Upload
aika-hartini
View
7.002
Download
0
Embed Size (px)
DESCRIPTION
kimia smp
Citation preview
ASAM BASA DAN GARAM
ASAM
Secara kimia, asam adalah zat yang dalam air dapat menghasilkan ion
hydrogen (H+). Asam akan terionisasi menjadi ion hydrogen dan ion sisa
asam yang bermuatan negative. Beberapa jenis asam yang sering kita
temui adalah:
Asam asetat (larutan cuka), asam askorbat (jeruk, tomat, sayuran), asam
sitrat (jeruk), asam borat(larutan pencuci mata), asam karbonat
(minuman berkarbonasi), asam klorida (asam lambung, obat tetes mata),
asam nitrat (pupuk, peledak/TNT), asam fosfat (deterjen, pupuk), asam
sulfat (baterai mobil, pupuk), asam tartat (anggur), asam malat (apel),
asam formiat (sengatan lebah), asam laktat (keju), asam benzoat (bahan
pengawet makanan).
BASA
Basa adalah zat yang dalam air dapat menghasilkan ion hidroksida (OH -).
Ion hidroksida terbentuk karena senyawa hidroksida dapat mengikat satu
electron pada saat dimasukkan ke dalam air. Basa dapat menetralisir
asam (H+) sehingga dihasilkan air (H2O).
Beberapa basa yang sering kita jumpai adalah:
Alumunium hidroksida (deodorant, antacid), kalsium hidroksida (mortar
dan plester), magnesium hidroksida (obat urus-urus, antacid), natrium
hidroksida(bahan sabun)
SIFAT ASAM DAN BASA
ASAM
senyawa asam bersifat korosifsebagian besar reaksi dengan logam menghasilkan H2
senyawa asam memiliki rasa asamdapat mengubah warna zat yang dimiliki oleh zat lain (dapat dijadikan indicator asam atau basa)menghasilkan ion H+ dalam air
BASA
senyawa basa bersifat merusak kulit (kaustik)terasa licin di tangan, seperti sabunsenyawa basa memiliki rasa pahitdapat mengubah warna lain (warna yang dihasilkan berbeda dengan asam)menghasilkan ion OH- dalam air.
GARAM
Garam merupakan senyawa yang terbentuk dari reaksi antara asam dan
basa.
Garam yang selalu kita temui sehari-hari adalah garam dapur, garam
dapur diperoleh dari penguapan air laut. Namun garam dapur juga bisa
dihasilkan dengan mencampur senyawa asam /soda api). Reaksi yang
terjadi adalah sebagai berikut:
HCl + NaOH - NaCl + H2O
Asam Basa Garam dapur Air
Reaksi kimia yang juga bisa menghasilkan garam antara lain:
Asam + basa menghasilkan garam + air
Basa + oksida asam menghasilkan garam + air
Asam + oksida basa menghasilkan garam + air
Oksida asam + oksida basa menghasilkan garam
Logam + asam menghasilkan garam + H2
Beberapa jenis garam yang sering digunakan
No. Nama garam Rumus Nama Dagang Manfaat
1. Natrium klorida NaCl Garam dapur Penambah rasa makan2. Natrium bikarbonat NaHCO3 Baking soda
Pengembang kue3. Kalsium karbonat CaCO3 Kalsit Cat
tembok, bahan karet4. Kalium nitrat KNO3 Saltpeter Pupuk, bahan peledak
5. Kalium karbonat K2CO3 Potash Sabun dan kaca6. Natrium fosfat Na3PO4 TSP Deterjen7. Amonium klorida NH4Cl Salmiak Baterai kering
Reaksi pembentukan garam disebut juga reaksi penetralan. Reaksi ini
banyak fungsinya bagi manusia, misalnya reaksi penetralan asam
lambung (HCl) yang dinetralkan dengan menggunakan senyawa basa
Mg(OH)2,. Petani menggunakan reaksi penetralan agar tanah tidak
terlalu asamdengan menggunakan senyawa Ca(OH)2 atau air kapur.
Pasta gigi digunakan untuk menetralkan mulut kita dari asam.
IDENTIFIKASI ASAM DAN BASA
Larutan bisa bersifat asam, basa, atau netral, untuk mengetahui sifat
larutan maka digunakan indicator asam-basa. Indicator asam basa akan
menghasilkan warna yang berbeda jika dicelupkan atau digunakan pada
larutan asam dan basa.
Indicator asam basa bisa menggunakan indicator buatan atau alami.
Kertas lakmus
Warna lakmus dalam larutan asam basa dan netral
No. Indikator Larutan asam Larutan basa Larutan netral
1. Lakmus Merah (LM) Merah Biru Merah
2. Lakmus Biru (LB) Merah Biru Biru
3. Metil Merah (MM) Merah Kuning Kuning
4. Metil Jingga (MO) Merah Kuning Kuning
5. Fenolftalin (PP) Tidak berwarna Merah Tidak
berwarna
Lakmus digunakan untuk indicator karena lakmus dapat dengan cepat
bereaksi dengan asam atau basa, lakmus bisa tahan lama karena sukar
bereaksi dengan oksigen, lakmus serta bisa diserap oleh kertas sehingga
bisa dibentuk lakmus kertas (lakmus berasal dari zat yang diproleh dari
lumut kerak)
Selain indicator buatan terdapat juga indicator alami, seperti: bunga
sepatu,