Upload
zainal-takke-enal-takke
View
72
Download
19
Embed Size (px)
DESCRIPTION
jgkjlgklgk
Citation preview
ANGIOGRAFI
Zainal 10542 0246 10
RADIOLOGI
Defenisi• Pemeriksaan angiografi adalah pemeriksaan pembuluh darah dengan
menggunakan zat kontras.
Prinsip dasar Angiografi :
Pemotretan angiography menggunakan bahan kontras karena jalan
peredaran pembuluh darah sukar dideteksi tanpa menggunakan bahan
kontras. Hal ini disebabkan karena daya serap intensitas sinar-X sangat
rendah. Bahan kontras tersebut biasanya disebut Radiopaque,yang artinya
bahan kontras yang tdk dapat ditembus oleh sinar-x
SEJARAH•Teknik ini pertama kali dikembangkan
pada tahun 1927 oleh Portugis dokter dan ahli saraf Egas Moniz di University of Lisbon untuk memberikan kontras x-ray cerebral angiography untuk mendiagnosis beberapa jenis penyakit saraf, seperti tumor, penyakit arteri danmalformasi arteriovenosa
KLASIFIKASI
FLEBOGRAFI-VENOGRAFI
ARTERIOGRAFI
ARTERIOGRAFI
DEFENISI• Pemeriksaan pembuluh darah arteri dengan
menggunakan zat kontras. Bisa di gunakan rapid film changer yang dapat memotret maksimal 10 film perdetik.
METODE ARTERIOGRAFI
KATETERISASI ARTERI
PERKUTAN
PUNGSI JARUM
PERKUTAN
INDIKASI
1. Kelainan kongenital
2. Perdarahan3. Trauma4. Kelainan
pembuluh darah5. Kelainan tumor 6. Pemeriksaan
donor dan resipiens pada transplantasi organ.
KONTRA INDIKASI
1. Kontra indikasi mutlak (absolut) ialah pasien alergi terhadap yodium (karena kontras mengadung yodium)
2. Kontraindikasi relatif (kelainan jantung dan Cachexia)
PERSIAPAN PASIEN1. Izin tertulis untuk melakukan tindakan
pemeriksaan arteriografi (dalam formulis khusus)
2. Pasien dipuasakan sejak malam hari, terutama apabila dilakukan pemeriksaan dengan anestesi umum.
3. Apabila punksi dilakukan didaerah inguinal untuk melakukan antisepsi didaerah tersebut rambut pubis harus dicukur. Begitupun dengan arteri axillaris.
4. Dua jam sebelum pemeriksaan diberikan obat penenang, seperti suntikan diazepam 10 mg.
Pungsi perkutan
dengan jarum
1. Jarum pungsi seldinger atau abocath, untuk deawasa no. 18, sedang untuk anak-anak no.20.
2. Tube plastik transparan untuk menghubungkan jarum dengan semprit.
3. Konektor4. Semprit 10 ml, 20 ml, 40 ml5. Kontras angiografin 65 %
atau sejenisnya.6. NaCl fisiologis
1. Jarum pungsi seldinger atau abocath, no. 18 atau 16
2. Baja penuntun (guide wire) no. 32 atau 34
3. Kateter dengan ujung lurus atau bengkok, selektif atau semiselektif
4. Semprit 20 ml, 30 ml, 40 ml5. Kontras angiografin 65 %
atau sejenisnya.6. NaCl untuk bilas
Kateterisasi perkutan
JENIS PEMERIKSAAN ARTERIOGRAFI1. AORTOGRAFI2. ARTERIOGRAFI RENAL3. MESENTERIKOGRAFI4. PELVIS ARTERIOGRAFI5. ARTERIOGRAFI FEMORAL6. ARTERIOGRAFI BRACHII7. ARTERIOGRAFI CERBRAL8. ARTERIOGRAFI VERTEBRAL9. ANGIOKARDIOGRAFI
Analisa foto1. Untuk menilai fase arteri dini2. Untuk menilai fase arteri lanjut3. Untuk menilai fase venosus
ARTERIOGRAFI RENAL
AORTOGRAFI
ANGIOGRAFI CEREBRAL
Penyempitan pembuluh darah sebagai pencetus serangan stroke. Pada gambar di sebalh kanan tampak intervensi dilakukan dengan pemasangan stent untuk melebarkan saluran pembuluh darah
ANGIOGRAFI CEREBRALNormal frontal cerebral arteriogram
Cerebral arteriogram demonstrating a large aneurysma rising from the left internal carotid artery (in the brain).
Normal frontal cerebral arteriogramNormal frontal cerebral arteriogramNormal frontal cerebral arteriogram
ANGIOGRAFI EKSTREMITAS SUPERIOR
Sebelah kiri merupakan angiogram normal. Gambar sebelah kanan merupakan angiogram abnormal dari arteri tangan yang ditunjukkan dengan adanya gambaran khas “corkscrew” pada daerah lengan. Perubahannya terjadi pada bagian kecil dari pembuluh darah lengan kanan bawah pada gambar (distribusi arteri ulna).
ANGIOGRAFI CORONARIA
A and B. Aneurysms revealed by angiography. Lateral and AP views of selective angiography into the left coronary artery which reveals two aneurysms (arrows). The proximal aneurysm is of the left main coronary artery and the distal aneurysm is of the left anterior descending artery.
ANGIOGRAFI CORONARIA
Selective left coronary angiogram shows subtotal occlusion of a large left anterior descending coronary artery, as shown by the white arrows.
FLEBOGRAFI ATAU
VENOGRAFI
DEFENISI•Pemeriksaan flebografi/ venografi
adalah pemeriksaan pembuluh darah balik (vena) dengan menyuntikkan zat kontras kedalam vena tersebut. Karena aliran darah dalam vena lambat, tidak diperlukan rapid film changer.
INDIKASI
1. Edema karena kelainan vena
2. Pelebaran vena3. Penyumbatan vena4. Gangguan katup
vena, misalnya insufisiensi katup vena- vena perforentaes
5. Mengukur tekanan vena ditempat tertentu
6. Penekanan vena oleh massa tumor, misal tumor mediastinum
KONTRA INDIKASI
1. Alergi yodium, merupakan kontar indikasi mutlak
2. Kelainan jantung berat, merupakan kontraindikasi relatif
JENIS PEMERIKSAAN FLEBOGRAFI
1. FLEBOGRAFI EKSTREMITAS BAWAH2. FLEBOGRAFI EKSTREMITAS ATAS3. KAVOGRAFI SUPERIOR –
MEDIASTINOGRAFI4. KAVOGRAFI INFERIOR5. FLEBOGRAFI PELVIS6. SPLENOPORTOGRAFI
analisa foto1. Penyempitan vena, dinding vena ireguler, dan kalsifikasi
2. Trombus dalam vena3. Penyumbatan vena4. Insuffisiensi katup vena5. Varises atau varikosis6. Anaurisme vena7. Defek pada vena
FLEBOGRAFI EKSTREMITAS
KAVOGRAFI
TERIMA KASIH