Upload
nguyentu
View
228
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
iv
ABSTRACT
Creating scheduled database structured done with main components of databasethat applies Entity Relationship Diagram (ERD), mapping and script LanguageStructure Query (SQL) concept, and developed using Microsoft Visual Basic.NET2005, MySQL-Front 5.0, and MySQL 5.0. The number of this databaseapplication generates some tables such as “admin”, “dosen”, “input mengajar”,“ambil”, “ matakuliah”, “ruang”, “jadwal”, “matakuliah”, “prodi”, “jadwal”,“mengajar”, dan “laporan jadwal mengajar”. Teaching learning activity in EnglishEducation Department of IAIN Ar Raniry consists of weekdays from Monday,Tuesday, Wednesday, Thursday, and Friday with certain time of lectures. Manualscheduling system replaced by this application which is intended to acceleratecomputerized process of scheduling courses.
Key word: Database, Scheduling, ERD, Microsoft Visual Basic.NET 2005,MySQL-Front 5.0 and, MySQL 5.0.
iv
ABSTRAK
Pembuatan database penjadwalan yang terstruktur dengan perancangan yangmenerapkan konsep Entity Relationship Diagram (ERD), mapping dan scriptStrukture Query Langguage (SQL) dan dikembangkan menggunakan bahasapemrograman Microsoft Visual Basic.NET 2005, MySQL-Front 5.0, dan MySQL5.0. Aplikasi database ini menghasilkan tabel admin, dosen, input mengajar,ambil matakuliah, ruang, jadwal, matakuliah, prodi, jadwal mengajar dan laporanjadwal mengajar. Jadwal mengajar di jurusan Pendidikan Bahasa Inggris IAIN ArRaniry terdiri dari hari Senin, Selasa, Kamis dan Jumat dengan jam kuliah yangtelah ditetapkan. Aplikasi ini menggantikan system manual yang ditujukan gunamempercepat proses komputerisasi jadwal matakuliah.
Kata kunci: Database, Penjadwalan, ERD, Microsoft Visual Basic.NET 2005,MySQL-Front 5.0 dan, MySQL 5.0.
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Pembuatan jadwal mata kuliah di suatu universitas merupakan masalah yang
rumit. Permasalahan ini tidak hanya berhubungan dengan bagaimana membangun
jadwal mata kuliah yang baik tetapi juga bagaimana membangun jadwal mata kuliah
yang optimal pada waktu yang sama. Banyak hal yang harus diperhatikan seperti
dosen, mahasiswa, waktu mengajar, dan ruang. Dosen yang tidak bisa mengajar pada
waktu yang telah ditentukan karena sedang tugas di luar universitas atau sudah
memiliki waktu mengajar pada mata kuliah yang lain. Ruang yang akan digunakan
untuk proses belajar mengajar harus sesuai dengan banyaknya mahasiswa yang
mengambil mata kuliah.
Penyelesaian dalam penyusunan mata kuliah dapat dilakukan dengan
berbagai macam algoritma. Algoritma tersebut ada kelebihan dan kekurangannya
masing-masing. Akan tetapi tujuan dari algoritma ini untuk menghasilkan jadwal
mata kuliah secara optimal pada waktu yang sama sehingga jadwal dosen mengajar
tidak berada pada waktu yang sama walaupun dosen tersebut memiliki beberapa
mata kuliah yang akan diajarkan, begitu juga dengan ruang yang akan digunakan
untuk proses belajar mengajar bisa dimanfaatkan dengan baik.
Jurusan Pendidikan Bahasa Inggris (PBI) Institut Agama Islam Negeri
mempunyai tiga kelas per angkatannya. Jurusan ini harus menjalankan proses
administrasinya dengan baik, khususnya pada proses penjadwalan mata kuliah.
2
Proses penjadwalan mata kuliah merupakan hal yang sangat penting untuk
diperhatikan, mengingat semua faktor yang mendukung di dalamnya, seperti dosen
yang tidak bisa mengajar pada waktu yang telah ditentukan karena kesibukannya.
Ruang yang digunakan telah digunakan untuk mata kuliah yang lain.
Adapun realita sekarang ini, Jurusan PBI sering mengalami kesulitan dalam
proses penjadwalan mata kuliah, alokasi waktu pengajar dan ruangan yang akan
digunakan untuk proses belajar mengajar. Hal ini menyusahkan administrasi yang
bekerja dalam penyusunan jadwal mata kuliah Berdasarkan masalah yang ada maka
diperlukan sebuah sistem manajemen informasi untuk memudahkan administrasi
dalam menyusun penjadwalan mata kuliah pada Jurusan PBI.
Penjadwalan yang baik dan teratur akan membantu kelancaran proses belajar
mengajar. Mata kuliah dipilih berdasarkan program studi, semester dan tahun ajaran.
Mata kuliah yang dipilih harus disesuaikan dengan kapasitas ruang. Pemilihan jadwal
dan ruang akan dilakukan secara acak sehingga ditemukan jadwal dan ruang yang
cocok untuk mata kuliah tersebut. Jika jadwal dan ruang telah digunakan maka harus
dilakukan pemilihan lagi sampai ditemukan jadwal yang tepat. Berdasarkan latar
belakang masalah yang telah dipaparkan tersebut, maka penulis membuat sebuah
program sebagai proyek akhir untuk mendata penjadwalan mata kuliah di jurusan
PBI yang berjudul “Pembuatan Database Penjadwalan Mata Kuliah Pada
Jurusan Pendidikan Bahasa Inggris IAIN AR RANIRY”.
3
1.2 Tujuan Penulisan
Tujuan dari Proyek Akhir ini adalah merancang, membuat dan
mengimplementasikan sebuah algoritma untuk menentukan penjadwalan mata kuliah
yang disajikan dalam sebuah perangkat lunak aplikasi penjadwalan.
1.3 Batasan Masalah
Jadwal kuliah di setiap perkuliahan semester baru pasti telah ditetapkan
berdasarkan kalender akademik. Pembuatan database penjadwalan mata kuliah ini
diimplementasikan pada Jurusan PBI, mulai dari semester depan. Program database
ini dilakukan dengan mengkombinasikan satu per satu antara mata kuliah dengan
ruang dan waktu, sehingga tidak ada mata kuliah ganda atau dosen yang harus
mengajar pada jam yang bersamaan.
Ada beberapa variable yang akan ditampilkan dalam database ini. Variable
yang digunakan meliputi hari-hari aktif perkuliahan, jam aktif perkuliahan, ruang
kuliah yang tersedia, kapasitas masing-masing ruangan yang tersedia, mata kuliah
yang dibuka, mahasiswa yang mengambil tiap mata kuliah, dan jumlah SKS tiap
mata kuliah
1.4 Manfaat Penulisan
Manfaat penulisan ini adalah memberikan sebuah kontribusi baru tentang
algoritma penjadwalan supaya membantu pihak administrasi Jurusan PBI yang
bekerja dalam menyusun penjadwalan mata kuliah.
4
BAB II
TINJAUAN KEPUSTAKAAN
2.1 Basis Data
Basis data adalah kumpulan dari item data yang saling berhubungan satu
dengan yang lainnya, diorganisasikan berdasarkan sebuah skema atau struktur
tertentu, tersimpan di hardware komputer dan dengan software untuk melakukan
manipulasi untuk kegunaan tertentu.
