2. Permen 01 - 1980

Embed Size (px)

Citation preview

  • 5/26/2018 2. Permen 01 - 1980

    1/47

    PERATURAN

    MENTERI TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI

    NO. PER. 01/MEN/1980

    TENTANG

    KESELAMATAN DAN KESEHATANKERJA PADA KONSTRUKSI

    BANGUNAN

    UTAMAKAN

    KESELAMATAN DAN

    KESEHATAN KERJA

  • 5/26/2018 2. Permen 01 - 1980

    2/47

    BAB IKETENTUAN UMUM

    a. Kon st ruks i Bangunanialah kegiatan yang

    berhubungan dengan seluruh tahapan yang

    dilakukan ditempat kerjab . Tempat Kerjaialah tempat sebagaimana

    dimaksud pasal 2 ayat (1) dan ayat (2) huruf

    c.k.l UndangUndang No. 1 tahun 1970

    c . Direkturialah Direktur Jenderal pembinaan

    Hubungan Perburuhan dan Perlindungan

    Tenaga Kerja

    Pasal 1

    UTAMAKAN

    KESELAMATAN DAN

    KESEHATAN KERJA

  • 5/26/2018 2. Permen 01 - 1980

    3/47

    d . Pengurusialah orang atau badan hukumyang bertanggung jawab terhadap pekerjaanpada konstruksi bangunan secara aman.

    e. Perancah(Scaffold) ialah bangunan peralatan

    (platform) yang dibuat untuk sementara dandigunakan sebagai penyangga tenaga kerja,bahan-bahan serta alat-alat pada setiappekerjaan konstruksi bangunan termasukpekerjaan pemeliharaan dan pembongkaran.

    f . Gelagar(putlog or bearer) ialah bagian dariperancah untuk tempat meletakan papanperalatan.

    UTAMAKAN

    KESELAMATAN DAN

    KESEHATAN KERJA

  • 5/26/2018 2. Permen 01 - 1980

    4/47

    g . Palang penguat, (brace) ialah bagian dariperancah untuk memperkuat dua titikkonstruksi yang berlainan guna mencegahpergeseran konstruksi bangunan perancah

    tersebut.h . Perancah tangga(ladder scaffold) ialah

    suatu perancah yang mengunakan tanggasebagai tiang untuk penyangga peralatannya.

    i . Perancah kurs i gantung(beatswains chair)ialah suatu perancah yang berbentuk tempatduduk yang digantung dengan kabel atautambang.

    UTAMAKAN

    KESELAMATAN DAN

    KESEHATAN KERJA

  • 5/26/2018 2. Permen 01 - 1980

    5/47

    j. Perancah dongkrak tangga(ladder jackscaffold) ialah suatu perancah yangperalatannya mempergunakan dongkrakuntuk menaikan dan menurunkannya dandipasangpada tangga.

    k . Perancah topang jendela(window jackscaffold) ialah suatu perancah yangpelatarannya dipasang pada balok tumpuyang ditempatkan menjulur dari jendelaterbuka.

    l . Perancah kuda-kuda(trestle scaffold) ialahsuatu perancah yang disangga oleh kuda-kuda.

    UTAMAKAN

    KESELAMATAN DAN

    KESEHATAN KERJA

  • 5/26/2018 2. Permen 01 - 1980

    6/47

    Setiap pekerjaan konstruksj bangunan yang akandilakukan wajib dilaporkan kepada Direktur atauPejabat yang ditunjuknya.

    1) Pada setiap pekerjaan konstruksi bangunan harusdiusahakan pencegahan atau dikurangi terjadinyakecelakaan atau sakit akibat kerja terhadap tenagakerjanya.

    2) Sewaktu pekerjaan dimulai harus segera disusunsuatu unit keselamatan dan kesehatan kerja, haltersebut harus diberitahukan kepada setiap tenagakerja.

