226
ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN, STANDAR KUALITAS LAYANAN, DAN KEPUASAN NASABAH SEBAGAI VARIABEL MODERASI TERHADAP LOYALITAS NASABAH BNI SYARIAH KANTOR CABANG KOTA JAMBI TESIS Diajukan Sebagai Salah Satu Persyaratan Memperoleh Gelar Magister Ekonomi Syariah Dalam Konsentrasi Perbankan Dan Lembaga Keuangan Syariah OLEH : NAMA : ZAIRAH NIM : MLK. 172725 PASCASARJANA UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN THAHA SAIFUDDIN JAMBI TAHUN 2021

ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

  • Upload
    others

  • View
    6

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN, STANDAR KUALITAS LAYANAN, DAN KEPUASAN NASABAH SEBAGAI VARIABEL MODERASI TERHADAP LOYALITAS NASABAH

BNI SYARIAH KANTOR CABANG KOTA JAMBI

TESIS

Diajukan Sebagai Salah Satu Persyaratan Memperoleh Gelar Magister Ekonomi Syariah Dalam Konsentrasi Perbankan Dan

Lembaga Keuangan Syariah

OLEH :

NAMA : ZAIRAH NIM : MLK. 172725

PASCASARJANA UNIVERSITAS ISLAM NEGERI

SULTAN THAHA SAIFUDDIN JAMBI TAHUN 2021

Page 2: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

ii

Page 3: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

iii

Page 4: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

iv

Page 5: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

v

PASCASARJANA UNIVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN)

SULTHAN THAHA SAIFUDDIN JAMBI JL. Arif Rahman Hakim Telanaipura Jambi, Telp (0741) 60731

Jambi, April 2021

PembimbingI :Dr. Novi Mubyarto, M.E PembimbingII :Dr. H. Bahrul Ma’ani, M.ag Alamat: Pascasarjana UIN STS Jambi Kepada Yth Jln. Arief Rahman Hakim Bapak Direktur Pascasarjana Telanaipura Jambi STS Jambi di- Jambi

NOTA DINAS

Assalamualaikum, Wr, Wb

Setelah membaca dan mengadakan perbaikan sesuai dengan

persyaratan yang berlaku di Pascasarjana UIN STS Jambi, maka kami

berpendapat bahwa tesis saudari Zairah, NIM : MLK.172725 dengan Analisis

Distribusi Bagi Hasil, Inovasi Produk Tabungan, Standar Kualitas Layanan,

Dan Kepuasan Nasabah Sebagai Variabel Moderasi Terhadap Loyalitas

Nasabah BNI Syariah Kantor Cabang Kota Jambi. Telah dapat diajukan untuk

disusun lebih lanjut menjadi sebuah tesis sebagai salah satu syarat memperoleh

gelas Magister (S2) Program Studi Ekonomi Syariah dalam Konsentrasi

Perbankan dan Lembaga Keuangan Syariah pada Pascasarjana UIN STS Jambi.

Demikianlah yang dapat kami sampaikan kepada Bapak, semoga

bermanfaat bagi kepentingan agama nusa dan bangsa.

Wassalammua‟alaikum Wr, Wb

Page 6: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

vi

PERNYATAAN ORISINALITAS TESIS

Saya yang bertanda tangan dibawah ini :

Nama : Zairah

NIM : MLK 172725

Tempat /Tanggal Lahir : Tanjung Aur, 30 Maret 1992

Prodi : Ekonomi Syariah

Alamat : Dsn. Renah Tanjung Di Bungo RT.002/00

Desa Tanjung Aur Seberang. Kec. Serai Serumpun

Kab. Tebo. Prov. Jambi

Dengan ini menyatakan sesungguhnya bahwa tesis yang

berjudul“Distribusi Bagi Hasil, Inovasi Produk Tabungan, Standar Kualitas

Layanan, Dan Kepuasan Nasabah Sebagai Variabel Moderasi Terhadap

Loyalitas Nasabah BNI Syariah Kantor Cabang Kota Jambi” adalah benar

karya asli saya, kecuali kutipan-kutipan yang telah disebutkan sumbernya sesuai

dengan ketentuan yang berlaku. Apabila kemudian hari ternyata pernyataan ini

tidak benar, maka saya sepenuhnya bertanggung jawab sesuai dengan hukum

yang berlaku di Indonesia dan ketentuan Pascasarjana UIN STS Jambi,

termasuk pencabutan gelar yang saya peroleh melalui tesis ini.

Demikianlah Surat Pertanyaan ini saya buat dengan sebenar-benarnya

untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.

Jambi, 30 April 2021

Zairah MLK.172725

Page 7: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

vii

MOTTO

نيا وأحسن كما ار الخرة ول تنس نصيبك من الد الده إليك ول تبغ الفساد في وابتغ فيما آتاك الله أحسن الله

ل يحب المفسدين الرض إنه الله

Artinya : “ Dan carilah apa yang telah dianugrahkan kepadamu (kebahagian)

negeri akhirat, dan janganlah kamu melupakan bahagiamu (kenikmatan duniawi)

dan berbuat baiklah (kepada orang lain) sebagaimana Allah telah berbuat baik

kepadamu dan janganlah kamu berbuat kerusakan di (muka) bumi .

Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berbuat kerusakan.

(Q.S).Al Qasas :771

اكم في الرض وجعلنا لكم فيها معايش قليلا ما تشكرون ولقد نه مكه

Artinya : Sesunguhnya kami telah menempatkan kamu sekalian di muka bumi

dan kami adakan dimuka bumi (sumber) penghidupan. Amat sedikit kamu

bersyukur. (Q.S).Al.A‟raf : 10.2

1 Departemen Agama Republik Indonesia, AL-Quran dan Terjemahannya (Q.S.AL-Qasas : 77)

2 Departemen Agama Republik Indonesia, AL-Quran dan Terjemahannya (Q.S. AL-A‟Raf : 10)

Page 8: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

viii

PERSEMBAHAN

حيم حن الره الره بسم الله

Alhamdulillah, Puji dan Syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan

nikmat kesehatan serta rahmatnya, sehingga tesis ini dapat teselesaikan.

Sholawat beserta salam tidak lupa kepada junjungan nabi besar Muhammad

S.A.W yang menghantarkan umatnya ke jalan yang terang benderang hingga

saat ini.

Tesis ini Ku persembahkan kepada orang-orang tersayang,

Untuk Kedua Orang Tuaku,

Alm. Ayah Dumrah

Ibunda Siti Aisah

Abang Semata wayangku Abdul Rahman

Terima kasih banyak atas berkah doa dan support terbesarnya, sehingga penulis

mampu berjuang menyelesaikan karya tulis ini, semoga kebaikan kalian semua

diberi limpahan pahala dan balasan kebaikanberlipat ganda oleh Allah SWT.

Page 9: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

ix

ABSTRAK

Distribusi bagi hasil merupakan cara penyaluran pembagian laba (profi sharing), yang dilakukan dengan senang hati, tidak ada kerugian, adil,transfaransi, dan muamalah. Selain melakukan pemberian bagi hasil bank syariah juga melakukan inovasi produk dan standar kualitas layanan. Inovasi produk dimaksudkan untuk meningkatkan nilai jual. Inovasi produk berupa pengembangan produk yang sudah ada atau baru sama sekali agar lebih modern atau up to date. Standar kualitas layanan memberikan nilai lebih pada nasabah.Dari ketiga variabel tersebut kepuasan nasabah menjadi penghubung untuk menciptakan loyalitas. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis distribusi bagi hasil, inovasi produk tabungan dan standar kualitas layanan, yang mana kepuasan menjadi variabel moderasi sehingga loyalitas nasabah bisa terwujud dan terpelihara dengan baik. Metode penelitian menggunakan penelitian kuantitatif dan Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian explanatory. Teknik analisis mengunakan instrumen uji validitas, reliabilitas, regresi berganda dengan melakukan uji asumsi klasik, uji linearitas, serta melakukan uji interaksi (perkalian) atau MRA antar variabel. Hasil uji secara simultan diperoleh distribusi bagi hasil, inovasi produk tabungan, dan standar kualitas layanan ada pengaruh signfikan terhadap loyalitas dengan nilai sig 0,000<0,05. Secara parsial variabel distribusi bagi hasil, inovasi produk tabungan, dan standar kualitas layanan berpengaruh positif dan signifikan terhadap loyalitas dengan sig (0,00,0,00, 0,025 <0,05). Moderasi kepuasan nasabah dengan distribusi bagi hasil, inovasi produk tabungan, standar kualitas layanan terhadap loyalitas secara bersamaan ada pengaruh signifikan dengan sig (0,000<0,05). Secara parsial kepuasan nasabah tidak berpengaruh signifikan terhadap loyalitas (0,390>0,05). Model MRA berdasarkan nilai koefisien dan signifikansi diperoleh kepuasan nasabah yang dimoderasi oleh distribusi bagi hasil berpengaruh negatif dan signifikan terhadap loyalitas (0,038<0,05). Kepuasan nasabah yang dimoderasi oleh inovasi produk tabungan ada pengaruh negatif tetapi tidak signifikan terhadap loyalitas nasabah (0,282>0,05). Dan Kepuasan nasabah yang dimoderasi oleh standar kualitas layanan berpengaruh negatif dan signifikan terhadap loyalitas nasabah (0,002<0,05).

Kata kunci : Distribusi bagi hasil, Inovasi Produk Tabungan, Standar Kualitas Layanan,Kepuasan,Loyalitas.

Page 10: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

x

ABSTRACK Distribution of profit sharing is a way of channeling profit sharing (profi sharing), which is done with pleasure, no losses, fairness, transfaransi, and muamalah. In addition to providing revenue sharing sharia banks also innovate products and service quality standards. Product innovation is intended to increase selling value. Product innovation in the form of existing or new product development at all to be more modern or up to date. Service quality standards provide more value to customers. Of the three variables, customer satisfaction becomes a liaison to create loyalty. The purpose of this research is to analyze the distribution of revenue sharing, savings product innovation and service quality standards, where satisfaction becomes a moderation variable so that customer loyalty can be realized and maintained properly. Research methods use quantitative research and The type of research used is explanatory research. Analysis techniques use instruments to test validity, reliability, multiple regression by conducting classic assumption tests, linearity tests, as well as conducting interaction tests (multiplication) or MRA between variables. Simultaneous test results obtained distribution of revenue sharing, savings product innovation, and service quality standards there is a signfikan influence on loyalty with sig value 0,000<0,05. Partially variable distribution of revenue sharing, savings product innovation, and service quality standards have a positive and significant effect on loyalty with sig (0,00,0,00, 0,025 <0,05). Moderation of customer satisfaction with revenue sharing distribution, savings product innovation, service quality standards to loyalty simultaneously have a significant influence with sig (0,000<0,05). Partially customer satisfaction does not have a significant effect on loyalty (0,390>0,05). Mra model based on coefficient value and significance obtained customer satisfaction moderated by distribution of revenue share negatively and significantly affect loyalty (0,038<0,05). Customer satisfaction moderated by savings product innovation has a negative but insignificant effect on customer loyalty 0,282>0,05). And customer satisfaction moderated by service quality standards negatively and significantly affects customer loyalty (0,002<0,05). Keywords: Profit sharing distribution, Savings Product Innovation, Service Quality Standards,Satisfaction,Loyalty.

Page 11: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

xi

نبذة مختصرة

توزع تقاسم الأرباح هو وسلة لتوزع تقاسم الأرباح )تقاسم الأرباح(، والت تتم بسعادة، من دون خسارة والنزاهة، والشفافة، البنوك الإسلامة أضا معار جودة المنتجات والخدماتبالإضافة إلى توفر تقاسم الأرباح ، تبتكر .والراحة هدف ابتكار .

تمثل ابتكار المنتجات ف تطور منتجات حالة أو جددة تماما لجعلها أكثر حداثة أو .المنتجات إلى زادة قمة المبعات

الثلاثة صبح رضا العملاء رابطا لخلق توفر معار جودة الخدمة قمة مضافة للعملاء ، ومن بن هذه المتغرات .تحدثا

الغرض من هذه الدراسة هو تحلل توزع تقاسم الأرباح وابتكار منتجات الادخار ومعار جودة الخدمة ، حث صبح .الولاء

البحث ستخدم أسلوب البحث البحث الكم ونوع .الرضا متغرا معتدلا بحث مكن تحقق ولاء العملاء والحفاظ عله جدا

.المستخدم هو البحث التوضحتستخدم تقنات التحلل أدوات لاختبار الصلاحة والموثوقة والانحدار المتعدد من خلال إجراء اختبارات الافتراض الكلاسكة تزامنة بن المتغرات. تم الحصول على نتائج اختبار م MRA واختبارات الخطة وكذلك إجراء اختبارات التفاعل )الضرب( أو

00000لتوزع تقاسم الإرادات ، وابتكار منتجات التوفر ، ومعار جودة الخدمة ، وهناك تأثر كبر على الولاء بقمة

ا لمشاركة الإرادات ، وابتكار منتجات التوفر ، ومعار جودة الخدمة لها تأثر إجاب وهام .0.05> التوزع المتغر جزئ

إن الاعتدال ف رضا العملاء عن توزع الإرادات ، وابتكار منتجات .(0.05> 000.0، ....،...0على الولاء مع سج )

لا ؤثر رضا العملاء الجزئ .(0.05> 00000التوفر ، ومعار جودة الخدمة إلى الولاء المتزامن له تأثر كبر على سج )

003.0على الولاء ) على قمة المعامل والأهمة الت تم الحصول علها من رضا العملاء الذي Mra عتمد نموذج .(0.05 <

إن رضا العملاء .(0.05> 00030تم تعدله من خلال توزع حصة الإرادات بشكل سلب وؤثر بشكل كبر على الولاء )

.00.0ء العملاء الذي تم التحكم فه من خلال ابتكار منتجات التوفر له تأثر سلب ولكن غر مهم على ولا وخفف (0.05 <

.(0.05> .0000رضا العملاء بمعار جودة الخدمة سلبا وؤثر على ولاء العملاء )

.الكلمات الرئسة: توزع الأرباح ، التوفر ابتكار المنتجات ، معار جودة الخدمة ، الرضا ، الولاء

Page 12: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

xii

KATA PENGANTAR

Segala puji bagi Allah SWT penulis panjatkan atas berkah dan rahmat-

Nya-lah penelitian ini dapat terselesaikan. Sholawat beserta salam penulis

hantarkan kepada baginda Rasulullah Nabi Muhammad S.AW yang telah

memberikan syafaat kepada kita untuk kehidupan yang aman dan damai.

Adapun judul tesis ini “Distribusi Bagi Hasil, Inovasi Produk Tabungan,

Standar Kualitas Layanan, Dan Kepuasan Nasabah Sebagai Variabel

Moderasi Terhadap Loyalitas Nasabah BNI Syariah Kantor Cabang Kota

Jambi.

Tesis yang penulis lakukan adalah bertujuan untuk memperoleh gelas

Magister ( S2) di UIN STS Jambi. Begitu banyak pengalaman, kendala serta

kesulitan dalam penulisan tesis ini. Namun atas berkat bantuan dan dukungan

orang-orang terdekat akhirnya penulis dapat menyelesaikan dengan baik,

meskipun banyak kekurangan yang masih penulis hadapi dalam penulisan

tesis ini. Penulis juga mengharapkan banyak masukan, kritikan serta saran-

saran yang membangun agar tesis ini menjadi lebih baik dan bermanfaat bagi

yang membacanya ataupun melakukan penelitian selanjutnya.

Oleh karena itu, pada kesempatan yang berbahagia ini penulis ucapkan

terima kasih atas dukungan, penghargaan serta kontribusinya kepada :

1. Bapak Prof. Dr. H. Suadi, MA.,Ph.D selaku Rektor UIN STS Jambi

2. Bapak Prof. Dr.H. Ahmad Syukri,SS.,M.Ag selaku Direktur Pascasarjana

UIN STS Jambi

3. Bapak Dr. Badarussyamsi, S.Ag.,MA, selaku Wakil Direktur Pascasarjana

UIN STS Jambi.

4. Bapak Dr. H. Bahrul Ma‟ani, M.ag selaku pembimbing II

5. Bapak Dr. Novi Mubyarto, M.E selaku pembimbing I

6. BNI Syariah Kantor Cabang Kota Jambi

7. Ketua Program studi Ekonomi Syariah Pascasarjana UIN STS Jambi

8. Bapak dan Ibu dosen Pascasarjana UIN STS Jambi yang telah memberikan

ilmu kepada saya selama masa perkualiahan di Magister Ekonomi Syariah.

Page 13: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

xiii

9. Bapak dan Ibu staff pegawai Pasacasarjana UIN STS Jambi yang telah

membantu saya dalam proses akademisi dan administrasi .

10.Teman-teman satu angkatan Magister Ekonomi Syariah 2017.

Demikianlah yang dapat penulis sampaikan, kritikan, masukan serta

saran-saran yang membangun agar menjadi motivasi dalam

menyempurnakan tesis ini. Atas perhatiannya penulis ucapkan terima kasih.

Jambi, 30 April 2021

Zairah MLK 172725

Page 14: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

xiv

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL .......................................................................................... i LEMBAR LOGO ............................................................................................. ii PERSETUJUAN PEMBIMBING ..................................................................... iii HALAMAN PENGESAHAN ............................................................................ iv HALAMAN NOTA DINAS ............................................................................... v HALAMAN PERNYATAAN ORISINALITAS TESIS ....................................... vi HALAMAN MOTTO ....................................................................................... vii HALAMAN PERSEMBAHAN ........................................................................ viii ABSTRAK....................................................................................................... ix ABSTRACK .................................................................................................... x ABSTRAK BAHASA ARAB ........................................................................... xi KATA PENGANTAR ..................................................................................... xii DAFTAR ISI ................................................................................................... xiv DAFTAR TABEL .......................................................................................... xvii DAFTAR GAMBAR ...................................................................................... xviii DAFTAR GRAFIK .......................................................................................... xix TRANSLITERASI .......................................................................................... xx

BAB I PENDAHULUAN .................................................................................. 1 A. Latar Belakang .......................................................................................... 1 B. Identifikasi Masalah .................................................................................. 9 C. Batasan Masalah ...................................................................................... 9 D. Rumusan Masalah ................................................................................... 10 E. Tujuan Penelitian ..................................................................................... 11 F. Manfaat Penelitian ................................................................................... 11

BAB II LANDASAN TEORI, KERANGKA BERPIKIR, HIPOTESIS

PENELITIAN DAN PENELITIAN RELEVAN ...................................... 13 A. Landasan Teori 1. Hubungan Distribusi Bagi Hasil Dengan

Loyalitas Nasabah Bank Syariah ............................................................. 13 B. Hubungan Antar Variabel ......................................................................... 18 2. Hubungan Antara Inovasi Produk Tabungan Syariah Dengan Kualitas

Layanan Bank Syariah ............................................................................. 18 3. Hubungan Antara Kualitas Pelayanan Dengan Loyalitas Nasabah Bank

Syariah ..................................................................................................... 22 4. Hubungan Antara Distribusi Bagi Hasil, Inovasi Produk, Kulitas layanan

dan Kepuasan Nasabah .......................................................................... 27 5. Loyalitas Nasabah ................................................................................... 28 C. Kerangka Teoritis ....................................................................................... 33 D. Penelitian Relevan ..................................................................................... 38 E. Hipotesis Penelitian ................................................................................... 42 F. Hipotesis Statistik ....................................................................................... 43

Page 15: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

xv

BAB III METODOLOGI PENELITIAN ............................................................ 46 A. Pendekatan Penelitian ............................................................................... 46 B. Populasi Dan Sampel ................................................................................ 47 C. Jenis Dan Sumber Data ............................................................................. 48 D. Teknik Pengumpulan Data ......................................................................... 49 E. Variabel Penelitian, Operasional dan Pengukuran Variabel ...................... 51 F. Instrumen Penelitian .................................................................................. 54

a. Uji Validitas .......................................................................................... 54 b. Uji Reliabilitas ...................................................................................... 55

G. Teknik Analisis Data .................................................................................. 56 1. Analisis Data Deskriptif .......................................................................... 56 2. Analisis Regresi Linear Berganda ......................................................... 56 3. Uji Asumsi Klasik ................................................................................... 56 4. Uji Hipotesis ........................................................................................... 57

a.Uji Simultan ( Uji F) ............................................................................. 57 b.Uji Parsial ( Uji T) ................................................................................ 58

5. Koefisien Determinasi ( R2) ................................................................... 59 6. Uji Moderated Regression Analysis ( MRA ........................................... 59

H. Rencana Dan Waktu Penelitian ................................................................. 61

BAB IV DESKRIPSI LOKASI, HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN .. 62 A. Deskripsi Ojek Penelitian ........................................................................... 62 B. Gambaran Umum Responden ................................................................... 70 C. Analisis Data .............................................................................................. 84

1). Uji Instrumen ......................................................................................... 84 a. Uji Validitas ..................................................................................... 84 b. Uji Reliabilitas ................................................................................. 87

2). Uji Statistik ............................................................................................ 89 a. Analisis Regresi Linear Berganda ................................................... 89 b. Uji Asumsi Klasik ............................................................................. 90

a). Uji Normalitas .......................................................................... 90 b). Uji Multikolinearitas ................................................................. 93 c). Uji Heterokedasitas ................................................................. 94 d). Uji White .................................................................................. 96 e). Uji Linearitas ............................................................................ 97 f). Uji Regresi Linear Berganda .................................................... 99

3). Uji Hipotesis ......................................................................................... 100 a. Hasil Uji Secara Silmutan ( Uji F) ................................................... 100 b. Hasil Uji Secara Parsial ( Uji T) ...................................................... 102

4). Koefisien Determinasi (R2) ................................................................... 103 5). Uji Moderated Regression Analysis ( MRA) ......................................... 104

D. Analisis Hasil Penelitian............................................................................ 112

Page 16: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

xvi

1.Hubungan antara Distribusi Bagi Hasil (X1Dbh),Inovasi Produk

Tabungan (X2Inprod) dan Standar Kualitas Layanan (X3SKL) Terhadap

Loyalitas Nasabah (YLyn) Secara parsial. ............................................ 112

a. Hipotesis Distribusi Bagi Hasil (X1Dbh) Terhadap Loyalitas

Nasabah ....................................................................................... 112

b. Hipotesis Inovasi Produk Tabungan (X2Inprod) Terhadap Loyalitas

Nasabah ......................................................................................... 114

c. Hipotesis Standar Kualitas Layanan (X3SKL) Terhadap Loyalitas

Nasabah ........................................................................................ 116

d. Hipotesis Kepuasan Nasabah Terhadap Loyalitas Nasabah ......... 119

2. Hubungan secara SimultanDistribusi Bagi Hasil, InovasiProduk

Tabungan, Standar Kualitas LayananTerhadap Loyalitas Nasabah .. 120

3. Hubungan secara Simultan Distribusi Bagi Hasil , Inovasi Produk

Tabungan, Standar Kualitas Layana dan Kepuasan Nasabah sebagai

variabel moderasi Terhadap Loyalitas Nasabah ................................ 122

4.Kepuasan Nasabah Memoderasi Distribusi Bagi Hasil

TerhadapLoyalitas Nasabah .............................................................. 123

5. Kepuasan Nasabah Inovasi Produk Tabungan Terhadap Loyalitas

Nasabah ............................................................................................ 124

6. Kepuasan Nasabah (MoKpn) memoderasi Standar Kualitas Layanan

terhadap Loyalitas Nasabah ............................................................... 125

BAB V PENUTUP ......................................................................................... 128

A. Kesimpulan ............................................................................................... 128

B. Implikasi .................................................................................................... 130

C. Rekomendasi ............................................................................................ 130

D. Saran ........................................................................................................ 131

DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................ XX

CURICULUM VITAE

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Page 17: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

xvii

DAFTAR TABEL

Tabel 1.1 Total DPK serta Distribusi Bagi Hasil BNI Syariah Kantor Cabang Kota Jambi 2013-2018 .............................................. 4

Tabel 1.2 Distribusi Bagi Hasil BNI syariah Kantor Cabang Kota Jambi 2014-2018 ................................................................................................... 5

Tabel 2.1 Penelitian Terdahulu ..................................................................... 38 Tabel 3.1 Operasional Penelitian ................................................................... 53 Tabel 4.1 Responden Berdasarkan Jenis Kelamin ........................................ 70 Tabel 4.2 Responden Berdasarkan Usia ....................................................... 70 Tabel 4.3 Responden Berdasarkan Lama Menjadi Nasabah ......................... 71 Tabel 4.4 Responden Berdasarkan Pekerjaan .............................................. 72 Tabel 4.5 Sko Angket Untuk Variabel Distribusi Bagi Hasil ............................ 74 Tabel 4.6 Skor Angket Untuk Variabel Inovasi Produk Tabungan.................. 76 Tabel 4.7 Skor Angket Untuk Variabel Standar Kualitas Layanan ................. 78 Tabel 4.8 Skor Angket Untuk Variabel Kepuasan Nasabah ........................... 81 Tabel 4.9 Skor Angket Untuk Variabel Loyalitas Nasabah ............................. 82 Tabel 4.10 Uji Validitas .................................................................................. 85 Tabel 4.11 Hasil Uji Reliabilitas X1 ................................................................ 88 Tabel 4.12 Hasil Uji Reliabilitas X2 ................................................................ 88 Tabel 4.13 Hasil Uji Reliabilitas X3 ................................................................ 88 Tabel 4.14 Hasil Uji Reliablitas Mo ................................................................. 89 Tabel 4.15 Hasil Uji Reliabilitas Y .................................................................. 89 Tabel 4.16 Uji Normalitas ............................................................................... 91 Tabel 4.17 Uji Multikolinearitas ...................................................................... 94 Tabel 4.18 Uji glejser ..................................................................................... 96 Tabel 4.19 Uji White ....................................................................................... 97 Tabel 4.20 Uji Linearitas X1 ........................................................................... 98 Tabel 4.21 Uji Linearitas X2 ........................................................................... 98 Tabel 4.22 Uji Linearitas X3 ........................................................................... 98 Tabel 4.23 Uji Regresi Linear berganda ......................................................... 99 Tabel 4.24 Uji F ............................................................................................. 100 Tabel 4.25 Uji T ............................................................................................. 102 Tabel 4.26 Koefisien Determinasi ................................................................. 103 Tabel 4.27 Model Summary Uji MRA ............................................................ 104 Tabel 4.28 Uji MRA Regresi Linear berganda ............................................... 105 Tabel 4.29 Distribusi bagi hasil dan kepuasan nasabah ............................... 106 Tabel 4.30 Interaksi X1.Mo ........................................................................... 106 Tabel 4.31 Model Summary Uji MRA ............................................................ 107 Tabel 4.32 Inovasi Produk tabungan dan Kepuasan nasabah ...................... 108 Tabel 4.33 Interaksi X2.Mo ........................................................................... 109 Tabel 4.34 Model Summary Uji MRA ............................................................ 109 Tabel 4.35 Standar Kualitas Layanan dan kepuasan nasabah ..................... 110 Tabel 4.36 Interaksi X3.Mo ........................................................................... 111 Tabel 4.37 Model Summary Uji MRA ............................................................ 111

Page 18: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

xviii

DAFTAR GAMBAR

Gambar2.1Hubungan antara Distribusi Bagi Hasil, Inovasi Produk Tabungan, Standar Kualitas Layanan, Dan Kepuasan Nasabah Sebagai Moderasi Terhadap Loyalitas Nasabah..................................... 37

Gambar 4.1 Struktur Organisasi ..................................................................... 68 Gambar 4.2 Histogram Uji Normalitas ............................................................ 93 Gambar 4.3 Scatter Plot ................................................................................ 95 Gambar 4.4 Diagram persamaan I Uji MRA Regresi Linear berganda ......... 105 Gambar 4.5 Diagram persamaan II Uji MRA ................................................. 107 Gambar 4.6 Diagram persamaan III Uji MRA ................................................ 110 Gambar 4.7 Diagram persamaan IV Uji MRA ............................................... 112

Page 19: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

xix

DAFTAR GRAFIK

Grafik 4.1 P Plot Uji Normalitas .................................................................... 92

Page 20: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

xx

TRANSLITERASI

ARAB LATIN ARAB LATIN ARAB LATIN

q ق Z ز „ أ

k ك s س b ب

l ل sy ش t ت

m م sh ص ts ث

n ن d ض j ج

w و t ط h ح

h ها z ظ kh خ

„ ء „ ع d د

y ي غ dzal ذ

- f ف r ر

Page 21: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Pada posisi Juni 2018 bank yang berlogo syariah menunjukkan

pertumbuhan yang positif dan intermediasi yang membaik dengan

peningkatan aset, pembiayaan yang disalurkan (PYD), dan dana pihak

ketiga (DPK) yang lebih tinggi dibandingkan periode yang sama tahun

sebelumnya. Bank syariah memiliki market share BUS 66,22%, UUS

31,25% dan BPRS 2,53%.3 Menjadikan daya saing untuk melakukan

penemuan baru (inovasi), pengembangan menawarkan strategi produk

baru menjadi produk dengan fisik yang lebih menyakinkan.4

Terlihat dari pangsa pasar BUS, cara untuk mempertahankan

nasabah merupakan bagian terpenting dalam mempertahankan existensi

bank syariah. Loyalitas nasabah berperan dengan jumlah penduduk muslim

mayoritas yang dapat dijadikan daya tarik untuk mengalihkan masyarakat

dari bank konvensional menuju syariah. Adanya respon perilaku yang bias

atau tidak acak, yang terdapat dalam loyalitas yang terus menerus

diungkapkan oleh pengambilan keputusan dengan memperhatikan satu

atau lebih produk alternatif, melibatkan perasaan psikologis untuk

melakukan pembelian ulang dan layanan dalam jangka waktu lama.5

Konsep dasar loyalitas adalah kesetiaan akan produk barang dan jasa.

Loyalitas nasabah menjadikan persaingan bisnis di bank syariah

menjadi semakin ketat. Dengan melakukan penyediaan kualitas barang dan

jasa yang unggul. Loyalitas yang tinggi mampu meningkatkan kepuasan

nasabah untuk memutuskan menggunakan atau melakukan pembelian

ulang ataupun memberikan kepercayaan kepada pihak lain. Kepuasan

3https://www.ojk.goid/id/kanal/syariah/beritadankegiatan/publikasi/documents/page/Snapsh

ot/Perbankan-Syariah-Indonesia-Juni-2018 4 Philip Kotler,Kevin Lane, Manajemen Pemasaran, (Jakarta :Pherhalindo ,2007), hal. 320

5 Rachmat Hidayat, dkk,”Effects Of Service Quality, Customer Trust and Costomer

Religious Commitment On Costomer Satisfaction And Loyalty Of Islamic Bank In East Java”, Journal Al-Iqthishad, Vol.VII No 2, Juli 2015), hal.156

Page 22: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

2

nasabah timbul dengan harapan diterimanya produk barang dan jasa yang

memberikan nilai lebih pada suatu perusahaan.

Dalam pencapaian loyalitas nasabah, BNI Syariah memberikan

komitmen dengan memberikan layanan prima, tetapi kurang memberikan

informasi mengenai produk baru dan persentase bagi hasil yang bersaing.

Tantangan perbakan syariah dalam era bisnis digital adalah menciptakan

dan mempertahankan kepuasan serta loyalitas dalam mempertahankan

perusahaan jangka panjang.

Mempertahankan pelanggan merupakan perioritas dibandingkan

mencari nasabah baru. BNI Syariah mampu mengelola dan menumbuhkan

rasa keterkaitan dan emosionalnya terhadap para nasabah. Pemberian

distribusi bagi hasil dengan kualitas layanan yang baik akan menciptakan

kepuasan. Kepuasan maka menciptakan loyalitas, tetap bertahan dan

memiliki kepercayaan penuh untuk mengalokasikan dananya di bank

syariah. Industri perbankan merupakan bisnis layanan yang sangat erat

kaitannya dengan kualitas produk dan layanan. Kehadiran perbankan

syariah yang terbukti mampu meminimalisir resiko keuangan yang terjadi

pada saat krisis perbankan. Disambut dengan harapan cukup tinggi oleh

masyarakat, dapat memberikan solusi untuk kebutuhan jasa perbankan

syariah. Pola distribusi bagi hasil yang tepat, pemberian kualitas yang

memenuhi standard layanan yang memenuhi terhadap prinsip syariah

namun juga pada inovasi produk-produk syariah, kinerja serta layanan

perbankan syariah yang berkualitas dengan keberanggaman produk yang

ditawarkan kepada masyarakat akan memberikan apresiasi serta

kepercayaan masyarakat untuk menginvestasikan dananya di perbankan

syariah tersebut.6

BNI Syariah adalah bank syariah di Indonesia yang telah

memisahkan diri dari induknya BNI sejak tahun 2009. Untuk mencapai

tujuannya, dalam rangka meningkatkan pendapatan serta laba bersih

6Perry,Warjiyo,”PerjalananPerbankanSyariahIndonesiadanBempGoPublish,Journalbanki

ndonesia.org, (Jakarta: PT. Rajawali Press, 2015).hal.1

Page 23: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

3

perusahaan setiap perusahaan termasuk bank syariah mengarahkan

pencapaian melalui peningkatan nilai (value) kepada nasabah dengan

produk yang berinovasi, kualitas pelayanan yang diberikan kepada nasabah

dari petugas frontliner yang akan memberikan pelayanan, crosseling

terhadap nasabah. Adapun dalam berinovasi BNI Syariah melakukan

penambahan produk tabungan baru dan pemberian penambahan fasilitas

pada produk yang telah ada. Sejak 2013-2018 dana pihak ketiga BNI

Syariah Kantor Cabang Kota Jambi berupa (tabungan, deposito dan Giro).

Tabungan dalam bentuk akad Wadiah dan mudharabah. Untuk

Mudharabah terdapat IB Hasanah, IB Prima Hasanah, IB Tapenas

Hasanah dan IB Bisnis Hasanah. Sedangkan Deposito IB Hasanah berupa

(Deposito IB Hasanah, dalam jangka waktu 1,3,6,12 dan roll over

(keseluruhan jangka waktu) akad mudharabah, Giro IB hasanah akad

wadiah dan mudharabah. Dalam bentuk tabungan wadiah( tabungan

pelajar simple), tabungan Tunas Hasanah dan IB Hasanah, IB Bisnis

Hasanah dan Tabunganku. Dalam pencapaiannya bentuk tabungan IB

Hasanah banyak diminati oleh nasabah.7

Tersebar luasnya jaringan BNI syariah di berbagai kota di Indonesia

memberikan peluang besar bagi masyarakat untuk menyimpan dana dan

menggunakan fasilitas perbankan yang ditawarkan. Khususnya BNI Syariah

Kantor Cabang Kota Jambi yang telah berdiri sejak tahun 2013 . Adapun

dana pihak ketiga (tabungan, deposito dan giro) dengan rata-rata

persentase disribusi bagi hasil yang diberikan. Khususnya BNI Syariah

Kantor Cabang Kota Jambi yang telah berdiri sejak tahun 2013 . Adapun

dana pihak ketiga (tabungan, deposito dan giro) dengan rata-rata

persentase disribusi bagi hasil yang diberikan.

7https://www.bnisyariah.co.id/id-id/personal/pendanaan/bniibhasanah

Page 24: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

4

Tabel. 1.1 Total DPK Serta Distribusi bagi Hasil BNI Syariah Kantor

Cabang Kota Jambi 2013-2018

Tahun Tabungan ( Milyar) % Bagi Hasil Jumlah Nasabah

2013 2.784 2.17 % 795

2014 9.527 2.11% 2.456

2015 10.135 2,00 % 2.652

2016 25.266 1,90% 5.964

2017 44.183 1,88 % 8.851

2018 64.941 1,87% 11.976

Sumber : Laporan BNI Syariah Mikro Jambi, 20188

Telihat pada tabel 1.1 terdapat trend naik setiap tahunnya untuk

setiap dana mengendap ( Core deposits) adalah dana yang tidak dilakukan

penarikan dalam waktu lama atau dana tetap bagi bank seperti pemberian

pembiayaan.9 Penurunan persentase bagi hasil dari tahun ke tahun, tahun

2013 tabungan sebesar 2.784 M dengan jumlah nasabah tabungan 795

distribusi bagi hasil dari rata-rata produk tabungan 2,17 %. Peningkatan

total dana pihak ketiga sebesar 64.941 M dan jumlah nasabah sebesar

11.976 dengan persentasi rata- rata bagi hasil menurun 1,87 %.Sesuai

dengan data diatas, walaupun jumlah nasabah dan total dpk meningkat

namun dari sisi bagi hasil menurun. Kemampuan suatu bank menjaga

loyalitas nasabah dengan cara bank syariah meningkatkan dana simpanan

pihak ketiga dengan melakukan berbagai strategi pemasaran produk dalam

hal ini distribusi bagi hasil, inovasi, serta kualitas pelayanan. Menurut

Muhammad Syafii Antonio, suatu sistem pengelolaan dana dalam

perekonomian islam antara pemilik modal (shahibul maal) dan pengelola

(mudharib) adalah istilah bagi hasil.10Prinsip bagi hasil pada bank syariah

8BNI Syariah KCM Jambi, Laporan BNISMikro Jambi, 2018.

9 http:// mediabpr.com/kamus-bisnis-bank/dana_mengendap/aspx

10 Muhammad Syafii Antonio, Bank Syariah Dari Teori Ke Praktik, (Jakarta : Gema Insani,

2001), hal. 90

Page 25: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

5

terdiri dari empat akad utama yaitu Musyarakah, Mudharabah, Muzaraah,

dan musaqalah.11

Menurut Nurul Khotimah mengenai bagi hasil dan loyalitas terdapat

pengaruh antara sistem bagi hasil dengan loyalitas nasabah.12Karakteristik

sistem bagi hasil diantaranya persetase rasio pembagian laba, distribusi

bagi hasil merupakan pembagian untung dan rugi yaitu distribusi laba

berdasarkan rasio yang disepakati, sedangkan kerugian berdasarkan porsi

modal masing-masing pihak, jaminan, serta nisbah.13

BNI Syariah Kantor Cabang Kota Jambi melakukan distribusi bagi

hasil untuk setiap Inovasi produk tabungan yang di tawarkan. Dalam hal ini

produk yang diberikan kepada nasabah dengan ciri khas logo IB untuk

produk syariah dan bercirikan Hasanah dengan berpedoman pada bagi

hasil yang dikeluarkan oleh BNI Syariah dengan akad mudharabah. Berikut

alokasi pesentase distribusi bagi hasil yang diberikan kepada nasabah

sebagai berikut :

Tabel. 1.2 Distribusi Bagi DPK BNI Syariah

Kantor Cabang Kota Jambi 2014-2018

Produk 2014 2015 2016 2017 2018

IB Hasanah 2.11% 2.12% 1.90 % 1.88 % 1,88 %

IB Deposito Hasanah

1 tahun)

5.27% 5.35 % 5.25% 5.20% 5,20 %

IBTapenas Hasanah 4.22% 4.17% 4.22% 4.17% 4,17 %

IB Bisnis Hasanah 2.53% 2.54% 2.32% 2.25% 2,27 %

IB Baitullah Hasanah 1.06% 1.05% 1.06% 1.04% 1,06 %

Sumber : BNIsy/ FTD/1.infobagi hasil201814

11

Muhammad Syafii Antonio, Bank Syariah Dari Teori Ke Praktik, (Jakarta : Gema Insani, 2011), hal. 90 12

Nurul Khotimah,” Pengaruh Religiusitas, Kepercayaan, Citra Perusahaan Dan Siste Bagi Hasil Terhadap Minat Menabung Dan Loyalitas Di Bank Mandiri (Studi Kasus pada Bank Syariah Mandiri Gersik‟), Jurnal Ekonomi Dan Manajemen, UNIV Wijaya Putra, Gersik,2018), hal. 47 13

http://Sarjanaekonomi.co.id 14

BNI Syariah Kantor Cabang Kota Jambi BNIsy/ FTD/1.infobagi hasil2017

Page 26: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

6

Data distribusi bagi hasil yang dikeluarkan oleh BNI Syariah, data

tahun 2014-2018. Pemberian distribusi bagi hasil cenderung naik dan turun

tergantung pada kebijakan yang diberikan dari pihak Divisi Funding. Dapat

diketahui bahwa untuk bagi hasil setiap produk tidak naik secara terus

menerus. Untuk IB deposito Hasanah pada posisi stagnan di tahun 2017-

2018. Dengan kondisi demikian bisa jadi nasabah akan beralih menyimpan

dananya di bank lainnya.

Untuk setiap produk tabungan memiliki keunggulan dari fasilitas

yang ditawarkan. Namun inovasi produk yang ditawarkan kepada

masyarakat masih kurang pemahaman dan membutuhkan biaya yang

besar untuk prosesnya termasuk persetujuan Ojk dalam hal pengeluaran

produk baru ataupun produk yang telah ada. Dikutip dari bukunya Kotler

inovasi produk bercirikan barang, jasa, atau gagasan yang dianggap

sebagai sesuatu yang baru dan saling berpengaruh.15Menurut lukas dan

farrel dikutip oleh chyntia Vanesa djodjobo dan hendra terdapat perluasan

produk (line extensions), peniruan produk (me-too-products), dan produk

baru (new-to-the-world-products) yang merupakan bagian dari inovasi

produk.16

Menurut penelitian Putri Hardianti rukmana, terdapat pengaruh

positif dan signifikan inovasi produk dan kualitas layanan terhadap

kepuasan nasabah secara parsial. Secara bersama-sama saling

berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan nasabah pada BNI

Syariah Kota Medan.17 Dalam penelitian lain, Inovasi produk sebagai

perantara yang dapat meningkatkan pengaruh orientasi pasar terhadap

15

Kotler, Philip, “ Manajemen Pemasaran”, Edisi Kedua Belas Jilid Kesatu,(Jakarta:PT. Indeks, 2007), hal. 36 16

Chyntia.V.Djodjob, H.N. Tawas “Pengaruh Orientasi Kewirausahaan, Inovasi Produk Dan Keunggulan Bersaing Terhadap Kinerja Pemasaran Usaha Nasi Kuning Di Kota Manado”, (Jurnal EMBA Vo.2 No.3 , 2014), hal.1214-1224 17

Putri Hardianti Rukmana,“ Pengaruh Inovasi Produk Dan Kualitas Pelayanan Terhadap

Kepuasan Nasabah (Studi Kasus pada PT. BNI Syariah Kota Medan)” (PhD Thesis, 2019),hal.80

Page 27: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

7

keunggulan bersaing untuk memuaskan kebutuhan pelanggan.18 Inovasi

produk merupakan proses pengembangan produk dengan daya kreatifitas

dan berdaya guna atau memberikan nilai lebih sehingga loyalitas dapat

dipertahankan dalam jangka panjang.

Inovasi produk tabungan yang tersedia di BNI Syariah Kota Jambi

dilakukan dalam bentuk fitur produk, teknologi, desain produk, reward untuk

semua jenis tabungan. Seperti halnya produk inovasi, kualitas layanan bank

menjadi faktor lain yang dapat mempengaruhi loyalitas. Nasabah akan loyal

jika standar kualitas pelayanan yang diberikan memberikan

kepuasan,memenuhi kebutuhan, dan keinginan serta harapan nasabah.

Standar kualitas layanan yang baik seperti ketersedian gedung yang

nyaman, tempat parkir yang aman, fasilitas ATM, banking hall, pelayanan

petugas front liner menjadi tolak ukur utama diukur dengan cara menangani

nasabah, kecepatan transaksi, emphaty serta kedekatan kepada nasabah

perioritas. Kualitas layanan memiliki prinsip dengan fokus pada pencapaian

kebutuhan dan keinginan pelanggan sesuai dengan ketepatan dan harapan

yang diinginkan pelanggan.19 Jika harapan dan keinginan pelanggan

tercapai maka konsumen akan melakukan pembelian ulang serta

menginformasikan kepada pihak lain tentang hal-hal yang baik, dan tetap

mempertahankan loyalitas sebagai pelanggan.

Menurut Hais Dama, adanya hubungan antara kepuasan dengan

loyalitas dan memiliki keterkaitan yang erat. Melalui pengukuran tangible,

emphaty,reliability, responsibility dan assurance (jaminan).20 Penelitian

lainnya Yelli Tri susanti dan Okta karneli, kualitas layanan yang diberikan

oleh bank syariah berjalan sesuai ketentuan dan standar layanan.Pegawai

telah melakukan layanan sesuai dengan peraturan dan standar layanan

yang berlaku.Kualitas layanan berpengaruh positif terhadap loyalitas

18

Muhammad Bukhori Dalimunthe, “Keunggulan Bersaing Melalui Orientasi Pasar Dan Inovasi Produk”, ( Jurnal Konsep Bisnis dan Manajemen Vol.3 No.1, 2017), hal 30 19

Tjiptono Fandy, Strategi Pemasaran, (Yogyakarta : Andy, 2005), hal.295. 20

Hais Dama, “Pengaruh Kualitas Pelayanan Terhadap Loyalitas Nasabah Pada Bank

Mandiri Cabang Gorontalo,”(Jurnal Inovasi 7, no. 02 ,2010), hal 43

Page 28: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

8

nasabah.21 Menurut Sulthon Abdul Hadi, dalam penelitiannya faktor harga

dan kualitas secara parsial saling berpengaruh dengan loyalitas.

Sedangkan kualitas produk tidak berpengaruh. Kepuasan konsumen

sebagai variabel moderasi mampu memoderasi hubungan antara pengaruh

harga, kualitas layanan,kualitas produk terhadap loyalitas konsumen.22Bank

syariah akan dapat bersaing dengan memperhatikan kepuasan terhadap

produk, layanan, harga yang telah digunakan oleh nasabah. Sejalan

dengan pendapat Scannars dan Tjiptono tujuan dari sebuah bisnis adalah

menciptakan para konsumen yang puas.23

Dari hasil penelitian terdahulu menjelaskan bahwa dengan kualitas

pelayanan yang baik, maka persaingan antar bank syariah akan semakin

ketat. Oleh karena itu, loyalitas menjadi penentu untuk tetap

mempertahankan nasabah dalam jangka panjang. BNI Syariah kantor

Cabang Jambi berupaya mempertahankan pelanggannya. Dikutip dari

Tjiptono menyatakan bahwa loyalitas pelanggan dipengaruhi oleh

kemampuan dari sumber daya manusia yang dipekerjakan di perusahaan

jasa.24 Loyalitas nasabah menjadi perioritas BNI Syariah Kota Jambi,

dengan jalan meningkatkan kualitas pelayanan yang terbentuk dari kinerja

sumber daya manusia dan kemampuan melakukan cross seling terhadap

nasabah.

