8/19/2019 3. Onkologi medik
1/3
HEMATO-ONKOLOGI
Dr. Suzanna Ndraha SpPD
Kasus 1
• Laki-laki 46 tahundatangdengankeluhan utamaperut
membesar sejak 1 bulan smrs.• Riwayat Penyakit Sekarang: Sejak 1
tahun yl OS merasa
cepat cape. Kerja r ingan bisa, tetapi kerja berat tidaksanggup.
Sejak 1 bulanyl terasa perut membesar danterabakeras.
Demamkadang-kadang. Perdarahan disangkal.
• Pemeriksaan fisik: sakit sedang, kompos mentis, TD 120/80mmHg,
FN 100x/menit, FP 24/menit, Suhu 36°C. Konjungtivapucat. Hepar 2
jbac, 3 jbpx. Limpamembesar, S6.
• Pemeriksaan lab: Hb 6,2 g/dl, leukosit 105.500/ mm3,trombosit
95.000/mm3
LEUKEMIA
Leukemia Mieloid Limfoid
Akut Leu kemia myeloblas tik a kut
(LMA)
Leukemia limfoblastik akut
(LLA)
Kronik Leukemia granulositik kronik
(LGK)
Leukemia limfositik kronik
(LLK)
DEFINISI
Leukemia merupakan proliferasi sel leukosit yangabnormal, ganas,
sering disertai bentuk leukosit
yang tidak normal, jumlahnya berlebihan, dapat
menyebabkan anemia dan trombositopenia, diakhiri
dengan kematian
Pembagian:
Leukemia granulositik kronik(LGK)
• Klinis: astenia, splenomegali masif
• Laboratorium: leukositosis 50.000/mm3, hitung jenis sel
darahtepi menunjukkan spektrum granulosit lengkap sepertigambaran
sumsum tulang, anemia normositik normokrom,trombosit dapat
meningkat atau menurun. KromosomPhiladelphia (+) pada 90% kasus,
NAP rendah pada 90%kasus
• Klasifikasi berdasarkan fase penyakit
Fase Ciri
A. Kronik Prognosis baik Prognosis jelek
- Kromosom Philadelphia + -
- Gejala sistemik Ada Tidak ada
- Splenomegali < 5cm > 5 cm
- Hepatomegali Sedang Berat
- Penggandaan leukosit > 70 hari < 50 hari
- Leukositosis 100.000/mm3
- Trombosit 100.000 /mm3 > 100.000/mm3 /
20%
- Setelah 3 b l terapi Mulai remisi Tidak remisi
B. Akselerasi
- Gejala sistemik nyata (berat badan , berkeringat,
astenia, nyeri tulang)
- Sensitivitas terhadap obat menurun
- Aplasia 1 seri hematopoetik
- Trombositosis- NAP meninggi
- Jumlahblas meningkat
- Timbul perubahan sitogenetik
c. Krisis Blas
- Blas dan promielosit > 30% di darah perifer
- Jenis mieloblastik atau limfoblastik
8/19/2019 3. Onkologi medik
2/3
Leukemia limfositik kronik (LLK)
• Klinis: insidious, usia > 50 tahun, limfadenopati
multipel,dengan/tanpa hepatosplenomegali• Laboratorium:
leukositosis dengan limfositosis perifer (
4000/mm3) limfositosis sumsum tulang ( 40%)• Klasifikasi• LLK
tipe sel T• LLK tipe sel B (95-98%)• Leukemia sel limfosarkoma
kronik (biasanya sel B)• Leukemia sel rambut (hairy cell leukemia),
biasanya sel B
Stadium Survival (bulan)
0 Limfositosis perifer > 150
Limfositik difus sumsumtulang
1 Limfositosis + limfadenopati 1012 Limfositosis+
hepatosplenomegali71
3 Limfos itos is+ anemia (Hb < 11 g/dl) 19
• 4 Limfositosis+ trombositopenia(