    Pasal 2

    Pasal 3

    UTAMAKAN

    KESELAMATAN DAN

    KESEHATAN KERJA

  • 5/26/2018 2. Permen 01 - 1980

    7/47

    3) Unit keselamatan dan kesehatan kerja tersebut

    ayat (2) pasal ini meliputi usaha-usahapencegahan

    terhadap: kecelakaan, kebakaran, peledakan,

    penyakit akibat kerja, pertolongan pertama pada

    kecelakaan dan usaha-usaha penyelamatan.

    Setiap terjadi kecelakaan kerja atau kejadian yang

    berbahaya harus dilaporkan kepada Direktur atau

    Pejabat yang ditunjuknya.

    Pasal 4

    UTAMAKAN

    KESELAMATAN DAN

    KESEHATAN KERJA

  • 5/26/2018 2. Permen 01 - 1980

    8/47

    BAB II

    TENTANG TEMPAT KERJA

    DAN ALAT-ALAT KERJAPasal 5(1) Disetiap tempat kerja harus dilengkapi dengan sarana

    untuk keperluan keluar masuk dengan aman.

    (2) Tempat-tempat kerja, tangga-tangga, lorong-lorong dangang-gang tempat orang bekerja atau sering dilalui,harus dilengkapi dengan penerangan yang cukup sesuai

    dengan ketentuan yang berlaku.

    (3) Semua tempat kerja harus mempunyai ventilasi yangcukup sehingga dapat mengurangi bahaya debu, uapdan bahaya lainnya.

    UTAMAKAN

    KESELAMATAN DAN

    KESEHATAN KERJA

  • 5/26/2018 2. Permen 01 - 1980

    9/47

    Pasal 6Kebersihan dan kerapihan di tempat kerja harus

    dijaga sehingga bahan-bahan yang berserakan,

    bahan-bahan bangunan, peralatan dan alat-alat kerja

    tidak merintangi atau menimbulkan kecelakaan.

    Pasal 7Tindakan pencegahan harus dilakukan untuk

    menjamin bahwa peralatan perancah, alat-alat kerja,bahan-bahan dan benda-benda lainnya tidakdilemparkan, diluncurkan atau dijatuhkan ke bawahdari tempat yang tinggi sehingga dapat menyebabkankecelakaan.

    UTAMAKAN

    KESELAMATAN DAN

    KESEHATAN KERJA

  • 5/26/2018 2. Permen 01 - 1980

    10/47

    Pasal 8Semua peralatan sisi-sisi lantai yang terbuka, lubang-lubang di lantai yang terbuka,atap-atap ataupanggung yang dapat dimasuki, sisi-sisi tangga yang

    terbuka, semua galian-galian dan lubang-lubangyang dianggap berbahaya harus diberi pagar ataututup pengaman yang kuat.

    Pasal 9Kebisingan dan getaran di tempat kerja tidak bolehmelebihi ketentuan Nilai Ambang Batas (NAB) yangberlaku.

    UTAMAKAN

    KESELAMATAN DAN

    KESEHATAN KERJA

  • 5/26/2018 2. Permen 01 - 1980

    11/47

    Pasal 1Orang yang tidak berkepentingan, dilarang memasukitempat kerja.

    Pasal 11Tindakan harus dilakukan untuk mencegah bahayaterhadap orang yang disebabkan oleh

    runtuhnya bagian yang lemah dari bangunan daruratatau bangunan yang tidak stabil.

    UTAMAKAN

    KESELAMATAN DAN

    KESEHATAN KERJA

  • 5/26/2018 2. Permen 01 - 1980

    12/47

    BAB III

    TENTANG PERANCAH

    Pasal 12Perancah yang sesuai dan aman harus disediakanuntuk semua pekerjaan yang tidak dapat dilakukan

    dengan aman oleh seseorang yang berdiri di atas

    konstruksi yang kuat dan

    permanen, kecuali apabila pekerjaan tersebut dapat

    dilakukan dengan aman dengan

    mempergunakan tangga.