Berdasarkan urairan singkat dan teori dasar serta penelitian terdahulu,

adapun judul yang akan di teliti adalah “ANALISIS DISTRIBUSI BAGI

HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN, STANDAR KUALITAS LAYANAN,

DAN KEPUASAN NASABAH SEBAGAI VARIABEL MODERASI

21

Yelli Trisusanti dan Okta Karneli, “Pengaruh Kualitas Pelayanan Dan Kepercayaan

Terhadap Loyalitas Nasabah (Studi Pada Bank Bni Syariah Kantor Cabang Pekanbaru), (Jurnal Online Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Riau4, no. 2 ,2017), hal.1–15. 22

Sulthon Abdul Abdul Hadi, “Pengaruh Harga,Kualitas Produk,dan Kualitas Pelayanan,Terhadap Loyalitas dengan variabel moderasi Kepuasan Konsumen”,(Journal article, UIN Sunan kalijaga Yogyakarta, 2017), hal. 56 23

Tjiptono,Fandi, “Strategi Pemasaran”,(Yogyakarta : Andi Offset,1997),hal.24 24

Tjiptono, Fandi, “Strategi Pemasaran”, edisi 2 ,( Yogyakarta : Andi Offset, 2010), hal. 94

Page 29: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

9

TERHADAP LOYALITAS NASABAH BNI SYARIAH KANTOR CABANG

KOTA JAMBI”.

A. Identifikasi masalah

Rangkaian dan paparan latar belakang diatas, berikut dapat

dilakukan identifikasi masalah, diantaranya :

1. Secara data tahun 2014-2018, menunjukan pertumbuhan total produk

tabungan ( DPK) mengalami peningkatan, namun untuk persentase

bagi hasil mengalami penurunan.

2. Secara persentase untuk pemberian distribusi Bagi Hasil untuk setiap

produk mengalami fruktuatif dari tabel 1.2. untuk produk pembiayaan

IB Hasanah, IB Tapenas, IB Deposito, IB Baitullah Hasanah dan IB

Bisnis Hasanah.

3. Produk Inovasi yang akan dijalankan dalam bentuk fitur produk,

kualitas produk, dan desain produk .

4. Secara kualitas pelayanan, dengan jumlah tenaga kerja yang

memadai dan kompeten dibidangnya.

B. Batasan masalah

Dalam penelitian ini, penulis hanya membahas pemberian distribusi

bagi hasil, inovasi produk, kualitas pelayanan dan loyalitas. Sedangkan

objek data yang akan diteliti adalah laporan publikasi DPK BNI Syariah

Kantor Cabang Kota Jambi, data realisasi bagi hasil, website

bnisyariah.co.id.

variabel dependen adalah loyalitas nasabah disimbolkan dengan

(Y Lyn), sedangkan variabel independen diantaranya, distribusi bagi hasil

disimbolkan dengan (X1Dbh), inovasi produk tabungan (X2Inprod),

kualitas layanan (X3SKL), dan kepuasan Nasabah merupakan variabel

moderasi yaitu dengan simbol (MoKpn).

Page 30: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

10

C. Rumusan Masalah

1. Bagaimana pengaruh distribusi bagi hasil (X1Dbh) terhadap loyalitas

nasabah BNI Syariah Kantor Cabang Kota Jambi.

2. Bagaimana pengaruh inovasi produk tabungan (X2Inprod) terhadap

loyalitas nasabah BNI Syariah kantor Cabang Kota Jambi

3. Bagaimana pengaruh standar kualitas layanan (X3SKL) terhadap

loyalitas nasabah BNI Syariah Kantor Cabang Kota Jambi.

4. Bagaimana kepuasan nasabah sebagai moderasi variabel (MoKpn)

berpengaruh terhadap loyalitas nasabah BNI Syariah Kantor Cabang

Kota Jambi.

5. Bagaimana distribusi bagi hasil (X1Dbh), inovasi produk tabungan

(X2Inprod), standar kualitas layanan (X3SKL) dengan loyalitas

nasabah BNI Syariah Kantor Cabang Kota Jambi.

6. Bagaimana distribusi bagi hasil (X1Dbh), inovasi produk tabungan

(X2Inprod), standar kualitas layanan (X3SKL), dan kepuasan nasabah

sebagai variabel moderasi (MoKpn) dengan loyalitas nasabah BNI

Syariah Kantor Cabang Kota Jambi

7. Apakah kepuasan nasabah memoderasi (MoKpn) pengaruh distribusi

bagi hasil(X1Dbh) terhadap loyalitas nasabah BNI Syariah Kantor

Cabang Kota Jambi.

8. Apakah kepuasan nasabah memoderasi (MoKpn) berpengaruh

dengan inovasi produk tabungan (X2Inprod) terhadap loyalitas

nasabah BNI Syariah Kantor Cabang Kota Jambi.

9. Apakah moderasi kepuasan nasabah berpengaruh dengan standar

kualitas layanan (X3SKL) terhadap loyalitas nasabah BNI Syariah

Kantor Cabang Kota Jambi.

Page 31: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

11

D. Tujuan Penelitian

1. Untuk menguji seberapa besar distribusi bagi hasil berpengaruh

terhadap loyalitas nasabah BNI Syariah Kantor Cabang Kota Jambi

2. Untuk mengetahui pengaruh inovasi produk tabungan terhadap

loyalitas nasabah BNI Syariah Kantor Cabang Kota Jambi.

3. Untuk mengetahui seberapa besar standar kualitas layanan

berpengaruh terhadap loyalitas nasabah.

4. Untuk mengetahui seberapa besar pengaruh kepuasan sebagai

variabel moderasi dengan loyalitas nasabah.

5. Menganalisis secara bersamaan distribusi bagi hasil, inovasi produk

tabungan,standar kualitas layanan dengan loyalitas nasabah.

6. Menganalisis secara bersamaan distribusi bagi hasil, inovasi produk

tabungan, standar kualitas layanan dan kepuasan sebagai variabel

moderasi dengan loyalitas nasabah.

7. Untuk menguji ada hubungan yang kuat antara kepuasan nasabah

sebagai variabel moderasi dengan distribusi bagi hasil terhadap

loyalitas nasabah.

8. Untuk menguji ada hubungan yang kuat antara kepuasan nasabah

yang dimoderasi moderasi dengan inovasi produk tabungan terhadap

loyalitas nasabah.

9. Untuk menguji ada hubungan yang kuat antara kepuasan nasabah

yang dimoderasi dengan standar kualitas layanan terhadap loyalitas

nasabah.

E. Manfaat Penelitian

1. Hasil penelitian dapat dijadikan acuan ataupun rujukan bagi para

peneliti mengenai ilmu ekonomi syariah dan landasan untuk

menjalankan kegiatan ekonomi berdasarkan prinsip syariah.

2. Diharapkan dapat menjadi masukan bagi jajaran pimpinan

perbankan syariah dan seluruh pegawai Bank Syariah di Kota Jambi.

Page 32: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

12

3. Sebagai metode sosialisasi perbankan syariah agar menjadi bank

pilihan masyarakat yang unggul dalam produk inovasi, teknologi,

kualitas layanan dan kinerja.

4. Diharapkan dapat menambah pengetahuan serta wawasan nasabah

akan bank syariah yang berfungsi sebagai lembaga perbankan

syariah yang mengedepankan nilai-nilai Islam dalam setiap

kegiatannya.

Page 33: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

13

BAB II

LANDASAN TEORI, KERANGKA BERPIKIR, HIPOTESIS

PENELITIAN DAN PENELITIAN YANG RELEVAN

A. Landasan Teori

1. Hubungan Distribusi Bagi Hasil Dengan Loyalitas Nasabah Bank

Syariah.

1.1 Distribusi Bagi Hasil

Distribusi bagi hasil merupakan rasio persentase laba atas

pembagian untung rugi. Menurut Karim, bagi hasil adalah bentuk return

(perolehan kembaliannya) dari kontrak investasi dari waktu ke waktu, tidak

pasti dan tidak tetap. Besar kecilnya perolehan itu tergantung pada hasil

usaha yang benar-benar terjadi. 25Menurut Muhammad (2001), dalam

penelitian Slamet Margono (2008), Bagi hasil menurut terminologi asing

(bahasa Inggris) dikenal dengan profit sharing. Profit dalam kamus

ekonomi diartikan pembagian laba. Secara definisi profit sharing diartikan

"distribusi beberapa bagian dari laba pada pegawai dari suatu

Perusahaaan".26

Sistem bagi hasil yang telah diterapkan bank syariah cukup baik

seiring dengan berdirinya bank tersebut. Keberhasilan sistem bagi hasil

yang dijalankan bank syariah merupakan bentuk pemberian balas jasa

atas kerjasama yang dilakukan berdasarkan akad yang disetujui. Seperti

masyarakat menerima dengan senang hati, adil, transfaransi, tidak ada

yang dirugikan dan tidak bertentangan dengan Al-Quran dan Hadist.27

Dengan kata lain adalah pelarangan adanya praktek ribawi di setiap

instusi syariah. Hal ini bertentangan dengan sistem bunga pada bank

konvensional yang meminjamkan dana dengan melakukan pembayaran

bunga atas balas jasa yang diberikan.

25

Karim, Adiwarman, “Bank Islam”, (Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada, 2007), hal. 191 26

Margono, “Pelaksanaan Sistem Bagi Hasil Pada Bank Syariah (Tinjauan Umum Pada

BTN Syariah Cabang Semarang,2008),hal.9-10 27

Ibid.hal,62-64

Page 34: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

14

Tingkat bagi hasil pada bank syariah menggunakan prinsip

muamalah untuk kegiatan usaha yang dijalankan sebagai pengembalian

dari investasi yang ditanamkan nasabah.Prinsip yang digunakan dalam

bagi hasil dengan asumsi usaha bisa untung bisa juga rugi berdasarkan

hasil usaha dihitung dari nisbah yang diperoleh bank dan nasabah sesuai

dengan yang diperjanjikan dalam akad. Setiap pihak mempunyai porsi

dalam bagi hasil sesuai dengan besar kecilnya usaha yang dijalankan.

Jika usaha dengan modal besar maka bagi hasil yang didapat akan besar

namun sebaliknya jika modal kecil maka bagi hasil yang didapat juga

kecil. Sama halnya dengan porsi kerugian yang ditanggung

masing-masing sesuai dengan besar kecinya modal atau usaha yang

dijalankan.28

Profit sharing adalah distribusi beberapa bagian dari laba para

pegawai pada suatu perusahaan, dapat berupa bonus uang tahunan yang

diperoleh dari laba pada tahun-tahun sebelumnya dalam satu periode.

Atau berupa pembayaran mingguan dan bulanan. Menurut Rivai Arifin

dalam penelitian Satria utama, Bagi hasil adalah bentuk return (perolehan

aktiva usaha) dari kontrak investasi, dari waktu ke waktu, tidak pasti dan

tidak tetap didalam islam. Besar-kecilnya perolehan kembali tergantung

pada perolehan hasil usaha yang diperoleh bank syariah.29Distribusi bagi

hasil di perbankan syariah diterapkan melalui dua pilihan pendekatan yaitu

profit sharing, dan revenue sharing. Majelis Ulama Indonesia dalam

fatwanya memperbolehkan perbankan syariah menggunakan pendekatan

revenue sharing dalam distribusi bagi hasil atas pertimbangan maslahah

yang dihadapi perbankan syariah saat ini.30Dipilihnya mekanisme revenue

sharing berdasarkan pertimbangan bahwa nasabah dana pihak ketiga

28

Heru Maulana, “Pengaruh Tingkat Bagi Hasil, Inflasi, dan Likuiditas Terhadap Jumlah Penghimpunan Dana Pihak Ketiga Deposito Mudharabah Bank Umum Syariah Yang Terdaftar Di BI Tahun 2011-2014,”( Skripsi: S1 Fakultas Ekonomi Universitas Maritim Raja Ali Haji Tanjungpinang,2015),hal.6 29

Satria Utama, “Pengaruh Manajemen Penyaluran Dana Terhadap Distribusi Bagi Hasil Perbankan Syariah di Indonesia,” 2016),hal.5 30

Ibid ,hal.6

Page 35: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

15

belum siap untuk ikut menanggung risiko jika terjadi kerugian dalam

pengelolaan dana. Orientasi utama nasabah dana pihak ketiga

menginvestasikan dananya di perbankan syariah adalah untuk

mendapatkan imbal hasil yang menguntungkan sehingga jika dipaksa

untuk ikut menanggung risiko dari biaya-biaya yang timbul dalam proses

pengelolaan dana maka nasabah berpotensi tidak mendapatkan bagi hasil

atau bahkan mendapatkan bagi hasil yang negatif dalam bentuk

menanggung kerugian yang terjadi.

Pihak yang terlibat dan berkepentingan dalam menjalankan bisnis

harus transfaransi dan terjalin kerjasama yang baik. Porsi bagi hasil

sesuai dengan keuntungan yang diperoleh adalah sesuai kesepakatan

misalnya 60:40 artinya bagi hasil yang diberikan dengan persentase 60%

untuk pemilik modal (nasabah) dan untuk pengelola (pihak bank) 40 %.

Porsi bagi hasil disebut juga nisabah yang merupakan rasio perbandingan

untuk pembagian keuntungan atau pendapatan antara para pihak dalam

akad bagi hasil. Dengan konsekuensi jika terjadi kerugian ditanggung

secara bersama-sama berdasarkan kontribusi masing-masing.31 Menurut

syafii Antonio dikutip dari Muchlis Yahya dan Edy Yusuf Agunggunanto

pandangan Islam bagi hasil merupakan risk and return sharing, besarnya

nisbah bagi hasil disepakati pada saat akad dengan berpedoman kepada

untung dan rugi. Besarnya nisbah berdasarkan persentase atas

keuntungan yang diperoleh. Jumlah nominal bagi hasil akan berfruktuasi

sesuai dengan keuntungan riil dari pemanfaatan dana. Eksistensinya

bersumber pada nilai-nilai keadilan dari syariat Islam.32Ukuran

keberhasilan bagi hasil diterapkan apabila masyarakat dapat menerima

dengan senang hati, tidak merugikan, transfaransi keadilan tidak

bertentangan dengan Al-Qutran dan Hadist.

31

Muhammad Fatibut Timami,Ady Soejoto, “Pengaruh dan Manfaat Bagi Hasil Terhadap Jumlah Simpanan Deposito Mudharbah Bank Syariah Mandiri di Indonesia” ,(JUPE,2013), hal.4 32

Muchlis Yahya, Edy Yusuf Agunggunanto, “Teori Bagi Hasil (Profit And Lost Sharing) Dan Perbankan Syariah Dalam Ekonomi Syariah”, (Jurnal Dinamika Ekonomi Pembangunan, Vol 1 No 1, 2011), hal.68

Page 36: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

16

1.2 Bank Syariah

Bank syariah memiliki peranan yang sangat penting dan trend

perkembangan yang positif. Diantaranya berperan penting dalam

mobilisasi, mengalokasikan, memanfaatkan sumber daya dengan lebih

baik. Perkembangan perbankan syariah terlihat dari jumlah produk yang

ditawarkan dengan pelayanan dan teknologi modern. Hingga saat ini

peranan perbankan sangatlah besar dalam perekonomian. Nyaris semua

sektor yang berhubungan dengan keuangan memerlukan jasa bank33.

Dalam melakukan proses transaksi pembayaran dalam jumlah besar,

aman, mudah, efektif, dan efisien.

Sejarah panjang bank syariah menjadi bank yang dapat melayani

dan beroperasi dimulai secara khusus melalui proses bermuamalah

secara Islam. Bank syariah adalah suatu sistem perbankan yang

dikembangkan berdasarkan prinsip syariah dan dalam kegiatannya

berdasarkan fatwa yang dikeluarkan oleh lembaga yang memiliki

kewenangan dalam penetapan fatwa di bidang syariah.34 Pada

pelaksanaanya bank syariah sebagai perantara bagi pihak yang

berkelebihan dana dengan menyalurkan kepada pihak yang

membutuhkan dana untuk menjalankan usaha sesuai syariat Islam.35

Menurut Edy Wiibowo dalam bukunya bank syariah atau bank islam

adalah bank yang yang beroperasi sesuai dengan prinsip-prinsip syariah

Islam. Tata beroperasinya mengacu kepada ketentuan-ketentuan

AL-Quran dan Hadist.36

Tata cara layanan bank syariah juga berdasarkan prinsip syariat

Islam. Pelayanan (jasa) memiliki sifat intengible (tidak berwujud) yang

penilaiannya membutuhkan umpan balik. Layanan yang baik memiliki

33

Kasmir,“Dasar-dasar Perbankan”,(Jakarta : Rajawali Pers,2014), hal.3 34

Abu Muhammad Dwiono Koesen, “ Selamat Tinggal Bank Konvensional” (Jakarta : CV Tifa Surya Indonesia,2013), hal.39 35

Dadan Muttaqien, “Aspek Legal Lembaga Keuangan Syariah,(Yogyakarta : Safiria

Insania Press, 2008), hal.48 36

Edy Wibowo, dkk,”Mengapa Memilih Bank Syariah?”,( Bogor : Ghalia Indonesia Cet I,

2005), hal.4

Page 37: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

17

standar yang sesuai dengan SOP dan memperhatikan kepuasan

nasabah. Kepuasan nasabah adalah konsep dalam mencapai loyalitas

nasabah. Tolak ukur dalam pencapaian kepuasan dan loyalitas pada bank

syariah dengan prinsip utama bank syariah sebagai berikut :

1. Larangan Riba dalam segala transaksi.

2. Melakukan kegiatan usaha dan perniagaan dengan keuntungan

yang sah.

3. Menyalurkan Zakat.

Apabila terjadi pertentangan prinsip-prinsip syariah, bank-bank

syariah merencanakan dan menetapkan prosedur mereka sendiri untuk

menyesuaikan aktifitas perbankan mereka dengan berpedoman pada

prinsip-prinsip Islam. Tugas dewan syariah dalam hal ini adalah

memberikan fungsi advise untuk memastikan bahwa bank Islam tidak

bertentangan dan tidak terlibat dengan hal-hal yang tidak tertera pada

syariat Islam.37

Way of Life Islam tidak hanya masalah ritual saja akan tetapi

mengatur seluruh aspek kehidupan termasuk kegiatan ekonomi,

perbankan sebagai bagian dari agent of devepoment. Aturan tersendiri

dalam Islam mengenai eksistensi dan kegiatan industri perbankan dan

keridhaan Allah merupakan tujuan akhir dapat terwujud.

Bank syariah dalam praktik kegiatannya bersifat universal (hadir

untuk melayani setiap nasabah tanpa memandang perbedaan ekonomi

dan agama, adil ( sistem bagi hasil sesuai dengan porsi dan melarang

kegiatan yang bersifat riba, maysir, gharar dan haram) , transfaran

(terbuka untuk seluruh lapisan masyarakat), seimbang, maslahat

(membawa manfaat dan kebaikan), variatif dan memanjakan nasabahnya

dengan fasilitas mulai dari penerimaan dan penyaluran zakat.38 Komite ini

37

Zainul, Arifin,"Dasar-dasar manajemen bank syariah ",(Jakarta : Pustaka Alvabet, 2012),

hal 3-4 38

Abu Muhammad Dwiono Koesen, Op.Cit., hal.44

Page 38: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

18

merupakan forum yang beranggotakan ahli dibidang syariah muamalah

dana atau ahli ekonomi, ahli keuangan, serta ahli perbankan.39

B. Hubungan Antar Variabel

2. Hubungan Antara Inovasi Produk Tabungan dengan Kualitas

Layanan Bank Syariah

2.1 Pengertian Inovasi Produk

Saat ini inovasi memegang peranan penting dalam peningkatan

nilai jual suatu produk. Demikian pula produk-produk perbankan. Dengan

berinovasi setiap produsen dapat menjadikan suatu produk memiliki nilai

dan daya beli yang tinggi. Daya beli masayarakat sangat dipengaruhi oleh

sikap konsumen. Konsumen dengan sikap kepercayaan yang tinggi

terhadap suatu produk, maka mereka tetap loyal dan membicarakan

keunggulan produk ke konsumen lainnya. Demikian pula dengan produk

perbankan. Setiap perbankan pasti mampu berinovasi terhadap produk-

produk yang mereka keluarkan. Khususnya Perbankan syariah memiliki

produk-produk andalan yang menjadikan perbankan syariah mampu

bersaing dengan bank-bank conventional lainnya. Setiap produk

perbankan (khususnya) tabungan memilki ciri dan kualitas tersendiri.

Setiap produk-produk perbankan syariah telah dilengkapi dengan

teknologi tinggi sama seperti produk yang dikeluarkan bank-bank

konvensional. Seperti fitur layanan, bagi hasil, potongan biaya-biaya

administrasi, E- Banking, program funding lainnya.

Menurut Puji Adriyanto, inovasi produk merupakan hasil dari

pengembangan produk baru oleh suatu perusahaan atau industri, baik

yang sudah ada maupun belum. Dari produk lama yang telah mencapai

titik jenuh di pasaran, diperlukan sebuah inovasi untuk mengganti produk

lama tersebut. penggantian ini dapat berupa produk pengganti yang

secara total baru atau dengan perkembangan produk lama yang lebih

modern dan up to date, sehingga dapat terus meningkatkan keinginan

39

Perry Warjiyo, Loc.Cit,.hal 8-9

Page 39: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

19

konsumen dalam keputusan pembelian produk tersebut.40 Perkembangan

produk sangat penting untuk keberlangsungan bisnis, terutama dalam

membentuk loyalitas pelanggan.

Manajemen inovasi merupakan alat yang digunakan oleh manajer

maupun organisasi atau perusahaan untuk mengembangkan produk dan

inovasi organisasi atau dengan kata lain manajemen inovasi adalah

pengelolaaan dan pengorganisasian sebuah proses. Melalui penelitian

dan pengembangan, perusahaan melakukan respon terhadap

kesempatan eksternal atau internal dan menggunakan upaya kreatif untuk

memperkenalkan ide-ide baru, proses, atau produk.41Dengan kata lain

bahwa manajemen inovasi merupakan proses pengelolaan inovasi

berdaya guna untuk menciptakan keunggulan bersaing secara

berkelanjutan bagi perusahaan. Dengan melakukan ide-ide segar dan

kreatif yang terus melaju secepat mungkin dan setiap saat dengan

mengantipasi perkembangan dunia yang semakin cepat, beragam dan

dinamis.

2.2 Tujuan Inovasi Produk

Dalam prosesnya bank syariah melakukan proses inovasi karena

adanya persaingan produk di bank syariah lain. Inovasi produk dapat

berhasil jika dilakukan inovasi yang berdaya guna dan memiliki daya saing

yang berkelanjutan. Dalam pencapainya inovasi produk mempunyai 5

tujuan utama, diantaranya42 :

1) Tujuan inovasi yaitu untuk meningkatkan kulitas perusahaan

terhadap produk atau layanan yang sudah ada sebelumnya.

2) Untuk mengurangi biaya tenaga kerja, dengan ditemukannya

teknologi dan mesin-mesin dalam proses produksi.

40

Puji Andriyanto, “Peran Inovasi Produk Dalam Peningkatan Penjualan (Studi Kasus

Pada Ajb Bumiputra Syariah Kudus)” (PhD Thesis, STAIN Kudus, 2017),hal.12 41

Dhewanto,Wawan, dkk,”Managemen Inovasi – Peluang Sukses Menghadapi

Perubahan”, (Yogyakarta : CV Andi Offset, 2014),hal. 3-4 42

Ricky E. Griffin, Ronald J. Ebert, “Bisnis Terjemawan Sitiwardani”, (Surabaya : Erlangga,2006), hal.312

Page 40: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

20

3) Untuk melakukan perluasan bisnis baru (expansi) usaha atau

peluang menciptakan pasar baru.

4) Untuk kebutuhan dan reputasi perusahaan sebagai investor,

yaitu dengan menawarkan produk yang baru dari produk yang

sudah ada sebelumnya.

5) Untuk mempertahankan daya saing terhadap produk yang sudah

ada. Yang mana menawarkan produk baru akan memberikan

kepuasan yang baru.

2.3 Parameter/ indikator Inovasi produk

Antara lain yang menjadi parameter/ indikator inovasi produk,

diantarnya43 :

1) Fitur produk

Fitur produk dengan maksud memberikan ciri kekhasan,

keunggulan atau keunikan yang dimiliki dari suatu produk yang

memiliki nilai jual lebih. Fitur merupakan penyempurnaan dari

pengembangan produk secara terus menerus. Fitur produk

menjadi pembeda antara produk yang diciptakan suatu

perusahaan dengan produk pesaing.

2) Desain atau rancangan produk

Desain produk adalah konsep yang mewakili dan

menggambarkan sebuah produk. Desain produk memberikan nilai

lebih pada sisi pelanggan. Desain memiliki konsep yang lebih

bergaya.Tujuan sebuah produk dilakukan desain agar

mengurangi biaya produksi dan dapat bersaing di pasaran.

3) Kualitas produk

Merupakan kemampuan suatu produk dalam melakukan

fungsi-fungsinya terdiri dari daya tahan, kehandalan, dan

ketelitian yang dihasilkan. Daya tahan mencerminkan nilai

43

Dhewanto, Wawan, dkk,” Manajemen Inovasi untuk Usaha Kecil dan Mikro, (Bandung :

CV. Alfabeta,2015), hal.105

Page 41: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

21

ekonomis dari suatu produk, kehandalan adalah konsistensi dari

kinerja yang dihasilkan dari produk tersebut.

2.4 Faktor yang mempengaruhi inovasi produk

Dalam melakukan pengembangan produk, keberhasilan proses

inovasi dipengaruhi oleh beberapa faktor, diantaranya 44 :

a. Perkembangan teknologi yang tepat memungkinkan terciptanya

sarana produksi baru agar dimanfaatkan oleh perusahaan untuk

membuat dan menyempurnakan produk, sehingga menjadikan

kualitas produk lebih baik dan dalam jumlah produksi semakin

meningkat.

b. Adanya perubahan selera konsumen karena kenaikan tingkat

pendapatan, perubahan di masyarakat, tingkat pendidikan dan

kesetiaan atau loyal terhadap penggunaan produk tertentu.

c. Adanya persaingan yang ketat. Dengan melakukan inovasi

produk suatu perusahaan akan mampu bersaing dan menaikan

volume penjualan.

d. Mendayagunakan peningkatan penggunaan mesin-mesin.

Sehingga perusahaan dapat mengoptimalkan teknologi dari

mesin-mesin yang dimiliki.

e. Adanya siklus produk yang tidak lama, untuk menghilangkan rasa

bosan konsumen dan memberikan perasaan puas pada produk

tertentu yang dihasilkan perusahaan perlu dilakukan kembali

pengembangan produk.

f. Adanya keinginan perusahaan untuk memperkuat posisi produk

pasarnya, serta melakukan ekspansi usaha.

2.5 Pandangan Islam mengenai Perspektif Inovasi

Ayat yang menjelaskan mengenai perspektif inovasi dalam Al-

Quran (Surat AL-Anfal: 53 )45:

44

William J. Stanton. “Prinsip Pemasaran”,( Jakarta, Erlangga,1996), hal 228 45

Departemen Agama Republik Indonesia, Al-Quran dan terjemahannya, Q.S AL-Anfal Ayat 53

Page 42: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

22

روا ما بانفسهم ى يغيـعمةا انعمها على قوم حت ا ن را لم يك مغي

عليم ذلك بانه الل سمي

وانه الل

Artinya: “(siksaan) yang demikian itu adalah karena sesungguhnya

Allah sekali-kali tidak akan merubah sesuatu nikmat yang Telah

dianugerahkan-Nya kepada suatu kaum, hingga kaum itu mengubah apa-

apa yang ada pada diri mereka sendiri dan sesungguhnya Allah Maha

mendengar lagi Maha Mengetahui.”

Dari terjemahan ayat diatas, bahwa inovasi dalam kehidupan

harus dilakukan secara berkelanjutkan untuk mendapatkan lebih sesuatu

yang bermanfaat dan memberikan nilai lebih. Dalam inovasi dibutuhkan

akal manusia yang telah dianugrahkan oleh Allah SWT untuk meraih ilmu

dalam melakukan berbagai perubahan atau inovasi disegala bidang

termasuk melakukan eksplorasi alam semesta dengan tanpa merusaknya.

Terdapat dalam surat Ali-Imran ayat 190 tentang kegunakan akal dan ayat

AL Qasas ayat 77 mengenai larangan pengrusakan alam semesta.

3. Hubungan Antara Kualitas Pelayanan Dengan Loyalitas

Nasabah Bank Syariah.

3.1 Pengertian Kualitas Pelayanan

Kualitas dapat diartikan suatu kondisi yang berhubungan dengan

produk, jasa, manusia, proses dan lingkungan yang memenuhi dan

melebihi harapan. Kualitas pelayanan berfokus pada upaya pemenuhan

kebutuhan dan keinginan konsumen serta ketepatan penyampaiannya

untuk mengimbangi harapan konsumen.46 Kualitas bagi penyedia jasa

akan sangat berguna terhadap perusahaan dalam melakukan evaluasi

mutu dan nilai suatu perusahaan. Christoper Lovelock menjelaskan

mengenai produk jasa yaitu proses pemberian layanan yang dialami,

bukan dimiliki. Sebuah produk jasa dapat berupa pemberian layanan,

berwujud atau tidak berwujud yang akan menciptakan nilai bagi

46

Tjiptono, Fandy, “ Pemasaran Jasa- Prinsip, Penerapan, dan Penelitian”, (Yogyakarta : Andi Offset, 2014), hal.268

Page 43: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

23

pelanggan.47 Dalam proses melakukan layanan yang baik akan

mendukung kualitas dan mutu perusahaan.Tinggi rendahnya tingkat

kualitas layanan berdampak pada tingkat kepuasan.

Layanan yang berkualitas mampu menciptakan nilai pelanggan

sehingga adanya perasaan puas karena memenuhi harapan serta

mempertahankan kesetiaan nasabah.48Jasa memiliki karakterisitik yang

berbeda dengan barang, oleh karena itu kualitas jasa jauh lebih sulit

didefinisikan, dijelaskan dan diukur dibandingkan kualitas barang. Dan

sampai saat ini berbagai penelitian masih terus berkembang yang

berkaitan dengan kualitas jasa. 49 Karena kualitas merupakan salah satu

faktor yang mendukung suatu proses keberhasilan suatu perusahaan50.

Dimana kualitas pelayanan adalah tingkat mutu yang diharapkan

dan pengendalian keberagaman dalam mencapai mutu tersebut untuk

memenuhi kebutuhan konsumen. Pelayanan yang baik dan bermutu serta

memiliki standard kualitas yang tinggi akan memberikan konsumen/

pelanggan ataupun nasabah rasa trush (kepercayaan) sehingga yang

nantinya mereka akan loyal dan membiarakan kualitas dan pencapaian

perusahaan baik dari segi prodk dan pelayanan kepada orang lain. Yang

akhirnya menyebabkan tarikan masyarakat untuk menginvestasikan

ataupun menjalankan proses transaksi bisnis lainnya di perusahaan.

Sejalan dengan hal tersebut bahwa pelayanan yang baik adalah

adanya rasa respect dan keinginan antusias ingin membantu atau

memberikan pelayanan terbaik dikala nasabah/ pelanggan/ atau

konsumen mengalami masalah ataupun kesulitan saat ingin melakukan

transaksi ataupun kegiatan aktivitas ekonomi lainnya.

47

Christoper Lovelock, dkk, Pemasaran Jasa,( Yogyakarta:Erlangga, 2010),hal.98 48

Alfi Annisatul Fauziah, “ Pengaruh Kualitas Layanan dan Kepuasan Terhadap Loyalitas Nasabah Bank Syariah Dengan Corporate Image Sebagai Moderating ( Studi Kasus Pada BRI Syariah Cabang Semarang”,2017), hal. 73 49

Agung Purwo Atmojo dan Yoestini, “Analisis Pengaruh Kualitas Layanan, Nilai Nasabah, Dan Atribut Produk Islam Terhadap Kepuasan Nasabah (Studi Kasus Pada Bni Syariah Cabang Semarang)” (PhD Thesis, Universitas Diponegoro, 2011),hal.31 50

Gelar Sarjana Strata Satu Dalam Ilmu And Sulthon Abdul Hadi, “Pengaruh Harga, Kualitas Produk, Dan Kualitas Pelayanan Terhadap Loyalitas Dengan Variabel Moderasi Kepuasan Konsumen (Studi Pada Kopontren Al Munawwir Yogyakarta),2017,” n.d., hal.3

Page 44: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

24

Kualitas layanan sebagai merupakan tolak ukur suatu perbankan

dalam hal ini perbankan syariah. Dimana Pelayanan prima telah banyak

dilakukan oleh bank-bank konvensional lainnya yang telah mendahului

sebelum berkembangannya perbankan syariah. Menurut Kotler Kualitas

layanan memiliki 5 (lima) dimensi sebagai berikut :51

1). Reliability (Kehandalan/kemampuan mewujudkan mimpi).

Reliability adalah kemampuan perusahaan dalam memberikan

pelayanan yang dijanjikan secara akurat dan terpercaya. Kinerja yang

sesuai harapan dengan harapan pengguna berarti tepat waktu.

2). Responsiveness (Ketanggapan dalam memberikan layanan).

Responsiveness adalah kemampuan memberikan jasa dengan

tanggap dan ketersediaan penyedia jasa terutama sifatnya untuk

membantu konsumen serta memberikan pelayanan yang tepat sesuai

kebutuhan. Dimensi ini menekankan pada sikap penyedia jasa yang

penuh perhatian, cepat dan tepat dalam menghadapi permintaan,

pertanyaan, keluhan dan masalah konsumen.

3).Assurance(Keyakinan atau kemampuan memberikan jaminan

pelayanan)

Assurance adalah kemapuan penyedia jasa untuk membangkitkan rasa

percaya dan keyakinan diri konsumen bahwa pihak penyedia jasa

terutama karyawannya mampu untuk memenuhi kebutuhan

konsumennya. Mencakup pengetahuan, kemampuan, kesopanan, dan

sifat dapat dipercaya yang dimiliki oleh para karyawannya.

4). Emphaty (Memahami keinginan konsumen).

Emphaty yaitu perhatian secara individual terhadap pelanggan seperti

kemudahan untuk berkomunikasi yang baik dengan para karyawan dan

memahami keinginan dan kebutuhan pelanggan.

5). Tangibles (Tampilan fisik pelayanan).

Tangibles yaitu kemampuan perusahaan dalam menunjukkan

eksistensinya pada pihak luar. Penampilan dan kemampuan sarana

51

Kotler, Philip, “Marketing Management”, (Jakarta : Prenhallindo,2002), hal.499

Page 45: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

25

dan prasarana fisik perubahan serta keadaan lingkungan sekitarnya

merupakan bukti nyata dari pelayanan yang diberikan oleh pemberi

jasa.

Dalam Islam mengajarkan melarang pemberian pelayanan yang

tidak baik, namun berikanlah perlayanan jasa yang berkualitas dan terbaik

terhadap orang lain52. Surat Al-Baqarah : 267, mengajarkan untuk berbuat

baik kepada orang lain.

ن الرض ا اخرجنا لـكم م بت ما كسبتم وممه ا انفقوا من طي ها الهذين امنو ـاي ي

ان تغمضوا موا الخبيث منه تنفقون ولستم باخذيه اله ا انه فيه ول تيمه واعلمو

غنى حميد الل

Artinya : “ Hai orang-orang yang beriman, nafkahkanlah (di jalan Allah)

sebagai dari hasil usahamu yang baik-baik dan sebagian lagi

dari apa yang Kami keluarkan dari bumi untuk kamu. Dan

janganlah kamu memilih yang buruk-buruk lalu kamu

menafkahkan daripadanya, padahal kamu sendiri tidak mau

mengambilnya melainkan dengan memicingkan mata

terhadapnya. Dan ketahuilah, bahwa Allah Maha Kaya dan

Maha Terpuji”. (QS. Albaqarah:267)53

Konsep Islam mengatur kualitas layanan merupakan ketepatan

dan keakuratan serta kemampuan pada bidang masing-masing,

kelemahlembutan, wawasan pengetahuan, kekeluargaan, persamaan,

tolong menolong, sopan santun, perhatian, empati dan jaminan rasa

nyaman dan aman memberikan kepercayaan kepada nasabah.

Dijelaskan juga dalam hadist mengenai konsep islam mengenai layanan

dalam hadist riyawat muslim mengatakan “orang yang menunjukkan

(sesama kebaikan) kepada kebaikan,ia bagaimana mengerjakannya.

52

Eka Nurlailia, “Nasabah Pengaruh Kualitas Pelayanan dan Tata Letak/Layout Terhadap

Loyalitas pada BNI Syariah Kantor Cabang Pembantu Tulungagung,” 2014, hal.18 53

Departemen Agama RI AL-Quran danTerjemahannya, (QS. AL Baqarah, 267)

Page 46: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

26

Dalam hadist ini terdapat makna saling membantu orang lain dengan

ilmunya. Saling membantu antara muslimin yang satu dengan lainnya.

Ketika seorang mukmin telah mengerjakan kebajikan dan amal saleh,

berkewajiban membantu orang lain dengan tindakan yang memacu

semangat orang lain untuk beramal.54

3.2 Kualitas layanan menurut perspektif Islam

Islam mengajarkan untuk berbuat amanah dengan

menggunakan ilmu dalam berbisnis. Ada beberapa hal yang mengajarkan

hal tersebut:

a) Shidiq yaitu benar dan jujur, tidak pernah berdusta dalam

melakukan berbagai macam transaksi bisnis. Larangan berdusta,

menipu, mengurangi takaran timbangan dan mempermainkan

kualitas akan menyebabkan kerugian yang sesungguhnya. Nilai

shidiq disamping bermakna tahanuji, ikhlas serta memiliki

kesinambungan emosional.

b) Kreatif, berani, dan percaya diri. Ketiga hal itu mencerminkan

kemauan berusaha untuk mencari dan menemukan peluang

bisnis yang baru, prospektif, dan berwawasan masa depan,

namun tidak mengabaikan prinsip kekinian. Hal ini hanya mungkin

dapat dilakukan bila seorang pebisnis memiliki kepercayaan diri

dan keberanian untuk berbuat sekaligus siap menanggung

berbagai macam resiko.

c) Amanah dan fathonah merupakan kata yang sering diterjemahkan

dalam nilai bisnis dalam manajemen dan bertanggung jawab,

transparan, tepat waktu, memiliki manajemen bervisi,manajer dan

pemimpin yang cerdas, sadar produk dan jasa, secara

berkelanjutan.

d) Tablig yaitu mampu berkomunikasi dengan baik, istilah ini juga

diterjemahkan dalam bahasa manajemen sebagai supel, cerdas,

54

Husnul Khatimah, “Penerapan Syarah Islam”, (Yogyakarta :Pustaka Pelajar, 2011),hal.89

Page 47: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

27

deskripsi tugas, delegasi wewenang, kerja tim, cepat tanggap,

koordinasi, kendali, dan supervise.

e) Istiqomah yaitu menampilkan dan mengimplementasikan secara

konsisten nilai-nilai yang tersebut diatas meskipun banyak godaan

dan tantangan. Istiqomah dapat memberikan kelancaran dan

kesuksesan pada peluang-peluang bisnis yang memberikan

keuntungan besar.

Dari berbagai kajian teoritis, kualitas pelayanan yang dilakukan

sesuai dengan prosedur dan ketentuan akan memberikan perasaan

puas, serta kepercayaan antara nasabah dengan pihak bank. Dalam

hal ini, BNI Syariah Kantor cabang Kota Jambi memiliki peranan

penting dalam segi kualitas layanan, inovasi produk tabungan dan

pemberian distribusi bagi hasil.

4. Hubungan Antara Distribusi Bagi Hasil, Inovasi produk, Kualitas

layanan dan Kepuasan Nasabah

Pencapaian terpenting dalam aktivitas pemasaran adalah

kepuasan pelanggan (Customer Satisfaction). Menurut Fornell dan

Wernelfalt terdapat hubungan antara mempertahankan pelanggan yang

dapat diwujudkan melalui kepuasan pelanggan dengan memberikan

pelayanan serta terhadap laba yang diperoleh perusahaan.55 Dikutip

oleh Dwi Ariyani dan Febrina Rosinta dalam fornell bahwa kepuasan

pelanggan merupakan kunci dalam menciptakan loyalitas pelanggan.

Manfaat yang dicapai oleh perusahaan dengan tingkat kepuasan yang

tinggi yaitu selain dapat meningkatkan loyalitas pelanggan tapi juga

dapat mencegah terjadi perputaran pelanggan, menaikkan citra

perusahaan dan efisiensi beban operasional, menaikkan efektifitas

55

Mukharom, Khasanah, dkk, Analisis Pengaruh Nilai Nasabah Dan Kualitas

Pelayanan Terhadap Kepuasan Nasabah Untuk Menciptakan Loyalitas Nasabah (studi Kasus Nasabah Bank Bri Cabang Pandanaran Semarang), Phd Thesis, 2012), hal.12

Page 48: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

28

promosi.56Kepuasan pelanggan akan meningkatkan persaingan,

semakin tinggi tingkat persaingan akan menyebabkan pelanggan

menghadapi lebih banyak alternatif produk , harga dan kualitas yang

bervariasi, sehingga pelanggan akan selalu mencari yang dianggap

paling tinggi dari beberapa produk.57 Kepuasan pelanggan menjadi

tolak ukur keberhasilan yang akan berdampak pada peningkatan

volume penjualan suatu perusahaan.

Objek yang dilakukan dalam pengukuran kepuasan yaitu

kepuasan pelanggan secara keseluruhan (overall customer

satisfaction), dimensi kepuasan pelanggan, konfirmasi harapan

(confirmation of expectation), niat melakukan pembelian ulang

(repurchase intention), ketersediaan merekomendasikan kepada pihak

lain (willingness to recommend), ketidakpuasan pelanggan.58

Konsep Kepuasan Nasabah menurut perspektif Islam merupakan

implementasi hablum Minallah Wa hablum minannas dalam konsep

tauhid. Salah satu keharusan muslim adalah menjalin dua hubungan

(hubungan baik dengan Allah SWT) dan hubungan baik antar manusia.

Adanya hubungan yang baik antara pihak pelaku usaha dan pelanggan

dengan mengedepankan konsep keislaman akan memberikan nilai

lebih. Ditegaskan dalam firman Allah SWT Q.S Ali-Imran ayat 159 telah

memberikan pedoman kepada mukmin (pelaku usaha) agar berlemah

lembut (memuaskan kepada objek dakwah customer/pelanggan).

5. Loyalitas Nasabah

5.1 Pengertian Loyalitas

Dalam suatu organisasi bisnis baik itu perusahaan maupun

perbankan, ada banyak hal yang menjadi tolak ukur keberhasilan suatu

56

Dwi Ariyani, Febrina Rosinta, Pengaruh Kualitas Layanan Terhadap kepuasan

Pelanggan dalam Membentuk Loyalitas Pelanggan, Jurnal Ilmu Administrasi dan Organisasi Vol17, No.2,Univ. Indonesia, 2010), hal.1 57

Kotler, Philip, Manajemen PemasaranJilid I (Jakarta: Erlangga:, 2008),hal.144 58

Tjiptono, fandy, Op.Cit., hal. 353

Page 49: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

29

perusahaan. Segi layanan merupakan faktor penting bagi perusahaan/

perbankan yang bergerak dibidang pelayanan/ jasa. Produk yang

berinovasi dari waktu ke waktu, tata letak ruang/ layout perusahaan

yang akan berdampak pada kepercayaan masyarakat akan perusahaan

tersebut.

Menurut Oliver, diterjemahkan oleh Ratih Hurriyanti, loyalitas

adalah komitmen bertahan dan bekerja secara konsisten dimasa yang

akan datang walaupun ada pengaruh situasi dan dunia kerja

mempunyai potensi menyebabkan perubahan perilaku.59Loyal juga

berarti kesetiaan dicerminkan oleh kesediaan menjaga dan membela

perusahaan di dalam maupun di luar pekerjaan dan orang yang tidak

bertanggung jawab.60

Menurut Griffin yang diterjemahkan oleh Ratih Hurriyati

menyatakan “bahwa loyalitas lebih mengacu pada wujud perilaku dan

unit-unit pengambilan keputusan untuk melakukan pembelian secara

terus menerus terhadap barang/jasa suatu perusahaan yang

dipilih”.61Loyalitas pada nasabah merupakan perilaku yang terkait

dengan produk, pelayanan dan kepuasan. Loyalitas pelanggan

merupakan aset terpenting bagi perusahaan. Pelanggan yang loyal

memiliki ciri atau karakteristik diantaranya :

1. Melakukan pembelian secara teratur (Makesreguler repeat

purchases).

2. Membeli diluar lini produk dan jasa (Purchases Across product and

service lines).

3. Merekomendasikan produk lain (Refers Others).

4. Menunjukkan kekebalan dari daya tarik produk sejenis dari pesaing

(Demonstrates an immunity to the fullof the competition).

59

Ratih Hurriyati,“Bauran Pemasaran dan Loyalitas Konsumen”,(Bandung: Alfabeta,

2005),hal.129 60

Hasibuan Malayu SP,”ManajemenSumber Daya Manusia”,(Jakarta: Bumi Aksara

2011),hal.121 61

Ratih Hurriyanti, Op.Cit.,hal. 149

Page 50: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

30

Konsep yang terkadung dalam loyalitas lebih menekankan kepada

perilaku pembelian.Seperti melakukan ulang terhadap produk dengan

merek tertentu dalam suatu perusahaan dan tidak berpindah ke produk

lain yang diciptakan oleh pesaing.

Mengenai loyalitas, selain kepuasan pelanggan dan kualitas

layanan, citra merupakan faktor lain yang diduga berpengaruh langsung

terhadapnya.loyalitas pelanggan dipengaruhi secara langsung dan

positif oleh kepuasan pelanggan, citra produk, kepercayaan dan

hubungan pelanggan. Manajer harus selalu memprioritaskan kepuasan

pelanggan mereka. Karena itu adalah prediktor terkuat dari loyalitas

pelanggan.Ini dapat dicapai dengan mendengarkan kebutuhan mereka

dan kemudian dengan menciptakan produk dan layanan yang

memenuhinya62.

Dari pemaparan berbagai sumber defenisi mengenai loyalitas,

dapat ditarik kesimpulan, loyalitas adalah usaha menarik minat

pelanggan dengan menjual dan menyediakan barang dan jasa kepada

pelanggan dengan maksud menarik pelanggan lain setelah pelanggan

merasa puas akan produk barang dan jasa yang ditawarkan dan

melakukan pembelian ulang serta merekomendasikan dan

membicarakan hal-hal yang baik kepada pihak lain.

5.2 Karakteristik atau sifat yang dilakukan oleh pelanggan yang loyal

Dalam konteksnya loyalitas pelanggan memiliki karakteristik

sebagai berikut 63:

1. Pembelian berulang secara teratur.

Pelanggan loyal terhadap produk atau jasa yang diperolehnya, akan

melakukan pembelian dua kali atau lebih pada produk yang sama

pada suatu perusahaan.

62Elissavet Keisidou, Lazaros saringianidis, dkk, Costomer Saisfaction,loyalty and financial

performance a holictic approch of the the greek banking sector, International Journal of Bank Marketing, Vol 31Iss 4, 2013), pp. 280

63 Griffin,Jill,”Customer Loyalty”, (Jakarta : Erlangga, 2005),hal.31

Page 51: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

31

2. Membeli antarlini produk dan jasa.

Pelanggan yang loyal akan memperluas kesetiaaan mereka kepada

produk atau jasa lain yang dibuat oleh produsen yang sama. Pada

akhirnya mereka adalah pelanggan setia bagi perusahaan untuk

selamanya.

