129

2 4 5 7 9 10 - argopantes.com · Numerics are in English ... Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) terbaru sesuai dengan yang dipersyaratkan oleh peraturan ... 16

  • Upload
    vunhan

  • View
    223

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

2

4

5

7

9

10

11

12

14

16

18

19

20

22

26

27

29

37

38

40

41

Ikhtisar Keuangan / Financial Highlights

Informasi Pencatatan Saham di BEI / Shares Listing Infor-mation in IDX

Laporan Dewan Komisaris / Board of Commissioners’ Report

Laporan Dewan Direksi / Board of Directors’ Report

Riwayat Singkat Perseroan / Company’s History

Identitas Perseroan / Corporate Identity

Visi dan Misi / Vision and Mission

Nilai-nilai Luhur dan Strategi / Corporate Values and Strat-egies

Profil Dewan Komisaris / Board of Commissioners’ Profile

Profil Dewan Direksi / Board of Directors’ Profile

Sumber Daya Manusia / Human Resources Development

Komposisi Pemegang Saham / Shareholders’ Composition

Anak Perseroan / Subsidiary Company

Analisis dan Pembahasan Manajemen / Management Analysis and Discussion

Pencapaian Produksi 2014 / Production Achievement in 2014

Pencapaian Penjualan 2014 / Sales Achievement in 2014

Tata Kelola Perusahaan / Good Corporate Governance

Sertifikasi dan Penghargaan / Certifications and Awards

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan / Corporate Social Responsibility

Struktur Organisasi / Organization Structure

Surat Pernyataan Dewan Komisaris dan Direksi tentang Tanggung Jawab atas Laporan Tahunan 2013 / Board of Commissioners and Board of Directors Statement Letter Relat-ing to the Responsibilities on the 2013 Annual Report

Daftar IsiTable of Content

Ikhtisar KeuanganFinancial Highlights

PT. Argo Pantes Tbk. - Laporan Tahunan 20142

USD kecuali disebutkan lainin USD or otherwise stated

*) Jumlah saham yang beredar untuk tahun 2012, 2013, dan 2014 adalah 335.557.450 sahamNumber of shares outstanding on 2012, 2013, and 2014 are 335.557.450 shares

Angka-angka menggunakan notasi InggrisNumerics are in English

Aset Lancar / Current Assets

Aset Tidak Lancar / Non-current Assets

Jumlah Aset / Total Assets

Liabilitas Jangka Pendek / Current Liabilities

Liabilitas Jangka Panjang / Non-current Liabilities

Jumlah Liabilitas / Total Liabilities

Ekuitas / Shareholders’ Equity

Modal Kerja Bersih / Net Working Capital

Penjualan Bersih / Net Sales

Laba (Rugi) Kotor / Gross Profit (Loss)

Laba (Rugi) Usaha / Operating Profit (Loss)

Laba (Rugi) Sebelum Manfaat Pajak Penghasi-lan Tangguhan / Income (Loss) Before Deferred Income Tax Benefits

Laba (Rugi) Tahun Berjalan / Profit (Loss) for the Year

Jumlah Laba (Rugi) Komprehensif Tahun Ber-jalan / Total Comprehensive Profit (Loss) for the Year

Laba (Rugi) Bersih / Per Saham (IDR)*) / Net Income (Loss) / Share (IDR)

2013

51,774,370

124,874,943

176,649,313

76,565,524

91,452,331

168,017,855

8,631,458

(24,791,154)

126,985,752

(9,712,882)

4,871,798

(1,071,406)

415,265

415,265

0.001

2012

40,559,371

135,528,654

176,088,025

56,230,571

111,641,262

167,871,833

8,216,193

(15,671,199)

106,327,378

(15,124,226)

(19,597,713)

(13,085,270)

(10,321,381)

(10,321,381)

(0.031)

2014

29,249,998

116,580,404

145,830,402

71,365,284

96,167,557

167,532,841

(21,702,439)

(42,115,286)

104,819,253

(11,654,658)

(24,138,985)

(33,371,726)

(30,333,897)

(30,333,897)

(0.090)

PT. Argo Pantes Tbk. - Annual Report 2014 3

Rasio Keuangan (%)Financial Ratio (%)

Rasio Laba (Rugi) terhadap Jumlah AktivaNet Income (Loss) to Total Assets

Rasio Laba (Rugi) terhadap EkuitasNet Income (Loss) to Total Equity

Rasio Kewajiban terhadap Jumlah AktivaTotal Liabilities to Total Assets

Rasio Kewajiban terhadap Jumlah EkuitasTotal Liabilities to Total Equity

Rasio Aktiva Lancar atas Kewajiban LancarCurrent Ratio

Margin Laba Kotor atas Penjualan BersihGross Profit Margin

Margin Laba (Rugi) Usaha atas Penjualan BersihOperating Profit Margin

Margin Laba (Rugi) Bersih atas Penjualan BersihNet Income Margin

Tingkat Pengembalian atas EkuitasReturn of Equity

Tingkat Pengembalian atas AktivaReturn of Assets

2013

0.002

0.048

0.951

19.466

0.676

(0.076)

0.038

0.003

0.048

0.002

2012

(0.059)

(1.256)

0.953

20.432

0.721

(0.142)

(0.184)

(0.097)

(1.256)

(0.059)

2014

(0.208)

1.398

1.149

(7.720)

0.410

(0.111)

(0.230)

(0.289)

1.398

(0.208)

PT. Argo Pantes Tbk. - Laporan Tahunan 20144

Informasi Pencatatan Saham di BEJShares Listing Information at IDX

Tanggal

Date

7 Januari 19917 January 1991

17 Januari 199117 January 1991

12 Maret 199318 Maret 199312 March 199318 March 1993

22 Agustus 19945 September 1994

22 Augus 19945 September 1994

24 Agustus 199524 August 1995

30 Oktober 199730 October 1997

8 Juni 200711 Juni 20078 June 2007

11 June 2007

1 Desember 20071 December 2007

Keterangan

Note

Penawaran Umum PerdanaInitial Public Offering

Penambahan PencatatanAdditional Listing

Pencatatan Saham SebagianPartial Listing

Pembagian Saham BonusBonus Shares

Pencatatan SahamShares Listing

Pemecahan SahamStock Split

Konversi UtangDebt Conversion

BES & BEJ bergabung men-jadi PT. Bursa Efek Indonesia

(BEI)Merger of JSX & SSX to IDX

(Indonesian Stock Exchange)

Penambahan

Shares Increment

15.882.000

8.000.000

300.000

6.045.500

102.125.000

132.352.500

70.582.450

Akumulasi Jumlah Saham Tercatat

Accumulated Shares Listed

15.882.000

23.882.000

24.182.000

30.227.500

132.352.500

264.705.000

355.557.450

335.557.450

Nama BursaName of Stock Ex-change

BEJ & BES

BEJ & BES

BEJBES

BEJBES

BEJ & BES

BEJ & BES

BEJBES

BEI

PT. Argo Pantes Tbk. - Annual Report 2014 5

Pertama-tama kami mengucapkan puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Kuasa atas segala berkah dan rakhmat-Nya sehingga Dewan Komisaris dapat menunaikan tugas-tugas dan tanggung jawabnya dalam mengawasi dan memberikan rekomendasi terhadap pengelolaan Perseroan sepanjang tahun 2014.

Dalam Rapat Umum Pemegang Saham Perseroan 27 Juni 2014, komposisi susunan anggota DewanKomisaris terdiri dari 1 (satu) orang Komisaris Utama, 1 (satu) orang Wakil Komisaris, 1 (satu) orang Komisaris dan 2 (dua) orang Komisaris Independen.

Penerapan GCGDalam upaya menerapkan prinsip-prinsip Tata Kelola Perusahaan yang Baik (Good Corporate Governance/GCG), Dewan Komisaris mendukung pelaksanaan fungsi Komite Audit yang membantu kerja Dewan Komisaris dalam hal pengawasan ter-hadap audit keuangan dari kegiatan operasional perusahaan.

Situasi Industri TekstilSituasi industri tekstil dalam negeri sepanjang tahun2014 seakan menguji kemampuan Manajemen dalam pengelolaan Perseroan. Masalah lama masihmembayangi Industri TPT seperti melemahnya nilaitukar rupiah, tingginya biaya operasional akibatnaiknya upah pekerja dan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) memberi dampak yang cukup signifikan bagi kinerja perusahaan tekstil dalam melakukan ekspor. Sementara pasar dalam negeri sangat rentan menghadapi serbuan impor produk sejenis. Ditambah pasar sedikit menunggu karena adanya pergantian kepemimpinan nasional.

First of all we are grateful to the presence of the Almighty God for all His blessings and grace so that the Board of Commissioners can carry out theirduties and responsibilities in overseeing and providing recommendations on the management of the Company during the year 2014.

In the General Meeting of Shareholders 27 June 2014,the composition of the Board of Commissionersconsists of 1 (one) President Commissioner, 1 (one)Deputy Commissioner, 1 (one) Commissioner andtwo (2) Independent Commissioners.

GCG implementationIn applying the principles of Good Corporate Governance (GCG), the Board of Commissionerssupport the implementation of the functions ofthe Audit Committee that helps the Board of Commissioners in terms of supervising the financialaudit of the Company’s operations.

Textile Industry SituationThe situation of the domestic textile industry throughout 2014 was testing the ability of the Management in managing the Company. Old problems still overshadow the textile industry such as the weakening of the exchange rate, high operational costs due to rising labor costs and fuelprice have significantly impacted the performance of textile companies in the export sector. Whilst the domestic market is vulnerable to the surge in import of similar products. In addition to that, themarket is still adopting a wait-and-see attitude during the change of the national leadership.

Laporan Dewan KomisarisBoard of Commissioners’ Report

Perseroan telah berupaya semaksimal mungkin untuk mempertahankan

kinerja perusahaan untuk terus tumbuh ke arah yang positif.

PT. Argo Pantes Tbk. - Laporan Tahunan 20146

Kinerja DireksiMenghadapi situasi yang kurang menguntungkan,Perseroan telah berupaya semaksimal mungkin untuk mempertahankan kinerja perusahaan untukterus tumbuh ke arah yang positif. Direksi mampumenjalankan program-program yang sudah di-rencanakan secara efektif dan berkesinambungan.Ditambah upaya terobosan-terobosan gunamencari peluang-peluang baru.

Alhasil, Perseroan mampu mengurangi jumlahkerugian yang umumnya melanda sebagian besar pemain di industri. Sehingga di tengah-tengah situasi yang kurang kondusif, Perseroanmemperoleh pendapatan sebesar USD 104.819.253 .

Sesuai dengan tugas dan tanggungjawabnya, Dewan Komisaris dengan seksama telah mengikuti,memeriksa, dan mengawasi Direksi dalam men-jalankan pengelolaan Perseroan. Dewan Komisarisjuga telah menyetujui Laporan Keuangan Tahun 2014 yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan PublikAnwar, Sugiharto & Rekan anggota dari DFK International. Laporan keuangan Perseroantelah sepenuhnya memenuhi ketentuan PernyataanStandar Akuntansi Keuangan (PSAK) terbarusesuai dengan yang dipersyaratkan oleh peraturanyang berlaku di Indonesia.

Akhir kata kami untuk menyampaikan ucapan terima kasih atas kerja sama dan upaya Direksi beserta seluruh jajarannya sehingga Perseroan mampu melaksanakan setiap perencanaan dan mencapai target-target yang telah ditetapkan Perseroan tahun buku 2014. Ucapan terima kasihjuga kami sampaikan kepada seluruh pemangkukepentingan atas dukungan dan kerja samanya se-lama ini.

Directors PerformanceIn facing the unfavorable situation, the Companyhas sought as much as efforts possible to maintainthe Company’s performance to continue to growin a positive direction. The Board of Directors wasable to run the planned programs effectively andsustainably. Including the breakthrough efforts toseek new opportunities.

As a result, the Company is able to reduce the amount of loss that usually affects most of the players in the industry. So in the midst of unfavorablesituation, the Company managed to gain a revenueof USD 104,819,253.

In accordance with the duties and responsibilities, the Board of Commissioners has followed closely, examined, and overseen the Board of Directors in managing and running the Company. The Board of Commissioners has also approved the 2014 Financial Statements audited by Public AccountingFirm Anwar, Sugiharto & Partners member of DFK International. The financial statements of the Company have been fully compliant with the Statement of Financial Accounting Standards (SFAS) as required by the regulations in Indonesia.

Finally, we would like to express our gratitude for the cooperation and efforts of the Board of Directors and all ranks so that the Company is able to carry out each plan and achieve the targets that have been set for the fiscal year 2014. Our thanks also goesto all stakeholders for their support and cooperation over the years.

Jakarta, 29 April 2015 / Jakarta, 29 April 2015Atas nama Dewan Komisaris / On behalf of the Board of Commissioners

Drs. Sidik MurdionoKomisaris Utama / President Commissioner

PT. Argo Pantes Tbk. - Annual Report 2014 7

Laporan Dewan DireksiBoard of Directors’ Report

Pemegang Saham yang Terhormat,

Tahun 2014 merupakan tahun ujian yang cukup menantang bagi Perseroan. Situasi yang kurang menguntungkan di sepanjang tahun 2013 masih terus berlanjut hingga di tahun 2014. Untuk pasar ekspor, melonjaknya harga bahan baku yang masih diimpor akibat pelemahan rupiah, ditambah naiknya biaya komponen seperti bahan bakar minyak (BBM), listrik, serta upah tenaga kerja makin memperberat kinerja perusahaan. Sementara untuk pasar domestik,Perseroan menghadapi persaingan yang cukup ketat, termasuk terhadap impor produk sejenis.

Menghadapi situasi tersebut Perseroan tetap konsisten mengupayakan efisiensi produksi melalui beberapa terobosan-terobosan dalam metode produksi guna memperoleh harga jual produk yangcukup bersaing. Perseroan menghadirkan mesin-mesin baru yang handal untuk menghasilkan jenisproduk yang sesuai dengan permintaan pasar.Sementara Perseroan juga mengembangkan ke-mampuan SDM agar tetap update dalam meng-antisipasi persaingan tekstil terkini. Walaupun harusmenghadapi persaingan merek-merek asing yangmembuka gerai di Indonesia.

Prospek usaha masih dinilai baik di tahun-tahunmendatang. Mengingat bahwa tekstil merupakansalah satu kebutuhan primer masyarakat dan saat ini peretail garment dari luar negeri banyakmembuka gerai di Indonesia, Perseroan optimisindustri tekstil semakin berkembang di Indonesiadan secara bertahap kinerja keuangan Perseroanakan mengalami perbaikan.

Pada tanggal 27 Juni 2014, Rapat Umum Pemegang Saham telah menyetujui untuk mengangkat seorangDirektur Utama baru, yakni Bapak Deepak Anand, menggantikan Bapak Gunarso Budiman, dan mengangkat Bapak Lim Handy Wiedardi dan Bapak Hong Jung Kwang sebagai Direktur. Masa jabatan seluruh anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan akan berakhir pada saat penutupan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan yang akan diselenggarakan padatahun 2017.

Honorable Shareholders,

2014 was the year of a challenging test for the Company. Unfavorable situation throughout 2013 continued to 2014. For the export market, the soaring prices of imported raw materials due to the weakening rupiah, plus the increase in the cost of components such as fuel, electricity, labor have aggravated the performance of the Company. As for the domestic market, the Company faces tight competition, including the imports of similar products.

Faced with this challenges, the Company consistently seek production efficiencies through some breakthroughs in production methods in order to maintain competitive price for its products.The Company brought new machines that are reliable to produce products that comply with the market demand. The Company also develops humanresource capacity in order to stay updated in anticipating the latest textile competition. The Company must also face the competition of foreign brands who have opened their stores in Indonesia.

Business prospects is still considered good in the coming years. Given that the textile as raw materialsof the primary needs of the community, and now many of foreign retail garments open its outletin Indonesia, the Company is optimistic that textileindustry will increasingly grow in Indonesia and thefinancial performance of the Company will graduallyexperience better breakthrough.

On 27 June 2014, the General Meeting of Share-holders have approved the appointment of a new President Director, Mr. Deepak Anand to replace Mr. Gunarso Budiman, and the appointment of Mr. Lim Handy Wiedardi and Mr. Hong Jung Kwang as Directors. Term of office of all members of the Board of Director and the Board oc Commissionerswill expire on the closing of the Annual General Meeting of the Company which will be held on 2017.

PT. Argo Pantes Tbk. - Laporan Tahunan 20148

Jakarta, 29 April 2015 / Jakarta, 29 April 2015Atas nama Dewan Direksi / On behalf of the Board of Directors

Deepak AnandDirektur Utama / President Director

Sebagai penerapan Tata Kelola Perusahaan (Good Corporate Governance) dan Akuntabilitas (Account-ability), pelaksanaan tugas dan tanggung jawab mulai dari tingkat yang paling rendah sampai yang paling tinggi, agar sesuai dengan kewenangan masing-masing. Pengendalian dan pengelolaan Perseroan juga senantiasa dilakukan agar sesuai dengan peraturan perundang-undangan yangberlaku.

Dengan demikian, kami, atas nama Dewan Direksi hendak menyampaikan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada Para Pemegang Saham, DewanKomisaris, Direksi, karyawan/ti dan para pihakberkepentingan atas dukungan dan peran sertanyasehingga Perseroan mampu melaksanakan setiap perencanaan dan mencapai target-target yang telah ditetapkan. Atas dukungan dari seluruh jajaranPerseroan, kami siap untuk terus maju danberkembang.

As the implementation of Good Corporate Governance (GCG) and Accountability, the duties and responsibilities ranging from the lowest level to the highest, to conform with their respective authorities. Control and management of theCompany has been consistently done in accordance with the legislation in force.

Thus, we, on behalf of Board of Directors would like to express our deepest gratitude to Shareholders, Board of Directors, employees and interested parties for the support and participation so that the Company is able to carry out any plan and achieve the targets that have been determined.For the support of all levels of the Company, we areready to move forward and evolve.

PT. Argo Pantes Tbk. - Annual Report 2014 9

Riwayat Singkat PerseroanCompany’s History

PT Argo Pantes Tbk (“Perseroan”) pertama kali didirikan pada 12 Juli 1977 di atas lahan 44.3 Ha +/- dan berlokasi di Tangerang Banten berdasarkan akta no. 30 tanggal 12 Juli 1977 dibuat dihadapan Ny. Darwani Sidi Bakaroedin, S.H., pada waktu itu Notaris di Jakarta. Sebagai suatu industri terpadu, Perseroan pada saat ini memiliki fasilitas fasilitas produksi unit pemintalan (spinning), unit pertenunan(weaving), unit pencelupan akhir kain (dyeing finishing) dan unit pencelupan benang (yarn dyeing).

Kemudian pada tahun 1980, Perseroan mendirikan pabrik tenun dan pencelupan benang. Perseroan menambah kapasitas produksi pada tahun 1990 dengan mendirikan dua pabrik pemintalan benang yang berlokasi di kawasan MM2100 Cibitung, Bekasi.

Sebuah langkah penting diambil pada awal 1991, saat Perseroan mencatatkan menjadi perusahaan public (terbuka) melalui penawaran umum kepadapublik dan mencatatkan sahamnya pada PT BursaEfek Jakarta (“BEJ”) dan PT Bursa Efek Surabaya(“BES”) yang sekarang keduanya telah digabungmenjadi satu dengan nama Bursa Efek Indonesia(BEI) pada 30 November 2007.

Hingga kini Perseroan telah menunjukkan eksistensinya di bidang industri tekstil terpadu, dengan memproduksi tekstil berkualitas tinggi dengan bahan dasar yang terbuat dari katun dan katun campuran (campuran kapas dan polyester) yang menghasilkan produk benang sampai kain.

Selain memiliki unit terpadu yang berteknologitinggi dengan standar internasional, Perseroan memiliki modal insani yang sarat pengalaman. Adapun Perseroan telah memasarkan produk produknya ke pasar domestik dan pasar internasional.Perseroan juga peduli kepada kelangsunganpertumbuhan organisasi. Kepedulian Perseroan tersebut dituangkan dalam bentuk pembangunansarana pendidikan untuk pengembangan kualitasmodal insani yang sarat pengalaman.

On an area of 44.3 ha + / - located in Tangerang, West Java , Banten, PT Argo Pantes Tbk (the “Company “) was first founded on 12 July 1977 by deed no. 30 dated 12 July 1977, made before Ny. Sidi Darwani Bakaroedin, SH, Notary in Jakarta that time . As an integrated industry, the Company currently has unit production facilities for spinning, weaving, fabric dyeing finishing and yarn dyeing.

In 1980, the Company established a factory for weaving and dyeing yarn. In 1990, the Company increased the production capacity by setting up two spinning mills located in the MM2100Cibitung, Bekasi.

The Company took a significant step in 1991 when the Company become a listed public company through public offering and listed its shares on the JakartaStock Exchange (“JSX“) and the Surabaya Stock Exchange (“SSX“) which are now merged into onewith the name of Indonesia Stock Exchange (IDX)on 30 November 2007.

The Company has since demonstrate its existencein the field of integrated textile industry, by producing high quality textile base material made of cotton and cotton blend (a mixture of cottonand polyester) which produce yarn to fabric.

In addition to owning integrated high-tech unit with international standards, the Company is also equipped with experienced human resources. The Company has been marketing its products to the domestic market and international market. The Company is also concerned about the continued growth of the organization. This concern is then set forth in the form of development of educational facilities for the development of experiencedhuman resources.

PT. Argo Pantes Tbk. - Laporan Tahunan 201410

Nama Perseroan PT Argo Pantes TbkCompany Name PT Argo Pantes Tbk

Pembentukan 12 Juli 1977Founded July 12, 1977

Modal Dasar Rp. 500.000.000.000,- = 1.000.000.000 SahamAuthorized Capital IDR 500.000.000.000,- = 1.000.000.000 Shares

Modal Ditempatkan & Disetor Rp. 167.778.725.000,- = 335.557.450 Saham (sisa di portepel = 664.442.550 Saham)Issued & Fully Paid Capital IDR 167.778.725.000,- = 335.557.450 Shares (remaining in portfolio = 664.442.550 Shares)

Maksud & Tujuan sesuai a. Berusaha dalam bidang perindustrian terutama tekstil;Anggaran Dasar a. Business focusing in textile industry;Main Business Activities in b. Melakukan segala usaha yang bertalian dengan usahaaccordance with Articles of industri dimaksud, termasuk di dalamnya impor alat-alatAssociation serta bahan baku yang dibutuhkan; b. Every activities related to the industry, including supporting tools and machinery, and raw materials needed; c. Melakukan pemasaran dari hasil industri dimaksud, baik di dalam maupun di luar negeri. c. Selling the products, both domestic and abroad.

Profesi Penunjang Pasar Modal / Supporting Professionals of Capital Market

Auditor Anwar, Sugiharto & Rekan anggota dari DFK InternationalAuditor Anwar, Sugiharto & Partners member of DFK InternationalAlamat / Address Permata Kuningan Building 5F Jl. Kuningan Mulia Kav. 9C Jakarta 12980

Biro Administrasi Efek PT EDI IndonesiaStock Administration Bureau Divisi Biro Administrasi Efek / Stock Administration Bureau DivisionAlamat Wisma SMR 10th floorAddress Jl. Yos Sudarso Kav. 89 Jakarta 14350Jasa yang diberikan Mengadministrasikan / melakukan pencatatan saham ke dalam Daftar Saham Perusahaan sejak Februari 2001Service To administer / record shares transfer into Share Register of the Company since February 2001.

Identitas PerseroanCorporate Identity

PT. Argo Pantes Tbk. - Annual Report 2014 11

Visi dan MisiVision and Mission

Menjadi Perseroan Tekstil Terkemuka di

Dunia dengan SDM dan Teknologi

Terbaik Menghasilkan Produk dan Pelayanan

Berkualitas

Becoming a Leading Textile Company in the

World with the Best Technology & Human

Capital in Providing Good Quality Products &

Services

Menciptakan produk berkualitas dan ramah lingkungan dengan biaya bersaing

serta memberikan pelayanan yang terbaik untuk kepuasan pelanggan.

Creating quality products that are environmentally friendly with

competitive costs and providing the best service for customer satisfaction.

Menjalin kerjasama yang baik dengan mitra usaha.

Establish good partnership with Customer.

Menjadi tempat bagi SDM untuk mengembangkan

pengetahuan, karir, dan kesejahteraan serta mendapatkan

suasana kerja yang harmonis.

A place for human resources to grow and obtain the knowledge, career, and

prosperity with harmonious atmosphere.

Memberikan kontribusi untuk lingkungan sekitar.

Contribute to the environment.

PT. Argo Pantes Tbk. - Laporan Tahunan 201412

NILAI-NILAI LUHUR

PT Argo Pantes Tbk (Perseroan) menetapkannilai-nilai luhur Perseroan:

• Integritas• Satuhati• Profesional• Selalumenjadiyangterbaik• Tekaduntukberhasil• Senantiasabersyukur

Sehingga tercipta budaya kerja yang sesuaidengan roh dan harapan dari pendiri Perseroan. Nilai-nilai luhur juga akan menciptakan modal insani yang berkualitasdalam hal cara berpikir dan bertindak.

STRATEGI

Untuk berkompetisi di industri sejenis,Perseroan telah menetapkan beberapa strategi antara lain:

• Fokuskepadapertumbuhanpen jualan.• Fokuskepadapemilihanjenis produk yang tepat.• Fokuskepadaperbaikankualitas dari produk.• Mengoptimalkankinerja&secara bertahap meremajakan mesin produksi.• Fokuskepadaefisiensibiaya.• Terusmenciptakanmodalinsani yang kompetensi dan melakukan regenerasi.• Sistemremunerasiberdasarkan hasil kinerja (sistem reward).

CORPORATE VALUES

PT Argo Pantes Tbk (the Company) hereby set the Corporate values:

• Integrity• Oneheart• Professionalism• Alwaysbethebest• Determinationtosucceed• Alwaysbegrateful

So as to create a working culture that suits the spirit and hopes of the founders of the Company. These noble values will also create a quality human resources in the way they think and act.

STRATEGIES

To compete in similar industry, the Companyhas set several strategies:

• Focusonsalesgrowth.

• Focusonrightproductselection.

• Focusonimprovingthequalityof product.• Optimizingandrejunevatingthe production machine gradually.

• Focusoncostefficiency.• Continuetodevelopcompetent human resources and regeneration.

• Remunerationsystembasedon performance (reward system).

Nilai-nilai Luhur dan StrategiCorporate Values and Strategies

PT. Argo Pantes Tbk. - Laporan Tahunan 201414

Drs. Sidik MurdionoKomisaris Utama

Beliau Warga Negara Indonesia, lahir di Semarangtahun 1937, pendidikan terakhir lulus dari FakultasEkonomi Universitas Indonesia pada tahun 1961. Jabatan Komisaris Utama Perseroan diemban sejakJuni 2000, sebelumnya sejak tahun 1996 beliaumenjabat sebagai Wakil Direktur Utama Perseroan.Selain itu sejak tahun 1985 sampai sekarang jugamenjabat sebagai anggota Direksi atau anggotaKomisaris di beberapa perusahaan lain yangmerupakan afiliasi Perseroan.

The NicholasWakil Komisaris Utama

Berkewarganegaraan Indonesia, beliau lahir di Jakarta tahun 1967, pendidikan terakhir lulus dariUniversity of Missouri, International Business Marketing. Beliau menjabat sebagai Wakil KomisarisUtama Perseroan sejak Juni 2011 dan selain itu sampai sekarang beliau juga menjabat sebagai anggota Direksi atau anggota Komisaris di beberapa perusahaan lain yang merupakan afiliasi Perseroan.

Karman WidjayaKomisaris

Warga Negara Indonesia, lahir di Bandung tahun1941, Beliau sudah bergabung sejak tahun 1977, yaitu sebelum Perseroan menjadi perusahaan publik. Dengan berbagai pengalaman yang dimiliki, beliau masih dipercayakan menjadi anggota Komisaris Perseroan. Selain itu beliau juga menjabat sebagai anggota Direksi atau anggota Dewan Komisaris di beberapa perusahaan lain yangmerupakan afiliasi Perseroan.

Drs. Sidik MurdionoPresident Commissioner

An Indonesian citizen, Drs. Sidik Murdiono was born in Semarang in 1937, and graduated from the Faculty of Economy of the University of Indonesia in 1961. He has assumed the position of President Commissioner of the Company since June 2000, afterhaving assumed the position of the Vice PresidentDirector of the Company in 1996. In addition, since 1985 up to the present he has been holdingthe position of the member of the Board of Directorsor the Board of Commissioners in several companieswhich are affiliates of the Company.

The NicholasVice President Commissioner

An Indonesian citizen, he was born in Jakarta in 1967 and graduated from the University of Missouri in International Business Marketing. He has assumed the position of Vice President Commissioner of the Company since June 2011 and up to the present he has also been holding the position of the member of the Board of Directors and the Board of Commissioners in several companies which are affiliates of the Company.

Karman WidjayaCommissioner

An Indonesian citizen, he was born in Bandung in 1941,andhasjoinedtheCompanysince1977,beforethe Company had become a public company. With his experiences, he was trusted to assume the position of the Commissioner of the Company. Besides, he also holds the position of the Board of Directors and the Board of Commissioners in several companies which are affiliates of the Company.

Profil Dewan KomisarisBoard of Commissioners’ Profile

PT. Argo Pantes Tbk. - Annual Report 2014 15

Toni HartonoKomisaris Independen

Warga Negara Indonesia, kelahiran Cilacap tahun 1939. Sebelum bergabung dengan Perseroan, beliau adalah Letnan Jenderal TNI (Purn) yang pernah menjabat sebagai Wakil Sekretaris Negara, Komisaris di Bank BRI dan sebagai Advisor di perusahaan PMA. Bergabung dengan Perseroansebagai Komisaris Independen sejak Agustus tahun 2003.

Ir. Doddy Soepardi Haroen Al RasjidKomisaris Independen

Warga Negara Indonesia, kelahiran Indramayu padatahun 1937. Sebelumnya beliau adalah pejabat karir di Departemen Perindustrian dengan jabatan terakhir sebagai Direktur Jenderal Industri Anekayang membawahi industri tekstil dan produk tekstil. Pengalaman beliau yang luas dalam bidang industri membawanya bergabung dengan Perseroan sejak Juli 2005 sebagai Komisaris Independen dan sebagai Ketua Komite Auditsampai sekarang.

Toni HartonoIndependent Commissioner

An Indonesian citizen, born in 1939, Cilacap. Beforejoining the Company, he was with the IndonesianNational Army with the last rank of Lieutenant General and afterward had assumed the positionof Vice State Secretary, the Commissioner of Bank BRI, and the advisor of a Foreign Capital InvestmentCompany.HejoinedtheCompanyasanIndependentCommissioner since August 2003.

Ir. Doddy Soepardi Haroen Al RasjidIndependent Commissioner

An Indonesian citizen, he was born in Indramayu in 1937. He had previously worked with the Departmentof Industry with his last position as the Director General of Various Industries which supervise the textile industry and textile products. His extensive experiences in the industrial sector led him to jointhe Company in July 2005 as the IndependentCommissioner and as the Chairman of AuditCommittee up to the present.

PT. Argo Pantes Tbk. - Laporan Tahunan 201416

Deepak AnandDirektur Utama

Warga Negara Indonesia, lahir di Kalkuta, India padatahun 1968, pendidikan terakhir lulus dari InstitutePengembangan Management Indonesia Jakartabergelar MBA dengan Distinction. Sebelum ber-gabung dengan Perusahaan, beliau sudah mem-punyai berbagai pengalaman di banyak bidang seperti sales, marketing, pembelian, manajemen, manajemen operasional dan posisi terakhir sebagai General Manager Commercial di Lucky Textiles Group Indonesia dimana beliau sangat berpengaruh dalam membawa kontribusi positif kepada perusahaan. Beliau bergabung dengan Perusahaan di tahun 2012 sebagai Direktur dan sejak Juni 2014 beliau dipercaya-kan menduduki posisi Direktur Utama Perseroan.

Surjanto PurnadiDirektur

Warga Negara Indonesia, kelahiran Jakarta tahun 1965. Lulusan Jurusan Accounting dari Universityof Wisconsin, Madison, Amerika Serikat, pada tahun1991 (S1) dan lulusan dari Program Master of Business Administration (S2) dari The University ofHouston, Amerika Serikat, pada tahun 1994. Beliaujuga menyandang Designasi CPA dari CPA Amerika.Bergabung dengan Perseroan sebagai anggotaDireksi sejak September 2011. Sebelum bergabung dengan Perseroan, beliau telah bekerja di berbagaiperusahaan baik di Indonesia maupun di AmerikaSerikat. Sejak Juni 2011 dipercaya menjabat sebagaiDirektur Perseroan, saat ini beliau juga menjabatsebagai anggota Direksi di perusahaan lain yangmerupakan afiliasi Perseroan.

Deepak AnandPresident Director

An Indonesian citizen, born in Calcutta, India in 1968, He graduated from Institute Pengembangan Management Indonesia receiving degree of MBA withDistinction.BeforejoiningtheCompanyhehadexperience in many fields ranging from sales, marketing, purchasing, management, operation management and last held position of GeneralManager Commercial at Lucky Textiles Group Indonesia where he was influential in bringing aboutpositivechangeinthecompany.HejoinedtheCompany in 2012 as Director and since June 2014 was entrusted with the position of President Director.

Surjanto PurnadiDirector

An Indonesian citizen, born in Jakarta in 1965. He graduated in 1991 from the University of Wisconsin, Madison,USA,majoring inaccountingandfromtheUniversity of Houston, USA, with a Master in BusinessAdministration Degree in 1994. He has held CPA Designation from the American CPA. He joined theCompany as a member of the Board of Directors in September 2011. Before joining with the Company,he has experiences in working for several companies in Indonesia and USA. Since June 2011 he has been trusted as the Director of the Company. At present, he holds the position as the members the Boardof Directors in other companies which areaffiliates of the Company.

Profil Dewan DireksiBoard of Directors’ Profile

PT. Argo Pantes Tbk. - Annual Report 2014 17

Lim Handy WiedardiDirektur

Warganegara Indonesia, lahir di Langsa pada tahun1962, pendidikan terakhir lulus dari Fakultas Ekonomi Universitas Kristen Indonesia pada tahun1988, Beliau mulai berkarir pada tahun 1988 diberbagai perusahaan antara lain dari tahun 1991 sampai dengan tahun 2003 dengan posisi terakhirsebagai Wakil Direktur HRD Sinar Mas Group Divisi Pulp & Paper, posisi sekarang sebagai HRD Head di Argo Manunggal Group unit BusinessTextile & Garment. Dari berbagai pengalaman yangdimiliki, mulai Juni 2014 diangkat sebagai DirekturPerseroan di PT. Argo Pantes Tbk.

Hong Jung KwangDirektur

Warganegara Indonesia, lahir di Bandung pada tahun 1953, sebelumnya beliau pernah bekerja di Perseroan pada tahun 1980 sampai dengan 1981, beliau juga menjabat sebagai anggota Direksi dibeberapa perusahaan dari berbagai pengalaman yang dimiliki, beliau dipercaya pada bulan Juni tahun 2014 beliau diangkat menjadi DirekturPT. Argo Pantes Tbk.

Lim Handy WiedardiDirector

Indonesian citizen, born in Langsa in 1962, graduatedfrom the Faculty of Economics at Universitas Kristen Indonesia in 1988. He began his career in 1988 with various companies, among others, from 1991 to 2003 with his last position as Deputy Director of HR at Sinar Mas Pulp & Paper Group Division, and his present position as HR Head at Argo Manunggal Group Textile & Garment Business unit. With a varietyof experience, in June 2014 he was appointed as a Director of the Company in PT. Argo Pantes Tbk.

Hong Jung KwangDirector

Indonesian citizen, born in London in 1953, he previously worked with the Company from 1980 to1981, he also served as member of Board of Directors of several companies, and having a wide range of experience, he was appointed in June 2014 as Director of PT. Argo Pantes Tbk.

PT. Argo Pantes Tbk. - Laporan Tahunan 201418

Jumlah karyawan Perseroan per tanggal 31 Desember 2014 adalah 2.343 orang. Bagi Perseroan,karyawan mulai dari jajaran tertinggi hingga terendah merupakan kunci penting kesuksesan Perseroan. Sumber daya manusia yang terampil dan berpengalaman akan mampu menghasilkan produk yang berkualitas dan produktivitas tinggi.

Beberapa upaya yang dilakukan oleh Perseroan untuk menghasilkan sumber daya manusia yang terampil antara lain melakukan seleksi karyawan secara objektif, menyediakan pelatihan dan pendi-dikan, serta menilai kinerja dengan memberlakukan premi khusus. Perseroan juga menanamkan nilai-nilai budaya kerja kepada para karyawan, antara lain:

Total employees of the Company as of 31 December2014 are 2.343 employees. Every single employee,from the highest level to the lowest are keys of theCompany’s success. Capable and experienced humanresources will be able to produce good qualityproducts and high productivity.

Several attempts were made by the Company to develop skilled human resources such as objectiverecruitment selection of employees, provide trainingand education, as well as assess performance by imposing a special premium. The Company also instill the values of the work culture to employees, such as:

Sumber Daya ManusiaHuman Resources Development

PT. Argo Pantes Tbk. - Annual Report 2014 19

Komposisi Pemegang SahamShareholders Composition

No Nama Pemegang Saham 2012 2013 2014

1 PT Dharma Manunggal 29.35 29.35 29.35

2 The Ning King 10.08 10.08 10.08

3 Maximus Capital PTE. LTC 8.18 8.18 8.18

4 PT Primasia Securities 0.85 0.85 0.85

5 PT Manunggal Prime Development 7.06 7.06 7.06

6 Investor Publik / Public Investor 44.47 44.47 44.47

Jumlah / Total 100.00 100.00 100.00

Komposisi (dalam %)Composition (in %)

No Nama Jabatan Jumlah Saham %

5 Yohanes Susanto Direktur 2.500 0.00

Director

Kepemilikan Saham oleh DirekturShares Ownership by Directors

4 Drs. Sidik Murdiono Komisaris Utama 11.250 0.00

President Commissioner

3 Gunarso Budiman Direktur Utama 199.500 0.06

President Director

2 The Nicholas Wakil Komisaris Utama 1.834.750 0.55

Vice President Commissioner

1 Karman Widjaya Komisaris / Commissioner 6.252.500 1.86

Commissioner

PT. Argo Pantes Tbk. - Laporan Tahunan 201420

Argo Pantes (HK) Ltd.