    UTAMAKAN

    KESELAMATAN DAN

    KESEHATAN KERJA

  • 5/26/2018 2. Permen 01 - 1980

    13/47

    Pasal 13

    1) Perancah harus diberi lantai papan yang kuat dan

    rapat sehingga dapat menahan dengan amantenaga kerja, peralatan dan bahan yang

    dipergunakan.

    2) Lantai perancah harus diberi pagar pengaman,apabila tingginya lebih dari 2 meter.

    UTAMAKAN

    KESELAMATAN DAN

    KESEHATAN KERJA

  • 5/26/2018 2. Permen 01 - 1980

    14/47

    Pasal 14Jalan-jalan sempit, jalan-jalan dan jalan-jalan landasan(runway) harus dari bahan dan

    konstruksi yang kuat, tidak rusak dan aman untuk

    tujuan pemakaiannya.

    Pasal 151) Perancah tiang kayu yang terdiri dari sejumlah tiang

    kayu dan bagian atasnya dipasang gelagar sebagaitempat untuk meletakan papan-papan perancahharus diberi palang pada semua sisinya.

    2) Untuk perancah tiang kayu harus digunakan kayulurus yang baik.

    UTAMAKAN

    KESELAMATAN DAN

    KESEHATAN KERJA

  • 5/26/2018 2. Permen 01 - 1980

    15/47

    Pasal 16(1) Perancah gantung harus terdiri dari angker pengaman,

    kabel-kabel baja penggan-tung

    yang kuat dan sangkar gantung dengan lantai papan

    yang dilengkapi pagar pengaman.

    (2) Keamanan perancah gantung harus diuji tiap hari

    sebelum digunakan.

    (3) Perancah gantung yang digerakan dengan mesin harus

    mengunakan kabel baja.

    UTAMAKAN

    KESELAMATAN DAN

    KESEHATAN KERJA

  • 5/26/2018 2. Permen 01 - 1980

    16/47

    Pasal 17Perancah tupang sudut (outrigger cantilever) atau

    perancah tupang siku (jib scaffold),hanya boleh

    digunakan oleh tukanng kayu, tukang cat, tukang listrik,dan tukang-tukang lainnya yang sejenis, dan dilarang

    menggunakan panggung perancah tersebut untuk

    keperluan menempatkan sejumlah bahan-bahan.

    UTAMAKAN

    KESELAMATAN DAN

    KESEHATAN KERJA

  • 5/26/2018 2. Permen 01 - 1980

    17/47

    (1) Tangga yang digunakan sebagai kaki perancah harus dengankonstruksi yang kuat dan dengan letak yang sempurna.Perancah tangga hanya boleh digunakan untuk pekerjaanringan.

    (2) Dilarang menggunakan perancah jenis dongkrak tangga(ledder jack) untuk peker-jaan pada permukaan yang tinggi.

    (3) Perancah kuda-kuda hanya boleh digunakan sewaktubekerja pada permukaan rendah dan jangka waktu pendek.

    (4) Perancah siku dengan penunjang (bracket scaffold) harusdijangkarkan ke dalam dinding dan diperhitungkan untukdapat menahan muatan maksimum pada sisi luar dari lantaiperalatan.

    (5) Perancah persegi (square scaffold) harus dibuat secara telitiuntuk menjamin kestabilan perancah tersebut.

    Pasal 18

    UTAMAKAN

    KESELAMATAN DAN

    KESEHATAN KERJA

  • 5/26/2018 2. Permen 01 - 1980

    18/47

    Pasal 19Perancah tupang jendela hanya boleh digunakanuntuk pekerjaan-pekerjaan ringandengan jangkawaktu pendek dan hanya untuk melalui jendela

    terbuka dimana perancah jenis tersebutditempatkan.

