32
1 Pengaruh Profitabilitas, Leverage, Firm Size dan Keputusan Investasi Terhadap Nilai Perusahaan Liana Sari [email protected] Panubut S panubut.perbanas.id Abstract Many previous researchers have conducted research on firm value. Some of these research results show inconsistent results. This study aims to confirm how the influence of profitability, level of debt, company size and investment decisions on firm value by taking a company object with a relatively large asset value, namely the mining sector. The period used is 5 (five) years, from 2014 to 2018. The analytical test tool used is multiple linear regression. The results of statistical tests illustrate that profitability has an effect on firm value. The level of debt has no effect on firm value. Firm size has no effect on firm value. PER has an effect on firm value. At the end, the researcher suggests that the following researchers add other variables such as liquidity. Keywords: Firm Value, Profitability, Leverage, Firm Size, Investment Decision Abstrak Telah banyak peneliti terdahulu melakukan penelitian terhadap nilai perusahaan. Beberapa hasil penelitan tersebut menunjukkan hasil yang tidak konsisten. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan konfirmasi bagaimana pengaruh profitabilitas, tingkat utang, ukuran perusahaan serta keputusan investasi terhadap nilai perusahaan dengan mengambil objek perusahaan dengan nilai asset yang tergolong besar yakni sektor pertambangan. Periode yang digunakan adalah 5(lima) tahun yakni dari tahun 2014 sampai dengan tahun 2018. Alat uji analisis yang digunakan adalah regresi linier berganda. Hasil uji statistik menggambarkan bahwa profitabilitas berpengaruh terhadap nilai perusahaan. Tingkat utang tidak berpengaruh terhadap nilai perusahaan. Ukuran perusahaan tidak berpengaruh terhadap nilai perusahaan. PER berpengaruh terhadap nilai perusahaan. Pada bagian akhir peneliti memberikan saran agar peneliti berikut menambahkan variable lain seperti likuiditas. Kata kunci : Nilai Perusahaan, Profitabilitas, Leverage, Firm Size, Keputusan Investasi

Abstract · 2020. 8. 29. · Nilai Sekarang (Present Value Approach) atau Metode Kapitalisasi Laba (Capitalization of Income Methode). Present Value Approach menyatakan nilai intrinsik

  • Upload
    others

  • View
    6

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Abstract · 2020. 8. 29. · Nilai Sekarang (Present Value Approach) atau Metode Kapitalisasi Laba (Capitalization of Income Methode). Present Value Approach menyatakan nilai intrinsik

1

Pengaruh Profitabilitas, Leverage, Firm Size dan Keputusan Investasi

Terhadap Nilai Perusahaan

Liana Sari – [email protected]

Panubut S – panubut.perbanas.id

Abstract

Many previous researchers have conducted research on firm value. Some of these

research results show inconsistent results. This study aims to confirm how the

influence of profitability, level of debt, company size and investment decisions on

firm value by taking a company object with a relatively large asset value, namely

the mining sector. The period used is 5 (five) years, from 2014 to 2018. The

analytical test tool used is multiple linear regression. The results of statistical tests

illustrate that profitability has an effect on firm value. The level of debt has no

effect on firm value. Firm size has no effect on firm value. PER has an effect on

firm value. At the end, the researcher suggests that the following researchers add

other variables such as liquidity.

Keywords: Firm Value, Profitability, Leverage, Firm Size, Investment Decision

Abstrak

Telah banyak peneliti terdahulu melakukan penelitian terhadap nilai perusahaan.

Beberapa hasil penelitan tersebut menunjukkan hasil yang tidak konsisten.

Penelitian ini bertujuan untuk melakukan konfirmasi bagaimana pengaruh

profitabilitas, tingkat utang, ukuran perusahaan serta keputusan investasi terhadap

nilai perusahaan dengan mengambil objek perusahaan dengan nilai asset yang

tergolong besar yakni sektor pertambangan. Periode yang digunakan adalah

5(lima) tahun yakni dari tahun 2014 sampai dengan tahun 2018. Alat uji analisis

yang digunakan adalah regresi linier berganda. Hasil uji statistik menggambarkan

bahwa profitabilitas berpengaruh terhadap nilai perusahaan. Tingkat utang tidak

berpengaruh terhadap nilai perusahaan. Ukuran perusahaan tidak berpengaruh

terhadap nilai perusahaan. PER berpengaruh terhadap nilai perusahaan. Pada

bagian akhir peneliti memberikan saran agar peneliti berikut menambahkan

variable lain seperti likuiditas.

Kata kunci : Nilai Perusahaan, Profitabilitas, Leverage, Firm Size, Keputusan

Investasi

Page 2: Abstract · 2020. 8. 29. · Nilai Sekarang (Present Value Approach) atau Metode Kapitalisasi Laba (Capitalization of Income Methode). Present Value Approach menyatakan nilai intrinsik

2

1. PENDAHULUAN

Persaingan industri mendorong upaya manajemen untuk senantiasa

melakukan terobosan dalam rangka survive maupun untuk mencapai

keunggulan. Berbagai inovasi dan pengamatan atas investasi

mempengaruhi nilai perusahaan, hal ini disebabkan karena pada saat

melakukan investasi, maka entitas harus memastikan bahwa investasi

tersebut akan memberikan return yang di ekpektasi. Begitu pula pada saat

entitas menarik minat para investor maupun potensial investor. Kepada

investor maupun calon investor mesti diberikan keyakinan bahwa nilai

perusahaan merupakan jaminan atas investasi yang mereka lakukan.

Nilai perusahaan dapat menggambarkan keadaan perusahaan. Menurut

Karnadi (1993) dalam Yangs (2011:1), bagi perusahaan yang sudah go

public, nilai perusahaan dapat ditentukan oleh mekanisme permintaan dan

penawaran di bursa, yang tercermin di listing price.

Nilai perusahaan menggambarkan seberapa baik atau buruk

manajemen mengelola kekayaannya, hal ini juga dapat dilihat dari

pengukuran kinerja keuangan yang diperoleh, suatu perusahaan akan

berusaha untuk memaksimalkan nilai perusahaannya. Peningkatan nilai

perusahaan dapat terjadi apabila ada kerja sama antara manajemen

perusahaan dengan pihak lain yang meliputi shareholder maupun

stakeholder dalam membuat keputusan keuangan dengan

memaksimumkan modal kerja. Peningkatan nilai perusahaan biasanya

ditandai dengan naiknya harga saham di pasar.

Page 3: Abstract · 2020. 8. 29. · Nilai Sekarang (Present Value Approach) atau Metode Kapitalisasi Laba (Capitalization of Income Methode). Present Value Approach menyatakan nilai intrinsik

3

Nilai perusahaan diartikan sebagai harga yang dibayar oleh

investor seandainya suatu perusahaan akan dijual. Nilai perusahaan dapat

mencerminkan aset yang dimiliki seperti surat-surat berharga. Saham

merupakan salah satu surat berharga yang dikeluarkan oleh perusahaan,

tinggi rendahnya harga saham banyak dipengaruhi oleh emiten.

