1

FERTILITAS DAN

KEPENDUDUKAN

2

Definisi

• hasil reproduksi yang

nyata dari seorang atau

sekelompok wanita

FERTILITAS

3

Konsep-Konsep

• kelahiran bayi tanpa memperhitungkan lamanya di dalam kandungan, bayi menunjukan tanda-tanda kehidupan

LAHIR HIDUP (LIVE

BIRTH)

• kelahiran seorang bayi dari kandungan yang berumur minimal 28 minggu, tanpa tanda-tanda kehidupan

LAHIR MATI (STILL BIRTH)

4

Konsep-Konsep

Abortuskematian bayi dalam kandungan dengan umur kehamilan kurang dari 20 minggu

spontaneus abortion induced abortion

5

Konsep-Konsep• masa dimana wanita mampu

melahirkan, yaitu usia 15-49 tahun

USIA SUBUR

• wanita berusia 15-49 tahun WANITA USIA SUBUR

• pasangan suami isteri, dimana isteri berusia 15-49 tahun

PASANGAN USIA SUBUR

(PUS)

6

Ukuran-Ukuran Fertilitas

Ukuran

Yearly Perfomance: fertilitas dari suatu

kelompok penduduk untuk jangka waktu satu tahun

Reproductive History: kumulatif fertilitas selama

masa reproduksinya

7

Angka Kelahiran Kasar (Crude Birth Rate/CBR)

CBR = B/P x k

B = banyaknya kelahiran selama 1 tahunP = banyaknya penduduk pada pertengahan

tahunk = bilangan konstan, biasanya 1000

8

Angka Kelahiran Kasar (Crude Birth Rate/CBR)

KEBAIKAN

• perhitungan sederhana dan data tersedia

KELEMAHAN

• Tidak memisahkan penduduk laki-laki dan perempuan yang masih kanak-kanak dan berumur 50 tahun keatas.

9

Angka Kelahiran Umum General Fertility Rate (GFR)

GFR = B/P15-49 x k

B = banyaknya kelahiran selama 1 tahunP15-49 = banyaknya penduduk wanita berusia 15-49 k = bilangan konstan, biasanya 1000

10

Angka Kelahiran Umum General Fertility Rate (GFR)

KELEBIHAN

• Hanya memasukan wanita berumur 15-49 th atau 15-44 th sebagai penduduk yang “exposed to risk”

KELEMAHAN

• Tidak membedakan risiko kelahiran dari berbagai kelompok umur.

11

Age Specific Fertility Rate (ASFR)/

Angka Kelahiran per kelompok umur

ASFRi = Bi/Pi x k

Bi = Jumlah kelahiran kelompok umur i selama 1 thPi = Jumlah wanita berumur i pada pertengahan th

k = bilangan konstan, biasanya 1000

12

Age Specific Fertility Rate (ASFR)/

Angka Kelahiran per kelompok umur

• Memperhitungkan perbedaan risiko menurut kelompok umur

• Dasar perhitungan untuk menghitung ukuran fertilitas lainnya (TFR, GRR, dan NRR)

KEBAIKAN

• Data terinci sehingga data sulit didapatkanKELEMAHAN

13

15-19 20-24 25-29 30-34 35-39 40-44 45-490

10000

20000

30000

40000

50000

60000

Grafik 1. Pola Fertilitas di Daerah X

14

Total Fertility Rate (TFR)/ Angka Kelahiran Total

TFR = 5 ASFRi

ASFR = Angka kelahiran menurut kelompok umuri = kelompok umur 5 tahunan

Contoh: TFR = 3Artinya rata-rata jumlah anak yang dimiliki wanita

di akhir masa reproduksinya adalah 3 orang

15

Gross Reproduction Rate (GRR)

Banyaknya bayi perempuan yg dilahirkan

oleh suatu kohor/sekelompok wanita.

16

Ada dua cara :1. Jika diasumsikan bahwa rasio jenis kelamin

pada saat dilahirkan dari bayi yang dilahirkan oleh tiap kelompok usia sama (misal sex ratio: 103 proporsi perempuan : 100/203), maka:

GRR = proporsi perempuan x (5. ASFRi)

Dimana ASFRi = banyaknya kelahiran pada tiap kelompok umur i

17

2. Jika diketahui banyaknya bayi wanita untuk kelompok umur ibu i:

GRR = 5. ASFRfi

Dimana : ASFRfi = banyaknya bayi perempuan kelompok umur

18

Net Reproduction Rate (NRR)

sama dengan GRR tetapi memperhitungkan kemungkinan si bayi perempuan meninggal sebelum masa reproduksinya.

Asumsi: bayi perempuan tersebut mengikuti pola fertilitas dan mortalitas ibunya

19

Net Reproduction Rate (NRR)

Interpretasi: Rata-rata banyaknya anak perempuan yang dimiliki oleh suatu kohor wanita yang akan tetap hidup hingga masa

reproduksinya adalah 1,01

NRR=1,01 ( NRR = GRR x survival rate)