    Pasal 2Tindakan pencegahan harus dilakukan agar dapatdihindarkan pembebanan lebih terhadap lantaiperancah yang digunakan untuk truck membuangsampah.

    UTAMAKAN

    KESELAMATAN DAN

    KESEHATAN KERJA

  • 5/26/2018 2. Permen 01 - 1980

    19/47

    Pasal 21Perancah pada pipa logam harus terdiri dari kaki,gelagar palang dan pipa penghubung dengan ikatanyang kuat, dan pemasangan pipa-pipa tersebut haruskuat dan dilindungi terhadap karat dan cacat-cacatlainnya.

    Pasal 22Perancah beroda yang dapat dipindah-pindahkan(mobile scaffold) harus dibuat sedemikian rupasehingga perancah tidak memutar waktu dipakai.

    UTAMAKAN

    KESELAMATAN DAN

    KESEHATAN KERJA

  • 5/26/2018 2. Permen 01 - 1980

    20/47

    Pasal 23Perancah kursi gantung dan alat-alat sejenisnya hanyadigunakan sebagai perancah dalam hal pengecualianyaitu apabila pekerjaan tidak dapat dilakukan secara

    aman dengan menggunakan alat-alat lainnya.

    Pasal 24Truck dengan perancah bak (serial basket trucks)

    harus dibuat dan digunakan sedemikian rupa sehinggatetap stabil dalam semua kedudukan dan semuagerakan.

    UTAMAKAN

    KESELAMATAN DAN

    KESEHATAN KERJA

  • 5/26/2018 2. Permen 01 - 1980

    21/47

    Pasal 25(1) Tangga harus terdiri dari 2 kaki tangga dan sejumlahanak tangga yang dipasang pada

    kedua kaki tangga dengan kuat.

    (2) Tangga harus dibuat, dipelihara dan digunakan sebaik-baiknya sehingga dapat

    menjamin keselamatan tenaga kerja.

    BAB IV

    TENTANG TANGGA DAN TANGGA RUMAH

    UTAMAKAN

    KESELAMATAN DAN

    KESEHATAN KERJA

  • 5/26/2018 2. Permen 01 - 1980

    22/47

    Pasal 26(1) Tangga yang dapat dipindah-pindahkan (portable

    stepledders) dan tangga kuda-kuda

    yang dapat dipindah-pindahkan, panjangnya tidak

    boleh lebih dari 6 meter dan pengembangan antarakaki depan dan kaki belakang harus diperkuatdengan pengaman.

    (2) Tangga bersambung dan tangga mekanik,panjangnya tidak boleh lebih dari 15 meter.

    (3) Tangga tetap harus terbuat dari bahan yang tahanterhadap cuaca dan kondisi lainnya,

    UTAMAKAN

    KESELAMATAN DAN

    KESEHATAN KERJA

  • 5/26/2018 2. Permen 01 - 1980

    23/47

    Pasal 27Tangga rumah harus dibuat sedemikian rupa sehingga

    dapat menahan dengan aman bebanyang harus

    dibawa melalui tangga tersebut, dan harus cukup lebaruntuk pema-kaiannya secara aman.

    UTAMAKAN

    KESELAMATAN DAN

    KESEHATAN KERJA

  • 5/26/2018 2. Permen 01 - 1980

    24/47

    BAB V

    TENTANG ALAT-ALAT ANGKAT

    Pasal 28Alat-alat angkat harus direncanakan dipasang, dilayanidan dipelihara sedemikian rupa

    sehingga terjamin keselamatan dalam pemakaiannya.

    Pasal 29Poros penggerak, mesin-mesin, kabel-kabel baja danpelataran dari semua alat-alat angkatharus direncanakan sedemikian rupa sehingga tidakterjadi kecelakaan karena terjepit,muatan lebih kerusakan mesin atau putusnya kabelbaja pengangkat.