Database dapat didefinisikan dalam sejumlah sudut pandang seperti :
1. Himpunan kelompok data (arsip) yang saling berhubungan yang diorganisasikan
sedemikian rupa agar kelak dapat dimanfaatkan kembali dengan cepat dan
mudah.
2. Kumpulan data yang saling berhubungan yang disimpan secara bersama
sedemikian rupa dan tanpa pengulangan (redudansi) yang tidak perlu, untuk
memenuhi berbagai kebutuhan.
3. Kumpulan data yang saling berelasi.
4. Kumpulan file/tabel/arsip yang saling berhubungan yang disimpan dalam media
penyimpanan elektronis (Kusrini, 2007:37).
Manfaat dari perancangan database adalah sebagai berikut :
1) Salah satu komponen penting dalam sistem informasi, karena merupakan dasar
dalam menyediakan informasi.
5
2) Menentukan kualitas informasi yang akurat, tepat pada waktunya dan relevan.
Informasi dapat dikatakan bernilai bila manfaatnya lebih efektif dibandingkan
dengan biaya mendapatkannya.
3) Mengurangi duplikasi data (data redudancy).
4) Hubungan data dapat ditingkatkan (data relatability).
5) Mengurangi pemborosan tempat simpanan luar.
Dalam suatu database mempunyai jenjang/tingkatan data yaitu sebagai berikut:
1) Characters merupakan bagian data yang terkecil, dapat berupa karakter numerik,
huruf ataupun karakter-karakter khusus (special characters) yang membentuk
suatu item data/field.
2) Field yaitu merepresentasikan suatu atribut dari record yang menunjukkan suatu
item dari data, seperti misalnya nama, alamat dan lain sebagainya. Kumpulan dari
field membentuk suatu record.
2.2 Entity Relationship Diagram (ERD)
Entity Relationship Diagram (ERD) merupakan notasi grafis dalam
pemodelan data konseptual yang mendeskripsikan hubungan antara penyimpanan.
ERD digunakan untuk memodelkan struktur data dan hubungan antar data, karena
hal ini relatif kompleks. ERD menggunakan sejumlah notasi untuk menggambarkan
struktur dan hubungan antar data. Adapun notasi-notasi tersebut yaitu: (Pohan,
1997:13)
1) Entitas adalah suatu objek yang dapat dibedakan dalam dunia nyata. Entitas
digambarkan dalam bentuk persegi panjang. Kumpulan dua buah entitas atau
lebih dinamakan kumpulan entitas (entity sets).
6
2) Atribut adalah karakteristik dari entitas atau relationship, yang menyediakan
penjelasan secara rinci tentang entitas atau relationship. Nilai atribut merupakan
suatu data aktual atau informasi yang disimpan pada suatu atribut di dalam suatu
entitas atau relationship. Atribut terdiri dari beberapa jenis diantaranya primary
key, simple, multivalue, composite dan derivatif.
Atribut primary key adalah atribut yang digunakan untuk menentukan suatu
entitas secara unik, contohnya atribut nip pada entitas dosen. Atribut simple
adalah atribut yang bernilai tunggal, contohnya atribut nama pada entitas dosen.
Atribut multivalue adalah atribut yang memiliki sekelompok nilai untuk setiap
instan entitas, contohnya atribut gelar pada entitas dosen. Atribut composite
adalah suatu atribut yang terdiri dari beberapa atribut yang lebih kecil serta
mempunyai arti tertentu, contohnya atribut nama dari entitas dosen mempunyai
atribut nama depan, nama tengah dan nama belakang. Sedangkan atribut derivatif
adalah suatu atribut yang dihasilkan dari atribut yang lain, contohnya atribut umur
yang dihasilkan dari atribut tanggal lahir pada entitas dosen .
Relasional adalah hubungan yang terjadi antara satu atau lebih entitas, dengan
hubungan seperti ini, sebuah data dapat disimpan dengan struktur yang
terorganisir sehingga memudahkan dalam memasukkan informasi dan mengelola
database (Kusrini, 2007:42). Untuk menggambarkan hubungan dua tabel
diperlukan sebuah relasi yang disebut relationship. Ada beberapa bentuk
relationship dalam basis data yang dikenal dengan nama cardinality, yaitu:
1) One to one (1 : 1) relationship
7
Menyatakan hubungan satu ke satu artinya satu nilai dari sebuah tabel
dipetakan tepat ke satu nilai di tabel yang lain, begitu pula sebaliknya.
2) One to many (1 : N) relationship
Menyatakan hubungan satu ke banyak, artinya satu nilai disebuah tabel
dipetakan tepat ke satu nilai di tabel lain, tidak untuk sebaliknya.
3) Many to many (N : M) relationship
Menyatakan hubungan banyak ke banyak, artinya satu nilai disebuah tabel di
petakan ke banyak nilai di tabel yang lain, begitu juga sebaliknya.
Tabel 2.1 Komponen-komponen Entity Relationship Diagram (ER-Diagram)
NO. SIMBOL NAMASIMBOL KETERANGAN
1. Entitas Suatu objek yang diidentifikasikandalam lingkungan pemakai
2. Hubungan Yaitu berfungsi untuk meng-hubungkan antara entitas satudengan yang lainnya
3. Atribut Yaitu berfungsi mendeskripsikankarakter entitas
4. Weak Entitas Entitas dimana keberadaan darientitas tersebut tergantung darikeberadaan entitas induk
5. Identifyingrelationship
Merupakan relasi dari weak entitasdengan entitas induk
6 Atributderivative
Atribut yang dihasilkan dari atributlain
8
2.3 MySQL
MySQL adalah sebuah program basis data server yang mampu menerima dan
mengirim datanya dengan sangat cepat, multi-user serta menggunakan perintah
standar SQL (Structured Query language).
MySQL dapat juga berperan sebagai client sehingga sering disebut basis data
client/server, yang open source dengan kemampuan dapat berjalan baik di OS
(Operating System) manapun, dengan platform Windows maupun linux. Beberapa
kelebihan dibanding basis data lain, di antaranya adalah:
1. MySQL sebagai Database Management System (DBMS).
2. MySQL sebagai Relation Database Management System
3. MySQL adalah sebuah software basis data yang open source, artinya program ini
bersifat free atau bebas digunakan oleh siapa saja tanpa harus membeli dan
membayar lisensi kepada pembuatnya.
4. MySQL merupakan sebuah basis data server, jadi dengan menggunakan basis
data ini kita dapat menghubungkannya ke media internet sehingga dapat di akses
dari jauh.
5. MySQL adalah sebuah basis data client. Selain menjadi server yang melayani
permintaan, MySQL juga dapat melakukan query yang mengakses basis data
pada server. Jadi MySQL juga berperan sebagai client.
6. MySQL mampu menerima query yang bertumpuk dalam satu permintaan atau
yang disebut multi-treading.
7. MySQL merupakan sebuah basis data yang mampu menyimpan data berkapasitas
sangat besar hingga berukuran gigabyte sekalipun.