3. Mereferensikan atau merekomendasikan kepada orang lain.

Pelanggan yang loyal menunjukkan sikap penolakan terhadap

produk atau jasa lain karena telah menaruh kepercayaan dan

merasa menjadi bagian pada perusahaan tersebut.

4. Menolak produk lain/menunjukkan kekebalan dari tarikan

persaingan tidak terpengaruh oleh tarikan pesaingan produk sejenis

lainnya.

5.3 Pengukuran Loyalitas

Pengukuran loyalitas merupakan cara untuk melihat pelanggan

/nasabah melakukan pembelian secara teratur/konsisten. Berikut ini

karakteriktik loyalitas, yaitu :

(a) Melakukan transaksi secara teratur. Nasabah merasa perlu

menabung secara teratur dengan menggunakan berbagai produk yang

ditawarkan dan memilki kepercayaan untuk menggunakan produk bank

setiap mempunyai kebutuhan dana;

(b) Kebal terhadap produk dari pesaing. Pelanggan terus melakukan

pembelian ulang atau konsisten memakai produk barang dan jasa pada

satu perusahaan dan tidak berpindah atau tergoda ke dari produk dari

luar perusahaan,

(c)Ketersedian merekomendasikan kepada oranglain dan

membicarakan hal-hal baik atas produk barang dan jasa.64

Ada 6 (enam) indikator dalam mengukur indikator menurut

Tjiptono yang dikutip oleh Sangadji dan Sopiah dalam Sucidika Sapitri

dan Popo Suryana, yaitu 65:

64

Dermawan Wibosono, Manajemen Kinerja Koperasi & Organisasi: Panduan Penyusunan Indikator, ( Jakarta : Erlangga),hal. 59

Page 52: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

32

1). Pembelian ulang.

2). Kebiasaan mengkonsumsi merek.

3). Rasa suka yang besar terhadap merek.

4). Ketetapan terhadap merek.

5). Keyakinan bahwa merek tersebut adalah merek yang terbaik.

6). Merekomendasikan merek kepada orang lain.

Pendapat lain mengenai pengukuran /indikator dalam loyalitas

dikemukakan Kotler dan Keller dalam jurnal Chintya Damayanti dan

Wahyono diterjemahkan pada tesis sapitri dan suryana ada beberapa

indikator loyalitas diantaranya 66 :

1. Kesetiaan terhadap pembelian produk (repeat purchase).

2. Ketahanan terhadap pengaruh negatif pada perusahaan (retention)

3. Mereferensikan secara total eksistensi perusahaan (referalls).

5.4 Indikator tingkatan loyalitas

Perbankan syariah dalam meningkatkan loyalitas nasabah harus

mampu meningkatkan kepuasan serta mempertahankan tingkat

kepuasan dalam jangka panjang. Loyalitas mengarah pada pembelian

berulang, perekomendasian, dan proporsi meningkatnya pembelanjaan.

dengan supplier yang sangat menguntungkan. Tingkatan nasabah loyal

terdiri dari :67

1). Nasabah loyal (entrenched), yaitu nasabah tidak akan pindah ke

produk lain.

2). Nasabah Normal (Avarage), yaitu nasabah dengan loyalitas cukup

tinggi, tetapi masih kemungkinan berpindah ke produk lain.

3). Nasabah setengah loyal (Shallow), yaitu nasabah setengah loyal,

setengahnya lagi mempunyai sikap switcher.

65

Sucidika Sapitri dan H. Popo Suryana, “Pengaruh Kualitas Pelayanan dan Citra Perusahaan Terhadap Loyalitas Nasabah Pada Bank BJB Kantor Cabang Pembantu Ketapang” (PhD Thesis, Perpustakaan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unpas, 2019), hal.30

66

Ibid, hal.31 67

Tatik Wijayanti, “ Managing Marketing Plan (Teori Dan Aplikasi )”( Jakarta : PT. Alex

Media Komputindo, 2012), hal. 150

Page 53: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

33

4). Nasabah tidak loyal (convertible), yaitu nasabah yang akan

berpindah ke produk lain.

Terdapat 4 (empat indikator) yang dikemukan Foster dan

Cadogan yaitu :68

1). Perilaku nasabah yang bersifat memberikan rekomendasi untuk

mengajak orang lain untuk melakukan pembelian atau menggunakan

produk tersebut.

2). Nasabah akan melakukan aktifitas transaksi atau mempergunakan

segala bentuk layanan yang ditawarkan oleh perbankan.

3). Nasabah akan menjadikan perbankan tersebut sebagai pilihan

pertama dalam menggunakan jasa keuangan.

4). Word of Mouth yaitu perilaku nasabah untuk membicarakan hal-hal

bagus terhadap produk bank tersebut ke orang lain.

Paradigma ilmu dalam Islam mengenai konsep loyalitas

pelanggan tidak mengambil alih pelanggan dari bisnis orang lain

dengan cara menjelek-jelekan namun mengambil alih pelanggan

dengan cara memberikan yang terbaik kepada pelanggan.

Menggunakan persaingan yang sehat tanpa manipulasi, tidak akan

terdapat kecurangan-kecurangan pada persaingan bisnis. Keyakinan

sebagai implementasi tauhid, Aturan sebagai implementasi ibadah,

kepribadian sebagai implementasi akhlak, pengetahuan sebagai

implementasi ilmu dan potensi sebagai implementasi manusia.

C. Kerangka Teoritis

Dalam pencapaian kinerja perbankan syariah, bahwa loyalitas

nasabah menjadi faktor utama yang menjadikan bank syariah lebih

bersaing dengan bank syariah lainnya. Loyalitas nasabah bercirikan

nasabah tetap setia menggunakan produk dan jasa layanan syariah baik

produk lama maupun produk baru dengan berbagai fasilitas keunggulan

68

Brian D. Foster and John Q. Cadogan, “ Relationship Selling and Customer Loyalty : An

Empirical Investigation”, Journal Of Marketing Investigation adn Planning, 2000), hal. 18

Page 54: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

34

yang diberikan dari setiap fiturnya. Nasabah yang puas akan tetap loyal

menggunakan produk bank syariah dalam jangka panjang dan

membicarakan kepada pihak lain agar tertarik untuk menabung ataupun

menggunakan fasilitas produk lain yang ditawarkan oleh bank syariah.

Meskipun saat ini persaingan pangsa pasar bank berbasis syariah masih

belum bisa bersaing dengan bank berkonsep bunga, dengan pangsa

pasar 6% dari bank konvensional.

Menurut sistem perbankan syariah diharapkan menghadapi

persaingan yang kuat tidak hanya dari bank syariah tetapi juga dari bank

konvensional mapan yang menawarkan produk dan layanan syariah.

Dalam penelitiannya dilakukan upaya untuk menilai tingkat kesadaran

dan kepuasan nasabah terhadap bank syariah .69Namun dengan adanya

pemberikan distribusi bagi hasil, inovasi disetiap produk tabungan, serta

peningkatan standar kualitas layanan, akan menciptakan tingkat

kepuasan. Tingkat kepuasan akan membentuk dan mempertahankan

loyalitas nasabah. Maka tingkat market share (pangsa pasar) bank

syariah juga meningkat.

Untuk penerapan distribusi bagi hasil (adanya transfaransi dan

keadilan bagi hasil menjadi poin penting). Beberapa penelitian yang

dilakukan mengenai bagi hasil dikutip dari Agus Kusumaramdhani dan

Fatimah, semakin tinggi keadilan bagi hasil yang ditentukan oleh pihak

bank semakin tinggi pula loyalitas nasabah terhadap bank yang

bersangkutan. Maka untuk mempertahankan loyalitas nasabah terhadap

bank perlu dibuat aturan distribusi bagi hasil yang memuaskan nasabah

dan calon nasabah tersebut.70 Namun menurut junaidi achmad tavip,

bahwa keadilan bagi hasil tidak berpengaruh terhadap loyalitas meskipun

bagi hasil yang diberikan oleh bank- bank syariah sudah baik dan sudah

69

Kamar Naser, Ahmad Jamal, Khalid Al-Khalid, Islamic banking : a study of customer satisfaction and preferences in Jordan, ( International Journal of Bank Marketing, ISSN :Vol 17, Jun 1999),hal 135-151 70

Agus Kusumaramdhani dan Fatimah Fatimah, Loc. Cit.,hal 93

Page 55: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

35

diharapkan. Tetapi nasabah bank tidak loyal dan tetap berpindah ke

bank lain karena tingkat bagi hasil yang ditawarkan rendah. 71

Bukan hanya distribusi bagi hasil dalam mempertahankan loyalitas

nasabah inovasi produk menjadi faktor lain, inovasi memberikan daya

tarik untuk setiap produk baru yang dikeluarkan. Inovasi adalah ide atau

produk apapun yang dirasa oleh calon adopter sebagai sesuatu yang

baru.72 Dalam hal ini inovasi merupakan proses penciptaan ide atau

kreatifitas dari pemanfaatan sumber daya yang ada ataupun sumber

daya baru lain yang belum dimanfaatkan nilainya. Produk adalah segala

sesuatu yang ditawarkan untuk mencapai tujuan perusahaan kepada

pasar untuk memuaskan sesuatu keinginan atau kebutuhan termasuk

barang fisik, jasa, pengalaman, acara, orang, tempat, property,

organisasi, informasi dan ide.73

Adanya distribusi bagi hasil, inovasi produk, standard kualitas

layanan juga merupakan faktor penting mempertahankan loyalitas

nasabah. Kualitas pelayanan pada bank syariah ditujukan kepada para

staff dan karyawan dalam memberikan nilai lebih bagi kinerja bank

syariah.Pelayanan yang dilakukan dengan personalized dan professional

yang diberikan oleh bank syariah akan menciptakan kepuasan, perasaan

senang, dan memberikan bank syariah akan tetap eksis berkompetisi

dalam dunia perbankan. Menurut Wijiharta bank syariah memiliki

keunggulan dengan kedekatannya dengan hukum syariah, keterkaitan

dengan sumber daya insani dalam layanan interpersonal.Kualitas

layanan pada bank syariah lebih tinggi secara nyata dari pada bank

konvensional.74Nasabah dengan kepuasan yang tinggi akan

71

Junaedi, Achmad Tavip,Analisis Pengaruh Kualitas Pelayanan, Keadilan, dan Kepuasan

Nasabah terhadap Loyalitas Nasabah Bank Syariah (Studi pada Nasabah Bank Syariah di Provinsi Riau. (Online). Vol 10, No. 1.2012), hal 174 72

Nugroho J. Setiadi, Perilaku Konsumen, ( Jakarta : Kencana Perdana Media Group,

2013), hal, 322 73

Philip Kotler, Manajemen Pemasaran, Jilid 2 Edisi ke-13, (Jakarta : Erlangga : 2009),

hal,4 74

Wijiharta, Perbandingan Kualitas Pelayanan Bank Syariah dengan Bank Konvensional di

Yogyakarta Bagi Nasabah Ganda menggunakan „Carter „Model, (STIE) Hamfara

Page 56: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

36

menciptakan loyalitas yang tinggi pula. Menurut Ahmad Junadi tavip,

bahwa kualitas pelayanan berpengaruh pada keadilan, nasabah yang

telah mendapatkan pelayanan yang baik juga mendapatkan bagi hasil

yang sesuai diharapkan, dan tetap setia dan tidak akan berpindah ke

bank konvensional.75Sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh putri

hadiyanti rukmana, bahwa inovasi produk dan kualitas layanan

berpengaruh terhadap kepuasan nasabah. Inovasi produk dikatakan

berhasil jika diterima dan digunakan oleh nasabah dalam jangka waktu

lama. Dan kualitas pelayanan yang baik adalah sopan santun, ramah,

dan memenuhi kebutuhan dan problem solving terhadap

nasabah.76Menurut Muslim Amin, Zaidi Isa, Rodrigue Fontaine,

menjelaskan bahwa dalam penelitiannya perlu disediakan produk

perbankan yang aman dengan prinsip syariah sehingga memberikan

gambaran kepercayaan pada bank syariah sehingga keaslian nilai akan

membentuk loyalitas namun sebaliknya jika mereka tidak mau

mempercayai bank syariah maka mereka tidak akan setia dengan bank

tersebut.Terdapat 2 dimensi mengukur loyalitas pelanggan yaitu

behavioral dan attitudinal loyalty yang mengacu pada perilaku untuk

membeli dan menyukai produk tertentu dan merekomendasikan kepada

pihak lain.77Dengan demikian nasabah yang puas akan menjadikan

nasabah loyal terhadap bank syariah. Berbeda dengan Ahmad Qothru

Ghoitsul Fajri, bahwa kualitas layanan pengaruh langsung positif namun

tidak signifikan terhadap loyalitas. Sedangkan secara tidak langsung

adanya variable intervening yaitu kepuasan nasabah, maka kualitas

Yogyakarta, Journal of Bussiness Theory and Implementation, International Journal of

Islamic Financial Services,Vo1, No 1,2010), hal. 104 75

Junaedi, Achmad Tavip, Op. Cit., hal.169-171 76

Putri Hadiyanti Rukmana, Op, Cit., hal 80 77

Muslim Amin, Zaidi Isa, dkk, Islamic Banks contrasting the drivers of customer satisfaction on image,trust, and loyalty of muslim and non-muslim customers in Malaysia, International Journal of Banking Marketing, Vol 31 Iss 2,2013),pp 79

Page 57: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

37

layanan memiliki pengaruh signifikan terhadap loyalitas. 78Lo Liang

Kheng, Osman Mahamad,T. Ramayah,dan Rahim mosahab bahwa

dimensi terhadap loyalitas yaitu tangible tidak signifikan terhadap

customer loyality, sedangkan reliabilities memiliki hubungan signifikan

terhadap customer loyality.

Maka untuk menjawab permasalahan penelitian dari beberapa

penjelasan pemikiran-pemikiran yang lalu dan relevan, maka dibentuk

kerangka pemikiran dibawah ini :

Gambar 2.1 Hubungan antara Distribusi bagi hasil ( X1Dbh) , Inovasi Produk tabungan (X2Inprod), Standar Kualitas Layanan (X3SKL), Dan Kepuasan

Nasabah (MoKpn) Sebagai variable moderasi terhadap Loyalitas Nasabah ( YLyn) Bank BNI Syariah Kantor Cabang Kota Jambi.

H1 H7

H2 H8

H5 H5

H9

H3 H4

H4

H6

D.Penelitian yang Relevan

Adapun sebelum melakukan penelitian ini, maka dilakukan terlebih

dahulu mencari sumber dari penelitian terdahulu yang berhubungan dengan

penelitian ini. Pada penelitian yang relevan dibahas dalam bentuk jurnal

dan artikel yang mendukung sebagai dasar pembahasan interprestasi

78

Ahmad Qothru Qhoitsul Fajri, Pengaruh Kualitas Layanan dan Customer Value Terhadap

Kepuasan Nasabah Serta Implikasinya Terhadap Loyalitas Nasabah (Studi Pada bank BNI Syariah Cabang Fatmawati, Jakarta: Repository Uin Jakarta, 2014), hal.104

Inovasi Produk Tabungan

( X2Inprod)

Distribusi bagi hasil ( X1Dbh)

Standard Kualitas Layanan ( X3 SKl)

Kepuasan Nasabah (MoKPn)

Loyalitas

Nasabah ( YLyn)

Page 58: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

38

peneliti pada bahan sebelumnya. Penelitian relevan memberikan gambaran

untuk penelitian selanjutnya yang akan dilakukan, selain itu memberikan

gambaran perbedaan inti masalah dan hasil dari penelitian sebelumnya

yang pernah dilakukan dianggap relevan dengan penelitian ini.

Di bawah ini, ada beberapa hasil penelitian yang memiliki relevensi

dengan penelitian ini, antara lain:

Tabel 2.1

Penelitian Relevan

NO JUDUL VARIABEL DAN

METODE ANALISIS

HASIL PEMBAHASAN PERBEDAAN

1 Pengaruh

Religiusitas,

Kepercayaan, Citra

Perusahaan, Dan

Sistem Bagi Hasil

Terhadap Minat

Nasabah Menabung

Di Bank Syariah

Mandiri ( Studi Kasus

Pada Nasabah Bank

Mandiri Gresik.

Penulis, Nurul

Khorimah, 2018

( Jurnal Ekonomi dan

Manajemen, Jurnal

untaq-sby.ac.id)

Menggunakan uji

reliabilitas dan

validitas

menggunakan

perhitungan Cornbach

Alpha. Alat instrumen

yang digunakan

berupa kuioser.

Teknik analisis data

dilakukan dengan

Partial Least Square

(PLS) pada program

Warp PLS 5.0

Masing-masing

variabel yang menjadi

penentu minat

menabung saling

berpengaruh terhadap

loyalitas. Diantara

sistem bagi hasil dapat

meningkatkan minat

menabung dan

kesetiaan terhadap

bank syariah

Variabel Independen

= Distribusi Bagi

hasil (X1Dbh)

,inovasi produk

tabungan (X2Inprod)

dan standar kualitas

layanan (X3SKL)

sedangkan variabel

adalah, loyalitas

nasabah (YLyn),

Kepuasan nasabah

(MoKpn) BNI

Syariah Kantor

Cabang Kota Jambi

Menggunakan skala

obsevasi, likert dan

Metode analysis

Spss versi 20

2 “Pengaruh Reputasi,

Merk, Dan Keadilan

Bagi Hasil Terhadap

Loyalitas Nasabah

Tabungan

Mudharabah Bank X

Variabel terikat adalah

loyalitas nasabah,

Reputasi, Merk dan

keadilan bagi hasil

sebagai variabel

bebas. Dengan

Variabel keadilan bagi

hasil mempunyai

pengaruh positif dan

signifikan terhadap

loyalitas. Semakin

tinggi pemberian

Variabel Independen

= Distribusi Bagi

hasil (X1Dbh)

,inovasi produk

tabungan (X2Inprod)

dan standar kualitas

Page 59: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

39

“Syariah KCP

Ciledug,”

Penulis,

Kusumaramdani dan

Fatimah, 2015, Jurnal

ekonomi dan bisnis

PNJ),neliti.com

menggunakan data

primer berupa

kuisioner. Denga

pengukuran

responden

menggunakan skala

likert dan analisis

korelasi person

produk moment

keadilan bagi hasil

akan berpengaruh

pada kesetiaan

nasabah terhadap

bank “X” tersebut.

layanan (X3SKL)

sedangkan variabel

adalah, loyalitas

nasabah (YLyn),

Kepuasan nasabah

(MoKpn) BNI

Syariah Kantor

Cabang Kota Jambi

Menggunakan skala

obsevasi, likert dan

Metode analysis

Spss versi 20

3 “Pengaruh Inovasi

Produk Dan Kualitas

Pelayanan Terhadap

Kepuasan

Nasabah(Studi Kasus

Pada PT. BNI

Syariah Kota Medan

Penulis, Putri

Hardianti Rukmana,

2019 ( Skripsi Univ.

Muhammadiyah

Sumatera Utara)

Menganalisis data

yang diperoleh

dengan cara

kuantitatif atau

menguraikan data

serta membuat

kesimpulan

berdasarkan data

yang diperoleh.

dengan menggunakan

metode uji validitas,

uji reabilitas, dan

Koefisien Product

Moment,

Hasil dari penelitian ini

menunjukan bahwa

inovasi produk secara

persial berpengaruh

positif ,secara persial

berpengaruh positif

dan signifikan.

Sedangkan inovasi

produk dan kualitas

pelayanan secara

simultan terhadap

kepuasan nasabah.

Variabel Independen

= Distribusi Bagi

hasil ,inovasi produk

dan standar kualitas

layanan sedangkan

variabel Y adalah,

loyalitas nasabah

(YLyn), Kepuasan

nasabah sebagai

moderasi (MoKpn)

BNI Syariah Kantor

Cabang Kota Jambi

Menggunakan skala

obsevasi, likert dan

Metode analysis

Spss versi 20

4 Pengaruh Nilai

Pelanggan, Inovasi

Produk dan Kualitas

Layanan Terhadap

Loyalitas Nasabah

Bank Muamalat

Indonesia Cabang

Madiun

Penulis, Binti

Variabel bebas nilai

pelanggan, inovasi

dan kualitas layanan

sedangkan variabel

terikat adalah

Loyalitas nasabah,

gunakan teknik one

shot dengan rumus

korelasi product

variabel bebas masing-

masing berpengaruh

signifikan terhadap

variabel terikat.

Variabel bebas yang

paling berpengaruh

terhadap loyalitas

nasabah

Variabel Independen

= Distribusi Bagi

hasil (X1Dbh)

,inovasi produk

tabungan (X2Inprod)

dan standar kualitas

layanan (X3SKL)

sedangkan variabel

adalah, loyalitas

Page 60: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

40

Mutafarida 2017

( Jurnal ofIslamic

economi).jurnal.iain.k

ediri.ac.id

moment pearsons nasabah (YLyn),

Kepuasan nasabah

(MoKpn) BNI

Syariah Kantor

Cabang Kota Jambi

Menggunakan skala

obsevasi, likert dan

Metode analysis

Spss versi 20

5 Pengaruh Kualitas

Pelayanan Terhadap

Loyalitas Nasabah

Pada Bank Mandiri

Cabang Gorontalo,

Penulis Hais Dama

2010 ( Jurnal

Inovasi). E-

jurnal.ung.ac.id

Variabel bebas=

Kualitas pelayanan,

Variabel

Terikat=Loyalitas

Metode penelitian

yang digunakan

dalam penelitian ini

adalah descriptive

survey dan

explanatory survey.

Pengaruh kualitas

layanan terhadap

loyalitas pelanggan

dapat dimediasi oleh

kepuasan pelanggan.

Kepuasan pelanggan

merupakan masalah

satu konsep yang

memiliki hubungan

yang erat dengan

loyalitas pelanggan

Variabel Independen

= Distribusi Bagi

hasil (X1Dbh)

,inovasi produk

tabungan (X2Inprod)

dan standar kualitas

layanan (X3SKL)

sedangkan variabel

adalah, loyalitas

nasabah (YLyn),

Kepuasan nasabah

(MoKpn) BNI

Syariah Kantor

Cabang Kota Jambi

Menggunakan skala

obsevasi, likert dan

Metode analysis

Spss versi 20

6 Pengaruh Kualitas

Pelayanan Dan

Kepercayaan

Terhadap Loyalitas

Nasabah (Studi Pada

Bank Bni Syariah

Kantor Cabang

Pekanbaru)”

Penulis, Yelli Tri

susanti dan Okta

Variabel Bebas=

Kualitas Pelayanan,

Kepercayaan,

Variabel Terikat

=Loyalitas

yaitu uji validitas, uji

reliabilitas, analisis

linier sederhan,

analisis linier

berganda, analisis

Kualitas layanan

memberikan pengaruh

yang signifikan

terhadap loyalitas

nasabah. Karena

layanan yang diberikan

kepada nasabah telah

sesuai dengan harapan

dan kebutuhan

nasabah.

Variabel Independen

= Distribusi Bagi

hasil (X1Dbh)

,inovasi produk

tabungan (X2Inprod)

dan standar kualitas

layanan (X3SKL)

sedangkan variabel

adalah, loyalitas

nasabah (YLyn),

Page 61: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

41

karneli ( 2017)

journal article Ilmu

social politik

Univ.Riau. Neliti.com

determinan (R2 ) dan

uji hipotesis dengan

pengujian uji t

(parsial) dan uji f

(simultan).

Kepuasan nasabah

(MoKpn) BNI

Syariah Kantor

Cabang Kota Jambi

Menggunakan skala

obsevasi, likert dan

Metode analysis

Spss versi 20

7 Analisis

StrategiDiferensiasi

Produk, Kualitas

Layanan, dan Citra

Merek, Terhadap

Keunggulan Bersaing

pada PT. Bank

Central Asia , Tbk

Kantor cabang Utama

Manado, Omega

Wulan Wilar,

Frederick G.

Worang,Djurwati

Soepeno, 2017

(Jurnal EMBA) Univ.

Samratulangi Menado

Variabel Bebas

(Diferensiasi Produk,

Kualitas Layanan, dan

Citra merek, Variabel

Terikat adalah

Keunggulan Bersaing,

dengan menggunakan

jenis penelitian

asosiatif. Metode

analisis yang

digunakan dengan uji

validasi, realibilitas,Uji

asumsi Klasik dan

analisis regresi linear

berganda

Hasil penelitian

berpengaruh masing-

masing variabel

independen terhadap

variabel dependen,

namun secara parsial

variable citra merk

tidak ada pengaruh

terhadap keunggulan

bersaing .

Variabel Independen

= Distribusi Bagi

hasil (X1Dbh)

,inovasi produk

tabungan (X2Inprod)

dan standar kualitas

layanan (X3SKL)

sedangkan variabel

adalah, loyalitas

nasabah (YLyn),

Kepuasan nasabah

(MoKpn) BNI

Syariah Kantor

Cabang Kota Jambi

Menggunakan skala

obsevasi, likert dan

Metode analysis

Spss versi 20

8 Pengaruh Kualitas

Layanan Terhadap

kepuasan Pelanggan

dalam Membentuk

Loyalitas

Pelanggan,(Dwi

Ariyani & Febrina

Rosinta) Jurnal Ilmu

Administrasi dan

Organisasi Vol17,

No.2,Univ. Indonesia,

Penelitian ini

menggunakan

pendekatan kuanti-

tatif. Berdasarkan

teknik pengumpulan

data dan informasi,

dalam penelitian ini

menggunakan dua

macam data, yaitu

data primer dan data

sekunder. Data primer

Kelima dimensi

pembentuk kualitas

layanan berpengaruh

secara

signifikan.Dimensi

tersebut adalah

reliability,

responsiveness,

assurance,emphaty,

dan tangibility

Variabel Independen

= Distribusi Bagi

hasil (X1Dbh)

,inovasi produk

tabungan (X2Inprod)

dan standar kualitas

layanan (X3SKL)

sedangkan variabel

adalah, loyalitas

nasabah (YLyn),

Kepuasan nasabah

Page 62: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

42

2010), diperoleh melalui

survei

(MoKpn) BNI

Syariah Kantor

Cabang Kota Jambi

Menggunakan skala

obsevasi, likert dan

Metode analysis

Spss versi 20

E. Hipotesis Penelitian

Dalam suatu penelitian, hipotesis atau jawaban sementara

merupakan hipotesis tersebut nantinya akan melewati uji kebenaran.

untuk mempertegas atau menolak hipotesis secara empiris. Adapun

hipotesis yang akan di uji dalam penelitian ini adalah diduga ada yang

signifikan antara distribusi bagi hasil (X1Dbh), inovasi produk tabungan

(X2Inprod), standar kualitas layanan (X3SKL) dan kepuasan nasabah

( MoKpn) terhadap loyalitas nasabah ( YLyn)

Berdasarkan latar belakang masalah, kerangka pemikiran, maka

dapat dikemukakan hipotesis sebagai berikut:

H1 : diduga distribusi bagi hasil (X1Dbh) berpengaruh signifikan terhadap

loyalitas nasabah ( YLyn)

H2 : diduga inovasi produk tabungan (X2Inprod) berpengaruh signifikan

terhadap loyalitas Nasabah (YLyn)

H3 : diduga standar kualitas layanan ( X3SKLada pengaruh signifikan

dengan loyalitas nasabah (YLyn).

H4 : diduga variabel moderasi kepuasan nasabah (MoKpn) ada pengaruh

signifikan terhadap loyalitas nasabah (YLyn).

H5 : diduga distribusi bagi hasil (X1Dbh), inovasi produk tabungan (X2Inprod),

standar kualitas layanan (X3SKL) berpengaruh signifikan terhadap loyalitas

nasabah (YLyn).

Page 63: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

43

H6 : diduga distribusi bagi hasil (X1Dbh), inovasi produk tabungan (X2Inprod),

standar kualitas layanan (X3 SKL), dan moderasi kepuasan nasabah(MoKpn)

berpengaruh signifikan terhadap loyalitas nasabah (YLyn).

H7:diduga kepuasan nasabah memoderasi distribusi bagi hasil (X1dbhMoKpn)

berpengaruh signifkan terhadap loyalitas nasabah (YLyn).

H8 :diduga kepuasan nasabah memoderasi inovasi produk tabungan

( X2InprodMoKpn) ada pengaruh signifikan terhadap loyalitas nasabah ( YLyn).

H9:diduga kepuasan nasabah memoderasi standar kualitas layanan

(X3SKLMoKpn) ada pengaruh signifikan terhadap loyalitas nasabah (YLyn).

F. Hipotesis Statistic

Hipotesis statistik dalam penelitian ini bertujuan untuk menjawab

permasalahan yang diteliti, berhubungan dengan sampel dari populasi,

sebagai berikut :

Hipotesis Pertama :

H01 : β1 = 0 Distribusi bagi hasil (X1Dbh) tidak berpengaruh signifikan

terhadap loyalitas nasabah (YLyn).

H1 : β1 ≠ 0 Distribusi bagi hasil (X1Dbh) berpengaruh signifikan terhadap

loyalitas nasabah ( YLyn). α= 5%

H02 :β2 = Inovasi produk tabungan (X2Inprod) tidak berpengaruh signifikan

terhadap loyalitas nasabah (YLyn).

H2 : β2 ≠ Inovasi produk tabungan (X2Inprod) berpengaruh signifikan

terhadap loyalitas nasabah (YLyn). α= 5%

H03 : β3 = Standar kualtas layanan (X3SKL) tidak berpengaruh signifikan

terhadap loyalitas nasabah (YLyn).

H3 :β3 ≠ Standar kualitas layanan (X3SKM) berpengaruh signifkan terhadap

loyalitas nasabah (YLyn). α= 5%

H04 : β4 = Kepuasan nasabah (MoKpn) tidak ada pengaruh signifikan

terhadap loyalitas nasabah ( YLyn).

H4 : β4 ≠ Kepuasan nasabah (MoKpn) ada pengaruh signifikan terhadap

loyalitas nasabah (YLyn). α= 5%

Page 64: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

44

H05 : β5 = Distribusi bagi hasil (X1), inovasi produk tabungan (X2Inprod),

standar kualitas layanan (X3SKL) tidak ada pengaruh signifikan terhadap

loyalitas nasabah (YLyn).

H5 :β5 ≠ Distribusi bagi hasil (X1Dbh), inovasi produk tabungan (X2Inprod),

standar kualitas layanan (X3SKL) ada pengaruh signifikan terhadap loyalitas

nasabah (YLyn). α= 5%

H06 : β6 = Distribusi bagi hasil (X1), inovasi produk tabungan (X2Inprod),

standar kualitas layanan (X3SKL), dan kepuasan nasabah (MoKpn) tidak

berpengaruh signifikan terhadap loyalitas nasabah (YLyn).

H6 :β6 ≠ Distribusi bagi hasil (X1Dbh), inovasi produk tabungan (X2Inprod),

standar kualitas layanan (X3SKL), dan kepuasan nasabah (MoKpn)

berpengaruh signifikan terhadap loyalitas nasabah (YLyn). α= 5 %

H07: β7 = Kepuasan nasabah yang dimoderasi dengan distribusi bagi hasil

(X1DbhMoKpn) tidak ada pengaruh signifikan terhadap loyalitas nasabah

(YLyn).

H7 : β7 ≠ Kepuasan nasabah yang dimoderasi dengan distribusi bagi hasil

(X1DbhMoKpn) ada pengaruh signifikan terhadap loyalitas nasabah (YLyn).

α= 5%

H08: β8 =Kepuasan nasabah yang dimoderasi dengan inovasi produk

tabungan (X2InprodMoKpn) tidak ada pengaruh signifikan terhadap loyalitas

nasabah (YLyn).

H8 : β8 ≠ Kepuasan nasabah yang dimoderasi dengan inovasi produk

tabungan (X2InprodMoKpn) ada pengaruh signifikan terhadap loyalitas

nasabah ( YLyn). α= 5%

H09 : β9 = Kepuasan nasabah yang dimoderasi oleh standar kualitas

layanan (X3SKLMoKpn) tidak berpengaruh signifikan terhadap loyalitas

nasabah (YLyn).

H9 : β9 ≠ Kepuasan nasabah memodersi standar kualitas layanan

(X3SKLMoKpn) berpengaruh signifikan terhadap loyalitas nasabah (YLyn). α=

5%

Page 65: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

45

Dari penelitian yang dikemukakan di atas, dapat diketahui bahwa

penelitian yang dilakukan para peneliti memiliki kajian yang berbeda. Dalam

hal ini, penulis akan lebih difokuskan pada “distribusi bagi hasil (X1Dbh),

inovasi produk tabungan (X2Inprod), standar kualitas layanan

(X3SKL), dan kepuasaan nasabah (MoKpn) sebagai variabel moderasi

terhadap loyalitas nasabah (Y Lyn) BNI Syariah kantor cabang Kota

Jambi “untuk mengetahui apakah ada hubungan yang kuat antara

distribusi bagi hasil, inovasi produk tabungan, dan standar kualitas layanan

terhadap loyalitas nasabah dengan kepuasan nasabah sebagai variabel

moderasi.

Page 66: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

46

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

A. Pendekatan Penelitian

Pendekatan yang dilakukan dalam penelitian ini adalah pendekatan

kuantitatif. Penelitian kuantitatif yaitu penelitian yang bekerja pada angka

yang datanya berwujud bilangan (skor atau nilai, perangkat atau

frekuensi) yang dianalisis dengan menggunakan statistik untuk menjawab

pertanyaan atau hipotesis penelitian yang sifatnya spesifik dan untuk

melakukan prediksi bahwa suatu variabel tertentu mempengaruhi variabel

lain.79 Menurut Sugiyono analisis kuantitatif adalah dalam penelitian

kuantitatif analisis data menggunakan statistik. 80Statistik yang digunakan

dapat berupa statistic deskriptif dan dinferesial/induktif. Statistik

dinferensial dapat berupa stastistik parametris dan statistik

nonparametris.81

Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian explanatory yaitu

penelitian yang dilakukan dengan maksud menjelaskan hubungan antar

variabel melalui pengujian hipotesis dan pengumpulan datanya dilakukan

dengan cara survei untuk memperoleh informasi faktual dengan cara

mendistribusikan kuisioner kepada nasabah sesuai dengan sampel yang

diambil dari populasi nasabah bank syariah. Sumber data yang digunakan

dalam penelitian ini adalah data primer yang diperoleh dengan cara

mengadakan penelitian lapangan pada BNI Syariah Kantor Cabang Kota

Jambi . Dan data sekunder diperoleh dari web. Bnisyariah, web laporan

statistik Ojk dan studi kepustakaan yang berhubungan dengan penelitian.

variable melalui suatu pengujian hipotesis survey dan explanatory

survey.Penelitian seperti ini dipakai untuk menentukan apakah suatu

eksplanasi (keterkaitan sebab-akibat) valid atau tidak, atau menentukan

79

Asmadi Alsa,”Pendekatan Kuantitatif dan Kualitatif”,(Yogyakarta : Pustaka Pelajar,

2003),hal.13 80

Sugiyono, Statistika Untuk Penelitian. Bandung : Alfabeta, 2009), hal. 9 81

Ibid, hal.31

Page 67: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

47

mana yang lebih valid diantara dua (atau lebih) eksplanasi yang saling

bersaing. Penelitian eksplanasi (menerangkan) juga dapat bertujuan

menjelaskan.82 Dijabarkan sebagai berikut :

1. Jenis Data

a) Data Kualitatif yaitu berbentuk kata, kalimat, skema dan gambar

seperti literatur-literatur serta teori-teori yang berkaitan dengan

penelitian penulis.

b) Data Kuantitatif yaitu data yang berbentuk angka atau (scoring).

2. Sumber Data

a) Data Primer yaitu data yang diambil langsung dari responden

penelitian melalui wawacara dan kuisioner dilapangan.

b) Data sekunder didapat langsung dari bank Syariah.

B. Populasi dan Sampel

Populasi adalah totalitas semua nilai yang mungkin, baik hasil

menghitung atau pengukuran kuantitatif maupun kualitatif pada

karakteristik tertentu mengenai sekumpulan objek yang lengkap.

83Sedangkan menurut Sugiyono populasi adalah wilayah generalisasi

yang terdiri atas objek/subjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik

tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik

kesimpulannya.84

Populasi dalam penelitian ini adalah Nasabah BNI Syariah Kantor

Cabang Kota Jambi. Data diperoleh dengan total nasabah sejumlah

(11.976) dari 5 cabang pembantu dan 1 cabang utama.

Dalam penentuan jumlah sampel dilakukan dikutip dari ahmad

junaidi tavip menurut pendapat solvin, kelonggaran ketidaktelitian karena

kesalahan pengambilan sampel yang masuk dapat di tolelir mulai 1-10

82

Enny Radjab,Andi Jam‟an, Metode Penelitian Bisnis, (Makasar :Lembaga Perpustakaan Muhammadiyah Makasar,2017), hal.6 83

Riduwan dan Engkos Achmad Kuncoro, Cara menggunakan dan memakai Path Analysis

( Analisis Jalur), ( Bandung : Alfabeta, 2013),hal.38 84

Sugiyono, Metode Penelitian Bisnis ( Bandung : Alfabeta, 2012), hal.13

Page 68: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

48

persen. Jumlah sampel diambil dari nasabah yang memiliki rekening

tabungan di BNI Syariah KC kota Jambi. Berikut rumus yang digunakan

dalam pengambilan sampel85.

Keterangan :

n = Jumlah Sampel

N = Jumlah Populasi

α = Persentase Kelonggaran ketidaktelitian (presisi) karena kesalahan

pengambilan sampel yang masih dapat ditolelir. Dengan menggunakan

presisi 10 % dengan populasi jumlah seluruh nasabah di BNI Syariah

kantor cabang Kota Jambi akhir 2018 yang memiliki rekening tabungan.

Maka jumlah sampel dalam penelitian ini :

=99,17

Berdasarkan jumlah penentuan rumus diatas didapat jumlah

sampel ( n) sebanyak 99,17 dibulatkan menjadi 100 responden dengan nilai

e = 10%

C. Jenis dan Sumber Data

1. Jenis Data

Penelitian ini menggunakan data kuantitatif, data yang diperoleh

berupa angka (scoring) dan diperoleh dari sebaran kuisioner yang

dilakukan dengan cara menganalisis angka yang didapat untuk dianalisis

selanjutnya. Ada 5 (lima) variabel yang digunakan yaitu, distribusi bagi hasil

(X1Dbh), inovasi produk tabungan (X2Inprod), standar kualitas layanan

( X3SKL), kepuasan nasabah (MoKpn) dan loyalitas nasabah (YLyn).

85

Ahmad Junaidi Tavip, Op.Cit., hal 167

Page 69: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

49

2. Sumber Data

a. Sumber Data Primer

Data primer merupakan data asli yang diperoleh dan dikumpulkan

oleh peneliti untuk menjawab secara analisis dari masalah diteliti yang

diperoleh secara faktual dari hasil data di lapangan. Bersumber dari data

pengamatan dan observasi langsung dilapangan, melakukan sebaran

kuisioner yang berisi pertanyaan yang akurat, jelas dan padat kepada

responden. Responden diberikan sepenuhnya tanggung jawab untuk

mengisi kebenaran atas jawaban yang telah diberikan dari

pertanyaan-pertanyaan yang diberikan pada kuisioner.

b. Sumber Data Sekunder

Data sekunder digunakan sebagai pendukung data primer, terutama

data mengenai distribusi bagi hasil. Selain itu didapat dari laporan

Management performance cabang dan bahan-bahan literatur yang

digunakan seperti laporan- laporan publikasi, studi kepustakaan yang

berkaitan dengan penelitian.

D.Teknik Pengumpulan Data

Pengumpulan data merupakan salah satu pekerjaan yang penting

dalam melakukan kegiatan penelitian. Ketetapan teknik pengumpulan data

sangat menentukan kesesuaian dan perolehan data, pengumpulan data

dalam penelitian ini menggunakan 3 Teknik, yaitu :

a. Observasi

Observasi dilakukan dengan mencari data yang diperlukan, pada

tahap awal observasi dilakukan secara umum untuk memperoleh

data tentang kondisi obyek penelitian antara lain lokasi penelitian,

proses yang ada di tempat penelitian. Tahapan selanjutnya peneliti

memfokuskan untuk mulai melakukan menyempitkan data atau

informasi yang diperlukan peneliti. Observasi adalah suatu teknik

Page 70: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

50

yang dilakukan dengan cara mengadakan pengamatan secara teliti

serta secara sistematis.86

b. Angket

Dalam penelitian ini, angket digunakan untuk mewakili responden.

Angket merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan

dengan cara memberi seperangkat pertanyaan atau pernyatan

tertulis.87Angket digunakan sebagai acuan untuk mengetahui

karakteristik nasabah berdasarkan penggolong tertentu. Angket

akan memudahkan peneliti mengambil kesimpulan mengenai

loyalitas nasabah dengan menggunakan 3 variabel independen dan

1 variabel moderasi.

c. Dokumentasi

Dikutip oleh Risky Kawasti dalam Yusuf, dokumentasi berasal dari

kata dokumen, yang berarti barang tertulis. Dokumentasi

merupakan tata cara pengumpulan data dengan mencatat

data-data yang sudah ada yang digunakan untuk menelusuri data

historis. Bisa berupa sekelompok orang, peristiwa, atau kejadian

dalam situasi sosial yang sangat berguna dalam penelitian

kualitatif. 88 Aspek dokumentasi pada penelitian ini adalah untuk

mengetahui sejarah berdirinya BNI Syariah, cabang dan kantor

pembantu. Serta melihat aspek kinerja bank dan citra bank itu

sendiri tersebut dari tahun ke tahun. Karena bank syariah di

Indonesia rata-rata merupakan bank yang memisahkan dari dari

induknya.

86

Sugiono, Metode Penelitian Bisnis, (Bandung: Alfabeta, 1999), hal.138 87

Ibid, hal .135 88

Risky Kawasari, “Teknik Pengumpulan Data Metode Kualitatif”, (STAIN Sorong, 2020),hal.11

Page 71: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

51

E.Variabel Penelitian, Operasional Variabel, dan Pengukuran

Variabel-variabel penelitian.

Penelitian dilakukan menggunakan rangkaian variabel penelitian

yang saling berhubungan. Variabel dependen terdiri dari 1 variabel dan

3 variabel indepeden sebagai predictor serta 1 variabel moderasi

( moderat) yaitu :

1). Variabel Dependen

Loyalitas nasabah

Menurut Mahendra, dikutip dari fatihudin dan firmansyah,

loyalitas pelanggan dimana pelanggan melakukan pembelian ulang

pada sebuah merek tertentu, dari pada membeli merek pesaing.89

Loyalitas diperoleh melalui elemen loyalitas kognitif, loyalitas afektif,

dan tindakan.

.Pengukuran dilakukan dengan menggunakan skala likert dari

penilaian jawaban responden pada kuisioner yang telah disebarkan.

Penilaian skala likert yaitu : kategori pernyataan bernilai 1 sampai 5

untuk setiap jawaban. Sangat setuju disingkat dengan (SS) mempunyai

nilai 5 point., Setuju disingkat (S) dengan nilai 4 point, Cukup Setuju

disingkat (CS) dengan nilai 3 point, Tidak Setuju disingkat (TS) dengan

nilai 2 point dan Sangat Tidak setuju disingkat (STS) dengan nilai 1

point.

2). Variabel independen dalam penelitian ini yaitu :

a. Distribusi Bagi Hasil (X1Dbh) adalah persentase bagi hasil setiap

produk yang ditawarkan oleh BNI Syariah berasal dari data internal.

Bagi hasil terdiri dari keadilan bagi hasil, bebas biaya, transfaransi

dan saling menguntungkan serta kemaslahatan. Pengukuran

dilakukan dengan menggunakan skala likert.

89

Mahendra, “Pengaruh Kualitas Layanan, Reputasi Perusahaan Dan Lokasi Terhadap

Loyalitas Nasabah Melalui Kepuasan Nasabah Sebagai Variabel Intervening (Studi Kasus Pada Bank Syariah Bukopin Kantor Cabang Semarang)”, 2020), hal 53

Page 72: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

52

b. Inovasi produk tabungan (X2Inprod) merupakan pengembangan

produk yang dikemas kembali (repackge) manupun produk baru

(new product), misalnya dari segi design, fitur, melakukan kodifikasi

produk yang sudah ada atau baru, pengembangan lini produk

berupa aspek kreatifitas, berdaya guna, unggul dan sesuai.

Variabel inovasi dilakukan pengukuran dengan skala likert.

c. Standar kualitas layanan (X3SKL) dengan memperhatikan

kebutuhan, keinginan nasabah, harapan dan preferensi masyarakat

terhadap layanan dan produk bank syariah. Dilakukan melalui

elemen tangible (bentuk fisik), kehandalan , responsiveness,

assurance dan emphaty. Pengukuran variabel standar kualitas

layanan menggunakan skala likert dari setiap jawaban responden.

3). Varabel Moderasi ( Kepuasan Nasabah (MoKpn)

Kepuasan pelanggan adalah merupakan tingkatan dimana

anggapan kinerja (perceived performance) produk akan sesuai

dengan harapan pelanggan.90 Menurut Tjiptono terdapat atribut

pembentuk kepuasan yaitu 91:

1) Kesesuaian harapan, yang mana tingkat kesesuaian yang

diharapkan pelanggan dan dirasakan meliputi,

a. Produk yang dipilih sesuai atau melebihi yang

diharapkan.

b. Pelayanan oleh karyawan diperoleh sesuai atau

melebihi dengan yang diharapkan.

c. Fasilitas penunjang melebihi dan yang sesuai

dengan harapan.

2) Minat berkunjung kembali, karena pelayanan yang

diberikan karyawan memuaskan dan nilai dan manfaat dari

90

Kotler, Keller, “Manajemen Pemasaran 2”, Edisi ke 12, ( Jakarta : PT. Index, 2004),

hal.10 91

Tjiptono, Fandy, “Perspektif Manajemen Dan Pemasaran Kontemporer”, (Yogyakarta : Andi, 2004),hal.101

Page 73: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

53

produk yang dikonsumsi serta fasilitas yang digunakan

tersedia dan memadai.

3) Merekomendasikan kepada pihak lain.

Tabel. 3.1 Operasional penelitian

Variabel Indikator penelitian Instrumen

Bagi Hasil (X1Dbh) Transfaransi

Keadilan

menguntungkan.

Bebas biaya

Tidak memberatkan

kuisioner

skala likert

Inovasi Produk

(X2Inprod)

Kesesuaian

Desain

Fitur

Kualitas produk

kuisioner

skala likert

Standar Kualitas

Layanan ( X3SKL)

1) Bukti fisik

2) Keandalan

3) Daya tanggap

4) Jaminan

5) Empaty

Kuisioner

skala likert

Kepuasan Nasabah

(MoKpn)

Pemberian bagi hasil

Lokasi bank strategis

Variasi produk ( Inovasi)

Penyelesaian keluhan

dan saran-saran dalam pelayanan

Kuisioner

skala likert

Loyalitas ( YLyn) 1.Berkomitmen untuk menggunakan

produk layanan lainnya pada BNI

Syariah Kantor Cabang Kota Jambi

2). Menggunakan Fasilitas

kuisioner

skala likert

Page 74: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

54

perbankan yang diberikan BNI

Syariah Kantor Cabang Kota Jambi

3). Merekomendasikan produk

layanan terbaru kepada pihak lain

untuk menempatkan dananya di BNI

Syariah Kantor Cabang Kota Jambi

4). Membicarakan sesuatu hal yang

baik kepada orang lain tentang

keberadaan BNI Syariah Kantor

Cabang Kota Jambi.