    UTAMAKAN

    KESELAMATAN DAN

    KESEHATAN KERJA

  • 5/26/2018 2. Permen 01 - 1980

    25/47

    Pasal 31. Setiap kran angkat harus dibuat dan dipelihara

    sedemikian rupa sehingga setelahdiperhitungkanbesarnya, pengaruhnya, kondisinya, ragamnyamuatan dan kekuatan,perimbangan dari setiapbagian peralatan bantu yang terpasang, makateganganmaksimum yang terjadi harus lebih kecil daritegangan maksimum yang diijinkan danharus adakeseimbangan sehingga dapat berfungsi tanpamelalui batas-bataspemuaian, pelenturan, getaran,

    puntiran dan tanpa terjadi kerusakan sebelumbataswaktunya.

    UTAMAKAN

    KESELAMATAN DAN

    KESEHATAN KERJA

  • 5/26/2018 2. Permen 01 - 1980

    26/47

    2. Setiap kran angkat yang tidak direncanakan untukmengangkut muatan kerja maksimum yang diijinkanpada semua posisi yang dapat dicapai, harusmempunyai petunjuk radius muatan dan petunjuktersebut harus dipelihara agar selalu bekerja denganbaik.

    3. Derek (Derricks) harus direncanakan dan dibangunsedemikian rupa sehingga ter-jamin kestabilannyawaktu bekerja.

    4. Kaki rangka yang berbentuk segitiga harus dari bahanyang memenuhi syarat dandibangun sedemikian rupasehinga terjamin keamanannya waktu menggangkatbebanmaksimum.

    UTAMAKAN

    KESELAMATAN DAN

    KESEHATAN KERJA

  • 5/26/2018 2. Permen 01 - 1980

    27/47

    Pasal 31Tindakan pencegahan harus dilakukan untuk

    melarang orang memasuki daerah lintas

    keran jalan (travelling crane) untuk menghindarkan

    kecelakaan karena terhimpit.

    Pasal 32Pesawat-pesawat angkat monoril harus dilengkapisakelar pembatas untuk menjamin agar perjalanan

    naik dan peralatan angkat (lifting device) harus

    berhenti dijarak yang aman pada posisi atas.

    UTAMAKAN

    KESELAMATAN DAN

    KESEHATAN KERJA

  • 5/26/2018 2. Permen 01 - 1980

    28/47

    Pasal 33Tiang derek (gin pales) harus dari bahan yang kuat

    dan harus dijangkarkan dan diperkuat dengan kabel.

    Pasal 34Semua bagian-bagian dari kerekan (winches) harus

    direncanakan dan dibuat dapat menahan tekanan

    beban maksimum dengan aman dan tidak merusakkabel atau tambang.

    UTAMAKAN

    KESELAMATAN DAN

    KESEHATAN KERJA

  • 5/26/2018 2. Permen 01 - 1980

    29/47

    Pasal 35(1) Penggunaan dongkrak harus pada posisi yang

    aman sehingga tidak memutar atau pindah

    tempat.

    (2) Dongkrak harus dilengkapi dengan peralatan yangeffektif untuk mencegah agar tidak melebihi posisi

    maksimum (over travel).

    UTAMAKAN

    KESELAMATAN DAN

    KESEHATAN KERJA

  • 5/26/2018 2. Permen 01 - 1980

    30/47

    Pasal 36(1) Semua tambang, rantai dan peralatan bantunya

    yang digunakan untuk mengangkat,menurunkan atau

    menggantungkan harus terbuat dari bahan yang baikdan kuat dan harus diperiksa dan diuji secara berkalauntuk menjamin bahwa tambang, rantai danperalatan bantu tersebut kuat untuk menahan bebanmaksimum yang diijinkan dengan faktor keamanan

    yang mencukupi.(2) Kabel baja harus digunakan dan dirawat

    sedemikian rupa sehingga tidak cacat karenamembelit, berkarat, kawat putus dan cacat lainnya.