Menurut Jogiyanto (2003:88) dalam Nia Hardiyanti (2012:3) ada

dua macam analisis yang digunakan untuk menentukan nilai sebenarnya

dari suatu saham yaitu analisis fundamental (fundamental analysis) atau

analisis perusahaan (company analysis) dan analisis teknikal (technical

analysis). Analisis fundamental menggunakan data fundamental, yaitu

yang berasal dari laporan keuangan perusahaan sedangkan analisis

teknikal menggunakan data perdagangan (misalnya: harga dan volume

transaksi). Untuk analisis fundamental umumnya digunakan Pendekatan

Nilai Sekarang (Present Value Approach) atau Metode Kapitalisasi Laba

(Capitalization of Income Methode).

Present Value Approach menyatakan nilai intrinsik suatu saham

adalah nilai sekarang dari penjumlahan arus kas yang diharapkan akan

diterima oleh pemegang saham di masa yang akan datang. Arus kas

tersebut di diskontokan dengan menggunakan tingkat biaya modal (cost of

capital) yang mencerminkan tingkat resiko saham yang bersangkutan.

Bagi pemegang saham, arus kas yang diterima adalah dalam bentuk

dividen. Nilai intrinsik saham menunjukkan nilai sekarang dari seluruh

dividen yang akan dibayar perusahaan di masa yang akan datang.

Page 4: Abstract · 2020. 8. 29. · Nilai Sekarang (Present Value Approach) atau Metode Kapitalisasi Laba (Capitalization of Income Methode). Present Value Approach menyatakan nilai intrinsik

4

Menurut Weston dan Copeland (1999) dalam Nia Hardiyanti (2012:4), ada

dua macam rasio penilaian yang digunakan untuk menentukan nilai

intrinsik suatu saham, yaitu: Price to Earning Ratio (PER), Market to

Book Ratio atau disebut Price to Book Value Ratio (PBV). Price book

value yang tinggi akan membuat pasar percaya atas prospek perusahaan ke

depan. Price book value (PBV) digunakan untuk menilai harga suatu

saham dengan membandingkan harga pasar saham dengan nilai buku

perusahaan (book value). Rasio ini menunjukkan bagaimana suatu

perusahaan mampu menciptakan nilai perusahaan relatif terhadap jumlah

modal yang diinvestasikan. Hubungan antara harga pasar saham dengan

nilai buku per lembar saham dapat juga dipakai sebagai pendekatan

alternatif untuk menentukan nilai suatu saham.

Investor atau calon investor akan tertarik pada tingkat keuntungan

(return) yang diharapkan untuk masa-masa mendatang relatif terhadap

risiko perusahaan tersebut. Yang paling menarik adalah perusahaan yang

mempunyai tingkat keuntungan tinggi, tetapi mempunyai tingkat risiko

yang rendah. Perusahaan akan tetap menarik apabila tambahan keuntungan

bisa mengkompensasi tambahan risiko yang muncul. Secara umum

biasanya investor bersifat tidak menyukai risiko (risk averse), sehingga

faktor tingkat keuntungan dan risiko harus dipertimbangkan. Pada Oktober

2018, tiga emiten yakni PT PP Tbk, PT AKRA Tbk dan PT MNCN Tbk

sahamnya pengalami kontraksi di kisaran 37% sampai 42%. Penurunan

tersebut disebabkan sentimen pasar saham yang kurang mendukung

Page 5: Abstract · 2020. 8. 29. · Nilai Sekarang (Present Value Approach) atau Metode Kapitalisasi Laba (Capitalization of Income Methode). Present Value Approach menyatakan nilai intrinsik

5

kinerja ketiga saham tersebut. Padahal pada semester satu di tahun 2018

unit usaha MNC Group tersebut berhasil meraih pendapatan sebesar

Rp3,69 triliun atau tumbuh 2% jika dibandingkan periode yang sama di

tahun sebelumnya sebesar Rp3,63 triliun. Fenomena ini menggambarkan

meskipun perusahaan tersebut harga sahamnya turun, tidak menyusutkan

minat investor dan tidak mempengaruhi nilai perusahaan. Hal ini

dikarenakan perusahaan tersebut memiliki nama brand yang besar di pasar.

Sebaliknya terjadi pada perusahaan Apple yang harga sahamnya

berbanding lurus dengan revenues nya. Pada perdagangan Kamis, 3

Januari 2019 diberitakan harga saham apple anjlok hingga 10 persen di

pasar saham AS Wall Street, dimana hal ini sejalan dengan penurunan

penjualan produk, juga pemangkasan outlook pendapatan pada kuartal satu

tahun 2019. Terkoreksinya kembali harga saham apple, membuat kembali

perdagangan hari tersebut menjadi perdagangan terburuk apple sejak

Januari 2013 (sumber : www.ekonomi.kompas.com).

Faktor lain yang mempengaruhi nilai perusahaan adalah

profitabilitas merupakan rasio yang menunjukkan kemampuan perusahaan

untuk menghasilkan laba. Bila profitabilitas perusahaan baik maka para

stakeholders yang terdiri dari kreditur, supplier, dan juga investor akan

melihat sejauh mana perusahaan dapat menghasilkan laba dari penjualan

dan investasi perusahaan. Dengan baiknya kinerja perusahaan akan

meningkatkan pula nilai perusahaan. Profit yang tinggi akan memberikan

indikasi prospek perusahaan yang baik sehingga dapat memicu investor

Page 6: Abstract · 2020. 8. 29. · Nilai Sekarang (Present Value Approach) atau Metode Kapitalisasi Laba (Capitalization of Income Methode). Present Value Approach menyatakan nilai intrinsik

6

untuk ikut meningkatkan permintaan saham. Selanjutnya permintaan

saham yang meningkat akan menyebabkan nilai perusahaan juga

meningkat.

Maksimalisasi kekayaan pemegang saham yang terefleksi dari

keputusan keuangan dan termanifestasi melalui keputusan pembiayaan

atau pendanaan dan investasi yang dilakukan oleh perusahaan dianggap

penting karena berhubungan dengan keberlangsungan hidup maupun

kesempatan berkembang bagi perusahaan. Kebijakan hutang dapat

mempengaruhi nilai perusahaan, perusahaan yang memiliki hutang tinggi

menunjukkan struktur permodalan lebih banyak dana yang dibiayai oleh

pinjaman sehingga ketergantungan perusahaan terhadap kreditur akan

meningkat, sehingga apabila perusahaan memperoleh laba usaha, maka

akan diserap untuk melunasi hutang dan akhirnya laba yang dibagikan

kepada pemegang saham akan semakin kecil yang berakibat investor

enggan membeli saham perusahaan tersebut, sehingga berakibat nilai

perusahaan tersebut akan turun.

Keputusan pendanaan bagi perusahaan untuk menggunakan utang

(leverage) dalam membiayai investasi diharapkan dapat meningkatkan

nilai perusahaan, tentu dengan ketentuan bahwa pengelolaan utang

tersebut mestilah tepat guna. Selain profitabilitas, tingkat utang dan

keputusan investasi, ukuran perusahaan sering juga digunakan sebagai

variabel independen terhadap nilai perusahaan.

