebih %ari satu

Ekstra Personal : Di luar in%i3i%u

-" Struktur Pokok Sumber Energi

Merupakan penggerak untuk melakukan akti3itas

0" Tingkat Ketahanan

Merupakan +aktor internal untuk mengha%api tekanan

/" >aris Normal Pertahanan

Tingkatan kemampuan a%aptasi in%i3i%u untuk mengha%api tekanan %i

batas normal"

7" >angguan Pertahanan

--


23/31

Kerusakan sistem pertahanan tubuh oleh %an akibat %ari tekanan"

=" Tingkat @eaksi

Tin%akan &ang muncul akibat %ari pengaruh tekanan"

9" Inter3ensi

I%enti+ikasi tin%akan sebagai akibat %ari reaksi &ang timbul"

;" Tingkat)Tingkat Pencegahan

Dibagi men$a%i :

a" Pencegahan primer : Sebelum ter$a%i tin%akan

b" Pencegahan sekun%er: Ketika ter$a%i tin%akan

%" Pencegahan tersier : (%aptasi atau pengaruh kerusakan

2" Pen&esuaian Kembali

(%aptasi %ari tin%akan &ang berasal %ari sekitar baik interpersonal! intra

personal %an ekstra personal 8Diana! -.#-"

Dalam kasus %iatas makan sesuai mo%el 1ett& neuman! akan

melalui +ase asuhan keperaatan" Setelah %ilakukan pengka$ian secara

men&eluruh! selan$utn&a tahapan perencanaan! inter3ensi! %an e3aluasi akan

menggunakan proses &ang sama" Perangkat penilaian akan mengukur hal)

hal &ang akan ber%ampak secara khusus pa%a aspek)aspek +isiologis!

psikologis rohani! sosial bu%a&a! %an perkembangan" Misaln&a aspek sosial

bu%a&a akan mempengaruhi $enis inter3ensi &ang bisa %iterima oleh

keluarga" Kehilangan pa%a masa perinatal merupakan suatu pengalaman

&ang sangat priba%i bagi ban&ak orang" Pemahaman mengenai arti %ari

pengalaman priba%i akan sangat membantu petugas kesehatan untuk

menentukan inter3ensi &ang spesi+ik %an terbaik" Inter3ensi terha%ap

gangguan +isiologis &ang %apat menghalangi proses rekonstitusi bisa $uga

%iberikan tergantug kon%isi klien! misaln&a perubahan pola ti%ur! nutrisi!

%an sebagain&a" Selan$utn&a! peraat perlu mempertimbangkan aspek

perkembangan seseorang %ari perasaan ber%uka" Inter3ensi &ang sesuai

untuk ibu mu%a primigra3i%a tentun&a akan sangat berbe%a %engan ibu &ang

telah memiliki anak sebelumn&a"

-0


24/31

(%apun garis besar bentuk asuhan keperaatan N&on&a (

a%alah :

1. P0*enetalia : N&eri go&ang porsio! ka3um %ouglas menon$ol"

(uskultasi

(b%omen : bising usus 8! D,, 8)

Perkusi

Ekstremitas : re+lek patella

Pemeriksaan +isik umum:

Pasien tampak anemis %an sakit

Di%apatkan rahim &ang $uga membesar! a%an&a tumor %i %aerah

a%neksa"

-/


25/31

Kesa%aran ber3ariasi %ari baik sampai koma ti%ak sa%ar"

Daerah u$ung 8ekstremitas %ingin

(%an&a tan%a)tan%a s&ok hipo3olemik! &aitu hipotensi! pucat!

a%an&a tan%a)tan%a ab%omen akut! &aitu perut tegang bagian

baah! n&eri tekan %an n&eri lepas %in%ing ab%omen"

Pemeriksa na%i meningkat! tekanan %arah menurun sampai s&ok

Pemeriksaan ab%omen: perut kembung! ter%apat cairan bebas

%arah! n&eri saat perabaan"

3. P050+ meningkat - kali lipat setiap %ua

-7


26/31

hari! -0 kasus kehamilan ektopik menun$ukkan a%an&a

peningkatan titer serial h5> &ang abnormal! %an #0 sisan&a

menun$ukkan a%an&a peningkatan titer h5> &ang normal"

Ka%ar hormon &ang ren%ah menun$ukkan a%an&a suatu

masalah seperti kehamilan ektopik"

