6
6/29/2015 1 ANATOMI DAN FISIOLOGI MANUSIA II Mira Febrina, M.Sc., Apt Kontrak Perkuliahan Silabus Mata Kuliah 1.  Anatomi dan Fisiologi Ginjal  Anatomi ginjal (suplai darah ke ginjal, persyarafan ginjal dan nefron)  Fisiologi gin jal (pembentuk an urin, filtrasi, reasorbsi dan sekresi, fungsi vena recta)  Transport, penyimpan an dan eliminasi urin  Integrasi dengan sistem lain 2.  Sistem Int egumen dan panca indera 3.  Tulang (klasifikasi tulang , histologi tulang, perkembangan dan pertumbuhan tulang, sifat dinamis tulang) Bahan Bacaan  Guyt on dan Hall. 2007. Buku Ajar FISIOLOGI KEDOKTERAN Edisi II. Jakarta: EGC  Pearce, Efelin C. 2006. Anatomi dan fisiologi untuk paramedic Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama  Syaifudd in. 1997. Anatomi Fisiologi Untuk Siswa Perawat. Jakarta: EGC  Snell, Richard S. 2006 . Anat omi Klinik untuk Maha sisw a Kedok tera n. Jakarta: EGC GINJAL  Ginjal adalah organ ekskresi dalam vertebrat a yang berbentuk mirip kacang. Sebagai bagian dari sistem urin, ginjal berfungsi menyaring kotoran (terutama urea) dari darah dan membuangnya bersama dengan air dalam bentuk urin.  Cabang dari kedokt eran yang mempelajari ginjal dan penyakitnya disebut nefrologi.

Anatomi Dan Fisiologi Manusia II

Embed Size (px)

Citation preview

7/26/2019 Anatomi Dan Fisiologi Manusia II

http://slidepdf.com/reader/full/anatomi-dan-fisiologi-manusia-ii 1/6

6/29/2015

1

ANATOMI DAN FISIOLOGI

MANUSIA II

Mira Febrina, M.Sc., Apt

Kontrak Perkuliahan

Silabus Mata Kuliah

1.   Anatomi dan Fisiologi Ginjal

  Anatomi ginjal (suplai darah ke ginjal,

persyarafan ginjal dan nefron)

  Fisiologi ginjal (pembentukan urin, filtrasi,

reasorbsi dan sekresi, fungsi vena recta)

  Transport, penyimpanan dan eliminasi urin

  Integrasi dengan sistem lain

2.   Sistem Integumen dan panca indera

3.   Tulang (klasifikasi tulang, histologi tulang,

perkembangan dan pertumbuhan tulang, sifat

dinamis tulang)

Bahan Bacaan

  Guyton dan Hall. 2007. Buku Ajar FISIOLOGI KEDOKTERAN Edisi II.Jakarta: EGC

 Pearce, Efelin C. 2006. Anatomi dan fisiologi untuk paramedic Jakarta: PTGramedia Pustaka Utama

 Syaifuddin. 1997. Anatomi Fisiologi Untuk Siswa Perawat. Jakarta: EGC

 Snell, Richard S. 2006. Anatomi Klinik untuk Mahasiswa Kedokteran.Jakarta: EGC

GINJAL

 Ginjal adalah organ ekskresi dalam

vertebrata yang berbentuk mirip kacang.

Sebagai bagian dari sistem urin, ginjalberfungsi menyaring kotoran (terutama urea)

dari darah dan membuangnya bersamadengan air dalam bentuk urin.

 Cabang dari kedokteran yang mempelajari

ginjal dan penyakitnya disebut nefrologi.

7/26/2019 Anatomi Dan Fisiologi Manusia II

http://slidepdf.com/reader/full/anatomi-dan-fisiologi-manusia-ii 2/6

6/29/2015

2

LETAK GINJAL

 Manusia memiliki sepasang ginjal yangterletak di belakang perut atau abdomen.

Ginjal ini terletak di kanan dan kiri tulangbelakang, di bawah hati dan limpa. Di bagian

atas (superior) ginjal terdapat kelenjar adrenal

(juga disebut  kelenjar suprarenal).

 berat ginjal + 150 gr (125 – 170 gr pada Laki-laki, 115 – 155 gr pada perempuan);

 panjang 5 – 7,5 cm;

 tebal 2,5 – 3 cm.