9
8. MySQL didukung oleh driver ODBC, artinya basis data MySQL dapat di akses
menggunakan aplikasi apa saja termasuk visual seperti Delphi maupun Visual
Basic.
9. MySQL adalah database menggunakan enskripsi password. Jadi basis data ini
cukup aman karena memiliki password untuk mengaksesnya. (Nugroho, 2005:1)
Dalam perintah MySQL terdapat beberapa perintah, sebagai berikut :
1. Membuat Tabel
Tabel adalah objek utama yang harus ada pada sebuah basis data, karena di
dalam tabel semua data akan di simpan. Posisi tabel terletak pada sebuah basis data,
sehingga pembuatan tabel merupakan sebuah urutan setelah membuat database.
Untuk membuat tabel, perintah yang digunakan adalah :
CREATE TABLE nama_tabel ( table_Field );
2. Menghapus Tabel
Menghapus tabel sama dengan melakukan penghapusan database. Untuk
menghapus tabel, perintah yang digunakan adalah:
DROP TABLE nama_tabel;
3. Menambah Kolom
Untuk menambah sebuah kolom kedalam tabel maka perintah yang digunakan
adalah :
ALTER TABLE nama_tabel;ADD kolom_baru type (panjang);
4. Menghapus Kolom
Untuk menghapus sebuah kolom kedalam tabel maka perintah yang digunakan
adalah :
10
ALTER TABLE nama_tabel;DROP nama _kolom;
5. Memasukkan Data Tunggal
Memasukkan data tunggal merupakan kemampuan MySQL untuk dapat
melakukan input data secara satu per satu. Perintah yang digunakan adalah :
INSERT INTO nama_tabelkolom_a,kolom_b,….,kolom_n)VALUES (’isi kolom_a’,’isi kolom_b’_.....’,’isi kolom_n)
6. Memasukkan Data Secara Bersamaan
Untuk mempercepat proses pemasukkan data pada tabel, maka MySQL
mempunyai kemampuan untuk dapat melakukan pemasukkan data secara bersamaan.
Perintah yang digunakan adalah:
INSERT INTO nama_tabelkolom_a,kolom_b,….,kolom_n)VALUES
(’isi kolom_a’,’isi kolom_b’_.....’,’isi kolom_n)(’isi kolom_a’,’isi kolom_b’_.....’,’isi kolom_n)(’isi kolom_a’,’isi kolom_b’_.....’,’isi kolom_n)
7. Merubah Data
Untuk merubah data pada tabel, perintah yang akan digunakan adalah :
UPDATE nama_tabelSET kolom =’data_baru’;
8. Menampilkan Data
Perintah yang digunakan untuk menampilkan data adalah SELECT, bentuk
umunya adalah :
a. Menampilkan semua kolom
SELECT*FROM nama_tabel;
b. Menampilkan beberapa kolom
SELECT*FROM nama_tabel=’nama_field yang ingin di tampilkan.
11
Berikut ini adalah tipe data yang terdapat pada MySQL :
1. Tipe Data Numerik
Numerik adalah salah satu bentuk data yang berupa data angka, di dalam
bentuk numerik sendiri di bagi menjadi beberapa bentuk yang bentuk-bentuk tersebut
berkaitan dengan panjang data yang dapat ditampung. Berikut adalah bentuk-bentuk
dari tipe numerik dapat di baca pada tabel berikut.
Tabel 2.2 Tipe Data Pada MySQLTipe Data Keterangan
TINYINT
Tipe ini merupakan bentuk numerik yang paling kecildalam menangani data di dalamnya,tipe TINYINT dapatmenangani data mulai dari angka -128 sampai dengan 127
SMALLINT
Setelah tipe TINYINT yang memiliki kemampuanmenyimpan data lebih besar adalah SMALLINT,yaitumampu untuk menangani data mulai dari -32768 sampaidengan 32767
MEDIUMINT
Tipe Numerik yang sederhananya adalah bentukMEDIUMINT, yaitu yang mampu menangani data mulaidari -8388608 sampai dengan 8388607
INT
Tipe INT merupakan tipe yang sangat sering digunakandalam pembuatan database, karena tipe ini dirasakansangat cukup menampung dalam menangani data, yaitumampu untuk menyimpan data mulai dari 2147483648samapi 214748647
BIGINT
Bentuk terbesar dalam menangani data numerik adalahdengan menggunakan tipe BIGINT yaitu mampumenangani data mulai dari -9223372036854775808sampai dengan 9223372036854775807
2. Tipe data untuk tanggal dan jam
MySQL juga memiliki tipe data tersendiri dalam hal menangani masalah
penanggalan dan waktu. Sebenarnya pada saat membuat sebuah tabel, untuk dapat
menyimpan data yang berupa tanggal dan waktu juga menggunakan karakter, akan
12
tetapi apabila menggunakan bentuk karakter maka data yang akan dimasukkan
dianggap sebagai data string dan bukan data waktu atau tanggal.
Waktu dan tanggal adalah satu bentuk data yang paling penting dalam sebuah
database, karena dengan menggunakan bentuk ini kita dapat melakukan
penyimpanan data yang menyangkut waktu dan tanggal seperti lahir, tanggal mulai
dan lain sebagainya untuk lebih jelasnya berikut tipe data yang menangani waktu dan
penanggalan.
Tabel 2.3 Tipe Data Untuk Tanggal dan JamTipe Data Keterangan
Datetime
Bentuk ini merupakan tipe data yang dapat menyimpan duabuah tipe data sekaligus, yaitu penanggalan dan waktu.Benntuk yang dapat dibuat oleh Datetime adalah ‘0000-00-00’ dan ’00:00:00’, yang dapat diterangkan bahwa ‘0000-00-00’ merupakan bentuk penanggalan yang dimulai dari tahun,bulan dan tanggal. Selanjutnya 00:00:00 adalah tempat untukmenyimpan waktu dan jam. Sebagai contoh pada tahun‘2009-06-22’ dan dengan pewaktuan ’08:15:45’
Date
Bentuk tipe data Date digunakan untuk menyimpan datapenanggalan saja, yang memiliki bentuk penulisan ‘0000-00-00’. Penggunaan ini mirip seperti pada Datetime, hanya sajayang didukung hanya penaggalan saja. Contoh ‘2009-06-22’.
TimestampBentuk penanggalan dengan Timestamp dapat dibuat berjajartanpa ada pembatasnya, berikut adalah prototypepenulisannya 00000000000000
Time
Bentuk Time hanya digunakan untuk menyimpan databerbentuk penanggalan yaitu dimulai dari tahun yang dibacadari dua karakter terakhir dan selanjutnya diikuti bulan dantanggal. Bentuk penulisannya adalah ’00:00:00’. Padaprototype pewaktuan tersebut dapat dijabarkan bahwa 00adalah jamdetik. Contoh 08:35:55 yang diikuti menit dan
Year
Bentuk paling sederhana adalah Year yang hanya dapatmenyimpan data berupa tahun saja yang ditulis secara lengkap4 digit, bentuk penulisannya adalah dengan 0000, sebagaicontoh 2009 atau 1999
13
3. Tipe Data String
Selain numerik dan pewaktuan, MySQL juga mendukung dengan data-data
yang bersifat string atau karakter. Pada jenis data ini dapat melakukan penyimpanan
data yang bentuknya lain dari kedua tipe data yang telah disebutkan di atas. Bentuk
string adalah salah satu bentuk yang harus dimiliki dan didukung oleh setiap
database, data string dapat menyimpan semua data baik itu numerik maupun waktu
dan tanggal.