Page 7: Abstract · 2020. 8. 29. · Nilai Sekarang (Present Value Approach) atau Metode Kapitalisasi Laba (Capitalization of Income Methode). Present Value Approach menyatakan nilai intrinsik

7

Kesimpulan penelitian yang masih beragam tentang nilai perusahaan

mendorong dilakukannya penelitian replikasi ini.

Penelitian ini menggunakan variabel profitabilitas, leverage, ukuran

perusahaan dan keputusan investasi sebagai variable independen dan

varaiabel dependennya adalah nilai perusahaan.

2. LANDASAN TEORI

2.1 Teori Signalling (Signalling Theory)

Teori sinyal (signalling theory) pertama kali diperkenalkan oleh Spence

1973) yang mengemukakan bahwa laporan keuangan memberikan suatu informasi

dimana pihak pengirim (pemilik informasi) berusaha memberikan potongan

informasi relevan yang dapat dimanfaatkan oleh pihak penerima. Pihak penerima

kemudian akan menyesuaikan perilakunya sesuai dengan pemahamannya terhadap

sinyal tersebut karena informasi tersebut dapat saja menyampaikan informasi

positif ataupun informasi negatif. Tentunya sangat juga tergantung dari

pemahaman si penerima informasi.

2.2 Teori Keagenan (Agency Theory)

Teori keagenan dikemukakan oleh Jensen dan Meckling (1976) yang menyatakan

bahwa teori keagenan merupakan teori ketidaksamaan kepentingan antara

Page 8: Abstract · 2020. 8. 29. · Nilai Sekarang (Present Value Approach) atau Metode Kapitalisasi Laba (Capitalization of Income Methode). Present Value Approach menyatakan nilai intrinsik

8

principal dalam hal ini para pemegang saham dan agen dalam hal ini adalah pihak

penyelenggara/manjemen.

Teori keagenan menganalisis kepentingan dan perilaku dari pihak yang

bertindak sebagai pembuat keputusan/manajemen terhadap pihak lain yang

bertindak sebagai pemberi wewenang (shareholders).

2.3. Teori Pecking Order

Teori ini dikenalkan oleh Donaldson pada tahun 1961 yang menunjukkan

kecenderungan perusahaan memilih pembiayaan berdasarkan hirarki sumber dana

yang paling disukai. Menurut teori ini bahwa terdapat kecenderungan bahwa

manajemen dalam memenuhi kebutuhan pendanaan lebih menyukai pendanaan

yang tidak berisiko lebih tinggi. Dengan demikian pendanaan internal cenderung

lebih diprioritaskan disbanding dengan pendanaan melalui utang.

2.4. Nilai Perusahaan

Nilai dapat diartikan sebagai sesuatu yang diinginkan jika berdampak

positif atau menguntungkan dan memudahkan pihak yang memperolehnya untuk

memenuhi kepentingan-kepentingannya yang berkaitan dengan nilai tersebut.

Sebaliknya, nilai merupakan sesuatu yang tidak diinginkan apabila sesuatu

tersebut bersifat negatif dalam arti merugikan dan menyulitkan pihak yang

memperolehnya untuk mempengaruhi kepentingan pihak tersebut.. Nilai

perusahaan merupakan persepsi investor terhadap perusahaan, yang sering

dikaitkan dengan harga saham dalam penelitian ini diproksikan dengan Price to

Book Value ( Brigham dan Houston 2011:171)

Page 9: Abstract · 2020. 8. 29. · Nilai Sekarang (Present Value Approach) atau Metode Kapitalisasi Laba (Capitalization of Income Methode). Present Value Approach menyatakan nilai intrinsik

9

2.5. Pengembangan Hipotesis

Profitabilitas yang di proksikan dengan ROE (return on equity). ROE

mencerminkan tingkat hasil penembalian investasi bagi pemegang saham. ROE

yang tinggi mencerminkan kemampuan perusahaan dalam menghasilkan

keuntungan yang tinggi, sehingga menjadi daya tarik yang kuat bagi para

pemegang saham maupun calon investor. Tingginya minat memperoleh saham

akan menjadi sentimen positip bagi kenaikan harga saham. Dengan demikian

patut diduga bahwa terdapat hubungan yang linier antara ROE dengan nilai

saham.

Semakin tingginya profitabilitas perusahaan juga akan meningkatkan laba

per lembar saham (EPS atau earning per share) perusahaan. Adanya peningkatan

EPS akan membuat investor tertarik untuk menanamkan modalnya dengan

membeli saham perusahaan. Dari uraian diatas maka disusun hipotesis sebagai

berikut:

H1 : Profitabilitas berpengaruh terhadap Nilai Perusahaan

Utang bukanlah sesuatu yang menakutkan, sepanjang pemanfaatan / pengelolaan

utang tersebut benar-benar mengikuti tata kelola yang mumpuni. Semakin

tingginya rasio leverage menunjukkan semakin besarnya dana yang disediakan

oleh kreditur. Hal ini dapat diartikan sebagai kesempatan berupa kepercayaan

yang diberikan oleh kreditur, tapi sekaligus juga sebagai potensi beban bagi

entitas yakni berupa bunga.

Dari uraian diatas , maka disusun hipotesis sebagai berikut:

Page 10: Abstract · 2020. 8. 29. · Nilai Sekarang (Present Value Approach) atau Metode Kapitalisasi Laba (Capitalization of Income Methode). Present Value Approach menyatakan nilai intrinsik

10

H2 : Leverage berpengaruh terhadap Nilai Perusahaan

Semakin besar ukuran perusahaan, maka ada kecenderungan lebih banyak

investor yang menaruh perhatian pada perusahaan tersebut. Hal ini disebabkan

karena perusahaan yang besar cenderung memiliki kondisi yang lebih stabil.

Kondisi tersebut dapat menjadi pemicu terjadi sentimen positif terhadap harga

saham perusahaan di pasar modal. Investor memiliki ekspektasi yang besar

terhadap perusahaan besar baik berupa kenaikan harga saham maupun dividen

yang akan diterima.

Dari penjelasan tersebut maka disusunlah hipotesis sebagai berikut:

H3 : Firm Size berpengaruh terhadap Nilai Perusahaan

Keputusan investasi yang dilakukan oleh manajemen merupakan sinyal bagi

investor bahwa entitas tersebut sedang melakukan perluasan usaha, yang dapat

pula dimaknai bahwa terjadi pertumbuhan dalam entitas tersebut. Pertumbuhan

merupakan kabar baik bagi investor yang akan mendapatkan keuntungan lebih

baik di masa yang akan datang. Nilai positif dari investor tersebut yang akan

meningkatkan nilai perusahaan.

Dari penjelasan daitas, maka disusunlah hipotesis sebagai berikut :

H4 : Keputusan Investasi berpengaruh terhadap Nilai Perusahaan

3. METODE PENELITIAN

Page 11: Abstract · 2020. 8. 29. · Nilai Sekarang (Present Value Approach) atau Metode Kapitalisasi Laba (Capitalization of Income Methode). Present Value Approach menyatakan nilai intrinsik

11

3.1 Pemilihan dan Pengumpulan Data

Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini diambil dari situs Bursa Efek

Indonesia (BEI), yaitu www.idx.co.id. Penelitian melalui laporan keuangan

perusahaan sektor pertambangan yang terdaftar pada periode 2014-2018 yakni

sebanyak 6(enam) emiten.

