Upload
abdi-itoe-telpa
View
207
Download
31
Embed Size (px)
Citation preview
Kantus Medial
Kantus Lateral
Saluran Keluar
Air Mata
KorneaLimbu
s
Konjungtiva
PupilIris
Karunkula
Kelopak Mata Atas
Kelopak Mata Bawah
OtotSiliar
Vitreus(badan
kaca)
Kornea
Saraf Optik
Makula
Pupil
Iris
Lensa
Limbus {
Bilik MataDepan
Bilik MataBelakang
SeratZonula Lensa
Otot Bola Mata
LapisanRetina
Lapisan KoroidSklera
5
MATA : ORGAN PENGLIHATAN
Jar. Unik & Rumit Aspek Fisika-Biologis.
Bag. Optik–Refraktif. Bag Sensor-Syaraf
Sederetan bulu-bulu yg terletak paling atas dari organ mata
Fungsi : menahan kotoran dan keringat
M. orbicularis Oculi melingkar berkedip M. levator palp (sup) membuka/menutup mata Kelj meibom lap lipid pd Tears film, Zeis & Moll folikel
rambut, wolfring & krause forniks Tdk mengandung lemak
•Terbagi : • Palpebra sup dan Inf• margo sup & inf • silia • kantus lat & medial•Tarsus : jar tl rawan pembentuk
klp mata•Punctum lacrimalis sup & inf
Mambran mukosa yg tipis & transparan :
Konjungtiva tarsal Konjungtiva forniks Konjungtiva bulbi
Mengisi rongga bola mata, bulat, Ф 24 mm
1/5 bag depan adl kornea, selebihnya sklera
Segmen anterior : kornea, sklera bag depan bilik mata depan, iris, pupil & lensa
Segmen posterior : korpus vitreus/badan kaca, N. optikus, Retina.
Bag terdepan mata, transparan: avaskular,struktur teratur , keseimbangan osmotik
Nutrisi dari : limbus, cairan humor akuos, oksigen dr udara
5 lapisan : epitel, memb Bowman, stroma, memb Descemet, endotel
Persarafan: N Trigeminal sensorik, tdk bermyelin
Salah satu media refraktif, 43 D
• Lap terluar 4/5 bag bola mata• Terdiri dari jar ikat, berfungsi sbg pelindung mata• Sklera bag belakang bersatu dg pembungkus N. Optikus
Terdiri : iris, badan siliar & koroid
Iris : permk tdk rata, berkripta, berpigmen, bag tengah : PUPIL,
Terdiri 2 otot : spincter (parasimpatis), dilatator (simpatis)
Badan siliar : bentuk segitiga, memproduksi humor akous, dan menjadi tempat melekatnya tali penggantung lensa (zonula zinii)
Terdiri 2 otot: relaksasi & kontraksi tali penggantung lensa akomodasi
Koroid : terletak antara slera dan retina,
banyak mengandung pembuluh darah nutrisi sebagian retina
Nutrisi berasal dari humor aquos Terdiri dari : kapsul, kortek,dan nukleus Termsk media refraktif yg dapat berakomodasi, Mempunyai kekuatan 10D Kekeruhan pd lensa KATARAK
Terletak di belakang lensa, didepan retina dan N optikus
Avaskular, berbentuk agar agar, Mengisi 2/3 bag bola mata, mrpk bag terbesar
dari isi bola mata Merupakan media refraktif Semakin tua relatif cair
Melapisi 2/3 bag post bola mata,transparan
Terdiri dari lap sensoris dan jar pigmen retina, yang mudah terlepas ABLATIO RETINA
Ada 9 lapisan Bag plng tipis fovea
centralis makula
Berfungsi mempertahankan tekanan bola mata (10 – 21 mmHg) keseimbangan produksi dan drainage
Gangguan aliran humor akuos bisa menyebabkan GLAUKOMA
Terdiri dari 3 lapisan : lipid (gld Meibom), akuos (kelj lakrimal), mucin ( sel goblet)
Fungsi : Melicinkan permk kornea media refraktif Melindungi, melembabkan permk konj dan
kornea Mencegah tumbuhnya kuman efek anti