Tipe string sebenarnya memiliki pengertian sebuah tipe data yang mampu
menampung semua data yang berupa string, yaitu karakter misalnya nama, alamat,
email, pesan maupun semua data yang berbentuk data dari alphabet.
Banyak sekali tipe string yang dapat didukung oleh MySQL dari mulai yang
berukuran byte sampai dengan gigabyte. Di dalam tipe string MySQL memiliki dua
bentuk dukungan yang dibagi menjadi dua kelompok yaitu kelompok data yang
bentuknya teks besar dan karakter teks kecil. Berikut adalah beberapa tipe yang
tergolong dalam tipe data string.
Tabel 2.4 Tipe Data StringTipe Data Keterangan
VarcharBentuk ini dapat menyimpan data sampai 225 karakter, jaditipe ini dapat digunakan apabila data yang dimasukkan tidaklebih dari batas tersebut.
Char
Bentuk Char adalah bentuk yang sama dengan varchar yaitumampu menangani data sampai dengan 225 karakter. Akantetapi dari kedua tipe tersebut memiliki perbedaan yangsangat signifikan yaitu dalam hal penyimpanan data.Sebagai gambaran, apabila dibuat sebuah kolom dengan tipeVarchar(25) maka data yang dapat dimasukkan palingbanyak 25 digit dan juga dapat dimasuki data kurang dari 25digit.Akan tetapi apabila dibuat sebuah kolom dengan tipe dataChar(4) maka data yang dapat dimasukkan sebanyak 2karakter, maka data tersebut akan tetap dibaca dalam 4 digit,
14
sehingga keadaan seperti ini akan sangat memboroskanketersediaan memori komputer. Berbeda pada Varchar yangmemberi batasan sebesar 25 maka data yang dapatdimasukkan selebar 10 karakter yang juga dibaca menjadi 10karakter bukan 225 karakter
Enum
Tipe ini adalah tipe validasi, pada type ini data yangmungkin akan menjadi isi dari kolom tersebut harusditentukan terlebih dahulu. Misalnya pada pembuatan kolomyang isinya mengenai golongan darah yang memilikianggota A, B, AB dan O. Maka bentuk penulisannya adalahEnum (‘A’, ‘B’, ‘AB’, ‘O’).
SetTipe data set sebenarnya memiliki fungsi yang sama dengantipe Enum, yaitu dengan mendeklarasikan anggota dari isikolom yang mungkin akan menjadi anggotanya.
TinytextTipe ini merupakan bentuk terkecil dari bentuk penyimpanandata string, tipe ini mampu menangani data sampai dengan2^8-1 data.
Tinyblob Bentuk Tinytext adalah bentuk yang sama dengan Tinyblob,yaitu mampu menangani data sampai dengan2^8-1 data.
TextBentuk Text adalah salah satu bentuk dukungan tipe stringyang mampu menangani data sampai dengan berukuran2^16-1 (64K-1) data.
Blob Bentuk ini adalah bentuk kedua dari tipe text yang memilikikemampuan sama yaitu sampai dengan 2^16-1 (64-1) data.
2.4 Microsoft Visual Basic.net 2005
Visual Basic.net 2005 (VB.net) atau biasa disebut Visual Basic 8 adalah
teknologi pemrograman Microsoft yang dapat digunakan untuk membuat aplikasi di
lingkungan kerja berbasis Windows. Penggunaan teknologi .Net sebuah platform
pengembangan aplikasi yang dapat digunakan untuk mengembangkan aplikasi
windows biasa atau aplikasi web dan service web.
Visual basic .NET sendiri menyediakan lingkungan pengembangan high-level
untuk membangun aplikasi-aplikasi pada .NET Framework. Lingkungan ini
merupakan teknologi yang mampu menyerdehanakan pembuatan dan penyebaran
15
aplikasi. Selain itu, Visual Basic .NET juga menawarkan generasi baru berbasis
Windows dengan vitur-vitur yang tersedia melalui .Net Framework.
2.4.1 Tipe Data pada Visual Basic .NET
Untuk dapat mendeklarasikan variabel, maka perlu mengetahui tipe-tipe
variabel karena pendeklarasian variabel pada dasarnya tergantung dari tipe datanya.
Perbedaan tipe data pada Visual Basic 6.0 dengan Visual Basic .NET seperti terlihat
pada tabel 2.5 dibawah ini:
Tabel 2.5 Tipe Data Dalam Visual BasicVisual Basic 6.0 Visual Basic .NET
Integer ShortLong (32 bits, signed) IntegerNone Long (64 bits, signed)Variant Not supported , use ObjectCurrency Not supported, use DecimalDate No longer stored as a DoubleString (fixed length) Not supported
2.5 Permutasi dan kombinasi
1. Permutasi adalah susunan unsur-unsur yang berbeda dalam urutan tertentu
(Oerip, 1998:20). Pada permutasi urutan diperhatikan sehingga AB tidak
sama dengan BA. Permutasi r unsur dari n unsur r lebih besar atau sama
dengan n, adalah semua urutan yang berbeda yang mungkin dari r unsur
yang diambil dari n unsur yang berbeda. Banyak permutasi r unsur dari n
adalah:
16
2. Kombinasi
Kombinasi adalah susunan unsur-unsur dengan tidak memperhatikan
urutannya (Oerip, 1998:27). Pada kombinasi AB = BA. Dari suatu himpunan
dengan n unsur dapat disusun himpunan bagiannya dengan untuk Setiap
himpunan bagian dengan r unsur dari himpunan dengan unsur n disebut
kombinasi r unsur dari n yang dilambangkan dengan:
17
BAB III
METODE PENELITIAN
3.1 Waktu dan Tempat
Perancangan aplikasi penjadwalan mata kuliah dilaksanakan pada
bulan April 2012 sampai dengan Agustus 2012 yang bertempat di Jurusan
Pendidikan Bahasa Inggris IAIN Ar Raniry Banda Aceh.
3.2 Alat dan Bahan
Perangkat keras yang digunakan yaitu 1 unit Laptop dengan
spesifikasi Intel Atom inside, RAM 1 GB, dan Harddisk 320 GB. Sedangkan
perangkat lunak yang digunakan adalah :
1. Software Microsoft Visual Basic.Net 2005.
2. MySQL-Front 5.0 adalah administrasi tool dari MySQL 5.0
untuk merancang tabel database.
3. MySQL 5.0 sebagai database server.
4. Macromedia Dreamweaver 8.0, yaitu software yang digunakan
untuk mendesain tampilan aplikasi.
5. Power Designer, yaitu software yang digunakan untuk merancang
Entity Relationship Diagram (ERD) serta Data Flow Diagram
(DFD).
18
3.3 Prosedur Kerja
1. Identifikasi dan seleksi
Pada tahap ini penulis menentukan tujuan dari pelaksanaan proyek
akhir, menetapkan batasan ruang lingkup proyek akhir serta membuat
spesifikasi kebutuhan sistem.