3.2 Pengukuran Variabel Operasional

1. Variabel Bebas (independent variable)

- Profitabilitas

Profitabilitas dalam penelitian ini di proksikan dalam Return on Equity (ROE).

ROE merupakan tingkat pengembalian atas ekuitas pemilik perusahaan. rasio

yang menunjukkan efisiensi penggunaan modal sendiri pada perusahaan tersebut.

Rasio ini sangat diminati oleh investor, karena ROE merupakan indikator

mengenai laba, karena semakin tinggi ROE maka semakin baik produktivitas aset

dalam memperoleh laba dan tingkat pengembalian akan semakin besar, sehingga

akan berdampak pada harga saham perusahaan tersebut. ROE dapat dihitung

dengan menggunakan rumus :

- Leverage

ROE =

Laba bersih

Ekuitas

Page 12: Abstract · 2020. 8. 29. · Nilai Sekarang (Present Value Approach) atau Metode Kapitalisasi Laba (Capitalization of Income Methode). Present Value Approach menyatakan nilai intrinsik

12

Dalam penelitian ini, rasio yang digunakan untuk mengukur leverage

adalah debt to equity ratio (DER), karena DER mencerminkan kemampuan

perusahaan dalam menggunakan seluruh kewajibannya yang ditunjukkan oleh

berapa bagian modal sendiri yang digunakan untuk membayar utang.

Penggunaan utang yang tinggi juga menimbulkan risiko financial distress,

sehingga nilai perusahaan akan menurun. Dengan kata lain rasio ini untuk

mengetahui setiap rupiah modal sendiri yang dijadikan untuk jaminan utang.

Berikut merupakan formula dari rasio debt to equity ratio (DER) :

- Firm Size

Dalam penelitian ini ukuran perusahaan dinilai dengan mengkonversikan nilai

total asset dalam bentuk logaritma natural , hal ini dilakukan untuk mengurangi

perbedaan signifikan antara ukuran perusahaan yang terlalu besar dengan ukuran

perusahaan yang terlalu kecil. Maka dari itu ukuran perusahaan dirumuskan

sebagai berikut :

- Keputusan Investasi

Keputusan investasi dalam penelitian ini diproksikan dengan

menggunakan Price Earning Ratio (PER). PER mengindikasikan besarnya rupiah

yang harus dibayarkan investor untuk memperoleh satu rupiah earning perusahaan

Firm Size = Ln (Total Aktiva)

DER =

Total Utang x 100%

Modal

Page 13: Abstract · 2020. 8. 29. · Nilai Sekarang (Present Value Approach) atau Metode Kapitalisasi Laba (Capitalization of Income Methode). Present Value Approach menyatakan nilai intrinsik

13

(Jogiyanto, 2013:147). Rumus yang digunakan untuk mengukur Price Earning

Ratio adalah sebagai berikut:

2. Variabel Terikat (dependent variable)

Variabel terikat yang digunakan dalam penelitian ini adalah nilai perusahaan.

Nilai perusahaan dalam penelitian ini diukur dengan menggunakan PBV ratio

(price book value ratio). Rasio ini bertujuan untuk membandingkan antara harga

saham di pasar dengan nilai buku perusahaan tersebut. Semakin rendah PBV

rasionya berarti harga saham tersebut murah atau berada dibawah harga

sebenarnya, namun hal itu juga dapat berarti ada sesuatu yang merupakan

kesalahan mendasar pada perusahaan tersebut. Price Book Value Ratio (PBV)

menggambarkan seberapa besar pasar menghargai nilai saham suatu perusahaan.

Rasio ini akan mengetahui nilai intrinsik dari saham tersebut dan menggambarkan

tingkat kepercayaan pasar terhadap perusahaan. Price Book Value Ratio diukur

dengan rumus :

PER =

Harga saham

earning per share

PBV = Harga Saham per Lembar Saham

Nilai Buku per Lembar Saham

Page 14: Abstract · 2020. 8. 29. · Nilai Sekarang (Present Value Approach) atau Metode Kapitalisasi Laba (Capitalization of Income Methode). Present Value Approach menyatakan nilai intrinsik

14

3.3. Metode Analisis Data

Penelitian ini menggunakan data kuantitatif yang merupakan data

sekunder. Teknik analisis yang dipergunakan untuk mengolah data adalah analisis

linier berganda dengan memakai software SPSS versi 23.

Persamaan regresi linier berganda dengan satu variable terikat dengan

4(empat) variable bebas, dinyatakan sebagai berikut:

𝑌 = 𝑎 + 𝑏1𝑋1 + 𝑏2𝑋2 + 𝑏3𝑋3 + 𝑏4𝑋4 + 𝑒

Keterangan:

Y : Subyek dalam variabel terikat (Nilai Perusahaan)

ɑ : Konstanta

b1b2b3b4 : Koefisien regresi,

X1 : Profitabilitas

X2 : Leverage

X3 : Firm Size

X4 : PER

e : error

HASIL DAN PEMBAHASAN

Hasil pengolahan data diperoleh sebagai berikut.

Page 15: Abstract · 2020. 8. 29. · Nilai Sekarang (Present Value Approach) atau Metode Kapitalisasi Laba (Capitalization of Income Methode). Present Value Approach menyatakan nilai intrinsik

15

4.1 Analisis Statistik Deskrptif

Hasil Uji Statistik Deskriptif

Descriptive Statistics

N Minimum Maximum Mean Std. Deviation

Y=PBV 30 .22 3.38 1.0135 .84306

X1=ROE 30 .01 .33 .0968 .08943

X2=DER 30 .42 3.38 1.0533 .73632

X3=Ln Aktiva 30 26.62 30.82 28.8406 1.25773

X4=PER 30 .09 5.90 1.0626 1.14827

Valid N (listwise) 30

Sumber : SPSS 23, data diolah

Dari tabel diatas diketahui bahwa data yang digunakan dalam penelitian ini

sebanyak 30 data. Nilai minimum yang merupakan nilai terendah untuk setiap

variabel, sedangkan nilai maksimum merupakan nilaitertinggi untuk setiap

variabel dalam penelitian. Nilai mean merupakan nilai rata- rata dari setiap

variabel yang diteliti. Standar deviasi merupakan sebaran data yang digunakan

dalam penelitian yang mencerminkan data tersebut heterogen atau homogen yang

sifatnya fluktuatif. Beberapa penjelasan mengenai hasil perhitungan statistik

deskriptif diuraikan sebagai berikut:

1. Return On Equity (ROE)

Variabel ROE menunjukkan nilai minimum sebesar 0,01 dimiliki oleh PT

Ratu Prabu Energi, Tbk pada tahun 2016 dan nilai maksimum sebesar 0,33

dimiliki oleh PT Bukit Asam, Tbk pada tahun 2017. Sementara nilai

standar deviasi sebesar 0,8943 dan nilai rata-rata (mean) sebesar 0,968

Page 16: Abstract · 2020. 8. 29. · Nilai Sekarang (Present Value Approach) atau Metode Kapitalisasi Laba (Capitalization of Income Methode). Present Value Approach menyatakan nilai intrinsik

16

sehingga mengindikasikan bahwa hasil sebaran data pada variabel ROE

baik karena nilai standar deviasi lebih kecil dibandingkan dengan nilai

rata-rata (mean).