F. Instrumen Penelitian

1. Penyusunan Instrumen Penelitan

Dalam penelitian kuantitatif berkenaan dengan validitas dan

reliabilitas dibutuhkan ketepatan cara-cara pengumpulan data agar

peneliti lebih mudah, dan hasilnya lebih baik, lebih lengkap, cermat dan

sistematis saat diolah.92 Kualitas instrumen penelitian pada penelitian ini

dapat berupa tes, pedoman wawancara, pedoman observasi dan

melakukan kuisoner.

2. Pengujian Instrumen

Pada pengujian intrumen, dilakukan dengan cara menguji validitas

atau keabsahan data yang diolah dan reliabilitas masing-masing

variabel.

a). Pengujian Validitas

Dalam menguji validitas dilakukan dengan melihat dan mengukur

sejauh mana keakuratan instrumen penelitian yang digunakan.93 Validitas

bertujuan untuk menguji apakah tiap item atau instrumen benar-benar

92 Arikunto, Suharsimi, “Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik”, ( Jakarta : PT.Bina

Aksara, 2010), hal. 203 93

Djamaludin Ancok, Teknik Penyusunan Skala Pengukur,(Yogyakarta:PPK UG, 1999),hal.19

Page 75: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

55

mampu mengungkap faktor yang akan diukur atau konsistensi internal tiap

item alat ukur dalam mengukur suatu faktor. Tinggi rendahnya validitas

instrumen menunjukkan sejauh mana data yang terkumpul tidak

menyimpang tentang variabel yang dimaksud.94 Menurut Ghozali, uji

validitas digunakan untuk mengukur sah atau validnya kuisioner. Sebuah

instrumen atau kuisioner dikatakan valid jika pertanyaan pada instrumen

atau kuisioner mampu mengungkapkan suatu yang akan diukur oleh

kuisoner tersebut.95 Dengan nilai valid : α =5 % adalah disimbolkan

dengan (*), α=1 % disimbolkan dengan (**).96

b). Uji Reliabilitas

Uji Reliabilitas Menunjukkan hasil pengukuran yang dapat dipercaya.

Reliabilitas diperlukan untuk mendapatkan data sesuai dengan tujuan

pengukuran. Menurut Sujianto mengemukakan bahwa, relialibilitas

instrumen adalah hasil pengukuran yang dapat dipercaya. Relialibilitas

instrumen diperlukan untuk mendapatkan data sesuai dengan tujuan

pengukuran. Untuk mencapai hal tersebut, dilakukan uji reliabilitas dengan

menggunakan metode Alpha Cronbach‟s diukur berdasarkan skala Alpha

Cronbach 0 sampai 1.97 Maka ukuran kemantapan alpha dapat

diinterprestasikan sebagai berikut98 :

a).Nilai alpha cronbach 0,00 s.d. 0,20, berarti kurang reliable

b).Nilai alpha cronbach 0,21 s.d. 0,40, berarti agak reliable

c).Nilai alpha cronbach 0,42 s.d. 0,60, berarti cukup reliable

d).Nilai alpha cronbach 0,61 s.d. 0,80, berarti reliable

e).Nilai alpha cronbach 0,81 s.d. 1,00, berarti sangat reliable

94

Arikunto. Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktek. Edisi Revisi V,(Jakarta: Rineka Cipta.2002) hal.144 95

Ghozali, Imam, “Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program IBM SPSS 25”, (Semarang : Badan Penerbit Universitas Diponegoro, 2018), hal.51 96

Bawono, Anton, “ Multivariate Analysis SPSS”, (Salatiga : STAIN Salatigas Press, 2006), hal. 89 97

Agus Eko Sujianto, Aplikasi Statistik. (Jakarta: Prestasi Pustaka, 2009), hal. 97 98

Ibid. hal, 97

Page 76: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

56

G.Teknik Analisis Data

1.Uji Statistik digunakan untuk melihat ketepatan dan kekuatan dapat

diukur dengan godness of fit.99

2. Uji Regresi Berganda

Uji regresi berganda merupakan teknik analisis yang akan menguji

seberapa besar pengaruh distribusi bagi hasil (X1Dbh), inovasi produk

tabungan (X2Inprod), standar kualitas layanan (X3SKL) terhadap

loyalitas (YLyn). Dengan Menggunakan persamaan regresi linear

berganda sebagai berikut :

Keterangan :

Y Lyn= Loyalitas Nasabah

α = Kostanta X3 SKL= Standar Kualitas Layanan

b = Koefisien Regresi e=error

X1Dbh= Distribusi Bagi Hasil

X2Inprod= Inovasi Produk Tabungan

3. Uji Asumsi klasik

a). Multikolinieritas

Menurut Santoso, gejala multikolinearitas terjadi apabila diantara

variabel bebas memiliki hubungan yang sangat kuat. Multikolinieritas

adalah terjadinya korelasi linier diantara variabel bebas, berarti jika

diantara variabel-variabel bebas yang digunakan sama sekali tidak

berkorelasi satu dengan yang lain, berarti tidak terjadi multikolinieritas.100

Multikolinearitas dapat diuji dengan nilai tolerance dan lawannya, dan

Variance Infation Factors (VIF) dengan nilai tolerance ≤ 0,1atau sama

dengan nilai VIF ≥ 10.101

99

Buwono, Op.Cit., hal. 89 100

Singgih, Santoso, Op.Cit., hal.92 101

Ghozali, Imam, “Aplikasi Analysis Multivariate Dengan Program IBM SPSS 21”,

(Semarang : UNDIP,2013), hal. 136

YLyn= α+b.X1Dbh+b2.X2Inprod+b3.X3SKL+e

Page 77: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

57

b). Uji Normalitas

Uji Normalitas, bertujuan untuk menguji apakah dalam model

regresi,variabel terikat, variabel bebas atau keduanya mempunyai

distribusi normal atau tidak. Model regresi yang baik adalah memiliki

distribusi data normal atau penyebaran data statistik pada sumbu diagonal

dari grafik distribusi normal. Distribusi normal dilakukan dengan

menggunakan histogram grafik p-plot dan Kolmogorov-Simirnov. Kriteria

pengambilan keputusan nilai Sig (2-tailed) dari nilai alpha 5 % diartikan

mempunyai distribusi normal, jika sebaliknya dikatakan distribusi tidak

normal.102

c). Heteroskedasitas

Menurut Imam Ghozali heteroskedasitas bertujuan menguji apakah

didalam model regresi terjadi ketidaksamaan variace dan residual dari

satu pengamatan ke pengamatan lain. Modal regresi yang baik tidak

terjadi heroskedasitas.103 Selain menggunakan uji scatter plot bisa juga

dengan melakukan uji glejser, park dan uji white.

d).Uji Linearitas

Uji linearitas merupakan uji yang digunakan untuk melihat variabel

independen dan variabel dependen terdapat hubungan linear . Apabila

model regresi data yang diolah tidak linear maka penelitian belum dapat

diteruskan.104 Uji linearitas dilakukan dengan menggunakan SPSS

( Statistical Product And Service Solution).

4. Uji Hipotesis

Untuk melakukan uji hipotesis dalam penelitian ini, maka peneliti

menyusun hipotesis statistik yaitu :

a. Uji simultan/ bersamaan (F)

Pengujian yang menjelaskan variabel independen secara

bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap variabel

102

Sudarmanto, Analisis Regresi Linear Berganda Dengan SPSS, (Yogyakarta : Graham

Ilmu,2009), hal.101 103

Ghozali, Imam, Op.Cit. hal.139 104

Sugiyono, “statistika Untuk Penelitian”, (Bandung : Alfabeta, 2017), hal. 265

Page 78: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

58

dependen.105Kriteria dasar pengambilan keputusan Uji F adalah

sebagai berikut :

1). Taraf signifikan α = derajat 5 %

2). Ho diterima dan menolak Ha, jika nilai sig>0,05 atau nilai F

hitung< F tabel, maka secara simultan variabel X tidak berpengaruh

terhadap variabel Y.

3) Ha diterima dan menolak Ho, jika nilai sig<0,05 atau nilai F

hitung > F tabel, maka secara simultan variabel X berpengaruh

terhadap variabel Y.

b. Uji Parsial (Uji T)

Uji parsial (uji T) bertujuan untuk melihat sejauh mana hasil olah

data secara satu persatu antara masing-masing variabel

independen terhadap variabel dependen. Ada 2 acuan yang dapat

dipakai sebagai dasar pengambilai keputusan, yaitu dengan

melihat nilai signifikansi (sig) sebagai berikut :

1. Jika nilai signifikansi (sig). < probabilitas 0,05 maka ada

pengaruh antara variabel independen (X) terhadap variabel

dependen atau hipotesis diterima.

2.Jika nilai signifikansi (sig).> probabilitas 0,05 maka tidak

pengaruh antara variabel independen (X1) terhadap variabel

dependen atau hipotesis ditolak.

Berdasarkan perbandingan nilai t hitung dan t tabel

1. Jika nilai t hitung > t tabel maka ada pengaruh antara variabel

independen (X) terhadap variabel dependen (Y) atau hipotesis

diterima.

2. Jika nilai t hitung > t tabel maka tidak ada pengaruh antara

variabel independen (X) terhadap variabel dependen (Y) atau

hipotesis ditolak.

105

Dwi Priyanto,“Mandiri belajar SPSS ( Untuk Analisis Data Dan Uji Statistik”, (Yogyakarta : Mediakom,2008),hal. 81

Page 79: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

59

5. Koefisien determinasi pada regresi linear berganda

Koefisien determinasi pada regresi linear sering diartikan seberapa

besar kemampuan semua variabel independen dalam menjelaskan

varians dari variabel dependennya. Dalam menguji koefisien determinasi

digunakan untuk menjelaskan sejauh mana variabel independen ( distibusi

bagi hasil (X1Dbh), inovasi produk tabungan (X2Inprod), dan standar

kualias layanan (X3SKL) berpengaruh kuat terhadap loyalitas nasabah

(YLyn). Untuk menghitung nilai koefisien determinasi sebagai berikut :

Keterangan : Kd = Koefisien determinasi

R2 = Besarnya nilai koefisien korelasi

Dengan kriteria untuk analisis koefisien determinasi sebagai berikut :

1). Jika koefisien determinasi mendekati nol (0), berarti pengaruh

variabel independen terhadap dependen adalah lemah.

2). Jika Koefisien determinasi mendekati satu (1), berarti pengaruh

variabel independen adalah kuat.

6. Uji Interaksi (Moderated Regresstion Analysis (MRA))

Uji interaksi atau yang sering disebut dengan Moderated

Regresstion Analysis (MRA) merupakan aplikasi khusus regresi linear

berganda dimana dalam persamaan regresinya mengandung unsur

interaksi yakni perkalian dua atau lebih variabel independennya. Uji

moderasi dapat dilakukan menggunakan 3 cara pengujian yaitu uji interaksi

(MRA), uji nilai selish mutlak, dan uji nilai residual. Penelitian ini

menggunakan uji interaksi (MRA). Persamaan uji interaksi sebagai berikut :

Y= X1Dbh + X2Inprod + X3 SKL + MO Kpn

Y=X1Dbh+X2Inprod+X3SKL+MOKpn+X1Dbh.MOKpn+ X2Inprod.MOKpn+

X3SKL.MOKpn

Kd = R2 X 100 %

Page 80: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

60

Dikutip dari Yogi Pratama pengambilan hasil hipotesis moderasi

menurut Imam Ghozali, hasil hipotesis diterima jika nilai koefisien interaksi

antara variabel moderasi dan variabel independen harus memenuhi

tingkat signifikasi <0,05.106

Dasar pengambilan dengan tingkat signifikansi α=5 % Uji moderasi I :

Y=a1+b1X1Dbh+b2X2Inprod+b3X3SKL...........................(I)

Y=a1+b1X1Dbh+b2X2Inprod+b3X3SKL+MoKpn......................(II)

Y=a1+b1X1Dbh+b2X2Inprod+b3X3SKL+MoKpn+B5X1DbhMoKpn+B6X2I

nprodMoKpn+B7X3SKLMoKpn..............(III)

a. Jika persamaan (2) dan (3) tidak berbeda secara signifikan atau

B5,B6,B7=0 (tidak signifikan), MoKpn ≠0 (signifikan) maka M buka

variabel moderator.

b. Jika persamaan(1) (2) tidak berbeda tetapi dengan persamaan(3),

MoKpn=0 (tidak signifikan);B4,B5,B6 ≠ (signifikan) maka M adalah

variabel pure moderasi.

c. Jika persamaan (1) (2) (3) semua signifikan, MoKpn ≠0

(signifikan);B5,B6,B7(signifikan) maka M adalah Variabel quasi

moderasi.

106

Yogi Pratama, “Analisis Pengaruh Kualitas Pelayanan Frontliner Kualitas Produk dan

Citra Bank terhadap Loyalitas Nasabah dengan Kepuasan Nasabah sebagai variabel Moderasi ( Studi Kasus Pada Bank BRI Syariah KC Semarang)”,( repository FEB IAIN Salatiga, 2019 ) hal.63

Page 81: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

61

H.Rencana dan Waktu Penelitian

1. Penelitian ini penulis bagi menjadi, tiga tahap kegiatan yaitu :

a. Tahap awal melputi penyusunan proposal, perbaikan proposal, dan

pengumpulan data dari Bank Indonesia dan OJK dan data internal BNI

Syariah Kantor Cabang Kota Jambi

b. Tahap kedua meliputi meneliti dari laporan data.

c. Tahap ketiga meliputi menganalisa data dan menulis laporan dan

pengadaan laporan akhir.

2. Waktu penelitian ditargetkan selama 3 (Tiga Bulan)

Page 82: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

62

BAB IV

DESKRIPSI LOKASI, HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi Objek Penelitian

1. Gambaran Umum Lokasi Penelitian

Berawal dari spin off dari BNI tahun 2009. Realisasi spin off tahun

2010.107 Di Provinsi Jambi terdapat 3 cabang BNI Syariah, diantaranya

adalah BNI Syariah Kantor Cabang Kota Jambi. Desember 2019, BNI

Syariah memiliki 3 kantor wilayah dengan cabang BNI Syariah mencapai 68

kantor cabang, 218 kantor kabang pembantu,13 kantor kas, 23 mobil

layanan bergerak dan 58 payment point.108

BNI Syariah terus konsisten meningkatkan kinerja dengan

pertumbuhan yang positif di mana perseroan berhasil mencetak laba bersih

sebanyak Rp 603 miliar atau meningkat 44,96% dibandingkan tahun

sebelumnya sebesar Rp416 miliar. Hal ini didukung dengan pertumbuhan

pinjaman yang berkelanjutan diikuti dengan pengelolaan aset produktif

dengan baik dan kinerja operasional yang efisien. Dalam menyalurkan

pembiayaan BNI Syariah berusaha menjaga kualitas untuk selaras dengan

komitmen mencanangkan “Quality Growth”. BNI Syariah di tahun 2019

fokus pada 5 (lima) area atau aspek dalam rangka mencapai pertumbuhan

berkualitas (Quality rowth), di antaranya: Spiritual (komitmen menghadirkan

nilai-nilai spiritual dan mempertahankan nilai budaya perusahaan yang

bernilai keshalihan); pegawai (meningkatkan produktivitas dan kemakmuran

pegawai serta engagement pegawai pada perusahaan);Inovasi

(mengoptimalisasi inovasi dalam menghadirkan produk dan solusi yang

hasanah); pelanggan (nasabah berkualitas menghasilkan profitabilitas yang

lebih baik); dan aset (aset yang berkualitas akan menghasilkan pendapatan

yang lebih optimal dan risiko yang lebih rendah sehingga mendukung

tercapainya kinerja yang berkelanjutan). Tahun 2020, BNI Syariah menjaga

107

www.bnisyariah.co.id/akses 27 Desember 2020 108

www.bnisyariah.co.id/akses 04 Januari 2021

Page 83: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

63

komitmen “Quality Growth” dengan melakukan berbagai upaya peningkatan

dan perbaikan kualitas kinerja serta layanan dengan terus menjunjung

tinggi serta memperkuat nilai Hasanah agar mampu mencapai target kinerja

yang lebih optimal. Selain itu, BNI Syariah juga menetapkan langkah ke

depan untuk menebar manfaat Hasanah agar dapat dirasakan oleh

masyarakat luas.109

2. BNI Syariah Dalam Pengelolaan Dana

Bank syariah adalah penghimpunan dana melalui produk tabungan,

keistimewaan pada Bank Syariah, nasabah dapat memilih tabungan

dengan bagi hasil atau tanpa bagi hasil. Bagi hasil pada bank syariah

didapat berdasarkan tingkat pendapatan bank syariah. Bank BNI Syariah

ada beberapa jenis produk simpanan dan produk pembiayaan, yakni: Al

Wadiah (titipan murni), Al Mudharabah, Al Murabahah (perjanjian jual beli

antara bank dan nasabah). Bank syariah juga berperan dalam melakukan

transaksi yang bermanfaat bagi umat dan sesuai syariah, yakni zakat, infaq,

sedekah dan pembayaran tabungan qurban. BNI Syariah menjadi perintis

Pengembangan Wakaf di Indonesia.110

3. Produk Simpanan Dana BNI Syariah dan Produk Pembiayaan

BNI Syariah memiliki beberapa produk unggulan, yakni produk

Tabungan iB Hasanah, Tabungan iB Tunas Hasanah, Tabungan iB

Tapenas Hasanah, Tabungan iB Baitullah Hasanah, Deposito iB Hasanah,

Giro iB Hasanah.

1).Produk Simpanan yang menjadi unggulan diantaranya:

a. Tabungan IB Hasanah

IB Hasabah merupakan bentuk investasi dana yang dikelola

berdasarkan prinsip syariah dengan akad Mudharabah atau simpanan

109

https://bnisyariah.co.id/Portals/1/BNISyariah 110

https://.bnisyariah.co.id/id-id/infolainnya/edukasiperbankansyariah

Page 84: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

64

dana yang menggunakan akad Wadiah yang memberikan berbagai

fasilitas serta kemudahan bagi nasabah dalam mata uang IDR”.

b.Tabungan BNI IB Hasanah Mahasiswa

Adalah tabungan dengan akad mudharabah atau wadiah dari

para mahasiswa perguruan tinggi negeri/perguruan tinggi swasta.

Diperuntukkan untuk melakukan pembayaran SPP dilengkapi dengan

kartu debit/kartu ATM Co-Branding tipe Hasanah Debet GPN. Kartu ATM

juga dapat berfungsi sebagai kartu keanggotaan sebagai mahasiswa.

c.Tabungan BNI IB Hasanah (Classic)

Tabungan dengan akad mudharabah untuk menampung setoran

cash colleteral/ goodwill nasabah untuk setiap penerbitan Hasanah card

Classic.

d.Tabungan BNI IB Hasanah (Pegawai/Anggota)

Tabungan dengan akad mudharabah atau menggunakan akad

wadiah untuk para pegawai/anggota profesi yang bekerja sama dengan

BNI Syariah dilengkapi dengan kartu ATM berlogo Co-Branding tipe

Hasanah debet GPN. Kartu debet ATM dengan logo institusi dapat

berfungsi sebagai kartu anggota pegawai.

e.Bisnis IB Hasanah

Bisnis IB Hasanah merupakan tabungan diperuntukkan dalam

bentuk investasi dana yang dikelola berdasarkan prinsip syariah dengan

akad mudharabah yang dilengkapi dengan detail mutasi debet dan kredit

pada buku tabungan dalam mata uang IDR dan bagi hasil yang lebih

kompetitif. Dilengkapi dengan Hasanah debet Gold/atau Hasanah debet

GPN.Fasilitas e-channel yang diberikan seperti mobile banking, internet

banking dan SMS banking.

f. Tabungan BNI Prima Hasanah

Tabungan dengan akad mudharabah dan wadiah yang

memberikan fasilitas kemudahan bagi nasabah segmen high netwoth

individuals dan bagi hasil yang lebih kompetitif. Dilengkapi dengan kartu

ATM/ Debit Zamrud card tipe platinum Debit Matercard/Hasanah debit

Page 85: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

65

GPN untuk nasabah dengan minimum saldo AUM Rp. 250- Rp.500 juta

sedangkan bagi nasabah bersaldo AUM>500 juta. Menjadi perioritas

untuk dapat memiliki kartu tipe word debit mastercard.

g. BNI TabunganKU Hasanah

Tabungan nasional dengan akad wadiah dengan setoran awal

hanya Rp.20.000,-. Untuk menjadikan menabung menjadi kebiasaan di

masyarakat. Dilengkapi dengan kartu ATM/Debit dengan fasilitas E-

channel (mobile banking, internet banking dan SMS banking).

h. Tabungan Tapenas IB Hasanah

Bentuk investasi dana untuk perencanaan masa depan yang

dikelola berdasarkan prinsip syariah dengan akad mudharabah dengan

sistem setoran bulanan yang bermanfaat untuk membantu menyiapkan

rencana masa depan seperti liburan, ibadah umrah, pendidikan ataupun

rencana masa depan lainnya.

i. Tabungan Tapenas Kolektif

Tabungan berjangka dengan akad mudharabah yang dibuka

secara kolektif oleh masing-masing pegawai pada institusi dengan mata

uang rupiah. Jangka waktu tersedia 6 bulan-35 tahun. Tanggal setoran

disesuaikan dengan kebutuhan nasabah.

j. Tabungan BNI Baitullah IB Hasabah

Bentuk investasi dana untuk perencanaan haji yang dikelola

berdasarkan prinsip syariah dengan akad mudharabah dan wadiah

dengan sistem setoran bebas atau bulanan dalam mata uang IDR dan

USD.Tidak ada biaya administrasi bulanan dengan setoran bebas setiap

bulannya. Memiliki manfaat sebagai sarana pembayaran Biaya

Penyelenggan Ibadah Haji (BPIH) reguler ataupun khusus. Tabungan ini

dilengkapi dengan kartu haji dan umrah Indonesia yang berfungsi

sebagai kartu belanja ataupun penarikan uang di tanah suci.

k. Tabungan BNI Tunas IB Hasahah

Merupakan tabungan anak dengan akan wadiah. Dilengkapi

dengan kartu ATM tipe Hasanah Debit GPN atas nama anak. Produk

Page 86: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

66

tabungan ini bebas biaya administrasi bulanan. Pada proses pembukaan

rekening, orang tua menjadi wali karena mereka masih dibawah 17 tahun

dan belum memiliki kartu identitas.

l. Simpel IB Hasanah

Produk simpanan untuk siswa yang diterbitkan secara nasional

oleh bank-bank di Indonesia dengan persyaratan mudah dan sederhana

dengan fitur menarik, dalam rangka edukasi dan inklusi keuangan untuk

mendorong budaya menabung sejak dini.

m. Tabungan BNI IB Dollar Hasanah

Merupakan tabungan dengan akad mudharabah atau wadiah

dengan fasilitas dan kemudahan bagi nasabah perorangan dan non

perorangan dalam mata uang dollar.

n. Tabungan BNI Giro IB Hasanah

Adalah Titipan dana pihak ketiga dengan menggunakan akad

mudharabah atau wadiah yang penarikannya menggunakan Hasanah

debit GPN, Cek,Bilyet, Giro dan sarana perintah pembayaran lainnya

atau pemindahbukuan dalam usaha bisnis yang dilakukan perorangan

ataupun non perorangan. Penarikan bisa dilakukan setiap saat.

o. BNI Deposito IB Hasanah

Merupakan investasi berjangka yang dikelola dengan akad

mudharabah bagi perorangan dan non perorangan menggunakan mata

uang rupai. Jangka waktu deposito 1 bulan, 3 bulan,6 bulan, dan 12

bulan.

p. BNI Giro Investasi Terikat IB Hasanah

Merupakan titipan dana dari pihak ketiga yang dikelola dengan

akad mudharabah muqayyadah untuk menunjang bisnis usaha non

perorangan dimana pencairan dana hanya dapat dilakukan pada saat

jangka waktu pembiayaan telah berakhir dengan menggunakan mata

uang rupiah dan USD.

Page 87: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

67

q. Tabungan BNI iB Hasanah Khusus

Tabungan BNI iB Hasanah Khusus merupakan produk turunan

dari BNI iB Hasanah yang dikhususkan untuk Nasabah Payroll dan

Nasabah Migran dengan 4 (empat) variasi biaya pengelolaan rekening

yang berbeda.

2). Produk Pembiayaan

BNI Syariah selain memiliki produk simpanan juga bergerak di

pembiayaan. Menurut sifat pembiayaan yang di berikan kepada calon

nasabah terdiri dari :

a. Pembiayaan Produktif

Pembiayaan produktif yang ditawarkan untuk usaha guna

memenuhi modal kerja atau investasi dengan jangka waktu

menengah hingga jangka panjang.

b.Produk Pembiayaan Komsumtif

Pembiayaan yang sifatnya memenuhi kebutuhan yang bisa habis

dalam jangka waktu pendek. Pembiayaan diberikan dengan

jangka waktu 1- 2 tahun .

4. Visi Dan Misi BNI Syariah

a. Visi

Menjadi Bank Syariah pilihan masyarakat yang unggul dalam

layanan dan kinerja.

b. Misi

1. Memberikan kontribusi positif kepada masyarakat dan peduli

peduli terhadap kelestarian lingkungan.

2. Memberikan solusi bagi masyarakat untuk kebutuhan jasa

perbankan syariah.

3. Memberikan nilai investasi yang optimal bagi investor

4. Menciptakan wahana terbaik sebagai tempat kebanggan untuk

berkarya berprestasi bagi pegawai sebagai perwujudan ibadah.

5. Menjadi acuan tata kelola perusahaan yang amanah.

Page 88: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

68

5. BNI Syariah Kantor Cabang Kota Jambi

BNI Syariah kantor cabang kota Jambi telah dilakukan transformasi

oleh BNI Syariah pusat sejak akhir Desember 2018. Awal pendirian BNI

Syariah Kota Jambi adalah kantor cabang Mikro Area Jambi tanggal 29

April 2013. Dengan memiliki 5 kantor cabang pembantu mikro yang terletak

di kabupaten/kota Jambi. Tahun 2013-2018 BNI Syariah Kantor cabang

kota Jambi memiliki target bisnis yang ditetapkan oleh Mikro Bisnis. Sektor

pembiayaan yang dilakukan adalah pembiayaan konsumsif,

produktif.111Adapun job desk BNI Syariah Kantor Cabang Kota Jambi, di

jelaskan sebagai berikut :

Gambar 4.1 STRUKTUR ORGANISASI

BNI SYARIAH KANTOR CABANG KOTA JAMBI

Sumber : PT. Bank BNI Syariah Kantor Cabang Kota Jambi, 2020

111

Khori.Muharani, Pengaruh Jumlah Pembiayaan Murabahah Dengan Tenor Pembiayaan Terhadap Profitabilitas Bank BNI Syariah KC Kota Jambi, UIN Jambi 2020),hal.76

Branch Manager

Operational Manager

Back Office Head

Sales Branch Head

Financing Administration

Head

Sales Officer Procesing Consumer

Head

Consumer Sales Head

Operational Assisten

Administration Assisten

Financing Administration

Assisten

Financing Administration

Assisten

Teller

Teller

Customer Service

Micro Sales Assisten

Financing Sales

Assisten

Consumer Sales

Assisten

Procesing Consumer Assisten

Page 89: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

69

Bagan struktur organisasi menjelaskan adanya wewenang,

pembagian tanggung jawab dan tugas masing-masing karyawan dalam

lingkungan BNI Syariah Kantor Cabang Kota Jambi. Standar kualitas

layanan dapat dilihat dari setiap karyawan mengemban tugas dan job

desknya masing-masing.

6. Produk Inovasi BNI Syariah

Inovasi merupakan proses penciptaan produk yang sudah ataupun

belum ada dengan memperhatikan minat nasabah dan kemampuan bank

syariah untuk menciptakan suatu produk. BNI Syariah dalam proses inovasi

menciptakan berbagai macam produk dan layanan perbankan. Proses

inovasi sebuah produk membutuhkan dana atau budget yang cukup besar.

Setiap produk yang akan dilakukan inovasi perlu dilakukan uji coba terlebih

dahulu dan persetujuan pihak-pihak terkait seperti otoritas jasa keuangan,

MUI dan pihak-pihak lain yang terlibat agar inovasi produk dapat diterima

dengan baik di masyarakat saat proses peluncurannya. Inovasi adalah

bagian dari one stop service hasanah. Inovasi bukan hanya dilakukan pada

produk tabungan saja, produk pembiayaan/ pendanaan juga mengalami

proses inovasi. BNI Syariah memiliki produk dan layanan syariah

terlengkap dan menjadi kekuatan untuk melengkapi keanekaragaman

produk BNI secara Financial Services Group (One Stop Product and

Banking Services in Indonesia). Produk yang dihasilkan BNI Syariah:112

112

www.bnisyariah.co.id

Page 90: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

70

B.Data Desktiptif Umum Responden

Deskripsi data umum responden dilakukan dengan melihat

karakteristik responden. Oleh karena itu perlu dilakukan pengelompokan

berdasarkan karakteristik tertentu. Berikut pengelompokkan responden

berdasarkan kuisoner yang telah di sebar sebagai berikut :

1. Klasifikasi menggunakan Gender (Jenis Kelamin)

Tabel. 4.1 Responden Berdasarkan Gender (Jenis Kelamin)

Frekuensi % Tase % Valid % Komulatif

Valid

Laki-Laki 50 50 50 50

Perempuan 50 50 50 100

Jumlah 100 100 100

Sumber : Olahan Data Primer, SPSS Versi 20, 2020

Dari data responden yang telah tersebar menggunakan kuisoner

pada tabel 4.1 dengan jumlah responden sebanyak 100 orang. Didapat

frekuensi jenis kelamin 50 % untuk responden laki-laki dan 50% untuk

responden perempuan. Pada sampel jenis kelamin dilakukan secara acak

namun hasil tabulasi diperoleh sebanding. Persentase jenis kelamin

laki-laki dan perempuan pada sebaran kuisioner yang diperoleh adalah

sama.

2. Berdasarkan Usia

Dalam ketentuan pembukaan rekening adalah sesuai KYC ( Know

Yours Costomer) usia dikelompokkan sesuai dengan identitas pada saat

pembukaan rekening. Proses pembukaan rekening mengacu pada

identitas personal calon nasabah bisa dengan KTP atau indentitas

pelengkap lainnya seperti SIM, Pasport dan Kartu Keluarga. Berikut data

responden berdasarkan sebaran kuisioner kategori Usia.

Page 91: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

71

Tabel 4.2 Frekuensi Usia Responden

Sumber : Olahan Data Primer SPSS Vers.20,2020

Pada Kuisioner yang telah disebar, untuk tingkat usia dilakukan

pengelompokkan menjadi 5 kelompok , hasil tabel frekuensi 4.2 setelah

dilakukan tabulasi yaitu 1. Usia <20 tahun dengan jumlah presentase

sebesar 8 % sebanyak 8 orang , 2. >21-30 diperoleh untuk tingkat

frekuensi usia sebesar 26 % sebanyak 26 orang .3. Sebesar 28 % untuk

pertengahan usia 31 tahun hingga 40 tahun atau sejumlah 28 orang. 4.

Antara usia 41 tahun sampai 50 tahun 27 % atau 27 orang 5. Diatas usia

51 tahun atau lansia sebesar 11 % sebanyak 11 orang. Total responden

100 orang.

3. Responden dengan frekuensi lama menjadi nasabah

Karakteristik responden berdasarkan lama menjadi nasabah

dilakukan dalam 5 kategori berdasarkan proses awal pembukaan

rekening, baik rekening tabungan dan rekening pembiayaan. Kategori

responden dikelompokkan berdasarkan tahun dengan kriteria 0-1 tahun,

>1-2 tahun,>2-3 tahun, >3-5 tahun, >5 tahun.

Frekuensi % tase % tase Valid Persentse komulatif

<20 8 8.0 8.0 8.0

>21-30 26 26.0 26.0 34.0

31-40 28 28.0 28.0 62.0

41-50 27 27.0 27.0 89.0

>50 11 11.0 11.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

Page 92: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

72

Tabel 4.3 Responden berdasarkan lama menjadi nasabah

BNI Syariah Kantor Cabang Kota Jambi

Sumber : Olahan Data Primer SPSSVers.20,2020

Frekuensi jawaban responden untuk kuisioner yang telah disebar

berdasarkan lamanya menjadi nasabah bank, dari 5 kategori pada

kuiosioner diperoleh hasil untuk 0-1 tahun frekuensi sebesar 10 % atau

sebanyak 10 orang. Untuk >1-2 tahun sebesar 14 % atau 14 orang. >2-3

tahun diperoleh 28% atau 28 orang. Diatas 3-5 tahun sebesar 23 % atau

23 orang dan diatas >5 tahun frekuensi sebesar 25 % atau 25 orang.

Nasabah dengan kategori diatas >5 tahun adalah nasabah tabungan

dengan memiliki fasilitas pembiayaan perumahan. Lamanya menjadi

nasabah 0-1 tahun adalah nasabah yang baru membuka rekening

tabungan. Lamanya nasabah 1-2 tahun, 2-3, dan 3-5 tahun adalah

nasabah yang selain memiliki tabungan IB Hasanah juga memiliki fasilitas

pembiayaan di BNI Syariah. Baik pembiayaan yang bersifat produktif

maupun konsumtif.

4. Responden Berdasarkan Pekerjaan

Dalam proses pembukaan fasilitas tabungan dan pembiayaan di

BNI Syariah Kantor cabang Kota Jambi jenis pekerjaan ( Job description)

menjadi faktor penunjang dalam pengisian identitas nasabah. Terlihat

dalam tabel berikut :

Frekuensi % Tase % Tase Valid

Persentase Komulatif

0-1 Tahun 10 10.0 10.0 10.0

>1-2 Tahun 14 14.0 14.0 24.0

>2-3 Tahun 28 28.0 28.0 52.0

≥3-5 Tahun 23 23.0 23.0 75.0

≥ 5 Tahun 25 25.0 25.0 100.0

Jumlah 100 100 100

Page 93: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

73

Tabel. 4.4 Frekuensi Uraian Pekerjaan ( Job Description) Nasabah BNI

Syariah Kantor Cabang Kota Jambi

Sumber : Olahan Data Primer SPSS Vers20,2020

Pada tabel 4.4 menjelaskan bahwa terdapat 5 kategori diataranya,

Pelajar/Mahasiswa distribusi frekuensi sebesar 12% atau 12

orang.Pedagangan/Wirausaha sebesar 56 % atau sebanyak 56

orang.Petani/Buruh sebesar 7 % atau sebanyak 7 orang. PNS sebesar 6

% atau 6 orang dan 5. Lainnya sebesar 19 % atau 19 orang. Karakteristik

lainnya adalah nasabah yang bekerja sebagai karyawan swasta, Ibu

rumah tangga, dan lain-lain. Karakteristik pedagang/wirausaha paling

banyak ditemui karena rata-rata dari nasabah tersebut memiliki fasilitas

pembiayaan yang ada.

Secara umum bahwa setiap responden yang telah melakukan

pengisian kuisioner adalah mereka yang meluangkan waktu dan

mendatangi kantor BNI Syariah Kantor Cabang Kota Jambi untuk

melakukan aktifitas transaksi perbankan. Baik melakukan simpanan

ataupun pembayaran atau aktifitas lainnya. Dalam pengamatan atau

wawancara yang dilakukan secara random bahwa sebagian dari

responden adalah mereka yang melakukan aktifitas pembayaran

pembiayaan.

Nasabah /responden yang telah melakukan pengisian kuisioner

sebagian besar dari mereka bertempat tinggal atau aktifitas sehari-hari

Frekuensi % Tase

% Tase Valid

Persentase Komulatif

Pelajar/Mahasiswa 12 12.0 12.0 12.0

Pedagang/ Wirausaha 56 56.0 56.0 68.0

Petani/Buruh 7 7.0 7.0 75.0

PNS 6 6.0 6.0 81.0

Lainnya 19 19.0 19.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

Page 94: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

74

tidak jauh dari lokasi kantor BNI Syariah kantor cabang Kota Jambi. Jarak

tempuh responden menuju lokasi bank syariah paling jauh adalah 10 KM.

Selanjutkan dari responden yang telah dikelompokkan menurut

karakteristik tersebut, 100 orang responden adalah memiliki fasilitas

tabungan IB BNI Hasanah, Tabungan Wadiah, IB BNI Tunas Hasanah

(mereka yang merencakan masa depan anak-anak), IB Deposito

Hasanah, IB BNI Bisnis, IB BNI Baitullah Hasanah (Tabungan Haji).

Namun hasil wawancara secara acak adalah mereka tertarik dengan IB

BNI Hasanah dan tabungan Wadiah.

5. Penyajian Data

Untuk melihat persentase jawaban responden mengenai penelitian

yang dilakukan oleh penulis, maka dilakukan penyajian data dari 41

pertanyaan yang diajukan kepada 10 responden. Hasil skor jawaban

respoden menggunakan skala likert bernilai 1-5 yang mana 1). Sangat

Tidak Setuju.2) Tidak Setuju 3). Cukup Setuju.4). Setuju dan 5). Sangat

Setuju. Hasil evaluasi angket atau kuisioner dapat dikelompokkan pada

masing-masing tabel sesuai dengan variabel yang digunakan dalam

penelitian, yaitu :

Tabel 4.5 Evaluasi Angket Variabel X1 ( Distribusi Bagi Hasil)

Pernyataan Penilaian Responden

SS S CS TS STS Total

F % F % F % F % F % F %

X1a 15 15 50 50 29 29 6 6 0 0 100 100

X1b 11 11 56 56 33 33 0 0 0 0 100 100

X1c 7 7 45 45 45 45 3 3 0 0 100 100

X1d 13 13 52 52 29 29 6 6 0 0 100 100

Page 95: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

75

X1e 11 11 47 47 38 38 4 4 0 0 100 100

X1f 16 16 52 52 29 29 3 3 0 0 100 100

Sumber: Olahan Data Primer SPSSVers 20,2020

Berdasarkan evaluasi ( penilaian) responden diinterprestasikan berikut :

a. Untuk pernyataan BNI Syariah pada (X1a) distribusi bagi hasil

setiap produk tabungan yang diberikan bersifat adil, menunjukkan

responden yang menjawab sangat setuju sebanyak 15 orang atau

15 %, yang menyatakan setuju sebanyak 50 orang atau 50 %,

cukup setuju sebanyak 29 orang atau 29 %, tidak setuju sebanyak

6 orang atau 6%.

b. Untuk pernyataan BNI Syariah pada (X1b) adanya tranfaransi

antara pihak bank dan nasabah, menunjukkan responden sangat

setuju sebanyak 11 orang atau 11%, setuju sebanyak 56 orang

atau 56 %, cukup setuju sebanyak 33 orang atau 33%. 0% tidak

ada responden yang menjawab TS dan STS.

c. Untuk pernyataan BNI Syariah pada (X1c) pertimbangan distribusi

bagi hasil tidak memberatkan nasabah, menunjukkan responden

sangat setuju sebanyak 7 orang (7%), setuju sebanyak 45 orang

(45%), cukup setuju sebanyak 45 orang (45%), tidak setuju

sebanyak 3 orang (3%), sangat tidak setuju tidak ada yang

menjawab (0%).

d. Untuk pernyataan BNI Syariah pada (X1d) distribusi bagi hasil

bersifat muamalah artinya menguntungkan kedua belah pihak, hasil

jawaban responden menjawab sangat setuju (SS) 13 orang (13%),

setuju (S) 52 orang (52%), cukup setuju (CS) 29 orang (29%), tidak

setuju (TS) 6 responden (6%), dan tidak skor atau nol (0%) untuk

menjawab sangat tidak setuju (STS).

e. Untuk pernyataan BNI Syariah pada (X1e) tidak ada biaya lain

untuk pembagian bagi hasil, jawaban responden sangat setuju (SS)

11orang (11%), setuju (S) 47 orang (47%), cukup setuju (CS) 38

Page 96: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

76

orang (38%), tidak setuju (TS) 4 orang (4%), sangat tidak setuju

(STS) tidak yang memberikan nilai atau (0%).

f. Untuk pernyataan BNI Syariah pada (X1f) distribusi bagi hasil

diberikan secara konsistensi setiap bulannya, menunjukkan

responden sangat setuju sebanyak 16 orang (16%), setuju 52

orang (52%), cukup setuju 29 orang (29%) dan tidak setuju 3 orang

(3%).

Tabel 4.6 Evaluasi Angket Variabel X2 ( Inovasi Produk Tabungan)

Pernyataan Penilaian Responden

SS S CS TS STS Total

F % F % F % F % F % F %

X2a 12 12 51 51 30 30 7 7 0 0 100 100

X2b 6 6 50 50 38 38 6 6 0 0 100 100

X2c 3 3 50 50 46 46 1 1 0 0 100 100

X2d 23 23 47 47 29 29 1 1 0 0 100 100

X2e 32 32 56 56 12 12 0 0 0 0 100 100

X2f 11 11 74 74 15 15 0 0 0 0 100 100

X2g 12 12 72 72 16 16 0 0 0 0 100 100

Sumber: Olahan Data Primer SPSS Vers20, 2020

Pada tabel diatas dapat diuraikan :

a. Pernyataan BNI Syariah, produk baru tabungan syariah adalah

produk yang belum pernah ada di bank syariah lainnya sesuai

syariat dan berbeda dengan konvensional, menunjukkan skor dari

jawaban responden sangat setuju sebanyak 12 orang (12%), setuju

51 orang (51%), cukup setuju 30 orang (30%), tidak setuju 7 orang

(7%).

b. Pernyataan BNI Syariah, inovasi produk tabungan syariah

memberikan variasi tabungan BNI Syariah, menunjukkan jawaban

Page 97: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

77

responden sangat setuju 6 orang (6%), setuju 50 orang (50%),

cukup setuju 38 orang (38%), tidak setuju 6 orang (6%).

c. Pernyataan BNI Syariah, inovasi produk tabungan, melengkapi

produk yang telah ada, hasil skor responden sangat setuju

sebanyak 3 orang (3%), setuju 50 orang (50%), cukup setuju 46

orang (46%), tidak setuju 1 orang (1%).

d. Pernyataan BNI Syariah, untuk setiap produk tabungan diberikan

reward, hasil skor responden sangat setuju 23 orang (23%), setuju

47 orang (47%), cukup setuju 29 orang (29%), tidak setuju 1 orang

(1%).

e. Pernyataan BNI Syariah, fasilitas dan kenyaman inovasi dari setiap

produk tabungan memberikan manfaat dan keuntungan, skor

jawaban responden sangat setuju 32 orang (32%), setuju 56 orang

atau 56 %, cukup setuju 12 orang (12%).

f. Pernyataan BNI Syariah, produk tabungan lebih bersaing dan

memberikan nilai lebih dibanding produk tabungan sebelumnya,

hasil jawaban responden sangat setuju 11 orang (11%), setuju 74

orang (74%), cukup setuju 15 orang (15%).

g. Pernyataan BNI Syariah, inovasi produk tabungan baru terjamin

dari sisi kualitas dan lebih unggul, menunjukkan responden sangat

setuju 12 orang (12%), setuju 72 orang (72%), cukup setuju 16

orang (16%).

Page 98: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

78

Tabel 4.7 Evaluasi Variabel Standar Kualitas Layanan (X3)

Pernyataan Penilaian Responden

SS S CS TS STS Total

F % F % F % F % F % F %

X3a 5 5 72 72 23 23 0 0 0 0 100 100

X3b 3 3 86 86 11 11 0 0 0 0 100 100

X3c 10 10 81 81 9 9 0 0 0 0 100 100

X3d 3 3 73 73 21 21 3 3 0 0 100 100

X3e 3 3 79 79 18 18 0 0 0 0 100 100

X3f 0 0 84 84 16 16 0 0 0 0 100 100

X3g 7 7 79 79 14 14 0 0 0 0 100 100

X3h 3 3 84 84 13 13 0 0 0 0 100 100

X3i 0 0 88 88 12 12 0 0 0 0 100 100

X3j 27 27 73 73 0 0 0 0 0 0 100 100

X3k 6 6 87 87 7 7 0 0 0 0 100 100

X3l 21 21 79 79 0 0 0 0 0 0 100 100

X3m 0 0 91 91 9 9 0 0 0 0 100 100

X3n 17 17 83 83 0 0 0 0 0 0 100 100

X3o 3 3 90 90 7 7 0 0 0 0 100 100

X3p 13 13 87 87 0 0 0 0 0 0 100 100

X3q 9 9 83 83 8 8 0 0 0 0 100 100

Sumber: Olahan Data Primer SPSSVers20, 2020

Uraian tabel 4.7 merupakan penilaian responden untuk pernyataan X3

dengan menggunakan 17 pertanyaan sesuai indikator yaitu:

a. Pernyataan BNI Syariah, memiliki fasilitas gedung, ruangan

banking hall yang memadai, responden menjawab sangat setuju 5

(5%), setuju 72 orang (72%), cukup setuju 23 orang (23%).