PendirianDidirikan pada 15 Desember 1997

Lokasi18th floor two Chinachem Plaza, 68 Connaught Road Central, Hongkong

Bidang UsahaPerwakilan pemasaran

Pemegang Saham•PTArgoPantes,Tbk.99,98%•OceanTradingInvestmentLimited0,02%

DireksiThe Nicholas, DirekturHungkang Sutedja, Direktur

Argo Pantes (HK) Ltd.

EstablishmentFounded on December 15, 1997

Location18th floor two Chinachem Plaza, 68 Connaught Road Central, Hongkong

Line of BusinessMarketing representative

Ownership•PTArgoPantes,Tbk.99,98%•OceanTradingInvestmentLimited0,02%

Board of DirectorsThe Nicholas, DirectorHungkangSutedja,Director

Anak PerseroanSubsidiary Company

PT. Argo Pantes Tbk. - Laporan Tahunan 201422

Tinjauan Operasional

Pasar baru yang mulai dirintis Peseroan pada ta-hun 2013 di 2014 mulai membawa hasil. Selain itu Perseroan juga menurunkan biaya pada semua unitusaha, meningkatkan kualitas produk, memeliharamesin untuk memperbaiki kinerja operasionalperusahaan.

Penjualan tercatat turun 17% dari USD 126.985.752 di tahun 2013 menjadi USD 104.819.253 di tahun 2014.

Rugi kotor meningkat 20% (USD 1.941.776) ditahun 2014, yakni USD 11.654.658 dibandingkanUSD 9.712.882 di tahun 2013.

Produksi kain Greige di tahun 2014 mengalamipenurunan drastis sebesar 37 % dari 27,9 juta yard tahun 2013 menjadi 17,7 juta yard tahun2014. Sementara produksi kain jadi juga menuruntipis 5 % dari 23,9 juta yard tahun 2013 menjadi22,67 juta yard di tahun 2014.

Sejalan dengan strategi perusahaan untuk berusaha meningkatkan penjualan produk yang mempunyai nilai tambah maka perusahaan berupaya mempertahankan penjualan kain jadi. Alhasil penjualan kain jadi hanya menurun 5,2 % dari 20,9 juta yard tahun 2013 menjadi 19,8 juta yard di tahun 2014. Sementara itu penjualan kainGreige mengalami penurunan sebesar 51% dari6,7 juta yard di tahun 2013 menjadi 3,3 jutayard tahun 2014.

AsetAset Perseroan pada tahun 2014 tercatat USD145.830.402, menurun 17% (USD 30.818.911) dibandingkan dengan tahun 2013 yang membukukan USD 176.649.313. Aset lancar tercatat adanya penurunan sebesar USD 22.524.372 (44%) menjadi USD 29.249.998 milyar tahun 2014 dibandingkan tahun 2013 tercatat USD 51.774.370. Penurunan ini disebabkan oleh menurunnya secarasignifikan Kas dan setara kas, Piutang usaha – neto,dan Persediaan – neto.

Review of Operation

The new market which was initiated the Companyin May 2013, has began to bring results in 2014. In addition, the Company also managed to lowerthe costs in all business units, improve productquality, maintain the machines to improve theCompany’s operational performance.

Sales decrease by 17% from USD 126,985,752 in 2013 to USD 104,819,253 in 2014.

Gross loss was increasing by 20% (USD 1,941,776) in 2014 which was USD 11,654,658 comparedto 2013 amounting to USD9,712,882.

Greige fabric production in 2014 has decreased dramatically by 37% from 27.9 million yards in 2013 to 17.7 million in 2014. The yard productionalso slightly decreased by 5% from 23.9 millionyards in 2013 to 22.67 million yards in 2014.

In line with the Company’s strategy to increase sales of products with value-added, the Company is trying to maintain sales of finished fabrics. As a result of, the sale of finished fabrics decreased only by 5.2% from 20.9 million yards in 2013 to 19.8 million yardsin 2014. Meanwhile Greige fabric sales decreased by51% from 6.7 million yards in 2013 became 3.3 millionyards in 2014.

AssetsAssets of the Company in 2014 was USD 145,830,402. This was a decrease of 17% (USD 30,818,911) as compared to year 2013 which was recorded at USD 176,649,313. There was a decrease in current assets by USD 22,524,372 (44%) to USD 29,249,998 in 2014 compared to 2013 which was USD 51,774,370.

This decrease was caused by the decline significantlyin Cash and cash equivalents, Trade receivables – net,as well as Inventories – net.

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

PT. Argo Pantes Tbk. - Annual Report 2014 23

Liabilitas

Perseroan mencatat penurunan liabilitas jangkapendek sebesar 7% (USD 5.200.240) dari USD 76.565.524 di tahun 2013 menjadi USD 71.365.284 milyar di tahun 2014. Hal ini disebabkan karena menurunya hutang usahapihak berelasi, hutang lain-lain pihak ketiga,Hutang pembelian aset tetap pihak ketiga Selama 2014 liabilitas jangka panjang mengalamipeningkatan 5% (atau USD 4.715.226) dari USD 91.452.331 (2013) menjadi USD 96.167.557. Peningkatan liabilitas jangka panjang ini dise-babkan adanya peningkatan pinjaman konversi.

EkuitasPada tahun 2014 ekuitas tercatat mengalami penurunan 351% (atau USD 30.333.897) dari USD 8.631.458 (2013) menjadi USD -21.702.439. Hal ini disebabkan adanya surplus di tahun 2013. Kondisi ini sebagian besar disebabkan selisih kurs.

Pendapatan, Beban, Laba/RugiSebelum tanggal 1 Januari 2012, laporan keuangankonsolidasian diukur dan disajikan dalam matauang Rupiah. Efektif 1 Januari 2012, manajementelah mengidentifikasi bahwa mata uang fungsionalperusahaan adalah Dollar AS namun tetapmenetapkan Rupiah sebagai mata uang penyajianyang digunakan dalam penyusunan laporankeuangan konsolidasian.

Guna tujuan pelaporan, saldo awal dari seluruh akun telah diukur kembali di mana seolah-olah mata uang fungsional telah digunakansejak tahun-tahun sebelumnya. Hal ini sesuaidengan PSAK No. 10 (Revisi 2010).

Beban penjualan dan distribusi di tahun 2014 mengalami peningkatan dari (USD 1.751.168) di-tahun 2013 menjadi (USD 2.926.941). Hal ini dise-babkan oleh peningkatan volume penjualan lokal.

Seiring dengan (meningkatnya) penjualan, biayaumum dan administrasi mengalami peningkatandari (USD 2.459.010) di tahun 2013 menjadi(USD 4.547.742) di tahun 2013.

Di tahun 2014 Perseroan membukukan rugi bersih sebesar USD 30.333.897 dibandingkan dengan tahun 2013 yang untung bersih USD 415.265. Hal ini disebabkan adanya perubahan cara pencatatan mata uang fugsional dari Rupiah menjadi Dollar Amerika.

Liabilites

The Company recorded a decrease in short-termliabilities of 7% (USD 5,200,240) from USD 76,565,524in 2013 to USD 71,365,284 billion in 2014. This was due Trade payables Related parties, Otherpayables Related parties as well as Borrowing forfixed assets purchases - third party

Throughout 2014 the long-term liabilitiesexperienced an increase of 5% (or USD 4,715,226)from USD 91,452,331 (2013) to USD 96,167,557.The increase in long-term liabilities was due to an increase in conversion loans.

EquityIn 2014, the Company’s equity decreased 351% (or USD 30,333,897) from USD 8,631,458 (2013) in 2013 to USD -21,702,439, This was due to a surplus in 2013. This condition is largely due to foreign exchange.

Revenue, Expenses, Profit/LossPrior to 1 January 2012, the consolidated financial statements were measured and presented in Rupiah.Effective 1 January 2012, the management has identified that the Company’s functional currency is the US dollar but still set Rupiah as the currency used in the preparation of the consolidated financialstatements.

For the purpose of reporting, the beginning balance of all accounts have been re-measured as if the functional currency has already been used inthe previous years. This is in accordance with SFASNo. 10 (Revised 2010).

The sales and distribution expenses in 2014 increased from (USD 1,751,168) billion in 2013 to (USD 2,926,941), It is caused by the increase in local sales volume.

Along with the (increasing) sales, the general and administrative expenses increased from (USD 2,459,010) in 2013 to USD 4,547,742) in 2013.

In 2014 the Company recorded a net loss of USD 30.333.897 compared to 2013 that obtainednet profit of USD 415.265. This is due to the changein the functional currency used in the statements from Rupiah to US Dollars.

PT. Argo Pantes Tbk. - Laporan Tahunan 201424

Kemampuan Membayar Hutang

Selama 2014 Perseroan telah mencicil kewajiban hutang pembiayaan dan ke pihak lain. KeberhasilanPerseroan menyelesaikan kewajibannya sangattergantung pada situasi ekonomi makro saat inidan kemampuan manajemen Perseroan dalammenghasilkan arus kas yang cukup dari kegiatanusaha dimasa yang akan datang.

Tingkat Kolektibilitas PiutangPerseroan tidak mengalami kendala dalam menagihtagihan dagang. Perseroan berhasil menekan tagihan piutang yang lebih dari 90 (sembilanpuluh) hari.

Prospek UsahaProspek Usaha di tahun 2015 diprediksi lebih berat. Perseroan akan mengalami persaingan usaha yang lebih ketat apalagi sejak adanya Kawasan Perdagangan Bebas Asean (AFTA) 2015. Ditambah dengan kenaikan biaya tenaga kerja dan kenaikan beban listrik bagi perusahaan publik, Per-seroan harus lebih menyusun strategi dan efisiensi dalam segala bidang termasuk biaya opersional.

Kemampuan bertumbuh dan mencapai target yang telah ditetapkan di tahun mendatang sangat bergantung dari kemampuan Perseroan dalam memenuhi permintaan pasar serta kemampuanmeningkatkan efisiensi dan efektivitas dalamaktivitas bisnis.

Kinerja dari perusahaan tekstil sangat dipengaruhi oleh ketersediaan bahan baku dan tenaga kerjaserta kebijakan pemerintah. Persaingan yang ketat dalam industri tekstil, baik dari perusahaan domestik maupun internasional harus menjadidorongan bagi Perseroan untuk terus melakukan inovasi.

Perbandingan dengan Target AktualBerdasarkan target yang ditetapkan oleh Manajemen, di tahun 2014 Perseroan mengalamidefisit karena besarnya beban operasional namunPerseroan berhasil menjaga agar defisit tidakterlalu meluas.

Target 2015Dengan terus melakukan efisiensi dalam segalabidang termasuk biaya opersional, Perseroantetap berusaha untuk tetap tumbuh dan berusaha mencapai target volume produksi dan penjualan sebesar 5% dari tahun sebelumnya.

Loan Repayment Ability

Throughout 2014, the Company has paid the installments due on its loan and to other parties. The Company’s ability in meeting its obligations is dependent on the current macro economic situation and the Company’s management ability to generate sufficient cash flow from operating activities in the future.

Receivables CollectionThe Company does not have any issue in collecting its trade bills. The Company has successfully reduced receivables that are more than 90 (ninety) days.

Business ProspectsThe business prospects in 2015 is predicted to be tougher. The Company will undergo a more rigorous competition especially since the Asean Free Trade Area (AFTA) will begin in 2015. Coupled with the rising labor costs and increase in cost of electricity for public company, the Company will need to formulate strategies and efficiency in all areas includingoperational costs.

The ability to grow and achieve the targets that have been set out in the coming year is very dependent on the Company’s ability to meet the market demand as well as the ability to improve efficiency and effectiveness of business activity.

Performance of textile company is strongly influenced by the availability of raw materialsand labor as well as the government’s policy. Intense competition in the textile industry, both with domestic and international companies should be the impetus for the Company to continue to innovate.

Comparison with Actual TargetBased on the targets set by the Management, in 2014 the Company had a deficit because of the amount of the Company’s operating expenses, but still managed to keep the deficit contained.

2015 TargetBy continuing to improve efficiency in all areas including operational costs, the Company is still trying to continue to grow and strive to achievethe target volume of production and sales of5% from the previous year.

PT. Argo Pantes Tbk. - Annual Report 2014 25

Aspek Pemasaran

Mengingat kendala-kendala yang dihadapi dan menyelaraskan dengan Strategi Bisnis Perseroan dan kondisi industri tekstil di dunia pada umumnya,Pemasaran lebih fokus pada pasar-pasar yang dapatmemberikan kontribusi yang lebih baik. Pasar domestik dan pasar ekspor mendapatkan perhatian sama mengingat kedua pasar tersebut memberikan kontribusi yang sama besar. Perseroan tetap aktif dalam mencari dan mengembangkan pasar baru.

Kebijakan DividenOleh karena selama 2014 secara operasional Perseroan masih mengalami kerugian, termasuk akumulasi kerugian tahun-tahun sebelumnya, maka sesuai dengan Undang-Undang Perseroan Terbatas tidak ada dividen yang dapat dibagikan. Oleh karena itu Manajemen mengusulkan kepada Rapat Umum Pemegang Saham untuk tidak membagikan Dividen.

Marketing Aspects

Given the constraints faced and the need to align with the Company’s business strategies and the condition of the textile industry in the world in general,marketing is more focused on markets that can contribute better. Domestic market and export markets get the same attention given both markets’contribution are equal. The Company remains active in finding and developing new markets.

Dividend PolicyDue to the Company’s operations in 2014 still experiencing losses, including accumulated losses from the previous years, then in accordance with the Limited Liability Company Law no dividends can be distributed. Therefore, the Management proposed to the General Meetingof Shareholders not to distribute dividends.

PT. Argo Pantes Tbk. - Laporan Tahunan 201426

Pencapaian Produksi 2014Production Achievement in 2014

Produk / Product 2014 2013 2012

1 Benang Tenun / Yarn (Ton) 25,477 36,642 35,563

2 Benang Warna / Color Yarn (Ton) 338 712 669

3 Kain Greige / Greige Fabric (‘000 Yard) 17,662 27,958 22,091

4 Kain Jadi / Fabric (‘000 Yard) 22,675 23,891 19,419

5 Kain Epic / Epic Fabric (‘000 Yard) - - -

6 Cotton Bleach (Ton) - - -

7 Cotton Web (Ton) 634 677 600

PT. Argo Pantes Tbk. - Annual Report 2014 27

Pencapaian Penjualan 2014Sales Achievement in 2014

Volume Penjualan / Sales Volume 2014 2013 2012

1 Benang Tenun / Yarn (Ton) 24,703 29,746 26,840

2 Benang Warna / Color Yarn (Ton) 28 282 204

3 Kain Greige / Greige Fabric (‘000 Yard) 3,316 6,728 1,877

4 Kain Jadi / Fabric (‘000 Yard) 19,861 20,959 16,705

5 Kain Epic / Epic Fabric (‘000 Yard) - - 1

6 Cotton Bleach (Ton) - - -

Penjualan (USD) 2014 2013 2012 Sales Amount (in USD)

1 Benang Tenun / Yarn (Ton) 69,821,858 81,491,796 68,896,194

2 Benang Warna / Color Yarn (Ton) 219,661 1,148,398 934,831

3 Kain Greige / Greige Fabric (‘000 Yard) 3,216,693 7,718,763 1,803,048

4 Kain Jadi / Fabric (‘000 Yard) 29,773,555 32,131,773 29,289,756

Total Penjualan / Sales Total 104,819,253 126,985,752 106,327,378

Penjualan Lokal / Local Sales 33,271,332 49,622,684 49,257,833

Penjualan Ekspor / Export Sales 71,547,921 77,363,068 57,069,545

5 Kain Epic / Epic Fabric (‘000 Yard) - 728 1,829

6 Cotton Bleach (Ton) - - -

7 Lain-lain (Jasa Makloon & Cotton Web) / 1,787,487 4,494,295 5,401,720 Others (Makloon Services)

PT. Argo Pantes Tbk. - Annual Report 2014 29

Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

Dewan Komisaris

Keanggotaan Dewan Komisaris Perseroan terdiriatas 1 (satu) Komisaris Utama dan 4 (empat) Komisaris yang 2 (dua) di antaranya adalah Komisaris Independen. Tugas dan wewenangDewan Komisaris secara garis besar telah diaturdalam Undang Undang No 40 Tahun 2007tentang Perseroan Terbatas.

Sesuai dengan mandat yang diberikan oleh para Pemegang Saham, Dewan Komisaris memiliki tugasdan wewenang sebagai berikut:

1. Melakukan tugas dan wewenang serta tanggungjawabnya sesuai dengan ketentuan yang terdapat pada Anggaran Dasar Perseroan, keputusan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) dan Undang-undang yang berlaku.

2. Melakukan pengawasan jalannya pengurusan Perseroan serta memberikan nasihat kepada Direksi.

3. Aktif dalam mengikuti perkembangan Perseroan.

4. Memberikan pendapat dan saran yang terkait dengan permasalahan yang dihadapai Perseroan.

5. Memberikan persetujuan yang terkait dengan rencana bisnis yang dilakukan Perseroan yang telah disetuju di dalam RUPS.

6. Melaporkan dengan segera kepada RUPS jika terjadi penyalahgunaan wewenang hingga menyebabkan turunnya kinerja Perseroan.

7. Memantau pelaksanaan tata kelola perusahaan yang baik yang telah dilakukan Perseroan.

8. Melakukan pengawasan atas rencana kerja dan anggaran Perseroan yang telah mendapat persetujuan dari Dewan Komisaris.

9. Melakukan kajian yang menyeluruh terhadap rencana kerja serta strategis bisnis yang akan dilaksanakan Perseroan.

10. Melakukan pertemuan dengan Dewan Komisaris dan atau dengan Dewan Direksi secara periodik untuk membahas laporan berkala Perseroan.

Board of Commissioners

Membership of the Board of Commissioners consistsof 1 President Commissioner and four (4) Commissioners in which 2 (two) of whom are Independent Commissioners. The duties and authority of the Board of Commissioners are regulated by Law No. 40 of 2007 on theLimited Liability Company.

In accordance with the mandate given by the Shareholders, the Board of Commissionershas the duties and authority as follows:

1. Perform the duties and authority and responsibilities in accordance with the provisions contained in the Articles of Association, General Meeting of Shareholders (AGM) and the applicable regulations.

2. Supervise the management of the Company and provide advice to the Board of Directors.

3. Active in following the development of the Company.

4. Provide opinion and advice on problems faced by the Company.

5. Approve the Company’s business plan that has been done agreed in the AGM.

6. Report immediately to the AGM should there be any abuse of authority that causes a decline in the Company’s performance.

7. Monitor the implementation of corporate governance conducted by the Company.

8. Supervise the Company’s work plan and budget which has been approved by the Board of Commissioners.

9. Conduct a thorough study of the work plan and strategic business that will be carried out by the Company.

10. Conduct a meeting with the Board of Commissioners and the Board of Directors periodically to discuss the Company’s periodic reports.

PT. Argo Pantes Tbk. - Laporan Tahunan 201430

Remunerasi Dewan Komisaris

Besaran Remunerasi anggota Dewan Komisarisditetapkan melalui Rapat Umum Pemegang Sahamdengan prosedur sebagai berikut:

• Dewan Komisaris mengajukan usul besarnya remunerasi atas dasar mempertimbangkan kondisi keuangan Perseroan, kemudian usul tersebut diajukan ke RUPS untuk mendapatkan persetujuan dari para pemegang saham Perseroan.

• Sepanjang 2014, Dewan Komisaris telah mengadakan 4 (empat) kali pertemuan. Pertemuan tersebut dihadiri semua anggota dengan persentase kehadiran 100% (seratus persen).

• Apabila ada anggota Dewan Komisaris yang tidak dapat hadir dalam Rapat Dewan Komisaris, maka anggota Dewan Komisaris yang tidak hadir tersebut menyampaikan surat kuasa untuk diwakilkan oleh anggota Dewan Komisaris lainnya. Seluruh keputusan yang diambil dalam Rapat Dewan Komisaris dilakukan dengan cara musyawarah untuk mufakat

Dewan Direksi

Susunan Direksi Perseroan terdiri atas 1 (satu) Direktur Utama dan 3 (tiga) Direktur yang ditetapkan dalam RUPS yang dilaksanakan pada tanggal 27 Juni 2013 dan 27 Juni 2014. Dalammelaksanakan tugasnya, Direksi senantiasa mengacu pada ketentuan Undang-undang, Anggaran Dasar Perseroan yang berlaku serta telahmenerapkan tata kelola perusahaan yang baik.

Direksi memiliki tugas dan tanggungjawab sebagaiberikut:

1. Memastikan pelaksanaan setiap kegiatan usaha sesuai dengan visi dan misi Perseroan.

2. Menyiapkan secara menyeluruh rencana kerja, anggaran tahunan serta rencana bisnis yang akan dilakukan Perseroan, yang selanjutnya akan dimintakan persetujuannya di dalam RUPS.

3. Menjalankan setiap kegiatan usaha dengan selalu menerapkan prinsip tata kelola perusahaan yang baik.

4. Menyediakan serta memelihara sistem administrasi Perseroan dengan baik dan benar.

Board of Commissioners’ Remuneration

The amount of remuneration of Board of Commissioners is set out during the General Meeting of Shareholders with the following procedures:

• The Board of Commissioners propose the remuneration on the basis of considering the financial condition of the Company, then the proposal is submitted to the AGM for approval of the shareholders of the Company.

• Throughout 2014, the Board of Commissioners has held four (4) meetings. The meeting was attended by all members with the percentage of attendance at 100% (one hundred percent).

• If a member of the Board of Commissioners is not zble to attend the Board of Commissioners’ meeting, the member of the Board of Commissioners who does not attend will need to submit a power of attorney to be represented by another member of the Board of Commissioners. All decisions taken in the Board of Commissioners’ meeting are performed by means of deliberation

Board of Directors

The composition of the Board of Directors consists of 1 (one) President Director and three (3) Directors as set out in the AGM held on 27 June 2013 and 27 June 2014. In carrying out their duties, the Board of Directors always refer to the provisions of the Act, Articles of Association in force and have been implementing good corporate governance.

The Board of Directors has the following dutiesand responsibilities:

1. Ensure the implementation of any business activity in accordance with the Company’s vision and mission.

2. Prepare overall work plan, annual budgets and business plans that will be conducted by the Company, which in turn will be requested for approval at the AGM.

3. Run any business activity by applying the principles of good corporate governance.

4. Provide and maintain th Company’s administrative systems properly.

PT. Argo Pantes Tbk. - Annual Report 2014 31

5. Mengelola sumber daya yang tersedia dengan melakukan perbaikan sistem secara periodik hingga mencapai hasil yang lebih baik.

6. Melaporkan secara berkala jalannya ke- pengurusan Perseroan kepada Dewan Komisaris dan Pemegang Saham sesuai dengan cara yang telah diterapkan dalam Anggaran Dasar Perseroan.

7. Menghindari setiap benturan kepentingan yang bisa terjadi dalam hal praktik penyelenggaran Perseroan.

8. Menjalankan kepengurusan Perseroan dengan menerapkan nilai keterbukaan dalam segala bidang usaha yang terkait dengan rencana kerja Perseroan.

9. Menjalankan kewajiban-kewajiban yang telah digariskan sesuai dengan ketentuan Undang- undang yang berlaku, Anggaran Dasar Perseroan serta hasil RUPS.

Sepanjang 2014 Direksi mengadakan 8 (delapan) kali pertemuan. Pertemuan tersebut dihadiri oleh anggota Dewan Direksi dengan persentase ke-hadiran 100% (seratus persen). Apabila ada anggotaDireksi yang tidak dapat hadir dalam Rapat Direksi,maka yang bersangkutan menyampaikan surat kuasa untuk diwakilkan oleh anggota Direksi lainnya. Seluruh keputusan yang diambil dalam Rapat Direksi dilakukan dengan cara musyawarah untuk mufakat.

Untuk meningkatkan kompetensi Direksi dan jugauntuk mengetahui situasi market serta memutakhir-kan pengetahuan tentang industri tekstil, Direksimenghadiri beberapa seminar atau workshop baikdi dalam maupun di luar negeri yang disesuaikandengan kebutuhan.

Komite Audit

Laporan Singkat Pelaksanaan Komite AuditSebagaimana dipersyaratkan dalam pelaksanaan tata kelola perusahaan yang baik (Good CorporateGovernance), Komite Audit telah mengkaji dan menelaah laporan kegiatan operasional PT Argo Pantes Tbk tahun 2014. Penelaahan atas kegiatanoperasional perusahaan, dan penerapan prosedur analitik dan meminta keterangan kepada pihakyang bertanggungjawab atas masalah - masalahoperasional, akuntansi dan keuangan.

Pada laporan keuangan tahun 2014, terjadi penurunan Penjualan Bersih sebesar 17% dari tahun sebelumnya, dan secara keseluruhan terlihat adanya penurunan usaha dari tahun sebelumnya.

5. Manage the resources available and make improvements to the system periodically to achieve better results.

6. Provide management report periodically to the Board of Commissioners and Shareholders in accordance with the method that has been applied in Articles of Association of the Company.

7. Avoid any conflict of interest that could occur in the delivery of the Company’s practices.

8. Run the management of the Company by applying the value of openness in all business fields related to the work plan of the Company.

9. Carry out the responsibilities that have been outlined in accordance with the applicable regulations, the Articles of Association of the Company and results of the AGM.

Throughout 2014, the Board of Directors has hold 8 (eight) meetings. The meeting was attendedby members of the Board of Directors with the percentage of attendance at 100% (one hundred percent). If there are members of the Board of Directors who are unable to attend the Board of Directors’ meeting, then the concerned will needto submit a power of attorney to be representedby another member of the Board of Directors.All decisions taken in the meeting of the Boardof Directors is done by deliberation.

To improve the competence of the Board of Directors and to keep updated on the market situation and the knowledge of the textile industry, the Board of Directors attend some seminars or workshops both at locally and overseas that are tailored to the needs.

Audit Committee

Implementation of Audit Committee BriefAs required in the implementation of good corporate governance (GCG), the Audit Committee has reviewed and analysed the report on operational activities of PT Argo Pantes Tbk 2014. A review of the operation of the Company, and the application of analytical procedures and making inquiries of those responsible for the operational, accountancyand financial matters.

In the 2014 Financial Report, there was a decrease in Net Sales by 17% from the previous year, and overall regression on business compared to the previous year.

PT. Argo Pantes Tbk. - Laporan Tahunan 201432

Hal ini tidak terlepas dari adanya pengaruh kondisiperekonomian global yang sedang menurun, disamping harga bahan baku impor yang tinggidan harga jual yang mengalami penurunan.

Adapun Tugas Rutin yang telah dilaksanakanterdiri dari:

• KomiteAudit telahmengadakan rapat rutinse lama tahun 2014• Menelaah Laporan Keuangan bulanan dan triwulan selama tahun 2014• Memahamilaporanperiodiktentangpemantau an kepatuhan perusahaan terhadap peraturan yang berlaku, serta laporan lainnya selama tahun 2014• MemberikankomentardansaranatasLaporan Audit dari divisi Audit Internal atas hasil pemeriksaan opersional perusahaan.• MenyampaikanlaporankepadaDewanKomisaris setiap 3 bulan sekali mengenai kegiatan Komite Audit selama periode tersebut.

Berdasarkan hasil tinjauan yang dilakukan olehKomite Audit, berikut saran - saran yang dapatdisampaikan :

1. Mengupayakan peningkatan produksi dan efisiensi biaya sehingga kerugian usaha dapat diminimalisir.2. Mengupayakan alternative sumber bahan baku3. Mengupayakan peningkatan produktivitas dan memperluas pangsa pasar sehingga dapat memberikan manfaat dikemudian hari bagi Perseroan dan Pemegang Saham

Akhirnya kami dapat menyimpulkan bahwa PT Argo Pantes Tbk dari kegiatan usahanya tidak ditemukan hal - hal yang signifikan dalam Laporan Tahunan 2014 sehubungan dengan kepatuhan terhadap ketentuan perundang - undangan yang berlaku, dan para Direksi telah bekerja serta berusaha denganbaik sesuai dengan peraturan yang berlaku.

This was related to the impact of global economic condition that is declining, in addition to the high priceof imported raw materials and the decrease inselling prices.

Routine tasks that have been implemented are:

• The Audit Committee has held regularmeetings during the year 2014.• Review the monthly and quarterly financial statements for the year 2014.• Understand the periodic reports on monitoring compliance with regulations, as well as other reports during the year 2014.

• ProvidecommentsandsuggestionsovertheAudit Report of the Internal Audit Division on the review results of the Company’s operations.• Deliver a report to the Board of Commissioners every 3 month on the activities of the Audit Committee during the period.

Based on the review conducted by the Audit Committee,the following advice that can be conveyed are:

1. Seek the improvement of production and cost efficiency so that business losses can be minimized.

2. Seek alternative sources of raw materials3. Seek to improve productivity and expand market share in order to provide benefits in the future for the Company and Shareholders

Based on the results of the review conducted by the Audit Committee, it was concluded that there is no significant matter to be reported in the Company’s Annual Report 2014 in relation to compliance on the prevailing rules and legislations, and that the Board of Directors have managed the Company properly in accordance with applicable regulations.

PT. Argo Pantes Tbk. - Annual Report 2014 33

Komite Audit Perseroan beranggotakan 3 (tiga) orang, dengan 1 (satu) ketua, yakni:

Ir. Doddy Soepardi Haroen Al RasjidKetua Komite Audit Beliau Warga Negara Indonesia, kelahiran Indramayupada tahun 1937. Sebelumnya beliau adalah pejabatkarier di Departemen Perindustrian dengan Jabatanterakhir sebagai Direktur Jenderal Industri Aneka yang membawahi industri tekstil dan produk tekstil.Pengalaman beliau yang luas dalam bidang industri membawanya bergabung dengan Perseoransejak Juli 2005 sebagai Komisaris Independen dan sebagai Ketua Komite Audit sampai sekarang.

Faisal, SE.Ak,Anggota Komite Audit Warga Negara Indonesia, lahir di Serang pada tahun 1974, Gelar Sarjana Ekonominya diperoleh dari Universitas Gajah Mada Jurusan Akuntansi. Beliau berpengalaman bekerja pada beberapa perusahaan swasta nasional. Sejak tahun 2003 menjabat sebagai anggota Komite Audit Perseoran.

Widi Hermansyah SE.Ak.,Anggota Komite AuditWarga Negara Indonesia, lahir di Padang pada tahun 1972, gelar Sarjana Ekonomi di bidang Akuntansi diperolehnya dari Universitas Andalas,Padang. Beliau berpengalaman bekerja padabeberapa perusahaan swasta nasional dankonsultan. Sejak tahun 2003 menjabat sebagaianggota Komite Audit Perseoran.

Tugas dan tanggung jawab Komite Audit antara lain:

1. Melakukan penelahaan terhadap kredibilitas dan obyektifitas laporan keuangan.

2. Melakukan penelahaan terhadap kepatuhan perusahaan pada peraturan-peratuan terkait dan etika perusahaan.

3. Melakukan penelahaan terhadap pelaksanaan manajemen resiko.

4. Memberdayakan fungsi audit internal dan melakukan pengawasan atas pekerjaan audit eksternal.

5. Memastikan indipendensi auditor eksternal dalam melaksanakan tugasnya.

6. Memberikan masukan yang professional dan indipenden yang membantu pengambilan keputusan Dewan Komisaris.

Sepanjang 2014, Tugas Rutin yang telahdilaksanakan terdiri dari:

The Audit Committee consists of three (3) persons, with 1 (one) chairman, namely:

Ir. Doddy Soepardi Haroen Al RasjidChairman of Audit CommitteeAn Indonesian citizen born in Indramayu in 1937. His previous career was with the Department of Industry with his latest position as the Director Generalof Multi Industries including textile industry and textile products. His experiences in the industrialsector led him to join the Company in July 2005 asthe Independent Commissioner and Chairman ofthe Audit Committee up to the present.

Faisal, SE.Ak,Audit Committee MembersIndonesian citizen, born in Serang in 1974. He gained a Bachelor’s degree in Economics from the University of Gajah Mada majoring in Accounting.He has experiences working in several private companies nationwide. Since 2003, he served as a member of the Company’s Audit Committee.

Widi Hermansyah SE.Ak.,Audit Committee MembersIndonesian citizen, born in Padang in 1972. He obtained a Bachelor of Economics in Accounting from Andalas University, Padang. He has experiencesworking in several private companies nationwide as well as a consultant. Since 2003, he served as a member of the Company’s Audit Committee.

The duties and responsibilities of the AuditCommittee are:1. Perform periodic review of the credibility and objectivityofthefinancialstatements.

2. Perform periodic review of the Company’s compliance with the relevant laws and regulations and the Company’s ethics.

3. Perform periodic review of the implementation of risk management.

4. Empower the internal audit function and oversee the external audit work.

5. Ensure independency of the external auditors in carrying out their duties.

6. Provide professional and independent inputs that can assist the Board of Commissioners in their decision-making process.

Throughout 2014, the routine tasks that have been implemented are:

PT. Argo Pantes Tbk. - Laporan Tahunan 201434

• Komite Audit telah mengadakan rapat rutin selama tahun 2014.

• Menelaah Laporan Keuangan bulanan dan triwulanan selama tahun 2014.

• Memahami laporan periodik tentang pemantauan kepatuhan perusahaan terhadap peraturan yang berlaku, serta laporan lainnya selama tahun 2014.

• MemberikankomentardansaranatasLaporan Hasil Audit dari Divisi Audit Internal atas hasil pemeriksaan operasional perusahaan.

• MenyampaikanlaporankepadaDewanKomisaris setiap 3 bulan sekali mengenai kegiatan Komite Audit selama periode tersebut.

Berdasarkan hasil tinjauan yang dilakukan olehKomite Audit, berikut adalah saran-saranyang dihasilkan:

1. Untuk menekan biaya keuangan, rencana produksi dan stok bahan baku disesuaikan.

2. Mengupayakan agar pembelian bahan baku secara langsung tanpa perantara pihak ketiga.

3. Mengupayakan peningkatan produksi dan efisien si biaya sehingga keuntungan bisa lebih ditingkatkan.

4. Meminimalkan kerugian dengan harapan ditahun-tahun berikutnya ada peningkatan laba sehingga ada pembagian dividen.

5. Mengupayakan peningkatan produktivitas dan lebih memperluas pangsa pasar sehingga dapat memberikan manfaat dikemudian hari bagi Perseroan dan bagi pemegang saham.

Kami akhirnya dapat menyimpulkan bahwa dalam kegiatannya PT. Argo Pantes Tbk tidak ditemukanhal-hal yang signifikan untuk dilaporkan dalam Laporan Tahunan 2014 sehubungan dengan kepatuhan terhadap ketentuan dan perundang-undangan yang berlaku, dan para Direksi telah bekerja dengan baik sesuai dengan peraturanyang berlaku.

Tidak ada hal signifikan lain yang perlu dilaporkan dalam Laporan Tahunan 2014 PT Argo Pantes Tbk dari kegiatan usahanya. Hal ini disebabkan oleh kepatuhan Perseroan terhadap ketentuan dan perundang-undangan yang berlaku di tahun 2013. Para Direksi juga telah bekerja dengan baik sesuai dengan peraturan dan tanggung jawabnya.

• The Audit Committee has held regularmeetings throughout 2014.

• Review the monthly and quarterly financial statements throughout 2014.

• Analyse the periodic reports on the monitoring of Company’s compliance with the applicable regulations, as well as other reports during 2014.

• Provide comments and suggestions on Audit Reports from the Internal Audit Division on the results of the review on Company’s operations.

• Deliver report to the Board of Commissioners every 3 months on the activities of the Audit Committee during the period.

Based on the review conducted by the Audit Committee, here are the suggestions generated:

1. To reduce the cost of finance, production plans andstocksofrawmaterialsadjusted.

2. Keep the purchase of raw materials directly without the mediation of a third party.

3. Promote the increased production and efficiency costs so that profits can be further improved.

4. Minimize losses so that there will be an increase in earnings in the following year, so that dividends can be paid out.

5. Attempt to improve productivity and market expansion so as to provide future benefits for the Company and for shareholders.

We can finally conclude that throughout the activities of PT. Argo Pantes Tbk, there has not been found significant issue to be reported in the 2014 Annual Report with respect to compliance withthe provisions and the applicable legislation, andthe Board of Directors has worked well in accordance with applicable regulations.

No other significant issue needs to be reported in the 2014 Annual Report of PT Argo Pantes Tbk on its business activity. This is caused by the Company’s compliance with the provisions and regulations in force in 2013. The Board of Directors has also worked well in accordance with the rules and responsibilities.

PT. Argo Pantes Tbk. - Annual Report 2014 35

Sekretaris Perusahaan

Siboy SulaemanWarganegara Indonesia, lahir di Jakarta pada tahun 1968, pendidikan lulus S1 dari Fakultas Ekonomi Universitas Tarumanegara pada tahun1990, pendidikan terakhir lulus MBA dari University of New Mexico USA pada tahun 1996, beliau mulai berkarir pada tahun 2007 di Argo Manunggal Group, pada bulan Juli 2014 beliau menjadi Corporate Secretary PT. Argo Pantes Tbk.

Sistem Pengendalian Intern

Dalam upaya menerapkan prinsip-prinsip tata kelola perusahaan yang baik (GCG), Perseroan menerapkan sistem pengendalian intern yang melakukan fungsi pengawasan terhadap fungsi-fungsi lainnya dalam Perusahaan. Pelaksanaan pengawasan intern dengan cara memeriksa dan mengawasi fungsi-fungsi lainnya dalam Perseroan,apakah sistem prosedur dan peraturan perusahaantelah dilaksanakan sesuai dengan kebijakan dan sistem yang ditetapkan dalam Perseroan. Fungsi pengendalian intern membantu dan memberikanmasukan kepada Direksi apakah pelaksanaan sistemprosedur dan peraturan perusahaan oleh seluruhfungsi telah berjalan sesuai dengan kebijakandan sistem yang ditetapkan.

