Upload
ullia-rahmatika
View
193
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
5/13/2018 63114756-Patofisiologi-Sesak-Nafas - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/63114756-patofisiologi-sesak-nafas 1/7
PatofisiologiSesakNafas
Patofisiologisesaknapasakutdapatdibagisebagaiberikut:
1. Oksigenasijaringanmenurun.
Penyakitataukeadaantertentusecaraakutdapatmenyebabkankecepatanpengirimanoksig
enkeseluruhjaringanmenurun.Penurunanoksigenasijaringaniniakanmeningkatkansesak
napas.Karenatransportasioksigentergantungdarisirkulasidarahdankadar hemoglobin,
makabeberapakeadaansepertiperdarahan, anemia(hemolisis), perubahan hemoglobin
(sulfhemoglobin, methemoglobin, karboksihemoglobin)
dapatmenyebabkansesaknapas.
Penyakitparenkimparu yangmenimbulkanintrapulmonal shunt ,
gangguanventilasijugamengakibatkansesaknapas. Jadi,
sesaknapasdapatdisebabkanpenyakit-penyakitasmabronkial,
bronkitisdankelompokpenyakitpembuluhdarahparuseperti emboli,
veskulitisdanhipertensipulmonal primer
2. Kebutuhanoksigenmeningkat.
Penyakitataukeadaan yang dapattiba-
tibameningkatkebutuhanoksigenakanmemberisensasisesaknapas. Misalnya,
infeksiakutakanmembutuhkanoksigenlebihbanyakkarenapeningkatanmetabolisme.
Peningkatansuhutubuhkarenabahanpirogenataurangsangpadasarafsentral yang
menyebabkankebutuhanoksigenmeningkatdanakhirnyamenimbulkansesaknapas.Begit
upundenganpenyakittirotoksikosis,basal metabolic rate
meningkatsehinggakebutuhanoksigenjugameningkat.Aktivitasjasmanijugamembutuhka
noksigen yang lebihbanyaksehinggamenimbulkansesaknapas
3. Kerjapernapasanmeningkat.
Panyakitperenkimparuseperti pneumonia,sembabparu
yangmenyebabkanelastisitasparuberkurangsertapenyakit yangmenyebabkanpenyempitansalurannapassepertiasmabronkial,
bronkitisdanbronkiolitisdapatmenyebabkanventilasiparumenurun.Untukmengimbangi
keadaaninidansupayakebutuhanoksigenjugatetapdapatdipenuhi,
ototpernapasandipaksabekerjalebihkerasataudenganperkataan lain
kerjapernapasanditingkatkan.
5/13/2018 63114756-Patofisiologi-Sesak-Nafas - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/63114756-patofisiologi-sesak-nafas 2/7
Keadaaninimenimbulkanmetabolismebertambahdanakhirnyametabolit-metabolit yang
berada di dalamalirandarahjugameningkat.Metabolityang
terdiridariasamlaktatdanasampiruvatiniakanmerangsangsusunansarafpusat.
Kebutuhanoksigen yang
meningkatpadaobesitasjugamenyebabkankerjapernapasanmeningkat.
4. Rangsangpadasistemsarafpusat.
Penyakit yang
menyerangsistemsarafpusatdapatmenimbulkanserangansesaknapassecaratiba-
tiba.Bagaimanaterjadinyaseranganini, sampaisekarangbelumjelas, sepertipada
meningitis, cerebrovascular accident dan lain-lain.Hiperventilasiidiopatikjugadijumpai,
walaupunmekanismenyabelumjelas.
5. Penyakitneuromuskuler.
Cukupbanyakpenyakit yang
dapatmenyebabkangangguanpadasistempernapasanterutamajikapenyakittadimengena
idiafragma,sepertimiastenia gravis danamiotropik lateral sklerosis. Mekanismeyang
menyebabkanterjadinyasesaknapaskarenapenyakitneuromuskulerinisampaisekarangb
elumjelas.