2. Debt to Equity Ratio (DER)

Variabel DER menunjukkan nilai minimum sebesar 0,42 dimiliki oleh PT

Ratu Prabu Energi, Tbk pada tahun 2017 dan nilai maksimum sebesar 3,38

dimiliki oleh PT Citatah, Tbk pada tahun 2014. Sementara nilai standar

deviasi sebesar 0,73632 dan nilai rata-rata (mean) sebesar 1,0533 sehingga

mengindikasikan bahwa hasil sebaran data pada variabel DER baik karena

nilai standar deviasi lebih kecil dibandingkan dengan nilai rata-rata

(mean).

3. Log Natural Aktiva (Ln Aktiva)

Variabel Ln Aktiva menunjukkan nilai minimum sebesar 26,62 dimiliki

oleh PT Citatah, Tbk pada tahun 2014 dan nilai maksimum sebesar 30,82

dimiliki oleh PT Bukit Asam, Tbk pada tahun 2018. Sementara nilai

standar deviasi sebesar 1,25773 dan nilai rata-rata (mean) sebesar 28,8406

sehingga mengindikasikan bahwa hasil sebaran data pada variabel Ln

Aktiva baik karena nilai standar deviasi lebih kecil dibandingkan dengan

nilai rata-rata (mean).

4. Price Equity Ratio (PER)

Variabel PER menunjukkan nilai minimum sebesar 0,09 dimiliki oleh PT

Ratu Prabu Energi, Tbk pada tahun 2015 dan nilai maksimum sebesar 5,90

dimiliki oleh PT Radiant Utama Interinsco, Tbk pada tahun 2014.

Page 17: Abstract · 2020. 8. 29. · Nilai Sekarang (Present Value Approach) atau Metode Kapitalisasi Laba (Capitalization of Income Methode). Present Value Approach menyatakan nilai intrinsik

17

Sementara nilai standar deviasi sebesar 1,14827 dan nilai rata-rata (mean)

sebesar 1,0626 sehingga mengindikasikan bahwa hasil sebaran data pada

variabel PER baik karena nilai standar deviasi lebih kecil dibandingkan

dengan nilai rata-rata (mean).

5. Price Book Value (PBV)

Variabel PBV menunjukkan nilai minimum sebesar 0,22 dimiliki oleh PT

Ratu Prabu Energi, Tbk pada tahun 2018 dan nilai maksimum sebesar 3,38

dimiliki oleh PT Bukit Asam, Tbk pada tahun 2014. Sementara nilai

standar deviasi sebesar 0,84306 dan nilai rata-rata (mean) sebesar 1,0135

sehingga mengindikasikan bahwa hasil sebaran data pada variabel PER

baik karena nilai standar deviasi lebih kecil dibandingkan dengan nilai

rata-rata (mean).

4.2. Uji Asumsi Klasik

Sebelum melakukan uji regresi berganda, terlebih dahulu dilakukan

pengujian asumsi klasik untuk mengetahui apakah hasil estimasi regresi yang

dilakukan, terbebas dari adanya gejala heteroskedastisitas, gejala

multikolonieritas, gejala autokorelasi, dan gejala normalitas.

4.3. Uji Normalitas Data

Distribusi data yang normal merupakan syarat dalam analisis parametik, untuk

mengetahui apakah data yang diambil berdistribusi normal atau tidak maka perlu

dilakukan uji normalitas. Uji normalitas dalam penelitian ini dilakukan dengan

analisis grafik dan uji statistik. Analisis grafik yaitu dengan melihat grafik

Page 18: Abstract · 2020. 8. 29. · Nilai Sekarang (Present Value Approach) atau Metode Kapitalisasi Laba (Capitalization of Income Methode). Present Value Approach menyatakan nilai intrinsik

18

histogram dan dengan melihat Normal Probabilty (P-P Plot), Berikut hasil dari

pengujian dan penjelasannya :

Hasil Uji Normalitas dengan Histogram Normality

Sumber : SPSS 23, data diolah

Berdasarkan tampilan histogram pada gambar di atas menunjukkan

lonceng yang berarti bahwa data yang digunakan dalam penelitian ini

memiliki data yang terdistribusi normal dan dapat digunakan untuk pengujian

selanjutnya. Berdasarkan hasil grafik histogram normality gambar 4.3 dapat

disimpulkan bahwa kedua grafik ini menunjukkan bahwa model regresi

memenuhi asumsi normalitas, karena pada grafik histogram normality data

menunjukkan distribusi normal, dan pada probability plot data menyebar

disetiap garis diagonal dan mengikuti arah garis diagonal.

Uji normalitas dapat dilakukan dengan analisis Grafik P-Plot. Dengan

kriteria pengambilan keputusan sebagai berikut :

Page 19: Abstract · 2020. 8. 29. · Nilai Sekarang (Present Value Approach) atau Metode Kapitalisasi Laba (Capitalization of Income Methode). Present Value Approach menyatakan nilai intrinsik

19

1) Jika data menyebar disekitar garis diagonal dan mengikuti arah diagonal,

maka model regresi memenuhi asumsi normalitas.

2) Jika data menyebar jauh dari garis diagonal atau tidak mengikuti arah

diagonal, maka model regresi tidak memenuhi asumsi normalitas.

Berikut adalah hasil uji normalitas dengan menggunakan probability plot yang

tampak pada gambar :

Hasil Uji Normalitas dengan Gambar Probabilty (P-P Plot)

Sumber : SPSS 23, data diolah

Gambar 4.2 diatas, maka dapat disimpukan bahwa uji normalitas dengan

P-P Plot diketahui bahwa titik-titik data menyebar di sekitar garis diagonal, serta

penyebaran mengikuti arah garis diagonal. Hal ini menunjukkan bahwa data yang

diteliti dalam model regresi memenuhi syarat asumsi normalitas.

Page 20: Abstract · 2020. 8. 29. · Nilai Sekarang (Present Value Approach) atau Metode Kapitalisasi Laba (Capitalization of Income Methode). Present Value Approach menyatakan nilai intrinsik

20

Hasil Uji Normalitas

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

Unstandardized

Residual

N 30

Normal Parametersa,b Mean .0000000

Std. Deviation .46078448

Most Extreme Differences Absolute .099

Positive .099

Negative -.087

Test Statistic .099

Asymp. Sig. (2-tailed) .200c,d

a. Test distribution is Normal.

b. Calculated from data.

c. Lilliefors Significance Correction.

d. This is a lower bound of the true significance.

Berdasarkan Tabel tersebut hasil uji Kolmogorov-Smirnov bahwa

besarnya nilai Kolmogorov-Smirnov adalah 0,99 dengan signifikasi sebesar 0,200

di mana > 0,05. Dengan demikian data terdistribusi normal.