 Ginjal bersifat retroperitoneal, yang berartiterletak di belakang peritoneum yang melapisirongga abdomen. Kedua ginjal terletak di sekitarvertebra T12 hingga L3. Ginjal kanan biasanyaterletak sedikit di bawah ginjal kiri untuk memberitempat untuk hati.

 Sebagian dari bagian atas ginjal terlindungi olehiga ke sebelas dan duabelas. Kedua ginjaldibungkus oleh dua lapisan lemak (lemakperirenal dan lemak pararenal) yang membantu

meredam goncangan.

Anatomi Ginjal

 Ginjal dilapisi :

Luar : Capsula Adiposa

Dalam : Capsula Renalis

 Struktur ginjal :

Bila dibuat irisan memanjang dari medial ke

lateral tampak dua bagian Cortex sebelah luar

dan medulla sebelah dalam

Fungsi ginjal

1.   Ekskresi sisa metabolisme

2.   Regulasi keseimbangan cairan dan elektrolit

3.   Regulasi osmolalitas cairan tubuh dan konsentrasi

elektrolit

4.   Regulasi tekanan darah

5.   Regulasi keseimbangan asam basa

6.   Produksi eritropoeitin

7.   Fungsi metabolik khusus

STRUKTUR GINJAL

  Kulit Ginjal (korteks)

Pada Korteks terdapat banyak nefron atau penyaring. Setiap nefron terdiridari badan malpigi dan tubulus glomerulus. Glomerulus merupakan anyamanpembuluh darah kapiler. Glomerulus dibungkus oleh kapsula Bowman

  Sumsum Ginjal (medula)

Sumsum ginjal terdiri dari tubulus konturtus. Pada sumsum ginjal terdapat

suatu jaringan berbentuk kerucut yang disebut  Piramid . Piramid mengandungbanyak pembuluh dan berguna untuk mengumpulkan hasil ekskresi. Cairanyang terkumpul pada piramid akan disalurkan melalui saluran pengumpulmenuju  Pelvis Renalis (Rongga Ginjal).

  Rongga Ginjal (pelvis renalis)

Pada rongga ginjal bermuara pembuluh-pembuluh. Dari tiap rongga keluarureter. Ureter berfungsi mengeluarkan dan menyalurkan urine ke kantungkemih

7/26/2019 Anatomi Dan Fisiologi Manusia II

http://slidepdf.com/reader/full/anatomi-dan-fisiologi-manusia-ii 3/6

6/29/2015

3

LAPISAN GINJAL

  Setiap ginjal terbungkus selaput tipis (kapsula renalis)

berupa jaringan fibrus berwarna ungu tua

  Lapisan ginjal terbagi atas :

- lapisan luar (yaitu lapisan korteks / substantia

kortekalis)

- Lapisan dalam (yaitu medulla (substantia medullaris)

 Bagian paling luar dari ginjal disebut korteks, bagianlebih dalam lagi disebut medulla.

 Bagian paling dalam disebut pelvis. Pada bagianmedulla ginjal manusia dapat pula dilihat adanyapiramida yang merupakan bukaan saluran

pengumpul. Ginjal dibungkus oleh lapisan jaringan ikat longgar

yang disebut kapsula.

Vaskulerisasi Ginjal

 Mendapat darah dari A.Renalis merupakan cabang

dari Aorta Abdominalis.

 Sebelum memasuki ginjal A.Renalis bercabang dua

yaitu :

Ramus Anterior dan

Ramus Pasterior

7/26/2019 Anatomi Dan Fisiologi Manusia II

http://slidepdf.com/reader/full/anatomi-dan-fisiologi-manusia-ii 4/6

6/29/2015

4

Vaskulerisasi Ginjal

  Ramus ini bercabang 5 :   A. Segmentalis yang memvasculerisasi satu segmen

ginjal.

  A. Segmentalis memberi cabang A.Interlobaris danmemberi cabang A. Arcuata

  A. Arcuata memberi cabang dalam cortex ginjal

disebut A. Interlobularis.

  A. Interlobularis bercabang-cabang menjadi

Arteriole Afferent

Vaskulerisasi Ginjal

 Ar teriolle Afferent menuju Capsula Bowmani dan bercabang-cabang berupa Capiler. Capiler-capiler ini bersatu menjadiArteriolae Efferent

 Capiler-capiler pada Capsula Bowmani disebut Glomerolus.