KLASIFIKASI SESAK NAPAS
Sesuaidenganberatringannyakeluhan,
sesaknapasdapatdibagimenjadilimatingkatdenganpenjelasansebagaiberikut:
SesakNapas Tingkat I
Tidakadapembatasanatauhambatandalammelakukankegiatansehari-
hari.Sesaknapasakanterjadibilapenderitamelakukanaktivitasjasmanilebihberatdaripada
biasanya. Padatahapini, penderitadapatmelakukanpekerjaansehari-haridenganbaik.
SesakNapas Tingkat IISesaknapastidakterjadibilamelakukanaktivitaspentingatauaktivitas yang
biasadilakukanpadakehidupansehari-hari.Sesakbarutimbulbilamelakukanaktivitas
yang lebihberat.Padawaktunaiktanggaataumendaki, sesaknapasmulaiterasa,
tetapibilaberjalan di jalan yang
5/13/2018 63114756-Patofisiologi-Sesak-Nafas - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/63114756-patofisiologi-sesak-nafas 3/7
datartidaksesak.Sebaiknyapenderitabekerjapadakantor/tempat yang
tidakmemerlukantenagalebihbanyakataupadapekerjaan yang tidakberpindah-pindah.
SesakNapas Tingkat III
Sesaknapassudahterjadibilapenderitamelakukanaktivitassehari-hari,
sepertimandiatauberpakaian, tetapipenderitamasihdapatmelakukantanpabantuan
orang lain. Sesaknapastidaktimbul di
saatpenderitasedangistirahat.Penderitajugamasihmampuberjalan-jalandi
daerahsekitar, walaupunkemampuannyatidaksebaik orang-
orangsehatseumurnya.Lebihbaikpenderitatidakdipekerjakanlagimengingatpenyakitcuk
upberat.
SesakNapas Tingkat IV
Penderitasudahsesakpadawaktumelakukankegiatan/aktivitassehari-harisepertimandi,
berpakaiandan lain-lain sehinggatergantungpadaorang lain
padawaktumelakukankegiatansehari-hari.
Sesaknapasbelumtampakwaktupenderitaistirahat,
tetapisesaknapassudahmulaitimbulbilapenderitamelakukanpekerjaanringansehinggap
adawaktumendakiatauberjalan-jalansedikit,
penderitaterpaksaberhentiuntukistirahatsebentar.Pekerjaansehari-
haritidakdapatdilakukandenganleluasa.
SesakNapas Tingkat V
Penderitaharusmembatasidiridalamsegalatindakanatauaktivitassehari-hari yang
pernahdilakukansecararutin.Keterbatasaninimenyebabkanpenderitalebihbanyakberad
aditempattiduratauhanyaduduk di kursi.Untukmemenuhisegalakebutuhannya,
penderitasangattergantungpadabantuan orang lain.
Sesaknafasmerupakanmanifestasidaribeberapa organ seperti:
y Jantung:
Congestive Heart Failure, Hipertensi Heart Dissease, MyocardInfarc,
PenyakitJantung Anemia.
y Paru-Paru:
5/13/2018 63114756-Patofisiologi-Sesak-Nafas - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/63114756-patofisiologi-sesak-nafas 4/7
Pneumonia, AsmaBronkial, Pneumothorax, Efusi Pleura, PPOK, Bronkiektasis, Ca.
Paru, Hematothorax, Empiema, Bronkitis, TBC, Bronkopneumoni, ARDS.
y Ginjal:
GagalGinjal Terminal dengan Overload, AsidosisMetabolik, CKD,
SindromNefrotik.
y Hepar:
SirosisHepatis.
y K elainanVaskuler:
Anemia berat.
B agaimanacaramembedakan sesaknafas yang berasaldari
y GagalJantungKongest if :
Penderitadatangdengankeadaansesaknafasberat, danekstremitasbawah edema,
biasanyaperludibopongdengankeluarganya.