Kebijakan dan Tujuan Manajemen Resiko

Dalam menjalankan usahanya Perseroan menyadaririsiko-risiko yang harus dihadapi. Beberapa risiko yang berpotensi mempengaruhi kinerja Perseroan adalah risiko mata uang asing, risiko kredit dan risiko likuiditas. Manajemen secara berkesinambunganmemantau proses manajemen risiko Perseroan untuk memastikan tercapainya keseimbangan yangmemadai antara risiko dan pengendalian. Kebijakanmanajemen risiko ditelaah secara berkala untukmenyesuaikan dengan perubahan kondisi pasardan aktivitas Perseroan.

a) Risiko Kredit

Risiko bahwa pihak lain tidak dapat memenuhi kewajiban atas suatu instrumen keuangan atau kontrak pelanggan, yang menyebabkan kerugiankeuangan. Perseroan melakukan transaksi penjualanhanya dengan pihak ketiga yang memiliki kredibilitas dan terpercaya. Seluruh pelangganyang akan melakukan transaksi penjualan secara kredit harus melalui proses verifikasi kredit.

Corporate Secretary

Siboy SulaemanIndonesian citizen, born in Jakarta in 1968, has a bachelor degree from the Faculty of Economics, Tarumanagara University in 1990, and his last education as MBA graduate from the University of New Mexico, USA in 1996. He began his career in 2007 at Argo Manunggal Group, and in July 2014 he became Corporate Secretary of PT. Argo Pantes Tbk.

Internal Control System

In an attempt to apply the principles of good corporate governance (GCG), the Company implemented an internal control system that perform oversight function as well as other functions within the Company. The implementation of internal control by examining and supervising other functions within the Company, whether the system procedures and regulations have been implemented in accordance with the policies and systems set out in the Company.Internal control functions to help and advise the Board of Directors if the implementation of the system procedures and regulations by all functions have been run in accordance with the policies and systems specified.

Policies and Objectives of Risk Management

In conducting its business, the Company realizes the risks that must be faced. Some of the risks that could potentially affect the Company’s performance are the foreign currency risk, credit risk and liquidity risk. The Management continuously monitors the Company’s risk management process to ensure that there is a proper balance between risk and control. Riskmanagement policies are reviewed periodically toadjust to changing market conditions and theCompany’s activities.

a) Credit Risk

The risk that the other party can not fulfill obligations on a financial instrument or customercontract, leading to financial losses. The Companyonly carry out sales transactions with third partieswho have the credibility and reliability. All customerswho will conduct sales transactions on creditmust go through credit verification process.

PT. Argo Pantes Tbk. - Laporan Tahunan 201436

b) Risiko Mata Uang Asing

Perseroan melakukan sebagian besar transaksi bisnis dalam Dolar AS dan sebagian lagi dalam mata uang asing lainnya (termasuk Rupiah). Perseroan tidak memiliki kebijakan khusus untuk melindungi risiko nilai mata uang asing. Namun manajemen senantiasa memantau eksposur valuta asing dan mempertimbangkan risiko lindung valuta asing yang signifikan manakala kebutuhan tersebut timbul.

c) Risiko Likuiditas

Risiko bahwa Perseroan akan mengalami kesulitandalam memenuhi liabilitas keuangannya sebagaiakibat dari kekurangan dana. Risiko ini biasanyatimbul dari ketidaksesuaian profil jatuh tempoantara aset dan liabilitas keuangan.

Perseroan memantau likuiditas dengan memper-hatikan jadwal pembayaran hutang secara ketat serta kebutuhan kas untuk operasional rutin,serta menjamin ketersediaan pendanaan melaluijumlah fasilitas kredit yang memadai, baikmengikat maupun tidak.

b) Foreign Currency Risk

The Company does most of the business transactions in US dollars and partly in other currencies (includingRupiah). The Company does not have a specific policy to protect the foreign currency exchange rate risk. However, the management is continuouslymonitoring the foreign exchange exposure andconsider the significant risk hedge on foreigncurrency when the needs arise.

c) Liquidity Risk

The risk that the Company will encounter difficulty in meeting its financial obligations as a result of lack of funds. This risk usually arises from a mismatch between the maturity profile of financial assets and liabilities.

The Company monitors liquidity by observingstrict debt repayment schedule and cash requirements for routine operations, and ensuring the availability of funding through an adequate amount of credit facilities, either binding or not.

PT. Argo Pantes Tbk. - Annual Report 2014 37

Sertifikasi dan PenghargaanCertifications and Awards

PT. Argo Pantes Tbk. - Laporan Tahunan 201438

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Perseroan menyadari pentingnya melakukan tanggung jawab sosial perusahaan sebagai upaya menjaga keberlangsungan perusahaan di masa mendatang. Jadi program CSR merupakan investasi bagi perusahaan dan bukan lagi dilihatsebagai sarana biaya (cost centre) melainkan se-bagai sarana meraih keuntungan (profit centre).Program CSR merupakan komitmen perusahaanuntuk mendukung terciptanya pembangunanberkelanjutan (sustainable development).

AKSI DONOR DARAH

Bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Perseroan secara rutin mengadakan aksi donor darah setiap 3 bulan untuk karyawan. Aksi tersebut selalu mendapat sambutan yang cukup hangat, ter-bukti dari banyaknya peserta yang tak pernah absen untuk mendonorkan darahnya setiap 3 bulan sekali.

PRAKTEK KERJA LAPANGAN (PKL) DAN SKRIPSI MAHASISWA

Argo Pantes membuka seluas-luasnya kesempatan bagi para siswa maupun mahasiswa untuk melakukanPKL di Perseroan. Di sinilah para murid memperoleh bekal yang sangat berharga karena dapat mem-pelajari secara langsung kegiatan usaha Perseroan. Ilmu yang mereka timba tersebut dapat mereka terapkan saat mereka bekerja di tempat lain. Di-samping itu Perseroan juga membantu para mahasiswa yang sedang mengerjakan skripsi terutama yang bertemakan tentang industritekstil dan sejenisnya, melalui penyediaan datalapangan serta masukan dari para pelaku usahasebagai nara sumber atau data yang sahih didalam penyusunan skripsi.

The Company realizes the importance of corporatesocial responsibility as an effort to maintain the continuity of the Company in the future. So CSR program is an investment for the Company and is no longer seen as a cost centre, but rather as a profit centre. CSR program is the Company’s commitment to support sustainable development.

BLOOD DONOR ACTION

Working closely with the Indonesian Red Cross (PMI), the Company regularly holds blood donation every 3 months for employees. The program is always warmly received, evident from the number ofparticipants who never miss to donate their bloodevery 3 month.

FIELD WORK PRACTICE (PKL) AND STUDENTS’ THESIS

Argo Pantes opens the broadest opportunity for students and college students to join the field workpractice in the Company. This is where the studentsgain valuable experience as they can directly learn the Company’s business activities. This experiencecan be applied when they work elsewhere. In addition, the Company also helps students who are working on their thesis, especially on the textile industry and the like, through the provision of field data as well as input from the businesses as a resource or data that is valid in the preparation of the thesis.

PT. Argo Pantes Tbk. - Annual Report 2014 39

LINGKUNGAN HIDUPTanggungjawab Perseroan di dalam lingkunganhidup diwujudkan melalui upaya penanaman pohon di lahan kritis, seperti daerah tandus, rawan longsor dan tidak produktif. Tujuannya adalahuntuk mencegah terjadinya bencana akibatkurangnya daya dukung tanaman terhadap tanahseperti misalnya banjir dan tanah longsor. Di samping itu aksi reboisasi ini juga dapat menghemat air tanah yang makin lama makin berkurang akibat ekploitasi secara berlebihan.

PEMBINAAN SEKOLAH SEPAK BOLA USIA DINIPeseroan sangat mendukung upaya-upaya untukmeningkatkan prestasi olahraga Indonesia, khususnya dalam cabang sepakbola dengan memberi dukungan pembinaan Sepak Bola Usia Dini (SSB). Perseroan berkeyakinan bahwa hanyamelalui pembinaan secara profesional yang intensif dan sedini mungkin, prestasi Indonesia dapat berbicara di ajang regional bahkan Piala Dunia.

PELATIHAN SMK-3Dalam upaya meningkatkan SMK-3 (Sistem Manajemen Keselamatan Kerja) Perseroan meng-hadirkan pelatihan internal yang diperuntukan bagi karyawan agar mereka mampu dan tidak menganggap remeh segala potensi bahaya dan penyakit yang mengancam keselamatan karyawan.

PENGHARGAAN K3Komitmen Perseroan terhadap Kesehatan danKeselamatan Kerja (K3) telah dibuktikan melaluipenghargaan K3 dari Provinsi Bantentepatnya Panitia Pembina Keselamatan dan Kesehatan Kerja Tingkat Provinsi Banten. PEMBINAAN OLAHRAGA WUSHUSelain sepakbola, Perseroan juga membina atlet-atlet di daerah untuk berlatih wushu di bawahnaungan Perseroan. Walau olah raga wushubelum begitu populer, tapi semangat para pesertapembinaan cukup tinggi.

ENVIRONMENTThe responsibility of the Company in the environmentis realized through tree-planting on degraded land, such as the arid regions, prone to landslides and unproductive. The goal is to prevent the occurrence of disasters due to lack of support from plants to the ground, such as floods and landslides. In addition, reforestation actions can also save groundwater that is increasingly reduced due to excessive exploitation.

EARLY CHILDHOOD FOOTBALL GUIDANCE The Company is very supportive on the efforts to improve Indonesia’s sports performance, particularly in the football field by providing coaching supportfor the Early Childhood Football (SSB). The Companybelieves that only through intensive coaching in aprofessional manner and as early as possible,Indonesian achievement can speak at a regionalevent even the World Cup.

SMK-3 TRAINING In an effort to improve SMK-3 (Work Safety Management System), the Company’s internal training is intended for employees so that they can afford and do not underestimate any potential danger and disease that can threaten the safetyof employees.

K3 AWARDS The Company’s commitment to Occupational Safetyand Health (K3) has been proven through the K3 awards from Banten Province, precisely the Committee of Occupational Safety and Health Banten Province.

WUSHU COACHINGIn addition to football, the Company also coaches athletes in the area of wushu under the auspices of the Company. Although wushu is not so popular, but the participants are high-spirited.

PT. Argo Pantes Tbk. - Laporan Tahunan 201440

President Director

OS Director

HCD & System Yarn Marketing Fabric Marketing

- Domestic- International

- Weaving- Finishing- Yarn Dyeing

- Accounting- Tax- Budget & Control- Finance & Treasury- Export & Import- Legal & Corp. Secretary

- DHRD- IT- Mgt System

Yarn Division Director

Bekasi So

Tangerang Sp

Audit Committee

OS* = Operation SupportSp* = SpinningHCD* = Human Capital Development

Finance Director

DivisiDivision

DepartemenDepartment

Board of Directors

Struktur OrganisasiOrganizational Structure

- Domestic- International

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan.

See accompanying Notes to Financial Statements which are an integral part of the financial statements.

1

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk LAPORAN POSISI KEUANGAN 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION

December 31, 2014 And 2013 (Expressed in United States Dollars, unless otherwise

stated) Catatan / 2014 Notes 2013

ASET ASSETS

ASET LANCAR CURRENT ASSETS 2b,2e,2f,2g, Kas dan setara kas 717.127 4,30,31 3.825.996 Cash and cash equivalents Deposito berjangka 185.013 2e,2f,5,30,31 185.777 Time deposits 2f,2g,3,6, Piutang usaha - neto 30,31 Trade receivables - net Pihak ketiga 3.368.091 7.418.174 Third parties Pihak berelasi 454.094 2d,28 1.154.859 Related parties Piutang lain-lain 65.058 2f,2g,30,31 45.499 Other receivables Persediaan - neto 20.082.430 2h,7 34.802.654 Inventories - net Biaya dibayar di muka 3.648 2i 2.776 Prepaid expenses Uang muka 4.374.537 8 4.338.635 Advances

Jumlah Aset Lancar 29.249.998 51.774.370 Total Current Assets

ASET TIDAK LANCAR NON-CURRENT ASSETS Piutang pihak berelasi 1.619.384 2d,2f,28,30,31 307.318 Due from related parties Estimated claims for income Taksiran tagihan pajak penghasilan 273.889 2r,13a 345.240 tax refund Aset tetap - neto 114.367.249 2j,2k,2l,3,9 123.838.695 Fixed assets - net Aset lain-lain 319.882 383.690 Other assets

Jumlah Aset Tidak Lancar 116.580.404 124.874.943 Total Non-current Assets

JUMLAH ASET 145.830.402 176.649.313 TOTAL ASSETS

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan.

See accompanying Notes to Financial Statements which are an integral part of the financial statements.

2

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk LAPORAN POSISI KEUANGAN (lanjutan) 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION (continued)

December 31, 2014 And 2013 (Expressed in United States Dollars, unless otherwise

stated) Catatan / 2014 Notes 2013

LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY LIABILITAS JANGKA PENDEK CURRENT LIABILITIES Hutang anjak piutang 401.929 2d,2f,28,30,31 - Debt factoring Hutang bank jangka pendek 30.000.000 2f,10,30,31 30.000.000 Short-term bank loans Hutang usaha 2f,11,30,31 Trade payables Pihak ketiga 13.900.044 11.660.129 Third parties Pihak berelasi 15.768.350 2d,28 23.910.635 Related parties Hutang lain-lain 2f,12,30,31 Other payables Pihak ketiga 699.469 2.193.391 Third parties Pihak berelasi 672.507 2d,28 324.279 Related parties Hutang pembelian aset tetap - Borrowing for fixed assets pihak ketiga 1.483.352 2f,14,30,31 4.883.352 purchases - third party Hutang pajak 156.173 2r,3,13b 298.661 Taxes payables Beban masih harus dibayar 1.637.242 2f,15,30,31 2.523.343 Accrued expenses Uang muka dari pelanggan 5.854.140 28 - Advances from customers Bagian hutang sewa pembiayaan yang jatuh tempo dalam 2f,2k,3,18, Current maturities of obligation waktu satu tahun 546.502 30,31 512.319 under finance lease Bagian lancar atas keuntungan dari Current portion of deferred gain transaksi jual dan sewa-balik on sale and leaseback yang ditangguhkan 245.576 2k,9 259.415 transaction

Jumlah Liabilitas Jangka Pendek 71.365.284 76.565.524 Total Current Liabilities

LIABILITAS JANGKA PANJANG NON-CURRENT LIABILITIES Liabilitas pajak tangguhan - neto 8.253.582 2r,13e 11.298.309 Deferred tax liabilities - net Hutang sewa pembiayaan - setelah dikurangi bagian yang jatuh tempo Obligation under finance lease - dalam waktu satu tahun 6.860.229 2f,2k,18,30,31 7.561.412 net of current maturities Hutang pihak berelasi 1.427.584 2f,28,30,31 1.454.941 Due to related partiies Pinjaman konversi 46.592.790 2f,2m,17,30,31 40.506.167 Convertible loans Hutang subordinasi 25.289.546 2f,16,30,31 24.813.000 Subordinated loans Keuntungan dari transaksi jual dan Deferred gain on sale and sewa - balik yang ditangguhkan - leaseback transaction - setelah dikurangi bagian lancar 1.061.340 2k,9 1.327.674 net of current portion Post-employment benefits Liabilitas imbalan pasca-kerja 6.682.486 2n,3,19 4.490.828 liabilities

Jumlah Liabilitas Jangka Panjang 96.167.557 91.452.331 Total Non-current Liabilities

JUMLAH LIABILITAS 167.532.841 168.017.855 TOTAL LIABILITIES

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan.

See accompanying Notes to Financial Statements which are an integral part of the financial statements.

3

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk LAPORAN POSISI KEUANGAN (lanjutan) 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION (continued)

December 31, 2014 And 2013 (Expressed in United States Dollars, unless otherwise

stated) Catatan / 2014 Notes 2013

EKUITAS EQUITY Modal saham - nilai nominal Rp 500 Share capital - Rp 500 par value per saham per share Modal dasar - 1.000.000.000 Authorized - 1,000,000,000 saham shares Modal ditempatkan dan disetor Issued and fully paid - penuh - 335.557.450 saham 72.473.905 20 72.473.905 335,557,450 shares Tambahan modal disetor - neto 108.224.921 2o,21 108.224.921 Additional paid-in capital - net Komponen ekuitas dari pinjaman Equity component of convertible konversi 27.045.236 27.045.236 loans Defisit (229.446.501 ) (199.112.604 ) Deficit

JUMLAH EKUITAS TOTAL EQUITY (DEFISIENSI MODAL) (21.702.439 ) 8.631.458 (CAPITAL DEFICIENCY)

JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS TOTAL LIABILITIES AND EQUITY (DEFISIENSI MODAL) 145.830.402 176.649.313 (CAPITAL DEFICIENCY)

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan.

See accompanying Notes to Financial Statements which are an integral part of the financial statements.

4

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk LAPORAN LABA RUGI KOMPREHENSIF Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk STATEMENTS OF COMPREHENSIVE INCOME

For The Years Ended December 31, 2014 And 2013

(Expressed in United States Dollars, unless otherwise stated)

Catatan / 2014 Notes 2013

PENJUALAN NETO 104.819.253 2p,22,28 126.985.752 NET SALES BEBAN POKOK PENJUALAN (116.473.911 ) 2p,23,28 (136.698.634 ) COST OF GOODS SOLD

RUGI BRUTO (11.654.658 ) (9.712.882 ) GROSS MARGIN

Beban penjualan dan distribusi (2.926.941) 2p,24 (1.751.168 ) Selling and distribution expenses General and administrative Beban umum dan administrasi (4.547.742) 2p,25 (2.459.010 ) expenses Pendapatan (beban) usaha Other operating income lainnya - neto (5.009.644) 2p,26 18.794.858 (expenses) - net

INCOME (LOSS) FROM LABA (RUGI) USAHA (24.138.985) 4.871.798 OPERATIONS

Penghasilan bunga - neto 16.931 2p 16.890 Interest income - net Beban keuangan (9.249.672) 2p,16,17 (5.960.094 ) Finance costs RUGI SEBELUM MANFAAT PAJAK LOSS BEFORE INCOME TAX PENGHASILAN (33.371.726) (1.071.406 ) BENEFITS MANFAAT PAJAK PENGHASILAN INCOME TAX BENEFITS - NETO 3.037.829 2r,13c 1.486.671 NET

LABA (RUGI) TAHUN BERJALAN (30.333.897) 415.265 INCOME (LOSS) FOR THE YEAR

PENDAPATAN KOMPREHENSIF OTHER COMPREHENSIVE LAIN - - INCOME

JUMLAH LABA (RUGI) TOTAL COMPREHENSIVE KOMPREHENSIF INCOME (LOSS) TAHUN BERJALAN (30.333.897) 415.265 FOR THE YEAR

LABA (RUGI) PER SAHAM (0,090 ) 2s,27 0,001 EARNINGS (LOSS) PER SHARE

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan.

See accompanying Notes to the Financial Statements which are integral part of the financial statements.

5

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk PLAPORAN PERUBAHAN EKUITAS

Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk STATEMENTS OF CHANGES IN EQUITY

For The Years Ended December 31, 2014 And 2013

(Expressed in United States Dollars, unless otherwise stated)

Modal Saham / Share Capital

Tambahan Modal Disetor - Neto /

Additional Paid-in Capital - Net

Komponen Ekuitas dari

Pinjaman Konversi /

Equity Component of Convertible

Loans

Defisit / Deficit

Jumlah /

Total

Saldo 1 Januari 2013

72.473.905 108.224.921

27.045.236 (199.527.869 ) 8.216.193 Balance as of

January 1, 2013

Laba komprehensif tahun 2013

- - - 415.265 415.265 Comprehensive income for 2013

Saldo 31 Desember 2013

72.473.905 108.224.921

27.045.236 (199.112.604 ) 8.631.458 Balance as of

December 31, 2013

Rugi komprehensif tahun 2014

- - - (30.333.897 ) (30.333.897 ) Comprehensive loss for 2014

Saldo 31 Desember 2014

72.473.905 108.224.921

27.045.236 (229.446.501 ) (21.702.439 ) Balance as of

December 31, 2014

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan.

See accompanying Notes to Financial Statements which are an integral part of the financial statements.

6

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk LAPORAN ARUS KAS Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk STATEMENTS OF CASH FLOWS

For The Years Ended December 31, 2014 And 2013

(Expressed in United States Dollars, unless otherwise stated)

2014 2013

ARUS KAS DARI CASH FLOWS FROM AKTIVITAS OPERASI OPERATING ACTIVITIES Penerimaan kas dari pelanggan 115.736.142 124.634.538 Cash receipt from customers Pembayaran kas kepada pemasok, Cash paid to suppliers and employees, karyawan dan pihak lainnya (116.119.962 ) (136.838.241) and other party

Kas digunakan untuk operasi (383.820 ) (12.203.703 ) Cash used in operations Penerimaan hasil restitusi pajak penghasilan badan dan pajak Refund from corporate income pertambahan nilai 201.512 639.456 tax and value added tax restitution Penerimaan bunga 16.931 16.890 Interest received Pembayaran pajak penghasilan (137.060 ) (136.829 ) Payment for income taxes Pembayaran bunga dan beban keuangan (1.835.149 ) (1.561.033 ) Payment for interest and finance cost

Kas Neto Digunakan untuk Net Cash Used in Operating Aktivitas Operasi (2.137.586 ) (13.245.219 ) Activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOWS FROM INVESTASI INVESTING ACTIVITIES Aset tetap Fixed assets Penerimaan dari hasil penjualan 1.207.403 25.903 Proceeds from sale Perolehan (187.192 ) (2.260.012 ) Acquisitions Penempatan deposito berjangka 765 (110.286 ) Placement in time deposits Kenaikan piutang pihak berelasi (1.297.902 ) (119.388 ) Increase in due from related parties

Kas Neto Digunakan untuk Net Cash Used in Aktivitas Investasi (276.926) (2.463.783 ) Investing Activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOWS FROM FINANCING PENDANAAN ACTIVITIES Penerimaan dari hutang Proceeds from short- term bank jangka pendek - 30.000.000 bank loans Penurunan hutang pihak berelasi (27.357 ) (2.584.109 ) Decrease in due to related parties Pembayaran hutang sewa Payments of obligation under pembiayaan (667.000) (9.564.719 ) finance lease

Kas Neto Diperoleh dari (Digunakan Net Cash Provided by (Used in) untuk) Aktivitas Pendanaan (694.357 ) 17.851.172 Financing Activities

KENAIKAN (PENURUNAN) NETO NET INCREASE (DECREASE) IN KAS DAN SETARA KAS (3.108.869) 2.142.170 CASH AND CASH EQUIVALENTS CASH AND CASH EQUIVALENTS KAS DAN SETARA KAS AWAL TAHUN 3.825.996 1.683.826 AT THE BEGINNING OF THE YEAR

CASH AND CASH EQUIVALENTS KAS DAN SETARA KAS AKHIR TAHUN 717.127 3.825.996 AT THE END OF THE YEAR

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS

For The Years Ended December 31, 2014 And 2013

(Expressed in United States Dollars, unless otherwise stated)

7

1. UMUM 1. GENERAL a. Pendirian dan Kegiatan Usaha

Perusahaan a. Establishment and Business Activity of

the Company PT Argo Pantes Tbk (Perusahaan) didirikan

berdasarkan Akta Notaris Darwani Sidi Bakaroedin, S.H., No. 30 tanggal 12 Juli 1977 dan telah mendapat pengesahan dari Menteri Kehakiman Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. Y.A 5/236/24 tanggal 19 Juli 1978 serta telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 87, Tambahan No.1198 tanggal 28 Oktober 1988. Anggaran Dasar Perusahaan telah mengalami beberapa kali perubahan, terakhir dengan Akta Pernyataan Keputusan Rapat No. 11 tanggal 27 Juni 2014 dari Benny Lesmana, S.H., M.H., Notaris di Tangerang, mengenai perubahan susunan anggota Dewan Komisaris dan Direksi. Perubahan tersebut telah diterima dan dicatat di dalam database Sisminbakum Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia No. AHU-21209.40.22.2014 tanggal 21 Juli 2014.

PT Argo Pantes Tbk (the “Company”) was established on July 12, 1977 based on Notarial Deed No. 30 of Darwani Sidi Bakaroedin, S.H., which approved by the Ministry of Justice of the Republic of Indonesia in His Decision Letter No. Y.A 5/236/24 dated July 19, 1978 and published in State Gazatte of the Republic of Indonesia No. 87, Supplement No. 1198 dated October 28, 1988. The Company’s Articles of Association has been amended several times, most recently by Deed No. 11 dated June 27, 2014 of Benny Lesmana, S.H., M.H., Notary in Tangerang, concerning the changes of the members of the Boards of Commissioner and Director. This amendment was received and recorded in the Sisminbakum database of Department of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia No. AHU-21209.40.22.2014 dated July 21, 2014.

Sesuai dengan Pasal 3 Anggaran Dasar

Perusahaan, ruang lingkup kegiatan usaha Perusahaan meliputi bidang manufaktur produk tekstil. Perusahaan mulai berproduksi secara komersial pada tahun 1977.

According to Article 3 of the Company's Articles of Association, the scope of activities of the Company is to engage in textile industry. The Company commenced its commercial operation in 1977.

Kantor pusat Perusahaan beralamat di

Wisma Argo Manunggal, Lantai 2, Jln. Jend. Gatot Subroto Kav. 22, Jakarta dengan lokasi pabrik di Tangerang dan Bekasi. Perusahaan tergabung dalam kelompok usaha Argo Manunggal Grup.

The Company's head office is at Wisma Argo Manunggal, 2nd Floor, Jln. Jend. Gatot Subroto Kav. 22, Jakarta. The factory site is located in Tangerang and Bekasi. The Company are within the corporation of Argo Manunggal Group.

Efektif 1 Desember 2014, Manajemen telah

memutuskan untuk menghentikan operasi pabrik Bekasi. Penghentian operasi tersebut telah disampaikan kepada kepala Dinas Tenaga Kerja pada tanggal 11 November 2014 serta keterbukaan informasi mengenai penghentian ini juga telah disampaikan kepada publik pada tanggal 3 Desember 2014.

Effective December 1, 2014, Management has decided to discontinue the operation of factory in Bekasi. Discontinuation the operation has been submitted to the Head of the Department of Labor on November 11, 2014 and information to public regarding with this discontinuance also has been submitted on December 3, 2014.

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS

For The Years Ended December 31, 2014 And 2013

(Expressed in United States Dollars, unless otherwise stated)

8

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued) b. Penawaran Umum Efek Perusahaan b. The Company’s Public Offerings

Pada tanggal 27 November 1990, Perusahaan memperoleh Pernyataan Efektif dari Ketua Badan Pengawas Pasar Modal (BAPEPAM) (sekarang Otoritas Jasa Keuangan) (OJK) melalui Surat No. SI-136/SHM/MK.10/1990 untuk melakukan Penawaran Umum Perdana atas 15.882.000 saham kepada masyarakat dengan nilai nominal Rp 1.000 (nilai penuh) per saham.

On November 27, 1990, the Company obtained approval from the Chairman of the Capital Market Supervisory Agency (BAPEPAM) (currently Indonesia Financial Services Authority) (OJK) through his Letter No. SI-136/SHM/MK.10/1990 for initial public offering of 15,882,000 shares with par value of Rp 1,000 (in full amount).

Setelah penawaran umum perdana tersebut,

perubahan jumlah saham Perusahaan yang tercatat di bursa adalah sebagai berikut:

After the initial public offering, changes in the Company’s number of listed shares in the stock exchanges are as follows:

Jumlah Saham Ditempatkan Akumulasi Dan Beredar / Jumlah saham Number of Tercatat / Tanggal Shares Issued Accumulated Nilai Pencatatan / and Number of Nominal / Keterangan Listing Date Outstanding Listed Shares Par Value Descriptions Penambahan pencatatan 7 Januari 1991 / Additional listed saham January 7, 1991 8.000.000 23.882.000 1.000 shares

Penambahan pencatatan 12 Maret 1993 / Additional listed saham March 12, 1993 300.0000 24.182.000 1.000 shares

Pembagian saham 22 Agustus 1994 / Distribution of bonus August 22, 1994 6.045.500 30.227.500 1.000 bonus shares

Penambahan pencatatan 24 Agustus 1995 / Additional listed saham August 24, 1995 102.125.000 132.352.500 1.000 shares

30 Oktober 1997 / Pemecahan saham October 30, 1997 132.352.500 264.705.000 500 Stock split

Konversi hutang menjadi modal 8 Juni 2007 / Debt to equity saham June 8, 2007 70.852.450 335.557.450 500 conversion

Seluruh saham Perusahaan yang diterbitkan yaitu sejumlah 335.557.450 saham telah tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI).

All of 335,557,450 issued shares of the Company are listed in Indonesia Stock Exchanges (IDX).

c. Entitas Anak c. Subsidiary

Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013, informasi mengenai Entitas Anak yang tidak dikonsolidasikan ke dalam laporan keuangan Perusahaan adalah sebagai berikut:

As of December 31, 2014 and 2013, information of Subsidiary which is not consolidated into the Company's financial statements are as follows:

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS

For The Years Ended December 31, 2014 And 2013

(Expressed in United States Dollars, unless otherwise stated)

9

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued) c. Entitas Anak (lanjutan) c. Subsidiary (continued) Tahun Awal Operasi Komersial / Persentase Start of Kepemilikan / Jumlah Aset / Total Assets Entitas Anak / Domisili / Commercial Kegiatan Usaha / Percentage of Subsidiary Domicile Operations Principal Activity Ownership 2014 2013 Argo Pantes (HK) Ltd. Perwakilan Pemasaran / (APHK) Hongkong 1998*) Sales Representative 99% 1.729 1.729

Sejak tahun 2001, APHK telah menghentikan kegiatan komersialnya. Sehubungan dengan hal tersebut dan tidak signifikannya kontribusi APHK terhadap Perusahaan, maka Manajemen: • Berencana untuk melepaskan

kepemilikan saham APHK • Memutuskan untuk tidak lagi

mengkonsolidasikan laporan keuangan APHK ke dalam laporan keuangan Perusahaan sejak tahun 2013.

Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013, seluruh jumlah tercatat atas investasi pada APHK sebesar $AS 39.591 telah dilakukan penurunan nilai.

Since 2001, APHK has discontinued its commercial operation. Pertinent to this fact and considering insignificant APHK contribution to the Company, then Management: • Plans to transfer the shares

ownership of APHK • Decides to not consolidate the

financial statements of APHK into the Company’s financial statement since 2013.

As of December 31, 2014 and 2013, the carrying amount of investment in APHK amounting to US$ 39,591 has been fully impaired.

d. Komisaris, Direksi, Komite Audit dan

Karyawan d. Commissioners, Directors, Audit

Committee and Employees

Susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 adalah sebagai berikut:

Members of the Company’s Boards of Commissioner and Director as of December 31, 2014 and 2013 are as follows:

2014

Dewan Komisaris Komisaris Utama Wakil Komisaris Utama Komisaris Komisaris Independen Komisaris Independen

Sidik Murdiono The Nicholas

Karman Widjaya Toni Hartono

Doddy Soepardi Haroen Al-Rasjid

Board of Commissioner President Commissioner

Vice President Commissioner Commissioner

Independent Commissioner Independent Commissioner

Dewan Direksi Direktur Utama Direktur Direktur Direktur

Deepak Anand

Surjanto Purnadi Hong Jung Kwang

Lim handy Wierdardi

Board of Director President Director

Director Director Director

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS

For The Years Ended December 31, 2014 And 2013

(Expressed in United States Dollars, unless otherwise stated)

10

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

d. Komisaris, Direksi, Komite Audit dan Karyawan (lanjutan)

d. Commissioners, Directors, Audit Committee and Employees (continued)

2013

Dewan Komisaris Komisaris Utama Wakil Komisaris Utama Komisaris Komisaris Independen Komisaris Independen

Sidik Murdiono The Nicholas

Karman Widjaya Toni Hartono

Doddy Soepardi Haroen Al-Rasjid

Board of Commissioner President Commissioner

Vice President Commissioner Commissioner

Independent Commissioner Independent Commissioner

Dewan Direksi Direktur Utama Direktur Direktur Direktur

Gunarso Budiman Yohanes Susanto Surjanto Purnadi Deepak Anand

Board of Director President Director

Director Director Director

Susunan Komite Audit Perusahaan pada

tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 adalah sebagai berikut:

Members of the Company’s Audit Committee as of December 31, 2014 and 2013 are as follows:

Ketua Anggota Anggota

Doddy Soepardi Haroen Al Rasjid Faisal

Widi Hermansyah

Chairman Member Member

Personel manajemen kunci Perusahaan

meliputi seluruh anggota Dewan Komisaris dan Direksi (namun tidak termasuk Komisaris Independen). Manajemen kunci tersebut memiliki kewenangan dan tanggung jawab untuk merencanakan, memimpin dan mengendalikan aktivitas Perusahaan.

Boards of Commissioner and Director are the Company’s key management personnel (nevertheless not include Independent Commissioner). Those key management having authority and responsibility for planning, directing and controlling the activities of the Company.

Jumlah karyawan tetap Perusahaan pada

tanggal 31 Desember 2014 dan 2013, masing-masing adalah 2.295 dan 4.650 orang (tidak diaudit) (lihat Catatan 1a).

As of December 31, 2014 and 2013, the Company had a total of 2,295 and 4,650 permanent employees, respectively (unaudited) (see Note 1a).

e. Penerbitan Laporan Keuangan e. Issuance of Financial Statements Laporan keuangan ini telah diotorisasi untuk

diterbitkan oleh Dewan Direksi Perusahaan, selaku pihak yang bertanggung jawab atas penyusunan dan penyelesaian laporan keuangan, pada tanggal 25 Maret 2015.

The financial statements have been authorized for issue by the Board of Directors of the Company, who responsible for the preparation and completion of the financial statements, on March 25, 2015.

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS

For The Years Ended December 31, 2014 And 2013

(Expressed in United States Dollars, unless otherwise stated)

11

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES

a. Kepatuhan Terhadap Standar Akuntansi

Keuangan (SAK) a. Compliance with Financial Accounting

Standards (SAK)

Laporan keuangan telah disusun dan disajikan sesuai dengan SAK di Indonesia yang meliputi Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) dan Interpretasi Standar Akuntansi Keuangan (ISAK) yang diterbitkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan Ikatan Akuntan Indonesia (DSAK - IAI) dan peraturan terkait yang diterbitkan oleh OJK, khususnya Peraturan No. VIII.G.7, Lampiran Keputusan Ketua BAPEPAM-LK No. Kep 347/BL/2012 tentang "Pedoman Pelaporan dan Pengungkapan Laporan Keuangan untuk perusahaan Publik ".

The financial statements have been prepared in accordance with Indonesian SAK which comprese of the Statements of Financial Accounting Standards (PSAK) and Interpretation of Financial Accounting Standards (ISAK) issued by Financial Accounting Standards Board of the Indonesian Institute of Accountants (DSAK-IAI) and the related OJK regulation particularly Rule No. VIII.G.7, Appendix of the Decision Decree of the Chairman of BAPEPAM-LK No. Kep 347/BL/2012 on “Guidelines for Financial Statements Reporting and Disclosures for Public Companies”.

b. Dasar Pengukuran dan Penyusunan

Laporan Keuangan b. Basis of Measurement and Preparation

of Financial Statements

Dasar pengukuran yang digunakan adalah berdasarkan biaya historis, kecuali untuk akun tertentu yang diukur berdasarkan pengukuran lain sebagaimana diuraikan dalam kebijakan akun-akun terkait.

The measurement basis used is the historical cost, except for certain accounts which are measured on the bases as described in the related accounting policies.

Laporan keuangan, kecuali untuk laporan

arus kas, disusun dengan dasar akrual. Laporan arus kas disusun berdasarkan metode langsung dengan mengelompokan arus kas ke dalam aktivitas operasi, investasi dan pendanaan.

The financial statements, except for the statements of cash flows, are prepared under the accrual basis of accounting. The statements of cash flows are prepared using direct method by classifying cash flows into operating, investing and financing activities.

Mata uang penyajian yang digunakan dalam

penyusunan laporan keuangan adalah Dolar AS yang juga sekaligus merupakan mata uang fungsional Perusahaan. Berdasarkan Keputusan Menteri Keuangan Republik Indonesia No. Kep-2299/WPJ.07/2013, tanggal 6 November 2013, Perusahaan telah memperoleh persetujuan untuk menyelenggarakan pembukuan dalam mata uang Dolar AS terhitung sejak tanggal 1 Januari 2014.

Presentation currency used in the preparation of financial statements is US Dollar which is also the functional currency of the Company. Based on decision from the Ministry of Finance of the Republic of Indonesia No. Kep-2299/WPJ.07/2013, dated November 6, 2013, the Company obtains an approval to prepare its financial reporting in US Dollar effective January 1, 2014.

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS

For The Years Ended December 31, 2014 And 2013

(Expressed in United States Dollars, unless otherwise stated)

12

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

c. Pencabutan dan Penerbitan Standar

Akuntansi Keuangan c. Revocation and Issuance of Financial

Accounting Standards Berikut ini adalah ISAK baru yang relevan

dengan kebijakan akuntansi Perusahaan dan wajib berlaku untuk periode pelaporan yang dimulai sejak tanggal 1 Januari 2014:

Below are the new and relevant ISAKs which are mandatory for the first time for the financial period beginning January 1, 2014:

• ISAK No. 27 tentang “Pengalihan Aset

dari Pelanggan”. • ISAK No. 28 tentang “Pengakhiran

Liabilitas Keuangan dengan Instrumen Ekuitas”.

• ISAK No. 27 on “Transfer of Assets from Customers”.

• ISAK No. 28 on “Extinguishing Financial Liabilities with Equity Instruments”.