2. Inisiasi dan perencanaan
Membuat langkah-langkah detail rencana kerja untuk di kerjakan pada
sistem. Rincian rencana kerja beserta durasi waktu yang diperlukan.
Tabel 3.1 Rincian Kerja
No Kegiatan2012
April Mei Juni Juli Agustus1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1 Identifikasi dan seleksipermasalahan
2 Perencanaan3 Analisa4 Desain/Perancangan5 Implementasi6 Penulisan Laporan
3. Analisa
Output yang dihasilkan pada tahap ini berupa Data FlowDiagram
(DFD), Entity Relationship Diagram (ERD) serta struktur tabel basis
data.
4. Desain
Dilakukan dengan beberapa langkah ;
1. Mendesain user interface.
2. Mendesain dan mengintregasikan basis data.
19
5. Implementasi
Tahap implementasi dilakukan dengan beberapa langkah, seperti:
1. coding.
2. testing.
3. instalasi.
6. Maintenance
Proses maintenance dilakukan setelah sistem aplikasi terinstal secara
sempurna pada komputer user. Maintenance dilakukan dengan
melakukan pemeliharaan dan perbaikan sistem jika diperlukan di
masa mendatang.
3.4 Sistem Perancangan Database
Sebelum memulai tahap pembuatan aplikasi secara keseluruhan, terlebih
dahulu dilakukan gambaran awal sistem perancangan database ini. Program yang
akan dikerjakan disesuaikan dengan kebutuhan di lapangan. Oleh karena beberapa
sample data dikumpulkan, kemudian menetapkan metode dan software yang akan
digunakan, yaitu Visual Basic.Net dan MySQL. Setelah perencanaan selesai,
masukkan data-data yang dibutuhkan, setelah itu dilakukan uji data secara
keseluruhan.
Berikut di bawah ini adalah gambar dari flowchart perancangan program
secara umum:
20
3.5 Tampilan Rancangan Awal Tampilan Utama Visual Basic.Net
Sebelum dilakukan perancangan lebih lanjut, terlebih dahulu
dilakukan pembuatan rancangan menu tampilan utama. Berikut di bawah ini
adalah tampilan awal dari rancangan penjadwalan mata kuliah:
Gambar 3.1. Sistem Perancangan Database
stop
Ya
Tidak
mulai
Rancang basis data
Rancang metode teknik perencanaan
Implementasi basis data dengan MySQL
Implementasi untuk perancangan tampilan menu
Uji program keseluruhan
Program sudah benar
21
Gambar 3.2. Rancangan Awal Tampilan Utama
22
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Data Flow Diagram (DFD)
DFD menggambarkan arus data dari suatu sistem informasi, baik sistem
lama maupun sistem baru secara logika tanpa mempertimbangkan lingkungan fisik
dimana data tersebut berada. Bentuk dfd untuk system informasi ini dapat dilihat
pada gambar 4.1.
a. DFD Level 0
Laporan data
Laporan waktu
waktu
ruang
Jadwal mata kuliah
Lihat jadwal mata kuliah
dosen
prodi
mahasiswa
Systeminformasi
penjadwalanmata kuliah
Jadwal mata kuliah
Gambar 4.1 DFD penjadwalan level 0
23
b. DFD Level 1
4.2 Entity Relation Diagram (ERD)
Entity Relation Diagram (ERD) digunakan untuk menggambarkan hubungan
antar entitas yang dilibatkan dalam sistem seperti pada Gambar 4.3. Pada ERD ini
terdapat enam entitas yang saling berelasi yaitu entitas dosen yang memiliki tujuh
atribut, entitas matakuliah yang terdiri dari empat atribut, entitas prodi yang terdiri
dosen
wakturuang
mahasiswa
prodi
mt_kul
Pencatatan data
Pencocokan jadwal
PemberitahuanJadwal
konfirmasi
jlhmhs pemb
agian
kapasitas
ketersediaan
Hasilpencocokan
Data mk
Gambar 4.2 DFD penjadwalan level 1
24
dari dua atribut, entitas mahasiswa yang terdiri dari dua atribut, entitas jadwal yang
terdiri dari empat atribut, entitas ruang yang terdiri dari tiga atribut, satu entitas yang
tidak berelasi yaitu entitas admin yang terdiri dari tiga atribut dan terdapat tiga relasi
yaitu relasi mengajar yang terdiri dari tiga atribut, relasi ambil terdiri dari tiga atribut,
dan relasi punya terdiri dari empat atribut.
Gambar 4.3 Entity Relation Diagram Database Penjadwalan
mahasiswa
25
4.3 Logical Schema / Final Mapping
Untuk menjelaskan sistem ERD ke dalam bentuk yang lebih rinci sehingga
akan didapatkan field-field yang akan dibuat ke dalam tabel, dapat dilakukan dengan
mapping. Ada tujuh langkah yang dilakukan dalam proses mapping, yaitu sebagai
berikut :
1) Untuk setiap non weak entity (strong entity) E, dibuat relasi yang terdiri dari
semua atribut E.
dosen (nip : varchar, gelar_depan : varchar, nama : varchar,
gelar_blkg : varchar, no_hp : varchar, email : varchar, status
: varchar)
matakuliah (kode_mk : varchar , nama_mk : varchar, sks :
varchar, semester : varchar, kode_prodi : varchar)
prodi (kode_prodi : varchar, nama_prodi : varchar)
mahasiswa (nim : varchar, nama : varchar)
waktu (id_waktu : varchar, hari : varchar, jam_masuk :
varchar, jam_keluar : varchar)
ruang (kode_ruang : varchar, nama_ruang : varchar, kapasitas :
varchar)
2) Setiap weak entity W yang dimiliki oleh entitas E, buat relasi yang terdiri dari
semua atribut W dan Primary key dari E sebagai foreign key. Dilewatkan
karena tidak ada
3) Untuk setiap binary 1 : 1 (one to one), relationship antara entitas S dan T
pilih salah satu, misalnya entitas S. Masukkan semua atribut dari S dan T
sebagai foreign key dari S adalah primary key dari T. Dilewatkan karena tidak
ada.