Page 99: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

79

b. Pernyataan BNI Syariah, menggunakan teknologi, jaringan system

yang terkoneksi baik, responden menjawab sangat setuju 3 orang

(3%), setuju 86 orang (86%), cukup setuju 11 orang (11%).

c. Pernyataan BNI Syariah, Tata letak ruangan teratur, kebersihan

terjaga, karyawan berpenampilan menarik, responden menjawab

sangat setuju 10 orang (10%), setuju 81 orang (81%), dan cukup

setuju 9 orang (9%).

d. Pernyataan BNI Syariah, tempat parkir nyaman dan luas,

responden menjawab sangat setuju 3 orang (3), setuju 73 orang

(73%), cukup setuju 21 orang (21%), tidak setuju 3 orang (3%).

e. Pernyataan BNI Syariah, petugas memberikan greating yang baik,

ketepatan dalam proses pembukaan rekening pelayanan transaksi,

responden menjawab sangat setuju 3 orang (3%), setuju 79 orang

(79%), cukup setuju 18 orang (18%).

f. Pernyaan BNI Syariah, petugas menguasai produk tabungan yang

ditawarkan dengan jelas, responden menjawab sangat setuju (0%),

setuju 86 orang (86%), cukup setuju 16 orang (16%).

g. Pernyataan BNI Syariah, petugas melakukan cross selling terhadap

nasabah yang datang, responden menjawab sangat setuju 7 orang

(7%), setuju 79 orang (79%), cukup setuju 14 orang (14%).

h. Pernyataan BNI Syariah, petugas memiliki kinerja operasional

perbankan yang baik, responden menjawab sangat setuju 3 orang

(3%), setuju 84 orang (84%), cukup setuju 13 orang (13%).

i. Pernyataan BNI Syariah, pelayanan kepada nasabah sesuai

dengan SLA yang ditetapkan bank, responden menjawab (0%)

sangat setuju, setuju 88 orang (88%), cukup setuju 12 orang (12%).

j. Pernyataan BNI Syariah, bukti transaksi terproses dengan baik dan

benar, responden menjawab sangat setuju 27 orang (27%), setuju

73 orang (73%).

k. Pernyataan BNI Syariah, petugas fokus bersemangat melayani

terhadap setiap nasabah yang datang, responden menjawab

Page 100: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

80

sangat setuju 6 orang (6%), setuju 87 orang (87%), cukup setuju 7

orang (7%).

l. Pernyataan BNI Syariah, petugas bertindak sopan santun, ramah

tamah dalam memberikan pelayanan dan menjaga hubungan baik

dengan nasabah, responden menjawab sangat setuju 21 orang

(21%), setuju 79 orang (79%).

m. Pernyataan BNI Syariah, petugas memiliki kemampuan,

keterampilan dalam menggapi keluhan dan komplain nasabah,

responden menjawab setuju 91 orang (91%), cukup setuju 9 orang

(9%).

n. Pernyataan BNI Syariah, petugas dapat menjaga reputasi

perusahaan dan amanah serta memiliki integrated banking system

application yang baik, responden menjawab sangat setuju 17 orang

(17%), setuju 83 orang (83%).

o. Pernyataan BNI Syariah, petugas mampu mendengarkan dan

memberikan solusi terhadap keluhan dan komplain nasabah,

responden menjawab sangat setuju 3 orang (3%), setuju 90 orang

(90%), cukup setuju 7 orang (7%).

p. Pernyataan BNI Syariah, petugas memberikan pelayanan dengan

setulus hati, responden menjawab sangat setuju 13 orang (13%),

setuju 87 orang (87%).

q. Pernyataan BNI Syariah, petugas bertanggung jawab terhadap

transaksi yang dilakukan nasabah dan adil pada setiap nasabah,

responden menjawab sangat setuju 9 orang (9%), setuju 83 orang

(83%), cukup setuju 8 orang (8%).

Page 101: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

81

Tabel 4.8 Evaluasi Variabel Moderasi (Kepuasan Nasabah)

Pernyataan Penilaian Responden

SS S CS TS STS Total

F % F % F % F % F % F %

Moa 19 19 66 66 15 15 0 0 0 0 100 100

Mob 11 11 89 89 0 0 0 0 0 0 100 100

Moc 20 20 79 79 1 1 0 0 0 0 100 100

Mod 11 89 89 0 0 0 0 0 0 0 100 100

Sumber: Olahan Data Primer SPSS Vers20,2020

Pada tabel 4.8 dapat dijelaskan sebagai berikut :

a. Pernyataan BNI Syariah, apakah bapak/ibu puas terhadap

pemberian distribusi bagi hasil yang diberikan, hasil jawaban skor

responden sangat setuju 19 orang (19%), setuju 66 orang (66%),

cukup setuju 15 orang (15%).

b. Pernyataan BNI Syariah, inovasi produk tabungan memberikan

kepuasan, responden menjawab sangat setuju 11 orang (11%),

setuju 89 orang (89%).

c. Pernyataan BNI Syariah, pelayanan, keramahan, kejujuran, dan

responsibility menjadikan bapak/Ibu/Sdr puas terhadap bank BNI

Syariah KC Kota Jambi, responden memberikan jawaban sangat

setuju 20 orang (20%), setuju 79 orang (79%), dan cukup setuju 1

orang (1%).

d. Pernyataan BNI Syariah, Letak lokasi,pemberian bagi hasil, produk

baru,standar kualitas layanan menjadikan bapak/Ibu/Sdr puas

menggunakan bank BNI Syariah KC Kota Jambi, responden

menjawab sangat setuju 11 orang (11%), setuju 89 orang (89%).

Page 102: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

82

Tabel 4.9 Evaluasi Variabel Y ( Loyalitas Nasabah)

Pernyataan Penilaian Responden

SS S CS TS STS Total

F % F % F % F % F % F %

Y1a 3 3 72 72 25 25 0 0 0 0 100 100

Y1b 6 6 73 73 21 21 0 0 0 0 100 100

Y1c 5 5 85 85 10 10 0 0 0 0 100 100

Y1d 2 2 91 91 7 7 0 0 0 0 100 100

Y1e 3 3 89 89 8 8 0 0 0 0 100 100

Y1f 1 1 92 92 7 7 0 0 0 0 100 100

Y1g 0 0 73 73 27 27 0 0 0 0 100 100

Sumber: Olahan Data Primer SPSS Vers20,2020

Hasil skor untuk variabel loyalitas nasabah, dijabarkan sebagai

berikut:

a. Pernyataan BNI Syariah, bapak/ibu/sdr akan menggunakan produk

lainnya di BNI Syariah KC Kota Jambi, menunjukkan hasil skor

untuk jawaban SS (sangat setuju) 3 orang (3%), setuju 72 orang

(72%), dan cukup setuju 25 orang (25%), tidak setuju dan sangat

tidak setuju tidak ada responden menjawab (0%).

b. Pernyataan BNI Syariah, bapak/ibu/sdr menggunakan fasilitas

yang di berikan BNI Syariah setiap aktifitas perbankannya. Hasil

jawaban skor responden untuk sangat setuju 6 orang (6%), setuju

73 orang (73%), cukup setuju 21 orang (21%). Tidak ada

responden yang menjawab tidak setuju dan sangat tidak setuju

dengan skor nol (0%).

c. Pernyataan BNI Syariah, bapak/ibu/sdr merekomendasi kepada

pihak lainnya tentang bagi hasil, produk tabungan, layanan yang

diberikan BNI Syariah KC Kota Jambi. Hasil jawaban responden

Page 103: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

83

sangat setuju 5 orang (5%), setuju 85 orang (85%), cukup setuju

10 orang (10%).

d. Pernyataan BNI Syariah, bapak/ibu/sdr akan membicarakan hal-

hal baik kepada pihak lainnya untuk menempatkan dananya di

Bank BNI Syariah. Hasil jawaban skor responden menjawab

sangat setuju 2 orang ( 2%), setuju 91 orang ( 91%), 7 orang (7%)

menjawab cukup setuju.

e. Pernyataan BNI Syariah, merupakan bank terbaik yang menjadi

pilihan pertama bapak/Ibu/Sdr sebagai bank syariah yang terdepan

amanah sesuai kaidah islam. Hasil skor responden menjawab

sangat setuju 3 orang (3%), setuju 89 orang (89%), dan 8 orang

(8%) menjawab cukup setuju.

f. Pernyataan BNI Syariah, demi kemajuan, bapak/Ibu/Sdr akan

meluangkan waktu untuk memberikan saran masukan agar

kedepannya BNI Syariah KC Kota Jambi lebih baik lagi dalam

melayalani dan menjadi mitra bisnis dan transaksi perbankan

syariah. Responden menjawab sangat setuju 1 orang (1%), setuju

92 orang (92%), dan cukup setuju 7 orang (7%).

g. Pernyataan BNI Syariah, bapak/ibu/sdr, akan tetap setiap

menggunakan Jasa BNI syariah KC kota Jambi dan tidak beralih

ke bank lainnya. Responden menjawab 73 orang (73%) setuju.

Dan 27 orang (27%) menjawab cukup setuju. Skor untuk sangat

setuju, tidak setuju dan sangat tidak setuju tidak ada responden

yang menjawab ( 0%)

Page 104: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

84

C. Analisis Data

1). Uji Instrumen

a. Uji Validitas

Dalam pengujian validitas adalah uji untuk menunjukkan

bagaimana keabsahan data. Data diperoleh dari hasil sebaran kuisoner

yang akan dijadikan tolak ukur untuk valid/tidak. Suatu kuisioner dikatakan

valid bila pertanyaan pada kuisioner mampu mengungkapkan sesuatu yang

akan diukur oleh kuisioner tersebut.113

Pada pengujian validitas tipe butir digunakan dengan analisiss item

yang mengkorelasikan setiap butir skor dengan skor total adalah jumlah

tiap skor butir. Dalam memberikan interprestasi terhadap koefisien (r),

maka item mempunyai korelasi positif dengan skor total serta korelasi yang

tinggi, dengan demikian bahwa item tersebut mempunyai validitas yang

tinggi pula. Pengujian validitas konstruk dengan spss 21.0 adalah

menggunakan Korelasi. Kriterianya, instrument valid apabila nilai korelasi

(Person Correlation) adalah positif, dan nilai probabilitas korelasi ( Sig.(2-

tailed)< taraf signifikan (α) sebesar 0,05.114

Untuk menentukan keabsahan data valid atau tidak dengan

menggunakan alat analisis uji validitas. Pengujian dilakukan untuk semua

variabel independen, dependen, dan moderasi, sebagai berikut :

113

Imam, Ghozali, Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program IBM SPSS 21, ( Semarang : Undip,2011), hal 52 114

Ibid, hal. 53

Page 105: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

85

Tabel 4.10 Uji Validitas Distribusi Bagi hasil (X1Dbh), Inovasi Produk

Tabungan (X2Inprod), Standar Kualitas Layanan (X3SKL), Kepuasan Nasabah Sebagai Moderasi (MOKpn) Terhadap Loyalitas Nasabah (YLyn)

Variable

Penelitian

Item Corrected Item

( Person

Correlation)

Signifikan 2

tailed

Keputusan

Distribusi

Bagi Hasil

( X1Dbh)

Butir X1a

Butir X1b

Butir X1c

Butir X1d

Butir X1e

Butir X1f

0,622**

0,578**

0,631**

0,756**

0,789**

0,728**

0,000

0,000

0,000

0,000

0,000

0,000

Data Valid

Data Valid

Data Valid

Data Valid

Data Valid

Data Valid

Inovasi

Produk

Tabungan

( X2Inprod)

Butir X2a

Butir X2b

ButirX2c

Butir X2d

Butir X2e

Butir X2f

Butir X2g

0,652**

0,697**

0,666**

0,562**

0,620**

0,581**

0,593**

0,000

0,000

0,000

0,000

0.000

0,000

0,000

Data Valid

Data Valid

Data Valid

Data Valid

Data Valid

Data Valid

Data Valid

Standar

Kualitas

Layanan

(X3SKL)

Butir X3a

Butir X3b

Butir X3c

Butir X3d

Butir X3e

Butir X3f

Butir X3g

Butir X3h

Butir X3i

Butir X3j

0,557**

0,569**

0,495**

0,592**

0,576**

0,620**

0,681**

0,618**

0,505**

0,813**

0,000

0,000

0,000

0,000

0,000

0,000

0,000

0,000

0,000

0,000

Data Valid

Data Valid

Data Valid

Data Valid

Data Valid

Data Valid

Data Valid

Data Valid

Data Valid

Data Valid

Page 106: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

86

Butir X3k

Butir X3l

Butir X3m

Butir X3n

ButirX3o

ButirX3p

ButirX3q

0,621**

0,579**

0,686**

0,386**

0,535**

0,480**

0,580**

,000

,000

,000

,000

,000

,000

,000

Data Valid

Data Valid

Data Valid

Data Valid

Data Valid

Data Valid

Data Valid

Kepuasan

Nasabah

( MOKpn)

Butir Moa

Butir Mob

Butir Moc

Butir Mod

0,740**

0,505**

0,806**

0,700**

0,000

0,000

0,000

0,000

Data Valid

Data Valid

Data Valid

Data Valid

Loyalitas

Nasabah

(YLyn)

Y1a

Y1b

Y1c

Y1d

Y1e

Y1f

Y1g

0,769**

0,721**

0,770**

0,553**

0,382**

0,555**

0,793**

0,000

0,000

0,000

0,000

0,000

0,000

0,000

Data Valid

Data Valid

Data Valid

Data Valid

Data Valid

Data Valid

Data Valid

Sumber : Olahan Data Primer SPSS Vers20,2020

Sesuai butir atau pernyataan peritem diperoleh hasil uji validitas,

korelasi antara variabel independen, dependen dan moderasi terhadap total

scor butir-butir pertanyaan untuk toleransi, bahwa data valid dengan

menunjukkan hasil yang signifikan.

Signifikansi atau tidak korelasi dengan melihat bintang yang ada

pada scor. Dengan 2 kemungkinan yaitu, signifikansi 5% (0,05) untuk

korelasi bintang satu. Sedangkan signifikansi 1 %(0,01) untuk korelasi

bintang dua.

Page 107: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

87

Mulai dari pernyataan X1a-X1f, X2a-X2g,X3a-X3q, dan Moa-Mod

serta Y1a-Y1g. Ada 41 peryataan dari empat variabel menunjukkan hasil

bintang dua diartikan signifikan.

b). Uji Reliabilitas

Uji reliabilitas merupakan suatu ukuran yang menunjukkan sejauh

mana suatu alat ukur dapat dipercaya (diandalkan) atau sejauh mana

hasil pengukuran tersebut tetap konsisten jika dapat dilakukan

pengukuran dua kali atau lebih terhadap gejala yang sama.115 Kuisioner

dikatakan valid atau handal jika setiap jawaban atau skor yang diberikan

oleh responden bersifat tetap dan tidak terpengaruh oleh situasi lainnya.

Reliabilitas diperoleh hasil setiap variabel berada diatas 0,6. Hasil

pengujian reliabilitas diperoleh hasil reliable, karena masing-masing

variable berada diatas 0,6. Dengan nilai reliabel untuk distribusi bagi hasil

(X1Dbh)= 0,774>0,60, inovasi produk tabungan (X2Inprod)= 0,668>0,060,

standar kualitas layanan (X3SKL)=0,862>0,60, kepuasan nasabah

(MoKpn)=0,611>0,60 dan loyalitas nasabah (YLyn)=0,780>0,60. Jika

dilakukan pengukuran terhadap uji reliabilitas berdasarkan variabel

indenpenden, dependen dan moderasi. Berikut adalah olah data primer

SPSS versi 20 per item untuk distribusi bagi hasil (X1Dbh), inovasi produk

tabungan (X2Inprod), standar kualitas layanan (X3SKL), kepuasan

nasabah (MOKpn) dan loyalitas nasabah (Y Lyn), diantaranya :

115

Ghozali, Imam, Aplikasi Analisis Multivariate dengan program IBM SPSS 21 Update PLS Regresi,( Semarang : Badan Penerbit Universitas Diponegoro,2013), hal.173

Page 108: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

88

Tabel 4.11 Distribusi bagi Hasil (X1Dbh)

Cornbach’s Alpha

Cornbach’s Alpha Basen on Standardized Items

N Of Items

0, 774 0,773 6 Sumber. Olahan Data Primer SPSS Vers 20,2020

Ouput tingkat signifikansi 5% koefiesien alpha 0,774>0,6. Diperoleh

dari setiap item butir pernyataan menyatakan hasil data reliabel.

Tabel. 4.12 Inovasi Produk Tabungan (X2Inprod)

Cornbach’s Alpha

Cornbach’s alpha Basen On Standardized Items

N Of Items

0,732 0,743 7

Sumber. Olahan Data Primer SPSS Vers 20,2020

Untuk pengukuran reliabiliti digunakan item 7 pertanyaan. Tingkat

signifikansi sebesar 0,732>0,6

Tabel. 4.13 Standar Kualitas Layanan ( X3SKL)

Cornbach’s Alpha

Cornbach’s Alpha Based On Standardized Items

N of Items

0,862 0,868 17 Sumber. Olahan Data Primer SPSS Vers 20,2020

Standar kualitas layanan dilakukan pengujian dengan menggunakan

17 item pertanyaan. Setiap pertanyaan mewakili indikator. Tabel 4.14 hasil

uji reliability tingkat signifikansi 0,862

Page 109: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

89

Tabel. 4.14 Kepuasan Nasabah ( MOKpn)

Cornbach’s

Alpha Cornbach’s Alpha

Based On Standardized Items

N of Items

0,611 0,649 4 Sumber. Olahan Data Primer SPSS Vers 20,2020

Variabel Kepuasan Nasabah merupakan variabel moderasi yang

dilakukan dalam penelitian ini. Item pertanyaan yang di sebarkan dalam

kuisioner sebanyak 4 pertanyaan yaitu Moa, Mob, Moc dan Mod. Tingkat

signifikansi koefisien alpha sebesar 0,611.

Pada pengukuran loyalitas nasabah menggunakan 7 Item

peryataan, pada setiap Item mewakili dari setiap simpulan variabel

independen. Berikut Hasil pengujian SPSS uji reliability loyalitas nasabah

sebagai berikut :

Tabel. 4.15 Loyalitas Nasabah (YLyn)

Hasil Cronbach’s alpha

Based item Cronbach’s apha

Jumlah pernyataan

0,780 0,777 7 items

Sumber: Olahan Data Primer SPSS Vers 20,2020

Dalam pernyataan 7 items diperoleh ouput reliabilitas pada

cornbach‟s alpha 0,780 lebih besar dari 0,6. Menunjukkan data reliabel.

2). Uji Statistik

a. Analisis Persamaan Regresi Berganda

Dalam menganalisis persamaan regresi berganda menggunakan

program Spss Versi.20.0 for window. Analisis regresi linear berganda

digunakan untuk mengetahui pengaruh suatu variabel terhadap variabel

lain dan meramalkan nilai suatu variabel apabila variabel lain diketahui.

Page 110: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

90

Model persamaan regresi yang baik harus melalui beberapa persyaratan,

diantaranya dengan melakukan uji asumsi klasik. Dengan melakukan

analisis uji distribusi data normal, uji hetekedasitas, dan uji multikolinearitas

serta uji linearitas.

Rumusan uji regresi berganda dalam penelitian ini untuk mengukur

seberapa besar hubungan variabel independen diantararanya distribusi

bagi hasil (X1Dbh), Inovasi Produk Tabungan (X2Inprod) dan (Standar

Kualitas Layanan (X3SKL) Terhadap Loyalitas Nasabah (YLyn).

Persamaan yang digunakan dalam penelitian ini sebagai berikut :

Keterangan :

YLyn = Loyalitas Nasabah

α = Kostanta X3SKL= Standar Kualitas Layanan

b = Koefisien Regresi e= error

X1Dbh= Distribusi Bagi Hasil

X2Inprod= Inovasi Produk Tabungan

Untuk menjawab hasil analisis regresi linear berganda, perlu

dilakukan uji asumsi klasik terlebih dahulu. Agar data yang diolah hasilnya

tidak bias.

b.Uji Asumsi Klasik Pada Regresi Berganda

a). Uji Normalitas Kolmogorov-Smirnov

Proses sebuah penelitian dalam pengolahan data perlu dilakukan

uji kenormalan pada distribusinya. Uji normalitas merupakan uji yang

dilakukan sebelum menganalisis yang sesungguhnya dari data yang telah

disebar dalam bentuk kuisioner ataupun data times series pada penelitian

sekunder. Tujuan dari uji normalitas adalah untuk menguji apakah dalam

model regresi, masing-masing variabel keduanya mempunyai distribusi

Y = α +b.X1Dbh+b.X2Inprod+b.X3SKL+e

Page 111: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

91

normal atau tidak. Dalam konteksnya, model regresi yang baik adalah

memiliki distribusi data normal atau mendekati normal.

Pengujian normalitas dilakukan dengan dua buah pengujian yaitu

dengan menggunakan histogram dan grafik P-Plot serta uji data normalitas

menurut Kolmogorov-Simirnov. Kesimpulan data berdistribusi normal

dengan nilai Sig (2-tailed) dari nilai alpha 5 % diartikan output data yang

diolah dengan menggunakan unstandarized residual terdapat data normal

dan penelitian dapat diteruskan.

Uji normalitas menggunakan variabel independen distribusi bagi

hasil (X1), Inovasi produk tabungan (X2),standar kualitas layanan (X3) dan

Loyalitas Nasabah (Y) sebagai variabel dependen. Berdasarkan hasil uji

normalitas menunjukkan signifikansi data berdistribusi normal, sebagai

berikut:

Tabel. 4.16 Uji Normalitas Distribusi Bagi Hasil (X1Dbh), Inovasi Produk Tabungan

(X2Inprod), Standar Kualitas Layanan (X3SKL) Terhadap Loyalitas Nasabah (YLyn)

Sumber : Olahan Data Primer SPSS20,2020

Berdasarkan dasar pengambilan keputusan dapat disimpulkan data

berdistribusi normal. Terlihat nilai Asymp.Sig.(2-tailed) uji data normal

kolmogorov-smirnov dari nilai unstandarized 0,584>0,05.Dengan

Unstandardized

Residual

N 100

Normal Parametersa,b

Mean 0E-7

Std. Deviation 1.27452174

Most Extreme Differences

Absolute .078

Positive .054

Negative -.078

Kolmogorov-Smirnov Z .776

Asymp. Sig. (2-tailed) .584

Page 112: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

92

menggunakan P-Plot data berdistribusi normal, yang mana jika terlihat titik-

titik lingkaran kecil pada grafik mengikuti garis diagonal pada sumbu 0,

sebaliknya jika titik menyebar jauh dari garis diagonal atau tidak mengikuti

arah garis diagonal maka regresi tidak memenuhi asumsi normalitas. Jika

dilakukan secara berbentuk kurva, data berdistribusi normal jika kurva

kemiringan cenderung seimbang, melengkung pada diagram batang kearah

kiri dan kanan. Berikut hasil uji normalitas secara grafik P-Plot dan

histogram sebagai berikut :

Grafik 4.1.

P-Plot Uji Normalitas Distribusi Bagi Hasil (X1Dbh), Inovasi Produk

tabungan (X2Inprod) , Standar Kualitas Layanan (X3SKL)

Dengan Loyalitas Nasabah (YLyn)

Sumber : Output olahan Data Primer SPSS20,2020 Garis titik-titik mengikuti arah diagonal pada grafik diatas mulai dai sumbu 0.

Page 113: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

93

Gambar.4.2 Histogram Distribusi Normalitas Bagi Hasil (X1Dbh), Inovasi Produk

Tabungan (X2Inprod), Standar Kualitas Layanan (X3SKL Terhadap Loyalitas Nasabah (YLyn)

Sumber: Olahan Data Primer SPSS Vers20, 2020

Hasil Uji normalitas menggunakan P-Plot dan berbentuk kurva

dihasilkan data berdistribusi normal. Garis pada histrogram mengikuti arah

diagaram batang. Data berdistribusi normal.

b). Uji Multikolinearitas

Untuk melakukan uji multikolinearitas metode yang biasa dilakukan

dengan melihat nilai inflation factor dari variabel independen dan dependen.

Uji ini bertujuan untuk menguji apakah ditemukan adanya korelasi antar

variabel independen. 116Multikolinearitas pada penelitian ini terlihat pada

tabel sebagai berikut :

116

Ghozali, Imam, “ Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program IBM SPSS 25” edisi 9, (Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Diponegoro Semarang, 2018), hal.105

Page 114: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

94

Tabel 4.17 Uji Multikolinearitas Distribusi Bagi Hasil (X1Dbh), Inovasi Produk Tabungan (X2Inprod), Standar Kualitas Layanan (X3SKL) terhadap

Loyalitas Nasabah (YLyn).

Sumber : Olahan Data Primer SPSS Vers20, 2020

Untuk pengujian asumsi klasik uji multikolinearitas bahwa diperoleh

nilai tolerance dari masing-masing variabel lebih besar dari 10 % dan nilai

VIF lebih kecil dari 10. Untuk nilai VIF<10 adalah dengan nilai X1

(2,011<10), X2 (1,083<10) dan X3 (2,046<10). Hasil uji multikolinearitas

pada penelitian ini tidak terjadi gejala multikolinearitas.

c.) Uji Heteroskedasitas

Uji Heteroskedasitas adalah untuk mengetahui ada atau tidaknya

penyimpangan asumsi klasik. Uji heteroskedasitas dapat diketahui dengan

menggunakan scatter Analysis, Uji Glejser , Uji park dan Uji White. Berikut

hasil olah Spss Versi 20 adalah sebagai berikut :

Coefficientsa

Model Unstandardized

Coefficients

Standardiz

ed

Coefficient

s

t Sig. Collinearity Statistics

B Std. Error Beta Toleranc

e

VIF

1

(Constant) 7.447 2.544 2.927 .004

X1Dbh .268 .062 .434 4.303 .000 .497 2.011

X2Inprod .236 .048 .361 4.880 .000 .923 1.083

X3SKL .110 .048 .231 2.270 .025 .489 2.046

a. Dependent Variable: YLyn

Page 115: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

95

Gambar. 4.3 Scatter Plot Distribusi Bagi Hasil (X1), Inovasi Produk Tabungan (X2),dan

Standar Kualitas Layanan (X3) Terhadap Loyalitas Nasabah (Y)

Sumber : Olahan Data Primer SPSS Vers 20,2020

Gambar 4.3 dapat dilihat uji heteroskedasitas menggunakan

Scatterplot Tidak terjadi gejala heroskedasitas, dengan mempelihatkan titik-

titik menyebar dan tidak membentuk pola khusus. Jika dilakukan dengan

menggunakan uji glejser dengan menggunakan nilai absolute residual atau

Res2. Diperoleh data mengalami heterokedasitas jika diperolah nilai

signifikansi. (Sig) berada dibawah angka 5%, sedangkan perolehan nilai

signifikansi (sig) diatas 5 % model terbebas dari gejala heteroskedasitas.

Untuk hasil uji glejser dengan menggunakan variabel distribusi bagi hasil

(X1Dbh), inovasi produk tabungan (X2Inprod) dan standar kualitas layanan

(X3SKL) dan loyalitas nasabah (YLyn) adalah variabel dependen dengan

menggunakan nilai residual 2 (Res2) diperoleh hasil perolehan uji glejser

dibawah ini :

Page 116: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

96

Tabel 4.18 Output Uji Gjelser Distribusi Bagi Hasil (X1Dbh), Inovasi Produl

Tabungan(X2Inprod), dan Standar Kualitas Layanan (X3SKL) Terhadap Loyalitas Nasabah (YLyn)

Model Unstandardized Coefficients Standardized

Coefficients

t Sig.

B Std. Error Beta

(Constant) .662 1.606 .412 .681

X1dbh -.095 .039 -.338 -2.410 .018

X2Inprod -.015 .030 -.050 -.488 .627

X3SKL .042 .031 .192 1.358 .177

a. RES2

Sumber : Olahan Data Primer SPSS Vers20, 2020

Pada koefisien diperoleh nilai sig X1<,0,05. Untuk uji glejser output

perolehan signifikansi sig diatas 5 %. Disimpulkan tidak terbebas dari gejala

heteroskedasitas. Untuk menguji kembali agar tidak terjadi heterokedasitas

dilakukan uji White.

d). Uji White

Menurut Winarno Wing Wahyu, uji white dilakukan dengan

menggunakan residual kuadrat sebagai variabel dependen, dan variabel

independennya terdiri atas variabel independen yang sudah ada, ditambah

dengan kuadrat, ditambah lagi dengan perkalian dua variabel independen .

Cara mendeteksi uji white dengan melihat Obs*R-Squared dan nilai Chi

Squares. Jika Obs*R diatas Chi Squares, dan probabilitas nilai Chi Squares

>0,05 menandakan tidak terjadi heteroskedasitas dalam model penelitian

tersebut, Jika Obs*R dibawah Chi Squares, dan probabilitas nilai Chi

Squares<0,05, maka terjadi heteroskedasitas.117 Dalam uji white hasil yang

diperoleh adalah R Square ( R2) untuk menghitung C2, Dimana C2=nxR2.

117

Winarno, Wing Wahyu, Analisis Ekonometrika dan Statistika Dengan Eviews, UPP

STIMYKPN, Yogyakarta, 2017), hal 7,18 dan 28

Page 117: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

97

Pengambilan keputusan yaitu apabila C2hitung <C2tabel maka dapat

disimpulkan tidak terjadi heteroskedasitas.118

Tabel. 4.19

Uji White Summary Model

R R Square Adjusted R Square

Standar Error Of Estimate

0,205a 0, 042 -,031 3,22242

Sumber : Olahan Data Primer SPSS Vers20, 2020

C2 Hitung =N * r2 = 100x 0,042= 4,2. Berdasarkan pengambilan

keputusan yaitu:

Jika C2 hitung <C2 square tabel tidak terjadi heteroskedasitas

JIka C2 hitung > C2 tabel terjadi heteroskedasitas. Dapat

disimpulkan hasil pada perkalian tersebut C2 tabel= 124,34 . Artinya

4<124,34 tidak terjadi heterokedasitas.

e). Uji Linearitas

Untuk mengetahui apakah model penelitian tepat atau tidak, maka

dilakukan uji linearitas. Korelasi yang baik seharusnya terdapat hubungan

yang linear antara variabel predictor atau independen dengan variabel

kriterium atau dependen.

Barikut tabel masing-masing variabel uji linearitas, dengan distribusi

bagi hasil (X1Dbh), inovasi produk tabungan (X2Inprd), standar kualitas

layanan (X3SKL), yaitu :

118

Ghozali, Op.Cit., hal 138

Page 118: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

98

Tabel 4.20 Uji Linearity Distribusi Bagi Hasil (X1Dbh)

Sumber : Olahan Data Primer SPSS Vers20, 2020

Tabel 4.21 Uji Linearity Inovasi Produk Tabungan (X2Inprod)

Sumber : Olahan Data Primer SPSS Vers20, 2020

Tabel 4.22 Uji Linearity Standar Kualitas Layanan ( X3SKL)

Sumber : Olahan Data Primer SPSS Vers20, 2020

ANOVA Table

Sum of Squares df Mean Square F Sig.

Y

*

X

1

Between Groups

(Combined) 145.709 13 11.208 5.209 .000

Linearity 106.843 1 106.843 49.657 .000

Deviation from

Linearity 38.866 12 3.239 1.505 .138

Within Groups 185.041 86 2.152

Total 330.750 99

ANOVA Table

Sum of

Squares

df Mean

Square

F Sig.

Y

*

X

2

Between Groups

(Combined) 87.514 13 6.732 2.380 .009

Linearity 44.247 1 44.247 15.644 .000

Deviation from

Linearity 43.268 12 3.606 1.275 .248

Within Groups 243.236 86 2.828

Total 330.750 99

ANOVA Table

Sum of

Squares

df Mean Square F Sig.

Y

*

X

3

Between Groups

(Combined) 162.904 18 9.050 4.367 .000

Linearity 112.476 1 112.476 54.279 .000

Deviation from

Linearity 50.428 17 2.966 1.432 .144

Within Groups 167.846 81 2.072

Total 330.750 99

Page 119: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

99

Dasar pengambilan keputusan dalam uji linearitas dapat dilakukan

dengan dua cara . Salah satunya dengan membandingkan nilai signifikan

(sig.) dengan 0,05. Terdapat hubungan linear dengan nilai masing-masing

sig deviation from linearity distribusi bagi hasil (X1Dbh) (0,138), inovasi

produk tabungan (X2Inprod) (0,248), dan standar kualitas layanan (X3SKL)

(0,144) > sig 5 %.

f). Uji Regresi Berganda

Untuk menganalisis regresi berganda setelah dikatakan model

regresi baik dari hasil uji asumsi klasik. Maka, dilakukan penginputan data

primer yang telah dilakukan tabulasi dari sebaran kuisioner. Analisis regresi

linear berganda dilakukan untuk melakukan pembuktian hipotesis

penelitian. Berikut hasil olah SPSS versi 20 Analisis regresi linear berganda

Variabel Distribusi Bagi Hasil (X1), Inovasi Produk Tabungan (X2),Standar

Kualitas Layanan (X3) Terhadap Loyalitas Nasabah (Y) pada tabel dibawah

ini :

Tabel 4.23 Uji Regresi Linear Berganda Distribusi Bagi Hasil (X1Dbh),

Inovasi Produk Tabungan (X2Inprod), Standar Kualitas Layanan (X3SKL) Terhadap Loyalitas Nasabah (Y)

Model Unstandardized Coefficients Standardized

Coefficients

t Sig.

B Std. Error Beta

1

(Constant) 7.447 2.544 2.927 .004

X1Dbh .268 .062 .434 4.303 .000

X2Inprod .236 .048 .361 4.880 .000

X3SKL .110 .048 .231 2.270 .025

a. Dependen Variabel : Y Lyn

Sumber : Output Olahan Data Primer SPSS Vers20, 2020

Ouput regresi berganda dijelaskan sebagai berikut:

α (konstanta) = 7,447

Koefisien (bX1Dbh) = 0,268

Koefisien (bX2Inprod) = 0,236

Page 120: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

100

Koefisien (bX3SKL) = 0,110

Berdasarkan data diatas, analisis regresi linear berganda,

diperoleh persamaan regresi yaitu,

Berdasarkan persamaan regresi tersebut, dapat diinterprestasikan

sebagai berikut :

1. Nilai Konstanta sebesar 7,447 dapat diartikan bahwa apabila semua

variabel independen yaitu distribusi bagi hasil (X1Dbh), inovasi produk

tabungan (X2Inprod), standar kualitas layanan (X3SKL) = 0 dalam

keadaan tetap dan tidak mengalami perubahan, maka kenaikan

loyalitas nasabah rata-rata 7,477

2. Koefisien regresi X1Dbh= 0,268 menunjukkan apabila distribusi bagi hasil

(X1Dbh) mengalami peningkatan atau kenaikan sebesar 1% maka akan

meningkatkan loyalitas nasabah BNI Syariah Kantor Cabang Kota

Jambi sebesar 0,268 %.

3. Koefisien regresi X2Inprod= 0,236 menunjukkan apabila inovasi produk

tabungan (X2Inprod) mengalami peningkatan atau kenaikan sebesar 1%

maka akan mengakibatkan meningkatnya loyalitas nasabah BNI

Syariah Kantor Cabang Kota Jambi sebesar 0,236 %.

4. Koefisien regresi X3SKL=0,110 menunjukkan apabila inovasi produk

tabungan (X3SKL) mengalami peningkatan atau kenaikan 1% maka akan

mengakibatkan meningkatnya loyalitas nasabah BNI Syariah Kantor

Cabang Kota Jambi sebesar 0,110 %.

3).Uji Hipotesis

a. Uji F

Uji simultan ( Uji F) digunakan untuk mengetahui secara

bersama-sama atau keseluruhan dari masing-masing variabel diantaranya

distribusi bagi hasil (X1Dbh), inovasi (X2Inprod), standar kulitas

YLyn = 7,447 + 0,268 X1Dbh+0,236 X2Inprod+0,110 X3SKL

Page 121: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

101

layanan(X3SKL) dengan variabel dependen dalam penelitian ini adalah

loyalitas nasabah (YLyn). Dengan kriteria Uji F adalah

Jika nilai Sig.> 0,05, Hipotesis di tolak.

Jika nilai Sig.<0,05, Hipotesis di terima.

Adapun hipotesisnya sebagai berikut :

Ho : Distribusi bagi hasil (X1Dbh), Inovasi Produk Tabungan

(X2Inprod), Standar Kualitas Layanan (X3SKL) tidak berpengaruh

signifikan secara simultan terhadap Loyalitas Nasabah (YLyn) BNI

Syariah Kantor Cabang Kota Jambi.

Ha : Distribusi bagi hasil (X1Dbh), Inovasi Produk Tabungan

(X2Inprod), Standar Kualitas Layanan (X3SKL) berpengaruh

signifikan secara simultan terhadap Loyalitas Nasabah (YLyn) BNI

Syariah Kantor Cabang Kota Jambi.

Berdasarkan perbandingan nilai FHitung dan F Tabel,

Jika F Hitung > F Tabel, Hipotesis di.terima.

Jika F Hitung < F Tabel, Hipotesis ditolak.

Tabel 4.24 Uji Simultan Distribusi Bagi Hasil (X1Dbh), Inovasi ProdukTabungan

(X2Inprod), Standar Kualitas Layanan (X3SKL) dengan Loyalitas Nasabah (YLyn)

ANOVAa

Model Sum Of Squares

df Mean Square

F Sig.

Regression Residual

Total

169.934 160.816 330.750

3 96 99

56.645 1.675

33.814 .000b

a. Dependen Variabel. YLyn b. Predictors.(Constant),X3SKL,X2Inprod, X1Dbh

Sumber: Olahan Data Primer SPSS Vers20, 2020

Hasil Anova uji simultan (Uji F) pada tabel 4.25 bahwa secara

simultan distribusi bagi hasil (X1Dbh), inovasi produk tabungan (X2Inprod) dan

standar kualitas layanan (X3SKL) berpengaruh signifikan secara simultan

terhadap loyalitas (Ylyn). Secara hipotesis bahwa Ha diterima dan menolak

Page 122: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

102

Ho dengan nilai signifikansi (sig) 0,000 kecil dari 5 %. Apabila perbandingan

dilakukan dengan menggunakan nila F Hitung, maka diperoleh F hitung

(33,814) > F tabel (2,70).

b.Uji Secara Parsial (Uji T) dalam regresi berganda

Secara parsial dalam regresi berganda bertujuan untuk mengetahui

apakah variabel independen secara parsial (sendiri-sendiri) berpengaruh

terhadap variabel dependen. Untuk mengetahui tingkat signifikansi secara

parsial. Pengambilan keputusan berdasarkan tingkat signifikansi yaitu :

a).Bila nilai sig < dari 0,05, artinya ada pengaruh signifikan antara variabel

X terhadap Y, atau t hitung> t tabel.

b).Bila nilai probabilitas lebih besar dari 0,05 atau sama dengan nilai

probabilitas atau t hitung < t tabel, maka tidak terdapat pengaruh antara

variabel X terhadap Y.

Berikut dijelaskan masing-masing variabel secara parsial pada tabel

sebagai berikut :

Tabel 4.25 Uji Parsial (Uji T) Distribusi Bagi Hasil (X1Dbh), Inovasi Produk Tabungan (X2Inprod), Standar Kualitas Layanan (X3SKL) Dengan Loyalitas Nasabah

( YLyn)

Coefficientsa

Model Unstandardized Coefficients Standardized

Coefficients

t Sig.

B Std. Error Beta

1

(Constant) 7.447 2.544 2.927 .004

X1Dbh .268 .062 .434 4.303 .000

X2Inprod .236 .048 .361 4.880 .000

X3skl .110 .048 .231 2.270 .025

a. Dependent Variable: YLyn Sumber : Olahan Data Primer SPSS Vers20, 2020

Ouput secara parsial menunjukkan besarnya nilai sig (X1Dbh)

(0,000), (X2Inprod) (0,000), (X3SKL) (0,025) masing-masing kecil dari

0,05). Dapat disimpulkan dari hasil uji secara parsial yaitu :

Page 123: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

103

Ada pengaruh positif dan signifikan distribusi bagi hasil (X1Dbh)

terhadap Loyalitas Nasabah ( YLyn).

Ada pengaruh positif dan signifikan inovasi produk tabungan

(X2Inprod) terhadap loyalitas nasabah (YLyn).

Terdapat pengaruh positif dan signifikan standar kualitas layanan

(X3SKL) terhadap loyalitas nasabah (YLyn).

4). (R2) Koefisien Determinasi

(R2) merupakan koefisien determinasi digunakan untuk

menjelaskan hubungan antar variabel yang saling mempengaruh dalam

penelitian. Nilai koefisien determinasi berkisar antara nol dan satu. Nilai

yang mendekati satu artinya variabel independen (X) memberikan hampir

semua informasi untuk memprediksi variabel dependen (Y). Dapat pula

diartikan bahwa fungsi koefisien determinasi untuk menjelaskan seberapa

kuat hubungan antara variabel independen terhadap variabel dependen.

Berikut data tabel Uji koefisien determinasi ( R2) dengan menggunakan

SPSS versi20 berikut ini :

Tabel 4.26 Koefisien Determinasi (R2)

Sumber: Olahan Data Primer SPSS Vers20, 2020

Masing-masing variabel independen saling mempengaruhi variabel

dependen dengan korelasi (0,717) atau adanya keterkaitan hubungan

yang kuat antara satu dengan lainnya. Karena nilai koefisien korelasi

antara 0,60-0,799 memiliki korelasi kuat.119 Sedangkan koefisien

determinasi ( R2) sebesar 0,514, yang artinya bahwa distribusi bagi hasil,

inovasi produk tabungan, standar kualitas layanan hanya mampu

119

Sanusi, Ahmad, Metodologi Penelitian Bisnis, ( Malang : Buntara Media,2011),hal.16

Model Summary

Model R R Square Adjusted R

Square

Std. Error of the

Estimate

1 .717a .514 .499 1.29428

a. Predictors: (Constant), X3, X2, X1

Page 124: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

104

menjelaskan atau mempengaruhi variabel loyalitas sebesar 51,4 %

sedangkan sisanya 48,6% dipengaruhi oleh faktor lain diluar model

penelitian seperti biaya promosi, stabilitas harga, kondisi ekonomi, dan

lain-lain.

5). Uji Interaksi (perkalian) Moderated Regression Analysis ( MRA)

Uji interaksi memiliki ciri khas tersendiri dari uji lainnya. Uji interaksi

MRA merupakan aplikasi khusus regresi linear berganda dimana

mengandung unsur interaksi yaitu perkalian dua atau lebih variabel

independen .120

Moderated Regression Analysis ( MRA) adalah model regresi linear

berganda yang mana dalam persamaan linearnya terdapat unsur perkalian.

Berikut bentuk model moderasi dalam penelitian ini adalah kepuasan

nasabah (MoKpn) sebagai moderasi terhadap masing-masing variabel

independen diantaranya kepuasan nasabah (MoKpn) memoderasi distribusi

bagi hasil (X1Dbh), kepuasan nasabah memoderasi inovasi produk tabungan

(X2Inprod) dan kepuasan nasabah memoderasi standar kualitas layananan

(X3SKL).

Tabel ouput variabel independen dan variabel moderasi sebagai

berikut :

Tabel 4.27

Output Uji Interaksi (MRA)

Sumber : Olahan Data Primer SPSS Vers20, 2020

120

Ghozali, Imam, Op. Cit., hal.229

Model Summary

Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate

1 ,719a ,518 ,497 1,296

a. Predictors: (Constant), Moderat, X2Inprod, X3SKL, X1Dbh

Page 125: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

105

Tabel 4.28 Output Uji Interaksi MRA ( Analisis Moderasi)

Model Unstandardized Coefficients Standardized

Coefficients

t Sig.

B Std. Error Beta

(Constant) 2,733 6,021 ,454 ,651

X1Dbh ,359 ,123 ,583 2,916 ,004

X2Inprod ,317 ,106 ,487 2,987 ,004

X3skl ,141 ,061 ,297 2,333 ,022

Moderat -2,429E-006 ,000 -,244 -,864 ,390

a. Dependent Variable: YLyn

Sumber : Olahan Data Primer SPSS Vers20, 2020

Tabel 4.28 uji MRA (interaksi) diantaranya distribusi bagi hasil

(X1Dbh), inovasi produk tabungan (X2Inprod),standar kualitas layanan (X3SKL),

serta kepuasan nasabah sebagai variabel moderasi (Moderat) (MoKpn)

Terhadap loyalitas nasabah (YLyn) diperoleh nilai X1Dbh (0,004) ,X2Inprod

(0,004) dan X3SKL (0,022) ada pengaruh positif signifikan terhadap loyalitas

nasabah (YLyn), sedangkan MOKpn besarnya nilai koefisien -2,429E-006

(-,000002429) dengan sig 0,390>0,05 artinya tidak signifikan dan hubungan

negatif atau tidak searah. Secara diagram hubungan antara distribusi bagi

hasil (X1Dbh), inovasi produk tabungan (X2Inprod), standar kualitas layanan

(X3SKL) dan (MoKpn) kepuasan nasabah untuk uji moderasi persamaan I

sebagai berikut :

Gambar 4.4 Diagram persamaan I uji MRA regresi linear berganda

0,359 е1= (1-0,518)=0,6942

0,317

-0,000002429

0,141

Distribusi Bagi Hasil

(X1Dbh)

Inovasi Produk tabungan

(X2Inprod)

Standar Kualitas Layanan

(X3SKL)

Kepuasan Nasabah

(Moderat)MoKpn

Loyalitas Nasabah

(YLyn)

Page 126: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

106

Diagram pada gambar 4.4 menjelaskan uji MRA regresi linear berganda

distribusi bagi hasil (X1Dbh), inovasi produk tabungan (X2Inprod), standar

kualitas layanan (X3SKL) dan kepuasan sebagai variabel moderasi

terhadap loyalitas nasabah (YLyn), diperoleh berdasarkan persamaan uji

MRA :

Y= X1Dbh+X2Inprod+X3SKL+ MOKpn

Y= 0,359X1Dbh+0,317X2Inprod+0,141SKL-0,000002492MOKpn

Tabel. 4.29

Distribusi Bagi hasil Dan Moderasi Kepuasan nasabah Analisis Regresi Moderasi

Model Unstandardized Coefficients Standardized

Coefficients

t Sig.

B Std. Error Beta

1

(Constant) 13,793 2,127 6,485 ,000

X1Dbh ,218 ,066 ,353 3,318 ,001

MoKPn ,518 ,169 ,325 3,059 ,003

a. Dependen Variabel : Y Lyn

Sumber : Ouput Olahan Data Primer SPSS Vers20, 2020

Tabel 4.30 Kepuasan Nasabah (Moderat) Memoderasi

Distribusi bagi hasil (X1DbhMoKpn) Terhadap Loyalitas Nasabah (YLyn)

Model Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients

t Sig.

B Std. Error Beta

(Constant) -16,318 14,430 -1,131 ,261

X1Dbh 1,480 ,602 2,402 2,458 ,016

MoKpn 2,419 ,917 1,521 2,639 ,010

X1DbhMOKpn -,079 ,038 -2,982 -2,109 ,038

a. Dependen Variabel : Y Lyn

Sumber : Outpu Olahan Data Primer SPSS Vers20, 2020

Page 127: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

107

Tabel. 4.31. R Square Model Summary Uji Interaksi

Unsur interaksi perkalian menjelaskan bahwa distribusi bagi hasil

(X1Dbh) dan kepuasan nasabah (MoKpn) berpengaruh positif dan

signifikan terhadap loyalitas nasabah dengan nilai koefisien 0,218 dan

0,518 dan tingkat signifikansi 0,01dan 0,03 dan Tabel 4.31 pada

persamaan II bahwa diketahui variabel moderat merupakan interaksi antara

variabel X1Dbh* MoKpn – 0,079 dengan nilai sig 0,038<0,05. Artinya jika

kepuasaan nasabah turun maka distribusi bagi hasil turun sebesar negatif

0,079 % dan berpengaruh terhadap loyalitas nasabah dengan peroleh

outpun sig dibawah 5 %. Dapat disimpulkan kepuasan nasabah dapat

memoderasi distribusi bagi hasil terhadap loyalitas nasabah namun

memiliki hubungan yang lemah. Struktur model persamaan II dihubungkan

dengan diagram gambar sebagai berikut :

Gambar 4.5 Diagram persamaan II uji MRAInteraksi Moderasi Kepuasan

nasabah (MoKpn) dengan distribusi bagi hasil (X1Dbh)

1,480 1,480 e=0,7681

2,419

- -0.079

X1Dbh.MoKpn

Model R R Square Adjusted R

Square

Std. Error of the

Estimate

1 ,640a ,410 ,391 1,426

a. Predictors constan, X1dbhMOKpn, MoKpn, X1Dbh

Sumber : Olahan Data Primer SPSS Vers20, 2020

Distribusi bagi Hasil

(X1Dbh)

Kepuasan Nasabah

(MoKpn

Loyalitas Nasabah (YLyn)

Interaksi distribusi bagi

hasil dan kepuasan

nasabah

Page 128: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

108

Persamaan II untuk hasil uji MRA interaksi distribusi bagi hasil (X1Dbh) dan

Kepuasan nasabah (MoKpn), bahwa variabel kepuasan nasabah

merupakan Quasi Moderasi dengan rumus :

Y= X1Dbh+MoKpn+X1Dbh.MoKpn

Y= 1,480+2,419-0,079

Tabel 4.32 Inovasi Produk Tabungan ( X2Inprod) Dan Moderasi MoKpn

Model Unstandardized Coefficients Standardized

Coefficients

t Sig.