    BAB VITENTANG KABEL BAJA, TAMBANG, RANTAI

    DAN PERALATAN BANTU

    UTAMAKAN

    KESELAMATAN DAN

    KESEHATAN KERJA

  • 5/26/2018 2. Permen 01 - 1980

    31/47

    Pasal 37Bantalan yang sesuai harus digunakan untuk

    mencegah agar tambang tidak menyentuh

    permukaan, pinggir atau sudut yang tajam atausentuhan lainnya yang dapat mengaki batkanrusaknya tambang tersebut.

    Pasal 38(1)Rantai-rantai harus dibersihkan dan harus dilakukanpemeriksaan berkala, untuk mengetahui adanya cacat,

    retak, rengat atau cacat-cacat lainnya.

    (2)Rantai-rantai yang cacat dilarang untuk dipergunakan.

    UTAMAKAN

    KESELAMATAN DAN

    KESEHATAN KERJA

  • 5/26/2018 2. Permen 01 - 1980

    32/47

    Pasal 39(1) Beban maksimum yang diijinkan harus dikurangi

    apabila (sling) digunakan pada bermacam-

    macam sudut.

    (2) Pengurangan tersebut ayat (1) di atas harusdihitung kekuatannya dan beban maksimum yang

    diijinkan yang telah dihitung tersebut harus

    diketahui betul olehtenaga kerja.

    UTAMAKAN

    KESELAMATAN DAN

    KESEHATAN KERJA

  • 5/26/2018 2. Permen 01 - 1980

    33/47

    Pasal 4Blok ckara (putty block) harus direncanakan dibuat dan

    dipelihara dengan baik sehingga tegangannya sekecil

    mungkin dan tidak merusak kabel atau tambang.

    Pasal 41Kaitan (hooks) dan Pengunci (scackles) harus dibuat

    sedemikian rupa sehingga bebantidak lepas.

    UTAMAKAN

    KESELAMATAN DAN

    KESEHATAN KERJA

  • 5/26/2018 2. Permen 01 - 1980

    34/47

    BAB VII

    TENTANG MESIN-MESIN

    Pasal 42(1) Mesin-mesin yang digunakan harus dipasang dan

    dilengkapi dengan alat pengaman untuk menjaminkeselamatan kerja.

    (2) Alat-alat pengaman tersebut ayat (1) di atasharus terpasang sewaktu mesin dijalankan.

    Pasal 43

    (1) Mesin harus dihentikan untuk pemeriksaan dan

    perbaikan pada tenggang waktu yang sesuaidengan petunjuk pabriknya.

    (2) Tindakan pencegahan harus dilakukan untukmenghindarkan terjadinya kecelakaan karenamesin bergerak secara tiba-tiba.

    UTAMAKAN

    KESELAMATAN DAN

    KESEHATAN KERJA

  • 5/26/2018 2. Permen 01 - 1980

    35/47

    Pasal 44Operator mesin harus terlatih untuk pekerjaannya danharus mengetahui peraturankeselamatan kerja untukmesin tersebut.

    BAB VII

    TENTANG PERALATAN KONSTRUKSI

    BANGUNAN

    Pasal 45(1) Alat-alat penggalian tanah yang digunakan harus

    dipelihara dengan baik sehingga terjaminkeselamatan dan kesehatan dalam pemakaiannya.

    UTAMAKAN

    KESELAMATAN DAN

    KESEHATAN KERJA

  • 5/26/2018 2. Permen 01 - 1980

    36/47

    (2) Tindakan pencegahan harus dilakukan untukmenjamin kestabilan mesin penggali tanah (powershevel) dan harus diusahakan agar orang yangtidak berkepentingan dilarang masuk ketempat kerjayang terdapat bahaya kejatuhan benda.

    Pasal 46Sebelum meninggalkan bulldpzer atau scraper, perator

    harus melakukan tindakan pen-cegahan yang perluuntuk menjamin agar mesin-mesin tersebut tidakbergerak.

