Upload
muhamad-pristanto
View
34
Download
1
Embed Size (px)
Citation preview
ACARA I
PENGENALAN ALAT PENGAMATAN CUACA ( IKLIM )
A. Tujuan Praktikum
Tujuan praktikum pada acara satu adalah :
1. Mengenal peralatan yang digunakan untuk pengamatan cuaca
2. Mengetahui tata letak alat pengamatan cuaca di stasiun cuaca
3. Mengetahui prinsip dasar kerja alat pengamatan cuaca
B. Alat dan Bahan
Alat yang digunakan pada praktikum ini adalah :
a. peralatan dasar untuk pengamatan iklim
b. buku dan lembar deskripsi peralatan
C. Prosedur Kerja
a) Menyiapkan semua perlengkapan ukur klimatologi
b) Mendeskripsi dan mencatat nama serta fungsi masing-masing unit peralatan klimatologi
D. Hasil dan Pembahasan
1. Hasil Pengamatan
No. Gambar fungsi
1
campbell stokes
Alat yang digunakan untuk mengukur intensitaas sinar matahari
2
solarimeter
Alat yang digunakan untuk mengukur intensitaas sinar matahari
3. Alat yang digunakan untuk
mengukur suhu tanah
4
Termometer Maksimum dan Minimum
Termometer Maksimum dan
Minimum adalah alat untuk
mengukur suhu maksimum dan
minimum dalam jangka waktu
tertentu. Termometer dipasang
dengan alat penunjuk skala yang
terletak diatas permukaan air
raksa.
5
psychrometer Assmann
psychrometer
Assmann merupakan salah satu
alat yang digunakan untuk
mengukur kelembaban udara
(relative humidity). Psychrometer
Assmann terdiri dari dua buah
termometer air raksa dengan
pelindung logam mengkilat.
6
Thermo Hygrometer
Thermo Hygrometer adalah gabungan dari thermometer (termometer) ruangan dan hygrometer (higrometer), yaitu alat untuk mengukur suhu udara dan kelembaban, baik di ruang tertutup ataupun di luar ruangan.
7
Pan Evaporimeter
Fungsi alat : Pengukur Penguapan air langsung
8
Anemometer
berAnemometer adalah alat pengukur kecepatan angin yang banyak dipakai dalam bidang Meteorologi dan Geofisika atau stasiun prakiraan cuaca
9 Ombrometer adalah suatu alat yang digunakan untuk mengukur curah hujan di suatu daerah dengan satuan milimeter
10 Ombrometer adalah suatu alat yang digunakan untuk mengukur curah hujan di suatu daerah dengan satuan milimeter
11 Altimeter adalah alat untuk mengukur ketinggian suatu titik dari permukaan laut.
2. Pembahasan
Praktikum acara satu ini menggunakan alat-alat yang digunakan untuk kegiatan
pengamatan iklim. Alat-alat tersebut memiliki bagian-bagian, prinsip kerja, serta prosedur
kerja dalam setiap penggunaannya. Berikut adalah penjelasannya :
1. Campbell Stokes
Alat-alat ini memiliki bagian-bagian, diantaranya :
1. Bola kaca.
2. Tempat kertas pias.
3. Busur pemegang bola kaca.
4. Sekrup pengunci.
5. Sekrup pengatur letak horisontal alat.
6. Water pas (nivo)
7. Dasar / landasan alat
Prinsip kerja alat ini adalah Sinar matahari akan di fokuskan atau dipusatkan
oleh bola gelas tadi pada sutu kertas tebal yang peka dan khusus. Pias yang
berskala pada jam ini dipasang pada logam berbentuk setengah mangkok yang
konsentris dengan bola gelas tersebut. Sinar matahari yang difokuskan pada pias
akan membakar dan meninggalkan bekas pada pias. Durasi total penyinaran
matahari cerah sepanjang siang hari di dapatkan dengan mengukur panjang total
dari bekas pada pias.
Prosedur kerja alat ini adalah :
Dipasang di atas pilar beton yang ditanam supaya posisinya tidak berubah atau
alatnya tidak bergetar.
Berkas sinar matahari yang masuk akan melalui bola kaca sehingga akan
terbentuk suatu titik api yang dapat membakar kertas pias
Dari hasil pembakaran pada kertas pias akan dapat ditentukan lama matahari
dalam bersinar.
Thermo Hygrometer
Alat ini memiliki bagian-bagian, diantaranya :
Display
Sensor
Tombol suhu
Reset
Power
Prinsip kerja alat ini adalah tekan tombol clear terlebih dahulu untuk
menetralkan, kemudian tekan tombol thermo min dan max secara bergantian
untuk mengetahui suhu dan tombol hygro untuk mengeatahui kelembaban.