26
4) Untuk setiap binary 1 : n (one to many), relationship antara entitas S dan T (1
untuk S) dan T (N untuk T) maka buat relasi yang terdiri dari semua atribut T
dan primary key dari S itu sebagai foreign key nya.
matakuliah (kode_mk : varchar, nama_mk : varchar, sks :
varchar, semester : varchar, kode_prodi : varchar)
5) Setiap binary N : M (many to many) relationship antara Entitas S dan T,
buatlah relasi yang hanya mengandung semua primary key dari S dan T,
relasi baru ini disebut dengan intermediate tabel.
mengajar (thn_ajaran : varchar, kode_mk : varchar, nip :
varchar)
ambil (thn_ajaran : varchar, kode_mk : varchar, nim : varchar)
6) Setiap multi value, atribut C dari entitas A, buatlah relasi dengan atributnya
adalah atribut A itu sendiri ditambah dengan atribut key dari A.
punya (thn_ajaran : varchar, id_waktu : varchar, kode_ruang :
varchar, nip : varchar)
7) Setiap non binary relationship, buatlah relasi dengan atributnya adalah key
dari entitas yang berhubungan, atribut yang berada di bagian relationship
juga dimasukkan.
admin (id_user : varchar, username : varchar, password :
varchar)
Setelah proses logical schema di atas, maka diperoleh final mapping sebagai
berikut:
admin (id_user : varchar, username : varchar, password :
varchar)
27
dosen (nip : varchar, gelar_depan : varchar, nama : varchar,
gelar_blkg : varchar, no_hp : varchar, email : varchar, status
: varchar)
matakuliah (kode_mk : varchar, nama_mk : varchar, sks :
varchar, semester : varchar, kode_prodi :varchar)
prodi (kode_prodi : varchar, nama_prodi : varchar)
mahasiswa (nim : varchar, nama : varchar)
waktu(id_waktu : varchar, hari : varchar, jam_masuk : varchar,
jam_keluar : varchar)
ruang (kode_ruang : varchar, nama_ruang : varchar, kapasitas :
varchar)
mengajar (thn_ajaran : varchar, kode_mk : varchar, nip :
varchar)
ambil (thn_ajaran : varchar, kode_mk : varchar, nim : varchar)
punya (thn_ajaran : varchar, id_waktu : varchar, kode_ruang :
varchar, nip : varchar)
Keterangan:
a. Atribut yang bergaris bawah adalah atribut primary key.
b. Atribut yang bergaris bawah putus – putus adalah atribut foreign key.
4.4 Flowchart
Flowchart merupakan keterangan yang lebih rinci tentang setiap langkah
program. Flowchart ini menunjukkan setiap langkah program atau prosedur dalam
urutan yang tepat saat terjadi. Matakuliah ditampilkan berdasarkan kode jurusan,
tahun ajaran dan semester. Jumlah mahasiswa yang mengambil matakuliah dapat
ditampilkan untuk menentukan ruang yang bisa digunakan. Ruang yang muat atau
ruang yang bisa digunakan untuk proses belajar mengajar ditampilkan berdasarkan
28
jumlah mahasiswa yang mengambil matakuliah.Bentuk flowchart dapat dilihat pada
gambar 4.4.
Schedule (hasilRandom) - mataKuliah[i], kd_mt_kul
Schedule= mataKuliah [i]empty, mataKuliah [i-1]
Tampilkan Schedule (w,r)
selesai
mulai
kdJurusan, ThnAjaran, Semester, Waktu [i], Ruang [i], mataKuliah[i], Hari [i], Kapasitas, JlhMhs [i]
MataKuliah [i] = tampilkanMataKuliah (kdJurusan, ThnAjaran, Semester)jmlMhs = totalMhs (mataKuliah[i])ruangYgMuat=[i] – (ruang[i], jmlMhs[i])jadwalMataKuliah (w, ruanYgMuat [i]-permutasi (waktu[i], kapasitas MaxRuang [i]
Jadwal (w,r) – permutasi (waktu [i], ruang [i], mataKuliah[i], Hari [i])I=0
hasilRandom – random (jadwalMataKuliah(w,ruang yang muat))
Schedule (hasilRandom)
Tidak
Tidak
Gambar 4.4 Flowchart database penjadwalan
29
Waktu dapat dikombinasikan dengan ruang yang muat sehingga didapatkan
jadwal matakuliah. Jadwal matakuliah diacak (random) sehingga ditemukan schedule
yang kosong atau tidak digunakan oleh matakuliah yang lain, sehingga didapatkanlah
jadwal matakuliah. Jadwal matakuliah dapat ditampilkan dengan kode matakuliah,
waktu dan ruang yang muat.
Akan tetapi jika schedule berisi atau sudah digunakan untuk matakuliah yang
lain maka harus diacak kembali sampai ditemukannya jadwal yang bisa digunakan
untuk matakuliah tersebut. Waktu yang telah ditetapkan untuk proses belajar
mengajar di Jurusan PBI sebanyak 24 waktu sedangkan ruang sebanyak delapan
ruang. Ruang dan kapasitasnya dapat ditampilkan berdasarkan kode prodi karena
setiap prodi memiliki ruangnya masing-masing. Kombinasikan antara waktu dan
ruang.
Pemilihan matakuliah harus berdasarkan kode prodi, semester dan tahun
ajaran. Hasil dari kombinasi tersebut didapatkan matakuliah (i) dan total mahasiswa
yang mengambil matakuliah (i). i merupakan jumlah matakuliah yang diberikan per
prodi, per tahun ajaran dan per semester. Tampilkan ruang yang muat atau ruang
yang bisa digunakan untuk matakuliah (i) berdasarkan jumlah mahasiswa yang
mengambil matakuliah (i). Waktu yang telah ditetapkan dikombinasikan dengan
ruang yang muat. Jika hasil random ditemukan waktu dan ruang yang muat kosong
atau tidak sedang digunakan oleh matakuliah lain maka ditemukanlah jadwal
matakuliah dengan kode matakuliah tertentu.
Sebagai contoh ada 30 orang mahasiswa yang mengambil matakuliah
TEN001 - Speaking I. Ruang yang bisa digunakan untuk matakuliah ini sebanyak
30
tiga ruang dengan kapasitas ruang lebih besar dari 30. Daftar dari kombinasi antara
kode matakuliah, waktu dan tiga ruang yang muat diambil satu kombinasinya secara
acak misalnya pada hari senin, pukul 10:00-12:00, ruang PBI-A. Jika hasil kombinasi
tersebut tidak kosong atau sedang digunakan oleh matakuliah yang lain maka
random kembali sampai ditemukannya waktu dan ruang yang muat. Proses random
akan terus dilakukan sampai dengan matakuliah (i) mempunyai jadwal masing-
masing hingga dicetak sebuah jadwal semua matakuliah pada semester itu.
4.5 Requirement (Permintaan)
Requirement (permintaan) adalah proses dari hasil pengumpulan data dengan
cara mewawancarai pihak admin Jurusan PBI. Permintaan tersebut sebagai berikut :
1. Seorang admin dideskripsikan dengan username, password, dan
diidentifikasikan secara unik dengan nomor identifikasi user,
2. Seorang dosen dideskripsikan dengan nama, gelar depan, gelar belakang,
nomor handphone, email dan status. Seorang dosen diidentifikasikan secara
unik dengan nomor induk pegawai,
3. Sebuah matakuliah dideskripsikan dengan nama matakuliah, sistem kredit
semester (sks) dan semester. Sebuah matakuliah diidentifikasikan secara unik
dengan kode matakuliah,
4. Sebuah prodi dideskripsikan dengan nama program studi (prodi). Sebuah
prodi diidentifikasikan secara unik dengan kode prodi,
5. Seorang mahasiswa dideskripsikan dengan nama dan diidentifikasikan secara
unik dengan nomor induk mahasiswa,
31
6. Setiap waktu dideskripsikan dengan hari, jam masuk dan jam keluar. Setiap
waktu diidentifikasikan secara unik dengan nomor identifikasi waktu,
7. Sebuah ruang dideskripsikan dengan nama, kapasitas dan sebuah ruang
diidentifikasikan secara unik dengan kode ruang,
8. Seorang dosen mengajar beberapa matakuliah, dan beberapa matakuliah
boleh diajarkan oleh beberapa dosen.