Manajemen telah mengevaluasi bahwa

penerbitan ISAK baru di atas tidak menimbulkan dampak yang material terhadap laporan keuangan Perusahaan secara keseluruhan.

Management has evaluated the impact of the above new ISAKs to be immaterial on the financial statements as a whole.

d. Transaksi dengan Pihak-pihak Berelasi d. Transactions with Related Parties Perusahaan melakukan transaksi dengan

pihak-pihak berelasi sebagaimana didefinisikan di dalam PSAK No. 7 (Revisi 2010) mengenai “Pengungkapan Pihak-pihak Berelasi”. Berdasarkan PSAK tersebut,

The Company made transactions with related parties as defined under PSAK No. 7 (Revised 2010) on "Related Parties Disclosures”. According to this revised PSAK,

1) Orang atau anggota keluarga terdekatnya

dikatakan memiliki relasi dengan Perusahaan jika orang tersebut:

1) A person or a close member of that person’s family is related to Group if that person:

(i) memiliki pengendalian ataupun

pengendalian bersama terhadap Perusahaan,

(ii) memiliki pengaruh signifikan terhadap Perusahaan, atau

(iii) merupakan personil manajemen kunci dari Perusahaan ataupun ataupun entitas induk dari Perusahaan.

(i) has control or joint control over the Company;

(ii) has significant influence over the

Company; or (iii) is a member of the key

management personnel of the Company or of a parent of the Company

2) Suatu entitas dikatakan memiliki relasi

dengan Perusahaan jika memenuhi salah satu dari hal berikut ini:

2) An entity is related to the Company if any of the following conditions applies:

(i) entitas tersebut dan Perusahaan

adalah anggota dari kelompok usaha yang sama,

(i) the entity and the Company are members of the same group;

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS

For The Years Ended December 31, 2014 And 2013

(Expressed in United States Dollars, unless otherwise stated)

13

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

d. Transaksi dengan Pihak-pihak Berelasi

(lanjutan) d. Transactions with Related Parties

(continued) (ii) merupakan entitas asosiasi atau

ventura bersama dari Perusahaan (atau entitas asosiasi atau ventura bersama tersebut merupakan anggota suatu kelompok usaha di mana Perusahaan adalah anggota dari kelompok usaha tersebut),

(iii) entitas tersebut dan Perusahaan adalah ventura bersama dari pihak ketiga yang sama,

(iv) entitas yang merupakan ventura bersama dari asosiasi Perusahaan atau asosiasi dari ventura bersama dari Perusahaan,

(v) entitas yang merupakan suatu program imbalan pasca-kerja untuk imbalan kerja dari Perusahaan atau entitas yang terkait dengan Perusahaan. Jika Perusahaan adalah penyelenggara program tersebut, maka entitas sponsor juga berelasi dengan Perusahaan,

(vi) entitas yang dikendalikan atau dikendalikan bersama oleh orang yang diidentifikasi dalam angka (1) di atas,

(vii) entitas yang dipengaruhi secara signifikan oleh orang yang diidentifikasi dalam angka (1) (i) atau orang yang bersangkutan merupakan personil manajemen kunci dari entitas tersebut (atau entitas induk dari entitas).

(ii) an associate or joint venture of the Company (or an associate or joint venture of a member of a group of which the Company is a member);

(iii) the entity and the Company are joint ventures of the same third party;

(iv) the entity is a joint venture of an associate of the Company or is an associate of a joint venture of the Company;

(v) the entity is a post-employment benefit plan for the benefit of employees of either the Company or an entity related to Company. If Company are itself such a plan, the sponsoring employers are also related to Company;

(vi) the entity is controlled or jointly

controlled by a person identified in (1);

(vii) entity has significantly influenced by a person identified in (1) (i) or that person is a member of the key management personnel from the entity (or of a parent of the entity).

Seluruh transaksi signifikan dengan pihak-

pihak berelasi diungkapkan dalam Catatan atas Laporan Keuangan.

All significant transactions with related parties are disclosed in the Notes to Fnancial Statements.

e. Kas dan Setara Kas e. Cash and Cash Equivalents Kas dan setara kas terdiri dari kas, bank dan

deposito berjangka dengan jangka waktu 3 (tiga) bulan atau kurang sejak tanggal penempatannya, tidak dipergunakan sebagai jaminan dan tidak dibatasi penggunaannya.

Cash and cash equivalents comprise of cash on hand, cash in banks and time deposits with maturities of 3 (three) months or less at the time of placement, and neither used as collateral nor restricted.

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS

For The Years Ended December 31, 2014 And 2013

(Expressed in United States Dollars, unless otherwise stated)

14

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

f. Instrumen Keuangan f. Financial Instruments Aset Keuangan Financial Assets Pengakuan Awal

Aset keuangan diakui apabila Perusahaan memiliki hak kontraktual untuk menerima kas atau aset keuangan lainnya dari entitas lain. Seluruh pembelian atau penjualan aset keuangan secara reguler diakui pada tanggal transaksi. Tanggal transaksi adalah tanggal ketika Perusahaan berketetapan untuk membeli atau menjual suatu aset keuangan.

Initial Measurement Financial assets are recognized when the Company has a contractual right to receive cash or other financial assets from other entities. All purchases or sale of financial assets in regular way are recognized using trade date accounting. Trade date is the date when the Company has a commitment to purchase or sell a financial asset.

Pengukuran pada Saat Pengakuan Awal

Pada saat pengakuan awal, aset keuangan diukur pada nilai wajar ditambah biaya transaksi yang dapat diatribusikan secara langsung dengan perolehan aset keuangan, kecuali untuk aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi (FVTPL). Aset keuangan yang diukur pada FVTPL pada saat pengakuan awal juga diukur sebesar nilai wajar namun biaya transaksi yang timbul seluruhnya langsung dibebankan ke laba rugi.

Measurement on Initial Recognition At initial, financial assets are recognized at fair value plus transaction costs that are directly attributable to the acquisition of the financial assets, except for financial assets which measured at fair value through profit or loss (FVTPL). FVTPL financial assets are also initially measured at fair value, however its transaction costs are directly charged into profit or loss.

Pengukuran Setelah Pengakuan Awal Subsequent Measurement Pengukuran aset keuangan setelah

pengakuan awal tergantung pada bagaimana aset keuangan dikelompokkan yaitu:

Subsequent measurement of financial assets depends on the following classification of the financial asset:

(i) Aset keuangan FVTPL di mana aset

tersebut diklasifikasikan sebagai kelompok diperdagangkan atau pada saat pengakuan awal ditetapkan oleh manajemen, apabila memenuhi kriteria-kriteria tertentu, untuk diukur pada kelompok ini.

(i) Financial assets at FVTPL are assets classified as held for trading or upon their initial recognition are designated by management, if certain criteria are met, to be classified at this category.

Aset keuangan dalam kelompok ini

diukur sebesar nilai wajarnya tanpa dikurangi biaya transaksi yang mungkin terjadi saat penjualan atau pelepasan lain. Seluruh keuntungan atau kerugian yang timbul dari perubahan nilai wajar, termasuk selisih kurs, bunga dan dividen, diakui pada laba rugi.

Financial assets in this category are subsequently measured at fair value without any deduction for transaction costs that might occur on sale or other disposal. Any gains or losses arising from changes in fair value, including foreign exchange, interest and dividends, are recognized in profit or loss.

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS

For The Years Ended December 31, 2014 And 2013

(Expressed in United States Dollars, unless otherwise stated)

15

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

f. Instrumen Keuangan (lanjutan) f. Financial Instruments (continued) Aset Keuangan (lanjutan) Financial Assets (continued) Pengukuran Setelah Pengakuan Awal

(lanjutan) Subsequent Measurement (continued)

Perusahaan tidak memiliki aset

keuangan yang dikelompokkan dalam kategori ini.

The Company doesn’t have financial assets which are classified under this category.

(ii) Pinjaman yang diberikan dan piutang di

mana merupakan aset keuangan non-derivatif dengan pembayaran tetap atau telah ditentukan dan tidak memiliki kuotasi di pasar aktif. Kelompok aset keuangan ini diukur pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif dikurangi penurunan nilai (jika ada).

(ii) Loans and receivables are non-derivative financial assets with fixed or determinable payments that are not quoted in an active market. This asset category is subsequently measured at amortized cost using the effective interest method less any impairment.

Kelompok aset keuangan ini meliputi

akun-akun kas dan setara kas, deposito berjangka, piutang usaha, piutang lain-lain dan piutang pihak berelasi.

This category of financial asset comprises cash and cash equivalents, time deposits, trade receivables, other receivables and due from related parties.

(iii) Investasi yang dimiliki hingga jatuh

tempo yaitu aset keuangan non-derivatif dengan pembayaran tetap atau telah ditentukan dan jatuh temponya telah ditetapkan serta Perusahaan mempunyai intensi positif dan kemampuan untuk memiliki aset keuangan tersebut hingga jatuh tempo. Kelompok aset ini diukur setelah biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif dikurangi penurunan nilai.

(iii) Held-to-maturity investment are non-derivative financial assets with fixed or determinable payments and mixed maturities and the Company has the positive intention and ability to hold the asset to maturity. This financial asset category is subsequently measured at amortized cost using the effective interest method less any impairment.

Perusahaan tidak memiliki aset

keuangan yang dikelompokkan dalam kategori ini.

The Company doesn’t have financial assets which are classified under this category.

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS

For The Years Ended December 31, 2014 And 2013

(Expressed in United States Dollars, unless otherwise stated)

16

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

f. Instrumen Keuangan (lanjutan) f. Financial Instruments (continued) Aset Keuangan (lanjutan) Financial Assets (continued) Pengukuran Setelah Pengakuan Awal

(lanjutan) Subsequent Measurement (continued)

(iv) Aset keuangan yang tersedia untuk dijual

adalah aset keuangan non-derivatif yang ditetapkan sebagai tersedia untuk dijual atau aset keuangan yang tidak dikelompokkan ke dalam salah satu dari tiga (3) kategori di atas. Aset keuangan tersedia untuk dijual dinyatakan sebesar nilai wajar tanpa harus dikurangi biaya transaksi yang mungkin terjadi saat penjualan atau pelepasan lain. Perubahan nilai wajar dari aset keuangan diakui sebagai pendapatan komprehensif lainnya (kecuali untuk kerugian penurunan nilai, laba (rugi) selisih kurs dan bunga yang dihitung dengan menggunakan metode suku bunga efektif) sampai aset keuangan tersebut dihentikan pengakuannya. Pada saat penghentian pengakuan, akumulasi keuntungan atau kerugian yang sebelumnya diakui sebagai pendapatan komprehensif lainnya direklasifikasi dari ekuitas ke laba rugi sebagai penyesuaian reklasifikasi.

(iv) Available-for-sale financial assets are non-derivative financial assets which are not assigned to any of the above categories). Available-for-sale financial assets are subsequently measured at fair value without any deduction for transaction costs that might occur on sale or other disposal. Changes in the fair value of these financial assets are recognized in other comprehensive income, except for impairment losses, foreign exchange gains or losses and interest calculated using effective interest method, until the financial asset is derecognized. At derecognition, the cumulative gain or loss previously recognized in other comprehensive income is reclassified from equity to profit or loss as a reclassification adjustment.

Perusahaan juga tidak memiliki aset

keuangan yang dikelompokkan dalam kategori ini.

The Company also doesn’t have financial assets which are classified under this category.

Penghentian Pengakuan Derecognition of Financial Assets Pengakuan aset keuangan dihentikan, jika

dan hanya jika, hak kontraktual atas arus kas yang berasal dari aset keuangan tersebut telah berakhir atau Perusahaan telah, secara substansial, mentransfer aset keuangan dan transfer tersebut telah memenuhi kriteria penghentian pengakuan.

Financial assets is derecognized when, and only when, the contractual rights to receive cash flows from the financial assets has expired or Company has substantially transfer the financial assets and the transfer has fulfilled the derecognition criteria.

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS

For The Years Ended December 31, 2014 And 2013

(Expressed in United States Dollars, unless otherwise stated)

17

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

f. Instrumen Keuangan (lanjutan) f. Financial Instruments (continued) Aset Keuangan (lanjutan) Financial Assets (continued) Penghentian Pengakuan (lanjutan) Derecognition of Financial Assets

(continued) Pada saat penghentian aset keuangan,

selisih antara jumlah tercatat dan jumlah dari 1) pembayaran yang diterima (termasuk aset baru yang diperoleh dikurangi liabilitas baru yang ditanggung) dan 2) keuntungan atau kerugian kumulatif yang telah diakui dalam pendapatan komprehensif lainnya diakui dalam laba rugi.

On derecognition of financial asset, the difference between the carrying amount and the sum of 1) consideration received (including new assets acquired less new liabilities assumed) and 2) any cumulative gain or loss that had been recognized in other comprehensive income is recognized in profit or loss.

Liabilitas Keuangan Financial Liabilities

Pengakuan dan Pengukuran Recognition and Measurement

Perusahaan mengakui liabilitas keuangan

pada saat timbulnya liabilitas kontraktual untuk menyerahkan kas atau aset keuangan lainnya kepada entitas lain.

Financial liabilities are recognized when the Company has a contractual obligation to transfer cash or other financial assets to other entities.

Pada saat pengakuan awal, dalam hal

liabilitas keuangan tidak diukur pada FVTPL, liabilitas keuangan diukur pada nilai wajar dikurangi biaya transaksi yang dapat diatribusikan secara langsung dengan liabilitas keuangan tersebut.

Financial liabilities, which are not measured at fair value through profit or loss, are initially recognized at fair value less transaction costs that are directly attributable to the financial liabilities.

Setelah pengakuan awal, Perusahaan

mengukur seluruh akun liabilitas keuangan, yang meliputi akun-akun hutang anjak piutang, hutang bank jangka pendek, hutang usaha, hutang lain-lain, hutang pembelian aset tetap, beban masih harus dibayar, hutang sewa pembiayaan, hutang pihak berelasi, pinjaman konversi dan hutang subordinasi, pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif.

Subsequently, the Company measures all financial liabilities, comprise debt factoring, short-term bank loans, trade payables, other payables, borrowing for fixed assets purchases, accrued expenses, obligation under finance lease, due to related parties, convertible loans and subordinated loans at amortized cost using the effective interest method.

Perusahaan tidak memiliki liabilitas keuangan

yang diukur pada FVTPL. The Company doesn’t have financial

liabilities measured at FVTPL.

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS

For The Years Ended December 31, 2014 And 2013

(Expressed in United States Dollars, unless otherwise stated)

18

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

f. Instrumen Keuangan (lanjutan) f. Financial Instruments (continued)

Liabilitas Keuangan (lanjutan) Financial Liabilities (continued)

Penghentian Pengakuan Derecognition of Financial Liabilities Penghentian pengakuan liabilitas keuangan,

jika dan hanya jika, liabilitas tersebut berakhir di mana kewajiban yang ditetapkan di dalam kontrak telah dilepaskan atau dibatalkan atau kadaluarsa.

Financial liabilities are derecognized when, and only when, the obligation specified in the contract is discharged or cancelled or expired.

Ketika suatu liabilitas keuangan yang ada

saat ini ditukar dengan liabilitas keuangan lain dari pemberi pinjaman yang sama dengan persyaratan yang secara substansial berbeda, atau apabila persyaratan dari liabilitas keuangan yang ada tersebut dimodifikasi secara substansial, pertukaran atau modifikasi persyaratan tersebut dicatat sebagai penghentian pengakuan liabilitas keuangan awal dan pengakuan liabilitas keuangan baru dan selisih di antara jumlah tercatat masing-masing liabilitas keuangan tersebut diakui di laba rugi.

Where an existing financial liability is replaced by another from the same lender on substantially different terms, or the terms of an existing liability are substantially modified, such an exchange or modification is treated as derecognition of the original liability and the recognition of a new liability and the difference in the respective carrying amounts is recognized in profit or loss.

Saling Hapus antar Instrumen Keuangan

Aset dan liabilitas keuangan saling hapus dan nilai netonya disajikan dalam laporan posisi keuangan, jika dan hanya jika, Perusahaan 1) saat ini memiliki hak yang dapat dipaksakan secara hukum untuk melakukan saling hapus atas jumlah yang telah diakui dan 2) berniat untuk menyelesaikan secara neto atau untuk merealisasikan aset dan menyelesaikan liabilitasnya secara simultan.

Offsetting Financial Instruments Financial assets and financial liabilities are offset and the net value is presented in the statement of financial position when, and only when, the Company 1) currently has a legally enforceable right to offset the recognized amounts and 2) intends either to settle on a net basis or to realize the asset and settle liability simultaneously.

Estimasi Nilai Wajar

Nilai wajar untuk instrumen keuangan yang diperdagangkan di pasar aktif ditentukan berdasarkan kuotasi harga penutupan di pasar aktif yang berlaku pada tanggal laporan posisi keuangan.

Estimation of Fair Value Fair value for financial instruments traded in active market is determined based on quoted price in active market at the statement of financial position date.

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS

For The Years Ended December 31, 2014 And 2013

(Expressed in United States Dollars, unless otherwise stated)

19

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

f. Instrumen Keuangan (lanjutan) f. Financial Instruments (continued) Estimasi Nilai Wajar (lanjutan) Estimation of Fair Value (continued) Apabila pasar untuk suatu instrumen

keuangan tidak aktif, Perusahaan dapat menetapkan nilai wajar dengan menggunakan teknik penilaian yang meliputi penggunaan transaksi pasar wajar terkini antar pihak-pihak yang memiliki pengetahuan memadai dan berkeinginan, referensi nilai wajar terkini dari instrumen lain yang secara substansial sama, analisis arus kas yang didiskonto atau model penetapan harga opsi.

If the market for a financial instrument is not active, Company establishes fair value by using a valuation technique which include using recent arm’s length market transactions between knowledgeable willing parties, reference to the current fair value of another instrument that is substantially similar, discounted cash flow analysis and option pricing models.

g. Penurunan Nilai Aset Keuangan g. Impairment of Financial Assets Penurunan nilai dan kerugian penurunan

nilai diakui, jika dan hanya jika, terdapat bukti yang objektif mengenai penurunan nilai sebagai akibat dari satu atau lebih peristiwa merugikan, yang terjadi setelah pengakuan awal aset keuangan atau kelompok aset keuangan, yang berdampak pada estimasi arus kas masa depan atas aset keuangan atau kelompok aset keuangan di mana dapat diestimasi secara andal.

Decline in value and an impairment loss is recognized if, and only if, there is objective evidence of impairment as a result of one or more adverse events, which occurred after the initial recognition of financial asset or group of financial assets, which have an impact on the estimated future cash flows on financial asset or group of financial assets which can be estimated reliably.

Bukti objektif penurunan nilai dapat meliputi

beberapa indikasi seperti pihak peminjam atau kelompok pihak peminjam memiliki kesulitan keuangan signifikan, wanprestasi atau tunggakan pembayaran bunga atau pokok, terdapat kemungkinan bahwa pihak peminjam akan dinyatakan pailit atau melakukan reorganisasi keuangan lainnya dan data terobservasi mengindikasikan adanya penurunan yang dapat diukur atas estimasi arus kas masa datang, di mana termasuk memburuknya status pembayaran pihak peminjam atau suatu kondisi yang berkorelasi dengan wanprestasi atas aset keuangan.

Objective evidence of impairment may include indicators which debtor or a group of debtors is experiencing significant financial difficulty, default or delinquency in interest or principal payments, the probability that they will enter bankruptcy or other financial reorganization, and when observable data indicate that there is a measurable decrease in the estimated future cash flows, such as changes in arrears or economic conditions that correlate with defaults.

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS

For The Years Ended December 31, 2014 And 2013

(Expressed in United States Dollars, unless otherwise stated)

20

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

g. Penurunan Nilai Aset Keuangan (lanjutan) g. Impairment of Financial Assets

(continued) Untuk aset keuangan yang dicatat pada

biaya perolehan yang diamortisasi For financial assets carried at amortized

cost Kerugian penurunan nilai diukur sebagai

selisih antara jumlah tercatat aset dengan nilai kini estimasi arus kas masa depan yang didiskonto menggunakan suku bunga efektif pada saat pengakuan awal dari aset tersebut. Jumlah tercatat aset keuangan tersebut, disajikan setelah dikurangi baik secara langsung maupun menggunakan akun cadangan. Kerugian yang terjadi diakui pada laba rugi.

Impairment loss is measured as the difference between the asset’s carrying amount and the present value of estimated future cash flows discounted at original effective interest rate of financial asset. The carrying amount of the asset shall be reduced either directly or through use of an allowance account. The amount of the loss is recognized in profit or loss.

Manajemen pertama kali akan menentukan

bukti objektif penurunan nilai individual atas aset keuangan yang signifikan secara individual dan secara kolektif untuk aset lainnya. Jika tidak terdapat bukti objektif mengenai penurunan nilai aset keuangan secara individual, terlepas aset tersebut signifikan ataupun tidak, maka aset tersebut dimasukkan ke dalam kelompok aset keuangan dengan risiko kredit yang serupa dan menentukan penurunan nilai secara kolektif. Aset yang penurunan nilainya diakui secara individual, tidak termasuk dalam penilaian penurunan nilai secara kolektif.

Management initially assesses whether objective evidence of impairment exists individually for financial assets that are individually significant or collectively for other financial assets. If the Company determines that no objective evidence of impairment exists for an individually assessed financial asset, whether significant or not, it includes the financial asset in a group of financial assets with similar credit risk characteristics and collectively assesses them for impairment. Assets that individually assessed for impairment are not included in a collective assessment of impairment.

Apabila pada periode berikutnya jumlah

kerugian penurunan nilai berkurang dan penurunan tersebut dapat dikaitkan secara objektif dengan peristiwa yang terjadi setelah penurunan nilai diakui, maka rugi penurunan nilai yang lalu dipulihkan, baik secara langsung ataupun dengan menggunakan akun cadangan. Namun demikian pemulihan tersebut tidak boleh mengakibatkan jumlah tercatat aset keuangan melebihi biaya perolehan diamortisasi pada tanggal pemulihan. Jumlah pemulihan aset keuangan tersebut diakui di dalam laba rugi.

If, in a subsequent period, the amount of the impairment loss decreases and the decrease can be related objectively to an event occurring after the impairment was recognized, the previously recognized impairment loss is reversed, whether directly or using an allowance account. However, the reversal cannot result in a carrying amount of the financial asset that exceeds its amortized cost on reversal date. The amount of reversal is recognized in profit or loss.

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS

For The Years Ended December 31, 2014 And 2013

(Expressed in United States Dollars, unless otherwise stated)

21

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

g. Penurunan Nilai Aset Keuangan (lanjutan) g. Impairment of Financial Assets

(continued) Untuk aset keuangan yang dicatat pada

biaya perolehan For financial assets carried at cost

Aset keuangan yang berjangka pendek

umunya dicatat pada biaya perolehan. Apabila terdapat bukti objektif terjadinya penurunan nilai atas aset keuangan yang dicatat pada biaya perolehan (seperti menurunnya secara signifikan lingkungan usaha, kemungkinan besar terjadinya gagal bayar atau kesulitan keuangan yang dihadapi oleh pelanggan), maka kerugian penurunan nilai atas aset keuangan tersebut diukur berdasarkan selisih antara nilai tercatat aset keuangan dengan nilai kini dari estimasi arus kas masa depan yang didiskontokan dengan tingkat imbal hasil yang berlaku di pasar untuk aset keuangan serupa. Kerugian penurunan nilai tersebut tidak dapat dipulihkan.

Short-term financial assets generally recognized as their cost. When there is objective evidence of impairment of financial assets carried at cost (such as a significant adverse in business environment, probability of insolvency or significant difficulties faced by the costumer), then the impairment loss on financial assets is measured as the difference between the carrying amount of asset and the present value of estimated future cash flows discounted at the current market rate of return for a similar financial asset. Such impairment losses are not reversed in subsequent period.

h. Persediaan h. Inventories Persediaan dinyatakan sebesar nilai yang

lebih rendah antara biaya perolehan atau nilai realisasi neto. Biaya perolehan persediaan meliputi seluruh biaya pembelian, biaya konversi dan biaya lainnya yang timbul sampai persediaan berada dalam kondisi dan lokasi saat ini. Biaya perolehan ini ditentukan dengan metode rata-rata tertimbang. Nilai realisasi neto adalah estimasi harga penjualan dalam kegiatan usaha normal dikurangi estimasi biaya penyelesaian dan estimasi biaya yang diperlukan untuk melaksanakan penjualan.

Inventories are stated at the lower of cost or net realizable value. The cost of inventories comprises all of cost of purchases, costs of conversion and other costs incurred in bringing the inventories to their present location and condition. The cost is determined using the moving-average method. Net realizable value is the estimated selling price in the ordinary course of business less the estimated costs of completion and the estimated costs necessary to make the sale.

Penyisihan penurunan nilai persediaan

karena keusangan, kerusakan dan kehilangan ditentukan berdasarkan hasil penelaahan terhadap keadaan masing-masing persediaan guna menyesuaikan jumlah tercatat persediaan ke nilai realisasi neto. Seluruh kerugian persediaan diakui sebagai beban pada periode penurunan nilai atau terjadinya kerugian.

Provision for impairment in respect to obsolescence, damage and loss is determined based on a review of the individual inventory condition to adjust the carrying amount of inventory to its net realizable value. Any losses from inventory are recognized as an expense in the period of impairment or loss occurs.

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS

For The Years Ended December 31, 2014 And 2013

(Expressed in United States Dollars, unless otherwise stated)

22

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

i. Biaya Dibayar di Muka i. Prepaid Expenses Biaya dibayar di muka diamortisasi selama

masa manfaat masing-masing biaya dengan menggunakan metode garis lurus.

Prepaid expenses are amortized over their beneficial periods using the straight-line method.

j. Aset Tetap j. Fixed Assets

Pada saat pengakuan awal, aset tetap diukur

pada biaya perolehan yang meliputi harga pembelian, biaya pinjaman dan biaya lainnya yang dapat diatribusikan secara langsung untuk membawa aset ke lokasi dan kondisi yang diperlukan. Biaya perolehan juga termasuk biaya penggantian bagian aset tetap saat biaya tersebut terjadi, jika memenuhi kriteria pengakuan. Setelah pengakuan awal, Perusahaan menggunakan model biaya di mana seluruh aset tetap diukur sebesar biaya perolehan dikurangi akumulasi penyusutan dan akumulasi kerugian penurunan nilai (jika ada). Seluruh biaya pemeliharaan dan perbaikan yang tidak memenuhi kriteria pengakuan diakui dalam laba rugi pada saat terjadinya.

Fixed assets are initially recorded at cost which includes the purchase price, borrowing costs and other costs directly attributable to bring the asset to the present location and condition. Cost also includes the cost of replacing part of fixed assets if the recognition criteria are met. Subsequent to initial recognition, the Company uses cost model in which fixed assets are measured at cost less accumulated depreciation and accumulated impairment losses (if any). All costs of maintenance and repairs that do not meet the recognition criteria are recognized in profit or loss as incurred.

Biaya pengurusan legal awal untuk hak atas

tanah diakui sebagai bagian dari biaya perolehan tanah dan biaya ini tidak disusutkan. Biaya yang berkaitan dengan perpanjangan hak atas tanah diakui sebagai beban ditangguhkan dan diamortisasi selama periode hak atas tanah atau manfaat ekonomi tanah, mana yang lebih pendek.

Initial legal costs incurred to obtain legal rights are recognized as part of the acquisition cost of the land and these costs are not depreciated. Costs related to renewal of land rights are recognized as deferred charges and amortized during the period of the land rights or the economic useful life of land, whichever is shorter.

Penyusutan dihitung sejak aset tetap siap

untuk digunakan dengan menggunakan metode garis lurus berdasarkan taksiran masa manfaat ekonomis aset tetap yang bersangkutan sebagai berikut:

Depreciation begins when is the fixed assets are ready for use using straight-line method over the estimated useful lives of the assets as follows:

Tahun /

Years

Bangunan 15 - 30 Buildings Mesin dan peralatan 15 - 20 Machinery and equipment Kendaraan 5 Vehicles Perabot dan peralatan kantor 5 Furnitures and office equipment Prasarana bangunan dan lanskap 5 - 10 Building infrastructures and landscape Instalasi 5 - 12 Installations Peralatan penunjang produksi 5 Production supporting equipment Komputer 5 Computers

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS

For The Years Ended December 31, 2014 And 2013

(Expressed in United States Dollars, unless otherwise stated)

23

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

j. Aset Tetap (lanjutan) j. Fixed Assets (continued)

Penyusutan tetap diakui walaupun nilai wajar

aset melebihi jumlah tercatatnya, sepanjang nilai residu aset tidak melebihi jumlah tercatatnya. Nilai residu suatu aset dapat meningkat menjadi suatu jumlah yang setara atau lebih besar daripada jumlah tercatatnya. Ketika hal tersebut terjadi, maka beban penyusutan aset tersebut adalah nol, hingga nilai residu selanjutnya berkurang menjadi lebih rendah daripada jumlah tercatatnya.

Depreciation is recognized even if the fair value of the asset exceeds its carrying amount, as long as the asset’s residual value does not exceed its carrying amount. The residual value of an asset may increase to an amount equal to or greater than the asset’s carrying amount. If it does, the asset’s depreciation charge is zero unless and until its residual value subsequently decreases to an amount below the asset’s carrying amount.

Penyusutan tidak dihentikan meskipun aset

tidak digunakan atau dihentikan penggunaannya, kecuali telah habis disusutkan.

Depreciation does not cease when the asset becomes idle or is retired from active use unless the asset is fully depreciated.

Masa manfaat ekonomis, nilai residu dan

metode penyusutan ditelaah setiap akhir tahun dan pengaruh dari setiap perubahan estimasi akuntansi diakui secara prospektif.

The estimated useful lives, residual value and depreciation method of fixed assets are reviewed at each year end with the effect of any changes in accounting estimates accounted for on a prospective basis.

Suatu aset tetap dihentikan pengakuannya

pada saat dilepaskan atau ketika tidak ada manfaat ekonomis masa depan yang diharapkan dari penggunaan atau pelepasannya. Laba atau rugi yang timbul dari penghentian pengakuan aset (dihitung sebagai perbedaan antara jumlah neto hasil pelepasan dan jumlah tercatat dari aset tetap) diakui dalam laporan laba rugi komprehensif pada tahun aset tersebut dihentikan pengakuannya.

An item of fixed assets are derecognized upon disposal or when no future economic benefits are expected from its use or disposal. Any gain or loss arising on derecognition of the asset,accounted as the difference between the net proceeds from disposal and the carrying amount of fixed asset, is recognized in the statements of comprehensive income in the year of derecognition.

Aset dalam penyelesaian dinyatakan sebesar

biaya perolehan dikurangi akumulasi rugi penurunan nilai. Aset dalam penyelesaian akan direklasifikasi ke aset tetap yang bersangkutan pada aset tersebut saat selesai dan siap untuk digunakan. Penyusutan mulai dibebankan pada tanggal aset tersebut siap digunakan.

Construction in progress is stated at cost less any impairment losses. Construction in progress is reclassified to appropriate fixed asset account when completed and ready for use. Depreciation is charged from the date the assets are ready for use.

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS

For The Years Ended December 31, 2014 And 2013

(Expressed in United States Dollars, unless otherwise stated)

24

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

k. Sewa k. Leases

Penentuan apakah suatu perjanjian

merupakan sewa atau mengandung sewa dilakukan berdasarkan substansi dari perjanjian pada tanggal awal sewa dan hasil evaluasi apakah 1) pemenuhan perjanjian tersebut bergantung pada penggunaan suatu aset atau sekelompok aset dan 2) perjanjian tersebut memberikan suatu hak untuk menggunakan aset tersebut.

The determination of whether an arrangement is or contains a lease is based on the substance of the lease agreement at the inception date and the evaluation results whether 1) the fulfillment of the arrangement depends on the use of a specific asset or group of assets and 2) the arrangement conveys a right to use the assets.

Sewa Pembiayaan Finance Lease Suatu sewa diklasifikasikan sebagai sewa

pembiayaan jika sewa tersebut mengalihkan secara substansial seluruh risiko dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan aset. Pada awal masa sewa, Perusahaan (sebagai lessee) mengakui aset dan liabilitas dalam laporan posisi keuangan sebesar jumlah yang lebih rendah antara nilai wajar aset sewaan atau nilai kini dari pembayaran sewa minimum.

Leases are classified as finance leases if the terms of the lease transfer substantially all the risks and rewards incidental to ownership of the lease items. At the inception of the lease, the Company (as lessee) recognized assets and liabilities in the statement of financial position at the lower of fair value of the leased assets or the present value of the minimum lease payments.

Selanjutnya, pembayaran sewa minimum

dipisahkan antara bagian yang merupakan beban keuangan dan pengurangan liabilitas. Beban keuangan dialokasikan pada setiap periode selama masa sewa sedemikian rupa sehingga menghasilkan suatu suku bunga periodik yang konstan atas saldo liabilitas.

Furthermore, the minimum lease payments are apportioned between the finance charges and reduction of liabilities. Finance charges are allocated to each period during the lease term so as to achieve a constant rate of interest on the remaining balance of liabilities.

Aset sewaan disusutkan sesuai dengan

kebijakan yang diterapkan untuk aset tetap yang dimiliki sendiri. Namun demikian apabila tidak terdapat kepastian bahwa Perusahaan akan memperoleh hak kepemilikan atas aset pada akhir masa sewa, maka aset sewaan tersebut disusutkan selama jangka waktu yang lebih pendek antara masa sewa atau umur manfaat aset sewaan.

Leased assets are depreciated using the same policies as applied to fixed assets under direct ownership. However, when there is no reasonable certainty that Company will obtain ownership by the end of the lease term, then the leased assets are depreciated over the shorter of the estimated useful life of the assets or the lease term.

Dalam transaksi jual dan sewa-balik yang

menghasilkan sewa pembiayaan, selisih lebih hasil penjualan atas jumlah tercatat aset tidak diakui segera sebagai penghasilan oleh Perusahaan melainkan ditangguhkan dan diamortisasi selama masa sewa.

In sale and leaseback transaction which results in a finance lease, any excess of sales proceeds over the carrying amount shall not be immediately recognized as income by the Company. Instead, it shall be deferred and amortized over the lease term.

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS

For The Years Ended December 31, 2014 And 2013

(Expressed in United States Dollars, unless otherwise stated)

25

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

k. Sewa (lanjutan) k. Leases (continued)

Sewa Operasi Operation Leases Suatu sewa diklasifikasikan sebagai sewa

operasi jika sewa tersebut tidak mengalihkan secara substansial seluruh risiko dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan aset.

Leases are classified as operating leases if the lease does not transfer substantially all the risks and rewards incidental to ownership of leased assets.

Sebagai lessee, Perusahaan mengakui

pembayaran dalam sewa operasi sebagai beban sewa dengan dasar garis lurus selama masa sewa.

As lessee, the Company recognises lease payments as an lease expense using straight-line method over the lease term.

l. Penurunan Nilai Aset Non-keuangan l. Impairment of Non-financial Asset Pada setiap tanggal pelaporan, manajemen

menilai apakah terdapat indikasi suatu aset non-keuangan mengalami penurunan nilai. Jika terdapat indikasi tersebut, maka Perusahaan membuat estimasi jumlah terpulihkan atas aset tersebut.

At each reporting date, management assesses whether there is an indication of a non-financial asset may be impaired. If such indication exists, the Company makes an estimate of recoverable amount of the asset.

Jumlah terpulihkan yang ditentukan untuk

aset individual adalah jumlah yang lebih tinggi antara 1) nilai wajar aset atau unit penghasil kas (UPK) dikurangi biaya untuk menjual dengan 2) nilai pakainya, kecuali aset tersebut tidak menghasilkan arus kas masuk yang sebagian besar independen dari aset atau kelompok aset lain. Dalam menghitung nilai pakai, estimasi arus kas masa depan neto didiskontokan ke nilai kini dengan menggunakan tingkat diskonto sebelum pajak yang menggambarkan penilaian pasar kini dari nilai waktu uang dan risiko spesifik atas aset. Sedangkan dalam menentukan nilai wajar dikurangi biaya untuk menjual, digunakan harga penawaran pasar terakhir, jika tersedia. Jika tidak terdapat transaksi tersebut, Perusahaan menggunakan model penilaian yang sesuai untuk menentukan nilai wajar aset.

The recoverable amount for an individual asset is the higher amount between 1) the fair value of an asset or cash-generating unit (CGU) less costs to sale and 2) the value in use, unless the asset does not generate cash inflows that are largely independent of those from other assets or groups of assets. In assessing value in use, the estimated net future cash flows are discounted to their present value using a pre-tax discount rate that reflects current market assessments of the time value of money and the risks specific to the asset. In determining fair value less costs to sell, recent market transactions are taken into account, if available. If there are no such transactions, the Company uses appropriate valuation models to determine the fair value of assets.

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS

For The Years Ended December 31, 2014 And 2013

(Expressed in United States Dollars, unless otherwise stated)

26

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

l. Penurunan Nilai Aset Non-keuangan

(lanjutan) l. Impairment of Non-financial Asset

(continued) Apabila nilai tercatat aset lebih besar

daripada nilai terpulihkannya, maka aset tersebut dipertimbangkan mengalami penurunan nilai dan jumlah tercatat aset diturunkan nilainya menjadi sebesar nilai terpulihkannya. Rugi penurunan nilai diakui pada laba rugi.

If the asset's carrying amount exceeds its recoverable amount, the asset is considered impaired and is written down to its recoverable amount. Impairment loss is recognized in profit or loss.