4.4 Uji Heteroskedastisitas

Hasil Uji Heteroskedastisitas

Page 21: Abstract · 2020. 8. 29. · Nilai Sekarang (Present Value Approach) atau Metode Kapitalisasi Laba (Capitalization of Income Methode). Present Value Approach menyatakan nilai intrinsik

21

Sumber : SPSS 23, data diolah

Berdasarkan Scatterplot pada gambar tersebut, terlihat bahwa titik-titik

menebar secara acak, tidak membentuk sebuah pola tertentu yang jelas, serta

menyebar baik diatas maupun di bawah angka 0 pada sumbu Y. Hal ini berarti

tidak terjadi heteroskedastisitas pada model regresi ini. Sehingga model regresi

layak digunakan dalam penelitian ini.

4.5 Uji Multikolinieritas

Uji Multikolinieritas adalah keadaan di mana antara dua variabel independen atau

lebih pada model regresi terjadi hubungan linier yang sempurna atau mendekati

sempurna. Model regresi yang baik seharusnya tidak terjadi korelasi di antara

variabel bebas. Salah satu cara untuk mendeteksi ada tidaknya multikolinearitas

dengan cara melihat nilai Tolerance (t) dan Variance Inflation Factor (VIF). Jika

Tolerance > 0.1 dan VIF < 10, maka tidak terjadi Multikolinearitas pada model

regresi. Hasil pengujian uji multikolinearitas dapat dilihat pada tabel di bawah ini:

Page 22: Abstract · 2020. 8. 29. · Nilai Sekarang (Present Value Approach) atau Metode Kapitalisasi Laba (Capitalization of Income Methode). Present Value Approach menyatakan nilai intrinsik

22

Hasil Uji Multikolinieritas

Coefficientsa

Model

Collinearity Statistics

Tolerance VIF

1 (Constant)

ROE .508 1.967

DER .523 1.913

LN AKTIVA .356 2.811

PER .796 1.257

a. Dependent Variable: Y=PBV

Sumber : SPSS 23, Data diolah

Tabel diatas memperlihatkan hasil pengujian multikolinieritas yang menunjukkan

bahwa tidak ada variabel independen yang memiliki nilai tolerance < 0.10. Hal

tersebut ditunjukkan dengan nilai tolerance untuk Return On Equity (ROE) senilai

0,508, Debt to Equity Ratio (DER) sebesar 0,523, Ln Aktiva senilai 0,356, Price

Earning Ratio (PER) sebesar 0,796. Sedangkan untuk hasil perhitungan nilai

Variance Inflation Factor (VIF) juga menunjukkan hal yang sama, tidak ada satu

variabel independen yang memiliki nilai VIF lebih dari 10. Hal tersebut

ditunjukkan dengan nilai VIF untuk Return On Equity (ROE) senilai 1,967, Debt

to Equity Ratio (DER) sebesar 1,913, Ln Aktiva senilai 2,811, Price Earning

Ratio (PER) sebesar 1,257. Jadi dapat disimpulkan bahwa tidak ada

multikolinieritas antar variabel independen dalam model regresi. Sehingga

penelitian dapat dilanjutkan.

4.6 Uji Autokorelasi

Uji Autokorelasi digunakan untuk menguji apakah dalam model regresi linear ada

korelasi antara kesalahan pengganggu pada periode t dengan kesalahan pada

Page 23: Abstract · 2020. 8. 29. · Nilai Sekarang (Present Value Approach) atau Metode Kapitalisasi Laba (Capitalization of Income Methode). Present Value Approach menyatakan nilai intrinsik

23

periode t1 (sebelumnya). Model regresi yang baik adalah regresi yang bebas dari

autokorelasi atau tidak terjadi autokorelasi.

Cara yang digunakan adalah uji Durbin-Watson (DW test) untuk

mendeteksi ada atau tidaknya autokorelasi, dimana uji DW hanya digunakan

untuk autokorelasi tingkat satu dan mensyaratkan adanya intercept (konstanta)

dalam model regresi dan tidak ada variabel lag diantara variabel independen.

Dengan ketentuan jika :

d <dL atau d > (4-dL) = terjadi autokorelasi.

dU<d<(4-dU) = tidak ada autokorelasi.

dL<d<dU atau (4-dU)<d<(4-dL) = tidak ada kesimpulan.

Berikut adalah hasil uji Autokorelasi dengan menggunakan DW :

Hasil Uji Autokorelasi

Model Summaryb

Model R R Square

Adjusted R

Square

Std. Error of the

Estimate Durbin-Watson

1 .837a .701 .653 .49628 2.377

a. Predictors: (Constant), X4=PER, X1=ROE, X2=DER, X3=LN AKTIVA

b. Dependent Variable: Y=PBV

Sumber : SPSS 23, Data diolah

Tabel diatas memperlihatkan bahwa nilai Durbin-Watson yang dihasilkan

dari model regresi adalah 2,377 selanjutnya jika dibandingkan dengan DW tabel

dengan tarif signifikan 5% pada jumlah n = 30 dan jumlah independen 4 (K=4)

maka diperoleh nilai dL = 1,1426 dan dU = 1,7386. Karena nilai DW terletak

diantara 4-dU < d < 4-dL (2,2614 < 2,377 < 2,8574) maka dapat disimpulkan

bahwa tidak ada kepastian atau kesimpulan yang pasti.

Page 24: Abstract · 2020. 8. 29. · Nilai Sekarang (Present Value Approach) atau Metode Kapitalisasi Laba (Capitalization of Income Methode). Present Value Approach menyatakan nilai intrinsik

24

Untuk memberikan hasil kesimpulan yang lebih pasti, pengujian lebih

lanjut untuk mengetahui ada atau tidaknya autokorelasi menggunakan metode uji

run test. Berikut hasil pengujian run test :

Hasil Uji Run Test

Sumber : SPSS 23, Data diolah

Berdasarkan table diatas diketahui bahwa nilai Asymp.Sig. (2-tailed)

sebesar 0.853 lebih besar dari 0.05, maka dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat

gejala autokorelasi pada model regresi ini.

4.6 Analisis Regresi Berganda

Variabel independen yang diuji adalah Return On Equity (ROE), Debt to Equity

Ratio (DER), Log Natural Aktiva (Ln Aktiva) dan Price Earning Ratio (PER)

terhadap variabel dependen yaitu Price Book Value (PBV). Berikut adalah hasil

yang didapat dari tabel coefficient :

Runs Test

Unstandardized

Residual

Test Valuea ,01263

Cases < Test Value 15

Cases >= Test Value 15

Total Cases 30

Number of Runs 17

Z ,186

Asymp. Sig. (2-tailed) ,853

a. Median

Page 25: Abstract · 2020. 8. 29. · Nilai Sekarang (Present Value Approach) atau Metode Kapitalisasi Laba (Capitalization of Income Methode). Present Value Approach menyatakan nilai intrinsik

25

Hasil Uji Analisis Regresi Linier Berganda

Coefficientsa

Model

Unstandardized Coefficients

Standardized Coefficients

t Sig.

