6
4 Jenis dan 9 Penggunaan Batubara untuk Industri Amazine.co - Online Popular Knowledge Baca juga Apa itu Senyawa Hidrokarbon? Karakteristik & Kegunaannya Karbon (C): Fakta, Sifat, Kegunaan & Efek Kesehatannya 12 Kegunaan Umum Karbon & 6 Manfaatnya pada Tubuh Manusia Batubara merupakan bahan bakar fosil yang memiliki berbagai kegunaan dalam dunia modern. Batubara diyakini terbentuk selama era Carboniferous (sekitar 298-358,9 juta tahun yang lalu), dari tanaman mati dan bahan organik yang terakumulasi di bagian bawah badan air. Diyakini selama periode itu banyak permukaan bumi tertutup oleh rawa dan laguna, di mana banyak spesies tanaman raksasa tumbuh. Karena proses alam seperti banjir, tanaman dan bahan organik lainnya lantas mengendap di bagian bawah badan air tersebut.

4 Jenis Dan 9 Penggunaan Batubara Untuk Industri

Embed Size (px)

DESCRIPTION

jenis

Citation preview

Page 1: 4 Jenis Dan 9 Penggunaan Batubara Untuk Industri

4 Jenis dan 9 Penggunaan Batubara untuk Industri

Amazine.co - Online Popular Knowledge

Baca juga

Apa itu Senyawa Hidrokarbon? Karakteristik & Kegunaannya Karbon (C): Fakta, Sifat, Kegunaan & Efek Kesehatannya 12 Kegunaan Umum Karbon & 6 Manfaatnya pada Tubuh Manusia

Batubara merupakan bahan bakar fosil yang memiliki berbagai kegunaan dalam dunia modern.

Batubara diyakini terbentuk selama era Carboniferous (sekitar 298-358,9 juta tahun yang lalu), dari tanaman mati dan bahan organik yang terakumulasi di bagian bawah badan air.

Diyakini selama periode itu banyak permukaan bumi tertutup oleh rawa dan laguna, di mana banyak spesies tanaman raksasa tumbuh.

Karena proses alam seperti banjir, tanaman dan bahan organik lainnya lantas mengendap di bagian bawah badan air tersebut.

Setelah mengendap, seiring waktu semakin banyak tanah dan sedimen yang melapisi endapan.

Akibatnya, tanaman mati dan bahan organik mengalami tekanan dan perlahan-lahan membentuk rawa gambut.

Page 2: 4 Jenis Dan 9 Penggunaan Batubara Untuk Industri

Gambut lantas terkompresi dan secara bertahap bermetamorfosis menjadi batubara di bawah pengaruh panas dan tekanan tinggi.

Jenis Batubara

Batubara pada dasarnya merupakan batuan sedimen yang terutama terdiri dari karbon, meskipun beberapa elemen lainnya, seperti oksigen, nitrogen, hidrogen, dan sulfur juga terdapat dalam jumlah kecil.

Secara umum, terdapat empat jenis batubara dengan penjelasan sebagai berikut:

1. Lignit

Lignit merupakan batubara paling lunak dengan kadar air tinggi, dan sering disebut sebagai brown coal (batubara coklat).

Lignit merupakan batubara peringkat terendah yang terutama digunakan sebagai bahan bakar untuk pembangkit listrik tenaga uap.

2. Sub-bituminous

Sub-bituminous lebih lunak dari batubara bituminous, tetapi relatif lebih keras daripada lignit. Kadar air batubara jenis ini lebih rendah dari lignit.

3. Bituminous

Batubara bituminous mengandung kelembaban rendah dan lebih keras dibandingkan batubara sub-bituminous dan lignit.

4. Anthracite

Ini adalah batubara paling keras dengan kandungan karbon tertinggi, serta dengan kelembaban dan kandungan abu terendah.

Kualitas anthracite (antrasit) jauh lebih tinggi daripada bituminous, sub-bituminous, dan lignit.

Apa Kegunaan Batubara?

Batubara memiliki berbagai manfaat, berikut adalah beberapa penggunaan yang paling penting:

1. Pembangkit Listrik

Saat ini, batubara terutama digunakan dalam pembangkit listrik tenaga batubara untuk menghasilkan listrik yang handal dan murah.

Di Amerika Serikat, sekitar 50% listrik dihasilkan dari batubara. Lignit dan bituminous sebagian besar digunakan untuk tujuan ini.

Page 3: 4 Jenis Dan 9 Penggunaan Batubara Untuk Industri

Dalam pembangkit listrik tenaga batu bara, bahan bakar fosil ini pertama dihancurkan dan kemudian dibakar untuk memanaskan air.

Air yang dipanaskan kemudian berubah menjadi uap yang digunakan untuk memutar turbin untuk menghasilkan listrik.