B Std. Error Beta

1

(Constant) 11.598 2.250 5.155 .000

X2Inprod .099 .060 .151 1.641 .104

MoKpn .784 .147 .493 5.349 .000

a. Dependent Variable: YLyn

Sumber : Olahan Data Primer SPSS Vers20,2020

Hasil uji Inovasi produk tabungan (X2Inprod) dan kepuasan nasabah

(MoKpn) dengan nilai koefisien parameter 0,99 dan 0,784 dengan tingkat

signifikansi 0,104>0,05 dan 0,000 <0,05. Artinya sebelum dilakukan

interaksi X2Inprod terdapat pengaruh positif tetapi signifikansi diatas 5 %.

Sedangkan moderasi kepuasan nasabah (Mokpn) sebelum dilakukan

perkalian antara keduanya terhadap loyalitas (YLyn) terdapat pengaruh

positif dengan ouput perolehan signifikan dibawah 5 %.

Page 129: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

109

Tabel 4.33 Kepuasan Nasabah Memoderasi Inovasi Produk tabungan

(X2InprodMoKpn) Terhadap Loyalitas Nasabah (YLyn)

Model Unstandardized Coefficients Standardized

Coefficients

t Sig.

B Std. Error Beta

constant -11.890 21.826 -.545 .587

X2Inprod .935 .776 1.435 1.206 .231

MoKpn 2.199 1.315 1.382 1.672 .098

X2InprodMo

Kpn -.050 .046 -1.854 -1.082 .282

a. Dependent Variable: YLyn

Sumber : Olahan Data Primer SPSS Vers 20,2020

Tabel 4.34 R Square Model Summary

Model R R Square Adjusted R

Square

Std. Error of the

Estimate

.582a .339 .318 1.509

a. Prdictors constant, X2InprodMoKpn, MoKpn, X2Inprod

Sumber : Olahan Data Primer SPSSVers 20.

Hasil spss 20 Interaksi antara variabel independen X2Inprod*MoKpn,

parameter -0,050 dan tidak berpengaruh signifikan. Artinya kepuasan

nasabah (MoKpn) tidak dapat memoderasi inovasi produk tabungan (X2

Inprod) terdapat hubungan yang lemah diantara keduanya terhadap

loyalitas. Kepuasan nasabah tidak berdampak pada inovasi produk

tabungan. Secara diagram sebagai berikut :

Page 130: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

110

Gambar 4.6 Diagram persamaan III uji MRAInteraksi Moderasi Kepuasan

nasabah (MoKpn) dengan Inovasi Produk Tabungan (X2Inprod)

0,935е= (1-0,339) 0, 939 0,8130

2,199

X2Inprod.MoKpn-0,050

Persamaan III untuk uji MRA bahwa hubungan kepuasan nasabah

(Mo) dengan inovasi produk tabungan (X2) bukan sebagai moderasi namun

bersifat variabel independen.

Y=X2Inprod+MoKpn+X2Inprod.MoKpn

Y=0,935X2Inprod+2,199MoKpn-0,050X2Inprod.MoKpn

Tabel 4.35 Standar Kualitas Layanan (X3SKL) Dan Kepuasan Nasabah (MoKpn)

Model Unstandardized Coefficients Standardized

Coefficients

t Sig.

B Std. Error Beta

Constanta 5.974 2.603 2.295 .024

Xskl .185 .046 .389 4.057 .000

MoKpn .527 .153 .331 3.451 .001

a. Dependent Variable. YLyn

Sumber : Olahan Data Primer SPSS Vers 20,2020

Nilai perolehan koefisien standar kualitas layanan (X3SKL) dan

moderasi kepuasan nasabah ( MoKpn) sebesar 0,185 dan 0,527 dengan

nilai signifikansi 0,000<0,05 dan 0,001<0,05 dapat disimpulkan bahwa

(X3SKL) dan (MoKpn) sebelum dilakukan interaksi ada pengaruh signifikan

Inovasi Produk

Tabungan

(X2Inprod)

Kepuasan Nasabah

(MoKpn)

Interaksi Inovasi Produk

Tabungan danKepuasan

nasabah (MoKpn)

Loyalitas Nasabah

(Y)

Page 131: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

111

dan positif (berbanding lurus) terhadap loyalitas (YLyn).Standar kualitas

layanan naik sebesar 0,185 akan meningkatkan loyalitas nasabah 0,185%

demikian juga dengan kepuasan akan meningkat 0,527 akan menaikkan

loyalitas nasabah 0,527%.

Tabel 4.36 Standar Kualitas Layanan Memoderasi Kepuasan Nasabah

(X3SKLMoKpn) Terhadap Loyalitas Nasabah (YLyn)

Model Unstandardized Coefficients Standardized

Coefficients

t Sig.

B Std. Error Beta

Constanta -85.299 28.328 -3.011 .003

X3skl 1.489 .405 3.130 3.673 .000

MoKpn 6.170 1.751 3.879 3.524 .001

X3sklMoKpn -.080 .025 -5.616 -3.234 .002

a. Dependent Variable. Y Lyn

Sumber : Olahan Data Primer SPSS Vers20,2020

Tabel 4.37 R Square Model Summary

Model R R Square Adjusted R

Square

Std. Error of the

Estimate

1 .686a .470 .453 1.351

a. Predictors: (Constant), X3sklMOkpn, X3Iskl, Mokpn

Sumber : Olahan Data Primer SPSS Vers.20,2020

koefiesien interaksi X3skl*MoKpn (-0,80) nilai (sig) 0,002<0,05.

Perolehan nilai tersebut artinya ada pengaruh negatif signifikan, atau

MoKpn memoderasi X3SKL adanya hubungan yang lemah antara variabel

keduanya yang saling berinteraksi dengan loyalitas ( YLyn), tetapi ouput

perolehan sig dibawah 5 %. Kepuasan nasabah turun apabila standar

kualitas layanan menurun berdampak terjadinya penurunan loyalitas

nasabah sebesar -0,080 %. Hasil Persamaan IV menunjukkan variabel

kepuasan nasabah (MoKpn) merupakan variabel Quasi Moderasi dapat

digambarkan pada diagram berikut ini

Page 132: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

112

Gambar 4.7 Diagram persamaan IV uji MRAInteraksi Moderasi Kepuasan

nasabah (MoKpn) dengan Standar Kualitas Layanan (X3SKl)

1,489 1,489 e= (1-0,470)=0,7280

6,170

-0,080

X3skl.MoKpn

Persamaan IV dengan nilai :

Y= X3+Mo+X3.Mo

Y= 1,489X3skl+6,170MoKpn-0,080X3skl.MoKpn

D.Analisis Hasil Penelitian

1.Hubungan antara Distribusi Bagi Hasil (X1Dbh), Inovasi Produk

Tabungan (X2Inprod) dan Standar Kualitas Layanan (X3SKL) Terhadap

Loyalitas Nasabah ( YLyn) Secara parsial.

a. Hipotesis Distribusi Bagi Hasil (X1Dbh) Terhadap Loyalitas

Nasabah (YLyn)

Variabel distribusi bagi hasil (X1Dbh), dari sebaran kuisoner ada 6

pertanyaan yang diberikan kepada 100 responden. a). Distribusi bagi hasil

setiap produk tabungan yang diberikan bersifat adil. b).Adanya tranfaransi

antara pihak bank dan nasabah. c). Pertimbangan distribusi bagi hasil tidak

memberatkan nasabah. d). Distribusi bagi hasil bersifat muamalah artinya

menguntungkan kedua belah pihak. e).Tidak ada biaya lain untuk

pembagian bagi hasil. f). Distribusi bagi hasil diberikan secara konsistensi

setiap bulannya. Pencapaian nilai responden tertinggi untuk masing-masing

Standar Kualitas

Layanan (X3skl)

Kepuasan Nasabah

(MoKpn)

Loyalitas Nasabah

(YLyn)

Interaksi standar kualitas

layanan (X3skl) dan

kepuasan Nasabah

(MoKpn)

Page 133: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

113

pertanyaan, dimana untuk capaian jawaban respon untuk distribusi bagi

hasil (X1f) sebesar 16 % atau sebanyak 16 responden menjawab sangat

setuju. 56% atau sebanyak 56 responden menjawab setuju untuk

pertanyaan (X1b). Cukup setuju sebanyak 45 % atau sebanyak 45 orang

menjawab pada pertanyaan (X1c). Tidak setuju 6 % atau 6 orang

menjawab untuk pertanyaan (X1a) dan (X1d). Sangat setuju 0 % responden

atau terdapat jawaban sangat tidak setuju untuk setiap pertanyaan.

Berdasarkan hasil uji SPSS versi 20, secara parsial distribusi bagi

hasil (X1Dbh) 0,268 dengan nilai (sig) 0,000<0,05 terhadap loyalitas (YLyn).

Dengan hipotesis penelitian menolak H01 dan menerima H1.

Sama dengan penelitian Agus kusumaramdahani dan Fatimah,

variabel keadilan bagi hasil saja yang memiliki hubungan positif dan

signifikan terhadap variabel loyalitas nasabah. Semakin tinggi keadilan bagi

hasil yang ditentukan oleh pihak bank, semakin tinggi pula tingkat loyalitas

nasabah terhadap bank yang bersangkutan.

Penelitian lainnya menurut Indah Nur safitri, adanya pengetahuan

akan bagi hasil memberikan pengaruh positif terhadap loyalitas. Keadilan

dan transfaransi bagi hasil memberikan harapan dan nilai lebih kepada

nasabah terhadap bank.Dengan demikian mempertahankan nasabah untuk

tetap setia akan tercipta dalam jangka panjang. Output penelitian H1

diterima dan Ho ditolak.

Menurut Saparuddin Siregar, Distribusi bagi hasil yang berkeadilan

perlu dilakukan revisi terhadap KDPPLKS maupun PSAK 101 (2014)

tentang laporan keuangan bank syariah agar menerapkan basis akrual

pada semua bentuk pendistribusian bagi hasil. Distribusi bagi hasil tidak

bertentangan dengan prinsip syariah, lebih dekat kepada matching revenue

against expenses.

Distribusi bagi hasil yang diperoleh dengan keadilan, tranfaransi

menjadi hal yang selalu diperhatikan oleh BNI Syariah untuk tetap

mempertahankan nasabahnya agar nasabah tetap loyal menggunakan

produk yang ditawarkan. Bank syariah yang mampu memberikan rasa adil

Page 134: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

114

memberikan bagi hasil kepada nasabah sesuai dengan besarnya porsi

masing-masing, memenuhi hak nasabah, tidak memberatkan, sehingga

menimbulkan harapan serta kepercayaan nasabah untuk tetap setia

kepada bank. Untuk ini perlu kesadaran sumber daya insani bank syariah

untuk kembali pada cita-cita pendirian bank syariah sebagai bank bagi

hasil. Perlu menerapkan nilai-nilai yang terintegrasi dan terinternalisasi dari

ibadah, muamalah, amanah, ihsan, serta memberikan yang terbaik sesuai

kaidah dengan berhasanah. Jawabah responden mengenai distribusi bagi

mewakili harapan BNI syariah dalam mempertahankan nasabah pada

pertanyaan yang diberikan.

b. Hipotesis Inovasi Produk Tabungan ( X2Inprod) Terhadap Loyalitas

Nasabah

Variabel inovasi produk tabungan (X2) dengan melihat sebaran

kuisoner yang diberikan pada 7 pertanyaan dari 100 responden diperoleh

diantaranya, a). Produk baru tabungan syariah adalah produk yang belum

pernah ada pada bank syariah lain dan tidak sama dengan bank berbunga

b).Inovasi produk tabungan syariah memberikan variasi tabungan BNI

Syariah. c). Inovasi produk tabungan, melengkapi produk yang telah ada.

d).Untuk setiap produk tabungan diberikan reward. e).Fasilitas dan

kenyaman inovasi dari setiap produk tabungan memberikan manfaat dan

keuntungan.f).Produk tabungan lebih bersaing dan memberikan nilai lebih

dibanding produk tabungan sebelumnya. g).Inovasi produk tabungan baru

terjamin dari sisi kualitas dan lebih unggul.

Dari hasil jawaban pertanyaan X2a-X2g, responden memberikan

jawaban untuk sangat setuju sebesar 32 % atau sebanyak 32 orang

menjawab pada pertanyaan X2e. Sangat setuju sebesar 74 % atau 74

orang pada pertanyaan X2f. Cukup setuju sebesar 46 % atau 46 orang

memilih jawaban pada pertanyaan X2c. Tidak setuju sebanyak 7% atau 7

orang untuk jawaban X2a.

Hasil perolehan secara parsial inovasi produk tabungan (X2Inprod)

terhadap loyalitas nasabah ( Ylyn) output perolehan ( 0,236) untuk nilai b

Page 135: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

115

(koefisen) signifikansi dibawah 5 % (0,000). Hipotesis kedua diperoleh

menolak H02 dan menerima H2. Karena diperoleh nilai signifikansi

berdasarkan pengambilan keputusan Uji T adalah Jika Ha hasil signifikansi

<0,05 maka inovasi produk tabungan (X2) mempengaruhi loyalitas nasabah

(Y), namun sebaliknya jika Ho hasil signfikansi >0,05 maka inovasi produk

tabungan tidak mempengaruhi loyalitas nasabah (Y). Kesimpulan yang

diambil dari hipotesis bahwa inovasi produk tabungan (X2) berpengaruh

secara positif dan signifikan terhadap loyalitas nasabah (Y). Inovasi

merupakan segala sesuatu yang diperhatikan oleh perusahaan dalam hal

memenuhi kebutuhan dan keinginan nasabah. Proses inovasi tidak hanya

menciptakan produk baru namun juga perluasan produk yang sudah ada

sebelumnya baik dari segi kualitas dan kuantitas, desain serta fitur-fitur

yang diberikan. Sehingga produk bisa memberikan manfaat berupa tangible

dan intangible dalam memenuhi kepuasan nasabah.

Menurut Anugerah Dachi, inovasi produk mempengaruhi keputusan

pembelian secara positif dan signifikan. Inovasi produk dan keputusan

pembelian secara positif dan signifikan mempengaruhi loyalitas pelanggan.

Inovasi produk sebagai implementasi sukses dari sebuah ide kreatif

mengenai produk baru, selain itu inovasi produk juga terkait dengan desain

produk, tambahan fitur segala atribut produk sehingga menghasilkan

produk yang unik serta berbeda dengan produk yang telah ada..

Menurut Heni Werdi Apriyanti, stabilitas keuangan mutlak harus

terpenuhi agar dapat mengembangkan inovasi produk. Bank syariah harus

memiliki sumber pendanaan yang cukup untuk melakukan inovasi produk.

Aktivitas dalam inovasi produk yang dilakukan perusahaan adalah upaya

bank syariah dalam memenuhi harapan dan preferensi masyarakat

terhadap layanan dan produk bank syariah. Oleh karena itu bank syariah

berusaha untuk memenuhi harapan masyarakat dengan melakukan inovasi,

sehingga ketertarikan masyarakat terhadap produk bank syariah akan

semakin besar. Semakin baik inovasi produk yang dilakukan,maka

nasabahpun akan semakin loyal pada perusahaan.

Page 136: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

116

Dari beberapa hasil penelitian mengenai inovasi produk terhadap

loyalitas, dapat diambil kesimpulan bahwa inovasi produk memberikan

pengaruh dalam mempertahankan loyalitas. Inovasi produk tabungan pada

BNI Syariah memberikan nilai lebih bagi nasabah untuk tetap

menggunakan produk tabungan yang ada. Baik dari segi desain, fitur,

kualitas dan kuantitas yang diberikan pada setiap produk tabungan baru

ataupun tabungan yang sudah ada. Inovasi adalah satu cara dari banyak

metode yang dapat meningkatkan minat masyarakat untuk menabung atau

mempertahankan nasabah untuk tetap menabung. Inovasi produk

perbankan syariah, baik yang berorientasi pada aspek ekonomi dan sosial

seluruhnya terlekat pada idealitas umat Islam di Indonesia yang mencitakan

sistem ekonomi dan perbankan yang sesuai dengan ajaran Islam. Adanya

inovasi produk yang terlekat dengan latar sosial dan nilai-nilai yang

dipegangnya, menunjukkan bahwa bank syariah bukan saja sebuah entitas

bisnis an sich, namun lebih jauh dari itu bank syariah adalah bagian integral

dari sebuah sistem Islam yang kaffah.

Inovasi produk tabungan yang dilakukan BNI Syariah Kota Jambi

dalam rangka memenuhi kepuasan dan harapan nasabah. Ada berbagai

inovasi untuk masing-masing produk diantaranya memberikan fitur pada

desain buku tabungan yang mana design memberikan nilai tersendiri bagi

nasabah, kartu ATM yang berlogo menarik, pemberian reward untuk

masing-masing produk tabungan, seperti simpanan dana yang tidak boleh

diambil berdasarkan kurun waktu tertentu dengan memberikan hadiah-

hadiah menarik.

c. Hipotesis Standar Kualitas Layanan (X3skl) Terhadap Loyalitas

Nasabah ( YLyn)

Untuk melihat standar kualitas layanan dilakukan dengan melakukan

sebaran kuisioner kepada responden sebanyak 100 orang. Pertanyaan

yang diajukan sebanyak 17 pertanyaan. Diantaranya, a). BNI Syariah

Kantor Cabang Kota Jambi memiliki fasilitas gedung, ruangan banking hall

yang memadai. b).BNI Syariah Kantor Cabang Kota Jambi menggunakan

Page 137: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

117

teknologi, jaringan system yang terkoneksi baik. c).Tata letak ruangan

teratur, kebersihan terjaga, karyawan berpenampilan menarik .d).Tempat

parkir nyaman dan luas. e).Memberikan greating yang baik, ketepatan

dalam proses pembukaan rekening pelayanan transaksi.f).Petugas BNI

Syariah Kantor Cabang Kota Jambi menguasai produk tabungan yang

ditawarkan dengan jelas. g).Petugas BNI Syariah Kantor Cabang Kota

Jambi melakukan cross selling terhadap nasabah yang datang. h).Petugas

BNI Syariah Kantor Cabang Kota Jambi, memiliki kinerja operasional

perbankan yang baik. i).Pelayanan kepada nasabah sesuali dengan SLA

yang ditetapkan bank. j).Bukti transaksi terproses dengan baik dan

benar.k).Petugas focus bersemangat melayani terhadap setiap nasabah

yang datang.l).Petugas BNI Syariah Kantor Cabang Kota Jambi bertindak

sopan santun, ramah tamah dalam memberikan pelayanan dan menjaga

hubungan baik dengan nasabah. m).Petugas BNI Syariah Kantor Cabang

Kota Jambi memiliki kemampuan, keterampilan dalam menggapi keluhan

dan komplain nasabah. n).Petugas BNI Syariah Kantor Cabang Kota Jambi

dapat menjaga reputasi perusahaan dan amanah serta memiliki integrated

banking system application yang baik.o).Petugas BNI Syariah Kantor

Cabang Kota Jambi mampu mendengarkan dan memberikan solusi

terhadap keluhan dan komplain nasabah.p).Petugas BNI Syariah Kantor

Cabang Kota Jambi memberikan pelayanan dengan setulus hati.

q).Petugas BNI Syariah Kantor Cabang Kota Jambi bertanggung jawab

terhadap transaksi yang dilakukan nasabah dan adil pada setiap nasabah.

Adapun jawaban yang didapat dari 100 responden yaitu, yang

menjawab sangat setuju sebanyak 27 % atau 27 orang pada pertanyaan

X3j, setuju sebanyak 91 % atau 91 orang untuk pertanyaan X3m. Cukup

Setuju sebanyak 23 % atau 23 orang pada pertanyaan X3a, tidak setuju

sebanyak 3 % atau 3 orang untuk pertanyaan X3d.

Hipotesis membuktikan bahwa H3 diterima dan menolak H03.

Karena nilai sig <0,05. Disimpulkan bahwa standar kualitas layanan

Page 138: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

118

semakin tinggi yang diberikan oleh bank maka ada kecenderungan

meningkatkan loyalitas di BNI Syariah Kantor Cabang Kota Jambi.

Sama halnya penelitian yang dilakukan oleh Erlinda Novita Putri,

dkk, kualitas pelayanan berpengaruh signifikan terhadap loyalitas. Hipotesis

yang terbukti kebenarannya dengan nilai koefisien positif,kualitas

pelayanan yang baik akan memberikan rasa puas dan perasaan senang

nasabah sehingga loyalitas dapat terwujud dalam jangka panjang. Atau

terdapat hubungan searah antara standar kualitas layanan dengan tingkat

kesetiaan nasabah.

Sejalan dalam penelitian Nisa azizah dan Sudaryanto, adanya

pengaruh kualitas layanan terhadap loyalitas. Kualitas layanan menjadi

faktor penentu loyalitas. Agar dapat mempertahankan nasabahnya maka

bank syariah harus memperhatikan kualitas layanan secara terus menerus.

Menurut Fatah mengenai kualitas pelayanan terhadap loyalitas

nasabah, bahwa penelitian yang bersangkutan berbeda dengan beberapa

penelitian yang di atas. Dalam penelitiannya bahwa kualitas layanan secara

langsung tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap loyalitas nasabah.

Penyebab hasil penelitian pengaruh kualitas layanan terhadap loyalitas

nasabah tidak signifikan karena nasabah tidak bisa loyal kepada

perusahaan, apabila nasabah tersebut belum merasakan kepuasan terlebih

dahulu. Menurut Mudzakir Ilyas, mengindikasikan bahwa variabel kualitas

layanan factor responsiveness dan factor tangibles saling mempengaruhi

loyalitas nasabah pada BNI Syariah Cabang Palembang.Kualitas layanan

factor responsiveness lebih dominan mempengaruhi loyalitas nasabah

dibandingkan kualitas layanan factor tangibles.

Dari beberapa hasil penelitian yang menjadi tolak ukur dalam

mempertahankan nasabah di bank syariah adalah standar kualitas

pelayanan. Nasabah akan loyal (setia) bila standar kualitas pelayanan yang

diberikan semakin baik. Standar mutu pelayanan BNI Syariah bukan hanya

terbatas pada layanan frontliner saja (Customer Service, Teller, Security),

namun seluruh petugas yang berhubungan dengan nasabah baik nasabah

Page 139: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

119

baru maupun nasabah exiting. Dalam melaksanakan tugasnya staff dan

frontliner diharapkan adanya kedekatan emosional terhadap nasabah.

Terutama pelayanan kepada nasabah-nasabah perioritas yang memberikan

keuntungan kepada bank syariah apabila mereka terus loyal dan

menempatkan dananya dan merekomendasikan kepada pihak lain tentang

hal-hal yang baik di BNI Syariah Kantor Cabang Kota Jambi.

d. Hipotesis Kepuasan Nasabah Terhadap Loyalitas Nasabah

(MoKpn)

Kepuasan nasabah sebagai parameter yang menghubungkan

diantara faktor-faktor yang berpengaruh terhadap kesetiaan nasabah.

Nasabah akan setia atau loyal jika terdapat penggunaan ulang akan produk

barang dan jasa pada suatu perusahaan yang sama. Rasa puas terbentuk

karena kecenderungan terhadap harapan suatu barang dan jasa memiliki

nilai yang tinggi.

Dari jawaban kuisoner variabel kepuasan nasabah sebagai

moderasi, dengan menjawab 4 pertanyaan yang diberikan kepada 100

orang responden. Diantaranya, a). Apakah Bapak/IBu/Sdr puas terhadap

pemberian distribusi bagi hasil yang diberikan. b).Adanya Inovasi produk

tabungan memberikan kepuasan. c).Pelayanan, keramahan, kejujuran, dan

responsibility menjadikan bapak/IBu/Sdr puas terhadap bank BNI Syariah

Kantor Cabang Kota Jambi. d).Pelayanan, keramahan, kejujuran, dan

responsibility menjadikan bapak/IBu/Sdr puas terhadap bank BNI Syariah

Kantor Cabang Kota Jambi.

Adapun hasil jawaban responden sebagai berikut, responden

menjawab sangat setuju sebanyak 20 % atau 20 orang untuk pertanyaan

Moc. 89 % atau 89 orang untuk pertanyaan Mob dan Mod, Cukup setuju

sebanyak 15 % atau 15 orang untuk pertanyaan Moa. Sedangkan tidak

setuju dan sangat tidak setuju sebanyak 0% atau tidak ada yang

memberikan jawaban untuk skor 1 dan 2 pada skala likert.

Hasil olah SPSS jika kepuasan pelanggan dijadikan moderasi

output perolehan nilai b (koefisien) (-0,000002492) dan nilai sig diatas 5 %.

Page 140: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

120

Artinya hipotesis H04 diterima dan Menolak Hipotesis H4. Secara parsial

kepuasan nasabah tidak ada pengaruh terhadap loyalitas. Berbanding

terbalik karena bernilai negatif dengan loyalitas nasabah. Artinya rasa puas

bersifat lemah dan sementara. Kepuasan tercipta hanya pada saat

pelayanan diberikan. Jika adanya penurunan nilai pada bank syariah dapat

berdampak pada turunnya tingkat kesetiaan akan produk dan jasa yang

diberikan.

2. Hubungan Secara Simultan Antara Distribusi Bagi Hasil (X1Dbh),

Inovasi Produk Tabungan (X2Inprod), Standar Kualitas Layanan

(X3SKL) Dengan Loyalitas Nasabah (YLyn).

Secara simultan hasil dari uji F pada program SPSS diperolah antara

variabel indenpen (distribusi bagi hasil (X1Dbh)), inovasi produk tabungan

(X2Inprod), standar kualitas layanan (X3SKL), secara bersama-sama

diperoleh nilai F sebesar 33,814 dengan tingkat signifikan 0,000. Dasar

pengambilan keputusan diperoleh bahwa nilai signifikansi <0,05. Hipotesis

yang diperoleh adalah menerima H5 dan menolak H05. Terdapat pengaruh

secara bersama-sama masing-masing variabel independen terhadap

loyalitas (Y) ( variabel dependen).

Penilitian ini juga diperkuat dengan wawancara kepada head

customer service bahwa adanya pembagian bagi hasil yang adil transfaran

serta berdasarkan muamalat dan syariat islam, peningkatan inovasi produk

baik produk baru maupun produk lama, dalam hal inovasi produk berkaitan

dengan desain fitur dari setiap produk tabungan yang dimiliki oleh BNI

Syariah. Dan untuk standar kualitas layanan adalah mengacu pada Standar

Operasional Pelayanan dan jobdesk masing-masing petugas. Pada bagian

layanan selalu dilakukan penilaian untuk masing-masing petugas melalui

kertas kerja. Audit internal dan Eksternal juga menjadi tolak ukur dalam

penilaian standar kualitas layanan. Dengan demikian loyalitas nasabah

terpenuhi jika kepuasan nasabah dapat diberikan dengan baik dan petugas

Page 141: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

121

melakukan aktifitas kegiatan transaksi perbankannya sesuai dengan

peraturan yang ada di BNI Syariah.

Penelitian lain mengenai bagi hasil, inovasi produk tabungan dan

kualitas layanan, sejalan dengan penelitian Binti Mutafarida, bahwa variabel

nilai pelanggan, inovasi produk dan kualitas layanan berpengaruh signifikan

terhadap loyalitas nasabah Bank Muamalat Indonesia Kantor Cabang

Pembantu Madiun. Salah satu yang perlu dipertimbangkan dalam

pengembangan pemikiran bisnis adalah mengenali konsumen dalam

melakukan pengambilan keputusan pembelian barang atau jasa.

Dalam mempertahankan loyalitas di BNI Syariah Kota Jambi telah

dilakukan upaya-upaya bersaing dan unggul. Loyalitas tercipta karena

adanya kerjasama yang baik antara karyawan dan nasabah. Dimana terjadi

hubungan yang saling menguntungkan antara kedua belah pihak. Untuk

pemberian distribusi bagi hasil dilakukan sesuai dengan ketentuan dari

pihak BNI Syariah dan kesepakatan kepada nasabah tidak ada yang

ditutupi, transfaransi dan adil kepada semua nasabah yang melakukan

aktifitas dan transaksi di BNI Syariah Kota Jambi. Inovasi dilakukan sesuai

dengan kebijakan BNI Syariah pusat dan dalam melakukan proses inovasi

produk tabungan harus disesuaikan dengan minat pasar akan produk dan

berkesinambungan atau memiliki nilai lebih kemudian disesuaikan dengan

biaya-biaya yang dikeluarkan untuk setiap produk. Juga memerlukan

persetujuan otoritas jasa keuangan. Standar kualitas layanan yang

dijalankan di BNI Syariah Kota Jambi diberlakukan sesuai dengan aturan

(Standar Operasional Pelayanan) BNI Syariah pusat. Dengan melakukan

pendekatan edukasi dan emosional yang baik terhadap masing-masing

nasabah.

Page 142: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

122

3.Hubungan Secara Simultan Antara Distribusi Bagi Hasil (X1Dbh),

Inovasi Produk Tabungan (X2Inprod), Standar Kualitas Layanan

(X3SKL), Kepuasan Nasabah sebagai variabel moderasi

(MoKPn ) Terhadap Loyalitas Nasabah (YLyn ).

Berdasarkan hasil hipotesis kelima untuk regresi linear berganda

hasil uji simultan bahwa hipotesis statistik menerima H6 dan menolak H06.

Demikian pula untuk hasil uji MRA dengan menggunakan nilai kepuasan

nasabah sebagai variabel moderasi berdasarkan persamaan I regresi uji

linear berganda Uji MRA diperoleh nilai F sebesar 25,480 dengan tingkat

signifikansi 0,000. Dengan demikian menerima hipotesis H6 dan menolak

hipotesis H06. Artinya untuk dengan tingkat signifikansi 0,000<0,05 maka

masing-masing variabel independen dan variabel moderasi berpengaruh

secara signifikan. Sejalan dengan penelitian Yogi Pratama Uji interaksi

mempunyai hubungan yang kuat dengan loyalitas nasabah. Dalam aktivitas

perbankannya bank syariah terus berupaya meningkatkan Market share

dengan tetap memperhatikan tingkat kualitas pelayanan, produk yang

dihasilkan, praktek syariah yang dijalankan dengan transfaransi bagi hasil

dan muamalah serta menjaga nama baik perusahaan. Yang kedepannya

dapat merubah pola pikir nasabah untuk tetap menggunakan jasa dan

produk dari bank syariah.

Demikian pula yang dilakukan BNI Syariah Kota Jambi kepuasan

nasabah menjadi perioritas dalam menjalankan aktifitas perbankannya.

Adanya kepuasan mewakili perasaan nasabah akan produk dan jasa yang

ditawarkan oleh pihak bank. Kepuasan nasabah menjadikan loyalitas akan

terjaga dalam waktu lama dan nasabah tidak akan berpindah ke bank lain

walaupun menawarkan nilai lebih dari apa yang ditawarkan di BNI Syariah

Kota Jambi.

Page 143: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

123

4.Kepuasan Nasabah (MoKpn) Memoderasi Distribusi Bagi Hasil

(X1Dbh) Terhadap Loyalitas Nasabah (YLyn).

Dari output pengolahan data SPSS, untuk uji MRA (Moderated

Regression Analysis). Untuk variabel distribusi bagi hasil (X1Dbh) sebelum

dilakukan interaksi antara X1Dbh dan MoKpn diperoleh hasil koefisien

0,218 (X1Dbh), 0,518 (MoKpn) nilai (sig) 0,001 dan 0,003. Artinya

berpengaruh positif dan signifikan kepuasan memoderasi distribusi bagi

hasil. Untuk hasil dari interaksi distribusi bagi hasil ( X1Dbh) dan Kepuasan

nasabah sebagai moderasi (MoKpn), diperoleh nilai koefisien -0,79 dengan

tingkat signifikansi 0,038<0,05. Sehingga Hipotesis terbukti menerima H7

dan menolak H07 namun diperoleh bahwa distribusi bagi hasil yang

dimoderasi oleh kepuasan nasabah terdapat hubungan yang lemah, namun

ada pengaruh signifikan diantara variabel tersebut terhadap loyalitas. Dapat

diartikan bahwa bagi hasil yang diberikan BNI Syariah Kantor Cabang Kota

Jambi dengan pemberian distribusi bagi hasil kecil kepada nasabah maka

kepuasan nasabah semakin berkurang untuk mempertahankan nasabah

menjadi semakin sulit. Namun sebaliknya nasabah akan puas jika bagi hasil

yang diberikan semakin tinggi dan kesetiaan nasabah pun akan tetap

terjaga dan dipertahankan dalam jangka panjang.

Menurut Siregar, bagi hasil memberikan kepuasan nasabah.

Keuntungan yang diperoleh dari suatu usaha bukan hasil pemilik modal

saja namun pengelola juga. Sistem bagi hasil menguntungkan nasabah

atau peminjam dalam keadaan perekonomian sulit sehingga dapat

memperkecil resiko.

Didalam prinsip distribusi bagi hasil bukan semata-mata pada

keuntungan namun juga adanya unsur keadilan dan transfaransi. Kepuasan

nasabah di BNI Syariah Kota Jambi mempunyai hubungan yang lemah

walaupun aktifitas bagi hasil yang ditawarkan telah sesuai porsi dari

pendanaan dan investasi yang ditanamkan, hanya saja peningkatan nilai

bagi hasil yang diberikan relatif kecil setiap bulannya. Ini akan menjadi

Page 144: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

124

pertimbangan nasabah untuk terus bertahan atau berpindah ke bank lain.

Karena kebutuhan dan keinginan serta harapan nasabah sedikit terpenuhi.

5. Hubungan antara Kepuasan Nasabah (MoKpn) memoderasi Inovasi

Produk Tabungan ( X2Inprod ) Terhadap Loyalitas Nasabah ( YLyn)

Untuk uji MRA (Moderated Regression Analysis) pada hasil

perhitungan SPSS untuk variabel inovasi produk tabungan ( X2Inprod),

diperoleh nilai koefisen sebelum dilakukan interaksi antara variabel

(X2Inprod) dan Kepuasan nasabah (MoKpn) yaitu 0,99 dan 0, 784 dengan

tingkat signifikansi 0,104 (X3Inprod) moderasi signifikan sebesar 0,000.

Artinya kepuasan nasabah tidak signifikansi terhadap inovasi produk

tabungan, karena hanya nilai moderasi kepuasan saja 0,000<0,05. Untuk

peroleh nilai setelah dilakukan interkasi antara X2Inprod (Inovasi produk

tabungan * MoKpn ( kepuasan nasabah) diperoleh nilai koefisien sebesar -

0,050 dengan tingkat signifikansi 0,282>0,05. Dari hasil tersebut bahwa

menerima H08 dan menolak H8 hipotesis tidak terbukti karena inovasi

produk tabungan memiliki hubungan lemah setelah dilakukan interaksi

dengan kepuasan terhadap loyalitas.

Berbeda dengan penelitian Putri Hardianti Rukmana, bahwa inovasi

berpengaruh signifikan terhadap kepuasan nasabah. Inovasi dikatakan

berhasil dilihat dari adanya keinginan nasabah untuk menggunakan produk

tersebut secara terus menerus. Sehingga produk tersebut tidak terlihat

monoton dan menjadi produk yang lebih menarik untuk nasabah gunakan.

Selain melakukan sebaran kuisoner kepada responden juga

dilakukan wawancara dengan beberapa nasabah BNI Syariah Kantor

Cabang Kota Jambi, bahwa inovasi produk tabungan tidak mempengaruhi

kepuasan nasabah atau memiliki hubungan yang lemah, walaupun dari

berbagai produk tabungan yang telah mereka gunakan seperti tabungan

yang paling digemari oleh nasabah dan paling mudah prosesnya adalah

IB Hasanah, karena seberapapun model bentuk inovasi yang dikeluarkan

oleh bank syariah nasabah akan tetap mencari kenyamanan pada setiap

Page 145: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

125

produk yang mereka nilai secara individu. Selain kenyaman dari setiap

produk juga kemudahan dalam bertransaksi menjadi faktor utama. Inovasi

produk tabungan lebih menekankan pada keputusan nasabah untuk

menabung atau minat nasabah terhadap bank syariah. Dalam hal

mendukung inovasi produk yang berkelanjutan BNI Syariah juga perlu

mempertimbangkan berbagai aspek mengenai produk dan jasa yang akan

ditawarkan misalnya dengan melakukan pendekatan kepada berbagai

pihak diantaranya dukungan otoritas jasa keuangan, pemerintah, MUI,

masyarakat, pihak akademisi dalam proses pengembangan

produk-produk yang akan dilakukan inovasi. Karena setiap inovasi produk

dapat diterima oleh nasabah jika yang memiliki nilai guna, cenderung

efisien dan efektif serta memiliki nilai estetika berdasarkan prinsip syariah.

6. Hubungan antara Kepuasan Nasabah (MoKpn) Memoderasi Standar

Kualitas Layanan (X3SKL) Terhadap Loyalitas Nasabah ( YLyn)

Hasil Uji MRA (Moderated Regression Analysis) pada perhitungan

SPSS untuk variabel standar kualitas layanan terhadap Loyalitas Nasabah

sebelum dilakukan interaksi diperoleh nilai koefisien kepuasan nasabah

(Mo) 0,527 dengan tingkat signifikansi 0,001. Uji moderasi setelah

dilakukan interkasi antara variabel X3SKL* MoKpn (kepuasan nasabah)

diperoleh nilai koefisien -0,080 dengan tingkat signifikansi 0,02<0,05. Untuk

menjawab hipotesis bahwa terbukti dengan menerima H9 dan menolak H09

terdapat pengaruh signifikanstandar kualitas layanan yang dimoderasi oleh

kepuasan nasabah terhadap loyalitas nasabah, dengan nilai koefiesien

negatif.

Dari hasil tersebut bahwa secara parsial kepuasan nasabah

memoderasi standar kualitas layanan namun berbanding tidak lurus atau

tidak searah artinya ketika standar layanan yang diberikan tidak memenuhi

harapan nasabah maka kepuasan akan semakin menurun dan untuk

mempertahankan loyalitas nasabah semakin rendah. Demikian sebaliknya

jika standar kualitas layanan tinggi diberikan melebihi harapan nasabah

Page 146: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

126

maka kepuasan nasabah akan semakin meningkat dan loyalitas nasabah

akan tetap terjaga.

Sejalan dengan penelitian Binti Mutafarida, kualitas layanan

mempengaruhi loyalitas nasabah. Keunggulan suatu produk jasa

tergantung dari keunikan yang diperlihatkan oleh jasa tersebut. Apakah

telah sesuai dengan keinginan dan harapan pelanggan. Seperti adanya

persaingan yang semakin meningkatkan maka kualitas layanan perlu

ditingkatkan.

Menurut penelitian Yogi Pratama, bahwa kualitas layanan yang telah

dimoderasi oleh kepuasan nasabah, kedua variabel mempunyai pengaruh

yang kuat terhadap loyalitas. Sedangkan hasil observasi, jawaban

responden, dan fakta yang terdapat dilapangan pada penelitian ini adalah

adanya pengaruh negatif antara kepuasan nasabah yang dimoderasi

dengan kualitas layanan terhadap loyalitas. Dengan pelayanan yang unggul

sesuai dengan dimensi atau elemen kualitas pelayanan maka perasaan

puas akan terwujud. Dimensi atau elemen kualitas pelayanan yang saling

berinteraksi dengan baik akan membentuk pola kesetiaan nasabah pada

perusahaan. Nasabah akan loyal pada satu produk dan akan mencoba

menggunakan produk lain yang didukung dengan ketersediaan fasilitas

yang baik.

Standar kualitas pelayanan yang diberikan pihak BNI Syariah Kota

Jambi telah dilakukan sesuai dengan ketentuan SOP yang berlaku. Namun

mempunyai hubungan yang lemah karena kepuasan nasabah nasabah

bersifat sementara. Artinya standar kualitas layanan bukan hanya dari segi

pelayanan jasa yang diberikan oleh frontliner saja akan tetapi termasuk

pelayanan bentuk fisik seperti ketersediaan gedung, kenyamanan

bertransaksi, lahan parkir, karamahan setiap karyawan serta adanya

kedekatan emosional kepada nasabah. Jika semuanya terpenuhi dalam

jangka panjang nasabah akan tetap setia atau bertahan dan akan

membicarakan hal-hal baik tentang BNI Syariah Kota Jambi. Namun

sebaliknya jika kondisi tersebut tidak terpenuhi dengan baik maka nasabah

Page 147: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

127

akan berpikir dua kali untuk melakukan transaksi dan aktifitas

perbankannya di BNI Syariah Kota Jambi atau adanya kecenderungan

untuk berpindah ke bank lain.

Page 148: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

128

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan analisis pengolahan distribusi bagi hasil (X1Dbh),

inovasi produk tabungan (X2Inprod), standar kualitas layanan

(X3SKL),kepuasan nasabah sebagai variabel moderasi (MoKpn)

terhadap loyalitas nasabah (YLyn). Dari paparan dan penjelasan pada

hasil olah data dan pembahasan, maka diambil kesimpulan sebagai

berikut :

1. Distribusi bagi hasil (X1Dbh) berpengaruh positif dan signifikan

terhadap loyalitas nasabah (YLyn). Hal ini menjelaskan bahwa

semakin tinggi bagi hasil yang diberikan kepada nasabah, maka

akan semakin meningkatkan loyalitas nasabah pada bank syariah.

Distribusi bagi hasil bukan hanya sekedar keuntungan yang

diperoleh dari masing-masing pihak baik nasabah maupun bank

syariah akan tetapi keadilan, transfaransi juga perlu diperhatikan

agar sesuai dengan syariat yang diterapkan pada bank syariah.

2. Adanya pengaruh positif dan signifkan inovasi produk tabungan

(X2Inprod) dengan loyalitas nasabah (YLyn). Membuktikan dengan

adanya inovasi produk tabungan menjadikan tabungan menjadi

bervariasi, karena inovasi produk tidak hanya pada bentuk fisik saja,

namun juga kesesuaian setiap produk yang ditawarkan. Semakin

baik inovasi produk tabungan di lakukan maka akan semakin

banyak minat nasabah untuk menempatkan dananya di bank

syariah.

3. Standar kualitas layanan (X3SKL) berpengaruh positif dan signifikan

terhadap loyalitas nasabah. Standar kualitas layanan bukan hanya

dari sisi frontliner saja namun juga bentuk fisik dan tampilan bank

syariah. Semakin baik standar kualitas layanan, maka loyalitas

Page 149: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

129

nasabah akan tetap terjaga. Namun sebaliknya jika standar kualitas

layanan semakin rendah, nasabah akan beralih ke bank lainnya.

4. Adanya kepuasan nasabah (MoKpn) tidak signifikan dan

mempunyai pengaruh negatif dengan loyalitas (YLyn). Artinya

kepuasan nasabah turun akan berdampak pada loyalitas nasabah.

Atau hal ini berbanding terbalik terhadap loyalitas nasabah.

5. Distribusi bagi hasil, inovasi produk tabungan, standar kualitas

layanan terhadap loyalitas nasabah secara bersama berpengaruh

signifikan dengan nilai F sebesar 0,000 dan 33,814. Dengan tingkat

koefisien determinasi sebesar R sebesar 0,717 kategori

berpengaruh kuat. Dengan nilai R square 51,4% dan sisanya

dipengaruhi faktor lain diluar penelitian.

6. Adanya kepuasan nasabah yang memoderasi ketiga variabel

predictor saling mempengaruhi dan mempunyai hubungan yang

positif atau searah dengan loyalitas secara bersamaan. Sehingga

setiap distribusi bagi hasil, inovasi produk tabungan, dan standar

kualitas layanan yang dilakukan dengan transfaransi, adil,

memberikan keuntungan, dan pelayanan yang optimal di segala

aktifitas bank syariah kepada nasabah akan memberikan kepuasan

dan loyalitas nasabah dapat tercapai secara maksimal.

7. Kepuasan nasabah memoderasi distribusi bagi hasil (X1dbhMoKpn)

ada pengaruh signifikan dan negatif terhadap loyalitas (YLyn).

Penelitian berbanding terbalik karena koefisien negatif. Kepuasan

nasabah tercipta jika bagi hasil oleh bank syariah diberikan tinggi

sehingga dalam mempertahankan nasabah akan semakin mudah.

Nasabah akan tetap loyal menggunakan produk bank syariah.

8. Kepuasan nasabah memoderasi inovasi produk tabungan

(X2InprodMoKpn) tidak signifikan dan negatif terhadap loyalitas

(YLyn). Penelitian berbeda dengan penelitian relevan dan terdahulu.

Namun inovasi produk tabungan menjadikan bertambahnya minat

masyarakat untuk menabung dibank syariah, selain itu inovasi

Page 150: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

130

bukan hanya memberikan nilai lebih namun juga kenyaman dari

para penggunan produk tabungan bank syariah.

9. Kepuasan nasabah memoderasi standar kualitas layanan

(X3sklMoKpn) ada pengaruh signifikan dan negatif. Model

penelitian tidak searah atau terbalik. Kepuasan nasabah akan

tercipta jika standar kualitas pelayanan yang diberikan mempunyai

ciri khas dari bank syariah lainnya, standar kualitas pelayanan

bukan hanya dari bentuk pelayanan saja namun bentuk fisik dan

kebersihan dari bank syariah. Semakin tinggi standar kualitas

pelayanan yang diberikan makan akan menciptakan harapan dan

keinginan nasabah sehingga kepuasan akan tercapai dan nasabah

akan tetap loyal pada bank syariah.

B. Implikasi

Implikasi yang dapat diambil dengan adanya penelitian ini, kami

berharap dapat memberikan referensi, masukan dan pengetahuan bagi

semua pihak terkait, termasuk bank syariah, mahasiswa, masyarakat

dan lembaga BNI Syariah sendiri.

Dalam menjalankan aktifitas perbankannya diharapkan bank

syariah tidak hanya melakukan pemberian bagi hasil dan inovasi

dibidang produk saja, namun inovasi layanan juga menjadi tolak ukur

terhadap standar kualitas layanan. Yang akan berdampak pada

kepuasan nasabah dan berakhir dengan nasabah yang memiliki tingkat

loyalitas yang baik.