Prosedur kerja alat ini adalah :
Disimpan pada tempat yang akan diukur suhu dan kelembabannya
Tombol clear ditekan dulu agar dalam keadaan netral
Tombol thermo minimum dan maksimum ditekan secara bergantian untuk
mengetahui suhu
Tombol hygro ditekan untuk mengetahui tingkat kelembaban
Termometer Tanah
Alat ini memiliki bagian-bagian diantaranya :
1. Batang thermo.
2. Kaca pelindung atau tutup.
3. Jarum penunjuk suhu.
4. Skala.
Prinsip kerja alat ini adalah pada keadaan suhu tinggi maka air raksa
akan mengembang dan mengakibatkan panjang kolom air raksa di dalam
tabung bertambah dan kejadian tersebut berlaku sebaliknya. Jadi
besarnya suhu ditunjukan oleh panjang kolom air rakasa.
Prosedur kerja alat ini adalah :
1. Buka atau lepas penutup kaki yang tersarung pada kaki thermometer
tanah
2. Masukan kaki thermometer tanah pada tanah yang akan diukur suhunya
sampai tertanam atau berdiri tegar.
3. Setelah kaki dari thermometer ini terbenam dalam tanah maka dengan
sendirinya keadaan suhu tanah akan dapat dilihat pada layar yang
ditunjukan oleh jarum penunjuk.
Termometer Maksimum dan Minimum
Alat ini memiliki bagian-bagian diantaranya :
1. Skala
2. Suhu maksimum
3. Suhu minimum
4. Jarum perak
5. Alkohol
6. Air raksa
Prinsip kerja alat ini yaitu jika suhu udara naik, maka air raksa dalam
bola akan memuai mendorong cairan air raksa keluar melalui pipa yang
menyempit, suhu udara terus naik sampai mencapai nilai maksimum. Jika
suhu udara turun, cairan air raksa dalam bola akan menyusut sehingga alur
air raksa dalam pipa kapiler terputus, namun ujung air raksa tetap
menunjukkan nilai skala yang maksimum.
Prosedur kerja alat ini adalah :
Thermometer ditempatkan di dalam udara dengan mengatasi faktor-
faktor yang berpengaruh antara lain yaitu faktor radiasi dan peredaran
udara.
Penempatan pada udara dilakukan dengan menempatkannya pada
sangkar stevenson 120 cm dengan posisi pintu tidak menghadap
matahari. Penempatan thermometer ini dipasang mendatar.
Lihat parameter suhu pada kedua sisi untuk mengetahui suhu
maksimum dan minimumnya.
Anemometer
Alat ini mempunyai bagian-bagian, diantaranya :
Mangkuk.
Petunjuk arah mata angin.
Generator sinyal atau alat penghitung pencatatan.
Prinsip kerja alat ini adalah mengukur kecepatan dan arah angin.
Lamanya pengamatan maupun data hasil pencatatan biasanya disesuaikan
dengan kepentingannya. Untuk kepentingan agroklimatologi umumnya dicari
rata-rata kecepatan dan arah angin selama periode 24 jam (nilai harian).
Berdasarkan nilai ini kemudian dapat dihitung nilai mingguan, bulanan dan
tahunannya. Bila dipandang perlu dapat dilakukan pengamatan interval waktu
lebih pendek agar dapat diketahui rata-rata kecepatan angin periode pagi,
siang, dan malam.
Prosedur kerja alat ini adalah :
Dipasang pada lapangan terbuka diketinggian 10 meter di atas
tanah atau ditempatkan sedimikian rupa sehingga tidak mendapat
pengaruh dari penghalang di sekitarnya
Angin yang berhembus akan memberikan tekanan pada bagian cekung,
maka mangkuk akan selalu berputar ke satu arah. Bila gerakan angin
makin cepat perputaran anemometer juga akan makin cepat pula.
Ombrometer Tipe Manual
Alat ini memiliki bagian-bagian, dianataranya :
Corong
Tabung ukur
Keran
Prinsip kerja alat ini adalah air hujan masuk melalui corong, Lalu turun
ke tabung ukur.Keran yang ada didalam diputar agar air dapat mengalair ke tabung
ukur. Ukur banyaknya air yang masuk. Jika air didalam tabung ukur sudah penuh,
buang air tesebut.
Prosedur kerja alat ini adalah :
1. Alat diletakkan pada tempat yang ingin diukur curah hujannya
2. Biarkan beberapa saat
3. Jika air didalam tabung ukur sudah penuh, air tersebut dibuang.