B Std. Error

Beta

1

(Constant) -6,498 3,556 -1,827 ,080

ROE 4,966 1,445 ,527 3,436 ,002

DER ,136 ,173 ,119 ,788 ,438

Ln Aktiva ,231 ,123 ,345 1,884 ,071

PER ,199 ,090 ,271 2,214 ,036

a. Dependent Variable: Y=PBV

Sumber : SPSS 23, Data diolah

Dari tabel di atas, maka dapat dibuat model persamaan regresi linier

berganda sebagai berikut :

Dijelaskan sebagai berikut:

1. Konstanta a = -6,498

Artinya nilai perusahaan (PBV) memiliki nilai -6,498 jika variabel-

variabel independen ROE (X₁),DER (X₂), Ln Aktiva (X₃), PER (X₄)

bernilai konstan atau 0, maka variabel dependen yaitu PBV bernilai negatif

sebesar -6,498.

2. X₁ = 4,966

Nilai koefisien regresi variabel ROE (X₁) bernilai positif, yaitu 4,966.

Artinya bahwa setiap penurunan ROE sebesar 1, maka PBV mengalami

peningkatan sebesar 4,966.

3. X₂ = 0,136

PBV = -6,498+4,966(X1)+0,136(X2)+0,231(X3)+0,199(X4)

Page 26: Abstract · 2020. 8. 29. · Nilai Sekarang (Present Value Approach) atau Metode Kapitalisasi Laba (Capitalization of Income Methode). Present Value Approach menyatakan nilai intrinsik

26

Nilai koefisien regresi variabel DER (X₂) bernilai positif, yaitu 0,136.

Artinya bahwa setiap penurunan DER sebesar 1, maka PBV mengalami

peningkatan sebesar 0,136.

4. X₃ = 0,231

Nilai koefisien regresi variabel Ln Aktiva (X₃) bernilai positif, yaitu

0,231. Artinya bahwa setiap penurunan Ln Aktiva sebesar 1, maka PBV

mengalami peningkatan sebesar 0,231.

5. X₄ = 0,199

Nilai koefisien regresi variabel PER (X₄) bernilai positif, yaitu 0,199.

Artinya bahwa setiap penurunan PER sebesar 1, maka PBV mengalami

peningkatan sebesar 0,199.

4.7 Uji Hipotesis

Uji Koefisien Determinasi (R2)

Hasil Uji Koefisien Determinasi

Model Summaryb

Model R R Square

Adjusted R

Square

Std. Error of the

Estimate Durbin-Watson

1 ,837a ,701 ,653 ,49628 2,377

a. Predictors: (Constant), X4=PER, X1=ROE, X2=DER, X3=Ln Aktiva

b. Dependent Variable: Y=PBV

Sumber : SPSS 23, Data diolah

Dari tabel di atas diperoleh hasil analisis koefisien determinasi sebesar

0,653 atau 65,3%. Persentase tersebut menunjukkan bahwa pengaruh ROE, DER,

Page 27: Abstract · 2020. 8. 29. · Nilai Sekarang (Present Value Approach) atau Metode Kapitalisasi Laba (Capitalization of Income Methode). Present Value Approach menyatakan nilai intrinsik

27

Ln Aktiva, dan PER terhadap PBV sebesar 65,3%, sedangkan sisanya 34,7%

dijelaskan oleh variabel lain yang tidak termasuk dalam permasalahan penelitian

ini, seperti rasio likuiditas (current ratio, quick ratio), rasio aktivitas (total asset

turnover) dan masih banyak faktor lainnya.

4.8 Pembahasan

Untuk mengetahui apakah variabel independen (ROE, DER, Ln Aktiva, dan PER)

secara parsial berpengaruh signifikan terhadap variabel dependen (PBV) dengan

menggunakan uji t. Dengan tingkat signifikasi α= 0.05/2 = 0.025 dan df = (n-k-1)

dimana n = 30 , k =4, maka df = 30-4-1 = 25 diperoleh t-tabel sebesar 2,059.

Berdasarkan data yang diolah dalam penelitian ini, berikut hasil tabel uji

signifikasi parameter individual (uji t).

Hasil Uji Parsial (Uji t)

Coefficientsa

Model

Unstandardized Coefficients

Standardized Coefficients

T Sig.

Collinearity Statistics

B Std. Error Beta Tolerance VIF

1 (Constant) -6.498 3.556 -1.827 .080

ROE 4.966 1.445 .527 3.436 .002 .508 1.967

DER .136 .173 .119 .788 .438 .523 1.913

LN AKTIVA .231 .123 .345 1.884 .071 .356 2.811

PER .199 .090 .271 2.214 .036 .796 1.257

a. Dependent Variable: Y=PBV

Sumber : SPSS 23, Data diolah

Page 28: Abstract · 2020. 8. 29. · Nilai Sekarang (Present Value Approach) atau Metode Kapitalisasi Laba (Capitalization of Income Methode). Present Value Approach menyatakan nilai intrinsik

28

Dari tabel di atas dapat dianalisis sebagai berikut :

1) Pengaruh Return On Equity (ROE) terhadap Price Book Value (PBV)

Berdasarkan tabel diatas menunjukan bahwa variabel ROE mempunyai

nilai t-hitung lebih besar dari t-tabel (3,436 > 2,059) dan nilai signifikan

lebih kecil dari 0,05 (0,002 < 0,05) maka Ho1 ditolak dan Ha1 diterima.

Jadi kesimpulannya adalah Return On Equity (ROE) berpengaruh

signifikan secara parsial terhadap Price Book Value (PBV).

2) Pengaruh Debt to Equity Ratio (DER) terhadap Price Book Value

(PBV)

Berdasarkan tabel diatas menunjukan bahwa variabel DER mempunyai

nilai t-hitung lebih kecil dari t-tabel (0,788 < 2,059) dan nilai signifikan

lebih besar dari 0,05 (0,05 > 0,438) Ho2 diterima dan Ha2 ditolak. Jadi

kesimpulannya adalah Debt to Equity Ratio (DER) tidak berpengaruh

signifikan secara parsial terhadap Price Book Value (PBV).

3) Pengaruh Log Natural (Ln Aktiva) terhadap Price Book Value (PBV)

Berdasarkan tabel diatas menunjukan bahwa variabel Ln Aktiva

mempunyai nilai t-hitung kecil dari t-tabel (1,884 < 2,059) dan nilai

signifikan lebih besar dari 0,05 (0,05 > 0,071) Ho3 diterima dan Ha3

ditolak. Jadi kesimpulannya adalah Log Natural (Ln Aktiva) tidak

berpengaruh signifikan secara parsial terhadap Price Book Value (PBV).

Page 29: Abstract · 2020. 8. 29. · Nilai Sekarang (Present Value Approach) atau Metode Kapitalisasi Laba (Capitalization of Income Methode). Present Value Approach menyatakan nilai intrinsik

29

4) Pengaruh Price Equity Ratio (PER) terhadap Price Book Value (PBV)

Berdasarkan tabel diatas menunjukan bahwa variabel PER mempunyai

nilai

t-hitung lebih besar dari t-tabel (2,214 > 2,059) dan nilai signifikan lebih

kecil dari 0,05 (0,036 < 0,05) maka Ho4 ditolak dan Ha4 diterima. Jadi

kesimpulannya adalah Price Equity Ratio (PER) memiliki pengaruh

signifikan secara parsial terhadap Price Book Value (PBV).