mikroba dan gerakan mekanik palpebra
6 Otot & 3 persarafan : M.Rectus
Medialismedial N III M.Rectus Lateralis
temp N VI M.Rectus Sup ke atas
N III M.Rectus inf ke bwh
N III M.Oblikus sup putar
ke luar N IV M.Oblikus Inf putar ke
dalam N III
BKMM CIKAMPEKJAWA BARAT
Mata bagian luar :AlisMargo palpebra dan Bulu mataPalpebraKonjungtiva : palpebra, fornix, bulbiSkleraKorneaBilik Mata DepanPupil dan IrisLensaOtot penggerak bola mata
N. Optikus Retina Koroid Pembuluh darah : arteri dan Vena Makula
Evaluasi bulu mata → madarosis, trikhiasis, Margo palb → entropion, ektropion,sikatrik Palpebra → hordeolum, kalazion, sikatrik Gerakan palp → ptosis, lagofthalmus→
kesehatan permukaan bola mata → membentuk lapisan tear film
Evaluasi warna : ikterik, hiperemi,inj.konj, inj siliar,
Permukaan : folikel, sikatrik,pannus, pterigium pinguecula, episklera, sklera, edema, mielum, subkonj bleeding, laserasi, granuloma
Sekresi : mukus, seromukus, catarrhal → gangguan tear film
Transparansi kornea → infiltrat, sikatrik : nebula, makula, lekoma, edema, keratik presipitat, hemosiderosis, benda asing, lapisan air mata, neovaskularisasi
BMD : kedalamannya, hifema, hipopion, flare
Pupil : reflek, bentuk → iridoplegi, midriasis, miosis, sinekhia
Iris : warna, koloboma, iridoreksis, neovaskularisasi iris, prolaps
Kejernihan , letak Katarak : tampak putih sesuai
stadium → iris shadow
Evaluasi gerakan : ke atas, bawah, kanan, kiri, kanan atas, kiri atas, kanan bawah, kiri bawah, putar kanan, putar kiri →evaluasi syaraf
Edema atau hipertropi →GRAVES OPHTHALMOPATHY →disertai proptosis bulbi
Fungsi tajam penglihatan Normal → 5/5 or 6/6 →1.0 Alat refraksi :
Snellen chart/proyektor, Allen chart, dll Trial lens frame
Trial lens dicobakan bila pasien mengalami gangguan refraksi sampai batas pemeriksaan normal
Bila tidak didapatkan, pasang pinhole untuk mengetahui fgs makula dan menghilangkan faktor abrasi
Nilai minus →minus terkecil dg penglihatn terbaik, nilai plus →nilai plus terbesar dg penglihatan terbaik
5/60 pasien dapat menghitung jari pemeriksa pasda jarak 5 meter, sedangkan orang normal dapat menghitung jari pada jarak 60 meter.
1/300 pasien dapat melihat lambaian tangan pada jarak 1 meter, sedangkan orang normal dapat melihat pada jarak 300 meter.
1/Ƨ atau Light percepcitionpasien dapat melihat sinar/cahaya senter pada jarak 1 meter, orang normal dapat melihat cahaya pada jarak tak terhingga
Mengisi informed concent Pasien tidur terlentang, tetes propacain 0,5%
2 tetes Kalibrasi tonometri sebelum digunakan Gunakan beban standart 5,5 Letakkan tonometri pada sentral kornea
tanpa tekanan dengan posisi mata pasien melihat lurus ke atas
Lihat nilai yg ditunjukkan Bila nilai yg ditunjukkan < 5, ulangi dg beban
yg lebih besar 7,5 dan seterusnya Konfersi nilai yang didapat dengan tabel
Untuk mengevaluasi permukaan kornea Mengisi informed concent Tetes propacain 0,5 % 2 tetes Teteskan flourescein, bilas dg larutan
isotonis Evaluasi permukaan kornea dg senter
atau SLIT LAMP Tetes AB bila hasil pemriksaan fluoresein
staning
TERIMA KASIH