Penilaian yang dilakukan pada setiap tanggal

pelaporan juga menguji apakah terdapat indikasi bahwa rugi penurunan nilai yang telah diakui dalam periode sebelumnya mungkin tidak ada lagi atau mungkin telah menurun. Jika terdapat indikasi tersebut, maka Perusahaan mengestimasi jumlah terpulihkan aset atau UPK tersebut. Kerugian penurunan nilai yang telah diakui dalam periode sebelumnya akan dibalik hanya jika terdapat perubahan asumsi-asumsi yang digunakan untuk menentukan jumlah terpulihkan aset tersebut sejak rugi penurunan nilai yang terakhir diakui. Dalam hal ini, jumlah tercatat aset dinaikkan ke jumlah terpulihkannya. Pembalikan tersebut dibatasi sehingga jumlah tercatat aset tidak melebihi jumlah terpulihkannya maupun jumlah tercatat, setelah dikurangi penyusutan, seandainya tidak ada rugi penurunan nilai yang telah diakui untuk aset tersebut pada tahun sebelumnya. Pembalikan rugi penurunan nilai diakui dalam laba rugi. Setelah pembalikan tersebut, penyusutan aset disesuaikan di periode mendatang untuk mengalokasikan jumlah tercatat aset yang direvisi, dikurangi nilai sisanya, dengan dasar yang sistematis selama sisa umur manfaatnya.

Assessment made at each reporting date as to whether there is an indication that previously recognized impairment losses may no longer exist or may have decreased. If such indication exists, the Company estimates the recoverable amount of the asset or UPK. Previously recognized impairment loss is reversed only if there has been a change in the assumptions used to determine the assets recoverable amount since the last impairment loss was recognized. In this case, the carrying amount of the asset is increased to its recoverable amount. The reversal is limited so that the carrying amount of the asset will not exceed the recoverable or carrying amount, net of depreciation, had no impairment loss been recognized previously. Such reversal is recognized in profit or loss. After reversal, the future depreciation of assets is adjusted to allocate the revised carrying amount of asset, less any residual value, using the systematic basis throughout the remaining useful lives.

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS

For The Years Ended December 31, 2014 And 2013

(Expressed in United States Dollars, unless otherwise stated)

27

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

m. Pinjaman Konversi m. Convertible Loan

Pinjaman konversi yang diterbitkan oleh Perusahaan merupakan instrumen keuangan majemuk di mana instrumen tersebut mengandung komponen liabilitas dan ekuitas yang harus diklasifikasikan secara terpisah. Komponen liabilitas menimbulkan liabilitas keuangan dan komponen ekuitas memberikan hak selama jangka waktu tertentu kepada pemegang instrumen, dalam bentuk opsi, untuk mengkonversi instrumen keuangan tersebut menjadi saham Perusahaan.

Convertible loan issued by the Company are a compound financial instruments which contains both a liability and an equity component that classified separately. Liability component creates a financial liability and equity component grants an option to the holder of the instrument to convert it into an equity instrument of the Company.

Pada saat penerbitan, Perusahaan akan

terlebih dahulu menentukan jumlah tercatat komponen liabilitas dengan mengukur nilai wajar liabilitas serupa yang tidak memiliki komponen ekuitas. Nilai wajar tersebut adalah nilai kini dari serangkaian arus kas di masa datang yang telah ditetapkan di dalam kontrak yang didiskonto pada suku bunga pasar pada saat itu atas instrumen-instrumen yang memiliki status kredit setara, menghasilkan arus kas yang secara substansial sama dan persyaratan yang sama, namun tidak memiliki opsi konversi. Komponen liabilitas diukur pada biaya perolehan dengan menggunakan metode suku bunga efektif (lihat Catatan 2f).

On issuance, the carrying amount of financial liability is firstly determined through measuring its fair value. Fair value of the liability component is the present value of the contractually determined stream of future cash flows discounted at the rate of interest applied at that time by the market to instruments of comparable credit status and providing substantially the same cash flows, on the same terms, but without the conversion option. The liability component is measured at cost using the effective interest method (see Note 2f).

Jumlah tercatat komponen ekuitas (opsi

konversi) merupakan jumlah residu yang ditetapkan dengan cara mengurangkan nilai wajar komponen liabilitas dari nilai wajar pinjaman konversi tersebut secara keseluruhan.

The carrying amount of equity component (conversion option) is residual amount which determined by deducting the fair value of liability component from the fair value of the whole convertible loan.

n. Liabilitas Imbalan Pasca-kerja n. Post-employment Benefits Liabilities Perusahaan mengakui seluruh imbalan kerja

yang diberikan melalui program perjanjian formal dan informal, peraturan perundang-undangan atau peraturan industri, yang mencakup imbalan pasca-kerja, imbalan kerja jangka pendek dan jangka panjang lainnya, pesangon pemutusan hubungan dan imbalan berbasis ekuitas.

The Company recognize all employee benefits provided through the formal and informal agreements, industry regulations, which include post-employment benefits, short-term employee benefits and other long-term, severance and termination benefits of equity-based.

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS

For The Years Ended December 31, 2014 And 2013

(Expressed in United States Dollars, unless otherwise stated)

28

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

n. Liabilitas Imbalan Pasca-kerja (lanjutan) n. Post-employment Benefits Liabilities

(continued) Perhitungan imbalan pasca-kerja jangka

panjang didasarkan pada ketentuan di dalam Undang-undang No. 13 Tahun 2003 tentang “Ketenagakerjaan” dengan menggunakan metode aktuaria Projected Unit Credit. Keuntungan atau kerugian aktuarial diakui sebagai pendapatan atau beban apabila akumulasi neto dari keuntungan atau kerugian aktuarial yang belum diakui pada akhir periode pelaporan sebelumnya melebihi jumlah yang lebih besar di antara 10% dari nilai kini liabilitas imbalan pasti atau 10% dari nilai wajar aset program (jika ada) pada tanggal tersebut. Keuntungan atau kerugian aktuarial ini dibagi selama rata-rata sisa masa kerja ekspektasian dari para karyawan.

The calculation of post-employment benefits are based on the requirements in the Labor Law No. 13 Year 2003 using projected unit credit actuarial method. Actuarial gains or losses are recognized as income or expense when if the net cummulative unrecognized actuarial gains or losses are at the end of the previous reporting period exceed the greater of 10% of the present value of the defined benefit obligation or 10% of the fair value of plan assets (if any) on that date. Actuarial gains or losses are divided by the expected average remaining expectation working lives of the employees.

Biaya jasa lalu diakui segera jika imbalan

tersebut menjadi vest, dan sebaliknya diamortisasi dengan metode garis lurus selama periode rata-rata sampai imbalan tersebut menjadi vest.

Past service cost is recognized immediately to the extent that the benefits are already vested, and otherwise is amortized on the straight-line method over the average period until the benefits become vested.

Jumlah yang diakui sebagai liabilitas imbalan

pasti pada laporan posisi keuangan merupakan jumlah neto dari nilai kini liabilitas imbalan pasti pada akhir periode pelaporan ditambah keuntungan (dikurangi kerugian) yang belum diakui, dikurangi biaya jasa lalu yang belum diakui serta dikurangi nilai wajar aset program yang akan digunakan untuk penyelesaian liabilitas secara langsung (jika ada).

The amount recognized as long-term employee benefits liability in the statement of financial position is the total of net present value of the defined benefit obligation at end of reporting period, plus any unrecognized actuarial gains (less any actuarial losses), minus any past service cost not yet recognized and minus the fair value of plan assets out of which the obligations are to be settled directly (if any).

Keuntungan atau kerugian atas kurtailmen,

yang terkait dengan komitmen Perusahaan untuk mengurangi secara signifikan jumlah pekerja, atau penyelesaian suatu program imbalan kerja pasti diakui pada periode terjadinya kurtailmen atau penyelesaian tersebut.

Gains or losses on the curtailment, which pertain to the Company’s commitment to make a significant reduction in the number of employees, or settlement of a defined benefit plan recognized in the period when the curtailment or settlement occurs.

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS

For The Years Ended December 31, 2014 And 2013

(Expressed in United States Dollars, unless otherwise stated)

29

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

o. Tambahan Modal Disetor - Neto o. Additional Paid-in Capital - Net Tambahan modal disetor merupakan selisih

antara agio saham (yaitu kelebihan setoran pemegang saham di atas nilai nominal) dengan biaya-biaya saham yang terkait langsung dengan penerbitan efek ekuitas Perusahaan dalam penawaran umum (lihat Catatan 1b).

Additional paid-in capital includes the difference between the excess of paid-up share capital made by shareholders over its par value and the direct costs incurred in respect of the issuance of the Company’s shares in the public offering (see Note 1b).

Transaksi restrukturisasi entitas

sepengendali dicatat dengan menggunakan metode yang sama seperti metode penyatuan kepemilikan. Selisih antara harga pengalihan dengan proporsi nilai buku entitas yang diakuisisi dicatat sebagai bagian dari "Tambahan Modal Disetor" pada bagian ekuitas dalam laporan posisi keuangan.

Restructuring transactions of entities under common control are accounted for using a method similar as the pooling of interest method. The difference between the transfer price and the proportionate book value of the acquired entity net assets is recorded as part of “Additional Paid-in Capital” under the equity section of the statements of financial position.

p. Pengakuan Pendapatan dan Beban p. Revenues and Expenses Recognition Pendapatan diakui apabila besar

kemungkinan manfaat ekonomi akan mengalir ke Perusahaan dan dapat diukur secara andal. Pendapatan diukur pada nilai wajar dari imbalan yang diterima atau dapat diterima. Pendapatan dari penjualan barang diakui pada saat risiko dan manfaat kepemilikan secara signifikan telah dialihkan kepada pelanggan. Terkait dengan hal ini Perusahaan juga menerapkan kriteria pengakuan yang spesifik di mana pendapatan dari:

Revenue is recognized when it is probable the economic benefits will flow to the Company and revenue can be measured reliably. Revenue is measured at the fair value of the consideration received or receivable. Revenue from sale of goods is recognized when the risks and rewards of ownership have been significantly transferred to customer. In this regard, the Company also applies the following specific recognition criteria which income from:

• penjualan lokal diakui pada saat barang

diserahkan kepada pelanggan, dan • penjualan ekspor diakui pada saat

barang dikapalkan.

• local sale is recognized when goods are delivered to customer, and

• export sale is recognized when goods are shipped.

Beban diakui pada saat terjadinya (basis

akrual). Expenses are recognized when incurred

(accrual basis).

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS

For The Years Ended December 31, 2014 And 2013

(Expressed in United States Dollars, unless otherwise stated)

30

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

q. Transaksi dan Saldo dalam Mata Uang Asing

q. Foreign Currency Transactions and Balances

Transaksi dalam mata uang asing dicatat ke

dalam mata uang fungsional (Dolar AS) dengan menggunakan kurs yang berlaku pada tanggal transaksi. Pada tanggal laporan posisi keuangan, aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing disajikan ke dalam mata uang fungsional berdasarkan kurs tengah Bank Indonesia yang berlaku pada tanggal tersebut. Laba atau rugi kurs yang timbul dikreditkan atau dibebankan pada usaha tahun berjalan.

Transactions in foreign currencies are translated into functional currency (US Dollar) using the exchange rates prevailing at the dates of the transactions. In the statement of financial position date, monetary assets and liabilities denominated in foreign currencies are presented in the functional currency using Bank Indonesia middle rate prevailing at that date. Any resulting gains or losses from foreign exchanges are credited or charged to current operations.

Nilai tukar untuk $AS 1 yang digunakan pada

tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 adalah sebagai berikut:

The exchange rates used for US$ 1 as of December 31, 2014 and 2013 are as follow:

2014 2013

1 Rupiah 0,00008 0,00008 Rupiah 1 1 Euro 1,21650 1,38005 Euro 1 1 Yen 0,83801 0,95306 Yen 1 1 Swiss Franc 1,01148 1,12657 Swiss Franc 1 1 Poundsterling 1,55710 1,64875 Poundsterling 1 1 Dolar Singapura 0,75740 0,78989 Singapore Dollar 1 1 Dolar HK 0,12891 0,12896 HK Dollar 1

r. Pajak Penghasilan r. Income Tax

i. Pajak Penghasilan Kini i. Current Income Tax

Aset (liabilitas) pajak kini ditentukan sebesar jumlah ekspektasi restitusi dari (atau dibayarkan kepada) otoritas perpajakan yang dihitung menggunakan tarif pajak (dan peraturan perpajakan) yang telah berlaku atau secara substantif telah berlaku pada tanggal laporan posisi keuangan.

Current tax asset (liability), which is determined by the amount of the expected refund (or payable to) the tax authorities, is calculated using tax rates (and tax laws) that have been enacted or substantively enacted at the statement of financial position date.

Pajak kini diakui atas laba kena pajak

dalam laporan laba rugi komprehensif tahun berjalan kecuali apabila pajak tersebut terkait dengan transaksi yang diakui di luar laba rugi (baik diakui pada pendapatan komprehensif lainnya ataupun dibebankan secara langsung ke ekuitas).

Current income tax is recognized on taxable income in the statement of comprehensive income for the year except to the extent that the tax relates to transactions recognized outside profit or loss (either in other comprehensive income or charged directly in equity).

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS

For The Years Ended December 31, 2014 And 2013

(Expressed in United States Dollars, unless otherwise stated)

31

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

r. Pajak Penghasilan (lanjutan) r. Income Tax (continued)

i. Pajak Penghasilan Kini (lanjutan) i. Current Income Tax (continued)

Manajemen secara berkala mengevaluasi jumlah yang dilaporkan di dalam Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan terkait dengan keadaan di mana peraturan pajak yang berlaku memerlukan interpretasi dan, jika diperlukan, manajemen akan menghitung provisi atas jumlah yang mungkin timbul.

Management periodically evaluates the amount reported in the Annual Tax Return (SPT) in respect to the circumstances in which applicable tax regulations are subject to interpretation and, when appropriate, the management will establish provision on the basis of amount expected to be paid.

Perubahan terhadap liabilitas perpajakan

Perusahaan diakui pada saat Surat Ketetapan Pajak (“SKP”) diterima dan/atau, jika Perusahaan mengajukan keberatan dan/atau banding, pada saat keputusan atas keberatan dan/atau banding tersebut telah ditetapkan.

Amendments to respective tax obligations of the Company are recorded when tax assessment letter (SKP) is received and/or, if objected to and/or appealed against by the Company, when the result of the objection and/or appeal is determined.

ii. Pajak Tangguhan ii. Deferred Tax

Pajak tangguhan diakui dengan

menggunakan metode liabilitas atas perbedaan temporer antara dasar pajak aset dan liabilitas dengan jumlah tercatatnya pada tiap tanggal pelaporan.

Deferred tax is recognized using the liability method on temporary differences arising between the tax bases of assets and liabilities and their carrying amount for reporting purposes at the end of the reporting period.

Liabilitas pajak tangguhan diakui atas

seluruh perbedaan temporer kena pajak. Aset pajak tangguhan diakui atas seluruh perbedaan temporer yang dapat dikurangkan, serta atas kredit pajak dan akumulasi rugi fiskal yang belum digunakan sepanjang masih dapat dimanfaatkan. Jumlah tercatat aset pajak tangguhan ditelaah setiap akhir tanggal pelaporan dan dikurangi ketika tidak terdapat kemungkinan bahwa laba kena pajak akan tersedia dalam jumlah yang memadai untuk memanfaatkan seluruh atau sebagian aset pajak tangguhan tersebut.

Deferred tax liabilities are recognized for all taxable temporary differences. Deferred tax assets are recognized for all deductible temporary differences, carry forward of unused tax credits and unused tax losses, to the extent that can be utilized. The carrying amount of deferred tax assets are reviewed at each end of the reporting date and reduced to the extend that it is no longer probable that sufficient taxable profit will be available to allow all or part of the deferred tax assets to be utilized.

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS

For The Years Ended December 31, 2014 And 2013

(Expressed in United States Dollars, unless otherwise stated)

32

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

r. Pajak Penghasilan (lanjutan) r. Income Tax (continued)

ii. Pajak Tangguhan (lanjutan) ii. Deferred Tax (continued)

Aset dan liabilitas pajak tangguhan diukur dengan menggunakan tarif pajak yang diekspektasikan akan berlaku ketika aset dipulihkan atau liabilitas diselesaikan berdasarkan tarif pajak (dan peraturan perpajakan) yang berlaku atau secara substansial telah diberlakukan pada tanggal laporan posisi keuangan.

Deferred tax assets and liabilities are measured at the tax rates that are expected to apply to the year when the asset is realized or the liability is settled based on tax rates (and tax laws) that have been enacted or substantively enacted at the statement of financial position date.

Pajak tangguhan diakui atas laba kena

pajak di dalam laporan laba rugi komprehensif tahun berjalan kecuali apabila pajak tersebut terkait dengan transaksi yang diakui di luar laba rugi (baik diakui pada pendapatan komprehensif lainnya ataupun dibebankan secara langsung ke ekuitas).

Deferred tax is recognized on taxable income in the statement of comprehensive income for the year except to the extent that the tax relates to transactions recognized outside profit or loss (either in other comprehensive income or charged directly in equity).

Aset dan liabilitas pajak tangguhan dapat

saling hapus, jika dan hanya jika, 1) terdapat hak yang dapat dipaksakan secara hukum untuk melakukan saling hapus antara aset dan liabilitas pajak kini dan 2) aset serta liabilitas pajak tangguhan tersebut terkait dengan pajak penghasilan yang dikenakan oleh otoritas perpajakan yang sama.

Deferred tax assets and liabilities can be offset if, and only if, 1) there is a legally enforceable right to offset the current tax assets and liabilities and 2) the deferred tax assets and liabilities relate to the same taxable entity and the same taxation authority.

s. Laba (Rugi) Per Saham s. Earnings (Loss) per Share

Laba (rugi) per saham dasar dihitung dengan membagi laba (rugi) tahun berjalan dengan jumlah rata-rata tertimbang saham yang ditempatkan dan disetor penuh selama tahun berjalan.

Basic earnings or loss per share is computed by dividing the income or loss for the period by the weighted average number of issued and fully paid shares outstanding during the period.

Laba atau rugi per saham dilusian dihitung

ketika Perusahaan memiliki instrumen efek berpotensi saham biasa dilutif.

Diluted earnings or loss per share is calculated when the Company has instruments which are dilutive potential ordinary shares.

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS

For The Years Ended December 31, 2014 And 2013

(Expressed in United States Dollars, unless otherwise stated)

33

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

t. Segmen Operasi t. Operating Segment

Segmen operasi disajikan dengan cara yang sesuai dengan pelaporan internal yang diberikan oleh para manajer segmen kepada pembuat keputusan operasional. Segmen operasi tersebut dikelola secara independen oleh tiap-tiap manajer yang bertanggung jawab atas kinerja dari masing-masing segmen operasi yang ada dalam lingkup wewenangnya. Sedangkan pembuat keputusan operasional adalah pihak yang melakukan penelaahan terhadap laporan segmen di mana laporan tersebut akan digunakan sebagai dasar untuk mengalokasikan sumber daya dan menilai kinerja segmen.

Operating segments are presented consistent with the internal reporting prepare by segment managers to the operational decision maker. Operating segments are independently managed by the respective manager who responsible for the performance of respective operating segment under their charge. While operating decision maker is the one who regularly review the segment result in order to allocate resources to the segment and to assess the segment performance.

3. PERTIMBANGAN DAN ESTIMASI AKUNTANSI

YANG PENTING 3. SIGNIFICANT ACCOUNTING ESTIMATION

AND JUDGEMENTS Penyusunan laporan keuangan mengharuskan

manajemen untuk membuat pertimbangan, estimasi dan asumsi yang akan mempengaruhi jumlah-jumlah pendapatan, beban, aset dan liabilitas yang dilaporkan, dan pengungkapan atas liabilitas kontinjensi pada akhir periode pelaporan. Adanya ketidakpastian terkait dengan asumsi dan estimasi dapat mengakibatkan penyesuaian material terhadap jumlah tercatat aset dan liabilitas pada periode pelaporan berikutnya.

The preparation of financial statements requires management to make judgments, estimates and assumptions that affect the reported amounts of income, expenses, assets and liabilities and disclosure of contingent liabilities at the end of reporting period. The uncertainty about these assumptions and estimates could result in outcome that required a material adjustment to the carrying amounts of assets and liabilities affected in the future period.

Pertimbangan dalam Penerapan Kebijakan

Akuntansi Judgments Made in the Application of

Accounting Policies Pertimbangan yang memiliki pengaruh paling

signifikan atas jumlah-jumlah yang diakui dalam laporan keuangan berikut ini dibuat oleh manajemen dalam rangka penerapan kebijakan akuntansi Perusahaan:

The following judgements are made by management in the process of applying the Company’s accounting policies which have the most significant effects on the amounts recognised in the financial statements:

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS

For The Years Ended December 31, 2014 And 2013

(Expressed in United States Dollars, unless otherwise stated)

34

3. PERTIMBANGAN DAN ESTIMASI AKUNTANSI YANG PENTING (lanjutan)

3. SIGNIFICANT ACCOUNTING ESTIMATION AND JUDGEMENTS (continued)

Pertimbangan dalam Penerapan Kebijakan

Akuntansi (lanjutan) Judgments Made in the Application of

Accounting Policies (continued) Klasifikasi Aset dan Liabilitas Keuangan Classification of Financial Assets and

Liabilities Perusahaan menetapkan klasifikasi atas aset

dan liabilitas tertentu sebagai aset dan liabilitas keuangan dengan mempertimbangkan apakah definisi yang ditetapkan di dalam PSAK No. 55 (Revisi 2011) telah dipenuhi, termasuk ketika manajemen mengelompokkan seluruh aset keuangan dalam kelompok pinjaman yang diberikan dan piutang dan seluruh liabilitas keuangan pada biaya perolehan yang diamortisasi (lihat Catatan 2f).

The Company determines the classifications of certain assets and liabilities as financial assets and financial liabilities considering whether they meet the definition set forth in PSAK No. 55 (Revised 2011), include when management then classified all of financial assets as loan and receivable category and financial liabilities at amortized cost (see Note 2f).

Penentuan Mata Uang Fungsional Determination of Functional Currency Mata uang fungsional adalah mata uang pada

lingkungan ekonomi utama di mana Perusahaan beroperasi. Mata uang tersebut merupakan mata uang yang paling mempengaruhi harga jual barang dan jasa atau mata uang dari satu negara yang kekuatan persaingan dan pengaruhnya sebagian besar menentukan harga jual barang dan jasa. Pertimbangan manajemen diperlukan untuk menentukan mata uang fungsional yang paling tepat dalam menggambarkan pengaruh ekonomi dari transaksi, peristiwa dan kondisi yang mendasari operasi Perusahaan (lihat Catatan 2b).

Functional currency is the currency of the primary economic environment in which the Company operates, that the currency mainly influences sales price for goods or services or currency of a country whose competitive forced and regulations mainly determined the sales price of goods and services. Management judgment is required to determine the most appropriate functional currency to describe the economic effect of transactions, events and conditions of the Company’s operations (see Note 2b).

Sewa Leases Perusahaan telah menandatangani beberapa

perjanjian sewa. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan menilai apakah risiko dan manfaat secara signifikan telah dialihkan kepada Perusahaan. Perusahaan membukukan perjanjian sewa tersebut sebagai sewa pembiayaan jika risiko dan manfaat secara signifikan telah dialihkan kepada Perusahaan, jika tidak sewa dicatat sebagai sewa operasi.

The Company has entered into several lease arrangements. Based on those arrangements, the Company assesses whether the significant risks and rewards have been transferred to the Company. The Company accounts for the lease arrangements as finance lease if the significant risks and rewards have been transferred to the Company, otherwise the lease is accounted for as an operating lease.

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS

For The Years Ended December 31, 2014 And 2013

(Expressed in United States Dollars, unless otherwise stated)

35

3. PERTIMBANGAN DAN ESTIMASI AKUNTANSI YANG PENTING (lanjutan)

3. SIGNIFICANT ACCOUNTING ESTIMATION AND JUDGEMENTS (continued)

Sumber Estimasi Ketidakpastian Key Sources of Estimation Uncertainty Asumsi dan sumber utama dari estimasi

ketidakpastian pada tanggal pelaporan yang memiliki risiko signifikan bagi penyesuaian yang material terhadap jumlah tercatat aset dan liabilitas untuk tahun berikutnya diungkapkan di bawah ini. Perusahaan mendasarkan asumsi dan estimasi pada tolak ukur yang tersedia pada saat laporan keuangan disusun. Keadaan dan asumsi mengenai perkembangan masa depan yang ada saat ini dapat berubah akibat perubahan pasar atau situasi di luar kendali Perusahaan. Perubahan tersebut dicerminkan dalam asumsi terkait pada saat terjadinya.

The key assumptions concerning the future and other key sources of uncertainty of estimation at the reporting date that have a significant risk of causing material adjustments to the carrying amounts of assets and liabilities within the next financial year are disclosed below. The Company based its assumptions and estimates on parameters available when the financial statements were prepared. Existing circumstances and assumptions about future developments may change due to market changes or circumstances arising beyond the control of the Company. Such changes are reflected in the assumptions when they occur.

Penyusutan Aset Tetap Depreciation of Fixed Assets Aset tetap disusutkan dengan menggunakan

metode garis lurus berdasarkan taksiran masa manfaat ekonomis dari aset yang bersangkutan yang berkisar antara 5 hingga 30 tahun, suatu kisaran yang umumnya diperkirakan dalam industri sejenis. Perubahan dalam pola pemakaian dan tingkat perkembangan teknologi dapat mempengaruhi masa manfaat ekonomis serta nilai residu dari aset tetap dan karenanya biaya penyusutan masa depan memiliki kemungkinan untuk diubah. Nilai buku aset tetap pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 masing-masing adalah sebesar $AS 114.367.249 dan $AS 123.838.695 (lihat Catatan 2j dan 9).

Fixed assets are depreciated using the straight-line method over the estimated economic useful lives of the assets within 5 to 30 years, a common live expectancy applied in similar industries. Changes in the expected level of usage and technological development could impact the economic useful lives and residual values of fixed assets and therefore future depreciation charges could be revised. The carrying amount of fixed assets as of December 31, 2014 and 2013 amounted to US$ 114,367,249 and US$ 123,838,695, respectively (see Notes 2j and 9).

Penurunan Nilai Piutang Usaha Impairment of Trade Receivables Perusahaan pada setiap tanggal pelaporan

mengevaluasi apakah terdapat bukti objektif bahwa aset keuangan mengalami penurunan nilai. Untuk menentukan apakah terdapat bukti objektif penurunan nilai, Perusahaan mempertimbangkan beberapa faktor seperti kemungkinan kebangkrutan atau kesulitan keuangan signifikan yang dialami oleh pelanggan dan wanprestasi atau penundaan pembayaran dalam jumlah yang signifikan.

The Company assesses at the end of each reporting period whether there is any objective that a financial asset is impaired. To determine whether there is objective evidence of impairment, the Company considers factors such as the probability of insolvency or significant financial difficulties of the customers and default or significant delay in payments.

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS

For The Years Ended December 31, 2014 And 2013

(Expressed in United States Dollars, unless otherwise stated)

36

3. PERTIMBANGAN DAN ESTIMASI AKUNTANSI YANG PENTING (lanjutan)

3. SIGNIFICANT ACCOUNTING ESTIMATION AND JUDGEMENTS (continued)

Sumber Estimasi Ketidakpastian (lanjutan) Key Sources of Estimation Uncertainty

(continued) Penurunan Nilai Piutang Usaha (lanjutan) Impairment of Trade Receivables (continued) Ketika terdapat bukti objektif penurunan nilai,

jumlah dan waktu dari arus kas masa depan diestimasikan secara kolektif berdasarkan pengalaman kerugian di masa yang lalu atas aset-aset yang memiliki karakter risiko kredit yang serupa (penurunan nilai secara kolektif). Jumlah tercatat piutang usaha pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 masing-masing adalah sebesar $AS 3.822.185 dan $AS 8.573.033, sedangkan saldo cadangan penurunan nilai piutang usaha masing-masing adalah sebesar $AS 620.683 dan $AS 932.919 (lihat Catatan 6).

Where there is objective evidence of impairment, the amount and timing of future cash flow are estimated collectively based on historical loss experience for assets with similar credit risk characteristics (collective impairment). The carrying amount of trade receivables as of December 31, 2014 and 2013 amounted to US$ 3,822,185 and US$ 8,573,033, respectively, while the outstanding of allowance for impairment amounted to US$ 620,683 and US$ 932,919, respectively (see Note 6).

Perpajakan Taxation Perusahaan selaku wajib pajak menghitung

liabilitas perpajakannya secara self assessment berdasarkan pada peraturan yang berlaku. Perhitungan tersebut dianggap benar selama belum terdapat ketetapan dari Direktorat Jenderal Pajak atas jumlah pajak yang terhutang atau ketika sampai dengan jangka waktu lima (5) tahun (masa daluarsa pajak) tidak terdapat ketetapan pajak yang diterbitkan. Perbedaan jumlah pajak yang terhutang dapat disebabkan oleh beberapa hal seperti pemeriksaan pajak, penemuan bukti-bukti pajak baru dan perbedaan interpretasi antara manajemen dan pejabat kantor pajak terhadap peraturan pajak tertentu. Perbedaan hasil aktual dan jumlah tercatat tersebut dapat mempengaruhi jumlah tagihan pajak, hutang pajak, beban pajak dan aset pajak tangguhan. Saldo hutang pajak pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 masing-masing adalah sebesar $AS 156.173 dan $AS 298.661 (lihat Catatan 13b).

The Company as a taxpayers calculate its tax obligation by self-assessment refers to current tax regulations. The calculation is considered correct to the extent there is no tax assessment letter from the Directorate General of Tax for the tax reported amount or within five (5) years (maximum elapse tax period) there is tax assessment letter issued. The difference in the tax liabilities might arise from tax audit, new tax evidences and different interpretation on certain tax regulations between management and the tax officer. Any differences between the actual result and the carrying amount could affect the amount of tax claim, tax obligation, tax expense and deferred tax assets. The carrying amount of taxes payables as of December 31, 2014 and 2013 amounted to US$ 156,173 and US$ 298,661, respectively (see Note 13b).

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS

For The Years Ended December 31, 2014 And 2013

(Expressed in United States Dollars, unless otherwise stated)

37

3. PERTIMBANGAN DAN ESTIMASI AKUNTANSI YANG PENTING (lanjutan)

3. SIGNIFICANT ACCOUNTING ESTIMATION AND JUDGEMENTS (continued)

Sumber Estimasi Ketidakpastian (lanjutan) Key Sources of Estimation Uncertainty

(continued) Liabilitas Imbalan Pasca-kerja Post-employment Benefits Liabilities Penentuan liabilitas dan beban imbalan pasca-

kerja Perusahaan bergantung pada pemilihan asumsi aktuarial yang digunakan. Asumsi tersebut termasuk antara lain, tingkat diskonto, tingkat kenaikan gaji tahunan, tingkat pengunduran diri karyawan tahunan, tingkat kecacatan, umur pensiun dan tingkat kematian. Hasil aktual yang berbeda dari asumsi yang ditetapkan sebelumnya, diperlakukan sesuai dengan kebijakan akuntansi sebagaimana diuraikan dalam Catatan 2n atas laporan keuangan.

Determination of the Company’s liability and post-employment benefits expense is dependent on its selection of certain actuarial assumption. Those assumptions include, among others, the discount rate, annual increase salary rate, annual employee resignation rate, disability rate, retirement age and mortality rights. Actual results that differ from the prior assumptions accounted for in accordance with the accounting policies as described in Note 2n to the financial statements.

Meskipun Perusahaan berkeyakinan bahwa

asumsi pada tanggal pelaporan tersebut wajar dan telah sesuai, perbedaan signifikan pada hasil aktual atau perubahan signifikan dalam asumsi yang ditetapkan Perusahaan dapat mempengaruhi secara material liabilitas dan beban imbalan pasca-kerja. Jumlah tercatat liabilitas imbalan pasca-kerja Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 masing-masing adalah sebesar $AS 6.682.486 dan $AS 4.490.828 (lihat Catatan 19).

Although the Company believes that the assumptions at the reporting date were reasonable and appropriate, significant differences in actual results or significant changes in assumptions may materially affect the Company’s liability and post-employment benefits expense. The carrying amount of post-employment’ benefits liability as of December 31, 2014 and 2013 amounted to US$ 6,682,486 and US$ 4,490,828, respectively (see Note 19).

4. KAS DAN SETARA KAS

Rincian kas dan setara kas adalah sebagai berikut:

4. CASH AND CASH EQUIVALENTS The details of cash and cash equivalents are as follows:

2014 2013 Kas Cash on hand Rupiah 17.317 21.387 Rupiah Dolar AS 5.126 9.077 US Dollar Sub-jumlah 22.443 30.464 Sub-total Bank Cash in banks Rupiah Rupiah PT Bank Mega Tbk 142.854 - PT Bank Mega Tbk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 28.526 100.587 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Central Asia Tbk 22.964 260.409 PT Bank Central Asia Tbk PT Bank Tabungan Pensiunan PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk 7.808 5.977 Nasional Tbk PT Bank Rakyat PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk 158 187.728 Indonesia (Persero) Tbk Lain-lain (masing-masing di bawah $AS 100) 990 839 Others (each below US$ 100)

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS

For The Years Ended December 31, 2014 And 2013

(Expressed in United States Dollars, unless otherwise stated)

38

4. KAS DAN SETARA KAS (lanjutan) 4. CASH AND CASH EQUIVALENTS (continued)

2014 2013 Bank (lanjutan) Cash in banks (continued) Dolar Amerika Serikat United States Dollar PT Bank Rakyat PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk 112.917 1.339.161 Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Mutiara Tbk 100.603 96.531 PT Bank Mutiara Tbk PT Citibank Indonesia 89.670 317.383 PT Citibank Indonesia PT Bank Central Asia Tbk 87.723 180.389 PT Bank Central Asia Tbk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 37.245 601.212 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk The Hong Kong and Shanghai The Hong Kong and Shanghai Banking Corporation Limited 2.507 74.946 Banking Corporation Limited PT Bank CIMB Niaga Tbk 1.080 3.531 PT Bank CIMB Niaga Tbk PT Bank Keb Hana 480 - PT Bank Keb Hana PT Bank Muamalat PT Bank Muamalat Indonesia Tbk 356 566.682 Indonesia Tbk PT Bank UOB Indonesia 96 - PT Bank UOB Buana Indonesia PT Bank ANZ Indonesia 22 22 PT Bank ANZ Indonesia Euro Euro PT Bank ANZ Indonesia 3 245 PT Bank ANZ Indonesia Sub-jumlah 636.002 3.735.642 Sub-total Deposito berjangka Time deposits Rupiah Rupiah PT Bank Tabungan Pensiunan PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk 58.682 59.890 Nasional Tbk Jumlah 717.127 3.825.996 Total Tingkat bunga deposito berjangka adalah 8%

dan 5% - 6% per tahun, masing-masing pada tahun 2014 dan 2013.

Interest rates on time deposits are 8% and 5% - 6% per year in 2014 and 2013, respectively.

Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013, tidak

terdapat saldo kas dan setara kas yang ditempatkan pada pihak berelasi ataupun yang digunakan sebagai jaminan.

As of December 31, 2014 and 2013, there were no cash and cash equivalents neither placed on related parties nor pledged.

5. DEPOSITO BERJANGKA 5. TIME DEPOSITS Akun ini seluruhnya merupakan deposito

berjangka yang ditempatkan pada PT Bank Mandiri (Persero) Tbk dengan rincian sebagai berikut:

This account represents time deposits placed at PT Bank Mandiri (Persero) Tbk with the following details:

2014 2013 Dolar AS 147.874 147.874 US Dollar Rupiah 37.139 37.903 Rupiah Jumlah 185.013 185.777 Total

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS

For The Years Ended December 31, 2014 And 2013

(Expressed in United States Dollars, unless otherwise stated)

39

5. DEPOSITO BERJANGKA (lanjutan) 5. TIME DEPOSITS (continued) Tingkat bunga tahunan deposito berjangka di

atas berkisar antara: Annual interest rates for time deposits were

ranging at: 2014 2013 Dolar AS 0,25% - 0,50% 0,50% US Dollar Rupiah 5,75% - 6,00% 3,25% - 3,75% Rupiah

Deposito berjangka ini digunakan sebagai jaminan untuk pembayaran kepada PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk (pihak ketiga).

This time deposits are pledged as collateral for the payment to PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk (third party).

6. PIUTANG USAHA

Rincian piutang usaha adalah sebagai berikut:

6. TRADE RECEIVABLES The details of trade receivables are as follows:

2014 2013 Pihak ketiga 3.917.933 7.968.015 Third parties Pihak berelasi (lihat Catatan 28) 524.935 1.537.937 Related parties (see Note 28) Sub-jumlah 4.442.868 9.505.952 Sub-total Cadangan atas penurunan nilai (620.683 ) (932.919) Allowance for impairment Neto 3.822.185 8.573.033 Net Piutang usaha di atas tidak dijamin, tidak

dikenakan bunga dan umumnya memiliki syarat pembayaran yang berkisar antara 1 hingga 60 hari. Piutang usaha diakui sebesar jumlah tagihan yang diterbitkan di mana telah mencerminkan nilai wajar pada tanggal pengakuan awal.

Trade receivables are not guaranteed, non-interest bearing and generally have payment terms ranging from 1 to 60 days. Trade receivables are recognised at the invoiced amount which have been reflected their fair value on initial recognition.

Seluruh saldo piutang usaha pada tanggal

31 Desember 2014 dan 2013 telah mencerminkan nilai wajarnya.

As of December 31, 2014 and 2013, the carrying amount of trade receivables have approximate their fair value.

