Upload
yustinus-hardjanto
View
554
Download
5
Embed Size (px)
DESCRIPTION
Citation preview
Materi Training Feminis LanjutanMateri Training Feminis Lanjutan 11
Pemikiran-pemikiran feminis Pemikiran-pemikiran feminis ==analisis sub-ordinasi analisis sub-ordinasi dan marginalisasi dan marginalisasi perempuanperempuan==
Materi Materi Pelatihan feminis lanjutanPelatihan feminis lanjutan
Materi Training Feminis LanjutanMateri Training Feminis Lanjutan 22
Mencari akar Mencari akar sub-sub-ordinasi perempuanordinasi perempuan**
Menghapus sub-ordinasi perempuan Menghapus sub-ordinasi perempuan hanya bisa dilakukan dengan hanya bisa dilakukan dengan menghapus atau mentransformasi menghapus atau mentransformasi struktur yang menyuburkannya.struktur yang menyuburkannya.
PenPenting menting menentuentukkan akar sub-an akar sub-ordinasi perempuan supaya bisaordinasi perempuan supaya bisa mmengidentifikasi strategi untuk engidentifikasi strategi untuk menghapusnya.menghapusnya.
**Sumber:Sumber: -- -- Alison M. Jaggar/Paula R. RotheAlison M. Jaggar/Paula R. Rothennberg, Feminist Frameworks, Alternative berg, Feminist Frameworks, Alternative ttheoretical accounts heoretical accounts
of the relation between men and women, 1993of the relation between men and women, 1993-- -- Rosemarie Tong, Feminist thought, a comprehensive introduction, 1989Rosemarie Tong, Feminist thought, a comprehensive introduction, 1989
Materi Training Feminis LanjutanMateri Training Feminis Lanjutan 33
KonservatismeKonservatisme analisis seksual atas sub-ordinasi analisis seksual atas sub-ordinasi
perempuanperempuan
Bukan kerangka feminis tapi Bukan kerangka feminis tapi penjelasan yang bersumber pada penjelasan yang bersumber pada psiko-analisis dan socio-biology psiko-analisis dan socio-biology bahwa perbedaan seksual bahwa perbedaan seksual menyebabkan terjadinya perbedaan menyebabkan terjadinya perbedaan gender gender
Materi Training Feminis LanjutanMateri Training Feminis Lanjutan 44
Liberalisme Liberalisme analisis gender atas sub-ordinasi analisis gender atas sub-ordinasi
perempuanperempuan
persamaan = peluangpersamaan = peluang
Setiap manusia adalah sama, Setiap manusia adalah sama, hanya saja peluangnya berbedahanya saja peluangnya berbeda
Hukum harus menjamin peluang Hukum harus menjamin peluang yang sama bagi perempuan dan yang sama bagi perempuan dan laki-laki untuk mencapai laki-laki untuk mencapai persamaanpersamaan
Materi Training Feminis LanjutanMateri Training Feminis Lanjutan 55
MarxismeMarxisme atau feminisme atau feminisme marxianmarxian
analisis kelas atas sub-ordinasi analisis kelas atas sub-ordinasi dan dan marginalisasi marginalisasi perempuanperempuan
pemilikan secara individual yang pemilikan secara individual yang membagi masyarakat dalam membagi masyarakat dalam kelas-kelas sosial, merupakan kelas-kelas sosial, merupakan penyebab sub-ordinasipenyebab sub-ordinasi
kapitalisme menjebak perempuan kapitalisme menjebak perempuan dalam ketergantungan terhadap dalam ketergantungan terhadap laki-lakilaki-laki
Materi Training Feminis LanjutanMateri Training Feminis Lanjutan 66
ssub-ordinasi ub-ordinasi dan marginalisasi dan marginalisasi perlu untuk kelangsungan perlu untuk kelangsungan kapitalisme karena biaya kapitalisme karena biaya reproduksi sosial menjadi murahreproduksi sosial menjadi murah
ssosialisme menghilangkan osialisme menghilangkan marginalisasi dan marginalisasi dan sub-ordinasi sub-ordinasi sertaserta ketergantungan ketergantungan perempuan terhadap laki-lakiperempuan terhadap laki-laki
