Antum Praktikum 02 Ex

Embed Size (px)

Citation preview

PRAKTIKUM IITopik Tujuan Tempat : Sel dengan bagian-bagian hidup dan tak hidup. : Mengamati bagian-bagian sel yang hidup yaitu nukleus, sitoplasma, kloroplas dan aliran sitoplasma.

Hari/ tanggal : Kamis, 2 Maret 2006: Laboratorium Biologi FKIP UNLAM Banjarmasin I. ALAT DAN BAHAN: a. Alat: - Pisau silet/ cutter - Baki/ nampan - Pipet dan beacker glass - Mikroskop - Kaca benda dan kaca penutup b. Bahan: - Hydrilla verticillata - Umbi Daucus carota - Umbi Allium cepa II. CARA KERJA 1. Mengambil sehelai daun Hydrilla verticillata yang paling segar, lalu meletakkannya pada kaca benda dan mengamatinya di bawah mikroskop. 2. Menyayat lapisan umbi Allium cepa, lalu meletakkannya pada kaca benda, memberikan setetes air dan menutupnya dengan kaca penutup serta mengamatinya di bawah mikroskop. 3. Menyayat umbi Daucus carota lalu meletakkannya di atas kaca benda dan diberikan setetes air. Menutup dengan kaca penutup dan Mengamati di bawah mikroskop. III. TEORI DASAR Protoplas merupakan bagian sel yang ada di sebelah dalam dinding sel. Protoplasma tersusun oleh bahan hidup dalam bentuk sederhana, yang

disebut protoplasma. Pada sel tumbuhan protoplas terdiri atas: komponen protoplasma dan komponen non protoplasma. Komponen protoplasma terdiri atas 1. sitoplasma yaitu bahan protoplasma yang menyelubungi badan protoplasmik dan non protoplasmik, mengandung butir-butir dan sistem membran. 2. inti sel yaitu suatu badan yang merupakan pusat sintesis dan pengaturan aktivitas sel, serta menentukan sifat-sifat hereditas suatu organisme. 3. plastida merupakan komponen protoplasmik yang mempunyai struktur dan fungsi yang khusus. 4. mitokondria yaitu badan yang lebih kecil dari plastida yang mempunyai respirasi (Sumardi dan Agus. 1993). Komponen non protoplasma terdapat di dalam sitoplasma dan vakuola menyusun bahan makanan atau produk metabolisme lain. Bahan-bahan ini umumnya dikenal sebagai bahan ergastik. Bahan ergastik dapat bersifat cair maupun padat, bahan ergastik tersebut adalah: karbohidrat, protein minyak dan substansi yang berminyak kristal dan tannin. IV. HASIL PENGAMATAN 1. Gambar sel dari daun Hydrilla verticillata. Gambar menurut hasil pengamatan dengan perbesaran 40x12,5.

Gerak rotasi

Gerak sirkulasi

Keterangan: 1. Dinding sel 2. Kloroplas 3. Sitoplasm a 4. Arah gerak kloroplas

Gambar menurut literature (Kertasapoetra. 1991. Pengantar anatomi tumbuhan: hal 24) Keterangan: 1. Sitoplasma

2. Inti sel 3. Plastida 4. Vakuola

Keterangan: 1. 2. 3.

Dinding sel Sitoplasma Butir aleuron

Gambar menurut literatur (Kertasapoetra. 1991. Pengantar anatomi tumbuhan: hal 25).

2. Gambar sel dari umbi Allium cepa. Gambar menurut hasil pengamatan dengan perbesaran 40x12,5.

Keterangan: 1. Sitoplasma 2. Plastida 3. Inti sel 4. Nukleolus 5. Membran inti sel 6. Dinding sel 7. Khromatin retikulus

3. Gambar sel dari umbi Daucus carota. Gambar menurut pengamatan dengan perbesaran 40x12,5

Keterangan: 1. Dinding sel 2. Nukleus 3. Kromoplas 4. Sitoplasma 5. Ruang antar sel Keterangan: 1. Dinding sel 2. Kromoplas 3. Sitoplasma

Menurut literature : A.G Kartasaputra. Pengantar Anatomi Tumbuhan. 1991 ; 33

verticillata memiliki bagian protoplasmik yaitu yang dapat dilihat pada saat pengamatan adalah kloroplas dan sitoplasma. Kalau dilihat dengan seksama kloroplas tersebut melakukan gerakan, gerakannya berupa gerakan rotasi dan aliran sirkulasi, yang artinya dia berputar searah jarum jam. Klasifikasi: Divisio : Magnoliophyta Classis : Liliopsida Subclassis : Alismatidae Ordo : Hydrocharitales Familia : Hydrocharitaceae Genus : Hydrilla Species : Hydrilla verticillata

2. Umbi Allium cepaDari hasil pengamatan menunjukkan bahwa sel dari sel umbi Allium cepa terdapat dinding sel yang sangat jelas, sitoplasma, serta butir-butir aleuron yang berwarna merah keunguan, dan menurut yang telah dipelajari butir aleuron ini merupakan salah satu komponen dari bahan non protoplasmik, karena butir-butir ini mengandung kristal Ca-oksalat. Dan kristal tersebut merupakan bahan orgastik. Klasifikasi: Divisio : Magnoliophyta Classis : Liliopsida Subclassis : Lilidae Ordo : Liliales Familia : Liliaceae Genus : Allium Species : Allium cepa 3. Umbi Daucus carota Dari hasil pengamatan dapat terlihat jelas beberapa bagian sel yang menunjukkan sifat protoplasmik yaitu seperti sitoplasma dan plastida, plastida yang dimiliki oleh sel umbi Daucus carota adalah berjenis kromoplas, yaitu plastida yang dapat menyebabkan warna jingga pada tumbuhan. Selain bagian protoplasmik pada sel umbi Daucus carota juga

V. ANALISIS DATA 1. Daun Hydrilla verticillataDari hasil pengamatan akan daun dari Hydrilla verticillata dapat dilihat dinding sel yang sangat jelas membatasi antara sel yang satu dengan yang lain, sitoplasma, serta plastida yang berwarna hijau atau yang biasa disebut dengan kloroplas. Sebagaimana yang telah diketahui sel dari daun Hydrilla

terdapat bagian non protoplasmik yang tidak terlihat jelas seperti kristal Ca-oksalat dan amilum. Klasifikasi: Divisio : Magnoliophyta Classis : Magnoliopsida Subclassis : Rosidae Ordo : Apiales Familia : Apiaceae Genus : Allium Species : Allium cepa PEMBAHASAN. 1. Bagian sel yang bersifat hidup pada preparat: a. Sitoplasma pada preparat sel daun Hydrilla verticillata, sel umbi Allium cepa, dan sel umbi Daucus carota. b. Kloroplas pada sel daun Hydrilla verticillata. c. Kromoplas pada sel umbi Daucus carota. 2. Bagian sel yang tak hidup pada preparat: a. Butir-butir aleuron pada Allium cepa. a. Amilum dan Ca-oksalat pada Daucus carota.

3.

Pada Daucus carota L. terlihat bagian sel yang hidup, yaitu sitoplasma dan kromoplas

VI. KESIMPULAN 1. Pada lapisan umbi Allium cepa (Allium cepa var ascalonicum (L.) Back.) terlihat bagian sel yang hidup, yaitu sitoplasma dan bagian sel yang tak hidup, yaitu butir aleuron 2. Pada Hydrilla verticillata (L. f) Royle terlihat bagian sel yang hidup, yaitu sitoplasma dan kloroplas