Rincian saldo piutang usaha berdasarkan mata

uang adalah sebagai berikut: Details of trade receivables based on currency

are as follows: 2014 2013 Dolar AS 3.940.381 7.599.785 US Dollar Rupiah 502.487 1.906.167 Rupiah Sub-jumlah 4.442.868 9.505.952 Sub-total Cadangan atas penurunan nilai (620.683 ) (932.919) Allowance for impairment Neto 3.822.185 8.573.033 Net

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS

For The Years Ended December 31, 2014 And 2013

(Expressed in United States Dollars, unless otherwise stated)

40

6. PIUTANG USAHA (lanjutan) 6. TRADE RECEIVABLES (continued) Rincian saldo piutang usaha berdasarkan umur

adalah sebagai berikut: Details of trade receivables based on aging

schedules are as follows: 2014 2013 Belum jatuh tempo dan tidak mengalami penurunan nilai 1.936.914 4.446.075 Neither overdue nor impaired Telah jatuh tempo namun tidak mengalami penurunan nilai Overdue and not impaired Kurang dari 30 hari 1.321.832 3.330.803 Less than 30 days 31 - 60 hari 216.966 449.165 31 - 60 days 61 - 90 hari 33.671 211.552 61 - 90 days Lebih dari 90 hari 79.575 135.438 More than 90 days Mengalami penurunan nilai 853.910 932.919 Impaired Sub-jumlah 4.442.868 9.505.952 Sub-total Cadangan atas penurunan nilai (620.683 ) (932.919) Allowance for impairment Neto 3.822.185 8.573.033 Net Cadangan atas penurunan nilai piutang usaha

untuk pihak ketiga dihitung secara kolektif berdasarkan pengalaman dan data historis di masa lalu. Sedangkan, untuk piutang usaha dari pihak berelasi dihitung secara individual (lihat Catatan 28). Rincian dan mutasi cadangan atas penurunan nilai piutang usaha selama tahun berjalan adalah sebagai berikut:

Allowance for impairment of trade receivables from third parties collectively calculate based on experience and historical data, whereas for the balance from related parties determined individually (see Note 28). The details and movement of the allowance for impairment of trade receivables for the years are as follow:

2014 2013 Saldo awal 932.919 689.469 Beginning balance Penyisihan penurunan nilai piutang Provision for impairment usaha tahun berjalan of trade receivables for (lihat Catatan 25) - 243.450 current year (see Note 25) Pemulihan atas penyisihan Recovery of provision for penurunan nilai piutang usaha impairment of trade receivables tahun berjalan (lihat Catatan 25) (312.236 ) - for current year (see Note 25) Saldo akhir 620.683 932.919 Ending balence Penyisihan penurunan nilai yang dihitung secara kolektif - Collective impairment - trade Piutang usaha pihak ketiga 549.842 549.842 receivable from third parties Penyisihan penurunan nilai yang dihitung secara individual - Individual impairment - trade Piutang usaha pihak berelasi receivable from related parties (lihat Catatan 28) 70.841 383.077 (see Note 28) Jumlah 620.683 932.919 Total

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS

For The Years Ended December 31, 2014 And 2013

(Expressed in United States Dollars, unless otherwise stated)

41

6. PIUTANG USAHA (lanjutan) 6. TRADE RECEIVABLES (continued) Manajemen berkeyakinan bahwa jumlah

cadangan penurunan nillai piutang di atas cukup untuk menutup kemungkinan kerugian yang timbul dari piutang yang tidak tertagih.

Management believes that amount of allowance for impairment were adequate to cover possible losses might arise from the uncollectible accounts.

Manajemen juga berkeyakinan bahwa tidak

terdapat risiko kredit yang terkonsentrasi secara signifikan atas piutang usaha.

Management also believes that there are no significant concentration of credit risk on trade receivables.

Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013, tidak

terdapat piutang usaha yang digunakan sebagai jaminan.

As of December 31, 2014 and 2013, there were no trade receivables pledged as collateral.

7. PERSEDIAAN

Rincian persediaan adalah sebagai berikut:

7. INVENTORIES The details of inventories are as follows:

2014 2013

Barang jadi (lihat Catatan 23) 10.237.579 18.575.492 Finished goods (see Note 23) Barang dalam proses (lihat Catatan 23) 2.460.448 6.273.031 Work in process (see Note 23) Bahan baku 5.257.795 7.676.583 Raw materials Bahan pembantu dan suku cadang 2.126.131 2.277.548 Indirect materials and spare parts Barang dalam perjalanan 477 - Goods in transit

Jumlah 20.082.430 34.802.654 Total

Biaya persediaan bahan baku yang diakui

sebagai bagian dari beban pokok penjualan pada tahun 2014 dan 2013 masing-masing adalah sebesar $AS 51.762.916 dan $AS 77.887.339 (lihat Catatan 23).

Cost of raw materials which recognized as part of cost of goods sold in 2014 and 2013 are amounted to US$ 51,762,916 and US$ 77,887,339 respectively (see Note 23).

Manajemen berkeyakinan bahwa jumlah tercatat

persediaan pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 tidak melampaui nilai realisasi netonya sehingga tidak diperlukan cadangan penurunan nilai atas persediaan.

Management believes that the carrying amount of inventories as of December 31, 2014 and 2013 are not exceeded their net carrying value therefore allowance for impairment of inventories were not provided.

Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013,

persediaan dengan jumlah tercatat masing-masing sebesar $AS 20.082.430 dan $AS 34.802.654 telah diasuransikan terhadap risiko kebakaran, pencurian dan risiko lainnya dengan nilai pertanggungan sebesar $AS 22.500.000. Manajemen berkeyakinan bahwa nilai pertanggungan tersebut cukup untuk menutup kemungkinan risiko kerugian yang timbul atas persediaan.

As of December 31, 2014 and 2013, inventories with carrying amount of US$ 20,082,430 and US$ 34,802,654, respectively, are insured against fire, theft and other risks under the blanket policies of US$ 22,500,000. Management believes that insurance coverage is adequate to cover possible losses might arise from those risks.

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS

For The Years Ended December 31, 2014 And 2013

(Expressed in United States Dollars, unless otherwise stated)

42

7. PERSEDIAAN (lanjutan) 7. INVENTORIES (continued) Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013, tidak

terdapat persediaan yang digunakan sebagai jaminan atas hutang.

As of December 31, 2014 and 2013, there were no inventories pledged as collateral.

8. UANG MUKA 8. ADVANCES Akun ini seluruhnya merupakan uang muka atas

pembelian bahan baku yaitu sebesar $AS 4.374.537 dan $AS 4.338.635, masing-masing pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013.

This account entirely comprise of advances for the purchases of raw material amounted to US$ 4,374,537 and US$ 4,338,635 as of December 31, 2014 and 2013, respectively.

9. ASET TETAP

Rincian dan mutasi aset tetap adalah sebagai berikut:

9. FIXED ASSETS The details and movements of fixed assets are as follows:

2014

Saldo Awal / Penambahan / Pengurangan / Reklasifikasi / Saldo Akhir / Beginning Balance Additions Deductions Reclassifications Ending Balance

Biaya Perolehan Acquisition Cost Pemilikan Langsung Direct Ownership Tanah 51.042.834 - - - 51.042.834 Land Bangunan 22.960.874 - - - 22.960.874 Buildings Machinery and Mesin dan peralatan 204.054.791 33.954 21.878.843 2.028.903 184.238.805 equipment Kendaraan 2.405.029 66.063 180.828 - 2.290.264 Vehicles Perabot dan peralatan Furnitures and kantor 3.934.764 30.136 - - 3.964.900 office equipment Prasarana bangunan dan Building infrastructures lanskap 1.576.605 - - - 1.576.605 and lanscape Instalasi 7.979.151 509 - - 7.979.660 Installations Peralatan penunjang Production supporting produksi 17.712.246 56.530 9.646 - 17.759.130 equipment Komputer 760.751 - - - 760.751 Computers Aset dalam Construction in penyelesaian 1.058.128 - - (814.226 ) 243.902 progress

Sub-jumlah 313.485.173 187.192 22.069.317 1.214.677 292.817.725 Sub-total Assets under Finance Aset Sewa Pembiayaan Lease Mesin 21.910.495 - - (1.214.677 ) 20.695.818 Machinery

Jumlah Biaya Perolehan 335.395.668 187.192 22.069.317 - 313.513.543 Total Acquisition Cost

Akumulasi Accumulated Penyusutan Depreciation Pemilikan Langsung Direct Ownership Bangunan 15.424.380 558.162 - - 15.982.542 Buildings Machinery and Mesin dan peralatan 161.402.378 7.660.740 21.804.851 - 147.258.267 equipment Kendaraan 2.195.935 99.849 180.828 - 2.114.956 Vehicles Perabot dan peralatan Furnitures and kantor 3.706.856 26.863 - - 3.733.719 office equipment Prasarana bangunan dan Building infrastructures lanskap 1.291.791 7.462 - - 1.299.253 and lanscape Instalasi 7.195.246 108.011 - - 7.303.257 Installations Peralatan penunjang Production supporting produksi 17.500.317 79.767 645 - 17.579.439 equipment Komputer 760.750 - - - 760.750 Computers

Sub-jumlah 209.477.653 8.540.854 21.986.324 - 196.032.183 Sub-total

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS

For The Years Ended December 31, 2014 And 2013

(Expressed in United States Dollars, unless otherwise stated)

43

9. ASET TETAP (lanjutan) 9. FIXED ASSETS (continued)

2014 (lanjutan/continued)

Saldo Awal / Penambahan / Pengurangan / Reklasifikasi / Saldo Akhir / Beginning Balance Additions Deductions Reclassifications Ending Balance

Akumulasi Accumulated Penyusutan Depreciation (lanjutan) (continued) Assets under Finance Aset Sewa Pembiayaan Lease Mesin 2.079.320 1.034.791 - - 3.114.111 Machinery

Jumlah Akumulasi Total Accumulated Penyusutan 211.556.973 9.575.645 21.986.324 - 199.146.294 Depreciation

Nilai Buku 123.838.695 114.367.249 Net Book Value

2013

Saldo Awal / Penambahan / Pengurangan / Reklasifikasi / Saldo Akhir / Beginning Balance Additions Deductions Reclassifications Ending Balance

Biaya Perolehan Acquisition Cost Pemilikan Langsung Direct Ownership Tanah 51.042.834 - - - 51.042.834 Land Bangunan 23.419.902 11.179 - (470.207 ) 22.960.874 Buildings Machinery and Mesin dan peralatan 199.815.539 1.184.356 - 3.054.896 204.054.791 equipment Kendaraan 2.696.285 79.970 371.226 - 2.405.029 Vehicles Perabot dan peralatan Furnitures and kantor 3.890.052 44.712 - - 3.934.764 office equipment Prasarana bangunan dan Building infrastructures lanskap 1.576.605 - - - 1.576.605 and lanscape Instalasi 7.726.551 28.379 - 224.221 7.979.151 Installations Peralatan penunjang Production supporting produksi 17.593.956 118.290 - - 17.712.246 equipment Komputer 760.751 - - - 760.751 Computers Aset dalam Construction in penyelesaian 3.073.912 793.126 - (2.808.910 ) 1.058.128 progress

Sub-jumlah 311.596.387 2.260.012 371.226 - 313.485.173 Sub-total Assets under Finance Aset Sewa Pembiayaan Lease Mesin 21.910.495 - - - 21.910.495 Machinery

Jumlah Biaya Perolehan 333.506.882 2.260.012 371.226 - 335.395.668 Total Acquisition Cost

Akumulasi Accumulated Penyusutan Depreciation Pemilikan Langsung Direct Ownership Bangunan 14.609.670 814.710 - - 15.424.380 Buildings Machinery and Mesin dan peralatan 151.041.243 10.361.135 - - 161.402.378 equipment Kendaraan 2.482.414 83.994 370.473 - 2.195.935 Vehicles Perabot dan peralatan Furnitures and kantor 3.683.457 23.399 - - 3.706.856 office equipment Prasarana bangunan dan Building infrastructures lanskap 1.282.743 9.048 - - 1.291.791 and lanscape Instalasi 7.091.896 103.350 - - 7.195.246 Installations Peralatan penunjang Production supporting produksi 17.413.521 86.796 - - 17.500.317 equipment Komputer 754.243 6.507 - - 760.750 Computers

Sub-jumlah 198.359.187 11.488.939 370.473 - 209.477.653 Sub-total Assets under Finance Aset Sewa Pembiayaan Lease Mesin 1.044.529 1.034.791 - - 2.079.320 Machinery

Jumlah Akumulasi Total Accumulated Penyusutan 199.403.716 12.523.730 370.473 - 211.556.973 Depreciation

Nilai Buku 134.103.166 123.838.695 Net Book Value

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS

For The Years Ended December 31, 2014 And 2013

(Expressed in United States Dollars, unless otherwise stated)

44

9. ASET TETAP (lanjutan) 9. FIXED ASSETS (continued)

a. Beban penyusutan aset tetap dialokasikan sebagai berikut:

a. The allocation of depreciation expenses are as follows:

2014 2013 Beban pokok penjualan - Cost of goods sold - beban pabrikasi Factory overhead cost (lihat Catatan 23) 9.299.494 12.455.095 (see Note 23) Beban umum dan administrasi General and administrative expeses (lihat Catatan 25) 276.151 68.635 (see Note 25) Jumlah 9.575.645 12.523.730 Total

b. Saldo aset dalam penyelesaian pada tanggal

31 Desember 2014 dan 2013 berkaitan dengan instalasi mesin baru dengan rincian sebagai berikut:

b. As of December 31, 2014 and 2013, construction in progress represents the installation of new machine with the following details:

2014 2013 Mesin dan peralatan 243.902 1.053.743 Machinery and equipment Bangunan - 4.385 Building Jumlah 243.902 1.058.128 Total

Persentase jumlah tercatat berdasarkan nilai

kontrak serta estimasi waktu penyelesaian dari masing-masing aset dalam penyelesaian pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 adalah sebagai berikut:

The percentage of carrying amount over the contract and the estimated time of completion of construction in progress as of December 31, 2014 and 2013, respectively, are as follow:

2014 2013

Persentase Estimasi Persentase Estimasi Penyelesaian / Penyelesaian / Penyelesaian / Penyelesaian / Percentage of Estimated Time Percentage of Estimated Time Completion of Completion Completion of Completion

Mesin dan Juni 2015 / April 2014 / Machinery and peralatan 90% June, 2015 80% April, 2014 equipment

Maret 2014 / Bangunan - - 100% March, 2014 Building

c. Perhitungan laba penjualan aset tetap adalah sebagai berikut:

c. The calculation of gain on sale of fixed assets are as follows:

2014 2013 Hasil penjualan 1.207.403 25.903 Proceeds from sale Nilai buku 82.993 753 Net book value Laba penjualan aset tetap 1.124.410 25.150 Gain on sale of fixed assets

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS

For The Years Ended December 31, 2014 And 2013

(Expressed in United States Dollars, unless otherwise stated)

45

9. ASET TETAP (lanjutan) 9. FIXED ASSETS (continued) d. Pada tahun 2011, Perusahaan

menandatangani perjanjian jual dan sewa-balik atas mesin dan peralatan tertentu dengan PT Daya Sembada Finance, pihak berelasi (lihat Catatan 28). Jangka waktu sewa berkisar antara empat (4) hingga delapan (8) tahun (lihat Catatan 18). Ringkasan dari transaksi jual dan sewa-balik tersebut adalah sebagai berikut:

d. In 2011, the Company enter into a sale and lease-back arrangement with PT Daya Sembada Finance, related party (see Note 28). For certain machinery and equipment with lease terms within four (4) to eight (8) years (see Note 18). The summary of that sale and lease-back transaction are as follows:

Biaya perolehan 38.204.078 Acquisition cost Akumulasi penyusutan (17.114.712) Accumulated depreciation Jumlah tercatat aset 21.089.366 Carrying amount of assets Harga jual 23.195.283 Sale price Keuntungan dari transaksi jual dan sewa- Deferred gain on sale and leaseback balik yang ditangguhkan 2.105.917 transaction

e. Perusahaan memiliki beberapa bidang tanah yang terletak di Tangerang dan Bekasi dengan hak legal berupa Hak Guna Bangunan (HGB) dengan jangka waktu 20 (dua puluh) tahun di mana akan habis masa berlakunya antara tahun 2022 hingga tahun 2027. Manajemen berkeyakinan bahwa tidak terdapat hambatan atas proses perpanjangan HGB tersebut kelak.

e. The Company has several land located in Tangerang and Bekasi with legal right under Hak Guna Bangunan (HGB) for period of 20 (twenty) years. Those HGB right shall expire within the year of 2022 to 2027. Management believes there is no obstruction in the extension process of those landrights later on.

f. Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013, bangunan serta mesin dan peralatan dengan jumlah tercatat masing-masing sebesar $AS 50.169.217 dan $AS 43.939.181 telah diasuransikan terhadap risiko kebakaran, pencurian dan risiko lainnya dengan nilai pertanggungan sebesar $AS 193.462.786. Manajemen berpendapat bahwa nilai pertanggungan tersebut cukup untuk menutup kemungkinan kerugian atas aset tetap yang dipertanggungkan.

f. As of December 31, 2014 and 2013, building and machinery and equipment, with carrying amount of US$ 50,169,217 and US$ 43,939,181 respectively, were insured against fire, theft and other risks under blanket policies of US$ 193,462,786. Management believes that the insurance coverage is adequate to cover possible losses might arised on the insured assets.

g. Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013, jumlah tercatat bruto aset tetap yang telah disusutkan penuh namun masih digunakan masing-masing adalah sebesar $AS 98.938.288 dan $AS 69.465.383.

g. On December 31, 2014 and 2013, gross carrying amount of fixed assets which fully depreciated but still used in the operation are amounted to US$ 98,938,288 and US$ 69,465,383, respectively.

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS

For The Years Ended December 31, 2014 And 2013

(Expressed in United States Dollars, unless otherwise stated)

46

9. ASET TETAP (lanjutan) 9. FIXED ASSETS (continued)

h. Pada tanggal 31 Desember 2014, jumlah tercatat aset tetap yang dihentikan dari penggunaan aktif namun tidak diklasifikasikan sebagai tersedia untuk dijual adalah sebesar $AS 23.491.805 (lihat Catatan 1a). Seluruh beban penyusutan yang terkait dengan aset tetap tersebut, yaitu sebesar $AS 202.635, disajikan sebagai bagian dari beban umum dan administrasi pada laporan laba rugi komprehensif.

h. As of December 31, 2014, the carrying amount of unused fixed assets which not classified as available for sale amounted to US$ 23,491,805 (see Note 1a). All of the related depreciation expense with those fixed assets, amounted to US$ 202,635, is presented as part of general and administrative expenses in the statement of comprehensive income.

i. Sebagian aset tetap berupa mesin telah

dijadikan sebagai jaminan atas hutang sewa pembiayaan dan hutang bank (lihat Catatan 18 dan 32).

i. Certain fixed assets as machinery has been used as collateral for obligation under finance lease and bank loans (see Notes 18 and 32).

j. Manajemen berkeyakinan bahwa jumlah

tercatat dari seluruh aset tetap tersebut dapat dipulihkan dan tidak terdapat adanya peristiwa atau perubahan keadaan yang mengindikasikan adanya penurunan nilai, sehingga tidak diperlukan adanya penyisihan penurunan nilai atas aset tetap.

j. Management believes that the carrying amount of total fixed assets are recoverable and also there are no events or changes in circumstances which may indicate impairment, therefore no provision for impairment of fixed assets were provided.

10. HUTANG BANK JANGKA PENDEK 10. SHORT-TERM BANK LOANS Akun ini merupakan hutang atas fasilitas Kredit

Modal Kerja (KMK) yang diperoleh dari PT Bank Mutiara Tbk (BM), pihak ketiga, dengan rincian sebagai berikut:

This account represents working capital credit facility (KMK) obtained from PT Bank Mutiara Tbk (BM), third party, with the details as follows:

2014 2013 KMK - I 10.000.000 10.000.000 KMK - I KMK - II 15.000.000 15.000.000 KMK - II KMK - III 3.000.000 3.000.000 KMK - III KMK - IV 2.000.000 2.000.000 KMK - IV Jumlah 30.000.000 30.000.000 Total

Ringkasan dari fasilitas di atas berdasarkan

dokumen perpanjangan yang paling terakhir adalah sebagai berikut:

Summary of those facilities based on the latest renewal documents are as follow:

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS

For The Years Ended December 31, 2014 And 2013

(Expressed in United States Dollars, unless otherwise stated)

47

10. HUTANG BANK JANGKA PENDEK (lanjutan) 10. SHORT-TERM BANK LOANS (continued)

Fasilitas Kredit / Credit No. SPK / Tanggal SPK / No. Perjanjian / Tanggal Perjanjian / Jatuh tempo / Facilities SPK No. Date of SPK Agreement No. Date of Agreement Due date 2 Februari 2015 / 18 Februari 2015 / 26 Agustus 2015 / KMK - I 185/SPK/Mutiara/CBD/II/2015 February 2, 2015 1055/LD-1/II/15/016 Februari 18, 2015 August 26, 2015 18 Desember 2014 / 21 Januari 2015 / 29 Juli 2015 / KMK - II 172/SPK/Mutiara/MDB/XII/2014 December 18, 2014 1055/LD-2/I/15/005 January 21, 2015 July 29, 2015 02 Februari 2015 / 18 Februari 2015 / 19 Agustus 2015 / KMK - III 185/SPK/Mutiara/CBD/II/2015 February 02, 2015 1055/LD-3/II/15/017 February 18, 2015 August 19, 2015

02 Februari 2015 / 18 Februari 2015 / 18 Agustus 2015 / KMK - IV 185/SPK/Mutiara/CBD/II/2015 February 02, 2015 1055/LD-4/II/15/018 February 18, 2015 August 18, 2015

Tingkat suku bunga per tahun yang dikenakan

terhadap fasilitas kredit di atas adalah sebesar 3,75% dan 3,65%, masing-masing pada tahun 2014 dan 2013.

Annual interest rate for the above credit facilities are 3.75% and 3.65% in 2014 and 2013, respectively.

Fasilitas kredit di atas dijamin dengan deposito

berjangka yang ditempatkan pada BM sebesar $AS 28.000.000 atas nama beberapa pihak berelasi (yang termasuk dalam Argo Manunggal Grup).

Those credit facility is secured by time deposits placed with BM of US$ 28,000,000 which under the name of several related parties (within Argo Manunggal Group).

11. HUTANG USAHA 11. TRADE PAYABLES a. Rincian hutang usaha berdasarkan pemasok

adalah sebagai berikut: a. Details of trade payables by suppliers are

as follows: 2014 2013 Pihak berelasi (lihat Catatan 28) 15.768.350 23.910.635 Related parties (see Note 28) Pihak ketiga 13.900.044 11.660.129 Third parties Jumlah 29.668.394 35.570.764 Total

b. Rincian hutang usaha berdasarkan mata

uang adalah sebagai berikut: b. Details of trade payables based on

currency are as follows: 2014 2013 Dolar AS 20.026.463 33.000.021 US Dollar Rupiah 8.980.395 1.550.567 Rupiah Lain-lain 661.536 1.020.176 Others Jumlah 29.668.394 35.570.764 Total Tidak ada bunga ataupun jaminan yang secara

khusus diberikan oleh Perusahaan sehubungan dengan hutang usaha di atas. Pembayaran hutang usaha umumnya diselesaikan dalam 1 sampai dengan 180 hari.

Trade payables are non-interest bearing and no particular collateral provided by the Company. Credit term are normally given within 1 to 180 days.

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS

For The Years Ended December 31, 2014 And 2013

(Expressed in United States Dollars, unless otherwise stated)

48

11. HUTANG USAHA (lanjutan) 11. TRADE PAYABLES (continued) Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013,

jumlah tercatat akun hutang usaha telah mendekati nilai wajarnya.

The carrying amounts of trade payables as of December 31, 2014 and 2013 were approximate their fair values.

12. HUTANG LAIN-LAIN 12. OTHER PAYABLES Akun ini meliputi antara lain uang muka

pelanggan dan hutang lainnya yang tidak terkait langsung dengan usaha, dengan rincian sebagai berikut:

This account consist of advances from customers and other payable which is not directly related with main operation, with the details as follows:

2014 2013 Pihak ketiga 699.469 2.193.391 Third parties Pihak berelasi (lihat Catatan 28) 672.507 324.279 Related parties (see Note 28) Jumlah 1.371.976 2.517.670 Total

Tidak ada bunga ataupun jaminan yang secara

khusus diberikan oleh Perusahaan sehubungan dengan hutang lain-lain.

Other payables are non-interest bearing and no particular collateral provided by the Company.

Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013,

jumlah tercatat akun hutang lain-lain telah mendekati nilai tercatatnya.

The carrying amounts of other payables as of December 31, 2014 and 2013 were approximate their fair values.

13. PERPAJAKAN 13. TAXATION a. Taksiran Tagihan Pajak Penghasilan a. Estimated Claims for Income Tax

Refund

Rincian taksiran tagihan pajak penghasilan adalah sebagai berikut:

The details of estimated claims for income tax refund are as follows:

2014 2013 Pajak penghasilan - Pasal 28A Income tax - Article 28 A Tahun 2014 137.060 - Year 2014 Tahun 2013 136.829 136.829 Year 2013 Tahun 2012 - 208.411 Year 2012 Jumlah 273.889 345.240 Total

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS

For The Years Ended December 31, 2014 And 2013

(Expressed in United States Dollars, unless otherwise stated)

49

13. PERPAJAKAN (lanjutan) 13. TAXATION (continued) b. Hutang Pajak

Rincian hutang pajak adalah sebagai berikut:

b. Taxes Payables The details of taxes payables are as follows:

2014 2013 Pajak penghasilan: Income taxes: Pasal 21 34.304 35.323 Article 21 Pasal 23 dan Pasal 4 (2) 2.125 3.223 Article 23 and Article 4 (2) Pajak Pertambahan Nilai 119.744 260.115 Value Added Tax Jumlah 156.173 298.661 Total c. Manfaat Pajak Penghasilan c. Income Tax Benefits

Rincian akun ini adalah sebagai berikut: This account consists of: 2014 2013 Pajak kini: Current tax: Penyesuaian atas pajak penghasilan badan tahun 2012 Adjustment on corporate income (lihat Catatan 13f) 6.898 - tax for 2012 (see Note 13f) Pajak tangguhan (3.044.727 ) (1.486.671 ) Deferred tax Neto (3.037.829 ) (1.486.671) Net d. Pajak Penghasilan Badan d. Corporate Income Tax

Rekonsiliasi antara rugi sebelum manfaat pajak penghasilan menurut laporan laba rugi komprehensif dan taksiran penghasilan kena pajak serta akumulasi rugi fiskal adalah sebagai berikut:

Reconciliation between loss before income tax benefits per statements of comprehensive income and estimated taxable income as well as fiscal loss carry forward are as follows:

2014 2013 Rugi sebelum manfaat pajak penghasilan menurut Loss before income tax benefits laporan laba rugi per the statements of komprehensif (33.371.726) (1.071.406) comprehensive income Beda temporer: Temporary differences: Beban keuangan dari pinjaman Finance cost on convertible and subordinasi dan konversi 7.380.455 4.339.378 subordinated loans Imbalan kerja karyawan 3.391.224 600.436 Employees’ benefits Penyusutan aset tetap 2.919.170 2.604.661 Depreciation of fixed assets Beban (pemulihan) penurunan Provision for (recovery of) nilai piutang (312.236) 243.450 impairment of receivables Pembayaran imbalan kerja (1.199.566) (656.837) Payment for employees’ benefit Beda permanen: Permanent differences: Jamuan 14.839 81.633 Representation Penghasilan sewa (340.055) (336.699) Rental income

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS

For The Years Ended December 31, 2014 And 2013

(Expressed in United States Dollars, unless otherwise stated)

50

13. PERPAJAKAN (lanjutan) 13. TAXATION (continued) d. Pajak Penghasilan Badan (lanjutan) d. Corporate Income Tax (continued) 2014 2013 Penghasilan yang telah dikenakan Income already pajak yang bersifat final (16.931) (16.982) subjected to final tax Biaya lain-lain 37 1.118.693 Other expenses Denda pajak - 36.187 Tax penalty Selisih kurs yang belum Unrealized foreign exchange terealisasi 759.566 (17.628.764) differences Taksiran rugi fiskal - tahun Estimated fiscal loss - berjalan (20.775.223) (10.686.250) current year Accumulated fiscal losses at Akumulasi rugi fiskal awal tahun (43.840.883) (54.969.091) beginning of the year Perubahan untuk menyesuaikan dengan SPT (10.166.996) - Changes to conform with SPT Akumulasi rugi fiskal yang telah Fiscal losses carry forward which kedaluarsa 7.707.000 21.814.458 already expired Akumulasi rugi fiskal Accumulated fiscal losses akhir tahun (67.076.102) (43.840.883) at end of the year

Perusahaan tidak menghitung beban pajak

penghasilan badan untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 karena Perusahaan masih berada dalam posisi rugi fiskal.

The Company did not compute the corporate income tax expense for the years ended December 31, 2014 and 2013 because the Company were in fiscal loss position.

Jumlah taksiran rugi fiskal di atas menjadi

dasar dalam penyusunan Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan 2014 dan 2013 yang disampaikan ke Kantor Pajak.

The annual tax return (SPT) for 2014 and 2013 which submitted to the tax office are prepared based on the above estimated fiscal loss.

Rekonsiliasi antara manfaat pajak

penghasilan tangguhan yang disajikan dalam laporan laba rugi komprehensif dengan jumlah yang dihitung dengan menggunakan tarif pajak yang berlaku terhadap rugi sebelum manfaat pajak penghasilan menurut laporan laba rugi komprehensif adalah sebagai berikut:

Reconciliation between deferred income tax benefits included in the statements of comprehensive income and the amount computed by applying the applicable tax rates to loss before income tax benefits per statements of comprehensive income is as follows:

2014 2013 Rugi sebelum manfaat pajak penghasilan menurut Loss before income tax benefits laporan laba rugi per the statements of komprehensif (33.371.726) (1.071.406 ) comprehensive income Manfaat pajak penghasilan dengan tarif pajak yang Income tax benefits calculate berlaku efektif (8.342.931) (267.851 ) using effective tax rate

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS

For The Years Ended December 31, 2014 And 2013

(Expressed in United States Dollars, unless otherwise stated)

51

13. PERPAJAKAN (lanjutan) 13. TAXATION (continued) d. Pajak Penghasilan Badan (lanjutan) d. Corporate Income Tax (continued) 2014 2013 Jamuan 3.710 20.408 Representation Penghasilan sewa (85.014) (84.175 ) Rental income Beban yang tidak dapat dikurangkan untuk Non-deductible expense tujuan fiskal 189.934 (4.118.504 ) for fiscal purposes Penghasilan yang telah dikenakan pajak yang Income already bersifat final (4.233) (4.246 ) subjected to final tax Rugi pajak tahun berjalan 5.193.806 2.671.563 Fiscal loss for current year Penyesuaian pajak tangguhan - 296.134 Adjustment on deferred tax Manfaat Pajak Penghasilan Tangguhan (3.044.728 ) (1.486.671 ) Deferred income Tax Benefits

e. Pajak Penghasilan Tangguhan e. Deferred Income Tax

Rincian aset (liabilitas) pajak tangguhan adalah sebagai berikut:

Details of deferred tax assets (liabilities) are as follows:

2014

Manfaat (Beban) Pajak Penghasilan Tangguhan / Saldo Awal / Deferred Income Saldo Akhir / Beginning Tax Benefit Penyesuaian / Ending Balance (Expense) Adjustment Balance

Hutang subordinasi Subordinated and dan pinjaman convertible konversi (6.553.777 ) 1.845.080 - (4.708.697) loans Cadangan Allowance penurunan for impairment nilai piutang 233.229 (78.059) - 155.170 of receivebles Aset tetap (6.100.502 ) 729.792 - (5.370.710 ) Fixed assets Post-employment Liabilitas imbalan benefits pasca-kerja 1.122.741 547.914 - 1.670.655 liabilities

Liabilitas Pajak Deferred Tax Tangguhan - Liabilities - Neto (11.298.309 ) 3.044.727 - (8.253.582 ) Net

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS

For The Years Ended December 31, 2014 And 2013

(Expressed in United States Dollars, unless otherwise stated)

52

13. PERPAJAKAN (lanjutan) 13. TAXATION (continued) e. Pajak Penghasilan Tangguhan (lanjutan) e. Deferred Income Tax (continued) 2013

Manfaat (Beban) Pajak Penghasilan Tangguhan / Saldo Awal / Deferred Income Saldo Akhir / Beginning Tax Benefit Penyesuaian / Ending Balance (Expense) Adjustment Balance

Hutang subordinasi Subordinated and dan pinjaman convertible konversi (7.638.655 ) 1.084.878 - (6.553.777) loans Cadangan Allowance penurunan for impairment nilai piutang 172.367 60.862 - 233.229 of receivebles Aset tetap (6.751.667 ) 651.165 - (6.100.502 ) Fixed assets Post- employment Liabilitas imbalan benefits pasca-kerja 1.432.975 (14.100) (296.134) 1.122.741 liabilities

Liabilitas Pajak Deferred Tax Tangguhan - Liabilities - Neto (12.784.980 ) 1.782.805 (296.134) (11.298.309 ) Net

Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013, Perusahaan tidak mengakui aset pajak tangguhan atas akumulasi rugi fiskal karena tidak terdapat keyakinan bahwa laba kena pajak mendatang akan tersedia untuk dimanfaatkan dengan akumulasi rugi fiskal tersebut.

As of December 31, 2014 and 2013, the Company does not recognize deferred tax asset on accumulated fiscal loss since management does not believe that the future taxable profit will be available to be utilised against the accumulated fiscal loss.

f. Surat Ketetapan Pajak f. Tax Assessment Letters a. Pada tanggal 24 April 2014, Perusahaan

menerima Surat Ketetapan Pajak Lebih Bayar (SKPLB) No. 00064/406/12/054/14 atas pajak penghasilan badan tahun 2012 dari Direktorat Jenderal Pajak sebesar Rp 1.985.833.837. Perbedaan antara taksiran tagihan pajak penghasilan tahun 2012 dengan SKPLB tersebut sebesar Rp 79.427.735 dicatat sebagai "Beban Pajak Penghasilan" pada laporan laba rugi komprehensif 2014.

a. The Company received Overpayment Tax Assessment Letter (SKPLB) No. 00064/406/12/054/14 dated April 24, 2014 from the Directorate General of Tax for 2012 corporate income tax amounted to Rp 1,985,833,837. The difference between estimated claim for income tax refund of 2012 and that SKPLB amounted to Rp 79,427,735 is presented under “Income Tax Expense” in the 2014 statement of comprehensive income.

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS

For The Years Ended December 31, 2014 And 2013

(Expressed in United States Dollars, unless otherwise stated)

53

13. PERPAJAKAN (lanjutan) 13. TAXATION (continued) f. Surat Ketetapan Pajak (lanjutan) f. Tax Assessment Letters (continued) Berdasarkan Surat Perintah Membayar

Kelebihan Pajak (SPMKP) No. KEP-00067.PPH/WPJ.07/KP.0803/2014 tanggal 13 Mei 2014, SKPLB untuk pajak penghasilan badan sebesar Rp 1.985.833.837 dikompensasikan dengan Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar (SKPKB) sebesar Rp 421.622. Perusahaan telah menerima pengembalian sebesar Rp 1.985.412.215 berdasarkan SPMKP tersebut.

Based on Excess Tax Payment Order (SPMKP) No. KEP-00067.PPH/WPJ.07/KP.0803/2014 dated May 13, 2014, the SKPLB for corporate income tax amounted Rp 1,985,833,837 was then compensated against the Underpayment Tax Assessment Letter (SKPKB) totaling to Rp 421,622. The Company has received that refund amounting to Rp 1,985,412,215 based on that SPMKP.

b. Pada tanggal 23 April 2013, Perusahaan

menerima SKPLB No. 00089/406/10/054/13 atas pajak penghasilan badan tahun 2011 dari Direktorat Jenderal Pajak sebesar Rp 5.608.636.267. Perbedaan antara taksiran tagihan pajak penghasilan tahun 2011 dengan SKPLB tersebut sebesar Rp 3.650.271 dicatat sebagai "Beban Umum dan Administrasi" pada laporan laba rugi komprehensif 2013.

b. The Company received SKPLB No. 00089/406/10/054/13 dated April 23, 2013 from the Directorate General of Tax for 2011 corporate income tax amounted to Rp 5,608,636,267. The difference between estimated claim for income tax refund of 2011 and that SKPLB amounted to Rp 3,650,271 is presented under “General and Administrative Expenses” in the 2013 statement of comprehensive income.

Berdasarkan SPMKP No.

KEP-00111.PPH/WPJ.07/KP.0803/2013 tanggal 20 Mei 2013, SKPLB untuk pajak penghasilan badan sebesar Rp 5.608.636.267 dikompensasikan dengan SKPKB sebesar Rp 115.250.706. Perusahaan telah menerima pengembalian sebesar Rp 5.493.385.561 berdasarkan SPMKP tersebut.

Based on SPMKP No. KEP-00111.PPH/WPJ.07/KP.0803/2013 dated May 20, 2013, the SKPLB for corporate income tax amounted Rp 5,608,636,267 was then compensated against the SKPKB totaling to Rp 115,250,706. The Company has received that refund amounting to Rp 5,493,385,561 based on SPMKP.

14. HUTANG PEMBELIAN ASET TETAP - PIHAK KETIGA

14. BORROWING FOR FIXED ASSETS PURCHASES - THIRD PARTY

Akun ini merupakan hutang atas pembelian

mesin spinning dan weaving dari Shining Company, sebesar $AS 1.483.352 dan $AS 4.883.352, masing-masing pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013.

This account represent borrowing arise from purchase transaction of spinning and weaving machine from Shining Company amounted to US$ 1,483,352 and US$ 4,883,352, as of December 31, 2014 and 2013, respectively.