Materi Training Feminis LanjutanMateri Training Feminis Lanjutan 77
Feminis radikalFeminis radikal analisis seks/gender dan seksualitas analisis seks/gender dan seksualitas
atas sub-ordinasi perempuanatas sub-ordinasi perempuan
Sub-ordinasi berlangsung lewat batas kelasSub-ordinasi berlangsung lewat batas kelas
Tubuh perempuan terkonstruksi secara Tubuh perempuan terkonstruksi secara sosial – perempuan tidak berkuasa atas sosial – perempuan tidak berkuasa atas dirinya (tidak boleh melakukan aborsi, dirinya (tidak boleh melakukan aborsi, harus bisa melahirkan dan mengurus anak) harus bisa melahirkan dan mengurus anak) dan kontrol atas tubuh perempuan dan kontrol atas tubuh perempuan berlangsung lewat institusi seperti berlangsung lewat institusi seperti heteroseksualitasheteroseksualitas dan dan pornografi pornografi..
Materi Training Feminis LanjutanMateri Training Feminis Lanjutan 88
Feminis sosialisFeminis sosialis analisis seks/gender, seksualitas analisis seks/gender, seksualitas
dan kelas atas sub-ordinasi dan kelas atas sub-ordinasi perempuanperempuan
Kritik terhadap analisis yang buta gender Kritik terhadap analisis yang buta gender (Marxisme) dan buta kelas (radikal)(Marxisme) dan buta kelas (radikal)
Analisis yang merevisi marxisme dengan Analisis yang merevisi marxisme dengan memasukkan pandangan feminis radikal memasukkan pandangan feminis radikal menentang dominasi laki-laki menentang dominasi laki-laki bersamaan dengan menentang dominasi bersamaan dengan menentang dominasi kapitalismekapitalisme
Materi Training Feminis LanjutanMateri Training Feminis Lanjutan 99
Feminism dan sosialism saling Feminism dan sosialism saling membutuhkan membutuhkan kaum sosialis kaum sosialis perlu mengakui adanya sub-perlu mengakui adanya sub-ordinasi kelas buruh perempuan ordinasi kelas buruh perempuan dan kebutuhan mereka; dan kebutuhan mereka; sementara itu kaum feminis perlu sementara itu kaum feminis perlu mengakui persamaan antara mengakui persamaan antara perempuan dan laki-laki hanya perempuan dan laki-laki hanya mungkin dalam sosialismemungkin dalam sosialisme
Materi Training Feminis LanjutanMateri Training Feminis Lanjutan 1010
Feminis multi-kulturFeminis multi-kulturalal analisis seks/gender, seksualitas, analisis seks/gender, seksualitas,
kelas dan ras atas sub-ordinasi kelas dan ras atas sub-ordinasi perempuanperempuan
Kehidupan perempuan di mana saja Kehidupan perempuan di mana saja dipengaruhi oleh identitas kelas, ras, dipengaruhi oleh identitas kelas, ras, gender yang saling berkaitangender yang saling berkaitan..
Perempuan kulit berwarna di negara Perempuan kulit berwarna di negara industri mengalami sub-ordinasi industri mengalami sub-ordinasi yang sama dengan perempuan yang yang sama dengan perempuan yang hidup di Dunia Ketiga akibat hidup di Dunia Ketiga akibat identitas tersebutidentitas tersebut
Materi Training Feminis LanjutanMateri Training Feminis Lanjutan 1111
Perempuan Perempuan di berbagai daerah di di berbagai daerah di Indonesia juga mengalami beban Indonesia juga mengalami beban yang berlipat kali karena dimensi yang berlipat kali karena dimensi kelas, ras dan gender sangat kelas, ras dan gender sangat dipengaruhi oleh berbagai faktor dipengaruhi oleh berbagai faktor lain. Misalnya faktor lain. Misalnya faktor fundamentalisme agama, politik fundamentalisme agama, politik represif-otoriterian, dan dominasi represif-otoriterian, dan dominasi institusi media maupun institusi institusi media maupun institusi sosial lainnya.sosial lainnya.