9. Sebuah prodi mempunyai beberapa matakuliah,
10. Sebuah mata kuliah dapat diambil oleh beberapa mahasiswa, dan beberapa
mahasiswa dapat mengambil beberapa matakuliah.
11. Beberapa dosen mempunyai beberapa waktu,
12. Setiap dosen juga mempunyai beberapa ruang untuk mengajar matakuliah.
4.6 Implementasi
4.6.1 Membentuk Tabel Dalam Database
1) Tabel Admin
Tabel admin merupakan tabel pengguna dari database penjadwalan ini yang
memiliki hak akses penuh dalam mengolah data. Field ‘id_user’ sebagai
primary key.
Gambar 4.5 Tampilan awal form login
32
2) Tabel Dosen
Tabel dosen digunakan untuk mengolah semua data dosen berisikan field-
field yang menginformasikan data dosen. Field ‘nip’ sebagai primary key.
Gambar 4.6 Tampilan form dosen
3) Tabel Matakuliah
Tabel matakuliah digunakan untuk mengolah semua data matakuliah yang
berisikan field-field yang menginformasikan semua data matakuliah. Field
‘kode_mk’ menjadi primary key dan field kode_prodi menjadi foreign key.
Gambar 4.7 Tampilan form matakuliah
4) Tabel Prodi
Tabel prodi merupakan tabel nama prodi yang digunakan untuk mengolah
semua data prodi dengan ‘kode_prodi’ primary key.
33
Gambar 4.8 Tampilan form prodi
5) Tabel Mahasiswa
Tabel mahasiswa yang digunakan untuk menampung data-data mahasiswa
dan berisikan field-field yang menginformasikan semua data mahasiswa.
Field ‘nim’ sebagai primary key.
Gambar 4.9 Tampilan form mahasiswa
6) Tabel Waktu
Tabel jadwal digunakan untuk menampung data jadwal mengajar setiap tahun
ajaran. Field ‘id_waktu’ sebagai primary key.
34
Gambar 4.10 Tampilan form jadwal
7) Tabel Ruang
Tabel ruang digunakan untuk menampung data ruang. Field ‘kode_ruang’
sebagai primary key.
Gambar 4.11Tampilan form ruang
8) Tabel Mengajar
Tabel mengajar yang berisi tentang mata kuliah yang diajarkan oleh dosen.
Field ‘id_mengajar’ sebagai primary key, ‘nip’ dan ‘kode_mk’sebagai foreign
key.
35
Gambar 4.12 Tampilan form mengajar matakuliah
9) Tabel Ambil
Tabel ambil yang berfungsi untuk menampung data-data matakuliah yang
diambil oleh mahasiswa. Field ‘id_ambil’ sebagai primary key, ‘kode_mk’
dan ‘nim’ sebagai foreign key.
Gambar 4.13 Tampilan form ambil matakuliah
36
10) Tabel Punya
Tabel punya yang berfungsi untuk menampung data-data jadwal dan ruang
untuk mengajar, serta matakuliah yang akan diajarkan. ‘id_punya’ sebagai
primary key, ‘nip’, ‘id_waktu’, dan ‘kode_ruang’ sebagai foreign key.
Gambar 4.14 Tampilan form penjadwalan matakuliah
4.6.2 Maintenance (Pemeliharaan)
Maintenance adalah tindakan pemeliharaan terhadap database.
Perkembangan teknologi informasi yang terus berubah menjadi lebih bagus membuat
database harus semakin bagus kualitasnya. Akan tetapi baru atau tidaknya sebuah
database tergantung dari pihak pemakai database. Database yang bersifat up to date
itu harus disesuaikan dengan keinginan pihak pemakai database.
Maintenance juga bisa dilakukan dengan cara back up database agar data
yang ada dalam database mempunyai salinannya. Back up data bisa dilakukan setiap
hari, setiap minggu atau setiap bulan, tergantung dari pihak yang menggunakan
database. Pemeliharaan database terpelihara dari ancaman virus yang berbahaya bisa
dilakukan dengan memperbaharui anti virus yang ada di komputer.
37
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil pengujian, pembuatan database jadwal matakuliah di
Jurusan Pendidikan Bahasa Inggris IAIN Ar Raniry dapat disimpulkan bahwa:
1. Rancangan database yang dihasilkan adalah tabel dosen, matakuliah,
ruang, mengajar, ambil matakuliah, prodi, jadwal dan penjadwalan,
2. Waktu yang telah ditetapkan untuk proses belajar mengajar sebanyak
empat hari, dalam satu hari terdapat lima dan dalam jangka waktu lima
hari sebanyak 24 waktu,
3. Dengan adanya database jadwal matakuliah dapat meminimalkan
beradunya jadwal dosen yang mengajar lebih dari satu matakuliah,
4. Ruang yang digunakan untuk proses belajar mengajar di Jurusan PBI
sebanyak delapan ruang,
5. Ruang yang relatif sedikit dapat dioptimalkan dengan pemilihan ruang
yang digunakan berdasarkan banyaknya mahasiswa yang mengambil
matakuliah,
6. Ruang yang telah digunakan untuk matakuliah tertentu tidak bisa
digunakan lagi oleh matakuliah lain jika waktunya sama.
38
5.2 Saran
Dari hasil pembuatan database ini, jadwal yang dihasilkan hanya tersedia
untuk jurusan bahasa inggris saja. Oleh karena itu diharapkan dalam
pemgembangannya, jurusan lain juga dapat menggunakan database ini untuk
memudahkan penyusunan jadwal kuliah.
Diharapkan ke depannya bisa ditampilkan jadwal matakuliah untuk
program studi yang lain sehingga laporan yang dihasilkan dapat dirangkum
menjadi satu jadwal matakuliah per jurusan.