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS

For The Years Ended December 31, 2014 And 2013

(Expressed in United States Dollars, unless otherwise stated)

54

15. BEBAN MASIH HARUS DIBAYAR 15. ACCRUED EXPENSES

Rincian beban masih harus dibayar adalah sebagai berikut:

The details of accrued expenses are as follows:

2014 2013 Listrik dan air 579.376 1.459.014 Electricity and water Jasa pemeliharaan 381.732 375.072 Service charge Gaji 109.587 232.622 Salaries Bunga 93.750 59.683 Interest Gas 88.296 134.612 Gas Sewa 154.520 129.510 Rent Lain-lain 229.981 132.830 Others Jumlah 1.637.242 2.523.343 Total

16. HUTANG SUBORDINASI 16. SUBORDINATED LOANS

Berdasarkan Putusan Pengadilan Niaga pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat No. 03/PKPU/2006/PN NIAGA.JKT.PST jo No. 05/PAILIT/2006/PN NIAGA.JKT.PST tanggal 18 April 2006, dan telah dikeluarkannya keputusan pada tingkat Kasasi oleh Mahkamah Agung Republik Indonesia yang memutuskan, menyatakan sah dan mengikat Perjanjian Perdamaian tanggal 17 April 2006 beserta lampirannya berupa Rencana Perdamaian Final Perusahaan tanggal 11 April 2006 (24 halaman) dan Lampiran Ralatnya (2 halaman) antara Perusahaan dengan para kreditur yang telah mencapai kesepakatan berdasarkan pemungutan suara (voting) tanggal 17 April 2006 di mana hutang Perusahaan berikut ini:

Based on the Decision of the Commercial Court at the District Court of Central Jakarta No. 03/PKPU/2006/PN NIAGA.JKT.PST jo No. 05/PAILIT/2006/PN NIAGA.JKT.PST dated April 18, 2006, and after the issuance of decision on cassation appeal by Supreme Court of the Republic of Indonesia which decided, legaly declare and binding the Settlement Agreement dated April 17, 2006 including the Final Composition Plan of the Company dated April 11, 2006 (24 pages) and its Correction Pages (2 pages) among the Company and its creditors which agreed through a voting taken place on April 17, 2006 the following loans:

Argo Pantes Finance BV 27.945.952 Argo Pantes Finance BV PT Alfa Goldland Realty 10.875.057 PT Alfa Goldland Realty PT Lawe Adyaprima Spinning Mills 1.258.068 PT Lawe Adyaprima Spinning Mills PT Daya Manunggal 409.265 PT Daya Manunggal PT Sugih Brothers 130.464 PT Sugih Brothers Jumlah 40.618.806 Total

Dikonversi menjadi “Subordinated Zero Coupon Bonds” dengan kondisi sebagai berikut:

Converted into the "Subordinated Zero Coupon Bonds" with the following conditions:

Tenor : 25 tahun / 25 years : Tenor Suku bunga : Tanpa bunga / No interest bearing : Interest rate Nilai : Sebesar nilai liabilitas yang dikonversikan / : Value At amounts of converted liabilities Jumlah surat : Sebanyak kreditur yang memilih skema penyelesaian ini / : Total subscript As a number of creditors which choose this settlement scheme Peringkat : Subordinasi / Subordinated : Rating

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS

For The Years Ended December 31, 2014 And 2013

(Expressed in United States Dollars, unless otherwise stated)

55

16. HUTANG SUBORDINASI (lanjutan) 16. SUBORDINATED LOANS (continued)

Dengan pelunasan dan penghapusan hutang subordinasi, maka rincian hutang subordinasi berubah sebagai berikut:

Through the settlement and those waive, the details of subordinated loan are as follows:

Argo Pantes Finance BV (pihak berelasi) 27.945.952 Argo Pantes Finance BV (related party) Avion Capital Limited 5.328.983 Avion Capital Limited PT Lawe Adyaprima Spinning Mills PT Lawe Adyaprima Spinning Mills (pihak berelasi) 1.258.068 (related party) PT Daya Manunggal (pihak berelasi) 409.265 PT Daya Manunggal (related party) Jumlah 34.942.268 Total

Pada tanggal 20 Juni 2006, Argo Pantes BV telah dinyatakan pailit oleh Pengadilan Amsterdam bagian hukum perdata.

On June 20, 2006, Argo Pantes BV has been stated under bankruptcy by the civil law sections of the Court of Amsterdam.

Rincian jumlah tercatat dari hutang subordinasi

adalah sebagai berikut: The details of carrying amount of subordinated

loans are as follows: 2014 2013 Saldo awal 24.813.000 24.345.696 Beginning balance Penambahan bunga 476.546 467.304 Interest accretion Jumlah 25.289.546 24.813.000 Total

17. PINJAMAN KONVERSI 17. CONVERTIBLE LOANS

Rincian pinjaman konversi ini adalah sebagai berikut:

Details of these convertible loans are as follow:

2014 2013 PT Kukuh Manunggal Propertindo 23.772.696 22.258.928 PT Kukuh Manunggal Propertindo Trevor Global Pte. Ltd. 15.916.185 14.375.164 Trevor Global Pte. Ltd. Jumlah tercatat komponen Carrying amount of hutang 39.688.881 36.634.092 debt component Perubahan persyaratan pinjaman 2.389.378 - Modification of debt terms Penambahan bunga 4.514.531 3.872.075 Interest accretion Jumlah 46.592.790 40.506.167 Total

Mutasi komponen hutang pinjaman konversi

selama tahun berjalan adalah sebagai berikut: Mutations of debt component during the year

are as follow:

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS

For The Years Ended December 31, 2014 And 2013

(Expressed in United States Dollars, unless otherwise stated)

56

17. PINJAMAN KONVERSI (lanjutan) 17. CONVERTIBLE LOANS (continued) PT Kukuh Trevor Global Manunggal Jumlah / Pte. Ltd. Propertindo Total

Balance as of Saldo 1 Januari 2013 18.119.842 28.057.298 46.177.140 January 1, 2013 Penambahan bunga 1.868.771 2.003.304 3.872.075 Interest accretion Effect of foreign Dampak selisih kurs (3.744.678) (5.798.370) (9.543.048) exchange

Balance as of Saldo 31 Desember 2013 16.243.935 24.262.232 40.506.167 December 31, 2013 Perubahan persyaratan Modification of pinjaman 2.271.000 118.378 2.389.378 debt terms Penambahan bunga 2.364.334 2.150.197 4.514.531 Interest accretion Effect of foreign Dampak selisih kurs (327.751) (489.535 ) (817.286) exchange

Jumlah 20.551.518 26.041.272 46.592.790 Total

Trevor Global Pte. Ltd. Trevor Global Pte. Ltd.

Pada tanggal 8 September 2008, Perusahaan

memperoleh pinjaman dari Trevor Global Pte Ltd (Trevor) sebesar Rp 355.000.000 dengan tingkat bunga 3% per tahun. Pinjaman ini akan dikembalikan dengan angsuran 3 bulanan yang dimulai dari bulan Maret 2009 sampai dengan September 2011. Berdasarkan perjanjian tersebut, Trevor mempunyai opsi untuk mengkonversi hak tagihnya menjadi saham Perusahaan sewaktu-waktu sesuai dengan ketentuan dan kondisi yang telah disepakati di dalam perjanjian antara Perusahaan dan Trevor. Perusahaan belum melakukan pembayaran angsuran atas pokok pinjaman dan bunga pinjaman tersebut yang telah jatuh tempo dan pinjaman tersebut berada dalam kondisi gagal bayar (default) dan karenanya Perusahaan telah melakukan negosiasi ulang untuk mengubah syarat dan kondisi pinjaman (restrukturisasi pinjaman).

On September 8, 2008, the Company obtained loan from Trevor Global Pte Ltd (Trevor) amounted to Rp 355,000,000 with interest of 3% per annum. This loan was payable within three monthly installments commencing from March 2009 until September 2011. Under the agreement, Trevor has an option to convert its loan into the Company’s shares at any time in accordance with the terms and conditions agreed between the Company and Trevor. The Company has not made any payments both for the principal and interest that has been due and this loan felt into default condition. The Company had renegotiated to change the terms and conditions of the loan (debt restructuring).

Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham

Luar Biasa (RUPSLB) sebagaimana dinyatakan dalam Akta No. 6 tanggal 3 Maret 2011 dari Novita Puspitarini, S.H., Notaris di Tangerang, pemegang saham telah menyetujui perubahan syarat-syarat dan ketentuan-ketentuan dalam perjanjian pinjaman antara Perusahaan dan Trevor sebagaimana diatur dalam Amendment of Loan Agreement tertanggal 28 Desember 2010 serta mengesahkan tindakan Direksi Perusahaan atas penandatanganan Amendment of Loan Agreement tersebut.

Based on the Extraordinary General Meeting of Shareholders (RUPSLB) notarized by Deed No. 6 dated March 3, 2011 of Novita Puspitarini, S.H., Notary in Tangerang, the shareholders approved changes of the terms and conditions in the loan agreement between the Company and Trevor as mentioned in the Amendment of Loan Agreement dated December 28, 2010 and authorized the Directors of the Company to execute the Amendment of Loan Agreement.

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS

For The Years Ended December 31, 2014 And 2013

(Expressed in United States Dollars, unless otherwise stated)

57

17. PINJAMAN KONVERSI (lanjutan) 17. CONVERTIBLE LOANS (continued)

Trevor Global Pte. Ltd. (lanjutan) Trevor Global Pte. Ltd. (continued)

Pokok-pokok perubahan atas perjanjian pinjaman konversi di atas adalah sebagai berikut:

Principles of the amendments on the convertible loan agreements are as follow:

• Menghapus liabilitas bunga yang telah jatuh

tempo. • Memberikan tenggang waktu tanpa

pembayaran (grace period) atas bunga pinjaman selama tiga tahun sejak tanggal perubahan perjanjian ini.

• The all interest obligations that have been due were waived.

• Provide a grace period without interest payment for three years from the date of the amendment of agreement.

• Mengubah cara pembayaran pokok pinjaman yang dilakukan secara angsuran tiga bulanan menjadi tidak ada angsuran pembayaran.

• Mengubah jatuh tempo pinjaman menjadi sepuluh tahun sejak tanggal perubahan perjanjian.

• Merubah opsi konversi yang semula dari sewaktu-waktu menjadi pada saat gagal bayar.

• Change in the principal payments from three monthly installments to become no payment.

• Change the maturity of the loan into ten years, started from the date of this amendment agreement.

• Change the conversion options from time to time to become whenever the Company felt into default condition.

Pada tanggal 28 Desember 2014, berdasarkan

Amandement of Loan Agreement, Perusahaan dan Trevor sepakat untuk melakukan perubahan perjanjian pinjaman konversi sebagai berikut:

On December 28, 2014, based on the Amendments of Loan Agreements, the Company and Trevor amandement on the convertible loan agreements are as follow:

• Merubah tingkat suku bunga pinjaman

sebelumnya 3% per tahun menjadi 6% per tahun.

• Menghapuskan liabilitas bunga yang telah jatuh tempo dan memberikan tenggang waktu tanpa pembayaran (grace period) atas bunga pinjaman selama satu tahun sejak tanggal perubahan perjanjian ini.

• Change the previous loan interest rate of 3% per year to 6% per year.

• Waive the interest obligation that has been due and provide a grace period without interest payment for one years from the date of the amendment of agreement.

Seluruh dampak yang timbul sehubungan

perubahan persyaratan tersebut sebesar US$ 2.271.000 diakui sebagai bagian dari “Beban Keuangan” pada laba rugi.

Effect from those terms modification amounted to US$ 2.271.000 is recognized as part of “Finance Cost” in profit or loss.

PT Kukuh Manunggal Propertindo PT Kukuh Manunggal Propertindo

Pada tahun 2010, Perusahaan memperoleh dana

talangan (bridging loan) dari PT Kukuh Manunggal Propertindo (“KUMA”), pihak berelasi, sebesar Rp 334.800.000 yang sebagian besar digunakan untuk melunasi liabilitas Perusahaan kepada PT Bank Mandiri (Persero) Tbk dan sebagian lagi ditujukan untuk keperluan modal kerja.

In 2010, the Company obtained a bridging loan from PT Kukuh Manunggal Propertindo ("KUMA"), related party, amounted to Rp 334,800,000, which mainly used to settle the liability to PT Bank Mandiri (Persero) Tbk and for working capital purposes.

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS

For The Years Ended December 31, 2014 And 2013

(Expressed in United States Dollars, unless otherwise stated)

58

17. PINJAMAN KONVERSI (lanjutan) 17. CONVERTIBLE LOANS (continued)

PT Kukuh Manunggal Propertindo (lanjutan) PT Kukuh Manunggal Propertindo (continued)

Berdasarkan RUPSLB sebagaimana dinyatakan

di dalam Akta No. 6 tanggal 3 Maret 2011, dari Novita Puspitarini, S.H., Notaris di Tangerang, para pemegang saham telah menyetujui seluruh perubahan syarat-syarat dan ketentuan-ketentuan sebagaimana termaktub dalam Perjanjian Pinjaman antara Perusahaan dan KUMA tanggal 28 Desember 2010 dan mengesahkan tindakan Direksi Perusahaan untuk menandatangani Perjanjian Pinjaman dengan KUMA tersebut.

Based on RUPSLB which notarized by Deed No. 6 dated March 3, 2011, of Novita Puspitarini, S.H., Notary in Tangerang, the shareholders has approved the all changes in terms and conditions set forth in the Loan Agreement dated December 28, 2010 between the Company and KUMA and also authorized the Directors of the Company to execute that agreement.

Pokok-pokok perubahan perjanjian di atas adalah

sebagai berikut: Principles of the amendments of that loan

agreements are as follow:

• Pinjaman ini dikenakan tingkat bunga sebesar 6% per tahun.

• Grace period selama 3 tahun terhitung sejak tanggal perjanjian ini.

• Jatuh tempo pinjaman pada tanggal 28 Desember 2018.

• Jika terjadi suatu peristiwa cidera janji atau atas permintaan KUMA sewaktu-waktu, KUMA mempunyai opsi untuk mengkonversi hutangnya menjadi saham Perusahaan.

• Fasilitas pinjaman ini dijamin dengan saham Perusahaan yang dimiliki oleh PT Dharma Manunggal (DM) sejumlah 24.625.000 lembar saham atau 7,34% dari jumlah modal saham yang telah ditempatkan dan disetor penuh. Jumlah saham tersebut setara dengan 25% dari jumlah keseluruhan kepemilikan DM atas saham Perusahaan.

• The loan bears interest at 6% per annum.

• Grace period of 3 years from the date of this agreement.

• The loan shall due on December 28, 2018.

• If there is an event of default or upon request from KUMA at any time, KUMA has an option to convert its debt into the Company’s shares.

• This loan facility is secured by the Company’s shares owned by PT Dharma Manunggal (DM) of 24,625,000 shares or 7.34% from the total of the Company’s shares issued and fully paid. That number of shares equivalent to 25% of the total of the Company’s shares owned by DM.

Pada tanggal 28 Desember 2014, berdasarkan

Perubahan Perjanjian Pinjaman, Perusahaan dan KUMA sepakat untuk melakukan perubahan perjanjian pinjaman konversi sebagai berikut:

On December 28, 2014, based on the Amendments of Loan Agreements, the Company and KUMA amandement on the convertible loan agreements are as follow:

• Merubah tingkat suku bunga pinjaman

sebelumnya 6% per tahun menjadi 8% per tahun.

• Memberikan perpanjangan tenggang waktu tanpa pembayaran (grace period) atas bunga pinjaman sampai dengan tanggal 28 Desember 2015.

• Change the previous loan interest rate of 6% per year to 8% per year.

• Extend the grace period without interest payment until December 28, 2015.

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS

For The Years Ended December 31, 2014 And 2013

(Expressed in United States Dollars, unless otherwise stated)

59

17. PINJAMAN KONVERSI (lanjutan) 17. CONVERTIBLE LOANS (continued)

PT Kukuh Manunggal Propertindo (lanjutan) PT Kukuh Manunggal Propertindo (continued)

Seluruh dampak yang timbul sehubungan

perubahan persyaratan tersebut sebesar US$ 118.378 diakui sebagai bagian dari “Beban Keuangan” pada laba rugi.

Effect from those terms modification amounted to US$ 118.378 is recognized as part of “Finance Cost” in profit or loss.

18. HUTANG SEWA PEMBIAYAAN 18. OBLIGATION UNDER FINANCE LEASE

Pada tahun 2011, Perusahaan telah menandatangani beberapa perjanjian jual dan sewa-kembali dengan PT Daya Sembada Finance (DSF), pihak berelasi, di mana Perusahaan menjual beberapa mesin dan peralatan kepada DSF dan selanjutnya disewakan-balik kepada Perusahaan. Jangka waktu sewa jangka waktu berkisar antara empat (4) hingga delapan (8) tahun dengan tingkat bunga efektif yang berkisar antara 11,50% hingga 13,50% per tahun.

In 2011, the Company has entered into sale and leaseback agreements with PT Daya Sembada Finance (DSF), related party, whereas the Company sold several machinery and equipment to DSF and subsequently leased back that such machinery and equipment. The lease terms ranging from four (4) to eight (8) years with effective interest rate ranging from 11.50% to 13.50% per annum.

Pada tahun 2012, Perusahaan dan DSF telah

menyepakati perubahan terhadap perjanjian jual dan sewa-kembali di atas. Perubahan tersebut mencakup perubahan masa sewa menjadi berkisar antara empat (4) hingga tiga belas (13) tahun dengan tingkat bunga efektif yang berkisar antara 7,50% hingga 8,25% per tahun.

In 2012, the Company and DSF then agreed to amend the above sale and leaseback agreement. The amendment covers the change in the lease term to become four (4) to thirteen (13) years and the effective interest rate to become 7.50% to 8.25% per annum.

Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013

rincian pembayaran sewa minimum masa depan adalah sebagai berikut:

As of December 31, 2014 and 2013, the details of future minimum lease payments are as follows:

2014 2013 Sampai dengan satu tahun 1.153.739 1.203.642 Within one year Lebih dari satu tahun dan kurang More than one year and dari lima tahun 9.362.482 10.737.132 no later than five years Jumlah 10.516.221 11.940.774 Total Dikurangi beban bunga yang belum jatuh tempo (3.109.490 ) (3.867.043 ) Less amount applicable to interest

Nilai sekarang atas pembayaran Present value of minimum payments of minimum hutang sewa pembiayaan 7.406.731 8.073.731 obligation under finance lease Dikurangi bagian yang jatuh tempo dalam waktu satu tahun (546.502) (512.319 ) Less current maturities Bagian jangka panjang 6.860.229 7.561.412 Long-term maturities

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS

For The Years Ended December 31, 2014 And 2013

(Expressed in United States Dollars, unless otherwise stated)

60

18. HUTANG SEWA PEMBIAYAAN (lanjutan) 18. OBLIGATION UNDER FINANCE LEASE (continued)

Hutang sewa pembiayaan tersebut dijamin

dengan mesin dan peralatan yang bersangkutan. Perjanjian sewa pembiayaan ini membatasi Perusahaan untuk antara lain tidak diperkenankan dalam melakukan penjualan dan pemindahan hak atas mesin dan peralatan di atas hingga jangka waktu sewa berakhir.

These lease obligations are secured by the leased machinery and equipment. Until the cease of the lease agreements, the Company are not allowed to sell and transfer the legal ownership of that leased machinery and equipment.

19. LIABILITAS IMBALAN PASCA-KERJA 19. POST-EMPLOYMENT BENEFITS’ LIABILITIES

Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013,

Perusahaan mencatat liabilitas imbalan pasca-kerja berdasarkan perhitungan yang dilakukan oleh PT Emerald Delta Consulting dan PT Dian Arta Tama, aktuaris independen, dengan laporannya masing-masing tertanggal 16 Maret 2015 dan 17 Maret 2014 di mana menggunakan metode “Projected Unit Credit” dan asumsi-asumsi utama sebagai berikut:

As of December 31, 2014 and 2013, the Company accrued post-employment benefits liabilities based on the actuarial calculation prepared by PT Emerald Delta Consulting and PT Dian Arta Tama, an independent actuary, as stated in their report dated March 16, 2015 and March 17, 2014, respectively, which using “Projected Unit Credit” method and the following main assumptions:

2014

Umur pensiun normal : 55 tahun / 55 years : Normal pension age Tingkat diskonto : 8,09% per tahun / 8.09% per year : Discount rate Tingkat kenaikan gaji : 4% per tahun / 4% per year : Salary increase rate Tingkat mortalitas : Tabel Mortalita Indonesia - 2011 / : Mortality rate Indonesian Mortality Table - 2011

2013

Umur pensiun normal : 55 tahun / 55 years : Normal pension age Tingkat diskonto : 8% per tahun / 8% per year : Discount rate Tingkat kenaikan gaji : 4% per tahun / 4% per year : Salary increase rate Tingkat mortalitas : CSO - 1980 / CSO 1980 : Mortality rate

Perubahan nilai kini dari liabilitas imbalan kerja

selama tahun berjalan adalah sebagai berikut: Changes in the present value of post-

employment benefits liabilities are as follow: 2014 2013 Saldo awal 5.518.877 7.159.061 Beginning balance Beban jasa kini 278.192 286.242 Current service costs Beban bunga 432.602 251.136 Interest costs Imbalan yang dibayarkan (849.359) (656.837) Benefits paid Kerugian (keuntungan) aktuarial 1.394.558 (41.221) Actuarial (gain) losses Dampak kurtailmen (1.417.815) - Effect of curtailment Dampak selisih kurs (111.354) (1.479.504) Effect of foreign exchange Saldo akhir 5.245.701 5.518.877 Ending balance

Rincian liabilitas imbalan pasca-kerja yang

disajikan dalam laporan posisi keuangan adalah sebagai berikut:

The details of the post-employment benefits liabilities as shown in statements of financial position date are as follow:

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS

For The Years Ended December 31, 2014 And 2013

(Expressed in United States Dollars, unless otherwise stated)

61

19. LIABILITAS IMBALAN PASCA-KERJA (lanjutan)

19. POST-EMPLOYMENT BENEFITS’ LIABILITIES (continued)

2014 2013

Nilai kini liabilitas 5.245.701 5.518.877 Present value of liabilities Kerugian aktuaria yang belum diakui (2.105.828) (1.028.049) Unrecognized actuarial loss Pemutusan hubungan kerja 3.542.613 - Termination of employment Jumlah 6.682.486 4.490.828 Total Rincian beban imbalan kerja karyawan selama

tahun berjalan adalah sebagai berikut: Details of employee benefits expenses for

current year are as follow: 2014 2013

Beban jasa kini 278.192 286.242 Current service costs Beban bunga 432.602 251.136 Interest costs Kerugian aktuaria 41.202 63.058 Actuarial loss Keuntungan (kerugian) kurtailmen (1.162.982) - Curtailment gain (loss) Pemutusan hubungan kerja 3.542.613 - Termination of employment

Jumlah 3.131.627 600.436 Total

Mutasi liabilitas pasca-kerja adalah sebagai

berikut: The movements of post-employment benefits

liabilities are as follows: 2014 2013 Saldo awal 4.490.828 5.731.765 Beginning balance Beban imbalan kerja Employee benefits expense tahun berjalan (lihat Catatan 25) 3.131.627 600.436 for the year (see Note 25) Beban imbalan kerja yang dibayarkan tahun berjalan (849.359) (656.837) Actual payments for the year Dampak selisih kurs (90.610) (1.184.536) Effect of foreign exchange

Saldo Akhir 6.682.486 4.490.828 Ending Balance

Bagian liabilitas imbalan pasca-kerja jangka

pendek merupakan liabilitas atas pembayaran pesangon terkait dengan penutupan pabrik Bekasi yang akan dibayarkan dalam jangka waktu kurang dari 12 bulan setelah tanggal laporan posisi keuangan (lihat Catatan 1a).

Current portion of post-employment benefits liabilities is severance payable pertain to discontinued operation of factory in Bekasi which shall be paid within 12 months after the statements of financial position date (see Note 1a).

Berdasarkan Perjanjian Bersama tanggal

12 Desember 2014, Perusahaan dan Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) Perusahaan sepakat untuk menandatangani pengakhiran hubungan kerja yang efektif pada tanggal 30 November 2014. Jumlah kompensasi pesangon atas pengakhiran hubungan kerja adalah sebesar Rp 22.428.983.050 (lihat Catatan 1a).

Based on Mutual Agreement dated December 12, 2014, the Company and its Indonesian Workers Union (SPSI), the Company agreed to sign a termination of employment effective November 30, 2014. The amount the severance on termination of employment amounted to Rp 22,428,983,050 (see Note 1a).

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS

For The Years Ended December 31, 2014 And 2013

(Expressed in United States Dollars, unless otherwise stated)

62

19. LIABILITAS IMBALAN PASCA-KERJA (lanjutan)

19. POST-EMPLOYMENT BENEFITS’ LIABILITIES (continued)

Rincian liabilitas imbalan pasti, defisit dan

penyesuaian yang timbul atas liabilitas program adalah sebagai berikut:

Details of defined benefit obligation, deficit and experience adjustments arising on plan liabilities are as follows:

2014 2013 2012 2011 2010

Present value of Nilai kini kewajiban (5.245.701) (5.518.877) (7.159.061) (6.096.770) (4.442.279) obligation Aset program - - - - - Plan asset

Defisit (5.245.701) (5.518.877) (7.159.061) (6.096.770) (4.442.279) Deficit Experience Penyesuaian 1.098.522 1.082.884 476.470 299.692 (1.115.880) adjusment

20. MODAL SAHAM 20. SHARE CAPITAL Susunan pemegang saham Perusahaan pada

tanggal 31 Desember 2014 dan 2013, berdasarkan laporan yang diberikan oleh PT EDI Indonesia (Biro Administrasi Efek) adalah sebagai berikut:

The details of the Company’s shareholders as of December 31, 2014 and 2013, based on the reports provided by PT EDI Indonesia (Share Registrar) are as follows:

2014

Jumlah Saham Ditempatkan dan Disetor Penuh / Persentase Number of Shares Pemilikan (%) / Issued and Percentage of Jumlah /

Pemegang Saham Fully Paid Ownership (%) Amount Shareholders PT Dharma Manunggal 98.500.000 29,35 21.274.091 PT Dharma Manunggal The Ning King 33.832.500 10,08 7.307.164 The Ning King Maximus Capital Pte Ltd 27.459.750 8,18 5.930.774 Maximus Capital Pte Ltd PT Manunggal Prime PT Manunggal Prime Development 23.683.000 7,06 5.115.069 Development Karman Widjaya Karman Widjaya (Komisaris) 6.252.500 1,86 1.350.419 (Commissioner) The Nicholas The Nicholas (Vice President (Wakil Komisaris Utama) 1.834.750 0,55 396.270 Commissioner) Sidik Murdiono Sidik Murdiono (President (Komisaris Utama) 11.250 0,00 2.430 Commissioner) Hong Jung Kwang Hong Jung Kwang (Direktur) 7.250 0,00 1.566 (Director) Masyarakat (masing- masing di bawah 5%) 143.976.450 42,92 31.096.122 Public (each below 5%) Jumlah 335.557.450 100,00 72.473.905 Total

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS

For The Years Ended December 31, 2014 And 2013

(Expressed in United States Dollars, unless otherwise stated)

63

20. MODAL SAHAM (lanjutan) 20. SHARE CAPITAL (continued)

2013

Jumlah Saham Ditempatkan dan Disetor Penuh / Persentase Number of Shares Pemilikan (%) / Issued and Percentage of Jumlah /

Pemegang Saham Fully Paid Ownership (%) Amount Shareholders PT Dharma Manunggal 98.500.000 29,35 21.274.091 PT Dharma Manunggal The Ning King 33.832.500 10,08 7.307.164 The Ning King Maximus Capital Pte Ltd 27.459.750 8,18 5.930.774 Maximus Capital Pte Ltd PT Manunggal Prime PT Manunggal Prime Development 23.683.000 7,06 5.115.069 Development Karman Widjaya Karman Widjaya (Komisaris) 6.252.500 1,86 1.350.419 (Commissioner) The Nicholas The Nicholas (Vice President (Wakil Komisaris Utama) 1.834.750 0,55 396.270 Commissioner) Gunarso Budiman Gunarso Budiman (Direktur Utama) 199.500 0,06 43.088 (President Director) Sidik Murdiono Sidik Murdiono (President (Komisaris Utama) 11.250 0,00 2.430 Commissioner) Yohanes Susanto Yohanes Susanto (Direktur) 2.500 0,00 540 (Director) Masyarakat (masing- masing di bawah 5%) 143.781.700 42,86 31.054.060 Public (each below 5%) Jumlah 335.557.450 100,00 72.473.905 Total

Pengelolaan Modal Capital Management Tujuan utama dari pengelolaan modal

Perusahaan adalah memastikan bahwa manajemen mempertahankan peringkat kredit yang baik dan rasio modal yang sehat untuk mendukung bisnis dan memaksimalkan nilai pemegang saham.

The primary objective of the Company’s capital management is to ensure that it maintains a strong credit rating and healthy capital ratios in order to support its business and maximize shareholder value.

Rasio hutang terhadap modal dihitung

berdasarkan pembagian antara liabilitas bersih dengan jumlah modal. Liabilitas neto meliputi seluruh liabilitas dikurangi dengan kas dan setara kas. Jumlah modal meliputi seluruh ekuitas sebagaimana yang disajikan di dalam laporan posisi keuangan.

The gearing ratio is calculated as net debt divided by total capital. Net debt is calculated as liabilities less cash and cash equivalents. Total capital is calculated as equity as shown in the statements of financial position.

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS

For The Years Ended December 31, 2014 And 2013

(Expressed in United States Dollars, unless otherwise stated)

64

20. MODAL SAHAM (lanjutan) 20. SHARE CAPITAL (continued) Perhitungan rasio pengungkit adalah sebagai

berikut: The computation of gearing ratio are as

follows: 2014 2013

Jumlah liabilitas 167.532.841 168.017.855 Total liabilities Dikurangi kas dan setara kas 717.127 3.825.996 Less cash and cash equivalents Liabilitas neto 166.815.714 164.191.859 Net liabilities Jumlah ekuitas (defisiensi modal) (21.702.439) 8.631.458 Total equity (capital deficiency) Rasio pengungkit (7,68) 19,02 Gearing ratio

21. TAMBAHAN MODAL DISETOR - NETO 21. ADDITIONAL PAID-IN CAPITAL - NET Rincian tambahan modal disetor - neto adalah

sebagai berikut: The details of additional paid-in capital - net are

as follows:

Agio saham - neto Share premium - net Penawaran umum saham perdana pada tahun 1990 74.773.225 Initial public offering in 1990 Penerbitan saham bonus melalui agio Issuance of bonus shares from share saham pada tahun 1994 (8.736.139) premium in 1994 Konversi pinjaman menjadi modal saham Conversion loan to share capital pada tahun 2007 63.716.364 in 2007 Sub-jumlah 129.753.450 Sub-total Selisih nilai transaksi restrukturisasi Difference in value from restructuring entitas sepengendali terkait dengan transaksi transactions of entities under common control pembelian dan penjualan 99% saham pertinent to purchase and sell of 99% PT Nusa Raya Mitratama (NRM), shares of PT Nusa Raya Mitratama (NRM) masing-masing pada tahun 1999 dan 2004 (21.528.529) in 1999 and 2004, respectively Neto 108.224.921 Net

22. PENJUALAN NETO Rincian penjualan neto adalah sebagai berikut:

22. NET SALES The details of net sales are as follows:

2014 2013 Lokal 33.271.230 49.622.684 Local Ekspor 71.548.023 77.363.068 Export

Jumlah 104.819.253 126.985.752 Total

Rincian penjualan neto berdasarkan pihak-pihak

yang bertransaksi adalah sebagai berikut: Details of net sales based on parties who

involved in the transactions are follow:

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS

For The Years Ended December 31, 2014 And 2013

(Expressed in United States Dollars, unless otherwise stated)

65

22. PENJUALAN NETO (lanjutan) 22. NET SALES (continued)

2014 2013 Pihak ketiga 99.534.466 119.251.888 Third parties Pihak berelasi (lihat Catatan 28) 5.284.787 7.733.864 Related parties (see Note 28)

Jumlah 104.819.253 126.985.752 Total

Pelanggan dengan penjualan kumulatif melebihi

10% dari penjualan neto tahun 2014 dan 2013 adalah sebagai berikut:

Customers with cumulative sales which exceeded 10% of the net sales in 2014 and 2013 are as follows:

Persentase terhadap Penjualan Neto Penjualan / Sales / Percentage to Net Sales 2014 2013 2014 2013 Pihak ketiga Third parties Lodway Trading Lodway Trading Limited 33.364.291 15.494.517 32% 12% Limited Evergreen Evergreen Global Pte Ltd 16.092.495 32.208.529 15% 25% Global Pte Ltd

23. BEBAN POKOK PENJUALAN Rincian beban pokok penjualan adalah sebagai berikut:

23. COST OF GOODS SOLD The details of the cost of goods sold are as follows:

2014 2013 Bahan baku yang digunakan 51.762.916 77.887.339 Raw materials used Tenaga kerja langsung 8.728.871 9.985.396 Direct labor Beban pabrikasi Factory overhead Listrik dan bahan bakar 13.032.294 17.224.690 Electricity and fuel Penyusutan (lihat Catatan 9) 9.299.494 12.455.095 Depreciation (see Note 9) Kimia dan zat pewarna 3.384.975 3.453.632 Chemical and dye Suku cadang 2.099.509 2.537.622 Spareparts Barang dan jasa lainnya 5.041.221 5.661.291 Supplies and other services Bahan pembungkus 1.115.957 1.549.324 Wrapping material Bahan pembantu lainnya 390.488 508.889 Other supporting material Jumlah beban produksi tahun berjalan 94.855.725 131.263.278 Total production cost for the year Persediaan barang dalam proses Work in process Saldo awal 6.273.031 5.524.984 Beginning balance Saldo akhir (lihat Catatan 7) (2.460.448) (6.273.031 ) Ending balance (see Note 7) Beban pokok produksi 98.668.308 130.515.231 Cost of goods manufactured Persediaan barang jadi Finished goods Saldo awal 18.575.492 16.319.665 Beginning balance Pembelian neto 10.709.706 9.982.283 Net purchases Saldo akhir (lihat Catatan 7) (10.237.579) (18.575.492 ) Ending balance (see Note 7) Penjualan barang sisa dan rusak (1.242.016) (1.543.053 ) Sales of spoiled and defective goods

Beban pokok penjualan 116.473.911 136.698.634 Cost of goods sold

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS

For The Years Ended December 31, 2014 And 2013

(Expressed in United States Dollars, unless otherwise stated)

66

23. BEBAN POKOK PENJUALAN (lanjutan) 23. COST OF GOODS SOLD (continued) Selama tahun 2014 dan 2013, nama pemasok

dengan nilai pembelian yang melebihi 10% dari jumlah penjualan neto adalah sebagai berikut:

In 2014 and 2013, name of suppliers with purchases exceed of more than 10% of the net sales are as follows:

Persentase terhadap Penjualan Neto Pembelian / Purchase / Percentage to Net Sales 2014 2013 2014 2013 Pihak ketiga Third parties Lodway Lodway Corporation Corporation Limited 11.582.600 6.966.565 11% 5% Limited PT Polychem PT Polychem Indonesia 7.853.400 18.561.628 7% 15% Indonesia Pihak berelasi Related party PT Ragam Logam PT Ragam Logam (lihat Catatan 28) 34.552.920 40.278.309 33% 32% (see Note 28)

24. BEBAN PENJUALAN DAN DISTRIBUSI Rincian beban penjualan dan distribusi adalah sebagai berikut:

24. SELLING AND DISTRIBUTION EXPENSES The details of selling and distribution expenses are as follows:

2014 2013 Klaim penjualan 1.298.493 198.489 Claim on sales Ongkos angkut 969.405 863.787 Freight out and handling Komisi penjualan 382.597 424.849 Sales commissions Promosi 102.253 63.864 Promotion Jamuan 79.819 63.948 Representation Perjalanan dinas 38.110 59.002 Business trips Lain-lain (masing-masing kurang Others dari $AS 30.000) 56.264 77.229 (each less than US$ 30,000)

Jumlah 2.926.941 1.751.168 Total

25. BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI Rincian beban umum dan administrasi adalah sebagai berikut:

25. GENERAL AND ADMINISTRATIVE EXPENSES The details of general and administrative expenses are as follow:

2014 2013 Imbalan kerja karyawan (lihat Catatan 19) 3.131.628 600.436 Employees’ benefits (see Note 19) Gaji dan tunjangan 869.786 1.104.175 Salaries and allowances Penyusutan (lihat Catatan 9) 276.151 68.635 Depreciation (see Note 9) Penyisihan (pemulihan) penurunan Provision for (recovery of) impairment nilai piutang (lihat Catatan 6) (312.236) 243.450 of trade receivables (see Note 6) Perbaikan dan pemeliharaan 72.452 83.481 Repairs and maintenance Jasa profesional 58.645 58.800 Professional fees

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS

For The Years Ended December 31, 2014 And 2013

(Expressed in United States Dollars, unless otherwise stated)

67

25. BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI (lanjutan) 25. GENERAL AND ADMINISTRATIVE EXPENSES (continued)

2014 2013 Fuel 36.625 35.676 Bahan bakar Asuransi 34.276 39.886 Insurance Lain-lain (masing-masing kurang Others dari $AS 30.000) 380.415 224.471 (each less than US$ 30,000)

Jumlah 4.547.742 2.459.010 Total

26. PENDAPATAN (BEBAN) USAHA LAINNYA Rincian pendapatan (beban) usaha lainnya adalah sebagai berikut:

26. OTHER OPERATING INCOME (EXPENSES) Details of other operating income (expenses) are as follows:

2014 2013 Laba penjualan aset tetap Gain on sale of (lihat Catatan 9) 1.124.410 25.150 fixed assets (see Note 9) Pendapatan sewa 340.055 336.699 Rent income Laba (rugi) selisih kurs - neto (5.483.346) 19.130.410 Gain (loss) on foreign exchange - net Lain-lain - neto (990.763) (697.401) Others - net

Neto (5.009.644) 18.794.858 Net

27. LABA (RUGI) PER SAHAM 27. EARNING (LOSS) PER SHARE

Penghitungan laba (rugi) per saham untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 adalah sebagai berikut:

The computation of earning (loss) per share for the years ended December 31, 2014 and 2013 are as follow:

2014 2013 Laba (Rugi) tahun berjalan (30.333.897) 415.265 Income (Loss) for the year

Rata-rata tertimbang jumlah saham yang beredar selama tahun Outstanding weighted average berjalan 335.557.450 335.557.450 number of shares during the year

Laba (rugi) per saham (0,090) 0,001 Earning (loss) per shares

Potensi saham biasa terkait dengan pinjaman

konversi mengakibatkan penurunan rugi per saham dan karena itu efeknya dianggap sebagai antidilutif.

The potential ordinary shares in relation to the convertible loans have decreased loss per share and therefore the effect has been considered as antidilutive.