Materi Training Feminis LanjutanMateri Training Feminis Lanjutan 1212
Feminis globalFeminis global analisis situasi perempuan di duniaanalisis situasi perempuan di dunia
Perempuan di mana saja di dunia mengalami Perempuan di mana saja di dunia mengalami sub-ordinasi sub-ordinasi dan marginalisasi dan marginalisasi yang sama yang sama akibat identitas ras, kelas, seksualitas, sejarah akibat identitas ras, kelas, seksualitas, sejarah kolonialisme dan imperalisme, kemiskinan, kolonialisme dan imperalisme, kemiskinan, agama dan nasionalitasagama dan nasionalitas..
Kolonialis Eropa dan Amerika Utara tidak saja Kolonialis Eropa dan Amerika Utara tidak saja telah merampok sumber-sumber kehidupan telah merampok sumber-sumber kehidupan (tanah dan sumberdaya alam), tetapi juga (tanah dan sumberdaya alam), tetapi juga identitas orang di negara berkembang. identitas orang di negara berkembang.
Materi Training Feminis LanjutanMateri Training Feminis Lanjutan 1313
Eco-feminismEco-feminismanalisis reduksionisme atasanalisis reduksionisme atas sub-sub-
ordinasiordinasi dan marginalisasidan marginalisasi perempuan perempuan
Melihat adanya pMelihat adanya pemisahan emisahan manusia dari alammanusia dari alam, dan , dan adanya tindakanadanya tindakan yang yang menmenjadikan jadikan alam sebagai alam sebagai sumber eksploitasi sumber eksploitasi (reduksionisme)(reduksionisme)..
Materi Training Feminis LanjutanMateri Training Feminis Lanjutan 1414
Melihat penghancuran lingkungan Melihat penghancuran lingkungan dan sumberdaya alam untuk dan sumberdaya alam untuk kepentingan ekonomi dan industri kepentingan ekonomi dan industri sebagaisebagai basis sub-ordinasi basis sub-ordinasi dan dan marginalisasi marginalisasi perempuan karena perempuan karena perempuan merupakan perawat perempuan merupakan perawat sumberdaya alamsumberdaya alam..
TTeknologi moderen mempercepat/eknologi moderen mempercepat/ meningkatkan eksploitasi alam dan meningkatkan eksploitasi alam dan karenanya eksploitasi karenanya eksploitasi terhadap terhadap perempuanperempuan dan seluruh sistem dan seluruh sistem kehidupan bersama.kehidupan bersama.
Materi Training Feminis LanjutanMateri Training Feminis Lanjutan 1515
Pandangan yang melawan dominasi Pandangan yang melawan dominasi atau subordinasi kekuasaan patriarki atau subordinasi kekuasaan patriarki dalam pengelolaan sumberdaya alam dalam pengelolaan sumberdaya alam yang dilakukan individu maupun oleh yang dilakukan individu maupun oleh negara, militer dan korporasi dan agen-negara, militer dan korporasi dan agen-agen institusi negara atau korporasi.agen institusi negara atau korporasi.
Kesadaran bahwa tidak hanya dokter Kesadaran bahwa tidak hanya dokter laki-laki yang menguasai tubuh laki-laki yang menguasai tubuh perempuan dan anak-anak tetapi juga perempuan dan anak-anak tetapi juga perusahaan perusahaan yang merusak perusahaan perusahaan yang merusak lingkungan. lingkungan.