  Arteriollae Efferent membentuk anyaman pembuluh darahpada Tubulus Contortus dan Tubulus Henle, sebagian membericabang ke Pelvis Renalis disebut A. Recta

 A. Recta memvaskulerisasi tubulus Henle dan tubulus Colectivusmembentuk anyaman pembuluh darah menjadi V. Recta.

PERSARAFAN GINJAL

Ginjal mendapatkan persarafan dari

fleksus renalis (vasomotor). Saraf ini

berfungsi untuk mengatur jumlah darah

 yang masuk ke dalam ginjal, saraf ini

berjalan bersamaan dengan pembuluh

darah yang masuk ke ginjal.

Nefron

 Secara mikroskopis ginjal terdiri dari   Nefron

berjumlah  + 2,4 Juta

 Nefron terdiri dari

 Glomerolus, dimana terjadi proses filtrasi

  Tubulus, dimana cairan filtrasi diubah menjadi urin

 Unit fungsional dasar dari ginjal adalah nefron

 Nefron berfungsi sebagai regulator air dan zatterlarut (terutama elektrolit) dalam tubuh dengancara menyaring darah, kemudian mereabsorpsi

cairan dan molekul yang masih diperlukan tubuh.Molekul dan sisa cairan lainnya akan dibuang.

 Reabsorpsi dan pembuangan dilakukanmenggunakan mekanisme pertukaran lawan arusdan kotranspor. Hasil akhir yang kemudiandiekskresikan disebut urin.

 Sebuah nefron terdiri dari sebuah komponen penyaring yangdisebut korpuskula (atau badan Malphigi) yang d ilanjutkan olehsaluran-saluran (tubulus).

 Setiap korpuskula mengandung gulungan kapiler darah yangdisebut glomerulus yang berada dalam kapsula Bowman.

 Setiap glomerulus mendapat aliran darah dari arteri aferen.Dinding kapiler dari glomerulus memiliki pori-pori untuk filtrasiatau penyaringan.

 Darah dapat disaring melalui dinding epitelium tipis yangberpori dari glomerulus dan kapsula Bowman karena adanyatekanan dari darah yang mendorong plasma darah. Filtrat yangdihasilkan akan masuk ke dalan tubulus ginjal. Darah yang telahtersaring akan meninggalkan ginjal lewat arteri  eferen.

7/26/2019 Anatomi Dan Fisiologi Manusia II

http://slidepdf.com/reader/full/anatomi-dan-fisiologi-manusia-ii 5/6

6/29/2015

5

 Tubulus ginjal merupakan lanjutan dari kapsulaBowman. Bagian yang mengalirkan filtrat

glomerular dari kapsula Bowman disebuttubulus konvulasi proksimal. Bagian selanjutnya

adalah lengkung Henle yang bermuara pada

tubulus konvulasi distal.

Jaringan ginjal

Warna biru menunjukkan satutubulus

 Lengkung Henle diberi nama berdasar penemunyayaitu Friedrich Gustav Jakob Henle di awal tahun1860-an.

 Lengkung Henle menjaga gradien osmotik dalampertukaran lawan arus yang digunakan untuk filtrasi.

 Sel yang melapisi tubulus memiliki banyak mitokondriayang menghasilkan ATP dan memungkinkan terjadinyatranspor aktif untuk menyerap kembali glukosa, asamamino, dan berbagai ion mineral. Sebagian besar air(97.7%) dalam filtrat masuk ke dalam tubuluskonvulasi dan tubulus kolektivus melalui osmosis.

 Cairan mengalir dari tubulus konvulasi distal ke dalamsistem pengumpul yang terdiri dari:tubulus penghubungtubulus kolektivus kortikaltubulus kloektivus medularis

 Tempat lengkung Henle bersinggungan dengan arteriaferen disebut aparatus juxtaglomerular,mengandung macula densa dan sel juxtaglomerular.Sel juxtaglomerular adalah tempat terjadinya sintesisdan sekresi renin

 Cairan menjadi makin kental di sepanjang tubulus dansaluran untuk membentuk urin, yang kemudian dibawake kandung kemih melewati ureter.

NEFRON

7/26/2019 Anatomi Dan Fisiologi Manusia II

http://slidepdf.com/reader/full/anatomi-dan-fisiologi-manusia-ii 6/6

6/29/2015

6