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS

For The Years Ended December 31, 2014 And 2013

(Expressed in United States Dollars, unless otherwise stated)

68

28. SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK-PIHAK BERELASI

28. BALANCES AND TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES

Dalam kegiatan usahanya, Perusahaan

melakukan beberapa transaksi dengan pihak-pihak berelasi yang dilakukan pada tingkat harga dan persyaratan tertentu.

The Company, in its regular business, has transactions with related parties which are conducted in certain prices and terms.

Transaksi-transaksi tersebut terutama dalam

bentuk pembelian, penjualan dan pinjaman (lihat Catatan 16) dengan rincian sebagai berikut:

Transactions with related parties mainly arise from purchases, sales and borrowings (see Note 16) with the following details:

a. Penjualan a. Sales 2014 2013 Argo Manunggal Grup Under Argo Manunggal Group PT Kurabo Manunggal PT Kurabo Manunggal Textile 2.726.480 1.764.032 Textile PT Grand Textile Industry 1.085.237 4.002.568 PT Grand Textile Industry PT Argo Manunggal Triasta 805.261 243.527 PT Argo Manunggal Triasta PT Daya Manunggal 455.373 756.238 PT Daya Manunggal PT Klopman Argo International 212.436 762.718 PT Klopman Argo International PT Argo Manunggal Textile - 193.386 PT Argo Manunggal Textile PT Argo Beni Manunggal - 11.395 PT Argo Beni Manunggal Jumlah 5.284.787 7.733.864 Total

Persentase terhadap Percentage to jumlah penjualan neto 5,04% 6,09% total net sales

b. Pembelian b. Purchases 2014 2013 Argo Manunggal Grup Under Argo Manunggal Group PT Ragam Logam 34.552.920 40.278.309 PT Ragam Logam PT Kurabo Manunggal PT Kurabo Manunggal Textile 1.268.111 - Textile PT Grand Textile Industry 305.103 1.990.893 PT Grand Textile Industry PT Klopman Argo International 62.185 - PT Klopman Argo International PT Argo Beni Manunggal - 158 PT Argo Beni Manunggal Jumlah 36.188.319 42.269.360 Total

Persentase terhadap Percentage to jumlah beban pokok penjualan 31,07% 30,92% total cost of goods sold

c. Saldo piutang dan hutang dari/kepada pihak-

pihak berelasi tidak dikenakan bunga, tanpa jaminan dan tidak memiliki jadwal pembayaran yang pasti.

c. Outstanding of due from/to related parties are non-interest bearing, unsecured and have no certain repayment schedule.

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS

For The Years Ended December 31, 2014 And 2013

(Expressed in United States Dollars, unless otherwise stated)

69

28. SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK-PIHAK BERELASI (lanjutan)

28. BALANCES AND TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES (continued)

d. Pada tanggal 21 April 2014, Perusahaan dan

PT Daya Sembada Finance (DSF) menandatangani Perjanjian Anjak Piutang dengan jaminan. Perjanjian tersebut sehubungan dengan penjualan atau mengalihkan secara cessie piutang atau tagihan pelanggan Perusahaan kepada DSF dengan jumlah maksimum sebesar Rp 5.000.000.000.

d. On April 21, 2014, the Company and PT Daya Sembada Finance (DSF) entered into Factoring with Recourse agreement. The agreement related to the factoring of the Company’s receivable to DSF with maximum of Rp 5,000,000,000.

Anjak piutang tersebut dikenakan tingkat

diskonto sebesar 11,00% per tahun dari jumlah piutang yang diambil alih. Perjanjian ini akan jatuh tempo pada tanggal 20 April 2015.

That factoring discounted at 11.00% per annum from the amount of receivable. The agreement shall due on April 20, 2015.

e. Pada tanggal 1 Agustus 2013, Perusahaan

menandatangani perjanjian sewa menyewa tanah dan bangunan di Jl. M.H. Thamrin Km. 4, Cikokol, Tangerang dengan PT Argo Manunggal Triasta. Nilai sewa per tahun adalah sebesar Rp 1.600.000.000 terhitung sejak tanggal 1 Agustus 2013 sampai dengan 31 Juli 2028. Seluruh pendapatan yang timbul sehubungan dengan perjanjian ini dicatat dan disajikan sebagai bagian dari akun “Pendapatan Sewa”.

e. On August 1, 2013, the Company signed a rental agreement for land and building located at Jl. M.H.Thamrin Km 4, Cikokol, Tangerang with PT Argo Manunggal Triasta. Annual rental amounted to Rp 1,600,000,0000 which commenced on August 1, 2013 until July 31, 2028. Rent income incurred in relation to this agreement is accounted for and presented as part of "Rent Income".

f. Pada tahun 2014 dan 2013, jumlah

kompensasi kepada manajemen kunci, yang seluruhnya merupakan imbalan kerja jangka pendek masing-masing adalah sebesar $AS 131.332 dan $AS 307.085, atau masing-masing sekitar 2,88% dan 12,48% dari jumlah beban yang terkait.

f. In 2014 and 2013, total compensation to the key management which entirely represent short-term employee benefits amounted to US$ 131,332 and US$ 307,085, respectively or 2.88% and 12.48% from related expense, respectively.

g. Pada tanggal 28 Juni 2013, Perusahaan dan

PT Argo Manunggal Triasta menandatangani Perjanjian atas Transaksi Penjualan Mesin dan Transaksi Penyewaan Bangunan. Objek penjualan mesin atas perjanjian transaksi tersebut adalah 2 unit mesin Dyening Finishing dan sewa bangunan (lihat Catatan 28e). Harga jual atas transaksi penjualan mesin yang disepakati adalah sebesar Rp 14.000.000.000. seluruh tagihan yang timbul sehubungan dengan perjanjian ini disajikan sebagai bagian dari akun “Piutang Pihak Berelasi”.

g. On June 28, 2013, the Company and PT Argo Manunggal Triasta signed the Agreement on Sale of Engineering and Building Rental Transaction. Object of machine sales on the transaction agreement is 2 units Dyening Finishing and rental buildings (see Note 28e). The selling price of agreed the sales transactions machine is Rp 14 billion. entire the charges that accrue in relation to this agreement is accounted for and presented as part of "Due from Related Parties”.

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS

For The Years Ended December 31, 2014 And 2013

(Expressed in United States Dollars, unless otherwise stated)

70

28. SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK-PIHAK BERELASI (lanjutan)

28. BALANCES AND TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES (continued)

Rincian saldo yang timbul dari transaksi dengan

pihak-pihak berelasi di atas adalah sebagai berikut:

Details of balances arising from transactions with related parties are as follows:

2014 2013

Piutang usaha (lihat Catatan 6) Trade receivables (see Note 6) Gunarso Budiman - 39 Gunarso Budiman Argo Manunggal Grup Under Argo Manunggal Group PT Argo Manunggal Triasta 314.098 251.588 PT Argo Manunggal Triasta PT Kurabo Manunggal PT Kurabo Manunggal Textile 96.263 345.839 Textile PT Argo Beni Manunggal 69.467 69.498 PT Argo Beni Manunggal PT Klopman Argo International 28.280 - PT Klopman Argo International PT Grand Textile Industry 16.827 658.243 PT Grand Textile Industry PT Daya Manunggal - 212.730 PT Daya Manunggal

Sub-jumlah 524.935 1.537.937 Sub-total Dikurangi cadangan Less allowance for impairment penurunan nilai piutang: of receivables: PT Argo Beni Manunggal (69.467 ) - PT Argo Beni Manunggal PT Grand Textile Industry (1.374 ) - PT Grand Textile Industry PT Argo Manunggal Triasta - (383.077) PT Argo Manunggal Triasta

Neto 454.094 1.154.860 Net

Persentase terhadap Percentage to jumlah aset 0,31% 0,65% total assets

Piutang pihak berelasi Due from related parties Argo Manunggal Grup Under Argo Manunggal Group PT Argo Manunggal Triasta 1.470.147 211.734 PT Argo Manunggal Triasta PT Argo Beni Manunggal 72.026 34.329 PT Argo Beni Manunggal PT Karawang Utama Textile PT Karawang Utama Textile Industry 55.928 57.079 Industry PT Klopman Argo International 10.865 - PT Klopman Argo International PT Manunggal Energi PT Manunggal Energi Nusantara 7.710 4.176 Nusantara PT Bekasi Fajar Industrial PT Bekasi Fajar Industrial Estate 2.040 - Estate PT Kurabo Manunggal PT Kurabo Manunggal Textile 668 - Textile

Jumlah 1.619.384 307.318 Total

Persentase terhadap Percentage to jumlah aset 1,10% 0,17% total assets

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS

For The Years Ended December 31, 2014 And 2013

(Expressed in United States Dollars, unless otherwise stated)

71

28. SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK-PIHAK BERELASI (lanjutan)

28. BALANCES AND TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES (continued)

2014 2013

Hutang anjak piutang Debt factoring Argo Manunggal Grup Under Argo Manunggal Group PT Daya Sembada Finance 401.929 - PT Daya Sembada Finance

Persentase terhadap Percentage to jumlah liabilitas 0,24% 0,00% total liabilities

Hutang usaha (lihat Catatan 11) Trade payables (see Note 11) Argo Manunggal Grup Under Argo Manunggal Group PT Ragam Logam 15.396.786 20.230.454 PT Ragam Logam PT Kurabo Manunggal PT Kurabo Manunggal Textile 330.440 1.583.171 Textile PT Karawang Utama Textile PT Karawang Utama Textile Industry 32.074 - Industry PT Kukuh Manunggal Fiber PT Kukuh Manunggal Fiber Indonesia 8.039 - Indonesia PT Grand Textile Industry 836 185.472 PT Grand Textile Industry PT Argo Beni Manunggal 175 175 PT Argo Beni Manunggal PT Argo Manunggal Triasta - 1.071.811 PT Argo Manunggal Triasta PT Jakarta Cakratunggal Steel - 834.535 PT Jakarta Cakratunggal Steel PT Lawe Adyaprima Spinning PT Lawe Adyaprima Spinning Mills - 5.017 Mills Jumlah 15.768.350 23.910.635 Total

Persentase terhadap Percentage to jumlah liabilitas 9,41% 14,23% total liabilities

Hutang lain-lain Other payables Argo Manunggal Grup Under Argo Manunggal Group PT Bekasi Fajar Industrial PT Bekasi Fajar Industrial Estate 130.320 105.600 Estate PT Ragam Logam 30.698 34.938 PT Ragam Logam PT Argo Manunggal PT Argo Manunggal Internasional 500.000 Internasional Koperasi Manunggal Sejahtera 7.637 Koperasi Manunggal Sejahtera PT Kurabo Manunggal PT Kurabo Manunggal Textile 2.843 81.490 Textile PT Argo Manunggal Triasta 607 3.121 PT Argo Manunggal Triasta PT Daya Manunggal 402 410 PT Daya Manunggal PT Manunggal Energi PT Manunggal Energi Nusantara - 90.516 Nusantara PT Daya Sembada Finance - 8.204 PT Daya Sembada Finance Jumlah 672.507 324.279 Total

Persentase terhadap Percentage to jumlah liabilitas 0,40% 0,19% total liabilities

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS

For The Years Ended December 31, 2014 And 2013

(Expressed in United States Dollars, unless otherwise stated)

72

28. SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK-PIHAK BERELASI (lanjutan)

28. BALANCES AND TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES (continued)

2014 2013

Uang muka dari pelanggan Advances from customer Argo Manunggal Grup Under Argo Manunggal Group PT Argo Manunggal Triasta 5.854.140 - PT Argo Manunggal Triasta

Persentase terhadap Percentage to jumlah liabilitas 3,49% 0,00% total liabilities

Hutang pihak berelasi Due to related parties Argo Manunggal Grup Under Argo Manunggal Group PT Ragam Logam 1.418.676 1.447.890 PT Ragam Logam PT Daya Sakti Perdika 6.236 6.364 PT Daya Sakti Perdika PT Alam Sutera Realty Tbk 2.374 383 PT Alam Sutera Realty Tbk PT Argo Manunggal Triasta 298 304 PT Argo Manunggal Triasta

Jumlah 1.427.584 1.454.941 Total

Persentase terhadap Percentage to jumlah liabilitas 0,85% 0,86% total liabilities

29. INFORMASI SEGMEN 29. SEGMENT INFORMATION Perusahaan beroperasi hanya dalam satu

segmen usaha yaitu industri tekstil. Tidak ada komponen dari Perusahan yang terlibat secara terpisah dalam aktivitas bisnis ataupun yang informasi keuangannya dapat dipisahkan.

The Company operates in only one business segment which is in textile industry. There is no separate component of the Company which engages in business activities or available discrete financial information.

30. INSTRUMEN KEUANGAN 30. FINANCIAL INSTRUMENTS Selain dari piutang pihak berelasi, hutang anjak

piutang, hutang sewa pembiayaan, hutang pihak berelasi, pinjaman konversi dan hutang subordinasi, seluruh jumlah tercatat aset dan liabilitas keuangan yang diakui di dalam laporan posisi keuangan telah mendekati nilai wajarnya karena merupakan instrumen keuangan yang berjangka pendek.

Except for due from related parties, debt factoring, obligation under finance leases, due to related parties, convertible loans and subordinated loans, the carrying amounts of all financial assets and liabilities recognized in the statements of financial position approximate their fair values due to short-term maturities of these financial instruments.

Jumlah tercatat hutang anjak piutang, hutang

sewa pembiayaan, pinjaman konversi dan hutang subordinasi diakui berdasarkan arus kas masa depan yang didiskontokan dengan tingkat bunga pasar yang mencerminkan risiko kredit Perusahaan dengan mengacu pada instrumen keuangan yang serupa. Dengan demikian jumlah tercatat tersebut juga telah mendekati nilai wajarnya.

The carrying amount of debt factoring, obligation under finance lease, convertible loans and subordinated loans are recognized based on discounted future cash flow using current market rates for similar financial instrument which reflects the Company’s credit risk. Therefore, the carrying amount of those financial instruments also approximately their fair value.

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS

For The Years Ended December 31, 2014 And 2013

(Expressed in United States Dollars, unless otherwise stated)

73

30. INSTRUMEN KEUANGAN (lanjutan) 30. FINANCIAL INSTRUMENTS (continued) Arus kas masa depan dari piutang dan hutang

pihak berelasi tidak dapat ditentukan sehingga nilai wajarnya tidak dapat diukur secara andal. Dengan demikian seluruh piutang dan hutang pihak berelasi diukur pada biaya perolehan.

Future cash flows of due from and due to related parties cannot be estimated therefore their fair value cannot be reliably measured. Consequently, all of due from and due to related parties are measure at the cost.

Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013,

Perusahaan tidak memiliki aset dan liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar.

As of December 31, 2014 and 2013, the Company does not have financial asset and liabilities measure at fair value.

31. KEBIJAKAN DAN MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN

31. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVES AND POLICIES

Perusahaan memiliki beberapa eksposur risiko

terhadap instrumen keuangan dalam bentuk risiko kredit, risiko pasar dan risiko likuiditas. Kebijakan manajemen terhadap risiko keuangan dimaksudkan guna meminimalisir potensi dan dampak keuangan merugikan yang mungkin timbul dari risiko-risiko tersebut.

The Company, from its financial instruments, is exposed on certain financial risks such as credit risk, market risk and liquidity risk. Financial risk management is designed to minimize the potential and adverse financial effects which might arise from such risks.

Berikut ini adalah ikhtisar tujuan dan kebijakan

manajemen risiko keuangan Perusahaan: The Company’s financial risk management

objectives and policies are summarized as follows:

a. Risiko Kredit a. Credit Risk Risiko kredit adalah risiko bahwa pihak lain

tidak dapat memenuhi kewajiban atas suatu instrumen keuangan atau kontrak pelanggan, yang menyebabkan kerugian keuangan. Tujuan Perusahaan adalah untuk mencapai pertumbuhan pendapatan yang berkelanjutan dengan meminimalkan kerugian yang timbul atas eksposur peningkatan risiko kredit. Perusahaan melakukan transaksi penjualan hanya dengan pihak ketiga yang memiliki kredibilitas dan terpercaya.

Credit risk is the risk that counterparty will not meet its obligations under a financial instrument or customer contract, leading to a financial loss. The Company’s objective is to seek continual revenue growth while minimizing losses incurred due to increased credit risk exposure. The Company trades only with recognized and creditworthy third parties.

Kebijakan Perusahaan menetapkan bahwa

seluruh pelanggan yang akan melakukan transaksi penjualan secara kredit harus melalui proses verifikasi kredit. Selain itu, saldo piutang dipantau secara terus menerus dengan tujuan untuk memastikan bahwa eksposur Perusahaan terhadap risiko kredit macet tidak signifikan.

The Company has a policy that all customers who wish to trade on credit terms are subject to credit verification procedures. In addition, receivable balances are monitored on an ongoing basis with the objective that the Company’s exposure to bad debts is not significant.

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS

For The Years Ended December 31, 2014 And 2013

(Expressed in United States Dollars, unless otherwise stated)

74

31. KEBIJAKAN DAN MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan)

31. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVES AND POLICIES (continued)

a. Risiko Kredit (lanjutan) a. Credit Risk (continued) Saldo kas, setara kas dan deposito

berjangka ditempatkan pada lembaga keuangan yang resmi dan memiliki reputasi baik (lihat Catatan 4 dan 5).

Cash, cash equivalents and time deposits are placed with financial institutions which are regulated and reputable (see Notes 4 and 5).

Eksposur maksimum untuk risiko kredit

adalah sebesar jumlah tercatat dari setiap jenis aset keuangan di dalam laporan posisi keuangan, yang meliputi kas, setara kas, deposito berjangka, seluruh piutang (termasuk piutang pihak berelasi). Perusahaan tidak memiliki jaminan secara khusus atas aset keuangan tersebut.

The maximum exposure to credit risk is represented by the carrying amount of each class of financial assets in the statements of financial position which comprise of cash, cash equivalents, time deposits, all receivables and due from related parties. The Company does not hold any collateral as security.

Jumlah cadangan penurunan nilai atas akun

piutang usaha pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013, disajikan pada Catatan 6.

As of December 31, 2014 and 2013, total allowances for impairment of trade receivables is disclosed in Note 6.

b. Risiko Pasar b. Market Risk

1) Risiko Mata Uang 1) Currency Risk

Perusahaan melakukan transaksi bisnis

dalam beberapa mata uang dan karena itu terekspos risiko mata uang. Perusahaan tidak memiliki kebijakan khusus terhadap lindung nilai atas mata uang asing. Namun manajemen senantiasa memantau eksposur mata uang dan akan mempertimbangkan untuk melakukan lindung nilai manakala timbul risiko mata uang yang signifikan.

The Company doing business transaction in several currencies and consequently is exposed to currency risk. The Company does not have particular hedging policy on foreign exchange currency. However management continously monitors currency risk and will consider to do hedging when significant currency risk arises.

Tabel berikut menunjukkan aset dan

liabilitas keuangan Perusahaan dalam mata uang asing yang signifikan pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013:

The following table shows the Company’s significant foreign currency-denominated financial assets and liabilities as of December 31, 2014 and 2013:

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS

For The Years Ended December 31, 2014 And 2013

(Expressed in United States Dollars, unless otherwise stated)

75

31. KEBIJAKAN DAN MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan)

31. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVES AND POLICIES (continued)

b. Risiko Pasar (lanjutan) b. Market Risk (continued)

1) Risiko Mata Uang (lanjutan) 1) Foreign Currency Risk (continued) 2014 2013

Setara Setara Dolar AS / Dolar AS / Mata Uang Asing / US Dollars Mata Uang Asing / US Dollars Foreign Currency Equivalent Foreign Currency Equivalent

Aset Assets Kas dan setara Cash and cash kas equivalents Rupiah 3.474.483.868 279.299 7.762.174.602 636.818 Rupiah Euro 2 3 178 245 Euro Deposito berjangka Time deposits Rupiah 462.000.000 37.139 462.000.000 37.903 Rupiah Piutang usaha Trade receivables Rupiah 6.250.938.402 502.487 23.234.269.563 1.906.167 Rupiah Piutang lain-lain Other receivables Rupiah 809.321.520 65.058 554.587.311 45.499 Rupiah Piutang pihak Due from related berelasi parties Rupiah 20.145.138.177 1.619.384 3.745.899.102 307.318 Rupiah

Jumlah 31.141.881.969 2.503.370 35.758.930.756 2.933.950 Total Liabilitas Liabilities Hutang anjak piutang Debt factoring Rupiah 5.000.000.000 401.929 - - Rupiah Hutang usaha Trade payables Rupiah 111.716.111.853 8.980.395 18.899.856.115 1.550.567 Rupiah Yen 674.684 95.551 1.042.965 994.011 Yen Euro 78.546 565.394 16.876 23.290 Euro Franc Swiss - - 810 913 Swiss Franc Dolar Singapore Singapura 780 591 2.485 1.963 Dollar

Hutang lain-lain Other payable Rupiah 15.550.763.608 1.250.061 12.503.082.145 1.025.768 Rupiah Yen 2.645 2.217 6.803 6.484 Yen Euro - - 519 716 Euro Beban masih harus dibayar Accrued expenses Rupiah 20.367.285.354 1.637.242 28.841.078.674 2.366.156 Rupiah Hutang konversi Convertible loans Rupiah 579.614.305.596 46.592.790 493.729.672.349 40.506.167 Rupiah Hutang pihak Due to related berelasi party Rupiah 17.759.143.593 1.427.584 17.734.272.218 1.454.941 Rupiah Hutang sewa Obligation under pembiayaan finance lease Rupiah 92.139.731.848 7.406.731 98.410.705.090 8.073.731 Rupiah

Jumlah 842.148.098.507 68.360.485 670.119.737.049 56.004.707 Total

Neto (65.857.116) (53.070.757) Net

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS

For The Years Ended December 31, 2014 And 2013

(Expressed in United States Dollars, unless otherwise stated)

76

31. KEBIJAKAN DAN MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan)

31. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVES AND POLICIES (continued)

b. Risiko Pasar (lanjutan) b. Market Risk (continued)

1) Risiko Mata Uang (lanjutan) 1) Foreign Currency Risk (continued) Pada tahun 2014 dan 2013, perubahan

yang mungkin terjadi dalam Dolar AS terhadap mata uang asing, masing-masing adalah 4,34% dan 3,76%. Jika Dolar AS menguat/melemah terhadap mata uang asing pada besaran tersebut, dengan semua variabel lainnya dianggap konstan, laba setelah pajak pada tahun 2014 dan 2013 akan meningkat atau menurun masing-masing sebesar $AS 444.047 dan $AS 728.752.

In 2014 and 2013, the reasonably possible change in US Dollar againsts foreign currencies are 4.34% and 3.76%, respectively. If US Dollar had strengthened/weakened against foreign currency by such rate, with all other variables held constant, the post-tax profit in 2014 and 2013 shall increase/decrease of US$ 444,047 and US$ 728,752, respectively.

2) Risiko Harga Komoditas 2) Commodity Price Risk

Perusahaan menghadapi risiko harga

komoditas terutama sehubungan dengan pembelian bahan baku utama seperti kapas. Bahan baku kapas merupakan bahan baku utama yang akan diolah menjadi benang dan kain. Harga bahan baku tersebut secara langsung dipengaruhi oleh fluktuasi harga komoditas serta tingkat permintaan dan penawaran di pasar.

The Company faces commodity price risk primarily relates to the purchase of major raw materials, such as cotton. Cotton is main raw material to be processed into yarn and fabric. The prices of raw materials are directly affected by commodity price fluctuations and the level of demand and supply in the market.

Kebijakan Perusahaan untuk

meminimalkan risiko yang berasal dari fluktuasi harga kapas adalah dengan menjaga tingkat persediaan kapas untuk menjamin kelanjutan produksi serta melakukan kontrak pembelian kapas guna meminimalkan dampak dari fluktuasi harga komoditas. Di samping itu guna menjamin pembayaran pembelian bahan baku (yang umumnya dilakukan secara impor), Perusahaan menjaga kecukupan dana dalam mata uang asing.

The Company’s policy in order to minimize the risks arise from the fluctuations in commodity price is through maintaining the optimum inventory level of cotton to ensure the production continuity as well as entered to the purchase contract in order to minimize the impact of fluctuation in commodity prices. In addition, to ensure the payment of the purchase of raw materials (primarily through import), the Company maintains sufficiency of fund in foreign currency.

c. Risiko Likuiditas c. Liquidity Risk Risiko likuiditas adalah risiko di mana

Perusahaan akan mengalami kesulitan dalam memperoleh dana guna memenuhi komitmennya atas instrumen keuangan.

Liquidity risk is the risk when the Company will encounter difficulty in raising funds to meet its commitments associated with financial instruments.

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS

For The Years Ended December 31, 2014 And 2013

(Expressed in United States Dollars, unless otherwise stated)

77

31. KEBIJAKAN DAN MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan)

31. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVES AND POLICIES (continued)

c. Risiko Likuiditas (lanjutan) c. Liquidity Risk (continued) Pengelolaan terhadap risiko likuiditas

dilakukan dengan cara menjaga profil jatuh tempo antara aset dan liabilitas keuangan, penerimaan tagihan yang tepat waktu, manajemen kas yang mencakup proyeksi dan realisasi arus kas hingga beberapa tahun ke depan serta memastikan ketersediaan pendanaan melalui komitmen fasilitas kredit.

Liquidity risk is managed through maintaining/synchronizing the maturity profile between financial assets and liabilities, on-time receivable collection, cash management which covers cash flows projection and realization in the subsequent years and ensure the availability of financing through committed credit facilities.

Tabel di bawah merangkum profil jatuh

tempo liabilitas keuangan Perusahaan berdasarkan pembayaran kontraktual yang tidak didiskontokan pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013.

The table below summarizes the maturity profile of the Company’s financial liabilities based on contractual undiscounted payments as of December 31, 2014 and 2013.

2014

Lebih dari Kurang dari 2 tahun / 1 tahun / Less 1 - 2 tahun / More than Bunga/ Jumlah Tercatat / than 1 year 1 - 2 years 2 years Interest Carrying Amount

Hutang anjak piutang 401.929 - - - 401.929 Debt factoring

Hutang bank jangka Short-term bank pendek 30.000.000 - - - 30.000.000 loans Hutang usaha 29.668.394 - - - 29.668.394 Trade payables Hutang lain-lain 1.371.976 - - - 1.371.976 Other payables Borrowing for Hutang pembelian fixed assets aset tetap - purchases - pihak ketiga 1.483.352 - - - 1.483.352 third party Beban masih harus Accrued dibayar 1.637.242 - - - 1.637.242 expenses Obligation Hutang sewa under finance pembiayaan 1.153.739 1.153.739 8.208.743 (3.109.490) 7.406.731 lease Convertible Pinjaman konversi - - 74.335.691 (27.742.901) 46.592.790 loans Subordinated Hutang subordinasi - - 34.942.268 (9.652.722) 25.289.546 loans Due to related Hutang pihak berelasi 1.427.584 - - - 1.427.584 parties

Jumlah 67.144.216 1.153.739 117.486.702 (40.505.113) 145.279.544 Total

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS

For The Years Ended December 31, 2014 And 2013

(Expressed in United States Dollars, unless otherwise stated)

78

31. KEBIJAKAN DAN MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan)

31. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVES AND POLICIES (continued)

c. Risiko Likuiditas (lanjutan) c. Liquidity Risk (continued)

2013

Lebih dari Kurang dari 2 tahun / 1 tahun / Less 1 - 2 tahun / More than Bunga/ Jumlah Tercatat / than 1 year 1 - 2 years 2 years Interest Carrying Amount

Hutang bank jangka Short-term bank pendek 30.000.000 - - - 30.000.000 loans Hutang usaha 35.570.764 - - - 35.570.764 Trade payables Hutang lain-lain 2.517.670 - - - 2.517.670 Other payables Borrowing for Hutang pembelian fixed assets aset tetap - purchases - pihak ketiga 4.883.352 - - - 4.883.352 third party Beban masih harus Accrued dibayar 2.523.343 - - - 2.523.343 expenses Obligation Hutang sewa under finance pembiayaan 1.203.642 1.181.855 9.555.277 (3.867.043) 8.073.731 lease Convertible Pinjaman konversi - - 70.948.396 (30.442.229) 40.506.167 loans Subordinated Hutang subordinasi - - 34.942.268 (10.129.268) 24.813.000 loans Due to related Hutang pihak berelasi 1.454.941 - - - 1.454.941 parties

Jumlah 78.153.712 1.181.855 115.445.941 (44.438.540) 150.342.968 Total

32. IKATAN PENTING 32. COMMITMENTS a. Berdasarkan Perjanjian Pengikatan

Pengadaan Bahan Baku, Bahan Penunjang dan Suku Cadang No. 152/2003 tanggal 15 Desember 2003 dari Weliana Salim, S.H., Notaris di Jakarta, Perusahaan menunjuk PT Ragam Logam (RL), pihak berelasi, sebagai pemasok dalam pengadaan bahan baku, bahan penunjang dan suku cadang.

a. Based on Raw Materials Procurement Agreement, Material Support and Spareparts No. 152/2003 dated December 15, 2003 from Weliana Salim, S.H., Notary in Jakarta, the Company appointed PT Ragam Logam (RL), a related party, as a supplier in the procurement of raw materials, supporting materials and spareparts.

Transaksi dengan RL, tersebut di atas telah

disetujui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Perusahaan pada tanggal 17 Maret 2004, termasuk persetujuan pemegang saham independen.

Transactions with RL as mentioned above have approved by Extraordinary General Meeting of Shareholders' of the Company on March 17, 2004, including the approval from independent shareholders.

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS

For The Years Ended December 31, 2014 And 2013

(Expressed in United States Dollars, unless otherwise stated)

79

32. IKATAN PENTING (lanjutan) 32. COMMITMENTS (continued) b. Berdasarkan Perjanjian Kerjasama tanggal

30 April 2014, Perusahaan dan PT Argo Manunggal Triasta (AMT), pihak berelasi, bekerjasama untuk penggunaan fasilitas Letter of Credit (L/C). Dalam rangka pelaksanaan kerjasama tersebut, AMT berwajiban untuk memperoleh fasilitas L/C Jaminan Aset Tetap sebesar $AS 34.000.000 dari bank untuk kepentingan Perusahaan dan Perusahaan berkewajiban untuk menggunakan serta melunasi fasilitas L/C Jaminan Aset Tetap yang telah digunakan Perusahaan tersebut. Perusahaan juga sepakat untuk membayar nilai imbalan jasa kepada AMT sebesar 1% per tahun dari jumlah plafond Fasilitas L/C Jaminan Aset Tetap yang dialokasikan untuk digunakan oelh Perusahaan.

b. Based on Cooperation Agreement dated April 30, 2014 between the Company and PT Argo Manunggal Triasta (AMT), a related party, both parties agreed to cooperate for the use of Letter of Credit (L/C) facility. Regarding with execution of the agreement, AMT has an obligation to obtain Fixed Assets Backed L/C facility of US$ 34,000,000 from bank to the Company purposes and the Company is obliged to use and repay the Fixed Assets Backed L/C facility that have been used by the Company. The Company also agree to be charged by AMT of 1% per year from the plafond of allocated Fixed Assets Backed L/C facility used by the Company.

Fasilitas L/C Jaminan Aset Tetap tersebut

akan dijamin dengan aset tetap yang dimiliki oleh Perusahaan.

Fixed Assets Backed L/C facility shall be secured by fixed assets owned by the Company.

Transaksi kerjasama dengan AMT tersebut

di atas, telah disetujui pada tanggal 30 April 2014 melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa.

The transaction with AMT as mentioned above was approved on April 30, 2014 through the Extraordinary General Meeting of Shareholders'.

33. KELANGSUNGAN USAHA 33. GOING CONCERN

Pada tanggal 31 Desember 2014, Perusahaan mencatat akumulasi dampak kerugian yang signifikan selama beberapa tahun terakhir berupa defisit sebesar $AS 229.446.501 dan defisiensi modal $AS 21.702.439. Kondisi ini sebagian besar disebabkan oleh kerugian usaha, selisih kurs dan beban keuangan signifikan. Hal ini menimbulkan ketidakpastian substansial yang dapat mempengaruhi kegiatan usaha di masa yang akan datang, pemulihan aset dan kemampuan Perusahaan dalam mengelola atau melunasi liabilitas yang jatuh tempo.

As of December 31, 2014 and 2013, the Company has recorded a cumulative impact of significant losses in recent years as deficits of US$ 229,446,501 and capital deficiency of US$ 21,702,439. These conditions is mainly caused by operating losses, loss on foreign exchange and significant finance cost. As a result, there are substantial uncertainties that may affect future operations, the recoverability of assets and the Company’s ability to manage or settle their liabilities when due date.

Untuk menghadapi kondisi di atas, Perusahaan

melakukan langkah-langkah berikut: In response to these conditions, the Company

has implemented the following actions: • Pengendalian biaya akan dilakukan di semua

aspek sebagai upaya agar Perusahaan tetap dapat mencapai keuntungan dan kompetitif.

• Cost control will be implemented in every aspect in order to enhance the Company profitability and competitiveness.

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS

For The Years Ended December 31, 2014 And 2013

(Expressed in United States Dollars, unless otherwise stated)

80

33. KELANGSUNGAN USAHA (lanjutan) 33. GOING CONCERN (continued)

• Usaha peremajaan mesin-mesin spinning, weaving, dyeing finishing dan utility.

• Recondition in spinning, weaving, dyeing finishing and utility machinery.

• Mengoptimalkan kinerja kapasitas produksi. • Optimizing production capacity

performance. • Berupaya menerobos pasar-pasar baru untuk

memasarkan produk Perusahaan yang bermargin tinggi (high value added product) dengan melakukan pengembangan atas produk-produk baru (product research and development).

• Entering new markets to promote the Company’s market high-margin product (high value added products) by developing the new products (product research and development).

• Meningkatkan kualitas produk dan

pengiriman tepat waktu untuk memenuhi kepuasan konsumen.

• Improve product quality and on time delivery to fulfill customer’s satisfaction.

• Mengupayakan alternatif pendanaan baru. • Seeking the alternative new financing. • Menghentikan lini produksi yang tidak efisien. • Discontinuing the production line which is

not efficient Manajemen meyakini langkah-langkah di atas

yang dipadukan dengan perbaikan kondisi ekonomi Indonesia dan meningkatnya industri tekstil dalam negeri, akan secara bertahap dapat memperbaiki kondisi keuanganPerusahaaan. Laporan keuangan tidak mencakup dampak penyesuaian yang mungkin timbul dari ketidak pastian di atas.

Management believes the above actions combined with the improvement of the economic conditions in Indonesia and increasing the prospect of textile industry in the country, will gradually improve the Company’s financial condition. The financial statements do not include any adjustments that may result from the outcome of these uncertainties.

35. PENERBITAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN BARU DAN REVISI

35. ISSUANCE OF NEW AND REVISED FINANCIAL ACCOUNTING STANDARDS

DSAK-IAI telah menerbitkan beberapa standar

akuntansi keuangan baru ataupun revisi yang akan berlaku efektif atas laporan keuangan untuk periode tahun buku yang dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2015 sebagai berikut:

DSAK-IAI has issued the following new or revised financial accounting standards which will be applicable to financial statements with annual periods beginning on or after January 1, 2015:

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ARGO PANTES Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2014 Dan 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT ARGO PANTES Tbk NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS

For The Years Ended December 31, 2014 And 2013

(Expressed in United States Dollars, unless otherwise stated)

81

35. PENERBITAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN BARU DAN REVISI (lanjutan)

35. ISSUANCE OF NEW AND REVISED FINANCIAL ACCOUNTING STANDARDS (continued)

• PSAK No. 1 (Revisi 2013) tentang “Penyajian

Laporan Keuangan” • PSAK No. 4 (Revisi 2013) tentang “Laporan

Keuangan Tersendiri” • PSAK No. 15 (Revisi 2013) tentang “Investasi

pada Entitas Asosiasi dan Ventura Bersama”

• PSAK No. 24 (Revisi 2013) tentang “Imbalan Kerja”

• PSAK No. 46 (Revisi 2014) tentang “Pajak Penghasilan”

• PSAK No. 48 (Revisi 2014) tentang “Penurunan Nilai Aset”

• PSAK No. 50 (Revisi 2014) tentang “Instrumen Keuangan: Penyajian”

• PSAK No. 55 (Revisi 2014) tentang “Instrumen Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran”

• PSAK No. 60 (Revisi 2014) tentang “Instrumen Keuangan: Pengungkapan”

• PSAK No. 1 (Revised 2013) on “Presentation of Financial Statements”

• PSAK No. 4 (Revised 2013) on “Separate Financial Statements”

• PSAK No. 15 (Revised 2013) on “Investments in Associates and Joint Ventures”

• PSAK No. 24 (Revised 2013) on “Employee Benefits”

• PSAK No. 46 (Revised 2014) on “Income Tax”

• PSAK No. 48 (Revised 2014) on “Impairment of Assets”

• PSAK No. 50 (Revised 2014) on “Financial Instruments: Presentation”

• PSAK No. 55 (Revised 2014) on “Financial Instruments: Recognition and Measurement”

• PSAK No. 60 (Revised 2014) on “Financial Instruments: Disclosures”

• PSAK No. 65 tentang “Laporan Keuangan Konsolidasian”

• PSAK No. 66 tentang “Pengaturan Bersama” • PSAK No. 67 tentang “Pengungkapan

Kepentingan dalam Entitas Lain” • PSAK No. 68 tentang “Pengukuran Nilai

Wajar” • ISAK No. 26 tentang “Pengukuran Kembali

Derivatif Melekat”

• PSAK No. 65 on “Consolidated Financial Statements”

• PSAK No. 66 on “Joint Arrangements” • PSAK No. 67 on “Disclosure of Interests in

Other Entities” • PSAK No. 68 on ”Fair Value

Measurement” • ISAK No. 26 on “Remeasurement of

Embedded Derivatives”

Perusahaan masih mengevaluasi dampak dari penerbitan standar akuntansi keuangan baru ataupun revisi di atas dan belum dapat menentukan dampak yang timbul terkait dengan hal tersebut terhadap laporan keuangan secara keseluruhan.

The Company is still evaluating the effects of those new or revised financial accounting standards and has not yet determined the related effects on the financial statements.