    UTAMAKAN

    KESELAMATAN DAN

    KESEHATAN KERJA

  • 5/26/2018 2. Permen 01 - 1980

    37/47

    Pasal 47Perlengkapan instansi pengolahan aspal harusdirencanakan, dibuat dan dilengkapi dengan alat-alatpengaman dan dijalankan serta dipelihara dengan baikuntuk menjamin agar tidak ada orang, yang mendapat

    kecelakaan oleh bahan-bahan panas, api terbuka,uapdan debu yang berbahaya.

    Pasal 48(1) Tindakan pencegahan harus dilakukan untukmenjamin agar kestabilan tanah tidak membahayakan

    sewaktu mesin penggiling jalan digunakan.

    UTAMAKAN

    KESELAMATAN DAN

    KESEHATAN KERJA

  • 5/26/2018 2. Permen 01 - 1980

    38/47

    (2) Sebelum meninggalkan mesin penggiling jalanoperator harus melakukan segala tindakan untuk

    menjamin agar mesin penggiling jalan tersebut

    tidak bergerak atau pindah tempat.

    Pasal 49Mesin adukan beton (concrete mixer) yang digunakanharus dilengkapi dengan alat-alat pengaman dandijalankan serta dipelihara untuk menjamin agar tidakada orang yang mendapat kecelakaan disebabkanbagian-bagian mesin yang berputar atau bergerakatau boleh karena kejatuhan bahan-bahan.

    UTAMAKAN

    KESELAMATAN DAN

    KESEHATAN KERJA

  • 5/26/2018 2. Permen 01 - 1980

    39/47

    Pasal 5Mesin pemuat (loading machines) harus dilengkapidengan kap (cab) yang kuat dandilengkapi dengan alatpengaman sehingga tenaga kerja tidak tergencet olehbagian-bagian mesin yang bergerak.

    Pasal 51Mesin-mesin pekerjaan kayu yang digunakan harusdipelihara dengan baik sehingga terjamin keselamatandan kesehatan dalam pemakaiannya.

    UTAMAKAN

    KESELAMATAN DAN

    KESEHATAN KERJA

  • 5/26/2018 2. Permen 01 - 1980

    40/47

    Pasal 52(1) Gergaji bundar harus dilengkapi dengan alat-alat

    untuk mencegah bahaya singgung dengan matagergaji dan alat pencegah bahaya tendanganbelakang, terkena serpihan yang berterbangan atau

    mata gergaji yang patah.(2) Tindakan pencegahan harus dilakukan agar daungergaji bundar tidak terjepit atau mendapat tekanandari samping untuk menggergaji.

    Pasal 53Daun gergaji pita harus dengan tegangan, dudukandan ketajaman yang memenuhi syarat dan harustertutup kecuali bukan yang perlu

    UTAMAKAN

    KESELAMATAN DAN

    KESEHATAN KERJA

  • 5/26/2018 2. Permen 01 - 1980

    41/47

    Pasal 54Mesin ketam harus dilengkapi dengan peralatan yangbaik untuk mengurangi bidangbukan serut yangmembahayakan dan untuk mengurangi bahayatendangan belakang.

    Pasal 55(1) Alat-alat kerja tangan harus dari mutu yang

    cukup baik dan harus dijaga supaya selaludalam keadaan baik.(2) Penyimpanan dan pengangkutan alat-alat

    tajam harus dilakukan sedemikian rupa sehinggatidak membahayakan.

    UTAMAKAN

    KESELAMATAN DAN

    KESEHATAN KERJA

  • 5/26/2018 2. Permen 01 - 1980

    42/47

    (3) Perencanaan dan pembuatan alat-alat kerjatangan harus cocok untuk keperluan-nyadan tidak menyebabkan terjadinyakecelakaan.

    (4) Alat-alat kerja tangan boleh digunakan khusus

    untuk keperluannya yang telah direncanakan.