Anamnesa:
Dyspnoe d effort, orthopnoe, PND, batukmalam.
PemeriksaanFisik:
Kardiomegali, hepatomegali, edema paruakut, takikardia, hipertensi, gallop
bunyijantungketiga, peningkatan vena jugularis, ronkipada basal paru,
pitting edema.
PemeriksaanPenunjang:
Foto thorax PA (pembesaranjantung, distensi vena
pulmonarisdanredistribusinyakeapeksparu)
EKG (dapatditemukanlow voltage, T inversi, QS, depresi ST, dan lain-lain.
y Anemia berat:
Penderitadatangdengankeadaanpucat.
Anamnesa:
5/13/2018 63114756-Patofisiologi-Sesak-Nafas - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/63114756-patofisiologi-sesak-nafas 5/7
Lemas, pucat, pusing, pandanganberkunang-kunang, demam, takikardi,
dankemungkinandisertaidenganperdarahan.
PemeriksaanFisik:
Konjungtivaanemis, wajahpucat, hepatospleenomegali, kardiomegali.
PemeriksaanPenunjang:
DarahLengkap(Hbturun)
y Pneumonia:
Penyakitbersifatakut
Anamnesa:
Demam, batukdengan sputum, sesaknafas.
PemeriksaanFisik:
Ronkipadaparusecaraauskultasi, takikardia, takipnea, suhu< 30C atau> 40C
PemeriksaanPenunjang:
Thorax PA (gambaraninfiltratakut), leukositosispadausialanjut
Pewarnaan gram sputum, kultur sputum, kulturdarah, pemeriksaan CPR,
pemeriksaanserologi.
y Pneumothorax:
Keadaandimanaparukolapskarenaadanyaudara yang menekan.
Anamnesa:
Nyeri dada, bersifatakut, terlokalisir, dyspnoe, batuk, hemoptisis.
PemeriksaanFisik:
Gerakan dada padasaatbernafasberkurang, fremitus menghilang,
perkusihipersonor, auskultasimelemah, deviasitrakeakesisikontralateral. PemeriksaanPenunjang:
Thorax PA (tepiluar pleura viseralterpisahdari pleura parietal
olehruanganlusen
CT Scan thorax
5/13/2018 63114756-Patofisiologi-Sesak-Nafas - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/63114756-patofisiologi-sesak-nafas 6/7
y Ef usiPleura:
Adanyacairanpadarongga pleura > 15
mL.TerbagimenjadiCy lothorax danHematothorax :
Anamnesa:
Nyeri, sesak, demam, batuk.
PemeriksaanFisik:
Gerakan dada tertinggal, reduppadaperkusi, Fremitus Taktilmenghilang,
costofrenikustumpul, auskultasimelemah, trakeaterdorong.
PemeriksaanPenunjang:
Thorax PA (sudutkostofrenikustumpul bila> 500 mL cairan)
USG (untukmenentukanadanyadanlokasicairan di rongga pleura)
y GagalGinjal Terminal dengan Overload:
Anamnesa:
Lemas, mual, muntah, sesaknafas, pucat, buang air kecilberkurangsekali
PemeriksaanFisik:
Anemis, kulitkering, edema padaekstremitasataupalpebra,
tandabendunganpadaparu, nyeriketok.
PemeriksaanPenunjang:
Lab dengangangguanfungsiginjal (Kreatininmenurun)
Tesklirenskreatinin (TTK) ukur, DL, UL, ureum, kreatinin, elektrolit, profil
lipid, asamurat serum, guladarah, AGD, SI, TIBC, feritin serum, hormon
PTH, albumin, globulin, USG ginjal, pemeriksaanimunologi, hemostasis
lengkap, fotopolos abdomen, renogram, fototoraks, EKG, ekokardiografi,biopsiginjal, HbsAg, anti HCV, anti HIV
y Asidosismetabolik:
Pasiendatangdengankeadaankusmaul (nafascepatdandalam)