2. Industri Baja

Batubara bituminous digunakan untuk membuat kokas yang terutama digunakan dalam industri baja.

Kokas pada dasarnya adalah residu batubara yang dimanfaatkan sebagai bahan bakar dan sebagai reduktor.

Kokas digunakan dalam peleburan bijih besi pada tungku sembur untuk menghasilkan pig iron. Pig iron lebih lanjut digunakan untuk memproduksi baja.

Untuk memproduksi kokas, batubara bituminous dipanaskan dalam kondisi yang terkendali dengan tidak adanya udara pada suhu setinggi 1.000 °C.

Batubara bituminous yang memiliki kadar sulfur rendah biasanya digunakan untuk memproduksi kokas.

3. Pemanas Ruangan

Batubara antrasit lazim digunakan untuk pemanas ruangan hunian dan komersial karena dianggap sebagai bahan bakar pemanas yang baik.

4. Molding Sand

Batubara bituminous merupakan komponen dari molding sand (cetakan pasir) yang terutama digunakan membuat cetakan untuk pengecoran logam.

Untuk membuat cetakan pasir, pasir (silika atau olivin) dicampur dengan campuran tanah liat dan air, batubara bituminous (pada rasio kurang dari 5%), serta beberapa zat lainnya.

Ketika logam cair dituangkan ke dalam cetakan, batubara terbakar pada kecepatan lambat dan melepaskan gas, hingga dengan demikian mencegah logam menembus pori-pori pasir.

5. Tar Batubara

Coal tar (tar batubara) adalah residu tebal dan berwarna hitam yang diperoleh selama distilasi batubara.

Coal tar memiliki berbagai aplikasi di sektor industri, mulai dari sebagai insulator bangunan, membuat bangunan tahan air, hingga produksi berbagai macam produk, yang meliputi:

– Tekstil– Cat– Sabun

Page 4: 4 Jenis Dan 9 Penggunaan Batubara Untuk Industri

– Sampo– Plastik– Parfum– Pewarna– Kapur barus– Aspirin

Sabun dan sampo yang mengandung tar batubara digunakan untuk mengatasi berbagai masalah seperti ketombe, luka kulit, dan psoriasis.

6. Pupuk

Tidak banyak orang menyadari bahwa batubara dapat diubah menjadi amonia dan urea, yang digunakan sebagai pupuk.

Batubara pertama dipecah menjadi elemen-elemen penyusunnya dengan proses yang disebut gasifikasi batubara. Dalam proses ini, batubara dipaparkan pada tekanan dan suhu tinggi.

Akibatnya, campuran gas yang disebut syngas diperoleh. Syngas terutama terdiri dari karbon monoksida, hidrogen, karbon dioksida, dan uap air.

Hidrogen yang diperoleh dalam proses gasifikasi ini dapat digunakan untuk membuat amonia dengan menggabungkannya dengan nitrogen.

7. Bensin dan Diesel

Syngas yang diperoleh selama proses gasifikasi batubara juga dapat diubah menjadi bensin dan solar.

Proses konversi batubara menjadi hidrokarbon dikenal sebagai proses Fischer-Tropsch.

Dalam proses ini, campuran karbon monoksida dan hidrogen diubah menjadi hidrokarbon cair dengan bantuan sejumlah reaksi kimia.

8. Pembuatan Beton

Batubara juga digunakan untuk membuat beton. Beton merupakan bahan bangunan yang terbuat dari semen, dengan batubara digunakan sebagai sumber energi untuk produksi semen dan batu bata.

Produk pembakaran batubara, seperti ‘fly ash’, juga digunakan dalam pembuatan semen.

9. Penggunaan Lain

Selain penggunaan tersebut, batubara digunakan dalam produksi berbagai produk industri lain, yang meliputi:

– Keramik– Karet dan serat sintetik (rayon dan nilon)– Insektisida

Page 5: 4 Jenis Dan 9 Penggunaan Batubara Untuk Industri

– Pelarut– Kertas– Pelumas– Resin– Kosmetik– Serat karbon– Karbon aktif (digunakan dalam penyaringan air dan pemurnian udara)

Benzena: Karakteristik, Kegunaan & Bahaya Kesehatannya Karbon (C): Fakta, Sifat, Kegunaan & Efek Kesehatannya Apa itu Senyawa Hidrokarbon? Karakteristik & Kegunaannya Ketahui 9 Sumber Energi Alternatif untuk Masa Depan 6 Kelebihan & Kekurangan Energi Biomassa 7 Kelebihan & Kekurangan Sumber Energi Alternatif Apa itu Etilbenzena? Sifat, Kegunaan & Efek Kesehatannya 12 Kegunaan Umum Karbon & 6 Manfaatnya pada Tubuh Manusia Apakah penyebab efek rumah kaca? Penyebab, Gejala & Pengobatan Keracunan Karbon Monoksida