C. Rekomendasi

Dari hasil penelitian, kesimpulan serta implikasi yang diberikan,

maka penulis merekomendasi beberapa hal berikut ini :

1. Merekomendasikan pihak bank syariah untuk konsisten

meningkatkan pemberian bagi hasil, inovasi produk tabungan,

Page 151: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

131

standar kualitas layanan. Karena faktor tersebut merupakan

bagian terpenting dari jalannya aktifitas bank syariah.

2. Bagi perbankan selalu menjalankan prinsip syariah terhadap

pemberian bagi hasil karena bukan hanya manfaat atau

keuntungan saja yang didapat bagi pihak bank dan nasabah

namun adil dan transfaransi menjadikan bank syariah akan tetap

amanah menjalankan bisnis perbankannya.

3. Bagi peneliti lainnya dapat lebih memberikan bukti empiris dan

meneruskan penelitian dengan menggunakan variabel yang

berbeda yang dapat diperluas dengan fenomena lain di bank

syariah.

4. Bagi pembaca, sebagai bahan rujukan dan ilmu pengetahuan

agar bermanfaat bukan hanya bagi yang membaca tetapi juga

untuk semua kalangan yang membutuhkan informasi mengenai

penelitian ini.

D. Saran

Saran yang disampaikan penulis pada penilitian ini diharapkan

akan menjadi tolak ukur penelitian selanjutnya dan pihak-pihal lain yang

terkait dengan lembaga keuangan dan perbankan syariah, diantaranya

adalah :

1. Lembaga Perbankan Syariah

Dalam upaya meningkatkan loyalitas nasabah, maka kepuasan

nasabah menjadi tolak ukur dari setiap aktifitas perbankan

Diantaranya dalam menjaga loyalitas nasabah, faktor distribusi

bagi hasil, inovasi produk tabungan, dan standar kualitas

layanan menjadi acuan.

2. Bagi BNI Syariah Kantor Cabang Kota Jambi

Dalam mempertahankan loyalitas nasabah selain ketiga faktor

yang menjadi acuan, yakni distribusi bagi hasil, inovasi produk

tabungan dan standar kualitas layanan, maka hendaknya

Page 152: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

132

melakukan evaluasi untuk setiap nasabah tabungan dalam hal

meningkatkan kepuasan nasabah terhadap inovasi produk

tabungan yang dihasilkan. Apakah setiap produk tabungan

memberikan reward yang sesuai dengan dana yang

ditempatkan oleh nasabah walaupun telah melakukan berbagai

program untuk menarik minat nasabah.

3. Bagi Masyarakat

Penelitian ini diharapkan bermanfaat bagi masyarakat untuk

mengetahui dan menempatkan dananya di BNI Syariah Kantor

Cabang Kota Jambi. Dengan demikian masyarakat dapat

memilih dan memutuskan bank syariah mana yang memberikan

nilai lebih dan menarik minat mereka dalam menginvestasikan

dana.

4. Bagi penelitian selanjutnya

Agar menjadi rujukan, acuan serta rancangan untuk

penelitiannya selanjutnya. Serta memberikan kontribusi dan

keilmuan kepada seluruh aktivitas akademik dalam bidang

perbankan syariah dengan menggunakan variabel-variabel baru

pendukung lainnya tidak hanya variabel yang diteliti oleh

penulis.

Page 153: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

xxi

DAFTAR PUSTAKA

Departemen Agama RI, Al-Quran dan Terjemahannya.Jakarta : PT Insan

Media Pustaka, 2012.

Abu Muhammad Dwiono Koesen, “ Selamat Tinggal Bank

Konvensional”.Jakarta : CV Tifa Surya Indonesia,2013.

Agus Eko Sujianto, “Aplikasi Statistik”.Jakarta: Prestasi Pustaka, 2009.

Arikunto,”Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktek” Edisi Revisi V.Jakarta: RinekaCipta.2002.

, Suharsimi, “Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik”. Jakarta : PT.Bina Aksara, 2010.

Asmadi Alsa, “Pendekatan Kuantitatif dan Kualitatif”.Yogyakarta : Pustaka

Pelajar, 2003.

Bawono, Anton, “Multivariate Analysis Dengan SPSS”. Salatiga : STAIN

Salatiga Press, 2006.

Coper, Donal R, “Metode Penelitian Bisnis”, Jilid 1 dan 2, Terjemahan

.Jakarta : Erlangga, 2006.

Creswell. J.w, “Educational research ;planning, conducting,and evaluation

quantitative and qualitative research. Uppper Research” ,

N.J.Merril.2002.

Christoper Lovelock, dkk, “Pemasaran Jasa”, Yogyakarta:Erlangga, 2010.

Dadan Muttaqien, “Aspek Legal Lembaga Keuangan Syariah”.

Yogyakarta : Safiria Insania Press, 2008.

Dermawan Wibosono, “Manajemen Kinerja Koperasi & Organisasi,

Panduan Penyusunan Indikator”.Jakarta : Gelora Aksara

Pratama, 2011.

Djamaludin Ancok, “Teknik Penyusunan Skala Pengukur”.Yogyakarta:PPK

UG, 1999.

Edy Wibowo, dkk, “Mengapa Memilih Bank Syariah?”. Bogor : Ghalia

Indonesia Cet I, 2005.

Fandy,Tjiptono, “Strategi Pemasaran”.Yogyakarta : Andi Offset, 1997. , “Strategi Pemasaran”.Yogyakarta : Penerbit Andi,2002. ,”Strategi Pemasaran” .Yogyakarta : Andy, 2005. , “Strategi Pemasaran”.Yogyakarta : Andy Offset, 2010

Page 154: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

, “Pemasaran Jasa- Prinsip, Penerapan, dan Penelitian”. Yogyakarta : Andi Offset, 2014.

Ferdinand, A,”Structural Equation Modelling Dalam Penelitian

Manajemen”.Semarang: Badan Penerbit UNDIP, 2005.

Griffin, Jill,”Customer Loyalty : Menumbuhkan dan mempertahanksn

Pelanggan”, Penerbit Erlangga : Jakarta, 2005. ,”Customer Loyalty”: Menumbuhkan dan Mempertahankan

Kesetiaan Pelanggan.Jakarta : Erlangga, 2015.

Hasibuan, Malayu SP, “ManajemenSumber Daya Manusia”.Jakarta: Bumi

Aksara, 2011.

Hair, J.F. Anderson et. Al, “Multivariate Data Analysis “ .Seventh Ed. New

Jersey : Prantice Hall,2010.

Husnul Khatimah, “Penerapan Syarah Islam”.Yogyakarta :Pustaka Pelajar,

2011.

Imam Ghozali, “Aplikasi Analisis Multivariate” .Semarang : Undip, 2001. ,”Aplikasi Analisis Multivariete dengan program IBM SPSS

23”, Edisi 8.Semarang: Universitas Diponegoro,2009. ,”Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program IBM SPSS 21”. Semarang : Undip,2011.

,”Aplikasi Analisis Multivariate dengan program IBM SPSS 21 Update PLS Regresi”.Semarang : Badan Penerbit Universitas Diponegoro,2013.

, “ Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program IBM SPSS 25” edisi 9. Semarang : Fakultas Ekonomi Universitas Diponegoro, 2018.

Irsyad, “Bank dan lembaga keuangan lain”. Medan : USU Press,2010

Karim, Adiwarman, “Bank Islam”, Jakarta: PT. Rajagrafindo persada,2007. , “Dasar-dasar Perbankan”.Jakarta: Rajawali Pers, 2014. Kasmir, “Dasar-dasar Perbankan”.Jakarta : Rajawali Pers,2014.

Kotler, Philip dan G. Armstrong, “Prinsip-prinsip Pemasaran”, Jilid pertarna,

Edisi kedelapan.Jakarta : Erlangga, 2001.

Kotler, Philip, “Marketing Management”, Jakarta : Prenhallindo,2002.

Kotler, Philip,Kevin, lane Keller, “Manajemen Pemasaran”,Edisi 12 jilid 1.Jakarta: PT Indeks,2007.

Page 155: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

Kotler, Philip , “Manajemen Pemasaran”, Jilid I.Jakarta : Erlanggan,2005. ,”Manajemen Pemasaran”,Jilid I.Jakarta: Erlangga,2008.

,”Manajemen Pemasaran” Jilid I Edisi 12, Edisi nd Terjemahan.Jakarta : Mancana jaya Cemerlang, 2009.

Muhammad Syafi‟i Antonio, “Bank Syariah dari Teori ke Praktik”.Jakarta:

GemaInsani, 2001. ,”Bank Syariah dari Teori ke Praktik”. Jakarta: GemaInsani,

2011. Nugroho J. Setiadi, “Perilaku Konsumen”.Jakarta : Kencana Perdana

Media Group, 2013.

Perry Warjiyo,”Perjalanan Perbankan Syariah Indonesia dan BEMP GO

Publish”,Journalbankindonesia.org.Jakarta: PT. Rajawali Press,

Priyanto, “Mandiri Belajar SPSS”.Yogyakarta : Mediakom, 2008.

Ratih Huriyati, “Bauran Pemasaran dan Loyalitas Konsumen”.Bandung:

Alfabeta, 2005.

Ricky E. Griffin, Ronald J. Ebert, “Bisnis Terjemawan

Sitiwardani”.Surabaya: Erlangga,2006.

Riduwan dan Engkos Achmad Kuncoro, “Cara menggunakan dan

memakai Path Analysis ( Analisis Jalur)”.Bandung : Alfabeta,

2013.

Santoso Singgih, “Aplikasi Excell dalam Statistik Bisnis”. Jakarta

:Elexmedia Komputer, 2000.

Santoso, Singgih dan Tjiptono, Fandy,”Riset Pemasaran Konsep dan

Aplikasi dengan SPSS”.Jakarta: PT. Elex Media Komputindo,

2001.

Sudarmanto, “Analisis Regresi Linear Berganda Dengan

SPSS”.Yogyakarta : Graham Ilmu,2009.

Sugiyono, “Metode Penelitian Bisnis”. Bandung: Alfabeta, 2006. , “Statistika Untuk Penelitian”.Bandung : Alfabeta, 2007. , “Statistika Untuk Penelitian”.Bandung : Alfabeta, 2009. ,” Metode Penelitian Bisnis”.Bandung : Alfabeta, 2012.

Wawan., Dhewanto, “Manajmen Inovasi untuk Usaha Kecil dan Mikro”.

Bandung: CV. Alfabeta,2005.

Page 156: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

Wawan Dhewanto, dkk, “Managemen Inovasi – Peluang Sukses

Menghadapi Perubahan”. Yogyakarta : CV Andi Offset, 2014.

William J. Stanton, “Prinsip Pemasaran”.Jakarta: Erlangga,1996.

Zainul,Arifin,“Dasar-dasarManajemenBankSyariah”.Jakarta:Pustaka,2005. , “Dasar-dasar manajemen bank syariah”.Jakarta : Pustaka

Alvabet, 2012. Jurnal Internasional

ElissavetKeisidou,Lazarossaringianidis, dkk, “Costomer Saisfaction,loyalty and financial performance a holictic approch of the the greek banking sector” , International Journal of Bank Marketing, Vol.31Iss 4, 2013.

Kamar Naser, Ahmad Jamal, Khalid Al-Khalid, “Islamic banking : a study of customer satisfaction and preferences in Jordan, International Journal of Bank Marketing”, ISSN :Vol 17, Jun 1999.

Lo Liang Kheng, Osman Mahamad,dkk, “The Impact Of Service Quality on Customer Loyalty : Study Of Banks in Penang, Malaysia”, (International Journal Of Marketing Studies, Vo 2, Nov 2010,

Muslim Amin, Zaidi Isa, dkk, “Islamic Banks contrasting the drivers of customer satisfaction on image,trust, and loyalty of muslim and non-muslim customers in Malaysia”, International Journal of Banking Marketing, Vol 31 Iss 2,2013.

Wijiharta, “Perbandingan Kualitas Pelayanan Bank Syariah dengan Bank Konvensional di Yogyakarta Bagi Nasabah Ganda menggunakan „Carter „Model”, (STIE ) Hamfara Yogyakarta, Journal of Bussiness Theory and Implementation, International Journal of Islamic Financial Services, Vo1, No 1,2010.

Jurnal Nasional

Agung Purwo Atmojo dan Yoestini Yoestini, “Analisis Pengaruh Kualitas

Layanan, Nilai Nasabah, Dan Atribut Produk Islam Terhadap

Kepuasan Nasabah (Studi Kasus Pada Bni Syariah Cabang

Semarang)”, PhD Thesis, Universitas Diponegoro, 2011.

Ahmad Qothru Qhoitsul Fajri, “Pengaruh Kualitas Layanan dan Customer

Value Terhadap Kepuasan Nasabah Serta Implikasinya

Page 157: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

Terhadap Loyalitas Nasabah (Studi Pada bank BNI Syariah

Cabang Fatmawati”), Jakarta: Repository Uin Jakarta, 2014.

Agus Kusumaramdhani dan Fatimah Fatimah, “Pengaruh Reputasi Merk

dan Keadilan Bagi Hasil terhadap Loyalitas Nasabah Tabungan

Mudharabah Bank X Syariah Kcp Ciledug,” Jurnal Ekonomi &

Bisnis PNJ 14, no. 1 ,2015.

Alfi Annisatul Fauziah, “Pengaruh Kualitas Layanan Dan Kepuasan

Terhadap Loyalitas Nasabah Bank Syariah Dengan Corporate

Image Sebagai Variabel Moderating (Studi Kasus pada Bank

BRI Syariah Cabang Semarang),2017.

Anis Dewi Lestari, “Analisis Pengaruh Kualitas Pelayanan terhadap

Loyalitas Nasabah pada Bank Syariah Mandiri Kantor Cabang

Pembantu Banyumanik Semarang,”PhDThesis,IAIN Walisongo,

2013.

Anugerah Dachi, Inovasi Produk Terhadap Keputusan dan Pembelian dan

Dampaknya terhadap Loyalitas Nasabah (Studi pengguna

Mobil Toyota Calya Di Kota Bogor dan Bekasi),STIE

Manajemen Indonesia, Depok, 2020.

Binti Mutafarida, “ Pengaruh Nilai Pelanggan, Inovasi Produk, Dan

Kualitas Layanan Terhadap Loyalitas Nasabah Bank Muamalat

Indonesia Cabang Madiun”, (Jurnal Istithmar, Vol 1 No 1,

Januari 2017

Berlian Nisaazizah, Budi Sudaryanto, “Analisis Pengaruh Kuaitas

Layanan, Nisa Nasabah, Dan Customer Relationship

Management Terhadap Kepuasan Nasabah Terhadap

Loyalitas”, Diponegoro Journal Of Management, No 7 Vol.4

2018.

Cynthia Vanessa Djodjobo dan Hendra N. Tawas,”Pengaruh Orientasi

Kewirausahaan, Inovasi Produk, dan keunggulan Bersaing

Terhadap Kinerja Pemasaran Usaha Nasi Kuning di Kota

Manado”. Vol.2 No.3 September 2014.

Page 158: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

Dwi Ariyani, Febrina Rosinta, “Pengaruh Kualitas Layanan Terhadap

kepuasan Pelanggan dalam Membentuk Loyalitas Pelanggan”,

Jurnal Ilmu Administrasi dan Organisasi Vol17, No.2,Univ.

Indonesia,2010.

Erlinda Novita Putri, dkk, “Analisis Pengaruh Kualitas Pelayanan Dan

Promosi Terhadap Loyalitas Konsumen Dengan Kepuasan

Konsumen Sebagai Variabel Moderasi”, Jurnal ekonomi dan

Kewirausahaan, Vol 19 No.1 Fakultas Ekonomi Univ Slamet

Riyadi Surakarta, 2019.

Eka Nurlaillia, “Pengaruh Kualitas Pelayanan dan Tata Letak/Layout

Terhadap Loyalitas Nasabah pada BNI Syariah Kantor Cabang

Pembantu Tulungagung,” 2014.

Enny Radjab,Andi Jam‟an, “Metode Penelitian Bisnis”, (Makasar

:Lembaga Perpustakaan Muhammadiyah Makasar, 2017.

Fatah, “Pengaruh Kualitas Layanan dan Kualitas Produk Terhadap

Loyalitas Nasabah Bank Syariah Mandiri melalui kepuasan

sebagai variabel Intervening”, UIN Raden Patah : Palembang,

2020.

Hais Dama, “Pengaruh Kualitas Pelayanan Terhadap Loyalitas Nasabah

Pada Bank Mandiri Cabang Gorontalo,” Jurnal Inovasi 7, no.

02,2010.

Hafisz MS, “Keterlekatan Sosial Inovasi Produk Bank Syariah Indonesia”,

JHI, Vol.13, STAIN Pekalongan, 2015.

Hani Werdi Apriyanti, “Model Inovasi Produk Perbankan Syariah di

Indonesia, Jurnal Ekonomi Islam Vol.9 No.1, 2018.

Hendri Fastiawan, “Analisis Pengaruh Kualitas Layanan Terhadap

Loyalitas Nasabah Dengan Kepuasan DAN Kepercayaan

Nasabah Sebagai Variabel Intervening Pada Asuransi Jiwa

Zurich Topas Life Kantor Cabang Purwokerto”,PhD Thesis,

Universitas Muhammadiyah Purwokerto, 2017.

Page 159: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

Indah Nur safitri, “Pengaruh Pengetahuan Bagi Hasil, Service Excellent

Dan Religiusitas Terhadap Loyalitas Nasabah Pembiayaan

Bank Rakyat Indonesia Syariah Dengan Kepuasan sebagai

variabel moderating (Studi Kasus BRI SyariahKCP Semarang

Majapahit)”, IAIN Salatiga, 2020.

Junaedi, Achmad Tavip, “Analisis Pengaruh Kualitas Pelayanan, Keadilan,

dan Kepuasan Nasabah terhadap Loyalitas Nasabah Bank

Syariah (Studi pada Nasabah Bank Syariah di Provinsi Riau”.

(Online). Vol 10, No. 1.2012.

Khori Muharani, “Pengaruh Jumlah Pembiayaan Murabahah Dengan

Tenor Pembiayaan Terhadap Profitabilitas Bank BNI Syariah

KC Kota Jambi”, UIN Jambi, 2020.

Luqman Hadi Thoiriq Islachi, “Pengaruh Atribut Produk, Kepuasan

Nasabah dan Kualitas Pelayanaan Terhadap Loyalitas nasabah

di BMT Sahara Tulungagung, tidak diterbitkan”, Tulungagung:

IAIN, 2012.

Margono, “Pelaksanaan Sistem Bagi Hasil Pada Bank Syariah (Tinjauan

Umum Pada BTN Syariah Cabang Semarang”,2008.

Mahendra, “Pengaruh Kualitas Layanan, Reputasi Perusahaan Dan

Lokasi Terhadap Loyalitas Nasabah Melalui Kepuasan

Nasabah Sebagai Variabel Intervening (Studi Kasus Pada Bank

Syariah Bukopin Kantor Cabang Semarang)”, 2020.

Maulana, “Pengaruh Tingkat Bagi Hasil, Inflasi, Dan Likuiditas Terhadap

Jumlah Penghimpunan Dana Pihak Ketiga Deposito

Mudharabah Bank Umum Syariah Yang Terdaftar Di BI Tahun

2011-2014.”

Muchlis Yahya, Edy Yusuf Agunggunanto, “Teori Bagi Hasil (Profit And

Lost Sharing) Dan Perbankan Syariah Dalam Ekonomi

Syariah”, Jurnal Dinamika Ekonomi Pembangunan, Vol 1 No 1,

2011.

Page 160: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

Muhammad Bukhori Dalimunthe, “Keunggulan Bersaing Melalui Orientasi

Pasar Dan Inovasi Produk”, Jurnal Konsep Bisnis dan

Manajemen Vol.3 No.1, 2017.

Muhammad Fatibut Timami, “Pengaruh dan Manfaat Bagi Hasil Terhadap

Jumlah Simpanan Deposito Mudharabah Bank Syariah Mandiri

di Indonesia,” Jurnal Pendidikan Ekonomi (JUPE) 1, no. 3

,2013.

Mukharom, Khasanah, dkk, “Analisis Pengaruh Nilai Nasabah Dan

Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Nasabah Untuk

Menciptakan Loyalitas Nasabah (studi Kasus Nasabah Bank Bri

Cabang Pandanaran Semarang)”, Phd Thesis, 2012.

Mudzakir Ilyas, “Pengaruh Kualitas Layanan Terhadap Loyalitas Nasabah

Pada PT. Bank BNI Syariah Cabang Palembang”, Jurnal adl

Islamic Economic, Vol1, STEI Alfurqon Prabumulih, Palembang,

2020.

Nurul Khotimah, “Pengaruh Religiusitas, Kepercayaan, Citra Perusahaan,

Dan Sistem Bagi Hasil Terhadap Minat Nasabah Menabung

Dan Loyalitas Di Bank Syariah Mandiri”, 2018.

Studi Kasus Pada Nasabah Bank Syariah Mandiri Gresik, Jurnal ekonomi

dan Manjemen UNIV Wijaya putra: Gresik, 2018.

Puji Andriyanto, “Peran Inovasi Produk Dalam Peningkatkan Penjualan

(Studi Kasus Pada AJb Bumiputera Syariah Kudus)” ,PhD

Thesis, STAIN Kudus, 2017.

Putri Hardianti Rukmana, “Pengaruh Inovasi Produk Dan Kualitas

Pelayanan Terhadap Kepuasan Nasabah(Studi Kasus Pada

PT. BNI Syariah Kota Medan)” ,PhD Thesis, 2019.

Rachmat Hidayat, dkk,”Effects Of Service Quality, Customer Trust and

Costomer Religious Commitment On Costomer Satisfaction

And Loyalty Of Islamic Bank In East Java”, Journal Al-Iqthishad,

Vol.VII No 2, Juli 2015.

Page 161: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

Risky Kawasari, “Teknik Pengumpulan Data Metode Kualitatif”, (STAIN

Sorong, 2020

Satria Utama, “Pengaruh Manajemen Penyaluran Dana Terhadap

Distribusi Bagi Hasil Perbankan Syariah di Indonesia,” 2016.

Saparuddin,Siregar, “Apakah Distribusi Bank Syariah Berkeadilan?”,

Pascasarjana FEBI : UIN Sumatera Utara Medan, 2016.

Slamet Margono, “Pelaksanaan Sistem Bagi Hasil Pada Bank Syariah

(Tinjauan Umum Pada BTN Syariah Cabang Semarang)”,PhD

Thesis, Program Pasca Sarjana Universitas Diponegoro, 2008.

Siregar, “Pengaruh Kualitas Pelayanan dan Bagi Hasil Terhadap

Kepuasan Nasabah Tabungan Mudharabah (Studi Kasus PT

Bank Mandiri Syariah KCP Tomang Elok Medan)”,Phd Tesis,

UIN Sumatera Utara, 2019.

Sucidika Sapitri dan H. Popo Suryana, “Pengaruh Kualitas Pelayanan dan

Citra Perusahaan Terhadap Loyalitas Nasabah Pada Bank

BJB Kantor Cabang Pembantu Ketapang”,PhD Thesis,

Perpustakaan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unpas,2019.

Sulthon Abdul Abdul Hadi, “Pengaruh Harga,Kualitas Produk,dan Kualitas

Pelayanan,Terhadap Loyalitas dengan variabel moderasi

Kepuasan Konsumen”, Journal article, UIN Sunan kalijaga

Yogyakarta, 2017.

Yelli Trisusanti dan Okta Karneli, “Pengaruh Kualitas Pelayanan Dan

Kepercayaan Terhadap Loyalitas Nasabah (Studi Pada Bank Bni

Syariah Kantor Cabang Pekanbaru),” Jurnal Online Mahasiswa

Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Riau 4, no. 2,

2017.

Yogi Pratama, “Analisis Pengaruh Kualitas Pelayanan Frontliner Kualitas

Produk dan Citra Bank terhadap Loyalitas Nasabah dengan

Kepuasan Nasabah sebagai variabel Moderasi (Studi Kasus

Pada Bank BRI Syariah KC Semarang)”,repositoryFEB IAIN

Salatiga,2019.

Page 162: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

Web Lainnya

https:// Ojk.go.id/ statistik perbankan syariah.2018

http://mediabpr.com/kamus-bisnis-bank/dana_mengendap.aspx

https://ojk.go.id/id/kanal/syariah/berita-dan-

kegiatan/publikasi/Documents/Pages/Snapshot-Perbankan-Syariah-

Indonesia-Juni-2018

https://bnisyariah.co.id/id-id/personal/pendanaan/bniibhasanah

www. bi.Journal bankingindonesia.org

https:// bnisyariah.co.id/perusahaan/sejarah akses27 Desember 2020

https:// bnisyariah.co.id/id-id/perusahaan/tentangbnisyariah/sejarah, akses

04 Januari 2021.

https://bnisyariah.co.id/Portals/1/BNISyariah/Perusahaan/Hubungan

Investor/AR/Annual Report BNI Syariah

https://bnisyariah.co.id/id-id/infolainnya/edukasiperbankansyariah

Laporan BNI Syariah Mikro Jambi, data diolah. 2017

BNI Syariah Kantor Cabang Kota Jambi BNIsy/ FTD/1.infobagi hasil2017

Page 163: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

LAMPIRAN 1 Kuisioner Penelitian

Hal : Permohonan pengajuan Kuisioner

Kepada Yth,

Bpk/Ibu/Sdr. Responden

Di Tempat

Denga Hormat,

Assalamuaikum Wr Wb

Dalam rangka penelitian penyusunan tugas akhir ( Tesis), Dengan

ini saya memohon bantuan kepada Bapak/Ibu/Sdr untuk bersedia menjadi

responden dalam angket penelitian yang telah saya sebarkan.

Dalam pengisian angket penelitian ini, diharapkan Bapak/Ibu/Sdr

untuk memberikan jawaban secara objektif mengenai pertanyaan yang

telah saya berikan pada angket. Jawaban Bapak/Ibu/Sdr akan

membangun dan menjawab masalah dari penelitian yang saya lakukan.

Penelitian ini dilakukan dengan tujuan menganalisis “Distribusi Bagi

Hasil, Inovasi Produk Tabungan, Standar Kualitas Layanan, dan

Kepuasan Nasabah sebagai Variabel Moderasi terhadap Loyalitas

nasabah pada bank BNI Syariah Kantor Cabang Kota Jambi”.

Demikianlah surat permohonan ini saya buat, atas perhatian,

kerjasama dan partisipasi yang diberikan, saya ucapkan terima kasih.

Jambi,........................2020

Hormat Saya

( Zairah)

MLK.172725

Page 164: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

A. PETUNJUK PENGISIAN

1. Mohon dengan hormat untuk menjawab semua pertanyaan sesuai dengan

pertanyaan-pertanyaan yang diberikan secara objektif Bapak/Ibu/Sdr,

dengan memberikan tanda Checklist ( ) pada kotak jawaban yang sesuai.

2. Untuk setiap pertanyaan dengan diberika 5 kategori pilihan :

STS : Sangat Tidak Setuju ( 1)

TS : TIdak Setuju (2)

CS : Cukup Setuju ( 3)

S : Setuju (4)

SS : Sangat Setuju ( 5)

II. Identitas Responden

1. Nama Responden (nama Alias) :

2. Alamat Responden :

3. Jenis kelamin (Gender) :

Laki-laki Perempuan

4. Usia Responden

≤ 20 Tahun ≥31- 40 Tahun ≥50 Tahun

≥21- 30 Tahun ≥ 41- 50 Tahun

5. Kurun Waktu penempatan dana di Bank Syariah :

<0-1 Tahun >2-3 tahun > 5 tahun

1 -2 Tahun 3-5 tahun

6. Jenis Pekerjaan ( Uraian Pekerjaan)

Pelajar/Mahasiswa

Pedagang/ Wirausaha

Petani/Buruh

PNS

Lainnya

Page 165: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

III. Kuisioner Penelitian

NO PERNYATAAN PILIHAN JAWABAN

A. Distribusi Bagi Hasil (X1Dbh) STS TS CS S SS

1 Distribusi bagi hasil setiap

produk tabungan yang diberikan

bersifat adil

2 Adanya tranfaransi antara pihak

bank dan nasabah

3 Pertimbangan distribusi bagi

hasil tidak memberatkan

nasabah

4 Distribusi bagi hasil bersifat

muamalah artinya

menguntungkan kedua belah

pihak

5 Tidak ada biaya lain untuk

pembagian bagi hasil

6 Distribusi bagi hasil diberikan

secara konsistensi setiap

bulannya

NO B. Inovasi Produk Tabungan

(X2)

PILIHAN JAWABAN

STS TS CS SS SS

1. Produk baru tabungan syariah

adalah produk yang belum

pernah ada di bank syariah

lainnya sesuai syariat dan

berbeda dengan konvensional

( Kesesuaian)

2 Inovasi produk tabungan syariah

memberikan variasi tabungan

Page 166: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

bni syariah

( Desain)

3 Inovasi produk tabungan,

melengkapi produk yang telah

ada. (Desain)

4 Untuk setiap produk tabungan

diberikan reward ( fitur)

5 Fasilitas dan kenyaman inovasi

dari setiap produk tabungan

memberikan manfaat dan

keuntungan.

( Fitur)

6 Produk tabungan lebih bersaing

dan memberikan nilai lebih

dibanding produk tabungan

sebelumnya (Produk lini yang

telah ada)

7 Inovasi produk tabungan baru

terjamin dari sisi kualitas dan

lebih unggul (pengembangan

produk baru)

NO C.Standar Kualitas Layanan

(X3)

PILIHAN JAWABAN

STS TS CS S SS

1 BNI Syariah KC Kota Jambi

memiliki fasilitas gedung,

ruangan banking hall yang

memadai( Bentuk Fisik)

2 BNI Syariah KC Kota Jambi

menggunakan teknologi, jaringan

system yang terkoneksi baik

Page 167: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

( Bentuk Fisik)

3 Tata letak ruangan teratur,

kebersihan terjaga, karyawan

berpenampilan menarik

( Bentuk Fisik)

4 Tempat parkir nyaman dan luas

( Bentuk Fisik)

5 Memberikan greating yang

baik,ketepatan dalam proses

pembukaan rekening pelayanan

transaksi ( Keandalan)

6 Petugas BNI Syariah KC Kota

Jambi menguasai produk

tabungan yang ditawarkan

dengan jelas ( Keandalan)

7 Petugas BNI Syariah KC kota

melakukan cross selling terhadap

nasabah yang datang

( Keandalan)

8 Petugas BNI Syariah KC Kota

Jambi, memiliki kinerja

operasional perbankan yang baik

( Keandalan)

9 Pelayanan kepada nasabah

sesuali dengan SLA yang

ditetapkan bank. (Daya

Tanggap)

10 Bukti transaksi terproses dengan

baik dan benar (Daya Tanggap)

11 Petugas fokus bersemangat

Page 168: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

melayani terhadap setiap

nasabah yang datang (Daya

Tanggap)

12 Petugas BNI Syariah KC Kota

Jambi bertindak sopan santun,

ramah tamah dalam memberikan

pelayanan dan menjaga

hubungan baik dengan nasabah

(Jaminan)

13 Petugas BNI Syariah KC Kota

Jambi memiliki kemampuan,

keterampilan dalam menggapi

keluhan dan komplain nasabah

( Jaminan)

14 Petugas BNI Syariah KC Kota

Jambi dapat menjaga reputasi

perusahaan dan amanah serta

memiliki integrated banking

system application yang baik

( Jaminan)

15 Petugas BNI Syariah KC Kota

Jambi mampu mendengarkan

dan memberikan solusi terhadap

keluhan dan komplain nasabah

( Empaty)

16 Petugas BNI Syariah KC Kota

Jambi memberikan pelayanan

dengan setulus hati ( Empaty)

17 Petugas BNI Syariah KC Kota

Jambi bertanggung jawab

Page 169: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

terhadap transaksi yang

dilakukan nasabah dan adil pada

setiap nasabah (Empaty)

NO D. Kepuasan Nasabah (Z) PILIHAN JAWABAN

STS TS CS S SS

1 Apakah Bapak/IBu/Sdr puas

terhadap pemberian distribusi

bagi hasil yang diberikan

2 Adanya Inovasi produk tabungan

memberikan kepuasan

3 Pelayanan, keramahan,

kejujuran, dan responsibility

menjadikan bapak/IBu/Sdr puas

terhadap bank BNI Syariah KC

Kota Jambi

4 Letak lokasi,pemberian bagi

hasil, produk baru,standar

kualitas layanan menjadikan

Bapak/Ibu/Sdr puas

menggunakan bank BNI Syariah

KC Kota Jambi

NO E. Loyalitas (Y) PILIHAN JAWABAN

STS TS CS S SS

1 Bapak/Ibu/Sdr akan

menggunakan produk lainnya di

BNI Syariah KC Kota Jambi

2 Bapak/Ibu/Sdr menggunakan

fasilitas yang di berikan BNI

Page 170: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

Syariah setiap aktifitas

perbankannya.

3 Bapak/IBu/Sdr merekomendasi

kepada pihak lainnya tentang

bagi hasil,produk tabungan,

layanan yang diberikan BNI

Syariah KC Kota Jambi

4 Bapak/Ibu/Sdr akan

membicarakan hal-hal baik

kepada pihak lainnya untuk

menempatkan dananya di Bank

BNI Syariah

5 BNI Syariah merupakan bank

terbaik yang menjadi pilihan

pertama bapak/Ibu/Sdr sebagai

bank syariah yang terdepan

amanah sesuai kaidah islam

6 Demi kemajuan, Bapak/Ibu/Sdr

akan meluangkan waktu untuk

memberikan saran masukan agar

kedepannya BNI Syariah KC

Kota Jambi lebih baik lagi dalam

melayalani dan menjadi mitra

bisnis dan transaksi perbankan

syariah.

7 Bapak/Ibu/Sdr, akan tetap setiap

menggunakan Jasa BNI syariah

KC kota Jambi dan tidak beralih

ke bank lainnya.

Page 171: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

LAMPIRAN 2- REKAPITULASI SKOR UNTUK DISTRIBUSI BAGI HASIL (X1Dbh)

RESPONDEN X1a X1b X1c X1d X1e X1f X1Dbh

1 3 4 3 3 2 3 18

2 4 3 3 3 3 3 19

3 4 4 4 3 3 4 22

4 4 3 4 4 4 4 23

5 4 5 4 4 4 4 25

6 3 4 4 4 4 3 22

7 4 4 3 4 4 4 23

8 4 4 4 4 4 4 24

9 3 3 4 4 3 3 20

10 4 4 3 4 3 4 22

11 4 4 3 3 3 3 20

12 3 3 2 3 3 2 16

13 4 4 4 4 4 4 24

14 5 5 4 4 4 4 26

15 3 3 4 4 4 5 23

16 4 5 4 4 4 4 25

17 3 4 4 3 4 4 22

18 4 4 4 5 5 5 27

19 4 4 3 3 3 3 20

20 4 4 5 4 4 4 25

21 2 4 4 3 3 3 19

22 3 3 3 3 3 3 18

23 3 4 4 3 3 4 21

24 4 4 4 4 4 4 24

25 4 3 3 4 4 4 22

26 4 4 4 4 4 4 24

27 4 4 4 5 5 5 27

28 5 5 4 4 4 4 26

29 4 4 3 4 4 4 23

30 3 3 4 4 3 3 20

31 4 4 3 2 3 3 19

32 3 3 3 3 3 3 18

33 3 3 4 4 4 5 23

34 4 4 4 5 4 4 25

35 5 5 4 4 4 4 26

36 4 4 3 3 3 3 20

37 4 3 4 4 4 4 23

38 3 3 4 4 4 4 22

Page 172: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

39 4 3 3 4 4 4 22

40 5 4 4 4 4 4 25

41 3 3 2 2 3 3 16

42 3 3 3 2 2 2 15

43 4 4 4 5 5 5 27

44 3 3 3 3 3 3 18

45 4 4 4 3 3 3 21

46 5 5 3 4 4 4 25

47 4 4 5 3 3 3 22

48 5 5 4 4 3 3 24

49 4 4 3 4 4 4 23

50 4 4 4 4 3 4 23

51 3 4 3 3 3 3 19

52 4 3 3 4 4 4 22

53 4 4 4 4 4 5 25

54 2 3 3 2 3 3 16

55 3 3 4 3 3 3 19

56 4 4 3 3 3 4 21

57 4 5 4 4 4 4 25

58 3 3 3 2 2 2 15

59 4 4 3 4 4 4 23

60 4 3 3 4 4 4 22

61 5 4 3 3 4 4 23

62 4 4 3 3 3 3 20

63 2 3 3 3 3 3 17

64 3 3 4 4 3 3 20

65 5 5 4 4 3 3 24

66 5 4 3 3 3 4 22

67 3 3 2 4 4 3 19

68 5 4 3 3 3 3 21

69 5 4 3 2 3 4 21

70 4 4 5 5 5 4 27

71 4 4 4 4 4 4 24

72 5 4 5 4 4 5 27

73 3 4 3 3 3 4 20

74 4 4 4 3 3 5 23

75 4 4 3 3 4 5 23

76 3 4 3 4 4 5 23

77 4 4 3 5 5 5 26

78 3 3 4 4 4 4 22

79 3 3 5 5 5 4 25

Page 173: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

80 4 4 4 4 4 5 25

81 2 3 3 3 3 3 17

82 3 4 3 4 3 4 21

83 4 3 3 5 4 4 23

84 3 3 3 5 3 3 20

85 4 4 4 4 4 4 24

86 4 4 4 4 4 5 25

87 5 5 4 4 4 4 26

88 3 3 3 4 4 4 21

89 2 3 3 4 4 4 20

90 4 4 5 5 5 4 27

91 4 4 3 5 5 4 25

92 4 4 4 4 4 4 24

93 3 3 3 4 2 5 20

94 4 4 5 5 5 4 27

95 3 3 4 4 4 4 22

96 2 4 3 4 5 5 23

97 5 4 4 5 5 5 28

98 4 4 3 3 3 4 21

99 4 4 4 4 4 3 23

100 5 5 3 3 3 4 23

Page 174: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

REKIPUTASI SKOR VARIABEL INOVASI PRODUK TABUNGAN (X2Inprod)

RESPONDEN X2a X2b X2c X2d X2e X2f X2g X2Inprod

1 5 4 5 3 4 4 4 29

2 4 4 4 3 3 4 4 26

3 4 3 4 5 4 4 4 28

4 4 4 3 4 4 4 4 27

5 4 4 4 5 4 4 4 29

6 4 4 3 4 4 3 5 27

7 4 3 4 4 5 4 3 27

8 4 4 4 3 4 4 4 27

9 5 4 4 4 3 3 3 26

10 4 3 3 3 5 4 4 26

11 3 4 4 4 4 4 4 27

12 4 4 3 5 4 4 4 28

13 4 3 4 4 4 4 4 27

14 3 4 4 4 5 4 4 28

15 4 4 4 3 4 4 4 27

16 4 3 3 5 5 3 4 27

17 3 3 4 5 5 4 4 28

18 4 4 4 3 4 3 3 25

19 4 5 4 5 5 3 3 29

20 3 4 4 4 4 4 4 27

21 4 4 4 4 4 4 4 28

22 4 3 4 4 4 4 3 26

23 4 4 4 3 3 4 4 26

24 5 4 4 5 5 4 4 31

25 4 3 4 4 4 4 4 27

26 5 4 4 5 4 4 4 30

27 4 4 4 4 5 4 4 29

28 4 3 4 5 5 5 5 31

29 5 4 4 5 5 4 4 31

30 3 3 3 4 4 4 4 25

31 4 4 4 5 5 5 5 32

32 5 5 5 5 5 5 5 35

33 4 4 4 3 4 5 5 29

34 3 4 4 5 5 4 4 29

35 3 3 3 4 4 4 4 25

36 4 5 4 5 5 4 4 31

37 5 5 4 5 5 4 4 32

38 3 3 3 4 4 4 4 25

Page 175: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

39 4 4 4 5 5 5 4 31

40 3 4 4 3 3 4 4 25

41 4 4 4 4 4 4 4 28

42 5 4 4 4 4 4 4 29

43 3 4 3 3 3 4 4 24

44 3 3 3 4 4 4 4 25

45 4 4 4 4 4 4 5 29

46 3 3 3 3 3 3 3 21

47 4 2 3 4 4 4 4 25

48 3 4 3 4 4 4 4 26

49 4 3 3 4 4 4 4 26

50 3 2 3 3 3 4 4 22

51 4 4 4 4 4 5 5 30

52 3 3 3 5 5 3 3 25

53 4 3 3 4 4 4 4 26

54 3 4 3 5 5 3 3 26

55 4 3 3 4 4 4 4 26

56 2 3 3 4 4 4 4 24

57 3 4 4 4 5 4 4 28

58 4 3 3 3 3 3 3 22

59 3 3 3 4 4 4 4 25

60 4 4 4 4 4 4 4 28

61 3 4 4 5 5 4 4 29

62 4 3 3 4 5 3 4 26

63 2 3 3 5 5 4 4 26

64 5 4 4 5 5 5 5 33

65 4 3 3 4 4 4 4 26

66 3 3 3 5 5 4 4 27

67 4 4 3 4 4 4 4 27

68 3 3 3 5 5 5 5 29

69 4 4 4 3 4 4 4 27

70 3 4 4 3 5 4 4 27

71 4 3 3 4 4 4 3 25

72 2 3 3 3 3 4 4 22

73 4 3 3 4 4 4 4 26

74 3 4 4 3 5 5 5 29

75 4 3 3 3 5 4 4 26

76 5 4 4 4 4 5 5 31

77 3 2 3 3 3 4 4 22

78 4 4 4 4 5 4 4 29

79 2 3 4 3 4 4 4 24

Page 176: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

80 5 5 4 4 5 4 4 31

81 3 3 3 4 3 3 3 22

82 3 2 2 4 4 4 4 23

83 4 4 4 3 4 3 3 25

84 2 2 4 3 4 4 3 22

85 4 4 3 4 5 4 4 28

86 4 4 3 3 4 4 4 26

87 3 3 3 3 3 3 3 21

88 4 3 3 4 4 4 4 26

89 2 4 3 3 4 4 4 24

90 5 5 5 4 4 5 5 33

91 4 4 3 3 4 4 4 26

92 3 3 3 4 4 4 4 25

93 4 4 4 4 5 4 4 29

94 3 3 3 3 4 4 4 24

95 2 2 3 4 4 3 3 21

96 4 3 3 3 4 4 4 25

97 4 4 4 4 4 4 4 28

98 4 4 4 2 4 4 4 26

99 3 3 3 3 4 4 4 24

100 4 4 3 4 4 3 3 25

Page 177: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

RESPONDEN X3a X3b X3c X3d X3e X3f X3g X3h X3i X3j X3k X3l X3m X3n X3o X3p X3q X3SKL

1 3 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 3 5 3 4 4 64

2 3 3 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 66

3 4 4 4 3 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 65

4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 67

5 4 4 5 4 4 4 4 4 4 5 5 5 4 5 4 5 4 74

6 4 4 4 4 3 4 3 3 3 4 4 5 4 5 4 5 4 67

7 4 4 4 4 4 4 3 3 3 5 5 5 4 5 4 5 5 71

8 4 4 4 3 4 4 5 4 4 5 5 5 4 5 4 5 5 74

9 4 4 4 3 4 3 4 3 4 4 4 4 4 5 4 4 5 67

10 4 4 4 3 4 4 4 4 4 5 5 5 4 5 4 5 5 73

11 3 4 4 3 4 4 4 4 4 5 4 5 4 4 4 4 4 68

12 4 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 61

13 4 4 4 4 3 4 4 4 4 5 5 5 4 5 5 5 5 74

14 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 5 5 5 5 74

15 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 5 4 70

16 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 69

17 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 67

18 5 4 5 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 71

19 4 4 4 4 3 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 65

20 4 4 4 4 4 4 5 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 70

21 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 68

22 3 3 4 3 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 5 66

23 4 4 3 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 5 4 4 4 69

24 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 5 4 4 4 70

25 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 5 4 4 4 70

26 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 69

27 4 5 5 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 3 70

28 5 4 4 4 4 4 5 4 4 5 4 4 4 4 4 4 3 70

29 4 4 4 4 4 4 5 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 70

30 4 4 4 4 3 3 3 3 3 4 3 4 3 4 3 4 3 59

31 4 4 4 3 3 3 3 3 4 4 3 4 3 4 3 4 3 59

32 3 4 4 3 4 4 3 3 3 5 3 4 4 4 4 4 4 63

33 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 5 4 4 4 4 4 70

34 4 4 5 4 4 4 5 4 4 5 4 5 4 4 4 4 4 72

35 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 5 4 4 4 4 4 70

36 4 4 4 4 4 3 4 3 3 4 3 4 4 4 4 4 4 64

37 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 5 4 4 4 4 4 70

38 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 5 4 4 4 4 4 70

39 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 68

40 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 68

Page 178: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

41 3 3 4 2 3 3 3 3 3 4 3 4 3 4 3 4 3 55

42 3 4 4 2 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 64

43 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 68

44 3 3 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 64

45 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 68

46 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 67

47 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 67

48 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 68

49 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 68

50 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 67

51 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 68

52 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 67

53 4 4 5 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 68

54 3 3 3 2 3 3 3 3 3 4 4 4 3 4 4 4 4 57

55 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 66

56 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 67

57 4 4 4 4 5 4 4 4 4 5 4 5 4 5 4 5 4 73

58 3 3 3 3 4 4 4 4 4 5 4 5 4 5 4 5 4 68

59 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 5 4 4 4 4 4 70

60 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 67

61 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 67

62 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 68

63 3 3 3 4 4 3 3 3 4 4 3 4 3 4 4 4 3 59

64 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 67

65 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 68

66 3 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 65

67 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 66

68 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 67

69 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 67

70 4 4 4 4 5 4 4 4 4 5 4 5 4 4 4 5 4 72

71 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 68

72 4 4 5 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 68

73 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 68

74 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 68

75 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 68

76 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 68

77 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 68

78 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 68

79 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 5 5 71

80 5 4 5 5 5 4 5 5 4 5 4 5 4 5 4 5 5 79

81 3 3 3 3 3 3 3 4 3 4 4 4 3 4 3 4 3 57

Page 179: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

82 4 4 4 4 3 3 3 4 3 4 4 4 3 4 3 4 3 61

83 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 67

84 3 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 66

85 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 68

86 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 68

87 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 67

88 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 67

89 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 68

90 5 5 4 5 4 4 5 5 4 5 5 5 4 4 4 4 4 76

91 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 68

92 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 68

93 3 3 4 3 4 3 4 4 3 4 4 4 3 4 4 4 4 62

94 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 68

95 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 67

96 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 67

97 5 5 5 5 4 4 4 5 4 4 4 5 4 4 4 4 4 74

98 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 67

99 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 66

100 4 4 4 3 4 4 4 4 3 4 3 4 4 4 4 4 4 65

Page 180: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

REKIPUTASI SKOR VARIABEL KEPUASAN NASABAH (Mokpn) RESPONDEN Moa Mob Moc Mod MO

1 3 4 4 4 15

2 3 4 4 4 15

3 4 4 5 4 17

4 4 4 5 4 17

5 5 4 5 5 19

6 4 4 4 4 16

7 4 4 5 4 17

8 4 4 5 5 18

9 3 4 4 4 15

10 4 4 4 4 16

11 3 4 4 4 15

12 3 4 4 4 15

13 4 4 4 4 16

14 5 4 5 5 19

15 4 4 4 4 16

16 5 4 4 4 17

17 4 4 4 4 16

18 5 4 5 5 19

19 3 4 4 4 15

20 5 4 4 4 17

21 4 4 4 4 16

22 3 4 4 4 15

23 4 4 4 4 16

24 4 5 5 4 18

25 4 4 4 4 16

26 5 5 5 4 19

27 5 4 5 4 18

28 5 4 5 5 19

29 5 5 5 4 19

30 4 4 4 4 16

31 4 5 4 4 17

32 3 5 5 5 18

33 4 4 4 4 16

34 4 4 5 5 18

35 5 4 4 5 18

36 4 5 4 4 17

37 4 5 5 4 18

38 4 4 4 4 16

39 4 4 4 4 16

Page 181: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

40 4 4 4 4 16

41 3 4 4 4 15

42 3 4 4 4 15

43 5 4 4 4 17

44 3 4 4 4 15

45 4 4 4 4 16

46 4 4 4 4 16

47 4 4 4 4 16

48 4 4 5 4 17

49 4 4 4 4 16

50 4 4 4 4 16

51 4 4 4 4 16

52 4 4 4 4 16

53 5 4 4 4 17

54 3 4 4 4 15

55 4 4 4 4 16

56 4 4 4 4 16

57 5 4 4 4 17

58 3 4 3 4 14

59 4 4 4 4 16

60 4 4 4 4 16

61 4 4 4 4 16

62 4 4 4 4 16

63 3 4 4 4 15

64 4 5 4 4 17

65 4 4 4 4 16

66 4 4 4 4 16

67 4 4 4 4 16

68 4 4 4 4 16

69 4 4 4 4 16

70 5 4 4 4 17

71 4 4 4 4 16

72 5 4 4 4 17

73 4 4 4 4 16

74 4 4 5 4 17

75 4 4 4 4 16

76 4 5 4 4 17

77 4 4 4 4 16

78 4 4 4 4 16

79 4 4 4 4 16

80 4 5 5 5 19

Page 182: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

81 3 4 4 4 15

82 4 4 4 4 16

83 4 4 4 4 16

84 4 4 4 4 16

85 4 4 4 4 16

86 4 4 4 4 16

87 5 4 4 4 17

88 4 4 4 4 16

89 4 4 4 4 16

90 5 5 5 5 20

91 4 4 4 4 16

92 4 4 4 4 16

93 4 4 4 4 16

94 5 4 4 4 17

95 4 4 4 4 16

96 4 4 4 4 16

97 5 4 5 5 19

98 4 4 4 4 16

99 4 4 4 4 16

100 4 4 4 4 16

Page 183: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

REKIPUTASI SKOR VARIABEL LOYALITAS NASABAH ( YLYn)