4.9 Uji Simultan (F)

Uji F dilakukan untuk mengetahui pengaruh variabel independen secara

simultan terhadap variabel dependen, apakah pengaruhnya signifikan atau tidak.

Hasil Uji Simultan (F)

ANOVAa

Model Sum of Squares Df Mean Square F Sig.

1 Regression 14.454 4 3.614 14.672 .000b

Residual 6.157 25 .246

Total 20.612 29

a. Dependent Variable: Y=PBV

b. Predictors: (Constant), X4=PER, X1=ROE, X2=DER, X3=LN AKTIVA

Sumber : SPSS 23, Data diolah

Berdasarkan hasil uji F pada table diatas dapat diketahui bahwa F hitung diperoleh

sebesar 14,672 dengan tingkat probabilitas atau signifikasi 0.000 yang memiliki

nilai lebih kecil dari 0,05 (0,000 < 0,05) dengan tingkat kepercayaan signifikansi

0,05. Nilai F tabel sebesar 2,76 sehingga F hitung > F tabel (14.672 > 2.76) ,

maka dapat disimpulkan bahwa H5 diterima artinya seluruh variabel independen

Page 30: Abstract · 2020. 8. 29. · Nilai Sekarang (Present Value Approach) atau Metode Kapitalisasi Laba (Capitalization of Income Methode). Present Value Approach menyatakan nilai intrinsik

30

Profitabilitas (ROE), Leverage (DER), Firm Size (Ln Aktiva), dan Keputusan

Investasi (PER) secara simultan berpengaruh signifikan terhadap Nilai Perusahaan

(PBV).

SIMPULAN

Berdasarkan analisis yang telah dilakukan ternyata bahwa Return On Equity

(ROE) memiliki pengaruh signifikan terhadap Price Book Value (PBV). Begitu

juaga dengan variable PER berdasarkan hasil penelitian berpengaruh terhadap

nilai perusahaan. Sedangkan variable DER dan juga ukuran perusahaan tidak

berpengaruh terhadap nilai perusahaan pada perusahaan sektor pertambangan

tahun 2014 sampai dengan 2018.

Keterbatasan Penelitian

Jumlah entitas di sector pertambangan yang relative sedikitBerdasarkan pada

pengalaman langsung peneliti dalam , membuat keleluasaan dalam

mencari/menentukan besaran sampel. Selain itu dalam penelitian ini hanya

memanfaatkan analisis fundamental.

Saran

Berdasarkan keterbatasan yang sudah diungkapkan, maka dibagian akhir peneliti

memberi saran bagi peneliti berikutnya mencoba menggunakan variable likuiditas,

serta memanfaatkan sebisa mungkin analisis teknikal.

Page 31: Abstract · 2020. 8. 29. · Nilai Sekarang (Present Value Approach) atau Metode Kapitalisasi Laba (Capitalization of Income Methode). Present Value Approach menyatakan nilai intrinsik

31

DAFTAR PUSTAKA

Brealey, R.A., Myers, S.C., dan Marcus, A.J. (2007). Dasar-Dasar Manajemen

Keuangan Perusahaan, Edisi Lima, Jilid Dua. Jakarta: Erlangga.

Brigham, Eugene F and Joel F.Houston, (2009). Dasar-Dasar Manajemen

Keuangan, alih bahasa Ali Akbar Yulianto, Buku satu, Edisi sepuluh, Jakarta:

Salemba Empat.

Fakhruddin, Hendy M. (2008). Go Public Strategi Pendanaan dan Peningkatan

Nilai Perusahaan. Jakarta: Penerbit Elex Media Komputindo.

Ghozali, Imam. (2013). Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program IBM

SPSS23, Edisi 8. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.

Halim, Abdul. (2005). Analisis Investasi. Jakarta: Salemba Empat.

Manurung, Adler Haymans. (2012). Konsep dan Empiris Teori Investasi. Jakarta :

PT Adler Manurung Press.

Manurung, Adler Haymans. (2015). Teori Portofolio dan Analisis Investasi, Edisi

2.Tangerang Selatan: Universitas Terbuka.

Munawir. (2014). Analisa Laporan Keuangan, Edisi 15. Yogyakarta: Liberty.

Samsul, (2006). Pasar Modal dan Manajemen Portofolio. Jakarta : Erlangga.

Sawir, Agnes. (2004). Analisis Kinerja Keuangan dan Perencanaan Keuangan

Perusahaan. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.

Siregar, Syofian. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif : Perhitungan Manual dan

SPSS. Jakarta: Prenada Media Group.

Sugiyono. (2010). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Jakarta:

Alfabeta.

Tandelilin, Eduardus. (2017). Pasar Modal Manajemen Portofolio & Investasi.

Yogyakarta: PT Kanisius.

Zubir, Zalmi. (2011). Manajemen Portofolio: Penerapannya dalam Investasi

Saham.Jakarta: Salemba Empat.

Page 32: Abstract · 2020. 8. 29. · Nilai Sekarang (Present Value Approach) atau Metode Kapitalisasi Laba (Capitalization of Income Methode). Present Value Approach menyatakan nilai intrinsik

32

https://www.cnbcindonesia.com/market/20181001143857-17-35493/banyak-

sentimen-negatif-harga-3-saham-lq45-anjlok-lebih-35

https://www.cnbcindonesia.com/market/20180305142711-17-6266/laba-bersih-

naik-kenapa-saham-asii-tertekan

https://www.cnbcindonesia.com/market/20191108105326-17-113676/tahan-

ekspansi-emiten-ritel-kurangi-gerai-karyawan

https://www.cnbcindonesia.com/news/20180430124000-4-13006/akuisisi-t-

mobile-sprint-leverage-deutsche-telekom-naik

https://ekonomi.bisnis.com/read/20191216/47/1181742/minat-investasi-dan-

pembelian-properti-menurun

https://ekonomi.kompas.com/read/2019/01/04/062646826/saham-anjlok-nilai-

perusahaan-apple-jauh-dari-1-triliun-dollar-as

https://keuangan.kontan.co.id/news/awal-tahun-rasio-profitabilitas-buana-finance-

merosot

https://wartakota.tribunnews.com/2019/11/19/investor-asing-borong-saham-ihsg-

ditutup-menguat-berikut-penjelasan-analis-saham

http://www.citatah.co.id/

https://www.elnusa.co.id/

https://www.idx.co.id/

https://www.kompasiana.com/elisamj/59ef4d565c814a6514641732/rasio-

profitabilitas-dalam-analisis-fundamental-guna-pengambilan-keputusan-investasi

http://www.ptba.co.id/

http://radiant.co.id/

http://www.ratuprabuenergi.com/

http://www.timah.com/v3/ina/home/

https://www.wartaekonomi.co.id/read211603/rasio-leverage-naik-rating-soechi-

lines-turun-jadi-b-outlook-stabil.html