PEMBUATAN DATABASE PENJADWALAN MATA KULIAHPADA JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA INGGRIS
IAIN AR RANIRYMENGGUNAKAN MYSQL DAN VISUAL BASIC.NET
SKRIPSI
Diajukan Untuk Melengkapi Tugas dan Memenuhi Syarat-Syarat Guna
Memperoleh Gelar Sarjana Komputer
STMIK U’budiyah Indonesia
Oleh :
Nama : RARA AMBARDHIKANIM : 10111189
PROGRAM STUDI S1 TEKNIK INFORMATIKASEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN
KOMPUTERSTMIK U’BUDIYAH INDONESIA
BANDA ACEH2012
ix
DAFTAR GAMBAR
halaman
Gambar 3.1 Skema SDLC ........................................................................... 19
Gambar 4.1 DFD Penjadwalan Level 0................................................................ 22
Gambar 4.2 DFD Penjadwalan Level 1................................................................ 23
Gambar 4.3 Entity Relation Diagram Database Penjadwalan ............................. 24
Gambar 4.4 Flowchart database penjadwalan ..................................................... 28
Gambar 4.5 Tampilan awal form login................................................................. 31
Gambar 4.6 Tampilan form dosen .................................................................. 32Gambar 4.7 Tampilan form matakuliah................................................................ 32
Gambar 4.8 Tampilan form prodi ......................................................................... 33
Gambar 4.9 Tampilan form mahasiswa................................................................ 33
Gambar 4.10 Tampilan form jadwal....................................................................... 34
Gambar 4.11 Tampilan form ruang ........................................................................ 34
Gambar 4.12 Tampilan form mengajar matakuliah................................................ 35
Gambar 4.13 Tampilan form ambil matakuliah...................................................... 35
Gambar 4.14 Tampilan form penjadwalan matakuliah ...................................... 36
v
DAFTAR ISI
halamanHALAMAN JUDUL ....................................................................................... i
HALAMAN PENGESAHAN.......................................................................... ii
KATA PENGANTAR ..................................................................................... iii
ABSTRAK ....................................................................................................... v
DAFTAR ISI.................................................................................................... vi
DAFTAR TABEL............................................................................................ viii
DAFTAR GAMBAR ...................................................................................... ix
LAMPIRAN..................................................................................................... x
BAB I PENDAHULUAN ............................................................................ 11.1 Latar Belakang ............................................................................ 11.2 Rumusan Masalah ...................................................................... 21.3 Tujuan ........................................................................................ 31.4 Batasan Masalah ......................................................................... 3
BAB II TINJAUAN KEPUSTAKAAN ........................................................ 42.1 Basis data .................................................................................... 42.2 Entity Relationship Diagram (ERD) .......................................... 52.3 MySQL ....................................................................................... 82.4 Microsoft Visual Basic.NET ....................................................... 15
2.4.1 Tipe Data Pada Visual Basic .NET.................................. 152.5 Permutasi dan Kombinasi .......................................................... 16
BAB III METODE PENELITIAN.................................................................. 173.1 Waktu dan Tempat ..................................................................... 173.2 Alat dan Bahan............................................................................ 173.3 Prosedur Kerja............................................................................. 183.4 Sistem Perancangan Database .................................................... 193.5 Tampilan Rancangan Awal Tampilan Utama Visual Basic.Net 20
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN......................................................... 224.1 Data Flow Diagram (DFD) ....................................................... 224.2 Entity Relation Diagram (ERD) ................................................. 234.3 Logical Schema / Final Mapping ............................................... 254.4 Flowchart .................................................................................... 274.5 Requirement (Permintaan) .......................................................... 304.6 Implementasi ............................................................................... 31
4.6.1 Membentuk Tabel Dalam Database ................................... 314.6.2 Maintenance (Pemeliharaan) ............................................. 36
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN......................................................... 365.1 Kesimpulan ................................................................................ 36
vi
5.2 Saran ...................................................................................... 38
DAFTAR PUSTAKA ...................................................................................... 39
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Struktur Organisasi................................................................................ 15
Lampiran 2. Waterfall Model .................................................................................... 16
Lampiran 4. Desain Input .......................................................................................... 17
Lampiran 5. Desain Output........................................................................................ 18
39
DAFTAR KEPUSTAKAAN
Fathansyah, 2007. Basis Data. Informatika, Bandung.
Kusrini, 2007. Strategi Perancangan dan Pengelolaan Basis Data. Andi,Yogyakarta.
Nugroho, Bunafit, 2005. Database Relasional dengan MySQL. Andi, Yokyakarta
Pohan, Iskandar, H. Bahri, Saiful K, 1997. Pengantar Perancangan Sistem.Erlangga, Jakarta.
Prasetyo, Didik Dwi, 2005. Mengolah Database dengan Visual Basic.NET danMySQL Server. Gramedia, Jakarta.
Wahana Komputer, 2006. Pemrograman Visual Basic.Net 2005. Andi, Yogyakarta.
Wahana Komputer, 2009. Visual Basic 2008. Andi, Yogyakarta.
W. Nutt, 2008. Introduction to Database Course, Slide Matakuliah, Free Universityof Bozen- Bolzano.
viii
DAFTAR TABEL
halaman
Tabel 2.1 Komponen-komponen ERD..................................................... 7
Tabel 2.2 Tipe Data Pada MySQL ........................................................... 12
Tabel 2.3 Tipe Data Untuk Tanggal dan Jam .......................................... 13
Tabel 2.4 Tipe Data String ...................................................................... 15
Tabel 2.5 Tipe Data Dalam Visual Basic ................................................ 16
Tabel 3.1 Rincian Kerja .......................................................................... 20
iii
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, segala puji bagi Allah SWT atas limpahan rahmat dan karunia-
Nya sehingga penulisan Laporan Tugas Akhir ini telah dapat diselesaikan. Shalawat
dan salam kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW beserta keluarga dan
sahabat yang telah membawa umat manusia dari alam kebodohan ke alam yang
berilmu pengetahuan.
Laporan Tugas Akhir ini berjudul Pembuatan Database Penjadwalan Mata
Kuliah pada Jurusan Pendidikan Bahasa Inggris IAIN Ar Raniry menggunakan
Mysql dan Microsoft Visual Basic.Net 2005, adalah syarat untuk dapat
menyelesaikan pendidikan Sarjana komputer di STMIK U’Budiyah Banda Aceh.
Dalam penulisan laporan ini, sangat disadari bahwa selesainya Tugas Akhir ini
tidak terlepas dari bantuan, pengarahan dan dukungan dari berbagai pihak. Pada
kesempatan ini dengan segala kerendahan hati penulis mengucapkan banyak terima
kasih kepada:
1. Allah S.W.T yang telah memberi kesehatan pikiran dan jasmani kepada
penulis.
2. Ucapan terima kasih setulus-tulusnya kepada Ayahanda dan Ibunda tercinta
atas do’a dan restu mereka sehingga laporan ini dapat dikerjakan dengan
baik, serta kepada seluruh famili penulis.
3. Bapak Faisal Tiftazany, M. Sc yang telah banyak meluangkan waktu, serta
banyak memberikan petunjuk, bimbingan, dan arahan kepada penulis.
iv
4. Seluruh Dosen Jurusan Teknik Informatika STMIK U’Budiyah yang telah
banyak membagikan ilmunya kepada penulis.
5. Teman-teman mahasiswa Non-Reg Teknik Informatika STMIK U’budyiah,
khususnya angkatan 2010 yang telah banyak memberikan bantuan dan
saran dalam penyusunan Laporan Tugas Akhir ini, semoga budi baik
semuanya diberi imbalan yang setimpal oleh Allah SWT.
6. Sahabatku terkasih Mutiana Siska, Alfi Nur Fajrina, yang telah memberi
dukungan moril dan material kepada penulis.
Menyadari bahwa laporan ini masih banyak kekurangan dan sangat jauh dari
taraf kesempurnaan. Oleh karena itu sangat diharapkan kritikan dan saran-saran yang
bersifat membangun demi kesempurnaan dalam penulisan di masa yang akan datang.
Akhirnya Kepada Allah SWT, penulis berserah diri, karena tiada satupun
keberhasilan dicapai tanpa kehendak-Nya. Dan besar harapan penulis semoga
laporan ini bermanfaat bagi para pembaca terutama bagi penulis sendiri. Amin...
Banda Aceh, 24 September 2012
Rara Ambardhika