RESPONDEN Y1a Y1b Y1c Y1d Y1e Y1f Y1g YLyn

1 3 3 3 4 4 4 3 24

2 4 4 4 4 4 4 3 27

3 3 4 4 4 4 4 4 27

4 4 4 4 4 4 4 4 28

5 4 4 4 4 4 4 4 28

6 4 4 4 4 4 4 4 28

7 4 4 4 4 4 4 4 28

8 4 4 4 4 4 4 4 28

9 3 4 4 4 4 4 3 26

10 4 4 4 4 4 4 4 28

11 4 4 4 4 4 4 4 28

12 3 3 3 4 4 3 3 23

13 4 4 4 4 3 4 4 27

14 4 4 4 4 4 4 4 28

15 4 4 4 4 4 4 4 28

16 4 4 4 4 4 4 4 28

17 4 4 4 4 3 3 4 26

18 4 4 4 4 4 4 4 28

19 4 4 4 4 4 4 4 28

20 4 4 4 4 4 4 4 28

21 4 4 4 4 4 4 4 28

22 3 4 4 4 4 4 3 26

23 4 4 4 5 4 4 4 29

24 5 5 5 4 4 4 4 31

25 4 4 4 4 4 4 4 28

26 4 5 5 4 4 4 4 30

27 4 4 4 5 4 4 4 29

28 4 4 4 4 5 4 4 29

29 5 4 5 4 5 5 4 32

30 3 4 4 4 4 4 3 26

31 3 4 4 4 4 4 3 26

32 3 4 4 4 4 4 3 26

33 4 4 4 4 4 4 4 28

34 4 4 5 4 4 4 4 29

35 4 5 4 4 5 4 4 30

36 4 4 4 4 4 4 4 28

37 4 5 4 4 3 4 4 28

38 4 4 4 4 4 3 4 27

Page 184: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

39 4 4 4 4 4 4 4 28

40 4 4 4 4 4 4 4 28

41 3 3 3 3 4 3 3 22

42 3 3 3 3 4 4 3 23

43 4 4 4 4 4 4 4 28

44 3 3 4 4 4 4 3 25

45 4 4 4 4 4 4 4 28

46 3 4 4 4 4 4 3 26

47 3 4 4 4 4 4 3 26

48 4 5 4 4 4 4 4 29

49 4 4 4 4 4 4 4 28

50 3 4 4 4 4 4 4 27

51 4 4 4 4 4 4 4 28

52 4 3 4 4 4 4 4 27

53 4 3 4 4 4 4 4 27

54 3 3 4 4 3 4 3 24

55 4 3 3 4 4 4 3 25

56 3 3 4 4 4 4 3 25

57 4 4 4 4 4 4 4 28

58 3 4 4 3 4 4 3 25

59 4 4 4 4 4 4 4 28

60 4 4 4 4 4 4 4 28

61 4 4 4 4 4 4 4 28

62 4 3 3 4 4 4 3 25

63 3 3 3 4 4 4 3 24

64 4 4 4 4 4 4 4 28

65 4 4 4 4 4 4 4 28

66 4 4 4 4 4 4 4 28

67 4 4 4 4 4 4 4 28

68 4 4 4 4 4 4 4 28

69 4 4 4 4 4 4 4 28

70 4 4 4 4 4 4 4 28

71 4 4 4 4 4 4 4 28

72 4 3 4 4 3 4 4 26

73 4 4 4 4 4 4 4 28

74 4 5 4 4 4 4 4 29

75 4 3 4 4 4 4 4 27

76 4 4 4 4 4 4 4 28

77 3 3 4 4 4 4 3 25

78 4 4 4 4 4 4 4 28

79 4 4 4 4 4 4 4 28

Page 185: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

80 4 4 4 4 4 4 4 28

81 3 4 4 3 4 4 3 25

82 3 4 4 3 4 4 3 25

83 4 4 4 4 4 4 4 28

84 3 4 4 4 4 4 3 26

85 4 4 4 4 4 4 4 28

86 4 4 4 4 4 4 4 28

87 3 4 4 4 4 4 3 26

88 4 3 4 4 4 4 4 27

89 3 3 3 3 3 3 3 21

90 5 4 5 4 4 4 4 30

91 4 4 4 4 4 4 4 28

92 4 4 4 4 3 4 4 27

93 4 3 4 4 3 3 4 25

94 4 4 4 4 4 4 4 28

95 3 3 3 4 4 4 3 24

96 4 3 3 3 4 3 3 23

97 4 4 4 4 4 4 4 28

98 4 4 4 4 4 4 4 28

99 4 4 4 4 4 4 4 28

100 4 3 4 4 4 4 4 27

Page 186: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

LAMPIRAN 3

DISTRIBUSI FREKUENSI DATA RESPONDEN

1. BERDASARKAN JENIS KELAMIN

2. BERDASARKAN USIA

3. BERDASARKAN LAMA MENJADI NASABAH

4. BERDASARKAN PEKERJAAN

Page 187: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

Frequency Table

Statistics

Jenis Kelamin Usia Lama Menjadi

Nasabah

Pekerjaan

N Valid 100 100 100 100

Missing 0 0 0 0

Gender

Frekuensi Persen Valid Persen Persen

cumulative

Valid

Laki-Laki 50 50.0 50.0 50.0

Perempuan 50 50.0 50.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

Umur

Frekuensi Persen Valid Persen Percent

cumulativ

Valid

<20 8 8.0 8.0 8.0

>21-30 26 26.0 26.0 34.0

31-40 28 28.0 28.0 62.0

41-50 27 27.0 27.0 89.0

>50 11 11.0 11.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

Pekerjaan

Frequency Percent Valid Percent Cumulative

Percent

Valid

Pelajar/Mahasiswa 12 12.0 12.0 12.0

Pedagang/ Wirausaha 56 56.0 56.0 68.0

Petani/Buruh 7 7.0 7.0 75.0

PNS 6 6.0 6.0 81.0

Lainnya 19 19.0 19.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

Page 188: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

LAMPIRAN 4

DISTRIBUSI FREKUENSI SKOR UNTUK VARIABEL

PENELITIAN

1. SKOR UNTUK VARIABEL DISTRIBUSI BAGI HASIL

2. SKOR UNTUK VARIABEL INOVASI PRODUK

TABUNGAN

3. SKOR UNTUK VARIABEL STANDAR KUALITAS

LAYANAN

4. SKOR UNTUK VARIABEL KEPUASAN NASABAH

5. SKOR UNTUK VARIABEL LOYALITAS NASABAH

Page 189: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

Frequency Table 1. SKOR UNTUK VARIABEL DISTRIBUSI BAGI HASIL

X1a

Frequency Percent Valid Percent Cumulative

Percent

Valid

Tidak Setuju 6 6.0 6.0 6.0

Cukup Setuju 29 29.0 29.0 35.0

Setuju 50 50.0 50.0 85.0

Sangat Setuju 15 15.0 15.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

X1b

Frequency Percent Valid Percent Cumulative

Percent

Valid

Cukup Setuju 33 33.0 33.0 33.0

Setuju 56 56.0 56.0 89.0

Sangat Setuju 11 11.0 11.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

X1c

Frequency Percent Valid Percent Cumulative

Percent

Valid

Tidak Setuju 3 3.0 3.0 3.0

Cukup Setuju 45 45.0 45.0 48.0

Setuju 45 45.0 45.0 93.0

Sangat Setuju 7 7.0 7.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

X1d

Frequency Percent Valid Percent Cumulative

Percent

Valid

Tidak Setuju 6 6.0 6.0 6.0

Cukup Setuju 29 29.0 29.0 35.0

Setuju 52 52.0 52.0 87.0

Sangat Setuju 13 13.0 13.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

Page 190: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

X1e

Frequency Percent Valid Percent Cumulative

Percent

Valid

Tidak Setuju 4 4.0 4.0 4.0

Cukup Setuju 38 38.0 38.0 42.0

Setuju 47 47.0 47.0 89.0

Sangat Setuju 11 11.0 11.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

X1f

Frequency Percent Valid Percent Cumulative

Percent

Valid

Tidak Setuju 3 3.0 3.0 3.0

Cukup Setuju 29 29.0 29.0 32.0

Setuju 52 52.0 52.0 84.0

Sangat Setuju 16 16.0 16.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

2. SKOR UNTUK VARIABEL INOVASI PRODUK TABUNGAN

X2a

Frequency Percent Valid Percent Cumulative

Percent

Valid

Tidak Setuju 7 7.0 7.0 7.0

Cukup Setuju 30 30.0 30.0 37.0

Setuju 51 51.0 51.0 88.0

Sangat Setuju 12 12.0 12.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

Page 191: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

X2b

Frequency Percent Valid Percent Cumulative

Percent

Valid

Tidak Setuju 6 6.0 6.0 6.0

Cukup Setuju 38 38.0 38.0 44.0

Setuju 50 50.0 50.0 94.0

Sangat Setuju 6 6.0 6.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

X2c

Frequency Percent Valid Percent Cumulative

Percent

Valid

Tidak Setuju 1 1.0 1.0 1.0

Cukup Setuju 46 46.0 46.0 47.0

Setuju 50 50.0 50.0 97.0

Sangat Setuju 3 3.0 3.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

X2d

Frequency Percent Valid Percent Cumulative

Percent

Valid

Tidak Setuju 1 1.0 1.0 1.0

Cukup Setuju 29 29.0 29.0 30.0

Setuju 47 47.0 47.0 77.0

Sangat Setuju 23 23.0 23.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

X2e

Frequency Percent Valid Percent Cumulative

Percent

Valid

Cukup Setuju 12 12.0 12.0 12.0

Setuju 56 56.0 56.0 68.0

Sangat Setuju 32 32.0 32.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

Page 192: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

X2f

Frequency Percent Valid Percent Cumulative

Percent

Valid

Cukup Setuju 15 15.0 15.0 15.0

Setuju 74 74.0 74.0 89.0

Sangat setuju 11 11.0 11.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

X2g

Frequency Percent Valid Percent Cumulative

Percent

Valid

Cukup Setuju 16 16.0 16.0 16.0

Setuju 72 72.0 72.0 88.0

Sangat Setuju 12 12.0 12.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

3. SKOR UNTUK VARIABEL STANDAR KUALITAS LAYANAN

X3a

Frequency Percent Valid Percent Cumulative

Percent

Valid

Cukup Setuju 23 23.0 23.0 23.0

Setuju 72 72.0 72.0 95.0

Sangat Setuju 5 5.0 5.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

X3b

Frequency Percent Valid Percent Cumulative

Percent

Valid

Cukup Setuju 11 11.0 11.0 11.0

Setuju 86 86.0 86.0 97.0

Sangat Setuju 3 3.0 3.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

Page 193: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

X3c

Frequency Percent Valid Percent Cumulative

Percent

Valid

Cukup Setuju 9 9.0 9.0 9.0

Setuju 81 81.0 81.0 90.0

Sangat Setuju 10 10.0 10.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

X3d

Frequency Percent Valid Percent Cumulative

Percent

Valid

Tidak Setuju 3 3.0 3.0 3.0

Cukup Setuju 21 21.0 21.0 24.0

Setuju 73 73.0 73.0 97.0

Sangat Setuju 3 3.0 3.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

X3e

Frequency Percent Valid Percent Cumulative

Percent

Valid

Cukup Setuju 18 18.0 18.0 18.0

Setuju 79 79.0 79.0 97.0

Sangat Setuju 3 3.0 3.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

X3f

Frequency Percent Valid Percent Cumulative

Percent

Valid

Cukup Setuju 16 16.0 16.0 16.0

Setuju 84 84.0 84.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

Page 194: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

X3g

Frequency Percent Valid Percent Cumulative

Percent

Valid

Cukup Setuju 14 14.0 14.0 14.0

Setuju 79 79.0 79.0 93.0

Sangat Setuju 7 7.0 7.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

X3h

Frequency Percent Valid Percent Cumulative

Percent

Valid

Cukup Setuju 13 13.0 13.0 13.0

Setuju 84 84.0 84.0 97.0

Sangat Setuju 3 3.0 3.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

X3i

Frequency Percent Valid Percent Cumulative

Percent

Valid

Cukup Setuju 12 12.0 12.0 12.0

Setuju 88 88.0 88.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

X3j

Frequency Percent Valid Percent Cumulative

Percent

Valid

Setuju 73 73.0 73.0 73.0

Sangat Setuju 27 27.0 27.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

X3k

Frequency Percent Valid Percent Cumulative

Percent

Valid

Cukup Setuju 7 7.0 7.0 7.0

Setuju 87 87.0 87.0 94.0

Sangat Setuju 6 6.0 6.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

Page 195: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

X3l

Frequency Percent Valid Percent Cumulative

Percent

Valid

Setuju 79 79.0 79.0 79.0

Sangat Setuju 21 21.0 21.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

X3m

Frequency Percent Valid Percent Cumulative

Percent

Valid

Cukup Setuju 9 9.0 9.0 9.0

Setuju 91 91.0 91.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

X3n

Frequency Percent Valid Percent Cumulative

Percent

Valid

Setuju 83 83.0 83.0 83.0

Sangat Setuju 17 17.0 17.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

X3o

Frequency Percent Valid Percent Cumulativ

e Percent

Valid

Cukup Setuju 7 7.0 7.0 7.0

Setuju 90 90.0 90.0 97.0

Sangat Tidak Setuju 3 3.0 3.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

X3p

Frequency Percent Valid Percent Cumulative

Percent

Valid

Setuju 87 87.0 87.0 87.0

Sangat Setuju 13 13.0 13.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

Page 196: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

X3q

Frequency Percent Valid Percent Cumulative

Percent

Valid

Cukup Setuju 8 8.0 8.0 8.0

Setuju 83 83.0 83.0 91.0

Sangat Setuju 9 9.0 9.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

4. SKOR UNTUK VARIABEL MODERASI KEPUASAN NASABAH

Moa

Frequency Percent Valid Percent Cumulative

Percent

Valid

Cukup Setuju 15 15.0 15.0 15.0

Setuju 66 66.0 66.0 81.0

Sangat Setuju 19 19.0 19.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

Mob

Frequency Percent Valid Percent Cumulative

Percent

Valid

Setuju 89 89.0 89.0 89.0

Sangat Setuju 11 11.0 11.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

Moc

Frequency Percent Valid Percent Cumulative

Percent

Valid

Cukup Setuju 1 1.0 1.0 1.0

Setuju 79 79.0 79.0 80.0

Sangat Setuju 20 20.0 20.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

Page 197: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

Mod

Frequency Percent Valid Percent Cumulative

Percent

Valid

Setuju 89 89.0 89.0 89.0

Sangat Setuju 11 11.0 11.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

5. SKOR UNTUK VARIABEL LOYALITAS NASABAH

Y1a

Frequency Percent Valid Percent Cumulative

Percent

Valid

Cukup Setuju 25 25.0 25.0 25.0

Setuju 72 72.0 72.0 97.0

Sangat Setuju 3 3.0 3.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

Y1b

Frequency Percent Valid Percent Cumulative

Percent

Valid

Cukup Setuju 21 21.0 21.0 21.0

Setuju 73 73.0 73.0 94.0

Sangat Setuju 6 6.0 6.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

Y1c

Frequency Percent Valid Percent Cumulative

Percent

Valid

Cukup Setuju 10 10.0 10.0 10.0

Setuju 85 85.0 85.0 95.0

Sangat Setuju 5 5.0 5.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

Page 198: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

Y1d

Frequency Percent Valid Percent Cumulative

Percent

Valid

Cukup Setuju 7 7.0 7.0 7.0

Setuju 91 91.0 91.0 98.0

Sangat Setuju 2 2.0 2.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

Y1e

Frequency Percent Valid Percent Cumulative

Percent

Valid

Cukup Setuju 8 8.0 8.0 8.0

Setuju 89 89.0 89.0 97.0

Sangat Setuju 3 3.0 3.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

Y1f

Frequency Percent Valid Percent Cumulative

Percent

Valid

Cukup Setuju 7 7.0 7.0 7.0

Setuju 92 92.0 92.0 99.0

Sangat Setuju 1 1.0 1.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

Y1g

Frequency Percent Valid Percent Cumulative

Percent

Valid

Cukup Setuju 27 27.0 27.0 27.0

Setuju 73 73.0 73.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

Page 199: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

LAMPIRAN 4- Uji Intrumen Variabel Penelitian

1. VALIDITAS

Correlations

X1a X1b X1c X1d X1e X1f X1

X1a

Pearson Correlation 1 .639** .221

* .196 .227

* .263

** .622

**

Sig. (2-tailed)

.000 .027 .050 .023 .008 .000

N 100 100 100 100 100 100 100

X1b

Pearson Correlation .639** 1 .271

** .122 .183 .237

* .578

**

Sig. (2-tailed) .000 .006 .225 .069 .018 .000

N 100 100 100 100 100 100 100

X1c

Pearson Correlation .221* .271

** 1 .445

** .404

** .300

** .631

**

Sig. (2-tailed) .027 .006 .000 .000 .002 .000

N 100 100 100 100 100 100 100

X1d

Pearson Correlation .196 .122 .445** 1 .762

** .533

** .756

**

Sig. (2-tailed) .050 .225 .000 .000 .000 .000

N 100 100 100 100 100 100 100

X1e

Pearson Correlation .227* .183 .404

** .762

** 1 .628

** .789

**

Sig. (2-tailed) .023 .069 .000 .000 .000 .000

N 100 100 100 100 100 100 100

X1f

Pearson Correlation .263** .237

* .300

** .533

** .628

** 1 .728

**

Sig. (2-tailed) .008 .018 .002 .000 .000 .000

N 100 100 100 100 100 100 100

X1

Pearson Correlation .622** .578

** .631

** .756

** .789

** .728

** 1

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000 .000

N 100 100 100 100 100 100 100

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

Page 200: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

Correlations

X2a X2b X2c X2d X2e X2f X2g X2

X2a

Pearson

Correlation 1 .499

** .443

** .199

* .151 .171 .214

* .652

**

Sig. (2-tailed)

.000 .000 .047 .133 .089 .033 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100

X2b

Pearson

Correlation .499

** 1 .606

** .163 .268

** .176 .251

* .697

**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .104 .007 .080 .012 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100

X2c

Pearson

Correlation .443

** .606

** 1 .103 .221

* .351

** .238

* .666

**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .306 .027 .000 .017 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100

X2d

Pearson

Correlation .199

* .163 .103 1 .565

** .124 .145 .562

**

Sig. (2-tailed) .047 .104 .306 .000 .220 .151 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100

X2e

Pearson

Correlation .151 .268

** .221

* .565

** 1 .243

* .234

* .620

**

Sig. (2-tailed) .133 .007 .027 .000 .015 .019 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100

X2f

Pearson

Correlation .171 .176 .351

** .124 .243

* 1 .777

** .581

**

Sig. (2-tailed) .089 .080 .000 .220 .015 .000 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100

X2g

Pearson

Correlation .214

* .251

* .238

* .145 .234

* .777

** 1 .593

**

Sig. (2-tailed) .033 .012 .017 .151 .019 .000 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100

X2

Pearson

Correlation .652

** .697

** .666

** .562

** .620

** .581

** .593

** 1

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

Page 201: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

CCorrelations

X3a X3b X3c X3d X3e X3f X3g X3h X3i X3j X3k X3l X3m X3n X3o X3p X3q X3

X3a

Pears

on

Corre

lation

1 .526** .423

** .536

** .200

* .171 .299

** .270

** .176 .265

** .213

* .236

* .308

** .057 .082 .140 .106 .557

**

Sig.

(2-

tailed

)

.000 .000 .000 .047 .089 .003 .007 .080 .008 .033 .018 .002 .575 .417 .165 .293 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

X3b

Pears

on

Corre

lation

.526** 1 .444

** .551

** .240

* .427

** .389

** .367

** .256

* .195 .222

* .180 .409

** -.047 .059 .003 .072 .569

**

Sig.

(2-

tailed

)

.000

.000 .000 .016 .000 .000 .000 .010 .052 .027 .073 .000 .645 .558 .974 .478 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

X3c

Pears

on

Corre

lation

.423** .444

** 1 .344

** .167 .198

* .308

** .302

** .150 .141 .128 .214

* .248

* .051 .149 .128 .166 .495

**

Sig.

(2-

tailed

)

.000 .000

.000 .097 .049 .002 .002 .137 .161 .204 .033 .013 .616 .138 .206 .098 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

X3d

Pears

on

Corre

lation

.536** .551

** .344

** 1 .395

** .355

** .294

** .404

** .287

** .143 .190 .180 .371

** -.045 .234

* .061 .055 .592

**

Sig.

(2-

tailed

)

.000 .000 .000

.000 .000 .003 .000 .004 .157 .059 .073 .000 .660 .019 .549 .589 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

X3e

Pears

on

Corre

lation

.200* .240

* .167 .395

** 1 .290

** .456

** .388

** .298

** .315

** .119 .235

* .456

** .095 .324

** .203

* .289

** .576

**

Page 202: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

Sig.

(2-

tailed

)

.047 .016 .097 .000

.003 .000 .000 .003 .001 .240 .018 .000 .346 .001 .043 .004 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

X3f

Pears

on

Corre

lation

.171 .427** .198

* .355

** .290

** 1 .414

** .451

** .426

** .265

** .366

** .225

* .625

** .125 .379

** .169 .275

** .620

**

Sig.

(2-

tailed

)

.089 .000 .049 .000 .003

.000 .000 .000 .008 .000 .024 .000 .216 .000 .093 .006 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

X3g

Pears

on

Corre

lation

.299** .389

** .308

** .294

** .456

** .414

** 1 .701

** .487

** .343

** .363

** .188 .491

** .070 .332

** .060 .325

** .681

**

Sig.

(2-

tailed

)

.003 .000 .002 .003 .000 .000

.000 .000 .000 .000 .061 .000 .489 .001 .555 .001 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

X3h

Pears

on

Corre

lation

.270** .367

** .302

** .404

** .388

** .451

** .701

** 1 .461

** .157 .423

** .197 .370

** -.021 .214

* .023 .194 .618

**

Sig.

(2-

tailed

)

.007 .000 .002 .000 .000 .000 .000

.000 .119 .000 .050 .000 .839 .033 .820 .053 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

X3i

Pears

on

Corre

lation

.176 .256* .150 .287

** .298

** .426

** .487

** .461

** 1 .086 .331

** .039 .529

** .003 .345

** -.040 .233

* .505

**

Sig.

(2-

tailed

)

.080 .010 .137 .004 .003 .000 .000 .000

.395 .001 .698 .000 .974 .000 .691 .020 .000

Page 203: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

X3j

Pears

on

Corre

lation

.265** .195 .141 .143 .315

** .265

** .343

** .157 .086 1 .329

** .627

** .191 .384

** .149 .368

** .149 .541

**

Sig.

(2-

tailed

)

.008 .052 .161 .157 .001 .008 .000 .119 .395

.001 .000 .057 .000 .138 .000 .139 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

X3k

Pears

on

Corre

lation

.213* .222

* .128 .190 .119 .366

** .363

** .423

** .331

** .329

** 1 .423

** .379

** .382

** .350

** .423

** .539

** .621

**

Sig.

(2-

tailed

)

.033 .027 .204 .059 .240 .000 .000 .000 .001 .001

.000 .000 .000 .000 .000 .000 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

X3l

Pears

on

Corre

lation

.236* .180 .214

* .180 .235

* .225

* .188 .197 .039 .627

** .423

** 1 .162 .420

** .222

* .677

** .345

** .579

**

Sig.

(2-

tailed

)

.018 .073 .033 .073 .018 .024 .061 .050 .698 .000 .000

.107 .000 .026 .000 .000 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

X3

m

Pears

on

Corre

lation

.308** .409

** .248

* .371

** .456

** .625

** .491

** .370

** .529

** .191 .379

** .162 1 .049 .628

** .122 .516

** .686

**

Sig.

(2-

tailed

)

.002 .000 .013 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .057 .000 .107

.626 .000 .228 .000 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

Page 204: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

X3n

Pears

on

Corre

lation

.057 -.047 .051 -.045 .095 .125 .070 -.021 .003 .384** .382

** .420

** .049 1 .143 .696

** .506

** .386

**

Sig.

(2-

tailed

)

.575 .645 .616 .660 .346 .216 .489 .839 .974 .000 .000 .000 .626

.157 .000 .000 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

X3o

Pears

on

Corre

lation

.082 .059 .149 .234* .324

** .379

** .332

** .214

* .345

** .149 .350

** .222

* .628

** .143 1 .239

* .622

** .535

**

Sig.

(2-

tailed

)

.417 .558 .138 .019 .001 .000 .001 .033 .000 .138 .000 .026 .000 .157

.017 .000 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

X3p

Pears

on

Corre

lation

.140 .003 .128 .061 .203* .169 .060 .023 -.040 .368

** .423

** .677

** .122 .696

** .239

* 1 .496

** .480

**

Sig.

(2-

tailed

)

.165 .974 .206 .549 .043 .093 .555 .820 .691 .000 .000 .000 .228 .000 .017

.000 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

X3q

Pears

on

Corre

lation

.106 .072 .166 .055 .289** .275

** .325

** .194 .233

* .149 .539

** .345

** .516

** .506

** .622

** .496

** 1 .580

**

Sig.

(2-

tailed

)

.293 .478 .098 .589 .004 .006 .001 .053 .020 .139 .000 .000 .000 .000 .000 .000

.000

N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

X3

Pears

on

Corre

lation

.557** .569

** .495

** .592

** .576

** .620

** .681

** .618

** .505

** .541

** .621

** .579

** .686

** .386

** .535

** .480

** .580

** 1

Page 205: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

Correlations

Moa Mob Moc Mod Mo

Moa

Pearson Correlation 1 .086 .340** .305

** .740

**

Sig. (2-tailed) .397 .001 .002 .000

N 100 100 100 100 100

Mob

Pearson Correlation .086 1 .376** .183 .505

**

Sig. (2-tailed) .397 .000 .069 .000

N 100 100 100 100 100

Moc

Pearson Correlation .340** .376

** 1 .606

** .806

**

Sig. (2-tailed) .001 .000 .000 .000

N 100 100 100 100 100

Mod

Pearson Correlation .305** .183 .606

** 1 .700

**

Sig. (2-tailed) .002 .069 .000 .000

N 100 100 100 100 100

Mo

Pearson Correlation .740** .505

** .806

** .700

** 1

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000

N 100 100 100 100 100

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

Sig.

(2-

tailed

)

.000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

Page 206: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

2. RELIABILITY

Case Processing Summary

N %

Cases

Valid 100 100.0

Excludeda 0 .0

Total 100 100.0

a. Listwise deletion based on all variables in

the procedure.

Correlations

Y1a Y1b Y1c Y1d Y1e Y1f Y1g Y

Y1a

Pearson Correlation 1 .363** .482

** .344

** .120 .201

* .798

** .769

**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .233 .044 .000 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100

Y1b

Pearson Correlation .363** 1 .589

** .221

* .199

* .298

** .450

** .721

**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .027 .047 .003 .000 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100

Y1c

Pearson Correlation .482** .589

** 1 .330

** .139 .443

** .507

** .770

**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .001 .168 .000 .000 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100

Y1d

Pearson Correlation .344** .221

* .330

** 1 .077 .330

** .430

** .553

**

Sig. (2-tailed) .000 .027 .001 .444 .001 .000 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100

Y1e

Pearson Correlation .120 .199* .139 .077 1 .408

** .045 .382

**

Sig. (2-tailed) .233 .047 .168 .444 .000 .659 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100

Y1f

Pearson Correlation .201* .298

** .443

** .330

** .408

** 1 .194 .555

**

Sig. (2-tailed) .044 .003 .000 .001 .000 .053 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100

Y1g

Pearson Correlation .798** .450

** .507

** .430

** .045 .194 1 .793

**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .659 .053 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100

Y

Pearson Correlation .769** .721

** .770

** .553

** .382

** .555

** .793

** 1

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha

N of Items

.774 6

Page 207: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

Case Processing Summary

N %

Cases

Valid 100 100.0

Excludeda 0 .0

Total 100 100.0

a. Listwise deletion based on all variables in the

procedure.

Item-Total Statistics

Scale Mean if

Item Deleted

Scale Variance

if Item Deleted

Corrected Item-

Total

Correlation

Cronbach's

Alpha if Item

Deleted

X1a 18.52 6.515 .415 .769

X1b 18.48 7.040 .409 .765

X1c 18.70 6.737 .462 .754

X1d 18.54 5.948 .606 .717

X1e 18.61 5.917 .662 .702

X1f 18.45 6.169 .573 .726

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha

N of Items

.732 7

Item-Total Statistics

Scale Mean if

Item Deleted

Scale Variance

if Item Deleted

Corrected Item-

Total

Correlation

Cronbach's

Alpha if Item

Deleted

X2a 23.15 5.624 .443 .703

X2b 23.27 5.613 .528 .678

X2c 23.28 6.042 .526 .684

X2d 22.91 6.063 .336 .730

X2e 22.63 6.054 .448 .699

X2f 22.87 6.458 .439 .704

X2g 22.87 6.377 .449 .701

Case Processing Summary

N %

Cases

Valid 100 100.0

Excludeda 0 .0

Total 100 100.0

a. Listwise deletion based on all variables in the

procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha

N of Items

.862 17

Page 208: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

Item-Total Statistics

Scale Mean if

Item Deleted

Scale Variance

if Item Deleted

Corrected Item-

Total

Correlation

Cronbach's

Alpha if Item

Deleted

X3a 63.74 12.881 .458 .857

X3b 63.64 13.303 .498 .854

X3c 63.55 13.301 .401 .859

X3d 63.80 12.566 .486 .857

X3e 63.71 13.036 .493 .855

X3f 63.72 13.153 .556 .852

X3g 63.63 12.599 .609 .849

X3h 63.66 13.075 .550 .852

X3i 63.68 13.614 .437 .857

X3j 63.29 13.117 .451 .857

X3k 63.57 13.177 .557 .852

X3l 63.35 13.119 .502 .854

X3m 63.65 13.341 .643 .851

X3n 63.39 13.796 .298 .863

X3o 63.60 13.576 .473 .856

X3p 63.43 13.642 .408 .858

X3q 63.55 13.098 .502 .854

Case Processing Summary

N %

Cases

Valid 100 100.0

Excludeda 0 .0

Total 100 100.0

a. Listwise deletion based on all variables in the

procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha

N of Items

.611 4

Item-Total Statistics

Scale Mean if

Item Deleted

Scale Variance

if Item Deleted

Corrected Item-

Total

Correlation

Cronbach's

Alpha if Item

Deleted

Moa 12.41 .669 .325 .662

Mob 12.34 1.055 .258 .624

Moc 12.26 .720 .598 .375

Mod 12.34 .914 .513 .488

Page 209: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

Case Processing Summary

N %

Cases

Valid 100 100.0

Excludeda 0 .0

Total 100 100.0

a. Listwise deletion based on all variables in the

procedure.

Item-Total Statistics

Scale Mean if

Item Deleted

Scale Variance

if Item Deleted

Corrected Item-

Total

Correlation

Cronbach's

Alpha if Item

Deleted

Y1a 23.37 2.215 .619 .728

Y1b 23.30 2.273 .543 .748

Y1c 23.20 2.404 .658 .722

Y1d 23.20 2.828 .424 .768

Y1e 23.20 2.990 .213 .800

Y1f 23.21 2.854 .436 .767

Y1g 23.42 2.246 .670 .715

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha

N of Items

.780 7

Page 210: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

LAMPIRAN 5

1. UJI ASUMSI KLASIK

1. UJI ASUMSI KLASIK

2. ANALISIS REGRESI LINEAR BERGANDA

3. UJI T

4. UJI F

5. KOEFISIEN DETERMINASI

6. UJI MRA

7. UJI INTERAKSI X1.MO

8. UJI INTERAKSI X2.MO

9. UJI INTERAKSI X3.MO

Page 211: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

Coefficientsa

Model Unstandardized

Coefficients

Standardize

d

Coefficients

t Sig. Collinearity

Statistics

B Std. Error Beta Toleranc

e

VIF

1

(Constant) 7.447 2.544 2.927 .004

X1Dbh .268 .062 .434 4.303 .000 .497 2.011

X2Inprod .236 .048 .361 4.880 .000 .923 1.083

X3SKL .110 .048 .231 2.270 .025 .489 2.046

a. Dependent Variable: YLyn

Page 212: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

Case Processing Summary

Cases

Included Excluded Total

N Percent N Percent N Percent

YLyn * X1Dbh

1

0

0

100.0% 0 0.0% 100 100.0%

YLyn * X2Inprod

1

0

0

100.0% 0 0.0% 100 100.0%

YLyn * X3SKL

1

0

0

100.0% 0 0.0% 100 100.0%

YLyn*X1Dbh

Report

YLyn

X1Dbh Mean N Std. Deviation

15 24.00 2 1.414

16 23.00 3 1.000

17 24.50 2 .707

18 25.25 4 .957

19 27.00 6 1.265

20 26.27 11 2.149

21 27.25 8 1.488

22 27.15 13 1.214

23 27.82 17 1.667

24 28.44 9 1.333

25 27.83 12 .718

26 27.60 5 2.074

27 28.14 7 1.215

28 28.00 1 .

Total 27.15 100 1.828

Page 213: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

Measures of Association

R R Squared Eta Eta Squared

YLyn *

X1Dbh .568 .323 .664 .441

YLyn *X2Inprd

Report

YLyn

X2Inprod Mean N Std. Deviation

21 25.33 3 1.155

22 25.67 6 .816

23 25.00 1 .

24 26.33 6 2.875

25 27.00 14 1.664

26 26.95 19 1.545

27 27.93 14 .267

28 26.60 10 2.271

29 27.31 13 1.974

30 29.00 2 1.414

31 29.14 7 1.676

32 27.00 2 1.414

33 29.00 2 1.414

35 26.00 1 .

Total 27.15 100 1.828

ANOVA Table

Sum of

Squares

df Mean

Square

F Sig.

YLyn *

X1Dbh

Between Groups

(Combined) 145.709 13 11.208 5.209 .000

Linearity 106.843 1 106.843 49.657 .000

Deviation from Linearity 38.866 12 3.239 1.505 .138

Within Groups 185.041 86 2.152

Total 330.750 99

Page 214: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

Measures of Association

R R Squared Eta Eta Squared

YLyn *

X2Inprod .366 .134 .514 .265

YLyn*X3SKL

Report

YLyn

X3SKL Mean N Std. Deviation

55 22.00 1 .

57 24.50 2 .707

59 25.33 3 1.155

61 24.00 2 1.414

62 25.00 1 .

63 26.00 1 .

64 25.00 4 2.160

65 27.50 4 .577

66 26.67 6 1.211

67 26.75 20 1.482

68 27.30 27 1.660

69 29.00 3 1.000

70 28.83 12 1.467

71 28.00 3 .000

72 28.50 2 .707

73 28.00 2 .000

74 27.80 5 .447

ANOVA Table

Sum of

Squares

df Mean Square F Sig.

YLyn *

X2Inprod

Between Groups

(Combined) 87.514 13 6.732 2.380 .009

Linearity 44.247 1 44.247 15.644 .000

Deviation from Linearity 43.268 12 3.606 1.275 .248

Within Groups 243.236 86 2.828

Total 330.750 99

Page 215: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

76 30.00 1 .

79 28.00 1 .

Total 27.15 100 1.828

ANOVA Table

Sum of

Squares

df Mean Square F Sig.

YLyn *

X3SKL

Between Groups

(Combined) 162.904 18 9.050 4.367 .000

Linearity 112.476 1 112.476 54.279 .000

Deviation from Linearity 50.428 17 2.966 1.432 .144

Within Groups 167.846 81 2.072

Total 330.750 99

Measures of Association

R R

Squared

Eta Eta

Squared

YLyn *

X3SKL .583 .340 .702 .493

REGRESI LINEAR BERGANDA

Descriptive Statistics

Mean Std. Deviation N

YLyn 27.15 1.828 100

X1Dbh 22.26 2.967 100

X2Inprd 26.83 2.804 100

X3SKL 67.56 3.844 100

Correlations

YLyn X1Dbh X2Inprod X3SKL

Pearson Correlation

YLyn 1.000 .568 .366 .583

X1Dbh .568 1.000 -.069 .688

X2Inprod .366 -.069 1.000 .148

X3SKL .583 .688 .148 1.000

Sig. (1-tailed)

YLyn . .000 .000 .000

X1Dbh .000 . .248 .000

X2Inprod .000 .248 . .071

X3SKL .000 .000 .071 .

Page 216: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

N

YLyn 100 100 100 100

X1Dbh 100 100 100 100

X2nprod 100 100 100 100

X3SKL 100 100 100 100

Variables Entered/Removeda

Model Variables

Entered

Variables

Removed

Method

1

X3SKL,

X2Inprod,

X1DBhb

. Enter

a. Dependent Variable: YLyn

b. All requested variables entered.

Model Summary

Model R R Square Adjusted R

Square

Std. Error of the

Estimate

1 .717a .514 .499 1.294

a. Predictors: (Constant), X3SKL, X2Inprod, X1Dbh

ANOVAa

Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.

1

Regression 169.934 3 56.645 33.814 .000b

Residual 160.816 96 1.675

Total 330.750 99

a. Dependent Variable: YLyn

b. Predictors: (Constant), X3SKL, X2Inprod, X1Dbh

Coefficientsa

Model Unstandardized Coefficients Standardized

Coefficients

t Sig.

B Std. Error Beta

1

(Constant) 7.447 2.544 2.927 .004

X1Dbh .268 .062 .434 4.303 .000

X2Inprod .236 .048 .361 4.880 .000

X3SKL .110 .048 .231 2.270 .025

Page 217: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

a. Dependent Variable: YLyn

UJI MODERASI ( MRA)

Descriptive Statistics

Mean Std. Deviation N

YLyn 27.15 1.828 100

X1Dbh 22.26 2.967 100

X2Inprod 26.83 2.804 100

X3SKL 67.56 3.844 100

MoKpn 16.45 1.149 100

Variables Entered/Removeda

Model Variables Entered Variables

Removed

Method

1 MoKpn, X2Inpord,

X3SKL, X1Dbhb

. Enter

a. Dependent Variable: YLyn

b. All requested variables entered.

Correlations

YLyn X1Dbh X2Inprod X3SKL MoKpn

Pearson Correlation

YLyn 1.000 .568 .366 .583 .559

X1Dbh .568 1.000 -.069 .688 .662

X2Inprod .366 -.069 1.000 .148 .435

X3SKL .583 .688 .148 1.000 .585

MoKpn .559 .662 .435 .585 1.000

Sig. (1-tailed)

YLYn . .000 .000 .000 .000

X1Dbh .000 . .248 .000 .000

X2Inprod .000 .248 . .071 .000

X3SKL .000 .000 .071 . .000

MoKpn .000 .000 .000 .000 .

N

YLyn 100 100 100 100 100

X1Dbh 100 100 100 100 100

X2Inprod 100 100 100 100 100

X3SKL 100 100 100 100 100

MoKpn 100 100 100 100 100

Page 218: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

Model Summary

Model R R Square Adjusted R

Square

Std. Error of the

Estimate

1 ,719a ,518 ,497 1,296

a. Predictors: (Constant), Moderat, X2Inprod, X3SKL, X1Dbh

ANOVAa

Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.

1

Regression 171,188 4 42,797 25,480 ,000b

Residual 159,562 95 1,680

Total 330,750 99

a. Dependent Variable: YLyn

b. Predictors: (Constant), Moderat, X2Inprod, X3SKL, X1Dbh

Coefficientsa

Model Unstandardized Coefficients Standardized

Coefficients

t Sig.

B Std. Error Beta

1

(Constant) 2,733 6,021 ,454 ,651

X1Dbh ,359 ,123 ,583 2,916 ,004

X2Inprod ,317 ,106 ,487 2,987 ,004

X3SKL ,141 ,061 ,297 2,333 ,022

Moderat -2,429E-006 ,000 -,244 -,864 ,390

a. Dependent Variable: YLyn

INTERAKSI MODERASI KEPUASAN

Variables Entered/Removeda

Model Variables Entered Variables

Removed

Method

1 X1MOKpn,MoKpn,

X1Dbhb

. Enter

a. Dependent Variable: Y

b. All requested variables entered.

Page 219: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

ANOVAa

Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.

1

Regression 135.581 3 45.194 22.230 .000b

Residual 195.169 96 2.033

Total 330.750 99

a. Dependent Variable: YLyn

b. Predictors: (Constant), X1MOKpn, MoKpn, X1Dbh

Coefficientsa

Model Unstandardized Coefficients Standardized

Coefficients

t Sig.

B Std. Error Beta

1

(Constant) -16.318 14.430 -1.131 .261

X1Dbh 1.480 .602 2.402 2.458 .016

MoKpn 2.419 .917 1.521 2.639 .010

X1MOKpn -.079 .038 -2.982 -2.109 .038

a. Dependent Variable: YLyn

Variables Entered/Removeda

Model Variables Entered Variables

Removed

Method

1 X2MOKpn, MoKpn,

X2Inprodb

. Enter

a. Dependent Variable: YLyn

b. All requested variables entered.

Model Summary

Model R R Square Adjusted R

Square

Std. Error of the

Estimate

1 .640a .410 .391 1.426

a. Predictors: (Constant), X1MOKpn, MoKpn, X1Dbh

Page 220: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

Model Summary

Model R R Square Adjusted R

Square

Std. Error of the

Estimate

1 .582a .339 .318 1.509

a. Predictors: (Constant), X2MOKpn, MoKpn, X2Inprod

ANOVAa

Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.

1

Regression 112.168 3 37.389 16.421 .000b

Residual 218.582 96 2.277

Total 330.750 99

a. Dependent Variable: YLyn

b. Predictors: (Constant), X2MOKpn, MoKpn, X2Inprod

Coefficientsa

Model Unstandardized Coefficients Standardized

Coefficients

t Sig.

B Std. Error Beta

1

(Constant) -11.890 21.826 -.545 .587

X2Inprod .935 .776 1.435 1.206 .231

MoKpn 2.199 1.315 1.382 1.672 .098

X2MOKpn -.050 .046 -1.854 -1.082 .282

a. Dependent Variable: YLyn

Variables Entered/Removeda

Model Variables Entered Variables

Removed

Method

1 X3MOKpn, X3SKL,

MoKpnb

. Enter

a. Dependent Variable: Y

b. All requested variables entered.

Model Summary

Model R R Square Adjusted R

Square

Std. Error of the

Estimate

1 .686a .470 .453 1.351

a. Predictors: (Constant), X3MOKpn, X3SKL, MoKpn

Page 221: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

ANOVAa

Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.

1

Regression 155.452 3 51.817 28.377 .000b

Residual 175.298 96 1.826

Total 330.750 99

a. Dependent Variable: YLyn

b. Predictors: (Constant), X3MOKpn, X3SKL, MoKpn

Coefficientsa

Model Unstandardized Coefficients Standardized

Coefficients

t Sig.

B Std. Error Beta

1

(Constant) -85.299 28.328 -3.011 .003

X3SKL 1.489 .405 3.130 3.673 .000

MoKpn 6.170 1.751 3.879 3.524 .001

X3MOKpn -.080 .025 -5.616 -3.234 .002

a. Dependent Variable: YLyn

Page 222: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN
Page 223: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN
Page 224: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN
Page 225: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN

CURRICULUM VITAE

Zairah dilahirkan di Tanjung Aur, Desa Tanjung Aur Seberang, Kecamatan Serai Serumpun, Kabupaten Tebo. Pada tanggal 30 Maret 1992. Putri kedua dari Bapak Alm Dumrah, dan Ibu Siti Aisah.Memiliki satu Orang saudara laki-laki bernama Abdul Rahman.

Riyawat pendidikan Sejak kecil dibesarkan di Tebo, pendidikan yang di lalui adalah Sekolah Dasar Negeri 174/VIII Tanjung Aur, Melanjutkan studi ke SMPN.8 tamat tahun 2007 Kabupaten Tebo, MAN Pulau Temiang tamat tahun 2010. Dan melanjutkan ke strata I dengan memperoleh gelar sarjana syariah di IAIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi Tamat tahun 2015 dan Melanjutkan S2 di UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi lulus pada tahun 2021.

Page 226: ANALISIS DISTRIBUSI BAGI HASIL, INOVASI PRODUK TABUNGAN