Materi Training Feminis LanjutanMateri Training Feminis Lanjutan 1616
Kesadaran eco-feminisme Kesadaran eco-feminisme dimaksudkan memperkuat dimaksudkan memperkuat pemikiran dan gerakan yang pemikiran dan gerakan yang bertujuan menjamin kepentingan bertujuan menjamin kepentingan keberlanjutan kehidupan seluruh keberlanjutan kehidupan seluruh generasi masa sekarang dan masa generasi masa sekarang dan masa depan berdasarkan pertimbangan depan berdasarkan pertimbangan kesetaraan hak hidup, sistem sosial, kesetaraan hak hidup, sistem sosial, alam manusia dan non manusia.alam manusia dan non manusia.
Ecofeminism percaya pada cara-Ecofeminism percaya pada cara-cara damai dan berdasar pada cara damai dan berdasar pada kesucian kehidupan. kesucian kehidupan.
Materi Training Feminis LanjutanMateri Training Feminis Lanjutan 1717
Feminist eksistensialisFeminist eksistensialisanalisis “subyek – obyek” atas analisis “subyek – obyek” atas
sub-ordinasi perempuansub-ordinasi perempuan
Kesadaran pada perempuan dan laki-laki Kesadaran pada perempuan dan laki-laki bahwa tidak saja perempuan berbeda bahwa tidak saja perempuan berbeda dari laki-laki tetapi lebih rendah (inferior) dari laki-laki tetapi lebih rendah (inferior) di mana laki-laki adalah “subyek” (di mana laki-laki adalah “subyek” (self)self) dan perempuan adalah “obyek” (dan perempuan adalah “obyek” (other)other) akibat perbedaan peran reproduktif akibat perbedaan peran reproduktif merekamereka
Laki-laki akan tetap sebagai subyek bila Laki-laki akan tetap sebagai subyek bila perempuan tetap sebagai obyekperempuan tetap sebagai obyek
Materi Training Feminis LanjutanMateri Training Feminis Lanjutan 1818
Peran reproduktif membuat Peran reproduktif membuat perempuan tidak memiliki perempuan tidak memiliki kekuatan/kekuasaan (kekuatan/kekuasaan (power)power) dan terjebak pada perkawinan dan terjebak pada perkawinan dan peran ibu (dan peran ibu (motheringmothering))
Bebas dari peran reproduktif Bebas dari peran reproduktif akan membebaskan perempuanakan membebaskan perempuan
Materi Training Feminis LanjutanMateri Training Feminis Lanjutan 1919
Feminis post-modernisFeminis post-modernisanalisis pikiran opresif atas sub-analisis pikiran opresif atas sub-
ordinasi perempuanordinasi perempuan ““Symbolic orderSymbolic order” ”
tanda/peran/ritual/bahasa yang saling tanda/peran/ritual/bahasa yang saling berkaitan dalam setiap masyarakat berkaitan dalam setiap masyarakat agar mampu melakukan reproduksi agar mampu melakukan reproduksi terus-menerusterus-menerus
Kritik terhadap teori-teori feminis yang Kritik terhadap teori-teori feminis yang mengklaim berlaku universal karena mengklaim berlaku universal karena tetap terjebak seputar “symbolic tetap terjebak seputar “symbolic order” yang diciptakan laki-laki order” yang diciptakan laki-laki
Materi Training Feminis LanjutanMateri Training Feminis Lanjutan 2020
Pendekatan dekonstruksi dengan Pendekatan dekonstruksi dengan menemukan “keperempuanan” menemukan “keperempuanan” ((womanhoodwomanhood) sendiri dengan ) sendiri dengan bersikap kritis terhadap bersikap kritis terhadap segalanya termasuk gagasan, segalanya termasuk gagasan, struktur, bahasa, sistem dan struktur, bahasa, sistem dan menantang batas-batas menantang batas-batas tradisional yang kontradiktif tradisional yang kontradiktif seperti rasio/emosi, kuat/lemah, seperti rasio/emosi, kuat/lemah, obyek/subyek obyek/subyek