. P050+


27/31

ti%ak menun$ukan a%an&a gestasi intrauterine! pasien se%ih %engan

kon%isin&a

-" (nsietas berhubungan %engan perubahan %alam status kesehatan

%itan%ai %engan pasien cemas! gelisah! ti%ak tenang 8N(ND(! -.#-"

-9


28/31

-;

N. D@ K+0+' 4'6 I0+0

#" Duka cita Setelah %iberikan asuhan

keperaatan selama

-/ $am %iharapkan %uka

cita berkurang %engan

kriteria hasil :

NOC label : Coping

Pasien mampu

mengi%enti+ikasi

pola koping

e+ekti+

Pasien mampu

mengontrol

ken&amanan

Pasien mampu

bera%aptasi

terha%ap

perubahan

NIC label : Grief Work

Facilitation

I%enti+ikasi

kehilangan

Dengarkan

perasaan ber%uka

Sampaikan

pern&ataan empati

1erikan harapan

rasional

-" (nsietas

Setelah %iberikan asuhan

keperaatan selama 0 x

-/ $am %iharapkan

kecemasan klien teratasi

%engan criteria hasil:

NOC Label>> Anxiety

Level

) Mengatakan

secara 3erbal

kecemasan

se%ikit

berkurang"

) Mengatakan

secara 3erbal

ketakutan se%ikit

berkurang"

) Klien

mengatakan rasa

gugup klien

tampak se%ikit

berkurang"

NIC Label>> Anxiety

Redction

#" *bser3asi a%an&a

tan%a> Cal!ing


29/31

-. K0596'

Mo%el 1ett& Neuman men%e+inisikan manusia secara utuh

&ang merupakan gabungan %ari konsep holistik %an pen%ekatan sistem

terbuka" 1agi Neuman manusia merupakan makhluk %engan kombinasi

kompleks &ang %inamis %an +isiologis! sosiokultural %an 3ariabel

perkembangan &ang ber+ungsi sebagai sistem terbuka" Sebagai sistem

terbuka manusia berinteraksi! bera%aptasi %engan %an %isesuaikan oleh

lingkungan &ang %igambarkan sebagai stressor" Mo%el ini %igunakan %alampen%i%ikan keperaatan! riset! a%ministrasi %an langsung %ipela&anan

keperaatan"

Mo%el keperaatan memberikan kerangka pikir holistik %an tak

terpisahkan untuk menila konsep)konsep &ang menarik perhatian bagi

pro+esi peraat" Su%ut pan%ang &ang holistik seperti itu penting sekali

%igunakan bila peraat berha%apan %engan 3ariabel &ang bersi+at

-2


30/31

multi%imensional! misaln&a %uka cita! n&eri! takut! marah! atau hal)hal lain

&ang penting %alam asuhan keperaatan"

Dalam praktik pela&anan keperaatan! penggunaan mo%el

keperaatan akan membantu peraat %alam men%e+inisikan area penilaian

%an memberikan pe%oman untuk menentukan stan%ar outcome &ang sesuai"

Ketika peraat melakukan sebuah riset keperaatan! maka mo%el

konseptualakan membantu %alam men&usun struktur &ang logis %an

konsisten %engan asumsi)asumsi &ang su%ah a%a! terutama %alam men&usun

berbagai instrumen! meto%e! %an in%ikator pengukuran" Sebab ban&ak %ari

konsep)konsep keperaatan &ang $ustru menggunakan atau %i$elaskan

%engan pen%ekatan %isiplin ilmu lain" Seharusn&a! kita %apat

men%eskripsikan suatu terminologi %engan perspekti+ ilmu keperaatan"

@e+ormulasi in+ormasi hasil penelitian ke%alam mo%el keperaatan %apat

memperkuat tubuh ilmu pengetahuan 8bo%& o+ knole%ge keperaatan

sehingga akan lebih mu%ah mempela$ari %an memahami manusia beserta

aplikasin&a"

D','+ P9'


31/31

Haggart! M" #220"4 critical analysis of Neuman=s systems model in relation to

pulic ealt nursing">ournal of 4d+anced Nursing, 9ol ?;! #2#9)#2--"

N(ND( Internasional" -.#-" Diagnosis &epera#atan Definisi dan &lasifi'asi

@A?@-@A?B! ,akarta: E>5"

0#

Documents

13614_IGA Pramitaresthi_take Home Science UAS