    UTAMAKAN

    KESELAMATAN DAN

    KESEHATAN KERJA

  • 5/26/2018 2. Permen 01 - 1980

    43/47

    Pasal 56Semua bagian-bagian alat-alat peneumatik

    termasuk selang-selang dan selang sambungan

    harus direncanakan untuk dapat menahan dengan

    aman tekanan kerja maksimum dan harus dilayanidengan hati-hati sehingga tidak merusak atau

    menimbulkan kecelakaan.

    Pasal 57(1) Alat penembak paku (pawder actuated tools)harus dilengkapi dengan alat penga- man untukmelindungi atau menahan pantulan kembali daripaku dan benda- benda yang ditembakkan olehalat tersebut

    UTAMAKAN

    KESELAMATAN DAN

    KESEHATAN KERJA

  • 5/26/2018 2. Permen 01 - 1980

    44/47

    (2). Untuk keperluan alat tersebut ayat (1) di atas

    harus dipergunakan patrum (cartridge) dan pakutembak (projectile) yang cocok.

    (3). Operator yang menggunakan alat tersebut ayat(1) harus berumur paling sedikit 18 tahun danterlatih.

    (4). Penyimpanan dan pengangkutan alat penembakpaku dan patrum harus sedemi- kian rupa untukmencegah kecelakaan.

    Pasal 58(1) Traktor dan truck yang digunakan harus dipelihara

    sedemikian rupa untuk menja-min agar dapatmenahan tekanan dan muatan maksimum yangdiijinkan dan dapat dikemudikan serta diremdengan aman dalam situasi bagaimanapun juga.

    UTAMAKAN

    KESELAMATAN DAN

    KESEHATAN KERJA

  • 5/26/2018 2. Permen 01 - 1980

    45/47

    (2) Traktor dan truck tersebut ayat (1) pasal ini hanyaboleh dijalankan oleh pengemudi

    yang terlatih.

    Pasal 59Truck lif (lift truck) yang digunakan harus dijalankansedemikian rupa untuk menjamin

    kestabilannya.

    UTAMAKAN

    KESELAMATAN DAN

    KESEHATAN KERJA

    BAB XVIII

  • 5/26/2018 2. Permen 01 - 1980

    46/47

    BAB XVIII

    KETENTUAN HUKUMAN

    Pasal 1 31) Dipidana selama-lamanya 3 (tiga) bulan atau denda

    setinggi-tingginya Rp. 100.000,- (seratus ribu rupiah),pengurus yang melakukan pelanggaran atas keten-

    tuan pasal 102.

    2) Tindak pidana sebagaimana dimaksud dalamPeraturan Menteri ini adalah pelanggaran.

    3) Menteri dapat meminta Menteri yang membawahibidang usaha konstruksi bangunan guna mengambilsanksi administratif terhadap tidak dipenuhinya keten-tuan atau ketentuan-ketentuan Peraturan Menteri ini.

    UTAMAKAN

    KESELAMATAN DAN

    KESEHATAN KERJA

    BAB XIX

  • 5/26/2018 2. Permen 01 - 1980

    47/47

    BAB XIX

    KETENTUAN PENUTUP

    Pasal 1 4Pegawai Pengawas Keselamatan dan Kesehatan Kerjasebagaimana dimaksud dalam Undang-undang No. 1 Tahun1970 tentang Keselamatan Kerja melakukan pengawasanterhadap ditaatinya Pelaksanaan peraturan ini.

    Pasal 1 5(1) Hal-hal yang belum cukup diatur dalam PeraturanMenteri ini akan diatur lebih lanjut.

    (2) Hal-hal yang memerlukan peraturan pelaksanaan dari

    Peraturan Menteri ini akan ditetapkan lebih lanjut olehDirektur.

    Pasal 1 6Peraturan Menteri ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.

    UTAMAKAN

    KESELAMATAN DAN

    KESEHATAN KERJA